SEKILAS KABUPATEN BANDUNG
Kabupaten Bandung tidak terlepas dari sejarah Kerajaan Sunda Pada masa Kerajaan Taruma Negara pada Abad 4 Masehi sebagai awal mengalirnya sumber air sungai Citarum. Sampai berakhirnya kerajaan Sunda pada abad 16 dan mulainya mendominasinya pedagang Belanda (VOC) sebagai bagian dari wilayah priangan/parahyangan. Didirikannya kabupatian (Kabupaten) Bandung sebagai bagian dari pembentukan daerah baru wilayah priangan sesuai piagam .... Pada peralihan ke kuasaan secara langsung di bawah pemerintahan Belanda, Kabupaten Bandung dibedakan dengan Kotamadya Bandung sebagai daerah otonom dimana Kabupaten Bandung tetap dipimpin oleh Bupati sedangkan Kotamadya Bandung dipimpin residen (yang berasal dari pemerintah Belanda) Sampai diploklamirkannya Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus tahun 1945 wilayah Kabupaten Bandung masih berpusat di Kota Bandung bersama Kotamadya Bandung sebagai daerah otonom. Saat ini sesuai dengan tuntutan jaman dan semakin meningkatnya jumlah penduduk, Kabupaten bandung telah mengalami pemekaran selain Kota Bandung yaitu Kota Cimahi pada tahun 2002 dan Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2007 Telah sejak lama Kabupaten Bandung menjadi salah satu wilayah urbanisasi terutama sejak pembentukan Kabupaten Bandung pada abad 16 dan pengembangan besar-besaran komoditas perkebunan (tanaman teh) dan kehutanan (kina), kemudian selanjutnya sektor industri sampai saat ini. Sehingga wajarlah pada tahun 2010 penduduk Kabupaten Bandung mencapai 3 juta jiwa yang masih merupakan jumlah terbesar di kawasan Metropolitan Bandung. Kedudukan strategis Kabupaten Bandug pada saat ini di indonesia pada umumnya dan Metropolitan Bandung pada khususnya sebagai daerah Industri yang menyerap ratusan ribu buruh pabrik dan buruh informal lainnya (Kawasan Majalaya, Dayeuhkolot, Rancaekek, Banjaran, Margaasih, Soreang), sebagai pemasok utama sayuran (Kawasan Pangalengan dan Ciwidey), sebagai salah satu lumbung padi nasional (Kawasan Majalaya,Ciparay, Banjaran, Rancaekek, Ciwidey, Soreang) sebagai daerah tujuan wisata (Kawasan Pangalengan, Ciwidey, Cicalengka, Ibun) dan sebagai daerah penyangga kota Bandung dengan semakin meningkatnya pertumbuhan pembangunan perumahan.
gambar diambil dari: Voyages to the East Indies, John Splinter Stavorinus, ESQ 1774-1778
PERENCANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SERTA FASILITAS SOSIAL, PEMERINTAHAN DAN FASILITAS PEREKONOMIAN KABUPATEN BANDUNG BIDANG INFRASTRUKTUR Pembangunan dan Pengelolaan Air Baku (Danau) serta pengembangan Kawasan Komersial (industri, jasa/perdagangan serta perumahan) di Kawasan Tegalluar
Pembangunan Sistem Pengelolaan Sampah Kabupaten Bandung
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Majalaya
Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Minum (SPAM) Bandung Selatan
Penataan Kota Pangalengan Kabupaten Bandung
Penataan Bangunan Lingkungan Permukiman
Penataan dan Pengembangan Permukiman
Pengembangan Sistem Transportasi Massal dan Terminal di Kabupaten Bandung
551.235.000.000 Dengan semakin tingginya pertumbuhan penduduk dan alih fungsi lahan maka kebutuhan akan air semakin tinggi. Oleh sebab itu pembangunan dan pengelolaan danau sebagai air baku yang berada di Kawasan Tegalluar harus segera dilakukan
1
Lahan TPA Babakan diperkirakan akan penuh pada tahun 2014. Semakin tingginya sampah yang diproduksi maka pengelolaan persampahan dalam hal pengangkutan dan pemrosesan ahir sampah sangat mendesak untuk dilakukan
2
Untuk menanggulangi pencemaran yang diakibatkan pembuangan limbah industri dan menyediakan layanan pengolahan air limbah yang sangat dibutuhkan oleh Industri terutama di Kawasan Majalaya
3
Untuk menanggulangi kebutuhan airminum yang tinggi di wilayah Bandung Selatan
4
Terwujudnya kota pangalengan yang tertata melaui penataan kepemilikan tanah, peningkatkan mutu lingkungan hidup dan peningkatan kualitas sumberdaya manusia
5
Memenuhi kebutuhan masyarakat akan bangunan lingkungan permukiman dan fasilitas publik yang memadai. Meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat
6
Memenuhi kebutuhan kebutuhan masyarakat akan lingkungan dan fasilitas publik yang memadai, Meningkatkat kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat
7
49.285.000.000
100.000.000.000
546.828.000.000
79.100.000.000
5.160.000.000
339.040.000.000
1.500.000.000.000 Pembangunan Sistem Transportasi Massal di Kabupaten Bandung secara terpadu dan berbasiskan transportasi massal.
8
Pembangunan Jalan Tol Soreang – Pasirkoja (Soroja)
1.393.895.000.000
Pembangunan Jalan Tol GedebageMajalaya
1.100.000.000.000
Pembangunan Jalan Lingkar KatapangBaleendah-Majalaya (South Outer Ringroad of Metro Bandung) Pembangunan Jalan Lingkar Banjaran
Pembangunan Jalan Lingkar Cileunyi
Pembangunan Jalan Ibun-Monteng
Pembangunan Terminal Type A Cileunyi
Pembangunan Terminal Type B Soreang
Pembangunan Terminal Type B Banjaran
JUMLAH INFRASTRUKTUR
Untuk menanggulangi jalan raya Kopo yang semakin macet, menuntaskan program infrastruktur dan pengembangan jawa barat selatan
9
Akses utama ke wilayah industri Majalaya
10
Akses penghubung Timur dan Barat Metropolitan Bandung bagian Selatan, menghubungkan Padalarang-Nagreg/Garut
11
Akses utama ke wilayah selatan Jabar, destinasi wisata dan hasil pertanian
12
Menguraikan dan mengurangi permasalahan kemacetan Jalan Nasional di Cileunyi
13
Akses ke Jawa Barat Selatan, Panas Bumi, Wisata Geopark dan Pertanian
14
Titik pengalihan dan pengaturan moda angkutan massal antar provinsi secara terpadu
15
980.000.000.000
47.000.000.000
250.000.000.000
20.000.000.000
500.000.000.000
250.000.000.000 Penyediaan sarana transit dan terminal angkutan barang dan orang
16
Penyediaan sarana transit dan terminal angkutan barang dan orang
17
250.000.000.000
7.961.543.000.000
BIDANG SOSIAL DAN PEMERINTAHAN Pembangunan Gedung Kesenian Kabupaten Bandung
64.294.217.000
Balai Latihan Kerja Daerah (BLKD) Kabupaten Bandung
70.000.000.000
Sarana Olah Raga si Jalak Harupat
Gedung Pendidikan dan Pelatihan
Relokasi RSUD Soreang
JUMLAH SOSIAL & PEMERINTAHAN
Dengan keberadaan Gedung Kesenian itu diharapkan upaya pelestarian dan pengembangan seni budaya dapat dilakukan secara terencana dengan baik
1
Dengan adanya Balai Latihan Kerja Daerah (BLKD) diharapkan para pencari kerja yang berasal dari Kabupaten Bandung dapat bersaingan baik skala Nasional maupun Internasional
2
Untuk menciptakan kualitas SDM yang sehat jasmani dan rohani
3
Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan aparatur
4
Dalam Upaya Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat
5
105.600.000.000
25.474.700.000
178.880.299.000
444.249.216.000
BIDANG PEREKONOMIAN Pembangunan Pasar Terpadu Soreang
15.000.000.000 Soreang merupakan Ibukota Kabupaten. Pembangunan pasar tradisional Soreang merupakan bagian penting dari Program Penataan Kota Soreang. Lokasi dan kondisi Pasar Soreang kini dianggap sebagai salah satu penyebab kemacetan dalam Kota Soreang.
Pembangunan Pasar Terpadu Banjaran
Pembangunan Pasar Terpadu Baleendah
JUMLAH PEREKONOMIAN
1
10.000.000.000 Pasar Banjaran terbakar pada Agustus 2007, pembangunan dan penataannya kurang maksimal akibat kendala biaya/anggaran. Saat ini, kios yang ada merupakan swadaya pedagang
2
Posisi strategis Kecamatan Baleendah sebagai pintu gerbang di perbatasan Kota BandungKabupaten Bandung memperkuat posisi Baleendah sebagai bagian penting jalur distribusi barang dari dan ke Kabupaten Bandung
3
10.000.000.000
35.000.000.000
TOTAL RENCANA BIDANG INFRASTRUKTUR + BIDANG SOSIAL PEMERINTAHAN + BIDANG PEREKONOMIAN
=
Rp. 8.440.792.216.000
Nama Proyek : Pembangunan dan Pengelolaan Air Baku (Danau) serta Nama Proyek :Kawasan Pembangunan dan Pengelolaan Air Baku (Danau) pengembangan Komersial (industri, jasa/perdagangan sertaserta perumahan) pengembangan Kawasan Komersial (industri, jasa/perdagangan serta di Kawasan Tegalluar perumahan) di Kawasan Tegalluar
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Erwin Rinaldi M.Sc Jabatan : Kepala Dinas Perumahan , Penataan Ruang & Kebersihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Cileunyi, Bojongsoang, Rancaekek dan Solokanjeruk Kab.Bandung Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Wilayah Kabupaten Bandung mengalami pertumbuhan yang cepat di bidang ekonomi, sosial yang berpengaruh terhadap intensitas pemanfaatan ruang kota. Kota Baru Tegalluar merupakan kawasan tertentu yang akan menjadi kawasan terbangun yang cepat perkembangannya. Salah satu rencana pembangunan adalah dibuatnya danau Tegalluar seluas + 500 ha dengan debit air sebesar 860 l/det sebagai sumber air baku untuk memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah Kota Baru Tegalluar dan sekitarnya (Kota Baru Gedebage di Kota Bandung). Karena saat ini pemenuhan air bersih yang dilakukan oleh PDAM masih relatif kecil hanya sekitar 13%. Selain itu manfaat lain dari pembangunan danau Tegalluar tersebut akan menarik pertumbuhan ekonomi di bidang pariwisata, jasa, perdagangan dan industri. Untuk menunjang pertumbuhan ekonomi tersebut akan dibuka akses tol gate dari Jln Purbaleunyi pada km 141 ke arah Tegalluar dan Gedebage sehingga akan memperlancar mobilitas kedua wilayah tersebut. Urgensi/Tingkat Kepentingan
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan dan Pengelolaan danau di kawasan Tegalluar sebagai sumber air baku untuk cekungan Bandung.
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi waduk Kota Baru Tegalluar Rp. 551.235.000.000,-, meliputi: Pembebasan lahan Rp. 39.102.000.000, Pematangan lahan/Galian dan timbunan Rp. 9.700.000.000, Kontruksi Rp. 502.433.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2018
Dengan semakin tingginya pertumbuhan penduduk dan alih fungsi lahan maka kebutuhan akan air semakin tinggi. Oleh sebab itu pembangunan dan pengelolaan danau sebagai air baku yang berada di Kawasan Tegalluar harus segera dilakukan. Benefit/Manfaat Pembangunan dan Pengelolaan danau sebagai sumber air baku selain untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarkat di wilayah Tegalluar dan sekitarnya guna menunjang peningkatan kesehatan juga memenuhi kebutuhan sektor pariwisata, jasa dan perdagangan dan industri. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
1
Nama Proyek : Pembangunan Sistem Pengelolaan Sampah Kabupaten Nama Proyek : Pembangunan Sistem Pengelolaan Sampah Kabupaten Bandung Bandung
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Erwin Rinaldi M.Sc Jabatan : Kepala Dinas Perumahan , Penataan Ruang & Kebersihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
[email protected]
Lokasi proyek TPA Babakan, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Nagreg, Pangalengan, Kertasari, Rancabali dan Pasirjambu (Prioritas I Pengelolaan berbasis masyarakat), Cikancung, Cimaung, Pacet, Cicalengka, Banjaran, Soreang, Paseh, Cimenyan, Ciwidey, Cilengkrang, Arjasari dan Ibun (Prioritas II Pengelolaan berbasis masyarakat) Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Jumlah Penduduk Kabupaten Bandung pada tahun 2011 lk. 3.299.988 jiwa dengan laju pertumbuhan 2,63% (BPS Kabupaten Bandung 2011), perkiraan total produksi sampah di wilayah perkotaan adalah ssebesar 2.803 m3/hari dan baru dilayani oleh pemerintah daerah lk 20%. Di lain pihak pola 3R yang dicanangkan belum iikuti oleh peran masyarakat secara aktif. TPA Babakan memiliki luas total 10,2 Ha, luas lahan efektif 4 ha termasuk komposting, area efektif penimbunanan 1,8 ha dan diperkirakan pada tahun 2015 akan penuh. Lahan masih berpotensi diperluas 3,1 ha. Fasilitas pengomposan didanai melalui kegiatan WJEMP tahun 2005 seluas 1500 m2 dilengkapi dengan ruang pemilahan dengan conveyor belt, mesin pencacah 2 unit dengan kapasitas 2 ton serta penyaring kompos. Fasilitas ini tidak digunakan secara optimal. Kabupaten Bandung pada saat ini sudah mempunyai dokumen kebijakan Manajemen Pengelolan persampahan yag setara dengan dokumen perencanaan Urgensi/Tingkat Kepentingan Lahan TPA Babakan diperkirakan akan penuh pada tahun 2014. Semakin tingginya sampah yang diproduksi maka pengelolaan persampahan dalam hal pengangkutan dan pemrosesan ahir sampah sangat mendesak untuk dilakukan. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek Pengelolaan Persampahan
Pengelolaan persampahan dalam hal pengangkutan dan pemrosesan ahir sampah TPA Babakan selain dapat memiliki potensi ekonomi yang tinggi dari kompos dan listrik juga dapat meningkatkan kapasitas pelayanan di Kabupaten Bandung..
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 49.285.000.000
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2017
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
2
Nama Proyek : Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Nama Proyek : Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Majalaya
Contacting Agency
Ide Dasar Proyek
Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Atih Witartih
Latar Belakang
Jabatan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidupo Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5893313 Faximil: : 62 22 5893313 Email: :
Lokasi proyek Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat
Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah pusat kegiatan industri di indonesia terutama Tekstil, namun sampai saat ini belum memiliki sistem pengolahan air limbah yang memadai dan terpadu, pengolahan air limbah dilakukan secara sporadis dan tidak teratur yang menyebabkan terkontaminasinya sungai Citarum oleh limbah industri selain limbah domestik. Sungai Citarum adalah sungai utama di wilayah cekungan Bandung Jawa Barat sebagai salah satu sumber penghidupan di wilayah cekungan Bandung. Pada tahun 2002 telah disusun Studi kelayakan IPAL terpadu kecamatan Majalaya Urgensi/Tingkat Kepentingan
Peta lokasi
Untuk menanggulangi pencemaran yang diakibatkan pembuangan limbah industri dan menyediakan layanan pengolahan air limbah yang sangat dibutuhkan oleh Industri terutama di Kawasan Majalaya Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya IPAL terpadu dapat meningkatkan kemampuan badan sungai dan lingkungan hidup yang tercemar dari limbah, meningkatkan pendapatan dari retribusi pengolahan limbah dan mengurangi beban kalangan industri dalam mengelola limbah secara efisien serta efektif
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan Kontruksi dan Peralatan Pengolah Air Limbah Industri
Estimasi/perkiraan biaya proyek
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
Perkiraan biaya investasi Rp. 100.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Persiapan proyek Tender Penandatanganan kontrak Kontruksi Operasi
: 2012 : 2013 : 2014 : 2015 : 2016
3
Nama Proyek : :Pembangunan Sarana dan Prasarana AirAir Minum (SPAM) Nama Proyek Pembangunan Sarana dan Prasarana Minum (SPAM) Bandung Selatan Bandung Selatan
Contacting Agency Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtaraharja Contact Person : H. Rudie Kusmayadi, BE,. M.Si Jabatan : Direktur Utama PDAM Tirtaraharja Alamat : Jl. Kolonel Masturi CimahiBandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 6654184 Faximil: : 62 22 6654298 Email: :
Lokasi proyek
Kecamatan Soreang, Banjaran, Cangkuang, Katapang, Margaasih, Margahayu, Pameungpeuk dan Arjasari
Peta lokasi
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek tender Penandatanganan kontrak Kontruksi Operasi
: 2016 : 2017 : 2017 :2018 :2020
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Jumlah Penduduk Kabupaten Bandung pada tahun 2011 lk. 3.299.988 jiwa dengan laju pertumbuhan 2,63% (BPS Kabupaten Bandung 2011), dari jumlah tersebut yang terlayani airminum 13,18% terlayani oleh PDAM, 14% melalui air minum perdesaan (201 desa) dan sekitar 12% merupakan swadaya masyarakat. Sedangkan potensi air baku di Kbupaten Bandung melimpah, di sisi lain daerah perkotaan yang memanfaatkan airbawh tanah mengalami krisis sebagai akibat ekspoitasi air bawah tanah yang berlebihan oleh industri dan permukiman. Pada saat ini telah dilakukan penyusunan DED sistem SPAM Bandung Selatan oleh PDAM Tirtaraharja Urgensi/Tingkat Kepentingan Untuk menanggulangi kebutuhan airminum yang tinggi di wilayah Bandung Selatan Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek a. Optimalisasi Sistem b. Komponen air baku c. Komponen pipa transmisi d. Komponen sistem produksi e. Komponen pipa distribusi f. Komponen pelayanan g. DED,Pelatihan Manajemen dan Supervisi
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 546.828.000.000
Dengan dibangunnya Sistem SPAM Bandung Selatan dapat meningkatkan kemampuan PDAM memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih an airminum, kebutuhan industri dan secara langsung dapat eningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui penyediaan infrastruktur untuk daya tarik investasi. Keuntungan untuk peerintah daerah dapat meningkatkan pendapatan dari retribusi airminum. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
4
Nama Proyek : Penataan Kota Pangalengan Kabupaten Bandung Nama Proyek : Penataan Kota Pangalengan Kabupaten Bandung
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Erwin Rinaldi M.Sc Jabatan : Kepala Dinas Perumahan , Penataan Ruang & Kebersihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
[email protected]
Lokasi proyek Kawasan Pangalengan
Perkotaan
Kecamatan
Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Pada saat ini Kecamatan Pangalengan merupakan salah satu pusat penghasil sayuran dan perkebunan yang penting di indonesia. Selain itu merupakan salah satu pemasok utama susu sapi. Seiring dengan perkembangan tersebut kondisi perkotaan Pangalengan terdapat beberapa permasalahan antara lain kondisi pasar yang tidak memadai, terminal kendaraan tidak berfungsi, RTH yang mencemari lingkungan, kondisi & tata letak bangunan banyak yang tidak memadai, transaksi agribisnis dilaksanakan secara sporadis, sarana dan prasana yang tidak memadai. Urgensi/Tingkat Kepentingan Terwujudnya kota pangalengan yang tertata melaui penataan kepemilikan tanah, peningkatkan mutu lingkungan hidup dan peningkatan kualitas sumberdaya manusia. Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya sarana dan parasarana perkotaan Pangalengan diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup dan roda ekonomi yang berbasiskan pertanian.
Spesifikasi/Jenis Proyek Penataan Kota
Estimasi/perkiraan biaya proyek
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
Relokasi lap. sepakbolaRp. 250.000.000,Relokasi SD 2.000.000.000 Relokasi Rumah Pot.Hewan Rp. 1.600.000.000 Relokasi Balai Desa Rp. 250.000.000 Relokasi Pasar Desa Rp. 50.000.000.000 Relokasi Terminal Rp. 25.000.000.000
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Persiapan proyek Tender Penandatanganan kontrak Kontruksi Operasi
: 2012 : 2013 : 2014 :2014 :2015
5
Nama Proyek : Penataan Bangunan Lingkungan Permukiman Nama Proyek : Penataan Bangunan Lingkungan Permukiman
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Erwin Rinaldi M.Sc Jabatan : Kepala Dinas Perumahan , Penataan Ruang & Kebersihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
[email protected]
Lokasi proyek
Prioritas pada wilayah perkotaan (Baleendah / Dayeuhkolot / Bojongsoang, Banjaran, Cicalengka, Cileunyi/Rancaekek, Ciparay, Ciwidey/Pasirjambu, Majalaya, Margahayu/ Margaasih, Pangalengan, Soreang/Katapang /Kutawaringin) Peta lokasi
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2017 tender : 2018 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2018 Operasi :2020
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Belum tertatanya bangunan lingkungan permukiman sesuai standar dan ketentuan sedangkan kebutuhan masyarakat terhadap lingkungan dan fasilitas publik yang memadai tinggi Urgensi/Tingkat Kepentingan Memenuhi kebutuhan masyarakat akan bangunan lingkungan permukiman dan fasilitas publik yang memadai. Meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, Benefit/Manfaat Membantu meningkatkan pertumbuhan dan pergerakan ekonomi
Spesifikasi/Jenis Proyek a. Optimalisasi/rehabilitasi saluran Penataan Bangunan Lingkungan Permukiman (PBL) b. Pembangunan jalan lingkungan dan jalan setapak c. Penyediaan sistim air bersih d. Pengelolaan sistim air limbah e. Pengelolaan sistim persampahan f. Master Plan, DED, Pelatihan Manajemen dan Supervisi.
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi
Rp. 5.160.000.000
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
6
Nama Proyek : Penataan dan Pengembangan Permukiman Nama Proyek : Penataan dan Pengembangan Permukiman
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. Erwin Rinaldi M.Sc Jabatan : Kepala Dinas Perumahan , Penataan Ruang & Kebersihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660
Lokasi proyek Wilayah Perkotaan yang padat penduduk (Baleendah/Dayeuhkolot/Bojongsoang, Banjaran, Cicalengka, Cileunyi/Rancaekek, Ciparay, Ciwidey/Pasirjambu, Majalaya, Margahayu/ Margaasih, Pangalengan, Soreang/Katapang /Kutawaringin) Peta lokasi
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2018 Operasi :2020
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Belum tertatanya lingkungan permukiman sesuai standar dan ketentuan, kebutuhan masyarakat terhadap lingkungan dan fasilitas publik yang memadai Urgensi/Tingkat Kepentingan Memenuhi kebutuhan kebutuhan masyarakat akan lingkungan dan fasilitas publik yang memadai, Meningkatkat kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, Benefit/Manfaat Membantu meningkatkan pertumbuhan dan pergerakan ekonomi.
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor
Spesifikasi/Jenis Proyek a. Optimalisasi/rehabilitasi saluran permukiman b. Pembangunan jalan lingkungan dan jalan setapak c. Penyediaan sistem air bersih d. Penyediaan sistem air limbah e. Pengelolaan sistem persampahan f. Masterplan, DED, Pelatihan Manajemen dan Supervisi
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 339.040.000.000
Pada saat ini belum ada
7
Nama Proyek Pengembangan Sistem Transportasi Massal dan Terminal Nama Proyek : :Pengembangan Sistem Transportasi Massal dan Terminal di di Kabupaten Bandung Kabupaten Bandung
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs. H. Teddy Kusdiana, M.Si Jabatan : Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Gandasoli Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 022.5891513 Faximil: : 022.5891984 Email :
Lokasi proyek Kabupaten Bandung Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Kabupaten Bandung mempunyai cakupan wilayah yang cukup luas yang perlu dihubungkan dengan sistem transportasi yang optimal. Sebagai wilayah yang berbasiskan pertanian dan industri memerlukan pengembangan sistem transportasi yang baik yaitu sistem transportasi yang aman, nyaman dan murah. Dilain pihak ada beberapa permasalahan kemacetan, belum adanya transportasi massal, terminal yang refresentatif dan tingginya beban kendaraan terhadap jalan. Urgensi/Tingkat Kepentingan Pembangunan Sistem Transportasi Massal di Kabupaten Bandung secara terpadu dan berbasiskan transportasi massal. Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya sistem transportasi berbasiskan massal dan terpadu akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meciptakan sistem tratnsportasi yang efisien dan dapat meningkatkan pendapatan daerah melalui peningkatan retribusi angkutan.
Spesifikasi/Jenis Proyek Pengembangan sistem angkutan dan terminal Pengembangan LRT, Monorail dan Busline
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 1.500.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2012 tender : 2013 Penandatanganan kontrak : 2014 Kontruksi :2014 Operasi :2015
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
8
Nama Proyek PembangunanJalan JalanTol TolSoreang Soreang– –Pasirkoja Pasirkoja(Soroja) (Soroja) Nama Proyek : : Pembangunan
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kec Margaasih, Kutawarigin, Katapang dan Soreang Peta lokasi
Spesifikasi/Jenis Proyek
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Pada saat ini pemerintah telah mengembangkan jalur utama tengah yang menghubungkan utara dengan selatan Provinsi Jawa Barat melalui Kota Bandung menuju arah pangalengan hingga berakhir di Garut menuju jalan lintas selatan Jawa Barat. Pada saat ini belum ada pembangunan jalan tol ke arah selatan baik arah soreang maupun majalaya padahal kedua kota tersebut pada saat ini tengah mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi terutama untuk mendukung infrastruktur komoditas pertanian dan pariwisata Urgensi/Tingkat Kepentingan Untuk menanggulangi jalan raya Kopo yang semakin macet, menuntaskan program infrastruktur dan pengembangan Jawa Barat Selatan.
Pembangunan jalan akses tol
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 1.393.895.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2009-2012 tender : 2014 Penandatanganan kontrak : 2015 Kontruksi :2016 Operasi :2016
Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya Jalan Tol Soreang Pasirkoja (Soroja) akan meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan daerah didapatkan dari retribusi bagi hasil terutama pada saat puncak libur. Ke depan karena sistem perumahan di cekungan Bandung berkembang semakin ke selatan maka diperkirakan jalan tol Soroja akan menjadi primadona jalan utama cekungan Bandung Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Sampai dengan tahun 2011, telah terbebaskan lahan seluas 11,6 Ha dari kebutuhan 111,6 Ha
9
Nama Proyek : Pembangunan Jalan Tol Gedebage- Majalaya Nama Proyek : Pembangunan Jalan Tol Gedebage - Majalaya
Contacting Agency
Ide Dasar Proyek
Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Majalaya
Bojongsoang,
Solokanjeruk,
Peta lokasi
Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Pada saat ini pemerintah telah mengembangkan jalur utama tengah yang menghubungkan utara dengan selatan Provinsi Jawa Barat melalui Kota Bandung menuju arah pangalengan hingga berakhir di Garut menuju jalan lintas selatan Jawa Barat. Sebagai salah satu pusat industri terbesar di Kabupaten Bandung berada di wilayah Kecamatan Majalaya, oleh karenanya sangat dibutuhkan akses transportasi dari pusat industri ke wilayah pemasaran, dalam hal ini dibutuhkan keberadaan jalan Tol Gedebage-Majalaya. Urgensi/Tingkat Kepentingan Akses utama ke wialayh industri Majalaya. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan jalan akses tol
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 1.100.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2018 Operasi :2020
Dengan dibangunnya Jl Tol Gedebage Majalaya dapat meningkatkan akses ke pusat pertumbuhan akan meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan daerah didapatkan dari retribusi bagi hasil. Ke depan karena sistem perumahan di cekungan Bandung berkembang semakin ke selatan maka diperkirakan jalan tol Gedebage-Majalaya akan menjadi primadona jalan utama cekungan Bandung. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
10
Nama Proyek : :Pembangunan Jalan Lingkar Katapang – Baleendah – Majalaya Nama Proyek Pembangunan Jalan Lingkar Katapang-Baleendah-Majalaya (South Outer Ringroad MetroBandung) Bandung) (South Outer Ringroad of of Metero
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria. Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Katapang, Pameungpeuk, Baleendah, Ciparay, Majalaya Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Dalam rangka mendukung upaya pemerintah untuk menanggulangi permasalahan infrastruktur jalan di metropolitan Bandung, dikembangkan koridor lingkar luar metropolitan Bandung (Ringroad I) yaitu jalan lingkar yang menghubungkan wilayah timur dengan barat metropolitan Bandung bagian selatan serta merupakan jalan yang akan terhubung dengan sistem jalan Tol Purbaleunyi. DED telah dilaksanakan pada tahun 2010. Urgensi/Tingkat Kepentingan Akses penghubung Timur dan Barat Metropolitan Bandung bagian Selatan, menghubungkan Padalarang-Nagreg/Garut. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan jalan akses lingkar
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 980.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2017 tender : 2018 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2019 Operasi :2020
Dengan dibangunnya Jl Lingkar KatapangBaleendah-Majalaya dapat meningkatkan akses ke berbagai pusat pertumbuhan, sebagai jalur utama timur-barat bagian selatan Metropolitan Bandung dan akan meningkatkan perkembangan wilayah serta pertumbuhan ekonomi terutama melalui dan menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan daerah didapatkan dari retribusi bagi hasil. Ke depan karena sistem perumahan di cekungan Bandung berkembang semakin ke selatan maka diperkirakan jalan lingkar KatapangBaleendah-Majalaya akan menjadi jalan utama cekungan Bandung. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
11
Nama Proyek : Pembangunan Jalan Lingkar Banjaran Nama Proyek : Pembangunan Jalan Lingkar Banjaran
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Banjaran Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Pada saat ini pemerintah telah mengembangkan jalur utama tengah yang menghubungkan utara dengan selatan Provinsi Jawa Barat melalui Kota Bandung menuju arah pangalengan hingga berakhir di Garut menuju jalan lintas selatan Jawa Barat. Kawasan selatan diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi terutama untuk mendukung infrastruktur komoditas pertanian dan pariwisata, permasalahannya harus melewati kemacetan di wilayah Banjaran. Maka diperlukan suatu jalan lingkar untuk menghindari kemacetan tersebut. Pada saat ini telah tersedia DED dan lahan yang telah dibebaskan sepanjang 0,5 km Urgensi/Tingkat Kepentingan
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan jalan akses lingkar
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 47.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2017 Kontruksi :2018 Operasi :2020
Akses utama ke wilayah selatan Jabar, destinasi wisata dan hasil pertanian. Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya Jl Lingkar Banjaran dapat meningkatkan akses ke sentra pertanian dan wisata, selain itu di wilayah selatan merupakan sumber panas bumi sebagai salah satu pemasok energi listrik nasional. Pembangunan akan meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
12
Nama Proyek PembangunanJalan JalanLingkar Lingkar Cileunyi Nama Proyek : : Pembangunan Cileunyi
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Cileunyi Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Namun demikian untuk wilayah Timur metropolitan Bandung, kapasitas jalan yang ada tidak memadai terutama pada saat liburan hari raya atau hari besar. Persoalan tersebut di tambah semakin tumbuhnya kawasan permukiman dan pendidikan di wilayah Bandung Timur dan Jatinangor selain merupakan koridor utama Timur-Barat Metropolitan Bandung. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dibangun jalan lingkar yang menghubungkan kota Bandung dengan bagian timur Bandung di wilayah Cileunyi. Pada saat ini telah tersedia DED, lahan negara dan lahan dari pengembang. Urgensi/Tingkat Kepentingan
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan jalan akses lingkar
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 250.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2016 Penandatanganan kontrak : 2017 Kontruksi :2017 Operasi :2018
Menguraikan dan mengurangi permasalahan kemacetan Jalan Nasional di Cileunyi. Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya jalan lingkar Cileunyi diharapkan dapat meningkatkan kapasitas jalan nasional yang melalui Cileunyi untuk mengimbangi perkembangan pusat pertumbuhan di wilayah Cileunyi..
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
13
Nama Proyek Pembangunan Jalan Ibun-Monteng Nama Proyek : :Pembangunan Jalan Ibun - Monteng
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Ir. H. Agus Nuria Jabatan : Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Bandung Alamat : Jl. Raya Soreang Banjaran Km 3 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892773 Faximil: Email:
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Ibun Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Infrastruktur transportasi di kabupaten Bandung hampir seluruhnya ditunjang oleh transportasi darat (jalan raya dan jalan KA), Panjang jaringan jalan di Kabupaten Bandung: Jalan Nasional : 30,70 km, Jalan Propinsi : 160,70 km, Jalan Kabupaten : 1.155 km, Jalan Desa & Lingkungan : 3.020 km, Jalur KA Yang Melayani Kab.Bandung, Segmen Cileunyi – Nagreg (Kec. Cileunyi, Rancaekek, Cicalengka dan Nagreg). Jalur Monteng Ibun merupakan salah satu akses ke wilayah selatan Jawa Barat melalui kawasan panas bumi Kamojang, permasalahannya ada jalur tanjakan yang tidak memungkinkan kendaraan biasa dapat melewatinya. Pada saat ini telah tersedia DED dan Dokumen Amdal serta lahan negara. Urgensi/Tingkat Kepentingan Akses ke Jawa Barat Selatan, Panas Bumi, Wisata Geopark dan Pertanian. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan jalan akses regional
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 20.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2014 tender : 2015 Penandatanganan kontrak : 2015 Kontruksi :2015 Operasi :2016
Dengan dibangunnya Jl Ibun-Monteng dapat meningkatkan akses ke pusat pertumbuhan yang dapat meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan.
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
14
Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type A Cileunyi Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type A Cileunyi
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs. H. Teddy Kusdiana, M.Si Jabatan : Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Gandasoli Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 022.5891513 Faximil: : 022.5891984 Email ::
Lokasi proyek Kecamatan Cileunyi Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Dengan meningkatnya jumlah penduduk dan semakin berkembangnya pusat-pusat pertumbuhan di metropolitan Bandung yang berdampak pada tuntutan penyediaan sarana dan prasarana berupa infrastruktur yang memadai. Pertumbuhan yang cepat menuntut mobilitas yang tinggi termasuk sarana transportasi berupa layanan angkutan dan pelengkapnya. Selain itu perlu pengaturan sistem transportasi berupa moda angkutan, pemberhentian dan terminal. Penyediaan terminal khususnya di kawasan bandung timur dapat dipenuhi dengan tersedianya infrastruktur jaringan jalan dan terminal yang memadai serta lokasi yang tepat yaitu di wilayah Ciluenyi dengan kriteria terminal type A Urgensi/Tingkat Kepentingan Titik pengalihan dan pengaturan moda angkutan massal antar provinsi secara terpadu. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek
Dengan dibangunnya terminal Type A di wilayah Cileunyi diharapkan terdapat efesiensi dan efektifitas sistem moda angkutan sehingga kendaraan berukuran besar tidak perlu masuk ke perkotaan metropolitan Bandung yang lebih cocok menggunakan busway atau MRT.
Pembangunan Terminal
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 500.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2019 Operasi :2020
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
15
Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type B Soreang Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type B Soreang
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs. H. Teddy Kusdiana, M.Si Jabatan : Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Gandasoli Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 022.5891513 Faximil: : 022.5891984 Email ::
Lokasi proyek Kecamatan Soreang
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Perkotaan Soreang mengalami perkembangan seiring kedudukannya sebagai Ibu Kota Kabupaten Bandung dan merupakan daerah transit menuju destinasi wisata Jawa Barat Selatan termasuk Ciwidey dan menuju panas bumi patuha serta pertanian/strawberry. Dalam perkembangannya diperlukan penyediaan sarana pasar dan terminal Type B yang refresentatif serta modern. Urgensi/Tingkat Kepentingan Penyediaan sarana transit dan terminal angkutan barang dan orang.
Peta lokasi Benefit/Manfaat Dengan tersedianya terminal yang refresentatif diharapkan dapat memudahkan akses ke pusat pertumbuhan akan meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan daerah melalui retribusi parkirl. Ke depan karena sistem perumahan di cekungan Bandung berkembang semakin ke selatan sehingga akan semakin tinggi keperluan terhadap layanan terminal dan transit.
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan Terminal
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 250.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2019 Operasi :2020
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
16
Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type B Banjaran Nama Proyek : Pembangunan Terminal Type B Banjaran
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs. H. Teddy Kusdiana, M.Si Jabatan : Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Gandasoli Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 022.5891513 Faximil: : 022.5891984 Email :
Lokasi proyek
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Perkotaan Banjaran mengalami perkembangan seiring kedudukannya sebagai kota satelit di cekungan Bandung dan merupakan wilayah yang dilalui koridor utara selatan Jawa Barat, sehingga Banjaran dikenal sebagai kota transit menuju destinasi wisata Jawa Barat Selatan termasuk Pangalengan dan menuju panas bumi wayang windu serta pertanian/perkebunan. Dalam perkembangannya diperlukan penyediaan sarana pasar dan terminal Type B yang refresentatif dan sehat.
Kecamatan Banjaran Urgensi/Tingkat Kepentingan Peta lokasi Penyediaan sarana transit dan terminal angkutan barang dan orang. Benefit/Manfaat
Spesifikasi/Jenis Proyek
Dengan tersedianya terminal yang refresentatif diharapkan dapat memudahkan akses ke pusat pertumbuhan akan meningkatkan perkembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi terutama melalui akses cepat menuju pusat pertumbuhan, peningkatan pendapatan daerah melalui retribusi parkir. Ke depan karena sistem perumahan di cekungan Bandung berkembang semakin ke selatan sehingga akan semakin tinggi keperluan terhadap layanan terminal dan transit.
Pembangunan terminal
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 250.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan persiapan proyek : 2016 tender : 2017 Penandatanganan kontrak : 2018 Kontruksi :2019 Operasi :2020
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
17
Nama Proyek : Pembangunan Gedung Kesenian Kabupaten Bandung Nama Proyek : Pembangunan Gedung Kesenian Kabupaten Bandung
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs.H.Juhana,M.MPD Jabatan : Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5897516 - 18
Lokasi proyek
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Kebudayaan suatu bangsa merupakan indikator dan ciri tinggi rendahnya martabat dan peradaban suatu bangsa,kebudayaan tersebut dibangun oleh berbagai unsur.berdasarkan pertimbangan tersebut pembangunan gedung kesenian merupakan upaya yang mendesak menjadi prioritas dalam rangka pelestarian hasil kebudayaan yang tumbuh dan berkembnag di Pemerintah Kabupaten Bandung. Pada saat ini telah tersedia DED, lahan dan pembangunan tiang pancang dan pondasi
Kecamatan Soreang Kab.Bandung Urgensi/Tingkat Kepentingan Peta lokasi
Dengan keberadaan Gedung Kesenian itu diharapkan upaya pelestarian dan pengembangan seni budaya dapat dilakukan secara terencana dengan baik Benefit/Manfaat Mendorong penciptaan kehidupan kesenian yang sehat dan berkepribadian serta menjadi unsur potensi bagi perkembangan kesenian tradisonal. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan Gedung Pusat Seni budaya di Kabupaten Bandung.
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya untuk menyelesaikan gedung kesenian Rp.100.740.508.000,Kekurangan biaya Rp.64.294.217.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2012 dan dapat diselesaikan selambatnya akhir tahun 2017
Sudah ada
1
2
Nama Proyek : Balai Latihan Kerja Daerah (BLKD) Kabupaten Bandung Nama Proyek : Balai latihan Kerja Daearh (BLKD) Kabupaten Bandung
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : H.D Supardi,SE.MM Jabatan : Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5893002
Lokasi proyek Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Kesempatan kerja di Kabupaten Bandung pada tahun 2010 menurut lapangan usaha mencapai 1.323.877 orang angka ini lebih besar dari tahun sebelumnya oleh sebab itu Pemerintah Daerah berusaha menciptakan pekerja yang siap pakai dan bersaing. Urgensi/Tingkat Kepentingan Dengan adanya Balai Latihan Kerja Daerah (BLKD) diharapkan para pencari kerja yang berasal dari Kabupaten Bandung dapat bersaingan baik skala Nasional maupun Internasional Benefit/Manfaat Menciptakan para pencari profesional di bidangnya.
kerja
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembagunan Gedung Balai Latihan Kerja (BLKD).
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 70.000.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek dimulai tahun 2015
lebih
Nama Proyek : Sarana Olah Raga si Jalak Harupat Nama Proyek : Sarana Olah Raga Si Jalak Harupat
Contacting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs.Ahmad Johara Jabatan Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga dan Pariwisata Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5895643
Lokasi proyek Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat Peta lokasi
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Jumlah Organisasi Olah raga di Kabupaten Bandung pada tahun 2010 sebanyak 45 buah,banyaknya jumlah organisasi olah Raga menggambarkan kapasitas Pemerintah Daerah dalam memberdayakan masyarakat untuk berperan serta dalam pembangunan Daerah khususnya dalam menciptakan pelayanan penunjang di bidang olah raga. Urgensi/Tingkat Kepentingan Untuk menciptakan kualitas SDM yang sehat jasmani dan rohani. Benefit/Manfaat Dengan dibangunnya sarana dan prasarana olah raga jalak harupat diharapkan timbulnya bibit-bibit atlet yang dapat berbicara di tingkat Nasional maupun Internasional.
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan Gedung sarana Olah Raga. (pembebasan lahan, kolam renang dan indoor multievent/Gedung Serba Guna)
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi Rp. 105.600.000.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2013-2020
3
Nama Proyek : Pembangunan Gedung Pendidikan dan Pelatihan Nama Proyek : Pembangunan Gedung Pendidikan dan Pelatihan
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Drs.H. Erick Juriara E. M.Si. Jabatan : Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5892244 Faximil: : 62 22 5892244 Email: :
[email protected]
Lokasi proyek Kecamatan Ciwidey/Cimenyan Kab.Bandung
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Seiring dengan pemekaran wilayah Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung tidak memiliki sarana prasarana (kantor, gedung) yang memadai, selanjutnya jumlah pegawai kabupaten bandung saat ini berjumlah 21.375 orang dan 3.686 orang Sukwan, selain itu Pemkab Bandung memiliki tenaga pengajar/widyaiswara yang handal dan potensial, semula berjumlah 9 orang berkurang menjadi 5 orang, 1 orang WI purna bhakti, 1 orang WI memilih pindah ke balai diklat PU bandung, 2 orang WI memilih pindah ke badan diklat provinsi, para pengajar tersebut terhambat untuk mengembangkan potensi dan mendapatkan angka kreditnya .
Peta lokasi Urgensi/Tingkat Kepentingan Dengan adanya gedung diklat ini diharapkan aparatur di lingkungan kabupaten bandung kualitasnya meningkat, dan tidak perlu menyewa gedung diklat ke kabupaten/kota lain. Benefit/Manfaat Meningkatkan kualitas penyelenggaraan aparatur kabupaten bandung.
Spesifikasi/Jenis Proyek
Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
Pembangunan Gedung Diklat Aparatur.
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi total Rp. 25.474.760.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek dimulai tahun 2013
4
5
Nama Proyek : Relokasi RSUD Soreang Nama Proyek : Relokasi RSUD Soreang
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Dr. H. IPING SURIPTO W, SpA,MH Jabatan : Direktur RSUD SOREANG Alamat : Rumah Sakit Soreang Jl. Alun Alun Utara No.1 Soreang Kabupaten Bandung Telepon : 022-5891355, 022-5896590 Faximil: : 022-5896592
Lokasi proyek Tersedianya Lahan/Lokasi baru Untuk RSUD Soreang yang lebih baik dan memenuhi standar Kebutuhan Humah sakit tipe B namun tetap mudah di akses oleh masyarakat penggunan jasa Rumah sakit seluas 5 hektar
Spesifikasi/Jenis Proyek Relokasi RSUD Soreang.
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Berdasarkan kondisi RSUD Soreang saat ini hal-hal yang dianggap penting dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan, perubahan pangsa pasar serta penyesuaian kegiatan terhadap RPJMD Kabupaten Bandung tahun 2010-2015 maka RSUD Soreang di proyeksikan sebagai rumah sakit yang mampu menyediakan pelayanan rujukan bagi masyarakat. Urgensi/Tingkat Kepentingan Lokasi RSUD Soreang saat ini berada di pusat perekonomian dan niaga kota Soreang yaitu beserbrangan dengan alunalun Soreang yang sudah padat akan pemukiman dan berdekatan dengan pusat komersil dan terminal dengan arus lalulintas yang sangat padat sehingga berimplikasi pada faktor keamanan, kenyamanan, kebisingan dan polusi. Benefit/Manfaat
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi total Rp. 178.880.229.000,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2016
Meningkatkan kualitas Pelayanan Kesehatan Bagi masyarakat Tersedianya Lahan RS yang jauh dari pemukiman padat penduduk sehingga pihak manajemen RS lebih mudah untuk melakukan pengelolaan limbah dan lingkungannya serta dapat memberikan ketenangan bagi pasien Tersedianya lahan RS yang sesuai dengan skala kebutuhan pelayanan namun tetap mudah di akses oleh masyarakat Mempersiapkan RSUD Soreang manjadi RS tipe B sebagai kebijakan manajemen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan Rumah Sakit yang lebih optimal dan berorientasi kepada kepuasan pelanggan.
Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Soreang Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Soreang
Contracting Agency Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Dra.Popi Hopipah Jabatan : Kepala Dinas Koperasi & UKM Perindustrian,Pedagangan, Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
Lokasi proyek Kecamatan Soreang Kab.Bandung
Ide Dasar Proyek Latar Belakang Wilayah Kabupaten Bandung mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup cepat yang berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat secara umum. Seiring dan sejalan dengan perkembangan pembangunan dan maraknya gerai-gerai Pasar modern di kabupaten Bandung, perlu kiranya aspek perdagangan menjadi perhatian utama sebagai salah satu fungsi pelayanan pemerintah kepada masyarakat, khususnya dalam penyediaan sarana perdagangan yang representatif. Untuk itu diperlukan suatu strategi optimalisasi dalam pengembangan assek perdagangan melalui program pembangunan pasar tradisional terpadu.
Peta lokasi Urgensi/Tingkat Kepentingan Dengan semakin tingginya pertumbuhan penduduk dan perkembangan ekonomi di masyarakat maka kebutuhan akan sarana perdagangan yang memadai semakin tinggi. Oleh sebab itu pembangunan dan penataan pasar tradisional harus segera dilakukan, terlebih pasar di Kota-kota Kecamatan seperti Soreang.
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan Pasar Terpadu Soreang.
Soreang merupakan Ibukota Kabupaten. Pembangunan pasar tradisional Soreang merupakan bagian penting dari Program Penataan Kota Soreang. Lokasi dan kondisi Pasar Soreang kini dianggap sebagai salah satu penyebab kemacetan dalam Kota Soreang. Benefit/Manfaat
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi total Rp. 15.000.000.000,- ,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2016
Pembangunan dan Penataan Pasar Tradisional diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat berimplikasi terhadap peningkatan sektor jasa, perdagangan dan industri. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
1
1. Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Banjaran Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Banjaran
Contracting Agency
Ide Dasar Proyek
Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Dra.Popi Hopipah. Jabatan : Kepala Dinas Koperasi & UKM Perindustrian,Pedagangan, Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
Lokasi proyek Kecamatan Banjaran, Kab.Bandung
Latar Belakang Wilayah Kabupaten Bandung mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup cepat yang berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat secara umum. Seiring dan sejalan dengan perkembangan pembangunan dan maraknya gerai-gerai Pasar modern di kabupaten Bandung, perlu kiranya aspek perdagangan menjadi perhatian utama sebagai salah satu fungsi pelayanan pemerintah kepada masyarakat, khususnya dalam penyediaan sarana perdagangan yang representatif. Untuk itu diperlukan suatu strategi optimalisasi dalam pengembangan assek perdagangan melalui program pembangunan pasar tradisional terpadu.
Peta lokasi Urgensi/Tingkat Kepentingan Dengan semakin tingginya pertumbuhan penduduk dan perkembangan ekonomi di masyarakat maka kebutuhan akan sarana perdaganggn yang memadai semakin tinggi. Oleh sebab itu pembangunan dan penataan psar tradisional harus segera dilakukan, terlebih pasar di Kota-kota Kecamatan seperti Banjaran. Pasar Banjaran terbakar pada Agustus 2007, pembangunan dan penataannya kurang maksimal akibat kendala biaya/anggaran. Saat ini, kios yang ada merupakan swadaya pedagang.
Spesifikasi/Jenis Proyek Pembangunan dan Penataan Tradisional terpadu Banjaran.
pasar
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi total Rp. 10.000.000.000,- ,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2016
Benefit/Manfaat Pembangunan dan Penataan Pasar Tradisional diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat berimplikasi thd peningkatan sektor jasa, perdagangan dan industri. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
2
Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Baleendah Nama Proyek : Pembangunan Pasar Terpadu Baleendah
Contracting Agency
Ide Dasar Proyek
Pemerintah Kabupaten Bandung Contact Person : Dra.Popi Hopipah. Jabatan : Kepala Dinas Koperasi & UKM Perindustrian,Pedagangan, Kabupaten Bandung Alamat : Kompleks Pemda Kabupaten Bandung Jl. Raya Soreang KM. 17 Soreang-Bandung provinsi Jawa Barat, Indonesia Telepon : 62 22 5891184 Faximil: : 62 22 5893660 Email: :
Lokasi proyek Kecamatan Banjaran, Soreang dan Cicalengka Kab.Bandung Peta lokasi
Latar Belakang Wilayah Kabupaten Bandung mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup cepat yang berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat secara umum. Seiring dan sejalan dengan perkembangan pembangunan dan maraknya gerai-gerai Pasar modern di kabupaten Bandung, perlu kiranya aspek perdagangan menjadi perhatian utama sebagai salah satu fungsi pelayanan pemerintah kepada masyarakat, khususnya dalam penyediaan sarana perdagangan yang representatif. Untuk itu diperlukan suatu strategi optimalisasi dalam pengembangan assek perdagangan melalui program pembangunan pasar tradisional terpadu. Urgensi/Tingkat Kepentingan Dengan semakin tingginya pertumbuhan penduduk dan perkembangan ekonomi di masyarakat maka kebutuhan akan sarana perdaganggn yang memadai semakin tinggi. Oleh sebab itu pembangunan dan penataan psar tradisional harus segera dilakukan, terlebih pasar di Kota-kota Kecamatan seperti Baleendah Posisi strategis Kecamatan Baleendah sebagai pintu gerbang di perbatasan Kota Bandung-Kabupaten Bandung memperkuat posisi Baleendah sebagai bagian penting jalur distribusi barang dari dan ke Kabupaten Bandung.
Spesifikasi/Jenis Proyek
Benefit/Manfaat Pembangunan dan Penataan Tradisional terpadu Baleendah.
pasar
Estimasi/perkiraan biaya proyek Perkiraan biaya investasi total Rp. 10.000.000.000,- ,-
Waktu pelaksanaan yang diharapkan Pelaksanaan Proyek diharapkan dimulai tahun 2016
Pembangunan dan Penataan Pasar Tradisional diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat berimplikasi thd peningkatan sektor jasa, perdagangan dan industri. Potensi dukungan dari perusahaan kontraktor Pada saat ini belum ada
3