15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
1
2
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
AKTUAL
pendiri M Danial Nafis Penasehat Yudi Latif PEMIMPIN REDAKSI M Danial Nafis Wakil pemimpin redaksi Faizal Rizki Arief Redaktur SENIOR Satrio Arismunandar, Hendrajit, Eko Maryadi Sidang Redaksi Faizal Rizki Arief, Satrio Arismunandar, Hendrajit, Eko Maryadi, Wahyu Romadhony Direktur majalah Wahyu Romadhony REDAKTUR Andy Abdul Hamid, Ari Purwanto, Febrianto, Nebby Mahbubirrahman, Tino Oktaviano (Foto), ASISTEN REDAKTUR Ismed Eka Kusuma, Nurlail, Zaenal Arifin, Sukardjito, Soemitro Staf redaksi Adi Adrian, Fadlan Syam Butho, Novrizal Sikumbang, Fitria Damayanti, Syahrul Saleh, Mochammad Zhacky Kusumo, Indra Tjahya, Maulana Khamal Macharani, Junaidi (foto), Warnoto (TV) it Radius Rasmangun, Yudi Astira Desain Grafis Shofrul Hadi, WM Desangga WEB DESAIN Jeffry Sandi Kesuma reporter daerah Masriadi Sambo (Aceh), Achmadi Parandangi (Makasar), Fitra Ismu (Meksiko), Aceng Mukkaram (Pontianak), Albertus Vincentius (Kupang), Damai Oktafianus Mendrofa (Medan), Muhammad Dasuki (Semarang), Ahmat Haris B (Surabaya), Muchammad Nasrul Hamzah (Malang), Bobby Andalan (Denpasar), Fajar Sodiq (Solo), Imam Muhlas (Bojonegoro), Ikbal Kukuh (Bandung) kepala kantor Rinrin Sukmariana Manager Keuangan Kasep Natakusumah manager Marketing Eva Rina Thamrin manager sirkulasi Widhi Maulana Sekretaris redaksi Tsurayya Zahra Staf Admin Zulkifli Alamat Redaksi PT Cahaya Profetis Cawang Kencana Building 1st Floor Suite 101 Jl. Mayjen Sutoyo Kav. 22 Cawang DKI Jakarta 13630 Indonesia No Telp : (021) 8005520 Fax : (021) 80886466 Email :
[email protected] [email protected]
Redaksi menerima kiriman surat pembaca, artikel dan foto yang dilampiri fotokopi kartu identitas dan nomor telepon anda melalui email
[email protected]. Redaksi berhak mengedit setiap artikel yang masuk.
Tantangan Sudah Di Depan Mata
T
ampaknya tekanan AS dan China ke Indonesia pasca terpilihnya Jokowi semakin menguat. Dalam rubrik Laporan Utama, terlihat China mulai serius. Di Sulawesi Utara saja China mulai mengembangkan sebuah kawasan ekonom khusus (KEK) untuk mengembangkan investasinya. Tepatnya di Bitung. Ini isyarat bahwa Indonesia mulai membuka pintu lebar-lebar buat China untuk memantapkan strategi geopolitiknya China. Dan ini juga harus dibaca sebagai cara dan strategi SBY (yang masih akan selesai jabatannya pada Oktober) untuk strategi penyeimbangan kekuatan AS yang juga masuk ke Indonesia. Layak kalau AS mulai pasang strategi baru China itu. McCain bahkan secara serius mengunjungi megaproyek IDD Chevron di Selat Makassar. Kunjungan McCain ini diduga adalah bagian dari dugaan agar Indonesia secepatnya mengizinkan proposal Chevron untuk menggarap proyek yang sempat tertunda beberapa tahun itu. McCain paham, dengan kehadiran China di Sulawesi Utara bisa saja akan menggangu rencana dan strategi geopolitiknya di kawasan Asia Tenggara (terutama di Indonesia). Dalam rubrik ekonomi, proyek IDD di Selat Makassar sangat penting bagi AS untuk mendukung dan memuluskan strategi geopolitiknya di Middle East dan menghancurkan dominasi pasar gas Rusia di Uni Eropa dan kemudian ke wilayah Asia Pasifik. Yang menarik, kepentingan kedua negara itu masuk ketika perekonomian Indonesia butuh dana segar untuk memantapkan
tatap redaksi
kembali posisi neraca pembayaran yang sampai saat ini masih jadi masalah cukup pelik untuk dipecahkan. Jadi sangat masuk akal kalau SBY dan CT meminta agar proses perizinan beberapa megaproyek yang ada saat ini dipercepat. Ya. Alasannya cukup klasik: Indonesia butuh dana segar agar perekonomian tidak blunder meski harga yang harus dibayar sangat mahal. Megaproyek IDD saja, 25 persen hasil produksinya buat lokal. Dan sisanya buat AS. Kabar sementara, sebagian besar gas tersebut diperuntukkan buat Jepang. Namun, bisa jadi, gas itu buat menutup pasar negara-negara di Uni Eropa. Dengan kondisi ketahanan energi yang sangat mengkhawatirkan, tidak bisa tidak, Indonesia harus menerima tekanan-tekanan dari kedua negara tersebut. Dalam rubrik politik, Presiden Jokowi-lah yang akan menerima warisan itu. Memang sangat dilematis antara memilih subsidi dicabut dan tidak. Semua pilihan ada sisi baik dan buruk. Namun kalau mau dirunut lewat sejarah, memang manajemen pemanfaatan dan optimalisasi sumber daya energi di Indonesia sangat buruk. Apalagi kalau mau menelusuri sampai sejauh apa tingkat korupsinya. Tampaknya, Jokowi-JK akan menghadapi tantangan politik global dan politik lokal yang cukup besar yang diwariskan oleh SBY dan Boediono. Kita lihat nanti, apa yang akan dilakukan JokowiJK untuk menjadikan Indonesia lebih berdaulat di bidang ekonomi, politik dan budaya. Selamat membaca...
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
3
Daftar Isi
Aktual Edisi 25 | 15-30 September 2014
Ekonomi
42
RAPBN 2015, SBY Uji Jokowi-JK
Laporan Utama 14
20
Janji Jokowi
Jokowi Tidak Lagi Merakyat
18
Janji Jokowi
Nasional
22
Waspadai Skema Zona Ekonomi Khusus Cina di Indonesia
26
34
Karma Sengkuni
36 34
Polisi Narkoba
4
48
Universitas Israel Mendukung Kejahatan Perang di Gaza
Olahraga
50
Meneer Van Gaal Salah Padukan Warna
12
Mengapa Mega Proyek IDD Penting Buat AS?
Hukum
46
Kasus Ferguson dan Bertahannya Bias Rasial di Amerika
Mengendus Mafia Migas
Ebola Bagian Skema Bioterorisme Global?
Energi
Internasional
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Tatap Redaksi Surat Pembaca Kaki Hari Kilas Nasional Lensa Aktual Kilas Energi Opini Kilas Hukum Kilas Ekonomi Intermezo Kesehatan Event Kilas Daerah Oase
3 5 6 8 10 30 32 40 44 52 54 55 57 58
surat pembaca
Demi Perbaikan Pelayanan Publik, Segera Bentuk Pansus Bus Transjakarta Pasca pelantikan 25 Agustus lalu, anggota DPRD DKI Jakarta sudah diminta menunjukkan kinerjanya. Anggota DPRD DKI yang diantaranya memiliki fungsi pengawasan sudah dihadapkan pada berbagai permasalahan. Salah satu permasalahan adalah terbakarnya Bus Transjakarta 28 Agustus kemarin. Untuk meningkatkan pelayanan publik di bidang transportasi massal, khususnya bus Transjakarta sudah seharusnya DPRD DKI Jakarta segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) Bus Transjakarta Di era Jakarta Baru di bawah kepemimpinan Gubernur Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaya Purnama tercatat setidaknya 15 peristiwa terbakarnya bus Transjakarta yaitu 5 November 2012 di bawah
Jembatan Semanggi Jakarta Selatan; 29 Desember 2012 di Harmoni Jakarta Pusat; 16 Juni 2013 di Jalan Gajah Mada Jakarta Pusat; 6 Oktober 2013 di depan RS Sumber Waras Jakarta Barat. Busway juga terbakar pada 10 Oktober 2013 di Jalan Raya Pondok Gede Jakarta Timur; 8 September 2013 di Cempaka Putih Jakarta Pusat; 18 November 2013 di Kwitang Jakarta Pusat; 9 Oktober 2013 di Tamini Square Jakarta Timur; 24 Januari 2014 di Jalan Raya Pemuda Jakarta Timur; 18 Februari 2014 di Gajah Mada Jakarta Pusat; 1 Maret 2014 di depan RS Royal Taruma Daan Mogot Jakarta Barat dan di depan Bundaran Hotel Indonesia Jakarta Pusat; 8 April 2014 di depan Markas PM Guntur Pasar Rumput Jakarta Selatan; 10 Mei 2014 di depan Halte
Aspirasi Mantan Karyawan Bakrie Jatim Kami adalah mantan karyawan Harian Sore Surabaya Post. Bersama ini kami ingin mencurahkan uneguneg kami, karena kami tidak tahu kemana lagi harus mengadu. Semoga melalui surat terbuka ini kami mendapat respon mengenai kepastian kapan hak-hak kami akan dibayar oleh Bakrie Jatim. Sekadar diketahui hak-hak kami yang belum terpenuhi adalah gaji kami sejak bulan Desember 2013 sampai Maret 2014. Belum termasuk pesangon yang mestinya juga kami terima sesuai dengan UndangUndang Ketenagakerjaan. Padahal, selama bekerja di Surabaya Post, kami bekerja dengan totalitas yang tinggi. Kami telah menunaikan kewajiban kami sebagai karyawan dengan baik hingga akhir Maret 2014. Pada tanggal 17 Maret 2014 lalu, kami telah dijanjikan oleh Bapak Ishak selaku Pimpinan Bakrie Jatim dan pejabat sementara (caretaker) untuk Surabaya Post pada saat itu,
bahwa hak-hak kami akan diberikan sebelum bulan April 2014. Akan tetapi pada kenyataannya sampai saat ini kami belum menerima hak-hak kami. Setiap kali kami menanyakan kapan hak-hak kami diberikan, Bapak Ishak hanya memberikan janji-janji yang tidak jelas ujungnya. Perlu diketahui bahwa kami bekerja tanpa menerima gaji dari bulan Desember 2013 – Maret 2014. Coba bayangkan betapa besar pengorbanan kami kepada Surabaya Post, yang secara tidak langsung adalah Unit Bakrie Jatim. Kalaupun pada akhirnya kami di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja), hal itu semata-mata karena manajemen Surabaya Post tidak bisa memberikan kepastian kapan akan mendapat kucuran dana dari Bakrie Jatim yang nantinya untuk membayar tunggakan gaji karyawan. Selama belum mendapat gaji dalam kurun bulan Desember 2013 sampai Maret 2014, otomatis kami mencari pinjaman sana-sini untuk menambal kebutuhan hidup kami.
Pasar Rumput Jakarta Selatan; 28 Agustus 2014 di depan Halte Masjid Agung Al Azhar Jakarta Selatan. Data itu belum termasuk kasus lainnya seperti bus Transjakarta yang patah, rusak (mogok) dan kecelakaan. Padahal jenis pelayanan transportasi massal yang meliputi keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkauan, kesetaraan dan keteraturan sudah diatur dalam Pergub DKI Jakarta Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Unit Pengelola Transjakarta-Busway. Saya berharap transportasi massal seperti Bus Transjakarta ini semakin hari ditingkatkan pelayanannya. Bukan malah menimbulkan teror atau menjadi mesin pembunuh masyarakat. Mohammad Syaiful Jihad Direktur Eksekutif Jakarta Public Service (JPS) |
[email protected]
Dengan tidak adanya kepastian kapan hak-hak kami (gaji + pesangon) dibayarkan, otomatis utang kami juga semakin besar. Langkah membuat ‘surat terbuka’ kepada Bakrie Jatim/Pusat’ ke berbagai media cetak dan online nasional sebetulnya terpaksa kami lakukan, setelah berbagai upaya kami selama ini untuk minta kejelasan mengenai hak-hak kami tak kunjung mendapat kepastian. Kami tidak tahu lagi apa yang terjadi beberapa hari ke depan, bila keluhan kami tidak segera mendapat tanggapan dari Bakrie Jatim/Pusat. Semoga ‘surat terbuka’ ini bisa mengetuk nurani Bakrie Jatim/Pusat untuk segera memenuhi hak-hak kami. Atas Nama Mantan Karyawan Surabaya Post, Rony Eka Saputra (081335917495). Atau jika butuh konfirmasi ke pimpinan Bakrie Jatim demi keberimbangan berita, bisa di nomor 081511105435 (Ishak) Rendi Setiawan
[email protected]
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
5
Kaki Hari
Menyoal Demokra D
emokrasi ekologis secara sempit dapat diartikan sebagai suatu mekanisme pengambilan keputusan kolektif berkenaan dengan masalahmasalah ekologis melalui komunikasi ekologis, politis, dan sosial. Masalahnya, definisi ini membatasi demokrasi sekadar sebagai proses atau mekanisme pengambilan keputusan. Demokrasi dalam artian sempit memang menempatkan diri sebagai mekanisme pengambilan keputusan semata. Sedang demokrasi dalam arti luas dapat dimaknai dengan segala hal manusiawi yang baik. Demokrasi yang “hijau” tidak terbatas pada “penghijauan” demokrasi semata. Maksudnya adalah demokrasi hijau tidak sekadar membangun sistem yang peka terhadap lingkungan dan menghasilkan kebijakankebijakan yang bersahabat dengan lingkungan. Demokrasi hijau bukan cuma berarti keberadaan dan maraknya aktivitas partai-partai peka lingkungan (yaitu partai-partai hijau) yang mengedepankan programprogram pro pelestarian lingkungan atau mendukung pembangunan berkesinambungan (sustainable development). Demokrasi hijau tidak pula sekadar pengalokasian atau mobilisasi dana dalam anggaran belanja negara atau daerah dengan menimbang aspek lingkungan. Bahkan demokrasi hijau bukanlah sematamata kemunculan dan kesemarakan politisi dan pejabat publik yang memiliki kepekaan terhadap masalah lingkungan. Demokrasi hijau, dalam hal ini demokrasi ekologis, tidak terbatas pada pemenuhan anasiranasir formal dan prosedural di atas. Demokrasi ekologis bukan semata pergulatan dikotomis antara prosedur dan substansi. Ia tidaklah seperti yang ditengarai Robert Goodin (1992, 168):
6
“membela demokrasi adalah membela prosedur, membela environmentalisme adalah membela hasil –hasil substantif”. Andai kita memegang pendapat Robert Dahl (1989, 191) bahwa demokrasi tidak dapat memberikan jawaban atau hasil di awal, maka bisa diartikan dalam melaksanakan demokrasi prosedural yang sempurna sekalipun bakal tidak menjamin lahirnya hasil demokrasi yang bersahabat dengan lingkungan. Dengan kata lain, sekalipun partai-partai hijau berdasarkan program peka lingkungan berhasil memenangkan pemilu demokratis, lalu mengimplementasikan kebijakan-kebijakan bersahabat terhadap lingkungan melalui para politisi dan pejabat publik ramah lingkungan dan dengan anggaran yang hijau pula, belum ada jaminan bahwa hasil kesemua ini akan bersahabat dengan alam dan lingkungan. Struktur politik yang bersahabat dengan lingkungan bakal ternadirkan apabila tidak ada penghayatan nilainilai hijau di antara anasir-anasir dalam struktur tersebut. Karena itu, Eckersley (1992) mengambil kesimpulan bahwa kunci transformasi politik hijau ialah penyebarluasan dan penghayatan budaya ekosentris (berporos pada ekologi), di atas struktur politik yang sudah pula hijau. Inilah suatu demokrasi yang menolak pendekatan either/or tetapi memeluk pendekatan both/and dalam debat prosedur-substansi—melingkupi baik struktur maupun nilai-nilai. Sehingga demokrasi ekologis adalah sebongkah demokrasi yang keluar dari teori-teori demokrasi terdahulu ketika demokrasi hanya berkutat pada hubungan manusia. Demokrasi ekologis menjadi suatu demokrasi yang berusaha memikirkan ulang tentang kecongkakan antroposentris (berporos
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
pada manusia) sebagai hasil kesadaran keberadaan krisis ekologis (Dryzek, 2000, 6). Oleh sebab itu Dryzek menolak pendapat bahwa “kita bisa, dan malah perlu, menerima preskripsi politik hijau tanpa wajib menerima gagasan hijau tentang bagaimana mereformasi struktur dan proses politik” (Goodin, 1992,5). Dryzek melihat keduaduanya sama sebangun dan jalin berkelindan. Meninggalkan salah satu berarti memincangkan diri. Terlebih lagi Dryzek (2000, 142-4) melihat penekanan pada penghayatan nilainilai hijau semata dengan mengabaikan struktur juga merugikan ekologi. Ambil contoh tatanan dunia yang didominasi demokrasi kapitalistis ini. Hampir semua macam demokrasi dunia sekarang beroperasi dalam sistem pasar kapitalis. Nah, demokrasi yang demikian ini tentu saja memiliki keterbatasan dalam memformulasikan dan mengimplementasikan kebijakannya. Kebijakan akrab lingkungan yang berpotensi membahayakan (belum lagi yang sudah pasti membahayakan atau bahkan jelas-jelas merugikan) keuntungan dunia bisnis dan para pebisnis sudah tentu secara otomatis akan dijauhi atau malah dihukum oleh pasar. Hukuman pasar ini bermakna kerugian ekonomi bagi pemerintah. Pemerintah yang membuat ekonomi mundur lantas menjadi tak populer di mata rakyatnya. Belum lagi watak dunia global sekarang yang tak mengenal batas. Aturan-aturan pro-lingkungan di satu negara akan mengakibatkan eksodus limbah dan pelanggaran lingkungan di negara-negara tempat aturan pro-lingkungan masih merupakan kemewahan. Tak heran apabila beberapa negara tetangga Indonesia yang memiliki aturan lingkungan ketat dengan entengnya mengekspor
asi Ekologis limbahnya ke wilayah ibu pertiwi secara semena-mena. Bisnis memegang kata kunci tinggi dalam demokrasi. Begitupun halnya dalam negaranegara yang memberlakukan aturan lingkungan ketat itu. Kebijakan lingkungan mereka harus tidak merugikan dunia bisnis atau malah mampu diperlihatkan memberi keuntungan plus bagi para pebisnis. Simak saja bagaimana Albert Gore mempopulerkan pendekatan perlindungan lingkungan karena hal tersebut justru meningkatkan keuntungan dunia bisnis. Pendapat Al Gore tersebut adalah perwakilan dari pemikiran modernisasi ekologis (ecological modernisation). Modernisasi ekologis merupakan pemikiran optimistis yang melihat baik ekonomi maupun politik dalam sistem kapitalisme lanjut tidak mesti selalu berkonflik dengan kepedulian lingkungan. Pendapat ini mengasumsikan bahwa kepedulian masyarakat bakal memastikan perubahan institusional. Dalam pandangan ini, modernisasi lebih lanjut dengan melibatkan teknologi dan inovasi bakal mengurangi impak lingkungan dan menurunkan kemungkinan masalah-masalah yang beresiko (Mol dan Sonnenfeld, 2000). Akan tetapi pendekatan ini belum mampu mengatasi disparitas kekuasaan ataupun memisahkan diri dari demokrasi liberal yang bersandar pada kepentingan bisnis. Kaum modernis ekologis ini tak pula mampu mengatasi efek-efek kapitalistis yang mendorong ketidaklestarian lingkungan. Tampaknya pendekatan yang berseberangan dengan demokrasi ekologis ini lebih menekankan pada penampilan tinimbang mengatasi esensi masalah. Andai modernisasi ekologis ingin keluar dari paradigma “kapitalis hijau”, operasi plastik yang
Yudi Latif
Penasehat Aktual Network
ia perlukan bakal meliputi reorientasi total dari struktur negara (Christoff, 1996). Alhasil, ekologi tetap saja terkungkung oleh demokrasi yang dibalut dominasi bisnis. Dan kebijakankebijakan pro-lingkungan akan terus menemui hambatan besar. Jika demikian halnya, maka bagaimana sebetulnya demokrasi yang berada di luar sekat antroposentris itu? Yang lebih dahulu mesti diperhatikan adalah demokrasi yang antroposentris. Sepanjang teori demokrasi berkutat di bawah pengaruh liberalisme maka selama itu pula demokrasi tersebut bersifat antroposentris. Freya Matthews (1991, 158) menegaskan bahwa “liberalisme sebagaimana adanya tentu saja bersifat antroposentris: ia menempatkan kepentingan manusia sebagai ukuran segalanya”. Liberalisme melakukan itu karena hanya nalar lah yang memiliki nilai. Kalau begitu, mungkinkah demokrasi dilepaskan dari belenggu antroposentrisismenya? Disini pendapat Habermas menjadi penting. Walaupun Habermas menganggap bahwa satu-satunya sikap komunikatif manusia yang berguna bagi alam adalah melalui manipulasi instrumental dan kontrol, namun ide besar Habermas tentang rasionalitas komunikatif masih bisa dipergunakan untuk memberikan argumen yang berpihak pada demokrasi ekologis. Menurut Dryzek (2000, 148) caranya adalah dengan memperbarui ”rasionalitas komunikatif” dengan memperlebar definisi aktor pelaku (agency) yang ada pada teori Habermas, sehingga meliputi bukan hanya manusia tetapi juga apapun yang bisa saja tidak memiliki kesadaran atau nyawa. Habermas memang memberlakukan alam sebagai sesuatu
yang mati, kasar, atau pasif. Tetapi Dryzek meyakini bahwa “dunia ini sesungguhnya hidup dan dipenuhi dengan beragam makna” (2000, 148). Dengan demikian maka pengakuan bahwa alam sebagai aktor (agency) ini berarti manusia haruslah mendengar tanda-tanda yang muncul dari alam semesta dan memberlakukannya dengan penghormatan penuh selayak komunikasi yang tumbuh dari sesama manusia. Dengan kata lain, manusia harus mendengarkan alam ‘berbicara’ dan memberlakukan komunikasi ini sebagai sesuatu yang rasional. Cara alam berbicara tentulah tidak melalui proses verbal selayak manusia, melainkan melalui tandatanda alam seperti perubahan iklim, pemanasan global, banjir bandang, atau gunung meletus. Inilah yang dimaksud Dryzek (1987, 25) sebagai konsep “rasionalitas ekologis”, yakni suatu modus “rasionalitas fungsional” yang bertujuan menangkap esensi dari saling ketergantungan antara aktivitas manusia dan beragam ekosistem. Suatu hubungan akrab antara manusia dan alam. Manusia dalam tataran ini menjadi satu bagian dari beragam ekosistem yang saling terkait. Tak ayal, demokrasi ekologis bakal memberikan manfaat hanya apabila ia dipraktekkan dan dihayati oleh apa yang disebut Matthews (1991) sebagai jiwa-jiwa ekologis (ecological selves). Dalam semangat inilah upaya meghidupkan demokrasi hijau dapat melingkupi transformasi dan evolusi bentuk-bentuk politik yang tak lagi antroposentris. Demokrasi tidak semata-mata berkaitan dengan manusia melainkan juga berhubungan dengan silaturahmi manusia dengan alamnya. Dengan demikian, sejatinya demokrasi ekologis adalah “komunikasi integral ekologi dan politik secara lebih mangkus”(Dryzek, 2000, 146).
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
7
Kilas NASIONAL
SBY: Beban Rakyat Terlalu Besar
P
residen Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan pemerintahannya tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi karena akan menyebabkan beban rakyat semakin berat. "Kalau harus saya naikkan lagi BBM tahun ini, beban rakyat terlalu berat, kasihan mereka," kata Presiden Yudhoyono dalam sebuah tayangan dan respon Presiden SBY di Youtube yang diupload beberapa saat lalu. Presiden mengatakan, dalam setahun terakhir, sejumlah kebijakan
kenaikan telah diterapkan, di antaranya kenaikan harga BBM pada 2013 sekitar 33 persen, kenaikan tarif dasar listrik, dan dalam waktu dekat kenaikan gas 12 kg. Bila harga BBM bersubsidi turut dinaikan, maka hal ini akan semakin membebani rakyat. Kebijakan kenaikkan BBM akan memicu kenaikan harga-harga barang (inflasi) dan meningkatkan kemiskinan. Apalagi, menurut Presiden, dilihat dari harga minyak dunia yang saat ini cenderung turun. "Sehingga logika, alasan untuk
Ahok sah mundur dari gerindra
W
akil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan secara tegas akan keluar dari Partai Gerindra dan saat ini tengah menyiapkan surat pengunduran diri dari partai yang mengusungnya saat Pilkada DKI Jakarta pada 2012 lalu. "Kalau sudah begitu, saya sudah tidak bisa jadi anggota partai yang baik. Karena secara AD/ART anggota partai harus tunduk kepada putusan partai. Kalau tidak bisa tunduk ya sudah konsekuensinya ajukan surat berhenti. Hari ini saya siapkan suratnya, akan saya kirim ke DPP. Nyatakan berhenti, keluar dari Partai 8
Gerindra," katanya kepada wartawan, Rabu (10/9). Dikatakan mantan Bupati Belitung dengan dirinya keluar dari partai Gerindra, maka ia memilih untuk tidak masuk ke partai
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
menaikkan lagi BBM, apalagi listrik dan gas itu kita naikkan, itu (menaikan harga BBM) tidak kuat, itulah pandangan pemerintah sekarang," kata Presiden. Menurut Presiden, desakan menaikkan harga BBM saat ini dengan alasan untuk menjaga defisit anggaran juga dinilai tidak tepat. "Saya dipaksa betul untuk menaikkan BBM, alasannya untuk menurunkan defisit, kalau itu kan kami sudah melakukan langkahlangkah untuk itu, tahun lalu kan BBM sudah kami naikkan, tahun ini naikkan harga listrik, bahan bakar gas, dan pemotongan anggaran itu juga untuk mengurangi defisit," kata Presiden. Presiden heran bila sebelumnya kalangan DPR selalu menolak bila pemerintah ingin menaikkan harga BBM, namun kini dirinya didesak. "Sejumlah fraksi bahkan sejak awal tidak pernah setuju kalau kami menaikkan BBM, alasannya menolak usulan pemerintah karena kalau BBM dinaikkan inflasi naik, kemiskinan membengkak. Justru mengapa kami tiba-tiba dipaksa menaikkan harga BBM, tidakkah menaikkan kemiskinan, tidakkah membebani masyarakat kita," katanya. /Nebby Mahbubirrahman-(Ant) manapun dan memilih untuk fokus bekerja benahi Jakarta. "Tidak (pindah), saya malas pindah ke partai lain. Saya 3 tahun ini, konsentrasi urus Jakarta saja," ujarnya. Alasan dirinya tidak pindah ke partai lain, lantaran pada periode berikutnya Ahok yakin tidak akan terpilih lagi menjadi Gubernur DKI Jakarta. Terlebih, jika RUU tersebut benar disahkan, maka anggota DPRD tidak akan mengajukan dirinya lagi. "Karena 2017, saya tak mungkin lagi jadi gubernur. Kalau dipilih DPRD nggak mungkin terpilih lagi kan. Lebih baik 3 tahun kerja secepat mugkin supaya Jakarta lebih baik. Pada 2017 gubernur pasti versi bagibagi elit partai," sindirnya. / Andy Abdul Hamid
Jokowi Diminta Rangkul OPM
Dua Syarat Untuk Adrianus
K
A
nggota DPD RI asal Provinsi Papua, Paulus Yohanes Sumino mengharapkan bahwa ada satu atau dua orang putra-putri Papua maupun Aceh yang duduk dalam kursi kabinet pemerintahan pasangan Jokowi-JK mendatang. Tentu dengan mencari putra-putri Papua maupun Aceh yang memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh kabinet pasangan nomor urut dua itu. "Iya tentu, harapan kita seperti itu, adalah dari kabinet itu satu dua menteri dari Papua dan Aceh. (Sebab) Papua dan Aceh di sini (DPD) selalu kompak untuk menjaga NKRI ini. Tapi perlu adanya akomodir itu, tetap tentu dicari yang pintar-pintar," ucapnya menjawab pertanyaan Aktual.co, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta beberapa saat lalu. Jokowi-JK, sambung Paulus, harus menyelesaikan persoalan
yang melanda tanah Cendrawasih dan bumi rencong. Jangan hanya kampanye saja. Menurut Paulus, Papua dan Aceh juga menyumbang banyak suara bagi pasangan yang dinilai akan membawa perubahan di negeri ini. Pasalnya, pasangan yang diusung oleh koalisi ramping ini, mendapatkan begitu banyak suara gratis dari masyarakat Papua. "Harapannya Jokowi dan JK, pertama menyelesaikan masalah politik secara damai, merangkul semua potensi Papua termasuk OPM untuk berdialog," paparnya. "Kedua, soal kesejahteran, dengan mengembangkan potensi ekonomi yang ada disana, bangun ekonomi kerakyatan dengan membangun potensi disana. Seperti yang dilakukan gubernur Papua yang mengembangkan buah merah disana," tandasnya. / Ari Purwanto- Novrizal Sikumbang
epala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Sutarman memberikan dua persyaratan damai untuk tidak melanjutkan proses hukum terhadap komisioner Kompolnas Adrianus Meliala terkait pernyataannya yang dinilai menghina institusi Polri. "Terkait dengan pernyataan Pak Adrianus terhadap Polri yang dinilai merugikan, maka Polri berhak mengambil langkah-langkah hukum. Tetapi kalau yang bersangkutan merasa bersalah, saya tidak akan bawa masalah ini ke ranah hukum dengan dua persyaratan," kata Sutarman di Jakarta, Jumat. Pertama, Adrianus harus meminta maaf secara terbuka kepada Polri melalui seluruh media di Indonesia, terutama di televisi yang telah menyiarkan pernyataan Adrianus. "Kedua, yang bersangkutan harus mencabut 'statement'-nya yang dapat menimbulkan ketidakpercayaan terhadap institusi Polri," ujar Sutarman. Namun, Kapolri juga menekankan bila Adrianus tidak mengaku bersalah, Polri akan tetap menggunakan jalur hukum. /Nebby Mahbubirrahman (Ant)
Gugatan UU MD3 Tak Punya Legal Standing
P
DIP tidak punya legal standing atau dasar hukum ketika mengajukan permohonan uji materi UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3). "PDIP tidak punya legal standing karena PDIP ikut membahas UU MD3 itu dari awal sampai akhir. Kecuali soal pimpinan saja, PDIP beda pendapat," kata Wakil Ketua Pansus Tata Tertib DPR RI, Fahri Hamzah di Jakarta, Kamis (28/8), Kalau memakai UU MD3
yang lama, PDIP juga tidak punya kesempatan menjadi Ketua DPR RI. "Ini kan hanya PDIP kan begini. Kalau masalah komposisi dengan memakai UU, PDIP tak akan menjabat Ketua DPR," kata dia. Selain PDIP, DPD RI yang akan mengajukan uji materi juga kehilangan legal standing. "Sebab DPD RI tidak boleh mengajukan judicial review, yang boleh diajukan DPD RI adalah konflik kelembagaan," kata Fahri. /Ari Purwanto- Adi Adrian
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
9
Lensa Aktual
10
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Aksi Ibu-Ibu Tuntut Jokowi-JK Tepati Janji Kampanye Sejumalah ibu-ibu yang tergabung dalam Forum Indonesia Bersyukur melakukan aksi di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (31/8/2014). Aksi simpatik tersebut dipersembahkan dalam rangka bersyukur atas terpilihnya Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden. Aksi tersebut menuntut supaya direalisasikannya janji-janji pasangan Jokowi - JK saat kampanye Pilpres 2014. Aktual - Tino Oktaviano
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
11
Ebola Bagian Skema Bioterorisme Global? Oleh: Zaenal Arifin, Fadllan Syiam Butho
A
khirnya, World Health Organization mengumumkan darurat kesehatan internasional untuk wabah Ebola. Ini pernyataan yang cukup serius yang pernah dikeluarkan WHO sampai saat ini. “On 8 August 2014, WHO declared the Ebola virus disease outbreak in West Africa a Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) in accordance with the International Health Regulations (2005)”. Demikian cuplikan rilis pernyataan WHO Department of Communications beberapa waktu lalu. Yang menarik, dua hari sebelum pernyataan itu keluar, pada tanggal 4-6 Agustus 2014 ada sebuah peristiwa ekonomi politik global sangat penting terjadi di AS yakni “US - Africa Leaders Summit”. Sekitar 50 kepala negara (atau yang mewakilinya) yang ada di Afrika bertemu langsung dengan Presiden AS, Barack Obama. Dalam tiga
12
hari pertemuan yang mengusung tema besar "Investing in the Next Generation" tersebut, dibahas beberapa agenda penting kerjasama antara AS dan negara-negara Afrika. Tentu disertai dengan beberapa komitmen pinjaman luar negeri AS untuk negara-negara di Afrika. “I do not see the countries and peoples of Africa as a world apart; I see Africa as a fundamental part of our interconnected world – partners with America on behalf of the future we want for all of our children. That partnership must be grounded in mutual responsibility and mutual respect,” kata Obama seperti dikutip dari laman milik Gedung Putih (www. whitehouse.gov/us-africa-leaderssummit) AS kali ini tidak main-main untuk “menguasai” Afrika demi kepentingan nasionalnya. Ini karena Uni Soviet dan China mulai masuk Afrika dengan beberapa kerjasama ekonomi dan
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
politiknya meski tidak sebesar Eropa dan AS. Catat saja, berdasarkan sebuah report dari The Arms Trade Resource Center yang berjudul “Deadly Legacy: U.S. Arms to Africa and the Congo War”. Pada tahun 2000 saja, AS sudah menjual senjatanya ke negara-negara Afrika dengan perkiraan total sebesar lebih dari USD1,5 miliar. “Throughout the Cold War (19501989), the U.S. delivered over $1.5 billion worth of weaponry to Africa. Many of the top U.S. arms clients – Liberia, Somalia, the Sudan, and Zaire (now the Democratic Republic of the Congo or DRC) – have turned out to be the top basket cases of the 1990s in terms of violence, instability, and economic collapse,” tulis report tersebut. Itu belum tercatat penjualan senjata di negara Afrika lainnya. Dalam skema inilah seyogyanya membaca arah kasus darurat virus Ebola ke depan. Lalu, darimana cerita itu bermula? Nah, begini ceritanya. Pada 9 Juli 2014 lalu, ada pernyataan pers cukup penting tentang penanganan virus Ebola. Tekmira Pharmaceuticals mendapat bantuan dari Monsanto untuk melakukan penelitian dan pengembangan vaksin Ebola. “Tekmira Pharmaceuticals Corporation (TKMR) (TKM.TO), a leading developer of RNA interference (RNAi) therapeutics, announced today that it has received a $1.5 million milestone payment from Monsanto following completion of specified program developments. The development milestone is part of the research program under the Option Agreement Tekmira signed with the agriculture company, which we announced on January 13, 2014. The Option Agreement relates to Tekmira's proprietary delivery technology and intellectual property for use in agricultural applications. The potential value of the transaction could reach up to USD 86.2 million, following the successful completion of all program milestones”. Demikian cuplikan keterangan pers Tekmira . Namun, ada keterangan pers lain yang dikeluarkan Tekmira yang cukup mengejutkan. Tekmira ternyata juga sudah tanda tangan kontrak senilai USD 140 juta dengan Militer AS untuk
Ivan Konstaninov
nasional
nbcnews.com
penanganan Ebola. “TKM-Ebola, an anti-Ebola virus RNAi therapeutic, is being developed under a $140 million contract with the U.S. Department of Defense's Medical Countermeasure Systems BioDefense Therapeutics (MCS-BDTX) Joint Product Management Office,” demikan cuplikan keterangan pers itu. Mungkin ada yang mengatakan tulisan ini berbau konspiratif. Namun kalau melihat Monsanto-salah satu perusahaan multinasional yang dituding banyak kalangan sebagai salah satu aktor dibalik hancurnya ketahahan pangan di beberapa negara (termasuk Indonesia)— bersama US
memahami soal ini. Minimal, dari sisi politik, virus Ebola (kalau dianggap sebagai senjata biologis) kemungkinan tidak akan menyebar ke Indonesia karena targetnya adalah di negara-negara Afrika. Namun, Departemen kesehatan harus tetap mewaspadai kalau virus Ebola akan dijadikan alat penting bagi beberapa perusahaaan multinasional farmasi untuk memaksakan untuk jualan vaksin Ebolanya. Seperti kata Asisten Direktur Jenderal WHO Marie-Paule Kieny beberapa waktu lalu bahwa vaksin Ebola akan tersedia pada 2015. “Menurut saya kita tidak perlu mencemaskan penyebaran
Depertement of Defense ikut membiayai Tekmira disaat isu Ebola menggemparkan dunia, maka hal tersebut membuka mata banyak politisi dan LSM dunia bahwa ada tentu motif lain dibalik virus Ebola. Minimal, dari sudut pandang politisi, ada rencana geopolitik besar untuk menekan negara-negara Afrika dengan menggunakan virus Ebola sebagai senjatanya. Kalau dari sudut bisnis, ini adalah peluang besar untuk menekan negara-negara lain untuk membeli vaksin Ebola. Mirip kasus vaksin flu burung yang pernah dibongkar habis oleh mantan Menkes Siti Fadhilah Supari. Pemerintah Indonesia seyogyanya
penyakit ini di Indonesia saat ini. Penularan hanya terjadi melalui kontak langsung dengan penderita. Perjalanan penerbangan dari Afrika barat ke Indonesia perlu melalui transit di beberapa tempat dan negara. Sedang infeksi virus Ebola ini berlangsung cepat dan kondisi pasien cepat memburuk...Namun tetap otoritas kesehatan bandara harus mengantisipasi masuknya penumpang yang baru datang dari daerah yang sedang terjadinya wabah seperti Liberia, Guinea dan Sierra Leone,” tulis Dr.Ari Fahrial Syam, tenaga medis di Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM di Kompas beberapa waktu lalu.
Beberapa Catatan Lain Adalah Robert F. Cathcart III, M.D., yang aktif meneliti dibidang allergy, environmental and orthomolecular medicine. Dia yakin bahwa vitamin C adalah obat yang paling canggih untuk mencegah penularan virus Ebola.”There is no other substance that singularly does as much to promote increased and strong immune function as vitamin C”, tulisnya di laman vitamincfoundation.org/www. orthomed.com/ebola.htm, pada 2006 lalu. Ada juga obat herbal yang disebut Garcinia kola. Obat ini dibuat dari ekstrak salah tanaman yang banyak tumbuh di Afrika yang biasa dipakai untuk penyembuhan tradisional oleh suku-suku di Afrika. Maurice Iwu, Executive Director of the Bio-resources Development and Conservation Programme, yang berkantor di Maryland AS mengatakan bahwa dia dan koleganya telah meriset kemampuan Garnicia kola untuk membunuh virus Ebola di tikus yang dijadikan hewan percobaan. Sebuah riset yang dimuat dalam Jurnal Archives of Virology Januari 2012 yang berjudul “Inhibition of Lassa virus and Ebola virus infection in host cells treated with the kinase inhibitors genistein and tyrphostin” menyatakan bahwa genistein (yang ada dalam biji kedelai) dan tyrphostin mampu mencegah perkembangan virus Ebola. Kedelai yang populer dikonsumsi sebagian besar orang Indonesia mampu mencegah berkembangnya Ebola. Terakhir, yang terpenting, karena penularan Ebola adalah lewat sentuhan atau melalui cairan dari penderita Ebola maka pencegahannnya adalah dengan sering mencuci tangan atau mandi. Sudah saatnya sebagian besar praktisi kesehatan dan politisi, dan warga negara Indonesia memahami konteks darurat Ebola secara utuh. Memang benar, ratusan orang meninggal di Afrika, memang benar Virus Ebola ada dan memang benar harus waspada terhadap virus ini. Namun, harus disadari juga bahwa ada motif lain dibalik virus Ebola yang terkadang kotor dan sangat tidak manusiawi.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
13
Sejumlah warga membawa jeriken ketika antre untuk membeli BBM bersubsidi hingga keluar area SPBU di Kota Kediri, Jawa Timur, Minggu (31/8). Meski PT. Pertamina (Persero) menyatakan telah menormalisasi pasokan BBM bersubsidi, sejumlah warga mengaku sudah antre dari jam 4 pagi untuk mendapatkan BBM di SPBU tersebut.
14
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
antara
laporan utama
Jokowi Tidak Lagi Merakyat Oleh: Wahyu Romadhony
K
urang dari sepekan setelah Joko Widodo dan Jusuf Kalla ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih hasil Pemilu 9 Juli 2014 masyarakat kembali turun ke jalan. Namun bukan untuk merayakan kemenangan yang diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi (MK) 21 Agustus itu. Melainkan turun ke jalan untuk memenuhi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Pemandangan antrian kendaraan pembeli BBM bersubsidi jamak ditemui di seluruh Indonesia paling tidak sejak tanggal 23 Agustus. Stok BBM bersubsidi langka di pasaran. Pertamina menyebut kurangnya pasokan BBM bersubsudi merupakan dampak dari penerapan kuota yang diatur dalam Undang-Undang APBN. "Habisnya alokasi harian BBM bersubsidi di SPBU pada sore hari (Minggu) merupakan konsekuensi logis dari pengaturan penyaluran BBM bersubsidi sesuai dengan sisa kuota yang telah ditetapkan dalam UU APBN-P 2014,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir dalam siaran persnya, Minggu (24/8). Menurut Ali penurunan kuota BBM bersubsidi dari 48 juta kilo liter menjadi 46 juta kilo liter menjadi penyebab utama kelangkaan BBM. Penurunan itu membuat Pertamina harus memutar otak untuk mencukupi kebutuhan BBM bersubsudi sampai akhir tahun. Jika pasokan ke SPBU dibiarkan normal Pertamina khawatir persediaan BBM bersubsidi akan habis sebelum APBN baru di ketok. Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi memberikan respon atas krisis energi yang terjadi secara nasional tersebut. Tetap dengan gaya merakyatnya Jokowi menilai subsidi BBM hanya dinikmati oleh kalangan berduit tebal. "Jadi kita harus tahu, subsidi BBM (bahan bakar minyak) itu dinikmati 70 persen yang memakai mobil," kata Jokowi. Gubernur DKI Jakarta ini menilai sudah saatnya pemerintah mencabut subsidi alias menaikkan harga BBM agar tidak membebani APBN. "Sehingga perlu dialihkan kepada sektor-sektor produktif, usaha produktif misalnya, pupuk untuk petani, pestisida untuk petani, solar untuk nelayan, mesin untuk nelayan, kapal untuk nelayan," katanya. Sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sikap mantan Walikota Solo ini tentu langsung mendapatkan sorotan tajam. Publik masih mengingat betul bagaimana PDI-P lewat wakilnya di DPR RI selalu menentang langkah kenaikan BBM yang dilakukan pemerintahan SBY sepuluh tahun terakhir. Gubernur Minta Presiden Naikan BBM Bertolak dari Dili, Timor Leste rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung mendarat di Bandara Udara Ngurah
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
15
laporan utama
16
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) berbincang dengan Presiden terpilih Joko Widodo saat mengadakan pertemuan di Nusa Dua, Bali, Rabu (27/8). Pertemuan tersebut membicarakan berbagai hal menyangkut transisi pemerintahan.
saya naikkan harga BBM yang persentasenya itu tinggi. Saya tidak pernah katakan pemerintahan Bu Megawati bebani pemerintahan saya, tidak," kata SBY. SBY menilai tidak tepat saat ini menaikan harga BBM bersubsidi. Ia menjelaskan dirinya sudah mengurangi beban pemerintahan yang akan datang dengan menaikan harga Tarif Dasar Listrik (TDL) dan elpiji 12 kilogram secara berkala. Selain itu ia pemerintahan SBY juga telah sering menaikkan harga BBM dengan mengurai subsidi sejak lengsernya Megawati Soekarnoputri. Setidaknya sudah 140 persen harga BBM naik selama 10 tahun terakhir. SBY menegaskan dirinya sangat ingin membantu pemerintahan Jokowi-JK, namun tidak semua bisa ia kabulkan. "Saya pun ingin membantu, tetapi kan tidak berarti semua harus mengikuti apa yang diinginkan pemerintahan yang akan datang. Kita
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
harus hormati kebijakan masingmasing (pemimpin)," ucap SBY. Kegagalan lobi Jokowi di Pulau Dewata membuat PDI-P dicap sebagai partai yang tidak konsisten memperjuangan nasib wong cilik. Politisi Partai Demokrat Ikhsan Mojo bahkan menilai seharusnya Jokowi tidak buru-buru meminta subsidi BBM di cabut.”Harusnya malah Jokowi bisa menurunkan harga BBM setelah Oktober nanti dilantik karena harga minyak dunia cenderung turun,” ujarnya. Mendapatkan penolakan dari SBY, Jokowi tidak lantas patah arang. Ia menegaskan akan tetap menaikkan harga BBM bersubsidi setelah dilantik 20 Oktober nanti.”Saya siap untuk tidak populer,” tegasnya. Sontak saja di jejaring sosial Jokowi dicibir. Ia dinilai tidak memiliki nyali menjalankan pemerintahan. Pendapat lain juga menilai Jokowi handak lepas tangan dengan kenaikan BBM dengan
antara
Rai, Denpasar Bali. Ketua Umum Partai Demokrat ini hendak menorehkan sejarah dengan membuat pertemuan transisi antara dirinya dengan Presiden terpilih Jokowi, pada Rabu (27/8) malam. Pertemuan SBY dan Jokowi digelar di sela-sela agenda Presiden SBY menghadiri World Forum United Nation Alliance of Civilization di Bali. Ini baru pertamakalinya tradisi transisi pemerintahan dilakukan di Indonesia. Keduanya bertemu di Balai Raya B The Laguna Resort, Nusa Dua Bali pukul 21.00 WITA. Pertemuan itu diakhiri dengan konfrensi pers. Kedua tokoh kompak menggunakan baju batik motif bunga-bungan dengan warna senada. SBY mengatakan banyak hal yang dibahas dengan Jokowi. Namun ia mengaku tidak membahas dengan detail.”Alhamdulilah, pikiran saya dan Pak Jokowi klop,” tegasnya. Tidak banyak penjelasan yang didapatkan oleh awak media dalam pertemuan tersebut. Belakangan baru diketahui salah satu agenda penting dalam pembicaraan itu adalah saat Jokowi meminta kepada SBY untuk menaikan harga BBM atau mencabut subsidi BBM pada APBN 2015. Jokowi tidak membantah hal itu. "Terus terang, tadi malam secara khusus saya minta kepada Pak SBY menekan defisit APBN dengan menaikkan harga BBM," ujar Jokowi di Balaikota, Kamis (28/8/2014) pagi. Permintaan Jokowi tersebut langsung di tolak oleh Presiden SBY. "Jawabannya, ya beliau menyampaikan bahwa saat ini kondisinya dianggap masih kurang tepat untuk menaikkan BBM," ujar Jokowi. Mendapatkan bola panas dari Jokowi, SBY langsung mengunggah pernyataanya melalui laman Youtube. com tentang sikapnya terhadap kenaikan BBM. Pasalnya SBY disudutkan sebagai pihak yang dinilai akan membebani pemerintahan yang akan datang yakni Jokowi-JK. "Tidak baik menurut saya kalau menuduh sebuah pemerintahan membebani pemerintahan lain. Setiap pemimpin hadapi tiap tantangan. Lagi-lagi contohlah tahun 2005 ketika
Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof Ikrar Nusa Bhakti secara khusus menyoroti langkah Jokowi mendesak SBY menaikkan harga BBM. "Itu kebodohan politik besar yang dilakukan Jokowi," ujarnya. Menurut Ikrar, menaikkan harga BBM saat menjabat nanti adalah keharusan untuk Jokowi-JK. Namun, ia meminta Jokowi-JK tetap percaya diri dengan tetap memaksimalkan pendapatan dari sektor pajak dan memajukan ekonomi kecil dan menengah."Daripada minta, mending Jokowi percaya diri saja dengan hitung-hitungan pendapatan pajak yang dimaksimalkan dan peningkatan ekonomi masyarakat," ucapnya. Mendapatkan cibiran dari berbagai pihak Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri geram. Ia menolak anggapan yang menilai partainya tidak lagi konsisten. Dia kemudian menyatakan, PDIP pernah menolak
kenaikan harga BBM saat pemerintahan SBY karena saat itu menilai masih mungkin dilakukan penundaan. Dia menegaskan, penolakan PDIP bukan asal tolak atau hanya karena kepentingan politis. ”Ya, kami katakan, ini loh reason-nya. Bukan berarti ketika (itu) kami asal menolak. Kami berkalkulasi secara nyata, jangan kira kami tidak konsekuen, tidak begitu,” ucap Megawati di acara pembubaran tim kampanye nasional (timkamnas) Jokowi-JK di kantor timkamnas, Jalan Sisingamangaraja, Jakarta, Jumat (29/8). Mega menilai, pihaknya sekarang menganggap kondisi keuangan negara terkini mengharuskan pemerintah mencabut subsidi BBM. Jika tidak, keuangan negara akan terus memburuk. ”Realitanya, yang namanya pembelanjaan APBN itu mengalami defisit, nah terus mencari pemasukannya gimana?” ujar dia.
tino oktaviano/ aktual
Ikrar Nusa Bhakti
menyalahkan SBY. PDI-P pun kena getahnya. Partai dengan lambang banteng moncong putih itu dianggap tidak lagi konsiten dengan perjuangan wong cilik. Peneliti Lembaga Ilmu
Sumber: Bloomberg Rankings (Februari 2013)
Harga BBM di 60 negara, dari termahal hingga termurah dalam hitungan galon 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.
Turki (US$9,89) Norwegia (US$9,63) Belanda (US$9,09) Italia (US$8,87) Portugal (US$8,82) Yunani (US$8,62) Swedia (US$8,50) Belgia (US$8,41) Prancis (US$8,38) Denmark (US$8,22) Hong Kong (US$8,15) Finlandia (US$8,12) Inggris (US$8,06) Irlandia (US$8,05) Jerman (US$7,96) Israel (US$7,67) Slovakia (US$7,61) Slovenia (US$7,60) Malta (US$7,44) Hungaria (US$7,21) Swiss (US$7,19) Spanyol (US$7,06) Austria (US$7,03) Republik Ceko (US$6,97) Lithuania (US$6,94) Siprus (US$6,88) Latvia (US$6,83) Luksemburg (US$6,81) Korea Selatan (US$6,77) Selandia Baru (US$6,73)
31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60.
Estonia (US$6,70) Jepang (US$6,70) Rumania (US$6,70) Polandia (US$6,67) Bulgaria (US$6,53) Australia (US$6,31) Singapura (US$6,29) Cile (US$6,20) Brasil (US$5,40) Argentina (US$5,39) Afrika Selatan (US$5,06) India (US$5) Filipina (US$4,87) Kanada (US$4,76) China (US$4,74) Kolombia (US$4,72) Thailand (US$4,42) Pakistan (US$3,98) Indonesia (US$3,68) Rusia (US$3,47) Amerika Serikat (US$3,29) Meksiko (US$3,22) Malaysia (US$2,36) Nigeria (US$2,34) Iran (US$2,15) Uni Emirat Arab (US$1,77) Mesir (US$1,24) Kuwait (US$0,81) Arab Saudi (US$0,45) Venezuela (US$0,06)
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
17
laporan utama
Men Mafi Oleh: Wahyu Romadhony
K
apal tanker MT Jelita Bangsa, Selasa dini hari 3 Juni mencatat sejarah tersendiri. Di tengah perairan Karimun, Kepulauan Riau sebanyak 59.888 metrik ton Bahan Bakar Minyak (BBM) diselundupkan hari itu. Beruntung Tim Gabungan antara Kanwil Dirjen Bea dan Cukai Khusus Kepri, Mabes Polri serta Satgas BBM berhasil menggagalkan tindakan kriminal tersebut. Penyelundupan dini hari itu disebut sebagai yang terbesar di Indonesia. Sebelum ditangkap MT Jelita Bangsa sudah menjual sebanyak 1.000 ton ke kapal MT Ocean Maju. Informasi yag dihimpun Aktual menyebut kapal yang disewa PT Pertamina itu berangkat dari sumur Chevron Dumai dengan tujuan kilang Pertamina Balongan. Mengangkut minyak mentah kapal 18
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
ngendus ia Migas tersebut malah berbelok kearah Malaysia. Setidaknya ada 36 orang diamankan oleh petugas. Kasus penyelundupan BBM ini hanya sebagaian dari kusutnya modus mafia BBM yang menggurita di Indonesia. Seperti diungkapkan Executive Director at Global Future Institute, Hendrajid mafia migas sudah menjerat sektor energi dari hulu dan hilir. Hal ini menjadi salah satu tugas peting yang akan diemban oleh Presiden terpilih Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. "Bahwa pertarungan mafia migas kelas kakap sekarang bertarung pasca-pilpres presiden terpilih Jokowi," ujarnya. Salah satu indikator kuatnya pengaruh mafia sektor energi ini ditunjukkan dengan dicabutnya Permen ESDM Nomor 18 Tahun 2013 tentang Harga Jual Eceran Jenis BBM Tertentu Untuk Konsumen Pengguna Tertentu diganti Permen ESDM Nomor 6 Tahun 2014. "Pada sektor hilir, Permen ESDM 6 tahun 2014 adalah pintu masuk kebocoran sektor migas," tegas Direktur Global Future Institute ini. Masih kata Hendrajit, dengan
memberlakukan penyaluran BBM bersubsidi ke semua jenis kapal, mengakibatkan kerugian negara Rp 1,7 triliun per tahun hanya untuk kapal nelayan atau di sektor perikanan. Hendrajid berharap tumpukan masalah ini dapat diselesaikan dengan tepat oleh Jokowi. Memilih Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang tepat bisa menjadi salah satu solusinya. Salah satu nama yang dikabarkan mencuat mengisi pos Kementerian ini adalah mantan Direktur Utama PT Pertamina Ari Soemarno. Nama Ari dijagokan karena adiknya yakni Rini Soewandi menerima mandat sebagai Ketua Tim Transisi Jokowi-JK. Tim ini disebut sebagai tempat digodoknya nama pengisi jajaran kabinet Jokowi-JK. "Seperti terkait dulu Ari Sumarno ada skema impor minyak zapati yg menurut kerugian negara sampai 500 triliun. Salah satu pihak, kubu Ari Soemarno di puncak gunung es, kemudian Kusdiantoro, belum lagi di sektor Hulu ada Raden Priyono cs, kemudian muncul Riza Chalid dan Petral yang kemudian diserang Jokowi-JK," jelasnya.
Hal senada juga dikungkapkan oleh Anggota Komisi VII DPR Satya W Yudha. Menurutnya pembenahan di Kementerian ESDM memang perlu dilakukan dengan serius. "Sebuah kementerian sebagai profit center seperti ESDM, ini kan kementerian yang menghasilkan uang. Kalau kita melihat APBN kita sekitar 300 triliun dihasilkan oleh kementerian ini," kata Satya W. Yudha dalam diskusi "Korupsi di Pusaran Migas" di Cikini, Jakarta, Sabtu (6/9). Menurut Satya, sebagai kementerian yang menjadi profit center maka gaji para karyawannya harus diperhatikan. Sebab jika diabaikan, hal itu akan menyebabkan munculnya potensi penyalahgunaan."Kalau kementerian sebagai profit center menghasilkan uang remunerisasi terhadap karyawan misalnya tidak diperhatikan dengan bagus maka potensi penyalahgunaan pasti akan muncul," ujar Satya. Ditemui di kantor Tim Transisi Rini Soewandi enggan menanggapi kabar masukkan Ari sebagai kandidat kuat Menteri ESDM. "Tanya saja langsung kepada kakak saya sendiri, Ari Soemarno," ujarnya.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
19
Janji Jokowi Oleh: Wahyu Romadhony
M
enghapus subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi salah satu janji Presiden terpilih Joko Widodo saat masa kampanye menjelang Pilpres 9 Juli lalu. Setidaknya ada 54 janji yang dilontarkan oleh pasangan JokowiJusuf Kalla kepada pemilihnya saat itu. Tidak semua diingat publik. Meskipun tinta pertanda pemilih
20
masih basah dijari kelingking. Setelah dinyatakan sah sebagai pemenang oleh Mahkamah Konstitusi 21 Agustus lalu Jokowi langsung bergerak cepat. Bahkan sebelum palu MK mengetok dengan percaya diri pasangan nomor urut 2 ini membentuk tim transisi. Dipimpin Mantan Menteri Perindustrian Rini Mariani Soemarno dan dibantu oleh tiga empat deputi. Yakni Hasto
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Kristiyanto, Andi Widjajanto, Anies Baswedan dan Akbar Faisal. Mereka bertugas untuk memuluskan transisi pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono kepada JokowiJK. Tim ini juga diperkuat oleh relawan yang tergabung dari 16 Pokja. Menurut Deputi Kantor Transisi Andi Widjajanto, pihaknya telah menerima 88 usulan nama-nama relawan untuk ikut bergabung ke dalam 16 kelompok kerja (pokja) Tim Transisi."Secara kerja, relawan-relawan sudah masuk. 88 orang itu, sudah tersebar ke 16 pokja. Hanya saja pertemuan besar yang mengumpulkan keseluruhannya baru sempat akan dilakukan minggu depan. Hari Rabu, mereka akan dilibatkan," ucap Andi. Selain itu masih banyak lagi tim yang dibentuk oleh sang pemenang untuk merealisasikan janjinya. Jokowi membentuk sebuah satuan tugas khusus (satgasus) yang berfungsi membahas arah blusukan Joko Widodo. Satgasus ini dipimpin dua orang yaitu putra Ketua Umum PDIP Prananda Prabowo dan orang dekat Hatta Rajasa, Wahyu Sakti Trenggono."Dia memang dekat dengan Pak Hatta Rajasa, tapi sesama alumni ITB," kata Deputi Kantor Transisi Andi Widjajanto kepada wartawan di Kantor Transisi, Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/8). Para pembisik ini belum termasuk jajaran pengurus DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang sejak Jokowi di menjabat Walikota dan menanjak menjadi Gubernur DKI Jakarta terus mendampingi. Sebut saja Maruarar Sirait dan Reike Diah Pitaloka, Effendy Simbolon, Eva Kusuma Sundari. Tidak semua ide bisa disepakati oleh kelompok-kelompok ini. Sumber Aktual menyebut perebutan pengaruh sering terjadi usai kemenangan sudah diraih. Hal ini tampak saat wacana penghapusan subsidi BBM di lontarkan oleh Jokowi. Tidak semua politisi PDI-P sepakat. Itu baru satu janji, bagaimana dengan 54 janji lainya. Perlu kita tunggu bersama.
tino oktaviano/ aktual
laporan utama
Inilah janji-janji jokowi -jusuf kalla 1. Membuktikan dan merealisasikan janji-janji dalam visi-misi 2. Tidak berada di bawah bayangbayang Megawati 3. Menyusun kabinet yang ramping dan diisi oleh profesional 4. Penerapan e-Government 5. Pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 7 persen (mengembalikan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen) 6. Tanggal 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional 7. Mendukung kemerdekaan dan mendirikan KBRI di Palestina 8. Membeli kembali Indosat Janji kampanye khusus di bidang pertanian: 1. Program kepemilikan tanah pertanian untuk 4,5 juta kepala keluarga 2. Pembangunan/perbaikan irigasi di 3 juta hektare (ha) sawah 3. Pembangunan 25 bendungan 4. Menyediakan 1 juta ha lahan pertanian baru di luar Jawa 5. Pendirian bank petani 6. Penguatan Bulog 7. Menyejahterakan kehidupan petani 8. Mengelola persediaan pupuk dan menjaga harga tetap murah Janji kampanye khusus di bidang kelautan: 1. Membangun pusat pelelangan, penyimpanan dan pengolahan ikan 2. Membangun industri maritim 3. Menyederhanakan regulasi perikanan 4. Mempermudah nelayan mendapatkan Solar sebagai bahan bakar kapal dengan mendirikan SPBU khusus Janji kampanye khusus di bidang perdagangan: 1. Menurunkan harga sembako 2. Perbaikan 5.000 pasar tradisional 3. Menghentikan impor daging Janji kampanye khusus di bidang infrastruktur: 1. Menyediakan fasilitas air bersih untuk seluruh rakyat
2. Mewujudkan tol laut Aceh-Papua 3. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, listrik, irigasi, dan pelabuhan Janji kampanye khusus di bidang energi: 1. Menghapus subsidi bahan bakar minyak (BBM) Janji kampanye khusus di bidang UKM dan ekonomi kreatif: 1. Bantuan dana Rp 10 juta per tahun untuk UMKM/koperasi 2. Mendorong, memperkuat dan mempromosikan industri kreatif dan digital sebagai salah satu upaya mempercepat laju pertumbuhan ekonomi. Janji kampanye khusus di bidang kesra: 1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas program raskin 2. Meningkatkan anggaran penanggulangan kemiskinan termasuk memberi subsidi Rp1 juta per bulan untuk keluarga pra sejahtera sepanjang pertumbuhan ekonomi di atas 7 persen 3. Alokasi Rp 1,4 miliar untuk setiap desa Janji kampanye khusus di bidang kesehatan: 1. Layanan kesehatan gratis rawat inap/rawat jalan dengan Kartu Indonesia Sehat 2. Membangun 6.000 puskesmas dengan fasilitas rawat inap Janji kampanye khusus di bidang ketenagakerjaan: 1. Memperhatikan permasalahan outsourcing 2. Meningkatkan profesionalisme, menaikkan gaji dan kesejahteraan PNS, TNI dan Polri 3. Menjadikan perangkat desa sebagai pegawai negeri sipil (PNS) 4. Menurunkan pengangguran dengan menciptakan 10 juta lapangan kerja baru selama lima tahun 5. Menciptakan lebih banyak
lapangan pekerjaan di sektor pertanian, perikanan, dan manufaktur Janji kampanye khusus di bidang pertahanan: 1. Meningkatkan 3 kali lipat anggaran pertahanan 2. Drone untuk ketahanan nasional Janji kampanye khusus di bidang pendidikan dan iptek: 1. Sekolah gratis 2. Menaikkan gaji guru 3. Meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembenahan enaga pengajar yang punya kemampuan merata diseluruh Nusantara 4. Mewujudkan pendidikan seluruh warga negara termasuk anak petani, nelayan, butuh termasuk difabel dan elemen masyarakat lain melalui Kartu Indonesia Pintar 5. Membantu meningkatkan mutu pendidikan pesantren guna meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Meningkatkan kesejahteraan guru-guru pesantren sebagai bagian komponen pendidik bangsa 6. Berkomitmen akan menghargai para tenaga ahli yang mengabdi untuk Indonesia dengan memberikan gaji besar bagi para ahli asal Indonesia Janji kampanye khusus di bidang hukum dan HAM: 1. Menyelesaikan pelanggaranpelanggaran HAM di masa lalu 2. Memperkuat KPK (meningkatkan anggarannya 10 kali lipat, menambah jumlah penyidik, dan regulasi) 3. Akan berbicara terkait kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Janji kampanye khusus kepada daerah: 1. Membenahi Berbagai Persoalan di Ibukota Jakarta (seperti kemacetan, banjir, dan lain-lain) 2. Menangani kabut asap di Riau 3. Mudah ditemui oleh warga Papua 4. Membenahi Kawasan Masjid Agung Banten
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
21
laporan utama
Waspadai Skema Zona Ekonomi Khusus Cina di Indonesia Seiring dengan masuknya investasi besar-besaran ke Indonesia, Cina meminta Kawasan Ekonomi Khusus kepada pemerintah Indonesia. Diberlakukannya Zona Ekonomi maka Cina akan punya daerah jajahan di tanah air kita seraya membawa serta uang, sumberdaya manusia dan pabrik-pabriknya ke Indonesia secara serentak. Oleh: Hendrajit
A
22
Seorang pengunjung lokal melihat potret lukisan minyak mendiang pemimpin Cina Deng Xiaoping oleh artis Korea Selatan Kang Hyung Koo di Shanghai Art Fair 2004.
kita, secara Hankam akan sepenuhnya berada dalam kekuasaan negara asing. Apalagi Sulawesi Utara secara geostrategi, dipandang sebagai pintu masuk Indonesia ke kawasan Asia Pasifik. Terutama ke Filipina yang merupakan sekutu tradisional Amerika Serikat di kawasan Asia Tenggara. Namun masuknya investasi Cina ke Indonesia yang dipandu oleh
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Skema Kawasan Ekonomi Khusus, nampaknya jauh lebih berbahaya di balik rencana investasi besar-besaran Cina ke Indonesia. Karena skema KEK ini, mengingatkan kita pada skema serupa yang diterapkan Deng Xioping pada 1979, untuk menjalin persekutuan strategis dengan Cina-Cina Rantau yang sebagian besar merupakan
afp
da satu perkembangan yang cukup mengkhawatirkan dalam beberapa waktu ke depan, seiring dengan kemunculan pemerintahan baru JokowiJusuf Kalla Oktober mendatang. Seusai pertemuan antara Menko Perekonomian Chairul Tanjung dan Duta Besar Cina H.E. liu Jianchao, Cina akan menetapkan Indonesia sebagai wilayah target investasinya. Bahkan bukan itu saja. Cina ingin masuk dalam satu kawasan ekonomi khusus (KEK) di Indonesia. Tak pelak lagi ini merupakan isyarat bahwa pemerintah Indonesia telah membuka pintu lebar-lebar bagi para Taipan Pesisir Cina Selatan untuk melakukan invasi ekonomi ke beberapa wilayah yang punya nilai strategis secara geopolitik di Indonesia. Betapa tidak. Di Bitung, salah satu kota di Sulawesi Utara, Cina akan membangun kawasan perindustrian secara menyeluruh, berikut infrastrukturnya seperti pelabuhan dan bandara, dalam satu kompleks. Jika kita tidak berhasil mengetahui agenda-agenda tersembunyi Cina, maka bisa dipastikan akan menjadi bencana geopolitik bagi Indonesia. Sebab bisa-bisa, lapangan udara maupun pelabuhan-pelabuhan vital
pebisnis besar yang merajai negaranegara di kawasan Asia Pasifik. Agar bisa menanam investasi secara besar-besaran di Cina Daratan. para Taipan yang menyebar di berbagai kawasan dunia termasuk Asia Pasifik, bisa ditarik kembali ke negeri para leluhurnya, agar berinvestasi. Gagasan dasar Deng adalah, mengingat kebijakan pintu tertutup dan sosialisme ortodoks yang diterapkan Mao Zedong ternyata malah menyengsarakan dan memiskinkan rakyat Cina, Deng kemudian mencanangkan sebuah arah kebijakan strategis baru dalam bidang perekonomian, yaitu pemerintah pusat Cina secara aktif mendorong warganya agar terlibat dalam perdagangan dan kegiatan komersial swasta untuk memburu keuntungan. Dengan begitu, pintu gerbang itu dibiarkan sedikit terbuka untuk perusahaan-perusahaan asing. Dan ini berarti, termasuk para Taipan Cina rantau yang kebetulan sebagian besar daerah kelahirannya berasal dari Cina Selatan. Sterling Seagrave, mantan wartawan investigasi di Asia asal Inggris, menulis buku menarik "Lords of the Rim". Membongkar jaringan Cina Perantauan atau Cina Pesisir (Overseas Chinese). Dan sepakterjangnya di kawasan Asia, termasuk Indonesia. Menurut Seagrave dalam bukunya ini, kampung leluhur para pengusaha kakap Cina berasal dari Pesisir (Pacific Rim) atau Cina Selatan, terutama Kwangtung, Fukien. Masuk akal jika Deng melalui kebijakan strategisnya menggalang dukungan para Taipan Cina Selatan ini kemudian memprioritaskan Provinsi Kwantung dan Fukien, basis kekuatan dan kampung leluhur para Taipan Cina Selatan. Nah inilah awal mula Deng menerapkan kebijakan Zona Ekonomi Khusus di Cina Selatan, dimana 14 kota di sepanjang Cina pesisir tersebut dibuat menjadi “Kota Terbuka” dan diberi status perdagangan khusus dan mendapat potongan-potongan pajak untuk mendorong investasi para Taipan Cina Selatan yang para leluhurnya
juga merupakan pedagang, sudah berabad-abad meninggalkan Cina. Sembilan dari kota-kota ini ada di provinsi selatan, di antaranya Ningpo, Shanghai, Wenxhou(Wengchow), Fuzhou, Guangzhou(Canton), Zhinjiang(Chan-Chiang), Beihai dan Hainan. Semuanya adalah tanahtanah leluhur Cina Rantau. Deng juga memberi hak istimewa ekonomi yang besar kepada Szechuan, provinsi kelahirannya di Cina Barat Daya, yang sejak dulu merupakan salah satu kawasan pedalaman terkaya. Zona Ekonomi Khusus(SEZ) sejatinya diciptakan dengan hak-hak istimewa (SEZ) diciptakan dengan hak-hak istimewa yang bahkan lebih besar. Tiga dari empat SEZ terletak di Provinsi Kwangtung: Shenzhen yang berbatasan dengan Wilayah baru Hongkong, Zhuhai di mulut Sungai Mutiara yang berseberangan dengan Macao, dan Shanto(Swatow), tanah kelahiran para Taipan dari suku Teochiu yang merupakan taipan Pesisir Cina yang terkaya. Singkat cerita, melalui Skema SEZ ini, pemerintahan pusat Cina yang berada dalam kendali Deng, berhasil memanfaatkan dan memobilisasi dukungan dana dari Cina Rantau yang sudah berhasil menjadi pengusaha Cina sukses di berbagai kawasan Asia Pasifik, untuk membangun perekonomian nasional Cina di era pemerintahan Deng Xioping. Bahkan lebih daripada itu, penciptaan skema SEZ secara efektif mampu menggalang loyalitas kesukuan Hakka, Hokkien, Hokchiu, Henghua, Teochiu, Canton, dan Hainan. Mereka semua bisa tergerak menanam investasi di Cina karena 14 provinsi yang dicanangkan sebagai SEZ merupakan kampung halaman mereka. Dengan diberlakukanya skema SEZ di14 kota tersebut, maka liberalisasi ekonomi praktis telah diterapkan di Cina Selatan. Bahkan melalui skema SEZ tersebut, semua sindikat Cina Rantau mendapat pintu masuk untuk menjalin hubungan-hubungan rahasia dengan jaringan bawah tanah yang bermukim di kampung-kampung leluhur melalui Hongkong.
Begitu Cina daratan membuka diri, pelabuhan-pelabuhan besar di Fukien dengan diam-diam memperbaharui koneksi-koneksi sindikat langsung dengan Taiwan, Jepang dan Asia Tenggara. Lebih gilanya lagi, sindikat-sindikat Canton dan Teochiu meningkatkan operasi-operasi penyelundupan ke Kwangtung dan Hongkong. Bisa dibayangkan. JIKA SEZ pemerintah pusat Cina berhasil menggalang para Taipan Cina Rantau yang sudah lama meninggalkan negeri leluhurnya kembali ke Cina melalui iming-iming keuntungan ekonomi, maka dengan keinginan Cina agar memiliki Kawasan Ekonomi Khusus, bisa dipastikan pemerintah Cina dan para konglomerat Cina yang berkiprah di Indonesia, akan bersatupadu melakukan invasi ekonomi di Indonesia. Jalinan kerjasama Pemerintah pusat Cina di Beijing dengan para konglomerat Cina Rantau di Indonesia yang umumnya juga berasal dari Cina Selatan seperti Salim Group atau Lippo Group, memang sudah ada sarananya sejak dahulu kala. Terkait penerapan skema SEZ yang berhasil menjalin aliansi strategis antara pemerinahan Deng di Cina daratan dan para Taipan asal Cina Selatan, rupanya dijalin melalui sistem koneksi sosial yang unik, Guanxi. Melalui sistem koneksi sosial inilah modal para Taipan Cina Selatan berhasil dialirkan ke negeri leluhurnya di Cina daratan. Guanxi ini memang sejatinya merupakan sebuah kearifan lokal yang tumbuh di kalangan masyarakat tradisional Cina. Guanxi tumbuh dari suatu masyarakat agraris di mana orang-orang saling menolong dengan tetangga, kerabat dan kawan-berkawan. Seperti nelayan, orang Cina membuat jaring Guanxi yang simpul-simpulnya terkait oleh pernikahan, klab-klab, perkumpulan rahasia, baik ke masa silam maupun masa depan. Mereka mengumpulkan guanxi yang disusun oleh ibu atau kakek. Ini bisa diwariskan atau diserahkan. Di bawah komunisme, bisnis tidak diatur untuk keuntungan melainkan untuk guanxi, jenis penjaminan khas
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
23
laporan utama
Haluslah agar kau tak terlihat Misteriuslah agar kau tak teraba Maka kau akan kuasai nasib lawanmu... Benar. Inilah benih-benih jaringan siluman atau aneka komunitas rahasia lainnya macan Triad, kongsi, sistem-sistem gilda, tong, serta asosiasi-asosiasi berdasarkan kesamaan nama dan asal, yang bersama-sama atau sendiri-sendiri, memasok koneksi24
Wang Gung Wu
koneksi personal maupun jaringan finansial, sehingga Cina Rantau ini menjadi kekuatan hebat. Modal ventura, pabrik-pabrik, perdagangan, dan para manajer jagoan, mengalir ke Republik Rakyat Cina, dari para investor ekspatriat Cina di Hongkong, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Thailand, Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa. Yang harus diwaspadai dari Skema KEK, adalah fakta bahwa Cina Daratan dan Taipan Cina Rantau nampaknya secara skematis memang sudah menyusun aksi strategis bersama. Menurut Profesor Wang Gung Wu dalam seminar di CSIS 16 November 1997, selain Cina berpenduduk besar, ada sumberdaya alam (SDA), memiliki kebudayaan dan tradisi tua di di dunia, semenjak reformasi mengalami masa transformasi dan konvergensi ke arah kapitalisme yang akhirnya melahirkan konsep "One Country and Two System", yaitu sistem negara dengan elobarossi ideologi antara sosialisme dan kapitalisme. Dengan kata lain, melalui sistem satu negara dua sistem, kombinasi kapitalisme dan sosialisme, titik beratnya adalah swasta di satu sisi, sementara di sisi lain peran negara
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
diperkecil. Artinya, para pengusaha silakan berada di garis depan membuka ladang-ladang usaha di luar negara Cina, namun ada dukungan militer (negara) dari belakang. Apakah para Cina Rantau yang ada di Indonesia bagian juga dari design ini? Memang masih perlu dikaji lebih dalam. Namun yang jelas, para Taipan Cina Rantau ini merupakan salah satu penyangga ekonomi Cina saat ini. Setidaknya sekitar 60 persen investasi di Cina kemungkinan besar berasal dari para Taipan Cina Rantau yang berkampung halaman di Cina Selatan ini. Termasuk Liem Soe Liong, yang imperium bisnisnya di Indonesia dan Asia Pasifik saat ini diteruskan oleh putranya, Anthoni Salim. Masuk akal jika kita jadi was-was. Apalagi dengan fakta bahwa para Taipan Cina Rantau yang beroperasi di Indonesia, saat ini sebagian besar merapat ke kubu presiden terpilih Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Bagaimana anatomi Taipan Cina Rantai di Indonesia? Dalam deretan 19 orang terkaya di Indonesia berdasarkan pengamatan Tim Pengamat Kekayaan Global Forbes, Mochtar Riyadi dan keluarga
aktual/ istimewa
yang melangkahi saluran-saluran resmi. Guanxi bisa menjadi sarana para pihak yang bertikai untuk bernegosiasi atau beruding agar tercapai kesepakatan yang adil. Bahkan bapak pendiri Singapura, Lee Kuan Yew, pernah mengatakan bahwa para Taipan Cina perantauan yang tersebar di berbagai negara, termasuk yang bermukim di Singapura, agar memanfaatkan Guanxi untuk membangun hubungan komersial yang kokoh dengan Cina Daratan. Sebab silsilah besar yang berakar dalam di Cina Daratan ini masih sangat kuat. Bahkan para pengusaha barat seperti dari Amerika Serikat, bahwa para Taipan Cina Rantau asal Cina Selatan punya keuntungan yang tidak fair karena Guanxi melindungi mereka, bagai menggunakan kalung bawang putih di Transylvania. Bahkan, orang-orang Cina Rantau masa kini yang kaya raya telah menganyam jaring serupa di beberapa universitas sohor di barat seperti Cambridge, Harvard, British Colombia dan Wharton. Lebih daripada itu, jarring Guanxi itu telah bekerja seperti jaringan kompas di seluruh Pesisir Pasifik(Pacific Rim). Menurut Seagrave dalam bukunya ini, para pengusaha kakap Cina Pesisir ini, pada umumnya berguru ilmu bisnis justru dari Sun Tzu, ahli strategi perang di era Dinasti Wu. Yang perlu kita waspadai adalah salah satu ajaran Sun Tzu yang diserap oleh para pebisnis Cina yang saat ini praktis sudah menguasai Asia-Pasifik. Antara lain:
memiliki total kekayaan bersih sebesar 2,5 miliar dolar Amerika. Sedangkan Edwin Suryajaya tercatat memiliki kekayaan 1,2 miliar dolar Amerika. Kekayaan yang fantastis dari group Lippo-nya dinasti Riyadi dan dinasti Suryajaya, tentu saja baru sebagian dari cerita kalau mau dikaitkan betapa besarnya pengaruh konglomerasi Cina dalam menentukan perpolitikan nasional kita saat ini. Mari simak kekuatan ekonomi kelompok-kelompok bisnis Cina lainnya. Kakak beradik Robert dan Michael Hartono, pemilik bisnis rokok Djarum, masing-masing tercatat memiliki 7,6 miliar dolar Amerika dan 7,3 miliar dolar Amerika. Bahkan dengan jumlah kekayaan sebesar 7,6 miliar dolar Amerika, Robert Hartono tercatat diperingkat ke-173 dari kalangan miliader dunia. Bisa dipastikan, kedua kakak beradik ini akan memainkan pengaruh besar terhadap pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Betapa tidak. Robert alias Oei Hwie Tjhong dan Michael alias Oei Hwie Siang adalah anak Pendiri Djarum, Oei Wie Gwan. Pada 2007,
keduanya membeli BCA dan kini mengendalikan 51 persen saham bank swasta terbesar di Indonesia ini. Berdasarkan publikasi dari Forbes hingga November 2013, laman Detik. com menyatakan bahwa, asal usul miliader Indonesia berbeda dengan miliader Amerika Serikat. Jika miliader AS terbanyak bergerak di sektor industri teknologi, maka orangorang kaya di nusantara ini justru didominasi oleh industriawan rokok. Ada benarnya juga. Namun perbandingan dua latar industri pencipta miliader antara Indonesia dengan AS itu ternyata cenderung terjebak pada simplifikasi. Karena meski keluarga Hartono Djarum, maupun keluarga Sampoerna, yang merupakan generasi kedua atau bahkan generasi ketiga, mereka tak mau terpaku di industri rokok. Beda dari kakek maupun orang tuanya selaku cikal bakal pendiri grup usahanya, generasi penerima waris ini cekatan dan lihai mengembangkan bisnis awal keluarganya. Lihat saja Robert dan Michael, mereka berhasil bertahun-tahun mempertahankan gelar Forbes sebagai orang terkaya pertama dan kedua di Indonesia,
50 orang terkaya di Indonesia 1. R Budi & Michael Hartono: 15 miliar 2. Eka Tjipta Widjaja: 7 miliar 3. Anthony Salim: 6,3 miliar 4. Susilo Wonowidjojo: 5,3 miliar 5. Chairul Tanjung: 4 miliar 6. Sri Prakash Lohia: 3,7 miliar 7. Boenjamin: 3 miliar 8. Peter Sondakh: 2,7 miliar 9. Mochtar Riady: 2,5 miliar 10. Sukanto Tanoto: 2,3 miliar 11. Putera Sampoerna: 2,15 miliar 12. Tahir: 2,05 miliar 13. Bactiar Karim: 2 miliar 14. Theodore Rachmat: 1,9 miliar 15. Martua Sitorus: 1,85 miliar 16. Murdaya Poo: 1,75 miliar 17. Ciliandara Fangiono: 1,7 miliar 18. Achmad Hamami: 1,5 miliar 19. Kartini Muljadi: 1,42 miliar 20. Eddy Katuari: 1,4 miliar 21. Low Tuck Kwong: 1,37 miliar 22. Hary Tanoesoedibjo: 1,35 miliar 23. Ciputra: 1,3 miliar 24. Edwin Soeryadjaya: 1,2 miliar 25. Djoko Susanto: 1,15 miliar
26. Eka Tjandranegara: 1,15 miliar 27. Harjo Sutanto : 1,14 miliar 28. Soegiarto Adikoesoemo : 1,040 miliar 29. Kusnan dan Rusdi Kirana: 1 miliar 30. Garibaldi Tohir: 960 juta 31. Sjamsul Nursalim: 950 Juta 32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono: 940 Juta 33. Kuncoro Wibowo:910 Juta 34. Husain Djojonegoro: 875 Juta 35. Sudhamek: 830 Juta 36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja: 820 Juta 37. Benny Subianto : 790 Juta 38. Aksa Mahmud : 780 Juta 39. Jogi Hendra Atmadja : 760 Juta 40. Santosa Handojo : 750 Juta 41. Prajogo Pangestu: 745 juta 42. Hashim Djojohadikusumo : 700 juta 43. Kiki Barki : 680 juta 44. Alexander Tedja : 670 juta 45. The Nin King : 650 juta 46. Winato Kartono : 590 juta 47. Sandiaga Salahuddin Uno : 460 juta 48. Trihatma Haliman : 450 juta 49. Arifin Panigoro : 420 juta 50. Sutjipto Nagaria : 390 juta.
karena jitu melihat peluang usaha yang terbuka. Yaitu membeli hingga berhasil menguasai saham mayoritas kepemilikan PT Bank Central Asia Tbk (BCA), bank swasta terbesar di Indonesia. Sebaliknya, Susilo anak Surya Wonowidjojo pendiri Gudang Garam industriwan rokok besar di Kediri, Jawa Timur. Keluarga pemilik kekayaan sebesar 5,3 miliar dolar Amerika ini yang dalam daftar 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes edisi 2 Desember 2013 menduduki peringkat 4 di bawah keluarga Robert & Michael Hartono pemilik 15 miliar dolar Amerika; keluarga Eka Tjipta Widjaja pemilik 7 miliar dolar Amerika; dan keluarga Anthony Salim pemilik 6,3 miliar dolar Amerika. Dari kalangan pribumi, satu catatan khusus kiranya layak dialamatkan pada Chairul Tanjung, pemilik baru kelompok detikcom dan kelompok media Trans Group. Dengan jumlah kekayaan sebesar 4 miliar dolar Amerika dan menduduki peringkat ketiga setelah Hartono bersaudara pemilik Djarum. Karena kuat dugaan kuat bahwa Chairul Tanjung yang terkenal dengan group bisnisnya Para Group, merupakan frontline dari grup bisnis Salim Group. Untuk membaca secara utuh peta kekuatan konglomerasi Cina sekaligus mengukur kekuatannya dalam membangun pengaruh politik di Indonesia, marilah kita simak data-data berikut ini. Berdasarkan daftar lengkap 50 orang terkaya Indonesia pemilik ratusan juta US$ versi Forbes edisi 2 Desember 2013. Kekayaan 50 orang terkaya Indonesia ini seperti dikutip dari Forbes, Kamis (21/11/2013), dihimpun berdasarkan infromasi keuangan dan kepemilikan saham yang diperoleh dari bursa saham, analis, individu dan keluarga serta berbagai sumber lain. Dengan semakin menguatnya pengaruh ekonomi Cina di Indonesia, maka dengan diberikannya KEK kepada Cina di Indonesia, berarti Cina akan membawa ke Indonesia tidak saja uangnya, melainkan juga sumberdaya manusianya dan pabrik-pabriknya.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
25
energi
Mengapa Mega Proyek IDD Penting Buat AS? antara
Oleh: Ismed Eka Kusuma, Dhanu Akbar Muhamad Daeng
26
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Chairul Tanjung
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (keempat kiri) menerima kunjungan kehormatan Senator Amerika Serikat (AS) John McCain (ketiga kiri) dan Senator AS Sheldon Whitehouse (kedua kiri) yang didampingi Dubes AS untuk Indonesia Robert Blake (kiri) di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (12/8).
tino oktaviano/ aktual
R
abu, 13 Agustus 2014 Senator AS John Mc Cain berkunjung ke Indonesia. Dia melakukan pertemuan terbatas dengan politisi penting di Indonesia dan pengusaha di Makassar. Disamping itu, McCain juga survei lokasi proyek Indonesia Deepwater Development (IDD) Chevron di Selat Makassar. Maklum, Chevron adalah salah satu
perusahaan yang mem-backup dana politiknya sampai saat ini. Dalam kunjungan ke Makassar itu, McCain didampingi Dubes AS untuk Indonesia Robert O Blake disamping beberapa nama lain yakni Senator Sheldon White House, Elizabeth O'Bagy (Staf Senator John Mc Cain), Christian Brose (Staf Senator John Mc Cain) dan beberapa staf Kedubes AS di Indonesia. Mengapa McCain sangat concern dengan mega proyek IDD Chevron senilai Rp260 triliun itu? Dan apa konsekuensi geopolitiknya jika megaproyek ini gagal? Begini ceritanya. PT Chevron Pacific Indonesia sudah memegang proyek IDD sejak 2008. Proyek ini menggabungkan empat kontrak kerja sama yaitu Ganal, Rapak, Makassar Strait, dan Muara Bakau. Dalam keempat konsesi tersebut terdapat lima lapangan yaitu Lapangan Bangka, Gehem, Gendalo, Maha dan Gandang. Lapangan Bangka akan beroperasi terlebih dahulu pada 2016. Sementara untuk Gendalo dan Gehem akan beroperasi setelah Bangka, berturut-turut pada 2017 dan 2018. Berdasarkan data yang dimiliki Aktual, 25% total produksi Proyek IDD dialokasikan untuk dalam negeri sedangkan sisanya (75%) untuk Chevron. Indonesia akan dapat jatah gas berupa gas alam cair sebanyak 179 kargo dengan rincian
untuk FSRU Jawa Barat 53 kargo (2018-2021), Terminal Arun 20 kargo (2017-2021), FSRU Lampung 37 kargo (2016-2018), FSRU Banten 30 kargo (2016-2021), dan FSRU Jawa Tengah 39 kargo (2016-2021). Megaproyek ini terganjal di kasus perpanjangan kontrak di Blok Makassar Strait yang habis pada tahun 2020. Chevron meminta kontraknya diperpanjang sampai 2028 dengan alasan optimalisasi manfaat ekonomi. Chevron merencanakan blok Makassar akan mulai produksi pada 2016-2018 mendatang. Disamping itu, Chevron juga belum mendapat persetujuan dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Minyak dan Gas (SKK Migas) soal perubahan rencana pengembangan (plan of development/POD) yang telah disetujui pada 2008 lalu. Awalnya, proyek IDD ditetapkan dengan budget USD 6,9 miliar namun membengkak menjadi USD 12 miliar. Menko Perekonomian Chairul Tanjung menjamin bahwa proyek ini bisa berlanjut. Dia sudah koordinasi dengan KPK dan ESDM bahwa proyek IDD di selat Makassar ini layak diperpanjang dan tidak ada modus korupsi dibalik naiknya angka USD 6,9 miliar ke USD 12 miliar itu. Maklum, sebelumnya ramai beredar isu bahwa ada kaitan antara kasus Sutan Bhatoegana, Partai Demokrat, Ibas dan proyek IDD. Dia juga menekankan beberapa keuntungan bagi Indonesia jika percepatan proyek itu dilakukan dengan segera. “Saya meyakinkan teman-teman ESDM dan SKK Migas, kalau tidak ada desain untuk melakukan korupsi atau pelanggaran aturan, itu tidak masalah. Mempercepat proses itu bukan korupsi,” katanya seusai menerima delegasi Chevron, pada Jumat (30/5/2014) malam (solopos.com). Namun sinyal dari CT itu tak mampu mendobrak kebuntuan. Pada 20 Agustus 2014 media Tambang mengutip pernyataan Deputi Pengendalian Perencanaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
27
Migas) Aussie B. Gautama . Dia mengatakan bahwa proyek Chevron IDD dengan nilai Rp 260 triliun itu bisa menjadi tidak ekonomis untuk dikembangkan jika terus menerus ditunda . "Masih delay kan sampai sekarang. Sekarang ini proyek itu keekonomiannya ngepas, makin lama delay, harga naik terus biaya investasi membengkak, sampai pada satu poin tidak akan ekonomis lagi, itu proyek nilainya Rp 260 triliun," kata Aussie. Menurut Aussie, masalah sebenarnya adalah ketakutan pejabat di Indonesia mengambil keputusan karena cost recovery yang harus dibayar negara cukup besar. "Proyeknya sekarang terhenti, karena orang nggak berani ambil keputusan, di ESDM nggak berani, di Keuangan (Kementerian Keuangan.red) nggak berani, di sini kami menunggu keputusan ESDM dan itu (Kementerian Keuangan.red)... (jika) Pejabatnya dikriminalisasikan, takut, nggak ada yang mau lagi jadi penyelenggara negara, kalau pun ada mereka nggak kerja, main tunjuk-tunjuk aja," tambah Aussie. Nah, dalam konteks seperti itu, Chevron mungkin tak sabar lagi. Perusahaan yang sudah puluhan tahun beroperasi di Indonesia ini akhirnya mengambil jalan politis. Chevron meminta McCain untuk datang ke Indonesia karena jika proyek ini gagal maka kepentingan geopolitik AS juga akan terganjal. Diduga, kedatangan McCain ke Indonesia untuk menekan Indonesia agar segera menyetujui proposal Chevron di Selat Makassar itu. Lalu apa kepentingan McCain untuk meninjau blok Selat Makassar? Perlu diketahui, sejak terjadi krisis di Ukraina, perang gas antara AS dan Rusia tersebut meruncing. Rusia paham, kepentingan AS di krisis Ukraina adalah melepas ketergantungan negara-negara Uni Eropa terhadap ekspor gas Rusia. Targetnya, dengan politik destabilisasi di Ukraina maka ekspor gas Rusia ke Eropa akan mahal. Akhirnya, Eropa akan 28
membeli gas dari AS. Dengan cara ini, negara-negara Eropa tak akan tergantung lagi dengan Rusia. AS-lah yang akan mengontrol Uni Eropa. “Yes the energy giants and the corporations on Wall Street do not want Europe receiving gas from Russia. They want Europe to buy it from America but there is one problem: America cannot fill Europe’s energy needs,” tulis jurnalis Voice of Russia, John Robles dalam sebuah artikel bertajuk ‘Russian Gas, NWO And US Energy Mafia’ Mungkin benar analisis John Robles. Namun kali ini AS tidak main-main dengan skenario penguasaan gas ini. AS lewat US Department of Energy baru-baru ini sudah menyetujui pengembangan tujuh megaproyek ekspor gas baru untuk mem-backup strategi tersebut. “At the end of the day,
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
if all seven projects receive final approval, it would mean the export of up to 9.3 billion cubic feet of natural gas daily for non-FTA countries,” tulis James Burgess di Oilprice.com. Untuk keluar dari tekanan, termasuk sanksi ekonomi dan politik AS-Uni Eropa, akhirnya Rusia melakukan aliansi dengan China. Rusia menandatangani kontrak gas senilai USD 400 miliar dengan China pada akhir bulan Mei 2014 lalu. Kontrak ini mengguncang skenario besar AS itu. Kontrak sekitar 30 tahun tersebut menyatakan bahwa Rusia akan ekspor gasnya ke China sebanyak 38 miliar cubic meters (BCM) per tahunnya dengan harga sekitar USD 10 per cubic feet. Jika dibandingkan dengan ekspor LNG AS ke Jepang yang mencapai USD15 s/d USD20 per cubic feet-nya tentu gas AS sangat
skkmigas.go.id
energi
mahal dan tak layak secara ekonomis. Di lain sisi, krisis Ukraina juga memacu perang AS dan Rusia untuk berburu proyek gas dan rencana proyek gas global untuk memastikan suplai gas mereka lancar tidak terhambat. Data Aktual memperlihatkan dengan proyek dan potensi gas yang dimiliki, Rusia mampu mengekspor gas ke China secara konstan ke China sebesar 30 bcm per tahun sampai 2020 nanti. Untuk ekspor ke negara-negara di Asia, Rusia mengklaim mampu menyediakan sekitar 95 bcm per tahun sampai 2025 nanti. Dengan catatan seperti itu, layak AS berpikir keras untuk memperbesar lagi potensi cadangan gas miliknya. Namun, tantangannya sebenarnya adalah masalah keekonomian harga gas di setiap proyek gas yang dimiliki AS maupun Rusia. Berdasarkan laporan Goldman Sach pada Juni
2013, dari beberapa proyek gas milik AS yang ada, hanya proyek LNG offshore di Australia milik Chevron’s Gorgon dan Wheatstone yang layak secara ekonomis. Laporan tersebut mengatakan bahwa kedua proyek tersebut break event dengan harga sekitar USD 13,50 s/d USD14 per 1,000 cubic feet –nya. Proyek LNG lain yang cukup reliable dan bisa menguntungkan adalah proyek LNG di Mozambique yang diperkirakan break event-nya sekitar pada harga USD11,50 per 1,000 cubic feet dan di Tanzania sekitar USD13 per 1,000 cubic feet meski diduga tingkat “kegagalannya” cukup besar. Sedangkan proyek LNG di Canada meski cukup bagus masa depannya namun masih terganjal masalah lingkungan hidup. Akhirnya, memang potensi gas di Asia (termasuk Indonesia) harus bisa dikuasai AS karena
perhitungan kelayakannya ekonomisnya bisa bersaing dengan gas Rusia.”When US LNG produced from the shale gas boom begins to reach Asia next year (tahun 2015. red), estimates that it will sell for about the same price–$10 to $12 per 1,000 cubic feet,” tambah James Burgess. Ini salah satu alasan penting, mengapa mega proyek IDD dan proyek gas lainnya di Asia sangat penting bagi AS untuk melawan penetrasi pasar gas Rusia. Alasannya sederhana, harga gas di Indonesia (dan Asia) masih murah. Dengan potensi cadangan gas di selat Makassar sekitar 3,2 triliun cubic feet dengan harga USD 10 s/d USD12 cubic feet, blok Makassar bagaimanapun caranya harus berjalan. Kalau terus ditunda maka bisa jadi harga kelayakan ekonomisnya akan bertambah terus dan tidak lagi mampu bersaing dengan gas Rusia. Untuk itu, Vice President Chevron untuk Regional Asia Pasifik, Melody Meyer sempat menjanjikan ke mantan Menko Perekonomian Hatta Rajasa ketika berniat menambah investasi nya sebesar USD 12 miliar di Indonesia pada sebuah pertemuan pada Januari 2014 lalu. Dia menjanjikan bahwa Chevron akan menggenjot produksi gas dari lapangan Indonesia hingga 1.000 MMCFD per hari. Jadi, dengan sudut pandang seperti itu McCain sangat berkepentingan mengunjungi Indonesia. Bahkan dengan cukup sarkastik, John Robles mengatakan seperti ini: “And the record has shown, if the US cannot subjugate and control a country it will destroy it and break it up”. John Robles sempat mendaftar beberapa negara yang sudah dan akan jadi sasaran AS agar terjadi coup d’états, dan beberapa rencana destabilisasi. Indonesia termasuk salah satu negara yang dibidik jika tidak mengikuti keinginan AS. “Any country which is visited by McCain, please take heed, hopefully yours won’t be next,” tambah John Robles. Waduh...
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
29
Kilas energi
Mafia Hulu Migas Menyeruak, Usulan Pembubaran SKK Migas Menguat
P
engamat Ekonomi Energi, Kurtubi mendesak pemerintah untuk membubarkan lembaga SKK Migas. Pasalnya, selain terbukti lembaga tersebut menjadi sarang para mafia migas, SKK Migas juga dinilai telah banyak merugikan negara. "SKK Migas sudah terbukti gagal dan hanya merugikan negara karena tidak bisa langsung menjual minyak. Harus melalui pihak ketiga
dan itu jelas sangat merugikan negara," kata Anggota terpilih DPR RI Fraksi Nasdem beberapa saat lalu. Jika SKK Migas dibubarkan, menurut Ichsanuddin Noorsy, fungsi dari SKK Migas tidak dikembalikan ke Pertamina melainkan dengan cara membuat perusahaan BUMN baru. "Kita tiru Cina yang memiliki tiga perusahaan yang mengelola
minyak negara. Jadi saya mengagas kita buat saja perusahaan minyak baru tapi khusus dibidang investasi dan ekspor impor. BUMN investasi di sektor migas termasuk ekspor impor yang tentunya bisa menjual minyak secara langsung tanpa melalui pihak ketiga dan bersifat terbuka jadi setiap tahunnya dibuat buku laporan secara terbuka," katanya. Ini langkah strategis dalam upaya menihilkan mafia migas. "Demi menutup celah para mafia migas maka saya tidak mau jika fungsinya dikembalikan ke Pertamina. Saya pikir kalian (wartawan) tahu alasannya kenapa saya tidak mau ke Pertamina," tutupnya. / Ismed Eka Kusuma - Dhanu Akbar Muhamad Daeng
Purnomo Yusgiantoro Adalah Menteri ESDM Abadi
M
afia migas di Indonesia terdiri dari tiga turunan. Pertama adalah pembuat grand design; kedua operator (penggerak mesin), dan yang ketiga adalah mafia di sektor hilir. Untuk membersihkannya, harus mampu mennghabisi sampai tingkat pembuat grand design-nya. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Mineral Indonesia Poltak Sitanggang, nama Purnomo Yusgiantoro memiliki peran dan andil
30
yang sangat besar dalam kejahatan migas. Poltak menyebut Purnomo adalah pembuat grand design yang bermain di sektor hulu dan mengalir ke sektor hilir. Purnomo juga yang membuat skemanya dari hulu kemudian dia juga yang mengendalikan para pemain di sektor hilir. "Purnomo itu bermain di sektor hulu dan hilir, dia grand design. Kenapa tidak tersentuh? Karena ini berjalan secara sistematis. Jadi tidak salah kalau dia disebut menteri ESDM abadi," kata Poltak di Hotel Acacia, Jakarta, Selasa (9/9). Selain itu, dia menyebut nama Arie Soemarno yang hampir sama perannya seperti Purnomo. "Yah mereka itu samalah levelnya," tambahnya. Poltak mengaku bahwa dia siap melawan mafia migas. Bahkan dia sudah melakukan perlawanan.
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
"Dalam bisnis saya sudah melawan Purnomo cs. Kalau dikatakan berani atau tidak, malah saya sudah melakukannya," katanya. Dia meminta Presiden Joko Widodo menempatkan menterimenteri yang tidak bersinggungan dengan kepentingan mafia migas. "Ada nggak kemauan dari pemerintah sejak dulu untuk menyentuh mereka? Kalau ada kemauan saya pikir para mafia bisa tersentuh. Saya harap di era Jokowi nanti ini mereka bisa tersentuh dan bisa diberantas," tukasnya. Merespon hal itu, Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa Jokowi-JK berencana membentuk satuan tugas (satgas) anti-mafia di sektor minyak dan gas. Menurut Hasto, itu adalah perintah langsung dari Jokowi –JK. / Ismed Eka Kusuma - Dhanu Akbar Muhamad Daeng
Merambah Mafia Migas Hilir
P
engungkapan pencurian minyak atau illegal tapping berskala besar di Sumatera Selatan hingga kini masih berlangsung. Pencurian tersebut berdasar simbiosis mutualisme antara pelaku kejahatan dan aparat. "Kejahatan pencurian minyak dengan menggunakan modus illegal tapping yang dilakukan dengan melubangi dan menyedot pipa minyak mentah di jalur pipa yang
terbentang di sentra produksi minyak di Sumatra. Yang kemudian minyak mentah tersebut secara ilegal dijual ke luar negeri, seperti ke Malaysia atau Singapura," ujar Direktur Global Future Institute, Hendrajit dalam keterangan resminya kepada Aktual. Kasus 'rekening gendut Rp1,3 triliun' oknum PNS di Batam adalah salah satu contoh lain bisnis ilegal BBM itu. Dari informasi yang diperoleh, rekening gendut itu adalah hasil laba atau buangan selisih BBM subsidi Pertamina. Modus operandinya sangat rapi. Berdasarkan informasi yang digali dari sumber di Kepolisian, praktek kerjasama ilegal ini sudah berlangsung cukup lama, yakni 3 tahun lalu. Terjadi kerjasama antara oknum karyawan PT Pertamina sebagai pengatur DO distribusi, oknum PHL TNI AL yang sekaligus bekerja sebagai kontraktor, pengepul
Lelang Jabatan Versus Intervensi Elit
L
elang jabatan untuk kursi Menteri ESDM, Dirut Pertamina dan Kepala SKK Migas menuai pro dan kontra. Herdi Sahrasad, pengamat politik dari Universitas Paramadina setuju jika Jokowi-JK melakukan lelang itu. Ketiga posisi tersebut, suka tidak suka, bersentuhan dengan hidup
mati Indonesia sebagai sebuah bangsa. "Menurut saya perlu agar transparan dan akuntabel. Tetapi (lelang jabatan itu) dilakukan oleh presiden dengan membuat tim (di luar tim transisi) yang dipimpin dan terlibat langsung di dalamnya. Karena tiga lembaga ini sangat strategis," katanya kepada wartawan, di Gedung MPR RI, beberapa saat lalu. Hal senada juga ditegaskan mantan ketua BNP2TKI, Jumhur Hidayat. "Itu hal yang bagus yang dilakukan Jokowi, karena penempatan jabatan
dan jasa pengamanan. Mereka bekerjasama dengan oknum pebisnis yang punya modal sebagai tokoh sentral bisnis ilegal BBM ini. Ada juga yang menggunakan modus mengambil solar berkali-kali dari SPBU dengan menggunakan mobil-mobil yang dimodifikasi dengan menggunakan kartu kendali BBM palsu. "Indikasinya memang ada penyandang dana, karena para sopir mobil pelansir memiliki banyak kartu kendali BBM jenis solar yang seharusnya satu mobil satu kartu. Kami masih mendalami siap-siapa saja pendanannya," kata Kasubdit IV Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kepri, Charles P Sinaga di Batam, beberapa saat lalau. Dengan banyak kartu yang dimiliki satu mobil, kata dia, maka bisa leluasa mengambil solar dari seluruh SPBU yang ada di Kota Batam sehingga proses penyelewengan dengan melansir bisa leluasa dijalankan. / Ismed Eka-Sukardjito
tersebut harus dimiliki orang yang kompeten. ..(Namun) Sebenarnya yang paling ideal itu adalah para ahli dan penyokong, mereka itu punya loyalitas kepada presiden karena pendukung itu sebenarnya memiliki komunikasi batin," katanya. Namun pendapat Herdi dan Jumhur, berbeda dengan Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Adjie Al Faraby. Adjie menilai lelang jabatan belum tepat. "Lelang jabatan ini untuk level menteri sebetulnya belum pas, artinya lebih tepat untuk dilakukan fit and proper test secara internal," kata Adjie. Menurut Adjie, proses lelang jabatan lebih mengedepankan keterbukaan kepada publik. Sementara posisi atau jabatan menteri diperlukan hubungan yang harmonis antara menteri bersangkutan dengan Presiden. Selain itu Presiden dan menteri juga harus ada kesamaan visi dan misi. Berbeda halnya dengan seleksi yang sifatnya lebih tertutup. / Ari Purwanto-Soemitro-Novrizal Sikumbang
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
31
Opini
Paradok Energi dan Indon
B
erbagai upaya telah dilakukan Pemerintah untuk memanfaatkan Sumber Daya Energi yang dimiliki namun kenyataannya Negara Indonesia belum mampu melepaskan ketergantungannya dari energi fosil yaitu minyak bumi baik sebagai sumber penerimaan negara maupun sebagai energi bahan bakar pembangkit listrik, alat transportasi serta kebutuhan lainnya. Secara paradok, pemerintah tidak memiliki anggaran untuk membangun infratruktur sektor energi misalnya kilang minyak, pipanisasi gas, terminal storage untuk minyak dan gas, pembangkit panas bumi, pembangkit tenaga air, dan smelter. Perlu mencari solusi agar bisa keluar dari paradok energi dengan menciptakan pemanfaatan subsidi benar-benar efektif dan produktif untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat serta terhindar dari pemborosan keuangan negara. Tantangan Pemerintahan Baru Ada 3 (tiga) tantangan besar yang di hadapi oleh Pemerintahan yang akan datang dalam mengatasi paradok energi di atas yaitu: (1) bagaimana menurunkan subsidi BBM dan Listrik tanpa mengganggu postur APBN dan kepentingan Rakyat, (2) bagaimana membangun infrastruktur di bidang energi tanpa mengganggu Postur APBN, dan (3) bagaimana memperkuat Indonesia Incorporated melalui peningkatan peran BUMN dan Swasta Nasional tanpa mengganggu kepentingan Asing. 32
Solusi ini penting karena tidak ada negara yang kuat secara ekonomi (bukan besar tapi rapuh) tanpa di dukung oleh BUMN dan Swasta Nasional yang besar dan tangguh. Hal ini selaras dengan amanah UUD 1945 bahwa seluruh kekayaan alam baik di darat, laut, maupun udara harus di kuasai oleh Negara untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Beberapa Isu Ekonomi di Bidang Energi Isu ekonomi di bidang energi adalah keterbatasan Dana APBN untuk membangun infrastruktur energi. Tentu kita menyadari bahwa ketersediaan infrastruktur energi adalah akan berdampak kepada penurunan subsidi serta efektifitas dan produktifitas keuangan negara. Sementara itu dari tahun ke tahun, subsidi energi dan listrik akan cenderung semakin meningkat karena permintaan BBM dan Listrik bersubsidi semakin besar seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk. Apabila alokasi angggaran subsidi ini tidak dikendalikan secara cermat dan cerdas maka negara Indonesia akan kehilangan kesempatan untuk bertumbuh ekonomi lebih baik dan meningkatnya kesejahteraan rakyat yang lebih baik. Selama periode tahun 2009 s/d 2013 alokasi anggaran untuk subsidi telah melampaui 1.000 (seribu) trilunan lebih. Dengan jumlah anggaran seperti ini, tentu Pemerintah akan sudah mampu membangun beberapa kilang minyak, terminal storage minyak dan gas; beberapa PLTA, tenaga panas bumi dan Nuklir, pipanisasi gas Jawa dan Sumatera, dan Kalimantan; beberapa
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
smelter; dan blending system batubara. Beberapa Isu Non-Ekonomi di Bidang Energi Lifting Minyak. Penyebab utama kecenderungan turunnya produksi minyak sepanjang 5 (lima) tahun ini akar permasalahannya bukan disebabkan karena sulitnya ditemukannya cadangan sumur baru dan hambatan perijinan tetapi dikarenakan faktor utama alokasi anggaran eksplorasi untuk menemukan cadangan sumur baru sangat kecil sekali yaitu sekitar 8 – 10% dari total biaya operasi (cost recovery). Bahkan persentase biaya ini sama dengan alokasi anggaran untuk Biaya Admin dan Umum. Kondisi biaya eksplorasi ini sangat tidak sesuai dengan yang berlaku umum terjadi pada perusahaan multinasional raksasa bidang Migas dimana biaya eksplorasi mereka kisaran 45%-55%. Hal ini mengidentifikasikan betapa tidak efisiennya biaya cost recovery perusahaan Minyak dan Gas di Indonesia. Undang-Undang dan Peraturan Migas. Untuk beberapa hal, Undang Undang Migas yang ada sekarang tidak mendorong tumbuhnya Indonesia Incorporated. Ada beberapa faktor penghambat terciptanya Indonesia Incorporated; yaitu: 1)Perpanjangan kontrak tidak diatur secara tegas bahwa seluruh wilayah kerja dikembalikan kepada negara dan negara berhak untuk memberikannya dalam konteks membangun Indonesia Incorporated dan menurunkan impor minyak; 2. Cadangan minyak dan gas yang terbukti tidak dicatat oleh pemerintah yang seharusnya dicatat Pemerintah
nesia Incorporated Prof. H Akhmad Syakhroza,CA, PhD
sehingga menjadi bankable atau bisa digunakan untuk raising fund untuk membangun infrastruktur migas; 3) Aturan mengenai participating interest tidak secara jelas untuk mendorong terbentuknya Indonesia Incorporated dan kemakmuran rakyat lokal.; 4) Aturan yang ada belum mengatur kondisi apabila net bagian penerimaan negara (GOI) lebih kecil dari 40% atau range 30%-40%; 5) Pembayaran cost recovery tidak harus dalam bentuk inkind, tapi juga bisa dalam bentuk kas. Dengan demikian, Pemerintah akan memperoleh minyak ataupun gas yang lebih rendah karena biaya transportasi dan asuransinya menjadi jauh lebih kecil; dan 6) Kedaulatan pemerintah dalam menentukan besarnya biaya cost recovery adalah rendah. Sebagai contoh perusahaan kontraktor migas membebankan biaya cost recovery tanpa perlu mendapatkan otorisasi terlebih dahulu dari Pemerintah/SKKMigas. Apabila setelah dilakukan audit oleh BPK, BPKP atau internal SKK Migas atas cost recovery di temukan ada beberapa biaya tidak dapat dilakukan cost recovery atau biayanya terlalu besar. Infrastruktur Migas. Ada beberapa keterbatasan infrastruktur migas yang menjadi penghambat pengelolaan sektor migas secara efektif dan efisien yaitu: (1) Kapasitas kilang minyak masih terbatas; (2) Infrastruktur distribusi crude oil dan gas masih terbatas; (3) Jaringan pipanisasi gas; (4) Terminal storage untuk produk gas harus dibangun; dan memperbanyak SPBG tapi juga mobile-SPBG. Infrastruktur Mineral dan Batubara. Kapasitas cadangan mineral yang kita miliki adalah sangat
variatif sehingga perlu dikembangkan kapasitas smelter yang disesuaikan dengan kapasitas cadangan mineral yang ada di lokasi setempat. Infrastruktur Kelistrikan. 1. Mempercepat konversi pembangkit listrik BBM bersubsidi ke batubara atau gas. 2. Mempercepat pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi. Hal ini penting mengingat bahwa panas bumi hanya bisa diolah menjadi listrik tidak bisa dibawa/didistribusikan untuk dijual. 3. Mempercepat pembangunan pembangkit listrik tenaga air. Hal ini penting mengingat bahwa Indonesia memiliki sumber air yang besar dan tersebar, sehingga sangat cocok untuk remote area (daerah terpencil). 4. Memulai pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) berskala besar dengan mempertimbangkan karakter sosial budaya Indonesia. Pengendalian Subsidi BBM Pemerintah sudah memiliki database rakyat miskin dan hampir miskin yang menerima raskin, jamkesmas sampai BLT. Pemerintah belum pernah mengintegrasikan database tersebut ke dalam mekanisme pemberian BBM bersubsidi. Strategic Actions Pemerintah mengeluarkan obligasi energi dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: 1) Pemerintah akan terus mengalokasikan anggaran untuk membayar subsidi energi. Potensi alokasi anggaran subsidi energi akan
sangat besar jumlahnya dan terusmenerus; 2) Kebutuhan dana untuk membangun infrastruktur energi sangat besar dan tidak mungkin dibiayai oleh APBN; 3) Oleh karena itu, potensi alokasi anggaran subsidi di masa yang akan datang kita jadikan sebagai jaminan untuk mengeluarkan obligasi energi; 4) Obligasi energi ini bisa diperuntukkan kepada strategic partner ataupun pasar. 5) Obligasi energi dengan bunga yang kompetitif (sama dengan ORI); 6) Obligasi energi mempunyai opsi untuk dirubah (konversi) menjadi equity; 7) Obligasi energi hanya digunakan untuk sektor energi, misalnya membangun kilang, menbangun geothermal, membangun smelter, membangun blending system batubara, membangun stasiun cadangan migas, membangun pipa gas dan infrastruktur lainnya; 8) Apabila pembangunan di sektor ini berhasil maka pemerintah akan memberikannya kepada BUMN sebagai penyertaan modal dan investor diberikan kesempatan untuk mengkonversi hutangnya dalam upaya menumbuhkembangkan Indonesia Incorporated. Obligasi Energi 1. Obligasi dijamin oleh alokasi anggaran subsidi bbm di masa yang akan datang dan/atau cadangan migas. 2. Obligasi bisa ditarik kembali (redemption). 3. Obligasi bisa dikonversi menjadi equity (convertible bond). 4. Obligasi jatuh tempo selama 10 tahun dengan bunga sesuai ORI. 5. Sebagai gambaran, subsidi energi bbm dan listrik pada tahun ini sebesar Rp 350,3 Trilyun (APBN 2014).
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
33
hukum mafia migas
Menteri ESDM, Jero Wacik (kedua kanan) memberikan pernyataan pers seputar penetapan dirinya sebagai tersangka oleh KPK di Jakarta Pusat, Rabu (3/9). KPK menetapkan Jero Wacik sebagai tersangka atas dugaan korupsi pengadaan proyek di Kementerian ESDM pada 2011-2013.
Oleh: Wahyu Romadhony
34
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
ANTARA
Karma Sengkuni
J
ero Wacik tidak bisa menutupi kegundahanya. Matanya terus berkacakaca saat pertama kali menemui media usai menyandang status tersangka. Di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jero yang didampingi oleh pejabat eselon satu tersebut hanya tampil 1 menit 30 detik. "Saya tadi mengikuti jumpa pers dari KPK mengenai status hukum saya. Oleh karena itu, saya akan tetap berada di Indonesia untuk ikuti proses hukum yang berlaku dan akan berjalan," ujar Jero Wacik, Rabu (3/9).
Sebagai Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat, Jero menyadari betul dirinya tidak bisa lagi menjabat sebagai Menteri dengan status hukum yang melekat kepadanya. "Mengenai jabatan menteri, saya tanda tangan pakta integritas, karena presiden sedang tugas kenegaraan ke Singapura, setelah beliau sudah kembali, saya menghadap beliau dulu," kata Jero. Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) pada hari yang sama menyematkan status tersangka kepada pria asal Singaraja, Bali itu. Kasus ini merupakan pengembangan dari terungkapnya kasus suap yang dilakukan oleh mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini. Dari kasus Rudi ini terungkap adanya dana operasional untuk memuluskan alokasi APBN untuk Kementerian ESDM ke Komisi VII DPR RI. Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Pertamina Karen Agustiawan saat diperiksa sebagai saksi. “Ya, selain Rudi, ada orang yang lain yang pernah meminta uang kepada Pertamina, yaitu Sekjen Kementerian ESDM Waryono Karno pernah meminta uang kepada direksi, seingat saya melalui Afdal dan Hanung. Permintaan uang terkait dengan pembayaran THR (tunjangan hari raya) untuk anggota DPR tahun 2013 dan oleh Menteri ESDM Jero Wacik juga untuk anggota DPR, seingat saya untuk THR saya ganti dengan iya,” ujar Karen dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di depan penyidik KPK. Pengakuan inilah yang membuat KPK kemudian mendalami keterlibatan Jero. Setelah melakukan gelar perkara KPK pun akhirnya menjerat mantan Menteri Pariwisata ini dengan pasal berlapis. Salah satunya pasal pemerasan. Yakni Pasal 12 huruf e atau pasal 3 Undangundang Nomor 31 tahun 1999 jo UU No 20 tahun 2001 tentang tindak pidana Pemberantasan Korupsi."421 KUHP berkaitan dengan 23 penyalahgunaan kewenangan, 421 itu pemerasan," kata Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, saat jumpa pers, di kantor KPK, Jakarta, Rabu (3/9/2014). Pemerasan yang diduga dilakukan Jero merupakan imbas dari besarnya kebutuhan operasional Menteri. Menurut Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, nilai uang yang diduga diterima Jero sekitar Rp 9,9 miliar. Namun, Bambang belum mengungkapkan pihak mana saja yang diduga diperas Jero. Bambang menduga, modus korupsi yang dilakukan Jero adalah dengan
memerintahkan anak buahnya untuk menambah dana operasional menteri."Pasca-menjadi menteri di Kementerian ESDM, maka diperlukan dana untuk operasional menteri yang lebih besar. Nah, untuk mendapatkan dana yang lebih besar daripada yang dianggarkan, kemudian dimintalah dilakukan kepada orang di kementerian itu," kata dia. Salah satu cara yang diperintahkan untuk meningkatkan dana operasional menteri tersebut adalah dengan menggelar rapatrapat yang sebagian besar merupakan rapat fiktif. Selain itu ialah dengan mengumpulkan dana dari rekanan proyek di Kementerian ESDM."Sebagai contoh adalah peningkatan atau pendapatan yang bersumber dari kick back (pemberian) dari kegiatan satu pengadaan jasa konsultan, misalnya seperti itu. Misalnya juga pengumpulan dari rekanan danadana penggunaan terhadap programprogram tertentu," papar Bambang. KPK sebelumnya juga telah menetapkan Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana Siregar sebagai tersangka. Penetapan Jero sebagai tersangka mendapatkan perhatian khusus dari mantan Ketua Umum partai Demokrat Anas Urbaningrum. Tersangka kasus dugaan korupsi proyek Hambalang ini mengungkit penetapan Jero adalah karma politik Sengkuni. "Saya tahu dulu Pak Jero di Demokrat termasuk orang yang mengganggu-ganggu saya, tapi itu urusan politik Demokrat lah. Ada yang mengatakan nanti pada waktunya Jero akan kena karmanya, ada yang mengatakan begitu tetapi itu kata orang ya,"ujar Anas. Saat menjabat sebagai Ketum Demokrat, Jero adalah salah satu pihak yang frontal meminta Anas untuk mundur dari jabatannya. Saat itu ia beralasan Anas terlalu sering disebut terlibat dalam kasus korupsi menjerat mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin. Saat itu Anas menyebut upaya pendongkelan yang juga dilakukan oleh Menteri Koperasi dan UKM Syarifuddin Hasan tersebut sebagai politik Sengkuni.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
35
hukum
[1]
polisi narkoba S
etelah beberapa waktu lalu dua oknum perwira yang bertugas di Kepolisian daerah Jawa Barat tertangkap karena gratifikasi dari pelaku judi online. Kali ini, wajah Kepolisian Republik Indonesia kembali tercoreng akibat ulah oknum anggotanya juga. Ya, pada Sabtu (30/8) Kapolri Jenderal Sutarman menerima laporan dari perwira Liaison Officer (LO) Polri di Kuching, Kompol Taufik Nurisya SIK melalui Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Arief Sulistyanto adanya penangkapan dua anggota Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar, yakni AKBP Idha Endri Prastiono dan Brigadir Kepala (Bripka) MP Harahap, oleh Polis
36
Narkotik Polisi Diraja Malaysia (PDRM). Dari data yang diperoleh, AKBP Idha Endri dan Brigadir MP Harahap ini ditangkap di sebuah hotel di Kuching, Sarawak, Malaysia, Sabtu (30/8) pukul 15.15 waktu setempat atau Wita. Mereka berdua dituding pihak kepolisian Malaysia terlibat dengan sindikat narkotika internasional yang berasal dari China. Adapun kronologis penangkapanya dua oknum perwira menengah dan bintara ini merupakan pengembangan penyidikan dari tertangkap seorang wanita asal Filipina yang diduga kurir bernama Cushi di Bandara internasional Kuala
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Lumpur sehari sebelumnya, tepatnya Jum'at (29/8) karena kedapatan membawa sabu seberat 3,1 Kg yang disimpan bentukan bungkusan di dalam sebuah laptop. Nah, berkat hasil interogasi wanita yang berusia 25 tahun itu, polis Diraja Malaysia memperoleh informasi barang haram jenis sabu seberat 6 gram yang menurut seorang sumber Aktual di kepolisian berasal dari China itu akan dikirim ke Kuching, Malaysia. Namun, lanjut sumber Aktual ini, Cushi (kurir) ini tak mengaku siapa, dimana dan kemana akan dikirimkan barang haram tersebut. Setelah dilakukan proses interogasi Polis Diraja Malaysia selama kurang
tino oktaviano/ aktual
Oleh: Sukardjito
[2] 1] Petugas Propam Menggiring anggota Polda Kalimantan Barat AKBP Idha Endri Prastiono (tengah) menuju ruang tahanan Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (9/9). Dua anggota polisi Polda Kalimantan Barat yang ditangkap oleh kepolisian Malaysia karena diduga sebagai sindikat narkotika internasional yang ditangkap di Kuching, Malaysia ini dikembalikan setelah pemeriksaan oleh Polisi Diraja Malaysia (PDRM) tidak berhasil membuktikan keterkaitan mereka dengan jaringan narkoba tersebut.
2] Petugas Propam menggiring anggota Polda Kalimantan Barat Bripka MP Harahap
antara
(tengah) menuju ruang tahanan Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (9/9).
lebih 21 jam, pada Sabtu (29/8) dia mengakui barang tersebut sedianya akan dimasukkan ke Indonesia lewat jalur tikus di Kuching (Malaysia)Entikong (Kalbar). Polis Diraja Malaysia melakukan undercover buy untuk menindaklanjuti informasi yang diperoleh dari wanita muda asal Filipina tersebut. Awalnya, Polis Diraja Malaysia membekuk kontak antara kurir dan user narkoba itu yang juga warga Malaysia berinisial S di sebuah kedai kawasan Kuching, Sarawak pada Sabtu (30/8) siang. Berkat informasi sang kontak tersebut, Polis Diraja Malaysia ini melakukan pergerakan untuk berupaya menangkap sang penerima barang narkotika tersebut. Akhirnya, PDRM berhasil menangkap tiga orang di dalam sebuah hotel bintang di Kuching, Serawak, Malaysia. Saat dilakukan penggeledahan itu, diketahui dua orang dari tiga orang yang berada
dalam satu kamar itu merupakan anggota aktif Kepolisian Republik Indonesia. AKBP Idha Endri Prasetiono masih menunjukkan KTA (Kartu Tanda Anggota) Polda Kalbar, dengan jabatan yang sebetulnya sudah tidak dijabat lagi. Selanjutnya, polis Diraja Malaysia menggiring ketiga orang tersebut termasuk Brigadir MP Harahap anggota Polsek Entikong dan satu orang yang hingga kini identitasnya belum diketahui. Mereka ditangkap tanpa ada barang bukti, barang bukti yang disebutkan sabu seberat 3,1 Kg itu berada di kantor pusat PDRM. AKBP Idha dan Bripka dilakukan pemeriksaan selam tujuh hari berturut-turut dan akan dikofrontir dengan Cushi, wanita muda asal Filipina itu. Hal itu ditegaskan Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Ronny Frangky Sompie, mengatakan narkoba tersebut akan diberikan kepada dua polisi Polda Kalimantan
Barat, AKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka MP Harahap. Dari informasi awal, diketahui narkoba itu adalah jenis sabu dan beratnya mencapai enam kilogram. Sementara itu, Polri mengaku menerima informasi temuan narkoba sebanyak 3,1 kilogram. Sementara itu, Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Arief menjelaskan kronologis dari informasi yang diperoleh tim khusus yang diberangkatkan ke Kuching. Informasi tersebut, kata mantan Direktur Ekonomi Khusus Bareskrim Mabes polri, pada Jumat (29/8) pukul 08.19 WIB AKBP Idha Endi Prasetiono berangkat ke Kuching melalui Bandara Supadio, Pontianak. Dia menggunakan pesawat Maswings. Namun ia melakukan late cek ini dengan alasan terburu-buru. Ia baru masuk ke pesawat setelah semua penumpang lainnya masuk atau boarding ke pesawat. Terkait keterlibatan Brigadir MP Harahap, Arief mengaku, bahwa bintara yang bertugas di fungsi reskrim di Polsek Entikong tersebut ditelepon oleh AKBP Idha untuk merapat bersamanya di Kuching. "Brigadir MP Harahap ditelepon untuk bergabung dengan AKBP Idha ke Kuching," jelasnya dalam jumpa pers di gedung Mapolda Kalbar, Sabtu (30/8). Ditambahkannya, MP Harahap berangkat tanpa mengantongi izin baik Kapolsek Entikong maupun Kapolres Sanggau. Arief juga menjelaskan dalam penangkapan itu Idha menunjukkan KTA (Kartu Tanda Anggota) dan dalam KTA, Idha tercantum sebagai Kasubdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar. Namun ia sudah didemosi karena pelanggaran. Artinya, saat ini yang bersangkutan non-job. Terpisah, Kapolri Jenderal Sutarman, mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh PDRM. Sementara ini, kata mantan Kabareskrim ini, Polri melakukan koordinasi dengan PDRM dengan dibantu oleh Interpol. "Informasi terkahir mereka
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
37
hukum masih mencari keterkaitan antara penangkapan warga negara Filipina bernama Cushi yang kedapatan membawa 3,1 kilogram amphetamine," ucapnya. Polri masih menduga apa ada kaitannya dengan penangkapan Cushi di Kuala Lumpur dengan dua oknum anggota Polri yang ditangkap di Kuching. Kalau ada kaitannya, sergah Sutarman, Polri menghormati hukum yang berlaku, "Silakan diproses secara hukum," tandasnya. Terkait kabar bahwa Idha diduga terjerumus narkoba. Karena pengaruh sang istri, Kapolri enggan menanggapinya.
38
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen Pol Arief Sulistyanto (tengah) saat memberikan keterangan kepada media di Pontianak, Minggu (31/8).
AKBP Idha sang Troublemaker Pascapenangkapan AKBP Idha Endi Prasetiono seorang perwira menengah Polda Kalimantan Barat, yang diduga terlibat kasus narkoba, oleh Kepolisian Diraja Malaysia, rumah sang perwira berpangkat AKBP itu di Pontianak, terlihat sepi. Rumah mewah yang terletak di jalan Parit Haji Husin Satu, nomor 18, di Pontianak, Kalimantan Barat ini, terlihat sepi. Istrinya yang bernama Titi Yusnawati yang pada awal tahun 2014 lalu membikin laporan heboh dengan mengaku kehilangan perhiasan seberat 5 Kg ini tak tampak batang hidungnya, demikian juga dua orang anak kandungnya. Ruang kerja lulusan akademi kepolisian tahun 1993 yang merupakan Analis Muda Kebijakan Bidbin rena Polda Kalbar ini terlihat rapi. AKBP Idha Endi Prasetyono yang pernah menjabat Subdirektorat Narkoba Polda Kalimantan Barat ini merupakan perwira pembuat masalah. Dalam informasi yang digali Aktual, perwira menengah ini
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
namanya disebut dengan kasus penyusutan barang bukti narkoba di beberapa Polres di wilayah Kalimantan Barat diantaranya Polres Bengkayang. Namun kasus dugaan penyusutan barang bukti tersebut dihentikan karena tidak ada bukti. Kabar terbaru, Idha dikaitkan dengan kasus yang mendera bawahannya yakni Bripka TN yang buron saat melarikan diri dari polisi saat menunjukkan lokasi barang bukti. Diduga Idha melakukan upaya meloloskan anak buahnya tersebut guna menutupi jaringan mafia narkoba. Ironisnya, AKBP Idha Endi Prasetyono saat ini merupakan anak buah dari Brigjen Arief Sulityono yang menjabat Kapolda Kalbar. Dulunya Arief ini yang mengeluarkan TR terkait buronnya Bripka TN ini. Tak hanya itu, AKBP Idha Endi Prasetyono perwira polisi yang tertangkap polisi Malaysia ternyata namanya mencuat dan menarik perhatian nasional beberapa bulan lalu. Istrinya, Titi yang pernah
jpnn
Fee Besar Loloskan Sabu Diduga, sabu seberat 3,1 Kg tersebut akan dimasukkan ke Indonesia lewat jalur tikus yang berada di kawasan Entikong Kalbar. kabarnya, Brigadir MP Harahap ini akan mengawal barang tersebut sukses masuk ke wilayah Indonesia. Informasi yang digali Aktual, diduga sindikat narkotika internasional sering menggunakan oknum aparat untuk memuluskan jalan menyelundupkan narkotika. Fee untuk memuluskan penyelundupan ini cukup menggiurkan, oknum aparat ini diberikan fee yakni dalam hitungan per kilogram. Biasanya, kata sumber Aktual, mereka memberikan fee hingga Rp 300-500 juta. Ketika dikonfirmasi Aktual, Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat membenarkan banyaknya jalur tikus di kawasan perbatasan Indonesia dan Malaysia ini. Kata Sumirat, BNN mencatat hampir 500 jalur tikus penyelundupan narkoba ini di wilayah darat Kalbar. "Jalur ini memang 'manis' bagi sindikat narkotika international," paparnya. Ketika disinggung, banyaknya oknum aparat digunakan untuk memuluskan jalan penyeludupan narkotika ini, Sumirat enggan menanggapi lebih dalam, tetapi kata dia, emang hal itu BNN sudah dapatkan data dan faktanya.
sumutpos.co
mengaku kehilangan perhiasan seberat 5 kilogram di Bandara Soekarno-Hatta pada bulan Januari lalu dalam pengakuannya taksiran perhiasannya yang hilang mencapai Rp 19 miliar. Namun setelah barang bukti ditemukan polisi menghitung perhiasan dan berlian yang hilang di dalam bagasi dalam penerbangan Lion JT715 dari Pontianak tujuan Jakarta itu menyusut hingga seharga Rp 300 juta. Polisi menyimpulkan bahwa Titi melebih-lebihkan nilai perhiasan yang hilang, tak lama setelah peristiwa itu. Kendati demikian, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat membekuk jaringan pembongkar tas penumpang di Bandara Supadio, Pontianak. Akibatnya, Idha diperiksa kawan seprofesinya di bagian Profesi dan Pengamanan Polda Kalimantan Barat. Kepala Subdirektorat Narkoba Polda Kalimantan Barat ini diperiksa untuk mengetahui motivasi istrinya melebihkan nilai perhiasan Dalam penelusuran, ketika kasus itu (perhiasan) muncul, Kapolri Jenderal Sutarman membela anak buahnya. Ia juga memuji kinerja Idha di Korps Bhayangkara ini. "Tak mungkin seorang perwira polisi dan keluarganya bisa memiliki perhiasan bernilai ratusan juta rupiah," ucap mantan Kabareskrim ini ketika itu. Polri Jemput Dua Anggota Polda Kalbar Kapolri Jenderal Polisi Sutarman menyampaikan bahwa dua anggota Polda Kalimantan Barat, yang ditangkap oleh Polisi Diraja Malaysia di Kuching terkait dugaan keterlibatan dalam pengedaran narkotika, akan dikembalikan ke Indonesia. "Sekarang diinformasikan bahwa (dua anggota Polda Kalbar) itu akan dikembalikan ke Indonesia. Nanti kami cek," kata Kapolri Jenderal Pol Sutarman di Jakarta, Selasa (9/9). Menurut Sutarman, bila pihak Kepolisian Malaysia memutuskan untuk memulangkan kedua anggota polisi itu maka kemungkinan besar keduanya tidak terbukti terlibat langsung dengan tersangka pengedar narkotika asal Filipina, yang
ditangkap di bandara internasional Kuala Lumpur. "Kalau dikembalikan berarti tidak terlibat langsung. Kalau terlibat langsung pasti divonis keras oleh Malaysia. Kalau dikembalikan tentu itu hukum disana (yang menentukan), dan harus kita hormati," ujarnya. Oleh karena itu, Kapolri kembali mengingatkan semua pihak agar jangan terburu-buru menyimpulkan bahwa kedua anggota Polda Kalbar itu sudah pasti terlibat jaringan pengedar narkotika internasional. "Makanya teman-teman kembali saya ingatkan, jangan langsung memvonis bahwa mereka sudah pasti terlibat. Seperti yang saya sampaikan, itu harus lihat dulu," katanya. Sutarman pun menjelaskan kembali proses penangkapan kedua anggota Polda Kalbar itu oleh Polisi Diraja Malaysia (PDRM). "Seperti yang saya sampaikan sejak awal proses ditangkapnya, Siasatan Narkotik PDRM menangkap salah satu tersangka pengedar asal Filipina di Bandara Kuala Lumpur dengan barang bukti 3,1 kilogram sabu," ungkapnya. "Anggota kita ini tertangkap di Kuching. Kalau memang yang bersangkutan terlibat, kita hormati proses hukum di Malaysia dan silakan dihukum seberat-beratnya, itu permintaan saya. Tetapi kalau tidak (bersalah) silakan kembalikan ke Indonesia," lanjutnya. Sementara itu, untuk detail mengenai proses pengembalian AKBP Idha Endri Prasetiono dan Brigadir MP Harahap ke Indonesia, Kapolri mengatakan pihaknya masih harus menunggu kabar dari tim Polri yang dikirim ke Malaysia untuk mendampingi keduanya. "Tim kami sudah kami kirim, pagi ini baru berangkat. Apakah akan dikembalikan hari ini dan masalahnya seperti apa, nanti kita tunggu," ujar Sutarman. Namun demikian, Kapolri juga mengatakan kedua anggota Polda Kalbar itu akan mendapat sanksi atas pelanggarannya karena keduanya pergi ke Malaysia tanpa seizin atasan. "Yang jelas saya katakan keluarnya
ke sana (Malaysia) itu ilegal karena tidak izin atasan. Dia keluarnya tidak mengikuti peraturan dalam internal Polri. Boro-boro ke luar negeri, untuk pergi dari satu daerah ke daerah lain di Indonesia saja harus izin, apalagi ke luar negeri," kata Sutarman. Dia juga menyampaikan bahwa dua anggota Polda Kalimantan Barat yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia di Kuching terkait dugaan keterlibatan dalam pengedaran narkotika akan diberi sanksi sekembalinya dari Malaysia. "Ya (mereka melakukan pelanggaran kode etik) dan diberi sanksi disipliner. Kita lihat saja, karena sebelumnya juga kan sudah melakukan pelanggaran. Jadi, akumulasi dari pelanggaran itu, pimpinan Polri nanti (memberi sanksi) dalam proses administrasi," kata Kapolri Jenderal Pol Sutarman di Jakarta, beberapa saat lalu. Kapolri mengatakan kedua anggota Polda Kalbar itu akan mendapat sanksi atas pelanggaran kode etik karena keduanya pergi ke Malaysia tanpa seizin atasan. "Yang jelas saya katakan keluarnya ke sana (Malaysia) itu ilegal karena tidak izin atasan. Dia keluarnya tidak mengikuti peraturan dalam internal Polri. Boro-boro ke luar negeri, untuk pergi dari satu daerah ke daerah lain di Indonesia saja harus izin, apalagi ke luar negeri," ujarnya. Sementara itu, Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Irjen Dwi Priyatno mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan langkah untuk "menyambut" kedatangan mantan Kasubdit III Narkoba Polda Kalbar, AKBP Idha, dan anak buahnya MP Harahap. "Yang pertama kami lakukan adalah (menindak) soal (masalah) izin, dia keluar negeri tidak ada izin," kata Dwi. Ketika ditanya mengenai kemungkinan pemecatan terhadap kedua anggota Polda Kalbar tersebut, Irwasum Polri mengatakan hal itu bisa saja dilakukan oleh pimpinan Polri. "Bisa dipecat, tapi sanksi paling tinggi dan besar itu Kapolda yang berikan," jelas Dwi.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
39
Kilas HUKUM
Tersangka Korupsi Transjakarta Segera Duduk Dikursi Pesakitan
P
enyidik pidana khusus (Pisus) Kejaksaan Agung (Kejagung) terus menelisik pihak yang diduga terlibat kasus proyek pengadaan bus TransJakarta senilai Rp 1,5 triliun di Dinas Perhubungan DKI Jakarta tahun anggaran 2013. Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) R Widyo Pramono mengatakan, tak lama lagi pihaknya akan segera melimpahkan berkas
perkara atas nama dua tersangka, Drajat Adhyaksa dan Setyo Tuhu akan dilimpahkan ke pengadilan. "Tak lama lagi segera limpahkan perkara transjakarta atas nama DA dan ST," kata Jampidsus Widyo di Kejagung, Jumat, (29/8). Widyo juga mengungkapkan, bahwa pihak penyidik akan terus melakukan pendalaman dan pengembangan untuk menjerat
pihak-pihak yang terlibat dalam kasus tersebut. Selain itu, kata dia, penyidik juga akan gencar melakukan pemeriksaan terhadap para tersangka. "Jampidsus tidak berhenti menangangi penyidikan perkara ini. Pemeriksaan tersangka jalan terus terus," tegasnya. Diketahui selain dua tersangka tersebut, kejagung juga telah menetapkan status tersangka terhadap mantan Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono, dan Direktur Pusat Teknologi dan Sistem Transportasi BPPT Prawoto yang ditetapkan pada 9 Mei 2014. Kasus bus Transjakarta yang menjadi dasar penetapan tersangka ini, adalah penggelembungan dana pengadaan bus Transjakarta senilai Rp 1 miliar dan pengadaan bus untuk peremajaan senilai Rp 500 juta. Negara diyakini merugi sebanyak Rp 15 miliar. Belakangan juga diketahui bus-bus Transjakarta yang didatangkan dari China itu banyak yang sudah berkarat. Mereka berdalih bus-bus itu berkarat karena terkena angin laut. /Nebby Mahbubirrahman Fadlan Syiam Butho
Kejagung masih Belum Tahan Bos PT Angkasa Pura I
K
ejaksaan Agung RI telah menetapkan Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Tommy Soetomo menjadi tersangka atas kasus dugaan korupsi lima unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) di PT. Angkasa Pura I Tahun Anggaran 2011. Namun, korps Adihiyaksa belum belum menahan orang nomor satu di PT Angkasa Pura I tersebut. Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, R Widyo Pramono mengatakan pihaknya belum akan menahan Tommy. "Tunggu jangan buru-buru ditahan," cetus Widyo di Kejagung, Jakarta, Jumat (29/8). 40
Menurut Widyo, penahanan terhadap Tommy tergantung kepentingan penyidik. Begitupun ketika disinggung apakah terhadap tersangka Tommy akan dilakukan pencekalan. "Tunggu saatnya, kita akan lakukan semua," pungkas Widyo. Sebelumnya, Tommy ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan lima unit mobil Pemadam Kebakaran
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
(Damkar) di PT. Angkasa Pura I Tahun Anggaran 2011 yang diperkirakan merugikan negara sebesar Rp 63 Miliar. /Nebby Mahbubirrahman Fadlan Syiam Butho
PPP DUKUNG PENUH PILKADA TAK LANGSUNG
P
artai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan sikapnya mendukung penuh wacana Pilkada tidak langsung yang bergulir di DPR RI. Bahkan sikap politik itu sudah pernah direkomendasikan dalam Mukernas II PPP di Medan, Januari 2012. Ada lima catatan kelemahan pilkada langsung yang karenanya, PPP usulkan moratorium pilkada langsung dan kembali ke pilkada tak langsung."Kekurangan pertama pilkada langsung adalah high cost politics. Sehingga hanya calon bermodal besar yang memiliki peluang besar," kata Sekjen PPP Romahurmuziy kepada Aktual.co, Jumat (5/9). Kelemahan kedua, sambung Romy, sapaannya, sembilan tahun pilkada langsung telah mengantarkan 292 atau 60 persen kepala daerah bermasalah secara hukum. Sedangkan sebelumnya, 60 tahun pilkada tak langsung, tidak banyak persoalan hukum berarti."Pilkada
langsung rawan munculkan nepotisme. Dari suami ke istri, dari ayah ke anak dan seterusnya," sambung Romi lagi. Pilkada langsung, dianggap Romi, rawan money politics. Akibatnya, bukan 'merit system' yang mendorong munculnya calon berkualitas. Ada uang abang disayang, tak ada uang abang melayang."Pilkada langsung rawan politik balas budi. Hanya desadesa dengan kemenangan kepala daerah terpilih saja yang umumnya mendapat perhatian program pembangunan lebih. Padahal kepala daerah terpilih harus bekerja untuk seluruh rakyatnya," imbuhnya. Masih kata Romy, Pilkada langsung rawan konflik horizontal, sebagaimana selama ini berlangsung. Karenanya usulan pilkada tak langsung bukanlah hal baru, apalagi bukan karena Koalisi Merah Putih. "Alhamdulilah pada akhirnya banyak fraksi yang belakangan sejalan dengan pikiran PPP. Sila ke-4
Busyro Klaim DUKUNGAN
W
akil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas mengklaim dirinya mendapat dukungan dari seluruh internal KPK untuk kembali mencalonkan diri lagi sebagai pimpinan. Mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) ini, diketahui habis masa jabatannya di KPK 2014. "Ini tidak hanya di level pimpinan, tetapi juga di level bawahnya," ujar Busyro, digedung KPK, Rabu (27/8). Busyro sendiri, mengaku dirinya belum mengambil keputusan terkait masa jabatannya yang akan berakhir pada bulan Desember 2014 mendatang. "Sampai sekarang saya belum mengambil keputusan untuk maju lagi," ujar Busyro. Ia berkelit, tengah fokus pada konsolidasi tahap kelanjutan dari beberapa pekerjaan di KPK. "KPK ini lembaga publik, putra-putra terbaik nanti diseleksi
Pancasila memang disediakan untuk demokrasi perwakilan. Karenanya pilkada tak langsung bukanlah kemunduran demokrasi, melainkan pengejawantahan murni sila keempat Pancasila," demikian Romy. / Ari Purwanto
KEBAKARAN HUTAN GUNUNG AGUNG MELUAS
K
dengan sangat ketat," kata Busyro mempersilahkan berbagai pihak untuk mendaftar ke panita seleksi (Pansel) KPK. Ia pun berpesan, para penggantinya nanti haruslah memiliki niat yang lurus dan tidak ada menyimpan agenda-agenda politik apapun. / Nebby Mahbubirrahman Juven M Sitompul
ebakaran di hutan lindung lereng Gunung Agung makin meluas. Asap membumbung tebal tinggi ke angkasa. Api mulai merambah pemukiman warga di Dusun Juntal Kaja, Desa Kubu, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali. Bahkan kobaran api yang kian membesar akibat tiupan angin membakar habis areal kebun mete milik warga. Namun, dari beberapa titik api di wilayah Kecamatan Kubu, petugas tim gabungan BPBD Karangasem, Pemadam Kebakaran, Dishutbun Karangasem dan KRPH Kubu berhasil memadamkan satu titik api. Kapolsek Kubu, Ajun Komisaris I Nengah Mulyadi menuturkan, saat ini pihaknya tengah berupaya keras mengevakuasi warga yang tinggal di lereng gunung. "Sementara ini kami fokus mengevakuasi warga yang tinggal di lereng gunung," kata Mulyadi, Senin (8/9). / Bobby Andalan
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
41
ekonomi
RAPBN 2015, SBY Uji Jokowi-JK S osok proklamator SoekarnoHatta menjadi penutup masa jabatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sebagai Presiden pertama yang menyelesaikan masa jabatan selama dua periode, Jumat (15/8) menjadi sangat monumental saat SBY di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, menyampaikan pidato Nota Keuangan beserta RAPBN Tahun Anggaran 2015. Menyongsong pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, SBY rendah diri mengutip ungkapan Soekarno. “Tidak seorang pun yang menghitunghitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya," kutip SBY menirukan Bung Karno. Tak lupa, SBY juga mengenang Bung Hatta. SBY mengutip pidato Hatta yang dibacakan saat membela di muka hakim di Den Haag dengan mengutip pujangga Belanda Rene De Clercq; “Hanya ada satu negeri, yang menjadi negeriku. Ia tumbuh dengan perbuatan, dan perbuatan itu adalah usahaku”. Berbeda dengan Nota Keuangan dan RAPBN tahun-tahun sebelumnya, menurut SBY, Nota Keuangan dan RAPBN tahun 2015 disusun oleh pemerintahan yang mengemban amanah saat ini, untuk dilaksanakan oleh pemerintah baru dibawah kepemimpinan JokowiJK. Oleh karena itu, penyusunan anggaran belanja Kementerian Negara dan Lembaga (K/L) dalam RAPBN 2015 masih bersifat baseline, yang substansi utamanya hanya memperhitungkan kebutuhan pokok penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. “Saya berharap, langkah ini memberikan ruang gerak yang luas bagi pemerintah baru, untuk melaksanakan program-program kerja yang direncanakan,” ujar Presiden SBY dalam Rapat Paripurna
42
yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR-RI Pramono Anung Wibowo. SBY meyakini bahwa setelah tanggal 20 Oktober mendatang, pemerintahan Jokowi-JK akan memiliki ruang dan waktu yang cukup untuk memperbaiki anggaran dan memasukkan berbagai program yang akan dilaksanakan 5 tahun mendatang. “Ada sejumlah asumsi dasar ekonomi makro yang menjadi landasan bagi penyusunan arah program kerja dan kebijakan di tahun 2015 mendatang. Pertama, pertumbuhan ekonomi pada tahun 2015 diharapkan mencapai 5,6 persen. Kedua, asumsi inflasi pada tahun 2015 dijaga pada kisaran 4,4 persen. Ketiga, nilai tukar Rupiah dalam tahun 2015 diperkirakan akan terjaga dan bergerak relatif stabil pada kisaran Rp11.900 per dolar Amerika Serikat,” ujar SBY. Keempat, lanjut SBY, berkaitan dengan asumsi suku bunga, rata-rata suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 3 bulan, diasumsikan pada tingkat 6,2 persen. Kelima, asumsi rata-rata harga minyak mentah Indonesia diperkirakan sebesar 105 dollar AS per barel. Keenam, lifting minyak mentah diperkirakan dapat meningkat secara bertahap mencapai sekitar 845 ribu barel per hari dan gas bumi sekitar 1.248 ribu barel setara minyak per hari. Dalam kesempatan tersebut, Presiden SBY juga menyampaikan garis besar postur RAPBN 2015 yaitu total pendapatan negara Rp1.762,3 triliun yang terdiri dari penerimaan perpajakan Rp1.370,8 triliun, PNBP Rp388,0 triliun dan penerimaan hibah Rp3,4 triliun. Sementara itu, total belanja negara mencapai sebesar Rp2.019,9 triliun, terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp1.379,9 triliun dan transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp640,0 triliun. “Dengan demikian, defisit
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
anggaran dalam RAPBN 2015 adalah Rp257,6 triliun atau 2,32 persen terhadap PDB, turun dari defisit APBNP 2014 sebesar 2,4 persen terhadap PDB,” kata SBY. Lembaga Kajian Independen Centre of Reform on Economics (CORE) Indonesia memandang pidato kenegaraan tersebut lebih menekankan pada keberhasilan, sementara ketidakberhasilan sangat kurang diungkapkan, padahal itu seharusnya bisa menjadi catatan serta warning bagi pemerintahan yang baru agar tidak mengulang kegagalan. “Semestinya pidato tersebut memuat catatan-catatan penting bagi pemerintah yang akan datang, baik untuk target-target yang tidak mampu direalisasikan maupun alasan-alasan mengapa hal tersebut tidak dapat tercapai,” ujar Director CORE, Hendri Saparini di Tebet, Jakarta Selatan. Beberapa hal yang tidak diungkap
tino oktaviano/ aktual
Oleh: Ismed Eka Kusuma
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan Pidato Kenegaraan menyambut HUT RI ke-69 pada Rapat Paripurna bersama DPR dan DPD, di Gedung Parlemen, Jakarta, Jum'at (15/8). Dalam Pidatonya, SBY menyampaikan prestasi catatan kendala dan kendala dalam 10 tahun terakhir era kepemimpinannya.
yaitu pertama, klaim terjaganya stabilitas dan kondisi makroekonomi yang relative baik dan tahan terhadap bencana alam maupun krisis global pada 2008 serta tercapainya pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi. Padahal, data menunjukkan bahwa target pertumbuhan tersebut jauh di bawah target yang ditetapkan dalam RPJM 2010-2014. Kedua, lanjutnya, laporan presiden SBY bahwa utang negara berada dalam situasi yang lebih aman dibandingkan masa krisis tahun 1998, dimana rasio utang terhadap PDB menurun dari 46 persen di tahun 2005 menjadi 26 persen di tahun 2013. Pengamat Ekonomi INDEF ini menilai bahwa pemerintahan SBY gagal dalam melakukan tiga fungsi APBN meliputi fungsi Alokasi, distribusi dan stabilisasi. Dalam kurun waktu enam tahun terakhir, belanja APBN meningkat lebih dari dua kali lipat namun miskin stimulus.
"Selama 5 tahun terakhir APBN tersandera subsidi BBM yang sangat besar. Sekitar 30 persen dari total pengeluaran pemerintah pusat," ujar Direktur Indef, Enny Sri Hartati di Jakarta. Indef memaparkan belanja pemerintah pusat didominasi oleh fungsi pelayanan umum dengan persentase mencapai 68,1 persen dari total anggaran. Jumlah ini habis dalam bentuk pengadaan subsidi BBM dan belanja pegawai. Pemerintah dinilai tidak peduli kebutuhan masyarakat kecil. Pasalnya, dalam RAPBN 2015, total anggaran belanja subsidi untuk energi sekitar Rp363,5 triliun, namun subsidi yang disasarkan untuk masyarakat kecil sangat minim. Misalnya pangan Rp18,9 triliun, pupuk Rp35,7 triliun dan benih Rp900 miliar. Adapun anggaran belanja subsidi dalam RAPBN 2015, menurut Presiden SBY, dialokasikan sebesar Rp433,5 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk subsidi energi sebesar Rp363,5 triliun, dan subsidi non-energi sebesar Rp70,0 triliun. “Meningkatnya subsisi BBM tidak hanya disebabkan oleh melonjaknya harga minyak dunia, tapi juga akibat dari tidak masuk akalnya konsumsi BBM. Subsidi BBM tidak tepat sasaran, sehingga yang menikmati bukan rakyat kecil, namun masyarakat ekonomi menengah ke atas,” ujar Enny. Lebih lanjut dikatakan anggaran subsidi BBM terus meningkat mengalahkan anggaran infrastruktur yang merupakan kunci stimulus ekonomi. Untuk itu, Enny menyarakankan pada pemerintahan Jokowi-JK untuk melakukan realokasi energi, peningkatan tax ratio, serta mengoptimalkan penerimaan non pajak. Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menilai jika Jokowi-JK pintar melihat situasi atau isu ini, maka Jokowi-JK bisa diuntungkan. “Jika SBY menaikan BBM, Jokowi bisa berkilah bahwa kenaikan BBM subsidi merupakan warisan pemeritahan SBY. Namun apabila SBY tidak menaikan harga BBM, Jokowi
dapat berkelit bahwa pemerintahannya menaikan harga BBM, karena pemerintahan sebelumnya tidak menaikan harga BBM,” ujarnya. Menurutnya, Jokowi diuntungkan dengan isu BBM Subsidi yang sudah dieksploitasi jauh-jauh hari. Kemarahan publik bisa dicicil karena diomongkan dari sekarang. Kalau BBM subsisi jadi naik, rakyat tidak kaget. SBY memproyeksikan defisit APBN sebesar Rp257.572,3 Triliun itu akan ditutup dengan hutang atau dengan cara menaikkan harga BBM. Subsidi BBM pada RAPBN 2015 dialokasikan sebesar Rp291.111,8 Triliun. Artinya, jika subsidi BBM dicabut akan terjadi surplus pada RAPBN 2015 sebesar Rp33.539,5 Triliun. Menurut Sosiolog Universitas Brawijaya, Haris el Mahdi, mencabut subsidi atau menaikkan harga BBM merupakan cara paling instan dan mudah untuk menutup defisit APBN. Namun pencabutan subsidi berdampak signifikan bagi sekitar 30-an juta penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan. Langkah tersebut berpotensi menambah jumlah orang miskin baru, terutama mereka yang berhimpit dengan garis kemiskinan. Sementara alasan SBY tidak menaikan harga BBM karena sudah menaikan harga tarif listrik dan gas elpiji. "Ini berdasarkan fakta bahwa pencabutan subsidi atau menaikkan harga BBM selalu diikuti dengan naiknya harga-harga kebutuhan pokok, yang berpotensi menurunkan daya beli masyarakat miskin," tambahnya. Bentuk RAPBN 2015 jelas terbaca menyulitkan pemerintahan Jokowi, poin penting dari visi misi Jokowi belum tercermin dalam anggaran. Program-program unggulan Jokowi, seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat bahkan penanganan lumpur Lapindo sama-sekali belum terakomodasi dalam RAPBN 2015. Dalam waktu yang singkat, Jokowi-JK “dipaksa” untuk meninjau ulang semua program-program pembangunan yang tertuang dalam RAPBN 2015. Praktis, Jokowi-JK hanya mempunyai waktu kurang dari satu bulan untuk mempelajari RAPBN 2015.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
43
Kilas ekonomi
BNI Akan Kelola Dana APBN Polri
P
T Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terpilih menjadi bank umum yang mengelola dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(APBN) yang digelontorkan negara kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo mengatakan kerja
sama kedua pihak ini sudah berlangsung lama dan berjalan secara berkesinambungan serta saling menguntungkan. Ia berharap kerja sama kali ini akan menjadi pintu masuk menuju kerja sama yang lebih luas antara Polri dengan BNI, "Kami berkeyakinan bahwa dengan kerja sama ini akan meningkatkan sinergi antara BNI dengan Polri. Seperti, pembukaan rekening giro yang dapat memudahkan kebutuhan transaksi finansial Polri termasuk pemberian kredit kepada institusi Polri maupun anggota Polri dengan lebih prudent," ujar Gatot di Jakarta, Jumat (29/8). Kerja sama dengan Polri mencakup penyediaan layanan penyaluran gaji bagi anggota dan pegawai negeri sipil (PNS) Polri yang dilengkapi Kartu Tanda Anggota (KTA) Elektronik. "Ke depannya kerja sama tersebut akan termasuk mengelola Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)," ungkapnya. / Ismed Eka Kusuma / Ant
OJK Desak Perbankan Serahkan RBB
D
epartemen Penelitian dan Pengaturan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan Gandjar Mustika mengimbau kepada perbankan untuk menyerahkan Rencana Bisnis Bank (RBB) sebelum semester II-2014 berakhir. "Bank wajib menyusun rencana bisnis setiap tahunnya dan disampaikan kepada OJK paling lambat pada akhir bulan November sebelum tahun rencana bisnis dimulai. Rencana bisnis tersebut dapat direvisi paling lambat akhir semester pertama pada tahun berjalan," kata Gandjar di komplek Gedung Bank Indonesia (BI), Jakarta (29/8). Selain itu, dia menjelaskan, OJK mengeluarkan aturan setiap bank yang melakukan revisi RBB, 44
ketentuan ini berdasarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) nomor 12 tahun 2010. RBB merupakan dokumen yang berisi rencana kegiatan usaha Bank jangka pendek (1 tahun) dan jangka menengah (3 tahun) dalam meningkatkan kinerja dalam strategi usaha. Ia menambahkan, faktor-faktor yang mempengaruhi dilakukannya
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
revisi penurunan target adalah karena adanya koreksi pertumbuhan ekonomi, kenaikan suku bungan acuan (BI rate) yang mengakibatkan bank harus menyalurkan kredit dengan harga yang lebih mahal, kewajiban pemenuhan modal inti yang berdampak pada penyesuaian proyeksi keuangan, serta penyesuaian strategi bisnis dan peluncuran produk atau aktivitas baru. "Dalam koreksi tersebut ditargetkan hingga akhir tahun berada pada level 13,44% (total aset) dari sebelumnya 16,06%. Selain itu, pertumbuhan kredit dipangkas 16,47% dari sebelumnya 17,35%, dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) 13,92%, dari sebelumnya 18,32%," ungkapnya. / Ismed Eka Kusuma - Dhanu Akbar Muhamad Daen
Krisis Solar, KKP: Ada Permainan yang Kurang Sehat
D
irektur Pengembangan Usaha dan Penangkapan Ikan, Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Zaini Hanafi mengatakan bahwa pihaknya mendata saat ini masih ada beberapa sentra nelayan yang mengalami krisis bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis solar. Seperti di Provinsi Aceh, juga di Pantai Utara Jawa (Pantura) seperti Indramayu. Zaini menilai, krisis bahan bakar di sentra nelayan seharusnya tidak terjadi lantaran kuota bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang dialokasikan
pemerintah sudah cukup untuk periode satu tahun. "Dengan kuota yang ada sekarang, harusnya tidak akan ada nelayan yang kekurangan pasokan BBM sampai Desember. Kalau ada yang kekurangan BBM di sentra nelayan berarti ada permainan yang kurang sehat karena dilihat dari kuota cukup," kata Zaini di Kantor KKP, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (29/08). Lebih lanjut Zaini menjelaskan, alokasi BBM subsidi jenis solar untuk nelayan di tahun 2014 adalah sebanyak 1,7 juta Kilo Liter (KL). Realisasi penyaluran BBM subsidi hingga bulan Juni 2014 sebanyak 700.000 KL. Artinya, terhitung sampai akhir Agustus hingga Desember 2014 alokasi BBM subsidi harusnya masih ada 701.000 KL. Penyaluran sisa BBM subsidi yang ada 701.000 terbagi menjadi dua yaitu sebanyak 670.000 KL disalurkan oleh Pertamina dan 31.000 KL dari AKR atau pemasok BBM subsidi dari swasta. / Ismed Eka Kusuma - Dhanu Akbar Muhamad Daeng.
CT: Kesejahteraan Petani Tugas Mendag
M
enteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung mengatakan tanggung jawab untuk mensejahterakan petani tidak hanya menjadi tugas Menteri Pertanian, tetapi lebih banyak menjadi tanggung jawab Menteri Perdagangan. "Hal ini disebabkan persoalan pertanian kita saat ini, bukan lagi persoalan produksi, tetapi persoalan perdagangan hasil pertanian," kata Chairul Tanjung di Padang, Jumat (29/8). Hal tersebut membuat harga jual petani dengan harga beli konsumen berselisih sangat jauh. Harga jual petani rendah, tapi harga beli konsumen sangat tinggi, sehingga petani tidak beruntung, konsumen juga rugi. "Cara yang paling tepat untuk mengatasi persoalan ini adalah dengan memutus mata rantai perdagangan itu sendiri. Hal ini sudah coba dilakukan di
Jawa Timur dan berhasil dengan baik. Harga jual petani menjadi naik dua kali lipat dan harga beli konsumen turun sampai 50 persen," kata Crairul. Menurut dia, tanggung jawab untuk bisa memutus mata rantai perdagangan itu berada di pundak Menteri Perdagangan. "Hal ini sudah saya sampaikan juga pada Menteri Perdagangan dan segera akan dicarikan solusinya," tambah Chairul. / Ismed Eka Kusuma / Ant
Waspadai Investasi
"MMM"
O
toritas Jasa Keuangan (OJK) Nusa Tenggara Barat meminta kepada masyarakat untuk waspada terhadap Program "Manusia Membantu Manusia" karena menawarkan investasi keuntungan besar yang dinilai tidak rasional. "Dari hasil penelusuran kami, diperoleh informasi bahwa Program 'Manusia Membantu Manusia' (MMM) merupakan suatu jaringan pembiayaan sosial dan bukan termasuk cakupan investasi karena tidak ada 'underlying' investasinya," kata Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nusa Tenggara Barat (NTB) Yusri di Mataram, Jumat (29/8). Menurut dia, masyarakat harus waspada terhadap praktik-praktik bisnis semacam itu dengan berpikir secara rasional terhadap tawaran keuntungan yang diberikan hingga mencapai 30 persen per bulan dari total dana yang diinvestasikan. "Perbankan saja tidak sampai memberikan bunga simpanan hingga 30 persen, paling hanya satu persen per bulan atau 12 persen per tahun," ujarnya. Yusri menyebutkan dari data layanan konsumen OJK di pusat per tangga 8 Agustus 2014, terdapat 117 pertanyaan dan 28 laporan terkait program MMM atau yang disebut "Mavrodi Mondial Moneyboox". Ada pun pertanyaan yang paling banyak disampaikan adalah mengenai aspek legalitasnya dan apakah program MMM diawasi oleh OJK. Masyarakat juga diminta waspada terhadap ciri-ciri tawaran investasi produk/layanan jasa keuangan yang tidak jelas, seperti menjanjikan imbal hasil yang tergolong sangat tinggi dan tidak masuk akal, jika dibandingkan dengan imbal hasil produk keuangan lainnya. "Sekarang ada muncul lagi program yang namanya 'Sama-sama Sejahtera (SSS) yang juga mirip MMM. Tapi prinsipnya seperti 'Multi Level Marketing' (MLM). Program ini juga harus diwaspadai masyarakat," ujarnya. / Ismed Eka Kusuma / Ant
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
45
internasional palestina
S
Sudah Menyerah, Tetap Ditembak Otoritas kepolisian kota Ferguson mengatakan, Brown menyerang secara fisik polisi yang berada di dalam mobil dinasnya. Tetapi para saksi mata 46
Kasus Ferguson dan Bertahannya Bias Rasial di Amerika Meski sering mengklaim diri sebagai contoh demokrasi bagi seluruh dunia, rasialisme masih ada di Amerika. Perbudakan secara resmi sudah dihapuskan, namun warga kulit hitam masih sering jadi sasaran bias rasial di kota-kota Amerika. Oleh: Satrio Arismunandar
mengatakan, Brown ditembak berkalikali meskipun dia sudah mengangkat tangan tanda menyerah. Protes masyarakat pun merebak. Kasus yang memancing kerusuhan rasial itu muncul di tengah ketegangan antara penduduk Ferguson, yang mayoritas berkulit hitam, dan pemimpin politik serta polisi yang sebagian besar berkulit putih.
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
Termasuk Hamilton dan Brown, sedikitnya enam warga kulit hitam di berbagai kota Amerika ditembak dan ditewaskan oleh polisi berkulit putih sejak April sampai Agustus 2014. Tewasnya mereka terjadi dalam situasi yang mengisyaratkan penggunaan kekuatan secara berlebihan, yang tak bisa dibenarkan, dan sangat mungkin kekerasan polisi
bloomberg
uatu siang di bulan April 2014, seorang polisi Amerika berkulit putih menembak dan menewaskan Dontre Hamilton (31), warga kulit hitam di Red Arrow Park, pusat kota Milwaukee. Menurut kepala polisi Milwaukee, petugas itu “hanyalah membela diri dalam situasi kekerasan.” Namun seorang saksi mata yang bekerja di kedai kopi Starbucks menceritakan kisah yang sangat berbeda. Menurut saksi mata itu, Hamilton sedang tidur di kakilima beton, bersebelahan dengan kedai Starbucks, ketika dua petugas polisi berkulit putih mendekati dan menanyainya. Sesudah yakin bahwa Hamilton tidak melakukan hal apapun yang salah, dua polisi itu pergi. Namun, sekitar satu jam kemudian, saksi mata yang melihat dari balik jendela Starbucks menyaksikan seorang petugas polisi kulit putih lain berdiri berhadapan dengan Hamilton. Hamilton memegang tongkat pentungan si polisi dalam posisi membela diri. Si polisi mencoba menarik tongkatnya, namun gagal. Si polisi itu dalam jarak sekitar tiga meter dari Hamilton, lalu mencabut pistolnya dan menembak warga kulit hitam itu 10 kali berturut-turut, tanpa mengeluarkan peringatan lisan apapun. Saksi mata itu mengatakan, dia tidak pernah melihat Hamilton memukul polisi dengan tongkat itu. Terbunuhnya Hamilton secara tragis dan dengan cara yang “bermasalah” mirip dengan terbunuhnya Michael Brown, remaja kulit hitam berusia 18 tahun, di kota kecil Ferguson, kota berpenduduk sekitar 21.000 orang di negara bagian Missouri, pada 9 Agustus 2014. Brown ditembak enam kali oleh petugas polisi berkulit putih, termasuk dua kali di bagian kepala, sesudah Brown dihentikan ketika ia bersama temannya sedang berjalan dari sebuah toko kecil.
Seorang demonstran memegang mawar merah berlutut di depan petugas polisi bersenjata selama protes di Ferguson, Missouri, AS, pada Selasa 19 Agustus 2014.
itu berbau rasial. Apa yang terjadi di Ferguson sebetulnya bukan barang asing atau luar biasa, karena hal semacam ini –perlakuan diskriminatif terhadap warga kulit hitam—masih banyak terjadi di berbagai kota di Amerika. Meski pemerintah Amerika sering membanggakan diri sebagai teladan demokrasi, yang tidak membedabedakan manusia atas dasar warna kulit, agama, etnik, dan sebagainya, rasialisme sebenarnya masih terdapat di Amerika. Terpilihnya Barack Obama, warga kulit hitam, menjadi Presiden Amerika dari kubu partai Demokrat menunjukkan bahwa mayoritas rakyat Amerika, secara formal dan asas legalitas, sudah meninggalkan cara pandang rasialis. Namun masih banyak budaya “warisan” lama, berupa instruksi dan sistem, yang masih diwarnai oleh prasangka rasial. Perbudakan dan Segregasi Legal di AS Lebih dari 240 tahun perbudakan dan 90 tahun segregasi legal di Amerika telah menciptakan warisan kebijakan yang bernuansa rasial. Pembunuhan dan pemukulan tak jarang terjadi, di mana warga kulit hitam –khususnya remaja kulit hitam—secara rutin distigmatisasi, direndahkan, dan dilecehkan. Mereka sering menjadi sasaran penyetopan, penggeledahan, dan pemeriksaan oleh polisi berkulit putih. Bahkan, sekalipun warga kulit hitam itu tidak melakukan perbuatan apapun yang keliru. Angka-angka berbicara dengan sendirinya. Studi-studi terhadap penyetopan lalu lintas Rhode Island dan pemberhentian pejalan kaki New York mengkonfirmasikan bahwa polisi menyetop warga kulit hitam lebih sering daripada terhadap warga kulit putih. Yang lebih memprihatinkan, studi di New York menunjukkan, komposisi rasial di lingkungan tempat tinggal adalah faktor utama yang menentukan
tingkat penyetopan yang dilakukan jajaran Departemen Kepolisian New York (NYPD). Faktor rasial itu tingkatannya di atas dan melampaui “peran kejahatan, kondisi sosial, atau alokasi sumberdaya polisi.” Dengan kata lain, polisi New York menjadikan warga kulit hitam sebagai sasaran justru karena faktor ras mereka. Jadi, bukan karena mereka kebetulan tinggal di tempat yang berbahaya atau di kawasan yang dipenuhi oleh polisi. Tindakan polisi dalam upaya meredam protes massa juga dinilai bernuansa rasial atau mengandalkan kekerasan secara berlebihan. Cara perlakuan polisi bukannya menghentikan, tetapi justru memancing timbulnya kerusuhan lebih jauh yang berkepanjangan. Dalam kasus Brown, pernyataan Walikota Ferguson, Brian Fletcher, yang menyalahkan terjadinya perluasan aksi protes massa pada “agitator luar” ikut berperan. Padahal, faktor yang menyebabkan berkelanjutannya protes massa dan bentrokan dengan otoritas lokal, kota, negara bagian –termasuk dilibatkannya Garda Nasional oleh Fletcher—dan nasional, adalah karena “penegak ketertiban” secara konsisten bersikap provokatif. Polisi mengeluarkan berbagai versi tentang bagaimana Brown bisa terbunuh. Tindakan pertama yang menimbulkan kemarahan publik adalah keputusan polisi meninggalkan mayat Brown begitu saja tergeletak di jalan, di tengah kubangan darahnya sendiri, selama berjam-jam. Kemudian muncul cerita versi polisi bahwa Brown ditembak sesudah berkelahi melawan petugas polisi berkulit putih dan “berusaha merampas senjata polisi.” Versi ini tidak sesuai dengan kesaksian para saksi mata. Polisi juga sangat lama menunda, sebelum akhirnya menyebutkan nama dan warna kulit petugas polisi pembunuh Brown, Darren Wilson. Ditambah keputusan polisi untuk menyiarkan video yang menunjukkan bahwa Brown mengutil sebungkus keripik dari toko swalayan kecil. Perilaku Brown ini disebut polisi
sebagai “perampokan bersenjata yang kuat”—pada hari Brown terbunuh. Penyiaran video itu jelas bertujuan untuk mengubah narasi ke arah yang menguntungkan posisi polisi, seolah-olah sebuah pencurian kecil-kecilan oleh seorang remaja layak diganjar dengan eksekusi mati oleh polisi! Terakhir, adalah hasil otopsi yang menunjukkan Brown ditembak enam kali, termasuk ditembak di bagian kepala, justru ketika Brown menunduk untuk menyerahkan diri. Bertahannya Bias Rasial Kasus Brown dan kasus-kasus kekerasan lain yang menimpa warga kulit hitam hanyalah sebagian dari fenomena masih bertahannya bias rasial dalam masyarakat Amerika. Pertanyaannya, mengapa kebijakan dan perilaku-perilaku pihak otoritas yang bernuansa rasial tetap bertahan setelah berakhirnya era perbudakan di Amerika? Meskipun bias rasial secara eksplisit saat ini sudah jarang dimunculkan, bias rasial yang implisit masih “menjangkiti” banyak kalangan di Amerika. Termasuk tentunya, bias rasial yang ada di kalangan para petugas kepolisian. Banyak penelitian ilmiah menunjukkan, bagaimana proses mental mendalam di bawah sadar, yang teraktifkan secara otomatis ini, bisa berdampak fatal ketika diterjemahkan ke dalam tindakan polisi terhadap warga kulit hitam. Bagi Indonesia sendiri, kasus Ferguson sangat relevan dan layak dibahas sebagai bahan pembelajaran. Hal itu karena dalam proses menuju penerapan demokrasi yang lebih substansial, “jebakan-jebakan bias SARA” (suku, agama, ras, dan antargolongan) terbukti masih cukup rawan di Indonesia. Berbagai kasus diskriminasi masih terjadi di sana-sini berbasis sentimen SARA. Indonesia tentunya tidak harus mengalami berbagai bentrokan rasial yang berat, jika secara bijak bisa memetik pelajaran berharga dari pengalaman di negaranegara lain, termasuk Amerika. (Diolah dari berbagai sumber)
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
47
internasional Palestina
P
Menjalani Dinas Cadangan “Universitas bangga pada semua 48
Universitas Israel Mendukung Kejahatan Perang di Gaza
Berbagai universitas Israel berperan aktif dalam mendukung agresi militer ke Gaza, yang menimbulkan korban ribuan jiwa warga Palestina, termasuk ratusan anak-anak. Bantuan keuangan, beasiswa, dan perkuliahan diberikan pada mahasiswa Israel yang bergabung dalam operasi militer. Oleh: Satrio Arismunandar
mahasiswanya dan berterimakasih pada mereka yang menjalani dinas cadangan (di kemiliteran). Saya berharap kita semua bisa segera kembali ke rutinitas yang diberkati,” ujar Yoav Aril, Dekan di Universitas Tel Aviv, dalam emailnya tanggal 13 Agustus 2014. Ariel dalam suratnya memaparkan beberapa kemudahan yang diberikan Universitas Tel Aviv kepada para mahasiswa, yang berpartisipasi dalam agresi militer Israel ke Gaza. Mereka boleh mengikuti ujian-ujian susulan. Universitas itu juga sudah mengumumkan pada Juli 2014 bahwa pihaknya memberikan setahun bayaran kuliah buat para mahasiswanya yang bertugas sebagai
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
prajurit. Hampir semua universitas Israel terlibat dalam aksi kejahatan perang brutal yang dilakukan militer Zionis, dengan cara memberi penghargaan kepada para mahasiswa yang ambil bagian dalam serangan ke Gaza. Penghargaan ini termasuk untuk mereka yang mungkin terlibat dalam berbagai kejahatan perang terhadap warga sipil. Manfaat atau kemudahan yang diberikan kepada mahasiswa itu tidak sekadar bersifat praktis, tetapi juga mengagung-agungkan mereka yang berpartisipasi dalam operasi pembantaian terhadap warga Gaza. Dengan demikian, universitas semakin memperkuat peran terpuji kaum militer dalam masyarakat
ActiveStills
erguruan tinggi dan universitas sering dipandang sebagai lembaga keilmuan dan akademis, yang mengedepankan nilai-nilai kebenaran, bukan kepentingan politik-militer. Namun hal itu tidak berlaku untuk universitas-universitas di Israel. Universitas beserta para pimpinan, dosen, dan mahasiswanya berperan aktif, dalam mendukung kejahatan perang yang dilakukan Israel di wilayah Palestina. Hal ini khususnya dalam aksi genosida brutal di Gaza, Juli-Agustus 2014. Agresi Israel telah menyebabkan kehancuran besar-besaran di Jalur Gaza. Sekitar 2.000 warga Palestina tewas, termasuk tak kurang dari 459 anak-anak. Masjid, perumahan, rumah sakit, sekolah, dan fasilitas Universitas Islam Gaza milik Palestina juga dibom. Sedangkan puluhan sekolah di Gaza yang dikelola oleh badan bantuan pengungsi Palestina di bawah Perserikatan Bangsabangsa (UNRWA) dijadikan tempat pengungsian bagi 218.000 warga Palestina. Menurut UNRWA, sedikitnya 373.000 anak-anak Palestina di Gaza “membutuhkan dukungan psikososial langsung dan khusus. Anak-anak itu menunjukkan gejala meningkatnya stres, termasuk mengompol sewaktu tidur, mimpi buruk, dan tak berani berpisah dari orangtua.” Tampaknya setiap anak itu terpengaruh oleh krisis dan agresi militer Israel ke Gaza. Namun, ketika pemboman brutal oleh pesawat-pesawat Israel menimbulkan ribuan korban di Gaza, lampu-lampu di Eshkol Tower, gedung 30 lantai di Universitas Haifa milik Israel, justru dinyalakan begitu rupa. Lampu-lampu itu dalam temaram malam tampak membentuk bintang segi enam, bintang Daud, yang menjadi lambang di bendera Israel. Administratur Universitas Haifa mengatakan, hal itu sengaja dilakukan untuk “mengekspresikan solidaritas dengan prajurit-prajurit Israel.”
Israel, terutama di kalangan kaum muda.
epa
Universitas Menggalang Dana Universitas Hebrew, misalnya, mengeluarkan surat yang mendeklarasikan bahwa “universitas bergabung dalam upaya perang untuk mendukung para mahasiswa pejuangnya, dengan maksud meminimalkan beban keuangan” mereka. Mereka adalah mahasiswa yang dipanggil untuk bergabung dalam militer, dalam operasi serangan ke Gaza. Universitas juga menyerukan kepada “teman-teman dan alumni” untuk menyumbangkan uang melalui dana beasiswa khusus. Universitas menyampaikan tautan laman Internet, yang memungkinkan pemberian bantuan itu ditandai khusus untuk dana “Protective Edge,” sebutan bagi operasi militer Israel ke Gaza. Sumbangan minimum ditetapkan sebesar 18 dollar AS atau sekitar Rp 210.000. Fasilitas lain yang diberikan Universitas Hebrew kepada para “mahasiswa pejuang” adalah termasuk diskon dan penjualan murah bagi mahasiswa yang ikut dalam pasukan cadangan. Juga, diberikan bimbingan belajar ekstra sebelum ujian, potongan harga untuk kursus-kursus persiapan tes, dan perpanjangan keanggotaan
gimnasium (sarana kebugaran) secara gratis. Ini masih ditambah akses khusus ke perpustakaan kampus, ketika perpustakaan itu ditutup terhadap mahasiswa lain. Terakhir, ada diskon 50 persen untuk kartu lintas transit publik bulanan, yang berlaku sampai akhir Agustus 2014. Himpunan Alumni Universitas Haifa menggunakan gambar Kobi Rabinowitch, mahasiswa Program Studi Sumberdaya Manusia yang berseragam militer dan membawa senjata, sebagai bagian dari kampanye penggalangan dana untuk Operation Protective Edge, sandi operasi militer ke Gaza. Himpunan alumni itu juga menyerukan penggalangan dana untuk para prajurit yang ikut serta dalam serangan ke Gaza. Universitas Haifa juga memasukkan video ke kanal resmi universitas itu di YouTube. Video itu mengungkapkan, 150 mahasiswa dan staf universitas ikut ambil bagian dalam operasi militer ke Gaza. Universitas Haifa tidak malu-malu untuk menunjukkan sikapnya, yang tidak lagi menjunjung keindependenan intelektual lembaga pendidikan. Pesan di video itu justru mendesak para penyumbang potensial: “Bantu kami memperkuat Negara Israel.” Melakukan Perang Propaganda Pusat Antar-Disiplin (IDC) Herzliya, sebuah universitas swasta Israel yang bergengsi, juga turut andil dalam mendukung kejahatan perang Israel di Gaza. Caranya tidak konvensional seperti mengirim mahasiswa berperang membawa senjata api, tetapi IDC Herzliya membentuk “ruang perang” (war room), untuk kampanye membela operasi militer Israel di media sosial, seperti Facebook. Ada 400 orang atau hampir seluruh mahasiswa IDC Herzliya terlibat di sini. Kampanye kebohongan terorganisasi lewat media daring (online) ini bertujuan untuk mempropagandakan, mendukung, dan mempromosikan aksi genosida yang dilakukan Israel di Gaza kepada dunia luar. Ketika jumlah korban warga sipil Palestina akibat pemboman brutal Israel muncul di
media internasional, dan memancing kecaman dari seluruh dunia, para mahasiswa IDC Herzliya menjadi andalan untuk membuat pembelaan bagi rezim Zionis di kancah media sosial. Perang propaganda di dunia maya ini bagi Israel tidak kalah penting dibandingkan dengan pertempuran fisik di medan Gaza. Tidak begitu jelas, seberapa jauh keterlibatan pemerintah Israel terhadap inisiatif ini. Namun Persatuan Nasional Mahasiswa Israel, di mana mahasiswa IDC Herzliya berafiliasi, memiliki sejarah bekerja pada program propaganda yang didanai pemerintah. Dalam program itu, para mahasiwa direkrut sebagai “wajah-wajah cantik,” untuk mengangkat citra negara Zionis Israel, yang secara konsisten terus melanggar hak asasi manusia dan tak mau mundur dari wilayah yang direbut dari rakyat Palestina. Menurut pakar tentang Israel, Dena Shunra, fasilitas dan kemudahan yang diberikan kepada mahasiswa --yang terlibat dalam agresi militer ke Gaza-- bisa berbedabeda antara satu universitas dengan universitas yang lain. “Namun, semua memiliki signifikansi finansial bagi universitas-universitas tersebut, yang menanggung sebagian dari biaya Operation Protective Edge. Maka dengan demikian mereka terlibat dalam setiap kerusakan yang dilakukan dalam proses (agresi militer) tersebut,” ujar Dena. Dukungan mereka kali ini berada dalam posisi teratas, dari puluhan tahun keterlibatan universitasuniversitas Israel dalam membela rezim Zionis, yang terdokumentasi dengan baik. Dukungan itu termasuk dalam bentuk riset militer dan peran langsung dalam perampasan tanahtanah milik rakyat Palestina. Bukti lebih lanjut tentang dukungan langsung universitasuniversitas Israel –baik dalam hal pernyataan deklarasi ataupun finansial—terhadap penindasan warga Palestina dan penghancuran Gaza, juga menghasilkan konsekuensi lain. Yaitu, munculnya seruan yang semakin kuat untuk memboikot lembaga-lembaga akademis Israel tersebut. (Diolah dari berbagai sumber)
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
49
Action Images
OLAHRAGA
50
AKTUAL Edisi 20 25 14 15-30 - 28September April 2014 2014
Meneer Van Gaal
Salah Padukan Warna
Oleh: Wahyu Romadhony
IA
disebut “Si Jenius Gila” oleh legenda Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes. Sebutan itu disematkan oleh Paul untuk manager baru MU asal Belanda Louis van Gaal. Mantan pelatih Tim Nasional Belanda itu dianggap bisa mengembalikan suasana magis stadion Old Trafford pasca ditinggalkan Sir Alex Ferguson dua musim lalu. Harapan Paul bukan tanpa sebab. Sejak mengendalikan MU diajang pra musim Van Gaal menorehkan catatan gemilang. Enam laga yang dilakukan Wayne Rooney cs tidak sekalipun MU kalah. Menjebol gawang LA Galaxy 7 gol tanpa balas. Mengalahkan Liverpool dan AS Roma serta Valencia menjadikan Van Gaal harapan baru fans “Setan Merah”. "Dari apa yang saya lihat, ia tampak sedikit edan tampaknya. Seperti seorang jenius sinting," katanya kepada harian Independen. Ujian sebenarnya baru tersaji pada laga pembuka Premier League 2014/15 di Old Trafford, Sabtu (16/8/2014). Menner Belanda optimis dapat membekuk Swansea kala itu.” Kami pun memiliki keyakinan besar untuk laga kontra Swansea,” ujar Van Gaal sebelum pertandingan dimulai. Dilaga perdananya ini benar Van Gaal langsung menorehkan sejarah di MU. Namun bukan rekor baik yang ditorehkannya. Ia justru mencatat rekor buruk. MU ditaklukkan oleh tamunya Swansea pada laga perdana dengan skor 1-2. Kedua gol
The Swans dicetak oleh Ki SungYueng pada menit ke-28 dan Gylfi Sigurdsson pada menit ke-72. Satu-satunya gol United dicetak oleh Wayne Rooney pada menit ke-53. Kekalahan MU ini tercatat dalam sejarah club paling sukses di daratan Inggris ini. Selama 42 tahun terakhir MU tidak pernah mengalami kekalahan pada laga pembuka di kandang sendiri. Terakhir MU kalah pada musim 1972/73 1-2 dari Ipswich Town. Catatan buruk pria yang sukses mengatar Timnas Belanda ke Semifinal Piala Dunia tahun lalu tersebut bertambah kala menghadapi Sunderland. MU dipaksa berbagi angka dengan skor akhir 1-1. Fans MU mulai mempertanyakan kapasitas Van Gaal. Puncaknya terjadi pada 26 Agustus lalu saat menerima tantangan dari Milton Keynes Dons di ajang piala liga. Club yang berlaga di pentas League One atau kasta ketiga di ajang liga Inggris tersebut membobol gawang MU, 4 gol tanpa balas. Padahal Van Gaal menurunkan kiper termahal liga premier David de Gea. Javier Chicharito Hernandes dan Danny Welbeck berada diujung tombak penyerangan. Lagi-lagi ini menjadi rekor tersendiri bagi MU. Untuk pertama kalinya MU harus kebobolan 4 gol tanpa balas dengan clum divisi League One. Sadar dengan lemahnya daya gedor Van Gaal mendatangkan wingers asal Argentina Angel Di Maria. MU harus merogoh kocek sebesar GBP 59,7 juta atau setara Rp1,1 triliun untuk pemain Real Madrid ini. Van Gaal mengaku dirinya ingin mengulangi masa jaya saat menangani Bayer Muenchen. Saat itu ia merekrut bintang Belanda Arjen Robben pada sesi terakhir jendela transfer. “Ketika saya masih
menangani Bayern, saya juga yang membeli Rubben juga pada pekanpekan terakhir,” tegasnya. Transfer Di Maria dari Real Madrid tercatat sebagai pemain termahal di liga Inggris menggusur nilai transfer Fernando Torres saat dibeli Chelsea dari Liverpool. Di Maria langsung diturunkan oleh Van Gaal pada laga ketiga dipentas liga kala menghadapai Burnley. Tampil impresif di hadapat pendukung Burnley di Turf Moor tidak membuat MU bisa mendapatkan poin penuh. Burnley sanggup menahan gempuran armada Van Gaal dengan skor akhir 0-0. Van Gaal tetap berkilah. Ia menilai penampilah anak asuhanya cukup baik.”Kami cuman gagal mencetak gol,” ujarnya. Catatan buruk sang manager baru mengingatkan fans MU dengan cara menner memilih pemain. Van Gaal mengakui dirinya memiliki metode khusus dalam melihat karakter pemain. Yakni berdasarkan warna favorit. Seperti dikutip dari The Mirror ada tiga karakter berdasarkan warna menurutnya. Yakni Hijau, Biru dan Merah. "Pemain 'Biru' adalah tipe intelektual dan selalu melihat struktur serta masa depan dari perannya di lapangan. Sedangkan pemain 'Hijau' amat emosional, sensitif dan punya emosi yang berbeda atau memberikan atmosfer berbeda dalam skuat," ujarnya Sedangkan merah diedentifikasi sebagai pemain yang amat kreatif, penuh tenaga, ia selalu ingin bekerja keras dan selalu fokus pada masa depan. “Sebagai manajer, saya bisa bekerja sama dengan semua kategori pemain tersebut," tutupnya. Rupanya kekalahan MU di pekan awal hanya masalah memadupadankan warna. Semoga tidak ada lagi warna hitam di laga-laga berikutnya.
15-3014 September - 28 April 2014 Edisi 25 20 AKTUAL
51
inter
Gmail 134.966 Seluruh emailnya sejak pertama kali membuat account Gmail pada 2004 tersimpan. Google bahkan menyimpan seluruh percakapan chatting-nya, sekitar 6.174 chatting.
Lebih Tahu Dibandingkan Istri Contact 2.702 Google tahu dengan siapa Tom sering berkomunikasi dengan email. Yang terbanyak adalah dengan temannya di Mesir.
Google Search 64.019 Google menyatakan bahwa kebiasaan Tom memulai aktivitas browsing-nya pada sekitar pukul 8 pagi. Namun, kebiasaan itu terhenti sementara ketika Tom bepergian ke luar negeri untuk aktivitas jurnalistiknya.
Tom Gara
S YouTube 9.220 Seluruh video yang pernah ditonton Tom dalam bentuk katagorisasi. Termasuk beberapa seri video soal perahu kano yang sudah ditontonnya.
Perangkat Android 3 Google tahu juga seluruh perangkat telepon genggam Android yang pernah disinkronisasi dengan PCnya. Termasuk telepon genggam Nexus S yang sudah diberikan ke ibunya beberapa waktu lalu.
52
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
alah satu corporate news editor, The Wall Street Journal (WSJ), Tom Gara melakukan riset kecil-kecilan soal sejauh apa Google tahu tentang apa yang sudah dilakukannya ketika dia menggunakan internet. “Imagine there’s a list somewhere that contains every single webpage you have visited in the last five years. It also has everything you have ever searched for, every address you looked up on Google Maps, every email you sent, every chat message, every YouTube video you watched. Each entry is time-stamped, so it’s clear exactly, down to the minute, when all of this was done,” tulis Tom dalam sebuah artikelnya di WSJ (http://blogs.wsj.com/ corporate-intelligence/2013/07/31/googlesall-seeing-eye-does-it-see-into-me-clearly-ordarkly/) “Now imagine that list is all searchable. And imagine it’s on a clean, easy-to-use website. With all that imagined, can you think of a way a hacker, with access to this, could use it against you?,”tambah Tom Setelah Anda membayangkan seperti yang dia minta, lalu Anda dimnta untuk mengunjungi alamat ini: google.com/dashboard. “..,and see it all become reality,” katanya.
rmezo Google Play 117 Google merekam seluruh aplikasi yang sudah diunduh dari Google Store.
Anda
s
Wallet 3 Google mencatat dua kartu kredit milik Tom yang kadaluwarsa (expired), termasuk alamat dua kali pengiriman yang sudah dia lakukan. Ada 13 catatan pembelian yang sudah dia lakukan sejak Juni 2009 lalu.
Password 35 Ada sekitar 35 password di beberapa website yang tersimpan di Google Chrome yang dipakainya ketika browsing di internet
Apa yang dia temukan di Google tentang seluruh aktivitasnya ketika dia browsing di internet? “It’s a truly amazing amount, especially if, like me, you have been a heavy Gmail user since its launch in 2004. As long as you are logged into Gmail, or any other Google account, the company isn’t just keeping track of how you use its own service — it’s noting every site you visit on the web,” kata Tom. Dari temuannya di Google Dashboard itu, dia sangat terkejut, Google bisa menampilkan sekitar 64 ribu alamat pencarian yang sudah dikunjunginya lewat Google Search. Dia juga terkejut, Google juga tahu apa saja yang sudah ditontonnya di YouTube sampai 134.966 chatting-nya di Gmail) “Google Dashboards will tell us more and more about who we are, and who we were”. Kemudiam dia mencoba menggambarkan seluruh temuannya itu dalam bentuk grafis seperti yang Anda lihat dalam grafis. Lalu coba bayangkan, bila Tom Gara adalah Anda. Lalu, coba bayangkan kalau Google itu adalah manusia maka Google bisa jadi adalah orang yang tahu segalanya tentang Anda melebihi istri, orang tua bahkan sahabat sejati Anda sendiri. /Nur Lail
Dokumen 855 Seluruh dokumen yang pernah dibuat plus 115 dokumen yang sudah dibuka dan dibaca yang bukan miliknya.
Lokasi, Wilunga- South Australia Mungkin karena kesalahan teknis, Google mencatat lokasi tempat Tom berada saat ini berdasarkan telepon genggam Andorid lama miliknya yang sudah diberikan ke ibunya di Australia. Tom saat ini ada di Amerika Serikat.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
53
Kesehatan
Dahsyatnya
Momen Kumpul Keluarga
Bagi Anak-anak
G
enerasi yang lahir mulai dari tahun 2000, khususnya di perkotaan, adalah anak-anak yang berpotensi mengalami Alone Together. Yaitu suatu keadaan dimana kita bersama-sama dalam keadaan ramai tapi tetap sibuk sendiri dengan kegiatan masingmasing. Secara fisik bersama, tapi belum tentu secara emosional. Psikolog Anak, Efnie Indriani, M.Psi mengajak orang tua menghadapi fenomena Alone Together. Efnie menjelaskan, anak yang kurang mendapatkan perhatian atau kebersamaan dalam keluarganya hingga usia 12 tahun, rata rata tidak tumbuh secara optimal sehingga anak jadi sulit bersosialisasi nantinya. "Dari sudut pandang psikologis anak yang tumbuh dengan perhatian lebih dari ibunya akan memiliki kemampuan belajar dan perkembangan kognitif yang lebih baik. Selain itu, anak yang tumbuh dengan kebersamaan keluarga yang berkualitas akan menjadi individu yang mudah beradaptasi dan mandiri ," tambah Efnie di acara Press Conference Acara “Asyiknya bersama Mengajak Keluarga Indonesia untuk Meluangkan Lebih Banyak Waktu Bersama” di Hongkong Café Jakarta, Rabu (3/9/2014). Menurutnya, kebersamaan adalah titik awal membentuk emotional attachment antar anggota keluarga. Karena kebersamaan dalam keluarga juga mampu meningkatkan fungsi otak, menstimulasi kepribadian, kecerdasan serta kreatifitas anak. Lalu bagaimana caranya dalam membangun momen-momen kebersamaan itu? Dalam menciptakan kebersamaan tersebut, harus didasari oleh kasih sayang terhadap keluarga.
54
Lakukanlah segala sesuatu dengan kasih sayang dan tulus. Sebaiknya orang tua selalu menyempatkan waktu untuk bersama dengan anak-anaknya. "Memang peran ibu sangat penting di sini, dimana seorang ibu dituntut kreativitasnya dalam membangun kebersamaan," sambung Efnie. Karena lingkungan memegang peranan penting bagi proses tumbuh kembang anak. Sementara lingkungan yang paling dasar dalam memfasilitasi tumbuh kembang anak adalah lingkungan keluarga. Jadi peran orang tua atau ibu sangat signifikan dalam membentuk kebersamaan keluarga. Efnie juga menambahkan, sebenarnya bukan quantity time yang ditekankan, tapi bagaimana menjadikan kebersamaan itu berkualitas meskipun hanya 15 menit atau 30 menit dalam sehari. Yaitu dengan cara-cara memberikan perhatian dan kebersaman yang akan memicu hormon kebahagiaan. "Bukan hanya menyehatkan tubuh tetapi juga membantu kondisi kejiwaan anak," jelas Efnie. Efnie menambahkan, dahulu para orang tua khususnya ibu sering membuat makanan demi membangun kebersamaan dalam keluarga. Dan nampaknya cara-cara seperti ini harus kembali dibangkitkan oleh ibu-ibu masa kini. Supaya suasana kumpul bersama keluarga menjadi hidup secara fisik dan lebih emosional. Tidak mungkin dilakukan dengan satu cara yang monoton, tentunya seorang anak akan merasa bosan. Berikut ini adalah cara-cara yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk membangun kebersamaan dengan
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
anak-anak.
1 Diawali dengan rasa kasih sayang Membangun komunikasi.
2 3 4 5
yang tulus. Bagi orangtua yang sibuk, usahakan untuk selalu menghubungi anak. Ciptakan permainan-permainan yang mengasah otak bagi anak usia di bawah 6 tahun, seperti puzzle, ular tangga, monopoli, atau bola bekel. Pilihlah jenis permainan yang bisa dimainkan bersama. Ajak anak Anda berkontribusi dalam kegiatan rumah tangga, yang dilakukan secara kerja bakti antara anggota keluarga. Berwisata bersama anggota keluarga, rasanya ini juga seru dalam membangun kebersamaan. Dongeng sebelum tidur, hal mudah yang jarang sekali dilakukan orang tua masa kini. Selain dongeng Anda juga bisa mengajak buah hati untuk berdiskusi ringan menjelang tidur.
Ketika hal-hal kebersamaan tersebut telah dilakukan dan berjalan rutin, lanjut Efnie, Anda akan dapat melihat hasilnya. Dimana anak akan selalu merindukan orang tua, karena akan sangat berbahaya bila seorang anak tidak lagi sedih jika ditinggal orang tua. Misalnya seorang anak senang jika ditinggal pergi orang tuanya "Horeeee mami gak ada di rumah," ujar Elfie mencontohkan. /Nurlail
Event bulan September 2014. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh BMI Research di Jakarta, Bandung, dan Surabaya menunjukkan, bahwa dalam 12 jam sehari, 9 dari 10 ayah sibuk bekerja dan 9 dari 10 anak-anak menghabiskan waktunya dengan kegiatan ekstrakurikuler setelah jam sekolah. Sementara itu, 2 dari 10 ibu menghabiskan waktunya di luar rumah. Hal ini mengindikasikan semakin sedikitnya waktu yang diluangkan secara konsisten bersama keluarga setiap harinya. Ita Karo Karo Fernandez, Marketing Manager, OREO Indonesia mengatakan, “Selama lebih dari 100 tahun, OREO selalu berkomitmen mendukung kebersamaan keluarga. Hasil survei juga menunjukkan, bahwa hanya 4 dari 10 ibu yang berinisiatif untuk membangun kebersamaan keluarga berkualitas setiap hari.” Hal ini membuktikan, lanjut Ita Karo, bahwa untuk dapat meluangkan waktu lebih banyak bersama-sama merupakan tantangan tersendiri bagi keluarga Indonesia. Sejalan dengan komitmennya untuk mendorong terciptanya momen kebersamaan keluarga, OREO mengajak keluarga Indonesia untuk mendukung kebersamaan keluarga melalui OREO #AsyiknyaBersama. OREO mengajak para ibu untuk mengunggah momen kebersamaan keluarganya selama lima hari berturut-turut melaluin social media dengan menggunakan tagar #AsyiknyaBersama dan menantang keluarga lain untuk melakukan hal yang sama. /Nurlail
OREO #AsyiknyaBersama, Ajak Keluarga Indonesia Luangkan Waktu Bersama Mondelez Indonesia melalui salah satu brand global unggulannya OREO, Rabu (3/9) meluncurkan #AsyiknyaBersama, sebuah inisiatif untuk mendorong keluarga meluangkan momen kebersamaan setiap hari. Berkomitmen untuk selalu mendukung kebersamaan keluarga, OREO mendedikasikan #AsyiknyaBersama untuk juga mendukung ibu menjadi social engineer yang dapat menyatukan keluarganya. Inisiatif ini akan dilakukan melalui social media mulai
Launching, Film Erau Kota Raja Setelah suksesnya film Laskar Pelangi, garapan sutradara Riri Riza yang dirilis pada 26 September 2008 silam, membuat sineas muda Bambang Drias untuk menciptakan film kebudayaan. Film Erau Kota Raja, mengangkat festival Erau yang sering di adakan setahun sekali di kota kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Bambang Drias selaku sutradara film tersebut mengatakan, "Film ini didasari sebagai promosi pariwisata dari kota Kutai Kartanegara." Sang sutradara sengaja mengangkat sisi lain kota Kartanegara khususnya kota Tenggarong yang dikenal kota penghasil batu bara dan keelokan alamnya yang kerap
dinikmati para traveller. Dengan menciptakan konflik peran pada seorang jurnalis wisata benama Kirana yang diperankan oleh Nadine Chandrawinata. Film Erau Kota Raja diawali oleh gagasan Bupati Kutai Kartenegara yang kemudian dikombinasikan oleh Bambang Drias. Dalam mengemas film tersebut, Bambang Drias hanya memakan waktu 25 hari. Bupati Kartanegara Rita Widyasari S.Sos., MM., juga menambahkan dalam pembuatan film ini memang menggunakan dana yang murni datangnya dari para investor. Dengan tujuan yang sama sebagai alat promosi untuk mempromosikan tentang Erau.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
/Nurlail
55
Kilas DAERAH
PDIP Aceh Minta Jatah Menteri Asal Aceh
P
DI-Perjuangan Aceh meminta agar presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengambil putra Aceh menjadi menteri dalam kabinet baru. Selama ini, putra Aceh selalu masuk dalam kabinet di masa presiden sebelumnya. “Namun, saya minta agar diambil putra Aceh yang benar-benar berbuat untuk kebaikan Aceh. Bukan sekadar lahir di Aceh tapi tak pernah berbakti untuk Aceh,” kata Ketua DPW PDIPerjuangan Aceh, Karimun Usman, kepada Aktual.co, Sabtu (30/8). Disebutkannya, selama ini, satu atau dua orang putra terbaik Aceh selalu mengisi pos menteri di kabinet sebelumnya. Diharapkan, Jokowi tetap mengakomodir pos menteri dengan putra asal Aceh. “PDI-P Aceh tidak mengusulkan siapa pun untuk menjadi menteri. Namun, kita harap, Jokowi bijak mengambil putra Aceh yang akan duduk di pos menteri. Agar Aceh ini
lebih baik ke depan,” terangnya. Kini, sambung Karimun Usman, pihaknya meminta seluruh elemen dan masyarakat Aceh mendukung
kebijakan presiden terpilih. Sehingga, presiden bisa berbuat lebih baik untuk kemajuan Aceh dan Indonesia. / Nur Lail – Masriadi Sambo
Pulau Kumbang Dijual?
T
ersebar berita penjualan Pulau Kumbang yang terletak di Kabupaten Pesisir Selatan pada situs www.privateislandsonline. com. Dalam list situs yang menjual pulau-pulau di dunia itu, terlihat Pulau Kumbang masuk dalam daftar dengan dihargai sekitar Rp18 Miliar. Disamping Pulau Kumbang, Pulau Kiluan yang terletak di Tanggamus, 56
Lampung juga masuk dalam list penjualannya. Namun, hari ini, Sabtu (30/8) Pulau Kumbang telah hilang dari list penjualan situs tersebut. Kepala Dinas Kelautan Sumatera Barat, Yosmeri mengaku masih menulusuri motif masuknya Pulau Kumbang dalam list penjualan situs tersebut. “Saat ini kita masih melakukan penelusuran. Kita belum tahu apa
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
motif dari pemilik situs tersebut, tetapi akan kita selidiki,” katanya di Padang beberapa saat lalu. Pulau Kumbang adalah pulau dengan luas sekitar 6,8 hektar dengan rincian 4,5 hektar merupakan tanah berkontur datar yang dipenuhi pohon kepala dan tropis lainnya. Sedangkan, dua hektar lagi merupakan kawasan bukit vulkanik lembut berpuncak. Selain itu, Pulau Kumbang juga terkenal dengan tempat penyelaman yang memiliki pemandangan bawah laut indah. Tidak itu saja, Pulau Kumbang juga dikenal akan keindahan pasir putihnya, kecantikan terumbu karang dan jelajah kawasan mangrove atau hutan bakau. Jika memang benar, penjualan Pulau sejatinya merupakan pelanggaran terhadap Undang-undang RI, bahkan bisa dipidanakan. Hingga saat ini, belum diketahui maksud dan tujuan dari pemilik situs menjajakan penjualan Pulau tersebut. /Nur Lail - Ikhwan Iwan
PNS Batam Punya Rekening Rp1,3 Triliun
Polda Kesulitan Ungkap Pencucian Uang BBM Bersubsidi
B
adan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri mengungkap kasus dugaan kepemilikan rekening gendut senilai Rp 1,3 triliun oleh seorang oknum Pegawai Negeri Sipil Kota Batam, Kepulauan Riau. Kasus tersebut terbongkar berawal dari laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) kepada Polri. Setelah melalui serangkaian proses penyelidikan, akhirnya Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri menangkap dan menahan seorang tersangka, yakni oknum PNS Kota Batam bernama Niwen Khairiah (38). "Yang besangkutan ditahan tanggal 28 Agustus 2014, dengan alasan memiliki rekening yang dicurigai terlibat TPPU dalam kasus yang sedang diungkap di Batam, Provinsi Kepulaun Riau," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen pol Ronny F Sompie kepada wartawan, Jakarta, Jumat (29/8) malam.
Ronny menegaskan bahwa informasi awal yang diberikan oleh PPATK kepada Bareskrim Polri kemudian dikembangkan. "Kita sudah lakukan penyelidikan sebelum menangkap dan menahan tersangka," ungkapnya. Kendati demikian, korps Tribrata itu tidak akan berhenti hanya kepada seorang tersangka ini saja. Penyidikan masih terus dilakukan untuk membongkar siapa saja yang terlibat. "Penyidik masih terus mengembangkan penyidikan ke arah siapa saja yang terlibat," tutup Ronny. /Nebby Mahbiburrahman/Fadlan Syiam Butho
Ahok Akan Rombak Sistem Pemerintahan
B
uruknya sistem dalam Pemprov DKI Jakarta membuat Wakil Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengambil sikap tegas. Tak segan-segan Ahok
sapaan Basuki, akan merombak massal struktur PNS dari eselon empat hingga eselon dua. "Sistem lurah dan camat semuanya berubah dan harus lantik ulang," katanya kepada wartawan, di Balai Kota, Rabu (27/8). Dikatakan Ahok kalau perombakan tersebut dilakukan agar para pejabat dapat memberikan pelayanan dengan baik terhadap masyarakat. "Kami ingin pejabat struktural dan fungsional semuanya itu melayani masyarakat," ujarnya. Rencana tersebut dilakukan seiring disahkannya Raperda Organisasi Perangkat Daerah oleh DPRD beberapa saat lalu. Rencana tersebut telah disahkan dan akan segera ditindak lanjuti menjadi Peraturan Gubernur. / Andy Abdul Hamid/ Fitria Damayanti
K
apolda Kalimantan Barat Brigjen (Pol) Arief Sulistyanto menyatakan pihaknya saat ini sedang mempelajari apakah ada tindak pidana pencucian uang (TPPU) kasus penyelewengan BBM jenis solar bersubsidi yang menjerat empat tersangka. Keempat tersangka tersebut adalah pemilik dan pengurus PT Bintang Abadi Jaya Mulia. "Untuk itu, saat ini kami melakukan audit atas penyelewengan BBM bersubsidi itu, sehingga bisa diketahui berapa kerugian negara akibat penyelewengan BBM bersubsidi tersebut," kata Arief Sulistyanto di Pontianak, Jumat (29/8). Ia menjelaskan dengan begitu maka kerugian negara akibat penyelewengan BBM bersubsidi tersebut bisa diselamatkan. "Hingga hari ini kami sudah menetapkan empat tersangka Fa dan Su sebagai pemilik, dan Ik serta Su sebagai pengurus, PT Bintang Abadi Jaya Mulia, kemungkinan ada tersangka lain bisa saja terjadi," ungkapnya. Sebelumnya, Polda Kalbar mengungkap penyelewengan BBM bersubsidi jenis solar yang dibawa oleh empat mobil pengangkut BBM kapasitas delapan ton atau sebanyak 32 ton milik PT Bintang Abadi Jaya yang diamankan di tempat pembongkaran milik PT Lobunta, di Desa Mekar Utara, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang. / Sukardjito - (Ant)
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
57
Oase
Revolusi Mental Petani M Oleh: Faizal Rizki
embaca visi kemandirian pangan Jokowi-JK sepertinya petani Indonesia bisa berharap banyak. Intinya, Indonesia akan bebas impor pangan, daya saing produk pertanian meningkat, ada bank pertanian, raskin dihapus dan tak ada lagi subsidi pupuk dihapus. Setidaknya, itu yang jadi fokus ‘Revolusi Mental’ Jokowi di sektor pertanian. Namun ketika membuka kembali lagi lembar demi lembar ‘The Moral Economy of the Peasant: Rebellion and Subsistence in Southeast Asia’ buah tangan James C. Scott, muncul beberapa pertanyaan yang cukup menggelisahkan soal ‘Revolusi Mental’ tadi. Buku ini memang buku lama. Banyak juga kritik buat penulisnya. Namun, beberapa kalangan masih mengatakan buku ini ternyata masih relevan untuk dijadikan landasan menganilisis perilaku dan mental petani di Indonesia. Salah satu pernyataan Scott adalah kebanyakan mental petani ( terutama di Asia Tenggara) adalah mental subsisten. Oleh karena itu perilaku mereka cenderung tidak berani mengambil resiko dan tidak rasional dalam mengambil keputusan. Kadang tak pernah berpikir panjang ketika membuat sebuah keputusan. “Saya lebih baik menjual tanah yang cuma satu hektar dengan harga Rp 100 juta ke pengusaha ketimbang saya harus berpeluh setiap hari dengan hasil panen yang cuma kira-kira 3-4 juta setiap 3 bulan. Dengan uang itu, saya bisa perbaiki rumah dan beli sepeda motor buat ngojek. Lumayan buat tambahan harian keluarga”. Atau rasionalitas sederhana seperti ini: “Saya cuma punya setengah hektar tanah
58
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014
pak, hasilnya kadang tak cukup untuk bulanan saya. Saya kerja sampingan buruh bangunan pak. Anak saya baru lulus SMA, saya mau dia jadi polisi. Tetangga saya yang kerja di Polsek janji dengan uang Rp30 juta, dia bisa masukkan anak saya jadi polisi bintara. Nanti dia bisa bantu saya nambah kebutuhan keuangan. Mendingan saya jual saja sawah saya buat ngasih orang itu supaya anak saya jadi polisi secepatnya”. Revolusi mental di bidang pertanian sebenarnya bukan soal alat atau manajemen. Namun lebih kepada bagaimana meyakinkan dan memupuk kepercayaan diri petani bahwa tanah miliknya, sawah atau kebunnya yang akan menyejahterakan dia dan keluarganya. Bukan kepala desa, bukan perusahaan, bahkan bukan presiden. Memang mengenalkan modernisasi alat, dan manajemen pertanian yang bagus penting. Itu bukan tugas dan kewajiban petani tapi negara. Karena negara wajib melindungi dan menyejahterakan seluruh rakyatnya termasuk petani. Namun, yang terpenting adalah bagaimana negara mampu memberi keyakinan dan kepercayaan diri bahwa profesi petani bisa menyejahterakan kehidupannya. Kalau perlu, negara mampu meyakinkan bahwa tulang punggung kelangsungan negara ini sangat bergantung dengan mereka. Petani adalah the real hero. Dalam konteks seperti itu sebenarnya negara, Jokowi dan JK harus mengawali, memfokuskan dan menegakkan Revolusi Mental di bidang pertanian. Bukan hanya sekadar modernisasi alat dan manajemen pertanian.
15-30 September 2014 Edisi 25 AKTUAL
59
60
AKTUAL Edisi 25 15-30 September 2014