4/22/2015
PENJELASAN PROYEK PERUBAHAN
PKP2A.III. LANRI 23 April 2015 4/22/2015
AGENDA PROYEK PERUBAHAN
1.Penjelasan Proyek Perubahan 2.Coaching/Counselling: a. BT.I: Taking Ownership b. BT.II: Laboratorium Kepemimpinan 3.Merancang Proyek Perubahan 4.Seminar Presentasi Proyek Perubahan 5.Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan 6.Seminar (Hasil) Laboratorium Kepemimpinan
1
4/22/2015
FILOSOFI DASAR DIKLATPIM
PEMIMPIN PERUBAHAN
PROYEK PERUBAHAN.
2
4/22/2015
Filosofi Dasar Diklatpim Pola Baru
Menciptakan Pemimpin Perubahan
Proyek Perubahan sbg Aktualisasi Perubahan
Lembaga Administrasi Negara RI
DEFINISI PROYEK PERUBAHAN Proyek Perubahan adalah salah satu kegiatan pembelajaran pada Diklat Kepemimpinan pola baru untuk mewujudkan dan menerapkan kompetensi Kepemimpinan yang telah dimiliki sesuai tingkat eseloneringnya. Proyek Perubahan adalah kegiatan pembelajaran dimana sebagian besar waktunya non klasikal untuk melakukan terobosan /inovasi dilingkungan instansinya guna meningkatkan kinerja organisasi.
3
4/22/2015
MENGAPA PERLU PROYEK PERUBAHAN? DIPERLUKAN DIKLAT KEPEMIMPINAN YANG TIDAK HANYA MEMBEKALI PESERTA DENGAN KOMPETENSI KEPEMIMPINAN TETAPI DIKLAT YANG MEMUNGKINKAN PESERTA MAMPU MENERAPKAN KOMPETENSI YANG TELAH DIMILIKI. PROYEK PERUBAHAN merupakan INTI dari Diklat Kepemimpinan Pola Baru karena merupakan WAHANA bagi peserta untuk membuktikan kemampuan penerapan kompetensi kepemimpinan yang telah dimiliki (sertifikasi didasarkan pada keberhasilan proyek perubahan).
PROYEK PERUBAHAN:
MERUPAKAN AKTUALISASI PEMIMPIN PERUBAHAN
RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN:
MERUPAKAN RANCANGAN AKTUALISASI PEMIMPIN PERUBAHAN
AKTUALISASI PEMIMPIN PERUBAHAN:
PELAKSANAAN RENCANA INOVASI DALAM UPAYA MENYELESAIKAN “GAP ANALYSIS” TUPOKSI JABATAN/MASALAH ORGANISASI
4
4/22/2015
LANDASAN KONSEPTUAL DIKLAT KEPEMIMPINAN POLA BARU
ADAPTIVE LEADERSHIP: Ronald Heifets, Alexander Grashow, dan Marty Linski
ADAPTATION “A successful adaptation enables an organism to thrive in a new and challenging environment”, (Heifets, 2009) (Kemampuan beradaptasi mengakibatkan suatu organisme dapat berkembang pada lingkungan yang baru dan menantang)
5
4/22/2015
LEADERSHIP 1. A leader is a dealer in hope (Napoleon Boneparte) 2. A leader is one who knows the way, goes the way and shows the way (John C. Maxwell)
KEPEMIMPINAN
“Kemampuan memobilisasi orang” (Heifets, 2009)
6
4/22/2015
KEPEMIMPINAN DAN PERUBAHAN
“Leadership becomes important and needed only in times when you require some kind of changes, some kind of innovation. In a stable environment, all you need is the authority or expertise” (Heifets)
DISTINGUISHING TECHNICAL PROBLEM AND ADAPTIVE CHALLENGES Kind of Challenge
Problem definition
Technical Clear Technical and Clear Adaptive Adaptive Requires learning
Solution
Locus of work
Clear Requires learning Requires learning
Authority Authority and stakeholder Stakeholder
7
4/22/2015
THE ADAPTIVE LEADERSHIP PROCESS
OBSERVE
INTERPRET
INTERVENE
Determine the Technical and Adaptive elements Leadership begins with diagnostic work of separating a problem's technical elements from its adaptive elements
8
4/22/2015
BAGAIMANA MEREFORM KEPEMIMPINAN
TEKNIKAL
MANAGEMENT
FORMAL AUTHORITY
FINITE/TERBATAS
ADAPTIF
LEADERSHIP
INFORMAL AUTHORITY
DINAMIS (Sumber: World Bank Institute)
EXPANDING Ur INFORMARMAL AUTHORITY = ACT POLITICALLY 1. DIBATASI ATURAN/REGULASI 2. MENGELOLA ATURAN (TO MANAGE = MANAGER)
1. Allies: How can this ally best help you sucessfully implement your intervention? 2. Opponents: How might you neutralize their opposition or get them on your side? 3. Senior authorities: What might you say or do to secure their support as your initiative is being implemented?
SCOPE OF AUTHORITY
}
Increase In your Informal authority
9
4/22/2015
Champman: You can be an excellent manager w/o becoming a good leader, But You cannot be an excellent leader w/o becoming a good manager
TAHAP PENYELENGGARAAN DIKLAT KEPEMIMPINAN
Tahap II: Breakthrough 1: Taking Ownership Tahap I: Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi
Tahap III Merancang Perubahan dan Membangun Tim
Tahap IVBreakthrough II: Leadership Laboratory
Tahap V: Evaluasi
Pemimpin Perubahan
1. PESERTA (HARUS) MEMILIKI ARENA PERUBAHAN 2. PESERTA MENDAPAT OTORISASI DR PIMPINANNYA UTK MELAKUKAN PERUBAHAN
10
4/22/2015
metaphoric
AGENDA PEMBELAJARAN
5. PROYEK PERUBAHAN
2. DIAGNOSA PERUBAHAN 1. PENGUASAAN DIRI
4. TIM EFEKTIF
3. INOVASI
PEMIMPIN PERUBAHAN
PESERTA
Evaluasi
SKENARIO PEMBELAJARAN KONFIRMASI KEBUTUHAN PERUBAHAN
DIAGNOSA KEBUTUHAN PERUBAHAN
IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN
RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN
BUKTI IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN
PESERTA DENGAN KOMPETENSI
P E S E R T A
Off Campus
On Campus
11
4/22/2015
DESAIN DAN PRODUK PEMBELAJARAN DIKLATPIM
OFF-CAMPUS
ON-CAMPUS DIAGNOSA KEB. PERUBAHAN -Integritas & wwsn kebangsaan -Isu Strategis (Ek,Sosbud,polkam) -Diagnostic Reading -OP: GAGASAN PERUBAHAN MERANC. PP & MEMB. TIM -Inovasi dan membangun Tim -Benchmarking -Merancang Proy.Perubahan -OP: 1.RPP BAHAN SEMINAR 2.RPP HASIL SEMINAR
Breakthrough I
Breakthrough II
Taking Ownership
Lab. Kepemimp.
OP: Kesepakatan Area Perubahan yg disetujui Mentor
SEMINAR LAB. KEPEMIMPINAN OP: EVALUASI KELULUSAN PESERTA
OP: Laporan Laboratorium Kepemimpinan sebagai bahan seminar
Perubahan Kinerja Organisasi
23
TUJUAN • Diklatpim Tingkat II meningkatkan KOMPEPENSI KEPEMIMPINAN STRATEGIS pada pejabat struktural eselon II yang akan berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing. • Diklatpim Tingkat III mengembangkan KOMPETENSI KEPEMIMPINAN TAKTIKAL pada pejabat struktural eselon III yang akan berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing. • Diklatpim tingkat IV membentuk KOMPETENSI KEPEMIMPINAN OPERASIONAL pada pejabat struktural eselon IV yang akan berperan dan melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing.
12
4/22/2015
KOMPETENSI • Diklatpim Tingkat II Kompetensi kepemimpinan strategis kebijakan yaitu kemampuan menetapkan strategi kebijakan instansinya dan memimpin keberhasilan implementasi strategi kebijakan tersebut. • Diklatpim Tingkat III Kompetensi kepemimpinan taktikal yaitu kemampuan menjabarkan visi dan misi instansi ke dalam program instansi dan memimpin keberhasilan pelaksanaan program tersebut. • Diklatpim tingkat IV Kompetensi kepemimpinan operasional yaitu kemampuan membuat perencanaan kegiatan instansi dan memimpin keberhasilan implementasi pelaksanaan kegiatan tersebut.
HIRARKI KOMPETENSI KEPEMIMPINAN E S E L O
N
I II III IV
KEPEMIMPINAN VISIONER KEPEMIMPINAN STRATEGIK KEPEMIMPINAN TAKTIKAL KEPEMIMPINAN OPERASIONAL
STAF
13
4/22/2015
(more generic)
(more specific)
LEVELING DIKLAT, FOKUS PERUBAHAN (INOVASI), DAN PROSES PERUBAHAN LEVELING DIKLAT
INOVASI
ALTERNATIVE PROSES
I
ARAH KEBIJAKAN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM KEGIATAN
IMPACT
II III IV
BENEFIT OUTCOME OUTPUT INPUT
14
4/22/2015
PROSES PEMBELAJARAN PROYEK PERUBAHAN TAHAP
Mata Diklat
I
Penjelasan Proyek Perubahan
II
Coach/Counselling Breakthrough I: TAKING OWNERSHIP Merancang Proyek Perubahan
III III
Seminar Presentasi Proyek Perubahan
III
Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan
IV
Coach/Counselling Breakthrough II: LABORATORIUM KEPEMIMPINAN Seminar Laboratorium Kepemimpinan
V V
Evaluasi Kepemimpinan 4/22/2015
KEGIATAN PROYEK PERUBAHAN Proyek Perubahan merupakan kegiatan pembelajaran dengan bimbingan para coach dan mentor serta timwork yang ada diinstansinya mulai dengan kegiatan : 1. Diagnose situasi problematik organisasi dan (isu strategis Nasional khusus untuk diklatpim I). 2. Mengkomunikasi permasalahan dengan
stakeholder dan mentor. 3. Merancang Perubahan dan membangun Tim Work. 4. Melaksanakan Proyek Perubahan. 5. Menyajikan hasil pelaksanaan dalam seminar laboratorium kepemimpinan.
15
4/22/2015
PERANAN AGENDA PROYEK PERUBAHAN 1. MUARA DR SEMUA AGENDA PEMBELAJARAN 2. AKTUALISASI DARI: a. PROSES PEMBELAJARAN b. GAGASAN/RANCANGAN PERUBAHAN c. KOMPETENSI KEPEMIMPINAN PESERTA (SESUAI SCOPING)
3. JANTUNGNYA DIKLATPIM (MENENTUKAN KOMPETEN/TIDAK KOMPETEN PESERTA)
HIRARKI PROYEK PERUBAHAN (Scoping) 1. Perubahan pada tingkat Arah Kebijakan ( Diklatpim I ). 2. Perubahan pada tingkat Strategi Kebijakan (Diklatpim II). 3. Perubahan pada tingkat Program (Diklatpim III). 4. Perubahan pada tingkat Kegiatan (Diklatpim IV)
16
4/22/2015
PROYEK PERUBAHAN, KINERJA ORGANISASI DAN PIHAK TERKAIT 1. Proyek Perubahan Instansional sebagai tugas perorangan merupakan perubahan atau terobosan kebijakan instansi dalam rangka
peningkatan kinerja organisasi. 2. Proyek Perubahan melibatkan 3 (tiga) pihak yaitu: peserta diklat, mentor dan coach.
AREA PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL 1. BIDANG ORGANISASI : Perombakan Struktur Organisasi, Rightsizing, Downsizing, Budaya Kerja. 2. BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA: Carrier Path, Remunerasi, Rewards and Punishment, Placement dll. 3. BIDANG TATAKERJA & TATA LAKSANA: Tata Persuratan, Pengadaaan Barang dan Jasa, monitoring, kearsipan, pelaporan, penganggaran dll. 4. BIDANG PROGRAM: Peningkatan Efisiensi dan efektifitas Program dan Kegiatan.
17
4/22/2015
RUANG LINGKUP KEGIATAN PROYEK PERUBAHAN MENDIAGNOSA SITUASI PROBLEMATIK TUGAS ORGANISASI
1.
APA TANTANGAN YANG MEMERLUKAN PENYESUAIAN ATAU PERUBAHAN.
2.
3. 4.
APA YANG DIINGINKAN UNTUK MELAKUKAN PERUBAHAN.
APA PERMASALAHAN YANG TERJADI UNTUK MEMENUHI GAP ANTARA YANG DIINGINKAN DENGAN KONDISI EXISTING ORGANISASI. APA SAJA PILIHAN TEROBOSAN / INOVASINYA.
5. 6.
PILIH “JUDUL” PROYEK PERUBAHAN YANG DAPAT MENCERMINKAN TUJUAN DAN RUANG LINGKUP PROJEK PERUBAHAN 7. 8.
9.
BAGAIMANA PETA STAKEHOLDER TERKAIT. BAGAIMANA STRATEGI PELAKSANAANNYA.
SIAPA SAJA TIM KERJANYA DAN BAGAIMANA MEKANISME KERJANYA. 10. APA SAJA KIRA KIRA KENDALA PELAKSANAANNYA. 11. RENCANA KERJA PELAKSANAAN PROYEK PERUBAHAN.
KEGIATAN PROYEK PERUBAHAN • Proyek Perubahan merupakan kegiatan pembelajaran dengan bimbingan para coach dan mentor serta timwork yang ada diinstansinya mulai dengan kegiatan : 1. Diagnose situasi problematik organisasi 2. Mengkomunikasi permasalahan dengan stakeholder dan mentor. 3. Merancang Perubahan dan membangun Tim Work. 4. Melaksanakan Proyek Perubahan. 5. Menyajikan hasil pelaksanaan dalam seminar laboratorium kepemimpinan.
18
4/22/2015
Memilih Topik Proyek Perubahan
PROSES PENULISAN PROYEK PERUBAHAN
GAGASAN AWAL
• Diagnose masalah & alternatif Terapi. • Desain awal Projek.(Penulisan Proposal Gagasan Perubahan) • Pilih Konselor & identifikasi . • Identifikasi Stakeholder (calon Timwork)
PENJELASAN PENYUSUNAN PROYEK PERUBAHAN
•
Projek Perubahan Instansional terpilih (feasibel&implementable, scope dan content jelas)
PENULISAN rancangan Proyek Perubahan Instansi
PRESENTASI •Atasan/konselor •Stakeholder • Coach
SEMINAR Proyek Perubahan Instansi
Pelaksanaan projek Perubahan Instansi dan Konsultasi
Perbaikan dan Evaluasi
19
4/22/2015
PERAN DAN TUGAS Peserta diklatpim: •Mempersiapkan (dokumen;instrumen;waktu) yang diperlukan dengan baik sebelum bertemu mentor dan coach. •Berprakasa melakukan diskusi secara aktif dengan mentor dan coach serta mengikuti arahan dan masukan mereka. •Menggalang kerja sama dan kesepakatan dengan stakeholder terkait (eksternal maupun internal.) •Membuat laporan kegiatanTaking Ownership dan Laboratorium Kepemimpinan kepada penyelenggara.
PERAN DAN TUGAS MENTOR : •Bertindak sebagai pembimbing dan pengawas peserta secara profesional serta berperan sebagai inspirator. •Memberikan dukungan penuh kepada peserta dalam merancang proyek perubahan. •Membantu peserta dalam memetakan agenda proyek yang akan dilaksanakan. •Menjelaskan kontrak penyelesaian tugas dan memfasilitasi peserta dalam menyelesaikan masalah yang timbul selama pelaksanaan proyek.
20
4/22/2015
PERAN DAN TUGAS COACH : MELAKUKAN DISKUSI DAN MEMBERIKAN MASUKAN DALAM MENYUSUN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN. MEMONITOR KEGIATAN PESERTA SELAMA TAHAP TAKING OWNERSHIP DAN TAHAP LABORATORIUM KEPEMIMPINAN. MELAKUKAN INTERVENSI BILA PESERTA MENGALAMI PERMASALAHAN SEBATAS KEWENANGAN COACH. MELAKUKAN KOMUNIKASI DENGAN MENTOR TERKAIT KEGIATAN PESERTA SELAMA TAHAP TAKING OWNERSHIP DAN TAHAP LABORATORIUM KEPEMIMPINAN.
OUTLINE: GAGASAN PERUBAHAN 1. AREA ORGANISASI YANG BERMASALAH (PERSOALAN) 2. PRA ANGGAPAN 3. FAKTA YANG BERPENGARUH TERHADAP PERSOALAN (Incl: analisis/mapping stakeholder) 4. PEMBAHASAN 5. KESIMPULAN 6. GAGASAN PROYEK PERUBAHAN (TINDAKAN) YANG DISARANKAN
21
4/22/2015
TAKING OWNERSHIP (BREAKTHROUGHT.I ) Konsultasi dan bimbingan yang dilakukan Hari/Tgl
Kegiatan yang dilakukan
Output
Praf Mentor
I II III IV V Lampiran bukti-bukti
43
FORMULIR KESEPAKATAN AREA PERUBAHAN
Berisi: Deskripsi Singkat Tugas dan Fungsi Eselon.. sebagai Target Area Perubahan, Kasus/Identifikasi Permasalahan yang diangkat pada lingkup eselon.. Area Perubahan yang disepakati untuk dilanjutkan sebagai Proyek Perubahan: No
Harapan
Kondisi saat ini
1 2 3 44
Tanda tangan Mentor/dan cap lembaga
22
4/22/2015
NEXT STEPS Sesudah Breakthrough.I: Taking Ownership
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 1. IDENTITAS PROYEK Nama Deskripsi Sponsor
Nama proyek perubahan yang akan dilakukan Gambaran singkat mengenai proyek perubahan Atasan yang akan menjadi pengarah dan pendukung proyek perubahan Penanggung jawab proyek perubahan
Project Leader Sumber daya Sumber dukungan dan tim legitimasi bagi tim untuk menjalankan proyek perubahan
Penjelasan singkat Penjelasan singkat Penjelasan singkat
Lembaga Administrasi Negara RI
23
4/22/2015
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 2. LATARBELAKANG (BURNING PLATFORM) Latar belakang perlunya proyek dilakukan. Berangkat dari yang kondisi ideal atau normatif yang akan dicapai dan permasalahan yang dihadapi. Identifikasi permasalahan sangat penting untuk menentukan fokus proyek perubahan.
3. TUJUAN Tujuan proyek perubahan yang akan dicapai baik secara jangka panjang (satu atau dua tahun), jangka menengah (satu tahun) dan jangka pendek (3 minggu/sampai berakhirnya Diklat Pim 1). Dalam kolom ini penulisan tujuan dapat dicantumkan hanya jangka pendek dan jangka panjang saja. Tujuan jangka pendek dianggap sebagai pengungkit (leverage) yang dilakukan dalam rangka mencapai tujuan jangka panjang. Lembaga Administrasi Negara RI
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 4. MANFAAT Manfaat proyek perubahan dalam mendukung reformasi birokasi dan perbaikan kinerja kebijakan serta kualitas pelayanan publik yang menjadi tanggung jawab instansinya.
5. RUANG LINGKUP Kegiatan kegiatan penting yang akan dilakukan dalam proyek perubahan. Rumusan kegiatan tersebut disesuaikan dengan rumusan tujuan pada bagian 03
Lembaga Administrasi Negara RI
24
4/22/2015
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 6. OUTPUT KUNCI (key Project DELIVERABLES) Nama
Deskripsi
Nama output kunci yang akan dihasilkan.Output berupa output antara Penjelasan singkat output (yang akan dicapai dalam jangka yang hendak dihasilkan pendek dan menengah) dan output akhir dalam proyek perubahan yang akan dicapai dalam jangka panjang.
Lembaga Administrasi Negara RI
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 7. PENTAHAPAN UTAMA Tahap Utama Tahapan dalam proyek perubahan merupakan capaian capaian yang sangat penting sehingga harus diperhatikan dalam menjamin terlaksananya proyek perubahan secara tepat waktu dan tepat sasaran. Milestone berbeda dengan time schedule yang akan diuraikan secara lebih rinci pada laporan Breaktrhough 2 Milestone bisa dibedakan antara tahapan jangka pendek dan panjang
Waktu
Target waktu pelaksanaan (minggu, bulan, tahun)
Lembaga Administrasi Negara RI
25
4/22/2015
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 8. PENTAHAPAN UTAMA Deskripsi (Penjelasan peran masing masing dalam penyelenggaraan proyek perubahan)
Struktur
Gambarkan struktur tim/orang yang terlibat dalam penyelenggaraan proyek perubahan Contoh :
Sponsor ......... Project Leader …. Coach ….
Lembaga Administrasi Negara RI
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 9. ANGGARAN JUMLAH Estimasi jumlah anggaran yang dibutuhkan Estimasi jumlah anggaran yang dibutuhkan
DESKRIPSI Penjelasan peruntukan
Penjelasan peruntukan
10. IDENTIFIKASI STAKEHOLDER
No
Identifikasi instansi/individu yang berkepentingan dan memiliki sedikit banyak pengaruh terhadap hasil akhir dari proyek perubahan. Pengaruh tersebut dapat bersifat positif yang berarti mendukung atau negatif yaitu menjadi sumber penghambat. Stakeholder dapat dibedakan antara stakeholder internal (masih dalam satu instansi) atau eksternal yaitu instansi lain/individu yang berpengaruh diluar instansi peserta.
Lembaga Administrasi Negara RI
26
4/22/2015
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 11. IDENTIFIKASI POTENSI MASALAH NO
DESKRIPSI Penjelasan tentang potensi kendala yang akan menghambat kelancaran atau keberhasilan pencapaian target dan tujuan proyek perubahan
12. RESIKO NO
DESKRIPSI Penjelasan tentang resiko yang harus diantisipasi bagi keberhasilan pencapaian tujuan proyek perubahan sesuai target waktu yang telah ditetapkan.
Lembaga Administrasi Negara RI
Rencana Aksi Perubahan (Project Charter) 13. KRITERIA KEBERHASILAN Ukuran keberhasilan dalam pelaksanaan proyek perubahan. Ukuran tersebut harus dapat diukur misalnya dengan prosentase capaian, norma waktu, uang dsb.
14. FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN Faktor faktor yang dianggap menjadi kunci bagi keberhasilan pencapaian tujuan proyek perubahan secara tepat sasaran dan waktu.
15. DISETUJUI Project Sponsor: Atasan peserta (tandatangan) Tanggal : (tempat tanggal dan tahun Lembaga Administrasi Negara RI
27
4/22/2015
FORMAT RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL • JUDUL : – Judul sebaiknya mencerminkan Area, Ruang lingkup dan isi perubahan terobosan/inovasi yang akan dilakukan.
• LATAR BELAKANG : – Menjelaskan isu atau situasi problematik dan inti permasalahan yang ada pada pelaksanaan tugas instansi peserta serta mengapa diperlukan suatu perubahan terobosan atau inovasi dalam organisasi
• PERMASALAHAN (di ambil dari hasil Diagnose): – Analisis Lingkungan strategis eksternal dan Internal. – Masalah inti yang menjadi perhatian utama. – Analisis Kondisi eksisting dan Benchmarking.
FORMAT RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL (LANJUTAN)
• PERUBAHAN YANG INGIN DIWUJUDKAN: – Menjelaskan out come dan output dari Perubahan yang diinginkan. – Menjelaskan Area,Isi dan Lingkup Proyek Perubahan. – Menjelaskan keuntungan dan kerugian. – Menjelaskan Kendala yang akan terjadi.
– Menjelaskan Strategi Pelaksanaan.
28
4/22/2015
FORMAT RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL (LANJUTAN)
•
STAKE HOLDER : – Memetakan PERANAN masing masing Stakeholder. – Memetakan PENGARUH masing masing Stakeholder. – Memetakan FREQWENSI hubungan kerja Stakeholder.
•
RENCANA AKSI: – Menjelaskan TAHAPAN PELAKSANAAN Proyek Perubahan – Menjelaskan PEMBAGIAN KERJA siapa megerjakan apa dan kapan. – Menjelaskan Faktor-Faktor Keberhasilan – Menjelaskan antisipasi KENDALA dan STRATEGI mengatasinya. – Menjelaskan SISTEM MONITORING kegiatan dan SISTEM PELAPORAN
•
PENUTUP.
TERIMA KASIH
29
4/22/2015
SIAPA YANG BERKEPENTINGAN DENGAN RPP?
1.REFORMER (sbg perubahan sikap/perilaku: hasil diklatpim)
2.STAKEHOLDER 3.MENTOR 4.EKSTERNAL
EXAMINER
5.COACH
APA YANG DINILAI DARI RPP? 1.JENIS
INOVASI 2.KEMANFAATAN PP 3.ANALISA STAKEHOLDER 4.TAHAPAN PERUBAHAN
30
4/22/2015
PENILAIAN PERENCANAAN INOVASI
APA YANG DINILAI DARI LK? 1. JUMLAH
KEGIATAN DALAM RANGKA MEMOBILISASI DUKUNGAN
2. BUKTI
DUKUNGAN
3. CAPAIAN
PROYEK PERUBAHAN
31
4/22/2015
PENILAIAN LABORATORIUM KEPEMIMPINAN
32