PUTUSAN Nomor : 353 / PID B / 2013 /PN. BJ.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Binjai yang mengadili perkara-perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara para terdakwa : Nama Lengkap
: EDI ARAPENTA PURBA ;
Tempat Lahir
: Pancur Batu Tanah Karo ;
Umur / tanggal lahir
: 38 tahun / 31 Oktober 1974 ;
Jenis Kelamin
: Laki – laki ;
Kebangsaan
: Indonesia ;
Tempat Tinggal
: Jln. Ismail No. 07 Kel.Limau Sundai, Kec.Binjai Barat, Kota Binjai;
Agama
: Islam ;
Pekerjaan
: POLRI;
Pendidikan
: SMA ;
Terdakwa dalam perkara ini tidak didampingi oleh Penasehat Hukum ; Terdakwa ditahan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 22 September 2013 s/d tanggal 11 Oktober 2013; 2. Perpanjangan Kepala Kejaksaan Negeri sejak tanggal 12 Oktober 2013 s/d tanggal 20 Nopember 2013 ; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 20 Nopember 2013 s/d tanggal 09 Desember 2013; 4. Hakim Pengadilan Negeri Binjai sejak tanggal 26 Nopember 2013 s/d tanggal 25 Desember 2013 ; 5. Perpanjangan KPN sejak tanggal 26 Desember 2013 s/d tanggal 2014;
23 Februari
PENGADILAN NEGERI TERSEBUT; Setelah membaca dan meneliti berkas perkara ; Setelah mendengarkan keterangan saksi-saksi dan Terdakwa dipersidangan ; Setelah memperhatikan barang bukti dalam perkara ini ; Setelah mendengar tuntutan pidana Penuntut Umum No.Reg.Perkara : PDM 352 /BNJEI / Ep / 11 / 2013 yang dibacakan dipersidangan pada tanggal 16 Desember 2013 yang dalam uraiannya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan Terdakwa EDI ARAPENTA PURBA bersalah melakukan tindak pidana “ Pencurian “ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 KUHPidana dalam dakwaan Penuntut Umum ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 4 ( empat ) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan; 3.
Menyatakan barang bukti berupa: Uang tunai Rp. 1.900.000,- ( satu juta sembilan ratus ribu rupiah ), dikembalikan
kepada yang
saksi
korban
Marcelino
Sampouw (Kapolres Binjai ) ; 4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.1.000.- ( seribu rupiah) ; Menimbang, bahwa terhadap tuntutan penuntut umum tersebut, terdakwa tidak mengajukan pembelaan hanya memohon keringanan hukuman secara lisa dengan alasan terdakwa sangat menyesali akan perbuatannya dan berjanji
tidak akan
mengulangi perbuatannya kelak dikemudian hari. Menimbang, bahwa terhadap permohonan terdakwa tersebut, Penuntut Umum tetap pada Tuntutannya dan terdakwa tetap pada permohonannya ; Menimbang bahwa terdakwa dihadapkan ke persidangan oleh Penuntut Umum dengan dakwaan alternative sesuai surat dakwaan No. Reg perk. PDM/BNJEI/Ep/11/2013 tertanggal 22 Nopember 2013 , yang berbunyi sebagai berikut :
2
352
KESATU: Bahwa ia
terdakwa EDI ARAPENTA PURBA pada hari Minggu tanggal 15
September 2013 sekira pukul 01.00 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu lain dalam tahun 2013,betempat dirumah Dinas Kapolres Binjai AsramaTangsi Binjai Kec. Tangsi Binjai Kota Binjai, atau setidak-tidaknya
pada suatu tempat yang masih
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud dimiliki secara melawan hukum, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :
Pada hari Minggu Tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib ketika terdakwa sedang membersihkan bagian belakang bagasi mobil dinas Kapolres Binjai terdakwa menemukan 1 (satu) buah perhiasan cincin emas belah rotan seberat 6,7 (enam koma tujuh) gram milik saksi korban MARCELINO SAMPOUW dan kemudian mengambilnya tanpa seizin dari saksi korban MARCELINO SAMPOUW dengan tujuan untuk dijual ;
Bahwa akibat perbuatan terdakwa
saksi korban MARCELINO SAMPOUW
mengalami kerugian sebesar + Rp. 3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah). Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 KUHP ; Atau KEDUA : Bahwa ia terdakwa EDI ARAPENTA PURBA pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu lain dalam tahun 2013,betempat dirumah Dinas Kapolres Binjai Asrama Tangsi Binjai Kec. Tangsi Binjai Kota Binjai, atau setidak- tidaknya
pada suatu tempat yang masih
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, penggelapan yang dilakukan oleh orang yang penguasaannya terhadap barang disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena pencarian atau karena mendapat upah untuk itu, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :
3
Bahwa terdakwa selaku supir merangkap sebagai ajudan Kapolres Binjai pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib ketika terdakwa membersihkan bagian belakang bagasi mobil dinas Kapolres Binjai terdakwa menemukan 1 (satu) buah perhiasan cincin emas belah rotan seberat 6,7 (enam koma tujuh) gram milik saksi korban MARCELINO SAMPOUW dan kemudian mengambilnya tanpa seizin dari saksi korban MARCELINO SAMPOUW dengan tujuan untuk dijual.
Bahwa akibat perbuatan terdakwa
saksi korban MARCELINO SAMPOUW
mengalami kerugian sebesar + Rp. 3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah). Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 374 KUHP;
Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut ,terdakwa menyatakan mengerti serta tidak mengajukan keberatan ;
Menimbang bahwa untuk membuktikan dakwaannya dipersidangan Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi yang masing-masing memberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Saksi ke-1 -
: HENDRIK SYAHPUTRA;
Bahwa pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib bertempat di rumah dinas Kapolres Binjai di Asrama Polres Binjai terdakwa ada mengambil barang milik saksi korban Marcelino Sampouw selaku Kapolres;
-
Bahwa barang milik saksi korban yang diambil oleh terdakwa adalah 1 (satu) perhiasan cincin yang merupakan cinderamata dari acara pisah sambut Kapolres Tanah Karo ;
-
Bahwa terdakwa adalah ajudan sekaligus sopir saksi korban dan merupakan anggota polisi ;
Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan ;
4
Saksi ke-2 -
: MARCELINO SAMPOUW ;
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 14 September 2013 sekira pukul 09.00 Wib dilaksanakan acara pisah sambut Kapolres Tanah Karo dimana saksi bertugas sebelum menjadi Kapolres Binjai ;
-
Bahwa terdakwa adalah ajudan sekaligus sopir saksi dan merupakan anggota polisi ;
-
Bahwa pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib bertempat di rumah dinas Kapolres Binjai di Asrama Polres Binjai terdakwa memeriksa cinderamata saksi dimana setahu saksi terdapat 4 (empat) kotak kecil yang terdiri dari 2 (dua) kotak merah dan 2 (dua) kotak batik ;
-
Bahwa setelah saksi periksa ternyata hanya sisa 1 (satu) kotak merah saja;
-
Bahwa selanjutnya saksi memanggil Bripda Andre Hasibuan untuk mencari tahu kotak lainnya;
-
Bahwa pada hari Kamis tanggal 19 September 2013 sekira pukul 17.00 wib terdakwa ada mengembalikan 1 (satu) kotak merah kepada saksi diruangan kerja Kapolres Binjai yang diakui terdakwa didapat dari dalam mobil;
-
Bahwa 2 (dua) kotak batik yang lainnya hingga saat ini tidak ditemukan;
-
Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut maka saksi korban mengalami kerugian sebesar + Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah);
-
Bahwa terdakwa telah meminta maaf kepada saksi ;
-
Bahwa saksi meminta agar terdakwa dihukum seringan-ringannya ;
Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan ;
Saksi ke-3 -
: RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE;
Bahwa pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib bertempat di rumah dinas Kapolres Binjai di Asrama Polres Binjai terdakwa ada mengambil barang milik saksi korban Marcelino Sampouw selaku Kapolres;
-
Bahwa terdakwa adalah merupakan anggota polisi ;
-
Bahwa pada hari Selasa tanggal 17 September 2013 sekira pukul 05.00 Wib pagi hari, terdakwa ada menggadaikan perhiasan 1 (satu) buah cincin emas bersama
5
surat yang berada didalam kotak tersebut kepada Saksi seharga Rp. 1.000.000.(satu juta rupiah) dengan cara terdakwa bersama saksi WAWAN KURNIAWAN Als KOJEK mendatangi kerumah saksi kemudian sekira pukul 17.00 Wib terdakwa datang kembali kerumah saksi meminta uang tambahan kepada saksi; -
Bahwa selanjutnya saksi menjual 1 (satu) buah cincin emas bersama surat yang berada dalam kotak tersebut kepada PARULIAN TAMPUBOLON Als PAK TESA seharga Rp. 2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah), lalu saksi memberikan uang tersebut kepada terdakwa sebesar Rp. 1. 900.000,- (satu juta sembilan ratus ribu rupiah) ;
-
Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa cincin itu hasil curian sebab digadaikan dan dijual beserta suratnya ;
Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan ; Saksi ke-4 -
: WAWAN KURNIAWAN Als TUNGAP Als KOJEK ;
Bahwa pada hari Selasa tanggal 17 September 2013 sekira pukul 05.00 Wib pagi hari, terdakwa ada menggadaikan perhiasan 1 (satu) buah cincin emas bersama surat yang berada didalam kotak tersebut kepada saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE seharga Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan cara terdakwa bersama saksi mendatangi rumah saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE;
-
Bahwa kemudian sekira pukul 17.00 Wib terdakwa datang kembali kerumah saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE meminta uang tambahan kepada saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE;
-
Bahwa selanjutnya RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE menjual 1 (satu) buah cincin emas bersama surat yang berada didalam kotak tersebut kepada PARULIAN TAMPUBOLON Als PAK TESA seharga Rp. 2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah), lalu saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE memberikan uang tersebut kepada terdawa sebesar Rp. 1.900.000,- (satu juta sembilan ratus ribu rupiah), dan saksi diberi uang sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) ;
Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan ;
6
Saksi ke-5 -
: PARULIAN TAMPUBOLON ;
Bahwa pada hari Selasa tanggal 17 September 2013 sekira pukul 05.00 Wib pagi hari saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE ada menjual 1 (satu) buah cincin emas bersama surat yang berada didalam kotak tersebut kepada saksi seharga Rp. 2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah) ;
-
Bahwa cincin dijual beserta suratnya sehingga saksi mau menerima ;
Atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan ; Menimbang bahwa dipersidangan terdakwa telah memberikan keterangan yang pada pokoknya adalah sebagai berikut : -
Bahwa pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib ketika terdakwa sedang membersihkan bagian belakang bagasi mobil dinas Kapolres Binjai terdakwa
menemukan 1 (satu) buah perhiasan cincin emas bentuk belah rotan
seberat 6,7 (enam koma tujuh) gram milik saksi MARCELINO SAMPOUW ; -
Bahwa selanjutnya terdakwa mengambilnya tanpa seizin dari saksi korban MARCELINO SAMPOUW dengan tujuan untuk dijual;
-
Bahwa pada hari Selasa tanggal 17 September 2013 sekira pukul 05.00 Wib pagi hari, terdakwa menggadaikan perhiasan 1 (satu) buah cincin emas tersebut kepada saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE seharga Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan cara terdakwa datang bersama saksi WAWAN KURNIAWAN Als. KOJEK ;
-
Bahwa kemudian sekira pukul 17.00 Wib terdakwa datang kembali kerumah saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE meminta uang tambahan kepada saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE;
-
Bahwa selanjutnya RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE menjual 1 (satu) buah cincin emas bersama surat yang berada didalam kotak tersebut kepada PARULIAN TAMPUBOLON Als PAK TESA seharga Rp. 2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah);
7
-
Bahwa lalu saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE memberikan uang tersebut kepada terdakwa sebesar Rp. 1.900.000,- (satu juta sembilan ratus ribu rupiah) karena Rp. 800.000,- (delapan ratus ribu) telah terdakwa bayarkan hutang terdakwa kepada saksi RENI TRESIA BR SAMOSIR Als DIJE ;
-
Bahwa terdakwa juga ada memberikan kepada saksi WAWAN KURNIAWAN Als. KOJEK uang sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) ;
-
Bahwa terdakwa sangat menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya;
Menimbang bahwa dipersidangan Penuntut Umum juga mengajukan bukti yang telah disita
barang
secara sah menurut hukum sehingga dapat dipertimbangkan
dalam perkara ini yaitu berupa: Uang tunai Rp.1.900.000,- ( satu juta sembilan ratus ribu rupiah ) ; Menimbang, bahwa terdakwa didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : KESATU :
melanggar Pasal 362 KUHP, atau ;
KEDUA :
melanggar Pasal 374 KUHP;
Menimbang , oleh karena terdakwa didakwa dengan dakwaan alternatif maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan
salah satu
dakwaan yang paling sesuai
dengan perbuatan terdakwa dimana Majelis Hakim sependapat dengan Jaksa Penuntut umum untuk mempertimbangkan dakwaan kesatu yaitu Pasal 362 KUHP yang unsur – unsurnya sebagai berikut : 1. Barangsiapa ; 2. Mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain; 3. Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Barangsiapa adalah setiap orang selaku subyek hukum
yang diduga melakukan suatu tindak pidana, dalam
pengertian seseorang secara pribadi atau menunjuk pada suatu badan hukum tertentu yang mampu bertanggungjawab menurut hukum ;
8
Menimbang, bahwa “barangsiapa” yang dimaksud dalam perkara ini adalah Terdakwa
EDI ARAPENTA PURBA yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum
dipersidangan sebagai pelaku tindak pidana, dimana terdakwa membenarkan identitasnya sehingga benar ia adalah orang yang dituju dalam perkara ini. Selanjutnya selama proses persidangan berlangsung Terdakwa adalah orang yang sehat jasmani dan rohani, sehingga Terdakwa dapat dimintakan pertanggungjawabannya atas perbuatan berlangsung
pidana
yang
Majelis
didakwakan kepadanya,
Hakim
tidak
menemukan
dimana alasan
selama pemaaf
persidangan yang
dapat
menghindarkan Terdakwa dari pertanggungjawaban pidana, dengan demikian menurut Majelis Hakim unsur kesatu ini telah terpenuhi dan telah terbukti; Menimbang, bahwa terhadap unsur ” Mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain ”, maka yang dimaksud dalam unsur ini adalah untuk dikuasainya dimana sebelumnya diambil barang tersebut belum berada didalam kekuasaan terdakwa, dan pengambilan dikatakan selesai bila barang tersebut telah berpindah tempat, sedangkan yang disebut sesuatu barang biasanya adalah segala sesuatu yang berujud dan mempunyai nilai ekonomis. Menimbang, bahwa pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 sekira pukul 01.00 Wib ketika terdakwa ada mengambil 1 (satu) buah perhiasan cincin emas bentuk belah rotan seberat 6,7 (enam koma tujuh) gram milik saksi MARCELINO SAMPOUW. Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi dan terbukti ; Menimbang, bahwa terhadap unsur ” Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum”. Berdasarkan fakta – fakta yang terungkap dipersidangan bahwa 1 (satu) buah perhiasan cincin emas bentuk belah rotan seberat 6,7 (enam koma tujuh) gram adalah milik saksi korban MARCELINO SAMPOUW dan terdakwa mengambilnya tanpa seizin dari saksi korban MARCELINO SAMPOUW dengan tujuan untuk dijual. Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi dan terbukti ;
9
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dalam dakwaan Kesatu Jaksa Penuntut Umum telah terbukti maka Majelis berpendapat bahwa terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Kesatu; Menimbang, bahwa selama persidangan tidak ditemukan alasan pembenar maupun alasan pemaaf dalam diri atau perbuatan Terdakwa yang dapat menghapus kesalahannya sehingga berdasarkan SEMA No. 1 Tahun 2000, Terdakwa haruslah dijatuhi pidana yang setimpal dan sepadan dengan perbuatannya; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah ditahan selama dalam proses pemeriksaan maka patutlah untuk ditetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan (vide Pasal 22 ayat (4) KUHAP) ; Menimbang, bahwa karena Terdakwa ditahan maka sesuai pasal 193 (2) huruf b jo. Pasal 21 (4) KUHAP Majelis Hakim mempunyai alasan untuk menetapkan supaya Terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa barang bukti berupa uang tunai Rp. 1.900.000,- (satu juta sembilan ratus ribu rupiah), oleh karena merupakan hasil penjualan barang milik saksi korban maka harus dikembalikan
kepada yang
saksi
korban
Marcelino
Sampouw ( Kapolres Binjai ) ;
Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan putusan, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan yang meringankan Terdakwa ; Hal-hal yang memberatkan : -
Perbuatan terdakwa merugikan saksi korban Marcelino Sampouw ;
Hal-hal yang meringankan : -
Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi;
10
-
Terdakwa memiliki tanggung jawab yang masih harus dinafkahi sebagai tulang punggung keluarga;
-
Terdakwa berlaku sopan dipersidangan ;
-
Bahwa Terdakwa telah meminta maaf kepada saksi korban dan saksi korban telah memaafkan perbuatan terdakwa ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah dijatuhi pidana, maka Terdakwa
harus dibebani membayar biaya perkara ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini, maka segala sesuatu kejadian yang tercatat dalam berita acara sidang, keseluruhannya dianggap termuat dalam putusan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan ; Memperhatikan pasal
362 KUHPidana, UU No. 48 Tahun 2009
tentang
Kekuasaan kehakiman dan Peraturan lain yang bersangkutan dengan perkara ini :
MENGADILI: 1. Menyatakan
terdakwa EDI ARAPENTA PURBA telah terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “ Pencurian ” ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 ( tiga ) bulan ; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa Uang tunai Rp.1.900.000,- ( satu juta sembilan ratus ribu rupiah ), dikembalikan kepada yang saksi korban Marcelino Sampouw (Kapolres Binjai) ; 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.1.000 (seribu rupiah);
11
Demikian diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis
Hakim pada hari
KAMIS tanggal 19 Desember 2013 oleh Kami DWIANA KUSUMASTANTI, SH.MH, sebagai Hakim Ketua, MONALISA AT. SIAGIAN, SH.MH, dan NURNANINGSIH AMRIANI, SH.MH, masing - masing sebagai Hakim Anggota Majelis, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut dengan dibantu oleh RITA SITEPU, SH sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Binjai, dihadiri oleh
DEBI RINALDI, SH sebagai Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan
Negeri Binjai dan dihadiri oleh terdakwa;
HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA
(MONALISA AT. SIAGIAN,SH.MH.)
(DWIANA KUSUMASTANTI,SH.MH)
(NURNANINGSIH AMRIANI, SH. MH)
PANITERA PENGGANTI
( RITA SITEPU, SH)
12