19) PROSEDUR PENGUSULAN KARTU TASPEN PNS

19) PROSEDUR PENGUSULAN KARTU TASPEN PNS A. DESKRIPSI SINGKAT  KARTU TASPEN merupakan bukti identitas diri dan keanggotaan dari seorang PNS dalam wadah Pegawai Republik Indonesia. Hal tersebut berkaitan dengan hak-hak dari setiap PNS untuk mendapat tunjangan Hari Tua/ Pensiun. Dan merupakan syarat administrasi dalam proses hak-hak kepegawaian dari setiap PNS. Setiap PNS wajib memiliki Kartu TASPEN. Hakikat dari TASPEN ialah meningkatkan kesejahteraan PNS dan Keluarganya dengan memberikan jaaminan keuangan bagi PNS pada waktu mencapai usia pensiun atau bagi ahli warisnya pada waktu peserta meninggal dunia sebelum mencapai usia pensiun. B. ISTILAH  Kartu TASPEN adalah Kartu Identitas Pegawai Negeri Sipil dan merupak bukti keikutsertaan seorang PNS dalam program Tabungan Pensiun Pegawai Negeri.

C. REFERENSI  Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;  Undang –undang Republik Indonesia No. 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undangundang No. 8 Tahun 1974 tentang Pokok – pokok Kepegawaian  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian PNS;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor No. 30 Tahun 1980 jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1963 tentang pembelanjaan Kesejahteraan PNS;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1963 tentang Kepersertaan PNS dalam Tabungan dan Asuransi PNS berlaku mulai 1 Juli 1961;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi;  Keputusan Mendikbud. Republik Indonesia Nomor : 0197/O/1995 tentang Organisasi dan tata Kerja Universitas Nusa Cendana;  Keputusan Mendiknas. Republik Indonesia Nomor : 080/O/2002 tentang Statuta Universitas Nusa Cendana.  Surat Keputusan Meneri Pertama RI No. 338/MP/1960 tentang Pembentukan Jaminan Sosial PNS/Keuarganya setelah mengakhiri pengabdiannya. D. PERSIAPAN  Menyiapkan data kepegawaian yang berkaitan dengan data diri dari PNS yang hendak diusulkan permintaan Kartu TASPEN di lingkungan Universitas Nusa Cendana.

E.

PELAKSANAAN  Menerima, meneliti dan kelengkapan berkas usul dari unit kerja PNS yang mengajukan permohonan/permintaan KARTU TASPEN;  Memroses pengusulaan permintaan KARPEGi ke PT TASPEN Persero Cabang Kupang;  Menerima KARTU TASPEN dari PT TASPEN Persero Cabang Kupang dan mendistribusikannya kapada PNS yang bersangkutan dan mengarsipkan.

F.

RINGKASAN KEGIATAN

Tujuan Ukuran Keberhasilan

Ruang Lingkup

Pihak yang terlibat

Acuan

Penjelasan Prosedur pengusulan permintaan Kartu TASPEN bagi setiap PNS Terlaksananya Proses Pengusulan permintaan Kartu TASPEN yang dibuktikan dengan terbitnya Kartu TASPEN bagi PNS. Mulai dari menerima dan meneliiti berkas usul, Pengusulan Bahan Usul KARTU TASPEN sampai PNS menerima KARTU TASPEN 1. Rektor 2. Pembantu Rektor II 3. Kepala BAUK 4. PT TASPEN (Persero) Tbk Cabang Kupang 5. Bagian Kepegawaian Undana 6. Subag. Keuangan dan Kepegawaian Fakultas/ Unit kerja 7. Pegawai Negeri Sipil  Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;  Undang-undang RI No.43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-undang No.8 tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian PNS  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 30 TAhun 1980 jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 53 Tahun 2010 tentang Disipilin Pegawai Negeri Sipil;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1963 Tentang Pembelanjaan Kesejahteraan PNS;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1963 tentang Kepesertaan PNS dalam Tabungan dan Asuransi Pegawaia Negeri berlaku mulai 1 Juli 1961;  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi;  Keputusan Mendikbud. Republik Indonesia Nomor: 0180/0/1995 tentang Organisasi dan tata Kerja

 

Penanggung jawab utama Dokumen yang digunakan

No 1

2

3

Universitas Nusa Cendana; Keputusan Mendiknas. Republik Indonesia Nomor: 2 tahun 2009 tentang Statuta Universitas Nusa Cendana. Surat Keputusan Meneteri Pertama RI No. 338/MP/1960 tentang Pembentukan Jaminan Soisial PNS/Keluarganya setelah mengakhiiri pengabdiannya.

Rektor Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 10 Tahun 1963 tentang Kepersetaan PNS dalam Tabungan Asuransi Pegawai Negeri berlaku 1 Juli 1961.

Penjelasan Bagian Kepegawaian Universitas menerima serta meneliti kelengkapan berkas usul permintaan KARTU TASPEN dari Unit kerja masing-masing di lingkungan Universitas Nusa Cendana; Membuat surat pengantar ususl permintaan KARTU TASPEN, setelah kelengkapan dinyatakan lengkap Menerima KARTU TASPEN dari PT. TASPEN (Persero)Tbk Cabang Kupang, mencatat, menggandakan dan mendistribusikannya kepada setiap PNS

Output Dokumen bahan usul diproses

Kelengkapan yang siap

Bahan usul permintaan KARTU TASPEN dikirim ke PT. TASPEN KARTU TASPEN

G. Diagram Alir. Prosedur Pengusulan Permintaan KARTU TASPEN bagi PNS

BAGIAN KEPEGAWAIAN UNIVERSITAS

PNS

SUB.BAG. KEUANGAN & KEPEGAWAIAN FAKULTAS

Mulai

Mulai

Mengajukan permohonan kepada Unit kerja

1

Kelengkapan Bahan Usul Dokumen Pendukung

Bahan usul Mempersiapkan kelengkapan bahan usul

Dokumen pendukung

Dokumen pendukung

Melakukan Verifikasi Kelengakapan dokumen

Melakukan Verifikasi dokumen 1

Lengkap

Tidak

Memroses usulan TASPEN ke Bag. Kepegawain Universitas

YA Membuat konsep surat usul TASPEN

Konsep surat usul TASPEN

Mengirimkan ke PT. TASPEN Cab. Kupang

Bahan Usul

Ditandatangani KARO AUK

PNS Menerima KARTU TASPEN

Selesai

Dokumen Pendukung

1

PENJELASAN 1. PNS menyampaikan permohonan penerbitan Kartu TASPEN dengan dilengakapi dokumen pendukung kepada Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian Unit Kerja/ Fakultas untuk dapat di proses ; 2. Petugas menerima dan meneliti kelengkapan yang diajukan oleh PNS yang bersangkutan dan selanjutnya dan mengusulkannya kepada Rektor Cq. Bagian Kepegawaian Universitas untuk diproses lebih; 3. Bagian Kepegawian Universitas menerima dan meneliti kelengkapan berkas usul dan bila belum lengkap segera diminta untuk melengkapinya ; 4. Bila sudah lengkap melanjutkan proses pengusulan dengan membuat konsep surat usul permintaan KARTU TASPEN; 5. Mengajukan konsep surat pengantar kepada pimpinan untuk dikoreksi dan selanjutnya mengetik sesuai hasil koreksi pimpinan dan mengandakannya; 6. Konsep surat pengantar usul disampaikan pada pimpinan untuk diparaf dan menyerahkannya kepada petugas untuk selanjutnya ditanda tangani oleh Pejabat berwenang; 7. Menerima kembali surat pengatar yang telah ditanda tangani oleh pejabat berwenang, melakukan pemberkasan dan mengirimkan bahan usul kepada PT. TASPEN Cabang Kupang; 8. Menerima KARTU TASPEN dari PT. TASPEN Cabang Kupang, meneliti dan mendistribusikan kepada pihak terkait dan kepada yang PNS yang bersangkutan; 9. Mengarsipkan dokumen.

H. LAMPIRAN 1.

SYARAT –SYARAT PENGAJUAN USUL PERMINTAAN KARTU TASPEN BAGI PNS A. Syarat-syarat 1. Surat permintaan Kartu TASPEN dari Instansi 2. Salinan sah SK pengangkatan menjadi CPNS; 3. Salinan sah Surat Keputusan Kenaikan Pangkat Terakhir; 4. Salinan sah Surat Keputusan Kenaikan Gaji Berkala terakhir 5. Salinan sah Kartu Pegawai Ngeri Sipil; 6. Salinan sah Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas/ SPMT; B. Waktu pengajuan usulPenerbitan Kartu TASPEN bagi PNS  Waktu bersifat tentif sangat bergantung pada ada permintaan dari PNS untuk diterbitkan KARTU TASPEN