ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE PT.KOSAMA JAYA SEBAGAI MEDIA PROMOSI BERBASIS SEO
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
DIMAS PRASTOWO TIRTOBANTOLO 10.12.4635
Kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
ANALYSIS AND DESIGN OF THE WEBSITE PT.KOSAMA JAYA AS A MEDIA-BASED CAMPAIGN SEO SISTEM INFORMASI PT.KOSAMA JAYA SEBAGAI MEDIA PROMOSI BERBASIS SEO Dimas Prastowo Tirtobantolo Dony Ariyus Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT PT Kosama Jayais acompany engaged in theaccessoriesthatwants todevelophis companyin thefield ofinformation. One of thewishesthatstillhas not been doneisthe manufacturinginformation systemsutilizinginternet-based technology. PT Kosama Jaya inthe promotionandmarketing of productsstillusebrochuresandprint media. It isstill noteffective due tohighoperational costsandtechnological advancesin the field ofinformationsystems. The web applicationis one mediumthat isappropriateforKosamaJayatoprovideinformationandservices tocustomersandthe public. With this website, anyonecan easilyobtain information aboutKosamaJayaandmake reservations onlineanywhere andanytimewithout having tocomedirectly toKosamaJaya. This willenable customers tomakereservation. Keywords: Technology, Applications, Information
1. Pendahuluan 1.1
Latar Belakang Masalah
Hadirnya website menimbulkan pemikiran baru bagi pelaku bisnis, yaitu, untuk mengatasi rintangan waktu dan ruang yang selama ini menjadi masalah pada sistem pemasaran secara konvensional. Semakin banyaknya perusahaan maupun instansi yang menggunakan media website sebagai media promosi membuat persaingan semakin ketat terutama pada mesin pencari. Hal inilah yang mendorong penulis untuk merancang sebuah website untuk PT Kosama Jaya sebagai media promosi dan informasi serta menerapkan
Search Engine Optimization ( SEO ) agar mampu
bersaing dimesin pencari (Search Engine ).
2. Landasan Teori 2.1
Konsep Dasar Sistem
2.1.1
Definisi Sistem Sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama
untuk memproses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan 1
mengelolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan. 2.1.2
Karakteristik Sistem 2
Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu meliputi : a) Komponen Sistem (System Component) b) Batasan Sistem (System Boundary) c) Lingkungan Luar (Environment) d) Penghubung Sistem (Interface System) e) Masukan Sistem (Input System) f)
Keluaran Sistem (Output System)
g) Pengolah Sistem (Process) h) Sasaran Sistem (Objectivite) 2.1.3
Klasifikasi Sistem Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, yaitu sebagai 3
berikut : a) Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System) 1
Kristanto Andri, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Gaya Media, Yogyakarta, 2003, hal: 2 2
Hanif Al Fatta, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern, (Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2007), hal. 5-6 3 Abdul Kadir, Pengenalan Sistem Informasi, (Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2003), hal. 64
1
b) Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System) c) Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Proba-bilistic System) d) Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System) 2.2
Konsep Dasar Informasi
2.2.1
Pengertian Informasi Menurut Bruch dan Gary Grundnifshi mendefiniskan bahwa informasi adalah
data yang diletakkan
dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang
dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan dalam pengambilan keputusan. 2.2.2
Kualitas Informasi Kualitas informasi (quality of information) sangat dipengaruhi atau ditentukan 5 4
hal yaitu : a) Akurat (Accurate) b) Tepat waktu (Timeliness) c) Relevan (Relevance) d) Lengkap (Completeness) e) Jelas (clarity) 2.2.3
Nilai Informasi Nilai informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu biaya dan
manfaat mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Sebagian besar informasi tidak
dapat tepat ditaksir dengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai efektifitasnya. 2.3 2.3.1
Konsep Dasar Sistem Informasi Pengertian Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan laporan yang diperlukan.
5
4
Ibid Robert A. Leitch/K Roscoe Davis , Accounting Information System. (New Jersey : prentice-Hall, 1983), hal .6 . 5
2
2.3.2
Komponen Sistem Informasi Sistem informasi terdiri dari komponen yang disebut dengan komponen 6
bangunan. Blok – blok tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : 1) Blok Masukan (Input Block) 2) Blok Model (Model Block) 3) Blok Keluaran (Output Block) 4) Blok Teknologi (Technology Block) 5) Blok Basis Data (Database Block) 6) Blok Kendali (Controls Block) 2.3.3
Siklus Informasi Dalam
suatu
organisasi
Sistem
Informasi
digunakan
untuk
mengelola
sumberdaya informasi. Suatu Sistem Informasi meliputi penanganan sumber daya dalam organisasi yang terdiri atas koleksi, manajemen, penggunaan dan penyebaran informasi. 2.4
Promosi Promosi adalah sebuah kegiatan untuk mengenalkan barang atau jasa kepada
konsumen, melalui berbagai media. Konsep promosi dimulai dengan sasaran masyarakat atau pelanggan dari perusahaan. Dalam hal ini perusahaan mengadakan dan mengkoordinasi semua kegiatan yang mempengaruhi kepuasan pelanggan, serta perusahaan akan mencapai labanya melalui upaya menciptakan kepuasan pelanggan. 2.4.1
Sistem Informasi Pemasaran Sistem informasi pemasaran (marketing informasi pemasaran), menyediakan
informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan – kegiatan penelitian pasar yang berhubungan dengan promosi. 2.5 2.5.1
Konsep Dasar Aplikasi Web Sejarah Internet dan Pengembangannya Internet adalah suatau media informasi komputer global yang dapat dikatakan
sebagai teknologi tercanggih abad ini. Secara etimologis, internet berasal dari bahasa inggris, yakni inter berarti antar dan net berarti jaringan sehingga dapat diartikan hubungan antar jaringan.
6
Op.cit, hal. 43-52
3
2.5.2
Cara Kerja Internet Berikut ini adalah beberapa fasilitas yang didapat dengan menggunakan internet
1) World Wide Web 2) Electronic Mail 3) Telnet 4) File Transfer 5) Chat groups/ internet Relay Chat (IRC) 6) Newsgroup. 2.6 2.6.1
Pengertian Basis Data Dan Sistem Basis Data Definisi Basis Data Menurut James martin basis data adalah suatu kumpulan data terhubung
(integrated data) yang disimpan secara bersama sama pada suatu media tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (controlled redundancy) dengan cara tertentu sehingga mudah untuk di gunakan atau ditampilkan kembali. 2.6.2
Konsep Database Manajemen Sistem Menurut james F Courteny, Database Manajemen Sistem (DBMS) merupakan
salah satu elemen dalam sistem basisdata. DBMS adalah perangkat lunak yang memberikan fasilitas (yang tersedia dan dapat digunakan) untuk melakukan fungsi pengaturan, pengawasan , pengendalian atau control, pengolahan dan koordinasi terhadap semua proses / operasi yang terjadi pada sistem basis data. 2.6.3
Perancangan Basis Data Merancang basis data merupakan hal yang sangat penting dalam perancangan
suatu sistem.. Hasil pemasukan data ini akan disimpan atau direkam dalam basis data. Dalam perancangan basis data terdapat dua teknik yaitu, a) Teknik Normalisasi Proses penormalisasi merupakan proses pengelomokan data elemen menjadi table – table yang menunjukan entity dan relasinya.. b) Teknik Entity Relationship Pada model data relational hubungan antara file direlasikan dengan kunci relasi (relation key), yang mana merupakan kunci utama dari masing – masing file. 2.6.4
Relasi Antar Tabel
4
Relasi adalah hubungan antar entitas dari himpunan entitas yang berbeda. Himpunan relasi adalah kumpulan semua relasi diantara entitas-entitas. Untuk merelasikan tabel diperlukan primary key sebagai tanda untuk mengidentifikasi suatu record dalam tabel dan Foreign key sebagai kode tamu, artinya jika sebuah record dalam satu tabel menjadi primary key maka record tersebut akan menjadi foreign key pada tabel lainnya. Jenis-jenis relasi antar tabel: 1. Satu ke satu (one to one) 2. Satu ke banyak (one to many) 3. Banyak ke banyak (many to many) 2.6.5
ERD (Entity Rhelationship Diagram) ERD adalah model konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara
penyimpanan (dalam DFD). ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data. Dengan ERD, model dapat diuji dengan mengabaikan proses yang dilakukan. a. Kardinalitas Relasi Dalam ERD hubungan (relasi) dapat terdiri dari sejumlah entitas yang disebut dengan derajad relasi. Derajad relasi maksimum disebut dengan kardinalitas sedangkan derajat minimum disebut dengan modalitas. Jadi kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain. Kardinalitas relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa : 1. Satu ke satu (one to one/ 1-1) 2. Satu ke banyak (one to many/ 1- N) 3. Banyak ke banyak (many to many/ N –N) b. Tahapan Pembuatan ERD Diagram ER dibuat secara bertahap, ada dua kelompok tahapan yang biasa ditempuh didalam pembuatan diagram ER, yaitu : 1. Tahap pembuatan diagram ER awal (preliminary design) 2. Tahap optimasi diagram ER (final design) 2.6.6
Data Flow Diagram Data Flow Diagram sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang
telah
ada
atau
sistem
baru
yang
akan
5
dikembangkan
secara
logika
tanpa
mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telpon, surat dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, microfiche, hard disk, tape, diskette dan lain sebagainya). 2.7
7
HTML (hypertext markup language) HTML
adalah
semacam
bahasa
pengkodean
bukan
sebagai
bahasa
pemrogaman. Hypertext berarti hal yang dibuat dapat di link (dirangkai) dengan hal lain. Sedangkan markup berarti format dokumen, jadi Hypertext Markup Language dapat di artikan : “ bahasa pemformatan untuk membuat halaman yang dapat di link “. Sehingga kita dapat mengartikan HTML dengan bahasa yang digunakan untuk memformat halaman web. 2.8
PHP PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang perintahnya dilaksanakan pada
server dan kemudian hasilnya ditampilkan pada computer klien.³ PHP juga merupakan HTML embedded, yaitu perintah-perintah PHP yang dituliskan bersamaan dengan perintah-perintah HTML. Kode PHP diawali dengan tag . 2.9
MYSQL MySQL adalah sebuah system manajemen database relasi (relational database
management system) yang
bersifat “terbuka” (open source)³. Terbuka maksudnya
adalah MySQL boleh di download oleh siapa saja, baik versi kode program aslinya (source code program) maupun versi binernya (executable program) dan bisa digunakan secara gratis baik untuk dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan seseorang maupun sebagai suatu program aplikasi computer. 2.10 Web Server Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari world wide web (www). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser seperti Netscape Navigator, Internet Explorer, Mozilla dan program browser lainnya. 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.2
Analisis Sistem
3.2.1 Identifikasi Masalah
7
Jogiyanto HM,Prof, Dr.Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendektan terstruktur teori dan praktik aplikasi bisnis,(yogyakarta:penerbit Andi,2005)hal 700
6
Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem.Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan.Permasalahan yang ada harus ditindak lanjuti untuk ditemukan pemecahannya sebagai suatu alternatif agar sistem tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang diharapakan dan tujuan sistem dapat tercapai.Identifikasi masalah mempunyai tujuan yaitu mendeteksi sistem, apabila sistem saat ini semakin berkurang manfaatnya.
3.2.2 Analisis Kelemahan Sistem Untuk mengidentifikasi masalah, maka kita harus melakukan analisis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Panduan ini dikenal dengan SWOT ( Stength, Weakness, Opportunities , Thread ).Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah, yang pada akhirnya dapat kita simpulkan masalah utamanya dengan jelas dan lebih spesifik, sehingga nantinya dapat disimpulkan beberapa usulan, yang dapat membantu perancangan sistem baru yang lebih baik. 3.2.3Analisis Kebutuhan Sistem Sebelum sistem yang baru diterapkan, maka analisis kebutuhan sisten yang baru perlu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan ini nanti. Analisis kebutuhan system meliputi Kebutuhan Fungsional Untuk meningkatkan kualaitas informasi yang di sajikan di butuhkan suatu sistem informasi dan promosi yang online 24 jam full sehingga bisa di nikmati oleh semua lapisan masyarakat.agar informasi tersebut cepat sampai maka dibutuhkan suatu sistem baru yang menerapkan teknologi internet berbasis web yang dapat digunakan sebagai media informasi dan promosi bagi perusahaan Kebutuhan Non Fungsional
Perangkat Keras (Hardware)
Untuk merancang dan membuat media informasi berbasis web dibutuhkan perangkat keras agar program aplikasi yang dibuat dapat berjalan dengan baik.
Perangkat lunak (Software)
Software atau perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung dan merancang pembuatan media informasi berbasis web harus sesuai dengan kebutuhan.
7
Brainware a. Admin b. Teknisi
Web Hosting tabel Spesifikasi Hosting SPESIFIKASI Webspace
KEBUTUHAN 200 MB
Bandwith / Bulan
10 B
3.4 Analisis Kelayakan Sistem Analisis kelayakan akan memberikan tekanan-tekanan secara garis besar dalam menyusun suatu sistem baru untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi perusahaan
3.4.1Analisis Kebutuhan Informasi Kebutuhan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan sendiri maupun kepada konsumen. Dalam penyajian informasi, untuk sementara menggunakan bahasa Indonesia terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan penyediaan ionformasi pada konsumen lokal kota Yogyakarta dan masyarakat nusantara dahulu, karena itu masih bersifat regional. 3.4.2Analisis Kebutuhan Pengguna Sistem Pengguna dari sistem tersebut adalah administrator web yang bertugas sebagai pengelola web dan pengguna yang mengakses web yang sudah di upload di internet. 3.4.3Analisis Kelayakan Teknologi Dalam pembuatan sistus web ini perlu adanya analisis kelayakan baik pada tegologi hadware maupun software. Pada situs in menggunakan web hosting. Web
8
hosting merupakan penempatan situs web pada server, sehingga web tersebut dapat dilaksanakan oleh seluruh pengguna internet dengan spase harddisk 100 Mbyte, sehingga bisa menampung data base pada situs tersebut dan bersifat fleksibel dengan bisa menambah space harddisk pada server sesuai dengan kebutuhan. 3.4.4Analisis Kelayakan Operasional Sistem yang dikembangkan dapat dioperasikan dengan baik dalam menyediakan informasi yang berkualitas kepada konsumen dan lebih bisa mengoptimalkan pasar dan sumber daya yang ada, dengan pendayagunaan waktu dan personil secara efisien,serta dapat meminimalkan kesalahan yang mungkin terjadi 3.4.5Analisis Kelayakan Hukum Peraturan menunjukkan bahwa pembuatan situs web lebih baik
tidak
menyimpang dari peraturan hukum yang berlaku dan diterapkan pemerintah atau aturan yang ada. Pada web ini perangkat lunak yang digunakan biak sistem operasinya maupun program yang lainnya adalah orisisnil atau sah dengan licienci yang dilindungi oleh undang – undang tentang hak cipta. 3.4.6Analisis Kelayakan Ekonomi Dalam kelayakan ini, aspek yang dipertimbangkan adalah besarnya dana yang diperlukan untuk mengembangkan sistem serta manfaat yang diperoleh oleh sistem. 3.5
Perancangan Basis Data 3.5.1
ERD ( Entity Relationship Diagram )
Model data direpresentasikan dengan menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD). Pemodelan data sistem informasi prmosi pada PT Kosama Jaya dengan Entity Relationship Diagram (ERD) ditunjukkan pada gambar 3.
9
Gambar 3.1 Entity Relationship Diagram
10
3.5.2 Relasi Table
Gambar 3.2 Relasi Tabel
11
3.6 Analisis Perancangan Sistem Dalam pembuatan sebuah sistem aplikasi diperlukan rancangan diagram alur (Flowchart). Flowchart adalah bagan yang menunjukan alir data di dalam prosedur sistem secara logika. Flowchart digunakan sebagai komunikasi dan dokumentasi serta sebagai gambaran dari cara kerja sistem yang akan dibuat.
3.6.1
Flowchart Program Flowchart Program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang
bagaimana setiap langkah program atau prosedur sesungguhnya dilaksanakan. Flowchart ini menunjukkan setiap langkah program atau prosedur dalam urutan yang tepat saat terjadi.
Gambar 3.3FlowchartProgram (Admin)
12
Gambar 3.4 Flowchart Program (User) 3.6.2
DFD (Data Flow Diagram) Rancangan model merupakan suatu gambaran yang menjelaskan salah satu
bentuk model, salah satunya adalah logical mode yang digambarkan dengan diagram arus data (data flow diagram). Model ini menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi-fungsi disistem informasi secara logika akan bekerja. DFD merupakan alat pembuat model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks daripada data dimanipulasi oleh sistem.Dengan demikian DFD sebagai alat pembuat model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.
13
Gambar 3.5Diagram Konteks
14
4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi Pembuatan Database Untuk membuat web yang dinamis, maka diperlukan sebuah media penyimpanan data sehingga data tidak statis dan memungkinkan data yang ada dapat diubah-ubah sesuai keinginan.Media penyimpan data ini disebut sebagai database. 4.2 Implementasi Program 4.2.1
Koneksi ke Database . Skrip koneksi berfungsi untuk menghubungkan skrip php dengan tabel dalam
database. Dalam web Kosama Jaya skrip yang berfungsi sebagai skrip koneksi adalah “koneksi.php”. 4.2.2
Skrip Logout Skrip logout berfungsi untuk menghapus session yang ada.
4.2.3
Skrip Menampilkan Data Perintah yang digunakan untuk menampilkan data sebuah table adalah SELECT *
from nama_tabel. 4.2.4
Skrip Menginput Data Perintah yang digunakan untuk menginputkan data kedalam tabel adalah
INSERT INTRO lalu diikuti dengan nama_tabel yang telah dideklarasikan. 4.2.5 Skrip Mengedit Data Perintah yang digunakan untuk mengupdate data kedalam tabel adalah UPDATE nama_tabel SET. 4.2.6 Skrip Menghapus Data Perintah yang digunakan untuk menghapus data kedalam tabel adalah DELETE from nama_tabel where kondisi. 4.2.7 Skrip SEO Skrip SEO pada web kosama jaya berfungsi untuk memaksimalkan kinerja webite dan mudah terindex mesin pencari
4.3
Implementasi Halaman Antar Muka
4.3.1
Halaman Admin Untuk mengelola sebuah web, maka seorang administrator memerlukan halaman
khusus yang hanya bisa di akses oleh administrator tersebut.
15
4.3.1.1 Halaman Login Administrator Halaman login adalah halaman pertama di akses oleh admin.Halaman ini berfungsi mengecek user.Jadi user telah mempunyai data username dan password dan menginputkan username dan password dengan benar maka mempunyai hak akses untuk mengolah data pada halaman menu administrator.
4.3.1.2 Halaman Menu Administrator Halaman menu administrator merupakan halaman utama admin yang berfungsi untuk mengetahui menu-menu admin. Menu pada halaman admin berfungsi untuk mengolah data yang ada pada web. 4.4
Implementasi Pengujian Sistem Uji coba program atau testing adalah sebuah proses terhadap program atau
aplikasi untuk menemukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan sesuai dengan spesifikasi software yang telah ditentukan sebelum aplikasi tersebut digunakan. Metode testing ada dua, antara lain : 4.4.1
White Box Testing Pengujian yang dilakukan lebih dekat lagi untuk menguji prosedur-prosedur yang
ada.Lintas logik yang dilakukan oleh setiap bagian prosedur diuji dengan memberikan kondisi yang spesifik.
4.4.2 Black Box Testing Pengujian ini dilakukan untuk memperlihatkan bahwa fungsi-fungsi bekerja dengan baik. Testing ini dinyatakan berhasil jika fungsi-fungsi yang ada pada perangkat lunak sesuai dengan apa yang di harapkan.. 5. Penutup 5.1Kesimpulan Dari hasil pembuatan aplikasi website Kosama Jaya dan sebagai akhir dari laporan, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Aplikasi web merupakan salah satu media yang tepat bagi Kosama Jaya untuk memberikan informasi dan pelayanan kepada pelanggan dan masyarakat. 2. Dengan adanya website ini, siapa saja dapat dengan mudah memperoleh informasi mengenai Kosama Jaya dan melakukan pemesanan secara online
16
dimana saja dan kapan saja tanpa harus datang langsung ke Kosama Jaya. Hal ini akan memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan. 5.2.
Saran Berdasarkan analisis dan kesimpulan diatas, dan juga sebagai bahan pertimbangan bagi pihak Kosama Jaya dalam usaha meningkatkan mutu dan kualitas bersaing, saran yang ingin disampaikan sebagai berikut : 1. Jika aplikasi yang dibuat penyusun menjadi pilihan solusi alternatif
bagi
Kosama Jaya, maka promosi maupun penyampaian informasi Kosama Jaya akan lebih efektif dan efisien. Informasi lebih mudah dan cepat diakses, pemesanan dan transaksi dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa ada batasan waktu dan tempat setelah diterapkannya sistem baru yang memanfaatkan media internet. 2. Keberadaan sumber daya yang telah ada sangat disayangkan bila tidak dimanfaatkan dengan baik untuk membangun citra, karakter dan nilai keunggulan sebuah produksi aksesoris yang bermutu
Daftar Pustaka Kristanto, Andri.2003. “Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya”.Yogyakarta:Gava Media Kurniawan,
Yulianto.2008.
“Membangun
Situs
Dengan
PHP
Untuk
Orang
Awam”.Palembang: Maxicom Marlina,
Linda.”Sistem
Basis
Data”.Yogyakarta:Penerbit
ANDI
www.polinpdg.ac.id/duelike/data/mega_jaya.pdf. Syafii, M.2005. “Panduan Membuat Aplikasi Database Dengan PHP 5 MySQL PostgreSQL Oracle”.Yogyakarta:Penerbit ANDI.
17