DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
ANALISA PERILAKU KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN KARTU THREE (Studi Kasus Mahasiswa STIE Nasional Banjarmasin) Sri Mulyani Mifthahul ismi
[email protected] STIE NASIONAL BANJARMASIN Abstract, The purpose of this research is to examine and analyze the factors that influence consumer behavior in purchasing decisions Three cellular card that cultural factors, social, personal, psychological and Which factors most influence on purchasing decisions on student cards Three Nasional Banjarmasin. The population in this research were students Nasional Banjarmasin as many as 1009 people and samples taken as many as 100 students as respondents who use Three card. The method used in this research is descriptive method of conducting surveys and conduct analysis of consumer behavior on the decision on a student card purchases Three Nasional Banjarmasin. Results of this research is known that from the 4 factors that influence consumer behavior showed 48.67% as a percentage of cultural factors, social factors 43.27%, 43.33% personal factors, 57% psychological factors. of all of these factors just psychological factors are considered positive influence on purchasing decisions Three cards with the percentage amount by 57%. While other factors considered less influential in purchasing decisions Three card because the total number of each factor is less than 50%, which is supposed overall number should exceed 50% for the variables that determine a positive influence on purchasing decisions Three card. Keywords : Cultural factors, social, personal, psychological, decision Abstrak, Tujuan penelitian ini adalah menguji dan menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam keputusan pembelian kartu seluler Three yaitu faktor kebudayaan, sosial, pribadi, psikologis dan faktor manakah yang paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian kartu Three pada mahasiswa STIE Nasional Banjarmasin. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa STIE Nasional Banjarmasin yaitu sebanyak 1009 orang dan sampel yang diambil yaitu
91
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
sebanyak 100 orang mahasiswa sebagai responden yang menggunakan kartu Three. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu melakukan survei dan mengadakan analisa perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian kartu Three pada mahasiswa STIE Nasional Banjarmasin. Hasil penelitian ini adalah diketahui bahwa dari 4 faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen didapatkan hasil prosentase sebanyak 48,67% faktor kebudayaan, 43,27% faktor sosial, 43,33% faktor pribadi, 57% faktor psikologis. dari semua faktor tersebut hanya faktor psikologis yang dinilai berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian kartu Three dengan jumlah prosentase sebesar 57%. Sedangkan faktor lainnya dinilai kurang berpengaruh dalam keputusan pembelian kartu Three karena jumlah keseluruhan setiap faktor kurang dari 50% yang seharusnya jumlah keseluruhan harus melebihi dari 50% untuk menentukan suatu variabel itu berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian kartu Three. Kata Kunci : Faktor kebudayaan, sosial, pribadi, dan psikologis, keputusan pembelian. Seiring
dengan
pesatnya
Dewasa ini, komunikasi dan
perkembangan ekonomi di negara
informasi
ini, banyak muncul industri-industri
yang tidak dapat dipisahkan dari
serta perusahaan-perusahaan baru,
kehidupan
masyarakat.
Tuntutan
salah satunya bidang telekomunikasi.
kebutuhan
masyarakat
terhadap
Perkembangan teknologi komunikasi
sarana komunikasi yang baik dan
yang
memberikan
murah serta adanya perkembangan
pengaruh yang sangat besar bagi
teknologi yang terjadi pada saat ini
perusahaan jasa telekomunikasi di
berdampak pada persaingan usaha
Indonesia, salah satu perkembangan
yang
teknologi telekomunikasi tersebut
perusahaan yang bergerak di bidang
adalah
kartu seluler. Persaingan tersebut
sangat
pesat
adanya
telekomunikasi
perkembangan
semakin
kebutuhan
meningkat
pada
Mobilitas
dapat kita lihat dari banyaknya kartu
kebutuhan
seluler dengan berbagai merek yang
masyarakat dalam berkomunikasi di
tersebar di pasaran. Di Indonesia, ada
mana saja dan kapan saja menjadikan
beberapa
faktor
menyediakan jasa operator, baik
serta
seluler.
merupakan
meningkatnya
pendorong
munculnya
teknologi berbasis seluler.
perusahaan
yang
yang menggunakan teknologi Global 92
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
System For Mobile Communications (GSM)
maupun
Code
Peranan pemasaran sangat
Division
penting dalam menunjang kemajuan
Multiple Acces (CDMA). Ada 11
usaha perusahaan. Maju mundurnya
operator telekomunikasi di Indonesia
suatu usaha akan sangat ditentukan
yang
oleh
menyediakan kartu
seluler
keberhasilan
dengan berbagai fasilitasnya, yaitu
pemasaran
Telkomsel, Indosat, XL, Natrindo
langsung
Telepon Hutchison CP Mobile8
Seluler
yang
kegiatan berhubungan dengan
(Axis),
konsumen/pelanggan. Dalam konsep
Telecom (Three),
pemasaran, perusahaan harus mampu
Smart
memahami perilaku konsumennya
Telecom (Smart), Bakrie Telecom
secara keseluruhan agar dapat maju
(Esia), Telkom Flexi, Sampoerna
dan
Telecom
dan
memahami konsumen ini didasarkan
(BBT).
atas pemikiran bahwa konsumen
Batam
Telecom (Fren),
Indonesia Bintan
(Ceria),
Telecom
berkembang.
Kemampuan operator GSM telah
merupakan
mampu menguasai sebagian besar
produk.
pangsa pasar di Indonesia,
karena
pasar
Perlunya
dari
sasaran
Konsumen sering berubah-
teknologi GSM lebih unggul dan
ubah
mampu menghasilkan suara lebih
Menghadapi perubahan konsumen
jernih sehingga mampu menjangkau
yang merupakan salah satu faktor
wilayah yang luas dan lebih aman.
yang tidak dapat dikendalikan oleh
Salah satunya adalah PT Hutchison
perusahaan, perusahaan paling tidak
CP Telecommunications Indonesia
diharapkan
(HCPT).
menghadapinya. Bahkan kalau perlu
PT.
Hutchison
Telecommunications
CP
Indonesia
harus
dalam
untuk
dapat
perilakunya.
selalu
siap
mempengaruhi
(HCPT) adalah perusahaan penyedia
konsumen dalam membeli suatu
jasa
yang
barang atau jasa. Dalam situasi yang
berkembang pesat dan beroperasi di
demikian, perusahaan juga harus
Indonesia. Kartu Three merupakan
mengetahui apa yang dibutuhkan dan
produk yang dipasarkan oleh PT
diinginkan konsumen. Penting sekali
Hutchison.
untuk
telekomunikasi
93
mengetahui
apa
yang
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
mendorong
memotivasi
karena pada saat awal beredar di
melakukan
pasar Three menawarkan jumlah
pembelian. Menurut Suryani (2008 :
bonus sms yang paling banyak
5) “perilaku konsumen mencakup
dibandingkan provider yang lain.
pemahaman
tindakan
Tentunya ini sangat diminati oleh
langsung yang dilakukan konsumen
kalangan remaja, terlebih lagi Three
dalam mendapatkan, mengkonsumsi
memiliki keunggulan nomor yang
dan menghabiskan produk dan jasa”.
selalu aktif selamanya walaupun
konsumen
atau di
dalam
terhadap
Persoalan yang terjadi saat ini
tidak ada aktivitas pengisian pulsa.
adalah banyaknya operator-operator
Setelah ada
yang
menyebabkan
pembatasan jumlah bonus sms di
terjadinya persaingan yang semakin
semua operator, Three mulai beralih
ketat antar operator seluler yang satu
ke layanan data internet. Fokus
dan
menarik
konsumen pun sekarang bukan hanya
tertarik untuk
terpaku pada kalangan remaja saja,
bermunculan
lainnya
dalam
konsumen supaya menggunakan
produknya.
Seperti
namun
halnya pada produk Three, yang juga
peraturan
kepada
semua
mengenai
pemakai
layanan data internet.
tidak bisa lepas dari persaingan antar
Beberapa keunggulan yang
operator. Provider Three tergolong
ditawarkan
pemain baru di industri provider
berdampak pada penjualan produk
Indonesia, yang sebelumnya telah
provider ini. Terlihat pada tabel di
ada nama-nama seperti Telkomsel
bawah ini jumlah pengguna Three
dan Indosat. Three sendiri sekarang
periode 2012 sampai dengan 2014
lebih fokus terhadap layanan data
yang mengalami kenaikan jumlah
internet. Pasar Three pun awalnya
penggunanya.
lebih fokus kepada kalangan remaja,
94
oleh
Three
tersebut
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
Tabel 1. Jumlah Pengguna Three periode 2012 sampai periode 2014 Tahun 2012 2013 2014
Jumlah Pengguna ( Juta Orang) 26 38 46,5
Sumber : www.indotelko.com Berdasarkan
data
jumlah
mahasiswa
yang
masih
pengguna kartu Three tersebut dapat
mengandalkan orang tuanya dalam
dijelaskan bahwa kartu seluler Three
hal keuangan. Selain itu, salah satu
mengalami
jumlah
sarana komunikasi yang menjadi
penggunanya pada tiap tahunnya.
pilihan masyarakat saat ini adalah
Kenaikan tingkat pengguna pada
melalui internet. Dengan internet
provider
seseorang
kenaikan
ini
dikategorikan
belum
dapat
sebuah
bisa
memenuhi
prestasi
kebutuhannya untuk informasi dan
penjualan, mungkin saja dalam satu
komunikasi. Mahasiswa/i pasti sering
periode tingkat penggunanya naik
menggunakan
namun periode ke depan malah
networking seperti facebook, twitter,
menurun. Penyebabnya bisa berasal
chatting dan BBM. Kartu Three
dari berbagai faktor, salah satunya
tentunya
perusahaan tidak pernah menganalisa
beragam paket internet yang dapat
perilaku konsumen mengapa mereka
memenuhi kebutuhan konsumennya
memilih provider tersebut. Manfaat
dengan harga yang murah dan hemat.
dari dilaksanakannya analisa perilaku
Dengan
diketahuinya
konsumen,
konsumen
tersebut,
yaitu
peneliti
dapat
sosial
sudah
menyediakan
perilaku
maka
Three
menyebabkan konsumen membeli
operator seluler dapat menentukan
dan menggunakan provider Three.
strategi penjualan yang tepat dan
Salah
sesuai sehingga mampu beradaptasi
contoh
mengapa
penyedia
pihak
mengetahui faktor-faktor apa yang
satu
selaku
media
konsumen memilih provider Three
dengan
dikarenakan tarif yang relatif lebih
konsumen yang selalu berubah -
murah dan hal ini cocok bagi
ubah. 95
berbagai
layanan
keinginan
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
Peneliti melakukan inisiatif
diketahui secara jelas apa yang
untuk melakukan analisa perilaku
menjadi kebutuhan dan keinginan
konsumen
konsumen-konsumennya. Dalam hal
khususnya
mahasiswa/i
yang
pendidikan
di
terhadap menempuh
STIE
ini
peneliti
berusaha
untuk
Nasional
menganalisa perilaku konsumen pada
Banjarmasin yang memakai provider
mahasiswa/i STIENAS Banjarmasin.
Three
Peneliti
sebagai
mereka.
operator
Penelitian
ini
seluler bertujuan
perlu
mengetahui
karakteristik yang dimilki konsumen,
untuk mengetahui alasan mengapa
mempelajari
remaja
ini
sebagai perwujudan dari seluruh
lebih
suka
aktifitas jiwa manusia itu sendiri dan
provider
Three
atau
dalam
mahasiswa/i menggunakan
hal
berusaha
perilaku
memahami
konsumen
aspek-aspek
dibandingkan provider yang lain.
psikologis manusia dan kekuatan
Langkah yang dapat diambil adalah
faktor
dengan
mendorong
menerapkan
pengkajian
sosial
budaya
berperilaku
untuk tertentu.
melalui penelitian terhadap perilaku
Melalui usaha tersebut, diharapkan
konsumen. Menurut Setiadi (2003 :
penyedia layanan operator seluler
11)
Three
faktor-faktor
yang
dapat
terbantu
dalam
mempengaruhi perilaku konsumen
menyusun dan menerapkan strategi
adalah :
pemasaran yang efektif dan efisien
1. Faktor-faktor kebudayaan
agar dapat bersaing dengan penyedia
2. Faktor sosial
layanan operator seluler lainnya.
3. Faktor pribadi
Dampak yang ditimbulkan
4. Faktor-faktor psikologis
apabila penyedia layanan operator
Penyedia layanan operator seluler
harus
perhatian
berusaha
seluler
menarik
tidak
melakukan
analisa
perilaku konsumen adalah penyedia
konsumen-konsumennya
layanan
operator
seluler
sehingga membeli produknya. Untuk
mengetahui
itu penyedia layanan dituntut untuk
penjualan yang diraih dalam satu
menganalisa
periode penjualan itu merupakan
perilaku
konsumen
secara terus menerus agar dapat
96
apakah
kurang
peningkatan
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
suatu prestasi penjualan yang dapat
dibulatkan ke bawah menjadi 100
dipertahankan atau tidak.
orang mahasiswa/i.
Penelitian peneliti
ini
penting
menurut
dilakukan
HASIL DAN PEMBAHASAN
agar
1. Perilaku Konsumen
produk Three dapat terus bertahan,
Dalam memahami perilaku
meningkat dan berkembang sesuai perkembangan
zaman.
konsumen harus melalui pengkajian
Perubahan
terhadap beberapa faktor yaitu :
begitu bisa terjadi, sekarang provider
a. Faktor kebudayaan
Three sangat diminati oleh konsumen khususnya
kalangan
Pada
remaja
faktor
1) Budaya
dua tahun yang akan datang provider
Berdasarkan hasil kuesioner,
Three mungkin akan ditinggalkan
peneliti
Untuk
perlu
itu
dilakukan
prosentase terbesar adalah 55% atau
menurut
55
analisa
konsumen
dapat dalam
yang
menyatakan
menyatakan sangat setuju bahwa
dapat mengetahui faktor-faktor apa yang
responden
setuju dan 29% atau 29 responden
tentang perilaku konsumen untuk
saja
terbagi
menjadi tiga bagian yaitu :
(mahasiswa/i), tetapi setahun atau
konsumen.
kebudayaan
mereka sudah terbiasa menggunakan
mempengaruhi
kartu seluler Three dibandingkan
pengambilan
kartu
keputusan pembelian kartu Three.
lainnya.
Hal
ini
berarti
responden sudah merasa nyaman untuk menggunakan kartu Three
METODE Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh
STIENAS 1009
mahasiswa/i
Banjarmasin
orang..
sehingga responden terbiasa untuk
Menurut
menggunakannya kartu
sebanyak
dengan
Arikunto
menunjukkan bahwa faktor budaya
(2002 : 23), “apabila populasinya
berpengaruh
besar (lebih dari 100) dapat diambil
konsumen
antara
10-15%”,
berarti
dibandingkan
sampel
lainnya,
terhadap dalam
pembelian kartu Three.
penelitiannya sebanyak 100,9 atau
97
ini
perilaku keputusan
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
2) Wilayah geografis
3) Kelas sosial
Setiap kebudayaan terdiri dari
Hasil kuesioner menunjukkan
sub-budaya. Sub budaya merupakan
prosentase terbesar sebanyak 40%
sekelompok orang dengan sistem
responden menyatakan tidak setuju
nilai
dan
terpisah
berdasarkan
23%
atau
23
pengalaman dan situasi kehidupan
menyatakan
yang umum. Sub budaya termasuk
bahwa menggunakan provider kartu
nasionalitas, agama, kelompok ras,
Three dapat mencerminkan kelas
dan wilayah geografis. Berdasarkan
sosial. Hal ini dikarenakan responden
wilayah
hasil
mempunyai kriteria ekonomi yang
kuesioner dengan prosentase terbesar
berbeda-beda sesuai dengan tingkat
sebanyak 49% atau 49 responden
pendapatannya, sehingga responden
menyatakan setuju dan 24% atau 24
tidak
responden menyatakan sangat setuju
menggunakan kartu Three dapat
bahwa menggunakan provider kartu
mencerminkan kelas
Three karena mudah diperoleh di
mereka. Hal ini menunjukkan bahwa
wilayah tempat tinggal. Hal ini
kelas
menunjukkan kartu seluler Three
terhadap keputusan pembelian kartu
sudah
seluler Three.
geografis
melakukan
produknya sehingga
dengan para
didapat
pendistibusian
sangat
responden
setuju
sosial
tidak
bahwa
tidak
setuju
dengan
sosial
bagi
berpengaruh
cukup
baik
Berdasarkan pejelasan yang
konsumen
tidak
telah diuraikan di atas, berikut adalah
kesulitan untuk mencarinya.
jumlah
prosentase
dari
faktor
kebudayaan : Tabel 2. Jumlah Prosentase Untuk Faktor Kebudayaan Variabel SS Budaya 29 Wilayah geografis 24 Kelas sosial 3 Total keseluruhan 56 Rat –rata 10,67% Sumber : data diolah penulis
Jumlah Hasil Keseluruhan Pernyataan ST RG TS STS 55 14 2 0 49 24 3 0 10 24 40 23 114 62 45 23 38% 20,67% 15% 7,6%
98
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
Berdasarkan di atas, bahwa
mereka yang sama dengan mereka
faktor kebudayaan yang terdiri dari 3
menggunakan kartu Three. Hal ini
variabel
kurang
berarti lingkungan juga mempunyai
keputusan
pengaruh dalam perilaku konsumen
pembelian kartu Three. Dapat dilihat
terhadap keputusan pembelian kartu
dari jumlah prosentase sebanyak
Three.
38% responden menyatakan setuju
1) Pengalaman
dan 10,67% responden menyatakan
keluarga
tersebut
berpengaruh
sangat
dinilai
dalam
setuju.
anggota
total
Berdasarkan hasil kuesioner,
48,67%
prosentase terbesar sebanyak 47%
jumlah ini kurang dari 50% minimal
menyatakan tidak setuju dan 11%
prosentase
atau
keseluruhan
Sehingga
dari
mencapai
yang
seharusnya
11
responden tidak
menyatakan
diperoleh untuk menentukan suatu
sangat
setuju
bahwa
variabel itu berpengaruh positif.
menggunakan kartu Three karena adanya pengalaman dari anggota
b. Faktor sosial
keluarga
Berdasarkan hasil kuesioner,
menunjukkan
prosentase terbesar sebanyak 56%
24%
atau
24
kartu Three sebagai kartu seluler mereka tanpa ada pengalaman dari
karena terbiasa menggunakan kartu sekitar
anggota keluarga sebelumnya. Hal
lingkungan
ini berarti keluarga tidak mempunyai
mereka. Hal ini menunjukkan bahwa responden
merasa
di
pengaruh dalam perilaku konsumen
sekitar
terhadap keputusan pembelian kartu
lingkungan mereka sebagian besar menggunakan
kartu
Three
responden
mereka sendiri untuk menggunakan
menggunakan kartu kartu Three
di
ini
kartu Three karena inisiatif dari
responden
menyatakan sangat setuju bahwa
tersebut
bahwa
Hal
beranggapan bahwa mereka membeli
responden yang menyatakan setuju dan
sebelumnya.
Three.
yang
mana dapat memudahkan mereka
2) Mengikuti teman
untuk berkomunikasi baik antara
Berdasarkan hasil kuesioner,
teman, keluarga, maupun tetangga
prosentase terbesar sebanyak 60%
99
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
menyatakan tidak setuju dan 12%
menyatakan tidak setuju. Hal ini
atau
menunjukkan bahwa teman tidak
12
responden
sangat
tidak
menyatakan
setuju
bahwa
berpengaruh
dalam
menggunakan kartu Three karena
konsumen
terhadap
adanya pengaruh dari teman. Sama
pembelian kartu Three.
perilaku keputusan
halnya dengan pernyataan responden
Berdasarkan pejelasan yang
sebelumnya yaitu pengalaman dari
telah diuraikan di atas, berikut adalah
anggota
jumlah prosentase dari faktor sosial :
keluarga
mereka
juga
Tabel 3. Jumlah Prosentase Untuk Faktor Sosial Variabel Mengikuti lingkungan Pengalaman dari anggota keluarga Mengikuti teman Total keseluruhan Rata-rata Sumber : data diolah penulis Berdasarkan tabel
Jumlah Hasil Keseluruhan Pernyataan SS ST RG TS STS 24 56 17 3 0 2 27 13 47 11 3 18 7 60 12 29 101 37 110 23 9,6% 33,67% 12,33% 36,67% 7,6%
di atas,
c. Faktor pribadi
bahwa faktor sosial yang terdiri dari
1) Pekerjaan
3 variabel tersebut dinilai kurang berpengaruh
keputusan
prosentase terbesar sebanyak 46%
pembelian kartu Three. Dapat dilihat
atau 46 responden menyatakan setuju
dari jumlah prosentase sebanyak
dan
33,67%
menyatakan
menyatakan sangat setuju. Hal ini
responden
menunjukan bahwa responden yang
setuju
dalam
Berdasarkan hasil kuesioner,
responden dan
9,6%
11%
atau
dapat
responden
menyatakan sangat setuju. Sehingga
sudah
total keseluruhan mencapai 43,27%
kebutuhannya karena kartu three
jumlah ini kurang dari 50% minimal
dapat
prosentase
seharusnya
pekerjaan mereka. Dengan berbagai
diperoleh untuk menentukan suatu
macam tarif dan layanan yang sesuai
variabel itu berpengaruh positif.
dengan kebutuhan pekerjaan mereka.
yang
bekerja
11
menyesuaikan
terpenuhi
dengan
Hal ini berarti pekerjaan berpengaruh
100
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
dalam perilaku konsumen terhadap
konsumen
terhadap
keputusan pembelian kartu Three.
pembelian kartu Three.
2) Keadaan ekonomi
3) Gaya hidup
keputusan
Berdasarkan hasil kuesioner,
Prosentase terbesar sebanyak
prosentase terbesar sebanyak 46%
62% atau 62 responden menyatakan
atau 46 responden menyatakan setuju
tidak setuju dan 12% atau 12
dan
responden
responden menyatakan sangat tidak
menyatakan sangat setuju bahwa
setuju bahwa kartu Three dapat
mereka menggunakan kartu Three
mencerminkan gaya hidup mereka.
karena
Hal
20%
atau
20
menyesuaikan
dengan
ini
menunjukkan
bahwa
tidak
terlalu
keadaan ekonomi mereka saat ini.
responden
Diketahui
besar
mementingkan gaya hidup mereka.
mahasiswa/i masih belum bekerja,
Responden menyatakan gaya hidup
mereka masih mengandalkan orang
mereka berbelanja sesuai dengan
tua dalam hal keuangan mereka.
kebutuhan mereka dan kartu Three
Kartu
sangat
sebagian
Three
kebutuhan
mampu
memenuhi
konsumennya
dengan
cocok
kebutuhan
untuk
gaya
memenuhi
hidup
mereka
menawarkan berbagai macam tarif
dengan harga yang terjangkau bagi
dan
konsumennya. Hal ini berarti gaya
layanan
khususnya
yang bagi
terjangkau kalangan
hidup
tidak
berpengaruh konsumen
dalam
mahasiswa/i yang saat ini masih
perilaku
terhadap
belum bekerja. Hal ini menunjukkan
keputusan pembelian kartu Three.
bahwa keadaan ekonomi seseorang
Berdasarkan pejelasan yang
mempunyai pengaruh dalam perilaku
telah diuraikan di atas, berikut adalah jumlah prosentase dari faktor pribadi:
101
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
Tabel 4. Jumlah Prosentase Untuk Faktor Pribadi Variabel SS Pekerjaan 11 Keadaan ekonomi 20 Gaya hidup 2 Total keseluruhan 33 Rata-rata 11% Sumber : data diolah penulis Berdasarkan tabel
Jumlah Hasil Keseluruhan Pernyataan ST RG TS 46 27 16 46 20 13 5 19 62 97 66 91 32,3% 22% 30,3%
di atas,
bahwa
responden
tidak
perlu
untuk
bisa
bahwa faktor pribadi yang terdiri dari
bersusah
3 variabel tersebut dinilai kurang
mendapatkan kartu Three yang dapat
berpengaruh
keputusan
digunakan untuk keperluan sehari-
pembelian kartu Three. Dapat dilihat
hari, baik itu untuk layanan telpon,
dari jumlah prosentase sebanyak
sms, dan internet. Banyak operator di
32,33%
menyatakan
Indonesia yang menyediakan paket
responden
internet, tarif dan kecepatannya pun
setuju
dalam
responden dan
11%
payah
STS 0 1 12 13 4,3%
menyatakan sangat setuju. Sehingga
beragam
tak
total keseluruhan mencapai 43,33%
operator
Three
jumlah ini kurang dari 50% minimal
banyak pilihan paket internet yang
prosentase
akan
yang
seharusnya
terkecuali
memanjakan
yang
dengan memiliki
pelanggannya.
diperoleh untuk menentukan suatu
Kartu Three
mengakses
internet
variabel itu berpengaruh positif.
secara praktis kapanpun dan di manapun karena sekarang jaringan
d. Faktor psikologis
internet Three telah menjangkau
1) Motivasi
hampir di seluruh Indonesia dan
Prosentase terbesar sebanyak
terus
78% atau 78 responden menyatakan
lebih
optimal. Dengan banyaknya pilihan
setuju dan 16% atau 16 responden
dari layanan yang sudah diberikan
menyatakan sangat setuju bahwa mereka termotivasi
dikembangakan agar
operator Three kepada pelanggannya,
menggunakan
maka dengan cepatnya
kartu Three karena praktis dan
konsumen
temotivasi untuk menggunakan kartu
mudah didapat. Hal ini menunjukkan
102
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
Three karena praktis dan mudah
Responden
didapat. Hal ini berarti motivasi
informasi dari teman, keluarga, dan
berpengaruh
lainnya,
konsumen
dalam terhadap
perilaku keputusan
mana
2) Persepsi
mempengaruhi
konsumen
Prosentase terbesar sebanyak
ini,
tidak setuju dan 25% atau 25
berarti
konsumen
setuju bahwa mereka mengunakan
keputusan
persepsi dalam
tidak perilaku
terhadap
keputusan
pembelian kartu Three.
kartu Three karena adanya persepsi
Berdasarkan pejelasan yang
atas iklan kartu Three. Hal ini iklan
persepsi
tehadap
berpengaruh
responden menyatakan sangat tidak
menjamin
akan
pembelian kartu Three. Dalam hal
28% atau 28 responden menyatakan
bahwa
mereka
sudah mereka gunakan. sehingga dapat
sepenuhnya
di
mendapatkan
menceritakan kualitas produk yang
pembelian kartu Three.
menunjukkan
bisa
telah diuraikan di atas, berikut adalah
tak
jumlah
responden
prosentase
dari
faktor
psikologis :
untuk menggunakan kartu Three. Tabel 5. Jumlah Prosentase Untuk Faktor Psikologis Variabel SS Motivasi 16 Persepsi 4 Total keseluruhan 20 Rata-rata 10% Sumber : data diolah penulis Berdasarkan tabel
Jumlah Hasil Keseluruhan Pernyataan ST RG TS STS 78 5 1 0 16 27 28 25 94 32 29 25 47% 16% 14,5% 12,5%
di atas,
menyatakan
setuju
dan
10%
bahwa faktor psikologis yang terdiri
responden menyatakan sangat setuju.
dari 2
dinilai
Sehingga total keseluruhan mencapai
memberikan pengaruh positif dalam
57% jumlah ini lebih dari 50%
keputusan pembelian kartu Three.
minimal prosentase yang seharusnya
Dapat dilihat dari jumlah prosentase
diperoleh untuk menentukan suatu
sebanyak
variabel itu berpengaruh positif.
variabel
47%
tersebut
responden
103
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
Faktor-faktor tersebut di atas
untuk mau membeli atau tidak
merupakan dasar bagi konsumen
terhadap suatu produk. Keputusan
dalam
pembelian pada penelitian ini dapat
mengambil
keputusan
pembelian kartu Three. Berdasarkan
dilihat
hasil
penelitian,
melaui
pernyataan
dari
faktor
menjatuhkan pilihan pada produk
didapatkan
hasil
yang terbaik, pengambilan keputusan
prosentase sebanyak 48,67%, faktor
dilakukan secara sadar, rasional,
sosial
obyektif, terencana, dan pembelian
kebudayaan
sebanyak
43,27%,
faktor
pribadi sebanyak 43,33%, dan faktor psikologis
sebanyak
57%.
kembali.
Dari
semua faktor yang ada, hanya faktor
a. Menjatuhkan
psikologis yang memiliki jumlah prosentase
terbesar
pilihan
atau
alternatif pada produk terbaik
dibandingkan
Konsumen
lainnya yaitu sebesar 57%.
dalam
menjatuhkan pilihan pada produk
Faktor psikologis yang terdiri
terbaik tentunya sudah melewati
dari motivasi dan persepsi dinilai
tahap-tahap
memberikan pengaruh yang positif
pilihan atau alternatif lainnya terlebih
dalam keputusan pembelian kartu
dahulu, sehingga konsumen dapat
Three. Sedangkan faktor lainnya
menentukan pilihan terbaik pada
yaitu faktor kebudayaan, sosial, dan
suatu
pribadi dinilai kurang memberikan
Prosentase terbesar sebanyak 52%
pengaruh
atau 52 responden menyatakan setuju
yang
positif
dalam
untuk
produk
13
dibelinya.
dan
Hal ini menujukkan bahwa faktor
menyatakan sangat setuju bahwa
yang
terhadap
kartu Three sudah menjadi pilihan
keputusan pembelian kartu Three
atau alternatif yang terbaik bagi
adalah faktor psikologis.
responden.
dominan
atau
yang
keputusan pembelian kartu Three.
paling
13%
mengevaluasi
Banyaknya
responden
alternatif-
alternatif lain selain kartu Three yang 2. Keputusan Pembelian
memiliki keunggulan yang berbeda-
Keputusan pembelian adalah sebuah
tindakan
dari
beda yang bisa menarik konsumen
konsumen
untuk menggunakannya. Sebaiknya
104
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
bagi penyedia layanan (operator
keputusan yang akan diambilnya.
Three) harus lebih maksimal untuk
Sehingga responden tidak merasa
bisa
guna
kebingungan lagi dalam melakukan
persaingan-persaingan
keputusan pembelian kartu seluler
merancang
menghadapi yang
strategi
bermunculan.
Di
dalam
Three.
pengambilan keputusan, konsumen c. Pembelian kembali
harus memilih salah satu alternatif
Merupakan
diantara banyak alternatif lainnya.
konsumen
Dan kartu Three menjadi pilihan atau alternatif
yang
responden
terbaik
dalam
keinginan
untuk
melakukan
pembelian ulang atau kembali di
bagi
masa yang akan datang terhadap
keputusan
suatu
pembeliannya.
produk
yang
sudah
dirasakannya dapat memenuhi dan b. Pengambilan
keputusan
memuaskan
dilakukan secara sadar, rasional,
Berdasarkan
obyektif dan terencana.
prosentase terbesar sebanyak 55%
Sebelum
kebutuhannya. hasil
kuesioner,
konsumen
atau 55 responden yang menyatakan
menetapkan
setuju dan 11% atau 11 responden
keputusan pembeliannya, konsumen
menyatakan sangat setuju bahwa
harus mengetahui bahwa keputusan
mereka terdorong untuk melakukan
pembelian dilakukan secara sadar,
pembelian kembali kartu seluler
rasional, obyektif, dan terencana.
Three. Hal ini menunjukkan bahwa
Berdasarkan
kartu Three sudah dapat memenuhi
memutuskan
untuk
hasil
kuesioner,
prosentase terbesar sebanyak 60%
kebutuhan
atau 60 responden yang menyatakan
responden
setuju dan 9% atau 9 responden
terdorong kembali untuk melakukan
menyatakan sangat setuju bahwa
pembelian ulang. Jika konsumen
pengambilan keputusan dilakukan
merasa
secara sadar, rasional, obyektif, dan
meningkatkan
terencana. Dalam artian responden
produk tersebut di masa yang akan
sudah mempertimbangkan baik-baik
datang.
105
mereka, merasa
puas,
maka
sehingga puas
dan
ia
akan
permintaan
akan
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 1. Berdasarkan yang
hasil
Saran 1. Sebaiknya
penelitian
telah dilakukan,
diketahui
faktor-faktor
mempengaruhi konsumen
layanan
dapat yang
pribadi
sebanyak
keputusan
perilaku tersebut
dapat
terhadap keputusan pembelian kartu Three, sehingga pihak penyedia layanan kartu Three
terhadap keputusan pembelian adalah
dapat mengetahui secara jelas
faktor
apa yang menjadi kebutuhan dan
psikologis yang mendapatkan prosentase
keinginan konsumennya.
terbanyak
2. Diketahui
diantara faktor lainnya yaitu
psikologis
sebanyak 57%. Faktor psikologis
mampu
faktor
terdiri
dan
dominan
pengaruh yang positif dalam
pembelian
yang
merupakan
memberikan
konsumen
bahwa
motivasi
yang terdiri dari motivasi dan
keputusan
masih
memberikan pengaruh positif
2. Faktor yang paling dominan
perilaku
terhadap
konsumen
sebanyak 57%.
persepsi
dinilai
mempengaruhi
43,33%, dan faktor psikologis
hasil
tiga
kedepannya faktor-faktor yang
43,27%, faktor pribadi sebanyak
Three
ke
pembelian kartu Three. Agar
48,67%, faktor sosial sebanyak
kartu
yang
positif
faktor kebudayaan didapatkan prosentase
lagi
lebih
kurang memberikan pengaruh
sosial,
pribadi, dan psikologis. Dari
hasil
Three
faktor kebudayaan, sosial, dan
keputusan
kebudayaan,
penyedia
faktor perilaku konsumen yaitu
pembelian kartu Three yaitu faktor
kartu
memperhatikan
perilaku
dalam
pihak
dari
persepsi
faktor dalam
paling keputusan
pembelian kartu Three. Dalam
terhadap
hal
kartu
ini,
sebaiknya
pihak
penyedia layanan kartu Three
Three.
dapat menjadikan suatu peluang yang
baik
untuk
bisa
menentukan segmentasi pasar
106
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.8 No.2 September 2015
Hendri, Ma’ruf, 2005. Pemasaran Ritel, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
yang akan dijadikan target pasar nantinya agar
bisa menjual
produk kartu Three dengan tepat Kotler, Philip, 2006. Prinsip-prinsip Pemasaran, Edisi 12. Jakarta : PT Indeks.
sasaran sehingga kartu Three akan
bisa
terus
meningkat, sesuai
dan
dengan
bertahan, berkembang
Mangkunegara, Freddy, 2002. Perilaku Konsumen. Bandung : PT Ercsco.
perkembangan
zaman. 3. Dari hasil penelitian melalui faktor-faktor
Setiadi, Nugroho J., 2003. Perilaku Konsumen (Konsep dan Implikasi Untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran), Edisi 1. Jakarta : Kencana.
yang
mempengaruhi
perilaku
konsumen terhadap keputusan pembelian
kartu
menunjukkan diperlukan
Three
bahwa
adanya
STIENAS, 2011. Pedoman Teknik Penulisan Skripsi. Banjamasin : STIE Nasional.
masih
penelitian Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.
lanjutan bagi peneliti lain yang ingin meneliti variabel lainnya
Sumarwan, Ujang, 2004. Perilaku Konsumen, Edisi Kedua. Bogor Selatan : Ghalia Indonesia.
yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini, karena munculnya sebuah konsumen
perilaku
pembelian
merupakan
akibat
Supranto dan Nandan, 2011. Perilaku konsumen dan Strategi Pemasaran, Edisi Kedua. Yogyakarta : Andi.
dari faktor antara lain marketing mix (produk, harga, promosi,dan distribusi)
Suryani, Tatik, 2008. Perilaku Konsumen (Implikasi Pada Strategi Pemasaran), Edisi Pertama. Yogyakarta : Graha Ilmu.
DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi, 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi. Jakarta : Rineka Cipta.
Swastha, Basu dan Irawan, 1995, Manajemen Pemasaran Modern, Edisi Kedua. Yogyakarta : Liberty.
107
Sri Mulyani dan Mifthahul Ismi. Analisis Perilaku Konsumen Dalam Keputusan....
Three, 2014. Tri Gaet 11,4 Juta Pelanggan Data, (http://www.indotelko.com, diakses 2 Maret 2015). Three, 2014. HAT Miliki 46,5 Juta Pengguna, (http://www.indotelko.com, diakses 2 Maret 2015). Tjiptono, Fandy, 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Andi Offset. Wahyu, 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Banjarmasin : FKIP UNLAM. Wahyu, 2013. Metode Penelitian Ekonomi Pendekatan Kuantitatif. Banjarmasin : STIE Nasional.
108