RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH (RENJA-SKPA) BAPEDAL ACEH TAHUN 2015
BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN
(B A P E D AL )
Nomor Lampiran Sifat Hal
: / /2014 : 1 (satu) eks : Segera : Penyusunan Renja-SKPA Tahun 2015
Banda Aceh,
Maret 2014 M Jumadil Awal 1435 H Yang Terhormat, Kepala Bappeda Aceh Cq. Subbag Penyusunan Program Bappeda Aceh Di Tempat
1. Berdasarkan surat Sekretaris Daerah Aceh Nomor 050/2534 tanggal 28 Januari 2014 tentang Penyusunan Renja SKPA Tahun 2015, maka bersama ini kami kirimkan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Aceh (Renja-SKPA) BAPEDAL Aceh Tahun 2015. 2. Demikian kami sampaikan, terima kasih.
KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN
IR. ANWAR MUHAMMAD, M.Si Pembina Utama Madya NIP. 19560427 198503 1 002
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT karena atas Limpahan Rahmat dan Karunia-Nya telah tersusun Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Aceh (Renja – SKPA) Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDAL) Aceh Tahun 2015. Renja SKPA adalah dokumen perencanaan SKPA untuk periode satu (1) tahun, yang memuat kebijakan, program, kegiatan, alokasi kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, pagu indikatif dan prakiraan maju tahun berikutnya dari tahun anggaran yang direncanakan. Penyusunan rancangan Renja SKPA merupakan tahapan awal yang harus dilakukan sebelum disempurnakan menjadi dokumen Renja SKPA yang definitif. Disadari sepenuhnya pula bahwa dalam penyusunan Renja ini masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan baik dari segi penulisan maupun kualitas materi. Atas berbagai kekurangan dan keterbatasan yang ada pada Rencana Kerja ini, kami sangat mengharapkan saran dan koreksi dari berbagai pihak untuk kesempurnaannya. Akhir kata semoga Renja ini dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Banda Aceh,
Maret 2014
KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN
IR. ANWAR MUHAMMAD, M.Si PEMBINA UTAMA MADYA NIP. 19560427 198503 1 002
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
i
DAFTAR ISI
Halaman KATA PENGANTAR.………………………………………………………………………
i
DAFTAR ISI ………..……………………………………………………………………….
ii
DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………………….
iii
BAB I
PENDAHULUAN …….…………………………………………………. 1.1. Latar Belakang………………………………………………….. 1.2. Landasan Hukum ……………………………………………… 1.3. Maksud dan tujuan …………………………………………… 1.4. Sistematika Penyusunan……………………………………..
1 1 2 2 3
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPA TAHUN 2013…………………………………………………………………………. 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPA Tahun 2013 dan Capaian Renstra SKPA………………………………………… 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPA……………………....... 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPA………………………………………………………………… 2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPA……………… 2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ……………………………………………………….
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ……. 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional…..……… 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPA.................……. 3.3. Program dan Kegiatan .................................
BAB IV
PENUTUP..................................................................
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
5 5 5 6 6 7
8 8 9 9 13
ii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Uraian
Lampiran 1
Tabel 2.1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Bapedal Aceh s/d Tahun 2014 Provinsi Aceh ……
Lampiran 2
Tabel 2.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPA Bapedal Aceh ……………………………………………….
Lampiran 3
Tabel 2.3. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPA Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Provinsi Aceh ……………………………..
Lampiran 4
Tabel 2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPA Tahun 2015 Provinsi Aceh ……………………
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
iii
BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Alam dan ekosistem merupakan tempat manusia hidup yang memberikan manfaat luar biasa bagi peradaban manusia. Alam dan ekosistem tersebut merupakan pinjaman dari anak cucu. Dengan demikian harus dapat dimanfaatkan dan dikelola secara bijaksana tanpa mengganggu kelestariannya sepanjang waktu. Pengelolaan Lingkungan Hidup merupakan upaya untuk menciptakan lingkungan yang berkualitas yang melibatkan berbagai pihak baik perencana, pengambil keputusan, penegak hukum dan pejabat pemerintah, maupun dunia usaha serta masyarakat. Oleh karenanya kesamaan persepsi dan sikap semua pihak yang terlibat dalam menghadapi persoalan lingkungan hidup perlu dibina agar pengelolaan dapat mencapai hasil yang optimal. Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Aceh yang dibentuk sesuai dengan Qanun No.5 Tahun 2007 mempunyai kewenangan untuk mengelola sumber daya alam dan lingkungan di daerah. Bapedal Aceh merupakan
perangkat
daerah
sebagai
unsur
penunjang
dalam
menyelenggarakan Pemerintah Daerah Aceh dibidang Pengendalian Dampak Lingkungan yang berada di bawah Gubernur. Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, bahwa setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPA) harus menyusun Rencana Kerja (Renja). Dalam hal ini Bapedal Aceh salah satu SKPA memenuhi kewajibannya untuk menyusun Renja tahun 2015. Renja SKPA adalah dokumen perencanaan SKPA untuk periode satu tahun, yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
1
yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Renja SKPA merupakan sebuah dokumen rencana resmi daerah yang dipersyaratkan untuk mengarahkan program dan kegiatan pelayanan SKPA khususnya, dan pembangunan daerah pada umumnya.
1.2
Landasan Hukum Landasan hukum Rencana Kerja Bapedal Aceh Tahun 2015 yaitu: a. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup; b. Qanun Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam Nomor. 20 Tahun 2002 tentang Konservasi Sumber Daya Alam; c. Qanun Provinsi Nangroe Aceh Darussalam Nomor. 21 Tahun 2002 tentang pengelolaan Sumber Daya Alam. d. Undang-undang Pemerintahan Aceh (UU-PA) Tahun 2006 Bab XX tentang Perencanaan Pembangunan dan Tata Ruang dan Bab XXII tentang Perekonomian; e. Undang – undang RI no 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup; f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; g. Qanun Aceh Nomor 12 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) Tahun 2012 – 2017.
1.3. Maksud dan Tujuan Maksud
disusunnya
Renja
adalah
untuk
memaksimalkan
dan
melaksanakan dokumen suatu perencanaan suatu kerja perangkat daerah periode 1 (satu) tahun serta menggambarkan capaian kinerja yang dapat ditransformasikan ke dalam Renja SKPA dan Rencana Kerja anggaran SKPA. Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
2
Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Kerja adalah melaksanakan tugas pokok dan fungsi di bidang pengendalian dampak lingkungan serta mendeskripsikan tentang program-program prioritas yang akan dilaksanakan serta program tersebut dapat terlaksana sesuai yang diharapkan dan juga dapat tercapai persentase hingga maksimal.
1.4. Sistematika Penulisan Sistematika Rencana Kerja SKPA Bapedal Provinsi Aceh berpedoman pada dokumen perencanaan strategik 5 (lima) tahunan 2013 - 2017. Dokumen Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) ini memuat kebijakan yang ditempuh untuk 1 (satu) tahun berjalan. Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 tahun 2010 yang
dituangkan pada
dokumen perencanaan strategik.
Sedangkan sumber pembiayaan diperoleh dari anggaran daerah maupun sumber-sumber lainnya. Rencana Kerja SKPA tahun 2015 disusun dengan sistematika sebagai berikut: BAB I :
BAB II :
PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang
1.2.
Landasan Hukum
1.3.
Maksud dan Tujuan
1.4.
Sistematika Penulisan
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPA TAHUN 2013 2.1.
Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPA Tahun 2013 dan Capaian Renstra SKPA (Tabel terlampir)
2.2.
Analisis Kinerja Pelayanan SKPA (Tabel terlampir)
2.3.
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPA
2.4.
Review
terhadap
Rancangan
Awal
RKPA
(Tabel
terlampir) Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
3
2.5.
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat (Tabel terlampir)
BAB III :
BAB IV :
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1.
Telaahan terhadap Kebijakan Nasional
3.2.
Tujuan dan Sasaran Renja SKPA
3.3.
Program dan Kegiatan (Tabel terlampir)
PENUTUP
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPA TAHUN 2013
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPA Tahun 2013 dan Capaian Renstra SKPA Rencana Kerja Bapedal Aceh adalah penjabaran perencanaan tahunan dan Rencana Strategis Bapedal Aceh tersebut. Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan – kegiatan atau program yang telah disusun dapat dilihat berdasarkan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Bapedal Aceh. Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, Bapedal Aceh memiliki sumber daya manusia dari berbagai disiplin ilmu dan tingkat pendidikan. Personalia Bapedal Aceh terdiri dari PNS, tenaga honorer dan tenaga kontrak. Anggaran Tahun 2013 Bapedal Aceh sebesar Rp. 32.268.399.998,dengan realisasi Rp. 29.866.401.192,- atau 92.56% dan fisik 97,23%. Total sisa anggaran Rp. 2.401.998.806,- atau 7.44% antara lain berupa : sisa dana reguler Rp. 715.262.416,-, sisa dana otsus Aceh Rp. 1.075.269.656 dan sisa dana otsus Kab/Kota Rp. 611.466.734,-. Berdasarkan tabel 2.1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Bapedal Aceh s/d Tahun 2013 Provinsi Aceh (lampiran 1) dapat dilihat bahwa secara umum semua kegiatan terealisasi sesuai target.
2.2.
Analisis Kinerja Pelayanan SKPA Pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan kebijakan, program, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi dan strategik Bapedal. Pengukuran kinerja dilakukan dengan cara melakukan perbandingan rencana kinerja (performance plan) dengan realisasi kinerja (performance result).
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
5
Pengukuran kinerja mencakup : (1) kinerja kegiatan yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan dan (2) tingkat pencapaian sasaran instansi pemerintah yang merupakan tingkat pencapaian sasaran (rencana tingkat capaian) dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam dokumen Rencana Kinerja. Pengukuran tingkat pencapaian sasaran didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan. Secara umum pencapaian target kinerja dalam periode renstra tahun berjalan tidak mengalami kendala yang berarti, realisasi anggaran setiap kegiatan rata-rata 100%. Pengesahan DPA – SKPA juga tidak mengalami kendala dan terlaksana di awal tahun. 2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPA Berbagai masalah dan isu strategis muncul dalam pengelolaan lingkungan hidup antara lain :
2.4.
-
Isu perubahan iklim
-
Perambahan kawasan hutan
-
Illegal Logging
-
Illegal Mining
-
Kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS)
-
Pencemaran air
-
Pencemaran udara
-
Pencemaran dan Kerusakan Pesisir / Laut
-
Bencana alam (banjir, tanah longsor, dll)
-
Rendahnya kesadaran masyarakat di bidang lingkungan
-
Tata ruang wilayah
-
Penegakan hukum lingkungan
Review Terhadap Rancangan Awal RKPA Bapedal Aceh selaku instansi pemerintah yang bergerak dalam memelihara lingkungan agar tetap asri dan lestari belum bisa mewujudkan
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
6
visi dan misinya secara optimal, hal ini dikarenakan sikap pemerintah yang belum mengutamakan aspek lingkungan dalam setiap pembangunannya. Berdasarkan tabel 2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPA Tahun 2015 Bapedal Aceh merencanakan program dan kegiatan dengan target capaian yang belum sesuai seperti yang diharapkan. Hasil Analisis Kebutuhan menunjukkan bahwa setiap program/kegiatan yang telah diusulkan pada rancangan awal RKPA mengalami perubahan dalam target capaian maupun kebutuhan dana.
2.5.
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
Dalam perencanaan pembangunan segala aspek harus diperhatikan termasuk salah satunya adalah adanya usulan dari lapisan masyarakat agar pembangunan diharapkan dapat berjalan sesuai sasaran dan tepat guna. Namun untuk tahun 2015 belum ada usulan program dan kegiatan dari masyarakat.
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
7
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional Untuk mencapai sasaran yang diinginkan dalam rencana kerja perlu ditetapkan suatu kebijaksanaan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan selanjutnya. Kebijakan-kebijakan Bapedal Aceh tahun 2015 sebagai berikut : 1. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Aceh harus memperhatikan azas ketaatan dengan mengacu pada UU No. 32 tahun 2009 mengenai Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.. 2. Pengembangan pola kemitraan dengan lintas sektoral terkait yang berdasarkan prinsip kesetaraan. 3. Melaksanakan konsultasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan sinkronisasi provinsi dan kabupaten/kota dalam seluruh proses mulai perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan evaluasi yang mencakup kerangka
kebijakan,
regulasi,
anggaran,
dan
kelembagaan
dalam
pencapaian sasaran strategis dari masing-masing program prioritas dengan memperhatikan potensi, fokus dan permasalahan. 4. Peningkatan layanan informasi tentang pelestarian lingkungan hidup kepada masyarakat melalui pemanfaatan media massa (elektronik dan cetak). 5. Pemanfaatan
dan
peningkatan
koordinasi serta
kerjasama
dengan
stakeholders dalam pengelolaan lingkungan hidup. 6. Meningkatkan
kuantitas
dan
kualitas
penyidik
lingkungan
serta
penegakan/penaatan peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan SDA dan lingkungan secara konsekuen dan konsisten. 7. Mengembangkan mekanisme pengawasan oleh masyarakat luas (DPR, pers, LSM, ilmuan, pengusaha, dan lain-lain)
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
8
3.2.
Tujuan dan Sasaran Renja SKPA
Sasaran menggambarkan hal yang ingin dicapai melalui tindakantindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Sasaran memberikan fokus pada penyusunan kegiatan sehingga bersifat spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai. Sasaran yang ingin dicapai Bapedal Aceh tahun 2015 : 1.
Menurunnya tingkat pencemaran lingkungan.
2.
Menurunnya tingkat kerusakan lingkungan
3.
Meningkatnya
kesadaran
dan
peran
serta
masyarakat
dalam
pengelolaan LH. 4.
Meningkatnya penaatan dan penegakan hukum lingkungan.
5.
Peningkatan kapasitas SDM dan kelembagaan lingkungan hidup.
6.
Peningkatan kualitas dan akses informasi tentang SDA dan lingkungan hidup.
3.3.
Program dan Kegiatan
Implementasi dan kebijakan Bapedal Aceh dituangkan dalam bentuk program
yang
berisikan
kegiatan-kegiatan
pelaksanaan.
Kegiatan
penyusunan program dilakukan secara sistematis dan terpadu yang selanjutnya dijabarkan dan dilaksanakan oleh Bapedal Aceh. Program Bapedal Aceh Tahun 2015 disesuaikan dengan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) Provinsi Aceh. Ada 4 (empat) program yang wajib SKPA meliputi : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur. 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
9
Sedangkan Program Lingkungan Hidup sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 tahun 2006 Bapedal Aceh telah menyusun sebanyak 9 (sembilan) program untuk tahun 2015 yaitu : 1. Program peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur 2. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan persampahan 3. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup 4. Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam 5. Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya Alam 6. Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup 7. Program Pengembangan Ekowisata dan Jasa Lingkungan di KawasanKawasan Konservasi Laut dan Hutan 8. Program Pengelolaan dan Rehabilitasi Ekosistem Pesisir dan Laut 9. Program pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Aceh Bapedal Aceh mengalokasikan sejumlah kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2015 yaitu: No
Kegiatan
Anggaran (Rp)
1
2
3
1.
Penyediaan Jasa Surat-menyurat
2.
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3.
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
4.
Penyediaan Alat Tulis Kantor
5.
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
6.
Penyediaan Alat Tulis Kantor
23.000.000,-
7.
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
20.000.000,-
8.
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor
15.000.000,-
9.
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
23.000.000,-
10.
Penyediaan Makanan dan Minuman
54.000.000,-
11.
Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
463.000.000,-
12.
Penyediaan Jasa Keamanan Kantor
211.000.000,-
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
13.000.000,375.000.000,1.050.000.000,14.950.000,218.000.000,-
10
13.
Penyediaan Jasa hari-hari besar
68.000.000,-
14.
Pengadaan Perlengkapan Gedung/ Kantor
66.000.000,-
15.
Pemeliharaan rutin/ berkala kenderaan dinas/ operasional
16.
Pemeliharaan rutin/ berkala peralatan kantor
17.
Pemeliharaan rutin/ Berkala Alat studio dan komunikasi
18.
Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor
19.
Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya
20.
Pendidikan dan pelatihan formal
600.000.000,-
21.
Rapat Koordinasi Teknis (RAKORNIS)
200.000.000,-
22.
Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pengelola SDA-LH
150.000.000,-
23.
Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan Persampahan
250.000.000,-
24.
Pengembangan Desa Model
500.000.000,-
25.
Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura
200.000.000,-
26.
Pemantauan Kualitas Lingkungan
800.000.000,-
27.
Pengendalian pencemaran udara
300.000.000,-
28.
Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang LH
700.000.000,-
29.
Pengelolaan B3, Limbah B3
300.000.000,-
30.
Penanganan kasus lingkungan
200.000.000,-
31.
Pembinaan dan Pengkajian Dampak Lingkungan
290.000.000,-
32.
Peningkatan Pengelolaan Lingkungan Pertambangan
33.
Penyusunan kebijakan pengelolaan lingkungan hidup daerah
34.
konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber-Sumber Air
1.210.000.000,-
35.
Pengendalian Dampak Perubahan Iklim (antisipasi dan mitigasi)
250.000.000,-
36.
Pengendalian kerusakan lahan dan hutan
37.
Pengawasan dan evaluasi pemanfaatan ruang
38.
Pengelolaan keanekaragaman hayati dan ekosistem
140.000.000,53.000.000,9.000.000,250.000.000,75.000.000,-
1.600.000.000,200.000.000,-
1.200.000.000,150.000.000,-
150.000.000,-
39.
Perencanan dan Penyusunan program pembangunan pengendalian sumberdaya alam dan lingkungan hidup
40.
Penyusunan KLHS
350.000.000,-
41.
Peningkatan Edukasi dan Komunikasi Masyarakat di Bidang Lingkungan
750.000.000,-
42.
Pengembangan Data dan Informasi Lingkungan
450.000.000,-
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
950.000.000,-
11
43.
Penguatan jejaring informasi lingkungan pusat dan daerah
44. Peringatan hari-hari lingkungan hidup
100.000.000,1.000.000.000,-
45.
Penyusunan Status Lingkungan Hidup Daerah
350.000.000,-
46.
Pengembangan Unit Pelaksanan Teknis (UPT) Laboratorium Lingkungan Hidup Daerah
47.
Pengembangan ekowisata dan jasa lingkungan di kawasan konservasi
48.
Pengelolaan dan Rehabilitasi Ekosistem Pesisir dan Laut
49.
Pengawasan dan pengendalian RTH
150.000.000,-
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
12
1.562.000.000,500.000.000,-
350.000.000,-
BAB IV PENUTUP
Rencana Kerja Bapedal Aceh Tahun 2015 diharapkan menjadi acuan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik sesuai dengan tuntutan paradigma baru. Rencana Kerja merupakan orientasi dari hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Rencana Kerja ini juga merupakan hasil penjabaran dan implementasi dari visi, misi, tujuan, sasaran, kebijaksanaan, program dan kegiatan yang realistis untuk mengantisipasi perkembangan masa depan. Diharapkan dengan telah tersusunnya Rencana Kerja Bapedal Aceh Tahun 2015, ini menjadi acuan bagi Bapedal Aceh dalam pelaksanaan Pengendalian Dampak Lingkungan di Provinsi Aceh dalam masa 1 (satu) tahun ke depan. Dengan demikian penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan terutama di bidang lingkungan hidup dapat terus berlangsung secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, berdaya guna dan berhasil guna, bersih, transparan dan bertanggung jawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Rencana Kerja SKPA Bapedal Aceh Tahun 2015
13