Weekly Technical View Eyed on 3Q15 and 5th stimulus impact
Ulasan IHSG
Technical Report October 26, 2015
T. Heldy Arifien +62-21-5151140
[email protected]
Selama sepekan kemarin IHSG bergerak datar dalam rentang 4,530-4,630 atau 1.9% band, dengan dibuka melemah 1.1% lebih tinggi di bandingkan penutupan pecan sebelumnya di 4,522. Yang didorong oleh penguatan bursa bursa global yang umumnya bergerak dalam teritori positif, serta respon positif atas paket kebijakan pemerintah jilid lima. Mengakhiri pecan perdagangan kemarin, IHSG kembali mencatatkan nilai positif atau naik sebesar 1.5%, dan ditutup pada level 4,653 dengan membukukan rekor harga tertinggi sejak tersungkur pada pertengahan Agustus lalu. Dengan demikian, selama sepekan kemarin IHSG telah menguat 2.9% atau meningkat sebanya 131.3pt. Rata-rata jumlah saham yang diperdagangkan perhari-nya adalah sebanyak 65.2bn. Mengakhiri sesi perdagangan selama sepekan kemarin, IHSG ditutup pada level 4,207.8, pada titik jenuh beli 73.41 yang sedikit melorot dari puncak sebelumnya di 93.2. Rata-rata jumlah saham yang diperdagangkan serta berpindah tangan mencapai 61.7mn lembar, atau 12.6% lebih tinggi dari rata-rata saham diperdagangkan selama sebulan terakhir. Investor asing mencatatkan nilai pembelian bersih mencapai IDR1,279.6bn, dengan jumlah saham terakumulasi sebanyak 14.2bn di seluruh papan perdagangan. Akumulasi beli serta bargain hunting pada sejumlah saham unggulan yang memiliki nilai kapitalisasi pasar lebih dari IDR40tr, menjadi bobot terbesar yang mendorong IHSG melanjutkan penguatannya serta mencapai resistensi 4,630-4,650.
Table 1. Performa Saham Berkapitalisasi Besar Perubahan Harga Kode
Harga
(%)
Rata”
(Pts)
3hr
/Hari
3hr
Weight to
Rata” /Hari
IDX (%)
5 Saham yang mendorong laju penguatan IHSG
BBRI
11,200
8.7
1.7
23.0
4.6
17.5
BBCA
13,475
5.3
1.1
17.2
3.4
13.1
BMRI
9,400
5.3
1.1
11.5
2.3
8.7
TLKM
2,760
3.0
0.6
8.4
1.7
6.4
7.9
1.6
6.8
1.4
5.2
GGRM
46,200
5 Saham yang menahan laju penguatan IHSG
EMTK MYOR
9,900 27,575
-5.7
-1.1
-3.5
-0.7
-2.7
-11.1
-2.2
-3.2
-0.6
-2.4
-5.6
-1.1
-2.5
-0.5
-1.9
MIKA
2,775
PGAS
2,990
-2.5
-0.5
-1.9
-0.4
-1.5
JKON
750
-10.2
-2.0
-1.5
-0.3
-1.1
- 2.56
- 11.07
Source:Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia
ASII
7,000
- 4.11
- 0.82
12.82
Trading Strategy KDB Daewoo Securities Indonesia Source:Bloomberg,
HOLD Analysts who prepared this report are registered as research analysts in Indonesia but not in any other jurisdiction. PLEASE SEE ANALYST CERTIFICATIONS AND IMPORTANT DISCLOSURES & DISCLAIMERS IN APPENDIX 1 AT THE END OF REPORT.
Technical Analysis
Rekomendasi
IHSG
HOLD
Sentimen/Katalis Support
4,590
Resistance
4,710
Close
4,653
Stop-Loss
4,480
Sepekan kedepan, para pelaku pasar akan cenderung mengawasi untuk selanjutnya merespon diumumkannya laporan kinerja perusahaan tercatat untuk 3Q15. Sementara katalis pendukung lain yang diperkirakan turut mewarnai perjalanan IHSG sepekan kedepan adalah US New Home-sales Data, yang akan dirilis pekan ini
Technical View Saat ini IHSG diperdagangkan pada area titik jenuh 95.0-98.0 stochastic,yang menggambarkan adanya kecenderungan meredanya kekuatan beli pada sejumlah saham unggulan yang telah mengalami penguatan cukup tajam selama sepekan kemarin; ASRI¸ANTM, PWON, SSMS. Celah support 4.616-4,627 yang terbentuk pada penutupan akhir pekan lalu, selanjutnya menjadi target support yang akan terbentuk pada pekan ini. Dengan demikian, area support 4,590-4,600 akan menjadi area akumulasi psikologis bagi IHSG untuk melakukan pembalikan arah apabila pekan ini memasuki fase koreksi. Beberapa saham yang akan mendorong IHSG bertahan pada area positif;
PRICE CODE
LAST
Change (%) TARGET
3D
5D
RISK/REWARD MtD
UP
SUPPORT
RISK (%)
BBRI
11,200
11,750
3.8
7.0
27.5
4.9
10,680
-3.1
BBTN
1,195
1,280
3.0
4.4
20.1
7.1
1,150
-3.8
13,575
14,150
1.9
2.8
9.5
4.2
13,150
-3.1
ICBP PWON
442
462
11.3
15.4
33.5
4.5
440
-0.5
SILO
12,500
13,525
3.1
2.7
1.0
8.2
12,250
-2.0
SMRA
1,645
1,730
17.9
26.5
46.9
5.2
1,560
-5.2
TBIG
7,625
8,050
15.5
10.1
16.4
5.6
7,250
-4.9
WSKT
1,710
1,750
3.3
7.2
10.3
2.3
1,690
-1.2
WTON
1,080
1,155
4.9
8.0
38.5
6.9
1,030
-4.6
Key Charts
Chart 1. Daily Chart
Chart 2. Weekly Chart
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
2
Recommendation
BUY
Target Price Close Resistance Support Stop-Loss Sector Fundamental
11,750 11,200 11,500 10,680 10,500 Company
PER
13.7
PER
11.8x
PBV
2.0x
PBV
2.8x
ROE
15.8%
ROE
21.8%
Stock in Focus PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk (BBRI) Pergerakan BBRI selama sepekan kemarin melaju cukup pesat, dengan mengakumulasi keuntungan mendekati 9.0% atau setara dengan kenaikan 900pts. BBRI ditutup pada level harga IDR11,200 mencoba mendekati reesistensi harga terdekatnya di IDR11,500 Diperdagangkan pada area overbought stochastic setelah membentuk formasi golden cross %K-%D, memberikan gambaran bahwa saham emiten tersebut akan dibayangi oleh aksi profit taking dipekan ini. Namun demikian peluang untuk melanjutkan pergerakan penguatan menuju target resistensi IDR11,750 pun terbuka lebar, dengan berpatut pada basis pergerakan harian sejumlah indikator pendukung. Dengan demikian, swing negatif yang mungkin terjadi merupakan peluang untuk akumulasi pada area IDR10,950-10,980.
Recommendation
BUY
Target Price Close Resistance Support Stop-Loss Sector Fundamental
14,150 13,575 14,000 13,150 12,600 Company
PT Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk (ICBP) Sebagaimana saham saham unggulan lain, sepanjang pekan kemarin ICBP berhasil membukukan total kenaikan hingga 2.9%. Sementara akumulasi kenaikan selama empat pekan terakhir, ICBP mencatatkan total keuntungan hingga 16% sejak saham emiten
tersebut
berhasil
melakukan
reversal
pada
basis
support
11,350.
PER
50.1x
PER
23.9x
Diperdagangkan pada titik 80 overbought stochastic, dengan ruang penguatan masih
PBV
9.2x
PBV
4.6x
cukup terbuka. Membuka peluang bagi saham emiten tersebut untuk menuju target
ROE %
19.5
ROE %
20.0
IDR14,150. Katalis: Kinerja keuangan 3Q15, yang diperkirakan setara dengan ekspektasi analis kami.
Chart 3 BBRI (Weekly)
Chart 4. ICBP (Weekly)
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
3
Technical Analysis
Recommendation
BUY
Target Price Close Resistance Support Stop-Loss
480 442 462 440 410 Company
Sector Fundamental
PER
15.2x
PER
9.1x
PBV
2.0x
PBV
3.2x
ROE
14.1%
ROE
41.9%
Recommendation
BUY
Target Price Close Resistance Support Stop-Loss
1,750 1,645 1,700 1,560 1,520 Company
Sector Fundamental
PER
15.2x
PER
16.9x
PBV
2.0x
PBV
4.1x
ROE
14.1%
ROE
26.8%
PT Pakuwon Jati, Tbk (PWON) Selama sepekan kemarin, PWON mengakumulasi keuntungan, dengan total kenaikan mencapai 16% dan ditutup pada level harga IDR442. Cermati ruang celah harga yang terbentuk dalam rentang IDR417-423, yang dapat dijadikan momentum untuk melakukan akumulasi pada swing negatif PWON untuk mengantisipasi pembalikan arah selanjutnya menuju target IDR480-500. Katalis; 5th Economic Stimulus; Income Tax Rate Cuts and Assets Revaluations.
PT Summarecon Agung, Tbk (SMRA) Dengan kecenderungan arah positif pada titik 92.0 overbought stochastic, sekaligus adanya indikasi pembentukan golden-cross MA(5,20) pada chart 6 SMRA memiliki ruang terbuka untuk mencapai 50.0% Fibonacci Ratio di IDR1,750. Setelah selama sepekan kemarin SMRA berhasil membukukan nilai positif sebesar 22.7% atau menguat sebesar 320pts Katalis; 5th Economic Stimulus; Income Tax Rate Cuts and Assets Revaluations
Chart 5. PWON (Weekly)
Chart 6. SMRA (Weekly)
Source:HOTS, KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
4
Disclaimers
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Daewoo Securities Indonesia (DWS). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates inclu ded in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of DWS and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of DWS, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither DWS, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Daewoo Securities Indonesia 2014.
KDB Daewoo Securities Research
5
