KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
ANALISIS PELUANG PASAR PERUSAHAAN MINUMAN BANDREK SARI ASIH Oleh : Udin Ahidin
ABSTRAK Analisis SWOT menjadi alat penting dalam mengidentifikasi keadaan suatu organisasi termasuk organisasi bisnis (perusahaan). Keadaan yang dimaksud di sini adalah kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities) dan ancaman (Threats). Sehingga pihak perusahaan dapat merumuskan strategi bersaing dalam bisnisnya. Hasil analisis berdasarkan data yang diperoleh dari pemilik perusahaan Minuman Bandrek Sari Asih, bahwa produk minuman Bandrek sangat startegis jika dikembangkan dan di pasarkan baik di dalam negeri maupun ke luar negeri. Hasil analiasis SWOT terdapat; 11 (sebelas) Kekuatan (Strengths), 6 (enam) Peluang (Opportunities), 5 (lima) Kelemahan (Weakness) dan 2 (dua) Ancaman (Threats) yang perlu dikelola dan diantisipasi oleh pihak manajemen perusahaan Minuman Bandrek Sari Asih. Kunci utama sebuah perusahaan akan menerobos pasar luar negeri adalah dengan terus melakukan adaptasi dengan pasar sasaran. Melakukan inovasi-inovasi terhadap Produk Minuman Bandrek Sari Asih. Tidak kalah penting lagi penyertaan teknologi, pendanaan dan Sumber Daya Manusia merupakan faktor utama yang mendukung keberhasilan dalam bisnis Kuliner Tradisional Indonesia.
Sehingga Indonesia merupakan negara
PENDAHULUAN Secara
geografis
yang strategis sebagai tempat investasi
Indonesia
bagi para investor lokal maupun
merupakan negara kepulauan yang
internasional
tersebar dari Sabang sampai dengan
barang komoditi yang berguna untuk
dalamnya terkandung kekayaan alam
kehidupan manusia dalam memenuhi
yang berlimpah, darat, laut, udara
kebutuhan (needs), keinginan (wants),
maupun di perut bumi. Luas wilayah
dan harapan (expectations).
hukum Negara Kesatuan Republik
(Rangkuman Lengkap
5.193.252
Secara
km2
Pengetahuan
Umum
Indonesia-Dunia,
2003:2).
dan
agar lebih bernilai menjadi barang-
dan kecil lebih dari 17.000 pulau, di
adalah
menggali
mengolah kekayaan alam Indonesia,
Merauke, dengan jumlah pulau besar
Indonesia
untuk
memiliki
demografis
jumlah
Indonesia
penduduk
yang
sangat banyak, yaitu 250 juta jiwa (Merdeka on line.com, 23 Februari 6
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
2013). Data ini memberikan sebuah
dalam bersaing dalam kancah bisnis
gambaran, bahwa Indonesia sangat
mampu menciptakan sebuah peluang
strategis sebagai tempat investasi dan
baru yang sangat prospektif dapat
pangsa pasar oleh para pelaku bisnis,
menyerap
sehingga kedua kondisi alam Indonesia
membantu
menjadi salah satu alasan bagi para
menekan tingkat pengangguran dan
pelaku bisnis melalui perusahaan-
kemiskinan.
perusahaan
untuk
beroperasi
tenaga
kerja,
program
sehingga pemerintah
di
Indonesia yang bergerak di berbagai METODE PENELITIAN
bidang, baik manufaktur maupun jasa. Kita sebagai anak bangsa sudah saatnya
bangkit
untuk
1. Jenis Penelitian
mau
Jenis
penelitian
yang
memanfaatkan kondisi alam (Sumber
digunakan
dalam
Daya Alam) Indonesia yang sangat
peluang
pasar
kaya akan kekayaan alamnya untuk
Minuman Bandrek Sari Asih ini
mau
adalah jenis penelitian kualitatif.
mengolah
pertanian,
hasil
perkebunan,
bumi,
baik
perikanan,
Menurut
menganalisis perusahaan
Sugiyono
(2010:9),
pertambangan dan lain-lain, tentunya
metode penelitian kualitatif adalah
dengan berbekal jiwa, semangat dan
metode
mental kewirausahaan (entrepreneur),
berlandaskan
serta Sumber Daya Manusia yang
postpositivisme, digunakan untuk
handal,
memiliki
meneliti pada kondisi obyek yang
memasarkan
alamiah dimana peneliti adalah
di
kemampuan
dalamnya untuk
produk-produknya di kancah lokal
penelitian
yang
pada
filsafat
sebagai instrumen kunci.
maupun global. Dari latar belakang di atas,
2. Penelitian Kepustakaan
penulis mencoba untuk menganalisis sebuah
usaha
kuliner
yang
Untuk
memulai
usaha
di
harus diawali dengan sebuah riset
latarbelakangi oleh budaya kuliner
atau penelitian, baik melalui riset
tradisional Indonesia yang berusaha
kepustakaan (Library research),
menerobos pasar baik lokal maupun
maupun
pasar luar negeri (global), sehingga
Research). Menurut J. Supranto
diharapkan dengan menggali sumber
(20091:12),
daya alam Indonesia sebagai modal
(Library 7
riset
lapangan
riset
(Field
kepustakaan
research)
adalah
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
penelitian dilakukan dengan cara membaca
buku-buku,
jurnal,
4. Metode Pengumpulan Data
majalah dan sumber data lainnya
Wawancara
menurut
(2009:49),
merupakan
yang relevan dengan objek yang
Istijanto
akan diteliti.
metode yang digunakan untuk
Penelitian
Kepustakaan
memperoleh
informasi
secara
mendalam,
tidak
yang dilakukan oleh penulis adalah
langsung,
membaca
terstruktur, dan individual.
buku-buku,
jurnal,
majalah, internet dan sumber data
Dalam
penelitian
ini
lainnya yang relevan dengan objek
teknik pengumpulan data yang
yang akan diteliti yaitu bidang
digunakan
adalah
dengan
pemasaran.
wawancara
terbuka
dengan
pemilik usaha Minuman Bandrek Sari Asih yaitu Bapak Dedih
3. Penelitian Lapangan Menurut
J.
Supranto
Hermawan. Dari hasil wawancara
(20091:12), riset lapangan (Field
tersebut didapat data tentang ruang
Research) adalah penelitian yang
lingkup uasaha Minuman Bandrek
dilakukan
denngan
Sari Asih yang beliau jalankan.
mendatangi
rumah
cara tangga,
perusahaan-perusahaan,
sawah-
sawah,
lainnya
Menurut Freddy Rangkuti
langsung pada objek yang akan
(2009:18) Analisis SWOT adalah
diteliti, sehingga akan diperoleh
identifikasi berbagai faktor secara
sebuah informasi yang relevan
sistematis
dengan penelitian.
strategi perusahaan.
dan
tempat
5. Metode Analisis Data
Penelitian Lapangan yang dilakukan
penulis
Dalam
merumuskan
penelitian
ini
adalah
untuk mengetahui peluang pasar
mendatangai salah satu sampel dari
uasaha Minuman Bandrek Sari
objek penelitian yaitu sebuah home
Asih,
indusrti Minuman Bandrek Sari
analisis
Asih dengan alamat Kampung
Weaknesses,
Cilubang,
Threats).
Kecamatan
oleh
untuk
Desa
Sukaraja, Kadupandak
Kabupaten Cianjur - Jawa Barat. 8
penulis SWOT
menggunakan (Strengths,
Opportunities
dan
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Keranngka Pemikiran Penelitian
Bahan Perkuliahan Manajemen.
Di bawah ini penulis ajikan
Pemasaran, Philip Kotler dalam
kerangka pemikiran sebagai angkal
Endang Ruhiyat, 2007, sebagai
pikir dalam melakukan penelitian
berikut
terhadap pasar, yang dikutif dari : RISET
STRATEGI
TAKTIK
DIFERENSIASI
- Segmenting
Marketing Mix:
- Targeting
- Product
- Positioning
- Price
SALES
EVALUASI
- Place - Promotion
Sumber: Philip Kotler dalam Endang Ruhiyat, 2007
a. Riset Riset
atau
penelitian
adalah
b. Strategi
suatu
kegiatan untuk memperoleh data atau
Strategi adalah keseluruhan tindakan-
informasi yang sangat berguna untuk
tindakan yang ditempuh oleh sebuah
mengetahui sesuatu, untuk memecahkan
organisasi
persoalan atau mengembangkan ilmu
sasarannya. (Alida palilati, 2000). Dalam
pengetahuan (J. Supranto, 2009:1).
strategi terdiri dari tiga elemen penting
Penelitian yang dilakukan penulis lebih
yang
bersifat pendekatan kepustakaan (Library
perusahaan, yaitu:
research) yaitu dengan membaca buku-
b.1. Segmentasi (Segmenting)
buku seperti: buku tenntang Metodologi
Segmentasi adalah tindakan membagi-
Penelitian, Buku Manajemen pemasaran,
bagi sebuah pasar ke dalam kelompok-
Kewirausahaan, RPUL Indonesia-Dunia,
kelompok konsumen yang berbeda yang
Jurnal, Majalah, Koran, internet, Televisi
mungkin membutuhkan produk-produk
yang relevan dengan objek penelitian.
atau bauran pemasaran tersendiri. (Philip
9
perlu
untuk
mencapai
ditetapkan
oleh
sasaran-
sebuah
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
Kotler, 1999).
Segmentasi pasar yang
difokuskan pada satu negara di Asia yaitu
dibidik oleh perusahaan yang penulis
China. (Hermawan, Dedi : 2013).
teliti
b.3.
berdasarkan
hasil
wawancara
Penempatan
dengan pemilik perusahaan minuman
(Positioning)
Bandrek
Penempatan
(Hermawan, Dedi : 2013)
adalah ada dua yaitu Pasar Domestik dan Pasar Luar Negeri berdasarkan
Pasar
adalah
atau
tawaran
produk
perusahaan di benak konsumen. (Philip
demografis,
Kotler, 1999). Positioning yang dibuat
psikografis dan prilaku. Pasar Domestik
perusahaan Minuman bandrek ini adalah
yang dibidik adalah pasar dalam negeri
“Bandrek sebagai Minuman alternative
sendiri dengan memanfaatkan kondisi
selain Teh dan Kopi”.
demografi Indonesia yaitu dengan jumlah
Dedi: 2013).
penduduk
geografis,
Pasar
Posisi
menempatkan
yang semuanya
Posisi
yang
besar,
(Hermawan,
merupakan
peluang untuk dijadikan pangsa pasarnya.
c. Taktik
Sedangkan Pasar Luar Negeri yang
Taktik adalah operasional dari keseluruh-
dibidik adalah negara-negara yang secara
an tindakan-tindakan yang ditempuh oleh
geografis
sebuah
memilki
multi
musim,
organisasi
untuk
mencapai
wilayahnya luas, sumberdaya alamnya
sasaran-sasarannya. (A.Palilati, 2000).
terbatas. Sedangkan secara demografis
Taktik
jumlah penduduknya
Minuman Bandrek ini adalah dengan
banyak, tingkat
yang
digunakan
Perusahaan
pendidikannya tinggi, tingkat pendapatan
melakukan
perkapitanya antara US$ 2000 - $ 12000
Pemasaran
(Keegan : 1999) . Secara psikologis gaya
mengelola 4 (empat) variabel Bauran
hidupnya yang sehat, baik, lurus dan lain-
Pemasaran seperti: Product (Produk),
lain.
Price (Harga), Place (Tempat & Saluran
b.2. Target (Targeting)
Distriusi), dan Promotion (Promosi).
pendekatan (Marketing
Bauran
Mix),
yaitu
Target pasar adalah pembidikan salah satu
segmentasi
pasar
yang
sudah
c.1. Produk (Product)
ditetapkan. (Philip Kotler, 1999). Target
Menurut
Pasar Domestik adalah pasar dalam
adalah
negeri/Indonesia, sedangkan target Pasar
ditawarkan ke pasar untuk memuaskan
Luar Negeri adalah benua Asia seperti
keinginan
China dan Benua Eropa seperti Belanda.
produk yang dipasarkan meliputi; barang
Akan tetapi dalam penelitian ini lebih 10
Kotler, segala
atau
(2003:69),
sesuatu
yang
kebutuhan.
produk dapat
Produk-
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
fisik,
jasa,
pengalaman,
banyak
acara-acara,
perusahaan
yang
kurang
orang, tempat, poperty, organisasi, dan
sempurna dalam menangani permasalah-
gagasan.
an penetapan harga tersebut. Karena
Produk dalam perusahaan ini berupa
menghasilkan
penerimaan
serbuk bahan minuman sebagai alternatif
maka
mempengaruhi
pengganti teh dan kopi, yaitu Bandrek
penjualan,
dengan bahan baku utamanya adalah
share pasar yang dapat dicapai oleh
Jahe, Lada, Pala, dan Gula Aren.
perusahaan. Peranan penetapan harga
Bandrek merupakan salah satu jenis
akan menjadi sangat penting terutama
minuman khas Indonesia dengan rasa
pada keadaan persaingan yang semakin
alami menyegarkan dan menghangatkan
tajam dan perkembangan permintaan
tubuh. Minuman ini tidak mengandung
yang terbatas, terutama untuk menjaga
bahan
penyajiannya
dan meningkatkan posisi perusahaan di
sangat sederhana bisa dicampur dengan
pasar, yang tercermin dalam share pasar
satu cangkir air panas atau dingin sesuai
perusahaan.
dengan situasi dan kondisi cuaca serta
meningkatkan penjualan dan keuntungan
selera masing-masing. Untuk melezatkan
perusahaan. Dengan kata lain, penetapan
rasa, bisa ditambahkan susu, kelapa
harga
parut, dan kuning telur yang merupakan
bersaing perusahaan dan kemampuan
pemberi energi yang ideal bagi seluruh
perusahaan mempengaruhi konsumen.
keluarga. (Hermawan, Dedi : 2013).
Penetapan
c.2. Harga (Price)
disesuaikan
Menurut Saladin, (2003:95), harga adalah
dibidiknya tentunya disesuaikan pula
sejumlah uang sebagai alat tukar untuk
dengan kandungan kualitas didalamnya.
memperoleh produk atau jasa. Harga
Seperti bandrek untuk segmen pasar lokal
dapat juga dikatakan penentuan nilai
ada bahan baku yang disesuaikan dengan
suatu produk dibenak konsumen.
penentuan Harga Poko Penjualan pasar
Disis
lokal sehingga dapat terjangkau oleh
pengawet,
lain
cara
Assauri
mendefinisikan
(2007:223-224),
harga
sebagai
harga
tingkat
penjualan, tingkat
keuntungan,
Selain
itu
mempengaruhi
harga dengan
juga
serta
untuk
kemampuan
produk
Bandrek
segmen
yang
satu-
konsumen di pasar lokal. Untuk harga
satunya unsur bauran pemasaran yang
produk Bandrek yang di jual di dalam
menghasilkan
penjualan,
negeri per- unitnya untuk konsumen
sedangkan variabel lainnya menghasilkan
akhir (user) adalah Rp. 2000,- (dua ribu
biaya.
Rupiah)
penerimaan
Walaupun
penetapan
harga
merupakan persoalan penting, masih
Perbungkus.
Seangkan
penetapan harga jual produk Bandrek 11
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
untuk pasar di luar negeri Rp. 10.000,-
flow) secara fisik dan non-fisik
sampai dengan Rp. 20.000,- perbungkus
yang meliputi arus barang fisik,
yang
dengan
arus kepemilikan, arus informasi,
kandungan bahan baku yang lebih terasa
arus negosiasi, arus pembayaran,
jahe dan Gula Arennya. (Hermawan,
arus pendanaan, arus penang-
Dedi : 2013).
gungan
c.3. Tempat & Saluran Distribusi
pemasaran.
tentunya
di
imbangi
risiko,
dan
arus
(Place)
Program penjualan dan distribusi ini
Menurut Saladin (2003:107). Mendef-
mencakup
inisikan distribusi sebagai seperangkat
berhubungan dengan kontak personal
lembaga yang melakukan semua kegiatan
langsung dengan para pembeli akhir atau
(fungsi)
untuk
dengan pedagang grosir atau perantara
status
eceran.
yang
menyalurkan
digunakan produk
kepemilikannya
dari
dan produsen
ke
semua
Oleh
aktivitas
karena
itu,
yang
kebijakan
distribusi atau penyaluran merupakan
konsumen.
salah satu kebijakan pemasaran terpadu
Disisi lain, Tjiptono (2008:585-
yang
mencakup
penentuan
saluran
586), mendefinisikan program penjualan
pemasaran (marketing channels) dan
dan distribusi adalah program yang
distribusi fisik (physical distribution).
terdiri atas berbagai kegiatan pemasaran
Kedua faktor ini mempunyai hubungan
yang
dan
yang sangat erat dalam keberhasilan
mempermudah penyampaian barang dan
penyaluran dan sekaligus keberhasilan
jasa dari produsen kepada konsumen,
pemasaran
sehingga penggunaannya sesuai dengan
pengunaan saluran distribusi diperlukan
yang diperlukan (jenis, jumlah, harga,
untuk menjamin tersedianya produk di
tempat, dan saat dibutuhkan). Dengan
setiap mata rantai saluran distribusi.
berusaha
memperlancar
kata lain, proses distribusi merupakan
Efektivitas
Untuk memperlancar pendis-
aktivitas pemasaran yang mampu:
perusahan.
tribusian produk Bandrek ini untuk pasar
Menciptakan nilai tambah produk
lokal dibuat outlet-outlet
melalui fungsi-fungsi pemasaran
daerah-daerah.
yang
merealisasikan
konsumen mudah mendapatkan produk
kegunaan/utilitas bentuk, tempat,
ini. Sedangkan untuk pasar luar negeri
waktu, dan kepemilikan.
ditempatkan agen-agen khusus orang-
dapat
Memperlancar
arus
saluran
sampai ke
Tujuannya
agar
orang China yang ada hubungan darah
pemasaran (marketing channel
(Family) 12
dengan
Orang
Indonesia
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
(Ekspor tidak langsung). Hal ini untuk
langsung satu sama lain dengan tatap
mempermudah
produk
muka, satu orang pendengar, melalui
tersebut dengan budaya orang China.
telepon, atau melalui e-mail. Saluran
Sehingga dalam memasarkan bandrek
komunikasi
tersebut orang China itu sendiri yang
efektivitasnya melalui presentasi dan
menjadi pelakunya. Akan tetapi untuk
umpan balik yang bersifat perseorangan.
sementara ini proses produksi masih
Manfaat yang didapat dalam saluran
dilakukan
komunikasi
sumber
di
masuknya
Indonesia,
bahan
baku
mengingat
yang
dekat,
pribadi
ini
pribadi
memperoleh
ini
adalah
mengandung bobot yang sangat besar dan
jumlahnya berlimpah sehingga harganya
mudah
murah. (Hermawan, Dedi : 2013).
Sehingga kekuatan cerita dari Mulut ke
c.4. Promosi (Promotion)
Mulut (Word of Mouth) sangat besar
Promosi
merupakan
mempenga-ruhinya.
dalam
karena lebih mengena dan mendalam
mengkomunikasikan tawaran perusahaan
dalam mempromosikan produk Bandrek
baik
tersebut. (Hermawan, Dedi : 2013).
barang
strategi
dalam
maupun
mempengaruhi
jasa
serta
konsumen
supaya
membeli dan mengkonsumsi produk atau
d. Diferensiasi
jasa perusahaan.
Diferensiasi adalah strategi pengem-
Menurut Saladin, (2003:123), mendefi-
bangan bersaing dengan membuat suatu
nisikan promosi sebagai suatu komu-
keunggulan-keunggulan yang berbeda
nikasi informasi penjual dan pembeli
dari pesaing. (Alida palilati, 2000).
yang bertujuan untuk merubah sikap dan
Keunggulan
tingkah laku pembeli, yang tadinya tidak
Bandrek
mengenal menjadi mengenal sehingga
(2013), adalah:
menjadi pembeli dan tetap mengingat
1.
poduk tersebut. Strategi
yang
menurut
dimilki
produk
Hermawan
Dedi
Memilki sumber bahan baku yang mudah didapat, pembudidayaannya
yang
sangat mudah tidak seperti tanaman
dilakukan oleh perusahan Bandrek ini
lain seperti padi atau palawija
adalah dengan penjualan pribadi melalui
lainnya,
pameran
hubungan
sehingga harganya murah yang
masyarakat yaitu menggunakan saluran
berakibat pada penentuan harga
komunikasi pribadi (personal communi-
jual produk jadi murah.
dagang
promosi
dan
cation channel) yang melibatkan dua orang atau lebih yang berkomunikasi 13
jumlahnya
berlimpah
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
2.
3.
Merupakan
Produk
luar
spesifik
negeri
(pasar
global),
melalui
minuman Jahe. Hal ini mengan-
sekelompok perwakilan yang merupakan
dung pengertian bahwa barang
agen dari perusahaan Bandrek. Kualitas
substitusi dari jahe sangat langka.
produk
Berbeda dengan kopi, teh, susu
disesuaikan dengan pasar sasaran yang
atau jenis minuman lainnya.
dibidiknya. (Hermawan, Dedi : 2013).
dan
harga
yang
ditetapkan
Tidak Mengandung Kafein seperti kopi.
4.
5.
6.
Dalam
mempromosikannya
ke
f. Evaluasi (Evaluation)
China melalui budaya minuman
Kinerja perusahaan akan dievaluasi. Jika
tradisional
hasilnya belum maksimal, maka tindakan
sehingga
mudah
diterima oleh pasar.
yang akan dilakukan adalah dengan
Produknya mudah dibawa, mudah
meningkatkan publisitas dan promosi,
disajikan dalam keadaan dingin
karena produk ini belum dikenal secara
atau panas.
merata baik di dalam negeri maupun di
Tidak mengandung pengawet, akan
luar negeri. Apabila strategi promosi
tetapi tidak cepat basi karena tidak
belum juga membuahkan hasil, maka
mengandung lemak nabati atau
akan dikembalikan lagi pada riset awal
hewani.
untuk
mengidentifikasi
yang
sebenarnya
e. Penjualan (sales)
permasalahan
menjadi
kendala
perusahaan. (Hermawan, Dedi : 2013
Kegiatan penjualan dilakukan baik di dalam negeri (pasar lokal) maupun ke
14
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
dalam memasarkan produk minuman
ANALISIS PELUANG PASAR
Bandrek yang merupakan salah satu jenis Seperti yang sudah diuraikan di atas,
minuman khas Indonesia, digunakan
bahwa target pasar yang dibidik adalah
pendekatan analisis pasarnya dengan
pasar lokal dan pasar global. Dalam
Metode Analisis SWOT dengan sumber
pembahasan analisis ini lebih difokuskan
data
pada pasar luar negeri yaitu China.
Minuman Bandrek (Hermawan, Dedi)
Untuk kele-mahan,
mengetahui peluang,
dan
dari
Pemilik
Usaha
Kuliner
yang dijabarkan sebagai berikut:
kekuatan, ancaman
ORGANISASI : “PERUSAHAAN MINUMAN BANDREK SARI ASIH INDONESIA” VISI : Menjadikan Bandrek sebagai Minuman tradisional Indonesia yang mendunia. MISI : 1. Melestarikan Warisan Budaya Kuliner Tradisional Indonesia 2. Mensosialisasikan Minuman Bandrek selain Teh dan Kopi
AKTIVITAS YANG DILAKUKAN : 1) Produksi; 2) Publikasi DAN 3) Distribusi
FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN: 1. Komitmen dari Kontinuitas aktifitas produsen dalam produksi 2. Modal dan Sumber Daya Manusia (SDM) TUUJUAN : Menjadikan Bandrek Sebagai Minuman Alternatif Selain Teh dan Kopi. TOLAK UKUR : Tercapainya Market Share yang besar
15
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
2.
ANALISIS SWOT
Image
konsumen
mengkonsumsi
Bandrek dikaitkan dengan cuaca 3.
Faktor Internal
Peraturan Pemerintah China terhadap produk impor
STRENGHT (Kekuatan) : 4.
Sulitnya proses adaptasi dengan
1.
Minuman Khas Indonesia
2.
Produk Spesifik Minuman Jahe
kondisi negara China sebagai pasar
3.
Bahan Baku Yang Berlimpah
sasaran.
4.
Bahan Baku Mudah dibudidayakan
5.
Harga relative terjangkau
6.
Proses Produksi relative sederhana
7.
Cocok untuk cuaca dingin atau panas
Faktor Eksternal
8.
Sangat
OPPORTUNITY (Peluang) :
baik
untuk
5.
sa) masih rendah
kesehatan
manusia 9.
Tidak
Kemampuan berkomunikasi (Baha-
1. Terbuka luas pasar mengandung
kafein
dan
2. Belum ada produk sejenis yang
pengawet
menjadi pesaing (Produk substitusi)
10. Orang China banyak yang berdo-
3. Pendapatan perkapita China antara
misili di Indonesia, sehingga mem-
$2001-$12000 (menengah ke atas)
permudah dalam mempelajari buda-
4. Jumlah Penduduk masuk nominasi
ya dan karakteristik prilaku mereka
terbanyak di dunia
sebagai pelanggan sasaran.
5. Penduduk
11. Adanya ikatan perkawinan antara orang
Indonesia
sehingga
untuk
dengan
China
sangat
paham
terhadap ramuan tradisional
China
6. Sumber Daya Alam China terkait
mempermudah
dengan bahan baku Bandrek sangat
ekspansi ke luar negeri yaitu negera
terbatas dibandingkan Indonesia
China terkait dengan menghadapi adanya kebijakan pemerintah China,
THREAT (Ancaman) :
pajak atau pun budaya mereka.
1. Produk Bandrek belum dipatenkan secara hukum
WEAKNESS (Kelemahan) :
2. Pasar Global/Luar Negeri sangat
1.
selektif
Masyarakat dunia belum mengenal secara spesifik produk minuman Bandrek.
16
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
adalah dengan terus melakukan
KESIMPULAN
Perusahaan Minuman Bandrek
Adaptasi dengan pasar sasaran dalam
Sari
hal ini adalah China.
Asih
startegis
Indonesia jika
sangat
dikembangkan
2. Melakukan inovasi-inovasi terhadap
untuk di pasarkan keluar negeri.
Produk Minuman Bandrek Sari Asih
Berdasarkan
analiasis
Indonesia.
SWOT di atas, maka Kekuatan
3. Penyertaan
(strength)
hasil
dan
teknologi,
pendanaan
Peluang
dan Sumber Daya Manusia merupa-
(Opportunity) sangat mendom-
kan faktor utama yang mendukung
inasi
keberhasilan dalam bisnis Kuliner
yaitu
terdiri
dari:
11
(sebelas) Kekuatan dan 6 (enam)
Tradisional Indonesia.
Peluang.
Terdapat 5 (lima) Kelemahan (weakness) dan 2 (dua) Ancaman
DAFTAR PUSTAKA
(threat) yang perlu dikelola dan
Assauri, Sofjan, “Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep dan Strategi”, Penerbit PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2007.
diantisipasi oleh pihak manajemen
perusahaan
Minuman
Bandrek Sari Asih Indonesia.
Hermawan, Dedi, “Interview”, Pemilik Usaha Kuliner Minuman Bandrek Sari Asih Indonesia, Cianjur, Minggu, 24 Maret 2013.
Jika Kelemahan (weakness) dapat dikelola dengan baik, maka akan menjadi Peluang (Opportunity) bagi perusahaan. Jika Ancaman
Keegan, Weren. J, “Pemasaran Internasional”, Penerbit PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1995.
(threat) dikelola dengan baik, maka akan menjadi kekuatan (strength)
bagi
Minuman
Bandrek
Kotler, Philip, “Manajemen Pemasaran”, Penerbit PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta, 1999.
perusahaan Sari
Asih
Indonesia.
Kotler, Philip, “Manajemen Pemasaran”, Edisi 11 jilid 2, Penerbit PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta, 2003.
Saran-Saran 1. Kunci utama sebuah perusahaan akan menerobos pasar luar negeri 17
KREATIF | Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang | Vol. 1, No. 1, Oktober 2013
Cetakan 3, Penerbit Linda Karya, Bandung, 2003.
Merdeka on line.com, 25 Februari 2013 Pukul 22.47 WIB. Palilati, Alida. 2001. Pemasaran. Majalah Ekonomi, Fakultas Universitas Haluoleo, Tenggara, Tahun VI Agustus 2001.
Sugeng, HR, “Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap (RPUL) Indonesia – Dunia”, Cetakan 1, Penerbit CV Aneka Ilmu, Semarang, 2003.
Strategi Ilmiah Ekonomi Sulawesi Vol. X
Sugiyono, “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatid dan R & D”, Cetakan ke-9, Penerbit Alfabeta, Bandung, 2010.
Rangkuti, Freddy, “Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis Reorientasi Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21”, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2009.
Supranto, J, “ Statistik Teori dan Aplikasi”, Edisi ketujuh, Jilid 2, Penerbit Erlangga, Jakarta, 2009.
Ruhiyat, Endang, “Manajemen Pemasaran I”, Bahan Ajar, Fakultas Ekonomi Universitas Pamuang, 2007.
Tjiptono, Fandy, Gregorius dan Dadi Adriana, “Pemasaran Strategik”, Penerbit CV Andi Offset, Yogyakarta, 2008.
Saladin Djaslim, “Intisari Pemasaran & Unsur-Unsur Pemasaran”,
18