Pengurangan Subsidi BBM melalui Diversifikasi Gas Tri Yuswidjajanto Zaenuri
Kelompok Keahlian Konversi Energi Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung
Pengurangan Subsidi BBM BBM Premium Minyak Tanah Solar Jumlah
Realisasi 2011 (juta kL) 25,5 1,7 14,5 41,7
APBN 2012 (juta kL) 24,4 1,7 13,9 40,0
Subsidi 2011 (Trilyun Rp) 76,5 23,3 65,3 165,1
Subsidi 2012 (Trilyun Rp) 102,0 31,1 87,0 220,1
Tidak tepat sasaran: - 77% dinikmati oleh golongan menengah / atas - mencapai 28% APBN
DIVERSIFIKASI BBM Non-Subsidi
Comprressed Natural Gas
Liquefied Gas for Vehicle
Kesejahteraan Rakyat
Lower Emission
Zero Accident
ITB 1988: BBG Taxi Blue Bird
ITB 1989: BBG Bus PPD
ITB 2005: BBG LPG
ITB 2006: LGV
ITB 2007: Vigas
Sifat-sifat Bahan bakar Gas Parameter
Satuan
BBG
LNG
LPG
Bensin
Tekanan Penyimpanan
bar
200
lingkungan
4-8
lingkungan
Temperatur Penyimpanan
°C
lingkungan
- 160
lingkungan
lingkungan
Fasa Penyimpanan
-
gas
cair
cair
cair
Nilai Kalor
MJ/kg
54-56
54-56
46-48
40 - 43
Densitas
kg/m³
0,7
0,7
1,1
800
Angka Oktan
-
120
120
> 100
88-95
Auto Ignition Temperature
°C
580
580
440
250
Sifat-sifat Gas menentukan cara: ● Penanganan ● Penyimpanan ● Pemanfaatan
Diversifikasi Gas Sebuah Keharusan
• Sesuai dengan roadmap perkembangan teknologi kendaraan bermotor menuju zero emission • Menciptakan lapangan usaha baru (importir/pedagang/pembuat conversion kit, bengkel, teknisi, lembaga sertifikasi/inspeksi, dll)
Bahan Bakar Gas Karateristik Beberapa Bahan Bakar Gas
Parameter Density
Bensin 0,8 kg/l
LHV
40
14 12
14,7 12,1 10,6
10
10,1 Pertamax Plus
8
Pertamax
6
Premium Vigas
4 2 0 Pertamax Plus
Pertamax
Premium
Vigas
Akselerasi 20.0 18.0
16.5
17.3 Pertamax
16.0 Waktu Tempuh (detik)
Konsumsi Bahan Bakar (km/liter)
16
MJ/kg
CNG LGV 0,7 kg/m3 0,55 kg/l 38 MJ/m3 46 MJ/kg 54 MJ/kg
Vi-Gas
14.0 12.0 10.0
8.6
9.3 8.3
8.4
8.0 6.0 4.0 2.0 0.0 0 - 100 km/jam
0 - 400 m
48 - 112 km/jam
Instalasi Gas pada Kendaraan
Conversion Kit: Port Pengisi, Tangki, Pipa, Katup, Regulator, Mixer/Injector, Sistem Kontrol, Switch
Teknis Penyiapan Infrastruktur Kendaraan Bermotor: ● Populasi ● Distribusi
Supply: ● Gas Bumi & LGV ● SPBU non-subsidi ● SPB-CNG & LGV
Program aksi: ● Pengurangan dispenser BBM subsidi ● Penambahan dispenser BBM non-subsidi ● Penyediaan gas ● Pembangunan SPB-CNG ● Pembangunan SPB-LGV Hambatan: ● Ketersediaan Gas ● Ketersediaan InfrastrukturI ● Konsistensi program ● Disparitas harga ● Jaminan Keselamatan
Demand: ● Conversion Kit (tersertifikasi) ● Bengkel (tersertifikasi) ● Teknisi (tersertifikasi) Perda diversifikasi gas Koordinator Keselamatan Gas untuk Transportasi Darat
Implementasi: ● Tahap Awal: Jabodetabek (kendaraan instansi pemerintah/BUMN/BUMD taxi kendaraan umum kendaraan rental kendaraan pribadi) ● Tahap Lanjut: (Jabar+Jatim+Jateng+Bali) Sumatera (Kalimantan+Sulawesi) (Nusa Tenggara+Ambon+Papua)
Kendaraan Bermotor: Distribusi & Potensi Implementasi Dinas
Implementasi
Taxi
Bali + 0,5%
Sumber: Gaikindo
V 39 12 11 7,2 0,5 12,2 4 5 9,1 100
Umum
120 100 80 60 40
69,7
90,9
81,9
100
Rental
Wilayah
39
20 0 I
II
III
IV Tahap
Pentahapan
V
Pribadi
Distribusi TAHAP (%) I II III IV 1 Jabodetabek 39 39 39 39 39 2 Jawa barat 12 12 12 12 3 Jawa timur 11 69,7 11 11 11 4 Jawa tengah 7,2 7,2 7,2 7,2 5 Bali 0,5 0,5 0,5 0,5 6 Sumatra 12,2 12,2 12,2 7 Kalimantan 4 4 30,3 8 Sulawesi 5 5 10 Propinsi Lain 9,1 100 39 69,7 81,9 90,9 JUMLAH
No.
Persentase Diversifikasi Gas (%)
Distribusi
BBM Non-Subsidi Wilayah Region III Region IV Region V Jumlah Wilayah
Wilayah Jabodetabek Jabar+Banten Jateng+DIY Jatim+Bali Jumlah
SPBU 720 645 691 1006 3062
SPBU Pertamax Switching Potensi 666 13 367 130 484 141 563 403 2080 687
Investasi 41 148 66 40 295
Region III Region IV Region V Jumlah
Tangki Timbun (kL) Butuh Siap Kurang 157.011 136.833 20.178 104.834 103.785 130 80.683 69.104 141 342.528 309.722 20.449 Truk Tangki (kL) Butuh Siap Kurang 5.733 1.160 4.573 2.344 197 130 2.453 208 141 10.530 1.565 4.844
BBM Non-Subsidi akan dapat disiapkan sesuai kebutuhan jika program diversifikasi BBM Subsidi ke Non-Subsidi konsisten dijalankan (Sumber: Pertamina)
Ketersediaan Gas Peraturan Menteri ESDM No. 19 Tahun 2010 Pasal 4: wajib alokasi minimal 10 persen dari total gas bumi yang diniagakan pada tahun 2011-2014 untuk sektor transportasi
80 MMSCFD
CNG: ● Jabodetabek+Banten+Jabar 26,1 MMSCFD: ● Jawa Timur 6,7 MMSCFD LGV: ● Dapat diimpor sesuai kebutuhan
PGN Transmisi: 2010 s/d triwulan -3 : 853 MMSFCD 2011 s/d triwulan-3 : 844 MMSCFD PGN Distribusi: 2010 s/d triwulan-3 : 821 MMSCFD 2011 s/d triwulan-3 : 785 MMSCFD Asumsi penjualan tahunan: 825 MMSCFD
SPB-CNG
SPB-LGV 800 MMSCFD
ESDM
Dinas Perindustrian & Energi DKI
Kebutuhan Penunjang (Conversion Kit – Bengkel - Teknisi)
Tangki (DN) & Komponen Lain (LN) Tangki+Regulator+Control (DN) & Kompnenn Lain (LN)
• Banyak perusahaan yang mampu menyediakan conversion kit karena secara teknologi sederhana • Pemasok conversion-kit wajib mendirikan bengkel / berafiliasi dengan authorized workshop & tersertifikasi • Komitmen dari Pemerintah konsistensi program & disparitas harga Sumber: Pindad
Tekno - Ekonomi Parameter konsumsi bahan bakar jarak tempuh operasi rutin harga bahan bakar conversion kit biaya bahan bakar penghematan pengembalian conversion kit
Satuan Pertamax Vigas BBG km/liter 10,6 10,1 8,5 km/hari 300 300 300 hari/bulan 25 25 25 Rp/liter (lsp) 8.200 6.000 4.100 Rp/unit 0 12.000.000 15.000.000 Rp/bulan 5.801.887 4.455.446 3.626.179 Rp/bulan 0 1.346.441 2.175.708 bulan 9 7
Parameter konsumsi bahan bakar jarak tempuh operasi rutin harga bahan bakar conversion kit biaya bahan bakar penghematan pengembalian conversion kit
Satuan Pertamax Vigas BBG km/liter 10,6 10,1 8,5 km/hari 50 50 50 hari/bulan 20 20 20 Rp/liter (lsp) 8.200 6.000 4.100 Rp/unit 0 12.000.000 15.000.000 Rp/bulan 773.585 594.059 483.491 Rp/bulan 0 179.525 290.094 bulan 67 52
Peraturan Pendukung • Perda DKI No. 2 tahun 2005 (Pengendalian Pencemaran Udara) Pasal 20 kendaraan dinas operasional dan angkutan umum harus menggunakan bahan bakar gas • Kep.Gubernur DKI No. 141 tahun 2007 (Penggunaan Bahan Bakar untuk Angkutan Umum dan Kendaraan Operasional Pemerintah Daerah) Mulai tanggal 25 Oktober 2012 wajib bahan bakar gas Propinsi lain distimulasi untuk menyusun Perda sejenis dengan mempertimbangkan kesiapan infrastruktur
Manajemen Keselamatan Gas untuk Transportasi Darat
3
1
1
1
4
1 2
1
1
4
1
1
1,3
3,4
1,3
3
1,3
2
1
4
1
2
4
3
Safe Equipment
Keterangan : 1. Kementrian ESDM 2. KementrIan NAKERTRANS 3. Kementrian PERHUBUNGAN 4. Kementrian PERINDUSTRIAN
Safe Operation
Failure Operation
Zero Accident
1
Right Habbit
Pelaksanaan diversifikasi gas berdasarkan kesiapan: • Infrastruktur (SPB-CNG/LGV) • Ketersediaan Conversion-kit, Bengkel, Teknisi • Perda (untuk kendaraan dinas/umum)
Urutan Implementasi: • Jabodetabek • Jawa Barat + Banten & jatim • Jawa Tengah + DIY & Bali
Jul-13
Jun-13
May-13
44 8 14 26 26 25 32 5 46 45 92
Apr-13
44 8 9 26 26 25 32 5 41 44 85
Mar-13
44 8 9 26 26 25 32 2 34 36 69
Feb-13
44 8 2 26 26 25 11 2 6,5 9 12 16 21 27 3,8 10 12 15 20 28 10 19 24 31 41 55
44 2 2 26 26 7 11
Jan-13
33 2 2 26 19 7
Dec-12
25 2 2 26 13
Nov-12
17 1 2 26 5
Oct-12
9 1 2 26
Sep-12
SPB-Gas (unit)
Jabodetabek CNG Jabar (Cirebon+Banten) Jatim (Surabaya-Gresik-Sidorajo) Jabodetabek Jawa Barat+Banten LGV Jawa Tengah+DIY Jatim Bali CNG: Jawa-Bali Mobil Gas LGV: Jawa-Bali (x1000) Jumlah
Aug-12
Jabar+Banten Bali Mobil Gas
Jul-12
Jabodetabek Jateng+DIY
dst
Jun-12
Keterangan: Jatim
80 70 60 50 40 30 20 10 0
May-12
Diversifikasi Gas Bali Diversifikasi Gas Jateng + DIY Diversifikasi Gas Jatim Diversifikasi Gas Jabar + Banten BBM Subsidi naik harga lagi & hanya untuk angkutan umum Diversifikasi Gas Jabodetabek BBM Subsidi naik Rp 1000,-/liter Pemasangan Sticker
Apr-12
8 7 6 5 4 3 2 1
Mar-12
Program Kerja
Tahapan Implementasi Pembatasan BBM Subsidi dan Diversifikasi Gas
Kerjasama Penelitian ITB dalam Pengembangan Diversifikasi Gas 1988: CNG pada Taxi Blue Bird & Mikrolet (ITB-Pertamina Litbang-Perhubungan Darat) 1989: CNG pada Bus PPD (Diesel) (ITB-Pertamina-Perhubungan Darat) 2002: Prototiping Regulator CNG (ITB-BPPT)
Komersialisasi:
ITB DIMN SSKOM .............
1988: CNG pada Taxi Blue Bird (ITB-BPPT h 2005: Evaluasi Teknis LPG (ITB-Pertamina P&L) 2006: Formulasi LGV (ITB-Pertamina Gas Domestik) 2007: Evaluasi Teknis Vi-Gas (ITB-Pertamina Gas Domestik)
● Regulator ● Mixer ● Kontrol Sistem ● Tabung LGV ● ...................
Pengalaman Negara Lain NO
NEGARA
JENIS BAHAN BAKAR GAS
MULAI TAHUN
JUMLAH KENDARAAN AWAL (unit)
LGV
2001
CNG
2001
100
STATUS SAAT INI (unit) 473.000
1
Thailand
2
Pakistan
CNG
1998
423 (th. 2003)
2.740.000
3
India
CNG
1998
1000
1.108.000
4
Iran
CNG
2007
5
Korea Selatan
LGV
6
China
7
Jepang
LGV
8
Australia
LGV
9
Malaysia
CNG
1992
2000
42.617 (th. 2009)
10
Rusia
LGV
2007
444
1.282.000
11
Italia
LGV
1996
1.700.000
CNG
1930
730.000
218.459
1.954.925 2.300.000
CNG
2000
CNG
1998
58
23.500 (th. 2009) 450.000 143.000
LGV
288.000
1998
655.000
Sumber : WLPGA 2011, ANGVA 2010, Ministry of Environment Korea, PTT Thailand
Kesimpulan 1. Aspek kesalamatan adalah penentu keberhasilan program diversifikasi gas, oleh karena koordinasi keselamatan gas untuk transportasi harus menjadi prioritas utama 2. Diversifikasi gas sebaiknya dilaksanakan secara bertahap, mulai dari daerah yang infrastrukturnya paling siap (Jabodetabek) dan jika telah teruji keberhasilannya baru diperluas ke propinsi lain (Jabar+Banten, Jatim, Jateng, Bali) 3. Disparitas harga dan komitmen pemerintah adalah penentu keberhasilan program diversifikasi gas 4. Perlu dilakukan pemberdayaan industri dalam negeri agar conversion-kit dapat menjadi produk lokal, mengingat secara teknologi sangat memungkinkan
TERIMA KASIH Dr.-Ing. Tri Yuswidjajanto Zaenuri Email:
[email protected] HP: 0812-2040704
Riwayat Hidup • Nama : Tri Yuswidjajanto Zaenuri • Tempat/Tgl.Lahir : Pekalongan/6 November 1961 • Pendidikan:
o SD/SMP/SMA : Semarang, 1967-1980 o S1 : Teknik Mesin ITB, 1981-1987 (Konversi Energi) o S2/S3 : Teknik Mesin TU Clausthal - Jerman, 1993-2000 (Tribologi)
•
Pekerjaan:
1987-sekarang : Dosen Teknik Mesin ITB 2001-2004 : Kepala Lab Motor Bakar dan Sistem Propulsi ITB 2004-sekarang : Manager Divisi Profesional Training, PT LAPI ITB 2006-sekarang : Sekretaris Kelompok Keahlian Konversi Energi ITB 1987-sekarang : Konsultan Konversi Energi / Perawatan Mesin/ Tribologi pada berbagai perusahaan nasional / multi-nasional • Kontak : +628122040704 /
[email protected] o o o o o