BADAN INFORMASI GEOSPASIAL
DEPUTI INFRASTRUKTUR INFORMASI GEOSPASIAL PUSAT STANDARDISASI DAN KELEMBAGAAN INFORMASI GEOSPASIAL
Standard Operating Procedures Penyusunan Standar Nasional Indonesia (SNI) Bidang Informasi Geospasial
2012
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL Jl. Raya Jakarta-Bogor Km. 46 Cibinong 16911 Telepon / Fax : 021-87909587
DAFTAR ISI DAFTARISI
2
PENJELASAN SINGKAT PENGGUNAAN
3
ISTILAH DAN DEFINISI
3
SINGKATAN
4
Lampiran 1. Pedoman Standardisasi Nasional Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengembangan SNI
PENJELASAN SINGKAT PENGGUNAAN
Ruang Lingkup
Ruang lingkup SOP Penyusunan SNI Bidang Informasi Geospasial meliputi tahapan rangkaian kerja, mulai dari penyusunan konsep, penyelenggaraan rapat teknis, penulisan dan pengeditan draf Rancangan SNI, penyelenggaran rapat konsensus, proses jajak pendapat, sampai dengan penetapan SNI. SOP ini berlaku untuk setiap penyusunan SNI Bidang Informasi Geospasial yang dilakukan oleh Pusat Teknis di BIG maupun di Instansi Teknis Kernenterian/Lembaga Pemerintah Pusat.
Tujuan Tujuan penyusunan SOP adalah untuk memberikan panduan bagi pelaksanaan kegiatan perumusan SNI Bidang Informasi Geospasial. Dengan adanya SOP ini diharapkan penyusunan SNI Bidang Informasi Geospasial akan terstruktur dan terlaksana dengan efektif dan efisien. P encapaian tujuan SOP sangat ditentukan oleh kualitas tim teknis dalam menyusun draf Rancangan SNI, selain juga harus memperhatikan urutan rangkaian instruksi kegiatan yang telah ditetapkan. Ringkasan
SOP Penyusunan SNI Bidang Informasi Geospasial merupakan hasil adaptasi dari Pedoman Standardisasi Nasional Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengembangan SNI. Penyusunan SNI harus melewati tahapan yaitu: penyusunan konsep, penyelenggaraan rapat teknis, penulisan dan pengeditan draf Rancangan SNI, penyelenggaran rapat konsensus, proses jajak pendapat, dan penetapan SNI melalui Surat Keputusan Kepala BSN. Istilah dan Definisi
Standar
: spesifikasi teknis atau sesuatu yang dibakukan, disusun berdasarkan konsensus (kesepakatan atas pengetahuan bersama) semua pihak terkait yang pada dasarnya hanya mengatur hal-hal yang bersifat dan berlaku secara umum dengan memperhatikan syaratsyarat kesehatan, keamanan, keselamatan, lingkungan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta berdasarkan pengalaman,
perkembangan masa kini dan masa yang akan datang untuk memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya Standar Nasional Indonesia
standar yang ditetapkan oleh BSN dan berlaku secara nasional
Konseptor RSNI
Gugus Kerja (GK) atau perorangan yang ditunjuk oleh ketua PT/SPT berdasarkan kesepakatan PT/SPT untuk merumuskan RSNI
Editor RSNI
perorangan yang ditunjuk atau tim yang dibentuk di lingkungan suatu sekretariat PT/SPT untuk keperluan mengedit RSNI yang telah disepakati PT/SPT
Panitia Teknis
organisasi yang dibentuk dan ditetapkan oleh BSN, yang beranggotakan para ahli yang menangani lingkup tertentu dan mewakili pihak yang berkepentingan, bertugas melakukan perumusan Rancangan SNI (RSNI) dan pemeliharaan SNI
Sekretariat PT
unit organisasi dari suatu PT/SPT yang berfungsi mendukung dan memfasilitasi kegiatan PT/SPT
Singkatan
BIG BSN PT PT 07-01 RSNI SNI
Badan Informasi Geospasial Badan Standardisasi Nasional Panitia Teknis Panitia Teknis 07-01 Tentang Bidang Geografi/ Geomatika Rancangan Standar Nasional Indonesia Standar Nasional Indonesia
Informasi
LAMPIRAN NOMOR TANGGGAL
: PERATURAN KERALA BADAN INFORMASI GEOSPASIAL : :
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL PUSAT STANDARDISASI DAN KELEMBAGAAN INFORMASI GEOSPASIAL
PROSEDUR BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PENYUSUNAN STANDAR NASIONAL INDONESIA BIDANG INFORMASI GEOSPASIAL Dl LINGKUNGAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL
r
^^^^^-
ml \. J
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL
Nomor SOP Tel Pembuatan Tel Revisi Tel Peneesahan Disahkan Oleh Nama SOP
04.02.02.01
Penyusunan SNI Bidang Informasi Geospasial
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana a. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang a. Latar Belakang Pendidikan di Bidang Ilmu Geodesi, Geografi, Geoinformasi Geomatika Informasi Geospasial b. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2000 tentang b. Mampu mengoperasikan komputer dan perangkat lunak pengolah dokumen ( Standardisasi Nasional processing) c. Peraturan Presiden Nomor 85 Tahun 2007 tentang c. Mampu memahami dan mengimplementasikan Pedoman Standardisasi Nas: Jaringan Data Spasial Nasional Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pengembangan SNI d. Pedoman Standardisasi Nasional Nomor 1 Tahun 2007 d. Memahami bahasa Indonesia yang baik dan benar tentang Pengembangan SNI
Peralatan / Perlenekanan Keterkaitan G SOP Penyelenggaraan Rapat Teknis Penyusunan SNI Komputer / laptop LJ SOP Penyelenggaraan Rapat Konsensus Penyusunan LCD Projector SNI White Board Q SOP Revisi SNI Spidol Penghapus Peringatan : D Harmonisasi dengan produk hukum dan standar lain yang terkait LJ Panitia Teknis harus memenuhi kcterwakilan scmua jcnis pemangku kepentingan Q Proses jajak pendapat perlu dimonitor agar memenuhi kuorum sesuai dengan yang ditetapkan
Pencatatan dan Pendataan : • Notula rapat teknis • Draf Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI)-l, RSNI-2, RSNI-3 • Bcrita acara rapat konsensus
Pelaksana
Mutu Baku
Uraian Prosedur
Ket
Konseptor 1.
Editor
Sekretariat PT07-01
PT 07-01
BSN
Kelengkapan surat, email, dokumen pendukung
Kepala BSN
VIenyusun konsep awal ir
2.
3.
4.
5.
6.
Menyerahkan konsep awal kepada sekretariat PT 07-01
1
I
Mereformat konsep awal ke dalam format RSNI
^r
-
Menyelenggarakan rapat teknis
ir »
.'.-.', : :,
Memperbaiki RSNI-1 sesuai hasil rapat teknis
Menyerahkan perbaikan dokumen RSNI-1 kepada Sekretariat PT 07-01
L_, ''"%
i
—
b
t
Waktu 1 hari
surat, internet, email
1 hari
Internet, dokumen pendukun g
5 hari
surat, internet, email, faksimile, notula
1 hari
Output konsep awal
Dokumen RSNI-1
5 hari
•
-
-1 1
f 1
-
1 hari
Dokumen RSNI-2
Pelaksana
Mutu Baku
Uraian Prosedur
Ket
Konseptor 7
Menyelenggarakan rapat konsensus
Sekretariat PT07-01
Editor
PT 07-01
Kepala BSN
BSN
1
7 (
T
Kelengkapan surat, internet, email, faksimile, notula
Waktu 1 hari
Output berita acara konsensus
|C: : .Jffi
8
9
10
11
10 hari
Menyetujui/ tidak menyetujui pengajuan RSNI menjadi SNI Memperbaiki RSNI-2 sesuai hasil rapat konsensus Menyerahkan dokumen RSNI-3 hasil perbaikan dari rapat konsensus kepada Sekretariat FT 07-01 Menyerahkan dokumen RSNI-3 kepada BSN
| 5 hari
H"
Dokumen RSNI-3
I
-•
H§
f 3
I
surat, internet, email, faksimile
1 hari
surat, email, faksimile
1 hari
tanda terima penyerahan berkas konsensus
Pelaksana
Mutu Baku
Ket
Uraian Prosedur Konseptor 12
Editor
Sekretariat PT07-01
Proses jajak pendapat dokumen RSNI-3
PT 07-01
3
1 I lijil
13
Memperbaiki RSNI-3 sesuai hasil jajak pendapat
Kepala BSN
BSN
surat, email, faksimile, internet
•
• 14
15
Menyerahkan dokumen perbaikan RSNI-3 kepada SekretariatPT 07-01
Menyerahkan dokumen RSNId / R A ^ i N T kp R9N
16
Mengeluarkan surat keputusan penetapan SNI
Waktu
Output
2 bulan
laporan hasil jajak pendapat
5 hari
Dokumen RSNI-4/ RASNI
1
ir jjj
Kelengkapan surat, email, faksimile, internet
1 hari
,pi ^^—«*«*
u
—
*B tig.^ JBBB
'^^J
surat, 1 hari email, faksimile, internet, dokumen pendukung
tanda terima penyerahan berkas RSNI-4/ RASNI
surat, email, faksimile, internet
Surat Keputusan Kepala BSN
2 bulan
ditambah 1 bulan perpanjangan apabila tidak kuorum