Rencana Kinerja 2016 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan program pembangunan industri, maka pada tahun anggaran 2016 Kementerian Perindustrian menyusun Rencana Kerja (RENJA) yang merupakan penjabaran lebih lanjut dari Undang-undang No. 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, Rencana Induk Pembangunan Industri Prioritas (RIPIN) 2015 – 2035, Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2015 – 2019 dan Rencana Strategis (RENSTRA) 2015 – 2019. RENJA ditetapkan pada awal setiap tahun anggaran dan merupakan suatu rencana kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2016. Baristand industri Manado adalah unit pelaksana teknis yang berada di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian yang memiliki tugas dan fungsi (Tupoksi) yaitu Pengembangan Industri di bidang riset dan standardisasi sebagaimana tersirat dalam visi dan misi. VISI Baristand Industri Manado yaitu : Terwujudnya Pusat Industri Palma Yang Maju dan Handal, sedangkan MISI Baristand Industri Manado adalah : 1. Mengembangkan teknologi industri Palma sesuai dinamika kebutuhan dunia industri. 2. Meningkatkan percepatan pemasyarakatan dan pelayanan teknologi industri Palma serta hasil – hasil olahannya. 3. Mengembangkan kapasitas dan kompetensi sumber daya riset industri Palma dalam rangka peningkatan pelayanan prima kepada pengguna. Untuk mengemban tugas dan fungsi serta mewujudkan visi dan misi tersebut maka dirumuskannya suatu rencana strategis (Renstra) dan rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) yang dijabarkan dalam bentuk Rencana Kerja Tahunan. Rencana Kerja tahunan disebut Rencana Kerja (Renja) yang merupakan suatu rencana pencapaian target dalam rangka mewujudkan rencana strategis dan RPJM Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado. Perwujudan tersebut dituangkan dalam rencana kerja tahunan dengan lingkup kegiatan dan sub kegiatan berdasarkan program yang telah ditetapkan. Rencana Kerja Baristand Industri Manado disusun berdasarkan: peraturan menteri negara pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 29 tahun 2010 tentang pedoman penyusunan penetapan kinerja dan pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Berdasarkan Keputusan tersebut bahwa Renja adalah penjabaran lebih lanjut dari Renstra dan RPJM, yang merupakan dokumen yang berisi informasi tentang rencana kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Unit Kerja pada satu tahun tertentu, berdasarkan kelompok kegiatan dan sumber dana baik yang berasal dari rupiah murni (RM) dan PNBP. B. MAKSUD DAN TUJUAN Penyusunan Rencana Kerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado Tahun 2016, dimaksudkan sebagai acuan pencapaian kinerja dari kegiatan yang akan dilaksanakan dan diwujudkan pada Tahun Anggaran 2016. Tujuannya adalah untuk mengukur keberhasilan dari suatu tujuan dan target serta sasaran strategis yang telah di tetapkan. C. RUANG LINGKUP Rencana Kerja (RENJA) Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado tahun 2016 dibatasi pada : hasil–hasil pembangunan di bidang riset dan standardisasi industri yang telah di capai pada tahun sebelumnya dan tahun anggaran berjalan, arah pembangunan Baristand Industri Baristand Industri Manado
1
Rencana Kinerja 2016 untuk Tahun Anggaran 2016 yang disesuaikan dengan kemampuan sumber daya dan target serta sasaran yang ingin di capai. Pada tahun anggaran 2015, Kegiatan penelitian dan pengembangan (Litbang) Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado masih akan fokus pada penelitian dan pengembangan produk kelapa dan turunannya serta komoditi hasil pertanian lainnya yang disesuaikan dengan kompetensi inti daerah. Selain fokus pada kegiatan riset dan standardisasi juga akan melaksanakan kegiatan dalam rangka pengembangan dan peningkatan penerapan hasil penelitian kepada industri dan dunia usaha melalui kegiatan pemasyarakatan/desiminasi, pelatihan dan pameran. Rencana kerja Baristand industri Manado akan tetap mengacuh pada program aksi yang tercantum dalam renstra Kementerian Perindustrian dan Badan Penelitian dan Pengembangan Industri. D. TUGAS POKOK DAN FUNGSI Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado (Baristand Industri Manado) adalah unit pelaksana teknis dilingkungan Kementrian Perindustrian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri. Berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian Nomor : 49/M- IND/PER/6/2006, tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Riset dan Standardisasi Industri dan Perdagangan mempunyai tugas : melaksanakan riset dan standardisasi serta sertifikasi dibidang industri dan perdagangan. Untuk menjalankan tugas tersebut, fungsi Balai Riset dan Standardisasi Industri, yaitu : 1. Pelaksanaan Penelitian dan pengembangan teknologi industri di bidang bahan baku, bahan penolong, proses, peralatan / mesin, dan hasil produk, serta penanggulangan pencemaran industri. 2. Penyusunan Program dan Pengembangan Kompetensi di Bidang Jasa / Riset/Litbang. 3. Perumusan dan penerapan standar, pengujian dan sertifikasi dalam bidang bahan baku, bahan penolong, Proses, peralatan/mesin, dan hasil produk. 4. Pemasaran, kerjasama, promosi, pelayanan informasi, peyebarluasan danpendayagunaan hasil riset/penelitian penelitian dan pengembangan 5. Pelaksanan urusan kepegawaian, keuangan, tata persuratan, perlengkapan, kearsipan, rumah tangga, koordinasi penyusunan bahan rencana dan program, penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan Baristand Industri. Untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut, Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado memiliki susunan organisasi terdiri dari : 1. Subbagian Tata Usaha. 2. Seksi Teknologi Industri. 3. Seksi Program dan Pengembangan Kompetensi. 4. Seksi Standardisasi dan Sertifikasi. 5. Seksi Pengembangan Jasa Teknik. 6. Kelompok Jabatan Fungsional. Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian, keuangan, inventarisasi barang milik negara, tata persuratan, perlengkapan, kearsipan, rumah tangga, koordinasi penyusunan bahan rencana dan program, penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan Baristand Industri, serta pengelolaan perpustakaan. Seksi Teknologi Industri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penelitian dan pengembangan teknologi industri bahan baku, bahan penolong, proses, peralatan/mesin, dan hasil produk, serta penanangulangan pencemaran Industri. Baristand Industri Manado
2
Rencana Kinerja 2016 Seksi Program dan Pengembangan Kompetensi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan program dan pengembangan kompetensi dibidang jasa riset/litbang. Seksi Standarasasi dan Sertifikasi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan Perumusan dan Penerapan Standar, Pengujian dan Sertifikasi dalam Bidang Bahan Baku, Bahan Penolong, Proses, Peralatan/Mesin,dan Hasil Produk. Seksi Pengembangan Jasa Teknik Mempunyai Tugas Melakukan Penyiapan Bahan Pemasaran, Kerjasama, Promosi, Pelayanan Informasi, Penyebarluasan dan Pendayagunaan Hasil Penelitian dan Pengembangan. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Baristand Industri Manado
3
Rencana Kinerja 2016 BAB II PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN DI BIDANG RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI A. Hasil-Hasil Pembangunan Di Bidang Riset Dan Standardisasi Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya memiliki peran strategis dalam mewujudkan industri berdaya saing yang berbasis riset dan standardisasi. Oleh karena itu penting bagi Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado untuk terus meningkatkan hasil riset dan pengembangannya serta penerapan standardisasai dan sertifikasi. Di samping memiliki peran strategis tersebut Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado juga diharapkan dapat menyediakan fasilitas jasa pengembangan industri khususnya industri kecil dan menengah (IKM) baik melalui hasil riset makro (produk) maupun hasil riset mikro (terapan) seperti hasil riset standardisasi dan sertifikasi, rancang bangun perekayasaan, dan pengujian di bidang industri. Pada setiap tahun kinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado sebagai unit pelaksana teknis di lingkungan Kementrian Perindustrian telah memberikan sumbangan yang nyata dalam menghasilkan riset dan standardisasi. Adapun hasil-hasil capaian kinerja dibidang riset dan standardisasi pada 3 (tiga) tahun terakhir (periode tahun 2013-2015). Selama periode tersebut untuk penetapan kinerja/perjanjian kinerja dapat dilihat pada Tabel dibawah ini : Tabel 1. Capaian Kinerja Tahun 2013 No.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Hasil Litbang yang siap diterapkan
1 penelitian
1
Hasil litbang yang telah diimplementasikan
2 penelitian
2
1 kerja sama
1
5 persen
10
Tingkat kepuasan pelanggan
4 indeks
4
Terbangunnya Sistem Pengendalian Intern di unit kerja
1 Satker
1
Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S) 1
Tingginya kemampuan inovasi dan penguasaan teknologi industri
Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T) 2
3 4
Mengembangkan R & D di instansi dan industri
Meningkatkan kualitas pelayanan publik Meningkatkan budaya pengawasan pada unsur pimpinan dan staf
Baristand Industri Manado
Kerjasama R&D instansi dengan industry Peningkatan jumlah jenis produk yang sudah bisa diuji di laboratorium
4
Rencana Kinerja 2016 Tabel 2. Capaian Kinerja Tahun 2014 No.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder (S) 1
Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri
Hasil penelitian dan pengembangan yang siap diterapkan Hasil penelitian dan pengembangan yang telah diimplementasikan Perspektif Proses Pelaksanaan Tugas Pokok (T) 2 Mengembangkan R & D di Kerjasama R&D instansi dengan instansi dan industry industry Peningkatan jumlah jenis produk yang sudah bisa diuji di laboratorium 3 Meningkatkan kualitas Tingkat kepuasan pelanggan pelayanan public 4 Meningkatkan budaya Terbangunnya Sistem Pengendalian pengawasan pada unsur Intern di unit kerja pimpinan dan staf
1 penelitian
1
1 penelitian
1
1 kerja sama
1
5 persen
80
4 indeks
5
1 Satker
1
Tabel 3. Capaian Kinerja Tahun 2015 No. 1 1
Sasaran Strategis 2 Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri
2
Meningkatnya kerjasama litbang
3
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
4 Meningkatnya sarana dan prasana riset dan standardisasi
Fisik
Indikator Kinerja
Target
3 Hasil litbang yang siap diterapkan Hasil litbang yang telah diimplementasikan Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem solving) Kerjasama litbang instansi dengan industri Tingkat kepuasan pelanggan
4 1 Penelitian
Realisasi 5
(%) 6
1 Penelitian
100
1 Penelitian
1 Penelitian
100
1 paket Teknologi
1 paket Teknologi
100
1 Kerja sama
1 Kerja sama
100
Indeks 4
Indeks 3,5
100
2 Sertifikat
2 Sertifikat
100
2 Parameter
2 Parameter
100
Jumlah industri yang memperoleh SPPT SNI Jumlah kemampuan jasa laboratorium (Parameter terakreditasi)
Baristand Industri Manado
5
Rencana Kinerja 2016 Baristand Industri Manado Pada tahun 2013, hampir semua indikator kinerja dapat melewati target kecuali Litbang yang siap diterapkan dan Litbang yang telah diimplemetasikan. Hal ini disebabkan kegiatan litbang belum berorientasi pada kebutuhan pasar/industri dan hasil litbang belum tersosialisakan dengan baik pada masyarakat/industri. Kemudian indikator kerjasama tidak mencapai target (pelaksanaan penelitian) dengan industri atau pihak ketiga dikarenakan kolaborasi litbang antar lembaga litbang pemerintah, Perguruan Tinggi, dan Industri relatif masih rendah, selain itu minimnya hasil litbang yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat industri karena umumnya masih dalam bentuk prototype atau uji coba. Baristand Industri Manado pada tahun 2014 dan 2015, hampir semua indikator kinerja dapat melewati target kecuali Litbang yang siap diterapkan dan Litbang yang telah diimplemetasikan. Hampir sama dengan tahun 2013, hal ini disebabkan kegiatan litbang belum berorientasi pada kebutuhan pasar/industri dan hasil litbang belum tersosialisakan dengan baik pada masyarakat/industri (peneliti belum mengerti level teknometer). Kemudian indikator kerjasama instansi dengan industri tidak mencapai target (pelaksanaan penelitian) dengan industri atau pihak ketiga dikarenakan kolaborasi litbang antar lembaga litbang pemerintah, Perguruan Tinggi, dan Industri relatif masih rendah, selain itu minimnya hasil litbang yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat industri karena umumnya masih dalam bentuk prototype atau uji coba. Kemudian belum adanya industri yang melakukan kontrak kerjasama dengan Baristand Industri Manado untuk menggunakan prototype dari Baristand Industri Manado. Hal ini bisa dikarenakan Baristand Industri Manado kurang memperkenalkan produk perekayasaan ke IKM, dan atau bisa juga desain prototype masih skala laboratorium sehingga kurang bisa diaplikasikan ke industri IKM’. Meskipun demikian Baristand Industri Manado akan terus berupaya dalam meningkatkan potensi untuk memberikan pelayanan optimal pada publik. Baristand Industri Manado terus memberikan program pelatihan bagi SDM, melengkapi instrument-instrumen laboratorium yang terbarukan, dan melengkapi prosedur kerja yang berkualitas. B. Arah Pembangunan Sesuai dengan RPJPN Tahun 2005 – 2025 sebagaimana dinyatakan dalam UU No.17 Tahun 2007, dalam pembangunan jangka panjang, pembangunan industri antara lain diarahkanuntuk menjadi wahana peningkatan kemampuan inovasi dan wirausaha bangsa di bidangteknologi
Baristand Industri Manado
6
Rencana Kinerja 2016 industri dan manajemen sebagai ujung tombak pembentukan daya saing industrinasional menghadapi era globalisasi/liberalisasi ekonomi dunia. Dalam RENSTRA Kementerian Perindustrian Tahun 2015 – 2019 telah dirumuskan bahwa kondisi yang diharapkan untuk kurun waktu tahun 2020 – 2025 antara lain adalah terjadi pergeseran pertumbuhan industri dari industri berbasis tenaga kerja dan sumber daya alam ke industri berbasis teknologi yang didukung oleh kemampuan teknologi dan R & D sebagai ujung tombak daya saing industri. Dalam rangka mendukung visi BPPI tahun 2025 untuk menjadi lembaga penyedia rumusan kebijakan yang visioner dan pelayanan teknis teknologis terkini yang profesional bagi sektor industri nasional, dan juga mendukung visi Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado untuk menjadi instansi terkemuka di Indonesia dalam pelayanan jasa teknis bidang kelapa dan palma lainnya pada tahun 2020. Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya memiliki peran stratejik dalam mewujudkan industri baru, untuk itu harus didukung oleh riset industri yang maju, standardisasi dan sertifikasi, pengujian serta rancang bangun dan perekayasaan, dan mengendalikan kerusakan lingkungan pencemaran industri. Sebagai unit pelaksana teknis dalam pengembangan riset dan standardisasi di sektor industri, Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado melaksanakan kegiatan pemasyarakatan hasilhasil riset, seperti hasil kajian dan pengembangan teknologi, rekayasa dan rancang bangun dalam rangka menunjang pengembangan sektor industri, khususnya IKM. Disamping itu, upaya penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) melalui lembaga LS-Pro terhadap produk dalam negeri untuk memperkuat daya saingnya baik di dalam maupun di luar negeri. Selanjutnya sebagai unit riset dan Jasa Pelayanan Teknis (JPT), Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado diupayakan mampu melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai unit riset yang dapat meningkatkan penguasaan teknologi dan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha/industri, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan Jasa Pelayanan Teknis. Pemberian jasa pelayanan teknis kepada pengguna hasil riset atau dunia usaha, diharapkan dapat memberikan dukungan dalam menumbuhkembangkan industri dimana Balai berada. Dalam menumbuhkembangkan sektor industri, Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado perlu meningkatkan kerjasama dengan Direktorat Teknis di lingkungan Kementrian Perindustrian dan instansi terkait lainnya.
Baristand Industri Manado
7
Rencana Kinerja 2016 Untuk mewujudkan peran strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado tersebut diatas, arah pembangunan tahun 2016 terfokus pada: ”Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri” dengan ”Kegiatan Riset Dan Standardisasi Bidang Industri”. Untuk menunjang terwujudnya visi dan misi Baristand industri Manado yaitu ”Terwujudnya Pusat Industri Palma yang Maju dan Handal” sebagaimana yang telah dijabarkan dalam RPJM (2010-2014), maka pada tahun 2016 Baristand Industri Manado tetap akan mengarah dan fokus terhadap penelitian dan pengembangan teknologi pengolahan kelapa dan produk turunannya, terutama untuk Riset Penelitian/Teknik Produksi. Untuk memaksimalkan program dan kegiatan tersebut, maka pada tahun 2016 Baristand Industri Manado mempunyai beberapa sasaran strategis dengan indikator antara lain : 1. Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri: 1) Hasil litbang prioritas yang dikembangkan; 2) Hasil litbang yang telah diimplementasikan; 3) Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem solving). 2. Meningkatnya kerjasama litbang: Kerjasama litbang instansi dengan industri. 3. Meningkatnya kualitas pelayanan publik: Tingkat kepuasan pelanggan. 4. Meningkatnya publikasi ilmiah hasil litbang: Karya tulis ilmiah (KTI) yang dipublikasi. 5. Meningkatnya kemampuan jasa pelayanan teknis Balai: 1) Peningkatan jumlah contoh uji di laboratorium; 2) Peningkatan jumlah Penerimaan PNBP. Adapun program dan kegiatan yang ingin dicapai Baristand Industri Manado adalah sebagai berikut: 1. Peningkatan Litbang Dan Rekayasa Teknologi Industri, adalah : 1. Pengembangan produk olahan daging kelapa dan palma 2. Pengembangan produk turunan dari minyak kelapa dan palma 3. Diversifikasi produk pangan dari air kelapa 4. Peningkatan kualitas bahan baku industri minyak kelapa 5. Pemanfaatan sabut kelapa 6. Pemanfaatan tempurung kelapa menjadi produk industri 7. Penanggulangan pencemaran lingkungan 8. Pemanfaatan Akar, Batang dan Pelepah kelapa 9. Diverfikasi produk sagu, aren dan salak 10. Pengembangan perikanan dan hasil laut 11. Pemanfaatan hasil pertanian dan perkebunan (pala, cengkeh, dll). 12. Penanggulangan pencemaran industri pengolahan Kelapa. 13. Pengembangan oleo chemical 14. Penelitian mineral/ bangunan 2. Meningkatnya layanan jasa teknis kepada industri, adalah : a. Peningkatan kepuasan pelanggan b. Pelayanan Jasa Teknis Pengujian Baristand Industri Manado
8
Rencana Kinerja 2016
3.
4.
5.
6.
c. Pelayanan Jasa Teknis IKM d. Pelayanan Jasa Teknis (LSPro) e. Pelayanan Jasa Teknis Sampling f. Pelayanan Jasa Teknis Kalibrasi g. Pelayanan Jasa Teknis Riset & RBPI h. Peningkatan pelatihan ke industry-industri Penguatan Infrastruktur Litbang dan JPT a. Pengadaan alat penelitian b. Pengadaan alat pengujian JPT c. Pengadaan gedung kantor/laboratorium baru d. Perbaikan halaman/lingkungan kantor baru. Penguatan Kelembagaan a. Peningkatan Kompetensi SDM (Pendidikan & pelatihan) b. Terakreditasinya lembaga sertifikasi dan penilaian kesesuaian c. Peningkatan kemampuan LSPro Baristand Manado d. Peningkatan kemampuan Laboratorium Aneka Komoditi (LAK) e. Peningkatan pemeliharaan kemampuan ISO Baristand Manado f. Promosi/diseminasi dan publikasi Baristand Manado g. Penerbitan majalah ilmiah h. Temu bisnis/stakeholder i. Peningkatan Kemampuan Sistim Informasi Publik Baristand Manado - Pengembangan Jaringan dan Server, - Pengembangan WEB dan - Pengembangan SIP (Sistim Informasi Perkantoran) j. Penyusunan program dan pelaporan & anggaran (MONEV, SAI & BMN) k. Penyusunan usulan HKI (Pemeliharaan HKI dan Sosialisasi HKI) Layanan Perkantoran a. Kegiatan gaji dan tunjangan pegawai sesuai dengan peraturan berlaku. b. Pelayanan operasional rutin dan perkantoran yang optimal. Poliklinik/obat-obatan (termasuk honorarium dokter dan perawat) Pengadaan toga/ pakaian kerja tenaga lab. Bengkel & satpam Perawatan gedung kantor Perawatan kendaraan roda 4 Perawatan kendaraan roda 2 Perawatan sarana gedung kantor Langganan daya & jasa Jasa pos / giro Operasional perkantoran dan pimpinan Layanan operasional arsip dan dokumentasi Layanan pengembangan teknologi informasi (IT) Administrasi kepegawaian Sarana dan Prasarana a. Pengadaan Kendaraan Dinas dan Operasional b. Peningkatan kebutuhan alat pengolah data dan komunikasi c. Peningkatan peralatan perkantoran/ sarana gedung d. Pengadaan peralatan dan sarana gedung e. Peningkatan peralatan bengkel/laboratorium
Baristand Industri Manado
9
Rencana Kinerja 2016 f. g. h. i.
Pengadaan alat kalibrasi Pengadaan meubelair Pengadaan alat pemadam kebakaran & gas Pengadaan majalah, buku ilmiah & jurnal
Baristand Industri Manado
10
Rencana Kinerja 2016 BAB III RENCANA KERJA TAHUN 2016 A. Program dan Kegiatan 2016 Berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian Nomor : 49/M-IND/PER/6/2006, tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Riset dan Standardisasi Industri dan Perdagangan mempunyai tugas : melaksanakan riset dan standardisasi serta sertifikasi dibidang industri dan perdagangan. Untuk mendukung ”Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri” dengan ”Kegiatan Riset Dan Standardisasi Bidang Industri”, maka Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado akan membuat rencana kerja tahun 2016 sebagai berikut: 1. Hasil kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri Indikator Kegiatan: Tercapainya kegiatan riset dan standardisasi bidang industri. Kegiatan ini terdiri dari 2 komponen dan 11 Sub Komponen yaitu:
Inhouse riset (1 kegiatan) Indikator kegiatan: Dihasilkannya penelitian/pengembangan karya ilmiah
Penelitian Produk/Teknik Produksi (11 teknologi) Indikator kegiatan: tersedianya teknologi produk dan teknik produk. 1. Pemanfaatan Pelepah dan Tandan Kelapa untuk Briket sebagai sumber Energi, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya briket sebagai sumber energi. 2. Tepung Kelapa sebagai Pangan Fungsional Dalam Pengolahan Beras Analog Berbasis Talas, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya tepung kelapa sebagai pangan fungsional. 3. Pengaruh Penambahan Tepung Pisang goroho Terhadap Mutu Makaroni, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya tepug pisang goroho. 4. Pemanfaatan Serat sabut kelapa dan ijuk untuk Bahan Pengisi Profil Gipsum, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya serat sabut kelapa dan ijuk untuk pengisi profil gypsum. 5. Pemanfaatan Rumput Laut Eucheuma Cotonii untuk Permen jelly, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya rumput laut sebagai permen jelly. 6. Penelitian Pembuatan tepung Singkong Termodifikasi secara Biofermentasi dari limbah kubis, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya tepung singkong termodifikasi. 7. Penelitian Kandungan Gizi Tepung Ampas Kelapa dari pengolahan VCO dan minyak kopra putih sebagai sumber pangan fungsional, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya pangan fungsional dari VCO dan minyak kopra putih. 8. Pemanfaatan "fly ash" limbah batu bara pabrik sebagai substitusi Agregat pada pembuatan paving stone, (1 teknologi), indikator kegiatan : paving stone dari limbah batu bara parik. 9. Penelitian Pembuatan Arang Aktif dari Limbah Sabut Kelapa industri serat Sabut Kelapa, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya arang aktif dari serat sabut kelapa. 10. Pengaruh Metode pengolahan dan Umur panen terhadap stabilitas senyawa fenolik virgin coconut oil (VCO), (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya bata beton senyawa fenolik VCO. 11. Penelitian Pembuatan Minuman Emulsi VCO, (1 teknologi), indikator kegiatan : Dihasilkannya minuman emulsi VCO yang bermutu.
Baristand Industri Manado
11
Rencana Kinerja 2016 2. Peningkatan Layanan Teknis Kepada Industri Rekayasa Mesin/Peralatan Indikator Kegiatan: mesin/peralatan bidang teknologi industri industri. Kegiatan ini terdiri dari 2 sub komponen yaitu: 1. Rancang bangun mesin pencungkil tempurung kelapa, (1 prototype), Indikator kegiatan: dihasilkannya 1 unit mesin pencungkil tempurung kelapa. 2. Desain Peralatan Aplikasi Asap Sabut Kelapa Bagi pengawetan bambu untuk substitusi besi beton, (1 alat), Indikator kegiatan: dihasilkannya alat mesin asap sabut kelapa untuk bambu. 3. Penguatan Infrastruktur Litbang Dan JPT Layanan Jasa Teknis Indikator Kegiatan : Tercapainya layanan jasa teknis Baristand Industri Manado Kegiatan ini terdiri dari 3 komponen yaitu: a. Penyelenggaraan Laboratorium Penyelenggaraan Laboratorium, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: Tersedianya bahan kimia, bahan penolong dan alat gelas Baristand Industri Manado. b. Pelatihan Pengembangan IKM, Diklat Pengembangan IKM, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: meningkatnya kemampuan teknis SDM IKM. c. Layanan Sertifikasi produk (LSPRO) Layanan sertifikasi produk untuk mendapatkan tanda SNI (1 kegiatan), Indikator kegiatan: Tersedianya layanan jasa Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPTSNI). 4. Penguatan Kelembagaan Baristand Industri Manado
Indikator Kegiatan: terlaksananya kegiatan pengembangan kelembagaan Baristand Industri Manado. Kegiatan ini terdiri dari 6 komponen yaitu: Penyuluhan dan penyebaran informasi Pameran/visualisasi/publikasi dan promosi (1 kegiatan), Indikator kegiatan: meningkatnya kerjasama dan pelayanan teknis Baristand Industri Manado. Penyelenggaraan sosialisasi/workshop/desiminasi/ seminar /publikasi Deseminasi Hasil penelitian dan pengembangan (1 kegiatan), Indikator kegiatan: diperkenalkannya teknologi hasil penelitian pada masyarakat. Sosialisasi teknologi industri dan kompetensi Baristand Industri Manado Ke Dinas Kab./Kota terkait, Indikator kegiatan: Tersebarluasnya informasi kemampuan teknis Baristand Industri Manado. Pendidikan dan pelatihan kemampuan teknis pegawai Diklat meningkatkan kemampuan teknis pegawai (1 laporan), Indikator kegiatan: meningkatnya kemampuan teknis SDM Baristand Industri Manado. Penerbitan majalah Penerbitan majalah/jurnal (2 terbitan), Indikator kegiatan: Terbitnya majalah ilmiah Baristand Industri Manado. Peningkatan kemampuan kelembagaan Baristand Industri Manado (4 kegiatan), Indikator kegiatan: meningkatnya kemampuan kelembagaan Baristand Industri Manado.
Baristand Industri Manado
12
Rencana Kinerja 2016 Peningkatan kemampuan lembaga sertifikasi produk Baristand Industri manado, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: bertambahnya ruang lingkup LSPro Baristand Industri Manado. Peningkatan Kemampuan Laboratorium Analisis Komoditi (LAK) Baristand Industri Manado, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: terlaksananya reassesmen untuk perpanjangan akreditasi LAK Baristand Industri Manado Peningkatan Kemampuan ISO Baristand Industri Manado, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: diterapkan dan terpeliharanya dokumen sistem management mutu ISO 9001 di Baristand Industri Manado. Pembinaan administrasi pengelolaan kepegawaian, (1 kegiatan), Indikator kegiatan: terlaksananya kegiatan pembinaan administrasi pengelolaan kepegawaian.
5. Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Monitoring Dan Evaluasi
Indikator Kegiatan : Program dan kegiatan balai yang terencana dan tepat sasaran Kegiatan ini terdiri dari 1 komponen yaitu: Penyusunan Program dan Rencana Kerja Teknis, (1 dokumen), Indikator kegiatan : Dihasilkannya dokumen rencana kerja dan program Baristand Industri Manado tahun 2017. 6. Layanan Perkantoran Reset dan Standarisasi: Indikator kegiatannya adalah: Terselenggaranya Pembayaran Gaji dan Tunjangan, dan Terselenggaranya Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran. Kegiatan ini terdiri dari 2 Komponen dan 10 sub komponen: a. Pengelolaan gaji, honorarium dan tunjangan 1. Pembayaran Gaji, Lembur, Honorarium Dan Vakasi (12 bulan), Indikator kegiatan: Tercapainya pembayaran gaji/lembur/tunjangan pegawai. b. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran Kegiatan ini mempunyai 9 Sub Kegiatan yaitu: 1. Poliklinik/Obat-Obatan (Termasuk Honorarium Dokter Dan Perawat), (67 pegawai), Indikator kegiatan: Terpeliharanya Kesehatan Pegawai 2. Pengadaan Toga/ Pakaian Kerja Sopir/Pesuruh/Perawat/Dokter/ Satpam/Tenaga Teknis Lainnya, (44 pasang), Indikator kegiatan: Tersedianya Pakaian Kerja pegawai, tenaga satpam, tenaga Laboratorium dan Bengkel. 3. Perawatan Gedung Kantor, (800 m2), Indikator kegiatan: Bertambahnya umur pakai Gedung Kantor. 4. Perawatan Kendaraan Bermotor Roda 4 (3 unit), Indikator kegiatan: Terawatnya Kendaraan Roda 4. 5. Perawatan Kendaraan Bermotor Roda 2, (3 unit), Indikator kegiatan: Terawatnya Kendaraan Roda 2. 6. Perawatan Sarana Gedung, (3 kegiatan), Indikator kegiatan: Terawatnya Sarana Gedung Kantor. 7. Langganan Daya Dan Jasa, (12 bulan), Indikator kegiatan: Tersedianya jasa Listrik, Telepon, Gas dan Air. 8. Jasa Pos/Giro/Serifikat, (180 kali), Indikator kegiatan: lancarnya kegiatan administrasi. 9. Operasional Perkantoran dan Pimpinan, (12 bulan), Indikator kegiatan: lancarnya kegiatan administrasi sesuai dengan TUPOKSI. 10. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Kepegawaian, (12 bulan), Indikator kegiatan: lancarnya kegiatan administrasi kepegawaian. Baristand Industri Manado
13
Rencana Kinerja 2016 7. Perangkat Pengolah data dan Komunikasi Indikator Kegiatan : Tersedianya alat pengolah data dan komunikasi Kegiatan ini terdiri dari 1 komponen yaitu: Pengadaan alat pengolah data dan komunikasi, (3 unit), Indikator kegiatan: Tersedianya alat pengolah data dan komunikasi 8. Peralatan dan fasilitas perkantoran Indikator Kegiatan: Tersedianya Peralatan dan fasilitas kantor Kegiatan ini terdiri dari 3 komponen yaitu: o Pengadaan Perlengkapan Sarana Gedung, (4 unit), Indikator kegiatan: tersedianya perelngkapan sarana gedung o Pengadaan Peralatan Laboratorium, (4 unit), Indikator kegiatan: Tersedianya peralatan laboratorium. o Pengadaan Peralatan Perbengkelan, (1 unit), Indikator kegiatan: tersedianya peralatan perbenghkelan o Pengadaan Buku Ilmiah, (1 paket), Indikator kegiatan: Tersedianya buku-buku ilmiah. o Pengadaan Meubelair, (8 buah), Indikator kegiatan: tersedianya meubelair. B. Sasaran Strategis Baristand Industri Manado Baristand Industri Manado Untuk Tahun Anggaran 2016, merencanakan program dan kegiatan dengan fokus pada perjanjian kinerja adalah : 1. Sasaran Strategis I: Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri; Indikator Kinerja : 1. Hasil litbang prioritas yang dikembangkan 2. Jumlah hasil litbang yang diimplementasikan 3. Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem solving) 2. Sasaran Strategis II: Meningkatnya kerjasama litbang Indikator Kinerja: 1. Kerjasama litbang instansi dengan industri 3. Sasaran Strategis III: Meningkatnya kualitas pelayanan publik Indikator Kinerja: a. Tingkat kepuasan pelanggan b. jumlah sampel/contoh uji c. jumlah peralatan yang di kalibrasi d. Jumlah sertifikat SNI yang diterbitkan e. Jumlah perusahaan yang mendapat layanan sampling f. Jumlah orang/perusahaan yang berkonsultansi g. Jumlah desain/prototype yang digunakan industri h. Jumlah SDM industry yang terdidik i. Jumlah ruang lingkup pengakuan komoditi LPK yang diakui oleh KAN j. Nilai Jasa Pelayanan Teknis k. Peningkatan jumlah Penerimaan PNBP 4. Sasaran Strategis IV: Meningkatnya publikasi ilmiah hasil litbang Indikator kinerja: a. Karya tulis ilmiah (KTI) yang dipublikasi 5. Sasaran Strategis V: Meningkatnya Infrastruktur Litbang dan JPT Indikator kinerja: a. Jumlah alat penelitian dan pengujian Baristand Industri Manado
14
Rencana Kinerja 2016 b. Tersedianya Gedung Laboratorium Litbang dan Pengujian yang layak c. Meningkatknya Tata Laksana Organisasi yang akuntabel 6. Sasaran Strategi IV: Meningkatnya Kelembagaan, Sarana dan Prasarana. Indikator kinerja: a. Meningkatnya Kompetensi SDM b. Terakreditasinya lembaga sertifikasi dan penilaian kesesuaian c. Peningkatan Kemampuan Sistim Teknologi Informasi d. Tersusunnya program dan pelaporan e. Tersusunnya HAKI f. Tersedianya Kendaraan Operasional (R2 & R4) g. Tersedianya alat pengolah data dan komunikasi h. Tersedianya sarana dan prasarana gedung i. Tersedianya Alat perbengkelan j. Pengadaan buku ilmiah/jurnal k. Pengadaan Meubelair
Baristand Industri Manado
15
Rencana Kinerja 2016 C. Rincian Kegiatan, Output Dan Komponen 1. Perhitungan Pendanaan (Tahun 2016 dan Prakiraan Maju) Tahun 2016 NO 1 3986
Prakiraan Maju
Sasaran Kegiatan (Output)/ Komponen
Vol.
Satuan Biaya
Jumlah Alokasi (juta Rp)
2017
2018
2019
2017
2018
2019
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
16
17
17
950.0
1.100.0
1.250.0
3
4
5
850.0
900.0
1.000.0
2
3
4
350.0
400.0
500.0
3
3
4
130.0
140.0
150.0
12
12
12
9.250.0
9.300.0
9.400.0
Hasil Kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri
14
---
880.0
a
In House Riset
1
80.0
80.0
b
Hasil Kajian/Penelitian
12
50.0
600.0
c
Perekayasaan Peralatan
2
100.0
200.0
2
Penguatan Infrastruktur Litbang dan JPT
3
---
800.0
1
420.0
420.0
1
200.0
200.0
1
50.0
50.0
1
300.0
300.0
3
40.0
40.0
1
30.0
30.0
20
100.0
100.0
12
50.0
50.0
3
80.0
80.0
1
20.0
20.0
1
20.0
20.0
3
---
120.0
3
120.0
120.0
12
9.100.0
9.100.0
12
7.500.0
7.500.0
12
1.600.0
1.600.0
b c 3 a b c d e f g 4 A 5 A B
Jumlah Alokasi (juta Rp)
Kegiatan Riset dan Standardisasi Bidang Industri
1
a
Volume
Penyelengggaran laboratorium Pelatihan pengembangan IKM Layanan Sertifikasi Produk (LSPro) Penguatan Kelembagaan Penyuluhan dan penyebaran informasi Penyelenggaraan sosialisasi dan publikasi Pendidikan dan pelatihan teknis Penerbitan Majalah dan Jurnal Peningkatan kemampuan kelembangan Baristand Manado Penyusunan Usulan HKI Pengembangan sistem informasi manajemen Dokumen Perencanaan/ Anggaran & Monev Penyusunan program dan rencana kerja teknis Layanan Perkantoran Pembayaran Gaji dan tunjangan Penyelenggaraan operasional dan
Baristand Industri Manado
16
Rencana Kinerja 2016 pemeliharaan perkantoran Perangkat Pengolah Data
4
---
25.0
Pengadaan Alat pengolah data dan komunikasi
4
20.0
20.0
7
Peralatan dan Fasilitas Kantor
5
150.0
150.0
a
Pengadaan perlengkapan sarana gedung
4
---
30.0
b
Pengadaan peralatan laboratorium
2
90.0
90.0
c
Pengadaan peralatan perbengkelan
2
30.0
30.0
D
Pengadaan Buku Ilmiah
10
10.0
10.0
e
Pengadaan meubelair
2
20.0
20.0
JUMLAH
11.000.0
6
5
6
8
30.0
40.0
50.0
6
8
10
175.0
190.0
200.0
11.735.0
12.070.0
12.550.0
2. Sumber Pendanaan Indikasi Pendanaan Tahun 2016 (Juta Rp) No.
1
Kegiatan
Jenis komponen
Hasil Kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri
2
880.0
---
---
---
Jumlah
Hasil Kajian/Penelitian
BAK/BLK
600.0
600.0
Perekayasaan Peralatan
BAK/BLK
200.0
200.0
180.0
b
Pelatihan pengembangan IKM
BAK/BLK
c
Layanan Sertifikasi Produk (LSPro)
BAK/BLK
Penyuluhan dan penyebaran informasi Penyelenggaraan sosialisasi dan publikasi
BAK/BLK BAK/BLK
c
Pendidikan dan pelatihan teknis
BAK/BLK
d
Penerbitan Majalah dan Jurnal Peningkatan kemampuan kelembangan Baristand Manado
BAK/BLK
Baristand Industri Manado
180.0 --300.0
Penguatan Kelembagaan
BAK/BLK
---
---
620.0
---
580.0
180.0
180.0
40.0
40.0 ---
Manado
800.0
400.0
---
Lokasi
880.0 80.0
BAK/BLK
e
SBSN
80.0
Penyelengggaran laboratorium
b
PNBP+ BLU
BAK/BLK
a
a
PHLN+ PDN
In House Riset
Penguatan Infrastruktur Litbang dan JPT
3
Rupiah
300.0
40.0
40.0
30.0
30.0
100.0
100.0
50.0
50.0
80.0
80.0
17
Rencana Kinerja 2016 f g 4 A 5 A B 6
Penyusunan Usulan HKI Pengembangan ystem informasi manajemen Dokumen Perencanaan/ Anggaran & Monev Penyusunan program dan rencana kerja teknis Layanan Perkantoran Pembayaran Gaji dan tunjangan Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran Perangkat Pengolah Data Pengadaan Alat pengolah data dan komunikasi
7
BAK/BLK BAK/BLK
BAK/BLK
BAK/BLK BAK/BLK
BAK/BLK
Peralatan dan Fasilitas Kantor a
Pengadaan perlengkapan sarana gedung
BAK/BLK
b
Pengadaan peralatan laboratorium
BAK/BLK
c
Pengadaan peralatan perbengkelan
BAK/BLK
D
Pengadaan Buku Ilmiah
BAK/BLK
e
Pengadaan meubelair
BAK/BLK JUMLAH
Baristand Industri Manado
20.0
20.0
20.0
20.0
120.0
120.0
120.0
120.0
9.100.0
9.100.0
7.500.0
7.500.0
1.600.0
1.600.0
25.0
25.0
25.0
25.0
150.0
150.0
30.0
30.0
90.0
90.0
30.0
30.0
10.0
10.0
20.0
20.0
10.380.0
---
620.0
---
11.000.0
18
Rencana Kinerja 2016 D. Rencana Perjanjian Kinerja Tahun 2016 Baristand Industri Manado Untuk Tahun Anggaran 2016 akan merencanakan perjanjian kinerja sebagai berikut : No.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
1
2
3
4
1
Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri
Hasil litbang prioritas yang dikembangkan
3 Penelitian
Hasil litbang yang telah diimplementasikan Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem solving)
2 Penelitian
Meningkatnya kerjasama litbang Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Kerjasama litbang instansi dengan industry Tingkat kepuasan pelanggan
2 Kerja Sama
4
Meningkatnya publikasi ilmiah hasil litbang
Karya tulis ilmiah (KTI) yang dipublikasi
5
Meningkatnya kemampuan Peningkatan jumlah contoh uji di jasa pelayanan teknis Balai laboratorium
2 3
Peningkatan jumlah Penerimaan PNBP
1 Paket Teknologi
Indeks ≥ 3,5
12 KTI
10% Min. 10%
Rencana Penetapan Kinerja Baristand Industri Manado Tahun 2016 mempunyai sasaran strategis dengan indikator kinerja sebagai berikut : 1. Sasaran strategis 1: Meningkatnya hasil-hasil Litbang yang dimanfaatkan oleh industri kemampuan 3 (tiga) indikator kinerja sebagai berikut : a. Hasil penelitian dan pengembangan yang siap diterapkan, dengan target 1 penelitian. b. Hasil penelitian dan pengembangan yang telah di implementasikan, dengan target 1 penelitian c. Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem solving) dengan target 1 paket teknologi. 2. Sasaran strategis 2: Meningkatnya kerjasama Litbang, dengan indikator kinerja : Kerjasama Litbang instansi dengan industri, dengan target 1 kerjasama. Baristand Industri Manado
19
Rencana Kinerja 2016 3. Meningkatkan kualitas pelayanan publik, dengan indikator kinerja : Tingkat kepuasan pelanggan (target 4 indeks) 4. Meningkatnya publikasi ilmiah hasil litbang, dengan indicator kinerja: karya tulis ilmiah (KTI) yang dipublikasi. 5. Meningkatnya kemampuan jasa pelayanan teknis Balai, dengan 2 (dua) indikator kinerja : Peningkatan jumlah contoh uji di laboratorium (10%) dan Peningkatan jumlah Penerimaan PNBP (Min 10%).
Baristand Industri Manado
20
Rencana Kinerja 2016 BAB IV PENUTUP Perencanaan kerja merupakan proses penyusunan rencana kerja tahun 2016 sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam rencana strategis, yang akan dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui berbagai kegiatan tahunan. Di dalam rencana kerja ditetapkan rencana capaian kerja tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Rencana kinerja merupakan suatu rencana pencapaian target dalam rangka mewujudkan Rencana Strategis Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado selama periode tahun 2015-2019. Perwujudan tersebut akan dituangkan dalam rencana kerja tahunan dengan lingkup kegiatan dan sub kegiatan berdasarkan program yang telah ditetapkan. Rencana kinerja juga merupakan penjabaran lebih lanjut dari Rencana strategis yang berisi informasi tentang rencana kegiatan yang akan dikerjakan oleh Unit Kerja Kementerian Perindustrian pada satu tahun tertentu berdasarkan kelompok kegiatan/sub kegiatan dan sumber dana baik yang berasal dari anggaran rupiah murni (RM) maupun anggaran PNBP. Ruang lingkup rencana kinerja akan memuat evaluasi dan gambaran kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran sebelumnya dan kegiatan/sub kegiatan yang akan direncanakan pada tahun anggaran berikutnya yang didasarkan pada arah pembangunan dan rencana stratejik yang telah ditetapkan serta visi dan misi yang akan dicapai. Pada tahun anggaran 2016, kegiatan penelitian dan pengembangan serta perekayasaan (Litbangyasa) Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado akan fokus pada produk/proses kelapa dan turunannya serta komoditi kompetensi daerah. Selain itu Pengembangan dan peningkatan penerapan hasil penelitian kepada industri dan dunia usaha serta pemberdayaan kebijakan internal Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado juga merupakan target yang ingin dicapai dalam rencana kerja yang akan dilaksanakan.
Baristand Industri Manado
21