PROGRAM KERJA 2009 DAN RENCANA KERJA 2010

DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN

PROGRAM KERJA 2009 DAN RENCANA KERJA 2010 DITJEN IATT oleh Budi Darmadi Direktur Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika

1


A PETA STRATEGI DITJEN IATT A.

2

PETA STRATEGI DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN

Perspekttif Peninglka atan Kapasita as Kelembagaan

Persp pektif Pelaksa anaan Tugas Pok kok Direktora at Jenderal Indus stri Alat Trans sportasi dan Telematika

PERSP PEKTIF PEMA ANGKU KEPENTINGAN N

VISI DAN MISI DEPARTEMEN Visi : Pada Tahun 2025 Indonesia menjadi negara industri tangguh Misi : Menjadi penggerak masyarakat untuk melakukan kegiatan industri manufaktur dan industri andalan masa depan yang bernilai tambah tinggi dan berkelanjutan Semakin meningkatnya peran industri manufaktur dan industri andalan masa depan Meningkatnya dalam perekonomian nasional 1 nilai tambah industri

Tersebarnya

6 pembangunan 2

industri

Meningkatnya penguasaan pasar dalam dan luar negeri

3

P Perumusan Kebijakan K bij k Mempersiapkan dan/atau Menetapkan Kebijakan dan produk hukum Industri

Meningkatnya kemampuan p SDM Industri, R&D dan kewirausahaan

4

Meningkatnya penguasaan teknologi industri yang hemat energi dan ramah lingkungan

P l Pelayanan &F Fasilitasi ilit i

Mengoptimalkan pemantauan kinerja industri terkait dengan pelaksanaan Kebijakan dan Peraturan P Perundang-undangan d d

Memfasilitasi pengembangan industri

Mengoptimalkan pemeriksaan dan tindak lanjut penanganannya

Memfasilitasi promosi industri Menetapkan peta panduan pengembangan industri

Memfasilitasi penerapan standardisasi

Mengusulkan insentif yang mendukung pengembangan industri

SDM • Membangun SDM aparatur yang kompeten • Mengembangkan sistem diklat SDM industri yang profesional

Lengkap dan menguatnya struktur industri

Pengendalian P d li & Pengawasan

Mengkoordinasikan pengembangan R & D di instansi dan industri Memfasilitasi penerapan, pengembangan dan penggunaan Kekayaan intelektual

Menetapkan rencana strategis dan/atau p pengembangan g g industri prioritas dan industri andalan masa depan

5

M i k tk kkualitas Meningkatkan lit pelayanan l publik blik Mengkoordinasikan peningkatan kualitas lembaga pendidikan dan pelatihan serta kewirausahaan

Organisasi & Ketatalaksanaan Membangun organisasi yang Profesional dan Probisnis

Informasi

Litbang

Membangun sistem informasi industri yang terintegrasi & handal

Meningkatkan kapasitas Litbang industri

Dana Dukungan anggaran , Sistem Tata Kelola Keuangan dan BMN yang profesional

PETA STRATEGI DITJEN IATT VISI DAN MISI DITJEN IATT

Perspekttif Peninglka atan Kapasita as Kelembagaan

Persp pektif Pelaksa anaan Tugas Pok kok Direktora at Jenderal Indus stri Alat Trans sportasi dan Telematika

PERSP PEKTIF PEMA ANGKU KEPENTINGAN N

Visi : Terwujudnya Industri Alat Transportasi, telematika dan elektronika sebagai industri andalan masa depan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Misi : Meningkatkan kemampuan penyedia alat transportasi, komunikasi dan informasi yang efisien dan bernilai tambah tinggi . Semakin meningkatnya peran subsektor IATT sebagai industri andalan masa depan dalam perekonomian nasional

1

Meningkatnya g y nilai tambah subsektor IATT

2

Tersebarnya Ipertumbuhan IATT di luar jawa

Meningkatnya penguasaan pasar dalam dan luar negeri

3

P Perumusan Kebijakan K bij k Mengkoordinasi dalam mempersiapkan dan Menetapkan Kebijakan Industri dan produk hukum Mengkoordinasi penetapan peta panduan (roadmap) pengembangan IATT Mengkoordinasikan persiapan usulan insentif yang mendukung pengembangan industri

Meningkatnya penguasaan teknologi industri

Meningkatnya kemampuan SDM Industri IATT

P l Pelayanan &F Fasilitasi ilit i Mengkoordinasi peningkatan kemampuan Teknologi IATT Mengkoordinasi Pengembangan SDM industri Mengkoordinasi Pengembangan Klaster IATT

Menguatnya struktur IATT

4

6

5

Pengendalian P d li & Pengawasan Mengkoordinasi pelaksanaan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan t perundang-undangan. d d

Mengkoordinasi promosi , investasi dan produk IATT Mengkoordinasi penerapan standardisasi M Mengkoordinasi k di i kualitas k lit pelayanan l publik blik Mengkoordinasi peningkatan utilisasi IATT

SDM Mengkoordinasi pengembangkan kemampuan SDM

Organisasi & Ketatalaksanaan • Mengkoordinasi pembangunan organisasi yang dinamis • Mengkoordinasi pengembangan sistem manajemen

Informasi Mengkoordinasi pembangunan sistem informasi yang terintegrasi & handal

Perencanaan dan Pelaporan • Mengkoordinasi peningkatan Kualitas perencanaan dan pelaporan

Dana Mengkoordinasi pengelolaan penggunaan dana APBN

MANAJEMEN KINERJA DITJEN IATT NO

DITJEN IATT STRATEGIC OBJECTIVES & KPI

PERSPEKTIF SASARAN STRATEGIC

2

3

TARGET (T)

Laju Pertumbuhan IATT rata2/thn

%

8,2

Kontribusi sektor IATT terhadap industri non migas rata2/thn

%

40

%

9.75

%

10

orang

4800

Meningkatnya penguasaan pangsa pasar dalam Meningkatnya pangsa pasar produk IATT dalam negeri dan luar negeri Meningkatnya nilai ekspor produk IATT non migas rata-rata per tahun Meningkatnya kemampuan SDM IATT

Jumlah peserta pelatihan SDM industri

Meningkatnya penguasaan teknologi industri

Jumlah teknologi yang difasilitasi

Jml

15

5

M Menguatnya t struktur t kt IATT

Ti k t kandungan Tingkat k d llokal k l rata-rata t t

%

51 25 51.25

6

Tersebarnya pembangunan industri IATT

Ratio pertumbuhan IATT di luar jawa selama 5 tahun

%

20

7

Mempersiapkan dan/atau menetapkan kebijakan Usulan kebijakan pengembangan IATT industri dan produk hukum

Usulan

21

8

Menetapkan industri

pengembangan Jumlah roadmap pengembangan industri (Otomotif, Perkapalan, Telematika, Elektronika)

Jumlah

10

Mengusulkan insentif pengembangan industri

Jumlah usulan BMDTP dan PPNDTP produk IATT Tahun 2009

persh

360

9

Rancangan kebijakan iklim usaha yang diusulkan

Jumlah

19

Jumlah

15

orang

1625

Jumlah

20

event

53

%

10

rancangan

175

hari

5

%

72.5

4

peta

panduan

yang

mendukung

Memfasilitasi Pemanfaatan Teknologi IATT

Jumlah teknologi yang difasilitasi.

11

Memfasilitasi pengembangan SDM industri

Jumlah peserta pelatihan SDM Industri yang berkompetensi

Memfasilitasi pengembangan Klaster IATT

Terbentuknya Working Group

13

IN NETERNAL

10

12

KETERANGAN

Meningkatnya nilai tambah sub sektor IATT

STAKE HOLDER

1

SATUAN

INDIKATOR KEBERHASILAN

Partisipasi dalam event berskala nasional dan internasional Memfasilitasi promosi dan investasi produk IATT Meningkatnya jumlah investasi

14

Memfasilitasi penerapan standardisasi

Jumlah rancangan standar yang diusulkan

15

Meningkatkan kualitas pelayanan publik

Jumlah hari pelayanan yang diberikan

16

Memfasilitasi peningkatan utilisasi IATT

Tingkat utilisasi sektor IATT

17

Mengoptimalkan pemantauan kinerja industri terkait dengan pelaksanaan kebijakan dan Efektivitas implementasi kebijakan dan peraturan perundang-undangan peraturan perundang-undangan

5 %

100

MANAJEMEN KINERJA DITJEN IATT

NO

DITJEN IATT STRATEGIC OBJECTIVES & KPI

PERSPEKTIF

SATUAN

TARGET (T)

orang

195

%

70

SOP

68

jumlah

9

Kegiatan yang tidak dibintangi

%

93

Ketepatan waktu pelaporan

%

100

Realisasi APBN

%

100

SASARAN STRATEGIC

INDIKATOR KEBERHASILAN

Mengembangkan M b k k kemampuan SDM aparatur t Meningkatnya SDM aparat IATT yang memiliki kompetensi di persyaratkan yang berkompeten

19

Membangun organisasi yang dinamis

Tingkat produktifitas pegawai

Mengembangkan sistem manajemen

Jumlah SOP yang menunjang pelaksanaan Tupoksi

20 21

22

23

CAPACITY B BUILDING

18

Membangun sistem informasi yang terintegrasi Sistem informasi yang terintegrasi dan handal dan handal Meningkatkan pelaporan

kualitas

perencanaan

Dukungan anggaran, anggaran sistem tata keuangan dan BMN yang profesional

dan

kelola

KETERANGAN

6

Legenda: = Impor Indonesia dari.

Otomotif

= Ekspor Indonesia ke. = Klaster

- Komp. Transmisi - IKD

Komp. El kt Elektronik ik

- Komp. Engine - Komp. Listrik

CKD

Otomotif

- CBU (2008) - Komp. Suspensi, Roda

I Incomplete l t Knocked K k d Down D Legenda: = Impor Indonesia dari. = Ekspor Indonesia ke. = Klaster

Otomotif

Legenda: = Rencana Impor Indonesia dari. = Rencana Ekspor Indonesia ke. = Klaster

Transmisi

Engine & komponen


Otomotif

= Ekspor p Indonesia ke. = Klaster

Komponen Incomplete Knocked Down


Maritim

= Ekspor Indonesia ke. ke = Klaster

Batam

Blok body kapal - Komponen kapal - Alat telekomunikasi kapal

Legenda:

Elektronika

= Impor Indonesia dari. = Ekspor Indonesia ke. = Klaster

Komponen Hand Phone, Li t ik Listrik

- Komponen K A Audio di Video Vid - Lampu

IMPOR BAHAN BAKU DAN KOMPONEN ELEKTRONIKA KE INDONESIA Non AFTA Insentif fiskal Biaya y logistik g lebih murah Th i Thai

Jepang Cina

CRC, HRC 12.5% Coated steel/metal 15% Plastic 5%~10%

Korea

Industri Screw, washer, bolt, nut Heater, pin Motor lamp Motor, lamp, wire Bearing, switch, spring, connector, evaporator, thermostat, gear, timer, dll.

AC, TV 0%

Industri

Lokal

15%~20% 15% 10% 5%

Bahan baku Parts/component Barang jadi

EKSPOR ELEKTRONIKA DARI INDONESIA

2

3

1 5

4

USA

European Union

Hong Kong

ASEAN

JEPANG

Audio Video

Audio Video

Audio Video

Audio Video

Audio Video

Lampu

Lampu

Lampu

Lampu

Kulkas

Kulkas

TV

TV

AC

AC

Kulkas

Kulkas

AC

AC

TV

PETA PENGEMBANGAN RICE DAN IBC RICE

RICE

Medan RICE

Balikpapan

IBC IBC RICE

RICE

Jakarta

Makassar

Depok

Cimahi Salatiga Bogor Surabaya Bandung Bali Solo RICE IBC RICE RICE RICE

RICE

Manado

STRUKTUR INDUSTRI

OEM Firstt tiers Fi ti Components Manufacturers

Second & third tiers part and components mfg. mfg

Supporting Industries Raw Materials

20 Assemblers

+ 600 (Foreign (F i majority, local minority)

Still limited in number and capabilities Still very limited in number and capabilities (import dependency)

Industri komponen/pendukung masih terbatas baik jumlah maupun kemampuannya

LOKAL KOMPONEN MPV (SUPPLIER & PEMBUAT KOMPONEN & PART)


B PROGRAM KERJA 2009 DAN B. RENCANA KERJA 2010 DITJEN IATT

18

PROGRAM KERJA 2009 DAN RENCANA KERJA 2010 DITJEN IATT No

1

Program

Peningkatan Nilai Nambah

KPI Ditjen IATT Sasaran

Indikator

Meningkatkan nilai tambah sub sektor IATT Memfasilitasi M f ilit i pengembangan klaster IATT

Laju pertumbuhan IATT rata-rata pertahun (8 pertahun. (8,2%) 2%) Kontribusi sektor IATT terhadap industri non migas rata-rata per thn (38%)

Kegiatan

Industri ATDK Penguatan dan pengembangan klaster otomotif Penguatan struktur klaster komponen otomotif melalui KAIZEN dan penerapan QSEAL Pengembangan kendaraan mikro dalam mendukung klaster industri Industri Maritim dan Jasa Keteknikan Mobilisasi Mobilisasi penguatan klaster industri perkapalan Industri Elektronika Penguatan klaster pompa air Penguatan klaster lampu Hemat energi Industri Telematika Mobilisasi Kolaborasi dan Implementasi Klaster Industri telematika Pengembangan Klaster Industri Telematika Penyusunan profil Industri Telematika dalam rangka promosi investasi Pemberdayaan usaha industri telematika melalui peningkatan iklim yang kondusif Peningkatan daya saing dan iklim usaha industri telematika

Tahun

KET

2009

2010

V

V

V

V

V

V

V

V

V V

V V

V

V V V V


Program


2

Peningkatan Perluasan Pasar

Meningkatkan kemampuan penguasaan pasar dalam dan luar negeri Memfasilitasi promosi dan investasi produk IATT

Kegiatan

Indikator Meningkatnya pangsa pasar produk IATT dalam negeri.(9,75%) Meningkatnya nilai ekspor produk IATT per tahun. (7,5% pertahun)

Industri ATDK Fasilitasi pameran produk IATDK Peningkatan kerjasama internasional dibidang otomotif Percepatan integrasi otomotif ASEAN Fasilitasi implementasi MIDEC bidang otomotif Industri Maritim dan Jasa Keteknikan Peningkatan kerjasama luar negeri bidang IMJK Industri Elektronika Pengembangan iklim usaha (PPnBM, IT, insentif fiscal, harmonisasi tariff ) Penyusunan dan pembahasan SNI wajib produk elektronika kons konsumsi msi ( A Audio dio Vidio Vidio, pompa air air, TV TV, kulkas, AC, Mesin cuci ) Fasilitasi pameran ( bursa komponen, PPI, PPE ) Industri Telematika Fasilitasi isue/masalah p perdagangan g g p produk telematika Fasilitasi Pameran Produk Telematika dalam dan luar negeri Penyusunan Direktori dan Visualisasi Industri Telematika Pembuatan film animasi untuk promosi produk

Tahun

KET

2009

2010

V V

V V

V V

V V

V

V

V V V

V V V

V

V

V

V

V V

V V

V

V


Program


3

Peningkatan Teknologi

Memfasilitasi pemanfaatan yeknologi IATT. Memfasilitasi penerapan standardisasi

Kegiatan

Indikator Jumlah teknologi yang difasilitasi (13 teknologi) Jumlah Jumlah rancangan standar yang diusulkan (35 rancangan pertahun)) p

Industri ATDK Peningkatan kemampuan proses produksi industri komponen otomotif Peningkatan produksi industri komponen otomotif Pengembangan pusat desain dan engineering komponen otomotif Penyusunan standar produk IATDK Kerjasama standard an sertifikasi otomotif internasional Industri Maritim dan Jasa Keteknikan Penyusunan, revisi dan penerapan SNI kapal, komponen kapal dan bangunan lepas pantai dan penyusunan SKKNI ind. Galangan kapal Sertifikasi bengkel KBM roda -4 Pengembangan teknologi melalui pemberdayaan PDRKN(NAsDEC) Industri Elektronika Memfasilitasi kerjasama teknologi antara perguruan tinggi dan dunia usaha Memfasilitasi kerjasama teknologi antara lembaga riset dan dunia usaha Industri Telematika Penyusunan Perumusan Standard Industri Fasilitasi Lembaga KIPI dalam rangka peningkatan kemampuan industri software Fasilitasi Pengembangan Technopark Fasilitasi Pengembangan Industri Animasi

Tahun

KET

2009

2010

V V

V V

V V V

V V V

V V

V V

V

V

V

V

V

V

V V V

V V V


Program


4

Penguatan Struktur

Menguatnya struktur IATT

Kegiatan

Indikator Tingkat kandungan lokal rata-rata ((51,25%) , )

Industri ATDK Uji public kendaraan bermotor Penguatan kemampuan lab. Uji komponen otomotif I d t i Maritim Industri M iti dan d Jasa J Keteknikan K t k ik Kajian kandungan local pada pembangunan kapal curah (bulk carier) Industri Elektronika Fasilitasi pengembangan lab uji komponen elektronika di Batam Harmonisasi standar produk elektronika dalam rangka menghadapi Asean MRA Pertisipasi forum kerjasama bilateral, regional dan internasional Industri Telematika Kajian Pembangunan Lab uji produk telematika j efektifitas kebijakan j dibidang g telematika Kajian Advokasi kebijakan dan peraturan industri telematika Fasilitasi pengembangan industri kreatif tertentu dalam peta panduan pengembangan industri software dan industri kontent multimedia Fasilitasi pendirian open source IT Park dengan optimalisasi penggunaan kandungan lokal Fasilitasi pengembangan pusat layanan terpadu IT (IT Mobile Service) berbasis open source. Fasilitasi Penyusunan Kualifikasi Kelompok Usaha Jasa IT dalam penyiapan posisi siding-sidang Internasional Perdagangan Jasa Fasilitasi penyusunan bisnis model Technopark Fasilitasi peningkatan insentif dan harmonisasi bea masuk produk telematika Fasilitasi pelaksanaan kompetisi dan award pengembang konten Multimedia (game, animasi dan software aplikasi)

Tahun

KET

2009

2010

V V

V V

V

-

V

V

V V

V V

-

V V V V V V V V V

V

V V


5

Program

Pening katan Sumber daya Manusia


Indikator

Meningkatnya kemampuan SDM IATT

Jumlah peserta pelatihan SDM industri (sebanyak 900 orang)

Kegiatan

Industri ATDK Industri Maritim dan Jasa Keteknikan Peningkatan kemampuan SDM bidang teknik pengelolaan bengkel KBM roda 2, bidang teknik mekanik bengkel KBM roda 2 dan 4. Sertifikasi klasifikasi bengkel KBM roda 4. Peningkatan kemampuan SDM operator pengelasan bawah air air. Peningkatan kemampuan SDM bidang reparasi produk elektronika Peningkatan kemampuan SDM bidang operator dan inspektur pengelasan bersertifikat. Industri Elektronika Pengembangan SDM klaster pompa air Pengembangan SDM Klaster LHE Pengembangan SDM industri pendukung di luar Pulau Jawa Bimbingan teknis kepada industry komponen elektronika Industri Telematika Pemberdayaan Incubator Business Center (IBC) Pengembangan standar kompetensi melalui sertifikasi profesi industri telematika Peningkatan Kemampuan SDM Telematika melalui pemagangan Peningkatan kemampuan SDM industri animasi melalui pelatihan Peningnkatan kemampuan SDM telematika (asessor KIPI) Kajian potensi pengembangan IATT di luar Pulau Jawa g kajian j kelayakan y industri LHE, g galangan g kapal, p Dukungan elektronika konsumsi di luar pulau Jawa Kajian kesesuaian pengembangan jalan raya dengan kebutuhan alat transportasi darat

Tahun

KET

2009

2010

V V V V V

V V V V V

V V V V

V V V V

V

V

V V -

V V V V V V V


Program


6

Persebaran Pembangunan Industri

Tersebarnya pertumbuhan IATT di luar Jawa

Kegiatan

Indikator Ratio pertumbuhan IATT diluar jawa selama 5 tahun tahun. (20%)

Industri ATDK Industri Maritim dan Jasa Keteknikan Pengembangan Kawasan Khusus industri Galangan kapal Industri Elektronika Promosi investasi industri LHE di luar pulau Jawa dan Batam Promosi investasi industry elektronika konsumsi dan komponen diluar pulau Jawa dan Batam. Industri Telematika Pendirian Incubator Business Center (IBC) Pembangunan Technopark

Tahun 2009

2010

V

V

V V

V V

V V

V V

KET


Program


Kegiatan

Indikator PENDUKUNG : Sinergi pengembangan potensi IATT Forum sinergi pengembangan dengan propinsi/kab/kota Penyusunan program dan rencana kerja Penyusunan laporan Monitoring dan evaluasi kegiatan • Penyiapan Pen iapan posisi prod produk-prodk k prodk IATT dalam kerjasama internasional • Implementasi IJEPA bidang akses pasar jasa Ditjen IAT • Dampak penurunan/penghapusan tariff terhadap tingkat daya saing • Pembinaan dan pengembangan kebijakan iklim usaha produk IATT • Peningkatan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) produk IATT • Pengembangan HKI • Peningkatan kemampuan SDM pengawasan Standar • Peningkatan kemampuan SDM aparatur IATT • Pengembangan Sistem data base IATT

Tahun

KET

2009

2010

V V V V V V V V V

V V V V V V V V V

V

V

V V V V V

V V V V V


C PROGRAM KERJA TAHUN 2009 C. DITJEN IATT

PROGRAM KERJA 2009 DITJEN IATT No

Program

1 Peningkatan Nilai Tambah

KPI Ditj IATT KPI Ditjen IATT Sasaran

Indikator

Kegiatan

‐ Meningkatkan nilai tambah ‐ Laju pertumbuhan IATT rata‐ Industri ATDK ‐ Penguatan dan pengembangan sub sektor IATT rata pertahun. (8.2%) ‐ Memfasilitasi ‐ Kontribusi sektor IATT klaster otomotif pengembangan klaster terhadap industri non migas rata‐rata pertahun (38%)

Kt Keterangan Bentuk ‐ Workshop

Tempat Bandung, Semarang, Bandung Semarang Surabaya, Sumut, Jakarta

Waktu Juni

‐ Rapat workshop group Bandung, Semarang, Surabaya ‐ Penguatan struktur klaster W kh Meii M P t t kt kl t B d S Bandung, Semarang, ‐ Workshop komponen otomotif melalui Surabaya, Sumut, Jakarta Mei ‐ Sosialisasi KAIZEN dan penerapan QSEAL Bandung, Semarang, Surabaya, Jakarta ‐ ‐ Workshop Bandung Semarang Bandung, Semarang, Mei Pengembangan kendaraan miktro Sumut, Jakarta, Riau dalam mendukung klaster industri ‐ Pembuatan prototype p yp Semarangg kendaraan kecil (micro car)

Industri Maritim dan Jasa Keteknikan ‐ Mobilisasi penguatan klaster ‐ Working group industri perkapalan ‐ Lokakarya ‐ Workshop ‐ Sosialisasi ‐ Kajian P l ih P l ‐ Pelatihan Pengelasan ‐ Pelatihan Coating Operator

Surabaya & Jakarta Surabaya & Jakarta Surabaya & Jakarta Surabaya & Jakarta Surabaya & Jakarta S b Surabaya Surabaya

Mei

Maret ‐ September April ‐ juli April ‐ juli April ‐ juli Maret A il April April


Program


Indikator

Keterangan

Kegiatan Industri Elektronika ‐ Penguatan klaster pompa air Penguatan klaster pompa air

‐ PPenguatan klaster lampu hemat t kl t l h t energi

Bentuk ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

Workshop Diklat Working group Workshop W ki Working group Diklat

Industri Telematika ‐ Mobilisasi kolaborasi dan W kh ‐ Workshop M bili i k l b i d implementasi klaster Industri ‐ Diklat Telematika Pengembangan klaster industri ‐ telematika dalam rangka promosi investasi ‐ Penyusunan profil industri telematika dalam rangka promosi investasi ‐ Pemberdayaan usaha industri telematika melalui peningkatan iklim yang kondusif ‐ Peningkatan daya saing dan iklim usaha industri telematika

Tempat

Waktu

Jakarta, Jabar Jakarta Jabar Jateng Jateng Jateng J k t J t J ti Jakarta, Jateng, Jatim Jatim

Mei, Juni Mei Juni Juni Maret Februari, Agustus J iMiM t Juni, Mei, Maret Juli

BBandung d Bandung

Maret M April, Juni

PROGRAM KERJA 2009 DITJEN IATT No 2

Program Peningkatan Perluasan Pasar

KPI Ditjen IATT KPI Ditjen IATT Sasaran

Indikator

‐ Meningkatkan kemampuan ‐ Meningkatnya pangsa pasar produk IATT dalam negeri penguasaan pasar dalam dan luar negeri (9.75%) ‐ Memfasilitasi promosi dan ‐ Meningkatnya nilai ekspor M f ilit i id M i k t il i k investasi produk IATT produk IATT pertahun (7.5% pertahun)

Kegiatan

Keterangan Bentuk

Industri ATDK ‐ Fasilitasi pameran produk IATDK ‐ Peningkatan kerjasama i t internasional di bidang otomotif i l di bid t tif ‐ Percepatan integrasi otomotif ASEAN ‐ Fasilitasi implementasi MIDEC bidang otomotif Industri Maritim dan Jasa Keteknikan ‐ Peningkatan kerjasama luar negeri Peningkatan kerjasama luar negeri ‐ Pameran bidang IMJK ‐ Penjajakan kerjasama Luar Negeri ‐ Menghadiri Forum Asia Pasifik ‐ Menghadiri kerjasama Indonesia ‐ Eropa p Industri Elektronika ‐ Pengembangan iklim usaha ‐ Sosialisasi ‐ (PPnBM, IT, insentif fiscal, harmonisasi tarif ‐ Penyusunan dan pembahasan SNI wajib produk elektronika konsumsi (Audio Video, pompa air, TV, kulkas, AC, mesin cuci) ‐ Fasilitasi pameran (bursa komponen, PPI, PPE) Industri Telematika ‐ Fasilitasi issue/masalah l / l h perdagangan produk telematika ‐ Fasilitasi Pameran Produk Telematika dalam dan luar negeri ‐ Penyusunan Penyusunan Direktori dan Direktori dan Visualisasi Industri Telematika ‐ Pembuatan film animasi untuk promosi produk

‐ Konsinyering

Tempat

Waktu

Jakarta & Surabaya Jakarta & Surabaya Luar Negeri

April Maret ‐ September

Luar Negeri

Maret ‐ September

Luar Negeri

Maret ‐ September

Jabar, Jatim, Jakarta, Kep. Riau Jabar

Mei, Juni, Maret, Juli

‐ Rapat Pra Kons ‐ Rapat Penyusunan SK SNI Wajib

jabar Jakarta

Februarim Agustus, September, Oktober Maret, April dan Mei Agustus

‐ Bursa Komponen ‐ Pameran

Jakarta Singapore

Oktober Oktober

Jakarta Jepang

Maret, Julil September Maret, Juli, September Maret

Jakarta

Agustus

Jakarta

Maret

‐ Menghadiri sidang h d d internasional ‐ Seminar ‐ Partisipasi pameran internasional ‐ Pameran dalam negeri Peny Direktori ‐ Peny. Direktori ‐ Pemb. Visualisasi


Program

3 Peningkatan Teknologi

KPI Ditjen IATT Sasaran ‐ Memfasilitasi pemanfaatan teknologi IATT ‐ Memfasilitasi penerapan standardisasi

Indikator

Keterangan

Kegiatan

‐ Jumlah teknologi yang Industri ATDK ‐ Peningkatan kemampuan proses difasilitasi (13 teknologi) ‐ jumlah rancangan standard produksi komponen otomotif ‐ Peningkatan produksi industri yang diusulkan (35 g p ) p komponen otomotif rancangan pertahun) ‐ Pengembangan pusat desain dan engineering komponen otomotif ‐ Penyusunan standard produk IATDK ‐ Kerjasama standard dan sertifikasi otomotif internasional Industri Maritim dan Jasa Keteknikan ‐ Penyusunan, revisi dan penerapan Penyusunan revisi dan penerapan SNI kapal, komponen kapal dan bangunan lepas pantai dan penyusunan SKKNI industri galangan kapal l k l ‐ Sertifikasi bengkel KBM roda 4 ‐ Pengembangan teknologi melalui pemberdayaan PDRKN (NAsDEC)

Bentuk

Tempat

‐ Diklat

Sumut, Jakarta, Banten

Rapat teknis Rapat teknis Konsinyering Penyusunan SNI Penyusunan SKKNI S i li i & tifik i Sosialisasi & sertifikasi Bantuan alat Pembuatan paving Pameran Desain dan pembuatan prototip kapal patroli ‐ Pengalihan status

Jakarta Jabar Jakarta Jakarta NAD M d NAD, Manado Surabaya Surabaya Surabaya Surabaya

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐

Jakarta

Waktu

Januari Maret Januari

April Mei Maret ‐ juli Februari ‐ juni


Program


Indikator

Kegiatan Industri Elektronika ‐ Memfasilitasi kerjasama teknologi antara perguruan tinggi dan dunia usaha ‐ Memfasilitasi kerjasama teknologi antara lembaga riset dan dunia usaha Industri Telematika ‐ Penyusunan Perumusan Standard Industri ‐ Fasilitasi Lembaga KIPI dalam rangka peningkatan kemampuan industri software

Keterangan Bentuk

Tempat

‐ Workshop

Jatim, Jateng

Maret, Juni

‐ Workshop

Jabar

September

‐ Penyusunan SNI Produk Industri Telematika ‐ Seminar Sertifikasi Kematangan Industri Piranti Lunak Indonesia ‐ Fasilitasi Peningkatan K Kemampuan Open O Source ‐ Fasilitasi pengembangan SDM Open Source

‐ Fasilitasi pengembangan Technopark

Waktu

‐ Seminar ‐ Kajian pendirian Technopark di P. Batam Bandung IT Telkom Fasiltasi Pusat Desain Bandung IT Telkom ‐ Fasiltasi Pusat Desain Produk Telekomunikasi ‐ Fasiltasi Pusat Desain Cimahi Produk Animasi

Maret‐Agustus April April

Juni

Juni

Maret Maret‐Juli Agustus Agustus


Program


Kegiatan

Indikator

Keterangan Bentuk

Tempat

4 Penguatan Struktur Penguatan Struktur ‐ Menguatnya struktur IATT Pelatihan bid. Animasi bid Animasi Jakarta Menguatnya struktur IATT ‐ Tingkat Tingkat kandungan lokal rata‐ kandungan lokal rata ‐ Fasilitasi Fasilitasi pengembangan Industri pengembangan Industri ‐ Pelatihan Jakarta rata (51.25%) ‐ Seminar Animasi

Waktu Maret Maret

Industri ATDK ‐ Uji public kendaraan bermotor ‐ Penguatan kemapuan lab. Uji komponen otomotif I d t i M iti d J K t k ik Industri Maritim dan Jasa Keteknikan ‐

Kajian kandungan lokal pada pembangunan kapal curah (bulk carier) i )

Industri Elektronika ‐ Fasilitasi pengembangan lab uji elektronika di Batam ‐ Harmonisasi standard produk elektronika dalam rangka menghadapi ASEAN MRA menghadapi ASEAN MRA ‐ Partisipasi forum kerjasama bilateral, regional dan intenasional

‐ Kajian (jasa konsultasi)

Jakarta

April

‐ Sosialisasi ‐ Diklat ‐ Workshop

Batam Batam Jatim, Batam

Mei Juni Juni, September

‐ Rapat IJEPA

Jakarta, Bali

Mei, Juli, Oktober


Program


Indikator

Kegiatan Industri Telematika ‐ Kajian pembangunan Lab uji produk telematika ‐ Kajian efektifitas kebijakan di bidang telematika ‐ Advokasi kebijakan dan peraturan industri telematika ‐ Fasilitasi pengembangan industri kreatif tertentu dalam peta panduan pengembangan industri software dan industri kontent multimedia ‐ Fasilitasi pendirian open source IT Fasilitasi pendirian open source IT Park dengan optimalisasi penggunaan kandungan lokal ‐ Fasilitasi pengembangan pusat layanan terpadu IT (IT Mobile Service) berbasis open source Service) berbasis open source ‐ Fasilitasi Penyusunan Kualifikasi Kelompok Usaha Jasa IT dalam penyiapan posisi sidang ‐sidang Internasional Perdagangan Jasa ‐ Fasilitasi penyusunan bisnis model Technopark ‐ Fasilitasi peningkatan insentif dan harmonisasi bea masuk produk telematika ‐ Fasilitasi pelaksanaan kompetisi dan award pengembang kontent multimedia (game, animasi dan software aplikasi)

Keterangan Bentuk

Tempat

Waktu


Program


Indikator

Keterangan

Kegiatan

5 Peningkatan Sumber ‐ Meningkatnya kemapuan ‐ Jumlah peserta pelatihan Industri ATDK Daya Manusia Daya Manusia SDM IATT SDM IATT SDM industri (sebanyak 900 SDM industri (sebanyak 900 Industri Maritim dan Jasa Keteknikan orang) ‐ Peningkatan kemampuan SDM bidang teknik pengelolaan bengkel KBM roda 2, bidang teknik mekanik KBM roda 2 dan 4 ‐ Sertifikasi klasifikasi bengkel KBM roda 4 ‐ Peningkatan kemampuan SDM operator pengelasan bawah air ‐ Peningkatan kemampuan SDM bidang reparasi produk elektronika ‐ Peningkatan kemampuan SDM bidang operator dan inspektur bidang operator dan inspektur pengelasan bersertifikat Industri Elektronika ‐ Pengembangan SDM klaster pompa air pompa air ‐ Pengembangan SDM klaster LHE

Bentuk

Tempat

Waktu

‐ Diklat

NAD, Sulut, Jogjakarta

Maret ‐ Mei

‐ Sertifikasi

NAD & Sulut

Maret

‐ Diklat

Solo / Jatim

Mei

‐ Diklat

Jateng & Bali

April ‐ Mei

‐ Diklat

Solo

April

Jakarta, Jateng, Jabar Jateng & Bali Jateng & Bali Jakarta Jatim Jatim Langkat Medan, Banjarmasin Jabar

Februari, Mei, Juni Juli, September Juli, September Mei Juli September Mei April, Juni, September Juni

‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ Pengembangan SDM industri ‐ pendukung di luar Pulau jawa ‐ ‐ Bimbingan teknis kepada industri ‐ komponen elektronika

Workshop Working Group Working Group Workshop Working Group Diklat Pelatihan Workshop Sosialisasi


Program

KPI Ditjen IATT KPI Ditjen IATT Sasaran

Indikator

Keterangan

Kegiatan

Bentuk

Tempat

Waktu

Industri Telematika ‐ Pemberdayaan Incubator Business ‐ Pelatihan Depok, Solo, Salatiga dan Maret ‐ Juli Center (IBC) Kudus Kudus ‐ Seminar ‐ Pembuatan Prototype Depok dan Salatiga software ‐ Fasilitasi peralatan untuk Kudus IBC Kudus ‐ Pemberdayaan Regional Pebruari ‐ Agustus ‐ Pelatihan Jakarta Bogor Cimahi Jakarta, Bogor, Cimahi, Information Center of Exellence Bandung, Surabaya, Denpasar, Medan Balikpapan Makassar dan Manado ‐ Seminar

‐ ‐

‐

‐ Pengembangan standard kompetensi melalui sertifikasi kompetensi melalui sertifikasi profesi industri telematika ‐ Peningkatan kemampuan SDM Telematika melalui pemagangan

‐ ‐ ‐ ‐

‐ Peningkatan kemampuan SDM industri animasi melalui pelatihan ‐ Peningkatan kemampuan SDM Telematika (asessor KIPI)

Bogor Bandung Bogor, Bandung, Balikpapan, Makassar, Manado Pameran Bandung, Surabaya Perlombaan pembuatan Bandung aplikasi berbasis Open source Pembuatan Prototype Bandung software aplikasi untuk UKM Pelatihan sertifikasi SDM Penyusunan TKDN Penyusunan TKDN produk telematika Bandung Pemagangan SDM telematika Seminar Bandung

PROGRAM KERJA 2009 DITJEN IATT

No

Program

6 Persebaran Persebaran Pembangunan Insustri


Indikator

Kegiatan

Keterangan Bentuk

‐ Tersebarnya Industri ATDK ATDK Tersebarnya pertumbuhan pertumbuhan ‐ Ratio pertumbuhan IATT di Ratio pertumbuhan IATT di Industri IATT di luar Jawa luar Jawa selama 5 tahun Industri Maritim dan Jasa Keteknikan (20%) ‐ Pengembangan Kawasan Khusus ‐ Kajian Industri Galangan Kapal Industri Galangan Kapal Industri Elektronika ‐ Promosi investasi industri LHE di ‐ Workshop luar pulau Jawa dan Batam ‐ Promosi investasi industri Promosi investasi industri elektronika konsumsi dan komponen di luar pulau Jawa dan Batam Industri Telematika Industri Telematika ‐ Pendirian Incubator Business Center (IBC) ‐ Pembangunan Technopark

Tempat

Waktu

Jateng & Karimun

Maret

Sulsel, Sulut, Kalsel Kaltim, Babel

Maret, Mei, Juli September, Oktober


PROGRAM KERJA 2009 DAN RENCANA KERJA 2010

Recommend Documents