RENCANA STRATEGIS
DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN KABUPATEN DONDOWOSO TAHUN 2014 – 2018
KATA PENGANTAR
Rencana Strategik (Renstra) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Tahun 2014-2018 merupakan pengaplikasian Undang-Undang nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, bahwa setiap instansi pemerintah harus memiliki rencana strategik dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan dalam masa kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih. Oleh karena itu dalam penyusunan Renstra ini sangat terkait dengan Visi dan Misi Kepala Daerah periode 2014-2018 yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Bondowoso. Penyusunan Renstra ini sudah disesuaikan dengan keadaan yang sebenarnya pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso baik yang menyangkut kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan untuk 5 (lima) tahun ke depan. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan Renstra ini, dan kami menyadari bahwa dalam Renstra Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso ini masih terdapat berbagai kekurangan yang memerlukan masukan sebagai upaya perbaikan. Dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang ada, kami berharap bahwa Renstra ini dapat berguna dalam upaya mewujudkan Visi Kabupaten Bondowoso 2014-2018 yaitu “Terwujudnya Masyarakat Bondowoso yang
Beriman, Berdaya dan Bermartabat Secara Berkelanjutan”.
Bondowoso,
2013
Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso
Hj. Dra. FARIDA, MSi Pembina Utama Muda NIP. 19640614 199003 2 006
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………..………………………………………… DAFTAR ISI ……………………………………..………………………………………… BAB I PENDAHULUAN ………………………………………..………………… 1.1. Latar Belakang ………………….…………………………………… 1.2. Landasan Hukum ………….……………………………………….. 1.3. Maksud danTujuan …………..…………………………………….. 1.4. Sistematika Penulisan ……….……………………………………… BAB II TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN KABUPATEN BONDOWOSO ……………………………………………... 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ………………. 2.2. Sumber Daya SKPD ………….…………………………………… 2.3. Kinerja Pelayanan SKPD …….……………………………………… 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD …….…………….………….. BABIII
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ……………………………………………………… 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas & Fungsi Pelayanan SKPD ……………………………… 3.2. Telahaan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ………………………………
BAB IV
BAB V BAB VI
BAB VII LAMPIRAN
i ii 1 1 2 3 3 5 5 19 22 22 24 24 28
3.3. Penentuan Isu-isu Strategis …………………………………… 34 ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ……………………………………..……………… 37 4.1. Visi dan Misi DPPK Kab. Bondowoso ....……………………… 37 4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah DPPK Kab. Bondowoso ………...…………………………………………………… 40 4.3. Strategi dan Kebijakan ……………………………………………… 45 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ..………………………...........……… 47 INDIKATOR KINERJA DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN SESUAI DENGAN TUJUAN DAN SASARAN RPJMD KABUPATEN BONDOWOSO ………...................………………….. 50 PENUTUP ………………………........................………………………. 51
iii
iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mencakup landasan hukum di bidang perencanaan pembangunan baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Di dalam Undang-Undang ini ditetapkan bahwa sistem perencanaan pembangunan nasional adalah satu kesatuan tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana pembanguan dalam jangka panjang, menengah dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur pemerintah di pusat dan daerah dengan melibatkan masyarakat. Pada Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 25 Tahun 2004 dijelaskan bahwa pembangunan nasional diselenggarakan berdasarkan demokrasi dengan prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan Nasional. Perencanaan Pembangunan Nasional menghasilkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM), sementara itu Perencanaan Pembanguan Daerah menghasilkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah( RPJMD) serta Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Renstra Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso adalah dokumen perencanaan untuk periode lima tahun mendatang yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso, disusun berdasarkan tugas pokok dan fungsi SKPD serta berpedoman pada RPJMD dan merupakan dokumen publik yang
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
1
memiliki peran strategis dalam menjabarkan secara operasional visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Bondowoso. 1.2. Landasan Hukum Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendapatan
dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Tahun 2014 – 2018, didasarkan pada landasan hukum sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian 2. Instruksi Presiden Nomor 18 Tahun 1998 tentang Peningkatan Pembinaan dan Pengembangan Perkoperasian 3. Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 1999 tentang Pemberdayaan Usaha Menengah 4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara 5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah 7. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah 8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah 9. Surat Edaran Mendagri Nomor 050/2020/SJ Tanggal 11 Agustus 2005, tentang Petunjuk Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 10. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan 11. Undang-Undang
Nomor
17
Tahun
2007
tentang
Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
2
13. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisaai Perangkat Daerah 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 15. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi Dinas dan Tata Kerja Dinas 16. Peraturan
Presiden
Nomor
5
Tahun
2010
tentang
Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010-2014 17. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 13 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah 18. Peraturan Bupati Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi DPPK 1.3. Maksud dan Tujuan Maksud
penyusunan
Rencana
Strategis
(Renstra)
Dinas
Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso adalah untuk memberikan gambaran dan arah pelaksanaan pembangunan bidang Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan selama 5 tahun ke depan yaitu dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Adapun tujuan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso adalah: a. Tersedianya
suatu
dokumen
perencanaan
strategis
dan
komprehensif yang menjamin adanya konsistensi perumusan masalah daerah b. Tersedianya perencanaan arah kebijakan dan strategi c. Tersedianya pemilihan program strategis yang sesuai dengan kebutuhan daerah di bidang Pendapatan dan pengelolaan keuangan 1.4. Sistematika Penulisan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso disusun dengan sistematika sebagai berikut :
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
3
BAB.I
PENDAHULUAN, berisi latar belakang penyusunan RENSTRA, landasan hukum, maksud dan tujuan, serta sistematika penulisan
BAB.II
GAMBARAN PELAYANAN SKPD,
berisi tugas, fungsi dan
struktur organisasi SKPD, sumber daya SKPD, kinerja pelayanan SKPD, serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan SKPD BAB.III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI, memuat identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan SKPD, telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih, telaahan rencana tata ruang wilayah dan kajian lingkungan hidup strategis, serta penentuan isu-isu strategis
BAB.IV
VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KABIJAKAN berisi visi dan misi SKPD, tujuan dan sasaran jangka menengah SKPD, serta strategi dan kebijakan
BAB. V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB. VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB. VII
PENUTUP.
LAMPIRAN, berisi : Renstra Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten kesepakatan
Bondowoso
Tahun
2014-2018
penetapan
target
indikator
dan
lembar
kinerja
RPJMD
Kabupaten Bondowoso
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
4
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD Berdasarkan Peraturan Bupati Bondowoso Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso, menyebutkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso mempunyai tugas
melaksanakan
urusan
dibidang
pendapatan
dan
pengelolaan
keuangan berdasarkan atas asas otonomi dan tugas pembantuan. Dalam
menyelenggarakan
tugas
Dinas
Pendapatan
dan
Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis pengelolaan keuangan daerah 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pengelolaan keuangan daerah 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan keuangan daerah 4. Perencanaan penyusunan rancangan APBD dan Perubahan APBD 5. Perumusan petunjuk teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan pengeluaran kas daerah 6. Perumusan penetapan kebijakan pengelolaan pajak dan retribusi daerah 7. Pengendalian, Evaluasi dan Pembinaan pelaksanaan pemungutan pajak dan retribusi daerah 8. Perumusan pelaksanaan kebijakan pinjaman dan obligasi daerah 9. Perumusan pelaksanaan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan daerah 10. Perumusan penyajian informasi keuangan daerah 11. Perumusan penetapan kebijakan pengelolaan investasi daerah 12. Perumusan pelaksanaan pengelolaan investasi daerah 13. Perumusan pengawasan pengelolaan investasi daerah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
5
14. Perumusan penyusunan laporan keuangan daerah dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 15. Penyunan laporan keuangan yang meliputi laporan realisasi anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan 16. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten
Bondowoso
sesuai
dengan
Peraturan
Daerah
Kabupaten
Bondowoso nomor : 12 Tahun 2013 tentang Penjabaran tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan adalah sebagai berikut:
BAGAN ORANISASI DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN KABUPATEN BONDOWOSO
Kepala Dinas
Sekertariat
Sub bag Penyusunan Program & Evaluasi
Subag Keuangan Subag Umum & Kepegawaian
Bidang Anggaran
Bidang Pendapatan
Bidang PBB dan BPHTB
Seksi Anggaran Pendapatan
Seksi Pendataan & Pengembangan Pendapatan Daerah
Seksi Intensifikasi dan Ekstensifikasi
Seksi Pengelolaan Dan Penyediaan Dana
Seksi Pengolalaan data dan informasi
Seksi Belanja Langsung
Seksi Anggaran Belanja dan Pembiayaan
Seksi Pengendalian Anggaran
Seksi Penetapan
Seksi Penagihan
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
Seksi Penagihan
Subag Keuangan
Bidang Perbendaharaan
Bidang Akuntansi Dan Pelaporan
Seksi Akuntansi
Seksi Fasilitasi & Informasi Keuangan
Seksi Belanja Tidak Langsung
6
Penjabaran tugas dan fungsi 1. Kepala Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso mempunyai tugas : a. Merumuskan Pelaksanaan Kebijakan dan Pedoman APBD b. Mengendalikan Pelaksanaan APBD c. Melaksanakan penyusunan Rancangan APBD dan Rancangan Perubahan APBD d. Melaksanakan Pengesahan DPA-SKPD/DPPA-SKPD e. Melaksanakan penetapan Surat Penyediaan Dana (SPD) Melaksanakan pendataan, penetapan, dan penagihan pajak daerah
f.
g. Melaksanakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pemungutan pendapatan daerah yang telah ditetapkan dengan peraturan daerah h. Melaksanakan fungsi Bendahara Umum Daerah (BUD). Melaksanakan penyusunan laporan keuangan daerah dalam rangka
i.
pertanggung jawaban pelaksanaan APBD. Melaksanakan tugas-tugas lain berdasarkan kuasa yang diberikan
j.
oleh Bupati Selain sebagai SKPD Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso juga sebagai Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) Kabupaten Bondowoso yang mempunyai tugas : a. Menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan keuangan daerah; b. Menyusun rancangan APBD dan rancangan Perubahan APBD; c. Melaksanakan
pemungutan
pendapatan
daerah
yang
telah
ditetapkan dengan Peraturan Daerah; d. Melakukan fungsi BUD; e. Menyusun
laporan
keuangan
daerah
dalam
rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD; f.
Melaksanakan tugas lainnya berdasarkan kuasa yang dilimpahkan oleh kepala daerah.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
7
2. Sekretariat Sekertariat mempunyai tugas melaksanakan urusan program dan evaluasi, umum, kepegawaian dan keuangan SKPD. Bagian Sekertariat mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan koordinasi untuk menyusun anggaran dan laporan; b. pelaksanaan pengelolaan administrasi umum, kepegawaian dan keuangan; c. Pelaksanaan rencana program, kegiatan dan evaluasi; d. Pelaksanaan urusan rumah tangga, perlengkapan, peralatan, dan perawatan; e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Sekretariat terbagi atas 3 (tiga) Sub Bagian Yaitu :
Sub. Bagian Program dan Evaluasi mempunyai tugas a). Melakukan penyusunan program dan kegiatan b). Melakukan penyusunan RKA c). Melakukan evaluasi program dan kegiatan SKPD d). Melakukan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) SKPD e). Melakukan penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) SKPD f). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas a). Melakukan urusan rumah tangga dan perlengkapan b). Melakukan
tata
usaha,
kearsipan,
dokumentasi
dan
kepustakaan c). Melakukan rencana kebutuhan pendidikan dan kepelatihan d). Melakukan penyiapan bahan formasi, pengurusan tata usaha, dokumentasi, statistik dan kesejahteraan pegawai e). Melakukan penyiapan bahan penghargaan, bimbingan dan pembinaan disiplin pegawai f). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
8
Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas a). Melakukan penyusunan DPA b). Melakukan
tata
usaha
keuangan
dan
laporan
pertanggungjawaban keuangan. c). Melakukan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan SKPD d). Melakukan penyusunan laporan keuangan yang meliputi laporan realisasi anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan. e). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris 3. Bidang Pendapatan Daerah Kepala Bidang Pendapatan Daerah mempunyai tugas Melaksanakan urusan pemerintahan di bidang pengelolaan pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, parkir, penerangan jalan, air tanah dan kegiatan pendapatan pajak daerah selain PBB dan BPHTB serta melaksanakan penerimaan dana bagi hasil dan penerimaan lainnya. Kepala Bidang Pendapatan Daerah mempunyai fungsi : a. Penyusunan rencana kerja mengacu pada rencana strategi dinas; b. Perumusan bahan kebijakan dan petujuk teknis pengelolaan pajak daerah selain PBB dan BPHTB; c. Pelaksanaan pengelolaan pajak daerah yang terdiri dari pajak hotel, restoran, hiburan, parkir, reklame, penerangan jalan, dan air tanah; d. Pelaksanaan
kegiatan
penggalian
dan
pengembangan
sumber
pendapatan daerah selain PBB dan BPHTB; e. Pembinaan pajak daerah selain PBB dan BPHTB; f.
Pelaksanaan administrasi/tata usaha pendapatan daerah selain PBB dan BPHTB ;
g. Pelaksanaan penelesaian permasalahan pajak daerah selain PBB dan BPHTB; h. Pelaksanaan pendataan dan pendaftaran wajib pajak daerah selain PBB dan BPHTB .
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
9
i.
Pelaksanaan penghitunagn, penetapan pajak daerah dan retribusi darah selain PBB dan BPHTB ;
j.
Pelaksanaan penagihan panjak daerah selain PBB dan BPHTB ;
k. Pengendalian oprasional, evaluasi dan pelaporan kegiatan di bidang pendapatan selain PBB dan BPHTB ; l.
Pelaksanaan penyusunan dan perhitungan target pendapatan daerah selain PBB dan BPHTB ;
m. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. Bidang Pendapatan terbagi atas seksi-seksi yaitu :
Seksi Pendataan dan Pendaftaran mempunyai tugas : a). Melakukan
perencanaan
kegiatan
Seksi
Pendataan
dan
Pendaftaran mengacu pada rencana kerja Bidang Pendapatan Daerah b). Melakukan kegiatan Pendataan dan Pendaftaran subyek dan obyek pajak daerah selain PBB dan BPHTB. c). Melakukan pengkajian, pengelolaan dan verifikasi data subyek dan obyek pajak daerah selain PBB dan BPHTB. d). Melakukan tugas administrasi/tata usaha serta dokumentasi subyek dan obyek pajak daerah selain PBB dan BPHTB. e). Melakukan penerbitan surat keputusan NPWPD f). Melakukan penyusunan bahan perumusan kebijakan dan petunjuk teknis yang berkaitan dengan Pendataan dan Pendaftaran g). Melakukan pengendalian, evaluasi dan pelaporan pada seksi pendataan dan pendaftaran h). Melakukan penyelesaian permasalahan pajak daerah selain PBB dan BPHTB yang berkaitan dengan pendataan dan pendaftaran i). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan Daerah.
Seksi Penetapan mempunyai tugas :
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
10
a). Melakukan perencanaan kegiatan Seksi Penetapan mengacu pada rencana kerja Bidang Pendapatan b). Melakukan perhitungan besarnya jumlah ketetapan pajak daerah dan besarnya angsuran pajak daerah selain PBB dan BPHTB yang terhutang. c). Melakukan penerbitan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) selain PBB dan BPHTB. d). Melakukan pengendalian, evaluasi dan pelaporan kegiatan seksi penetapan e). Melakukan tugas administrasi/ tata usaha ketetapan pajak daerah dan pendapatan daerah selain PBB dan BPHTB f). Melakukan penyelesaian permasalahan pajak daerah selain PBB dan BPHTB yang berkaitan dengan penetapan g). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan Daerah.
Seksi Penagihan mempunyai tugas : a). Melakukan perencanaan kegiatan Seksi Penagihan mengacu pada rencana kerja Bidang Pendapatan b). Melakukan penagiahan pajak daerah dan lainnya selain PPB dan BPHTB. c). Melakukan penerimaan setoran pajak daerah selain PPB dan BPHTB. d). Melakukan tugas administrasi/ tata usaha penagiahan pajak dan pendapatan daerah lainnya selain PBB dan BPHTB e). Melakuan kegiatan koordinasi penagiahan pajak daerah lainnya selain PBB dan BPHTB f). Melakukan penyelesaian permasalahan pajak daerah selain PBB dan BPHTB yang berkaitan dengan penagiahan g). Melakukan pengendalian teknis operasional penagiahan pajak daerah h). Melakukan pengendalian, evaluasi dan pelaporan kegiatan penagihan
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
11
i).
Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan Daerah.
4. Bidang Pendapatan PBB dan BPHTB Kepala
Bidang
Pendapatan
PBB
dan
BPHTB
mempunyai
tugas
melaksanakan urusan pemerintahan di bidang pengelolaan pendapatan daerah yang bersumber dari Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan serta penerimaan dana bagi hasil PBB Migas, Perhutanan dan Perkebunan. Kepala Bidang Pendapatan PBB dan BPHTB mempunyai fungsi : a. Penyusunan
perencanaan
kerja
bidang
yang
mengacu
pada
perencanaan strategis dinas ; b. Pelaksanaan penyiapan bahan rumusan kebijakan dan petunjuk teknis pengelolaan PBB dan BPHTB ; c. Pelaksanaan pengelolaan PBB dan BPHTB ; d. Pelaksanaan pembinaan dan paemantauan pelayanan PBB dan BPHTB skala kabupaten ; e. Pelaksanaan pengkoordinasian dalam rangka pelayanan, pendaftaran, penyusunan rumusan dan langkah strategis penerimaan PBB dan BPHTB ; f.
Pelaksaan
pengendalian,
evaluasi
dan
pelaporan
pada
bidang
Pendapatan PBB dan BPHTB ; g. Pelaksanaan penyajian data dan informasi penerimaan PBB, BPHTB dan dana bagi hasi PBB Migas, Perhutanan, Perkebunan ; h. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. Bidang Pendapatan terbagi atas seksi-seksi yaitu :
Seksi Intensifikasi dan Ekstensifikasi PPB dan BPHTB mempunyai tugas : a. Melakukan penyiapan bahan perencanaan kerja seksi yang mengacu pada rencana kerja bidang b. Melakukan administrasi pendaftaran, pendataan obyek pajak baru PBB sebagai obyek baru yang belum terdaftar pada administrasi PBB dan sismiop PBB
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
12
c. Melakukan verifikasi dan pemeriksaan dilapangan terhadap byek pajak (baik
obyek
pajak
baru,
mutasi
sebagian/seluruhnya)
serta
penghapusan obyek pajak d. Melakukan proses administrasi pembetulan SPPT/SKP e. Melakukan evaluasi ketetapan nilai jual obyek pajak f.
Melakukan penghitungan penetapan nilai obyek pajak PBB
g. Melakukan
administrasi
pembetulan,
pembatalan,
keberatan,
pengurangan, penghapusan, kompensasi, restitusi, atas permohonan dari wajib pajak dan penyelesaian permasalahannya h. Melakukan pendistribusian dan penyampaian informasi atas ketetapan PBB tahun berjalan i.
Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan seksi
j.
Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan PBB dan BPHTB
Seksi Penagihan PBB dan BPHTB mempunyai tugas : a. Melakukan penyiapan bahan perencanaan kerja seksi yang mengacu pada rencana kerja bidang b. Melakukan pengadministrasian dan pemprosesan dokumen masuk pada seksi penagihan PBB dan PBHTB c. Melakukan penyampaian dan pengisian kartu pengawasan tunggakan penagihan PBB dan BPHTB d. Melakukan
penatausahaan
dan
pemerosesan
surat
keputusan
keberatan, banding pengurangan dan atau pembatalan ketetapan pajak dan surat keputusan pengurangan atau penghapusan sanksi administrasi e. Melakukan penyelesaian usulan pemerikasaan dalam rangka penagihan PBB dan BPHTB f.
Melakukan penagihan dan tunggakan PBB dan BPHTB
g. Melakukan penyiapan bahan pengahapusan piutang PBB dan BPHTB h. Melakukan penyusunan bahan perumusan kebijakan dan petunjuk teknis yang berkaitan dengan seksi Penagihan PBB dan BPHTB
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
13
i.
Melakukan dan menjawab konfirmasi data tunggakan wajib pajak PBB dan BPHTB
j.
Melakukan penyelesaian permohonan mengangsur dan penundaan pembayaran PBB dan BPHTB
k. Melakukan penyelesaian usulan pemeriksaan dalam rangka penagihan PBB dan BPHTB l.
Melakukan penerbitan dan pemberitahuan Surat Paksa, Surat Perintah Melakukan Penyitaan (SPMP) dan Surat Keputusan pencabutan sita
m. Melakukan pelelangan dan penyelesaian pembatalan permohonan lelang n. Melakukan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan seksi o. Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan PBB dan BPHTB
Seksi Pengelolaan Data dan Informasi mempunyai tugas : a.
Melakukan penyiapan bahan perencanaan kerja seksi yang mengacu pada rencana kerja bidang
b.
Melakukan pengelolaan data PBB dan pembuatan salinan SPPT SKP/SPT sebagai pengganti SPPT yang rusak, hilang atau belum diterima
c.
Melakukan penetapan ketetapan data obyek dan subyek sebagai tindak lanjut adanya perubahan dan pengembangan data PBB
d.
Melakukan pemeliharaan jaringan dan sistem (Back Up data)
e.
Melakukan pelaporan dan pemeliharaan data potensi PBB dan basis data PBB (SISMIOP PBB)
f.
Melakukan perekaman data dan input data dari hasil penerimaan pembayaran PBB dan BPHTB
g.
Melakukan validasi penerimaan pembayaran SSPD BPHTB
h.
Melakukan koordinasi dan pembinaan terhadap PPAT
i.
Melakukan rekonsiliasi data penerimaan PBB dan BPHTB
j.
Melakukan penyempurnaan sistem pembentukan basis data PBB dan BPHTB
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
14
k.
Melakukan koordinasi dalam
rangka penyusunan langkah strategis
dalam pencapaian penerimaan PBB dan BPHTB l.
Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendapatan PBB dan BPHTB
5. Bidang Anggaran mempunyai tugas : a.
Melaksanakan penyusunan rancangan APBD dan perubahan APBD serta pengendalian pelaksanaan APBD;
b. Melaksanakan penyiapan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPASKPD)/ Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPA-SKPD) untuk disahkan Pejabat Pengelola Keuangan Daerah; Dalam melaksanakan tugasnya, bidang anggaran mempunyai fungsi : a.
Penyiapan bahan penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD/Perubahan APBD dan Rancangan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD/Perubahan APBD;
b. Penyiapan
bahan
Dokumen
Pelaksanan
Anggaran
(DPA-
SKPD)/Dokumen pelaksanaan perubahan anggaran (DPPA-SKPD) untuk disahkan Pejabat Pengelola Keuangan Daerah; c.
Penyiapan bahan penyusunan kebijakan dan pedoman pengelolaan keuangan daerah;
d. Penyiapan bahan pelaksanaan pembinaan pengelolaan keuangan daerah; e.
Penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi kegiatan dibidang anggaran.
f.
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas
Bidang Anggaran terbagi atas seksi-seksi yaitu :
Seksi anggaran pendapatan mempuyai tugas a). Melakukan pengumpulan bahan penyusunan rencana dan perubahan pendapatan daerah b). Melakukan konsilidasi data anggaran pendapatan c). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Anggaran
Seksi anggaran belanja dan pembiayaan mempunyai tugas
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
15
a). Melakukan pengumpulan bahan penyusunan rencana dan perubahan belanja dan pembiayaan daerah b). Melakukan konsolidas data anggaran belanja dan pembiayaan c). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang Anggaran
Seksi pengendalian anggaran mempunyai tugas a). Melakukan penyusunan kebijakan pedoman pelaksanaan APBD b). Melakukan evaluasi dan analisis Anggaran Pendapatan Belanja dan Pembiayaan Daerah c). Melakukan
penyiapan
bahan
pembinaan
pengelolaan
keuangan daerah. d). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Anggaran. 6. Bidang Perbendaharaan mempunyai tugas : a. Melaksanakan anggaran kas; b. Melaksanakan penerbitan Surat Penyediaan Dana (SPD); c. Melaksanakan penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D); d. Melaksanakan pemantauan penerimaan dan pengeluaran APBD oleh Bank dan atau lembaga keuangan yang ditunjuk; e. Melaksanakan, mengusahakan dan mengatur dana yang diperlukan dalam pelaksanaan PBD; f.
Melaksanakan penyimpanan dan penempatan uang daerah;
g. Melaksanakan pengelolaan investasi daerah; h. Melaksanakan
pembayaran
berdasarkan
permintaan
pejabat
pengguna anggaran atas beban rekening kas umum daerah; i.
Melaksanakan pemberian pinjaman atas nama pemerintah daerah;
Dalam melaksanakan tugasnya bidang perbendaharaan mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan penyediaan dana yang diperlukan dalam pelakanaan APBD;
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
16
b. Penyiapan
bahan
penempatan
uang
daerah
dan
mengelola/menatausahakan investasi; c. Penyiapan bahan pembayaran berdasarkan permintaan pejabat pengguna anggaran atas beban rekening kas daerah; d. Penyiapan bahan pelaksanaan pinjaman dan pemberian jaminan atas nama pemerintah daerah; e. Penyiapan bahan pemberian pinjaman atas nama pemerintah daerah; f. Penyiapan bahan penagihan utang piutang daerah; g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. Bidang Perbendaharaan Terbagia atas seksi-seksi yaitu :
Seksi Pengelolaan dan penyediaan dana mempunyai tugas : a). Melakukan penyiapan anggaran kas daerah b). Melakukan penyiapan SPD c). Melakukan administrasi teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan pengeluaran kas daerah. d). Melakukan penyiapan bahan pengelolaan investasi daerah e). Melakuka penyiapan bahan pemberian pinjaman atas nama pemerintah daerah. f). Melakukan rekonsiliasi atas RKUD g). Melakukan penyiapan bahan laporan posisi kas h). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perbendaharaan.
Seksi Belanja langsung mempunyai tugas a). Melakukan
verifikasi
kelengkapan
SPM
yang
diajukan
pengguna anggaran berupa SPJ. b). Melakukan penerbitan SP2D belanja langsung. c). Melakukan pembayaran berdasarkan permintaan pejabat pengguna anggaran atas beban rekening kas umum daerah. d). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perbendaharaan.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
17
Seksi belanja tidak langsung mempuyai tugas : a). Melakukan verifikasi kelengkapan dokumen SPM yang diajukan pengguna anggaran berupa SPJ b). Melakukan menerbitkan SP2D belanja tidak langsung c). Melakukan pembayaran berdasarkan permintaan pejabat Pengguna Anggaran atas beban rekening kas daerah. d). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Perbendaharaan.
7. Bidang Akuntansi dan Pelaporan mempunyai tugas: a. Melaksanakan koordinasi dan konsoliasi dalam rangka penyusunan laporan keuangan; b. Melaksanakan
koordinasi
konsoliasi
dalam
rangka
penyajian
informasi keuangan daerah; Dalam
melaksanakan
tugasnya
bidang
akuntansi
dan
pelaporan
mempunyai fungsi : a. Penyiapan bahan penyusunan laporan keuangan daerah; b. Penyiapan bahan penyusunan laporan Realisasi Semester Pertama APBD serta Prognosis 6 (enam) bulan berikutnya; c. Penyiapan bahan penyusunan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan daerah; d. Penyiapan bahan penyajian informasi keuangan daerah e. Pelaksanaan pembinaan penyusunan laporan keuangan; f.
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.
Bidang akuntansi terbagi atas seksi-seksi yaitu :
Seksi akuntansi mempunyai tugas yaitu : a). Melaksanakan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan daerah b). Melakukan konsolidasi dalam rangka penyusunan laporan Realisasi Semester Pertama APBD serta prognosis 6 (enam) bulan berikutnya dari SKPD dan SKPKD
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
18
c). Melakukan konsolidasi Laporan Keuangan SKPD dan SKPKD dalam
rangka
penyusunan
Pertanggungjawaban
Pelaksanaan d). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan
Seksi fasilitas dan informasi keuangan mempunyai tugas : a). Melakukan pembinaan penyusunan laporan keuangan b). Menyajikan informasi keuangan daerah c). Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan.
2.2
Sumber Daya SKPD Pegawai di lingkungan Dinas Pendapatan dan Pengelolaan
Keuangan Kabupaten Bondowoso tahun 2013 adalah sebagai berikut :
Tabel 2.2.1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO
Pendidikan
Jumlah
1
Strata 2 (S-2)
4
2
Strata 1 (S-1)
24
3
Sarjana Muda (D-3)
5
4
SLTA/SMK/KPAA
40
5
SLTP
-
6
SD
Jumlah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
73
19
Tabel 2.2.2 Jumlah Pegawai Yang Telah Mengikuti Diklat-Pim NO
Nama Diklat Penjenjangan
Jumlah
1
Adum/Adumla/Diklatpim IV
11
2
SPAMA/DIKLATPIM III
2
3
SPAMEN
-
Jumlah
13
Tabel 2.2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan NO
Golongan
Jumlah
1
I
-
2
II
32
3
III
39
4
IV
2
Jumlah
73
Tabel 2.2.4 Jumlah Pegawai Menduduki Eselon Dan Staf NO
Jabatan
Jumlah
1
Eselon I
-
2
Eselon II
1
3
Eselon III
5
4
Eselon IV
15
5
Staf
54
Jumlah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
75
20
Perlengkapan kantor berupa sarana dan prasarana yang memadai secara kualitas maupun kuantitas, diperlukan sebagai unsur pendukung bagi kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan. Sarana dan prasarana itu meliputi bangunan gedung kantor, meubel, alat komunikasi, alat transportasi, komputer dan lain-lain. Saat ini Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan telah dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang cukup memadai dalam menunjang kelancaran pelaksanaan tugas. Data perlengkapan yang dimiliki Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso adalah sebagai berikut : No
Perlengkapan
Keterangan
1.
Kelompok A
Tanah
2.
Kelompok B
Peralatan dan Mesin
3.
Kelompok C
Gedung dan Bangunan
4.
Kelompok D
Meubel
a. Kelompok A (Tanah) 1) Tanah Kantor Jalan Letjen Suprapto No 68 BondowosoTelepon 421819 b. Kelompok B (Peralatan dan Mesin) 1) Kendaraan Roda 4 (empat) a) Kijang INNOVA P 446 AP b) IZUSU P 543 AP 2) Kendaraan Roda 2, sebanyak 53 (lima puluh tiga) unit. c. Kelompok C (Gedung dan Bangunan), terdiri dari : 1) Bangunan Kantor Dinas d. Kelompok D (Meubel) Meubel dan peralatan lain termasuk elektronik, ditempatkan di kantor Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan sebanyak : 569 buah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
21
Selain mengelola Dana Alokasi Umum (DAU) / APBD Kabupaten Bondowoso, Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso, juga mengelola anggaran yang bersumber dari : a. Dana Alokasi Khusus (DAK), sumber dana APBN. b. Dana APBD Propinsi Jawa Timur. c. Dana yang bersumber dari pihak ketiga / lain termasuk bantuan dari luar negeri. 2.3. Kinerja Pelayanan SKPD Urusan Pendapatan dan Pegelolaan Keuangan Sebagaimana Amanat Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah yang disempurnakan dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 bahwa Pengelolaan Keuangan Daerah harus di lakukan secara tertib, efektif, efisien, ekonomis, transparan dengan sasaran meningkatnnya pengelolaan administrasi keuangan daerah yang taat dan sesuai Undangundang yang berlaku. Sehubungan
hal
tersebut
diatas
Dinas
Pendapatan
dan
Pengelolaan Keuangan (DPPK) dalam menjalankan fungsinya baik sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) maupun sebagai Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) yang
bertanggung jawab
menciptakan sistem pengelolaan keuangan daerah yang bersinergi dan terintegrasi dengan semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bondowoso yang berpedoman pada prinsip pengelolaan keuangan, serta bertanggungjawab menggali sumber daya guna mencapai hasil sesuai target jangka pendek dan jangka panjang melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan asli daerah, PBB dan BPHTB. 2.4
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
Tantangan Era otonomi terus bergulir, pajak daerah menjadi motor yang
berfungsi ganda yaitu digunakan sebagai Budgeter yakni untuk membiayai
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
22
kegiatan pemerintahan dan pembangunan dan fungsi regulator sebagai alat pengatur untuk tujuan stabilisasi perekonomean dan pengendalian sumber-sumber instabilitasi kemasyarakatan.
Peluang Perlu diadakan beberapa langkah diantaranya peningkatan
Intensifikasi pemungutan jenis-jeni pajak daerah, Ekstensifikasi dengan jalan memberlakukan jenis pajak daerah baru sesuai kondisi potensi yang ada
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
23
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi
Permasalahan
Berdasarkan
Tugas
dan
Fungsi
Pelayanan SKPD Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat menentukan dalam proses penyusunan rencana pembangunan daerah untuk melengkapi tahapan-tahapan yang telah dilakukan sebelumnya. Identifikasi
isu
yang
tepat
dan
bersifat
strategis
meningkatkan
akseptabilitas prioritas pembangunan, dapat dioperasionalkan dan secara moral serta etika birokratis dapat dipertanggungjawabkan. Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi SKPD di masa mendatang. Suatu kondisi atau kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya. Dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang. Suatu isu strategis bagi SKPD diperoleh baik berasal dari analisis internal berupa identifikasi permasalahan pembangunan maupun analisis eksternal berupa kondisi yang menciptakan peluang dan ancaman bagi SKPD di masa lima tahun mendatang. Sebagaimana diuraikan pada Bab II bahwa Tugas Pokok DPPK adalah melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di Bidang Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan. Permasalahan yang dihadapi dalam ruang lingkup pelayanan adalah sebagai berikut:
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
24
Tabel 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD DPPK
Aspek Kajian
1
Capaian /Kondisi Saat ini
2
Peningkatan Pendapatan Asli Daerah
PAD belum optimal
Standar yang Digunakan
Faktor yang Mempengaruhi Internal Eksternal(Diluar (Kewenangan Kewenangan Skpd) Skpd)
3
4
Porsi PAD terhadap total Pendapatan
1. Jumlah SDM yg kurang (Juru Pungut) 2.Koordinasi belum optimal dengan SKPD pengelola pendapatan. 3. Tidak seluruh pegawai memahami peraturan tentang pajak dan retribusi daerah 4. Sistem Pengelolaan Pajak Daerah dan Retribusi belum di kelola secara efisien 5. Perangkat aturan belum optimal.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
Permasalahan Pelayanan SKPD
5
6
1. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk membayar pajak
1. Porsi PAD terhadap total pendapatan masih rendah
2. Ketersediaan data dasar potensi pendapatan masih terbatas
2. Kurangnya kerjasama, sinkronisasi dan koordinasi Pendataan program antara Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kot a;
3. beberapa SKPD tidak mencapai target pendapatan yang telah ditetapkan, yang merupakan salah satu ukuran kinerja dan keberhasilan SKPD terkait. 4. Tidak seluruh masyarakat memahami peraturan tentang pajak dan retribusi daerah 5. Kemauan baik dari masyarakat untuk memberikan kontribusi kepada peningkatan pendapatan daerah belum dapat di realisasi karena perangkat regulasi yang belum ada.
3. Belum optimalnya penegakan perangkat peraturan tentang pajak dan retribusi 4. Masih Banyak Potensi Pendapatan yang belum dapat di ambil untuk meningkatkan PAD.
25
Tabel 3.2 Identifikasi Isu-Isu Strategis (Lingkungan Eksternal) Isu Strategis No
Dinamika Internasional (1) (2) 1 Tingginya animo negara-negara donor dalam menjalin kerjasama dengan Indonesia
2
MDGS dan lembaga PBB proaktif terhadap permasalahan pembangunan
3
Negara-negara kaya memiliki perhatian serius terhadap negara sedang berkembang dan negara miskin Meningakatnya kerjasama antar negara
4
Dinamika Nasional
Dinamika Regional/Lokal
(3) politik
(4) Situasi dan (1) Terjalinnya kerja sama pembangunan antara ekonomi di pusat yang Pemerintah Pusat, Provinsi kondusif dan terkendali dan bebarapa lembaga Donor dan pihak swasta dalam negeri untuk peningkatan Sumber Daya Manusia. Good gevernance dan (2) Adanya perhatian clean goverment menjadi pemerintah pusat terhadap isu yang terus digulirkan Pembangunan Daerah dan meningkatnya Tertinggal/Daerah Miskin pembiayaan terhadap daerah miskin Meningkatnya kerjsama (3) Semakin meningkatnya antara pemenitah dan perkembangan investasi negara-negara donor swasta dalam mendukung pencapaian pembangunan Ekonomi, SDM dan Hukum. Partisipasi masyarakat menjadi isu yang sangat kuat dalam berbagai regulasi perencanaan di tingkat pusat
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
(4) Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan.
26
Lainlain (5)
Tabel 3.3 Peluang dan Tantangan
NO 1
PELUANG
TANTANGAN
Melakukan Intensifikasi pemungutan
Pemutakhiran Perda yang terkait dengan
pajak daerah melalui paenertiban
pajak daerah
pemungutan pajak serta memperbaiki sistem pengendalian dan pengawasan di harapkan mampu meningkatkan PAD dari sektor pajak 2
Melakukan rehabilatasi dan optimalisasi
Pengawasan dan pembinaan wajib pajak
Infrastruktur yang potensial serta
dan obyek pajak agar tidak terjadi
mendukung sektor perekonomian
permasalahan data obyek dan subyek wajib pajak
3
Menggali sumber-sumber penerimaan
Penetapan pengenaan pajak daerah sesuai
baru yang memiliki potensi terhadap
peraturan perundangan
peningkatan PAD 4
Melakukan Pemutakhiran data obyek
Penyuluhan/sosialisasi peraturan perpajakan
pajak dan subyek pajak PAD sesuai
dengan melakukan penyuluhan perpajakan
dengan UU No 28 tahun 2009 tentang
kepada petugas pemungut dan wajib pajak
pajak daerah
bekerjasama dengan kantor pelayanan pajak di daerah sehingga kesadaran wajib pajak meningkat
5
Pengawasan obyek pajak pada saat
Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
terdapat penyelenggaraan kegiatan
dan peningkatan SDM
Insidentil Melakukan koordinasi dan evaluasi pelaksanaan pemungutan pajak daerah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
27
3.2
Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Menelaah visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang akan dilaksanakan selama kepemimpinan kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih untuk mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan SKPD yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih. Visi pembangunan yang diusung oleh Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah
terpilih
(2014
–
2018)
adalah
“Terwujudnya
Masyarakat Bondowoso yang Beriman, Berdaya dan Bermartabat Secara Berkelanjutan”. Adapun misi yang diemban terdiri dari 6 (enam) pokok penting, yaitu : 1) Melanjutkan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlak mulia, kreatif, inovatif dan bermartabat 2) Melanjutkan peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kebutuhan dasar rakyat serta penanggulangan kemiskinan secara berkesinambungan 3) Melanjutkan akselerasi kebangkitan ekonomi yang didukung optimalisasi potensi pertanian dan pariwisata yang berdaya saing tinggi, kemitraan strategis dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan 4) Melanjutkan tata kelola pemerintahan yang aspiratif, partisipatif, jujur dan amanah serta didukung birokrasi yang reformatif 5) Mewujudkan masyarakat yang responsif gender, menjunjung tinggi HAM serta penegakan hukum 6) Melanjutkan peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur dengan
memperhatikan
penataan
ruang
dan
kelestarian
lingkungan hidup
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
28
Berdasarkan visi dan misi yang tersebut di atas, ditetapkan 6 (enam) program prioritas pembangunan tahun 2013-2018, sebagai berikut: 1. Program prioritas yang ditetapkan untuk melanjutkan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlak mulia, kreatif, inovatif dan bermartabat, adalah : a) Memantapkan pendidikan agama, baca tulis Al Quran, akhlak dan budi pekerti sebagai muatan lokal pendidikan b) Menuntaskan Wajib Belajar Pendidikan Menengah 12 tahun c) Rintisan pendidikan tinggi berkualitas d) Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, alat bantu pembelajaran, infrastruktur pendidikan, standar kompetensi, penunjang administrasi pendidikan, alat bantu manajemen satuan pendidikan, serta penyediaan Education Development
Center e) Meningkatkan kualitas dan kesejahteraan pendidik f)
Penguatan
kapasitas
lembaga
keagamaan
dan
sarana
peribadatan g) Melestarikan tradisi dan budaya sesuai kearifan lokal 2. Program prioritas yang ditetapkan untuk melanjutkan peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kebutuhan dasar rakyat serta penanggulangan kemiskinan secara berkesinambungan, adalah : a)
Layanan kesehatan gratis bagi masyarakat melalui sistem jaminan kesehatan
b)
Menyediakan pendidikan murah berkualitas dan beasiswa
c)
Peningkatan anggaran untuk pendidikan dan kesehatan
d)
Rehabilitasi rumah dan penataan lingkungan tidak layak huni
e)
Peningkatan fungsi dan kualitas pelayanan puskesmas serta rumah sakit
f)
Peningkatan kualitas dan pemerataan penyebaran tenaga kesehatan terutama di daerah terpencil
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
29
3. Program prioritas yang ditetapkan untuk melanjutkan akselerasi kebangkitan ekonomi yang didukung optimalisasi potensi pertanian dan pariwisata yang berdaya saing tinggi, kemitraan strategis dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan, adalah : a) Pengembangan Bondowoso Pertanian Organik (Botanik) b) Pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur irigasi dan jalan usaha tani c) Peningkatan produksi dan nilai tambah, pengembangan pasca panen dan etalase produk unggulan serta fasilitasi pemasaran domestik maupun ekspor d) Branding / sertifikasi / standarisasi produk / komoditi unggulan e) Mempertahankan Kabupaten Bondowoso sebagai lumbung pangan dan lumbung ternak Jawa Timur f)
Pengembangan dan peningkatan promosi pariwisata
g) Pengembangan kemitraan strategis untuk peningkatan investasi h) Optimalisasi dan inovasi pemberdayaan masyarakat i)
Opimalisasi Balai Latihan Kerja untuk meningkatkan lapangan kerja dan memperluas kesempatan kerja
j)
Penyediaan sarana dan prasarana pengembangan ekonomi lokal berbasis koperasi dan UMKM serta pemberdayaam lembaga ekonomi mikro
4. Program prioritas yang ditetapkan untuk melanjutkan tata kelola pemerintahan yang aspiratif, partisipatif, jujur dan amanah serta didukung birokrasi yang reformatif, adalah : a) Pengembangan
Digital
Government
Services/E-gov
untuk
pelayanan masyarakat secara on line b) Peningkatan
sumberdaya
aparatur
yang
inovatif
menuju
palayanan prima dan berwawasan gender melalui pendidikan dan pelatihan serta peningkatan kesejahteraan aparatur c) Penyederhanaan tata kelola pemerintahan dan peningkatan pelayanan publik Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
30
d) Peningkatan ruang partisipasi/aspirasi dan sinergitas antara pemerintah daerah, LSM/NGO, swasta dan masyarakat dalam pembangunan e) Peningkatan kapasitas dan koordinasi serta kerjasama dengan lembaga legislatif 5. Program prioritas yang ditetapkan untuk mewujudkan masyarakat yang responsif gender, menjunjung tinggi HAM serta penegakan hukum, adalah : a) Peningkatan peran serta kaum perempuan dalam pembangunan b) Pencegahan dan perlindungan perempuan dari KDRT serta pencegahan dan perlindungan anak dari kemungkinan trafficking serta bekerja usia dini c) Peningkatan harmonisasi sosial antar suku, agama, ras, dan antar golongan dalam masyarakat d) Peningkatan kesadaran hukum masyarakat 6. Program prioritas yang ditetapkan untuk melanjutkan peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur dengan memperhatikan penataan ruang dan kelestarian lingkungan hidup, adalah : a) Pembangunan, peningkatan dan rehabilitasi jaringan jalan dan jembatan termasuk penyediaan jaringan jalan lingkar kabupaten b) Penyediaan sarana prasaranan penunjang kelestarian lingkungan hidup c) Penyediaan sarana air bersih bagi masyarakat d) Penyediaan jaringan listrik dan PJU secara merata e) Peningkatan pengelolaan sampah dan pengolahan limbah f) Pengembangan kawasan strategis Agropolitan dan pusat-pusat pertumbuhan untuk mendorong pemerataan pembangunan g) Pengawasan, pengembangan dan pemantapan kawasan lindung dan budidaya serta penetapan kawasan lahan pertanian pangan berkelanjutan
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
31
Dalam mewujudkan visi melalui pelaksanaan misi yang telah ditetapkan, maka ditetapkan tujuan untuk setiap misi dan sasaran untuk setiap tujuan yang akan dicapai. Tujuan dan sasaran pada setiap misi yang akan dijalankan akan memberikan arahan bagi pelaksanaan setiap urusan pemerintahan daerah baik urusan wajib maupun urusan pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi dimaksud. Misi yang selaras dengan pelaksanaan Tugas dan Fungsi DPPK adalah Misi ke empat yakni “Melanjutkan
tata
kelola
pemerintahan
yang
aspiratif,
partisipatif, jujur dan amanah serta didukung birokrasi yang reformatif ”,
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
32
Tabel 3.3 Faktor Penghambat dan Pendorong Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pendorong Pelayanan SKPD
Visi
: Terwujudnya Masyarakat Bondowoso yang Beriman, Berdaya dan Bermartabat Secara Berkelanjutan
Misi dan Program KDH dan Wakil KDH terpilih
Faktor
Permasalahan Pelayanan SKPD
Penghambat
Pendorong
Misi ke Empat : Melanjutkan tata kelola pemerintahan yang aspiratif, partisipatif, jujur dan
amanah serta didukung birokrasi yang reformatif 1. Program
Proses
Rendahnya
Tersedianya
Peningkatan dan
pengelolaan
pemahaman
peraturan daerah
pengembangan
keuangan yang
masyarakat tentang
tentang pajak
pengelolaan
dihasilkan belum
pajak dan retribusi.
keuangan
optimal
daerah
Kurangnya komitmen beberapa SKPD yg memiliki pendapatan dalam mencapai target Kurangnya SDM yang
dan retribusi daerah System informasi pengelolaan keuangan daerah
memiliki keahlian di
(Simda)
bidang pendapatan
Komitmen
dan pengelolaan
pimpinan dan
keuangan Kurang
semua staff
optimalnya sarana dan
untuk
prasarana yang dibutuhkan. Regulasi pusat terkait
melaksanakan tugas
dana perimbangan untuk pemda
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
33
Hasil identifikasi SKPD tentang faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan SKPD yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih akan menjadi input bagi perumusan isu-isu strategis pelayanan SKPD. Dengan demikian, isu-isu yang dirumuskan tidak saja berdasarkan tinjauan terhadap kesenjangan pelayanan, tetapi juga berdasarkan kebutuhan pengelolaan faktor-faktor agar dapat berkontribusi dalam pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih. 3.4
Penentuan Isu-isu Strategis Isu-isu strategis pembangunan merupakan sejumlah tantangan nyata pembangunan, yang eksistensinya memberikan potret tentang perbedaan antara kondisi saat ini dengan cita-cita yang ingin dicapai sesuai pernyataan visi. Isu-isu strategis pembangunan tersebut harus diintervensi secara baik melalui strategi dan arah kebijakan pembangunan daerah di bidang perencanaan, dalam upaya pencapaian visi dan misi SKPD maupun Visi dan Misi pembangunan daerah Penentuan
isu-isu
strategis
dalam
penyusunan
Renstra
menggunakan metode analisis SWOT. Analisis ini memperhatikan kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman. Untuk itu DPPK sebagai instasi pengelola keuangan perlu mengetahui kondisi-kondisi elemen internal yang sifatnya Controllable (dapat dikuasai) yang berguna untuk mengetahui faktor kekuatan dan kelemahan
serta mengenal kondisi-
kondisi elemen external yang sifatnya uncontrollable (yang relatif kurang dikuasai) yang berguna untuk mengetahui faktor peluang dan ancaman dengan menggunakan pendekatan analisis Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal, sebagai berikut : 1)
Kelemahan dan Kekuatan Dalam Pengelolaan Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan selama 5 (lima) tahun sebelumnya, yaitu tahun 2014 – 2018, maka harus di perhatikan faktor internal seperti kelemahan dan kekuatan
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
34
yang dirasakan selama ini.
Tabel 3.5 Kelemahan dan Kekuatan, Peluang dan Ancaman KELEMAHAN (1)
(2)
(3)
(4) (5)
Tidak ada peremajaan SDM yang berkualitas sesuai dengan spesifikasi teknis pengelolaan pendapatan, keuangan. Reward dan Punishment belum disesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya berdasarkan ukuran kinerja. Lambatnya penyesuaian terhadap penyesuaian tuntutan masyarakat terhadap cepatnya pelayanan. Jarang mengikuti diklat fungsional perpajakan, pengelolan keuangan Sarana dan prasarana tidak sesuai dengan standar pelayanan minimal yang telah ditentukan.
PELUANG
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
KEKUATAN (1) Tersedianya Perda, Perwal dan Keputuan Gubernur tentang pendapatan dan pengelolaan keuangan (2) Pengalaman empirik dari Sumberdaya Manusia dibidang pendapatan dan pengelolaan keuangan (3) Tersedianya dana yang cukup untuk melaksanakan fungsi pengelolaan keuangan daerah. (4) Kesiapan SDM dalam melaksanakan tugas tidak terbatas oleh jam kerja yang ditetapkan dalam peraturan Bupati Sikap tenggang rasa dari sesama aparat cukup tinggi. ANCAMAN
35
(1)
(2)
(3)
(4)
Laju pertumbuhan Ekonomi selama beberapa tahun lalu menunjukan angka positif dan progresif. Potensi Wajib Pajak dan Retribusi mengalami tren kenaikan yang positif. Pusat Kegiatan Wilayah menjadi daya magnit terhadap hak dan kewajiban daerah Peningkatan Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber pendapatan, PBB dan BPHTB
(1) Fluktuasi ekonomi makro semakin tidak jelas yang berdampak pada ekonomi mikro (2) Ketidaksabaran masyarakat dalam menghadapi globalisasi (3) Kebebasan dalam mengakses informasi keuangan melalui dunia maya. (4) Perubahan aturan yang cepat mendorong penata usahaan keuangan tidak sesuai dengan kondisi yang ada (5) Pemeriksaan bertumpuk dalam waktu bersamaan
Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal di atas, maka isu-isu strategis yang perlu mendapat perhatian dan penanganan serius dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi DPPK 5 (lima) tahun ke depan, adalah :
1. Rendahnya tingkat kesadaran masyarakat dalam membayar pajak; 2. Obyek pajak tidak menyampaikan secara jujur dengan kondisi sebenarnya; 3. Penyampaian RKA dan laporan keuangan SKPD tidak tepat waktu; 4. Regulasi keuangan yang selalu berubah; 5. Keterlambatan penyampaian SPJ oleh SKPD.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
36
BAB IV VISI, MISI,TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN KABUPATEN BONDOWOSO 4.1 Visi dan Misi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso a. Visi Visi
merupakan
pandangan
jauh
kedepan,
bagaimana
Dinas
Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso harus berkarya agar konsisten dan eksis, antisipatif dan inovatif serta produktif. Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan, berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan, dibangun melalui proses refleksi dan proyeksi yang digali dari nilai-nilai luhur yang dianut oleh seluruh komponen Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso. Visi Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso : “Terwujudnya Tata Kelola Pendapatan Asli Daerah, Keuangan
Daerah
dan
yang
Tertib,
Efektif,
Efisien,
Transparan
dan
Akuntabel” Secara filosofi visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna yang terkandung didalamnya, yaitu : a. Terwujudnya tata kelola PAD dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso sebagai inovator dan pelopor yang bertanggung jawab menciptakan dan menggali sumber daya guna pencapaian hasil sesuai target jangka pendek dan jangka panjang organisasi dan sekaligus memberikan kontribusi dalam pembangunan;
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
37
b. Terwujudnya tata kelola keuangan daerah dimaksudkan bahwa Dinas
Pendapatan
dan
Pengelolaan
Keuangan
kabupaten
Bondowoso bertanggungjawab menciptakan sistem pengelolaan keuangan daerah yang bersinergi dan terintegrasi dengan semua SKPD
Kabupaten
Bondowoso
dan
berpedoman
pada
prinsip
pengelolaan keuangan yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel sesuai dengan Permendagri No 13 tahun 2006. c. Tertib dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam melaksanakan TUPOKSI, program dan kegiatan selalu dilakukan tepat waktu sesuai peraturan perundangan yang berlaku. d. Efektif dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam melaksanakan TUPOKSI, program dan kegiatan selalu terpenuhi sebagaimana hasil (outcome) yang diinginkan. e. Efisien dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam melaksanakan TUPOKSI, program dan kegiatan selalu mempertimbangkan rasio biaya dan manfaat (Benefit Cost). f.
Transparan dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam melaksanakan TUPOKSI, program dan kegiatan membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat yang membutuhkan informasi pengelolaan keuangan daerah.
g. Akuntabel dimaksudkan bahwa Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam melaksanakan TUPOKSI, program dan kegiatan selalu berpedoman pada aspek legalitas maupun formalitas agar dapat dipertanggungjawabkan kepada pemerintah daerah.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
38
Dalam rangka mewujudkan Visi-nya maka ditetapkan Misi yang di emban Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso tahun 2013 -2018 sebagai berikut: 1. Mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia aparatur DPPK 2. Mewujudkan penerimaan PAD sebagai sumber pendapatan daerah yang potensial dan berkelanjutan; 3. Mewujudkan
pengelolaan
keuangan
daerah
melalui
tahapan
perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban APBD; Berdasarkan arahan arti dan makna penetapan tujuan organisasi tersebut maka penjelasan masing-masing Misi adalah sebagai berikut:
Misi Kesatu Sebagai “motor” penggerak pengelola pendapatan dan belanja daerah, ketersediaan SDM pengelola keuangan daerah menjadi sangat penting, dan menjadi
kunci
keberhasilan
proses
pertanggungjawaban APBD. Kualitas
pelaksanaan
penyusunan
dan
SDM pengelola keuangan daerah
sangat tergantung pada kemampuan dan keahlian para pengelola yang secara teknis maupun kemampuan lain yang bersifat intersektoral, multidisipliner, dan berpikir komprehensif. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia merupakan peningkatan kapasitas individu dalam mengemban beban tugas masing-masing dalam organisasi. Peningkatan profesionalisme merupakan upaya peningkatan kinerja berkait dengan kesetiaan, logika dan etika.
Misi Kedua Sumber pendapatan daerah berasal dari dana perimbangan, lain-lain pendapatan daerah yang sah, dan pendapatan asli daerah. Sejauh ini DPPK Kabupaten Bondowoso berupaya terus menerus dan simultan untuk mewujudkan pendapatan asli daerah sebagai sumber pendapatan daerah yang potensial dan berkelanjutan dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah menuju kemandirian pengelolaan keuangan daerah dan berharap antara lain:
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
39
Dapat mewujudkan pencapaian hasil dan target yang progresif setiap kurun waktu tertentu;
Dapat mewujudkan dan merealisasikan hasil sesuai tujuan pencapaian target PAD;
Dapat mewujudkan intensifikasi dan ekstensifikasi PAD dengan optimal dan terus menerus
Misi Ketiga Mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel melalui mekanisme
perencanaan,
pelaksanaan,
pengawasan
dan
pertanggungjawaban. Sehingga diharapkan seluruh program dan kegiatan yang menjadi tanggungjawab Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan kabupaten Bondowoso dapat memenuhi azas umum pengelolaan keuangan daerah sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13, tahun 2006. 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Tujuan Organisasi Tujuan organisasi merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi organisasi yang mengandung makna : 1. Merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahun; 2. Menggambarkan arah straregi organisasi dan perbaikan yang ingin diciptakan sesuai tugas pokok dan fungsi organisasi; 3. Meletakkan kerangka prioritas untuk memfokuskan arah sasaran, kebijakan, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka mewujudkan misi organisasi. Berdasarkan arahan arti dan makna tujuan organisasi dimaksud, maka
Dinas
Pendapatan
dan
Pengelolaan
Keuangan
Kabupaten
Bondowoso menetapkan tujuan organisasi sebagai berikut : Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
40
1. Meningkatkan kualitas SDM aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI SKPD; 2. Meningkatkan kontribusi PAD terhadap Pendapatan daerah; 3. Meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan daerah yang efektif, efisien,transparan dan akuntabel; Sasaran Organisasi Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan organisasi dalam bentuk terakhir yang akan dicapai dalam waktu tahunan, semesteran atau bulanan. Sasaran menggambarkan hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Oleh karena itu sasaran yang ditetapkan diharapkan dapat memberikan fokus pada penyusunan program dan kegiatan yang bersifat spesifik, terinci, dapat diukur dan dicapai. Sasaran organisasi yang ditetapkan pada dasarnya merupakan bagian dari proses perencanaan strategik dengan fokus utama berupa tindakan dan lokasi sumber daya organisasi dalam rencana kegiatan atau operasional organisasi yang akan dilaksanakan. Atas dasar arti dan makna penetapan sasaran dimaksud serta mengacu pada arah tujuan yang telah ditetapkan, maka sasaran yang akan dicapai atau dihasilkan oleh Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso dalam mengemban misi organisasi adalah sebagai berikut ; 1. Tersedianya aparatur yang professional dan berkualitas dengan indikator jumlah aparatur yang mengikuti Diklat Fungsional / Struktural; 2. Terwujudnya optimalisasi PAD melalui intensifikasi dan ekstensifikasi; 3. Tersusunnya APBD, Perubahan APBD dan Pertanggung jawaban APBD sesuai ketentuan; 4. Tersedianya aplikasi sistem informasi pengelolaan keuangan daerah;
5. Terselenggaranya
pelaksanaan
sosialisasi
dan
pembinaan
pengelolaan keuangan daerah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
41
Selanjutnya, untuk memperjelas korelasi antara tujuan dan sasaran serta indikator sekaligus target capaian kinerja diuraikan dalam matrik berikut :
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
42
TABEL 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD
No
TUJUAN
1 1.
2.
2
SASARAN
INDIKATOR SASARAN
3
4
Meningkatkan kualitas
Meningkatnya kualitas
Pembinaan SDM Pengelolaan
Jumlah Pelaksanaan
SDM aparatur dalam
SDM aparatur yang
Keuangan
Pembinaan SDM
melaksanakan TUPOKSI
mengikuti Diklat
SKPD
Fungsional / Struktural
Meningkatkan kontribusi
Meningkatnya
Prosentase peningkatan
PAD terhadap
Pendapatan Asli
Pendapatan Asli Daerah
Daerah, PBB dan
terhadap seluruh
Pendapatan daerah
BPHTB melaluai
5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
29
30
32
34
34
6,24 %
6,23 %
6,22 %
6,20 %
6,19 %
Pengelolaan Keuangan
Jumlah PAD Jumlah Total Pendapatan
pendapatan dalam APBD
Intensifikasi dan Ekstensifikasi
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
Formula Indikator
43
3
Meningkatkan
1.
Ketepatan waktu
1.
Ketepatan waktu
1.
Penyapaian laporan
kemampuan
penyampaian
penyampaian laporan
keuangan tepat waktu
pengelolaan keuangan
laporan keuangan
keuangan
sesuai peraturan
daerah yang efektif,
perundang-undangan
efisien,transparan dan
yang berlaku
Maret
Maret
Maret
Maret
Maret
Desember
Desember
Desember
Desember
Desember
7
8
9
10
10
akuntabel
2.
Ketepatan Waktu
2.
penetapan APBD
Ketepatan Waktu
2.
penetapan APBD
Penetapan APBD tepat waktu sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku
3.
Meningkatnya Aplikasi system
3.
Ketersediaan sistem informasi keuangan
3.
Jumlah ketersediaan sistem informasi
informasi
keuangan daerah
pengelolaan
yang dibutuhkan
keuangan
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
44
4.3 Strategi dan Kebijakan Jangka Menengah Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Dalam rangka mencapai visi pembangunan jangka menengah Dinas Pendapatan dan pengelolaan keuangan
Kabupaten Bondowoso, perlu
disusun strategi dan kebijakan yang menjadi landasan implementasi kegiatan pembangunan. Strategi dan kebijakan jangka menengah tersebut adalah sebagai berikut : 1.
Strategi pembangunan jangka menengah Dinas Pendapatan dan pengelolaan keuangan Kabupaten Bondowoso : a. Meningkatkan kegiatan orientasi tata kelola keuangan dan memperluas wawasan dengan membentuk discussion group b. Meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar dinas terkait dengan bekerjasama dalam kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi c. Meningkatkan peran sebagai fungsi manajemen pengelolaan keuangan daerah dan meningkatkan kualitas produk layanan publik dengan teknologi informasi (software) berupa SIMDA
2.
Kebijakan pembangunan jangka menengah Dinas Pendapatan dan pengelolaan keuangan Kabupaten Bondowoso : a. Melaksanakan
fasilitasi
pendidikan
dan
pelatihan
fungsional
pengelolaan keuangan daerah, contoh Kursus keuangan daerah (KKD),
Kursus
Perbendaharaan
dan
lain-lain
Penumbuhan
wirausaha baru, penguatan wirausaha dan kelembagaan serta peningkatan fasilitasi akses permodalan bagi UMKM b. Melaksanakan sosialisasi PAD dan PBB bersama KP PBB di tingkat Kecamatan dan desa disertai pemberian reward terhadap kepala desa yang berprestasi c. Melaksanakan Bintek pengelolaan keuangan daerah kepada semua SKPD dan mengadakan kerjasama dengan pihak ketiga yang berkompeten dibidang pengembangan Simkeuda. Pola hubungan antara visi, misi, tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan
pembangunan
jangka
menengah
Dinas
Pendapatan
dan
pengelolaan keuanga Kabupaten Bondowoso diuraikan dalam tabel berikut :
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
45
Tabel 4.2 Strategi dan Kebijakan Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso Visi : Terwujudnya Tata Kelola Pendapatan Asli Daerah, Keuangan Daerah dan yang Tertib, Efektif, Efisien,Transparan dan Akuntabel Misi I
: Mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia aparatur DPPK
Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatkan kualitas SDM aparatur
Meningkatnya kualitas SDM aparatur
Meningkatkan kegiatan orientasi tata
Melaksanakan fasilitasi pendidikan dan
dalam melaksanakan TUPOKSI SKPD
yang mengikuti Diklat Fungsional /
kelola keuangan dan memperluas
pelatihan fungsional pengelolaan
Struktural
wawasan dengan membentuk
keuangan daerah, contoh Kursus
discussion group
keuangan daerah (KKD), Kursus Perbendaharaan dan lain-lain
Misi II
: Mewujudkan penerimaan PAD sebagai sumber pendapatan daerah yang potensial dan berkelanjutan
Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatkan kontribusi PAD terhadap
Meningkatnya Pendapatan Asli
Meningkatkan komunikasi dan
Melaksanakan sosialisasi PAD dan PBB
Pendapatan daerah
Daerah, PBB dan BPHTB melaluai
koordinasi antar dinas terkait dengan
bersama KP PBB di tingkat Kecamatan
Intensifikasi dan Ekstensifikasi
bekerjasama dalam kegiatan
dan desa disertai pemberian reward
intensifikasi dan ekstensifikasi
terhadap kepala desa yang berprestasi
Misi III
: Mewujudkan pengelolaan keuangan daerah melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban APBD
Tujuan
Sasaran
Strategi
Kebijakan
Meningkatkan kemampuan
1.
Meningkatkan peran sebagai fungsi
Melaksanakan fasilitasi pendidikan dan
manajemen pengelolaan keuangan
pelatihan fungsional pengelolaan
daerah dan meningkatkan kualitas
keuangan daerah, contoh Kursus
produk layanan publik dengan
keuangan daerah (KKD), Kursus
teknologi informasi (software) berupa
Perbendaharaan dan lain-lain
pengelolaan keuangan daerah yang efektif, efisien,transparan dan akuntabel
2. 3.
Ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan Ketepatan Waktu penetapan APBD Meningkatnya Aplikasi system informasi pengelolaan keuangan
SIMDA
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
46
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Dengan sasaran dan indikator sasaran yang telah dirumuskan pada bab IV perlu program-program yang kemudian dijabarkan dalam kegiatan-kegiatan yang tepat untuk merealisasikan target-target tersebut, adapun uraian sasaran dan indikator sasaran akan diwujudkan dengan pelaksanaan kebijakan dan strategi melalui program dan kegiatan sebagai berikut : A. Program pelayanan administrasi perkantoran Kegiatan : 1. Penyediaan jasa surat menyurat 2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3. Penyediaan jasa kebersihan kantor 4. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 5. Penyediaan alat tulis kantor 6. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 7. Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor 8. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 9. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 10. Penyediaan makanan dan minuman 11. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 12. Penyediaan jasa tenaga pendukung administrasi/ teknis perkantoran 13. Penyediaan Informasi Hasil Aparatur kepada Masyarakat B. Program peningkatan sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan : 1. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 2. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 3. Pengadaan Perlengkapan Kantor/ Meubeler 4. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 5. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 6. Pemeliharaan Rutin/ Berkala Peralatan Gedung Kantor 7. Rehab Berat/ Sedang Gedung Kantor Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
47
C. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan : 1. Pendidikan dan Pelatihan Formal D. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Kegiatan : 1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 2. Penyusunan Pelaporan Keuangan E. Program Peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah Kegiatan : 1. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD 2. Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran APBD 3. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD 4. Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaranAPBD 5. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang 6. pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 7. Penyusunan
rancangan
peraturan
KDH
tentang
penjabaran
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 8. Penyusunan Sistem Informasi Keuangan Daerah 9. Penyusunan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah 10. Sosialisasi paket regulasi tentang pengelolaan keuangan daerah 11. Bimbingan teknis implementasi paket regulasi tentang pengelolaan keuangan daerah 12. Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah 13. Peningkatan administrasi gaji 14. Pengelolaan Sistem Informasi Keuangan Daerah Web Based Reporting System (WBRS) DAK 15. Koordinasi dan Pelaporan Dana Transfer 16. Sosialisasi Kebijakan dan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah 17. Penyusunan Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah 18. Penyusunan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah 19. Penyusunan Sistem dan Prosedur Penatausahaan Keuangan Daerah 20. Peningkatan administrasi Penatausahaan keuangan daerah
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
48
21. Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah 22. Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah PBB dan BPHB F. Program perencanaan pembangunan daerah Kegiatan : 1. Penyusunan Rencana Strategis Uraian secara lebih mendetail rencana program dan kegiatan beserta indikator kinerja dan pagu indikatif Dinas Pendapatan dan pengelolaan keuanga Kabupaten Bondowoso disajikan dalam lampiran.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
49
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Indikator Kinerja Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah se bagai berikut : 1. Prosentase Peningkatan Pajak daerah 2. Prosentase peningkatan retribusi daerah 3. Prosentase hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan 4. Prosentase peningkatan pendapatan daerah 5. Prosentase PAD terhadap seluruh pendapatan dalam APBD 6. Ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan 7. Opini BPK terhadap laporan keuangan 8. Ketepatan waktu Penetapan APBD 9. Prosentase belanja untuk pelayanan dasar 10. Prosentase belanja untuk urusan pendidikan 11. Prosentase Belanja untuk urusan kesehatan 12. Prosentase belanja langsung terhadap DAU 13. Prosentase belanja langsung terhadap APBD 14. Prosentase dana perimbangan yang terserap 15. Prosentase SILPA terhadap total pendapatan 16. Ketersediaan sistem informasi keuangan 17. Pembinaan SDM pengelolaan keuangan Adapun target yang ditetapkan untuk masing-masing indikator kinerja tersebut diuraikan dalam lampiran.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
50
BAB VII P E N U T U P Rencana Strategis Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2014 – 2018 berfungsi sebagai pedoman, penentu arah, sasaran dan tujuan bagi aparatur DPPK dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan keuangan dan pelaksanaan pelayanan kepada stakeholders yang ada. Rencana Strategis ini merupakan penjabaran dari visi dan misi DPPK yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bondowoso. Dengan melaksanakan Rencana Strategis ini sangat diperlukan partisipasi, semangat, dan komitmen dari seluruh aparatur DPPK, karena akan menentukan keberhasilan program dan kegiatan yang telah disusun. Dengan demikian Rencana Strategis ini nantinya bukan hanya sebagai dokumen administrasi saja, karena secara substansial merupakan pencerminan tuntutan pembangunan yang memang dibutuhkan oleh
stakeholders sesuai dengan visi dan misi daerah yang ingin dicapai. Akhir kata semoga Rencana Strategis Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Bondowoso ini dapat diimplementasikan dengan baik sesuai dengan tahapan-tahapan yang telah ditetapkan secara konsisten dalam rangka mendukung terwujudnya good governance.
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
51
LAMPIRAN
Bondowoso | Renstra DPPK 2014 - 2018
52
INDIKATOR KINERJA SKPD Nama SKPD : Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Indikator Capaian Program
NO PROGRAM 1 1
TARGET Formula Indikator
3
2
Program 1 % Peningkatan pajak Jml penerimaan pajak daerah th Ybs Peningkatan daerah Jml penerimaan pajak daerah th dasar Kinerja dan Pengembang 2 % Peningkatan Jml penerimaan retribusi daerah tahun Ybs an retribusi daerah Jml penerimaan retribusi daerah th dasar Pengelolaan Keuangan Jml Hasil pengelolaan Kekayaan Daerah yang % Hasil pengelolaan Daerah 3 Kekayaan Daerah yang di pisahkan Tahun Ybs Jml Hasil pengelolaan Kekayaan Daerah yang di pisahkan di pisahkan Tahun Ybs % Peningkatan 4 pendapatan daerah lainnya
5
% PAD terhadap seluruh pendapatan
6 Ketepatan waktu penyampaian Laporan Keuangan
Th Dasar 2013
5
6
2014
%
13.836.100.000,00 8.836.280.000,00
Rp
23.069.747.950,00 23.069.747.950,00
100,00
3.465.620.320,00 3.465.620.320,00
100,00
Rp
42.109.060.950,00
Bulan
77.480.709.250,00 1.253.542.466.235,00
2017
9
%
2018
10
Kondisi Ahir Masa Jabatan 12
%
11
16.741.681.000,00 8.836.280.000,00
189,47
18.415.849.100,00 8.836.280.000,00
208,41
20.257.434.010,00 8.836.280.000,00
229,25
20.257.434.010,00 8.836.280.000,00
229,25
23.130.075.500,00 23.069.747.950,00
100,26
25.443.083.050,00 23.069.747.950,00
110,29
27.987.391.355,00 23.069.747.950,00
121,32
30.786.130.490,50 23.069.747.950,00
133,45
33.864.743.539,55 23.069.747.950,00
146,79
33.864.743.539,55 23.069.747.950,00
146,79
3.400.000.000,00 3.465.620.320,00
98,11
3.570.000.000,00 3.465.620.320,00
103,01
3.748.500.000,00 3.465.620.320,00
108,16
3.935.925.000,00 3.465.620.320,00
113,57
4.132.721.250,00 3.465.620.320,00
119,25
4.132.721.250,00 3.465.620.320,00
119,25
46.710.488.842,50 105,65
84.852.355.350,00 1.360.409.931.488,00
49.046.013.284,63 110,93
42.109.060.950,00
6,24
Maret
90.943.281.892,50 1.460.646.270.455,40
51.498.313.948,86 116,47
42.109.060.950,00
6,23
Maret
97.523.585.639,63 1.569.151.461.374,67
54.073.229.646,30 122,30
42.109.060.950,00
6,22
Maret
104.636.218.539,36 1.686.615.073.694,09
54.073.229.646,30 128,41
128,41
42.109.060.950,00
6,20
Maret
112.328.128.445,85 1.813.798.975.087,45
42.109.060.950,00
6,19
112.328.128.445,85 1.813.798.975.087,45
Maret
Hasil
WTP
WTP
WTP
WTP
WTP
WTP
WTP
Desember
Desember
Desember
Desember
Desember
Desember
Desember
% belanja untuk urusan kesehatan
Jumlah belanja untuk pelayanan dasar Total belanja Jumlah belanja urusan pendidikan Total belanja Jumlah belanja urusan kesehatan Total belanja
12
% belanja langsung terhadap DAU
Jumlah belanja langsung Jumlah DAU
Rp
526.632.851.718,50 752.776.704.000,00
69,96
559.220.228.121,00 826.284.368.000,00
67,68
603.573.366.856,70 892.387.117.440,00
67,64
651.783.375.262,15 963.778.086.835,20
67,63
704.207.018.094,13 1.040.880.333.782,02
67,65
761.235.290.474,61 1.124.150.760.484,58
67,72
761.235.290.474,61 1.124.150.760.484,58
13
% belanja langsung terhadap APBD
Jumlah belanja langsung Jumlah APBD
Rp
526.632.851.718,50 1.348.289.811.090,24
39,06
559.220.228.121,00 1.390.181.948.941,00
40,23
603.573.366.856,70 1.483.595.734.631,10
40,68
651.783.375.262,15 1.585.638.135.227,76
41,11
704.207.018.094,13 1.695.662.437.807,83
41,53
761.235.290.474,61 1.841.823.416.065,26
41,33
761.235.290.474,61 1.841.823.416.065,26
41,33
14
% dana perimbangan yang terserap
Jumlah dana perimbangan yang terserap Total jumlah dana perimbangan
Rp
888.983.583.585,00 888.983.583.585,00
100,00
959.965.111.160,00 959.965.111.160,00
100,00
1.034.882.781.416,00 1.034.882.781.416,00
100,00
1.115.742.506.033,80 1.115.742.506.033,80
100,00
1.203.021.343.166,73 1.203.021.343.166,73
100,00
1.297.235.026.487,32 1.297.235.026.487,32
100,00
1.297.235.026.487,32 1.297.235.026.487,32
100,00
15
% SILPA terhadap total pendapatan
Jumlah besaran SILPA Total jumlah pendapatan
Rp
83.360.570.005,00 1.253.542.466.235,00
6,65
35.772.017.453,00 1.360.409.931.488,00
2,63
31.446.464.175,70 1.460.649.270.455,40
2,15
24.986.673.903,09 1.569.151.461.374,67
1,59
17.547.364.113,74 1.686.615.073.694,09
1,04
1.524.440.977,82 1.813.798.975.087,45
0,08
1.524.440.977,82 1.813.798.975.087,45
0,08
Jml ketersediaan sistem iformasi Keuangan daerah yang dibutuhkan
unit
6
-
7
1
8
1
9
1
10
1
10
-
10
-
kali
29
-
29
-
30
1
32
2
34
2
34
-
34
-
11
16 Ketersediaan Sistem Informasi keuangan 17 Pembinaan SDM Pengelolaan Keuangan
Jml pelaksanaan Pembinaan SDM Pengelolaan Keuangan
Rp Rp Rp
25,39 42,25 6,72
409.029.067.571,00 1.390.181.948.941,00 570.273.753.394,00 1.390.181.948.941,00 77.145.959.900,00 1.390.181.948.941,00
29,42 41,02 5,55
449.931.974.328,10 1.483.595.734.631,10 627.301.128.733,40 1.483.595.734.631,10 92.575.151.880,00 1.483.595.734.631,10
30,33 42,28 6,24
490.834.881.085,20 1.585.638.135.277,76 684.328.504.072,80 1.585.638.135.277,76 108.004.343.860,00 1.585.638.135.277,76
30,96 43,16 6,81
531.737.787.842,30 1.695.662.437.807,83 741.355.879.412,20 1.695.662.437.807,83 123.433.535.840,00 1.695.662.437.807,83
6,19
Maret
Bulan
342.263.428.152,00 1.348.289.811.090,24 569.675.511.594,00 1.348.289.811.090,24 90.604.653.711,50 1.348.289.811.090,24
%
172,24
42.109.060.950,00
Maret
%
15.219.710.000,00 8.836.280.000,00
44.486.179.850,00
6,18
2016
156,58
100,00 42.109.060.950,00
%
8
100,00
Jumlah PAD Jumlah total pendapatan
2015
7
8.836.280.000,00 8.836.280.000,00
Rp
Penyampaian laporan keuangan tepat waktu sesuai peraturan perundang-undangan yg berlaku
%
Rp
∑ penerimaan pendapatan daerah lainnya tahun ini ∑ penerimaan pendapatan daerah lainnya tahun dasar
7 Opini BPK terhadap WTP, WDP, DISCLAIMER, TIDAK WAJAR laporan keuangan waktu 8 Ketepatan Penetapan APBD tepat waktu sesuai penetapan APBD peraturan perundang-undangan yg berlaku % belanja untuk 9 pelayanan dasar 10 % belanja untuk urusan pendidikan
Satuan
31,36 43,72 7,28
572.640.694.599,40 1.841.823.416.065,26 798.383.254.751,60 1.841.823.416.065,26 138.862.727.820,00 1.841.823.416.065,26
31,09 43,35 7,54
572.640.694.599,40 1.841.823.416.065,26 798.383.254.751,60 1.841.823.416.065,26 138.862.727.820,00 1.841.823.416.065,26
43,35
67,72
A.n. Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabid Anggaran,
ANIK SUGIANTI HIDAYAT, SE, Msi 19690805 198803 2 008
-
31,09
7,54