PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
Bukuiniditerbitkanoleh
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN Jl. Ir. Juanda No. 66 Pasuruan Telp. (0343) 423453 Fax (0343) 422563 Email :
[email protected]
\\\
KATA PENGANTAR KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT, bahwa buku Profil Kesehatan Kota Pasuruan tahun 2013 ini dapat diterbitkan setelah beberapa lama berproses dalam penyusunannya. Disadari sepenuhnya bahwa penyusunan buku Profil Kesehatan ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar karena beberapa kendala dalam pengelolaan data dan informasi serta dikarenakan proses penyusunan atau pengumpulannya belum sepenuhnya memanfaatkan sarana elektronik/teknologi informasi. Atas terbitnya Buku Profil Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013, kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kepala Badan Pusat Statistik Kota Pasuruan, Direktur RS. Soedarsono Kota Pasuruan dan pemegang program Dinas Kesehatan serta Tim penyusun Profil Dinas Kesehatan yang telah berupaya memberikan kontribusinya, serta kepada semua pihak yang telah membantu memberikan data dan informasi guna penyusunan buku Profil Kesehatan ini. Di tahun mendatang, kiranya buku Profil Kesehatan dapat diterbitkan lebih awal dalam membuat data dan informasi berkualitas, serta tetap memperhatikan kedalaman analisa dan konsistensi datanya, sehingga buku Profil Kesehatan ini dapat dijadikan rujukan penting dan utama dalam proses manajemen pembangunan kesehatan khususnya di Kota Pasuruan. Semoga Profil Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, baik di lingkungan pemerintahan, akademisi, organisasi profesi, swasta maupun masyarakat umum yang membutuhkan informasi di bidang kesehatan. Kami tetap mengharapkan kritik, saran atau masukan dari para pembaca guna penyempurnaan Profil Kesehatan di masa datang.
Pasuruan, 26 Mei 2014 KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
dr. BAMBANG PRAMONO, MM. NIP. 19580907 198802 1 002
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................
i
DAFTAR ISI .................................................................................................
ii
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................
v
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ...........................................................................................
xii
BAB I PENDAHULUAN I.1
Latar Belakang ........................................................................
1
I.2
Tujuan .......................................................................................
2
I.3
Sistematika ................................................................................
2
BAB II GAMBARAN UMUM KOTA PASURUAN II.1 Kondisi Geografis .....................................................................
4
II.2 Kondisi Geologi, Topografi dan Hidrologi .............................
5
II.2.1 Kondisi Geologi ..............................................................
5
II.2.2 Kondisi Topografi ...........................................................
5
II.2.3 Kondisi Hidrologi............................................................
6
II.3 Kondisi Demografi ...................................................................
6
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN III.1 Angka Kematian (Mortalitas)....................................................
8
III.1.1 Angka Kematian Ibu/AKI (Dilaporkan) ........................
9
III.1.2 Angka Kematian Bayi/AKB (Dilaporkan) ....................
9
III.1.3 Angka Kematian Balita (Dilaporkan) ............................
11
III.2Angka Kesakitan .........................................................................
11
III.2.1 Penyakit Menular Langsung ..........................................
12
III.2.2 Penyakit Menular Bersumber Binatang .........................
18
III.2.3 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).
21
III.2.4 Pola 10 Penyakit terbanyak............................................
22
III.2.5 AFP Rate (Non Polio)<15 tahun....................................
24
III.3 Status Gizi Masyarakat ..............................................................
25
III.3.1 Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) .........
25
III.3.2 Status Gizi Balita ...........................................................
25
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
ii
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN IV.1 Pelayanan Kesehatan .................................................................
28
IV.1.1 Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak .............................
28
IV.1.2 Pelayanan Keluarga Berencana (KB) ............................
36
IV.1.3 Penjaringan Kesehatan Kelas 1 SD Dan Sederajat ........
39
IV.1.4 Pelayanan Imunisasi ......................................................
39
IV.1.5 Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut...........................
42
IV.2 Pelayanan Kesehatan Rujukan Dan Khusus ..............................
44
IV.2.1 Pelayanan Kesehatan Pra Lansia Dan Lansia ...............
44
IV.2.2 Sarana Kesehatan Dengan Kemampuan Pelayanan Gawat Darurat Level 1 ..................................................
45
IV.3 Ketersediaan Obat ....................................................................
45
IV.4 Kejadian Luar Biasa (KLB) .......................................................
46
IV.5 Perbaikan Gizi Masyarakat ........................................................
48
IV.5.1 Bayi Dan Anak Balita Mendapat Kapsul Vit A ............
48
IV.5.2 Bayi Diberi Asi Ekslusif ................................................
49
IV.5.3 MP ASI Anak Usia 6-23 Bulan Gakin .........................
51
IV.5.4 Balita Ditimbang, Berat Badan Naik dan BGM ............
51
IV.6 Perilaku Masyarakat .................................................................
53
IV.6.1 Penyuluhan Kesehatan ...................................................
53
IV.6.2 Rumah Tangga Ber-PHBS.............................................
54
IV.7 Akses Dan Mutu Pelayanan Kesehatan .....................................
55
IV.7.1 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Prabayar ..................
55
IV.7.2 Penduduk Miskin (Hampir Miskin) Dicakup Jamkesmas (Askeskin) Dan Dicakup Jamkesda-Kin (Jamkesmasda-Kin) 56 IV.7.3 Kuota Jamkesmas Dan Jamkesmasda/Jamkesda Kin Yang Mendapat Pelayanan Kesehatan .........................
57
IV.7.4 Cakupan Rawat Jalan.....................................................
59
IV.7.5 Cakupan Rawat Inap .....................................................
60
IV.8 Pelayanan Kesehatan Lingkungan Dan Sanitasi Dasar .............
61
IV.8.1 Rumah Sehat ..................................................................
61
IV.8.2 Rumah/Bangunan Bebas Jentik Nyamuk Aedes ...........
63
IV.8.3 Keluarga Yang Memiliki Akses Terhadap Air Bersih ..
65
IV.8.4 Keluarga Yang Memiliki Sarana Sanitasi Dasar ...........
66
IV.8.5 Tempat Umum Dan Pengelolaan Makanan (TUPM) Sehat
68
IV.8.6 Insitusi Dibina Kesehatan Lingkungannya ....................
69
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
iii
BAB V SUMBER DAYA KESEHATAN V.1 Sarana Kesehatan ......................................................................
71
V.1.1 Rumah Sakit, Puskesmas, Pustu, UPK/GFK ..................
71
V.1.2 Fasilitas Pelayanan Kesehatan Swasta ...........................
72
V.1.3 Sarana Kesehatan Dengan Laboratorium Kesehatan Dan Memiliki 4 Spesialis Dasar .....................................
72
V.1.4 Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) ................................
73
V.1.5 Kelurahan Siaga Dan Poskeskel .....................................
75
V.2 Tenaga Kesehatan ......................................................................
76
V.2.1 Jumlah Dan Rasio Dokter Spesialis, Dokter Umum, Dokter Gigi, Tenaga Kesehatan Masyarakat, Bidan, Perawat, Tenaga Gizi, Tenaga Kefarmasian danTenaga Sanitarian ........................................................................
76
V.2.2 Tenaga Keteknisian Medis Dan Keterapian Fisik ..........
78
V.3 Pembiayaan Kesehatan ...............................................................
78
V.3.1 Total Anggaran Kesehatan .............................................
78
V.3.2 Anggaran Kesehatan Dalam APDB Kota .......................
79
V.3.2 Anggaran Kesehatan Per Kapita .....................................
79
BAB VI KESIMPULAN& PENUTUP VI.1 Kesimpulan ................................................................................
80
VI.2 Penutup ......................................................................................
85
LAMPIRAN
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3 Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6 Lampiran 7 Lampiran 8 Lampiran 9 Lampiran 10 Lampiran 10 A Lampiran 11 Lampiran 11 A
Lampiran 12 Lampiran 13 Lampiran 14
Lampiran 15 Lampiran 16 Lampiran 17 Lampiran 18 Lampiran 19 Lampiran 20
: Luas wilayah,jumlah Kecamatan, Kelurahan, jumlah penduduk, jumlah rumah tangga dan kepadatan penduduk menurut Kecamatan Kota Pasuruan tahun 2013 : Jumlah penduduk menurut jenis kelamin, kelompok umur, rasio beban tanggungan, rasio jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan tahun 2013 : Jumlah penduduk menurut jenis kelamin dan kelompok umur Kota Pasuruan tahun 2013 : Pesentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang melek huruf menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah penduduk laki-laki dan perempuan berusia 10 tahun ke atas menurut tingkat pendidikan dan ditjumlah kematian dan ditamatkan dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kelahiran menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kematian bayi dan balita menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan tahun 2013 : Jumlah kematian ibu menurut kelampok umur dan Kecamatan Kota Pasuruan tahun 2013 : Jumlah kasus AFP (non polio) dan AFP Rate (non polio) menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus baru TB paru dan kematian akibat TB paru menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus baru TB dan kematian TB menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus dan angka penemuan kasus TB Paru BTA + menurut jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah suspek dan kasus TB serta angka penemuan TB paru BTA + menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus dan kesembuhan TB paru BTA + menurut jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah penemuan kasus pneumonia balita menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus baru HIV dan infeksi menular seksual lainnya menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase donor darah diskrining terhadap HIV menurut jenis kelamin Kota Pasuruan Tahun 2013 : Kasus diare yang ditangani menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus baru kusta menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Kasus baru kusta 0-14 tahun dan cacat tingkat 2 menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus dan angka prevalensi penyakit kusta menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase penderita kusta selesai berobat menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
v
Lampiran 21
Lampiran 22
Lampiran 23 Lampiran 24 Lampiran 24 A Lampiran 25 Lampiran 26 Lampiran 27 Lampiran 28
Lampiran 29 Lampiran 30 Lampiran 31 Lampiran 32
Lampiran 33 Lampiran 34 Lampiran 35 Lampiran 36 Lampiran 37 Lampiran 38 Lampiran 39 Lampiran 40 Lampiran 41 Lampiran 42 Lampiran 43 Lampiran 44
: Jumlah kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kasus dbd menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Kesakitan dan kematian akibat malaria menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Kesakitan dan kematian akibat malaria menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Penderita filariasis ditangani menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Bayi berat badan lahir rendah menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Status gizi balita menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan kunjungan ibu hamil, persalinan ditolong tenaga kesehatan, dan pelayanan kesehatan ibu nifas Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase cakupan imunisasi tt pada ibu hamil menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe1 Dan Fe3 Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah dan persentase komplikasi kebidanan dan neonatal risiko tinggi/komplikasi ditangani Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pemberian vitamin a pada bayi, anak balita, dan ibu nifas menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Proporsi peserta KB aktif menurut jenis kontrasepsi menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Proporsi peserta kb baru menurut jenis kontrasepsi menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah peserta kb baru dan kb aktif menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan kunjungan neonatus menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan kunjungan bayi menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan desa/kelurahan UCI menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan imunisasi DPT, HB, dan campak pada bayi menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan imunisasi BCG dan polio pada bayi menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah bayi yang diberi asi eksklusif menurut jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Pemberian makanan pendamping asi anak usia 6-23 bulan keluarga miskin Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan anak balita menurut jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah balita ditimbang menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
vi
Lampiran 44 A Lampiran 45 Lampiran 46 Lampiran 47 Lampiran 48 Lampiran 49 Lampiran 50 Lampiran 51 Lampiran 52 Lampiran 53
Lampiran 54 Lampiran 55
Lampiran 56
Lampiran 56 A
Lampiran 57
Lampiran 57 A
Lampiran 58
Lampiran 59 Lampiran 60 Lampiran 61 Lampiran 62 Lampiran 63 Lampiran 64 Lampiran 65
: Jumlah balita ditimbang menurut jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan balita gizi buruk yang mendapat perawatan menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan penjaringan kesehatan siswa sd & setingkat menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan kesehatan siswa sd dan setingkat menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan kesehatan pra lansia dan lansia menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat (gadar) level1 Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah penderita dan kematian pada klb menurut jenis KLB Kota Pasuruan Tahun 2013 : Desa/kelurahan terkena klb yang ditangani < 24 jam menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Pelayanan kesehatan gigi dan mulut menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak sd dan setingkat menurut jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar menurut jenis jaminan, jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan rawat jalan masyarakat miskin (dan hampir miskin) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan rawat jalan masyarakat miskin (dan hampir miskin) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan rawat inap masyarakat miskin (dan hampir miskin) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin dan Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Cakupan pelayanan rawat inap masyarakat miskin (dan hampir miskin) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin dan kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah kunjungan rawat jalan , rawat inap, dan kunjungan gangguan jiwa di sarana pelayanan kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Angka kematian pasien di rumah sakit Kota Pasuruan Tahun 2013 : Indikator kinerja pelayanan di rumah sakit Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase rumah sehat menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase rumah/bangunan bebas jentik nyamuk aedes menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase keluarga menurut jenis sarana air bersih yang digunakan per Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase keluarga menurut sumber air minum yang digunakan per Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
vii
Lampiran 66 Lampiran 67 Lampiran 68 Lampiran 69 Lampiran 70 Lampiran 71 Lampiran 72 Lampiran 73 Lampiran 74 Lampiran 75 Lampiran 76 Lampiran 77 Lampiran 78 Lampiran 79
: Persentase keluarga dengan kepemilikan sarana sanitasi dasar menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase tempat umum dan pengelolaan makanan (TUPM) sehat menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Persentase institusi dibina kesehatan lingkungannya menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Ketersediaan obat menurut jenis obat Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah sarana pelayanan kesehatan menurut kepemilikan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Sarana pelayanan kesehatan dengan kemampuan laboratorium dan memiliki 4 spesialis dasar Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah posyandu menurut strata per Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (ukbm) menurut Kecamatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah tenaga medis di sarana kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah tenaga bidan/ keperawatan di sarana kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah tenaga kefarmasian dan gizi di sarana kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah tenaga kesehatan masyarakat dan sanitasi di sarana kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah tenaga teknisi medis dan fisioterapis di sarana kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 : Anggaran kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
viii
DAFTAR GAMBAR Hal Gambar 2.1 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Gambar 2.4 Gambar 3.1 Gambar 3.2 Gambar 3.3 Gambar 3.4 Gambar 3.5 Gambar 3.6 Gambar 3.7 Gambar 3.8 Gambar 3.9 Gambar 3.10 Gambar 3.11 Gambar 3.12 Gambar 3.13 Gambar 3.14 Gambar 3.15 Gambar 3.16
Gambar 3.17 Gambar 3.18 Gambar 3.19 Gambar 3.20 Gambar 3.21 Gambar 3.22 Gambar 3.23 Gambar 4.1
: Luas Wilayah Kecamatan (Km2) Kota Pasuruan Tahun 2013 : Distribusi Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur Kota Pasuruan Tahun 2013 : Kepadatan Penduduk (Jiwa/km2)dan Jumlah Rumah Tangga Kota PasuruanTahun 2013 : Wilayah Kerja Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2013 : Angka Kematian Kota Pasuruan Th. 2010-2013 (per 1.000 Kelahiran) : Jumlah Kematian Ibu Kota Pasuruan Th. 2010-2013 : Perkemangan capaian,target Renstra dan MDGs AKBKota Pasuruan Th. 2011-2013 : Penyebab Kematian Bayi Kota Pasuruan Th. 2013 : Distribusi Kematian Bayi berdasarkan kelompok umurKota Pasuruan Th. 2013 : Tren Angka Insidens TB Paru Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 : Jumlah Kematian Akibat TB Paru Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 : Cakupan Penemuan Dan Penanganan Pasien Baru TB BTA Positif Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Tren Perkembangan Kasus Kusta Kota Pasuruan 2011-2013 : Kejadian HIV-AIDS Kota Pasuruan 2010-2013 : Tren Kasus Pneumonia (%) balita Kota Pasuruan 20112013 : Persentase Kasus Diare Kota Pasuruan 2011-2013 : Angka kesakitan (Insiden Rate/IR) DBD di Kota PasuruanTahun 2010 s/d 2013 : Persebaran Kasus DBD di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah Kasus DBD dan DBD Ditangani Di Kota PasuruanTahun 2010 s/d 2013 : Kasus Penyakit Menular yang dapat dicegah dengan imunisasi(PD3I) per wilayah kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2013 : Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2012 : Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2011 : Cakupan Penemuan Penderita AFP – AFP rate Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Jumlah Bayi BBLR Berdasarkan Wilayah di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Distribusi Gizi lebih, Gizi Baik, Gizi Kurang dan Gizi Buruk dari Balita Ditimbang Kota Pasuruan 2013 : Persentase Balita Gizi lebih, Gizi Baik, Gizi Kurangdan Gizi Buruk Ditimbang Kota Pasuruan Th 2011 s/d 2013 : Tren Cakupan Pelayanan Ibu Hamil K1 Kota Pasuruan Th. 2009 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
4 6 7 7 8 9 10 10 11 12 13 13 14 16 17 18 19 19 20 22
22 23 23 24 25 26 26 28
ix
Gambar 4.2 Gambar 4.3 Gambar 4.4 Gambar 4.5 Gambar 4.6 Gambar 4.7 Gambar 4.8 Gambar 4.9 Gambar 4.10 Gambar 4.11 Gambar 4.12 Gambar 4.13 Gambar 4.14
Gambar 4.15 Gambar 4.16 Gambar 4.17 Gambar 4.18 Gambar 4.19 Gambar 4.20 Gambar 4.21 Gambar 4.22 Gambar 4.23 Gambar 4.24 Gambar 4.25 Gambar 4.26 Gambar 4.27 Gambar 4.28 Gambar 4.29 Gambar 4.30
: Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-4 Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Dibanding Target SPMKota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Tren Ibu hamil mendapat Tablet Fe 3 Kota Pasuruan Th 2011 s/d 2013 : Cakupan Komplikasi Kebidanan DitanganiDibanding Target SPMKota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan Pelayanan Nifas Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan Kunjungan Neonatal Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 : Cakupan Neonatal Risti /Komplikasi Ditangani Dibanding Target SPMKota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan Kunjungan Bayi Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan Pelayanan Anak Balita Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Persentase Pengguna MKPJ dan Non MKPJ Kota Pasuruan Th 2013 : Persentase Pengguna MKPJ dan Non MKPJ Kota Pasuruan Th 2013 : Cakupan Peserta KB Aktif Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Persentase Penggunaan Kontrasepsi Jenis MKJP dan Non MKJP pada Peserta KB Baru di Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 : Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD Dan Setingkat Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Cakupan UCI Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 : Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun2013 : Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun 2011 : Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun 2010 : Rasio Tambal/Cabut Gigi Tetap Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Capaian Murid SD/MI yang Mendapat Pelayanan Gigi Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 : Cakupan Murid SD/MI Yang Mendapat Perawatan (UKGS) Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 : Jumlah Lansia yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan menurut Kelurahan Tahun 2013 : Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan menurut Kelurahan Tahun 2012 : Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan menurut Kelurahan Tahun 2011 : Tren Pemberian Kapsul Vitamin A pada Bayi dan Anak Balita Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 : Cakupan ASI Ekslusif Kota Pasuruan Th. 2010 s/d 2013 : Persentase Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 : Jumlah Anak Usia 6-23 Bulan Dari Gakin Yang Mendapatkan MP ASI Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
29 30 31 32 32 33 34 35 36 36 37 38 38
39 40 40 41 41 42 43 44 45 46 47 47 48 49 50 51
x
Gambar 4.31 : Persentase Balita Ditimbang, Berat Badan Naik, dan BGM Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.32 : Jumlah Balita Gizi Buruk Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.33 : Persentse Rumah Sehat Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 Gambar 4.34 : Persentase Peserta ASKES,Jamkesmas, Jamkesmasda danJamsostek di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 4.35 : Persentase Penduduk Miskin (Dan Hampir Miskin) Tercatat menurut Jamkesmas dan Jamkesda Kin Kota Pasuruan Tahun 2013 57 Gambar 4.36 : Pelayanan Kesehatan Dasar dan Pelayanan Kesehatan RujukanPasien Masyarakat Miskin di Kota Pasuruan Tahun 2012-2013 58 Gambar 4.37 : Jumlah Kunjungan Per Wilayah Kerja Puskesmas dan RSUD Dr. R. Soedarsono di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 4.38 : Cakupan Rawat Jalan (%) Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 Gambar 4.39 : Persentase Rumah Sehat Kota Pasuruan Th. 2010 s/d 2013 Gambar 4.40 : Persentase Rumah Sehat Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan tahun 2013 Gambar 4.41 : Persentase Rumah/Bangunan Bebas Jentik Nyamuk aedes Per Wilayah Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 4.42 : Realisasi ABJ Dibanding Target Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.43 : Akses Terhadap Air Bersih (%) Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.44 : Jumlah KK Memiliki Tempat Sampah dan SPAL Rumah Tangga dan Jumlah KK Memiliki Tempat Sampah dan SPAL Rumah Tangga Sehat di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 4.45 : Persentase Jamban Sehat, Tempat Sampah Sehat dan SPAL Sehat Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.46 : Persentase Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM) Sehat Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 Gambar 4.47 : Distribusi Jumlah Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan Sehat yang Ada, Diperiksa dan Memenuhi Syarat di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 4.48 : Institusi Dibina Kesehatan lingkungannya Kota Pasuruan 2013 Gambar 5.1 : Peta Wilayah Kerja Puskesmas se-Kota Pasuruan 2013 Gambar 5.2 : Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Menurut Kemampuan Laboratorium dan Memiliki 4 Pelayanan Kesehatan Spesialis Dasar di Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 5.3 : Strata Posyandu di Kota Pasuruan 2013 Gambar 5.4 : Jumlah Posyandu dan Posyandu PURI berdasarkan Puskesmasdi Kota Pasuruan 2013 Gambar 5.5 : Jumlah dan Persentase Posyandu Berdasarkan StrataKota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 5.6 : Rasio per 100.000 Penduduk Kota pasuruan terhadap Kebutuhan Jenis Tenaga Kesehatan (dr. Spesialis, dr. Umum, drg, Kesmas, Bidan,Perawat, Farmasi, Gizi, dan Sanitarian) Tahun 2013 Gambar 5.7 : Proporsi Anggaran Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 Gambar 5.8 : Presentase anggaran Kesehatan dalam APBD Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
52 53 55 5 56 57
58
59 60 61 62 63 63 65 66
66 67 68
68 70 72
73 74 75 76
78 79
xi
DAFTAR TABEL
Hal Tabel 5.1
: Distribusi Jumlah Puskesmas Pembantu MenurutKelurahan dan PuskesmasSe-Kota Pasuruan Tahun 2013
71
Tabel 5.2
: Distribusi Tenaga Kesehatan di Kota PasuruanTahun 2013
77
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
xii
BAB I PENDAHULUAN
I.1 LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dankemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Dalam konstitusi organisasi kesehatan dunia yang bernaung di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), disebutkan bahwa salah satu hak asasi manusia adalah memperoleh manfaat, mendapatkan dan atau merasakan derajat kesehatan setinggi-tingginya, sehingga Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam menjalankan kebijakan dan program pembangunan kesehatan tidak hanya berpihak pada kaum tidak punya, namun juga berorientasi pada pencapaianMillenium Development Goals (MDGs). Dari 8 (delapan) agenda pencapaian MDGs, 5 (lima) di antaranya merupakan bidangkesehatan,
yakni
terdiri
dari
memberantas
kemiskinan
dan
kelaparan
(Tujuan1);menurunkan angka kematian anak (Tujuan 4); meningkatkan kesehatan ibu (Tujuan 5);memerangi HIV/AIDS, Malaria dan penyakit lainnya (Tujuan 6) dan melestarikanlingkungan hidup (Tujuan 7). Untuk mendukung keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan tersebut, salahsatunya dibutuhkan adanya ketersediaan data dan informasi yang akurat bagi proses pengambilan keputusan dan perencanaan program. Selain itu, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 17 Ayat 1 menyebutkan bahwa pemerintah bertanggung jawab atas ketersediaan akses terhadap informasi, edukasi dan fasilitas pelayanan kesehatan untuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Pada Pasal 168 juga menyebutkan bahwa untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang efektif dan efisien diperlukan informasi kesehatan yang dilakukan melalui sistem informasi dan melalui kerjasama lintas sektor dengan ketentuan lebih lanjut akan diatur dengan Peraturan Pemerintah. Sedangkan pada pasal 169 disebutkan pemerintah memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh akses terhadap informasi kesehatan dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Salah satu produk dari penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan adalah ProfilKesehatan Kota Pasuruan yang diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu sarana untukmemantau dan mengevaluasi pencapaian program. Profil Kesehatan merupakan salah satu indikator dari Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2011-2014, yakni tersedianya buku Profil Kesehatan Kota Pasuruan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
1
Profil Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 berisi data dan informasi kondisi status kesehatan, kesehatan lingkungan, perilaku kesehatan, pelayanan kesehatan bagi masyarakat, sumberdaya kesehatanserta anggaran kesehatan di wilayah kerjanya yang datanya berasal dari Puskesmas, Rumah Sakit Daerah, Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan, Unit Perbekalan Kefarmasian, unit lintas sektor terkait serta sarana kesehatan lainnya. Akhirnya dengan pembangunan yang intensif, berkesinambungan dan merata, sertadidukung dengan data/informasi yang tepat, maka diharapkan pembangunan di bidang kesehatan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia, khususnyamasyarakat di Kota Pasuruan. I.2TUJUAN Adapun tujuan dari penyusunan Profil Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013antara lain: 1.
Menggambarkan kondisi derajat kesehatan masyarakat di Kota Pasuruan;
2.
Menggambarkan upaya kesehatan di Kota Pasuruan;
3.
Menggambarkan sumber daya kesehatan di Kota Pasuruan;
4.
Memantau dan mengevaluasi pencapaian kinerja upaya kesehatan di Kota Pasuruan;
5.
Penyediaan data dan informasi untuk perencanaan, pengambilan keputusan dan manajemen kesehatan serta dapat digunakan oleh stakeholder dan masyarakat umum.
I.3SISTEMATIKA Secara singkat sistematika penyusunan profil adalah sebagai berikut: BAB I Pendahuluan Bab ini berisi penjelasan latar belakang pembangunan kesehatan, maksud dan tujuanpenyusunan Profil Kesehatan serta sistematika penyajiannya.
BAB IIGambaran Umum Bab ini menyajikan gambaran umum Kota Pasuruan meliputi keadaan geografis,data kependudukan dan informasi umum lainnya.
BAB IIISituasi Derajat Kesehatan Bab ini berisi uraian tentang berbagai indikator derajat kesehatan yang mencakup angkakematian, angka/umur harapan hidup, angka kesakitan dan status gizi masyarakat.
BAB IV Situasi Upaya Kesehatan
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
2
Bab ini menguraikan pelaksanaan program pembangunan di bidang kesehatan, yangmeliputi pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan
penyakit
menular,perbaikan
gizi
masyarakat
serta
pembinaan
kesehatanlingkungan dan sanitasi dasar.
BAB VSituasi Sumber Daya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, kefarmasian dan perbekalan kesehatan, anggaran kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.
BAB VI Kesimpulan dan Penutup LampiranData Profil Kesehatan
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
3
BAB II GAMBARAN UMUM
II.1 KONDISI GEOGRAFIS Kota Pasuruan terletak antara 112o 45’-112o 55’ BT dan 7o 35 -7o 45’LS dan tergolong dataran rendah dengan ketinggian rata-rata 4 meter dari permukaan laut. Kota Pasuruan memiliki panjang pantai 4,5km yang terbentang dari barat ke timur. Kota Pasuruan berada di persimpangan segitiga emas jalur regional Surabaya-ProbolinggoMalang dengan jarak 60km ke Surabaya, 38km ke Probolinggo dan 54km ke Malang. Oleh karena lokasinya yang strategis itulah maka memberikan kontribusi yang besar pada pergerakan perindustrian dan perdagangan. Kota Pasuruan berbatasan dengan wilayah administrasi Kabupaten Pasuruan kecuali disebelah utara yang berbatasan dengan Selat Madura. Batas-batas Kota Pasuruan adalah sebagai berikut : Sebelah Utara
: Selat Madura
Sebelah Timur : Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan Sebelah Selatan : Kecamatan Pohjentrek Kabupaten Pasuruan Sebelah Barat
: Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan
Secara administratif, Kota Pasuruan mempunyai daerah seluas ±36,58 km2atau 0,07% dari luas Jawa Timur yang terbagi atas 4 kecamatan yakni Kecamatan Gadingrejo dengan luas 8,48 km2, Kecamatan Purworejo dengan luas 8,11 km2, Kecamatan Bugulkidul dengan luas 10,94 km2dan Kecamatan Panggungrejo dengan luas 9,05 km2 (Lampiran 1 Data Profil Kesehatan). Gambar 2.1 Luas Wilayah Kecamatan (Km2) Kota Pasuruan Tahun 2013
2
9.05 Km
2 8.48 Km
GADINGREJO PURWOREJO
10.94 Km2
2 8.11 Km
BUGULKIDUL PANGGUNGREJO
Sumber: BPS Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
4
Seperti halnya daerah-daerah lain di Indonesia, Kota Pasuruan memiliki 2 musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan yang berganti tiap 6 bulan sekali. Musim kemarau jatuh pada bulan Mei-September dan Musim penghujan jatuh pada bulan Oktober-April. Iklim tropik basah yang dimiliki Kota Pasuruan dipengaruhi oleh angin monsun barat dan monsun timur. Dari bulan November-Mei, angin bertiup dari arah utara barat laut dengan membawa banyak uap air yang menyebabkan musim penghujan dimana-mana. Sedangkan pada bulan Juni-Oktober, angin bertiup dari selatan tenggara dengan sedikit uap air yang menyebabkan musim kemarau/kering dimana-mana. Hampir lima puluh persen wilayah keempat Kecamatan di Kota Pasuruan dipergunakan untuk permukiman. Sementara sisanya merupakan lahan tanah sawah yang potensial untuk usaha bidang pertanian terutama tanaman padi. Khusus untuk wilayah Kecamatan Bugulkidul, selain berpotensi sebagai lahan pertanian sebagian wilayahnya berupa pantai menyebabkan berpotensi untuk usaha di bidang perikanan seperti tambak garam. Seperti halnya wilayah lain di Pulau Jawa, Kota Pasuruan yang memiliki 34 Kelurahan juga dilewati oleh banyak sungai. Meskipun tidak selebar sungai di daerah lain di Jawa Timur, keberadaannnya telah menunjang sektor pertanian. Ada 6 sungai yang mengalir di Kota di bagian utara Provinsi Jawa Timur yang panjang totalnya ±23,5 km.
II.2 KONDISI GEOLOGI, TOPOGRAFI DAN HIDROLOGI II.2.1 Kondisi Geologi Datarannya termasuk jenis aluvium (tanah lumpur) dengan sifat batuannya intermedier sampai agak basis. Kondisi tanah bertekstur liat dengan kandungan Na dan Cl yang tinggi sehingga sesuai untuk budidaya tambak dan penggaraman. Budidaya tambak banyak dikembangkan di sepanjang bagian timur yang lebih luas daripada bagian barat.
II.2.2 Kondisi Topografi Kota Pasuruan merupakan wilayah datar yang melandai dari selatan ke utara dengan kemirian 0-1% dan ketinggian 0-4 meter dari permukaan laut.Maka keberadaan sungai selain menguntungkan sebagai irigasi teknis juga membawa dampak merugikan, yakni rawan banjir di musim penghujan terutama di wilayah bagian utara. Hal ini disebabkan karena di daerah tersebut terdapat bagian yang agak cekung sehingga menghambat pembuangan air ke laut.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
5
II.2.3 Kondisi Hidrologi Wilayah Kota Pasuruan dilalui beberapa sungai, antara lain: Sungai Gembong dengan panjang 7,5Km yang membelah pusat kota yang terletak di Kecamatan Purworejo, Sungai Welang dengan panjang 1,00Km terletak di Kecamatan Gadingrejo. Sedangkan di wilayah Kecamatan Bugul Kudul terdapat beberapa sungai, yaitu Sungai Petung panjang 6,00Km, Sungai Sodo 3,00Km, Sungai Kepel panjang 3,00Km dan Sungai Calung dengan panjang 3,00Km.
II.3 KONDISI DEMOGRAFI Kota Pasuruan yang mempunyai luas ±36,58 km2 dihuni oleh penduduk sebanyak 191.770 jiwa dan 47.133 rumah tangga dengan tingkat kepadatan penduduk rata-rata 5.242 jiwa/km2 (Lampiran1 & 3 Data Profil Kesehatan). Gambar 2.2 Distribusi Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur Kota Pasuruan Tahun 2013 75+ 70-74 65-69 60-64 55-59 50-54 45-49 40-44 35-39 30-34 25-29 20-24 15-19 10-14 5-9 0-4 -10000
-1981 -1481 -1992 -2849 -4313 -5645 -6970 -7458 -7678 -8112 -7984 -7663 -8544 -7837 -7860 -8535 -5000
0 perempuan
1066 1006 1734 2790 4261 5390 6357 7062 7429 7912 7842 7726 8743 8212 8485 8853 laki-laki
5000
10000
Sumber : Data BPS Provinsi Jawa Timur, 2013
Berdasarkan gambar 2.2 di atas dapat diketahui bahwa Kota Pasuruan mayoritas berpenduduk golongan muda yang tak lain merupakan ciri dari negara berkembang termasuk Indonesia. Penduduk Kota Pasuruan didominasi oleh kelompok umur produktif yakni 15-44 tahun dan 45-64 tahun (Lampiran 3 Data ProfilKesehatan). Kondisi yang demikian berpengaruh pada rasio beban tanggungan di Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar 0,45. Angka ini menunjukkan setiap 100 orang produktif di Kota Pasuruan menanggung 45 orang tidak produktif. Adapun untuk rasio jenis kelamin Kota Pasuruan didapatkan angka 0,98 yang artinya ada 98 orang penduduk laki-laki dengan setiap 100 orang penduduk perempuan di Kota Pasuruan (Lampiran 2 Data ProfilKesehatan).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
6
Gambar 2.3Kepadatan Penduduk (Jiwa/km2)dan Jumlah Rumah Tangga Kota PasuruanTahun 2013 18,000 16,000 14,000 12,000 10,000 8,000 6,000 4,000 2,000 0
8,000 7,000 6,000 5,000 4,000 3,000 2,000 1,000 Gadingrejo
Purworejo
Bugulkidul
Panggungrej o
Kepadatan pendd
5,073
6,616
2,634
7,324
jml Rumah tangga
11,088
15,425
5,280
15,340
0
Sumber : Data BPS Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar 2.3 dapat diketahui bahwa Kota Pasuruan memiliki 4 kecamatan yakni Kecamatan Gadingrejo dengan 43.015 jiwa, Kecamatan Purworejo dengan 53.657 jiwa, Kecamatan Bugulkidul dengan 28.817 jiwa dan Kecamatan Panggungrejo dengan 66.280 jiwa. Adapun Kecamatan yang paling tinggi kepadatan penduduknya adalah Kecamatan Panggungrejo sebanyak 7.323 jiwa/km2 dengan 13 Kelurahan, disusul Kecamatan Purworejo dengan kepadatan penduduk sebanyak 6.616jiwa/km2 dengan 7 Kelurahan, Kecamatan Gadingrejo dengan kepadatan penduduk sebanyak 5.072 jiwa/km2 dengan 8 Kelurahan dan Kecamatan Bugulkidul dengan kepadatan penduduk sebanyak 2.634jiwa/km2 dengan 6 Kelurahan (Lampiran 1 data ProfilKesehatan). Gambar 2.4 Wilayah Kerja Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2013
Sumber : Sistem Informasi KesehatanDinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
7
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Situasi derajat kesehatan di Provinsi Jawa Timur digambarkan tiga indikator pembangunan kesehatan, yaitu angka kematian (mortalitas), angka kesakitan (morbiditas) dan status gizi masyarakat.
III.1 ANGKA KEMATIAN (MORTALITAS) Peristiwa kematian pada dasarnya merupakan proses akumulasi akhir (outcome) dari berbagai penyebab kematian langsung maupun tidak langsung. Kejadian kematian di suatu wilayah dari waktu ke waktu dapat memberikan gambaran perkembangan derajat kesehatan masyarakat, disamping seringkali digunakan sebagai indikator dalam penilaian keberhasilan program pembangunan dan pelayanan kesehatan. Adapun angka kematian Kota Pasuruan tahun 2010 s/d 2013 tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 3.1 Angka Kematian (per 1.000 Kelahiran)Kota Pasuruan Th. 2010-2013 12 10 8 6 4 2 0 angka lahir mati Th. 2010
0.28
angka kematian bayi 6.71
angka kematian anak balita 0
angka kematian balita 6.71
angka kematian ibu 0.56
Th. 2011
0
6.5
0
6.5
0.56
Th. 2012
0
9.38
0.85
10.23
0
Th. 2013
0
7.14
0
7.14
0.549
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010-2013
Angka lahir mati adalah jumlah lahir mati di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu per 1.000 kelahiran (hidup dan mati). Angka lahir mati di Kota Pasuruan dilaporkan sebesar0,0 dari 3.642 jumlah kelahiran hidup dan mati (Lampiran 6 Data Profil Kesehatan).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
8
III.1.1 Angka Kematian Ibu/AKI (Dilaporkan) Angka Kematian Ibu/AKImenggambarkan jumlah ibu hamil yang meninggal karena hamil, bersalin, nifas dan bukan karena kecelakaan di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama. Untuk tahun 2013, jumlah kematian ibu sebanyak 2 kasus dan semuanya terjadi pada ibu nifas (Lampiran 8 Data Profil Kesehatan), 1 kasus kematian ibu dikarenakan Hypoglikemia. Apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya maka dapat diperoleh gambaran bahwa pada tahun 2012, jumlah kematian ibu sempat menurun(0 kasus) dan meningkat kembali sebanyak 2 kasus di tahun 2013. Pada tahun 2011 kematian ibu (2 kasus) terjadi pada 1 ibu nifas dan 1 ibu bersalin, untuk tahun 2010 kematian ibu terjadi pada 2 ibu nifas.
Gambar 3.2 Jumlah Kematian Ibu Kota Pasuruan Th. 2010-2013 2.5 2
2
2
2 1.5 1 0.5 0 0 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010-2013
Untuk menekan AKI, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus melakukan upaya penyuluhan yang lebih intensif kepada masyarakat terutama ibu hamil, peningkatan manajemen KIA serta pemberdayaan masyarakat dalam upaya Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) menuju persalinan yang aman dan selamat.
III.1.2 Angka Kematian Bayi/AKB (Dilaporkan) Angka Kematian Bayi (AKB) dilaporkan menggambarkan jumlah bayi (umur < 1 tahun) yang meninggal di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama.Terdapat 26kasus kematian bayi diantara 3.642 kelahiran hidup di Kota Pasuruan atau AKB (dilaporkan) sebesar 7,14 per 1.000 kelahiran hidup (Lampiran 7 Data Profil Kesehatan). Adapun perkembangan kejadian kematian pada bayi pada tahun 2010 s/d 2013 dibandingkan dengan target di Renstra dan MDGs tersaji pada gambar 3.3. PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
9
Gambar 3.3Perkembangan Capaian, Target Renstra dan MDGs AKB Kota Pasuruan Th. 2011-2013 35.00 30.00 25.00 20.00 15.00 10.00 5.00 0.00
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Target Renstra
21.79
21.53
22.22
Target MDGs
23
23
23
Capaian
23
33
26
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010-2013
Berdasarkan gambar diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa jumlah kasus kematian bayi sempat menurun di tahun 2011 (23 kasus) dan meningkat di tahun 2012 (33 kasus) dan menurun kembali menjadi 26 kasus di tahun 2013. Diharapkan di tahun 2015, AKB sudah memenuhi target MDGs sebanyak 23 kasus per tahun. Apabila dibandingkan dengan target di Renstra, realisasi AKB sudah melampaui target. Pada tahun 2013, apabila di-breakdown berdasarkan penyebab, kematian bayi banyak disebabkan oleh asfiksia (10 kasus), infeksi (7 kasus) dan sepsis (3 kasus).Bila dilihat dari kelompok umurnya, kematian bayi 15 kasus terjadi pada kelompok usia 0-7 hari, 8 kasus pada kelompok usia 8-28 hari dan 3 kasus pada kelompok usia 1-11 bulan.
Gambar 3.4 Penyebab Kematian Bayi Kota Pasuruan Th. 2013
1
trauma lahir
3
asfiksia BBLR
2
11
infeksi TN kelainan bawaan sepsis
7 2
hipotermi
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
10
Gambar 3.5Distribusi Kematian Bayi berdasarkan kelompok umur Kota Pasuruan Th. 2013
3
0-7 hari 8
8-28 hari 15
1-11 bulan
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Pada masa yang akan datang Dinas Kesehatan dan jaringannya akan berupaya terus menekan angka kematian bayi melalui peningkatan upaya penyuluhan, manajemen KIA, serta pemberdayaan masyarakat (melalui posyandu maupun kelurahan siaga) didukung kerja sama lintas sektor.
III.1.3 Angka Kematian Balita (Dilaporkan) Angka Kematian Balita menggambarkan jumlah anak berumur < 5 tahun yang meninggal di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama. Pada tahun 2013, angka kematian balita 7,14 per 1.000 kelahiran hidup (26 kasus). Bila dibandingkan dengan tahun 2012, pencapaian angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup tahun 2013 cenderung menurun dari 10,23per 1.000 kelahiran hidup di tahun 2012 menjadi 7,14 per 1.000 kelahiran hidup (Gambar 3.1).
III.2 ANGKA KESAKITAN (MORIDITAS) Selain menghadapi transisi demografi, Indonesia juga menghadapi transisi epidemiologi yang menyebabkan beban ganda. Di satu sisi, kasus gizi kurang serta penyakit-penyakit infeksi, baik re-emerging maupun new-emerging disease masih tinggi. Namun di sisi lain, penyakit degeneratif, gizi lebih dan gangguan kesehatan akibat kecelakaan juga meningkat. Masalah perilaku tidak sehat juga menjadi faktor utama yang harus dirubah terlebih dahulu agar beban ganda masalah kesehatan teratasi. Angka kesakitan (morbiditas) pada penduduk berasal dari community based data yang diperoleh melalui pengamatan (survailens), terutama yang diperoleh dari fasilitas pelayanan kesehatan melalui sistem pencatatan dan pelaporan rutin serta
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
11
insidentil. Sementara untuk kondisi penyakit menular, berikut ini akan diuraikan situasi beberapa penyakit menular yang perlu mendapatkan perhatian, termasuk penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) dan penyakit yang memiliki potensi untuk menjadi kejadian luar biasa (KLB).
III.2.1 Penyakit Menular Langsung III.2.1.1 Tuberkulosis (TB) A. Angka Insidens TB Paru Angka insidens TB paru Kota Pasuruan sebesar 217,97 per 100.000 penduduk, angka tersebut mempunyai arti bahwa di Kota Pasuruan (per 100.000 penduduknya) didiagnosis kasus baru TB Paru sebanyak 217 kasus (Lampiran 10 Data Profil Kesehatan). Angka ini meningkat dibanding tahun sebelumnya karena tahun ini mendapatkan kontribusi data dari RSUD dr. Soedarsono dan KlinikParu YPP. Angka insidens TB Paru tahun 2013 meningkat (217,97 per 100.000 penduduk) dibanding tahun-tahun sebelumnya yakni tahun 2012 sebesar 156 per 100.000 penduduk dan tahun 2011 sebesar 110 per 100.000 penduduk. Adapun tren angka insidens TB Paru dalam kurun waktu 3 tahun terakhir tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 3.6 Tren Angka Insidens TB Paru (Per 100.000 Penduduk) Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 250 217.97 200 156
150 100
110
50 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
B. Angka Kematian Akibat TB paru Angka kematian TB Paru tahun 2013 adalah jumlah kematian akibat TB Paru pada tahun 2012 oleh karena proses evaluasi dan lama pengobatan TB Paru.Angka kematian akibat TB Paru tahun 2013 sebesar 2,61 per 100.000 penduduk artinya setiap 100.000 penduduk Kota Pasuruan ada yang meninggal akibat TB Paru sebanyak 2 orang (Lampiran 10A Data Profil Kesehatan). Dibandingkan dengan angka sebelumnya tahun
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
12
2012 sebesar 1,58 per 100.000 penduduk, angka kematian akibat TB Paru tahun 2013 ini meningkat. Adapun jumlah kematian akibat TB Paru (Angka Absolut) dalam kurun waktu 3 tahun terakhir tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 3.7 Jumlah Kematian Akibat TB Paru Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013
6 5
6 5 3
4 3 2 1 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
C. Angka Penemuan Kasus TB paru (CDR) BTA Positif Angka penemuan kasus TB Paru (CDR) BTA+ sebesar 130,12% (Lampiran 11 Data Profil Kesehatan). Bila dibandingkan dengan target SPM, maka tahun ini telah memenuhi target SPM sebesar 75%. Adapun perbandingan capaian CDR dengan target di SPM pada kurun waktu tahun 2009 s/d 2013 terlihat dalam grafik berikut:
Gambar 3.8 Cakupan Penemuan Dan Penanganan Pasien Baru TB BTA Positif Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 140 130.12
120 100
95
80 60 40
65 60 50
72
75
75
Th. 2012
Th. 2013
70
64
20 0 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
Pencapaian
Target SPM
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
13
D. Success RateTB paru dan Angka Kesembuhan Penderita Tb Paru BTA Positif Success Rate (SR) dapat diartikan sebagai angka keberhasilan pengobatan. SR di Kota Pasuruan sebesar 92,41% yang merupakan pertambahan dari angka kesembuhan dan angka Pengobatan Lengkap-PL-(Lampiran 12 Data Profil Kesehatan). SR tahun 2013 sebesar 85,34%. Angka kesembuhan penderita TB Paru BTA positif sebesar 75,39%. Angka kesembuhan penderita TB Paru BTA+ merupakan persentase cakupan penderita TB paru BTA+ yang ditemukan, diobatidan pada akhir pengobatan dinyatakan sembuh dibandingkan dengan cakupan penderita TB paru BTA+ yang ditemukan dan diobati di Kota Pasuruan selama periode 1 tahun yang lalu (tahun 2012). SR tahun ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya (tahun 2012) sebesar 92,41%, senada dengan angka kesembuhan yang juga menurun dari tahun sebelumnya sebesar 86,21%.Pencapaian angka-angka tersebut cukup tinggi, secara logis berkaitan denganketepatan penerapan strategi pemberantasan DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse) dengan unsur-unsur komitmen politis, diagnosis berdasarkan mikroskopis, ketersediaan OAT/Obat Anti TB, Pengawas Menelan Obat/PMO dan pencatatan pelaporan. III.2.1.2 Kusta A. Jumlah Kasus Baru Kusta PB, MB dan Angka Penemuan Kasus Baru Kusta (NDR) Penyakit kusta diklasifikasikan menjadi 2 yakni kusta tipe PB (Pause Baciller) atau tipe kering dan MB (Multi Baciller) atau tipe basah. Tipe PB mempunyai gejala macula/kelainan kulit antara 1-5 buah, kerusakan syaraf tepi 1 buah, pemeriksaan BTA negatif, tidak menular dan membutuhkan pengobatan tepat waktu 6 dosis dalam waktu 6-9 bulan. Sedangkan tipe MB mempunyai gejala macula/ kelainan kulit >5 buah, kerusakan syaraf tepi >1 buah, pemeriksaan BTA positif, menular dan membutuhkan pengobatan tepat waktu 12 dosis dalam waktu 12-18 bulan. Gambar 3.9Tren Perkembangan Kasus Kusta Kota Pasuruan Th. 2011-2013 25 20 15 10 5 0
PB
MB
Cacat
NCDR
Th. 2011
1
18
5
10.09
Th. 2012
0
21
3
11.05
Th. 2013
0
14
1
7.03
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
14
Di Kota Pasuruan tahun 2013 ditemukan 14 kasus baru (Laki-laki 9 orang& perempuan 4 orang) semuanya kasus MB dengan penderita usia ≥ 15 tahun (Lampiran 17 data profil kesehatan) dan dengan kecacatan tingkat 2 sebesar 7,14% (1 kasus) sesuai Lampiran18 Data Profil Kesehatan. Oleh karena 14 kasus baru ditemukan, maka NCDR/ New Case Detection Rate (Angka Penemuan Kasus Baru) Kusta sebesar 7,03 per 100.000 penduduk sesuai Lampiran 17 Data Profil Kesehatan. Bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tren perkembangan kasus kusta semakin menurun dalam kurun waktu 3 tahun terakhir. Pada tahun 2011 jumlah kasus kusta sebanyak 19 kasus (PB & MB) & 5 kasus cacat sedangkan pada tahun 2012 jumlah kasus kusta sebanyak 21 kasus (MB) & 3 kasus cacat.
B. Angka Prevalensi Kusta Prevalensi kusta Kota Pasuruan berdasarkan Lampiran 19 Data Profil Kesehatansebesar 0,63 per 10.000 penduduk, angka ini turun dari tahun sebelumnya sebesar 0,95 per 10.000 penduduk di tahun 2012 dan 1,3 per 10.000 penduduk di tahun 2011. Namun memiliki arti yang sama bahwa setiap 10.000 penduduk Kota Pasuruan, ada yang menderita kusta sebanyak 1 orang.
C. Penderita Kusta PB dan MB Selesai Berobat (RFT) Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan seluruh penderita kusta telah menyelesaikan pengobatan atau RFT (Release From Treatment) dengan jumlah penderita sebagai berikut (Lampiran 20 Data Profil Kesehatan): a. Persentase RFT PB sebesar 0%. Angka ini dikarenakan tidak ditemukannya kasus PB di tahun 2012 b. Persentase RFT MB sebesar 100%. Angka ini berasal dari kohort ditemukannya 18 orang penderita kusta MB pada tahun 2011(laki-laki 12 orang dan perempuan 6 orang) dan diberi pengobatan tepat waktu dengan dosis 12 bulan dan RFT-nya sudah berhasil 100% III.2.1.3 HIV AIDS Pada tahun 2013 ditemukan 22ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) di Kota Pasuruan. Angka 22orang ini merupakan sumbangsih 15 kasus dari HIV dan 7 kasus dari AIDS.Sedangkan jumlah kematian akibat HIVAIDS sejumlah 0 orang (Lampiran 14 Data Profil Kesehatan).Jika melihat tren, maka kejadian HIV-AIDS tahun 2013 memiliki tren naik 37% bila dibandingkan tahun 2012 (16 kasus) dan di tahun 2011 sebesar 8 kasus.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
15
Gambar 3.10 Kejadian HIV-AIDS Kota Pasuruan 2010-2013 25
22
20 16 15
10
8 4
5
0 2010
2011
2012
2013
Sumber : Data Seksi pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Pendekatan yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan dalam pelaksanaan surveilans HIV adalah dengan cara unlinked anonymous (tanpa identitas/tidak dapat ditelusuri) sehingga faktor confidentiality atau kerahasiaan ODHA dapat terjaga.Adanya komitmen Dinas Kesehatan dan jaringannya dalam membangun klinik VCT HIV/AIDS, melakukan deteksi dini pada kelompok berisiko tinggi melalui pemeriksaan darah/serosurvey dan pendampingan bagi ODHA serta mengupayakan adanya pengobatan ART (Anti Retroviral Treatment) merupakan suatu bentuk perhatian yang didapatkan ODHA di Kota Pasuruan.
III.2.1.4 Pneumonia Persentase balita pneumonia ditangani adalah persentase balita dengan pneumonia yang ditemukan dan diberikan tatalaksana sesuai standar dibandingkan dengan jumlah pneumonia balita di satu wilayah dalam waktu satu tahun.Persentase balita pneumonia ditemukan dan ditangani tahun 2013 sebesar 52,8% (Lampiran 13 Data Profil Kesehatan). Angka ini jauh menurun dari tahun 2012 sebesar 69,6% dan tahun 2011 sebesar 76,93%. Adapun tren persentase balita pneumonia ditangani tahun 2011 s/d 2013 tersaji dalam gambar 3.11.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
16
Gambar 3.11Tren Kasus Pneumonia balita (%) Kota Pasuruan 2011-2013 100 90 80 70
90 80
76.93 70
69.6
60 52.8
50 40 30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012 Capaian
Th. 2013
Target SPM
Sumber : Data Seksi pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Bila dibandingkan dengan target SPM, Kota Pasuruan tahun 2013 jauh dari kata memenuhi target SPM yang telah ditetapkan yaitu sebesar 90%. Hal ini mengindikasikan belum optimalnya upaya Dinas Kesehatan dan jaringannya dalam tatalaksana penemuan dan penanganan penderita pneumonia sesuai standar pelayanan. Bila dibandingkan dengan capaian tahun-tahun sebelumnya, maka di tahun 2012 capaian pneumonia yang ditangani juga tidak memenuhi target SPM (80%), tetapi di tahun 2011, capaian pneumonia yang ditangani sudah memenuhi target SPM (70%).
III.2.1.5 Diare Angka kesakitan diare menggambarkan jumlah penderita kasus diare di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah penduduk di wilayah dan pada kurun waktu yang sama. Pada tahun 2013 ditemukan 9.431 kasus diare diantara 191.770 penduduk Kota Pasuruan (Lampiran16 Data Profil Kesehatan). Indikator kinerja SPM diare adalah penanganan penderita diare selama 1 tahun2013, dengan perkiraan kasus yang dihitung dari 10% x Angka kesakitan diare Nasional (214/1.000) x Jumlah Penduduk. Perkiraan kasus didapat untukKota Pasuruan tahun ini adalah sebesar 4.104 kasus diare. Sehingga dengan kasus ditemukan Pencapaian Kota Pasuruan adalah sebesar 229,81%. Angka ini lebih menurun dari tahun sebelumnya sebesar 252,66%.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
17
Gambar 3.12Persentase Kasus Diare Kota Pasuruan 2011-2013 252.66%
255.00% 250.00% 245.00%
241.50%
240.00% 235.00%
229.81%
230.00% 225.00% 220.00% 215.00% Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
Pencapaian tersebut memenuhi target SPM sebesar 100%.Bila dikaji lebih lanjut, angka tersebut terlalu besar untuk pencapaian kasus diare. Beberapa evaluasi telah dilakukan dalam sistem surveilans yang dijalankan di Dinas Kesehatan, Puskesmas dan jaringannya (posyandu maupun kelurahan siaga). Hasilnya, form pelaporan yang digunakan Puskesmas masih tidak mengakomodir kewilayahan (PWS/Pemantauan Wilayah Setempat) sehingga sejumlah besar angka diare dari masyarakat daerah berbatasan (Kabupaten Pasuruan) tercover dalam pelaporan. Disamping itu memang kasus diare cukup tinggi di Kota Pasuruan. Untuk keberhasilan program yang akan datang Dinas Kesehatan dan jaringannya berupaya terus meningkatkan sistem surveilans agar penemuan dan penanganan penderita diare sesuai standar dapat memenuhi target SPM dengan baik.
III.2.2 Penyakit Menular Bersumber Binatang III.2.2.1 Demam Berdarah Dengue (DBD) A. Insidens Rate (IR) DBD dan CFT Insiden Rate/IR (Angka Kesakitan)DBD menggambarkan jumlah penderita kasus DBD di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah penduduk di wilayah dan pada kurun waktu yang sama. Penderita DBD yang dimaksud adalah penderita yang demam tinggi mendadak, terus menerus berlangsung 2-7 hari tanpa sebab yang jelas, tanda-tanda perdarahan dari atau pembesaran hati serta hasil pemeriksaan laboratorium dinyatakan positif DBD. Semakin rendah angka kesakitan DBD mengindikasikan semakin berhasilnya program penanggulangan DBD. Pada tahun 2013 ditemukan 198 kasus DBD diantara 191.770 penduduk Kota Pasuruan atau IR sebesar 103,25 per 100.000 penduduk (Lampiran 23data profil kesehatan). Angka ini menunjukkan sedikit kenaikan dari tahun sebelumnya. Secara PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
18
berturut-turut angka IR DBD di Kota Pasuruan dari tahun 2010 sampai dengan 2013 adalah 147,23; 41;49,46 dan 103,25 per 100.000 penduduk (Gambar 3.13). Gambar 3.13 Angka kesakitan (Insiden Rate/IR) DBD di Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 160 147.23
140 120
103.25
100 80 60 49.46
41
40 20 0 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Dalam kurun waktu 4 tahun, IR DBD paling rendah pada tahun 2011 dan paling tinggi di tahun 2010. Pada tahun 2013, IR DBD meningkat menjadi 103,25 per 100.000 penduduk Kota Pasuruan. Perlu dilakukan kegiatan P2 DBD yang berkesinambungan untuk menekan angka IR DBD tersebut. Disamping itu, CFR sebesar 0% yang artinya tidak ada penderita DBD yang meninggal akibat DBD. Adapun persebaran kasus DBD di Kota Pasuruan dapat terlihat pada gambar 3.14. Gambar 3.14 Persebaran Kasus DBD di Kota Pasuruan Tahun 2013
KA RA NG K ETU G GA DI NG RE J O
TRA JE NG MA YA NG A N
RAN DUS A RI
MA NDA RA NR EJO
BA NG IL AN
KA RA NG A NY AR
PE TA HUNA N
KA NDA NG S A PI BUG U L L O R KE B ON SA RI
GE NTO N G
35750 000. shp BAK ALAN BAN GI LAN BLAND ON G AN BUG UL KIDU L BUG UL LO R BUKIR GADIN GR EJO GE NTO NG KAN DAN GS API KAR ANG ANY AR KAR ANG KE TUG KEBO NAG UNG KEBO NS ARI KEP EL KRAMP YANG AN KRAPY AKR EJO MANDARANREJ O MAYANG AN NG EM PLAKRE JO PANG G UNG RE JO PE KUNCE N PE TAHUN AN PE TAM ANAN PO HJE NTRE K PURU TR EJO PURW O RE JO RAN DUSARI SE BAN I SE KAR GADU NG TAMB AAN TAPAAN TE MBO K REJO TRAJE NG WIR OG UN AN
NG EM P LA KR EJO TAM BA A N PA NG G UN G RE J O
KE P EL
TAP A AN
SE B AN I KRA P YA K RE JO PE K UNCE N
BL AN DO NG A N
PUR W O R EJO BUG U L K ID UL BUK IR
KE B ON AG U NG
PE TA MA NA N
PUR UTRE JO KRA M PY A NG AN PO HJ E NTR EK
W IR O G UNA N BA K AL AN SE K AR GA DU NG
Kasus DBD < 8
TEM BO K RE JO
N Kasus DBD 8-15 Kasus DBD >15 2
0
W
E
2
4 Miles
S
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
19
Berdasarkan gambar 3.14 maka diperoleh informasi bahwa Kelurahan Purworejo, Kelurahan Kebonagung, Kelurahan Tembokrejo dan Kelurahan Bugullor merupakan daerah dengan kasus DBD tinggi (jumlah kasus >15).
B. Persentase DBD ditangani Persentase DBD ditangani di Kota Pasuruan pada tahun 2013 sebesar 100% artinya dari 198 kasus DBD yang ada, seluruhnya mendapatkan penanganan yang fokus dan terarah (Lampiran 23 data profil kesehatan). Apabila dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya yaitu mulai tahun 2010 hingga 2013 persentase DBD ditangani tetap yakni sebesar 100% seperti tampak pada gambar 3.15 berikut:
Gambar 3.15 Jumlah Kasus DBD dan DBD Ditangani Di Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013
300 250 200 150 100 50 0 Jml Kasus DBD Ditangani
Th. 2010 283
Th. 2011 77
Th. 2012 94
Th. 2013 198
283
77
94
198
Jml Kasus DBD
Ditangani
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010 s/d 2013
Persentase DBD ditangani sebesar 100% dinilai sudah memenuhi target SPM Kesehatan Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar 100%. Namun bila dilihat dari jumlah kasus DBD, tahun 2010 merupakan puncak kasus DBD tertinggi diantara 4 tahun terakhir. Terlepas dari itu semua, dari tahun ke tahun DBD masih menjadi permasalahan kesehatan yang serius di Kota Pasuruan meskipun setiap ada kasus mendapatkan penanganan. Alasan faktualnya adalah faktor alam (musim, iklim, kemiringan, ketinggian dan lain-lain) yang merupakan best habitat/bionomik nyamuk untuk perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypty Sp dan faktor sosial masyarakat Kota Pasuruan yang masih berpendapat bahwa fogging adalah upaya utama dalam penanggulangan DBD. Fogging bukanlah solusi utama penanggulangan DBD, tetapi fogging harus tetap dilakukan pada setiap ada kasus DBD yang berdasarkan hasil Penyelidikan Epidemiologi-nya direkomendasikan untuk dilakukan Fogging. Fogging kerapkali
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
20
dilakukan di daerah endemis seperti Kota Pasuruan. Meskipun kerapkali dilakukan, penyuluhan tentang efektifnya PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M Plus) yang didukung abatisasi dan PJB (Pemeriksaan Jentik Berkala) secara serentak dan intensif tetap dilakukan. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus berupaya meningkatkan penyuluhan, pemberdayaan masyarakat serta kerja sama lintas program dan lintas sektor untuk penanggulangan DBD agar angka kesakitan DBD dapat ditekan menjadi jauh lebih rendah.
III.2.2.2 Malaria Sepanjang tahun 2013 tidak ada kasus malaria di Kota Pasuruan atau angka kesakitan malaria = 0 (Lampiran 24Data Profil Kesehatan). Hal ini dikarenakan secara geografis Kota Pasuruan bukan merupakan daerah endemik yang mendukung bionomik nyamuk anopheles sp.
III.2.2.3 Filariasis Sepanjang tahun 2013 di Kota Pasuruan tidak ditemukan kasus filariasis. Namun di tahun 1997 ditemukan 1 penderita filariasis,dimana penderitanya berjenis kelamin perempuan yang berada di Kelurahan Krapyakrejo wilayah kerja Puskesmas Karangketug. Kasus tersebut merupakan kasus lama dan kasus filariasisnya merupakan kasus migrasi yang artinya merupakan kasus dapatan dari luar Kota Pasuruan. Namun penanganan tetap diberikan Puskesmas Karangketug kepada penderita sehingga persentase kasus filariasis ditangani sebesar 100%. Adapun angka kesakitan filariasis sebesar 0,52per 100.000 penduduk diantara 197.770 penduduk Kota Pasuruan (Lampiran 25 Data Profil Kesehatan).
III.2.3 Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) PD3I yang dimaksud dalam hal ini adalah penyakit difteri, pertusis, tetanus non neonatorium, tetanus neonatorium, campak, polio, hepatitis dan hepatitis klinis. Adapun jumlah kasus PD3I di Kota Pasuruan sepanjang tahun 2013 seperti dinterpretasikan pada gambar 3.16 dan secara detail tertuang dalam Lampiran 21 & 22 Data Profil Kesehatan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
21
Gambar 3.16 Kasus Penyakit Menular Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 Gadingr Karang ejo ketug 0 0
Difteri
Kebon Sekarga Agung dung 0 0
Bugul kidul 2
Kandan Trajeng gsapi 0 0
Pertusis
0
0
0
0
0
0
0
Tetanus (non neo)
0
0
1
0
1
0
0
tetanus neo
0
0
0
0
0
0
0
CAMPAK
7
0
0
0
0
0
0
POLIO
0
0
0
0
0
0
0
HEPATITIS B
0
0
1
0
1
10
0
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit dan Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan, 2013
III.2.4 Pola 10 Penyakit terbanyak Berdasarkan Laporan Kunjungan Dinas Kesehatan, maka 10 penyakit terbanyak di Puskesmas di wilayah Kota Pasuruan tahun 2013 tersaji dalam gambar dibawah 3.17.
Gambar 3.17 Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2013
Diare and gastroenteritis tanpa dehidrasi
11577
Hipertensi esensial ringan(T140/90-159/99)
12045
Febris tanpa sebab yg jelas
13127
Dermatitis kontak alergika
13478 15423
Gastritis, unspecified
19141
cephalgia /sakit kepala
21734
Influenza, virus tidak teridentifikasi
25253
Acute pharyngitis
32082
Myalgia
58159
Nasofaringitis Akut [common cold] 0
10000 20000 30000 40000 50000 60000
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan, 2013
Penyakit yang berada pada posisi teratas adalah nosofaringitis sebanyak 58.159 kasus disusul myalgia sebanyak 32.082 kasus dan acute phryngitis sebanyak 25.253 kasus
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
22
Sedangkan data 10 penyakit terbanyak dilayani Puskesmas Kota Pasuruan tahun 2012 dan 2011 tersaji dalam gambar 3.18 dan gambar 3.19 berikut.
Gambar 3.18 Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2012
Dermatitis kontak alergika
13953
Diare dan gasttroenteritis
14429
Gastritis, unspecified
16585
cephalgia /sakit kepala
17258
Febris tanpa sebab yg jelas
19618
Hipertensi esensial
20349 25228
Influenza, virus tidak teridentifikasi
28471
Acute pharyngitis
29484
Myalgia
52996
Nasofaringitis Akut [common cold] 0
10000 20000 30000 40000 50000 60000
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan, 2012
Gambar 3.19 Penyakit Terbanyak Dilayani di Puskesmas Kota Pasuruan Th. 2011
Chephalgia/Headache/sakit kepala Dermatitis kontak…
9793 10145
Gastritis unspecified
11816
Diare and gastroentritis non spesifik
14250
Hipertensi esensial Myalgia Influenza,virus not identified
19160 20806 23753
Acute pharyngitis Nasofaringitis Akut ( common cold )
27391 42910
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan, 2011
Berdasarkan gambar 3.17; 3.18& 3.19 maka dapat diperoleh informasi perkembangan penyakit selama 3 tahun terakhir sbb: 1.
Dilihat dari 3 penyakit terbesar di tahun 2012 dan tahun 2013, tidak jauh berbeda. Posisi pertama adalah nasofaringitis kemudian disusul oleh myalgia dan acute pharyngitis. Sedangkan di tahun 2011 posisi pertama tetap diduduki oleh nasofaringitis kemudian acute pharyngitis dan influensa
2.
Kasus hipertensi di tahun 2013 semakin menurun (12.045 kasus)dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni 20.349 kasus
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
23
3.
Kasus Influensa di tahun 2013 menurun (21.734 kasus) dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 25.228 kasus
4.
Kasus Gastritis di tahun 2013 menurun (15.423 kasus) dibandingkan tahun sebelumnya (2012) sebesar 16.585 kasus dan tahun 2011 sebesar 11.816 kasus.
5.
Kasus Cephalgia/sakit kepada di tahun 2013 meningkat sebanyak 19.141 kasus dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 17.258 kasus
III.2.5 AFP Rate (Non Polio)<15 tahun Penemuan penderita AFP (Acute Flaccyd Paralysis Rate) per 100.000 penduduk <15 tahun atau AFP rate adalah persentase jumlah penderita AFP (non polio) yang ditemukan dibandingkan dengan 100.000 penduduk < 15 tahun dalam wilayah tertentu dalam waktu satu tahun. Standar Pelayanan Minimal (SPM) tahun 2013 menetapkan target untuk AFP rate sebesar ≥ 2. Artinya bila diketahui penduduk <15 tahun Kota Pasuruan sebesar 49.783 penduduk maka target penemuan kasus yang harus dipenuhi adalah sebesar 2kasus. Untuk tahun 2013 jumlah kasus AFP yang ditemukan sebanyak 2 kasus. Gambar 3.20 Cakupan Penemuan Penderita AFP – AFP rate Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 12 10
10.65
8 6
5.94
4 2
1.9 2
2
2
4
4.02
2
2
0 Th. 2009
Th. 2010 AFP Rate
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Target SPM
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tren pencapaian AFP rate tahun ini mulai merangkak naik kembali. Puncaknya penurunan terjadi saat tahun 2011. Hal tersebut menjadi pacuan bagi penemuan kasus AFP (non polio) yang harus berjalan efektif seiring dengan penguatan surveilans aktif di Puskesmas dan jaringannya.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
24
III.3 Status Gizi Masyarakat Status gizi masyarakat dapat melalui indikator-indikator, antara lain bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR),status gizi balita, anemia gizi pada ibu dan pekerja wanita serta gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY). Status gizi merupakan salah satu indikator MDGs yang perlu mendapatkan perhatian dan akan dibahas (disamping BBLR) pada sub bagian berikut ini.
III.3.1 Bayi Dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Bayi baru lahir ditimbang adalah jumlah bayi lahir hidup yang ditimbang segera setelah lahir. Persentase bayi baru lahir ditimbang sebesar 100% dari 3.642 kelahiran hidup.Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat kurang dari 2500 gram yang ditimbang pada saat lahir sampai dengan 24 jam pertama setelah lahir. Persentase BBLR di Kota Pasuruan sebesar 4,5% atau sejumlah164 kasus BBLR per 3.642 kelahiran hidup (Lampiran 26 Data Profil Kesehatan).
Gambar 3.21 Jumlah Bayi BBLR Berdasarkan Wilayah Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 50 50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0
24 15
17
17 13
16 12
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa jumlah bayi BBLR tahun 2013 paling banyak berada di wilayah Puskesmas Bugulkidul sebanyak 50 kasus dan paling rendah di wilayah Puskesmas Kandangsapi sebanyak 12 kasus.
III.3.2 Status Gizi Balita Berdasarkan data yang terekam sepanjang tahun 2013 (Lampiran 44 Data Profil Kesehatan), didapatkan hasil bahwa dari 17.388 balita yang ada di Kota Pasuruan, sebanyak (87%) balita ditimbang di Puskesmas dan jaringannya (Pustu, posyandu, dll).Dari 15.163 balita ditimbang (Lampiran 27 Data Profil Kesehatan) PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
25
terdapat balita gizi lebih sejumlah 264 balita (1,74%), gizi baik sejumlah 13.444 balita (88,66%), balita gizi kurang sejumlah 901 balita (5,94%), dan balita gizi buruk sejumlah 235 balita (1,55%).
Gambar 3.22 Distribusi Gizi lebih, Gizi Baik, Gizi Kurang dan Gizi Buruk dari Balita Ditimbang Kota Pasuruan 2013
1.55 5.94
1.74 Gizi lebih Gizi baik Gizi kurang 88.66
Gizi buruk
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Balita gizi baik dimaksud adalah balita dengan status gizi menurut berat badan (BB) dan umur (U) dengan 2 >Z-score SD > -2. Balita gizi kurang dimaksud adalah balita dengan status gizi menurut berat badan (BB) dan umur (U) dengan -2 >Zscore SD > -3. Balita gizi burukdimaksud adalah balita dengan status gizi menurut berat badan (BB) dan umur (U) dengan Z-score < -3 SD, dan atau dengan tanda-tanda klinis (marasmus, kwasiorkor, dan marasmus-kwasiorkor). Bila dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya maka dapat diperoleh perbandingan sbb:
Gambar 3.23 PersentaseBalita Gizi lebih, Gizi Baik, Gizi Kurang dan Gizi Buruk Ditimbang Kota Pasuruan Th 2011 s/d 2013
100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Th. 2011
Gizi lebih 1.71
Gizi baik 70.19
Gizi kurang 8.35
Gizi buruk 0.64
Th. 2012
1.58
90.5
6.59
1.62
Th. 2013
1.74
88.66
5.94
1.55
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
26
Berdasarkan gambar diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa persentase balita dengan gizi lebih tahun 2013 lebih meningkat dibandingkan dengan tahun 2011 dan tahun 2012, persentase balita gizi baik di tahun 2013 lebih rendah dibandingkan di tahun 2012 tetapi masih tinggi dibandingkan di tahun 2011, persentase balita gizi kurang di tahun 2013 paling rendah dibandingkan 2 tahun sebelumnya dan persentase balita gizi buruk lebih rendah dibandingkan pencapaian di tahun 2012.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
27
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, perlu dilakukan upaya pelayanankesehatan yang melibatkan masyarakat sebagai individu dan masyarakat sebagai bagian dari kelompok atau komunitas. Upaya kesehatan mencakup upaya-upaya pelayanan kesehatan, promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit menular, pengendalian penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan dan penyediaan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan, penanggulangan bencana dan sebagainya. Upaya kesehatan di Kota Pasuruan tergambar dalam uraian di bawah ini.
IV.1 PELAYANAN KESEHATAN DASAR IV.1.1 Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak IV.1.1.1 Cakupan Pelayanan Ibu Hamil K1 Cakupan kunjungan ibu hamil K-1 memberikan gambaran ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar yang pertama kali pada masa kehamilan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Indikator ini digunakan untuk mengetahui jangkauan pelayanan antenatal serta kemampuan program dalam menggerakkan masyarakat. Cakupan kunjungan ibu hamil K-1 di Puskesmas se-Kota Pasuruan pada tahun 2013 (Lampiran28data profil kesehatan) sebanyak 3.868 dari total 3.904 ibu hamil sasaran (99,08%). Dibandingkan dengan tahun sebelumnya maka tahun ini pencapaian K1 paling tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, tersaji dalam gambar dibawah ini. Gambar 4.1 Tren Cakupan Pelayanan Ibu Hamil K1 (%) Kota Pasuruan Th. 2009 s/d 2013
99.08
100 97.57 98 96
95.22
94.56 92.94
94 92 90 88 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
28
Untuk selalu meningkatkan dan mempertahankan cakupan kunjungan ibu hamil K-1, Dinas Kesehatan terus mengoptimalkan upaya promotif dan preventif oleh Puskesmas dan jaringannya terutama dengan semakin didukungnya program BOK.
IV.1.1.2 Cakupan Pelayanan Ibu Hamil K4 Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 yang dimaksud adalah cakupan ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan minimal satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga umur kehamilan dan mendapat 90 tablet Fe selama periode kehamilannya di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.Indikator ini digunakan untuk mengukur keberhasilan pelayanan pada masa kehamilan. Melalui kegiatan kunjungan ibu hamil antenatal care diharapkan deteksi dini dan perawatan kehamilan dapat dilaksanakan dengan baik dan berkualitas. Pada tahun 2013 cakupan kunjungan ibu hamil K-4 di Puskesmas se-Kota Pasuruan sebanyak 3.860 ibu hamil dari total 3.904 ibu hamil sasaran (98,87%). Adapun tren cakupan kunjungan ibu hamil K-4 dalam kurun waktu 5 tahun terakhir seperti tampak pada gambar 4.2. Gambar 4.2 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-4 (%) Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 100
98.87
95
92
90 85
87.2 85
91 88.7
90 87.8
93
90.47
80 75 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
target SPM
Th. 2012
Th. 2013
capaian
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Pencapaian cakupan kunjungan ibu hamil K-4 di Kota Pasuruan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, namun angka ini sudah memenuhi target SPM tahun 2013sebesar 93%.Penyuluhan lebih intensif baik melalui posyandu, kelurahan siaga maupun kegiatan pemberdayaan lain, manajemen KIA yang lebih optimal serta kerja sama lintas program dan lintas sektor sangat diperlukan untuk meningkatkan keberhasilan indikator ini agar riwayat ibu hamil dapat diikuti secara lengkap minimal sampai dengan persalinan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
29
IV.1.1.3 Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Sasaran ibu bersalin di Kota Pasuruan pada tahun 2013 sebanyak 3.726 ibu bersalin. Cakupan ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yakni sebesar97,64%. Apabila dibandingkan dengan target SPM, cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan di Kota Pasuruan selama 4 tahun terakhir telah memenuhi target sebagaimana ditunjukkan oleh gambar dibawah ini: Gambar 4.3 Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan (%) Dibanding Target SPMKota Pasuruan Tahun 2009-2013 102 100 98
99.4
98.4
97.64
97.2
96
94
94
93
92 90
90
90
Th. 2009
Th. 2010
94
94
Th. 2012
Th. 2013
88 86 84 Th. 2011
target SPM
capaian
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Tingginya cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatanyang mempunyai kompetensi kebidanan dikarenakan telah dioptimalkannya pelayanan persalinan di Puskesmas dan jaringannya. Hal ini juga mengindikasikan keberhasilan kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk memotivasi masyarakat bersalin ditolong oleh tenaga kesehatan didukung peningkatan kemampuan petugas dalam memberikan pertolongan persalinan. Namun yang penting untuk dilakukan perbaikan lagi adalah pelayanan yang lebih optimal dalam hal sumber daya (sarana dan SDM) maupun manajemen KIA.
IV.1.1.4 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe-3 Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan tercatat 2.639 ibu hamil mendapat 90 tablet Fe-3 dari 3.904 ibu hamil yang ada atau cakupan sebesar 67,6%(Lampiran 30Data Profil Kesehatan). Pencapaian cakupan ini menurun dibanding tahun sebelumnya (tahun 2012)sebesar 68,5%. Adapun tren pencapaian ibu hamil mendapat tablet Fe3 dalam kurun waktu 3 tahun terakhir tersaji dalam gambar 4.4.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
30
Gambar 4.4 Cakupan Ibu hamil mendapat Tablet Fe 3 (%) Kota Pasuruan Th 2011 s/d 2013 80 70
68.5
67.6
60 50
50.35
40 30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, Th 2011 s/d 2013
Pencapaian
cakupan
ibu
hamil
mendapat
tablet
Fe-3
jauh
dari
harapandikarenakan pemberian Fe-3 oleh Bidan Praktek Swasta (BPS) dan Dokter Praktek Swasta (DPS) belum tercatat dan terlaporkan seluruhnya atau dengan kata lain belum maksimalnya sistem pencatatan dan pelaporan. Contoh konkret di lapangan: 1) BPS sering memberi resep kepada ibu hamil pasiennya dan resep tersebut tidak tercatat sebagai pemberian Fe; 2)Pemberian Fe di BPS yang tidak berasal dari stok Dinas Kesehatan (Fe) dengan merk yang familiar di masyarakat) tidak tercatat sebagai pemberian (Fe).Upaya optimalisasi manajemen pencatatan, pelaporan dan perencanaan kebutuhan obat untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA) terutama Fe untuk ibu hamil harus lebih ditingkatkan kualitasnya.
IV.1.1.5 Cakupan Komplikasi Kebidanan Ditangani Ibu dengan komplikasi kebidanan yang ditanganimerupakan salah satu variabel SPM terpilih yang dihitung dari cakupan ibu dengan komplikasi kebidanan yang mendapat penanganan definitif di satu wilayah kerja pada kurun waktu 1 tahun dibagi perkiraan/estimasi 20% dari total ibu hamil. Komplikasi kebidanan ditangani adalah kesakitan ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas yang dapat mengancam jiwa ibu dan atau bayi yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada tingkat pelayanan dasar dan rujukan.Adapun penanganan definitif dimaksud adalah pemberian tindakan terakhir untuk menyelesaikan permasalahan setiap kasus komplikasi kebidanan. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 737 dari 781 perkiraan target sasaran ibu dengan komplikasi kebidanan ditangani sebesar 94,39% (Lampiran 31 Data Profil Kesehatan). Apabila dibandingkan dengan target SPM, cakupan komplikasi
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
31
kebidanan ditangani di Kota Pasuruan selama 4 tahun terakhir telah memenuhi target sebagaimana tertuang dalam gambar berikut. Gambar 4.5 Cakupan Komplikasi Kebidanan Ditangani (%) Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 100 95 90
94.39 91.8
91.4
89.41
89.1
85 80
80
80
80
80
80
Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
75 70
target SPM
capaian
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
IV.1.1.6 Cakupan Pelayanan Nifas Cakupan pelayanan nifas adalah cakupan pelayanan kepada ibu nifas sebanyak 3 kali pada masa 6 jam sampai dengan 42 hari pasca persalinan sesuai standar.Pada tahun 2013 terdapat 3.629 dari sasaran 3.726 ibu nifas (97,4%) yang mendapatkan pelayanan (Lampiran 28 Data Profil Kesehatan) Gambar 4.6 Cakupan Pelayanan Nifas (%) Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 105 100
99.4
90 85
95
95.8 94
95
95
94
Th. 2011
Th. 2012
97.4 95
90 83.4
80 75 Th. 2009
Th. 2010
target SPM
Th. 2013
capaian
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
32
Apabila dibandingkan dengan target SPM selama 5 tahun terakhir, cakupan pelayanan nifas di Kota Pasuruan kembali sudah memenuhi target SPM di tahun 2013, hanya pada tahun 2009 dan 2012 yang belum memenuhi target sebagaimana terlihat pada gambar 4.6.Grafik yang meningkat dari tahun ke tahun mengindikasikan tingginya kesadaran ibu nifas untuk mendapatkan pelayanan pasca melahirkan.
IV.1.1.7 Cakupan Kunjungan Neonatal (KN) 1 Dan Lengkap Kunjungan Neonatus (KN)1 adalah pelayanan kesehatan neonatal dasar pada 6-24 jam setelah lahir. Pada tahun 2013 ini cakupan KN1 Kota Pasuruan sebesar 99,88% dari 3.436 bayi (Lampiran 36 data profil kesehatan). Angka ini naik dari tahun sebelumnya (tahun 2012 sebesar 99,25% dan tahun 2011 sebesar 97,7%). Kunjungan Neonatus (KN) Lengkap adalah pelayanan kesehatan neonatal dasar meliputi ASI eksklusif, pencegahan infeksi berupa perawatan mata, tali pusat, pemberian vitamin K 1 injeksi dan imunisasi hepatitis B 1 bila tidak diberikan saat lahir, dan manajemen terpadu bayi muda. Dilakukan sesuai standar sedikitnya 3 kali, pada 624 jam setelah lahir, pada 3-7 hari, dan pada 8-28 hari setelah lahir yang dilakukan di fasilitas kesehatan maupun kunjungan rumah.Pada tahun 2013 ini cakupan KN Lengkap Kota Pasuruan sebesar 99,62% dari 3.436 bayi (Lampiran 36 Data Profil Kesehatan). Angka ini naik dari tahun 2012 sebesar 98,41% dan capaian di tahun 2011 97,5%. Gambar 4.7 Cakupan Kunjungan Neonatal (%) Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013
97.7 97.5
Th. 2011
99.25 Th. 2012
98.41 99.88 99.62
Th. 2013
96
97
98 KN 1
99
100
KN Lengkap
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
IV.1.1.8 Cakupan Neonatal Komplikasi Ditangani
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
33
Cakupan neonatus risti/komplikasi yang ditangani adalah neonatus dengan komplikasi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani sesuai standar oleh tenaga kesehatan terlatih di seluruh sarana pelayanan kesehatan.Adapun yang dimaksud dengan neonatus komplikasi adalah neonatus dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan kesakitan, kecacatan, dan kematian yaitu neonatus dengan komplikasi seperti asfiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, infeksi/sepsis, trauma lahir, BBLR, sindroma gangguan pernafasan dan kelainan kongenital. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 470 dari 515 sasaran neonatus risti/komplikasi yang ditangani atau cakupan sebesar 91,19% (Lampiran 31 DataProfil Kesehatan).Apabila dilihat tren 5 tahunan, maka cakupan ini memiliki tren meningkat setiap tahunnya dan sudah memenuhi target SPM.
Gambar 4.8 Cakupan Neonatal Risti /Komplikasi Ditangani(%) Dibanding Target SPMKota Pasuruan Tahun 2009-2013 100 90 80
90.7
91.5
94.25
91.19
73
75
77
71
Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
88.8 80
70 60 50 40 30 20 10 0 Th. 2009
target SPM
capaian
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Tingginya cakupan dikarenakan optimalisasi pelayanan kesehatan di Dinas Kesehatan dan jaringannya disertai dengan keterjangkauan akses pelayanan kesehatan baik dari segi tempat, waktu maupun biaya.
IV.1.1.9 Cakupan Kunjungan Bayi PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
34
Kunjungan bayi pada Lampiran 37 Data ProfilKesehatanadalah cakupan kunjungan bayi (29 hari - 11 bulan) paling sedikit 4 kali yaitu 1 kali pada umur 29 hari3 bulan, 1 kali pada umur 3-6 bulan, 1 kali pada umur 6-9 bulan dan 1 kali pada umur 911 bulan.Pelayanan kesehatan yang diterima bayi meliputi pemberian imunisasi dasar lengkap (BCG, DPT/HB 1-3, Polio 1-4, Campak), Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) bayi dan penyuluhan perawatan kesehatan bayi. Adapun yang dimaksud penyuluhan perawatan kesehatan bayi meliputi konseling ASI eksklusif, pemberian makanan pendamping ASI sejak usia 6 bulan, perawatan dan tanda bahaya bayi sakit (sesuai MTBS), pemantauan pertumbuhan dan pemberian vitamin A kapsul biru pada usia 6-11 bulan. Kunjungan bayi pada tahun 2013 sebanyak 3.308 dari 3.436 bayi sasaran atau sebesar
96,27%,
angka
ini
naik
dari
tahun
sebelumnya
sebesar
93,52%
(Lampiran37Data Profil Kesehatan).Apabila dibandingkan dengan target SPM,maka cakupan kunjungan bayi di Kota Pasuruan sudah memenuhi target seperti halnya pada tahun 2013 dari target 90% sebagaimana tertuang dalam gambar berikut: Gambar 4.9 Cakupan Kunjungan Bayi (%)Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 120 100 91 80
90
90 86
85
Th. 2010
Th. 2011
93.52 90
75
96.27 90
60 40 20 0 Th. 2009
target SPM
Th. 2012
Th. 2013
capaian
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
IV.1.1.10 Cakupan Pelayanan Anak Balita Cakupan pelayanan anak balita adalah jumlah anak balita (12-59 bulan) yang memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali setahun.Pemantauan pertumbuhan adalah pengukuran berat badan per-tinggi/panjang badan (BB/TB). Pemantauan ini dilaksanakan melalui posyandu, Taman Bermain, Pos Pendidikan Anak Usia Dini, Taman Penitipan Anak dan Taman Kanak-Kanak serta Raudhatul Athfal, dll.
Gambar 4.10 Cakupan Pelayanan Anak Balita (%) Dibanding Target SPM PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
35
Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 95 90
89.91
85 80 75
75.8 75
85.96 83
81
83.4 79
85
79.7
70 65 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
target SPM
Th. 2012
Th. 2013
capaian
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Cakupan pelayanan anak balita tahun 2013 sebesar 89,91% meningkat dari tahun lalu (tahun 2012) sebesar 85,96% dan sudah memenuhi target 85%(Lampiran 43 Data Profil Kesehatan). Dalam kurun waktu 5 tahun, cakupan pelayanan anak balita tidak memenuhi target SPM pada tahun 2011 dimana cakupan pelayanan anak balita sebesar 79,7% sedangkan target SPM 81%. IV.1.2 Pelayanan Keluarga Berencana (KB) IV.1.2.1 Cakupan Peserta Kb Aktif Peserta KB aktif adalah aseptor yang pada saat ini sedang memakai kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan dan masih terlindungi oleh efek kontrasepsinya. Pada tahun 2013, peserta KB aktif sebagian besar 72,64%adalah pengguna non-MKJP (Non-Metode Kontrasepsi Jangka Panjang). Angka ini menurun bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, 2012 sebesar 75,33%, 2011 sebesar 74,8% dan 2010 sebesar 74,59% dan sisanya peserta KB aktif (pengguna MKJP) sebesar 27,36%. Gambar 4.11 Persentase Pengguna MKPJ dan Non MKPJ Kota Pasuruan Th 2013
Pengguna MKPJ 27% Pengguna nonMKPJ 73%
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
36
MKJP adalah metode kontasepsi bukan jangka panjang yang meliputi suntik, pil, kondom dan obat vagina sedangkan non-MKJP adalah metode kontrasepsi jangka panjang yang meliputi IUD, MOP/MOW dan Implan.Yang dimaksud dengan MOP adalah Modus Operatif Pria atau sering disebut dengan vasektomi dan MOW adalah Modus Operatif Wanita atau sering disebut dengan tubektomi. Adapun persentase pengguna MKPJ dan non-MKJP tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.12 Persentase Pengguna MKPJ dan Non MKPJ Kota Pasuruan Th 2013 1.85 0
11.17 0.95 5.68
19.82
IUD MOP MOW
9.56
IMPLANT SUNTIK PIL Kondom Obat vagina
50.97
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Cakupan peserta KB aktif juga merupakan variabel terpilih dalam SPM yang dihitung berdasarkan jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) yang menggunakan cara/alat kontrasepsi dibagi jumlah PUS di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.Data PUS tahun 2013; 2012; 2011; 2010; 2009 secara berturut-turut adalah 33.499 ; 32.657; 32.851; 32.835, 33.360. Angka ini didapat dari Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. Berikut tren 5 tahunan cakupan peserta KB aktif Kota Pasuruan yang selalu memenuhi target SPM meskipun mengalami penurunan pencapaian di tahun 2013 sebesar 70,05% dibandingkan dengan pencapaian tahun-tahun sebelumnya (Th. 2012 sebesar 88,24%, th. 2011 sebesar 88%, th 2010 75,9% dan th 2009 sebesar 87,5%) Lampiran 35 Data Profil Kesehatan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
37
Gambar 4.13 Cakupan Peserta KB Aktif(%)Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 100 90 70
88.24
88
87.5
80
70.05
75.9 68
67
70
70
70
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
60 50 40 30 20 10 0 Th. 2009
Th. 2010
target SPM
capaian
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
IV.1.2.2Peserta Kb Baru Peserta KB baru adalah pasangan usia subur yang baru pertama kali menggunakan salah satu cara/alat kontrasepsi dan termasuk mereka yang pasca keguguran, sesudah melahirkan atau pasca istirahat. Pada tahun 2013 jumlah peserta KB baru sebanyak 2.913 PUS, meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya (tahun 2012 mencapai2.547 PUS, tahun 2011sebesar 2.566 PUS dan tahun 2010 sebesar 1.811 PUS). Apabila dilihat menurut jenis penggunaan kontrsepsi baik MKJP maupun non MKJP pada peserta KB baru seperti tampak pada gambar dibawah ini
Gambar 4.14 Persentase Penggunaan Kontrasepsi Jenis MKJP dan Non MKJP pada Peserta KB Baru di Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013
60 50 40 30 20 10 0 2010
IUD 11.4
MOP/MOW 1.1
IMPLANT 18.9
SUNTIK 57.9
PIL 8.3
Kondom 2.4
2011
10.7
5.3
21.4
48.6
11.3
2.7
2012
9.9
2.8
19.7
49.9
13
4.8
2013
7.31
1.54
19.6
49.33
19.6
2.61
Sumber : Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
38
IV.1.3Penjaringan Kesehatan Kelas 1 SD Dan Sederajat Penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat dilakukan pada siswa kelas 1 SD dan setingkat. Pemeriksaan dilakukan oleh tenaga kesehatan dan tenaga terlatih (guru UKS/dokter kecil) melalui penjaringan kesehatan di masing-masing wilayah kerja Puskesmas. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat di Kota Pasuruan pada tahun 2013 (Lampiran 46 data profil kesehatan)sebanyak 3.838 dari 3.838 siswa SD dan setingkat yang terdaftar (100%). Angka ini mengalami kenaikan kembali dibandingkan dengan tahun 2012 yang persentase cakupannya sebesar 98,4%. Bila dibandingkan dengan target SPM sebesar 100% maka angka ini sudah memenuhi target SPM. Gambar 4.15 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD Dan Setingkat (%) Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 101 100
100
100
100
100
100
99 98.4
98.2
98 97 96
96.3
96.2
95 94 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
target SPM
Th. 2012
Th. 2013
capaian
Sumber : Data Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Untuk kesinambungan dan peningkatan capaian program di masa yang akan datang, sosialisasi dan penyuluhan kepada siswa untuk meningkatkan PHBS terus dilakukan diantaranya melalui kegiatan UKS serta pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat. IV.1.4Pelayanan Imunisasi IV.1.4.1 Kelurahan UCI Persentase kelurahan Universal Child Immunization (UCI) di Kota Pasuruan tahun 2013 adalah sebesar 82,35%. Dari 34 kelurahan di Kota Pasuruan, Kelurahan UCI sebanyak 28 Kelurahan (Lampiran38data profil kesehatan).Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) merupakan kelurahan dimana ≥ 80% dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun. Imunisasi dasar lengkap sangat penting karena mencegah bayi terserang penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
39
Gambar 4.16 Cakupan UCI (%) Dibanding Target SPM Kota Pasuruan Tahun 2009-2013 120 100
95
90
95
91
100
95
95
95 82.35
80 68 60 40 20 0 Th. 2009
Th. 2010
Th. 2011
Kel UCI
Th. 2012
Th. 2013
Target
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2009 s/d 2013
Adapun kelurahan yang belum UCI di Kota Pasuruan tahun 2013 terlihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 4.17 Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun 2013
KARANG KET UG
GADING RE JO
NG EM PLAKREJ O TAM BAAN PANG GUNG REJO
TRAJ ENG MAYANG AN
RA NDUSARI
BANG ILAN
KARANG ANYAR
PET AHUNAN
MANDARANRE JO
KEPE L
KANDANG SAP I TAP AAN BUGUL LOR KEBO NSARI
GENT O NG
SEBA NI KRAPYA KREJO PEKUNCEN
BLANDONG AN
PURW O REJO BUGUL KIDUL BUKIR
KEBO NAG UNG
PET AMANA N
PURUTREJ O KRAMPY ANGA N POHJ ENTRE K
W IRO G UNAN BAKA LA N
UCI
SEKA RGADUNG TEM BOK REJO
35750 000. shp BAK ALAN BAN GI LAN BLAND ON G AN BUG UL KIDU L BUG UL LO R BUKIR GADIN GR EJO GE NTO NG KAN DAN GS API KAR ANG ANY AR KAR ANG KE TUG KEBO NAG UNG KEBO NS ARI KEP EL KRAMP YANG AN KRAPY AKR EJO MANDARANREJ O MAYANG AN NG EM PLAKRE JO PANG G UNG RE JO PE KUNCE N PE TAHUN AN PE TAM ANAN PO HJE NTRE K PURU TR EJO PURW O RE JO RAN DUSARI SE BAN I SE KAR GADU NG TAMB AAN TAPAAN TE MBO K REJO TRAJE NG WIR OG UN AN
N
TIDAK UCI W 2
0
2
E S
4 Miles
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
40
Gambar 4.18 Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun 2011
UCI TIDAK UCI
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011
Gambar 4.19 Kelurahan UCI Kota Pasuruan Tahun 2010
UCI TIDAK UCI
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar 4.17; gambar 4.18 dan gambar 4.19 maka di tahun 2013 Kelurahan yang UCI sebanyak 28, sisanya 6 Kelurahan tidak UCI. Pada tahun 2012
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
41
semua kelurahan 100% UCI. Pada tahun 2011, 11 Kelurahan tidak UCI dan pada tahun 2010, Kelurahan yang tidak UCI sebanyak 3 Kelurahan
IV.1.4.2 Cakupan Imunisasi Bayi Dan Drop Out Rate Pada tahun 2013angka cakupan imunisasi di Kota Pasuruan secara berturutturut
adalah
imunisasi
DPT1+HB1sebesar
92,81%;
imunisasi
DPT3+HB3
sebesar98,02%; imunisasi campak 91,15%; imunisasi BCG 95,87%;
imunisasi
polio399,71% (Lampiran 39&40 Data Profil Kesehatan) sedangkan angka DO (drop out)tercatat sebesar 1,79%. Angka 1,79% didapat dari jumlah bayi yang tidak mendapat imunisasi lengkap dengan cara mendeteksi bayi yang mendapat imunisasi DPT-HB1 tetapi tidak terdeteksi pada imunisasi campak. IV.1.5Pelayanan Kesehatan Gigi Dan Mulut IV.1.5.1 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap Rasio tumpatan/pencabutan gigi tetap adalah perbandingan jumlah tumpatan gigi tetap dibagi jumlah pencabutan gigi tetap. Rasio tumpatan/pencabutan gigi tetap di Kota Pasuruan pada tahun 2013 sebesar 2,07 (lampiran 52 data profil kesehatan). Rasio ini dikatakan baik karena jika rasio-nya sebesar minimal 1:1, berarti pelayanan gigi semakin baik oleh karena kemampuan petugas untuk mencegah tindakan pencabutan gigi tetap pasien. Bila
dibandingkan
dengan
tahun-tahun
sebelumnya
rasio
tumpatan/pencabutan gigi tetap semakin meningkat dari tahun 2012 dan tahun 2011 sebesar 1,4. Rasio tambal/cabut gigi tetap pasien per wilayah kerja Puskesmas di Kota Pasuruan tahun 2013 seperti tampak pada gambar dibawah. Rasio tumpatan/pencabutan gigi tetap paling tinggi di Puskesmas Karangketug dan Bugulkidul
Gambar 4.20 Rasio Tambal/Cabut Gigi Tetap Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 2.39
Kebonsari 1.04
Trajeng
0.96
Kandangsapi
5.24
Bugul kidul
6.55
Karang ketug 1.04
Gadingrejo
2.57
Sekargadung 0.86
Kebon Agung 0.00
1.00
2.00
3.00
4.00
5.00
6.00
7.00
Sumber : Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
42
IV.1.5.2 SD/MI Dengan Sikat Gigi Masal Persentase SD/MI dengan sikat gigi massal yang dimaksud dalam hal ini adalah persentase SD/MI dengan murid kelas I s/d VI yang telah melaksanakan paket promotif-preventif sikat gigi massal dengan pasta gigi fluor dalam pengawasan guru/tenaga kesehatan. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan tercatat 87 SD/MI melaksanakan sikat gigi massal dari 88 SD/MI yang ada atau pencapaian sebesar 98,86% (Lampiran53Data Profil Kesehatan).
IV.1.5.3 Murid SD/MI Yang Mendapat Pelayanan Gigi Persentase murid SD/MI yang mendapat pelayanan menggambarkan perbandingan jumlah murid SD/MI yang diperiksa dibandingkan dengan jumlah seluruh murid SD/MI di suatu wilayah kerja.Capaian indikator ini pada tahun 2013 di Kota Pasuruan sebesar 51,14% (dari 16.974 murid SD/MI yang ada, sebanyak 8.681 murid SD/MI mendapat pelayanan gigi dan atau diperiksa UKGS) seperti tampak pada Lampiran53Data Profil Kesehatan. Pencapaian ini menunjukkan penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar 71,78%. Adapun tren capaiaan murid SD/MI yang mendapat pelayanan gigi dalam 4 tahun terakhir tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.21 Capaian Murid SD/MIyang Mendapat Pelayanan Gigi (%) Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 80 71.78
70 60
51.14
50 40
36.7
30 20
18.7
10 0 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010 s/d 2013
Pemeriksaan UKGS (Usaha Kesehatan Gigi Sekolah) adalah pemeriksaan gigi dan mulut dalam bentuk upaya promotif, preventif, dan kuratif sederhana seperti pencabutan gigi sulung, pengobatan, dan penambalan sementara gigi sulung dan gigi tetap, yang dilakukan baik di sekolah maupun dirujuk ke Puskesmas minimal 2 kali dalam setahun.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
43
IV.1.5.4 Murid SD/MI Yang Mendapat Perawatan (UKGS) Presentase murid SD/MI yang mendapat perawatan UKGS adalah perbandingan antara jumlah murid SD yang mendapat perawatan dari hasil pemeriksaan UKGS dengan jumlah murid SD yang dinyatakan memerlukan perawatan. Pada tahun 2013 dari 8.681murid SD/MI mendapat pelayanan gigi dan atau diperiksa UKGS yang memerlukan perawatan sebesar 3.541murid SD/MI. Namun persentase murid SD/MI yang mendapat perawatan UKGS di Kota Pasuruan pada tahun 2013 menurut lampiran53 data profilkesehatanadalah sebesar 64,79%. Angka ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya 2012 sebesar 33,24% dan tahun 2011 sebesar 38,7%.
Gambar 4.22 Cakupan Murid SD/MI Yang Mendapat Perawatan/UKGS (%) Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 70 64.79 60 50 40
38.7 33.24
30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Angka tersebut diperoleh dari kontribusi murid SD/MI yang mendapatkan perawatan yang diperlukan sesuai indikasi di Puskesmas. Sisanya yang tidak terekam bisa saja mendapat pelayanan dari sektor swasta yang sampai saat ini datanya belum direkam oleh Dinas Kesehatan.
IV.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN KHUSUS IV.2.1 Pelayanan Kesehatan Pra Lansia Dan Lansia Yang dimaksud pra lansia adalah orang yang berumur 45-59 tahun, sedangkan lansia (lanjut usia) adalah orang yang berumur lebih dari atau sama dengan 60 tahun. Dari 40.954 usila yang ada di Kota Pasuruan, tercatat 18.962 diantaranya mendapatkan pelayanan kesehatan (cakupan sebesar 46,30%) seperti tampak pada lampiran 48 data profil kesehatan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
44
Cakupan tertinggi pada tahun 2013 terdapat di wilayah kerja Puskesmas Sekargadung sebesar 66,21% atau 3.762 usila dan terendah di wilayah kerja Puskesmas Kebonagung sebesar 24,25% atau 1.347 usila, seperti tampak pada gambar 4.23 berikut: Gambar 4.23 Jumlah Lansia yang Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 6,467
7,000 5,555
6,000 5,000
4,750 4,023
3,996
4,077
3,762
4,000 3,000
6,404
5,682
3,017 2,387 1,808
2,000
2,036
2,506
2,099
1,347
1,000 0
jml pralansia+lansia
mendapat pel kes
Sumber : Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
IV.2.2 Sarana Kesehatan Dengan Kemampuan Pelayanan Gawat Darurat Level 1 Indikator kinerja pelayanan gawat darurat dinilai dari adanya sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat yang memiliki Dokter Umum on site (berada di tempat) 24 jam dengan kualifikasi GELS (General Emergency Life Support), dan/atau ATLS (Advance Trauma Life Support) + ACLS (Advance Cardiac Life Support), serta memiliki alat transportasi dan komunikasi.Sejak tahun 2007 sampai tahun 2013 pencapaian indikator tersebut sudah mencapai 100%, hanya Rumah Sakit Umum yang masuk dalam kategori ini (Lampiran 49Data Profil Kesehatan).Cakupan tersebut sudah memenuhi target SPM tahun 2013 sebesar 90%.
IV.3 KETERSEDIAAN OBAT Tingkat ketersediaan obat yang diukur sebanyak 85 item obat (tidak semua item obatyang ada di pelayanan kesehatan). 85 item obat tersebut yang diperkirakan bisa mewakili,yang merupakan obat emergency, fast moving, penunjang utama dan life saving, sertayang wajib tersedia untuk beberapa penyakit menular (Lampiran 69 data profil kesehatan). Yang dimaksud persentase ketersediaan obat adalah persentase tersedianya obat dan vaksin selama 18 bulan bagi pelayanan kesehatan dasar di sarana pelayanan kesehatan Pemerintah, sedangkan jumlah obat/vaksin yang tersedia adalah penjumlahan
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
45
sisa stock dan total penggunaan selama 1 tahun sedangkan definisi kebutuhan adalah persediaan ideal yang dibangun dengan perhitungan pemakaian rata-rata/bulan tahun sebelumnya x 18.
IV.4 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) Indikator ini menggambarkan kelurahan yang mengalami KLB dan dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam oleh Kota Pasuruan terhadap Kejadian Luar Biasa (KLB) pada periode/kurun waktu tertentu.KLB adalah timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan dan atau kematian yang bermakna secara epidemiologis pada suatu kelurahan dalam waktu tertentu. Pada tahun 2013 terdapat 4 kelurahan yang mengalami KLB penyakit AFP di Kelurahan Kebonsari dan Kelurahan Bakalan serta KLB difteri di Kelurahan Blandongan dan Bugulkidul, kesemuanya telah ditangani dalam waktu< 24 jam (Lampiran 50 dan 51 data profil kesehatan). Capaian angka tersebut sudah memenuhi target SPM tahun 2013 yakni 100%.
Gambar 4.24 Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan Menurut Kelurahan Tahun 2013
KARANG KET UG
GADIN G RE JO
NG EM PLAKREJ O TAM BAAN PANG GUNG REJO
TRAJ ENG MAYANG AN
RA NDU SARI PET AHUNAN
MANDARANRE JO
KARANG ANYAR BANG ILAN GENT O NG KANDANG SAP I TAP AAN BUGUL LOR KEBO NSARI
KEPE L
SEBA NI KRAPYA KR EJO PEKUNCEN
BLANDONG AN
PURW O R EJO BUGUL KIDUL BUKIR
KEBO NAG UNG
PET AMANA N
PURUTREJ O KRAMPY ANGA N POHJ ENTRE K
Difteri
W IRO G UNAN
35750 000. shp BAK ALAN BAN GI LAN BLAND ON G AN BUG UL KIDU L BUG UL LO R BUKIR GADIN GR EJO GE NTO NG KAN DAN GS API KAR ANG ANY AR KAR ANG KE TUG KEBO NAG UNG KEBO NS ARI KEP EL KRAMP YANG AN KRAPY AKR EJO MANDARANREJ O MAYANG AN NG EM PLAKRE JO PANG G UNG RE JO PE KUNCE N PE TAHUN AN PE TAM ANAN PO HJE NTRE K PURU TR EJO PURW O RE JO RAN DUSARI SE BAN I SE KAR GADU NG TAMB AAN TAPAAN TE MBO K REJO TRAJE NG WIR OG UN AN
BAKA LA N SEKA RGADUNG
AFP
TEM BOK REJO
N
No case W 2
0
2
E S
4 Miles
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
46
Gambar 4.25 Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan Menurut Kelurahan Tahun 2012
GA DI NG RE J O
TRA JE NG MA YA NG A N
RAN DUS A RI
GE NTO N G
MA NDA RA NR EJ O
BA NG IL AN
KA RA NG A NY AR
PE TA HUNA N
35750 000. shp BAK ALAN BAN GI LAN BLAND ON G AN BUG UL KIDU L BUG UL LO R BUKIR GADIN GR EJO GE NTO NG KAN DAN GS API KAR ANG ANY AR KAR ANG KE TUG KEBO NAG UNG KEBO NS ARI KEP EL KRAMP YANG AN KRAPY AKR EJO MANDARANREJ O MAYANG AN NG EM PLAKRE JO PANG G UNG RE JO PE KUNCE N PE TAHUN AN PE TAM ANAN PO HJE NTRE K PURU TR EJO PURW O RE JO RAN DUSARI SE BAN I SE KAR GADU NG TAMB AAN TAPAAN TE MBO K REJO TRAJE NG WIR OG UN AN
NG EM P LA KR EJO TAM BA A N PA NG G UN G RE J O
KA RA NG K ETU G
KA NDA NG S A PI BUG U L L O R KE B ON SA RI
KE P EL
TAP A AN
SE B AN I KRA P YA K RE J O PE K UNCE N
BL AN DO NG A N
PUR W O R EJ O BUG U L K ID UL BUK IR
KE B ON AG U NG
PE TA MA NA N
PUR UTRE JO KRA M PY A NG AN PO HJ E NTR EK
Difteri
W IR O G UNA N BA K AL AN SE K AR GA DU NG TEM BO K RE J O
AFP
N
No case W 2
0
2
E 4 Miles
S
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2012
Gambar 4.26 Distribusi kejadian Luar Biasa (KLB) Kota Pasuruan Menurut Kelurahan Tahun 2011
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
47
KA RA NG K ETU G
GA DI NG RE J O
NG EM P LA KR EJ O TAM BA A N PA NG G UN G RE J O
TRA JE NG MA YA NG A N
RAN DUS A RI
BA NG IL AN
KA RA NG A NY AR
PE TA HUNA N
GE NTO N G
MA NDA RA NR EJ O
KA NDA NG S A PI KE B ON SA RI BUG U L L O R
KE P EL
TAP A AN
SE B AN I KRA P YA K RE J O PE K UNCE N
BL AN DO NG A N
PUR W O R EJ O BUG U L K ID UL BUK IR
KE B ON AG U NG
PE TA MA NA N
PUR UTRE JO KRA M PY A NG AN PO HJ E NTR EK
W IR O G UNA N BA K AL AN SE K AR GA DU NG
Difteri
TEM BO K RE J O
35750 000. shp BAK ALAN BAN GI LAN BLAND ON G AN BUG UL KIDU L BUG UL LO R BUKIR GADIN GR EJO GE NTO NG KAN DAN GS API KAR ANG ANY AR KAR ANG KE TUG KEBO NAG UNG KEBO NS ARI KEP EL KRAMP YANG AN KRAPY AKR EJO MANDARANREJ O MAYANG AN NG EM PLAKRE JO PANG G UNG RE JO PE KUNCE N PE TAHUN AN PE TAM ANAN PO HJE NTRE K PURU TR EJO PURW O RE JO RAN DUSARI SE BAN I SE KAR GADU NG TAMB AAN TAPAAN TE MBO K REJO TRAJE NG WIR OG UN AN
AFP No case 2
0
N W
2
E 4 Miles
S
Sumber : Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011
Bila dibandingkan dengan 2 tahun sebelumnya, pada tahun 2012 terdapat 5 kelurahan yang mengalami KLB penyakit,2 kasus AFP antara lain di Kelurahan Gadingrejo dan di Kelurahan Kebonangung dan 3 kasus Difteri antara lain di Kelurahan Trajeng, Kelurahan Bugullor dan Kelurahan Kepel, sedangkan di tahun 2011 terdapat 3 kelurahan yang mengalami KLB penyakit. 1 kasus AFP di Kelurahan Karanganyardan 2 kasusDifteri di Kelurahan Trajeng, Kelurahan Blandongan (Puskesmas Bugulkidul). Capaian sebesar 100% seperti pada tahun-tahun sebelumnya dikarenakan adanya komitmen kuat Dinas Kesehatan dan jaringannya dalam memberikan mutu pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat terbukti dengan adanya8 Puskesmas, 28 Puskesmas Pembantu, 278 posyandu, dan 34 kelurahan siaga yang tersebar di setiap kelurahan yang ada di Kota Pasuruan sehingga mampu melaksanakan penyelidikan epidemiologi < 24 jam dan penanganan sesuai prosedur pada kelurahan dengan KLB.
IV.5 PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT IV.5.1 Bayi Dan Anak Balita Mendapat Kapsul Vit A Pada tahun 2013cakupan bayi (6-11 bulan) mendapat vitamin A sebesar 105,1% atau sebanyak 3.608 bayi mendapat vitamin A dari sasaran 3436 bayi di Kota Pasuruan, sedangkan cakupan anak balita yang mendapat vitamin A 2 kali di Kota Pasuruan sebesar 92,86% (12.683dari jumlah total 13.658 balita 1-4 tahun yang ada).Adapun tren pemberian kapsul vitamin A pada bayi dan anak balita dari tahun 2011 s/d 2013 sbb:
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
48
Gambar 4.27 Tren Pemberian Kapsul Vitamin A pada Bayi dan Anak Balita (%) Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
120 100
106.53
105.01 92.86
90.93
88.2 70.87
80 60 40 20 0 Th. 2013 Bayi mendapat vit A
Th. 2012
Th. 2011
Anak balita mendapat vit A
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Berdasarkan gambar 4.27maka dapat diperoleh informasi bahwa pencapaian pemberian vitamin A pada bayi (usia <1 tahun) tahun 2011 sebesar 88,2% kemudian meningkat di tahun 2012 sebesar 106,53% dan di tahun 2013 sebesar 105,01%. Sedangkan pencapaian pemberian vitamin A pada anak balita (usia 1-4 tahun) tahun 2011 sebesar 70,87% kemudian meningkat di tahun 2012 sebesar 90,93% dan meningkat kembali di tahun 2013 sebesar 92,86%. Pemberian vitamin A pada bayi dan anak balita balita (Lampiran32 data profil kesehatan) dilakukan secara serentak pada bulan Februari dan Agustus setiap tahun. Untuk kemajuan program di masa yang akan datang dan pencapaian indikator yang lebih baik, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus berupaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat terutama di posyandu-posyandu se-Kota Pasuruan dan kelurahan siaga aktif dalam pelaksanaan program perbaikan gizi.
IV.5.2 Bayi Diberi Asi Ekslusif Keberhasilan penyuluhan perilaku sehat juga dapat dilihat dari persentase bayi yang mendapatkan ASI eksklusif. Berdasarkan data yang tercatat pada lampiran 41data profil kesehatan tahun 2013, dari total 2.465 bayi yang terpantau dan terdistribusi di 8 wilayah kerja Puskesmas sebanyak 63,81% mendapat ASI eksklusif (1.573 bayi). Adapun tren pencapaian cakupan ASI Ekslusif bagi bayi tersaji dalam gambar dibawah ini. Gambar 4.28 Cakupan ASI Ekslusif (%) Kota Pasuruan Th. 2010 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
49
70 63.81 60 50 43.62
40
37
30 20 16.1 10 0 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Pada tahun 2010 capaian asi ekslusif sebesar 16.19% atau 565 bayi telah mendapat ASI eksklusif dari 1.657 bayi yang terpantau saat itu.Sedangkan pada tahun 2011 jumlah bayi yang mendapat Asi Ekslusif sebesar 37% (613 bayi dari 11.657 bayi yang terpantau). Pada tahun 2012, capaain asi eksklusif sebesar 43,62% (947 bayi dari 2.171 bayi yang terpantau) dan pencapaian asi eksklusif semakin meningkat di tahun 2013 yakni sebesar 63,81%. Gambar 4.29 Persentase Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013 87.31 90.00 80.00 70.00 60.00 50.00 40.00 30.00 20.00 10.00 0.00
77.07 58.76
78.23
63.33
66.43
40.92
47.21
Sumber : Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Capaian persentase bayi yang mendapat ASI eksklusif bervariasi pada tiap Puskesmas di Kota Pasuruan.Capaian tertinggi tahun ini di wilayah kerja Puskesmas Sekargadung sebesar 87,31% dan capaian ASI Ekslusif terendah tahun 2013 adalah Puskesmas Trajeng sebesar 40,92%. Pemberian ASI eksklusif sampai dengan saat ini masih menjadi hal yang kurang diperhatikan oleh masyarakat. Berbagai kepentingan dan alasan yang dianggap PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
50
wajar menjadi penguat untuk tidak dilakukannya pemberian ASI eksklusif, diantaranya alasan kecantikan, kekhawatiran bayi (0-6 bulan) kurang mendapatkan asupan makanan bila dari ASI saja, ibu yang bekerjadan berbagai alasan lain sehingga upaya pemberdayaan untuk memotivasi ibu menyusui menjadi kurang berhasil. Semua alasan ini pada dasarnya dapat dijelaskan dengan dasar keilmuan yang tepat. Oleh karena itu, penyuluhan yang lebih intensif disertai bukti riil dan penjelasan keilmuan yang mudah dicerna oleh ibu atau keluarga dengan bayi harus terus dilakukan.
IV.5.3 MP ASI Anak Usia 6-23 Bulan Gakin Cakupan MP-ASI anak usia 6-23 bulan keluarga miskin tahun 2013 Kota Pasuruan (Lampiran 42 data profil kesehatan) sebesar 100%.MP-ASI adalah Makanan Pendamping Air Susu Ibu anak usia 6-23 bulan dari keluarga miskin dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Pemerintah setempat dan diberikan selama 90 hari. MPASI bisa berupa makanan pabrikan (bubuk instan) untuk bayi usia 6 – 11 bulan dan biskuit untuk anak usia 12 – 23 bulan. Bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya (2012 dan 2011), pencapaian pemberian MP ASI anak usia 6-23 bulan Gakin sudah 100%, artinya semua anak usia 6-23 bulan dari keluarga miskin sudah mendapatkan MP Asi selama 90 hari. Adapun nilai absolute jumlah anak usia 6-23 bulan dari gakin yang mendapatkan MP ASI dapat terlihat dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.30 Jumlah Anak Usia 6-23 Bulan Dari Gakin Yang Mendapatkan MP ASI Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
51
278
300 250
210
196
200 150 100 50 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
IV.5.4 Balita Ditimbang, Berat Badan Naik dan BGM Jumlah balita (0-59 bulan) di Kota Pasuruan pada tahun 2013 adalah 17.388 dan yang ditimbang sebesar 85,95% atau sebesar 14.944 balita. Angka ini naik bila dibandingkan tahun 2012 sebesar 82,78% dan tahun 2011 sebesar 69,9%. Pada tahun 2013, jumlah balita yang pada waktu ditimbang naik berat badannya sesuai ketentuan program adalah 74,60% atau sebesar 9.980 balita dan ini meningkat bila dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar 62,9% dan tahun 2011 sebesar 61,8% (Lampiran 44 Data Profil Kesehatan). Bila ditinjau dari hasil penimbangan berat badannya berada di Bawah Garis Merah (BGM) pada Kartu Menuju Sehat (KMS) tahun 2013 sebesar 1,58% atau 236 balita. Pencapaian ini menurun bila dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar 1,62% atau 237 balita dan tahun 2011 sebesar 3,1% atau 377 balita (Lampiran 44 data profil kesehatan). Pada tahun 2013, pencapaian persentase terbesar untuk balita yang naik berat badannya masih terdapat di wilayah kerja Puskesmas Gadingrejo (83,16%) dan persentase terkecil masih terdapat di wilayah kerja Puskesmas Bugulkidul (66,45%). Pencapaian persentase terkecil untuk balita BGM terdapat di wilayah kerja Puskesmas Kebonsari yakni sebesar 0,59% atau 8 balita sedangkan persentase terbesar balita BGM terdapat di wilayah kerja Puskesmas Trajeng, yakni 2,33% atau 41 balita.
Gambar 4.31Persentase Balita Ditimbang, Berat Badan Naik, dan BGM Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
52
1.58 1.62 3.1
BGM
74.6 62.9 61.8
naik BB
85.95 82.78
ditimbang 69.9
0
10
20
30 Th. 2013
40
50
Th. 2012
60
70
80
90
Th. 2011
Sumber : Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
IV.5.5 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Yang dimaksud balita gizi buruk mendapat perawatan dalam hal ini adalah balita gizi buruk yang ditangani di sarana pelayanan kesehatan sesuai tatalaksana gizi buruk di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.Kasus balita gizi buruk di Kota Pasuruan pada tahun 2013 sebanyak 46 balita. Dari jumlah tersebut, seluruhnya (100%) sudah mendapatkan perawatan dari Puskesmas (Lampiran 45 Data Profil Kesehatan) sehingga sudah memenuhi target SPM sebesar 100%. Pencapaian ini sama dengan tahun sebelumnya dimana balita gizi buruk harus tertangani seluruhnya dan mendapat perawatan.
Gambar 4.32Jumlah Balita Gizi Buruk Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
53
90 80
79
70 65
60 50
46
40 30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Namun angka absolut kasus gizi buruk ini mengalami penurunan jumlah kasus, pada tahun 2011 jumlah kasus gizi buruk sebanyak 79 kasus, kemudian menurun 65 kasus di tahun 2012 dan menurun lagi menjadi 46 kasus di tahun 2013. Dinas Kesehatan dan jaringannya berupaya mengoptimalkan perencanaan, pelaksanaan, maupun monitoring dan evaluasi kegiatan dalam program perbaikan gizi buruk sesuai standar. Manajemen pelayanan gizi, pemberdayaan masyarakat, kerja sama lintas program dan lintas sektor mendukung keberhasilan ini dan akan terus ditingkatkan pada tahun-tahun berikutnya.
IV.6 PERILAKU MASYARAKAT IV.6.1 Penyuluhan Kesehatan Hasil kegiatan program pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan dalamrangka penyebarluasan informasi kepada masyarakat selain melalui penyuluhan langsungmaupun penyuluhan tidak langsung juga sangat didukung oleh adanya berbagai mediainformasi. Bentuk media informasi tersebut berupa media cetak, media elektronik,pameran dan media tradisional. Penyuluhan
kesehatan
yang
dilakukan
oleh
Puskesmas
terhadap
masyarakatdilaporkan oleh Dinas Kesehatan Kota Pasuruan didasarkan pada sasaran yaitu secarakelompok maupun dengan sasaran massa. Dari data yang diperoleh, frekuensipenyuluhan tahun 2013 mencapai 4.505 kegiatan penyuluhan kelompok (Lampiran Data Profil Kesehatan Tabel 54). Adapun distribusi penyuluhan kelompok yang telah dilakukan berdasarkan Puskesmas tahun 2013 tersaji dalam gambar 4.43
Gambar 4.33 Distribusi Penyuluhan Kelompok Berdasarkan Wilayah Puskesmas Kota Pasuruan tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
54
900 800 700 600 500 400 300 200 100 0
863
821 647
702 501
469
296 205
Sumber: Data Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar diatas dapat diperoleh informasi bahwa frekuensi penyuluhan kelompok paling banyak dilakukan di Puskesmas Kandangsapi sebanyak 863 kali dan paling rendah di Puskesmas Trajeng sebanyak 205 kali.
IV.6.2 Rumah Tangga Ber-PHBS Rumah tangga ber-Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (ber-PHBS) adalah rumah tangga yang seluruh anggotanya berperilaku hidup bersih dan sehat dalam kurun waktu tertentu yang meliputi 10 indikator, yakni : a.
pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
b.
bayi diberi ASI eksklusif
c.
menimbang bayi atau balita
d.
menggunakan air bersih
e.
mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
f.
menggunakan jamban sehat
g.
memberantas jentik dirumah
h.
makan sayur dan buah setiap hari
i.
melakukan aktifitas fisik
j.
tidak merokok di dalam rumah Pada tahun 2013hanya sebagian Puskesmas di Kota Pasuruan melakukan
pemantauan (survei) PHBS oleh karena keterbatasan anggaran dan SDM serta sarana prasarana yang ada sehingga didapatkan 1.974 Rumah Tangga ber-PHBS dari 4.979 Rumah Tangga dipantau atau sebesar 39,65%
(Lampiran 61 Data Profil
Kesehatan).Adapun tren persentase rumah sehat di Kota Pasuruan dalam kurun waktu 2011 s/d 2013 tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.33 Persentase Rumah Sehat Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013 PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
55
41 40 39 38 37 36 35 34 33 32 31 30
39.65 38.52
33.4
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Berdasarkan gambar diatas maka persentase rumah tangga ber-PHBS di Kota Pasuruan semakin meningkat dari tahun ke tahun, pada tahun 2011 persentase rumah tangga ber-PHBS sebanyak 33,4%, pada tahun 2012 sebanyak 38,52% dan pada tahun 2013 sebanyak 39,65%. Untuk kemajuan dan keberhasilan pencapaian program di masa yang akan datang maka Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus mengoptimalkan secara berkelanjutan kegiatan yang berdampak baik langsung ataupun tidak langsung pada PHBS tentunya dengan dukungan lintas program dan lintas sektor terkait utamanya kebijakan pengambil keputusan di Kota Pasuruan.
IV.7 AKSES DAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN IV.7.1 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Prabayar Penyelenggaraan pembiayaan untuk pelayanan kesehatan perorangan dapat dilihat dari indikator cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra-Bayar adalah suatu cara penyelenggaraan kesehatan yang paripurna berdasarkan azas usaha bersama dan kekeluargaan, berkesinambungan, dengan mutu yang terjamin dan biaya yang terkendali.Jaminan pemeliharaan kesehatan yang dimaksud dalam hal ini di Kota Pasuruan adalah ASKES, Jamsostek dan Jamkesmas/Askeskin, Jamkesmasda/Jamkesda Kin. Dari 191.770 jiwa penduduk pada tahun 2013, sebanyak 86.659 penduduk (45,09%) telah mengikuti jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar di Kota Pasuruan (Lampiran 55 Data Profil Kesehatan).Angka tersebut naik daripada tahun sebelumnya yakni sebesar 34,06% di tahun 2012 dan 27,7% di tahun 2011. Cakupan sebesar 45,09% ini tidak begitu berpengaruh karenaSELURUH warga Kota Pasuruan walaupun tidak termasuk anggota jamkesda Kin, DIJAMIN oleh Jamkesda (non Kin) yang tetap mendapat jaminan kesehatan dasar kecuali TINDAKAN
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
56
di Puskesmas dengan dibiayai oleh Pemerintah setempat. Warga miskin yang bukan kuota-pun tetap bisa mendapat jaminan pelayanan kesehatan dengan Surat keterangan miskin untuk berobat ke RSD Soedarsono. Persentase kepesertaan masing-masing jenis jaminan pemeliharaan kesehatan dari 86.659 penduduk yang menjadi peserta jaminan kesehatan pra bayar menunjukkan bahwa, sebanyak28,88% menjadi peserta Jamkesmas, 8,79% peserta Askes, 60,59% peserta Jamkesda dan 2,19% peserta Jamsostek, seperti tampak pada gambar berikut :
Gambar 4.34 PersentasePeserta ASKES,Jamkesmas, Jamkesmasda danJamsostek di Kota Pasuruan Tahun 2013 Jamsostek 2%
Askes 9%
Jamkesmas 29%
Jamkesda 60%
Askes
Jamsostek
Jamkesmas
Jamkesda
Sumber : Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
IV.7.2 Penduduk Miskin (Hampir Miskin) Dicakup Jamkesmas (Askeskin) Dan Dicakup Jamkesda-Kin (Jamkesmasda-Kin) Penyelenggaraan pembiayaan untuk masyarakat miskin dapat dilihat dari indikator cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan tercatat 38.105 penduduk dalam kategori miskin (dan hampir miskin).Sebesar 55.392 (84,43%) telah tercatat sebagai masyarakat sasaran program penduduk miskin dan hampir miskin yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan mendapatkan subsidi Pemerintah dalam berobat ke fasilitas kesehatan pemerintah tanpa dipungut biaya (Lampiran 56 Data Profil Kesehatan). Sebesar 10.213 orang (15,57%) telah tercatat sebagai masyarakat sasaran program penduduk miskin dan hampir miskin yang telah ditetapkan oleh Pemerintah setempat mendapatkan subsidi Pemerintah setempat dalam berobat ke fasilitas kesehatan pemerintah setempat tanpa dipungut biaya (Lampiran 56 A Data Profil Kesehatan).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
57
Gambar 4.35PersentasePenduduk Miskin (Dan Hampir Miskin) Tercatat menurut Jamkesmas dan Jamkesda Kin Kota Pasuruan Tahun 2013
16%
84%
Jamkesmas
Jamkesda
Sumber : Data Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
SELURUH warga Kota Pasuruan walaupun tidak termasuk anggota jamkesda Kin (bukan masyarakat miskin), DIJAMIN oleh Jamkesda (non Kin) yang tetap mendapat jaminan kesehatan dasar kecuali TINDAKAN di Puskesmas dengan dibiayai oleh Pemerintah setempat. Warga miskin yang bukan kuota-pun tetap bisa mendapat jaminan pelayanan kesehatan dengan Surat keterangan miskin untuk berobat ke RSD Soedarsono.
IV.7.3 Kuota Jamkesmas Dan Jamkesmasda/Jamkesda Kin Yang Mendapat Pelayanan Kesehatan Cakupan pelayanan kesehatan masyarakat miskin yang dimaksud diperoleh dari jumlah kunjungan pasien baru dan lama pasien rawat jalan/rawat inap masyarakat miskin di sarana kesehatan Pemerintah dan swasta yang ditunjuk pada kurun waktu tertentu dibagi dengan jumlah masyarakat miskin di wilayah dan periode waktu yang sama (Lampiran 56, 56A, 57, 57A Data Profil Kesehatan) . Kuota Jamkesmas yang mendapat pelayanan kesehatan di Kota Pasuruan pada tahun 2013 (Lampiran 56 dan 57 Data Profil Kesehatan), untuk pelayanan kesehatan dasar rawat jalan yang diberikan Puskesmas sebesar 78.395 kunjungan. Angka ini naik daripada tahun kemarin 2012 sebesar 36.405 kunjungan. Sedangkan untuk pelayanan kesehatan rujukan rawat jalan RS sebesar 4.178 kunjungan rujukan, angka ini juga naik dari tahun sebelumnya 2012 sebesar 1.903 kunjungan. Kuota Jamkesda Kin yang mendapat pelayanan kesehatan di Kota Pasuruan pada tahun 2012 (Lampiran 56 A dan 57 A data profil kesehatan), untuk pelayanan kesehatan dasar rawat jalan yang diberikan Puskesmas sebesar 3.383 kunjungan, angka ini menurun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sejumlah 8.137 kunjungan.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
58
Sedangkan untuk pelayanan kesehatan rujukan rawat jalan RS sebesar205 kunjungan, angka ini jauh menurun dari tahun sebelumnya sebesar401 kunjungan.
Gambar 4.36 Pelayanan Kesehatan Dasar dan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin di Kota Pasuruan Tahun 2012-2013
80000 70000 60000 50000 40000 30000 20000 10000 0 Jml Peserta
Rawat Jalan Pusk 2012
Rawat Jalan Pusk 2013
Rujuka n rawat inap RS 2012
78395
Rujuka n rawat jalan RS 2012 1903
Jamkesmas
55392
36406
Jamkesda
10213
8137
Rujuka n rawat inap RS 2013
0
Rujuka n rawat jalan RS 2013 4178
3383
401
0
285
43
4451
Sumber : Data Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2012& 2013
Apabila pembahasan dilanjutkan pada indikator SPM, 2 indikator akan didapatkan yaitu : 1) Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin; dan 2) Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin. Cakupan
Pelayanan
Kesehatan
Dasar
Masyarakat
Miskin
dihitung
berdasarkan jumlah kunjungan baru dan lama masyarakat miskin di Puskesmas dan jaringannya dibagi jumlah seluruh masyarakat miskin rumus ini didapatkan berdasarkan Kepmenkes No. 828/2008 yang telah disesuaikan oleh Dinkes Propinsi Jatim di Hotel Sahid Surabaya pada tanggal 18 Mei 2009 dan telah mengalami revisi tanggal 13 April 2011. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin tahun 2013 sebesar 124,65% (81,778/65.605*100). Angka ini sudah memenuhi target SPM sebesar 100%. Angka ini jauh meningkat bila dibandingkan dengan pencapaian di tahun 2012 sebesar 116,9% dan di tahun 2011 sebesar107%. Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin dihitung berdasarkan jumlah kunjungan rujukan pasien baru dan lama masyarakat miskin di sarana kesehatan strata 2 dan strata 3 (RS) pada kurun waktu tertentu dibagi jumlah seluruh masyarakat miskin rumus ini didapatkan berdasarkan Kepmenkes No. 828/2008
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
59
yang telah disesuaikan oleh Dinkes Propinsi Jatim di Hotel Sahid Surabaya pada tanggal 18 Mei 2009 dan telah mengalami revisi tanggal 13 April 2011 dan 23 April 2012. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin tahun 2013 sebesar 6,8% (4.463/65.605*100). Angka ini tidak berbeda dibandingkan dengan pencapaian di tahun 2012 sebesar 6,05%
IV.7.4 Cakupan Rawat Jalan Kunjungan rawat jalan diartikan sebagai pelayanan keperawatan kesehatan perorangan yang meliputi observasi, diagnosa, pengobatan, rehabilitasi medik tanpa tinggal di ruang rawat inap pada sarana kesehatan. Selanjutnya yang disebut cakupan rawat jalan dalam hal ini adalah cakupan kunjungan rawat jalan baru dan lama di sarana kesehatan Pemerintah dan swasta di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Cakupan rawat jalan di Kota Pasuruan tercapai sebanyak 114.771 kunjungan baru dari 191.770 penduduk atau sebesar 59,85% seperti terlihat padaLampiran 58 data Profil Kesehatan. Bila dibandingkan dengan cakupan kunjungan rawat jalan tahun 2012 tidak jauh berbeda sebesar 58,53%. Jumlah kunjungan rawat jalan per wilayah kerja Puskesmas dan RSUD Dr. R. Soedarsono tersebut seperti tampak pada gambar 4.37. Gambar 4.37Jumlah Kunjungan Per Wilayah Kerja Puskesmas dan RSUD Dr. R. Soedarsonodi Kota Pasuruan Tahun 2013
60,000 50,000 40,000 30,000 20,000 10,000
7,172
Kebonsari
4,908
Trajeng
8,703
Kandangsapi
7,404
Bugul kidul 56,899
Sekargadung
9,674
Kebon Agung
7,519
Karang ketug
5,675
Gadingrejo
6,817 0
Puskesmas
RSUD
Sumber : Data Seksi Yankesdas Dinkes dan RSUD Dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan, 2013.
Gambar 4.37 menunjukkan bahwa dari 8 Puskesmas dan 1 RS yang ada, kunjungan rawat jalan terbanyak (kunjungan baru) terdapat di PuskesmasSekargadung sebanyak 9.674dan terendah di PuskesmasTrajeng sebanyak 4.908kunjungan. IV.7.5 Cakupan Rawat Inap
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
60
Kunjungan rawat inap diartikan sebagai pelayanan keperawatan kesehatan perorangan yang meliputi observasi, diagnosa, pengobatan, rehabilitasi medik dan tinggal di ruang rawat inap pada sarana kesehatan. Sedangkan cakupan rawat inap berarti cakupan kunjungan rawat inap baru dan lama di sarana pelayanan kesehatan swasta dan Pemerintah di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Jumlah kunjungan rawat inap yang terekam oleh Dinas Kesehatan adalah kunjungan rawat inap di rumah sakit daerah. Semua Puskesmas yang ada di Kota Pasuruan sampai dengan akhir tahun 2013 belum memberikan pelayanan rawat inap oleh karena jenisnya puskesmas non perawatan. Pencapaian cakupan rawat inap (baru dan lama) di RSUD Dr. R. Soedarsono pada tahun 2013 sebesar 8,4% (16.108 kunjungan rawat inap dari total 191.770 penduduk)seperti tampak pada Lampiran58data profil kesehatan. Adapun tren cakupan rawat inap dalam kurun waktu 2010 s/d 2013 tersaji dalam gambar 4.38.
Gambar 4.38 Cakupan Rawat Jalan (%) Kota Pasuruan Tahun 2010 s/d 2013 9 8
8.05
8.4 7.8
7
6.64
6 5 4 3 2 1 0 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Yankesdas Dinkes dan RSUD Dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan, 2010 s/d 2013
Berdasarkan gambar diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa dalam kurun waktu 4 tahun, cakupan rawat inap di Kota Pasuruan tertinggi di tahun 2013, pada tahun 2012 sempat menurun sebesar 6,64% tetapi menaik kembali di tahun 2013.
IV.8 PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN SANITASI DASAR IV.8.1 Rumah Sehat Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang berfungsi sebagai tempat tinggal dan sarana pembinaan keluarga. Rumah dikategorikan sehat jika memenuhi syarat kesehatan yaitu memiliki jamban sehat, sarana air bersih, tempat PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
61
pembuangan sampah, pembuangan air limbah, ventilasi baik, kepadatan hunian rumah yang sesuai dan lantai rumah yang tidak terbuat dari tanah. Jumlah rumah di Kota Pasuruan tahun 2013 sebanyak 43.823 rumah dan 100% diantaranya telah diperiksa serta 28.328 rumah (64,64%) dinyatakan memenuhi syarat kesehatan. Capaian tersebut meningkat bila dibandingkan dengan capaian di tahun 2012. Adapun tren/fluktuasi persentase rumah tangga sehat dalam kurun waktu 4 tahun tersaji dalam gambar 4.39.
Gambar 4.39 Persentase Rumah Sehat Kota Pasuruan Th. 2010 s/d 2013
70
68.4 64.16
65
64.64 61.67
60 55 Th. 2010
Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2010 s/d 2013
Capaian rumah sehat masih harus ditindaklanjuti dengan upaya pembinaan yang lebih intensif kepada masyarakat agar memperhatikan kesehatan rumahnya karena rumah yang sehat dan nyaman akan berdampak bagi penghuninya dalam meningkatkan produktivitasnya. Adapun persentase rumah tangga sehat per wilayah kerja Puskesmas tahun 2013 tersaji di gambar dibawah ini
Gambar 4.40 Persentase Rumah Sehat Per Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Pasuruan tahun 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
62
79.18 80.00 70.00 60.00 50.00 40.00 30.00 20.00 10.00 0.00
61.59
66.54
69.69 62.53
67.73
64.64
38.47
Sumber : Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Gambar 4.40 di atas sesuai dengan lampiran 62 data profil kesehatan menunjukkan bahwa persentase terbesar rumah sehat terdapat di wilayah kerja Puskesmas Sekargadung yakni sebesar 79,18% dan persentase terkecil di wilayah kerja Puskesmas Trajeng sebesar 38,47%. Selain PHBS sebagai kunci pemberdayaan masyarakat, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) juga merupakan pendekatan terbaru dalam upaya pemberdayaan masyarakat yang berfungsi untuk menekan angka kesakitan akibat penyakit berbasis lingkungan. STBM mempunyai 5 pilar yakni: 1. Bebas Buang Air Besar Sembarangan atau Open Defecation Free (ODF); 2. Cuci Tangan dengan Sabun; 3. Pengelolaan Air Minum; 4. Pengelolaan Air Limbah; dan 5. Pengelolaan Sampah. Apabila STBM diterapkan dalam sebuah rumah, maka akan didapatkan gambaran sebuah rumah sehat, karena rumah sehat bukan hanya rumah yang selalu dijaga kebersihannya tetapi
selain kondisi fisik bangunan rumah seperti luas ruangan,
penerangan, ventilasinya harus memenuhi standar; juga harus mempunyai sarana sanitasi dasar. Apabila dikaji lebih lanjut, pencapaian yang lebih baik pada indikator ini membutuhkan koordinasi lintas program dan lintas sektor terkait selain upaya pemberdayaan yang harus dilakukan lebih intensif.
IV.8.2 Rumah/Bangunan Bebas Jentik Nyamuk Aedes Rumah/bangunan
yang
diperiksa
jentik
nyamuk
aedes
berarti
rumah/bangunan di suatu wilayah yang dijadikan sasaran pemeriksaan jentik berkala yang diperiksa jentik nyamuknya sesuai jadwal yang ditetapkan. Sedangkan rumah/bangunan bebas jentik aedes berarti rumah/bangunan di suatu wilayah yang dijadikan sasaran pemeriksaan jentik berkala yang diperiksa jentik nyamuknya sesuai jadwal yang ditetapkan dan dinyatakan bebas jentik nyamuk. Jumlah rumah/bangunan bebas jentik aedes selanjutnya menunjukkan Angka Bebas Jentik (ABJ).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
63
Pada tahun 2013 pencapaian persentase rumah/bangunan yang diperiksa dan rumah bebas jentik nyamuk aedes per wilayah Puskesmas seperti tampak pada lampiran 63 data profil kesehatan dan gambar 4.41 berikut : Gambar 4.41 Persentase Rumah/Bangunan Bebas Jentik Nyamuk aedes Per Wilayah Puskesmas di Kota Pasuruan Tahun 2013
90.00 85.00
85.40
85.17
82.19 79.65
79.25
80.00
75.50
74.12
71.61
75.00 70.00 65.00 60.00
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Gambar 4.41 menunjukkan dari sejumlah rumah/bangunan yang diperiksa diperoleh angka bebas jentik (ABJ). Pencapaian ABJ tertinggi masih terdapat di wilayah kerja Puskesmas Karangketug sebesar 85,40% Sedangkan ABJ terendah masih terdapat di wilayah kerja Puskesmas Kandangsapi sebesar 71,61%. Perkembangan ABJ di Kota Pasuruan selama 3 tahun terakhir dalam dilihat dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.42 Realisasi ABJ Dibanding Target Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 84
100 81.82
82
81.41
90 80
80
70
78
60 50
76
74.79
40 30
74
20 72
10
70
0 Th. 2011
Th. 2012 ABJ
Th. 2013 Target
Sumber : Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Secara keseluruhan di tingkat kota, persentase rumah/bangunan bebas jentik (ABJ) sebesar 81,41%. Angka ini menurun sedikit dibanding tahun 2012 sebesar PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
64
81,82%. Kendati demikian, angka ini masih kurang dari target ABJ nasional yang ≥ 95%. ABJ merupakan indikator keberhasilan PSN DBD. Apabila lebih atau sama dengan 95% diharapkan penularan DBD dapat dicegah atau dikurangi karena jentik nyamuk aedes aegypti sudah terberantas sehingga vektor penular DBD dapat diputuskan daur hidupnya.Untuk menjaga suatu daerah pemukiman aman dari ancaman penyakit DBD, maka ABJ harus dipertahankan terus sampai waktu tak tertentu. Apabila nilai ABJ kurang dari itu, berarti virus Dengue masih mempunyai peluang menular. Angka kesakitan DBD di Kota Pasuruan belum dapat ditekan dan program penanggulangan DBD belum berhasil karena alasan faktual bahwa sebagian masyarakat Kota Pasuruan masih beranggapan bahwa fogging adalah upaya utama dalam penanggulangan DBD. Fogging memang harus tetap dilakukan setiap ada kasus DBD terutama di daerah endemis seperti Kota Pasuruan. Namun yang harus tetap diingat di sini, PSN (Pemberantasan SarangNyamuk dengan 3M Plus) yang intensif didukung abatisasi dan PJB (Pemeriksaan Jentik Berkala) adalah solusi utama penanggulangan DBD terutama bila dilakukan serentak dan intensif. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus berupaya meningkatkan penyuluhan, pemberdayaan masyarakat serta kerja sama lintas program dan lintas sektor untuk penanggulangan DBD agar angka kesakitan DBD dapat ditekan menjadi jauh lebih rendah.
IV.8.3Keluarga Yang Memiliki Akses Terhadap Air Bersih Air bersih yang dimaksud adalah air ledeng (PDAM), sumur pompa tangan (SPT), sumur galian (SGL) dan air bersih dari sumber lainnya. Sedangkan persentase keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih berarti jumlah Kepala Keluarga (KK) yang memiliki akses terhadap air bersih dibandingkan jumlah KK yang ada pada kurun waktu yang sama. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan tercatat 47.468KK dan untuk memperoleh data keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih dilakukan pemeriksaan terhadap 47.468KK (100% dari total KK yang ada). Dari 47.468KK, 35,06% memiliki akses terhadap air bersih jenis ledeng; 41,49% memiliki akses terhadap air bersih jenis SPT; dan 12,48% memiliki akses terhadap air bersih jenis SGL (Lampiran 64 Data Profil Kesehatan). Adapun tren keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih selama 3 tahun terakhir tersaji dalam gambar dibawah ini.
Gambar 4.43 Akses Terhadap Air Bersih (%) Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
65
100 90
89.03
88.9
80 72.81
70 60 50 40 30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber : Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Akses air bersih menjadi sangat penting dalam upaya penyelenggaraan kesehatan lingkungan terutama untuk mencegah penularan penyakit yang ditularkan melalui air (water born disease). Hal tersebut menjadi sangat penting, karena masih banyak masyarakat Kota Pasuruan yang menggunakan Sumur Gali (SGL) dan Sumur Pompa Tangan (SPT) sebagai sumber air bersih, sedangkan kondisi air SGL dan SPT harus selalu dilakukan pengawasan baik dari sisi bakteriologis ataupun kimia apabila dipakai sebagai sumber air bersih. Untuk itu, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan lebih mengoptimalkan kegiatan pengawasan sarana Sumber Air Bersih di masyarakat baik air PDAM maupun SGL dan SPT untuk mengendalikan prevalensi penyakit yang ditularkan melalui air (water born disease).
IV.8.4 Keluarga Yang Memiliki Sarana Sanitasi Dasar Pada umumnya, sarana sanitasi dasar yang dimiliki oleh masyarakat di tingkat rumah tangga meliputi tempat sampah, sarana pembuangan air limbah (SPAL) dan jamban. Upaya peningkatan kualitas air bersih akan berdampak positif apabila diikuti perbaikan sarana sanitasi dasar, karena pembuangan kotoran baik sampah, air limbah maupun tinja yang tidakmemenuhi syarat kesehatan dapat menyebabkan rendahnya kualitas air dan menimbulkan penyakit SPAL (Saluran Pembuangan Air Limbah) adalah suatu bangunan yang digunakan untuk membuang air buangan dari kamar mandi, tempat cuci, dapur dan yang lainnya dan bukan dari jamban, dimana SPAL yang sehat hendaknya memenuhi persyaratan sehat antara lain tidak mencemari sumber air bersih, tidak menimbulkan genangan air yang dapat digunakan untuk sarang nyamuk, tidak menimbulkan bau dan tidak menimbulkan becek.
Gambar 4.44 Jumlah KK Memiliki Tempat Sampah dan SPAL Rumah Tangga dan Jumlah KK Memiliki Tempat Sampah dan SPAL Rumah Tangga Sehat PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
66
di Kota Pasuruan Tahun 2013
50000
47468
46662
40000
45263 39088
30655 26376
30000
45263
28338
36982 30558
20000 10000 0 Jml keluarga
Jamban diperiksa
Tempat sampah memiliki
SPAL
sehat
Sumber : Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar 4.44 diatas maka diperoleh informasi sbb: 1. Tahun 2013 di Kota Pasuruan dari 47.468 KK yang ada, sebanyak 46.662 KK diperiksa kepemilikan jambannya; sebanyak 45,263 KK diperiksa kepemilikan tempat sampahnya; dan 45,263 KK diperiksa kepemilikan SPAL rumah tangganya (Lampiran 66 data profil kesehatan). 2. Jumlah KK yang memiliki jamban di tahun 2013 sebanyak 30.655 KK, jumlah KK yang memiliki tempat sampah sebanyak 39.088 KK dan jumlah KK yang memilki SPAL sebanyak 36.982 KK 3. Jumlah KK yang memiliki jamban sehat sebanyak 26.376 KK, jumlah KK yang memiliki tempat sampah sehat sebanyak 28.338 KK dan jumlah KK yang memiliki SPAL sebanyak 30.588 KK Gambar 4.45 Persentase Jamban Sehat, Tempat Sampah Sehat dan SPAL Sehat Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 97.78 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
92
93.6
86.04
86.94
79.91 75.8
72.5
jamban sehat
82.63
tempat sampah sehat
Th. 2011
Th. 2012
SPAL sehat
Th. 2013
Sumber: Data Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
67
Berdasarkan 4.45 diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa persentase jamban sehat tahun 2013 cenderung menurun (86,04) bila dibandingkan dengan capaian di tahun 2012 (97,78%) dan tahun 2011 (92%), persentase tempat sampah sehat di tahun 2013 juga cenderung menurun (72,5%) bila dibandingkan dengan capaian di tahun 2012 (86,94%) dan tahun 2011 (93,6%). Sedangkan persentase SPAL sehat di tahun 2013 cenderung meningkat (82,63%) bila dibandingkan dengan capaian di tahun 2012 (79,91%) dan tahun 2011 (75,8%). Untuk kemajuan dan pencapaian yang lebih baik pada program di masa yang akan datang, maka Dinas Kesehatan dan jaringannya berupaya lebih meningkatkan pemeriksaan sarana sanitasi dasar di tiap rumah tangga beriringan dengan melakukan optimalisasi penyuluhan, pemberdayaan masyarakat serta kerja sama lintas program dan lintas sektor terkait disertai monitoring dan evaluasi internal. Hal ini diharapkan agar semakin banyak rumah tangga yang mengupayakan sarana sanitasi dasar di tempat tinggalnya demikian pula rumah tangga yang sudah mempunyai sarana dimaksud agar lebih meningkatkan kesehatan pribadi, tempat tinggal dan lingkungannya.
IV.8.5Tempat Umum Dan Pengelolaan Makanan (TUPM) Sehat Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan yang dimaksud dalam hal ini adalah hotel, restoran/rumah makan, pasar dan TUPM lain. Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 240 tempat umum dan pengelolaan makanan. Dari jumlah tersebut 117 tempat umum dan pengelolaan makanan diperiksa dan didapatkan 86 tempat umum dan pengelolaan makanan memenuhi syarat 73,5% (Lampiran 67 data profil kesehatan).
Gambar 4.46 Persentase Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM) Sehat Kota Pasuruan Tahun 2011 s/d 2013 100 90
85.92
80 73.5
70 60 50 40
45.07
30 20 10 0 Th. 2011
Th. 2012
Th. 2013
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2011 s/d 2013
Bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, maka persentase TUPM yang memenuhi syarat pada tahun 2013 menurun sebesar 73,5% bila dibandingkan PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
68
dengan capaian di tahun 2012 sebesar 85,92% dan meningkat bila dibandingkan dengan capaian di tahun 2011 sebesar 45,07%
Gambar 4.47 Distribusi Jumlah Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan Sehat yang Ada, Diperiksa dan Memenuhi Syarat di Kota Pasuruan Tahun 2013
250 202 200 150 95 100
68 30
50 3
2
2
17 14
5
3
2
0 Hotel
Restoran-makan Jumlah
Pasar
Diperiksa
TPUM lainnya
Sehat
Sumber : Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
IV.8.6 Insitusi Dibina Kesehatan Lingkungannya Institusi yang dimaksud dalam hal ini meliputi sarana pelayanan kesehatan, instalasi pengolahan air minum, sarana pendidikan (SD,SMP,SMA), sarana ibadah, perkantoran, dan sarana lain.Pada tahun 2013 tercatat 364 institusi yang ada di Kota Pasuruan. Dari jumlah tersebut, sebanyak274diantaranya (75,3%) dibinakesehatan lingkungannya(Lampiran
68 data
profil
kesehatan). Secara
terperinci
dapat
dideskripsikan melalui gambar 4.48 berikut :
Gambar 4.48 Institusi Dibina Kesehatan lingkungannya Kota Pasuruan 2013
44.44
SARANA LAIN
60.29
PERKANTORAN
63.04
SARANA IBADAH
84.56
SARANA PENDIDIKAN
97.83
INSTALASI PENGOLAHAN AIR MINUM 67.8
SARANA PELAYANAN KESEHATAN 0
20
40
60
80
100
Sumber : Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
69
Belum terpenuhinya setiap target dalam indikator ini dikarenakan koordinasi lintas program dan lintas sektor terkait yang masih kurang. Kesehatan TTU bukan menjadi tanggung jawab Dinas atau sektor kesehatan saja, tapi semua sektor dan masyarakat. Koordinasi dan kerja sama semua pihak terkait sangat perlu ditingkatkan untuk meningkatkan pencapaian indikator TTU yang memenuhi syarat kesehatan. Bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, persentase institusi yang dibina kesehatan lingkungnnya di tahun 2013 meningkat 75,3% bila dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar 67,2% dan tahun 2011 sebesar 64%.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
70
I.
BAB V SUMBER DAYA KESEHATAN
Sumber daya kesehatan merupakan salah satu pendukung di segala level pelayanan kesehatan. Dan dengan terpenuhinya sumber daya kesehatan, diharapkan juga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan sehingga derajat kesehatan masyarakat akan terjaga. Pada bab ini, situasi sumber daya kesehatan akan menyajikan gambaran sarana kesehatan, tenaga kesehatan dan anggaran kesehatan.
V.1 SARANA KESEHATAN V.1.1 Rumah Sakit, Puskesmas, Pustu, UPK/GFK Padatahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 1 Rumah Sakit (RSUD dr. Soedarsono), 8unit Puskesmas non perawatan dengan 28 Puskesmas Pembantu (Pustu)dan 1 Unit Perbekalan Kefarmasian/Gudang Farmasi Kota /pen-suplay obatobatan di Puskesmas. Sehubungan dengan pemekaran wilayah per 1 Januari 2013, dimana terbentuk 1 kecamatan baru maka ada beberapa perubahan wilayah Puskesmas (Lampiran70 Data Profil Kesehatan).
Gambar 5.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas se-Kota Pasuruan 2013
Sumber : Data Sistem Informasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
70
Tabel 5.1 Distribusi Jumlah Puskesmas Pembantu Menurut Kelurahan dan PuskesmasSe-Kota Pasuruan Tahun 2013 No 1
Bugulkidul Jl. Irian Jaya No.5 RT.01 RW.06 Kel. Karanganyar Kec. Gadingrejo
2
Wilayah Kerja (Kelurahan)
Puskesmas
Sekargadung Jl. Sekarsono No. 1 RT.2 RW.5 Kel. Sekargadung Kec Purworejo
1 2 3 4 5 6
Tapaan Kepel Blandongan Bugulkidul Bakalan Krampyangan
1 Pohjentrek 2 Wirogunan 3 Tembokrejo 4 Sekargadung
3
Kandangsapi Jl. W.R. Supratman No.7 RT.1 RW.2 Kel. Kandangsapi Kec. Panggungrejo
1 2 3 4 5
Kandangsapi Mandaranrejo Panggungrejo Bugullor Pekuncen
6 Petamanan 4
Kebonagung J l. P. Sudirman Pasar Kebonagung RW.6, Kel. Kebonagung Kec. Purworejo
5
3 Purutrejo
Trajeng Jl. Maluku No.1 Kel. Trajeng Kec. Panggungrejo
6
1 Purworejo 2 Kebonagung
1 2 3 4
Ngemplakrejo Tambaan Trajeng Mayangan
Gadingrejo Jl. Irian Jaya No.5 RT.01 RW.06 Kel. Karanganyar Kec. Gadingrejo
1 Bukir 2 Sebani 3 Gadingrejo 4 Gentong
7
8
1 4 0 1 1 1 0 1 3 1 1 1 2 1 1 0 0 5 1 1 2
1 Karanganyar 2 Kebonsari 3 Bangilan
1
1 2 3 4
Karangketug Randusari Petahunan Krapyakrejo
Bukir Jl. Gajah Mada 18 Kel. Kebonsari Kec. Panggungrejo
5 1 1 0 1 1 1 4 1 1 1
1 3 0 1 1 1 2 1 0
Karangketug Jl. Gatot Subroto No.383 RT.07 RW.01 Kel. Karangketug, Kec. Gadingrejo
Jumlah Pustu
Total
28
Sumber : Data Sistem Informasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
71
V.1.2 Fasilitas Pelayanan Kesehatan Swasta Berdasarkan lampiran 70 data profil kesehatan, didapatkan informasi bahwa pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat beberapa fasilitas pelayanan kesehatan swasta diantaranya terdapat 4 Rumah Bersalin (RB Dewi Masyitoh, RB Ibu Bertha, RB estining, dan RB Mardi Waluyo), 10 Balai Pengobatan/ Klinik (klinik Mitra 82, klinik dr Kel Harry Joseph, klinik medika sudirman, klinik Al Aziz, klinik Rawat inap DSA, klinik Metamorf, klinik Dharma Pertiwi, klinik Bhayangkara,BP Kebonagung & klinik Dewi Masyitah), 3 Klinik Rawat Inap, 83 Praktik Dokter Perorangan (termasuk dokter umum, dokter spesialis, dan dokter gigi), 6 Praktik Pengobatan Tradisional, 17 Apotek, dan 3 Toko obat.
V.1.3 Sarana Kesehatan Dengan Laboratorium Kesehatan Dan Memiliki 4 Spesialis Dasar Berdasarkan lampiran 71 data profil kesehatan, sarana kesehatan yang dimaksud di Kota Pasuruan adalah Puskesmas dan Rumah Sakit Umum saja dan yang dimaksud 4 Spesialis Dasar adalah spesialis kandungan dan kebidanan, bedah, penyakit dalam dan anak. Pada tahun 2013 dari 8 Puskesmas yang ada di Kota Pasuruan sebanyak 75% (6 Puskesmas) diantaranya sudah memiliki kemampuan laboratorium kesehatan dimana laboratorium tersebut mampu menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas, antara lain pemeriksaan Hb, urine, gula darah, cholesterol, asam urat, pemeriksaan gol darah dan widal. Puskesmas yang belum memiliki adalah Puskesmas Sekargadung dan Puskesmas Kebonsari. Dan satu-satunya rumah sakit di Kota Pasuruan yakni RSUD Dr. R. Soedarsono mampu menyelenggarakan pelayanan laboratorium sesuai standar rumah sakit (100%) sehingga total indikator ini tercapai sebesar 77,78%.
Gambar 5.2 Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Menurut Kemampuan Laboratorium dan Memiliki 4 Pelayanan Kesehatan Spesialis Dasar di Kota Pasuruan Tahun 2013
8 6
8 6
4 2 1
1
0
1
0 Rumah Sakit Umum Jumlah Ada
Punya Laboratorium
Puskesmas Punya 4 dr. Spesialis Dasar
Sumber : Data Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
72
V.1.4 Posyandu(Pos Pelayanan Terpadu) Posyandu adalah sistem pelayanan yang dipadukan antara satu program dengan program lainnya yang merupakan forum komunikasi pelayanan terpadu dan dinamis seperti halnya program KB dengan kesehatan atau berbagai program lainnya yang berkaitan dengan kegiatan masyarakat (BKKBN, 1989). Program-program dimaksud adalah KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), KB (Keluarga Berencana), Imunisasi, Gizi dan Penanggulangan Diare. Rasio posyandu per 100 balita tahun 2012 adalah 1,6 artinya setiap 1 posyandu menaungi 62 balita (hitungan berasal dari 100/1, 6 =62,5). Terdapat 4 tahapan posyandu yakni tahap pratama, madya, purnama, mandiri. Jumlah posyandu berdasarkan stratanya tampak pada gambar 5.3
Gambar 5.3. Strata Posyandu di Kota Pasuruan 2013
Pratama Madya Purnama Mandiri Puri (Purnama & Mandiri) total posy Rasio posy 0
100
Puri (Purnama Rasio posy total posy & Mandiri)
200
300
Mandiri
Purnama
Madya
Pratama
2013
1.6
278
253
49
204
22
3
2012
1.56
276
250
41
209
26
0
Sumber : Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Adapun strata posyandu di Kota Pasuruan pada tahun 2013 antara lain 3 posyandu berstrata pratama, 22 posyandu berstrata madya, 204 posyandu berstrata purnama dan 49 posyandu berstrata mandiri.Total posyandu di Kota Pasuruan tahun 2013 sebanyak 278 (meningkat 2 posyandu dibanding tahun 2012). Persentase Posyandu aktif adalah perbandingan antara jumlah posyandu aktif (strata Purnama dan Mandiri) dengan Jumlah seluruh posyandu yang ada. Sehingga Persentase Posyandu aktif di Kota Pasuruan menurutlampiran 72 data profil kesehatansebesar 91,01% (253 posyandu aktif dari 278 Posyandu yang ada). Posyandu dikategorikan mandiri apabila memenuhi >80% indikator strata posyandu, purnama
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
73
apabila memenuhi 70-80% indikator strata posyandu, madya apabila memenuhi 60-70% indikator strata posyandu, pratama apabila memenuhi <60% indikator strata posyandu. Berikut ini adalah distribusi posyandu dan posyandu Puri (Purnama mandiri) berdasarkan Puskesmas tahun 2013.
Gambar 5.4 Jumlah Posyandu dan Posyandu PURI berdasarkan Puskesmas di Kota Pasuruan 2013 50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0
Gadingr Karang Kebon Sekarga Bugul Kandan Kebons Trajeng ejo ketug Agung dung kidul gsapi ari
Jml Posy
30
28
33
38
40
45
32
32
Posyandu Puri
30
22
33
38
37
44
21
28
Jml Posy
50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0
Posyandu Puri
Sumber: Data Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar diatas maka dapat diperoleh informasi antara lain: a.
Jumlah posyandu di Kota Pasuruan sebanyak 278 posy, dan jumlah posyandu PURI (Purnama Mandiri) sebanyak 253 posy
b.
Jumlah posyandu di Puskesmas Gadingrejo sebanyak 30 posy dan semuanya berstrata purnama mandiri
c.
Jumlah posyandu di Puskesmas Karangketug sebanyak 28 posy, 22 posyandu berstrata purnama mandiri dan sisanya 3 posy berstrata pratama dan 3 posy berstrata madya.
d.
Jumlah posyandu di Puskesmas Kebonagung sebanyak 33 posy dan semuanya berstata purnama mandiri
e.
Jumlah posyandu di Puskesmas Sekargadung sebanyak 38 posy dan semuanya berstrata purnama mandiri
f.
Jumlah posyandu di Puskesmas Kandangsapi sebanyak 45 posy, 44 posyandu diantaranya berstrata purnama mandiri dan sisanya 1 posyandu berstrata madya
g.
Jumlah posyandu di Puskesmas Trajeng sebanyak 32 posy, 21 posyandu diantaranya berstrata purnama mandiri dan sisanya 11 posyandu berstrata madya
h.
Jumlah posyandu di Puskesmas Kebonsari sebanyak 32 posy, 28 posyandu diantaranya berstrata purnama mandiri dan sisanya 4 posyandu berstrata madya
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
74
V.1.5 Kelurahan Siaga Dan Poskeskel Kelurahan Siaga adalah kelurahan yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah masalah kesehatan, bencana, dan kegawat-daruratan kesehatan, secara mandiri.Sedangkan Kelurahan Siaga aktif adalah Kelurahan yang mempunyai Pos Kesehatan Kelurahan (POSKESKEL) atau UKBM lainnya yang buka setiap hari dan berfungsi sebagai pemberi pelayanan kesehatan dasar, penanggulangan bencana dan kegawat-daruratan, surveilans berbasis masyarakat yang meliputi pemantauan pertumbuhan (gizi), penyakit, lingkungan, dan perilaku sehingga masyarakatnya menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). POSKESKEL adalah salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dibentuk di kelurahan dalam rangka upaya mendekatkan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat kelurahan. Poskeskel dikelola oleh 1 orang bidan dan minimal 2 orang kader dan merupakan koordinator dari UKBM yang ada.
Gambar 5.5 Jumlah dan Persentase Posyandu Berdasarkan Strata Kota Pasuruan Tahun 2013
3
Kebonsari
4
Trajeng
6
Kandangsapi
6
Bugul kidul 4
Sekargadung
Kelsi aktif Jml Kelurahan
3
Kebon Agung
Poskeskel
4
Karang ketug
4
Gadingrejo 0
1
2
3
4
5
6
Sumber : Data Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan grafik diatas dan lampiran 73 data profil kesehatan maka dapat diketahui bahwa di Kota Pasuruan dari 34 kelurahan terdapat 34 Kelurahan Siaga dan 100% aktif serta 100% memiliki Poskeskel.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
75
V.2 TENAGA KESEHATAN V.2.1 Jumlah Dan Rasio Dokter Spesialis, Dokter Umum, Dokter Gigi, Tenaga Kesehatan Masyarakat, Bidan, Perawat, Tenaga Gizi, Tenaga Kefarmasian, DanTenaga Sanitarian Untuk melihat RASIO tenaga kesehatan dilihat dari perbandingan tenaga kesehatan yang memberi pelayanan kesehatan langsung di Puskesmas, Rumah Sakit, dan 15 sarana pelayanan kesehatan swasta tercatat (tanpa mengikutkan tenakes yang ada di Dinkes dan Akper). Pada tahun 2013 dapat diketahui rasio masing-masing tenaga kesehatan diatas dari 191.770 jiwa penduduk yang akan dibandingkan dengan targetdi Renstra Dinas Kesehatan Kota Pasuruan tahun 2011 s/d 2015.
Gambar 5.6 Rasio per 100.000 Penduduk Kota pasuruan terhadap Kebutuhan Jenis Tenaga Kesehatan (dr. Spesialis, dr. Umum, drg, Kesmas, Bidan,Perawat, Farmasi Gizi dan Sanitarian) Tahun 2013 Keadaan 2013
Sanitarian
Gizi
Target
dr. Spesialist 180 160 140 120 100 80 60 35.84 40 7.3 5.21 20 11.99 11.47 0 3.13 13.04
dr. umum
dr. gigi
Farmasi/Apt
Kesmas (SKM) 82.39
Perawat 165.3
Bidan
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Berdasarkan gambar 5.6 diatas maka diperoleh informasi bahwa: a. Dokter spesialis hanya terdapat di rumah sakit (14 orang), namun rasio dokter spesialis tahun 2013 sebesar 7,3 dan angka ini belum memenuhi target di Rensta yakni 9 per 100.000 penduduk.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
76
b. Rasio dokter umum per 100.000 penduduk Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar35,84. Angka ini sudah memenuhi targetdi Renstra yakni sebesar 30 per 100.000 penduduk. c. Rasio dokter gigi tahun 2013 sudah memenuhi target yakni 11,47 dari target 11 per 100.000 penduduk. d. Rasio tenaga kesehatan masyarakat tahun 2013sebesar 3,13, belum memenuhi target 11 per 100.000 penduduk. e. Rasio bidan tahun 2013 sebesar 82,39, angka tersebut sudah memenuhitarget yakni 60 per 100.000 penduduk f. Rasio tenaga perawat tahun 2013 sudah memenuhi targetdi Renstra yakni 165,3 dari target 132 per 100.000 penduduk. Angka perawat yang menjadi pembilang tidak termasuk perawat gigi dan perawat anestesi. g. Rasio tenaga kefarmasian tahun 2013 sudah memenuhi targetdi Renstra yakni 13.04 dari target7 per 100.000 penduduk. h. Rasio tenaga ahli gizi tahun 2013 belum memenuhi target yakni 11,99 dari target 13 per 100.000 penduduk i. Rasio tenaga sanitarian tahun 2013 belum memenuhi target yakni 5,21 dari target 8 per 100.000 penduduk
Sedangkan ketersediaan tenaga medis di sarana kesehatan Kota Pasuruan (Lampiran 74,75,76,77 data profil kesehatan) antara lain tersaji di tabel dibawah ini.
Tabel 5.2Distribusi Tenaga Kesehatan di Kota PasuruanTahun 2013 Tenaga Puskesmas RS Kesehatan 0 13 dr.spesialist 28 17 dr. umum 14 7 dr. gigi 78 58 bidan 85 187 perawat tenaga 13 11 kefarmasian 12 10 tenaga gizi 6 0 kesmas 5 5 sanitarian
Klinik
RB
Akper
Dinkes
UPK
Total
0 11 1 3 34
1 6 0 19 11
0 0 0 0 3
0 1 0 4 8
0 0 0 0 0
14 63 22 162 328
1
0
0
3
2
30
1 0 0
0 0 0
0 7 0
3 7 1
0 0 0
26 20 11
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
77
V.2.2 Tenaga Keteknisian Medis Dan Keterapian Fisik Adapun ketersediaan tenaga teknisi medis di Kota Pasuruan tahun 2013 (lampiran 78 data profil kesehatan) antara lain: a.
Jumlah analis laboratorium seluruhnya sebanyak 14 orang, dengan rincian di Puskesmas 5 orang, di RS 8 orang dan di Dinkes 1 orang
b.
Jumlah tenaga tem & P Rontgen (termasuk Radiografer, Radioterapis, dan teknisi elektromedis) sebanyak 12 orang dan semuanya berada di RS
c.
Fisioterapis di pelayanan kesehatan di Kota Pasuruan tahun 2013 hanya sejumlah 4 orang. 1 orang akupunturis di Puskesmas Kandangsapi dan selebihnya di rumah sakit yakni tenaga fisioterapi sebanyak 3 orang
V.3 PEMBIAYAAN KESEHATAN V.3.1 Total Anggaran Kesehatan Anggaran Kesehatan di Kota Pasuruan pada tahun 2013 berdasarkan Lampiran
79
data
profil
kesehatan,
baik
di
Dinas
Kesehatan
maupun
RSUD(termasukgaji) sebesar Rp. 98.658.097.049 (meningkat Rp. 25.018.205.298 dari tahun 2012). Anggaran tersebut berasal dari APBD Kota Pasuruanm APBD Provinsi Jawa Timur dan APBN. Adapun proporsi anggaran Kesehatan Kota Pasuruan berdasar sumber anggaran tersaji dalam gambar 5.7.
Gambar 5.7 Proporsi Anggaran Kesehatan Kota Pasuruan Tahun 2013 APBD Kota Pasuruan 0%
APBD Provinsi
APBN
10%
90%
Sumber: Data Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi Dinas Kesehatan, 2013
Anggaran kesehatan Kota Pasuruan 90% berasal dari APBD Kota Pasuruan termasuk penerimaan Jamkesmas dan Jampersal, 10% anggaran kesehatan berasal dari APBN yang berasal dari dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan (TP) sedangkan 0,06% anggaran kesehatan berasal dari APBD Provinsi Jawa Timur yang ditujukan untuk belanja langsung. PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
78
V.3.2 Anggaran Kesehatan Dalam APDB Kota Berdasarkanlampiran 79 data profil kesehatan, total anggaran kesehatan pos Dinas Kesehatan dan RSUD Dr. R. Soedarsono (termasuk gaji) adalah sebesar Rp. 88.461.227.049,- dari total anggaran (termasuk gaji) APBD Kota Pasuruan yang sebesar Rp. 591.706.014.139,51 atau sebesar 14,95% (meningkat 2,19% dari anggaran kesehatan tahun 2012). Adapun perkembangan prosentase anggaran kesehatan dalam APBD tahun 2011 s/d 2013 teraji dalam gambar 5.8.
Gambar 5.8Presentase anggaran Kesehatan dalam APBD Kota Pasuruan Th. 2011 s/d 2013
14.95% 16.00% 14.00%
12.76% 11.31%
12.00% 10.00% 8.00% 6.00% 4.00% 2.00% 0.00% th 2011
th 2012
th 2013
Sumber: Data Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi Dinas Kesehatan, 2011 s/d 2013
Dari gambar diatas maka dapat diperoleh informasi bahwa prosentase angggaran kesehatan semakin tahun semakin meningkat. Dari tahun 2011 prosentase anggaran kesehatan yang didanai dari APBD sebesar 11,31% dari total APBD Kota Pasuruan dan meningkat menjadi 12,76% di tahun 2012 serta meningkat lagi menjadi 14,95% di tahun 2013.
V.3.3Anggaran Kesehatan Per Kapita Berdasarkan lampiran79 data profil kesehatan, alokasi anggaran kesehatan Pemerintah di Kota Pasuruan tahun 2013 (termasuk gaji) sebesar Rp. 98.658.097.049,dengan jumlah penduduk sebesar 197.770 jiwa. Dengan demikian alokasi anggaran kesehatan Pemerintah per kapita per tahun pada tahun 2013 di Kota Pasuruan sebesar Rp. 514.461,59. Angka ini menunjukkan kenaikan dari tahun sebelumnya th. 2012 yang sebesar Rp 387.486,60 dan th. 2011 sebesar Rp. 322.286,68.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
79
I.
BAB VI KESIMPULAN & PENUTUP
VI.1 KESIMPULAN VI.1.1 Situasi Derajat Kesehatan 1.
Angka Lahir Mati adalah jumlah lahir mati di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu per 1000 kelahiran (hidup dan mati). Angka lahir mati di Kota Pasuruan tahun 2013 dilaporkan sebesar 0,0 dari 3.642 jumlah kelahiran hidup dan mati (Lampiran 6 Data Profil Kesehatan).
2.
Pada tahun 2013 terdapat 26 kematian bayi diantara 3.642 kelahiran hidup di Kota Pasuruan atau AKB (dilaporkan) sebesar 7,14 per 1.000 kelahiran hidup. Sehingga jumlah kematian balita (0-5 tahun) sebesar 7,14 per. 1.000 kelahiran hidup. Jumlah kematian anak balita sebesar 0 kasus. (Lampiran 7 Data Profil Kesehatan)
3.
AKI Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar 2 kasus atau 54,91 per 100.000 kelahiran hidup (Lampiran 8 Data Profil Kesehatan)
4.
Pada tahun 2013, AFP rate terrealisasi sebesar 4,02 atau 2 kasus AFP dapat ditemukan per 100.000 penduduk <15 tahun Kota Pasuruan (Lampiran 9 Data Profil Kesehatan).
5.
Pada tahun 2013,angka insidens TB paru Kota Pasuruan sebesar 217,97 per 100.000 penduduk, angka ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar 156 per 100.000 penduduk.
6.
Angka penemuan kasus TB Paru (CDR) BTA+ sebesar 130,12% (Lampiran 11Data Profil Kesehatan).
7.
Success Rate (SR) dapat diartikan sebagai angka keberhasilan pengobatan. SR di Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar 85,34% yang merupakan pertambahan dari angka kesembuhan dan angka Pengobatan Lengkap - PL - (Lampiran 12Data Profil Kesehatan).
8.
Persentase balita pneumonia ditemukan dan ditangani tahun 2013 sebesar 52,8% (Lampiran13Data Profil Kesehatan).
9.
Pada tahun 2013 ditemukan 22ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) di Kota Pasuruan. Angka 22 merupakan sumbangsih 15 kasus dari HIV dan 7 kasus dari AIDS.
10. Indikator kinerja SPM diare adalah penanganan penderita diare selama 1 tahun 2013, dengan perkiraan kasus yang dihitung dari 10% x Angka kesakitan diare Nasional (214/1000) x Jumlah Penduduk. Perkiraan kasus didapat untuk Kota Pasuruan tahun ini adalah sebesar 4.104 kasus diare. Sehingga dengan kasus ditemukan Pencapaian Kota Pasuruan tahun 2013 adalah sebesar 229,81%.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
80
11. Tahun 2013 ditemukan 14 kasus baru dan ke-semuanya kasus MB dengan penderita usia ≥ 15 tahun (Lampiran 17 Data Profil Kesehatan) dan dengan kecacatan tingkat 2 sebesar 7,14% (1 kasus) sesuai Lampiran 18Data Profil Kesehatan 12. Prevalensi kusta Kota Pasuruan berdasarkan Lampiran 19 Profil sebesar 0,63 per 10.000 penduduk, angka ini turun dari tahun sebelumnya sebesar 0,95 per 10.000 penduduk 13. Pada tahun 2013ditemukan 198 kasus DBD diantara 191.770 penduduk Kota Pasuruan atau IR sebesar 103,25 per 100.000 penduduk (Lampiran23Data Profil Kesehatan). 14. Berdasarkan data yang terekam sepanjang tahun 2013 (Lampiran 44 Data Profil Kesehatan), didapatkan hasil bahwa dari 17.388 balita yang ada di Kota Pasuruan, sebanyak 15.163 (85,95%) balita ditimbang di Puskesmas dan jaringannya (Pustu, posyandu, dll). 15. Dari 15.163 balita ditimbang (Lampiran 27 Data Profil Kesehatan) terdapat balita gizi lebih sejumlah 264 balita (1,74%), gizi baik sejumlah 13.444 balita (88,66%), balita gizi kurang sejumlah 901 balita (5,94%) dan balita gizi buruk sejumlah 235 balita (1,55%).
VI.1.2 Situasi Upaya Kesehatan 1.
Cakupan kunjungan ibu hamil K-1 di Puskesmas se-Kota Pasuruan pada tahun 2013 (Lampiran28Data Profil Kesehatan) sebanyak 3.868 dari total 3.904 ibu hamil sasaran (99,08%).
2.
Pada tahun 2013 cakupan kunjungan ibu hamil K-4 di Puskesmas se-Kota Pasuruan sebanyak 3.860 ibu hamil dari total 3.904 ibu hamil sasaran (98,87%) lampiran 28 data profil kesehatan.
3.
Pada tahun 2013, Cakupan ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan 97,64% (lampiran 28 data profil kesehatan).
4.
Pada tahun 2013 terdapat 3.629 dari sasaran 3.726 ibu nifas (97,40%) yang mendapatkan pelayanan.
5.
Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan tercatat 2.639 ibu hamil mendapat 90 tablet Fe3 dari 3.904 ibu hamil yang ada atau cakupan sebesar 67,6%(Lampiran30Data Profil Kesehatan).
6.
Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 737 dari 781 perkiraan target sasaran ibu dengan komplikasi kebidanan ditangani sebesar 94,39% (Lampiran 31Data Profil Kesehatan
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
81
7.
Pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 470 dari 515 sasaran neonatus risti/komplikasi yang ditangani atau cakupan sebesar 91,19% (Lampiran31 Profil Data Profil Kesehatan).
8.
Pada tahun 2013cakupan bayi (6-11 bulan) mendapat vitamin A sebesar 105,01% atau sebanyak 3.608 bayi mendapat vitamin A dari sasaran 3436 bayi di Kota Pasuruan (lampiran 32 data profil kesehatan)
9.
Cakupan anak balita yang mendapat vitamin A 2 kali di Kota Pasuruan sebesar 92,86% (12.683dari jumlah total 13.658 balita 1-4 tahun yang ada)lampiran 32 data profil kesehatan.
10. Cakupan peserta KB aktif Kota Pasuruan yang selalu memenuhi target SPM, tahun 2013 sebesar 70,05% (Lampiran 35Data Profil Kesehatan). 11. Tahun 2013 ini cakupan KN 1 Kota Pasuruan sebesar 99,88% dari 3.436 bayi (Lampiran 36Data Profil Kesehatan). 12. Kunjungan bayi pada tahun 2013 sebanyak 3.308 dari 3.436 bayi sasaran atau sebesar 96,27% (Lampiran37Data Profil Kesehatan). 13. Persentase kelurahan Universal Child Immunization (UCI) di Kota Pasuruan tahun 2012adalah
sebesar
82,35%,
28
kelurahan
di
Kota
Pasuruan
UCI
(Lampiran38Data Profil Kesehatan). 14. Berdasarkan data yang tercatat pada Lampiran41 Profil, dari total 2.465 bayi yang terpantau dan terdistribusi di 8 wilayah kerja Puskesmas sebanyak 63,81% mendapat ASI eksklusif. 15. Cakupan MP-ASI anak usia 6-23 bulan keluarga miskin tahun 2013 Kota Pasuruan (Lampiran 42 Data Profil Kesehatan) sebesar 100% atau sebanyak 278 orang. 16. Cakupan pelayanan anak balita 89,91% atau sebanyak 12.544 orangdari jumlah anak balita sebannyak 13.952 orang (lampiran 43 data profil kesehatan) 17. Jumlah balita (0 - 59 bulan) di Kota Pasuruan pada tahun 2013 adalah 17.388 dan yang ditimbang sebesar 85,95% atau sebesar 14.944 balita. Angka ini naik bila dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 82,78%. 18. Pada tahun 2013, jumlah balita yang pada waktu ditimbang naik berat badannya sesuai ketentuan program adalah 74,6% atau sebesar 9.980 balita, sedangkan yang hasil penimbangan berat badannya berada di Bawah Garis Merah (BGM) pada Kartu Menuju Sehat (KMS) sebesar 1,58% atau 236 balita (Lampiran 44Data Profil Kesehatan). 19. Kasus balita gizi buruk di Kota Pasuruan pada tahun 2013 sebanyak 46 balita. Dari jumlah tersebut, seluruhnya (100%) sudah mendapatkan perawatan dari Puskesmas (Lampiran 45Data Profil Kesehatan).
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
82
20. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat di Kota Pasuruan pada tahun 2013 (Lampiran 46 Data Profil Kesehatan)sebanyak 3.838 dari 3.838 siswa SD dan setingkat yang terdaftar (100%). 21. Pada tahun 2013 terdapat 4 kelurahan yang mengalami KLB penyakit. 2 kasus AFP di Kelurahan Kebonsari dan di Kelurahan Bakalandan 2 kasusDifteri di Kelurahan Bugulkidul dan Kelurahan Blandongan, kesemuanya telah ditangani dalam waktu< 24 jam (Lampiran 50 dan 51Data Profil Kesehatan). 22. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin tahun 2013 sebesar 124,65% (65.605/81.778*100). Angka ini sudah memenuhi target SPM sebesar 100%.
VI.1.3 Sumber Daya Kesehatan 1.
Tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat 1 Rumah Sakit (RSUD dr. Soedarsono), 8unit Puskesmas non perawatan dengan 28 Puskesmas Pembantu (Pustu) dan 1 Unit Perbekalan Kefarmasian / Gudang Farmasi Kota / pen-suplay obat-obatan di Puskesmas.(Lampiran 70 data profil kesehatan)
2.
Berdasarkan Lampiran 70Data Profil Kesehatan, didapatkan informasi bahwa pada tahun 2013 di Kota Pasuruan terdapat beberapa fasilitas pelayanan kesehatan swasta diantaranya terdapat 4 Rumah Bersalin (RB Dewi Masyitoh, RB Ibu Bertha, RB estining, dan RB Mardi Waluyo), 10 Balai Pengobatan/ Klinik, 3 Klinik Rawat Inap, 83 Praktik Dokter Perorangan (termasuk dokter umum, dokter spesialis, dan dokter gigi), 6 Praktik Pengobatan Tradisional, 17 Apotek dan 3 Toko obat
3.
Pada tahun 2013 dari 8 Puskesmas yang ada di Kota Pasuruan sebanyak 75% (6 Puskesmas) diantaranya sudah memiliki kemampuan laboratorium kesehatan.
4.
Indikator RS memiliki minimal 4 spesialis dasar, RSUD dr. Soedarsono Kota Pasuruan telah mampu memenuhinya, pencapaian sebesar 100% (lampiran 71 data profil kesehatan)
5.
Rasio posyandu per 100 balita tahun 2013 adalah 1,60 artinya setiap 1 posyandu menaungi 62 balita (hitungan berasal dari 100/1,60=62) (lampiran 72 data profil kesehatan)
6.
Dari 278 posyandu yang ada di Kota Pasuruan pada tahun 2013, 3 posyandu berada pada tahap pratama, 22 posyandu dalam tahap madya, 204 posyandu dalam tahap purnama dan 49 posyandu dalam tahap mandiri (lampiran 72 data profil kesehatan)
7.
Berdasarkan Lampiran 73Data Profil Kesehatanmaka dapat diketahui bahwa di Kota Pasuruan dari 34 kelurahan terdapat 34 Kelurahan Siaga dan 100% aktif serta 100% memiliki Poskeskel.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
83
8.
Dokter spesialis hanya terdapat di rumah sakit (14 orang), namun rasio dokter spesialis tahun 2013 sebesar 7,3 dan angka ini belum memenuhi target di Rensta yakni 9 per 100.000 penduduk (lampiran 74 data profil kesehatan)
9.
Rasio dokter umum per 100.000 penduduk Kota Pasuruan tahun 2013 sebesar 35,84. Angka ini sudah memenuhi target di Renstra yakni sebesar 30 per 100.000 penduduk (lampiran 74 data profil kesehatan)
10.
Rasio dokter gigi tahun 2013 sudah memenuhi target yakni 11,47 dari target di Renstra 11 per 100.000 penduduk (lampiran 74 data profil kesehatan)
11.
Rasio tenaga kesehatan masyarakat tahun 2013sebesar 3,13 dengan target di Renstra 11 per 100.000 penduduk (lampiran 77 data profil kesehatan)
12.
Rasio bidan tahun 2013 sebesar 82,39, angka tersebut sudah memenuhi target di Restra yakni 60 per 100.000 penduduk (lampiran 75 data profil kesehatan)
13.
Rasio tenaga perawat tahun 2013 sudah memenuhi target di Renstra yakni 165,3 dari target 132 per 100.000 penduduk. Angka perawat yang menjadi pembilang tidak termasuk perawat gigi dan perawat anestesi. (lampiran 75 data profil kesehatan)
14.
Rasio tenaga kefarmasian tahun 2013 sudah memenuhi target di Renstra yakni 13.04 dari target7 per 100.000 penduduk. (lampiran 76 data profil kesehatan)
15.
Rasio tenaga ahli gizi tahun 2013 belum memenuhi target yakni 11,99 dari target renstra 13 per 100.000 penduduk (lampiran 76 data profil kesehatan)
16.
Rasio tenaga sanitarian tahun 2013 belum memenuhi target yakni 5,21 dari target di Renstra sebesar 8 per 100.000 penduduk (lampiran 77 data profil kesehatan)
VI.2 PENUTUP Penyediaan data dan informasi di bidang kesehatan yang berkualitas sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan di lingkungan pemerintahan, organisasi profesi, akademisi, swasta dan pihak terkait lainnya. Di bidang kesehatan, data dan informasi juga merupakan sumber daya strategis bagi pimpinan dan organisasi dalam penyelengaraan Sistem Informasi Kesehatan (SIK). Namun, sangat disadari bahwa saat ini Sistem Informasi Kesehatan masih belum optimal dalam pemenuhan kebutuhan data dan informasi. Terlebih dalam masa desentralisasi (atau otonomi daerah) ini dimana proses pengumpulan data dan informasi dari Kabupaten/Kota atau lintas sektor relatif lebih sulit. Hal ini berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan dalam Buku Profil Kesehatan ini masih belum sesuai dengan harapan. Walaupun demikian, Buku Profil Kesehatan 2013 ini diharapkan dapat memberikan gambaran keadaan kesehatan masyarakat Kota Pasuruan dan capaian kinerja pelayanan kesehatan yang telah dilakukan beserta aspek-aspek pendukung lainnya.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
84
Buku Profil Kesehatan sering kali belum mendapatkan apresiasi yang layak, karena belum dapat menyajikan data dan informasi kesehatan sesuai yang diharapkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dan yang membutuhkan. Oleh karena itu, perlu adanya terobosan dan ide-ide baru dalam mekanisme penyusunan, baik dimulai dari masa pengumpulan data, proses validasi data serta dalam tahap analisa data, yang nantinya akan menghasilkan suatu publikasi data dan informasi pembangunan kesehatan, serta dapat membawa manfaat bagi dunia kesehatan di Kota Pasuruan dan Indonesia pada umumnya.
PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
85
RESUME PROFIL KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 NO
INDIKATOR
ANGKA/NILAI L
P
L+P
Satuan
NO LAMPIRAN
A. GAMBARAN UMUM 1
Luas Wilayah
37 KM2
LAMPIRAN 1
2
Jumlah Desa/Kelurahan
34 Desa/Kel
LAMPIRAN 1
3
Jumlah Penduduk
4
Rata-Rata Jiwa/Rumah Tangga
5
Kepadatan Penduduk/KM2
6
Rasio Beban Tanggungan
44.48
LAMPIRAN 2
7
Rasio Jenis Kelamin
97.90
LAMPIRAN 2
8
Penduduk 10 Tahun ke Atas Melek Huruf
97.07
97.07
97.07 %
LAMPIRAN 4
9
Penduduk 10 Tahun ke Atas dengan Pendidikan Tertinggi SMP+
59.49
45.86
52.55 %
LAMPIRAN 5
1,758
1,884
3,642 Bayi
LAMPIRAN 6
0.00
0.00
13
13
0.00
0.00
13
13
0.00
0.00
94,868
96,902
191,770 Jiwa
LAMPIRAN 2
4.07 Jiwa
LAMPIRAN 1
5,242.47 Jiwa/KM2
LAMPIRAN 1
B. DERAJAT KESEHATAN B.1 Angka Kematian 10 Jumlah Lahir Hidup 11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 12 Jumlah Bayi Mati 13 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 14 Jumlah Balita Mati 15 Angka Kematian Balita (dilaporkan)
0.00 26 Bayi 7.14 per 1.000 KH 26 Balita 7.14 per 1.000 KH
LAMPIRAN 6 LAMPIRAN 7 LAMPIRAN 7 LAMPIRAN 7 LAMPIRAN 7
NO
INDIKATOR
ANGKA/NILAI L
P
16 Jumlah Kematian Ibu
L+P 2
17 Angka Kematian Ibu (dilaporkan)
54.91
Satuan
NO LAMPIRAN
Ibu
LAMPIRAN 8
per 100.000 KH
LAMPIRAN 8
LAMPIRAN 9 LAMPIRAN 10
B.2 Angka Kesakitan 237
199
4.02 per 100.000 Penduduk < 15 tahun 217.97 per 100.000 Penduduk
20 Angka Prevalensi TB Paru
0
0
- per 100.000 Penduduk
LAMPIRAN 10
21 Angka Kematian Akibat TB Paru
0
0
- per 100.000 Penduduk
LAMPIRAN 10
#DIV/0!
#DIV/0!
130.12 %
LAMPIRAN 11
0.00
0.00
85.34 %
LAMPIRAN 12
52.80 %
LAMPIRAN 13
18 AFP Rate (non Polio) < 15 th 19 Angka Insidens TB Paru
22 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 23 Success Rate TB Paru 24 Pneumonia Balita Ditemukan dan Ditangani 25 Jumlah Kasus Baru HIV
14
1
15 Kasus
LAMPIRAN 14
26 Jumlah Kasus Baru AIDS
7
0
7 Kasus
LAMPIRAN 14
27 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya
0
0
0 Kasus
LAMPIRAN 14
28 Jumlah Kematian Karena AIDS
1
0
1 Jiwa
LAMPIRAN 14
0.00
0.00
0.00 %
LAMPIRAN 15
156.64
1899.82
229.81 %
LAMPIRAN 16
31 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler)
0
0
0 Kasus
LAMPIRAN 17
32 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler)
9
5
14 Kasus
LAMPIRAN 17
33 Angka Penemuan Kasus Baru Kusta (NCDR)
9
5
0.00
0.00
0.00 %
LAMPIRAN 18
11.11
0.00
7.14 %
LAMPIRAN 18
0.00
0.00
0.63 per 10.000 Penduduk
LAMPIRAN 19
29 Donor Darah Diskrining Positif HIV 30 Persentase Diare Ditemukan dan Ditangani
34 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 35 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 36 Angka Prevalensi Kusta
7 per 100.000 Penduduk
LAMPIRAN 17
NO
INDIKATOR
37 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 38 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 39 Jumlah Kasus Difteri
ANGKA/NILAI L+P
P
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! %
LAMPIRAN 20
100.00
100.00
100.00 %
LAMPIRAN 20
0
2
40 Case Fatality Rate Difteri
Satuan
NO LAMPIRAN
L
2 Kasus
LAMPIRAN 21
0%
LAMPIRAN 21
41 Jumlah Kasus Pertusis
0
0
0 Kasus
LAMPIRAN 21
42 Jumlah Kasus Tetanus (non Neonatorum)
2
0
2 Kasus
LAMPIRAN 21
0%
LAMPIRAN 21
0 Kasus
LAMPIRAN 21
43 Case Fatality Rate Tetanus (non Neonatorum) 44 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum
0
0
45 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 46 Jumlah Kasus Campak
#DIV/0! % 4
3
47 Case Fatality Rate Campak
LAMPIRAN 21
7 Kasus
LAMPIRAN 22
0%
LAMPIRAN 22
48 Jumlah Kasus Polio
0
0
0 Kasus
LAMPIRAN 22
49 Jumlah Kasus Hepatitis B
6
6
12 Kasus
LAMPIRAN 22
117.00
89.78
51 Case Fatality Rate DBD
0.00
0.00
0.00 %
LAMPIRAN 23
52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence )
0.00
0.00
0.00 per 1.000 Penduduk
LAMPIRAN 24
53 Case Fatality Rate Malaria
#DIV/0!
#DIV/0!
54 Angka Kesakitan Filariasis
0
1
55 Bayi Baru Lahir Ditimbang
100
100
100 %
LAMPIRAN 26
56 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR)
5.06
3.98
4.50 %
LAMPIRAN 26
87.01
90.45
88.66 %
LAMPIRAN 27
50 Incidence Rate DBD
103.25 per 100.000 Penduduk
#DIV/0! % 1 per 100.000 Penduduk
LAMPIRAN 23
LAMPIRAN 24 LAMPIRAN 25
B.3 Status Gizi
57 Balita Gizi Baik
NO
INDIKATOR
ANGKA/NILAI L
P
L+P
Satuan
NO LAMPIRAN
58 Balita Gizi Kurang
5.74
6.16
5.94 %
LAMPIRAN 27
59 Balita Gizi Buruk
1.50
1.61
1.55 %
LAMPIRAN 27
60 Kunjungan Ibu Hamil (K1)
99
%
LAMPIRAN 28
61 Kunjungan Ibu Hamil (K4)
98.87
%
LAMPIRAN 28
62 Persalinan Ditolong Tenaga Kesehatan (Linakes)
97.64
%
LAMPIRAN 28
63 Pelayanan Ibu Nifas
97.40
%
LAMPIRAN 28
9.32
%
LAMPIRAN 29
65 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3
67.60
%
LAMPIRAN 30
66 Bumil Risti/Komplikasi Ditangani
94.39
%
LAMPIRAN 31
94.41
87.95
91.19 %
LAMPIRAN 31
68 Bayi Mendapat Vitamin A
109.52
100.47
105.01 %
LAMPIRAN 32
69 Anak Balita Mendapat Vitamin A
190.67
95.62
92.86 %
LAMPIRAN 32
77.99
%
LAMPIRAN 32
71 Peserta KB Baru
8.70 %
LAMPIRAN 35
72 Peserta KB Aktif
70.05 %
LAMPIRAN 35
C. UPAYA KESEHATAN C.1 Pelayanan Kesehatan
64 Ibu hamil dengan Imunisasi TT2+
67 Neonatal Risti/Komplikasi Ditangani
70 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A
73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1)
102.03
97.72
99.88 %
LAMPIRAN 36
74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap)
101.63
97.61
99.62 %
LAMPIRAN 36
96.69
95.86
96.27 %
LAMPIRAN 37
76 Desa/Kelurahan UCI
82.35 %
LAMPIRAN 38
77 Cakupan Imunisasi Campak Bayi
91.15 %
LAMPIRAN 39
75 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali)
NO
INDIKATOR
ANGKA/NILAI L
P
L+P
78 Drop-Out Imunisasi DPT1 - Campak 79 Bayi yang Diberi ASI Eksklusif
Satuan
NO LAMPIRAN
1.79 %
LAMPIRAN 39
62.61
65.14
63.81 %
LAMPIRAN 41
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00 %
LAMPIRAN 42
81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali)
89.26
90.59
89.91 %
LAMPIRAN 43
82 Balita Ditimbang
86.20
85.69
85.95 %
LAMPIRAN 44
83 Balita Berat Badan Naik
0
0
0%
LAMPIRAN 44
84 Balita Berat Badan di Bawah Garis Merah (BGM)
2
2
2%
LAMPIRAN 44
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00 %
LAMPIRAN 45
100.00
100.00
100.00 %
LAMPIRAN 46
87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
58.53
57.88
58.22 %
LAMPIRAN 47
88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +)
36.47
54.99
46.30 %
LAMPIRAN 48
89 Sarkes dengan Kemampuan Pelayanan Gadar Level 1
100.00 %
LAMPIRAN 49
90 Desa/Kelurahan Terkena KLB Ditangani < 24 jam
100.00 %
LAMPIRAN 51
2.07
LAMPIRAN 52
80 Pemberian MP-ASI pada Anak 6-23 Bulan dari Gakin
85 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 86 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
91 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap
2.21
1.99
92 SD/MI yang Melakukan Sikat Gigi Massal
98.86 Sekolah
LAMPIRAN 53
93 SD/MI yang Mendapat Pelayanan Gigi
88.64 Sekolah
LAMPIRAN 53
94 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS)
63.52
42.36
51.14 %
LAMPIRAN 53
95 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS)
60.91
69.49
64.79 %
LAMPIRAN 53
96 Siswa SD dan Setingkat Mendapat Perawatan Gigi dan Mulut
60.91
69.49
64.79 %
LAMPIRAN 53
42.71
43.28
45.19 %
LAMPIRAN 55
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan 97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar
NO
INDIKATOR
Penduduk Miskin (dan Hampir Miskin) Dicakup Askeskin/Jamkesmas Pasien Maskin (dan Hampir Miskin) Mendapat Pelayanan Rawat 99 Jalan di Sarana Kesehatan Strata 1 Pasien Maskin (dan Hampir Miskin) Mendapat Pelayanan Rawat 100 Jalan di Sarana Kesehatan Strata 2 dan 3 98
ANGKA/NILAI L
P
L+P
Satuan
NO LAMPIRAN
85.14
83.75
84.43 %
LAMPIRAN 56
76.87
160.81
119.50 %
LAMPIRAN 56
-
-
6.37 %
LAMPIRAN 56
101
Pasien Maskin (dan Hampir Miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kesehatan Strata 1
-
-
-%
LAMPIRAN 57
102
Pasien Maskin (dan Hampir Miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kesehatan Strata 2 dan 3
-
-
6.78 %
LAMPIRAN 57
103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan
49.60
69.88
59.85 %
LAMPIRAN 58
104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap
6.01
10.74
8.40 %
LAMPIRAN 58
105 Gross Death Rate (GDR) di RS
#DIV/0!
#DIV/0!
4.68 per 100.000 Pasien Keluar LAMPIRAN 59
106 Nett Death Rate (NDR) di RS
#DIV/0!
#DIV/0!
2.87 per 100.000 Pasien Keluar LAMPIRAN 59
107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS
56.31 %
LAMPIRAN 60
108 Length of Stay (LOS) di RS
4.41 Hari
LAMPIRAN 60
109 Turn of Interval (TOI) di RS
3.42 Hari
LAMPIRAN 60
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 110 Rumah Tangga ber-PHBS
%
LAMPIRAN 61
111 Rumah Sehat
64.64 %
LAMPIRAN 62
112 Rumah/Bangunan Bebas Jentik Nyamuk Aedes
81.41 %
LAMPIRAN 63
113 Keluarga dengan Sumber Air Minum Terlindung
89.03 %
LAMPIRAN 65
C.4 Keadaan Lingkungan
NO
INDIKATOR
ANGKA/NILAI L
P
L+P
Satuan
NO LAMPIRAN
114 Keluarga Memiliki Jamban Sehat
56.53 %
LAMPIRAN 66
115 Keluarga Memiliki Tempat Sampah Sehat
72.50 %
LAMPIRAN 66
116 Keluarga Memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat
82.63 %
LAMPIRAN 66
117 TUPM Sehat
73.50 %
LAMPIRAN 67
118 Institusi Dibina Kesehatan Lingkungannya
75.27 %
LAMPIRAN 68
119 Jumlah Rumah Sakit Umum
1
LAMPIRAN 70
120 Jumlah Rumah Sakit Khusus
0
LAMPIRAN 70
121 Jumlah Puskesmas Perawatan
0
LAMPIRAN 70
122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan
8
LAMPIRAN 70
17
LAMPIRAN 70
77.78 %
LAMPIRAN 71
100.00 %
LAMPIRAN 71
D. SUMBERDAYA KESEHATAN D.1 Sarana Kesehatan
123 Jumlah Apotek 124 Sarkes yang Memiliki Laboratorium Kesehatan 125 Sarkes yang Memiliki 4 Spesialis Dasar 126 Jumlah Posyandu 127 Posyandu Aktif 128 Rasio Posyandu per 100 Balita 129 Jumlah Desa Siaga 130 Desa Siaga Aktif 131 Jumlah Poskesdes
D.2 Tenaga Kesehatan
278 Posyandu 91.01 % 1.60 per 100 Balita 34 Desa 100.00 % 34 Poskesdes
LAMPIRAN 72 LAMPIRAN 72 LAMPIRAN 72 LAMPIRAN 73 LAMPIRAN 73 LAMPIRAN 73
NO
INDIKATOR
132 Jumlah Dokter Spesialis
ANGKA/NILAI L
P
L+P
Satuan
9
5
133 Rasio Dokter Spesialis
9.49
5.16
134 Jumlah Dokter Umum
26
37
26.35
38.18
136 Jumlah Dokter Gigi
6
16
22 Orang
LAMPIRAN 74
137 Jumlah Bidan
8
154
162 Orang
LAMPIRAN 75
82.39
Orang
LAMPIRAN 75
40
101
328 Orang
LAMPIRAN 75
140 Jumlah Tenaga Kefarmasian
7
23
30 Orang
LAMPIRAN 76
141 Jumlah Tenaga Gizi
5
21
26 Orang
LAMPIRAN 76
142 Jumlah Tenaga Kesmas
8
12
20 Orang
LAMPIRAN 77
143 Jumlah Tenaga Sanitasi
3
8
11 Orang
LAMPIRAN 77
144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis
5
5
26 Orang
LAMPIRAN 78
145 Jumlah Fisioterapis
2
2
4 Orang
LAMPIRAN 78
135 Rasio Dokter Umum
138 Rasio Bidan per 100.000 Penduduk 139 Jumlah Perawat
14 Orang
NO LAMPIRAN
7.30 per 100.000 Penduduk 63 Orang 32.33 per 100.000 Penduduk
LAMPIRAN 74 LAMPIRAN 74 LAMPIRAN 74 LAMPIRAN 74
D.3 Pembiayaan Kesehatan 146 Total Anggaran Kesehatan 147 APBD Kesehatan Terhadap APBD Kabupaten/Kota 148 Anggaran Kesehatan Perkapita
98,658,097,049.00 Rupiah
LAMPIRAN 79
14.95 %
LAMPIRAN 79
514,461.59 Rupiah
LAMPIRAN 79
LAMPIRAN 1 LUAS WILAYAH, JUMLAH KECAMATAN, DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
DESA
(km 2) 1
JUMLAH
LUAS WILAYAH
2
3
KELURAHAN DESA+KEL.
4
5
6
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH RUMAH TANGGA
RATA-RATA JIWA / RUMAH TANGGA
7
8
9 = 7/8
KEPADATAN PENDUDUK per km 2 10 = 7/3
1 GADINGREJO
8.48
0
8
8
43,015
11,088
3.88
5,072.51
2 PURWOREJO
8.11
0
7
7
53,657
15,425
3.48
6,616.18
3 BUGULKIDUL
10.94
0
6
6
28,817
5,280
5.46
2,634.11
9.05
0
13
13
66,280
15,340
4.32
7,323.79
36.58
0
34
34
191,770
47,133
4.07
5,242.47
4 PANGGUNGREJO JUMLAH KOTA PASURUAN Sumber: Data BPS Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 2 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR, RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASUURAN TAHUN 2013 JUMLAH NO KECAMATAN PENDUDUK
<1
1-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
≥ 65
JUMLAH
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19 = SUM(4:18)
1,989
1,903
1,996
1,731
1,840
1,862
1,801
1,567
1,345
1,238
846
600
795
21,648
2,238
2,397
2,094
2,197
2,279
2,131
2,095
1,883
1,591
1,255
764
995
26,729
1,322
1,242
1,049
1,059
1,119
1,145
1,249
1,143
800
552
348
487
14,181
2,749
3,107
2,852
2,746
2,652
2,352
2,150
1,987
1,760
1,609
1,078
1,529
32,311
8,212
8,743
7,726
7,842
7,912
7,429
7,062
6,357
5,390
4,261
2,790
3,806
94,868
1
2
1
GADINGREJO
43,015
416
1,719
2
PURWOREJO
53,657
488
1,967
3
BUGULKIDUL
28,817
254
1,072
4
PANGGUNGREJO
66,280
565
2,372
191,770
1,723
7,130
JUMLAH KOTA PASURUAN
3
JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI
JUMLAH NO KECAMATAN PENDUDUK
1,339 2,803 8,485
JUMLAH PENDUDUK PEREMPUAN <1
1-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
≥ 65
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
RASIO RASIO BEBAN JENIS TANGGUN KELAMIN JUMLAH GAN
2
1
GADINGREJO
43,015
395
1,574
1,843
1,768
1,857
1,715
1,878
1,838
1,721
1,621
1,508
1,162
846
532
1,111
21,367
45.80
101.31
2
PURWOREJO
53,657
481
1,864
2,194
2,111
2,200
2,146
2,281
2,336
2,173
2,220
1,982
1,706
1,131
744
1,359
26,928
42.68
99.26
3
BUGULKIDUL
28,817
261
1,053
1,289
1,281
1,226
1,066
1,096
1,266
1,361
1,291
1,145
724
559
365
655
14,637
45.51
96.89
4
PANGGUNGREJO
66,280
577
2,331
2,534
2,677
3,261
2,736
2,728
2,672
2,423
2,327
2,335
2,053
1,777
1,207
2,329
33,970
44.67
95.12
1,713
6,822
7,860
7,837
8,544
7,663
7,984
8,112
7,678
7,458
6,970
5,645
4,313
2,849
5,454
96,902
44.48
97.90
191,770
Sumber: Data BPS Kota Pasuruan, 2013
35 = SUM(4:18)
36 = …
1
JUMLAH KOTA PASURUAN
3
2,354
37 = (19/35)*100
LAMPIRAN 3 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH PENDUDUK NO
KELOMPOK UMUR (TAHUN) LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
3
4
5 = 3+4
1
2
1
<1
1,723
1,713
3,436
2
1-4
7,130
6,822
13,952
3
5-9
8,485
7,860
16,345
4
10 - 14
8,212
7,837
16,049
5
15 - 19
8,743
8,544
17,287
6
20 - 24
7,726
7,663
15,389
7
25 - 29
7,842
7,984
15,826
8
30 - 34
7,912
8,112
16,024
9
35 - 39
7,429
7,678
15,107
10
40 - 44
7,062
7,458
14,520
11
45 - 49
6,357
6,970
13,327
12
50 - 54
5,390
5,645
11,035
13
55 - 59
4,261
4,313
8,574
14
60 - 64
2,790
2,849
5,639
15
≥ 65
3,806
5,454
9,260
JUMLAH
94,868
96,902
191,770
Sumber: Data BPS Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 4 PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATAS NO
1
LAKI-LAKI
KECAMATAN
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH
MELEK HURUF
%
JUMLAH
MELEK HURUF
%
JUMLAH
MELEK HURUF
%
3
4
5 = (4/3)*100
6
7
8 = (7/6)*100
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = (10/9)*100
2
1
GADINGREJO
-
2
PURWOREJO
-
3
BUGULKIDUL
-
4
PANGGUNGREJO
-
JUMLAH KOTA PASURUAN Sumber: Data Bappeda Kota Pasuruan, 2013
DATA YANG TERSEDIA SKALA KOTA
77,530
75,258
97.07
80,507
78,147
97.07
158,037
153,405
97.07
LAMPIRAN 5 JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
LAKI-LAKI
NO
1
KECAMATAN
2
1
GADINGREJO
2
PURWOREJO
3
BUGULKIDUL
4
PANGGUNGREJO
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLA H
TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI
SD/MI
SMP/ MTs
3
4
5
6
PEREMPUAN
AK/ SMA/ UNIVER DIPLOM SMK/ MA SITAS A
7
8
9
JUMLAH
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLAH
TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI
SD/MI
SMP/ MTs
10 = SUM(3:9)
11
12
13
14
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
AK/ SMA/ UNIVERSI DIPLOM SMK/ MA TAS A
15
16
17
JUMLAH
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLAH
TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI
SD/MI
SMP/ MTs
18 = SUM(11:17)
19 = 3+11
20 = 4+12
21 = 5+13
22 = 6+14
SMA/ AK/ UNIVER SMK/ MA DIPLOMA SITAS
23 = 7+15
24 = 8+16 25 = 9+17
JML
26 = SUM(19:25)
DATA YANG TERSEDIA SKALA KOTA
JUMLAH KOTA PASURUAN
2,303
Sumber: Data BPS Kota Pasuruan, 2013
12,087
17,018
14,816
24,763
6,544
77,530
5,523
15,828
22,236
13,284
18,275
5,362
80,507
7,825
27,915
39,254
28,100
43,038
11,905
158,037
LAMPIRAN 6 JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KELAHIRAN NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
LAKI-LAKI
NAMA PUSKESMAS
3
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10 = 4+7
11 = 5+8
12 = 10+11
Gadingrejo
226
0
226
226
0
226
452
0
452
Karang ketug
198
0
198
213
0
213
411
0
411
Kebon Agung
262
0
262
275
0
275
537
0
537
Sekargadung
244
0
244
240
0
240
484
0
484
5
Bugul kidul
Bugul kidul
251
0
251
289
0
289
540
0
540
6
Panggungrejo
Kandangsapi
216
0
216
228
0
228
444
0
444
7
Trajeng
210
0
210
233
0
233
443
0
443
8
Kebonsari
151
0
151
180
0
180
331
0
331
1,758
0
1,758
1,884
0
1,884
3,642
0
3,642
JUMLAH KOTA PASURUAN ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN)
0.00
0.00
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
0.00
LAMPIRAN 7 JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KEMATIAN NO
KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
LAKI - LAKI
NAMA PUSKESMAS
3
PEREMPUAN
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
BAYI
ANAK BALITA
BALITA
BAYI
ANAK BALITA
BALITA
BAYI
ANAK BALITA
BALITA
4
5
6
7
8
9
10 = 4+7
11 = 5+8
12 = 6+9
Gadingrejo
0
0
0
1
0
1
1
0
1
Karang ketug
2
0
2
1
0
1
3
0
3
Kebon Agung
5
0
5
6
0
6
11
0
11
Sekargadung
0
0
0
1
0
1
1
0
1
5
Bugul kidul
Bugul kidul
3
0
3
0
0
0
3
0
3
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1
0
1
1
0
1
2
0
2
7
Trajeng
2
0
2
3
0
3
5
0
5
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
13
0
13
13
0
13
26
0
26
7.14
0.00
7.14
JUMLAH KOTA PASURUAN ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
LAMPIRAN 8 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KEMATIAN IBU NO
KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
JUMLAH LAHIR HIDUP
3
4
KEMATIAN IBU HAMIL
KEMATIAN IBU BERSALIN
KEMATIAN IBU NIFAS
JUMLAH KEMATIAN IBU
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
5
6
7
8 = 5+6+7
9
10
11
12 = 9+10+11
13
14
15
16 = 13+14+15
17 = 5+9+13
18 = 6+10+14
19 = 7+11+15
20 = 17+18+19
Gadingrejo
452
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Karang ketug
411
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Kebon Agung
537
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Sekargadung
484
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
540
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
6
Panggungrejo
Kandangsapi
444
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
7
Trajeng
443
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
Kebonsari
331
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3,642
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
2
0
2
0
2
JUMLAH KOTA PASURUAN ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
54.91
LAMPIRAN 9 JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)
AFP RATE (NON POLIO)
1
2
3
4
5
6 = (5/4)*100000
Gadingrejo
6,260
0
0.00
Karang ketug
5,347
0
0.00
Kebon Agung
6,986
0
0.00
Sekargadung
6,711
0
0.00
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4 5
Bugul kidul
Bugul kidul
7,870
1
12.71
6
Panggungrejo
Kandangsapi
6,193
0
0.00
7
Trajeng
5,726
0
0.00
8
Kebonsari
4,690
1
21.32
49,782
2
4.02
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan. 2013 Keterangan: -
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja
-
Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
-
Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada LAMPIRAN 3
LAMPIRAN 10 JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JUMLAH KASUS TB PARU NO
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
KECAMATAN
1
Purworejo
4
JUMLAH PENDUDUK
3
KASUS BARU
KASUS LAMA
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
11,392
23,080
13
16
29
Karang ketug
9,960
9,975
19,935
10
8
18
Kebon Agung
14,274
14,359
28,633
17
7
24
Sekargadung
12,455
12,569
25,024
2
6
8
5
Bugul kidul
Bugul kidul
14,181
14,637
28,817
12
5
17
6
Panggungrejo
Kandangsapi
11,901
12,292
24,193
14
10
24
7
Trajeng
10,454
10,729
21,184
23
10
33
8
Kebonsari
9,956
10,948
20,904
3
7
10
19
12
31
112
112
224
225
193
418
237.17
199.17
217.97
9
RSUD dr. R. Soedarsono
10 YPP Kota Pasuruan JUMLAH KOTA PASURUAN
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT TB PARU
L
11,688
Gadingrejo
PREVALENSI (PER 100.000 PENDUDUK)
KASUS BARU + KASUS LAMA
94,868
96,902
ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK
191,770
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada LAMPIRAN 1
0
0
0
0
0
0
0.00
KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK
0.00
0.00
0
0
0
0.00
0.00
0.00
LAMPIRAN 10 A JUMLAH KASUS BARU TB DAN KEMATIAN PENDERITA TB MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JUMLAH KASUS BARU TB
NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
3
JUMLAH PENDUDUK
NAMA PUSKESMAS
3
Gadingrejo
KASUS BARU BT A - Ro + Dan EP
KASUS BARU BTA +
TOTAL KASUS BARU TB
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10
11
12 = 10+11
L+P
P
CASE NOTIFICATION RATE (PER 100.000 PENDUDUK)
L
13 = 7+10 14 = 10+11 15 = 13+14
16 = (13/4) * 100000
P
L+P
17 = (14/5) * 18 = (15/6) * 100000 100000
JUMLAH KEMATIAN PENDERITA TB
L
P
L+P
19
20
21 = 19+20
11,688
11,392
23,080
6
8
14
13
17
30
19
25
44
162.56
219.45
190.64
0
Karang ketug
9,960
9,975
19,935
8
5
13
10
8
18
18
13
31
180.72
130.33
155.51
1
Kebon Agung
14,274
14,359
28,633
13
4
17
17
7
24
30
11
41
210.17
76.61
143.19
1
Sekargadung
12,455
12,569
25,024
1
3
4
2
6
8
3
9
12
24.09
71.60
47.95
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
14,181
14,637
28,817
9
5
14
12
5
17
21
10
31
148.09
68.32
107.57
1
6
Panggungrejo
Kandangsapi
11,901
12,292
24,193
9
3
12
14
10
24
23
13
36
193.26
105.76
148.80
0
7
Trajeng
10,454
10,729
21,184
20
8
28
23
10
33
43
18
61
411.32
167.76
287.96
2
8
Kebonsari
9,956
10,948
20,904
2
3
5
3
7
10
5
10
15
50.22
91.34
71.76
0
0
0
0
20
12
32
20
12
32
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
82
78
160
112
113
225
194
191
385
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
150
117
267
226
195
421
376
312
688
9
RSUD dr. R. Soedarsono
10 YPP Kota Pasuruan JUMLAH KOTA PASURUAN
94,868
96,902
191,770
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit (TB 03) Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada LAMPIRAN 1
396.34
321.98
358.76
5
LAMPIRAN 11 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
TB PARU NO
1 1
2 Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
KECAMATAN
Purworejo
4
3
JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU KLINIS
ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)
BTA (+)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12 = 11+10
14
15
16 = (12/6) * 100
Gadingrejo
25
6
8
14
56.69
Karang ketug
21
8
5
13
60.95
Kebon Agung
31
13
4
17
55.49
Sekargadung
27
1
3
4
14.94
5
Bugul kidul
Bugul kidul
31
9
5
14
45.40
6
Panggungrejo
Kandangsapi
26
9
3
12
46.36
7
Trajeng
23
20
8
28
123.53
8
Kebonsari
22
2
3
5
22.35
0
0
0
#DIV/0!
82
78
160
#DIV/0!
150
117
267
9
RSUD dr. R. Soedarsono
10 YPP Kota Pasuruan JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0
205
0
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
0
#DIV/0!
#DIV/0!
130.12
LAMPIRAN 11A JUMLAH SUSPEK DAN KASUS TB SERTA ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 TB PARU NO KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU L
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
P
4
L+P
5
SUSPEK L
6
P
7
ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)
BTA (+) L+P
8
L
9 = 7+8
P
10
L+P
11
L
12 = 10+11
13
P
L+P
14
15 = (12/6) * 100
Gadingrejo
25
170
6
8
14
56.69
Karang ketug
21
80
8
5
13
60.95
Kebon Agung
31
167
13
4
17
55.49
Sekargadung
27
86
1
3
4
14.94
5
Bugul kidul
Bugul kidul
31
106
9
5
14
45.40
6
Panggungrejo
Kandangsapi
26
171
9
3
12
46.36
7
Trajeng
23
216
20
8
28
123.53
8
Kebonsari
22
51
2
3
5
22.35
16
0
0
0
#DIV/0!
483
82
78
160
#DIV/0!
1,546
150
117
267
9
RSUD dr. R. Soedarsono
10 YPP Kota Pasuruan JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0
205
0
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
0
0
130.12
LAMPIRAN 12 JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
TB PARU
NO
NAMA PUSKESMAS
KECAMATAN
KESEMBUHAN
BTA (+) DIOBATI L
P
L
L+P
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH 1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
Gadingrejo
4
5
6 = 4+5
11
6
17
Karang ketug
5
7
Kebon Agung
12
Sekargadung
P %
JUMLAH
8 = (7/4) * 100
7
0
PENGOBATAN LENGKAP L+P
%
JUMLAH
10 = (9/5) * 100
9
L %
12 = (11/6) * 100
11
JUMLAH
P %
JUMLAH
14 = (13/4) * 100
13
ANGKA KESUKSESAN (SUCCESS RATE/SR) L+P
JUMLA H
% 16 = (15/5) * 100
15
17
%
L
P
L+P
19 = 20 = 21 = 18 = (17/6) ((7+13)/4) * ((9+15)/5) * ((11+17)/6) * 100 100 100 * 100
0.00
0.00
16
94.12
0.00
0.00
1
5.88
0.00
0.00
100.00
12
0.00
0.00
12
100.00
0.00
0.00
0
0.00
0.00
0.00
100.00
12
24
0.00
0.00
23
95.83
0.00
0.00
0
0.00
0.00
0.00
95.83
2
3
5
0.00
0.00
3
60.00
0.00
0.00
2
40.00
0.00
0.00
100.00
5
Bugul kidul
Bugul kidul
11
3
14
0.00
0.00
12
85.71
0.00
0.00
0
0.00
0.00
0.00
85.71
6
Panggungrejo
Kandangsapi
18
10
28
0.00
0.00
27
96.43
0.00
0.00
0
0.00
0.00
0.00
96.43
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
11
5
16
0.00
0.00
13
81.25
0.00
0.00
0
0.00
0.00
0.00
81.25
0
4
4
#DIV/0!
0.00
3
75.00
#DIV/0!
0.00
0
0.00
#DIV/0!
0.00
75.00
31
40
71
0.00
0.00
35
49.30
0.00
0.00
16
22.54
0.00
0.00
71.83
101
90
191
0.00
144
75.39
0.00
19
9.95
0.00
0.00
85.34
7
Trajeng
8
Kebonsari
9
RSUD dr. R. Soedarsono
10 YPP Kota Pasuruan JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0.00
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
0
0.00
0
LAMPIRAN 13 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 PNEUMONIA PADA BALITA NO
KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
JUMLAH BALITA
NAMA PUSKESMAS
3
Gadingrejo
PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
L
P
7 = 10% * 4 8 = 10% * 5
L
P
L+P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
9 = 10% * 6
10
11 = (10/7) * 100
12
13 = (12/8) * 100
14
15 = (14/9) * 100
1,142
1,020
2,162
114.21
102.00
216.
23
10.64
Karang ketug
993
949
1,942
99.31
94.85
194.
151
77.77
Kebon Agung
1,310
1,256
2,566
130.99
125.59
257.
153
59.63
Sekargadung
1,145
1,088
2,234
114.53
108.84
223.
81
36.26
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1,326
1,314
2,639
132.56
131.37
264.
207
78.43
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1,157
1,092
2,248
115.69
109.15
225.
1
0.44
7
Trajeng
1,034
1,040
2,074
103.45
103.97
207.
132
63.64
8
Kebonsari
746
777
1,523
74.57
77.68
152.
170
111.66
17,388
885.30
853.46
1739.
918
52.80
JUMLAH KOTA PASURUAN
8,853
8,535
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
LAMPIRAN 14 JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KASUS BARU NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
HIV
INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA
AIDS
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10
11
12 = 10+11
13
14
15 = 13+14
Gadingrejo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Karang ketug
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Kebon Agung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
Trajeng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
0
7
7
0
7
0
0
0
1
0
1
10 Klinik VCT Pkm Trajeng
7
1
8
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN
14
1
15
7
0
0
0
1
0
1
9
RS Saiful Anwar
7
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit & Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
LAMPIRAN 15 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 DONOR DARAH
NO
1
UNIT TRANSFUSI DARAH
2
1 PMI Kota Pasuruan
JUMLAH KOTA PASURUAN
SAMPEL DARAH DIPERIKSA
POSITIF HIV
JUMLAH PENDONOR L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
3
4
5 = 3+4
6
7 = (6/3) * 100
8
9 = (8/4) * 100
10
11 = (10/5) * 100
12
13 = (12/6) * 100
14
15 = (14/8) * 100
16
17 = (16/10) * 100
2,442
1,334
2,442
Sumber: Data PMI Kota Pasuruan, 2013
1,334
3,776
3,776
2,442
2,442
100
100.00
1,334
1,334
100
3,776
100.00
100.00
3,776
100.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
LAMPIRAN 16 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 DIARE NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
JUMLAH PENDUDUK
NAMA PUSKESMAS
3
Gadingrejo
DIARE DITANGANI
JUMLAH PERKIRAAAN KASUS
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7 = 10% * 214/1000 * 4
8 = 10% * 214/1000 * 5
9 = 10% * 214/1000 * 6
10
11 = (10/7) * 100
12
13 = (12/8) * 100
14 = 10+12
15 = (14/9) * 100
11,688
11,392
23,080
250
244
494
575
230
614
252
1,189
240.73
Karang ketug
9,960
9,975
19,935
213
213
427
757
355
560
262
1,317
308.72
Kebon Agung
14,274
14,359
28,633
305
307
613
618
202
810
264
1,428
233.05
Sekargadung
12,455
12,569
25,024
267
269
536
483
181
649
241
1,132
211.39
5
Bugul kidul
Bugul kidul
14,181
14,637
28,817
303
313
617
539
178
615
196
1,154
187.13
6
Panggungrejo
Kandangsapi
11,901
12,292
24,193
255
263
518
744
292
725
276
1,469
283.74
7
Trajeng
10,454
10,729
21,184
224
230
453
535
239
576
251
1,111
245.08
8
Kebonsari
9,956
10,948
20,904
213
234
447
261
123
370
158
631
141.06
94,868
96,902
191,770
2,030
2,074
4,104
3,180
157
4,919
1,900
9,431
229.81
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
LAMPIRAN 17 JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 KASUS BARU
NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
Pausi Basiler (PB) / Kusta kering
Multi Basiler (MB) / Kusta Basah PB + MB
≥ 15 TAHUN
0-14 TAHUN
JUMLAH
≥ 15 TAHUN
0-14 TAHUN L+P
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10= 4+7
11 = 5+8
12 = 6+9
13
14 15 = 13+14 16
17
18 = 16+17
19 = 13+16
20 = 14+17
21 = 15+18
22 = 10+19
23 = 11+20
24 = 12+21
Gadingrejo
0
0
0
0
0
0
3
1
4
3
1
4
3
1
4
Karang ketug
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
1
1
0
1
1
Kebon Agung
0
0
0
0
0
0
1
1
2
1
1
2
1
1
2
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
0
0
1
0
1
1
0
1
1
0
1
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
0
2
0
2
2
0
2
2
0
2
7
Trajeng
0
0
0
0
0
0
2
2
4
2
2
4
2
2
4
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
5
14
9
5
14
9
5
14
9.49
5.16
7.30
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0
0
0
0
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
0
0
LAMPIRAN 18 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 KASUS BARU
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN L
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
CACAT TINGKAT 2
PENDERITA KUSTA P
L+P
L
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
L+P %
JUMLAH
%
16 = (15/5) * 18 = (17/6) * 17 = 13+15 100 100
Gadingrejo
3
1
4
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Karang ketug
0
1
1
0
#DIV/0!
0
0.00
0
0.00
0
#DIV/0!
0
0.00
0
0.00
Kebon Agung
1
1
2
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Sekargadung
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1
0
1
0
0.00
0
#DIV/0!
0
0.00
0
0.00
0
#DIV/0!
0
0.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
2
0
2
0
0.00
0
#DIV/0!
0
0.00
1
50.00
0
#DIV/0!
1
50.00
7
Trajeng
2
2
4
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
8
Kebonsari
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
9
5
14
0
0.00
0
0.00
0
0.00
1
11.11
0
0.00
1
7.14
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
LAMPIRAN 19 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 KASUS TERCATAT NO
KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
PB
MB
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10 = 4+7
11 = 5+8
12 = 6+9
Gadingrejo
0
0
0
0
0
4
0
0
0
Karang ketug
0
0
0
0
0
1
0
0
0
Kebon Agung
0
0
0
0
0
2
0
0
0
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
0
1
0
0
0
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
2
0
0
0
7
Trajeng
0
0
0
0
0
2
0
0
0
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
12
0
0
12
0.00
0.00
0.63
JUMLAH KOTA PASURUAN ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
LAMPIRAN 20 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 KUSTA (PB)
NO
1
1
KECAMATAN
Gadingrejo
Purworejo
4
PENDERITA PB
RFT PB
TH 2012
L
PENDERITA MB
P
RFT MB
TH 2011
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLA H
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
JUMLA H
%
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14
15 = 13+14
16
17 = (16/13) * 100
18
Gadingrejo
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
1
2
3
1
100.00
2
100.00
3
100.00
Karang ketug
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
1
0
1
1
100.00
0
#DIV/0!
1
100.00
Kebon Agung
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
4
0
4
4
100.00
0
#DIV/0!
4
100.00
Sekargadung
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
1
1
2
1
100.00
1
100.00
2
100.00
2
2 3
NAMA PUSKESMAS
KUSTA (MB)
3
%
JUMLAH
%
19 = (18/14) * 21 = (20/15) * 20 = 16+18 100 100
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
1
1
2
1
100.00
1
100.00
2
100.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
2
2
4
2
100.00
2
100.00
4
100.00
7
Trajeng
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
8
Kebonsari
0
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
2
0
2
2
100.00
0
#DIV/0!
2
100.00
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
12
6
18
12
100.00
6
100.00
18
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013 Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2
LAMPIRAN 21 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KASUS PD3I NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
DIFTERI JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
TETANUS (NON NEONATORUM)
PERTUSIS
7
JUMLAH KASUS
TETANUS NEONATORUM
MENINGGAL
L
P
L+P
L
P
L+P
8
9
10 = 8+9
11
12
13 = 11+12
14
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
L
P
L+P
15
16
17 = 15+16
18
Gadingrejo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Karang ketug
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Kebon Agung
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
2
2
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
Trajeng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
0
0
0
0
2
0
2
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN CASE FATALITY RATE (%)
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0.00
0.00
#DIV/0!
LAMPIRAN 22 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KASUS PD3I NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
CAMPAK
NAMA PUSKESMAS
3
POLIO
JUMLAH KASUS L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
MENINGGAL 7
HEPATITIS B
HEPATITIS KLINIS
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
8
9
10 = 8+9
11
12
13 = 11+12
14
15
16 = 14+15
Gadingrejo
4
3
7
0
0
0
0
0
0
0
3
2
5
Karang ketug
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
2
7
Kebon Agung
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
7
6
13
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
101
105
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
11
5
16
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
0
0
6
4
10
6
4
10
7
Trajeng
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
2
3
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
3
7
0
0
0
0
6
6
12
37
122
159
JUMLAH KABUPATEN/KOTA CASE FATALITY RATE (%)
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0.00
LAMPIRAN 23 JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
NAMA PUSKESMAS 3
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10 = (7/4) * 100
11 = (8/5) * 100
12 = (9/6) * 100
Gadingrejo
10
4
14
0
0
0
0.00
0.00
0.00
Karang ketug
12
14
26
0
0
0
0.00
0.00
0.00
Kebon Agung
30
22
52
0
0
0
0.00
0.00
0.00
Sekargadung
21
14
35
0
0
0
0.00
0.00
0.00
5
Bugul kidul
Bugul kidul
19
17
36
0
0
0
0.00
0.00
0.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
8
2
10
0
0
0
0.00
0.00
0.00
7
Trajeng
4
7
11
0
0
0
0.00
0.00
0.00
8
Kebonsari
7
7
14
0
0
0
0.00
0.00
0.00
111
87
198
0
0
0
0.00
0.00
0.00
117.00
89.78
103.25
JUMLAH KOTA PASURUAN INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
LAMPIRAN 24 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MALARIA PENDERITA NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
TANPA PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH
MENINGGAL
DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH (positif)
CFR
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10
11
12 = 10+11
13 = 10/(4+7) *
14 = 11/(5+8) *
15 = 12/(6+9) *
Gadingrejo
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
Karang ketug
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
Kebon Agung
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
TIDAK ADA KASUS
Sekargadung
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
7
Trajeng
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
8
Kebonsari
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0
0
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
0.00
0.00
0.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
0
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
0
0
LAMPIRAN 24A KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MALARIA PENDERITA NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
PENDUDUK BERESIKO
4
MENINGGAL
CFR
DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH (positif)
API
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
5
6
7 = 5+6
8
9
10 = 8+9
11=8/5*100
12 = 9/6 * 100
L+P 13=10/7*100 14=7/4*1000
Gadingrejo
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
Karang ketug
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
Kebon Agung
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
TIDAK ADA KASUS
Sekargadung
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
7
Trajeng
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
8
Kebonsari
0
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
0
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
0
0
0
0
LAMPIRAN 25 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 PENDERITA FILARIASIS NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
NAMA PUSKESMAS
3
KASUS BARU DITEMUKAN
JUMLAH SELURUH KASUS
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
Gadingrejo
0
0
0
0
0
0
Karang ketug
0
0
0
0
1
1
Kebon Agung
0
0
0
0
0
0
Sekargadung
0
0
0
0
0
0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0
0
0
6
Panggungrejo
Kandangsapi
0
0
0
0
0
0
7
Trajeng
0
0
0
0
0
0
8
Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0.00
1.03
0.52
JUMLAH KOTA PASURUAN
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) Sumber: Data Seksi Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 26 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG NO
1 1
KECAMATAN
Gadingrejo
Purworejo
4
L L
P
L+P
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
P %
JUMLAH
L+P %
%
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
226
452
Karang ketug
198
213
411
198
100.00
213
100.00
411
100.00
8
4.04
9
4.23
17
4.14
Kebon Agung
262
275
537
262
100.00
275
100.00
537
100.00
11
4.20
6
2.18
17
3.17
Sekargadung
244
240
484
244
100.00
240
100.00
484
100.00
6
2.46
7
2.92
13
2.69
29 11.5537849
21
7.27
50
9.26
11 = 7+9
13
14 = (13/7) * 100 7 3.10
L+P
226
9
12 = (11/6) * 100 452 100.00
JUMLAH
P
Gadingrejo
3
10 = (9/5) * 100 226 100.00
JUMLAH
L
8 = (7/4) * 100 226 100.00
2
2 3
NAMA PUSKESMAS
BBLR
JUMLAH LAHIR HIDUP
15
16 = (15/9) * 17 = 13+15 18 = (17/11) 100 * 100 8 3.54 15 3.32
5
Bugul kidul
Bugul kidul
251
289
540
251
100
289
100.00
540
100.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
216
228
444
216
100.00
228
100.00
444
100.00
5
2.31
7
3.07
12
2.70
7
Trajeng
210
233
443
210
100.00
233
100.00
443
100.00
10
4.76
6
2.58
16
3.61
8
Kebonsari
151
180
331
151
100.00
180
100.00
331
100.00
13
8.61
11
6.11
24
7.25
1,758
1,884
3,642
1,758
100.00
1,884
100.00
3,642
100.00
89
5.06
75
3.98
164
4.50
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2014
LAMPIRAN 27 STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
BALITA
NO
KECAMATAN
BALITA DITIMBANG
NAMA PUSKESMAS
GIZI LEBIH (BERAT BADAN LEBIH) L
1
1
2
Gadingrejo
2
3
Purworejo
4
3
P
GIZI BAIK (BERAT BADAN NORMAL)
L+P
L
P
GIZI KURANG (BERAT BADAN KURANG) L+P
L
P
L
P
L+P
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/5) * 100
17 = 13+15
18 = (17/6) * 100
19
20 = (19/4) * 100
21
GIZI BURUK (BERAT BADAN SANGAT KURANG)
L+P %
JML
L %
22 = (21/5) * 24 = (23/6) * 23 = 19+21 100 100
P
JML
%
JML
25
26 = (25/4) * 100
27
L+P %
JML
%
28 = (27/5) * 30 = (29/6) * 29 = 25+27 100 100
Gadingrejo
988
868
1,856
9
0.91
8
0.92
17
0.92
856
86.64
787
90.67
1,643
88.52
58
5.87
57
6.57
115
6.20
15
1.52
16
1.84
31
1.67
Karang ketug
967
865
1,832
9
0.93
6
0.69
15
0.82
828
85.63
776
89.71
1,604
87.55
62
6.41
69
7.98
131
7.15
14
1.45
13
1.50
27
1.47
Kebon Agung
1,203
1,153
2,356
31
2.58
26
2.25
57
2.42
1,094
90.94
1,065
92.37
2,159
91.64
47
3.91
46
3.99
93
3.95
16
1.33
16
1.39
32
1.36
935
967
1,902
14
1.50
14
1.45
28
1.47
846
90.48
895
92.55
1,741
91.54
36
3.85
46
4.76
82
4.31
16
1.71
12
1.24
28
1.47
Sekargadung
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1,086
973
2,059
17
1.57
17
1.75
34
1.65
922
84.90
879
90.34
1,801
87.47
75
6.91
66
6.78
141
6.85
14
1.29
11
1.13
25
1.21
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1,045
948
1,993
14
1.34
13
1.37
27
1.35
897
85.84
848
89.45
1,745
87.56
65
6.22
62
6.54
127
6.37
18
1.72
24
2.53
42
2.11
7
Trajeng
964
856
1,820
19
1.97
24
2.80
43
2.36
794
82.37
746
87.15
1,540
84.62
75
7.78
66
7.71
141
7.75
21
2.18
21
2.45
42
2.31
8
Kebonsari
698
647
1,345
22
3.15
21
3.25
43
3.20
625
89.54
586
90.57
1,211
90.04
35
5.01
36
5.56
71
5.28
4
0.57
4
0.62
8
0.59
7,886
7,277
15,163
135
1.71
129
1.77
264
1.74
6,862
87.01
6,582
90.45
13,444
88.66
453
5.74
448
6.16
901
5.94
118
1.50
117
1.61
235
1.55
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 28 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 IBU HAMIL NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
IBU BERSALIN
IBU NIFAS
JUMLAH
K1
%
K4
%
JUMLAH
DITOLONG NAKES
%
JUMLAH
MENDAPAT YANKES
%
4
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
9
10
11 = (10/9) * 100
12
13
14 = (13/12) * 100
Gadingrejo
473
468
98.94
475
100.42
451
432
95.79
451
431
95.57
Karang ketug
409
404
98.78
400
97.80
391
418
106.91
391
416
106.39
Kebon Agung
591
582
98.48
563
95.26
565
530
93.81
565
532
94.16
Sekargadung
514
512
99.61
513
99.81
489
473
96.73
489
474
96.93
5
Bugul kidul
Bugul kidul
597
592
99.16
597
100.00
570
540
94.74
570
518
90.88
6
Panggungrejo
Kandangsapi
480
476
99.17
480
100.00
458
439
95.85
458
438
95.63
7
Trajeng
422
420
99.53
411
97.39
403
401
99.50
403
397
98.51
8
Kebonsari
418
414
99.04
421
100.72
399
405
101.50
399
423
106.02
3,904
3,868
99.08
3,860
98.87
3,726
3,638
97.64
3,726
3,629
97.40
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 29 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
JUMLAH IBU HAMIL
4
TT-1
TT-2
TT-3
TT-4
TT-5
TT2+
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/4) * 100
11
12 = (11/4) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/4) * 100
Gadingrejo
473
422
86.48
39
7.99
20
4.10
44
9.02
5
1.06
108
22.83
Karang ketug
409
282
72.12
2
0.51
75
19.18
5
1.28
4
0.98
86
21.03
Kebon Agung
591
480
91.60
0
0.00
0
0.00
0
0.00
18
3.05
18
3.05
Sekargadung
514
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
10
1.95
10
1.95
5
Bugul kidul
Bugul kidul
597
330
62.74
2
0.38
0
0.00
5
0.95
28
4.69
35
5.86
6
Panggungrejo
Kandangsapi
480
178
35.25
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
7
Trajeng
422
366
77.87
0
0.00
0
0.00
55
11.70
52
12.32
107
25.36
8
Kebonsari
418
400
82.14
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
3,904
2,458
62.96
43
1.10
95
2.43
109
2.79
117
3.00
364
9.32
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan,2013
LAMPIRAN 30 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO KECAMATAN 1
1 2 3
Purworejo
4
FE3 (90 TABLET)
JUMLAH IBU HAMIL
JUMLAH
%
JUMLAH
%
3
4
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
2
Gadingrejo
FE1 (30 TABLET)
PUSKESMAS
Gadingrejo
473
392
82.88
350
74.00
Karang ketug
409
255
62.35
160
39.12
Kebon Agung
591
270
45.69
238
40.27
Sekargadung
514
355
69.07
318
61.87
5
Bugul kidul
Bugul kidul
597
445
74.54
429
71.86
6
Panggungrejo
Kandangsapi
480
383
79.79
316
65.83
7
Trajeng
422
462
109.48
468
110.90
8
Kebonsari
418
410
98.09
360
86.12
3,904
2,972
76.13
2,639
67.60
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 31 JUMLAH DAN PERSENTASE KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
20% NAMA JUMLAH JUMLAH NO KECAMATAN PUSKESMAS IBU IBU HAMIL HAMIL 1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
4
5 = 20% * 4
NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI
KOMPLIKASI KEBIDANAN DITANGANI
SASARAN BAYI
15% SASARAN BAYI
S
%
L
P
L+P
6
7 = (6/5) * 100
8
9
10 = 8+9
L
P
L
L+P
11 = 15% 12 = 15% 13 = 15% *8 *9 * 10
P
L+P
S
%
S
%
S
%
14
15 = (14/11) * 100
16
17 = (16/12) * 100
18 = 14+16
19 = (18/13) * 100
Gadingrejo
473
95
85
89.85
224
204
428
34
31
64
31
92.26
27
88.24
58
90.34
Karang ketug
409
82
81
99.02
192
190
382
29
29
57
27
93.75
24
84.21
51
89.01
Kebon Agung
591
118
120
101.52
263
260
523
39
39
78
36
91.25
35
89.74
71
90.50
Sekargadung
514
103
92
89.49
225
219
444
34
33
67
34
100.74
26
79.15
60
90.09
Bugul kidul
597
119
112
93.80
254
261
515
38
39
77
36
94.49
37 94.5083014
73
94.50
480
96
90
93.75
218
213
431
33
32
65
29
88.69
29
90.77
58
89.71
5
Bugul kidul
6
Panggungrejo Kandangsapi
7
Trajeng
422
84
79
93.60
202
209
411
30
31
62
29
95.71
26
82.93
55
89.21
8
Kebonsari
418
84
78
93.30
145
157
302
22
24
45
22
101.15
22
93.42
44
97.13
JUMLAH KOTA PASURUAN
3,904
781
737
94.39
1,723
1,713
3,436
258
257
515
244
94.41
226
87.95
470
91.19
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 32 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BAYI
ANAK BALITA (1-4 TAHUN)
BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A NO
1
KECAMATAN
2
3
1 Gadingrejo
Gadingrejo
MENDAPAT VIT A 2X
JUMLAH
NAMA PUSKESMAS
IBU NIFAS MENDAPAT
JUMLAH L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 =7+9
12 = (11/6) * 100
13
14
15 =13+14
16
17 = (16/13) * 100
18
19 = (18/14) * 100
20 =16+18
21 = (20/15) * 100
224
204
428
267
119.2
228
111.8
495
115.65
918
815
1,733
769
83.75
708
86.87
1,477
VIT A
JUMLAH
85.22
22
S
%
23
24 = (23/22) * 100
451
93.57 422
2
Karang ketug
192
190
382
219
114.1
189
99.5
408
106.81
801
759
1,560
735
91.76
688
90.69
1,423
91.24
391
59.85 234
3 Purworejo
Kebon Agung
263
260
523
373
141.8
374
143.8
747
142.83
1,047
995
2,042
971
92.78
1037
104.21
2,008
98.35
565
67.96 384
4
Sekargadung
225
219
444
170
75.6
165
75.3
335
75.45
921
575
1,496
773
83.96
814
141.51
1,587
106.09
489
60.74 297
5 Bugul kidul
Bugul kidul
254
261
515
264
103.9
244
93.5
508
98.64
1,072
1,053
2,125
927
86.50
873
82.90
1,800
84.71
570
72.28 412
6 Panggungrejo
Kandangsapi
218
213
431
206
94.5
187
87.8
393
91.18
938
880
1,818
853
90.93
837
95.15
1,690
92.97
458
82.10 376
7
Trajeng
202
209
411
215
106.4
185
88.5
400
97.32
833
831
1,664
753
90.43
749
90.13
1,502
90.28
403
107.69 434
8
Kebonsari
145
157
302
173
119.3
149
94.9
322
106.62
601
621
1,222
660
109.79
536
86.38
1,196
97.90
399
86.97 347
JUMLAH KOTA PASURUAN
1,723
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
1,713
3,436
1,887
109.5
1,721
100.5
3,608
105.01
7130
6528
13658
13595
190.67
6242
95.62
12,683
92.86
3,726
2,906
77.99
LAMPIRAN 33 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 PESERTA KB AKTIF NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
NON MKJP
MKJP
NAMA PUSKESMAS IUD
%
MOP
%
MOW
%
IM PLAN
4
5= (4/26) * 100
6
7= (6/26) * 100
8
9= (8/26) * 100
10
%
JML
%
11 = 12 = 13 = (10/26) * 4+6+8+1 (12/26) * 100 0 100
SUNTIK
%
PIL
%
KON DOM
%
OBAT VAGIN A
14
15 = (14/26) * 100
16
17 = (16/26) * 100
18
19 = (18/26) * 100
20
%
LAIN NYA
21 = (20/26) * 100
22
%
JML
%
MKJP + % MKJP + NON NON MKJP MKJP
23 = 24 = 25 = (22/26) * 14+16+18+20 (24/26) * 26 = 12+24 27 = 13+25 100 +22 100
Gadingrejo
359
12.01
25
0.84
201
6.72
649
21.71
1,234
41.28
1,287
43.06
418
13.98
50
1.67
0
0.00
0
0.00
1,755
58.72
2,989
100.0
Karang ketug
326
12.82
25
0.98
82
3.22
70
2.75
503
19.78
1,758
69.13
228
8.97
54
2.12
0
0.00
0
0.00
2,040
80.22
2,543
100.0
Kebon Agung
203
6.83
37
1.24
90
3.03
203
6.83
533
17.93
1,754
59.02
676
22.75
9
0.30
0
0.00
0
0.00
2,439
82.07
2,972
100.0
Sekargadung
412
12.20
38
1.13
225
6.66
220
6.51
895
26.50
1,538
45.54
857
25.38
87
2.58
0
0.00
0
0.00
2,482
73.50
3,377
100.0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
392
9.63
18
0.44
154
3.78
439
10.78
1,003
24.64
1,944
47.75
1,016
24.96
108
2.65
0
0.00
0
0.00
3,068
75.36
4,071
100.0
6
Panggungrejo
Kandangsapi
319
10.16
38
1.21
311
9.90
284
9.04
952
30.31
1,532
48.77
623
19.83
34
1.08
0
0.00
0
0.00
2,189
69.69
3,141
100.0
7
Trajeng
174
7.00
20
0.81
24
0.97
202
8.13
420
16.91
1,472
59.26
541
21.78
51
2.05
0
0.00
0
0.00
2,064
83.09
2,484
100.0
8
Kebonsari
437
23.15
21
1.11
246
13.03
176
9.32
880
46.61
674
35.70
292
15.47
42
2.22
0
0.00
0
0.00
1,008
53.39
1,888
100.0
2,622
11.17
222
0.95
1,333
5.68
2,243
9.56
6,420
27.36
11,959
50.97
4,651
19.82
435
1.85
0
0.00
0
0.00
17,045
72.64
23,465
100.0
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 34 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
PESERTA KB BARU
NO KECAMATAN
1
2
3
NON MKJP
MKJP
NAMA PUSKESMAS IUD
%
MOP
%
MOW
%
IMPLAN
%
JML
%
SUNTIK
%
PIL
%
KONDO M
4
5 = (4/26) * 100
6
7 = (6/26) * 100
8
9 = (8/26) * 100
10
11 = (10/26) * 100
12 = 4+6+8+10
13 = (12/26) * 100
14
15 = (14/26) * 100
16
17 = (16/26) * 100
18
%
OBAT VAGINA
%
LAIN NYA
19 = (18/26) * 100
20
21 = (20/26) * 100
22
%
JML
%
24 = 23 = (22/26) * 25 = (24/26) 14+16+18+2 100 * 100 0+22
MKJP + NON MKJP
% MKJP + NON MKJP
26 = 12+24
27 = 13+25
1 Gadingrejo
Gadingrejo
29
5.47
11
2.08
0
0.00
87
16.42
127
23.96
278
52.45
114
21.51
11
2.08
0
0.00
0
0.00
403
76.04
530
100.00
2
Karang ketug
24
5.47
0
0.00
3
0.68
41
9.34
68
15.49
245
55.81
121
27.56
5
1.14
0
0.00
0
0.00
371
84.51
439
100.00
3 Purworejo
Kebon Agung
52
11.40
0
0.00
0
0.00
134
29.39
186
40.79
181
39.69
82
17.98
7
1.54
0
0.00
0
0.00
270
59.21
456
100.00
4
Sekargadung
23
9.58
0
0.00
5
2.08
59
24.58
87
36.25
118
49.17
33
13.75
2
0.83
0
0.00
0
0.00
153
63.75
240
100.00
5 Bugul kidul
Bugul kidul
45
6.57
4
0.58
0
0.00
115
16.79
164
23.94
310
45.26
187
27.30
24
3.50
0
0.00
0
0.00
521
76.06
685
100.00
26
8.44
0
0.00
8
2.60
48
15.58
82
26.62
181
58.77
22
7.14
23
7.47
0
0.00
0
0.00
226
73.38
308
100.00
3
2.56
0
0.00
5
4.27
60
51.28
68
58.12
47
40.17
2
1.71
0
0.00
0
0.00
0
0.00
49
41.88
117
100.00
6 Panggungrejo Kandangsapi 7
Trajeng
8
Kebonsari
11
7.97
0
0.00
9
6.52
27
19.57
47
34.06
77
55.80
10
7.25
4
2.90
0
0.00
0
0.00
91
65.94
138
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
213
7.31
15
0.51
30
1.03
571
19.60
829
28.46
1,437
49.33
571
19.60
76
2.61
0
0.00
0
0.00
2,084
71.54
2,913
100.00
Sumber: Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 35 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
1
KECAMATAN
JUMLAH PUS
3
4
2
PESERTA KB AKTIF
PESERTA KB BARU
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4,404
530
12.03
2,989
67.87
2
Karang ketug
4,044
439
10.86
2,543
62.88
3 Purworejo
Kebon Agung
4,251
456
10.73
2,972
69.91
4
Sekargadung
4,515
240
5.32
3,377
74.80
5 Bugul kidul
Bugul kidul
5,800
685
11.81
4,071
70.19
6 Panggungrejo
Kandangsapi
4,283
308
7.19
3,141
73.34
7
Trajeng
3,556
117
3.29
2,484
69.85
8
Kebonsari
2,646
138
5.22
1,888
71.35
33,499
2,913
8.70
23,465
70.05
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 36 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1) NO KECAMATAN
1
1
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
2
Purworejo
4
3
KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)
JUMLAH BAYI L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L +P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7++9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/5) * 100
17 = 13+15
18 = (17/6) * 100
Gadingrejo
224
204
428
226
100.89
199
97.55
425
99.30
226
100.89
199
97.55
425
99.30
Karang ketug
192
190
382
198
103.13
188
98.95
386
101.05
198
103.13
188
98.95
386
101.05
Kebon Agung
263
260
523
262
99.62
250
96.15
512
97.90
259
98.48
250
96.15
509
97.32
Sekargadung
225
219
444
244
108.44
215
98.17
459
103.38
244
108.44
213
97.26
457
102.93
5
Bugul kidul
Bugul kidul
254
261
515
251
98.82
256
98.08
507
98.45
251
98.82
256
98.08
507
98.45
6
Panggungrejo
Kandangsapi
218
213
431
216
99.08
203
95.31
419
97.22
216
99.08
203
95.31
419
97.22
7
Trajeng
202
209
411
210
103.96
208
99.52
418
101.70
207
102.48
208
99.52
415
100.97
8
Kebonsari
145
157
302
151
104.14
155
98.73
306
101.32
150
103.45
155
98.73
305
100.99
1,723
1,713
3,436
1,758
102.03
1,674
97.72
3,432
99.88
1,751
101.63
1,672
97.61
3,423
99.62
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 37 CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI) NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMAS
3
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
224
204
428
222
99.11
197
96.57
419
97.90
Karang ketug
192
190
382
194
101.04
196
103.16
390
102.09
Kebon Agung
263
260
523
259
98.48
252
96.92
511
97.71
Sekargadung
225
219
444
219
97.33
207
94.52
426
95.95
5
Bugul kidul
Bugul kidul
254
261
515
240
94.49
244
93.49
484
93.98
6
Panggungrejo
Kandangsapi
218
213
431
193
88.53
191
89.67
384
89.10
7
Trajeng
202
209
411
195
96.53
204
97.61
399
97.08
8
Kebonsari
145
157
302
144
99.31
151
96.18
295
97.68
1,723
1,713
3,436
1,666
96.69
1,642
95.86
3,308
96.27
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 38 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH DESA/KEL
DESA/KEL UCI
% DESA/KEL UCI
1
2
3
4
5
6 = (5/4) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4
4
100.00
2
Karang ketug
4
4
100.00
3 Purworejo
Kebon Agung
3
3
100.00
4
Sekargadung
4
4
100.00
5 Bugul kidul
Bugul kidul
6
4
66.67
6 Panggungrejo
Kandangsapi
6
3
50.00
7
Trajeng
4
4
100.00
8
Kebonsari
3
2
66.67
34
28
82.35
JUMLAH KOTA PASURUAN Sumber: Data seksi pencegahan penyakit Dinas Kesehatan, 2013
LAMPIRAN 39 CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BAYI DIIMUNISASI NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMA S
3
DPT1+HB1 L
DO RATE (%)
DPT3+HB3
P
L+P
L
CAMPAK
P
L+P
L
P
L+P L
L
P
L+P
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/5) * 100
17 = 13+15
18 = (17/6) * 100
19
20 = (19/4) * 100
21
22 = (21/5) * 100
23 = 19+21
P
L+P
% 24 = (23/6) * 25 = (7-19) / 7 100 * 100
26 = (9-21) / 9 27 = 25+26 * 100
Gadingrejo
224
204
428
218
94.85
227
114.21
434
104.08
234
107.22
232
116.73
466
111.75
201
92.10
210
102.94
411
96.03
7.80
7.49
5.30
Karang ketug
192
190
382
202
116.54
193
103.71
411
110.14
207
110.66
169
90.82
376
100.76
200
106.91
181
95.26
381
99.74
0.99
6.22
7.30
Kebon Agung
263
260
523
261
101.47
248
97.90
508
99.69
266
103.81
243
95.93
509
99.89
262
102.25
251
96.54
513
98.09
-0.38
-1.21
-0.98
Sekargadung
225
219
444
221
99.44
210
97.97
428
98.72
212
96.71
220
102.64
432
99.64
221
100.81
216
98.63
437
98.42
0.00
-2.86
-2.10
5
Bugul kidul
Bugul kidul
254
261
515
229
66.67
262
103.03
427
85.10
223
90.11
254
99.89
477
95.06
233
94.15
251
96.17
484
93.98
-1.75
4.20
-13.35
6
Panggungrejo
Kandangsapi
218
213
431
181
80.51
179
86.25
350
83.35
143
67.33
165
79.51
308
73.35
146
68.74
120
56.34
266
61.72
19.34
32.96
24.00
7
Trajeng
202
209
411
236
50.81
279
137.01
379
94.65
227
115.34
241
118.35
468
116.87
152
77.23
171
81.82
323
78.59
35.59
38.71
14.78
8
Kebonsari
145
157
302
162
77.16
143
93.49
252
85.64
193
136.61
139
90.87
332
112.83
172
121.75
145
92.36
317
104.97
-6.17
-1.40
-25.79
1,723 1,713
3,436
1,710
99.25
1,741
101.63
3,189
92.81
1,705
98.96
1,663
97.08
3,368
98.02
1,587
92.11
1,545
90.19
3,132
91.15
7.19
11.26
1.79
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi pencegahan penyakit Dinas Kesehatan, 2013
LAMPIRAN 40 CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BAYI DIIMUNISASI NO
1
KECAMATAN
JUMLAH BAYI
NAMA PUSKESMAS
2
3
BCG L
POLIO3
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/5) * 100
17 = 13+15
18 = (17/6) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
224
204
428
227
104.01
238
119.74
465
111.51
220
100.80
215
105.39
435
101.64
2
Karang ketug
192
190
382
233
124.56
211
113.39
444
118.98
218
116.54
177
93.16
395
103.40
3 Purworejo
Kebon Agung
263
260
523
232
105.83
213
99.37
445
102.64
212
96.71
231
88.85
443
84.70
4
Sekargadung
225
219
444
264
103.03
252
99.48
516
101.26
256
99.91
243
110.96
499
112.39
5 Bugul kidul
Bugul kidul
254
261
515
237
95.77
256
100.67
493
98.25
232
93.75
254
97.32
486
94.37
6 Panggungrejo
Kandangsapi
218
213
431
143
72.66
161
79.07
304
75.92
247
125.50
271
127.23
518
120.19
7
Trajeng
202
209
411
144
101.93
141
92.18
285
96.86
172
121.75
152
72.73
324
78.83
8
Kebonsari
145
157
302
179
84.28
163
78.54
342
81.44
160
75.33
166
105.73
326
107.95
1,723
1,713
3,436
1,659
96.29
1,635
95.45
3,294
95.87
1,717
99.65
1,709
99.77
3,426
99.71
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi pencegahan penyakit Dinas Kesehatan, 2013
LAMPIRAN 41 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF JUMLAH BAYI (YANG DIPERIKSA) NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
NAMA PUSKESMAS
3
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
142
132
274
76
53.5
85
64.4
161
58.76
Karang ketug
163
137
300
103
63.2
87
63.5
190
63.33
Kebon Agung
174
140
314
134
77.0
108
77.1
242
77.07
Sekargadung
86
111
197
76
88.4
96
86.5
172
87.31
5
Bugul kidul
Bugul kidul
215
180
395
169
78.6
140
77.8
309
78.23
6
Panggungrejo
Kandangsapi
128
155
283
85
66.4
103
66.5
188
66.43
7
Trajeng
179
146
325
71
39.7
62
42.5
133
40.92
8
Kebonsari
202
175
377
93
46.0
85
48.6
178
47.21
1,289
1,176
2,465
807
62.6
766
65.1
1,573
63.81
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 42 PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 ANAK 6-23 BULAN NO
1
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT MP-ASI
DARI KELUARGA MISKIN
%
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10 = (7/4) * 100
11 = (8/5) * 100
12 = (9/6) * 100
2
3
1 Gadingrejo
Gadingrejo
30
30
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
2
Karang ketug
37
37
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
3 Purworejo
Kebon Agung
54
54
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
4
Sekargadung
39
39
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
5 Bugul kidul
Bugul kidul
61
61
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
6 Panggungrejo
Kandangsapi
24
24
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
7
Trajeng
30
30
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
8
Kebonsari
3
3
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
278
#DIV/0!
#DIV/0!
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
278
0
0
LAMPIRAN 43 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
NAMA PUSKESMAS
3
JUMLAH L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
915
816
1,731
881
96.28
791
96.94
1,672
96.59
Karang ketug
802
759
1,561
729
90.90
693
91.30
1,422
91.10
Kebon Agung
1,047
996
2,043
986
94.17
973
97.69
1,959
95.89
921
868
1,789
815
88.49
794
91.47
1,609
89.94
1,073
1,053
2,126
919
85.65
898
85.28
1,817
85.47
Sekargadung
5
Bugul kidul
Bugul kidul
6
Panggungrejo
Kandangsapi
938
879
1,817
828
88.27
803
91.35
1,631
89.76
7
Trajeng
833
831
1,664
684
82.11
722
86.88
1,406
84.50
8
Kebonsari
601
620
1,221
522
86.86
506
81.61
1,028
84.19
JUMLAH KOTA PASURUAN
7,130
6,822
13,952
6,364
89.26
6,180
90.59
12,544
89.91
Sumber: Data Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 44 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BALITA
NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
Gadingrejo
BB NAIK
D = DITIMBANG ( N + T + O + B )
NAMA PUSKESMAS
BGM
BALITA YANG ADA L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLAH
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11= 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/7) * 100
15
16 = (15/9) * 100
17 = 13+15
18 = (17/11) * 100
19
20 = (19/7) * 100
21
22 = (21/9) * 100
23 = 19+21
24 = (23/11) * 100
1,142
1,020
2,162
933
81.7
873
85.6
1,806
83.53
0.0
0.0
0
0.00
16
1.7
16
1.8
32
1.77
Karang ketug
993
949
1,942
908
91.4
861
90.8
1,769
91.11
0.0
0.0
0
0.00
14
1.5
13
1.5
27
1.53
Kebon Agung
1,310
1,256
2,566
1,176
89.8
1,148
91.4
2,324
90.58
0.0
0.0
0
0.00
16
1.4
16
1.4
32
1.38
Sekargadung
1,145
1,088
2,234
955
83.4
980
90.0
1,935
86.63
0.0
0.0
0
0.00
16
1.7
12
1.2
28
1.45
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1,326
1,314
2,639
1,057
79.7
999
76.0
2,056
77.90
0.0
0.0
0
0.00
14
1.3
11
1.1
25
1.22
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1,157
1,092
2,248
997
86.2
949
86.9
1,946
86.55
0.0
0.0
0
0.00
18
1.8
25
2.6
43
2.21
7
Trajeng
1,034
1,040
2,074
907
87.7
850
81.8
1,757
84.71
0.0
0.0
0
0.00
20
2.2
21
2.5
41
2.33
8
Kebonsari
746
777
1,523
698
93.6
653
84.1
1,351
88.73
0.0
0.0
0
0.00
4
0.6
4
0.6
8
0.59
8,853
8,535
17,388
7,631
86.2
7,313
85.7
14,944
85.95
0.0
0
0.00
118
1.5
118
1.6
236
1.58
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
0.0
0
LAMPIRAN 44A JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BALITA
NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
Gadingrejo
BB NAIK
D' = DITIMBANG ( N + T )
NAMA PUSKESMAS
BGM
BALITA YANG ADA L L
P
L+P
JUMLA H
4
5
6 = 4+5
7
P
L+P
%
JUMLA H
%
JUMLAH
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11= 7+9
L %
JUMLA H
12 = (11/6) * 100
13
P
L+P
%
JUMLA H
%
JUMLAH
14 = (13/7) * 100
15
16 = (15/9) * 100
17 = 13+15
L %
JUMLA H
18 = (17/11) * 100
19
P
L+P
%
JUMLA H
%
JUMLAH
%
20 = (19/7) * 100
21
22 = (21/9) * 100
23 = 19+21
24 = (23/11) * 100
1,142
1,020
2,162
805
70.5
745
73.0
1,550
71.69
665
82.6
624
83.8
1,289
83.16
0.0
0.0
0
0.00
Karang ketug
993
949
1,942
802
80.8
752
79.3
1,554
80.04
583
72.7
539
71.7
1,122
72.20
0.0
0.0
0
0.00
Kebon Agung
1,310
1,256
2,566
1,285
98.1
1,265
100.7
2,550
99.39
1,018
79.2
988
78.1
2,006
78.67
0.0
0.0
0
0.00
Sekargadung
1,145
1,088
2,234
827
72.2
866
79.6
1,693
75.79
634
76.7
671
77.5
1,305
77.08
0.0
0.0
0
0.00
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1,326
1,314
2,639
864
65.2
823
62.6
1,687
63.92
573
66.3
548
66.6
1,121
66.45
0.0
0.0
0
0.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1,157
1,092
2,248
869
75.1
830
76.0
1,699
75.57
628
72.3
591
71.2
1,219
71.75
0.0
0.0
0
0.00
7
Trajeng
1,034
1,040
2,074
793
76.7
743
71.5
1,536
74.06
538
67.8
497
66.9
1,035
67.38
0.0
0.0
0
0.00
8
Kebonsari
746
777
1,523
570
76.4
539
69.4
1,109
72.84
450
78.9
433
80.3
883
79.62
0.0
0.0
0
0.00
8,853
8,535
17,388
6,815
77.0
6,563
76.9
13,378
76.94
5,089
74.7
4,891
74.5
9,980
74.60
0.0
0
0.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Gizi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
0.0
0
LAMPIRAN 45 CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BALITA GIZI BURUK NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT PERAWATAN
JUMLAH (KASUS) L
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
P
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
10
#DIV/0!
#DIV/0!
10
100.00
Karang ketug
1
#DIV/0!
#DIV/0!
1
100.00
Kebon Agung
0
#DIV/0!
#DIV/0!
0
#DIV/0!
Sekargadung
3
#DIV/0!
#DIV/0!
3
100.00
5
Bugul kidul
Bugul kidul
8
#DIV/0!
#DIV/0!
8
100.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
4
#DIV/0!
#DIV/0!
4
100.00
18
#DIV/0!
#DIV/0!
18
100.00
2
#DIV/0!
#DIV/0!
2
100.00
#DIV/0!
46
100.00
7
Trajeng
8
Kebonsari
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
Sumber: Seksi Kesehatan Keluaga Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
0
46
0
#DIV/0!
0
LAMPIRAN 46 CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT PENJARINGAN KESEHATAN
JUMLAH L
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
184
190
374
184
100.00
190
100.00
374
100.00
Karang ketug
200
188
388
200
100.00
188
100.00
388
100.00
Kebon Agung
221
251
472
221
100.00
251
100.00
472
100.00
Sekargadung
253
218
471
253
100.00
218
100.00
471
100.00
5
Bugul kidul
Bugul kidul
343
294
637
343
100.00
294
100.00
637
100.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
321
313
634
321
100.00
313
100.00
634
100.00
7
Trajeng
222
200
422
222
100.00
200
100.00
422
100.00
8
Kebonsari
228
212
440
228
100.00
212
100.00
440
100.00
1,972
1,866
3,838
1,972
100.00
100.00
3,838
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
100.00
1,866
100.00
100.00
LAMPIRAN 47 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MURID SD DAN SETINGKAT NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
JUMLAH L
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
1,004
896
1,900
1,295
128.98
1,192
133.04
2,487
130.89
Karang ketug
1,095
994
2,089
1,292
117.99
1,208
121.53
2,500
119.67
Kebon Agung
1,491
1,399
2,890
221
14.82
251
17.94
472
16.33
Sekargadung
1,290
1,184
2,474
527
40.85
436
36.82
963
38.92
5
Bugul kidul
Bugul kidul
1,360
1,282
2,642
343
25.22
294
22.93
637
24.11
6
Panggungrejo
Kandangsapi
1,877
1,863
3,740
1,260
67.13
1,201
64.47
2,461
65.80
7
Trajeng
1,068
946
2,014
735
68.82
653
69.03
1,388
68.92
8
Kebonsari
1,309
1,168
2,477
469
35.83
398
34.08
867
35.00
10,494
9,732
20,226
6,142
58.53
5,633
57.88
11,775
58.22
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 48 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PRA LANSIA DAN LANSIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
PRA LANSIA (45-59 tahun) DAN LANSIA (60TAHUN+) NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
NAMA PUSKESMAS
3
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
Gadingrejo
1,911
2,112
4,023
1,163
60.86
1,224
57.95
2,387
59.33
Karang ketug
1,907
2,089
3,996
578
30.31
1,230
58.88
1,808
45.25
Kebon Agung
2,637
2,918
5,555
241
9.14
1,106
37.90
1,347
24.25
Sekargadung
2,787
2,895
5,682
1,542
55.33
2,220
76.68
3,762
66.21
5
Bugul kidul
Bugul kidul
3,102
3,365
6,467
1,306
42.10
1,711
50.85
3,017
46.65
6
Panggungrejo
Kandangsapi
2,911
3,493
6,404
547
18.79
1,489
42.63
2,036
31.79
7
Trajeng
1,831
2,246
4,077
1,004
54.83
1,502
66.87
2,506
61.47
8
Kebonsari
2,136
2,614
4,750
630
29.49
1,469
56.20
2,099
44.19
19,222
21,732
40,954
7,011
36.47
11,951
54.99
18,962
46.30
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinas Kesehatan, 2013
LAMPIRAN 49 PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
1
SARANA KESEHATAN
2
JUMLAH SARANA
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I JUMLAH
%
3
4
5 = (4/3) * 100
1
RUMAH SAKIT UMUM
1
1
100.00
2
RUMAH SAKIT JIWA
0
0
#DIV/0!
3
RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA
0
0
#DIV/0!
4
PUSKESMAS PERAWATAN
0
0
#DIV/0!
5
SARANA YANKES.LAINNYA
0
0
#DIV/0!
1
1
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pelayannan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 50
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLB KOTA PASURUAN TAHUN 2013
YANG TERSERANG NO
JENIS KEJADIAN LUAR BIASA
1
2
JUMLAH PENDUDUK TERANCAM
JUMLAH KEC
JUMLAH DESA
3
4
JUMLAH PENDERITA
ATTACK RATE (%)
JUMLAH KEMATIAN
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
1
AFP
2
2
7,353
8,205
15,558
2
0
2
0.03
-
0.01
0
0
0
2
Difteri
1
2
6,560
6,773
13,333
0
2
2
-
0.03
0.02
0
0
0 #DIV/0!
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
-
#DIV/0!
-
-
-
LAMPIRAN 51 DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB
NO
1
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH DESA/ KELURAHAN
3
4
2
JUMLAH
RATA2 KEJADIAN DESA/KELURAHAN KLB PER JUMLAH DESA/KELURAHAN
DITANGANI <24 JAM
%
5
6 = 5/4
7
8 = (7/5) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4
0
0.00
0
#DIV/0!
2
Karang ketug
4
0
0.00
0
#DIV/0!
3 Purworejo
Kebon Agung
3
0
0.00
0
#DIV/0!
4
Sekargadung
4
0
0.00
0
#DIV/0!
5 Bugul kidul
Bugul kidul
6
3
0.50
3
100.00
6 Panggungrejo
Kandangsapi
6
0
0.00
0
#DIV/0!
7
Trajeng
4
0
0.00
0
#DIV/0!
8
Kebonsari
3
1
0.33
1
100.00
34
4
0.12
4
100.00
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 52 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT NO
KECAMATAN
1 1
2 Purworejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Gadingrejo
4
3
TUMPATAN GIGI TETAP
PENCABUTAN GIGI TETAP
RASIO TUMPATAN/ PENCABUTAN
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6 = 4+5
7
8
9 = 7+8
10 = 4/7
11 = 5/8
12 = 6/9
Kebon Agung
92
188
280
136
188
324
0.68
1.00
0.86
Sekargadung
33
88
121
5
42
47
6.60
2.10
2.57
Gadingrejo
261
242
503
223
261
484
1.17
0.93
1.04
Karang ketug
151
419
570
18
69
87
8.39
6.07
6.55
5
Bugul kidul
Bugul kidul
865
865
1,730
120
210
330
7.21
4.12
5.24
6
Panggungrejo
Kandangsapi
95
134
229
103
136
239
0.92
0.99
0.96
7
Trajeng
83
250
333
109
211
320
0.76
1.18
1.04
8
Kebonsari
61
164
225
30
64
94
2.03
2.56
2.39
1,641
2,350
3,991
744
1,181
1,925
2.21
1.99
2.07
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 53 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)
NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH SD/MI
%
5
6 = (5/4) * 100
JUMLAH SD/MI MENDAPA T YAN. GIGI
%
7
8 = (7/4) * 100
MURID SD/MI DIPERIKSA
JUMLAH MURID SD/MI
L
P
L+P
L
%
P
9
10
11 = 9+10
12
13 = (12/9) * 100
14
%
PERLU PERAWATAN
L+P
%
15 = (14/10) 17 = (16/11) 16 = 12+14 * 100 * 100
MENDAPAT PERAWATAN
L
P
L+P
L
%
P
18
19
20 = 18+19
21
22 = (21/18) * 100
23
%
L+P
%
24 = (23/19) 26 = (25/20) 25 = 21+23 * 100 * 100
1
2
3
1
Gadingrejo
Gadingrejo
7
6
85.71%
7
100.00
868
1,250
2,118
956
110.14
964
77.12
1,920
90.65
476
396
872
136
28.57
176
44.44
312
35.78
Karang ketug
8
8
100.00%
8
100.00
856
1,233
2,089
845
98.71
808
65.53
1,653
79.13
376
425
801
313
83.24
413
97.18
726
90.64
Kebon Agung
10
10
100.00%
9
90.00
520
537
1,057
389
74.81
332
61.82
721
68.21
305
252
557
98
32.13
103
40.87
201
36.09
Sekargadung
12
12
100.00%
11
91.67
950
1,368
2,318
484
50.95
437
31.94
921
39.73
118
103
221
13
11.02
18
17.48
31
14.03
2 3
Purworejo
4
4
JUMLAH SD/MI DGN SIKAT GIGI MASSAL
5
Bugul kidul
Bugul kidul
17
17
100.00%
9
52.94
1,083
1,559
2,642
350
32.32
314
20.14
664
25.13
97
54
151
60
61.86
31
57.41
91
60.26
6
Panggungrejo
Kandangsapi
14
14
100.00%
14
100.00
758
1,090
1,848
304
40.11
339
31.10
643
34.79
202
124
326
202
100.00
124
100.00
326
100.00
9
9
100.00%
9
100.00
990
1,425
2,415
725
73.23
609
42.74
1,334
55.24
236
172
408
230
97.46
172
100.00
402
98.53
11
11
100.00%
11
100.00
1,020
1,467
2,487
422
41.37
403
27.47
825
33.17
129
77
206
129
100.00
77
100.00
206
100.00
88
87
98.86
78
88.64
7,045
9,929
16,974
4,475
63.52
4,206
42.36
8,681
51.14
1,939
1,603
3,542
1,181
60.91
1,114
69.49
2,295
64.79
7
Trajeng
8
Kebonsari
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 54 JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 PENYULUHAN KESEHATAN NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
1
2
3
JUMLAH SELURUH KEGIATAN PENYULUHAN KELOMPOK
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN MASSA
4
5
1 Gadingrejo
Gadingrejo
647
0
2
Karang ketug
821
0
3 Purworejo
Kebon Agung
702
0
4
Sekargadung
296
0
5 Bugul kidul
Bugul kidul
501
0
6 Panggungrejo
Kandangsapi
863
0
7
Trajeng
205
0
8
Kebonsari
469
0
4,504
0
40
0
4,544
0
SUB JUMLAH I - PUSKESMAS SUB JUMLAH II - DINAS KESEHATAN SUB JUMLAH III - RUMAH SAKIT JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan & RSUD dr. R Soedarsono, 2013
LAMPIRAN 55 CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR NO KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK ASKES L
1
2
3
1 Gadingrejo
Gadingrejo
2
4
P 5
L+P 6 = 4+5
11,688
11,392
23,080
Karang ketug
9,960
9,975
19,935
3 Purworejo
Kebon Agung
14,274
14,359
28,633
4
Sekargadung
12,455
12,569
25,024
5 Bugul kidul
Bugul kidul
14,181
14,637
28,817
6 Panggungrejo
Kandangsapi
11,901
12,292
24,193
7
Trajeng
10,454
10,729
21,184
9,956
10,948
20,904
94,868
96,902
191,770
8
Kebonsari
JUMLAH KOTA PASURUAN PERSENTASE KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
L
P
7
L+P
8
1009
489
524
2836
3034
407
418
2058
L
9 = 7+8
910
2,230
1098
905
416
484
17
20
8,231
8,624
ASKESKIN/ JAMKESMAS
JAMSOSTEK P
10
L+P
11
L
12 = 10+11
P
13
14
JAMKESDA
L+P 15 = 13+14
L 16
P
LAINNYA L+P
17
18 = 16+17
L
P
19
JUMLAH
L+P
L
L+P
L
P
L+P
22 = 23 = 24 = 25 = (22/4) 26 = (23/5) 27 = (24/6) 7+10+13+1 8+11+14+17 9+12+15+18+21 * 100 * 100 * 100 6+19 +20
21 = 19+20
20
P
%
1,919
0
3,738
3,632
7,370
416
498
914
0
5,064
5,139
10,203
43.33
45.11
44.21
1,013
0
2,980
3,117
6,097
544
585
1,129
0
4,013
4,226
8,239
40.29
42.37
41.33
5,870
0
3,158
3,139
6,297
542
576
1,118
0
6,536
6,749
13,285
45.79
47.00
46.40
825
0
3,434
3,376
6,810
724
792
1,516
0
4,565
4,586
9,151
36.65
36.49
36.57
4,288
0
3,666
3,726
7,392
966
1,054
2,020
0
6,690
7,010
13,700
47.18
47.89
47.54
2,003
0
3,299
3,532
6,831
668
811
1,479
0
5,065
5,248
10,313
42.56
42.69
42.63
900
0
5,035
5,136
10,171
401
441
842
0
5,852
6,061
11,913
55.98
56.49
56.24
37
0
2,181
2,243
4,424
538
657
1,195
0
2,736
2,920
5,656
27.48
26.67
27.06
27,491 27,901
55,392
4,799
5,414
10,213
0
40,521
41,939
86,659 42.71
43.28
45.19
16,855 8.79
0
0
4,199 2.19
28.88
60.59
0
0
0.00
45.19
LAMPIRAN 56 CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
NO KECAMATAN
DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS
NAMA PUSKESMAS
L
1
2
3
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
JUMLAH YANG ADA P
L+P
L
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
L+P %
JUMLAH
L %
16 = (15/5) * 18 = (17/6) * 17 = 13+15 100 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4,154
4,130
8,284
3,738
89.99
3,632
87.94
7,370
88.97
4,287
103.20
8,244
199.61
12,531
151.27
2
Karang ketug
3,524
3,702
7,226
2,980
84.56
3,117
84.20
6,097
84.38
4,116
116.80
9,954
268.88
14,070
194.71
3 Purworejo
Kebon Agung
3,700
3,715
7,415
3,158
85.35
3,139
84.50
6,297
84.92
4,000
108.11
8,360
225.03
12,360
166.69
4
Sekargadung
4,158
4,168
8,326
3,434
82.59
3,376
81.00
6,810
81.79
1,872
45.02
4,299
103.14
6,171
74.12
5 Bugul kidul
Bugul kidul
4,632
4,780
9,412
3,666
79.15
3,726
77.95
7,392
78.54
2,201
47.52
5,315
111.19
7,516
79.86
6 Panggungrejo
Kandangsapi
3,967
4,343
8,310
3,299
83.16
3,532
81.33
6,831
82.20
3,040
76.63
5,917
136.24
8,957
107.79
7
Trajeng
5,436
5,577
11,013
5,035
92.62
5,136
92.09
10,171
92.35
3,795
69.81
8,210
147.21
12,005
109.01
8
Kebonsari
2,719
2,900
5,619
2,181
80.21
2,243
77.34
4,424
78.73
1,510
55.54
3,275
112.93
4,785
85.16
#DIV/0!
0
#DIV/0!
83.75
55,392
84.43
9 RSUD dr. R. Soedarsono
JUMLAH KOTA PASURUAN
0
32,290
33,315
65,605
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinkes & RSUD dr. Soedarsono Kota Pasuruan, 2013
#DIV/0!
27,491
85.14
27,901
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3) P
JUMLAH
%
JUMLAH
19
20 = (19/4) * 100
21
76.87
53,574
160.81
78,395
119.50
0
0.00
JUMLAH
%
%
22 = (21/5) * 24 = (23/6) * 23 = 19+21 100 100
#DIV/0!
24,821
L+P
0
#DIV/0!
4,178
0.00
4,178
#DIV/0!
6.37
LAMPIRAN 56 A CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN YANG DICAKUP MELALUI PROGRAM JAMKESDA KOTA PASURUAN TAHUN 2013
MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN NAMA NO KECAMATAN PUSKESMAS
DICAKUP JAMKESDA
L
1
2
3
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
JUMLAH YANG ADA
P
L+P
L
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
L+P JUMLAH
%
L %
16 = (15/5) 18 = (17/6) 17 = 13+15 * 100 * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4,154
4,130
8,284
416
10.01
498
12.06
914
11.03
69
1.66
130
3.15
199
2.40
2
Karang ketug
3,524
3,702
7,226
544
15.44
585
15.80
1,129
15.62
115
3.26
331
8.94
446
6.17
3 Purworejo
Kebon Agung
3,700
3,715
7,415
542
14.65
576
15.50
1,118
15.08
245
6.62
564
15.18
809
10.91
4
Sekargadung
4,158
4,168
8,326
724
17.41
792
19.00
1,516
18.21
135
3.25
268
6.43
403
4.84
5 Bugul kidul
Bugul kidul
4,632
4,780
9,412
966
20.85
1,054
22.05
2,020
21.46
274
5.92
458
9.58
732
7.78
6 Panggungrejo
Kandangsapi
3,967
4,343
8,310
668
16.84
811
18.67
1,479
17.80
176
4.44
245
5.64
421
5.07
7
Trajeng
5,436
5,577
11,013
401
7.38
441
7.91
842
7.65
63
1.16
91
1.63
154
1.40
8
Kebonsari
2,719
2,900
5,619
538
19.79
657
22.66
1,195
21.27
50
1.84
169
5.83
219
3.90
0
0
0
#DIV/0!
0
#DIV/0!
32,290
33,315
65,605
16.25
10,213
15.57
9 RSUD dr. R. Soedarsono JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Yankessus Dinkes & RSUD dr. Soedarsono Kota Pasuruan, 2013
#DIV/0! 4,799
14.86
5,414
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3) P
JUMLAH
%
JUMLAH
19
20 = (19/4) * 100
21
3.49
2,256
6.77
3,383
5.16
0
0.00
%
22 = (21/5) 24 = (23/6) 23 = 19+21 * 100 * 100
#DIV/0! 1,127
L+P JUMLAH
%
0
#DIV/0!
285
#DIV/0!
0.00
285
0.43
LAMPIRAN 57 CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN MENDAPAT YANKES RAWAT INAP NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
JUMLAH YANG ADA
L
1 1
2 Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
3
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
4
5
6 = 4+5
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/5) * 100
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
Gadingrejo
4,154
4,130
8,284
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Karang ketug
3,524
3,702
7,226
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Kebon Agung
3,700
3,715
7,415
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Sekargadung
4,158
4,168
8,326
0
0.00
0
0.00
0
0.00
Bugul kidul
Bugul kidul
4,632
4,780
9,412
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6
Panggungrejo
Kandangsapi
3,967
4,343
8,310
0
0.00
0
0.00
0
0.00
7
Trajeng
5,436
5,577
11,013
0
0.00
0
0.00
0
0.00
8
Kebonsari
2,719
2,900
5,619
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0
0
32,290
33,315
65,605
RSUD dr. R. Soedarsono
JUMLAH KOTA PASURUAN
P
L
5
9
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
Sumber: Data RSUD dr. Soedarsono Kota Pasuruan, 2013
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
%
16 = (15/5) 18 = (17/6) 17 = 13+15 * 100 * 100
#DIV/0! 0
L+P JUMLAH
%
#DIV/0! 0
0.00
4,451.00 4,451
#DIV/0! 6.78
LAMPIRAN 57 A CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN YANG DICAKUP MELALUI PROGRAM JAMKESDA KOTA PASURUAN TAHUN 2013 MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN MENDAPAT YANKES RAWAT INAP NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
JUMLAH YANG ADA
L L 1
2
3
P
4
JUMLAH
L+P
5
6 = 4+5
7
P %
8 = (7/4) * 100
L+P
JUMLAH
%
9
10 = (9/5) * 100
L
JUMLAH
%
11 = 7+9
12 = (11/6) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
4,154
4,130
8,284
0
0.00
0
0.00
0
0.00
2
Karang ketug
3,524
3,702
7,226
0
0.00
0
0.00
0
0.00
3 Purworejo
Kebon Agung
3,700
3,715
7,415
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4
Sekargadung
4,158
4,168
8,326
0
0.00
0
0.00
0
0.00
5 Bugul kidul
Bugul kidul
4,632
4,780
9,412
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6 Panggungrejo
Kandangsapi
3,967
4,343
8,310
0
0.00
0
0.00
0
0.00
7
Trajeng
5,436
5,577
11,013
0
0.00
0
0.00
0
0.00
8
Kebonsari
2,719
2,900
5,619
0
0.00
0
0.00
0
0.00
9 RSUD dr. R. Soedarsono
0
0
0
JUMLAH KOTA PASRUAN
32,290
33,315
65,605
Sumber: Data RSUD dr. Soedarsono Kota Pasuruan, 2013
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
P
JUMLAH
%
JUMLAH
13
14 = (13/4) * 100
16 = (15/5) * 17 = 13+15 100
15
#DIV/0! 0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
L+P JUMLAH
%
0
% 18 = (17/6) * 100
#DIV/0!
43.00
#DIV/0!
0.00
43
0.07
LAMPIRAN 58 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH KUNJUNGAN NO
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
1
2
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
RAWAT JALAN
RAWAT INAP
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 = 3+4
6
7
8 = 6+7
9
10
11 = 9+10
1
Gadingrejo
3119
3698
6,817
0
0
0
102
164
266
2
Karang ketug
2614
3061
5,675
0
0
0
30
292
322
3
Kebon Agung
3693
3826
7,519
0
0
0
205
138
343
4
Sekargadung
3413
6261
9,674
0
0
0
363
128
491
5
Bugul kidul
3476
3928
7,404
0
0
0
140
172
312
6
Kandangsapi
3732
4971
8,703
0
0
0
249
478
727
7
Trajeng
2281
2627
4,908
0
0
0
112
195
307
8
Kebonsari
3375 25,703
3797 32,169
7,172
0
0
0
127
38
165
57,872
0
0
0
1,328
1,605
2,933
21,351
35,548
56,899
5,700
10,408
16,108
0
0
0
21,351
35,548
56,899
5,700
10,408
16,108
0
0
0
SUB JUMLAH I - PUSKESMAS 1
RSUD dr. R. Soedarsono
SUB JUMLAH II - RS 1
Sarana Yankes lainnya (sebutkan)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
Sarana Yankes lainnya (sebutkan)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
Sarana Yankes lainnya (sebutkan)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
Sarana Yankes lainnya (sebutkan)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
47,054 94,868 49.60
67,717 96,902 69.88
114,771 191,770 59.85
5,700 94,868 6.01
10,408 96,902 10.74
16,108 191,770 8.40
1,328
1,605
2,933
SUB JUMLAH III - SARKES LAINNYA JUMLAH KOTA PASURUAN JUMLAH PENDUDUK KOTA PASURUAN CAKUPAN KUNJUNGAN (%)
Sumber: Data Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus Dinkes Kota Pasuruan & RSUD dr. R Soedarsono, 2013
LAMPIRAN 59 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO NAMA RUMAH SAKIT
1
1
a
b
JENIS RS
2
RSUD dr. R. Soedarsono
3
RS UMUM
JUMLAH KOTA PASURUAN
JUMLAH TEMPAT TIDUR 4
PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)
PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT
NDR
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
12,770
0
0
12,770
597
0
0
597
0
0
366 #DIV/0! #DIV/0!
46.8
#DIV/0! #DIV/0!
28.7
366 #DIV/0! #DIV/0!
4.7
#DIV/0! #DIV/0!
2.9
Sumber: Data RSUD dr. R Soedarsono Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta b
GDR
L
274
274
PASIEN KELUAR MATI
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
LAMPIRAN 60 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JUMLAH PASIEN NO NAMA RUMAH SAKIT
1
1
a
JENIS RS
2
RSUD dr. R. Soedarsono
3
b
JUMLAH TEMPAT TIDUR
4
RS UMUM
JUMLAH KOTA PASURUAN
274
274
JUMLAH LAMA HARI PASIEN KELUAR DIRAWAT PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR PERAWATAN MATI ≥ 48 JAM (HIDUP + MATI)
MATI
5
6
12,770
12770
LOS
TOI
10
11
12
DIRAWAT 7
597
597
8
366
366
9
56,312
56,312
Sumber: Data RSUD dr. R Soedarsono Kota Pasuruan, 2013 Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta b
BOR
Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
61,189
56.3
4.4
3.4
56.3
4.4
3.4
LAMPIRAN 61 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 RUMAH TANGGA NO
KECAMATAN
1
2
1
Gadingrejo
2 3
Purworejo
4
NAMA PUSKESMAS
3
JUMLAH
JUMLAH DIPANTAU
% DIPANTAU
BER PHBS
%
4
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/5) * 100
Gadingrejo
5,699
0
0.00
#DIV/0!
Karang ketug
5,389
1,249
23.18
448
35.87
Kebon Agung
8,293
630
7.60
240
38.10
Sekargadung
7,132
630
8.83
234
37.14
5
Bugul kidul
Bugul kidul
5,280
1,260
23.86
459
36.43
6
Panggungrejo
Kandangsapi
5,862
580
9.89
359
61.90
7
Trajeng
5,115
0
0.00
8
Kebonsari
4,363
630
14.44
234
37.14
47,133
4,979
10.56
1,974
39.65
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
#DIV/0!
LAMPIRAN 62 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 RUMAH NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
JUMLAH YANG ADA
JUMLAH YANG DIBINA/DIPERIKSA
% DIBINA/DIPERIKSA
JUMLAH YANG SEHAT
% RUMAH SEHAT
4
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
Gadingrejo
5,343
5,343
100.00
3,291
61.59
Karang ketug
4,626
4,626
100.00
3,078
66.54
Kebon Agung
6,715
6,715
100.00
4,680
69.69
Sekargadung
6,479
6,479
100.00
5,130
79.18
5
Bugul kidul
Bugul kidul
7,363
7,363
100.00
4,604
62.53
6
Panggungrejo
Kandangsapi
4,528
4,528
100.00
3,067
67.73
7
Trajeng
4,549
4,549
100.00
1,750
38.47
8
Kebonsari
4,220
4,220
100.00
2,728
64.64
43,823
43,823
100.00
28,328
64.64
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 63 PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NAMA NO KECAMATAN PUSKESMAS 1
2
3
JUMLAH RUMAH/BANGUNAN YANG ADA 4
RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/5) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
5,343
1,600
29.95
1,315
82.19
2
Karang ketug
4,626
18,142
392.17
15,494
85.40
3 Purworejo
Kebon Agung
6,715
1,200
17.87
951
79.25
4
Sekargadung
6,479
2,279
35.18
1,941
85.17
5 Bugul kidul
Bugul kidul
7,363
1,420
19.29
1,131
79.65
6 Panggungrejo
Kandangsapi
4,528
6,843
151.13
4,900
71.61
7
Trajeng
4,549
400
8.79
302
75.50
8
Kebonsari
4,220
1,074
25.45
796
74.12
43,823
32,958
75.21
26,830
81.41
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pemberantasan Dinas Kesehatan, 2013
LAMPIRAN 64 PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN PER KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JENIS SARANA AIR BERSIH
NO
1
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
2
3
JUMLAH KELUARGA YANG ADA
4
JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA SUMBER AIR BERSIHNYA
5
% KELUARGA DIPERIKSA
6 = (5/4) * 100
KEMASAN
LEDENG
SPT
SGL
MATA AIR
PAH
LAINNYA
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/4) * 100
11
12 = (11/4) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/4) * 100
17
18 = (17/4) * 100
19
JUMLAH
%
JML
%
21 = 20 = (19/4) 22 = (21/4) 7+9+11+13+ * 100 * 100 15+17+19
1 Gadingrejo
Gadingrejo
5,769
5,769
100.00
0.00
0.00
874
15.15
3,706
64.24
681
11.80
0
0.00
0
0.00
0
0.00
5,261
91.19
2
Karang ketug
5,056
5,056
100.00
0.00
0.00
659
13.03
2,696
53.32
935
18.49
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,290
84.85
3 Purworejo
Kebon Agung
7,009
7,009
100.00
0.00
0.00
2,202
31.42
3,318
47.34
786
11.21
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,306
89.97
4
Sekargadung
6,448
6,448
100.00
0.00
0.00
2,387
37.02
2,582
40.04
1,471
22.81
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,440
99.88
5 Bugul kidul
Bugul kidul
7,405
7,405
100.00
0.00
0.00
3,629
49.01
2,592
35.00
532
7.18
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,753
91.20
6 Panggungrejo
Kandangsapi
5,862
5,862
100.00
0.00
0.00
2,968
50.63
977
16.67
498
8.50
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,443
75.79
7
Trajeng
5,115
5,115
100.00
0.00
0.00
2,351
45.96
1,889
36.93
309
6.04
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,549
88.93
8
Kebonsari
4,804
4,804
100.00
0.00
0.00
1,572
32.72
1,934
40.26
714
14.86
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,220
87.84
47,468
47,468
100.00
0
0.00
16,642
35.06
19,694
41.49
5,926
12.48
0
0.00
0
0.00
0
0.00
42,262
89.03
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 65 PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN PER KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JUMLAH KELUARGA NAMA NO KECAMATAN DIPERIKSA PUSKESMAS SUMBER AIR MINUMNYA
1
2
3
4
SUMBER AIR MINUM KELUARGA LEDING ECERAN
SUMUR TERLINDUNG
POMPA
MATA AIR TERLINDUNG
AIR HUJAN
SUMUR TAK TERLINDUNG
MATA AIR TAK TERLINDUNG
AIR SUNGAI
LAIN-LAIN
KELUARGA DENGAN SUMBER AIR MINUM TERLINDUNG
AIR KEMASAN
AIR ISI ULANG LEDING METERAN
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/4) * 100
9
10 = (9/4) * 100
11
12 = (11/4) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/4) * 100
17
18 = (17/4) * 100
19
20 = (19/4) * 100
21
22 = (21/4) * 100
23
24 = (23/4) * 100
25
26 = (25/4) * 100
27
28 = (27/4) * 100
29 = 5+7+9+11+1 3+15+17
30 = (29/4) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
5,769
0
0.00
0
0.00
874
15.15
0
0.00
3,706
64.24
681
11.80
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
5,261
91.19
2
Karang ketug
5,056
0
0.00
0
0.00
659
13.03
0
0.00
2,696
53.32
935
18.49
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,290
84.85
3 Purworejo
Kebon Agung
7,009
0
0.00
0
0.00
2,202
31.42
0
0.00
3,318
47.34
786
11.21
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,306
89.97
4
Sekargadung
6,448
0
0.00
0
0.00
2,387
37.02
0
0.00
2,582
40.04
1,471
22.81
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,440
99.88
5 Bugul kidul
Bugul kidul
7,405
0
0.00
0
0.00
3,629
49.01
0
0.00
2,592
35.00
532
7.18
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
6,753
91.20
6 Panggungrejo
Kandangsapi
5,862
0
0.00
0
0.00
2,968
50.63
0
0.00
977
16.67
498
8.50
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,443
75.79
7
Trajeng
5,115
0
0.00
0
0.00
2,351
45.96
0
0.00
1,889
36.93
309
6.04
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,549
88.93
8
Kebonsari
4,804
0
0.00
0
0.00
1,572
32.72
0
0.00
1,934
40.26
714
14.86
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
4,220
87.84
JUMLAH KOTA PASURUAN
47,468
0
0.00
0
0.00
16,642
35.06
0
0.00
19,694
41.49
5,926
12.48
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
0
0.00
42,262
89.03
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 66 PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
JAMBAN
NO
1
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
2
3
JUMLAH KELUARG A
4
KELUARGA DIPERIKSA
KELUARGA MEMILIKI
TEMPAT SAMPAH
SEHAT BERDASARKAN KK MEMILIKI
SEHAT BERDASARKAN KK DIPERIKSA
KELUARGA DIPERIKSA
PENGELOLAAN AIR LIMBAH
KELUARGA MEMILIKI
KELUARGA DIPERIKSA
SEHAT
KELUARGA MEMILIKI
SEHAT
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
JML
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (8/7) * 100
9
10 = (9/7) * 100
11
12 = (11/5) * 100
13
14 = (13/4) * 100
15
16 = (15/13) * 100
17
18 = (17/15) * 100
19
20 = (19/4) * 100
21
22 = (21/19) * 100
23
24 = (23/21) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
5,769
5,769
100.00
3,559
61.69
3,291
92.47
3,291
57.05
5,769
100.00
5,374
93.15
4,348
80.91
5,769
100.00
5,494
95.23
4,470
81.36
2
Karang ketug
5,056
5,056
100.00
3,557
70.35
3,078
86.53
3,078
60.88
5,056
100.00
2,167
42.86
1,580
72.91
5,056
100.00
2,008
39.72
1,695
84.41
5 Bugul kidul
Bugul kidul
7,405
7,405
100.00
5,195
70.16
4,604
88.62
4,604
62.17
7,405
100.00
6,702
90.51
3,846
57.39
7,405
100.00
4,710
63.61
3,972
84.33
3 Purworejo
Kebon Agung
7,009
7,009
100.00
3,695
52.72
2,728
73.83
2,728
38.92
4,804
68.54
4,220
87.84
3,676
87.11
4,804
68.54
3,973
82.70
3,546
89.25
4
Sekargadung
6,448
6,448
100.00
5,434
84.27
5,130
94.41
5,130
79.56
6,448
100.00
6,049
93.81
4,880
80.67
6,448
100.00
6,439
99.86
5,390
83.71
6 Panggungrejo
Kandangsapi
5,862
5,056
86.25
3,438
68.00
3,067
89.21
3,067
60.66
5,862
100.00
5,766
98.36
4,938
85.64
5,862
100.00
5,836
99.56
5,536
94.86
7
Trajeng
5,115
5,115
100.00
2,082
40.70
1,750
84.05
1,750
34.21
5,115
100.00
4,590
89.74
1,394
30.37
5,115
100.00
4,549
88.93
2,403
52.82
8
Kebonsari
4,804
4,804
100.00
3,695
76.92
2,728
73.83
2,728
56.79
4,804
100.00
4,220
87.84
3,676
87.11
4,804
100.00
3,973
82.70
3,546
89.25
47,468
46,662
98.30
30,655
65.70
26,376
86.04
26,376
56.53
45,263
95.35
39,088
86.36
28,338
72.50
45,263
95.35
36,982
81.70
30,558
82.63
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 67 PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 HOTEL NO KECAMATAN
1
1
NAMA PUSKESMAS
2
Gadingrejo
2
3
RESTORAN/R-MAKAN
JUMLAH JUMLAH JUMLAH YG ADA DIPERIKSA SEHAT
4
5
6
% SEHAT
7 = (6/4) * 100
PASAR
TUPM LAINNYA
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % SEHAT YG ADA DIPERIKSA SEHAT YG ADA DIPERIKSA SEHAT
8
9
11 = (10/8) * 100
10
12
13
14
% SEHAT
JUMLAH YG ADA
JUMLAH DIPERIKS A
15 = (14/12) * 100
16
17
JUMLAH TUPM
JUMLAH JUMLAH JUMLAH % SEHAT SEHAT YG ADA DIPERIKSA
19 = (18/16) * 100
18
20 = 4+8+12+16
21 = 5+9+13+17
JUMLAH % SEHAT SEHAT
22 = 6+10+14+18
23 = (22/20) * 100
Gadingrejo
0
0
0
0.00
2
2
2
100.00
2
1
1
50.00
8
4
3
37.50
12
7
6
85.71
Karang ketug
0
0
0
0.00
7
7
4
57.14
0
0
0
0.00
9
9
6
66.67
16
16
10
62.50
5
Bugul kidul
Bugul kidul
0
0
0
0.00
1
1
1
100.00
0
0
0
0.00
10
10
8
80.00
11
11
9
81.82
3
Purworejo
Kebon Agung
2
2
2
100.00
2
0
0
0.00
1
1
1
100.00
54
15
9
16.67
59
18
12
66.67
Sekargadung
0
0
0
0.00
3
0
0
0.00
0
0
0
0.00
18
5
4
22.22
21
5
4
80.00
Kandangsapi
1
0
0
0.00
5
0
0
0.00
0
0
0
0.00
39
12
10
25.64
45
12
10
83.33
7
Trajeng
0
0
0
0.00
0
0
0
0.00
1
0
0
0.00
24
5
0
0.00
25
5
0
0.00
8
Kebonsari
0
0
0
0.00
10
7
7
70.00
1
1
0
0.00
40
35
28
70.00
51
43
35
81.40
JUMLAH KOTA PASURUAN
3
2
2
66.67
30
17
14
46.67
5
3
2
40.00
202
95
68
33.66
240
117
86
73.50
4 6
Panggungrejo
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 68 PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
1
1
KECAMATAN
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
INSTALASI PENGOLAHAN AIR MINUM
SARANA PENDIDIKAN
SARANA IBADAH
PERKANTORAN
SARANA LAIN
JUMLAH
JML
DIBINA
%
JML
DIBINA
%
JML
DIBINA
%
JML
DIBINA
%
JML
DIBINA
%
JML
DIBINA
%
4
5
6 = (5/4) * 100
7
8
9 = (8/7) * 100
10
11
12 = (11/10) * 100
13
14
15 = (14/13) * 100
16
17
18 = (17/16) * 100
19
20
21 = (20/19) * 100
JML
DIBINA
22 = 23 = 4+7+10+13+1 5+8+11+14 6+19 +17+20
% 24 = (23/22) * 100
Gadingrejo
8
6
75.00
2
2
100.00
14
14
100.00
5
3
60.00
6
5
83.33
2
1
50.00
37
31
83.8
Karang ketug
6
5
83.33
5
5
100.00
10
10
100.00
5
2
40.00
6
4
66.67
0
0
#DIV/0!
32
26
81.3
Kebon Agung
8
4
50.00
9
9
100.00
18
14
77.78
5
3
60.00
15
4
26.67
2
2
100.00
57
36
63.2
Sekargadung
7
5
71.43
11
10
90.91
16
8
50.00
5
2
40.00
9
4
44.44
2
0
0.00
50
29
58.0
5
Bugul kidul
Bugul kidul
9
6
66.67
8
8
100.00
27
20
74.07
9
8
88.89
12
9
75.00
1
1
100.00
66
52
78.8
6
Panggungrejo
Kandangsapi
9
6
66.67
3
3
100.00
20
19
95.00
8
7
87.50
12
8
66.67
1
0
0.00
53
43
81.1
7
Trajeng
6
4
66.67
4
4
100.00
11
11
100.00
4
2
50.00
4
4
100.00
1
0
0.00
30
25
83.3
8
Kebonsari
6
4
66.67
4
4
100.00
20
19
95.00
5
2
40.00
4
3
75.00
0
0
#DIV/0!
39
32
82.1
JUMLAH KOTA PASURUAN
59
40
67.80
46
Sumber: Data Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
45
97.83
136
115
84.56
46
29
63.04
68
41
60.29
9
4
44.44
364
274
75.3
LAMPIRAN 69 KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
1
Alopurinol tablet 100 mg
tablet
30,000
28,100
45,400
73,500
245.00
2
Aminofilin tablet 200 mg
tablet
19,500
17,500
37,600
55,100
282.56
3
Aminofilin injeksi 24 mg/ml
tablet
72
320
320
444.44
4
Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL)
tablet
3,500
1,800
12,000
13,800
394.29
5
Amoksisilin kapsul 250 mg
kapsul
47,750
6
Amoksisilin kaplet 500 mg
kaplet
462,000
532,600
896,800
1,429,400
309.39
7
Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg
botol
2,028
2,419
2,384
4,803
236.83
8
Metampiron tablet 500 mg
tablet
384,000
359,700
577,500
937,200
244.06
9
Metampiron injeksi 250 mg Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g + polimiksin 10.000 IU/g Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg + Heksaklorofen 250 mg Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam Salisilat 3% Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg + Levodopa 250 mg Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen
ampul
72 292,000
271,300
448,800
720,100
2,820
2,390
3,635
6,025
1,476
2,994
2,480
5,474
458
4,652
5,110
10 11 12 13 14 15 16
tablet tube supp pot tablet
213.65 370.87 #DIV/0!
800
tablet vial
246.61
#DIV/0! 300
157
283
440
146.67
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
17
Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg
tablet
18
Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal)
tablet
#DIV/0!
19
Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal)
tablet
#DIV/0!
20
Atropin sulfat tablet 0,5 mg
tablet
#DIV/0!
21
Atropin tetes mata 0,5%
botol
#DIV/0!
22
Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat)
ampul
#DIV/0!
23
Betametason krim 0,1 %
24
Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml
ampul
25
Deksametason tablet 0,5 mg
tablet
26
Dekstran 70-larutan infus 6% steril
botol
27
Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr)
botol
1,308
1,098
1,637
2,735
209.10
28
Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr)
tablet
127,000
86,100
227,900
314,000
247.24
29
Diazepam Injeksi 5mg/ml
ampul
40
40
30
Diazepam tablet 2 mg
tablet
29,000
44,000
31
Diazepam tablet 5 mg
tablet
32
Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL)
ampul
6,780
1,980
11,670
13,650
201.33
33
Diagoksin tablet 0,25 mg
tablet
6,000
6,600
10,300
16,900
281.67
34
Efedrin tablet 25 mg (HCL)
tablet
69,000
16,000
4,000
20,000
28.99
35
Ekstrks belladona tablet 10 mg
tablet
12,000
14,000
11,670
25,670
213.92
36
Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL)
ampul
12
23
97
120
1,000.00
37
Etakridin larutan 0,1%
botol
240
127
523
650
270.83
38
Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml
ampul
#DIV/0!
39
Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml
ampul
#DIV/0!
40
Fenobarbital tablet 30 mg
tablet
41
Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg
tablet
krim
300,000
276,000
365,000
641,000
213.67
8,040
11,132
223.53
744
3,000
3,000
403.23
263,000
354,700
354,700
134.87
4,980
3,092
#DIV/0!
21,000
15,000
#DIV/0! 209.52 #DIV/0!
22,000
14,000
77,000
91,000
413.64 #DIV/0!
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
42
Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg
tablet
43
Fenol Gliserol tetes telinga 10%
botol
44
Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml
ampul
45
Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg
tablet
11,600
11,300
18,700
30,000
258.62
46
Furosemid tablet 40 mg
tablet
4,100
2,700
12,100
14,800
360.98
47
botol
49
Gameksan lotion 1 % Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g ,Kalium klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g Gentian Violet Larutan 1 %
50
48
sach
#DIV/0! 180
234
216
450
250.00 #DIV/0!
#DIV/0! 213.10
50,400
30,600
76,800
107,400
botol
1,200
411
1,678
2,089
174.08
Glibenklamida tablet 5 mg
tablet
45,000
48,800
96,900
145,700
323.78
51
Gliseril Gualakolat tablet 100 mg
tablet
509,000
503,000
727,000
1,230,000
241.65
52
Gliserin
botol
53
Glukosa larutan infus 5%
botol
54
Glukosa larutan infus 10%
botol
#DIV/0!
55
Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal)
ampul
#DIV/0!
56
Griseofulvin tablet 125 mg, micronized
tablet
57
Haloperidol tablet 0,5 mg
tablet
58
Haloperidol tablet 1,5 mg
tablet
108,000
11,600
27,000
38,600
35.74
59
Haloperidol tablet 5 mg
tablet
10,800
12,600
32,800
45,400
420.37
60
Hidroklorotiazida tablet 25 mg
tablet
15,000
8,000
22,000
30,000
200.00
61
Hidrkortison krim 2,5%
tube
3,960
2,888
5,200
8,088
204.24
62
Ibuprofen tablet 200 mg
tablet
63,000
61,700
72,000
133,700
212.22
63
Ibuprofen tablet 400 mg
tablet
50,100
62,200
74,600
136,800
273.05
64
Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg
tablet
2,700
2,200
3,400
5,600
207.41
65
Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg
tablet
143,000
142,000
242,000
384,000
268.53
#DIV/0! 120
30,000
80
3,100
147
57,300
227
60,400
189.17
201.33 #DIV/0!
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
66
Kaptopril tablet 12,5 mg
tablet
50,200
30,500
91,200
121,700
242.43
67
Kaptopril tablet 25 mg
tablet
89,800
91,400
145,900
237,300
264.25
68
Karbamazepim tablet 200 mg
tablet
1,800
6,200
7,600
13,800
766.67
69
Ketamin Injeksi 10 mg/ml
70
vial
#DIV/0!
Klofazimin kapsul 100 mg microzine
kapsul
#DIV/0!
71
Kloramfenikol kapsul 250 mg
kapsul
72
Kloramfenikol tetes telinga 3 %
73
20,250
16,000
25,250
41,250
203.70
botol
600
850
2,250
3,100
516.67
Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg
tablet
622,000
552,000
1,005,000
1,557,000
250.32
74
Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL)
ampul
#DIV/0!
75
Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL)
ampul
#DIV/0!
76
Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL)
tablet
#DIV/0!
77
tablet
82
Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoxin 500 mg Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg + Trimetoprim 40 mg/ 5 ml Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi : Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg Kuinin (kina) tablet 200 mg
tablet
#DIV/0!
83
Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml
ampul
#DIV/0!
84
Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml
vial
85
Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml
vial
#DIV/0!
86
Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml
vial
#DIV/0!
87
Magnesium Sulfat serbuk 30 gram
sach
#DIV/0!
88
Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml
botol
#DIV/0!
78 79 80 81
36,000
28,850
45,750
74,600
tablet botol tablet tablet
207.22 #DIV/0!
2,400
2,114
3,068
5,182
112,500
68,600
164,400
233,000
12,000
9,200
34,200
43,400
4,200
3,750
8,430
12,180
215.92 207.11 361.67
290.00
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
89
Mebendazol tablet 100 mg
tablet
#DIV/0!
90
Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125 mg
tablet
91
Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml
ampul
92
Metronidazol tablet 250 mg
tablet
93
Natrium Bikarbonat tablet 500 mg
tablet
#DIV/0!
94
Natrium Fluoresein tetes mata 2 %
botol
#DIV/0!
95
Natrium Klorida larutan infus 0,9 %
botol
96
Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 %
ampul
97
Nistatin tablet salut 500.000 IU/g
tablet
600
1,000
800
1,800
300.00
98
Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g
tablet
1,200
1,800
200
2,000
166.67
99
Obat Batuk hitam ( O.B.H.)
botol
2,640
2,231
742
2,973
112.61
100
Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 %
tube
1,548
1,000
2,140
3,140
202.84
101
Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml
vial
#DIV/0!
102
Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml
ampul
#DIV/0!
103
Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml
botol
104
Paracetamol tablet 100 mg
tablet
105
Paracetamol tablet 500 mg
tablet
106
Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat)
botol
107
Pirantel tab. Score (base) 125 mg
tablet
3,200
10,650
14,150
24,800
775.00
108
Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL)
tablet
293,000
242,000
343,000
585,000
199.66
109
Povidon Iodida larutan 10 %
botol
228
347
675
1,022
448.25
110
Povidon Iodida larutan 10 %
botol
204
111
Prednison tablet 5 mg
tablet
171,000
179,000
204,000
383,000
223.98
112
Primakuin tablet 15 mg
tablet
#DIV/0!
113
Propillitiourasil tablet 100 mg
tablet
#DIV/0!
1,000
1,000
1,900
2,900
290.00 #DIV/0!
19,400
144
9,800
109
32,900
197
42,700
306
220.10
212.50 #DIV/0!
2,640
4,338
2,345
6,683
253.14 #DIV/0!
420,000
898,500
487,300
1,385,800
329.95 #DIV/0!
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
114
Propanol tablet 40 mg (HCL)
tablet
#DIV/0!
115
Reserpin tablet 0,10 mg
tablet
#DIV/0!
116
Reserpin tablet 0,25 mg
tablet
16,300
9,000
25,600
34,600
212.27
117
Ringer Laktat larutan infus
botol
204
155
282
437
214.22
118
Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap 4%
tube
1,368
892
1,894
2,786
203.65
119
Salisil bedak 2%
kotak
3,024
2,818
4,520
7,338
242.66
120
Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I)
vial
12
1
10
11
121
Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II)
vial
#DIV/0!
122
Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.)
vial
#DIV/0!
123
Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.)
ampul
124
Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.)
vial
125
Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg
ampul
4,400
2,000
7,000
9,000
204.55
126
Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 %
botol
1,524
996
1,673
2,669
175.13
127
Tetrakain HCL tetes mata 0,5%
botol
#DIV/0!
128
Tetrasiklin kapsul 250 mg
kapsul
#DIV/0!
129
Tetrasiklin kapsul 500 mg
kapsul
#DIV/0!
130
Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml
ampul
276
180
2,160
2,340
847.83
131
Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat)
tablet
300,000
390,000
300,000
690,000
230.00
132
Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp
ampul
133
Triheksifenidil tablet 2 mg
tablet
134
Vaksin Rabies Vero
135
Vitamin B Kompleks tablet
12
12
12
24
200.00 #DIV/0!
#DIV/0! 36,000
43,400
73,200
116,600
vial tablet
91.67
323.89 #DIV/0!
484,000
492,000
315,000
807,000
3,117
2,598
78
2,676
166.74
VAKSIN 136
BCG
vial
137
TT
vial
85.85 #DIV/0!
NO
NAMA OBAT
KEMASAN
KEBUTUHAN TAHUN 2013
1
2
3
4
TOTAL PENGGUNAAN SISA STOK PER BULAN DESEMBER 30 NOVEMBER 2012 S/D BULAN 2013 NOVEMBER 2013 5
6
JUMLAH % OBAT DAN KETERSEDIAAN VAKSIN 7 = 5+6
8 = (7/4) * 100
138
DT
vial
#DIV/0!
139
CAMPAK 10 Dosis
vial
#DIV/0!
140
POLIO 10 Dosis
vial
4,574
3,812
41
3,853
84.24
141
DTP-HB
vial
3,811
3,176
95
3,271
85.83
142
HEPATITIS B 0,5 ml ADS
vial
4,729
3,941
65
4,006
84.71
143
POLIO 20 Dosis
vial
144
CAMPAK 20 Dosis
vial
Sumber : Data Unit Perbekalan Kefarmasian Kota Pasuruan, 2013
#DIV/0! 2,497
2,081
39
2,120
84.90
LAMPIRAN 70 JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 NO
FASILITAS KESEHATAN
1
2
PEMILIKAN/PENGELOLA PEM.PUSAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
RUMAH SAKIT UMUM RUMAH SAKIT JIWA RUMAH SAKIT BERSALIN RUMAH SAKIT KHUSUS PUSKESMAS PERAWATAN PUSKESMAS NON PERAWATAN PUSKESMAS KELILING PUSKESMAS PEMBANTU RUMAH BERSALIN BALAI PENGOBATAN/KLINIK PRAKTIK DOKTER BERSAMA( Praktik dokter kelompok) PRAKTIK DOKTER PERORANGAN (berdasarkan tempat praktik) PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL POSKESDES POSYANDU APOTEK TOKO OBAT GFK INDUSTRI RUMAH TANGGA MAKANAN (PM-IRT) PEDAGANG BESAR FARMASI (PBF) PENYALUR ALAT KESEHATAN (PAK) CABANG PENYALUR ALAT KESEHATAN (CABANG PAK) INDUSTRI FARMASI INDUSTRI OBAT TRADISIONAL (IOT) INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL (IKOT) INDUSTRI ALAT KESEHATAN INDUSTRI PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA 27 (PKRT) KLINIK RAWAT INAP PRAKTIK DOKTER DI SARKES SWASTA Sumber: Data Seksi Registrasi dan Akreditasi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 KETERANGAN : 1
Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Bersalin dimasukkan Rumah Sakit Khusus
PEM.PROV
3
PEM.KAB/KOTA
4
TNI/POLRI
5
BUMN
6
SWASTA
7
JUMLAH
8
9 = SUM(3:8)
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
4 7 0 83 6
0 0
0 0
0 0
0 0
17 3
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 8 0 28 0 0 0 0 0 34 278 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
170 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 8 0 28 4 10 0 83 6 34 278 17 3 1 170 0 0 0 0 0 0 0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
3 11
3 11
LAMPIRAN 71 SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABORATORIUM DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR KOTA PASURUAN TAHUN 2013 LABORATORIUM KESEHATAN NO
SARANA KESEHATAN
1
2
4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR
JUMLAH
3
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5 = (4/3) * 100
6
7 = (6/3) * 100
1 RUMAH SAKIT UMUM
1
2 RUMAH SAKIT JIWA
0
3 RUMAH SAKIT KHUSUS
0
4 PUSKESMAS
8
6
75.00
9
7
77.78
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
1
100.00
#DIV/0!
1
100.00
LAMPIRAN 72 JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA PER KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 POSYANDU NO
1
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
2
3
POSYANDU PURI PRATAMA
MADYA
PURNAMA
MANDIRI
JUMLAH
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5 = (4/12) * 100
6
7 = (6/12) * 100
8
9 = (8/12) * 100
10
11 = (10/12) * 100
12 = 4+6+8+10
13 = 5+7+9+11
14 = 8+10
15 = (14/12) * 100
1 Gadingrejo
Gadingrejo
0
0.00
0
0.00
26
86.67
4
13.33
30
100.00
30
100.00
2
Karang ketug
3
10.71
3
10.71
19
67.86
3
10.71
28
100.00
22
78.57
3 Purworejo
Kebon Agung
0
0.00
0
0.00
30
90.91
3
9.09
33
100.00
33
100.00
4
Sekargadung
0
0.00
0
0.00
36
94.74
2
5.26
38
100.00
38
100.00
5 Bugul kidul
Bugul kidul
0
0.00
3
7.50
32
80.00
5
12.50
40
100.00
37
92.50
6 Panggungrejo
Kandangsapi
0
0.00
1
2.22
26
57.78
18
40.00
45
100.00
44
97.78
7
Trajeng
0
0.00
11
34.38
20
62.50
1
3.13
32
100.00
21
65.63
8
Kebonsari
0
0.00
4
12.50
15
46.88
13
40.63
32
100.00
28
87.50
3
1.08
22
7.91
204
73.38
49
17.63
278
100.00
253
91.01
JUMLAH KOTA PASURUAN RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
1.60
LAMPIRAN 73 UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 JUMLAH NO KECAMATAN
1
1
2
Gadingrejo
2 3
NAMA PUSKESMAS
Purworejo
4
3
DESA/ KELURAHAN 4
DESA SIAGA
DESA SIAGA AKTIF
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6 = (5/4) * 100
7
8 = (7/5) * 100
POSKESKEL
POSYANDU
9
10
Gadingrejo
4
4
100.00
4
100.00
4
30
Karang ketug
4
4
100.00
4
100.00
4
28
Kebon Agung
3
3
100.00
3
100.00
3
33
Sekargadung
4
4
100.00
4
100.00
4
38
5
Bugul kidul
Bugul kidul
6
6
100.00
6
100.00
6
40
6
Panggungrejo
Kandangsapi
6
6
100.00
6
100.00
6
45
7
Trajeng
4
4
100.00
4
100.00
4
32
8
Kebonsari
3
3
100.00
3
100.00
3
32
34
34
100.00
34
100.00
34
278
JUMLAH KOTA PASURUAN
Sumber: Data Seksi Promkes Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 74 JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
UNIT KERJA
1
2
DR SPESIALIS a
DOKTER GIGI b
JUMLAH
DOKTER UMUM
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 = 3+4
6
7
8 = 6+7
12 = 3+6
13 = 4+7
14 = 5+8
9
10
11 = 9+10
1
Puskesmas Gadingrejo
0
0
0
0
2
2
0
2
2
0
2
2
2
Puskesmas Karangketug
0
0
0
1
3
4
1
3
4
0
2
2
3
Puskesmas Kebonagung
0
0
0
1
5
6
1
5
6
0
1
1
4
Puskesmas Sekargadung
0
0
0
0
2
2
0
2
2
0
1
1
5
Puskesmas Bugulkidul
0
0
0
3
2
5
3
2
5
0
2
2
6
Puskesmas Kandangsapi
0
0
0
0
4
4
0
4
4
1
1
2
7
Puskesmas Trajeng
0
0
0
0
2
2
0
2
2
1
2
3
8
Puskesmas Kebonsari
0
0
0
2
1
3
2
1
3
0
1
1
0
0
0
7
21
28
7
21
28
2
12
14
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1
RSUD dr. R. Soedarsono
8
5
13
8
9
17
16
14
30
4
3
7
2
Klinik Harry Yusuf
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
3
Klinik Medika Sudirman
0
0
0
1
1
2
1
1
2
0
0
0
4
Klinik Rawat Inap Al-Aziz
0
0
0
0
1
1
0
1
1
0
0
0
5
Klinik Rawat Inap DSA
0
0
0
1
1
2
1
1
2
0
0
0
NO
UNIT KERJA
1
2
DR SPESIALIS a
DOKTER GIGI b
JUMLAH
DOKTER UMUM
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 = 3+4
6
7
8 = 6+7
12 = 3+6
13 = 4+7
14 = 5+8
9
10
11 = 9+10
6
Klinik Mitra Husada 82
0
0
0
2
0
2
2
0
2
0
1
1
7
Klinik Estetika Metamorf
0
0
0
0
2
2
0
2
2
0
0
0
8
BP. Kebonagung
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
9
RB. Dewi Masyitoh
0
0
0
2
0
2
2
0
2
0
0
0
10 RB. Mardi Waluyo
0
0
0
1
2
3
1
2
3
0
0
0
11 RB. Estining
1
0
1
0
0
0
1
0
1
0
0
0
12 RB. Bertha
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
9
5
14
18
16
34
27
21
48
4
4
8
0
0
0
0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
0
0
9.49
5.16
7.30
26.35
38.18
32.33
35.84
43.34
78.43
6.32
16.51
11.47
AKPER KOTA PASURUAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
UPT PERBEKALAN FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN
9
5
14
26
37
63
35
42
77
6
16
22
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 Keterangan :
a
termasuk S3
b
termasuk Dokter Gigi Spesialis
LAMPIRAN 75 JUMLAH TENAGA BIDAN/ KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 BIDAN NO
UNIT KERJA BIDAN
1
2
3
PERAWAT
DIII BIDAN
JUMLAH
4
5 = 3+4
SARJANA KEPERAWATAN a
PERAWAT b
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
6
7
8 = 6+7
9
10
11 = 9+10
12 = 6+9
13 = 7+10
14 = 8+11
1 Puskesmas Gadingrejo
1
9
10
0
0
0
2
11
13
2
11
13
2 Puskesmas Karangketug
1
11
12
0
2
2
2
8
10
2
10
12
3 Puskesmas Kebonagung
1
6
7
0
0
0
1
8
9
1
8
9
4 Puskesmas Sekargadung
0
5
5
0
0
0
1
10
11
1
10
11
5 Puskesmas Bugulkidul
1
12
13
0
0
0
4
10
14
4
10
14
6 Puskesmas Kandangsapi
1
15
16
0
1
1
3
9
12
3
10
13
7 Puskesmas Trajeng
1
9
10
0
0
0
1
5
6
1
5
6
8 Puskesmas Kebonsari SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD dr. R. Soedarsono
1 7 0
4 71 58
5 78 58
0 0
1 4
1 4 18
2 16
4 65
6 81 169
2 16 0
5 69 0
7 85 187
2 Klinik Harry Yusuf
0
0
0
0
0
0
0
4
4
0
4
4
3 Klinik Medika Sudirman
0
2
2
0
0
0
0
1
1
0
1
1
4 Klinik Rawat Inap Al-Aziz
0
0
0
0
0
0
12
4
16
12
4
16
5 Klinik Rawat Inap DSA
0
1
1
0
0
0
3
4
7
3
4
7
6 Klinik Mitra Husada 82
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
1
1
7 Klinik Estetika Metamorf
0
0
0
0
0
0
0
3
3
0
3
3
BIDAN NO
UNIT KERJA BIDAN
1
2
3
PERAWAT
DIII BIDAN
JUMLAH
4
5 = 3+4
SARJANA KEPERAWATAN a
PERAWAT
b
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
6
7
8 = 6+7
9
10
11 = 9+10
12 = 6+9
13 = 7+10
14 = 8+11
8 BP. Kebonagung
0
0
0
0
0
0
1
1
2
1
1
2
9 RB. Dewi Masyitoh
0
5
5
0
0
0
0
3
3
0
3
3
10 RB. Mardi Waluyo
0
5
5
0
0
0
0
5
5
0
5
5
11 RB. Estining
0
3
3
0
0
0
0
0
0
0
0
0
12 RB. Bertha 0 6 SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 0 80 SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN RASIO TERHADAP 100.000 PDDK AKPER KOTA PASURUAN 0 0 DINAS KESEHATAN KOTA 1 3 UPT PERBEKALAN FARMASI 0 0 JUMLAH KOTA PASURUAN 8 154 Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
6 80
0 0
0 0
0 18
0 16
3 29
3 214
0 16
3 29
3 232
0
0
0
0
0 7 0 302
33.73 3 5 0 40
101.13 0 3 0 101
165.30 3 8 0 328
Keterangan : a termasuk S2 dan S3 b
termasuk SLTA, D-I, dan D-III
0 82.39 0 4 0 162
0 3 0 0 3
0 1 0 5
3 1 0 26
0 5 0 37
0 2 0 96
LAMPIRAN 76 JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 TENAGA KEFARMASIAN NO
1
UNIT KERJA
2
APOTEKER DAN SARJANA FARMASI a
TENAGA GIZI
D-III FARMASI DAN ASS APOTEKER
D-IV/SARJANA GIZI a
JUMLAH
JUMLAH
DI DAN D-III GIZI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
1 Puskesmas Gadingrejo
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
0
2
2
0
2
2
2 Puskesmas Karangketug
0
0
0
0
2
2
0
2
2
0
0
0
0
2
2
0
2
2
3 Puskesmas Kebonagung
0
1
1
0
1
1
0
2
2
0
0
0
0
1
1
0
1
1
4 Puskesmas Sekargadung
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
1
0
1
1
0
1
5 Puskesmas Bugulkidul
0
0
0
0
2
2
0
2
2
0
0
0
0
2
2
0
2
2
6 Puskesmas Kandangsapi
0
1
1
0
1
1
0
2
2
0
0
0
1
1
2
1
1
2
7 Puskesmas Trajeng
0
0
0
0
2
2
0
2
2
1
0
1
0
0
0
1
0
1
8 Puskesmas Kebonsari
0
0
0
0
1
1
0
1
1
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
2
2
2
9
11
2
11
13
1
0
1
3
8
11
4
8
12
1 RSUD dr. R. Soedarsono
1
5
6
2
3
5
3
8
11
0
0
0
0
10
10
0
10
10
2 Klinik Harry Yusuf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3 Klinik Medika Sudirman
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4 Klinik Rawat Inap Al-Aziz
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 Klinik Rawat Inap DSA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
1
1
6 Klinik Mitra Husada 82
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7 Klinik Estetika Metamorf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
TENAGA KEFARMASIAN NO
UNIT KERJA
1
2
APOTEKER DAN SARJANA FARMASI a
TENAGA GIZI
D-III FARMASI DAN ASS APOTEKER
JUMLAH
D-IV/SARJANA GIZI
a
JUMLAH
DI DAN D-III GIZI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
8 BP. Kebonagung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9 RB. Dewi Masyitoh
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 RB. Mardi Waluyo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 RB. Estining
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
12 RB. Bertha
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
5
6
3
3
6
4
8
12
0
0
0
0
11
11
0
11
11
0
0
0
0
0
0
0
0
6.32
19.61
13.04
4.22
19.61
11.99
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
0
AKPER KOTA PASURUAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
0
3
3
0
0
0
0
3
3
1
1
2
0
1
1
1
2
3
UPT PERBEKALAN FARMASI
1
0
1
0
1
1
1
1
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN
2
10
12
5
13
18
7
23
30
2
1
3
3
20
23
5
21
26
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013 a
Keterangan : termasuk S2 dan S3
LAMPIRAN 77 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 TENAGA KESMAS NO
UNIT KERJA
1
2
SARJANA KESMAS
a
D-III KESMAS b
TENAGA SANITASI
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 =3+4
6
7
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
1 Puskesmas Gadingrejo
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
1
1
2 Puskesmas Karangketug
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
3 Puskesmas Kebonagung
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
1
1
4 Puskesmas Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 Puskesmas Bugulkidul
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
1
1
6 Puskesmas Kandangsapi
1
0
1
0
0
0
1
0
1
0
0
0
7 Puskesmas Trajeng
0
1
1
0
0
0
0
1
1
0
1
1
8 Puskesmas Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
1
5
6
0
0
0
1
5
6
0
5
5
1 RSUD dr. R. Soedarsono
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
3
5
2 Klinik Harry Yusuf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3 Klinik Medika Sudirman
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4 Klinik Rawat Inap Al-Aziz
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 Klinik Rawat Inap DSA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6 Klinik Mitra Husada 82
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TENAGA KESMAS NO
UNIT KERJA
1
2
SARJANA KESMAS
a
D-III KESMAS b
TENAGA SANITASI
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 =3+4
6
7
8 = 6+7
9 = 3+6
10 = 4+7
11 = 5+8
12
13
14 = 12+13
7 Klinik Estetika Metamorf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8 BP. Kebonagung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9 RB. Dewi Masyitoh
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 RB. Mardi Waluyo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 RB. Estining
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
12 RB. Bertha
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
3
5
0
0
0
0
1.05
5.16
3.13
2.11
8.26
5.21
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
0
AKPER KOTA PASURUAN
4
3
7
0
0
0
4
3
7
0
0
0
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
3
4
7
0
0
0
3
4
7
1
0
1
UPT PERBEKALAN FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN
8
12
20
0
0
0
8
12
20
3
8
11
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
Keterangan: a termasuk S2 dan S3 b
termasuk D-I
LAMPIRAN 78 JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN KOTA PASURUAN TAHUN 2013 TENAGA TEKNISI MEDIS NO
UNIT KERJA
1
2
ANALIS LAB.
TEM & P.RONTG
FISIOTERAPIS
JUMLAH
P.ANESTESI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 = 3+4
6
7
8 = 6+7
9
10
11 = 9+10
12 = 3+6+9
13 = 4+7+10
14 = 5+8+11
15
16
17 = 15+16
1 Puskesmas Gadingrejo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2 Puskesmas Karangketug
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
3 Puskesmas Kebonagung
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
4 Puskesmas Sekargadung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 Puskesmas Bugulkidul
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
6 Puskesmas Kandangsapi
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
0
1
7 Puskesmas Trajeng
1
0
1
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
8 Puskesmas Kebonsari
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
4
5
0
0
0
0
0
0
1
4
5
1
0
1
8
4
0
4
4
0
20
1
2
3
2 Klinik Harry Yusuf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3 Klinik Medika Sudirman
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4 Klinik Rawat Inap Al-Aziz
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 Klinik Rawat Inap DSA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6 Klinik Mitra Husada 82
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7 Klinik Estetika Metamorf
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8 BP. Kebonagung
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9 RB. Dewi Masyitoh
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 RB. Mardi Waluyo
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 RB. Estining
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD dr. R. Soedarsono
8
TENAGA TEKNISI MEDIS NO 1
UNIT KERJA 2
12 RB. Bertha SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
ANALIS LAB.
TEM & P.RONTG
FISIOTERAPIS
JUMLAH
P.ANESTESI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5 = 3+4
6
7
8 = 6+7
9
10
11 = 9+10
12 = 3+6+9
13 = 4+7+10
14 = 5+8+11
15
16
17 = 15+16
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
0
0
8
4
0
4
4
0
20
1
2
3
0
0
0
0
5.27
4.13
13.04
2.11
2.06
2.09
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
0
AKPER KOTA PASURUAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
UPT PERBEKALAN FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH KOTA PASURUAN
1
5
14
0
0
8
4
0
4
5
5
26
2
2
4
Sumber: Data Seksi PSDM Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, 2013
LAMPIRAN 79 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KOTA PASURUAN TAHUN 2013
NO
SUMBER BIAYA
1
2
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah
%
3
4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER: 1
2
3
APBD KAB/KOTA A. RUMAH SAKIT
59,499,614,909
a. Belanja Langsung
42,622,335,392
b. Belanja Tidak Langsung
16,877,279,517
B. DINAS KESEHATAN
28,961,612,140
a. Belanja Langsung
14,203,572,888
b. Belanja Tidak Langsung
14,758,039,252
APBD PROVINSI
58,650,000
a. Belanja Langsung
58,650,000
b. Belanja Tidak Langsung
-
Bantuan Keuangan Bidang Kesehatan
-
APBN : a. Dana Dekonsentrasi b. Tugas Pembantuan
4
10,138,220,000
60.31
29.36
0.06
10.28
238,220,000 9,900,000,000
c. Jamkesmas Dasar
-
d. Jamkesmas Rujukan
-
e. Jampersal
-
f. Lain-Lain (BOK)
-
PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
-
-
(sebutkan project dan sumber dananya) 5
SUMBER PEMERINTAH LAIN
-
-
6
BANTUAN LUAR NEGERI (BLN)
-
0.00
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN TOTAL APBD KAB/KOTA % APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA KOTA PASURUAN
98,658,097,049 591,706,014,139.51 14.95 514,461.59
Sumber: Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi Dinas Kesehatan, 2013
INDIKATOR KINERJA SPM TAHUN 2013 DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA TRIWULAN
: KOTA PASURUAN : IV
NO
HASIL/ REALISAS I (A)
NAMA INDIKATOR
1 Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 3 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan 4 Cakupan pelayanan nifas 5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani 6 Cakupan kunjungan bayi 7 Cakupan desa/kelurahan Universal Child Immunization 8 Cakupan pelayanan anak balita 9 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan 10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 11 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat 12 Cakupan peserta KB aktif 13 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit : a. Penemuan penderita AFP b. Penemuan dan penanganan penderita Pneumonia balita c. Penemuan dan penanganan pasien baru TB BTA positif d. Penemuan dan penanganan DBD e. Penanganan penderita diare 14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin A. Cakupan kunjungan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin 15 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin 16 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kab/Kota 17 Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam 18 Cakupan desa siaga aktif
3,860 737 3,638
TARGET/ SASARAN (A)/(B) KETERANG SETAHUN ( %) AN (B) 3,904 98.87 781 94.39 3,726 97.64
3,629 470 3,308 28 12,544 278 46 3,838 23,465
3,726 515 3,436 34 13,952 278 46 3,838 33,499
97.40 91.19 96.27 82.35 89.91 100.00 100.00 100.00 70.05
2 918 267 198 9,431 81,778
49,782 1,739 205 198 4,104 65,605
4.02 52.80 130.12 100.00 229.81 124.65
4,463 1
65,605 1
6.80 100.00
4
4
100.00
34
34
100.00
Pasuruan, Januari 2014 KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN
dr. Bambang Pramono, MM NIP. 19580907 198802 1 002
LINK INDIKATOR SPM DAN PROFIL NO
NAMA INDIKATOR
1 Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 3 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan 4 Cakupan pelayanan nifas 5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani 6 Cakupan kunjungan bayi 7 Cakupan desa/kelurahan Universal Child Immunization 8 Cakupan pelayanan anak balita 9 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan 10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 11 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat 12 Cakupan peserta KB aktif 13 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit : a. Penemuan penderita AFP b. Penemuan dan penanganan penderita Pneumonia balita c. Penemuan dan penanganan pasien baru TB BTA positif d. Penemuan dan penanganan DBD e. Penanganan penderita diare 14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin A. Cakupan kunjungan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin 15 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin 16 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kab/Kota 17 Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam 18 Cakupan desa siaga aktif
BIDANG
SEKSI
HASIL/REALISASI PADA PROFIL LAMPIRAN
KOLOM
KURSOR
Bina Yankes Bina Yankes
Yankesga Yankesga
28 31
7 6
G 35 F 36
Bina Yankes Bina Yankes Bina Yankes Bina Yankes Bina PPMK Bina Yankes PPKM PPKM Bina Yankes Bina Yankes
Yankesga Yankesga Yankesga Yankesga P3PMK Yankesga Gizi Gizi Yankesga Yankesga
28 28 31 37 38 43 42 45 46 35
10 13 18 11 5 11 9 11 11 7
J 35 M 35 R 36 K 34 E 34 K 36 I 37 K 36 K 36 G 32
Bina PPMK Bina PPMK Bina PPMK Bina PPMK Bina PPMK PSDK
P3PMK P2 P2 P2 P2 Biakes
PSDK
Biakes
TARGET/SASARAN PADA LAMPIR KOLOM KURSOR AN 28 4 D 35 31 5 E 36 28 28 31 37 38 43 42 45 46 35
9 12 13 6 4 6 6 6 6 4
I 35 L 35 M 36 F 34 D 34 F 36 F 37 F 36 F 36 D 32
9 5 E 33 13 14 N 36 11 12 L 36 23 6 F 35 16 14 N 36 56+56A+57+57A 17+17+11+11 Q37+Q37+K37+K37
9 13 11 23 16 56
4 9 6 6 9 6
D 33 I 36 F 36 F 35 I 36 F 37
56+56A+57+57A 23+23+17=17 W37+W37+Q37+Q37
56
6
F 37
Bina Yankes
Yankesjuksus
49
4
D 12
49
3
C 12
Bina PPMK PPKM
P3PMK Promkes
51 73
7 7
G 33 G 33
51 73
5 5
E 33 E 33
DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN Jl. Ir. Juanda No. 66 Pasuruan Telp. (0343) 423453 Fax (0343) 422563 Email :
[email protected]