URAIAN JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA

URAIAN JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN Tangerang Selatan, 6 Desember 2016

1

Uraian Tugas dan Kegiatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Menyusun SKP Widyaiswara; Menyusun LCK Widyaiswara; Menyusun bahan ajar; Menyusun bahan tayang; Menyusun bahan peraga; Menyusun GBPP/RBPMD dan SAP/RP; Menyusun soal/materi ujian diklat; Mendukung pelaksanaan validasi soal/materi ujian diklat; Memeriksa hasil ujian diklat; Melaksanakan tatap muka pendidikan, pengajaran, dan /atau pelatihan; 11. Melaksanakan pembimbingan;

2

Uraian Tugas dan Kegiatan (2) 12. Melaksanakan pendampingan OL/PKL/Benchmarking; 13. Melaksanakan pendampingan penulisan Kertas Kerja/Proyek Perubahan; 14. Melaksanakan coaching pada proses penyelenggaraan diklat; 15. Melaksanakan kegiatan ilmiah dalam rangka memberikan penilaian terhadap proses penyelenggaraan diklat; 16. Menyusun modul diklat; 17. Menyusun karya tulis/karya ilmiah berupa buku, non buku, dan makalah sesuai dengan spesialisasinya/kompetensinya; 18. Menulis artikel di surat kabar/website; 19. Melaksanakan penelitian ilmiah; 20. Menyusun karya tulis/karya ilmiah berupa buku, non buku, dan makalah sesuai dengan spesialisasinya/kompetensinya;

3

Uraian Tugas dan Kegiatan (3) 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.

Menulis artikel di surat kabar/website; Melaksanakan penelitian ilmiah; Menemukan inovasi yang dipatenkan; Menyusun buku pedoman/ketentuan pelaksanaan/ketentuan teknis di bidang kediklatan; Mengikuti kegiatan pengembangan kompetensi Widyaiswara; Membimbing Widyaiswara di bawah jenjang jabatannya; Menjadi narasumber/pembahas/penyaji/moderator/ peserta/panitia pada seminar/lokakarya/konferensi; Melaksanakan orasi ilmiah sesuai spesialisasinya; Menyusun RUPAK dan DUPAK; Melaksanakan tindak lanjut rekomendasi atas hasil evaluasi pengajar.

4

PERKALAN NO.26 TAHUN 2015 PEDOMAN PENILAIAN ANGKA KREDIT JABFUNG WIDYAISWARA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN Tangerang Selatan, 6 Desember 2016

5

UNSUR-UNSUR KEGIATAN WIDYAISWARA I. Unsur Utama, terdiri dari: a. Sub Unsur Pendidikan b. Sub Unsur Dikjartih PNS c. Sub Unsur Evaluasi dan Pengembangan Diklat d. Sub Unsur Pengembangan Profesi II. Unsur Penunjang

6

7

KK. 1 dan KK. 2 No KRITERIA PENILAIAN Mengikuti

1

Belum pernah diusulkan sebelumnya

Pendidikan

2

Surat Tugas/izin belajar dari pejabat yang berwenang Fotokopi SK akreditasi perguruan tinggi

Formal/Sekolah

3

PERHITUNGAN PENILAIAN Besaran angka kredit ijazah terbaru dikurangi besaran angka kredit ijazah sebelumnya yang telah diperhitungkan angka kreditnya:

4

Surat Pernyataan Telah Menyelesaikan Pendidikan Sekolah dan memperoleh ijazah/gelar

5

Foto copy ijazah dan transkrip nilai yang disahkan/dilegalisir Relevansi dengan spesialisasi ajar yang Contoh : 150 – 100 = 50 diampu Belum pernah memiliki gelar pendidikan sekolah dengan jenjang yang sama

6 7

8

KK. 3 Mengikuti

NO

KRITERIA PENILAIAN

1

Surat Tugas Melaksanakan Kegiatan (STMK) Widyaiswara

2

Surat Pernyataan Melaksanakan Kegiatan (SPMK)

Diklat

3

PERHITUNGAN PENILAIAN Total JP Diklat dibagi 10 JP dikalikan AK ( JP / 10 x AK )

Latihan : Fotocopy STTPP/sertifikat Diklat yang 1. JP : 20 dilegalisir pimpinan lembaga Diklat 20/10 x 0,25 = Widyaiswara yang bersangkutan 0.5

4

STTPP/Sertifikat Diklat dilengkapi kurikulum Diklat.

5

Lamanya program diikuti/Jumlah JP

Diklat

harus

yang 9

10

II. Sub Unsur Dikjartih PNS 1.

2.

Persiapan a. Menyusun bahan Diklat yang terdiri dari: 1) Bahan Ajar (KK 4) 2) Bahan Tayang (KK 5) 3) Bahan Peraga (KK 6) 4) GBPP/RBPMD Dan SAP/RP (KK 7) 5) Soal Ujian (KK 8 s.d KK 10) Pelaksanaan a. Melaksanakan tatap muka diklat PNS (KK 11 s.d. KK14) b. Melaksanakan tatap muka diklat Non ASN (KK 15) c. Melaksanakan pembimbingan (KK 16) d. Melaksanakan pendampingan OL/ PKL/ Benchmarking (KK 17) e. Melaksanakan pendampingan penulisan KK/ PP (KK 18) f. Memeriksa hasil ujian diklat (KK 19 s.d. KK 21) g. Melakukan coaching pada proses penyelenggaraan diklat (KK 22)

11

KK. 4 Menyusun Bahan Ajar

NO 1 2 3

4

5

6

KRITERIA PENILAIAN

PERHITUNGAN PENILAIAN Kelengkapan Dokumen berupa bahan ajar Jumlah Bahan Ajar x Disusun sesuai dengan kurikulum atau modul AK yang berlaku/digunakan Teknik penulisan: bahan ajar dengan jumlah Contoh : kata kurang lebih 1.250 (seribu dua ratus lima 1 BA x 0,60 = 0,6 puluh) kata dengan spasi 1,5 atau setara Catatan : dengan 5 halaman materi. Bahan ajar yang digunakan dalam Team Min. 5 halaman Teaching, angka kreditnya dibagi sejumlah Max. 50 halaman anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Bahan ajar yang digunakan dalam e-learning, berupa softcopy atau printscreen bahan ajar yang diunggah di website e-learning. Bahan ajar yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

12

KK. 5 NO Menyusun Bahan Tayang

1 2

3 4

5

6

KRITERIA PENILAIAN

PERHITUNGAN PENILAIAN Kelengkapan dokumen berupa bahan tayang. Jumlah Bahan Bukti fisik bahan tayang file presentasi berupa print Tayang x AK out (1 halaman paling banyak 6 slide/tayangan). Contoh : Bukti fisik bahan tayang film/video berupa soft file 1 BT x 0,60 = 0,6 dalam bentuk flashdisk, CD, DVD, dll. Bahan tayang yang digunakan dalam Team Teaching, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Bahan tayang yang digunakan dalam e-learning, berupa softcopy atau printscreen bahan tayang yang diunggah di website e-learning. Bahan tayang yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

13

KK. 6 Menyusun Bahan Peraga

NO

KRITERIA PENILAIAN

1

Kelengkapan Dokumen meliputi bahan peraga/foto bahan peraga dengan keterangan

2

3

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah Bahan Peraga x AK

Contoh : Bahan peraga yang digunakan dalam 1 BP x 0,60 = 0,6 Team Teaching, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Bahan peraga yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

14

KK. 7 GBPP/RBPMD

NO 1

dan SAP/RP 2

3

4

KRITERIA PENILAIAN

PERHITUNGAN PENILAIAN Kelengkapan Dokumen berupa Print out Jumlah Bahan GBPP/RBPMD dan SAP/RP; GBPP/SAP x AK GBPP/RBPMD dan SAP/RP merupakan Contoh : 1 GBPP/SAP x 0,60 satu kesatuan; = 0,6 GBPP/RBPMD dan SAP/RP yang digunakan dalam Team Teaching, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. GBPP/RBPMD dan SAP/RP yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK di nilai satu kali

15

KK. 8 Pre test –

NO 1

Post test

2 3

4

5

KRITERIA PENILAIAN Kelengkapan Dokumen yang meliputi : • Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan Kegiatan; • SPMK; • Soal pre test dan post test. Pre test dan post test merupakan satu kesatuan; Soal pre test dan post test yang disusun oleh Tim, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Pre test – post test yang digunakan dalam elearning, berupa softcopy atau printscreen pre test – post test yang diunggah di website e-learning. Pre test – post test yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

PERHITUNGAN PENILAIAN

Jumlah naskah Soal x AK Contoh : 1 x 0,2 = 0,2

16

KK. 9 Komprehensif

NO

KRITERIA PENILAIAN

1

Kelengkapan Dokumen yang meliputi: • Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan Kegiatan; • SPMK; • Soal Komprehensif test. Soal komprehensif test yang disusun oleh Tim, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Soal komprehensif test berupa uraian yang mencakup keseluruhan materi Diklat.

test 2

3 4

5

Komprehensif test yang digunakan dalam elearning, berupa softcopy atau printscreen komprehensif test yang diunggah di website e-learning. Komprehensif test yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah naskah Soal x AK

Contoh : 1 x 0,2 = 0,2

17

KK. 10

NO

KRITERIA PENILAIAN

1

Kelengkapan Dokumen yang meliputi: • Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan Kegiatan; • SPMK; • Soal kasus; Soal kasus yang disusun oleh Tim, angka kreditnya dibagi sejumlah anggota Tim yang melaksanakan kegiatan tersebut. Soal kasus yang digunakan dalam elearning, berupa softcopy atau printscreen soal kasus yang diunggah di website e-learning. Soal kasus yang sama dan diajukan dalam satu periode pengajuan DUPAK, hanya dinilai 1 x kecuali ada perubahan substantif

Soal Kasus

2

3

4

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah naskah Soal kasus x AK Contoh : 5 x 0,4 = 2

18

KK. 11 - 14 NO

Tatap Muka Diklat PNS

1

2

3

KRITERIA PENILAIAN Kelengkapan Dokumen yang meliputi: • Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan Kegiatan; • SPMK.

PERHITUNGAN PENILAIAN Contoh : • Ahli Pertama 8 JP x 0,02 = 0,16

Bagi kegiatan tatap muka yang sifatnya team teaching maka harus melampirkan: kurikulum Diklat (kompetensi • Ahli Muda dasar dan indikator keberhasilan untuk tiap mata 8 JP x 0,04 = 0,32 Diklatnya) yang menyebutkan ketentuan bahwa kegiatan tatap muka harus dilaksanakan secara team teaching. • Ahli Madya 8 JP x 0,06 = 0,48 Bagi kegiatan yang sifatnya Diklat jarak jauh dan/atau e• Ahli Utama learning, melampirkan: 8 JP x 0,08 = 0,64 • Kurikulum Diklat yang menyebutkan bahwa kegiatan tatap muka dilaksanakan secara e-learning. • Bukti interaksi antara peserta dengan Widyaiswara melalui media online: printscreen halaman muka elearning dan halaman interaksi

19

KK. 15 NO:

Tatap Muka

1

Diklat Non ASN 2

3

KRITERIA PENILAIAN


Kelengkapan Dokumen yang meliputi: Contoh : • Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan 8 JP x 0,02 = Kegiatan; 0,16 • SPMK. • Kurikulum Diklat Bagi kegiatan tatap muka yang sifatnya team teaching maka harus melampirkan: kurikulum Diklat (kompetensi dasar dan indikator keberhasilan untuk tiap mata Diklatnya) yang menyebutkan ketentuan bahwa kegiatan tatap muka harus dilaksanakan secara team teaching. Bagi kegiatan yang sifatnya Diklat jarak jauh dan/atau elearning, melampirkan: • Kurikulum Diklat yang menyebutkan bahwa kegiatan tatap muka dilaksanakan secara e-learning. • Bukti interaksi antara peserta dengan Widyaiswara melalui media online: printscreen halaman muka elearning dan halaman interaksi

20

KK. 16 NO

KRITERIA PENILAIAN

Pembimbingan 1

Surat Penugasan atau Surat Perintah Melaksanakan Kegiatan;

2

SPMK

3

Kurikulum program Diklat;

4

Laporan kegiatan bimbingan yang berisi informasi mengenai: nama peserta, judul/nama kegiatan, dan tahapan kegiatan yang dilakukan.

PERHITUNGA N PENILAIAN

Contoh : 8 JP x 0,03 = 0,24

21

KK. 17 NO

KRITERIA PENILAIAN

Pendampingan OL/PKL/

1

benchmarking


2

SPMK

3

Kurikulum program Diklat;

4

Laporan kegiatan pendampingan yang berisi informasi mengenai: nama peserta, judul/nama kegiatan, dan tahapan kegiatan yang dilakukan.

PERHITUNGAN PENILAIAN 0,5 per laporan pendampingan

22

KK. 18 NO Pendampingan

1

Penulisan Kertas

KRITERIA PENILAIAN


Kerja/Proyek Perubahan

2

SPMK

3

Fotokopi halaman judul Kertas Kerja/Proyek Perubahan dan halaman pengesahan/persetujuan;

4

Kertas kerja/Proyek Perubahan yang dinilai paling banyak 5 (lima) kertas kerja/Proyek Perubahan per angkatan.

PERHITUNGAN PENILAIAN Per kertas kerja (maksimal 5 KK) Contoh : 5 KK x 0,5 = 2,5

23

KK. 19 s.d. KK. 21 Memeriksa Hasil

NO

Ujian Diklat

1

Pre test – Post test,

Komprehensif test,

KRITERIA PENILAIAN


2

SPMK

3

Laporan hasil pemeriksaan ujian yang berisi informasi mengenai: nama Diklat, waktu dan tanggal pelaksanaan ujian, nama peserta, dan daftar nilai.

dan kasus

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah Laporan x AK Contoh : 5 x 0,15 = 0,75 5 x 0,30 = 1,50

24

KK. 22 NO 1

Coaching

KRITERIA PENILAIAN


SK penunjukan sebagai coach;

2

SPMK;

Jumlah Laporan per program x AK

3

Laporan hasil pelaksanaan coaching yang dilampiri formulir konsultasi peserta atau print out bukti konsultasi lain berbasis IT.

Contoh : 4 program diklat x 2 = 8

25

26

III. Sub Unsur Evaluasi dan Pengembangan Diklat 1. Evaluasi Diklat a. Evaluasi Penyelenggaraan Diklat di Instansinya (KK 23) b. Evaluasi Kinerja Widyaiswara (KK 24) 2. Pengembangan Diklat a. b. c.

Pelaksanaan Analisis Kebutuhan Diklat (KK 25) Penyusunan Kurikulum Diklat (KK 26) Penyusunan Modul Diklat (KK 27) 27

KK. 23 NO

KRITERIA PENILAIAN

Evaluasi

1

SK Tim/ Surat Perintah

Penyelenggaraan

2

SPMK;

3

Laporan evaluasi yang menggambarkan kesesuaian antara proses perencanaan Diklat dengan penyelenggaraan Diklat meliputi: permasalahan, analisis, alternatif pemecahan, kesimpulan dan saran, serta mencantumkan daftar nama anggota tim dan jabatannya (Widyaiswara dan Non Widyaiswara).

4

Tim Evaluasi Diklat terdiri dari paling banyak 2 (dua) widyaiswara, dengan angka kredit dibagi 2 dengan proporsi yang sama (50:50).

Diklat


Jumlah Laporan per program x AK Contoh : 4 program diklat x 0,4 = 1,6

28

KK. 24 NO

KRITERIA PENILAIAN

Pengevaluasia n Kinerja

1

Widyaiswara

Surat Keputusan/Surat Perintah Tim Penilai;

2

SPMK;

3

Laporan hasil pemeriksaan DUPAK.

4

Perolehan angka kredit widyaiswara berdasarkan laporan evaluasi kinerja DUPAK per periode evaluasi.

PERHITUNGA N PENILAIAN Jumlah Laporan x AK 0,15

29

KK. 25 NO Analisis

1

Kebutuhan Diklat

KRITERIA PENILAIAN


Surat Keputusan/Surat Perintah Tim Penilai; Jumlah Laporan x AK

2

SPMK;

3

Laporan AKD yang mengikuti standar laporan 1 x 2,5 = 2,5 kegiatan penelitian/kajian ilmiah yang didalamnya memuat antara lain: pendahuluan, tinjauan pustaka (teori dan peraturan perundangan), instrumen AKD, hasil AKD, dan penutup.

30

KK. 26 NO Penyusunan

KRITERIA PENILAIAN


1

Surat Keputusan Tim/Surat Perintah;

2

SPMK;

3

Laporan Pelaksanaan Kegiatan Penyusunan 1 x 1,5 = 1,5 Kurikulum, yang dilampiri dengan kurikulum Diklat.

Kurikulum Diklat Jumlah Laporan x AK

31

KK. 27

Penyusunan

Modul Diklat

NO

KRITERIA PENILAIAN

1 2 3

Surat Keputusan/Surat Perintah SPMK; Modul Diklat (cetak bukan print out atau Fotokopi) dengan Kata Pengantar dari Pimpinan Lembaga Diklat yang bersangkutan; Kurikulum Diklat yang menjadi dasar penyusunan Modul Diklat. Orisinalitas Modul (bukan hasil plagiat). Modul merupakan bagian dari sebuah program Diklat yang diterbitkan dan belum pernah dibuat oleh instansi yang berwenang membina Diklatnya. Modul disusun paling banyak oleh 2 (dua) orang.

4 5 6

7

PERHITUNGA N PENILAIAN Jumlah Modul AK Contoh : 3 modul x 5 = 15

32

33

IV. Pengembangan Profesi A. Pembuatan Karya Tulis/Karya Ilmiah (KTI) 1. Buku dengan International Standard Book Numbers (ISBN), diterbitkan secara nasional (KK 28) 2. Non Buku yaitu artikel/makalah yang dimuat dalam Jurnal Ilmiah, Majalah Ilmiah dan Buku Proceeding a. Jurnal Ilmiah 1) Jurnal Ilmiah Internasional (KK 29) 2) Jurnal Ilmiah Nasional terakreditasi (KK 30) 3) Jurnal Ilmiah Nasional tidak terakreditasi (KK 31) b. Majalah Ilmiah (KK 32) c. Buku Proceeding 1) Buku Proceeding tingkat Internasional (Kode BK 33) 2) Buku Proceeding tingkat Nasional (Kode BK 34) 3) Buku Proceeding tingkat Instansi (KK 35) d. Makalah dalam pertemuan Ilmiah 1) Internasional (KK 36) 2) Nasional (KK 37) 3) Instansi (KK 38) B. Penemuan Inovasi yang dipatenkan dan telah masuk daftar paten (KK 39) C. Penyusunan Buku Pedoman/ketentuan pelaksanaan/ketentuan teknis di bidang kediklatan (KK 40) D. Pelaksanaan Orasi Ilmiah sesuai spesialisasinya (KK 41)

34

Ketentuan Umum KTI – 1 NO

Ketentuan Umum KTI

1

Memenuhi kaidah-kaidah seperti: • Menganut prinsip asli, perlu, ilmiah, dan konsisten (APIK); • Tata cara penulisan sesuai aturan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD); • Sistematika penulisan buku dan non-buku sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

2

Penilaian Angka Kredit untuk KTI hanya diberikan pada terbitan pertama, dan diajukan selambat-lambatnya satu tahun setelah diterbitkan;

3

KTI yang dipublikasikan dalam berbagai media, penilaian hanya diberikan pada satu media publikasi KTI yang memiliki angka kredit tertinggi.

4

KTI dapat dibuat secara perorangan atau paling banyak 2 (dua) orang Widyaiswara, yaitu penulis utama dan penulis pembantu, dengan penghitungan angka kredit: penulis utama 60% dan penulis pembantu 40%;

5

Penulis Utama adalah orang yang memprakarsai penulisan, pemilik ide tentang topik, pengumpul, pengolah dan penganalisis data, serta bertanggung jawab terhadap isi materi tulisan;

35

Ketentuan Umum KTI – 2 NO

Ketentuan Umum KTI

6

Penulis Pembantu adalah orang yang membantu penulis utama dalam menuangkan ide kedalam penulisan setelah melalui proses pengumpulan, pengolahan dan penganalisisan data;

7

KTI untuk orasi ilmiah harus dibuat secara perorangan;

8

KTI yang ditulis lebih dari 2 (dua) orang tidak akan dinilai;

9

KTI dalam bentuk non buku dan makalah dapat diajukan paling banyak 12 (dua Penyusunan belas) tulisan dalam satu tahun; Modul Diklat Setiap kegiatan yang termasuk dalam sub unsur Pengembangan Profesi, harus disertai dokumen Surat Pernyataan melaksanakan kegiatan (SPMK) dari Pimpinan instansi Widyaiswara yang bersangkutan dan persyaratan lainnya untuk masingmasing kegiatan;

10

11

Bukti fisik KTI harus diserahkan dalam bentuk asli (bukan fotocopy), baik bukti fisik surat-surat maupun produk akhir KTI;

36

KK. 28 NO

Menerbitkan Buku

KRITERIA PENILAIAN

1

Ketentuan umum yang dipersyaratkan;

2

Substansi buku harus sesuai dengan lingkup kediklatan dan/atau pengembangan spesialisasi Widyaiswara penulis; Memiliki ukuran kertas minimal B5; Jumlah halaman paling sedikit 50 halaman; Diterbitkan oleh penerbit anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI); Diterbitkan secara nasional yang dibuktikan dengan surat pernyataan dari penerbit; KTI dalam bentuk buku dapat diajukan paling banyak 2 (dua) buah dalam 1 ( satu) tahun. Apabila berbentuk buku elektronik (electronic book/ebook), harus memenuhi persyaratan: - Adalah bentuk elektronik dari buku yang telah diterbitkan oleh anggota IKAPI - Dapat dibaca dengan perangkat lunak (software) dan/atau perangkat keras/hardware yang umum dipergunakan; - Dapat diunduh di toko buku online (dicantumkan alamat website).

3 4 5 6 7 8


Jumlah Buku x AK Contoh : 2 buku x 25 = 50

37

KK. 29 NO

KRITERIA PENILAIAN

1


2

Keaslian bukti fisik Jurnal;

Jurnal Ilmiah Internasional

3

Dalam hal jurnal ilmiah online, disertakan fotokopi artikel dan alamat website.

PERHITUNGA N PENILAIAN Jumlah Artikel x AK Contoh : 1 artikel x 20 = 20

38

KK. 30 NO Jurnal Ilmiah

Nasional terakreditasi

KRITERIA PENILAIAN

1


2


3


PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah Artikel x AK Contoh : 1 artikel x 10 = 10

39

KK. 31 NO Jurnal Ilmiah

KRITERIA PENILAIAN

1


2


Nasional tidak terakreditasi

3

Jurnal yang mempunyai ISSN;

4


PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah Artikel x AK Contoh : 1 artikel x 5 = 5

40

KK. 32 NO

Majalah Ilmiah

KRITERIA PENILAIAN

1


2


3

Majalah ilmiah yang mempunyai ISSN;

4

Dalam hal majalah ilmiah online, disertakan fotokopi artikel dan alamat website.

PERHITUNG AN PENILAIAN Jumlah Artikel x AK Contoh : 1 artikel x 2,5 = 2,5

41

KK. 33 s.d KK. 35 NO

KRITERIA PENILAIAN

Buku

1


Proceeding

2

Fotokopi: cover buku proceeding, daftar isi buku proceeding, naskah artikel;

3

4

Jika buku proceeding dalam format digital maka harus diserahkan softcopy yang memuat artikel tersebut;

PERHITUNGA N PENILAIAN • Internasional : 1 artikel x 5 = 5 • Nasional : 1 artikel x 2,5 = 2,5 • Instansi : 1 artikel x 1 = 1

Susunan acara seminar/konferensi.

42

KK. 36 s.d KK. 38 NO Menyajikan Makalah dalam pertemuan Ilmiah

(lokakarya/ simposium/ konferensi/ seminar)

KRITERIA PENILAIAN

1


2

Makalah yang dipaparkan

3

Susunan (run down) acara;

4

Surat undangan menjadi pemakalah/narasumber

PERHITUNGAN PENILAIAN • Internasional : 1 makalah x 5 = 5 • Nasional : 1 makalah x 2,5 = 2,5 • Instansi : 1 makalah x 1 = 1 43

KK. 39 NO Penemuan Inovasi yang

1

KRITERIA PENILAIAN Foto atau video inovasi;

2

Deskripsi tentang inovasi yang ditemukan;

3

Copy sertifikat paten yang telah dilegalisir oleh Lembaga paten nasional/internasional.

dipatenkan

4

PERHITUNGA N PENILAIAN

Inovasi yang dihasilkan oleh tim, penilaian angka kredit dibagi sejumlah anggota tim yang terlibat.

Jumlah sertifikat paten x AK Contoh : 1 sertifikat x 20 = 20

44

KK. 40 NO 1

Penyusunan 2

Buku Pedoman

3

KRITERIA PENILAIAN SK Tim/Surat Penugasan yang menunjukkan bukti keterlibatan dalam kegiatan; Bukti fisik dalam bentuk buku pedoman, ketentuan pelaksanaan atau ketentuan teknis di bidang keDiklatan dengan format: 1. Tujuan dan sasaran Diklat; 2. Persyaratan peserta; 3. Daftar mata Diklat yang berisi deskripsi, tujuan pembelajaran, kompetensi dasar, indikator keberhasilan, materi pokok dan sub materi pokok, metode pengajaran, dan waktu Diklat; 4. GBPP/RBPMD dan SAP/RP; 5. Tenaga KeDiklatan; 6. Metode, sarana dan prasarana; 7. Waktu pelaksanaan dan jadwal; 8. Evaluasi. Pedoman/ketentuan pelaksanaan/ketentuan teknis paling banyak 1 (satu) dokumen per program per tahun.

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah Buku pedoman x AK Contoh : 1 buku x 0,5 = 0,5

45

KK. 41 NO 1 Orasi Ilmiah

KRITERIA PENILAIAN KTI orasi ilmiah yang dipresentasikan adalah KTI yang sudah dimuat dalam jurnal ilmiah terakreditasi;

2

Pemuatan KTI orasi ilmiah dalam jurnal ilmiah terakreditasi dilakukan pada saat Widyaiswara yang bersangkutan dalam jabatan Widyaiswara Ahli Madya pangkat Pembina Utama Muda golongan ruang IV/c.

3

Ketentuan umum yang dipersyaratkan pada KTI;

4

Jurnal ilmiah terakreditasi yang memuat naskah KTI.

PERHITUNGA N PENILAIAN Berita acara x AK Contoh : 1 berita acara x 5=5

46

47

V. Unsur Penunjang A.

Peran Serta dalam seminar/lokakarya/konferensi di bidang kediklatan (KK 42 dan KK 43)

B.

Keanggotaan dalam Organisasi Profesi (KK 44 dan KK 45)

C.

Pembimbingan kepada Widyaiswara di bawah jenjang jabatannya (KK 46)

D.

Penulisan artikel pada surat kabar (KK 47 s.d 48)

E.

Penulisan artikel pada Website (KK 49)

F.

Perolehan gelar kesarjanaan lainnya (KK 50 s.d KK 52)

G.

Perolehan Piagam Kehormatan/Tanda jasa (KK 53 s.d KK 55)

48

KK. 42 s.d. KK. 43 NO

Seminar/

1

Lokakarya/ Konferensi

KRITERIA PENILAIAN

Surat undangan/surat penugasan/surat perintah dari pimpinan Lembaga Diklat bagi Widyaiswara yang berperan sebagai narasumber/pembahas/penyaji/ peserta;

2

Surat keputusan tim bagi Widyaiswara yang berperan sebagai ketua panitia.

3

SPMK;

4

Sertifikat atau fotokopi sertifikat yang dilegalisir oleh pimpinan Lembaga Diklat;

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah kegiatan x AK Contoh : • Narasumber/ pembahas/p enyaji/ketua panitia 1 keg x 2 = 2 • Moderator/p eserta/anggo ta panitia 1 keg x 1 = 1

49

KK. 44 s.d. KK. 45 NO Keanggotaan

1

dalam Organisasi Profesi

2

KRITERIA PENILAIAN

PERHITUNGA N PENILAIAN Lamanya per tahun x AK

Sebagai pengurus, dibuktikan dengan fotokopi surat keputusan tentang kepengurusan dalam organisasi profesi yang dilegalisir oleh pimpinan Lembaga Diklat; • Pengurus 1 tahun x 1 = 1 Sebagai anggota, dibuktikan dengan fotokopi • Anggota kartu anggota yang masih berlaku yang 1 tahun x 0,75 dilegalisir oleh pimpinan Lembaga Diklat. = 0,75

50

KK. 46 NO Pembimbingan WI dibawah jenjang jabatannya

KRITERIA PENILAIAN

1

Widyaiswara dapat melaksanakan kegiatan pembimbingan paling banyak 10 (sepuluh) kegiatan per tahun;

2

Perolehan angka kredit diberikan berdasarkan jumlah kegiatan/laporan;

3

Kelengkapan dokumen yang meliputi: • Surat penugasan/surat perintah; • SPMK; • Laporan hasil pelaksanaan pembimbingan.

PERHITUNGA N PENILAIAN Laporan pembimbinga n x AK Contoh : 10 laporan x 0,25 = 2,5

51

KK. 47 s.d. KK. 48 NO 1

Artikel pada

KRITERIA PENILAIAN

PERHITUNGAN PENILAIAN Dibuktikan dengan lembar depan surat kabar dan Jumlah artikel x lembar halaman yang memuat artikel; AK

2

SPMK.

3

Surat Kabar Nasional: diterbitkan dan didistribusikan secara nasional

Surat kabar

4

Surat Kabar Provinsi/Kab/Kota: diterbitkan dan didistribusikan dalam lingkup Prov/Kab/Kota

Contoh : • Nasional 1 artikel x 3 = 3

•

Provinsi/ kabupaten/ kota 1 artikel x 1,5 = 1,5

52

KK. 49 NO Penulisan artikel

KRITERIA PENILAIAN

1

Dibuktikan dengan print out artikel/makalah dan alamat website;

2

SPMK.

pada Website

PERHITUNGAN PENILAIAN Jumlah artikel x AK Contoh : 1 artikel x 1 = 1

53

KK. 50 s.d. 52 NO Perolehan gelar

1

Surat tugas/izin belajar dari pejabat yang berwenang;

PERHITUNGA N PENILAIAN • Doktor 1 ijazah = 15

2

Bagi lulusan dalam negeri: fotokopi ijazah dan transkrip nilai yang dilegalisir;

• Magister 1 ijazah = 10

3

Bagi lulusan luar negeri: fotokopi ijazah dan transkrip nilai yang disahkan/dilegalisir oleh Kementerian yang menangani bidang pendidikan tinggi; SPMK.

kesarjanaan lainnya

4

KRITERIA PENILAIAN

• Sarjana 1 ijazah = 5

54

KK. 53 s.d. 57 Perolehan

NO

KRITERIA PENILAIAN

1

Penghargaan yang diperoleh Widyaiswara terkait dengan jabatan dan atau kedudukannya sebagai Pegawai Negeri Sipil dari Presiden, Menteri, Gubernur, Bupati, dan Walikota atas prestasi yang diraih

Piagam Kehormatan

2

3

Dibuktikan dengan fotokopi Piagam Penghargaan yang dilegalisir unit kepegawaian instansi Widyaiswara bersangkutan;

PERHITUNGAN PENILAIAN Contoh : •

Penghargaan satya lencana karya satya 30 tahun = 3 20 tahun = 2 10 tahun = 1

•

Penghargaan pemerintah 1 piagam x 1 = 1

•

Gelar kehormatan akademis 1 gelar x 10 = 10

SPMK 55

Ketentuan Lain 1. Batas waktu pengusulan kegiatan Widyaiswara untuk dinilai angka kreditnya paling lama 1 (satu) tahun sejak kegiatan itu dilakukan dan tidak dapat dinilai apabila melampaui batas waktu dimaksud. Ketentuan mengenai batas waktu pengusulan kegiatan akan berlaku mulai bulan April 2016. 2. Sistem penilaian angka kredit yang digunakan bersifat absolut, yaitu menilai kesesuaian kegiatan yang diusulkan dengan persyaratan yang ditentukan, dan apabila tidak memenuhi persyaratan maka dinilai 0 (nol). 3. Widyaiswara Ahli Madya pangkat Pembina Utama Muda golongan ruang IV/c yang telah memenuhi jumlah angka kredit kumulatif minimal untuk kenaikan pangkat/jabatan setingkat lebih tinggi namun belum melakukan orasi ilmiah, wajib mengumpulkan angka kredit pemeliharaan. Jumlah Angka Kredit pemeliharaan setiap tahun paling rendah 20 (dua puluh) dari sub unsur pelaksanaan Dikjartih, evaluasi, pengembangan Diklat, dan pengembangan profesi.

56

Ketentuan Lain - lanjutan 4. Pelaksanaan orasi ilmiah dengan KTI yang sudah dimuat dalam jurnal ilmiah nasional terakreditasi mulai diberlakukan pada bulan Oktober 2016. 5. Widyaiswara Ahli Utama pangkat Pembina Utama golongan ruang IV/e wajib memenuhi Angka Kredit pemeliharaan sebanyak 25 (dua puluh lima) dalam 1 (satu) tahun, dari sub unsur pelaksanaan Dikjartih, evaluasi, pengembangan Diklat, dan pengembangan profesi. Kelebihan atas Angka Kredit yang diperoleh, tidak dapat diperhitungkan pada tahun berikutnya.

6. Hasil Penetapan Angka Kredit dapat dibatalkan oleh pejabat yang menetapkan, apabila di kemudian hari terdapat pembuktian oleh Tim Penilai atas kecurangan dalam usulan angka kredit Widyaiswara. 57

Terima Kasih 58

URAIAN JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA

Recommend Documents