WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Di Kabupaten Kendal Bulan Juli 2016 INFLASI 1,03 Persen



Bulan Juli 2016 di Kabupaten Kendal terjadi inflasi 1,03 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,16 (2012 = 100) lebih tinggi jika dibandingkan bulan Juni 2016 yang sebesar 123,88.



Inflasi terjadi terutama karena adanya Kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok Bahan Makanan sebesar 4,25 persen, kelompok sandang sebesar 0,82 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,58 persen, sedangkan penurunan harga yang ditunjukkan pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,48 persen.



Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi antara lain daging ayam kampung, daging ayam ras, bandeng, cumi, telur ayam ras, buncis, kacang panjang, kentang, wortel, bawang merah, merica, lombok merah, lombok rawit dan emas perhiasan.



Pada Bulan Juli 2016 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 1,00 persen dengan IHK sebesar 123,93 (2012 = 100) lebih tinggi dibandingkan dengan bulan Juni 2016 dengan inflasi sebesar 0,41 persen dengan indeks harga konsumen sebesar 122,70.



Dari 6 kota SBH di Propinsi Jawa Tengah, Inflasi terjadi di semua Kota SBH di Jawa Tengah. Kota SBH yang mengalami inflasi tertinggi adalah Kota Tegal sebesar 1,52 persen diikuti Kota Kudus sebesar 1,09 persen; Kota Cilacap sebesar 1,07 persen; Kota Semarang sebesar 1,05 persen; Kota Purwokerto sebesar 0,87 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Surakarta sebesar 0,62 persen.



Laju Inflasi Tahun Kalender Juli 2016 di Kabupaten Kendal inflasi sebesar 1,62 persen. Sedangkan laju inflasi “Year on Year” Juli 2016 sebesar 3,61 persen.

Warta Indeks Harga Konsumen Kabupaten Kendal No. 08/08/3324/Th I, 05 Agustus 2016

1

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Juli 2016 secara umum mengalami kenaikan. Pada Bulan Juli 2016 di Kabupaten Kendal mengalami inflasi sebesar 1,03 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,16 lebih tinggi jika dibandingkan bulan Juni 2016 yang sebesar 123,88. Berdasarkan pemantauan BPS Kabupaten Kendal inflasi terjadi disebabkan adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok Bahan Makanan sebesar 4,25 persen, kelompok sandang sebesar 0,82 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,58 persen. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga bulan Juli 2016 antara lain daging ayam kampung, daging ayam ras, bandeng, cumi, telur ayam ras, buncis, kacang panjang, kentang, wortel, bawang merah, merica, lombok merah, lombok rawit dan emas perhiasan. Gambar 1. Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi, Juli 2016 5

4

3

2

1

0 Bahan Makanan -1

Makanan Perumahan, Jadi, Air, Listrik, Minuman, Gas & Bahan Roko & Bakar Tembakau

Sandang

Kesehatan

Pendidikan, Transpor, Rekreasi dan Komunikasi Olah Raga dan Jasa Keuangan


2

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1.

Bahan Makanan Kelompok bahan makanan pada bulan Juli 2016 mengalami inflasi sebesar 4,25 persen atau

terjadi kenaikan indeks dari 133,19 pada Juni 2016 menjadi 138,85 pada Juni 2016. Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, 7 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/inflasi, 3 sub kelompok yang mengalami penurunan indeks/deflasi dan 1 sub kelompok stabil/tidak mengalami perubahan indeks. Dari 7 sub kelompok yang mengalami inflasi, inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 25,45,59 persen, sub kelompok ikan segar sebesar 5,69 persen, sub kelompok sayur-sayuran sebesar 5,64 persen, sub kelompok daging dan hasilhasilnya sebesar 4,68 persen, sub kelompok ikan diawetkan sebesar 4,38 persen dan sub kelompok telur, susu dan hasil-hasilnya sebesar 1,98 persen dan sub kelompok buah-buahan sebesar 1,58 persen. Dari 3 sub kelompok yang mengalami deflasi, deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok lemak dan minyak sebesar 6,01 persen, sub kelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya sebesar 1,87 persen dan sub kelompok kacang-kacangan sebesar 0,08 persen. Sedangkan sub kelompok yang stabil/tidak mengalami perubahan indeks adalah sub kelompok bahan makanan lainnya. Tabel 1. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Bahan Makanan bulan Juli 2016

Komoditas (1) Bahan Makanan Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan hasil-hasilnya Ikan segar Ikan diawetkan Telur susu dan hasil-hasilnya Sayur sayuran Kacang kacangan Buah buahan Bumbu bumbuan Lemak dan minyak Bahan Makanan Lainnya

IHK

Inflasi

(2) 138,85 104,79 170,79 164,73 121,03 119,92 132,32 121,74 178,57 276,32 99,72 119,52

(3) 4,25 -1,87 4,68 5,69 4,38 1,98 5,64 -0,08 1,58 25,45 -6,01 0,00


3

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL 2.

Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Kelompok makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau pada Juli 2016 tidak mengalami

inflasi/deflasi. Dari 3 sub kelompok yang ada yaitu sub kelompok makanan, sub kelompok minuman tidak beralkohol dan sub kelompok tembakau dan minuman berakohol. Tabel 2. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau bulan Juli 2016

3.

Komoditas

IHK

Inflasi

(1)

(2)

(3)

Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau

135,61

0,00

Makanan jadi

142,35

0,00

Minuman tidak beralkohol

142,69

0,00

Tembakau dan Minuman beralkohol

107,46

0,00

Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Kelompok ini pada bulan Juli 2016 mengalami deflasi sebesar 0,48 persen. Dari 4 sub

kelompok tersebut adalah 1 sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air mengalami deflasi sebesar 2,67 persen, 1 sub kelompok perelengkapan rumah tangga mengalami inflasi sebesar 1,92 persen. Sedangkan 2 sub kelompok biaya tempat tinggal dan sub kelompok penyelenggara rumah tangga tidak mengalami penurunan indeks atau stabil. Tabel 3. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar, bulan Juli 2016

Komoditas

IHK

Inflasi

(1) Perumahan, air, listrik, gas dan Bahan Bakar

(2) 124,89

(3) -0,48

Biaya Tempat Tinggal

125,45

0,00

Bahan Bakar, Penerangan dan Air

133,96

-2,67

Perlengkapan rumahtangga

123,43

1,92

Penyelenggaraan Rumahtangga

106,40

0,00


4


Sandang Kelompok sandang pada bulan Juli 2016 mengalami inflasi sebesar 0,82 persen atau terjadi

peningkatan indeks dari 109,09 pada bulan Juni 2016 menjadi 109,98 pada bulan Juli 2016. Dari 4 sub kelompok yang ada, 2 sub kelompok mengalami peningkatan indeks/inflasi yaitu sub kelompok sandang laki-laki sebesar 0,62 persen dan sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya sebesar 2,66 persen, sedangkan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan indeks yaitu sub kelompok sandang wanita dan sub kelompok sandang anak-anak. Tabel 4. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Sandang Bulan Juli 2016

Komoditas

IHK

Inflasi

(1)

(2) 109,98

(3) 0,82

Sandang Laki-laki

98,10

0,62

Sandang Wanita

104,97

0,00

Sandang Anak-anak

106,05

0,00

0,49

2,66

Sandang

Barang Pribadi dan sandang lainnya 5.

Kesehatan Kelompok kesehatan pada Juli 2016 tidak mengalami inflasi/deflasi. Dari 4 sub kelompok

yang ada yaitu sub kelompok jasa kesehatan, sub kelompok obata-obatan, sub kelompok jasa perawatan jasmani dan sub kelompok perawatan jasmani & sandang lainnya tidak mengalami perubahan indeks atau stabil sehingga tidak menyebabkan terjadinya inflasi atau deflasi. Tabel 5. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Kesehatan Bulan Juli 2016

Komoditas

IHK

Inflasi

(1) Kesehatan

(2) 113,17

(3) 0,00

Jasa kesehatan

101,19

0,00

Obat-obatan

137,35

0,00

Jasa Perawatan dan Jasmani

128,97

0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetik

114,20

0,00


5


Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada bulan Juli 2016 tidak mengalami inflasi

atau deflasi. Dari 5 sub kelompok yang ada yaitu sub kelompok jasa pendidikan, sub kelompok kursus-kursus/pelatihan, sub kelompok perlengkapan/prealayan pendidikan, sub kelompok rekreasi dan sub kelompok olahraga tidak mengalami perubahan indeks atau stabil sehingga tidak menyebabkan terjadinya inflasi atau deflasi. Tabel 6. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga bulan Juli 2016

Komoditas

Inflasi

(1) Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga

(2) 104,12

(3) 0,00

Jasa Pendidikan

104,66

0,00

Kursus-kursus/Pelatihan

108,27

0,00

98,94

0,00

Rekreasi

100,72

0,00

Olahraga

125,92

0,00

Perlengkapan/Peralatan Pendidikan

7.

IHK

Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan pada bulan Juli 2016 mengalami

inflasi sebesar 0,58 persen. Dari 4 sub kelompok yang ada, 1 sub kelompok transpor mengalami kenaikan indeks/inflasi sebesar 0,77 persen, sedangkan 3 sub kelompok yaitu sub kelompok komunikasi dan pengiriman, sub kelompok sarana dan penunjang transpor, dan sub kelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks atau stabil. Tabel 7. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan bulan Juli 2016

Komoditas

IHK

Inflasi

(1) Transport, Komunikasi dan Jasa Keuangan

(2) 117,01

(3) 0,58

Transpor

123,51

0,77

75,34

0,00

Sarana dan Penunjang Transpor

140,18

0,00

Jasa Keuangan

116,47

0,00

Komunikasi dan Pengiriman


6

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Inflasi 6 Kota Survei Biaya Hidup (SBH) di Jawa Tengah Pada bulan Juli 2016 Inflasi terjadi di semua Kota SBH di Jawa Tengah. Kota SBH yang mengalami inflasi tertinggi adalah Kota Tegal sebesar 1,52 persen diikuti Kota Kudus sebesar 1,09 persen; Kota Cilacap sebesar 1,07 persen; Kota Semarang sebesar 1,05 persen; Kota Purwokerto sebesar 0,87 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Surakarta sebesar 0,62 persen. Inflasi di Jawa Tengah sebesar 1,00 persen terjadi sebagai akibat naiknya harga

angkutan antar kota,

angkutan udara, bawang merah, daging ayam ras dan cabai merah. Inflasi yang terjadi di Kota Tegal disebabkan kenaikan harga angkutan dalam kota, nasi dengan lauk, angkutan antar kota, bawang merah dan mie Sedangkan di Kota Kudus, inflasi terjadi karena naiknya harga cabai rawit, bawang merah, angkutan antar kota, jeruk dan kelapa. Kota Cilacap mengalami inflasi karena kenaikan harga daging ayam kampung, bawang merah, cabai rawit, angkutan antar kota dan angkutan udara. Sedangkan inflasi di Kota Semarang disebabkan naiknya harga angkutan antar kota, angkutan udara, bawang merah, daging ayam ras, tukang bukan mandor. Inflasi di Kota Purwokerto terjadi karena naiknya harga beras, bawang merah, daging ayam ras, cabai merah dan apel. Sedangkan penyebab inflasi di Kota Surakarta adalah kenaikan harga angkutan udara, daging ayam ras, bawang merah, angkutan antar kota dan kentang.

Gambar 2. Inflasi di 6 Kota SBH dan Jawa Tengah Bulan Juli 2016


7

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Tabel 8. IHK dan Inflasi di Kabupaten Kendal dan Provinsi Jawa Tengah Bulan Juli 2016 NO (1) I 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 II 1 2 3 III 1 2 3 4 IV 1 2 3 4 V 1 2 3 4 VI 1 2 3 4 5 VII 1 2 3 4

KELOMPOK / SUB KELOMPOK (2) UMUM Bahan Makanan Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan hasil-hasilnya Ikan segar Ikan diawetkan Telur susu dan hasil-hasilnya Sayur sayuran Kacang kacangan Buah buahan Bumbu bumbuan Lemak dan minyak Bahan Makanan Lainnya Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau Makanan jadi Minuman tidak beralkohol Tembakau dan Minuman beralkohol Perumahan, air, listrik, gas dan Bahan Bakar Biaya Tempat Tinggal Bahan Bakar, Penerangan dan Air Perlengkapan rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga Sandang Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan sandang lainnya Kesehatan Jasa kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan dan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetik Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Jasa Pendidikan Kursus-kursus/Pelatihan Perlengkapan/Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan Transpor Komunikasi dan Pengiriman Sarana dan Penunjang Transpor Jasa Keuangan

KENDAL IHK Inflasi (3) 125,16 138,85 104,79 170,79 164,73 121,03 119,92 132,32 121,74 178,57 276,32 99,72 119,52 135,61 142,35 142,69 107.46 124.89 125,45 133.96 123,43 106,40 109,98 93,59 104,97 106,05 134,68 113,17 101,19 137,35 128,97 114,20 104,12 104,66 108,27 98,94 100,72 125,92 117,01 123,51 75,34 140,18 116,47

(4) 1,03 4,25 -1,87 4,68 5,69 4,38 1,98 5,64 -0,08 1,58 25,45 -6,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,48 0,00 -2,67 1,92 0,00 0,82 0,00 0,00 0,00 2,66 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,58 0,77 0,00 0,00 0,00

JATENG IHK Inflasi (5) 123.93 140.29 126.66 134.32 146.54 124.49 123.87 169.45 135.24 149.03 202.04 128.63 124.13 126.86 123.09 123.71 148.08 119.04 117.12 127.25 111.53 116.02 110.64 111.47 111.22 111.77 108.57 113.37 107.12 112.08 120.90 122.05 117.48 120.16 112.89 112.43 114.99 112.35 121.45 133.59 98.34 111.96 119.53


(6) 1.00 1.94 0.34 4.65 1.14 1.02 -0.85 2.06 1.22 3.44 7.00 -0.45 0.00 0.36 0.37 0.37 0.35 0.28 0.22 0.44 0.21 0.22 0.42 0.18 0.01 0.16 1.58 0.11 0.03 0.10 0.03 0.24 0.99 1.53 0.63 0.19 -0.14 0.44 2.16 3.32 -0.01 0.12 0.00

8

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL

Recommend Documents