Weekly Technical View Start Accumulating on Support
Technical Report Aug 24, 2015
T. Heldy Arifien +62-21-5151140
[email protected]
Ulasan IHSG Kekhawatiran akan perlambatan perekonomian Cina serta masih merosotnya harga minyak mentah dunia, mengakibatkan IHSG pada perdagangan pekan kemarin terpuruk hingga mencapai -5.5% dan ditutup pada level 4,336. Akibat aksi panik jual yang terjadi di penghujung pekan kemarin, IHSG terlempat keluar dari area 4,400 melampaui 161.8% Fibonacci support 4,410 menyisakan celah harga yang terbuka pada rentang 4,4024,428. Perburuan pada saham-saham yang telah mengalami penurunan harga cukup dalam, mecatatkan bahwa jumlah saham yang diperdagangkan akhir pekan lalu mengalami peningkatan 6.8% lebih besar dibandingkan rata-rata jumlah saham yang diperdagangkan selama 20hari. Rata-rata jumlah saham yang diperdagangkan selama sepekan kemarin, tercatat sebesar 49.9bn saham.
Table 1. Performa Saham Berkapitalisasi Besar Perubahan Harga Kode
Harga
(%)
Rata”
(Pts)
3hr
/Hari
3hr
Weight to
Rata” /Hari
IDX (%)
5 Saham yang menahan laju penguatan IHSG
BBCA
1,070
8.6
1.7
2.1
0.4
1.2
BBRI
9,500
4.6
0.9
1.8
0.4
1.0
ASII
4,850
7.8
1.6
1.1
0.2
0.6
4.4
0.9
0.7
0.1
0.4
17.4
3.5
0.6
0.1
0.3
BBNI TLKM
16,700 3,750
5 Saham yang menahan laju tekanan IHSG
WIKA
2,635
-1.1
-0.2
-15.7
-3.1
-8.5
EXCL
2,850
11.5
2.3
-15.2
-3.0
-8.2
PTBA
5,575
5.2
1.0
-12.8
-2.6
-6.9
-3.2
-0.6
-8.5
-1.7
-4.6
-1.6
-0.3
-8.3
-1.7
-4.5
- 0.82
12.82
- 2.56
- 11.07
GGRM ADRO
45,000 490
Source:Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia
ASII
7,000
- 4.11
Trading Strategy Source:Bloomberg, KDB Daewoo Securities Indonesia Buy On Weakness
Analysts who prepared this report are registered as research analysts in Indonesia but not in any other jurisdiction. PLEASE SEE ANALYST CERTIFICATIONS AND IMPORTANT DISCLOSURES & DISCLAIMERS IN APPENDIX 1 AT THE END OF REPORT.
Technical Analysis
Rekomendasi
Trading Sell
IHSG Sentimen/Katalis
Support
4,520
Resistance
4,680
Close
4,585
Stop-Loss
4,520
Sentimen pertumbuhan perekonomian di Cina, gejolak harga minyak dunia, kepastian FED mengubah asumsi suku bunganya, masih merupakan katalis negatif yang akan membayangi pergerakan IHSG pada pekan ini. Sementara wacana buy-back pada saham-sahama BUMN yang digelontorkan oleh pemerintah dan regulator, diharapkan mampu menahan laju tekanan lebiih dalam serta membantu IHSG untuk melakukan pembalikan arah pekan ini.
Technical View Saat ini IHSG diperdagangkan pada area distribusi koreksi negatif, pada siklus wave 5, atau masih mencari titik akhir dari siklus tersebut. 4,410 di 161.8 Fibo Support, merupakan titik penentu arah pergerakan IHSG untuk melakukan pembalikan arah (Technical Reversal) dan selanjutnya kembali pada area distribusi koreksi normal. Pada weekly chart, 23.6 Fibo support merupakan target pencapaian jangka terakhir untuk melakukan technical rebound. Dengan demikian akumulasi transaksi dapat dilakukan pada area di 4,230-4,300. Untuk dapat kembali pada area distribusi koreksi normal, IHSG harus mampu bertumpu pada area support 4,250-4,270 serta 4,230 sebagai area stop-loss pekan ini.
Key Charts
Chart 1. Daily Chart
Chart 2. Weekly Chart
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
2
Recommendation
Accumulate Buy
Stock in Focus PT Astra International, Tbk (ASII)
Support
5,550
Saat ini ASII diperdagangkan pada batasan support IDR5,950 dengan IDR6,325 support Fibonacci retracement pada level 100%, di area oversold 10 stochastic.
Resistance
6,750
Close
6,050
Stop-Loss
5,050
Recommendation
Buy On Weakness
Support
8,850
Resistance
9,850
Close
9,500
Stop-Loss
7,925
Kondisi tersebut mencerminkan ruang tekanan pelemahan pada saham emiten tersebut, telah terbatas Target support selanjutnya adalah IDR5,550, sekaligus merupakan titik harga yang akan menentukan arah pergerakan saham emiten tersebut selanjutnya. Perketat stop-loss pada area IDR5,050-5,100 apabila ASII gagal bertahan pada support IDR5,550.
PT Bank Rakyat Indonesia(Persero), Tbk (BBRI) Sebagaimana saham-saham unggulan lain pada sektor perbankan, BBRI saat ini telah diperdagangkan pada area koreksi negatif 1.4% oversold stochastic. Dengan target support selanjutnya apabila masih berlanjutn tekanan pelemahan, adalah IDR7,925 sekaligus merupakan area stop-loss BBRI pekan ini. Ekspektasi pergerakan BBRI dipekan ini adalah akan menguji support terdekat di level harga IDR8,800. Dengan demikian akumulasi dapat dilakukan pada area IDR8,800-9,100, atau pada area dasar IDR7,900-7,975 apabila BBRI gagal bertahan pada IDR8,500.
Chart 3 ASII (Weekly)
Chart 4. BBRI (Weekly)
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
3
Technical Analysis
Recommendation
BuyOnWeakness
Support
2,590
Resistance
2,800
Close
2,730
PT Telekomunikasi Indonesia(Persero), Tbk (TLKM) Tekanan pelemahan pada akhir pekan kemarin, mengakibatkan TLKM diperdagangkan diluar dari area dsitribusi positifnya IDR2,800-2,900. Pada kondisi normal, dan bottom oversold area stochastic, TLKM akan berpeluang reversal pada support kuat selanjutnya di IDR2,590, dengan demikian akumulasi dapat dilakukan pada area IDR2,585-2,595. Perketat stop-loss harga pada area yang sama, apabila TLKM gagal
Stop-Loss
2,550
Recommendation
BuyOnWeakness
Support
5,025
Resistance
6,850
Close
5,575
Stop-Loss
4,950
bertahan pada area tersebut, target pelemahan akan mencapai IDR2,150.
PT Tambang Batubara Bukit Asam(Persero), Tbk (PTBA) PTBA merupakan salah satu saham BUMN yang mengalami kenaikan 5.2% di akhir pekan kemarin, Saat ini PTBA diperdagangkan pada 200 fibo support IDR5,150, deathcross oversold 12.5 masih menyisakan ruang tekanan bagi PTBA di pekan ini. Apabila support harga tersebut, tidak mampu menahan laju tekanan yang mungkin berlanjut, maka target support PTBA selanjutnya berada pada area IDR2,370
Chart 5. TLKM (Weekly)
Chart 6. PTBA (Weekly)
Source:HOTS, KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
4
USDIDR Curncy
Trace the Wave 5
Support
14,100
Resistance
13,780
Close
13,940
Stop-Loss
14,650
Oil Price
Trace the Wave 5
Support
5,025
Resistance
6,850
Close
5,575
Stop-Loss
4,950
Technical Perspective Pada saat ini, USDIDR telah diperdagangkan pada area distribusi IDR13,784 -14,116 di antara 161.8% dan 200% fibo support. Dalam kondisi normal, support terakhir berada pada area tersebut, dengan demikian reversal ditentukan pada titik support IDR14,116 untuk kemudian bergerak pada area IDR13,750-14,000 untuk melengkapi sikluk korektif a/b/c.
Sebagaimana halnya pergerakan nilai kurs di atas, Oil Price pun mencari nilai terendah pada siklus wave 5 dengan target 161.8% Fibonacci retracement di USD31.4. Kondisi bearish saat ini merupakan cerminan dari patahnya support USD42.7 dari broadening wedges yang terbentuk pada 08/11/2015. Reverse pada area USDIDR31.4, akan diiukuti oleh pembentukan siklus koreksi a/b/c dengan melalui rentang area USD36-43
Chart 7. USDIDR
Chart 8. Oil Price
Source:HOTS, KDB Daewoo Securities Research
Source: HOTS, KDB Daewoo Securities Research
KDB Daewoo Securities Research
5
산업
Disclaimers
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Daewoo Securities Indonesia (DWS). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates inclu ded in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of DWS and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of DWS, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither DWS, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Daewoo Securities Indonesia 2014.
KDB Daewoo Securities Research
6