PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL HOP HOP BUBLE DRINK Agnestasia NIM : 1401119632 Telp : 081288362419 Alamat : Jalan Syahdan Gang Haji Jaimin No 4c Email :
[email protected] Dosen Pembimbing : Iqbal Maimun Umar, S.Sn., M.Ds Kddsn : D4579
ABSTRAK
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA School Of Design Visual Communication Design New Media Program Skripsi Sarjana S1 Semester Genap 2013/2014
PERANCANGAN ULANG IDENTITAS VISUAL HOP HOP BUBLE DRINK
Agnestasia 1401 1196 32
Abstract
The purpose of designing a new identity for the Hop Hop Bubble Drink is create Hop Hop brand can compete again with other competitors and shows more characteristic of Hop Hop as well as themselves. The first step was design a logo for the Hop Hop Bubble Drink, then followed by the use of the logo and supergraphic design system well. Before performing the steps in the above method, previously had to doing SWOT analysis on Hop Hop Bubble Drink that can eventually develop. The results of this design is new brand/ new image of Hop Hop Bubble Drink that gives the impression of fun and the moods that are not far from the
target audience of Hop Hop which is the girls. Hopefully with the new face of Hop Hop is making the community more aware and increasingly showing characteristics of Hop Hop. (A).
Keywords : Characteristic, fun, girls, aware.
Abstrak Tujuan dari perancangan identitas baru untuk Hop Hop Bubble Drink ini adalah membuat brand Hop Hop ini dapat bersaing kembali dengan pesaing lainnya serta lebih menunjukkan ciri khas serta karakteristik dari Hop Hop itu sendiri. Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan merancang logo untuk Hop Hop Bubble Drink ini yang kemudian dilanjutkan dengan merancang sistem penggunaan logo serta supergrafik yang baik dan benar. Sebelum melakukan langkah-langkah dalam metode di atas, sebelumnya harus melakukan suatu analisis mengenai SWOT Hop Hop Bubble Drink yang akhirnya dapat di develop. Hasil dari perancangan ini adalah brand baru/ citra baru dari Hop Hop Bubble Drink yang memberikan kesan fun serta mood yang tidak jauh dari target Hop Hop itu sendiri yaitu remaja putri. Diharapkan dengan adanya wajah baru dari Hop Hop ini membuat masyarakat semakin aware dan semakin menunjukkan ciri dan karateristik dari Hop Hop. (A).
Kata Kunci : Ciri khas, karakteristik, fun, remaja putri, aware.
PENDAHULUAN Munculnya bubble drink yang kini mulai merambah di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung dan sebagainya, menjadikan banyak sekali peminat dalam minuman bubble drink ini. Bubble drink yang tadinya hanya merupakan kebutuhan sekunder dalam memenuhi keinginan para peminar saat berjalan di dalam mal ataupun ditempat wisata, kini sudah berubah menjadi suatu kebutuhan yang boleh dianggap dibutuhkan setiap kali mengunjungi tempat seperti mal. Berawal dari toko yang terletak persis di depan sekolah, sehingga murid-murid selalu berebutan membeli minuman setelah seharian lelah belajar dan bermain. Pada suatu kesempatan, pemilik toko tersebut menambahkan beberapa macam rasa buah-buahan pada teh yang dijualnya. Karena minuman tehnya yang manis dan mengasyikkan tersebut, semakin banyak yang ketagihan membelinya. Pada saat teh dicampur dengan beberapa sirup perasa, maka perlu dikocok beberapa kali, sehingga terbentuklah gelembunggelembung kecil, dan hal inilah yang memunculkan ide baru dari minuman bubble drink ini. Kota asal bubble drink ini berasal dari Taiwan, Hongkong. Berawal dari sebuah kedai teh bernama Lih Han Chieh. Pada tahun 80-an, teh yang disajikan hangat sangat populer di Taiwan. Lalu Lih Han Chieh melakukan inovasi dengan menyajikan teh secara dingin. Ternyata inovasi tersebut berhasil yang membuat kedainya berkembang pesat dan sangat terkenal di Taiwan. Bubble drink ini membuat banyak sekali orang yang beralih menjadi bisnis ini karena dianggap menghasilkan penghasilan yang lumayan dengan peminat yang banyak. Mulai dari anak kecil, remaja, kuliahan, kerja sampai kepada orangtua menyukai minuman ini. Apabila kita mengunjungi mal-mal yang ada di Jakarta, kita akan mendapati banyaknya stan yang menjual minuman bubble drink ini dengan varian rasa. Seperti salah satunya adalah Hop Hop Bubble Drink. Hop Hop Bubble Drink menjual minuman dengan berbagai varian rasa dan bubble sebagai pelengkapnya. Hop Hop Bubble Drink menyajikan menggunakan gelas transparan dengan tampilan bubble di bawahnya serta pelengkap varian rasa dari es yang diblender. Seiring dengan perkembangan bubble drink yang semakin populer di kalangan masyarakat kota ini menjadikan semakin banyak munculnya usaha bubble drink lainnya seperti Quickly, Chatime, Calais, dan sebagainya. Permasalahan di atas akan diselesaikan melalui pendekatan DKV, yaitu dengan merancang ulang identitas visual Hop Hop Bubble Drink agar memiliki suatu karaktertistik serta ciri yang menunjukkan Hop Hop itu sendiri.
METODE PENELITIAN Metode penelitian yang dilakukan adalah wawancara langsung dengan pihak terkait, mengadakan kuesioner serta pencarian data secara online dan bertanya kepada narasumber yang bekerja di lapangan.
HASIL DAN BAHASAN DESAIN
Analisa SWOT •
Strength
1.
Hop Hop Bubble Drink merupakan pelopor minuman bubble pertama di Indonesia
2.
Hop Hop Bubble Drink menggunakan topping pearls sebagai topping utamanya.
3.
Memiliki outlet yang telah mencapai 102 outlet serta franchise yang menyebar di pulau Jawa dan Sumatra.
4.
Bahan mentah untuk membuat bubble diimpor dari Taiwan dengan standarisasi yang bagus.
•
Weakness
1.
Konsumen yang tidak dapat memesan minuman sesuai dengan keinginan masing-masing karena menu yang sudah dilengkapi dengan topping.
•
Opportunity
1.
Memiliki keunikan dengan menggunakan pearl bubble sebagai topping utamanya.
2.
Masih memiliki peluang untuk meluaskan franchise di pulau-pulau lainnya di Indonesia.
•
Threat
1.
Munculnya pesaing/ kompetitor yang menggeluti bidang yang sama yaaitu minuman bubble.
2.
Pesaing/ kompetitor yang semakin berinovasi dengan bermacam topping dan varian rasa.
Identifikasi Masalah Sekarang ini peminat Hop Hop Bubble drink mulai sedikit karena mereka beralih ke minuman bubble lainnya. Padahal Hop Hop Bubble Drink memiliki rasa yang enak serta varian rasa yang tidak kalah dengan bubble drink lainnya. Identitas visual pada Hop Hop Bubble Drink yang ada juga masih kurang menunjukkan ciri khas serta karakteristik dari Hop Hop Bubble Drink. Selain itu, Identitas visual dari Hop Hop yang telah memasuki usia 13 tahun.
Rumusan Masalah Dari identifikasi masalah yang ada di atas, dapat disimpulkan bahwa bagaimana cara untuk merancang suatu identitas visual yang baru beserta dengan sistem pengaplikasiannya, sehingga dapat menunjukkan ciri khas serta karakteristik pada Hop Hop Bubble Drink.
Batasan Masalah Dari perancangan ini, penulis hanya membuat suatu identitas yang baru untuk Hop Hop Bubble Drink serta sistem pengaplikasian yang ada.
Tujuan Desain -
Merancang sebuah brand baru dengan ciri khas serta karakteristik yang mengacu pada Hop Hop Bubble Drink.
-
Meningkatkan awareness masyarakat akan berubahnya identitas visual Hop Hop Bubble Drink serta menjadikan Hop Hop dapat bersaing dengan kompetitor yang ada.
Target Audience Secara Demografis Umur
: 13-18 tahun
Jenis Kelamin
: Remaja Putri
Daerah
: perkotaan seperti Jakarta, Bandung, dsb
Secara Psikografis Remaja putri yang suka dengan minuman manis dengan berbagai varian rasa, active, bersemangat dan ceria.
Positioning Hop Hop Bubble Drink merupakan pelopor minuman bubble di Indonesia yang berbasis blended ice yang menggunakan bubble pearls di setiap topping pada menunya.
Big Idea Campuran pengalaman baik dan buruk.
Keyword Drink, Sweet, Organis, Active, Ceria/ fun, Kenyal, Cair, Semangat, dan Bebas.
Tagline Your taste balance.
Benefit Hop Hop Bubble Drink membuat konsumen merasakan menariknya memperoleh pengalaman manis pahitnya hidup ibarat pengalaman yang dirasakan saat minum Hop Hop.
Tone and Manner Fun and Dynamic.
Strategi Verbal Bahasa yang digunakan dalam pembahasan Hop Hop adalah Bahasa Indonesia yang dapat dimengerti oleh target dengan jelas. Selain itu juga penggunaan Bahasa Inggris yang dapat dimengerti target.
Strategi Visual Warna-warna yang digunakan dalam pengaplikasian identitas visual Hop Hop Bubble Drink menggunakan warna-warna yang terang tetapi tetap mengandung unsur dari big idea serta keyword yang ada. Kuning, Respon Psikologi : memberi arti kehangatan dan rasa bahagia dan seolah ingin menimbulkan hasrat untuk bermain. Dengan kata lain warna ini juga mengandung makna optimis, semangat dan ceria. Biru, Respon Psikologi : memberi efek menenangkan dan diyakini mampu mengatasi insomnia, kecemasan, tekanan darah tinggi dan migraine. Didalam dunia bisnis warna biru disebut sebagai warna corporate karena hampir sebagian besar perusahaan menggunakan biru sebagai warna utamanya. Hal ini dikarenakan warna biru mampu memberi kesan profesional dan kepercayaan.
SIMPULAN DAN SARAN Identitas Hop Hop Bubble Drink yang baru dapat memecahkan masalah yang ada yaitu memiliki karateristik tersendiri dalam pemaparan logo serta supergrafik yang mendukung brand ini. Hop Hop Bubble Drink yang juga sudah mencapai umurnya yang 13 tahun diharapkan dapat semakin bersaing dengan produk minuman bubble lainnya. Pengaplikasian logo serta identitas Hop Hop Bubble Drink yang baru haruslah diterapkan secara konsisten dan tidak boleh diubah. Sehingga pencitraan Hop Hop Bubble Drink dapat terbentuk dengan baik dan sesuai dari awal perencanaan sampai akhir. Pengaplikasian identitas harus dilakukan sesuai dengan petunjuk atau aturan dalam Graphic Standard Manual serta dilakukan dengan konsisten mengikuti aturan – aturan yang telah diterapkan. Sehingga pesan serta image yang disampaikan dapat dibangun dengan benar.
RIWAYAT PENULIS Agnestasia lahir di kota Singkawang, Kalimantan Barat pada tanggal 25 Agustus 1992. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Desain Komunikasi Visual pada tahun 2014.