ANALISIS HUBUNGAN AUDITOR KLIEN : FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AUDITOR SWITCHING DI INDONESIA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BEI) Nama
: Fachmy Syahtiadi
NPM
: 20208467
Kelas
: 4 EB 04
Jurusan
: Akuntansi
Pembimbing
: Dr. Henny Medyawati, Skom, MM
Latar Belakang Laporan keuangan merupakan sarana utama untuk memperoleh informasi keuangan yang dikomunikasikan kepada pihak - pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan ekonomi. Untuk menghasilkan laporan keuangan yang handal, maka perusahaan klien diwajibkan untuk melakukan rotasi audit. Rotasi audit adalah peraturan perputaran auditor yang harus dilakukan oleh perusahaan, dengan tujuan untuk menghasilkan kualitas dan menegakkan independensi auditor. Karena adanya kewajiban rotasi auditor tersebut, sehingga timbul perilaku perusahaan untuk melakukan auditor switching. Pergantian auditor atau KAP (auditor switching) memang merupakan fenomena yang menarik untuk dikaji, hal ini disebabkan karena banyaknya faktor yang mempengaruhi perusahaan untuk mengganti KAP.
Rumusan Masalah 1.
Apakah ukuran KAP, ukuran perusahaan klien, pergantian manajemen, pertumbuhan perusahaan klien dan kesulitan keuangan perusahaan berpengaruh terhadap auditor switching pada perusahaan property and real estate ?
2.
Dari ke lima variabel tersebut, variabel apakah yang paling berpengaruh terhadap auditor switching pada perusahaan property and real estate ?
Batasan Masalah Variabel yang digunakan adalah ukuran KAP, ukuran perusahaan klien, pergantian manajemen, pertumbuhan perusahaan klien dan kesulitan keuangan perusahaan. Data yang digunakan adalah laporan keuangan periode 2008-2011. Perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan property and real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Tujuan Penelitian 1.
Untuk menganalisis dan menguji apakah ukuran KAP, ukuran perusahaan klien, pergantian manajemen, pertumbuhan perusahaan klien dan kesulitan keuangan perusahaan berpengaruh terhadap
auditor switching
pada
perusahaan property and real estate. 2.
Untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh secara signifikan terhadap auditor switching pada perusahaan property and real estate.
Kajian Penelitian Sejenis
Metode Penelitian Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) di www.idx.co.id. Metode pemilihan sampel dilakukan secara purposive judgement sampling. Jumlah total sampel sebanyak 29 perusahaan selama tahun 2008-2011. Kode 29 sampel perusahaan tersebut yaitu sebagai berikut : BIPP, BKSL, COWL, CTRA, CTRP, CTRS, DART, DGIK, DILD, DUTI, ELTY, JIHD, JKON, JRPT, KIJA, KPIG, LPCK, LPKR, MDLN, MTSM, PWON, RBMS, RDTX, SCBD, SMDM, SMRA, SSIA, TOTL, WIKA. Alat analisis yang digunakan yaitu analisis regresi logistik dengan alat bantu SPSS 17.
Metode Penelitian
Model Regresi Logistik
Hasil Penelitian 1) Overall Model Fit
Hasil Penelitian 2) Koefisien Determinasi
4) Matriks Klasifikasi
3)
Kelayakan Model Regresi
Hasil Penelitian 5) Hasil Uji Koefisien Regresi Logistik
Kesimpulan Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa variabel yang berpengaruh signifikan terhadap auditor switching pada perusahaan property and real estate yaitu ukuran KAP dan pertumbuhan perusahaan klien. Sedangkan ukuran perusahaan klien, pergantian manajemen dan kesulitan keuangan perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap auditor switching. Dari kelima variabel yang telah diuji didapatkan variabel yang paling berpengaruh signifikan adalah variabel ukuran KAP. Hal ini dikarenakan variabel ukuran KAP memiliki nilai signifikan lebih rendah dibandingkan dengan variabel lainnya. Semakin kecil tingkat signifikan maka semakin besar kemungkinan perusahaan untuk melakukan auditor switching.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH