ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PROMOSI PADA TOKO HAMADA BAKERY SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S1 Pada Jurusan Sistem Informasi
Disusun Oleh : Muhammad Sobirin 06.12.1611
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
ABSTRACT The need of information is fising along with the development of information technology which create new inventions for a better changes. Recently all of businness, whether medium or small, is rely on technology to promote its products. Along white the devolepment of media, promoting one of industrial product can be done with various ways including internet media through website. As a matter of fact, the users of internet all over the word is growing rapidly which is beneficial to business. The Hamada Bakery use website for information before that, the bakery only promote its product traditionally, from mouth to mouth. Now adays, the traditional way to promote is less effective to market its product. The use of website as promotion media is expected to raise Hamada Bakery’s incom along white the development of its website.
Keywords :promotion, website, Hamada Bakery.
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah Hamada Bakery berada di Jl Cemara No 531 Komperta Pendopo, Muara Enim, Sumatera Selatan. Beberapa produk Hamada Bakery adalah roti tawar, roti kombinasi, roti tiga rasa, roti pisang keju dan coklat, roti kismis dan masih banyak lagi. Saat ini Hamada Bakery belum memiliki sarana media dan promosi, sehingga konsumen yang membeli produk Hamada Bakery hanya dari daerah sekitar, oleh karena itu angka penjualan di Hamada Bakery relatif stabil dan sulit untuk meningkatkan angka penjualan dan orang di luar daerah tidak mengetahui keberadaan dan produk Hamada Bakery. Dengan alasan tersebut di atas maka di ambil topik dengan judul: Analisis dan Perancangan website sebagai media promosi pada Hamada Bakery.
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas,maka dalam penelitian ini dapat dirumuskan permasalahan yang terjadi yaitu bagaimana membangun sebuah website sebagai media promosi yang dapat menambah volume penjualan pada Hamada Bakery.
Tujuan penelitian Untuk menunjang penguasaan ilmu yang telah diberikan oleh lembaga pendidikan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta, yang berorientasi teknologi informasi dan komunikasi, sehingga dengan mempraktekan teori yang sudah diterima, diharapkan akan bisa mengaplikasikan di dalam dunia kerja yang sesungguhnya, tujuan penelitian antara lain adalah: 1. Untuk membangun website sebagai media promosi pada Hamada Bakery. 2. Sebagai sarana promosi dan pemasaran yang efektif 3. Sebagai salah satu syarat kelulusan bagi program strata satu jurusan sistem informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA.
Manfaat Penelitian Adapun manfaat dalam penelitian ini antara lain adalah : 1. Penulis Sebagai tambahan pengalaman dan kreatifitas dalam mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama duduk di bangku kuliah dan menambah ilmu tentang lingkungan dunia kerja.
2. Hamada Bakery Sebagai media alternative untuk sarana promosi produk Hamada Bakery yang up to date dan dapat di akses di mana saja.
Metode Penelitian Dalam melakukan penelitian dan pengumpulan data atau memperoleh data sebagai sumber untuk menyusun laporan ini, digunakan metode metode sebagai berikut : 1. Metode Pengumpulan Data a. Studi pustaka Dengan mengumpulkan data dari buku, literatur dan situs internet. Dari semua data yang diperoleh akan disaring beberapa informasi yang selanjutnya digunakan sebagai sarana untuk mempermudah pembuatan aplikasi. b. Metode obserfasi Suatu metode pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung terhadap obyek yang akan diteliti serta pendataan secara cermat dan sistematik. c.
Metode Inteview Pengumpulan data dengan cara mengadakan wawancara langsung pada pihak pengelola Hamada Bakery.
2. Metode Pengembangan Sistem Dilakukan tahapan pengembangan sistem sebagai berikut: a) Mengidentifikasikan Masalah b) Analisis Sistem c) Perancangan Sistem d) Implementasi e) Uji coba Sistem
BAB II LANDASAN TEORI 2.1
Konsep Dasar Sistem, Informasi, Sistem Informasi Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu 1
sasaran tertentu . Informasi menurut Jogianto memiliki pengertian sebagai berikut : ”Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti 2
bagi penerimanya” . Kualitas informasi dapat dilihat dari tiga kriteria berikut ini : a.
Akurat Diartikan bahwa suatu informasi harus benar-benar dapat memberikan suatu kebenaran dan bebas dari kesalahan-kesalahan dalam pengambilan keputusan.
b.
Tepat waktu Informasi harus tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan, keterlambatan akan mengakibatkan perubahan dalam pengambilan keputusan dalam organisasi.
c.
Relevan Informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan dan siapa yang membutuhkan. Dengan kata lain informasi tersebut harus sesuai dengan permasalahan yang dihadap
Konsep Arsitektur Sistem Client- Server Arsitektur ini terdiri dari dua komponen utama yaitu client dan server. Apliksi database berada pada mesin client. Sedangkan pada server terdapat remote database sever dan database yang akan diskses. Aplikasi jenis ini juga sering diebut sebagai twotiered application.
3
Standalone Konsep arsitektur stand-alone menempatkan database dan aplikasi database pada mesin (komputer) yang sama. Arsitektur ini adalah arsitektur yang paling sederhana dan dirancang untuk single user. Database yang digunakan adalah database lokal.
1
4
Jogianto HM “Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset, 1999, hal 1. 2 Jogianto HM “analisis dan desain sistem informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis 3 http://journal.amikom.ac.id/index.php/TI/article/viewDownloadInterstitial/5003/2699 4 http://journal.amikom.ac.id/index.php/TI/article/viewDownloadInterstitial/5003/2699
Konsep standalon adalah sebuah komputer yang mengakses sebuah database dari komputer sendiri dengan kata lain,aplikasi antarmuka user dan aplikasi DBMS terdapat pada komputer yang sama.
Konsep Pemodelan Sistem Pemodelan merepresentasikan visualisasi bentuk sistem yang diinginkan pemakai, karena sistem akhir yang di buat bagi pemakai akan di turunkan dari model tersebut.
Flowchart Bagan alir sistem (sistem flowchat) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagian ini menjelaskan urutan-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Bagan alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem.
5
Data Flow Diagram (DFD) DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur.DFD merupakan alat yang cukup populer sekarag ini, karena dapat 6
menggambarkan arus data di dalam sistem dengan terstruktur dan jelas. Empat simbol dasar yang di gunakan untuk memetakan gerakan diagram aliran data adalah: a. External entity (entitas)/terminator Suatu entitas dapat disimbolkan dengan suatu notasi kotak Entitas ini disebut juga sumber atau tujuan data, dan dianggap eksternal terhadap sistem yang sedang digambarkan. Entitas-entitas tersebut harus diberi nama dengan suatu kata benda entitas yang sama bisa digunakan lebih dari sekali atas suatu diagram aliran data tertentu untuk menghindari persilangan antara jalur-jalur aliran data.
b. Data flow/Arus Data
5
Jogianto HM “Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset, 1999, hal 795. 6
Jogianto HM “Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset, 1999, hal 700.
Suatu arus data dapat disimbolkan dengan menggunakan suatu notasi tanda panah berikut:
Gambar 2.2 Arus Data Tanda panah ini menunjukkan perpindahan data dari satu titik yang lain, dengan kepala tanda panah mengarah ke tujuan data. Karena sebuah tanda panah menunjukkan sesorang, tempat, atas sesuatu maka harus digambarkan dengan kata benda. c. Process/proses Bujur sangkar dengan sudut membulat/lingkaran digunakan untuk menunjukkan adanya proses transformasi. Proses-proses tersebut selalu menunjukkan suatu perubahan di dalam data jadi, aliran data yang meninggalkan suatu proses selalu diberi label yang berbeda dari aliran data yang masuk.
atau
Gambar 2.3 notasi proses
Pemberian nama pada proses : 1. menetapkan nama sistem secara keseluruhan saat menamai proses pada level yang lebih tinggi. Contoh sistem kontrol inventaris 2. menamai sesuatu sub sistem utama, menggunakan nama-nama seperti :sistem pelaporan inventaris atau sistem pelayanan konsumen internet. 3. menggunakan format kata-kerja kata-sifat kata-benda untik proses yang mendetail. Kata kerja yang menggambarkan jenis kegiatan yang seperti ini,misalnya menghtung, mencetak, menyiapkan. d. Data store (penyimpanan data) Data store dilambangkan dengan bujur sangkar dengan ujung terbuka
Gambar 2.4 notasi data store
Penyimpanan data menandakan penyimpanan manual seperti file/ lemari, ditulis dengan sebuah kata benda. Penyimpanan data sementara seperti kertas tidak di masukkan ke dalam diagram aliran data.
Konsep Dasar Promosi Pengertian Promosi Promosi adalah sebagai alat komunikasi antara perusahaan dan konsumen, juga sebagai alat untuk memengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian sesuai keinginan dan kebutuhannya.
7
Tujuan Promosi Promosi yang efektif adalah promosi yang dikaitkan dengan tujuan promosi yang ingin di capai. Tujuan promosi dapat berupa : 1. brand awareness, yaitu memperkenalkan dan memberikan pemahaman tentang suatu produk kepada target market. 2. Category need, yaitu menimbulkan persepsi pembeli terhadap suatu kebutuhan. 3. Brand purebase intention, yaitu mendorong konsumen dalam melakukan pemilihan terhadap suatu produk. 4. Purebase facilitation, yaitu upaya memberi dukungan atau memfasilitasi konsumen dalam proses melakukan pembelian.
8
Konsep Dasar Basis Data Pengertian Basis Data Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan fakta mengenai objek, orang dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka, deret karakter,atau symbol).
9
Basis data dapat didefenisikan dalam berbagai sudut pandang seperti berikut : 1. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah. 2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa tanpa pengulangan yang tidak perlu.untuk memenuhi kebutuhan. 3. Kumpulan file/table/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik. 7
Freddy rangkuti “ strategi promosi yang reatif dan analisa kasus integrated marketing”hal 177. Freddy rangkuti “strategi promosi yang reatif dan analisa kasus integrated marketing”hal 150. 9 Kusrini “Srtategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data”2006, hal 2. 8
Normalisasi Adalah metode untuk menganalisis dan mengurangi basis data relasional ke dalam
bentuknya
yang
paling
sederhana
untuk
meminimalkan
memaksimalkan integritas data, dan mendapat kinerja pemrosesan terbalik.
redudansi,
10
Entity Relationship Diagram (E-RD) Perancangan basis data dengan menggunakan model entity relationship adalah dengan menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD). Terdapat tiga notasi dasar yang bekerja pada model E-R yaitu :
Entity Sebuah entity adalah sebuah benda atau objek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari semua objek lainnya.
11
Entity sets dilambangkan dengan bentuk persegi panjang, seperti tampak pada gambar berikut :
Relationship Hubungan antara beberapa entity. Relationship set adalah sekumpulan relasi yang mempunyai tipe yang sama. Attributes Attribute merupakan sebutan untuk mewakili suatu entity. Attribute dalam ERD dilambangkan dengan bentuk elips.
Konsep Dasar SQL (Structured Query Language) Structured Query Language (SQL) merupakan bahasa berbasis “request”/ permintaan. SQL adalah salah satu bahasa yang digunakan untuk mengelola data dalam sebuah sistem pengolah basis data (SPBD) atau dalam bahasa inggris adalah Database Management Sistem (DBMS). Contoh DBMS yang ada dalam dunia nyata “real-world” diantaranya: MS SQL Server (Microsoft), MS Access (Microsoft), MySQL (MySQL AB), Oracle (Oracle Corp), DB2 (IBM), PostGreSQL, Paradox (Borland), dan masih banyak lagi vendor-vendor pembuat software DBMS yang lain.
12
DDL (Data Devinition Language) 10 11
12
Turban, “Pengantar Teknologi Informasi” 2006,hal 634. Kusrini “Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data” 2006, hal 21-22.
Rudyanto arief “pemrograman basis data menggunakan transact-sql dengan Microsoft sql server 2000”hal 25
Serangkaian pernyataan yang menjelaskan jenis informasi apa yang berada dalam basis data dan bagaimana informasi tersebut distrukturisasi. Query yang termasuk DDL : Create table
: Membuat tabel
Create index
: Membuat index
Alter table
: Mengubah struktur tabel
Drop table
: Menghapus tabel
Drop index
: Menghapus index
Grand
: Memberikan hak akses
Revoke
: Menghapus hak akses
DML Perintah yang digunakan dengan berbagai bahasa pemrograman tingkat tinggi untuk menanyakan basis data, menyimpan atau memperbaharui informasi,serta mengembangkan aplikasi basis data.
13
Query yang termasuk dalam DML: Select
: Menampilkan record dari table atau view
Insert
: Menyisipkan record ke dalam table
Update
: Mengubah record dalam table
Delete
: Menghapus record dalam table
Commit : Menuliskan perubahan ke dalam disk Rollback
: Membatalkan perubahan yang dilakukan setelah perintah commit terakhir
DCL Data Control Language (DCL), untuk mengendalikan hak akses user terhadap basis data. Misalnya: Memberikan hak akses kepada user (GRANT), mengambil hak akses user (REVOKE).
Perangkat Lunak Yang Digunakan Macromedia Dreamweaver Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Dreamweaver 13
Turban, “Pengantar Teknologi Informasi” 2006,hal 637.
MX mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitasfasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam Dreamweaver.
Apache apache adalah server web yang fleksibel dan mengimplementasikan protokolprotokol web terbaru. Salah satu sebab kenapa apache banyak digunakan karena sifat dari software apache sendiri yang open source dan tidak menggunakan lisensi dalam pemakaian software tersebut.
14
Adobe Photoshop Adobe photoshop merupakan program aplikasi komputer pengelola grafis yang saat ini paling populer dan banyak digunakan untuk membuat dan mengolah gambar,membuat halaman web, desktop publishing dan sebagainya.
MySql Database Server MySQL adalah suatu program aplikasi basis data yang berasal dari komunitas open source yang memiliki level enterprise, multithreaded, dan relasional data base management sistem.. Secara garis besar,di sini ditekankan lagi bahwa: MySQL merupakan suatu database management sistem MySQL adalah suatu Relational Database Management Sistem (RDBMS) perangkat lunak MySQL didistribusikan secara open source. Database server MySQL bekerja dalam lingkungan client/server. Dukungan terhadap perangkat lunak mySQL tersebar luas dan mudah ditemukan.
Mozilla Firefox Mozila firefox merupakan browser internet portable yang terkenal cepat aksesnya dan aman. Browser ini memberikan kenyamanan yang lebih jika dibandingkan aplikasi browser yang lain karena fasilitas-fasilitas yang dimilikinya sangat banyak dan lengkap, baik dalam menu, add-ons, plugin dan fasilitas-fasilitas lainnya yang menjanjikan kemudahan anda dalam menjelajah dunia maya.
14
Buku pintar internet teori dan implementasi Ipv6 protokol internet masa depan hal 273
Bahasa Pemrograman Yang Digunakan PHP ( Server Side Scripting) Server
Side
Sripting
merupakan
script
yang
pengolahannya
(baca:
diterjemahkan) di sisi server. Server yang dimaksud disini adalah sebuah komponen yang biasa disebut web server yang didalamnya terintegrasi dengan sebuah mesin (engine)/ modul yang didalamnya terdapat daftar pustaka (library) yang mampu menterjemahkan script-script tersebut yang kemudian setelah di terjemahkan di server kemudian dikirim (ditampilkan) ke client (web browser) dalam format HTML (hypertext markup language). Mesin (engine) tersebut harus di install terlebih dahulu karena mesinmesin tersebut memiliki karakteristik yang berbeda untuk tiap script (bahasa pemrograman) yang digunakan. berikut contoh server side scripting: PHP (PHP pre processor) ASP (active server pages) JSP (java server pages) Server Side Scripting digunakan untuk membuat halaman web dinamis. hal ini disebabkan karena server side scripting memiliki kelebihan, diantaranya: mampu berinteraksi dengan banyak perangkat lunak basis data (database). mampu mengelola sumber daya yang terdapat di sistem operasi dan perangkat keras komputer. mampu dijalankan di semua sistem operasi (multi plattform). aman karena scriptnya di proses di server yang tidak dapat dilihat dari sisi client (web browser). PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server. Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server. Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut : Membaca permintaan dari client/browser Mencari halaman/page di server Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page. Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.
HTML (Client Side Scripting) Client side scripting (CSS), merupakan jenis script yang pengolahannya dilakukan di sisi client. pengolahan disini berarti “di terjemahkan/ interpreted” yang memiliki tugas untuk menterjemahkan script jenis ini disisi client adalah web browser. Agar semua script yang masuk kategori ini dapat diterjemahkan oleh web browser maka didalam web browser terdapat sebuah komponen/ modul/ “engine” yang memiliki daftar pustaka (library) yang mampu mengenali semua perintah-perintah yang terdapat pada kategori client side scripting. berikut contoh web browser yang populer digunakan: Internet Explorer Mozilla Firefox Opera Safari berikut adalah contoh client side scripting: HTML (hypertext markup language) Javascript XML (extensible markup language)
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1
Tinjauan umum Pada awalnya hamada bakeri adalah industry rumahan yang berdiri tahun 1979.
Pada awal usahanya hamada bakery hanya melayani pesanan dalam lingkup perumahan. Setelah beberapa tahun berjalan, pada tahun 1983 hamada bakery menempati ruko komplek pertamina pendopo. Hamada Bakery pada awalnya mempekerjakan tiga pegawai saja untuk membantu proses produksi dan pelayan toko. Sekarang pegawai Hamada Bakery berjumlah sebayak delapan orang, yang bekerja di bagian produksi, sopir dan pelayan toko. Selama ini Hamada Bakery menjual produk secara langsung di toko. Adapun konsumen yang ingin memesan makanan atau roti dalam jumlah banyak, konsumen melakukan pemesanan langsung ke toko, dan mengambil sendiri pesanannya. Seringkali pesanan konsumen tidak dapat di penuhi karena keterbatasan persediaan menu yang ada. Selama ini cara promosi Hamada Bakery hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut sehingga orang di luar daerah pendopo belum banyak tahu tentang toko ini. Dengan belum adanya promosi, tidak ada peningkatan penjualan dan pemesanan produk. Pendapatan Hamada Bakery cenderung statis dan tidak mengalami peningkatan yang berarti. Pengelolaan toko ini sendiri dikelola dengan sistem kekeluargaan, dalam artian beberapa anggota keluarga terlibat dalam pekerjaan sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing.
3.2
Analisis Sistem
3.2.1
Analisis kelemahan sistem Dalam mengembangkan suatu sistem informasi, diperlukan analisis kelemahan
sistem sebagai tolak ukur pembuatan sistem yang baru. Dengan analisis kelemahan sistem seseorang akan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem itu. Untuk menentukan kekuatan dan kelemahan Hamada Bakery dibutuhkan analisis SWOT, untuk menentukan langkah-langkah apa yang harus di ambil untuk memajukan Hamada Bakery Strength (kekuatan)
Weaknes (kelemahan) Opportunities (kesempatan) Threat (ancaman)
3.2.2
Analisis Kebutuhan Sistem
3.2.2.1 Analisis Kebutuhan Fungsional Analisis kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Setelah didapatkan kelemahan sistem, langkah selanjutnya adalah analisis kebutuhan sistem. Hamada bakery membutuhkan sistem yang mampu menjadi sarana promosi sekaligus sebagai
pendukung media
penjualan yang sudah berjalan. Adapun sistem yang dibangun harus mampu memenuhi kebutuhan-kebutuhan: 1. Konsumen dapat melihat profil toko tersebut. 2. Konsumen dapat melakukan pemesanan secara online. 3. Konsumen dapat mengajukan komplain apabila pelayanan kurang memuaskan. 4. Konsumen dapat melakukan konfirmasi pembayaran. 5. Konsumen juga dapat melihat produk-produk yang ditawarkan oleh Hamada. 6. Sistem dapat mengelola data produk dan pemesanan. 7. Administrator dapat melakukan setup produk dan paket produk. 8. Administrator dapat melakukan pengolahan data pengiriman. Berdasarkan kebutuhan fungsional tersebut maka sistem yang memenuhi kriteria adalah website promosi toko Hamada.
Analisis Kebutuhan Non Fungsional Kebutuhan non fungsional adalah tipe kebutuhan yang berisi property perilaku yang dimiliki oleh sistem. 1)
Kebutuhan perangkat keras. 1. Tahap pembuatan sistem Pembuatan sistem ini memerlukan spesifikasi perangkat keras :
Gambar 3.1
Spesifikasi perangkat keras tahapan pembuatan 2. Tahapan implementasi
Perangkat keras yang digunakan saat tahapan implementasi adalah spesifikasi minimum dari computer yang biasa digunakan untuk mengakses website. Spesifikasi minimum perangkat keras adalah : 1) Prosesor Pentium 4 atau AMD Atlon 1.7 (keatas) 2) Memori 512 (keatas) 3) HDD 40 GB (keatas) 4) Monitor VGA
2)
Kebutuhan perangkat lunak a)
Tahap pembuatan Software yang digunakan untuk membuat sistem ini terdiri dari: 1. Sistem operasi (windows xp) 2. Browser (Mozilla,) 3. Apache (Webserver) 4. Mysql (database server) 5. Macromedia dreamweaver( website editor)
b)
Tahap implementasi Tahap inplementasi sistem ini dapat menggunakan: 1. Sistem operasi (windows xp) 2. Browser (mozilla)
3)
Kebutuhan pengguna 1. Admin Admin adalah penanggung jawab dari website dan memiliki hak akses
tertinggi
dalam
sistem.
Admin
dapat
melakukan
pengolahan data data yang ada di dalam web site. Baik itu produk,
informasi
produk,
konsumen,
pemesanan
dan
pengiriman. 2. Konsumen Konsumen adalah orang yang mengunjungi website ini dan telah terdaftar.
Konsumen dapat melihat informasi
produk
,
melakukan pemesanan produk, baik paket maupun per item, serta dapat memberikan komplain apabila pelayanan kurang memuaskan. 3. Pengunjung
Pengunjung website di sini dapat melihat produk dan paket tetapi apabila
pengunjung
ingin
melakukan
pemesanan,
maka
pengunjung diharuskan mengisi form pendaftaran konsumen untuk melakukan pemesanan barang.
Analisis kelayakan sistem Kelayakan Teknologi Kelayakan teknologi berhubungan dengan ketersedian teknologi pembangun sistem dipasaran. Dari segi teknologi, sistem yang diusulkan layak untuk di terapkan di Hamada Bakery. Karena teknologi pembangun sistem baik hardware maupun software sudah cukup banyak ditemui di pasaran dan bahkan sudah ada orang yang mengembangkan sistem sejenis sebelumnya. Kelayakan Hukum Kelayakan hukum ditinjau dari tujuan penggunaan sistem, legalitas bahan pembuatan sistem serta dari segi informasi yang dihasilkan. Dari tujuan pembuatan sistem ini sepenuhnya dilakukan untuk kegiata niaga yang legal. Dalam pembuatan website ini digunakan perangkat lunak yang bersifat open source, Dari segi informasi yang terdapat di website itu sendiri tidak melanggar hukum di Indonesia, karena tidak mengandung unsure SARA. Berdasarkan uraian diatas maka layak secara teknologi. Kelayakan Operasional Sistem ini dikatakan layak secara operasional karena Toko Hamda Bakery sudah mempunyai sumber daya manusia yang mampu mengoperasikan sistem dengan baik, Serta program yang di buat dapat meningkatkan angka penjualan di toko hamada bakery. kelayakan ekonomi Dalam kelayakan ekonomi ini, aspek yang dipertimbangkan adalah besarnya dana yang diprlukan untuk mengembangkan sistem serta manfaat yang diperoleh oleh sistem. Sistem dikatakan ekonomis jika, manfaat yang didapatkan lebih besar dari pada biaya yang dikeluarkan.
BAB V PENUTUP
5.1
Kesimpulan System
promosi
yang
dilakukan
dengan
menggunakan
memperkenalkan produk-produk kepada konsumen serta
website
untuk
untuk meningkatan jumlah
penjualan toko hamada bakery. Dari segi konsumen system ini mempermudah mereka dalam melakukan pemesanan produk atau sekedar mengetahui produk-produk yang ditawarkan oleh hamada bakery dan dapat di akses di mana saja. Setelah melakukan penelitian, di dapat suatu kesimpulan yaitu untuk membangun sebuah website ecommerce dilakukan beberapa tahapan yaitu pengumpulan data, identifikasi masalah, membuat solusi untuk pemecahan masalah, rancangan, implementasi dan pemeliharaan. Adapun kelebihan dari e-commerce ini yaitu : 1. Konsumen diberikan kemudahan dalam pemilihan produk karena pada web ini telah dilengkapi fasilitas info produk secara detail. 2. Memudahkan admin dalam mengolah produk, pemesanan, pengiriman karena semua fitur dan menu tersusun secara sistematis. 3. Memudahkan konsumen dalam melakukan pemesanan produk. 4. Pemilik toko dapat mempromosikan produknya.
5.2
SARAN Di dalam penelitian ini masih memiliki berbagai keterbatasan, maka perlu di
lakukan penyampaian saran untuk kesempurnaan pengembangan system bagi peneliti selanjutnya di masa mendatang. Saran untuk pengembangan system antara lain : 1. perlu adanya peningkatan keamanan dalam bertransaksi, teknologi untuk pengembangan system e-commerce selanjutnya dapat menjamin data dan transaksi konsumen. 2. Tampilan web yang lebih atraktif, bisa dengan menggunakan flash 3. Adanya denah lokasi toko hamada bakery di dalam website. 4. Perlu adanya penambahan video proses pembuatan roti di dalam web, sehingga konsumen mengetahui alat dan bahan yang di gunakan higinis dan sesuai standar pengolahan makanan.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, HM. Analisis & Disain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Andi, 2009 Simarmata, janner. Rekayasa Web. Yogyakarta : Andi, 2010 Rangkuti, freddy. Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisa kasus Integreted Marketing. Arief , rudianto.Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL Dengan Microsoft sql Server 2000. Yogyakarta :andi, 2006 Turban. Pengantar teknologi informasi edisi3, Salemba infotek, 2006 Buku Pintar Internet Teori dan implementasi Ipv6 Protocol Iternet Masa Depan, 2009 Kusrini. Strategi perancangan dan pengelolaan basis data, 2006 http://journal.amikom.ac.id diakses tanggal 24 febuary 2011. www.idwebhost.com diakses tanggal 30 febuary 2011.