ANALISIS DAN PERANCANGAN WEB SMA NEGERI 1 SAMBUNG MACAN SRAGEN SEBAGAI MEDIA INFORMASI
Naskah Publikasi
diajukan oleh Haspri Adi Putra 04.12.0915
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010
Analisis Dan Perancangan Web Sma Negeri 1 Sambung Macan Sragen Sebagai Media Informasi Analysis Design Website In SMA Negeri 1 Sambung Macan Sragen As Medium Promotion Haspri Adi Putra
Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTARCT An information society is one very important requirement in today's modern era. Community more easily obtain the desired information through various media including through websites that are the result of technological progress that continues to grow. Nearly half the people in the world using the website as the main option to provide information as easily accessible and up to date In this case as an example the author took a Link SMU NEGERI 1 SAMBUNG MACAN SRAGEN as objects, where the author will emphasize the problems in the use of websites as a medium of communication and information that could replace manual information systems positions at SMU NEGERI 1 SAMBUNG MACAN SRAGEN. So to improve existing information technology in educational institutions SMU NEGERI 1 SAMBUNG MACAN SRAGEN, the writer will build a new website with a web-based information system that has better performance and update management data more easily. Website created and designed using Macromedia Dreamweaver 8, which is a method of managing a Design Web design. The design can be text, video images, animations and other applications that are stored in a database making it easy for its management.
Keywords: Information System, Tool Information, Website
1.PENDAHULUAN Sebuah informasi merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang sangat penting di era modern saat ini. Masyarakat semakin mudah mendapatkan informasi yang diinginkan melalui berbagai macam media termasuk melalui website yang merupakan hasil kemajuan teknologi yang terus berkembang. Hampir separuh lebih manusia di dunia menggunakan website sebagai pilihan utama untuk memberikan informasi karena dapat dengan mudah di akses dan up to date. Website telah digunakan dibanyak bidang untuk mendukung suksesnya berbagai kegiatan. Hal ini dapat dilihat ketika kita melakukan surfing di internet, banyak halaman website yang digunakan untuk melakukan aktivitas secara online. Sebut saja lembaga pendidikan yang saat ini memiliki sebuah situs akademik demi mendukung terlaksananya kegiatan belajar mengajar yang efektif tanpa mengenal batasan ruang dan waktu. Namun, dibalik popularitas website sebagai media penyampai informasi, kerumitan pembuatan website dengan budget yang relative tinggi menjadi sebuah masalah yang sering dirasakan banyak orang. Beberapa waktu yang lalu ketika website dibuat hanya oleh satu webmaster saja cukup mudah untuk membuat halaman website statis. Seiring berjalannya waktu, fungsi website semakin berkembang sehingga dibutuhkan halaman website yang dinamis. Teknologi dan metode lama untuk membangun halaman web tidak hanya menghabiskan banyak waktu dan biaya tetapi juga tidak efisien. 2.Konsep Dasar Aplikasi Web 2
Web adalah sebuah sistem dimana informasi dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain dipresentasikan dalam bentuk hypertext dan dapat diakses oleh perangkat lunak yang disebut browser. 2.1Pemrograman Web
2
Syafrizal,Melwin, Pengantar Jaringan Komputer, Andi Offset, 2005
Pemrograman merupakan suatu metode untuk membuat aplikasi menggunakan bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dimengerti oleh komputer untuk mengolah sesuatu, yang berasal dari input user. Bahasa pemrograman berbasis web ada dua yaitu; 2.1.1 Client-Side Scripting Client-side scripting merupakan script/code yang dapat dilihat di browser. Pada Internet eksplorer dapat dilihat menggunakan Menu bar view-Source. Yang termasuk dalam bahasa Clien-side scripting diantaranya HTML, Java Script, Java Applet VB Script, CSS dan disini yang digunakan adalah HTML, (Hypertext Markup Language) Script client side menggunakan CSS: Index.html
Client Side <style type=”text/css”> <sytle>
Client Side
HTML adalah singkatan dari Hyper text Markup Language yang merupakan bahasa pemrograman Client-side scripting yang digunakan untuk membuat dokumen web yang akan diletakan pada World Wide Web menggunakan Hypertext. Dokumen web biasanya berisi sejumlah teks, gambar, dan suara. Struktur dasar penulisan web adalah sebagai berikut ini: <TITLE> Judul yang akan muncul pada title bar web browser Text, gambar, atau apapun yang diinginkan untuk ditampilkan 2.1.2 Server Side Scripting Server-side scripting3 adalah sintak dan perintah-perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan pada dokumen HTML, Srverside scripting juga merupakan script/code yang hanya dapat dilihat pada di server atau jika anda memiliki hak untuk remote akses ke server, server dapat dikases dari jauh. Server-side scripting tidak dapat dilihat dari browser. PHP adalah sebuah bahasa pemrograman Server-side scripting yang terletak dan dieksekusi di server. Salah satu fungsi dari PHP untuk menerima, mengolah, dan menampilkan data dari dan ke sebuah website. Data yang akan diterima akan diolah sebuah program database server yang kemudian hasilnya ditampilkan kembali ke layar browser sebuah situs. 3
ST,Bimo Sunarfrihantono,PHP dan MySQL untuk Web, Andi, 2002-2003
Adapun penulisan dasar script PHP adalah sebagai beikut: Dan PHP merupakan bahasa server-side scripting yang digunakan pada pembuatan web ini. Cara kerja script pada sisi server, script akan dijalankan pada komputer server, kemudian server akan mengirimkan hasilnya pada komputer client dan clien hanya menampilkan isinya. Kerja script pada server side berbeda dengan client side, pada server side terdapat beberapa keuntungan dan kerugian. Keuntungannya adalah tingkat keamanannya tinggi, pengaksesan pada databse sedangkan kerugiannya yaitu server akan menjadi berat, karena server side membutuhkan lebih banyak resource server untuk mendukung script tersebut. 2.2 Web Server dan Web Browser Web server4 adalah sebuah server yang digunakan khusus untuk menyimpan halaman website atau homepage. Komputer bisa dikatakan sebagai web server jika komputer tersebut memiliki suatu program server yang disebut Personal web server (PWS). PWS ini difungsikan agar halaman web ada didalam sebuah komputer server dapat dipanggil oleh komputer client. Web Browser merupakan client yang mengirim permintaan komputer melalui jaringan kerja kepada web server. Dan program seperti Netscape, Internet Eksplorer, Opera, Firefox, atau lainya merupakan web browser yang banyak dipakai pada saat ini. Dalam pembuatan program ini penyusun menggunakan software Apache sebagai web servernya 2.3 Database Server 4
Nugroho,Bunafit, PHP & MySQL dengan editor Dreamweaver, Andi, 2004
Database server merupakan database yang berada di server yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan data-data yang diperlukan oleh user. Jadi semua data-data terpusat disini. Database yang digunakan dalam pembuatan website ini adalah My SQL Server (My Structure Language). 2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.4.1Sistem Informasi Sistem informasi manajemen atau lebih dikenal dengan singkatan SIM. SIM adalah kumpulan dari interaksi-interaksi sistem informasi yang menghasilkan informasi berguna untuk semua tingkatan manajemen dan memiliki tujuan untuk memberikan informasi yang berkualitas serta meningkatkan efesien kerja pada suatu organisasi guna mencapai sasaran dan tujuan. 2.4.2 Komponen Sistem Informasi Menurut Jhon Burch dan Gray Grundnitski, “Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building blok), yaitu: 2.4.3 Blok masukan (input blok) Blok masukan dalam sebuah sitem informasi meliputi metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, dapat berupa dokumendokumen dasar. 2.4.4 Blok model (model block) Blok model ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematika yang berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu. 2.4.5 Blok keluaran (output block) Blok keluaran berupa data-data keluaran seperti dokumen output dan informasi yang berkualitas. 2.4.6 Blok teknologi (technology block)
Blok teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirim keluaran serta membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. 2.4.7 Blok basis data (database block) Blok basis data yaitu kumpulan data yang berhubungan satu dengan yang
yang
lain,
tersimpan
di
hardware
dan
software
komputer
untuk
memanipulasinya. 2.4.8 Blok kontrol (control block)6 Blok kontrol meliputi masalah pengendalian terhadap operasional sistem yang berfungsi mencegah dan menangani kesalahan atau kegagalan sistem. SIM (Sistem Informasi Manajemen) didefinisikan oleh George M. Scott sebagai berikut: Suatu SIM adalah kumpulan dari interaksi-interaksi sistem informasi yang menyediakan informasi baik untuk kebutuhan manajerial maupun kebutuhan operasional. 3 Tinjauan Umum Seperti halnya lembaga pendidikan lainnya, SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen juga tentunya memiliki visi dan misi yang dapat memperjelas tujuan akhir suatu lembaga. 3.1.1 Visi dan Misi Sekolah Adapun visi dan misi yang dimiliki SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen; a. Visi Sekolah: “Unggul Dalam Prestasi, Luhur Dalam Budi Pekerti” b. Misi Sekolah:
Meningkatkan mutu pendidikan yang mengintegrasikan sistem nilai, agama dan budaya dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
6
Jhon Burch, Gray Grunditski, Information System Theory and Pactice, New York Jhon Willey & Sons, Fourt Edition, 1986,p.37-40.
Mengembangkan seluruh potensi siswa secara optimal, baik dalam bidang akademis maupun non akademis.
Mengoptimalkan
seluruh
potensi
sumber
daya
manusia
dan
sarana/prasarana yang ada di sekolah dan mensinergikan seluruh potensi guna mewujudkan visi sekolah secara optimal.
Menjalin hubungan yang harmonis antara sekolah dengan orang tua/wali murid, masyarakat, instansi dan lembaga terkait dalam rangka pencapaian visi sekolah yang optimal.
3.1.2 Tujuan Sekolah
Mempunyai ruang kelas yang sesuai dengan jumlah kelompok belajar
Pada tahun 2006, rata–rata nilai Ujian Akhir Nasional mencapai 6,0
Siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri melalui PMDK mencapai 15 anak
Siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi mencapai 20% dari seluruh tamatan
Memiliki tim sepak bola yang berprestasi tingkat kabupaten
Mempunyai qori’ dan qori’ah yang berprestasi tingkat kabupaten
Seluruh siswa mampu mengoperasikan komputer
Suasana kehidupan di sekolah diwarnai suasana yang religius
Memberikan bekal ketrampilan kerja praktis (vocational skills) terutama kepada siswa yang berpotensi tidak melanjutkan ke perguruan tinggi
Mempunyai ruang ketrampilan khusus untuk pelatihan ketrampilan kerja praktis
Mempunyai ruang komputer dengan jumlah komputer 40 unit dan dilengkapi sistem Local Area Network (LAN) dan sambungan akses internet
Membentuk English Conversation Club
3.1.3 Proses Berdirinya SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen Berdasarkan NSS : 301031407041 5 Mei 1992 SMA Negeri 1 Sambung Macan Sragen sampai sekarang berstatus SMA Negeri 1 Sambung Macan Sragen. 4. Pengetesan Program Pengetasan program dilakukan untuk mengetahui letak dan bentuk kekurangan dari sistem yang dibuat dengan melakukan kegiatan studi kelayakan. Jika sistem yang dibuat telah memenuhi permasalahan yang diminta maka sistem dinyatakan layak penggunaanya dan jika tidak maka dilakukan pengecekan dan perbaikan ulang terhadap bentuk kekurangannya. Pengetesan program dilakukan dengan pihak yang berkepentingan terhadap sistem tersebut. Permasalahan ini bertujuan
apakah
sistem
yang
dibuat
sudah
membantu
menyelesaikan
permasalahan yang ada atau sebaliknya. Selain itu juga bertujuan untuk menghindari kesalahan-kesalahan pada program yang dibuat Adapun bentuk kesalahan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a)
Kesalahan penulisan (syntax errors) yaitu kesalahan didalam penulisan source program yang tidak sesuai dengan yang telah disyaratkan. Kesalahan ini mudah ditemukan dan diperbaiki, karena compiler akan memberikan
letak
dan
sebab
kesalahannya
sewaktu
program
dikompilasi.
b)
Kesalahan sewaktu proses (run time errors), adalah kesalahan pada waktu excutable program dijalankan. Kesalahan ini akan menyebabkan proses program berhenti sebelum selesai pada saatnya.
c)
Kesalahan logika (logica errors), adalah kesalahan dari logika program yang dibuat. Kesalahan seperti ini sulit ditemukan karena tidak ada
pemberitahuan mengenai kesalahannnya dan tetap akan didapatkan hasil dari proses program tetapi hasilnya salah.
Gambar 4.1 Halaman pengetesan program
4.1Pengetesan Sistem Pengetesan sistem biasanya dilakukan setelah pengetesan program. Pengetesan sistem dilakukan untuk memeriksa kekompakan antar komponen sistem implementasi. Tujuan utama dari pengetesan sistem ini adalah untuk memastikan bahwa elemen–elemen atau komponen–komponen dari sistem telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan. Pengetesan perlu dilakukan untuk mencari kesalahan–kesalahan atau kelemahan–kelemahan yang mungkin masih terjadi, pengetesan ini juga termasuk pengetesan program secara keseluruhan. Pada pengetesan program, masing-masing program yang telah berjalan dengan benar dan baik bukan berarti program tersebut juga akan dapat berjalan dengan program lainnya dalam sistem dengan baik. Kumpulan dari semua program yang telah diintegrasikan perlu dites kembali untuk melihat apakah suatu program dapat
menerima input data dengan baik, dapat memprosesnya dengan baik dan dapat memberikan output kepada program yang lainnya. Ada 2 cara pengetesan sistem yaitu; 1. Pengetesan White Box Pengetesan white box adalah metode perancangan text case1 yang menggunakan struktur kontrol dari perancangan procedural untuk mendapatkan text case. Tes ini dimaksudkan untuk meramalkan cara kerja perangkat lunak secara rinci. Karena logicalpath (jalur logika) perangkat lunak akan dites dengan menyediakan text case yang akan mengerjakan kumpulan kondisi dan atau perulangan secara spesifik. Contoh bentuk uji coba white box testing konversi. Ujicoba ini dinyatakan berhasil apabila fungsi-fungsi pada perangkat lunak sesuai yang diharapkan pemakai. Contoh: form login admin
Gambar 4.2 Pengetesan white box form login admin
1
Pressman, Roger S. Rekaya Perangkat Lunak Praktis. Yogyakarta: Andi & Graw-Hill Book Co. 2002, hal: 533
Pada saat text field di isi sembarang maka akan muncul pesan.“kesalahan input“; 1) Data Username kosong 2) User dan Password lama belum benar 2. Pengetesan Black Box Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Dengan demikian pengujian black box memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapat serangkaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan fungsional untuk semua program. Pengujian black box bukan merupakan alternatif dari teknik white box, tetapi merupakan pendekatan komplementer yang kemungkinan besar mampu mengungkap kesalahan dari pada metode white box2. Pengujian black box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut: 1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang 2. Kesalahan interface 3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal 4. Kesalahan kinerja 3
5. Inisialisasi dan kesalahan terminal
Contoh pengetesan ini adalah testing validasi uji coba ini dinyatakan berhasil apabila fungsi-fungsi yang ada pada perangkat lunak sesuai yang diharapkan pemakai. Untuk mengetes langkah yang dilakukan dengan menjalankan aplikasi, meninputkan data, menyimpan data, apakah sudah berjalan dengan baik dan benar.
2 3
Ibid, hal:551 Ibid, hal:551
Gambar 4.3 Pengetesan black box login benar 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang ada pada halaman sebelumnya, dengan adanya penelitian pada SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen dan pembuatan laporan skripsi dengan judul “Analisis Dan Perancangan web SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen Sebagai Media Informasi”, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dengan adanya website tersebut maka akan sangat memudahkan bagi masyarakat atau user yang mengakses internet untuk dapat mengetahui tentang sekolah sehingga user akan lebih jelas apabila ingin mendaftarkan diri di SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen, berapa besarnya rincian biaya dan prosedur yang telah ditentukan, apa saja syarat–syarat pendaftaran yang sebelumnya masyarakat masih terbatas untuk dapat mengetahui berapa uang gedung untuk SMU Negeri 1 Sambung Macan Sragen, berapa jumlah SPP per bulannya dan apa saja syaratnya. Dengan adanya psb online pada website ini SMU Negeri I Sambung Macan maka akan sangat memudahkan masyarakat khususnya para calon siswa baru.
2. Dengan adanya website tersebut masyarakat juga dapat dengan mudah mengetahui gambaran umum tentang sekolah, fasilitas dan guru atau karyawan dengan lebih jelas, dan berbagai macam berita tentang sekolah karena sebelumnya masyarakat susah untuk mengetahui informasinya. 3. Dengan adanya website tersebut juga tentunya akan memudahkan para siswa SMU Negeri 1 Sambung Macan yang kesulitan untuk bisa mendownload materi sekolah. Siswa bisa lebih mudah untuk memperoleh berita dan mendownload materi meskipun jauh dari sekolah. Disamping itu guru juga dapat mengupload materi pelajaran, hal ini sangat membantu apabila guru tersebut berhalangan hadir. 5.2 Saran Mengingat tidak ada yang sempurna di dunia ini, akhirnya penyusun menyadari sepenuhnya skripsi ini masih banyak kekurangan sehingga kritik dan saran dari bapak /ibu dan pembaca sangat diharapkan. Kiranya skripsi ini dengan segala kelebihan dan kekurangan dapat diterima serta memberi manfaat yang sebesar–besarnya bagi para pembaca yang ada di seluruh tanah air Indonesia. Ada beberapa saran dari penyusun untuk instasi dan masyarakat yang akan melakukan penelitian baru lagi pada sekolah ini diantaranya yaitu: 1. Dengan adanya penambahan sistem berbasis website ini kiranya pihak instansi harus selalu memperhatikan website tersebut untuk up to date sehingga data yang disampaikan ke masyarakat selalu diperbaharui dan dapat meningkatkan kualitas informasi dan pelayanan selalu lebih unggul dalam trend dan teknologi informasi. 2. Dalam
pembuatan
website
tersebut
penyusun
tidak
membuat
atau
menyertakan sistem penunjang keputusan siswa terbaik untuk mendapatkan beasiswa berbasis online, maka penyusun menyarankan nantinya dari pihak
instasi atau masyarakat yang ingin melakukan penelitian baru lagi, maka website tersebut dikembangkan lagi dengan adanya sistem penunjang keputusan siswa terbaik untuk mendapatkan beasiswa secara online. Sehingga akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas tentang sekolah.
