A-PDF Merger DEMO : Purchase from www.A-PDF.com to remove the watermark
STRATEGI PT SK KERIS MENGHADAPI KENAIKAN HARGA BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MELALUI DIVERSIFIKASI SUMBER ENERGI (GAS) STUDI KASUS - POWER PLANT
PROYEK AKHIR
Oleh Erwin Osmal Yuniver Simatupang NIM : 29105140
Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2007
STRATEGI PT SK KERIS MENGHADAPI KENAIKAN HARGA BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MELALUI DIVERSIFIKASI SUMBER ENERGI (GAS) STUDI KASUS - POWER PLANT ERWIN OSMAL YUNIVER SIMATUPANG*) Program Studi Administrasi Bisnis, NIM 291055140 Tanggal Lulus Ujian Akhir (12/05/2007) Tanggal Wisuda (21/07/2007) Program Pasca Sarjana, Institut Teknologi Bandung 2007 Pembimbing : Dr. Ir. Dermawan Wibisono, M. Eng. ABSTRAK Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia yang dipicu oleh situasi Internasional dan juga kondisi internal Indonesia sendiri, telah memberi dampak yang sangat buruk kepada dunia industri didalam negeri. Kenaikan ini untuk kondisi internal Indonesia dimulai ketika pemerintah mencabut subsidi yang selama ini dinikmati oleh kalangan industri. Pencabutan dilakukan secara bertahap sejak 2001 dan pada tahun 2005 akhir subsidi dicabut 100%, harga ditentukan oleh harga internasional yang perubahannya dilakukan setiap bulan. PT SK KERIS sebagai salah satu PMA yang berada di Tangerang bergerak dibidang bisnis PET dan Polyester yang menggunakan bahan bakar minyak dalam hal ini minyak diesel (IDO) sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik (power plant) pada utility sebanyak 100,000 liter per-hari dengan out put rata –rata sebesar17,500 kW dan pada saat beban puncak 18,500 dan boiler pada PET proses sebanyak 25,000 liter per-hari, total 125,000 liter per-hari, tidak terlepas dari dampak kenaikan harga tersebut. Kenaikan tersebut pada akhirnya akan mengakibatkan biaya produksi akan naik sehingga pada akhirnya akan berdampak pada daya saing dari produk yang dihasilkan yang akan menurun. Management PT SK KERIS didalam menyikapi kondisi ini sesuai dengan strategi yang telah dipilih yaitu cost leadership melakukan aktivitas yang disebut dengan utility re-structuring yaitu suatu program pendiversifikasian sumber energi diluar minyak diesel (IDO). Untuk menjalankan program ini maka management PT SK KERIS membentuk suatu Task Force Team (TFT) yang diberi nama TFT for Utility Re-Structuring dengan anggota yang terdiri dari lintas team yang mencakup utility team, CR team, finance team, purchasing and logistic team, maintenance team dan didukung oleh para tenaga ahli (technical supporting) yang terdiri dari Korean staf baik yang bekerja di Indonesia maupun dari Korea langsung sebagai konsultan.
Alamat sekarang: *) Jl. Pending Kencana 3 Blok A3/3A, Sektor XII, Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten. e-mail:
[email protected].
i
Task Force Team melakukan studi terhadap 3 (tiga) sumber energi alternatif yaitu batu bara, gas dan PLN, namun pada akhirnya team memilih gas sebagai alternatif sumber energi dengan berbagai pertimbangan diantaranya faktor lingkungan hidup sebagi faktor utama sesuai dengan arahan dari management. Kemudian teknologi yang dipilih adalah dual fuel yaitu pengoperasian diesel engine dengan menggunakan minyak diesel (IDO) dengan gas dengan komposisi 70% gas dan 30% IDO, ini merupakan program jangka pendek sampai tahun 2005 dan gas engine yang akan dilaksanakan mulai tahun 2006 sampai 2008 secara bertahap. Dalam menjalankan proyek ini agar sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh management baik schedule maupun performance , TFT melakukan banyak langkah diantaranya dengan melakukan mapping terhadap jalur kritis, kemudian mencarikan solusinya. Ini dilakukan bersama dengan kontraktor seperti PT Parba Nusantara untuk piping dan jembatan bersama PGN sebagai pemilik proyek pipa untuk main line , PT Bukaka sebagai kontraktor untuk dual fuel. Sampai proyek ini selesai dalam hal ini proyek jangka pendek maupun proyek gas engine tahap pertama tidak ada hambatan yang berarti, tidak ada kecelakaan kerja. Secara financial, untuk tahun 2006 efek dari proyek ini adalah berhasil menghemat biaya listrik sebesar US$ 8,848,258 atau 40% dan untuk boiler PET sebesar US$ 3,221,132 atau 60% dan apabila dihitung total penghematan yang dicapai sebesar US$ 27,587,146 atau sekitar 44%. Kalau melihat kegiatan dan hasil yang telah dicapai maka dapat dikatakan strategi yang dipilih oleh management PT SK KERIS adalah sudah tepat dan disarankan untuk melanjutkan untuk tahap berikutnya. Kata Kunci: Diversifikasi, cost leadership, batu bara, gas, jalur kritis, dual fuel, gas engine, biaya listrik, penghematan.
ii
PT SK KERIS’S STRATEGY FACING OF FUEL PRICE INCREASING THROUGH ENERGY SOURCE DIVERSIFICATION (GAS) CASE STUDY - POWER PLANT ERWIN OSMAL YUNIVER SIMATUPANG*) Business Administrative Master Study Program, NIM (291055140) The Date of Graduating from Final Test (12/05/2007) The Date of Graduation Ceremony (21/07/2007) Post-Graduate Program, Bandung Institute Technology 2007 Adviser: Dr. Ir. Dermawan Wibisono, M. Eng. ABSTRACT The increasing price of fuel in Indonesia, which was triggered both by international and local situation brought a bad impact to local industry. In Indonesia the price increase was initiated by the withdrawal of Indonesian government subsidy that had been enjoyed so far by industrial community. The withdrawal was implemented partially started from 2001. After the withdrawal was implemented fully by 2005, the price was determined by international price which was reviewed monthly. PT SK KERIS is one of Foreign Direct Investment industry in Tangerang which produce PET and Polyester. The plant use IDO as fuel for their power plant with utilization of 100,000 liter/day and average output of 17,500 kW (18,500kW at peak load) and also for their boiler in PET process with utilization of 25,000 liter/day (total 125,000 liter/day). As such, PT SK KERIS was also impacted from the fuel price increase. The fuel price increase consequently will increase production cost and will also impacted negatively on the competitiveness of their final product. PT SK KERIS management anticipates this condition with cost leadership strategy by initiating utility re-structuring activity which is a program to diversify energy source other than IDO. To facilitate this program the management formed a Task Force Team (TFT), aptly named TFT for Utility Re-Structuring which members consist of inter-department functions such as utility, CR, finance, purchasing and logistic, and maintenance team. The team was also supported by SK Korean staff technical experts, which was located in Indonesia as well as in Korea as consultants. The TTF did a feasibility study for three alternatives of energy source, which were coal, gas and electricity from PLN. The team decided to choose gas as its energy source alternative based on several considerations. One of the main considerations is environmental factor, to be aligned by management directions. The chosen technology was dual fuel diesel engine, which use 70% gas and 30% IDO as a short-term program until 2005. The long term project will be all-gas engine, to be implemented start from 2006 and scheduled to be finished by 2008.
Current Address: *) Jl. Pending Kencana 3 Blok A3/3A, Sektor XII, Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten. e-mail:
[email protected].
iii
To achieve management target in schedule and performance, TFT conduct several important steps. One of them was determining critical path map and solution. This step was conducted together with PT Parba Nusantara as piping and bridge contractor, PGN as the owner of the main line piping project and PT Bukaka as the contractor for the dual fuel. Until the finalization steps of the project, either in the dual fuel project and the first steps of gas engine there were no major problem and working accident. Financially, in 2006 the project could save electrical cost of US$ 8,848,258 (40% of total saving) and US$ 3,221,132 for PET boiler (60% of total saving). The total saving was calculated to reach US$ 27,587,146 or 44%. Based on the project steps and its achievements, it can be concluded that PT SK KERIS management had chosen and implemented a correct strategy. It was recommended to continue the project to next stages. Key words: Diversification, cost leadership, coal, gas, critical path, dual fuel, gas engine, electricity cost, saving.
iv
STRATEGI PT SK KERIS MENGHADAPI KENAIKAN HARGA BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MELALUI DIVERSIFIKASI SUMBER ENERGI (GAS) STUDI KASUS - POWER PLANT
Oleh: ERWIN OSMAL YUNIVER SIMATUPANG NIM: 29105140
Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2007
Menyetujui,
Pembimbing:
Dr. Ir. Dermawan Wibisono, M. Eng.
DAFTAR ISI
ABSTRAK …………………………………………………………………………….
i
ABSTRACT ………………………………………………………………………….. iii LEMBAR PENGESAHAN ..........................................................................................
v
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………. vii DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………………………. xi DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………………. xiii DAFTAR TABEL …………………………………………………………………….. xv KATA PENGANTAR …………………………………………………………………xvii
BAB 1 PENDAHULUAN …………………………………………………………….
1
1.1 Asal Masalah .................................................................................................
1
1.1.1 Faktor Eksternal ...................................................................................
1
1.1.2 Faktor Internal .....................................................................................
5
1.2 Sejarah Perusahaan .......................................................................................
8
1.3 Bidang Usaha ................................................................................................
9
1.3.1 Bisnis Utama ........................................................................................
9
1.3.2 Bisnis Pendukung ................................................................................. 10 1.4 Unit Analisis ................................................................................................. 10 1.4.1 Identifikasi Masalah ............................................................................ 10 1.4.2 Alasan Pemilihan Masalah .................................................................. 11 1.4.3 Pembatasan Masalah ........................................................................... 11 1.4.4 Posisi Permasalahan yang Dipecahkan .............................................. 11 1.5 Isu Bisnis ...................................................................................................... 12
BAB II EXPLORASI ISU BISNIS …………………………………………………… 13 2.1 Kerangka Konseptual ................................................................................... 13 2.1.1 Porter’s Generic Strategies .................................................................. 13 2.1.2 Operation Management ....................................................................... 15 vii
2.1.3 Manajemen Teknologi ........................................................................ 18 2.1.5 Risk Management ............................................................................... 18 2.2 Analisis Situasi ............................................................................................ 19 2.2.1 Rencana Produksi Listrik .................................................................... 19 2.2.2 Harga Bahan Bakar Minyak ............................................................... 21 2.2.3 Electricity Cost ................................................................................... 22 2.2.4 Penyediaan Bahan Bakar (BBM) ........................................................ 24
BAB III SOLUSI BISNIS ............................................................................................... 25 3.1 Alternatif Solusi ............................................................................................ 25 3.2 Batu Bara ...................................................................................................... 29 3.2.1 Ketersediaan di Indonesia ................................................................... 29 3.2.2 Sistem Pengiriman .............................................................................. 29 3.2.3 Penyimpanan ....................................................................................... 29 3.2.4 Lama Penyelesaian Proyek ................................................................. 30 3.2.5 Teknologi............................................................................................. 30 3.2.6 Efisiensi ............................................................................................... 32 3.2.7 Kehandalan ......................................................................................... 32 3.2.8 Investasi............................................................................................... 32 3.2.9 Harga .................................................................................................. 33 3.2.10 Konsistensi Supplai ............................................................................ 34 3.2.11 Lingkungan Hidup ............................................................................. 34 3.2.12 Operation Cost ................................................................................... 34 3.3 Gas ................................................................................................................ 35 3.3.1 Ketersediaan di Indonesia ................................................................... 35 3.3.2 Sistem Pengiriman .............................................................................. 35 3.3.3 Kestabilan Supplai ............................................................................. 36 3.3.4 Lingkungan Hidup ............................................................................... 38 3.3.5 Harga ................................................................................................... 38 3.3.6 Investasi ............................................................................................... 39 3.3.7 Teknologi ............................................................................................ 40
viii
3.3.7.1 Turbin Gas ............................................................................. 40 3.3.7.2 Gas Engine ............................................................................. 42 3.3.7.3 Dual Fuel ................................................................................ 44 3.4 PLN ............................................................................................................... 49 3.5 Solusi Bisnis .................................................................................................. 49 3.5.1 Metode Pemilihan Solusi Bisnis .......................................................... 49 3.5.2 Analisis Alternatif ............................................................................... 51 3.5.3 Solusi Bisnis ........................................................................................ 57
BAB IV IMPLEMENTASI ........................................................................................ 59 4.1 Master Plan ................................................................................................... 60 4.2 Program Jangka Pendek (2005)..................................................................... 60 4.2.1 Pembangunan Jembatan dan Pemasangan Pipa .................................. 63 4.2.2 Modifikasi Diesel Engine ................................................................... 67 4.2.3 Pemasangan Pipa Dalam .................................................................... 70 4.3 Program Jangka Panjang (2006 ~ 2008) ....................................................... 70 4.4 Kebutuhan Sumber Daya .............................................................................. 71 4.4.1 Organisasi ........................................................................................... 71 4.4.2 Job Description ................................................................................... 72 4.5 Hasil Implementasi ....................................................................................... 73 4.5.1 Biaya Listrik ....................................................................................... 73 4.5.2 Biaya Boiler (PET) ............................................................................. 75 4.5.3 Biaya BBM PT SK KERIS ................................................................ 77 4.6 Model Validasi ................................................................................................79
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................... 81 5.1 Kesimpulan ................................................................................................... 81 5.2 Saran ............................................................................................................. 82
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 83 LAMPIRAN – LAMPIRAN ........................................................................................... 85
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1
Grafik Harga Crude Oil ………………………………………………...
Gambar 1.2
Grafik Perkembangan Harga BBM Pertamina (1965~2007) .................. 4
Gambar 1.3
Konsumsi dan Biaya Minyak Diesel (IDO) PT SK KERIS, 2002~2005 ..............................................................................................
Gambar 1.4
2
6
Harga Listrik (electricity cost), Biaya Produksi SD Chip dan PET ChipTahun 2002~2007 ……………………………………… 7
Gambar 1.5
Posisi Permasalahan yang Dipecahkan .................................................. 11
Gambar 2.1
Porter's Generic Strategies ……………………………………………. 14
Gambar 2.2
Risk Management Treatment ................................................................. 19
Gambar 2.2
Flow Chart Rencana Produksi Listrik PT SK KERIS ............................ 20
Gambar 2.3
Plan dan Actual Produksi Listrik PT SK KERIS .................................... 21
Gambar 2.4
Perkiraan Harga IDO Tahun 2005 ~ 2010 …………………………….. 22
Gambar 2.5
Simulasi Biaya BBM PT SK KERIS Tahun 2004 ~ 2010 ...................... 23
Gambar 3.1
Pertimbangan Alternatif Solusi ………………………………………... 28
Gambar 3.2 Boiler and Steam Turbine Flow ……………………………………….. 31 Gambar 3.3 Boiler and Steam turbine ………………………………………………. 31 Gambar 3.4 Harga Batu Bara 2000~2004 dan Proyeksi Harga 2005~2010 ............... 33 Gambar 3.5
South Sumatera – West Java Gas Transmission Project ………………. 37
Gambar 3.6 Existing and Future Project ……………………………………………. 37 Gambar 3.7
Perkembangan dan Perkiraan Harga Gas ............................................... 38
Gambar 3.8 Jaringan Pipa Gas PT SK KERIS ............................................................ 39 Gambar 3.9 GasTurbin with Regeneration …………………………………………. 40 Gambar 3.10 Prinsip Kerja Dual Fuel .......................................................................... 44 Gambar 3.11 Timing Diagram Dual Fuel ..................................................................... 45 Gambar 3.12 Diagram Tree Alternatif Solusi Diversifikasi Energi PT SK KERIS ..... 49 Gambar 3.13 Flow Chart Solusi Diversifikasi Sumber Energi PT SK KERIS ............ 50 Gambar 4.1
Master Plan Utility Re-Structuring ……………………………………. 60
Gambar 4.2 CPM network Utility Re-Structuring (Tahap-1) ……………………….. 62
xiii
Gambar 4.3 CPM network Pembangunan Jembatan dan Pemasangan Pipa ……….. 65 Gambar 4.4
Schedule Modifikasi Diesel Engine Menjadi Dual Fuel PT SK KERIS ……………………………………………… 68
Gambar 4.5 Rencana dan Hasil Dual Fuel Project …………………………………. 69 Gambar 4.6
Struktur Organisasi Utility Re-Structuring …………………………..... 72
Gambar 4.7 Biaya Listrik Mengunakan Dual Fuel dan Simulasi Mengunakan IDO ……………………………………………………... 74 Gambar 4.8 Biaya Listrik/Unit ……………………………………………………... 75 Gambar 4.9 Biaya Boiler PET …………………………………………………….... 76 Gambar 4.10 Electricity Cost PET BL ……………………………………………….. 77 Gambar 4.11 Electricity Cost Chip SD ……………………………………………….. 77 Gambar 4.12 Biaya BBM PT SK KERIS ……………………………………………. 78
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pemasangan Pipa Induk & Dinas Menuju PT SK KERIS …………………………………………... 87 Lampiran 2 Project Schedule Pembuatan 1 (satu) Unit Jembatan Pipa Gas 10” di Sungai Cisadane …………………………………........ 88 Lampiran 3 Shop Drawing Pipa Penyalur Gas ..........................................................
89
Lampiran 4 Jadwal Rencana Pekerjaan Pemasangan Pipa Induk PT SK KERIS ....... 90 Lampiran 5 Jadwal Lelang Paket Pekerjaan Pemasangan Pipa Induk dan Dinas Industri PT SK KERIS Tangerang .......................
91
Lampiran 6 Rencana Pemasangan Pipa Induk dan Dinas Industri PT SK KERIS .....
92
Lampiran 7 Realisasi Pelaksanaan Pemasangan Pipa Instalasi Gas Bumi PT SK KERIS .......................................................................... 93 Lampiran 8 Gambar Rencana Pemasangan Instalasi Pipa Gas Bumi SK KERIS ....... 94 Lampiran 9 Piping Gas Line ........................................................................................ 95 Lampiran 10 Struktur Organisasi Proyek Gasifikasi PLTD SK KERIS ....................... 96 Lampiran 11 Project Progress Report Dual Fuel Conversion Project PLTD SK KERIS ………………………………………………. 97 Lampiran 12 Organization TFT ……………………………………………………… 98 Lampiran 13 Organization Chart Common Piping & D/G Dual Fuel Modification … 99 Lampiran 14 Structure of Gas Engine TFT ………………………………………….. 100
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Konsumsi BBM ……………………………………………………………. 3 Tabel 1.2 Kandungan Sumber Energi Nasional ............................................................
4
Tabel 1.3 Status Disel Engine (D/G) PT SK KERIS .................................................... 5 Tabel 1.4 Status Konsumsi dan Biaya Minyak Diesel (IDO) PT SK KERIS, 2002~2005............................................................................ 6 Tabel 1.5 Harga Listrik (electricity cost), Biaya Produksi SD Chip dan PET Chip Tahun 2002~2007 …………………………………………………………. 7 Tabel 1.6 Company History .......................................................................................... 9 Tabel 2.1 Variable Kinerja Operasi …………………………………………………... 16 Tabel 2.2 Plan dan Actual Produksi Listrik PT SK KERIS ………………………….. 21 Tabel 2.3 Perkiraan harga IDO Tahun 2005 ~ 2010 .................................................... 22 Tabel 2.4 Simulasi Biaya BBM PT SK KERIS Tahun 2004 ~ 2010 ………………... 23 Tabel 3.1 Biaya Operasi Disel Engine Tahun 2006 (simulasi) …………………........ 26 Tabel 3.2 Simulasi Biaya Operasi Steam Turbine tahun 2006 …………………….... 34 Tabel 3.3 Simulasi Biaya Operasi Turbin Gas ............................................................. 42 Tabel 3.4 Cooperation of Concept Gas Diesel ………………………………………. 42 Tabel 3.5 Biaya Operasi Gas Engine ……………………………………………....... 43 Tabel 3.6 Simulasi Biaya Operasi Dual Fuel................................................................ 46 Tabel 3.7 Simulasi Dual Fuel 2006 ~ 2010.................................................................. 47 Tabel 3.8 Perbandingan Batu Bara dan Gas ................................................................ 51 Tabel 3.9 Investment Analysis ……………………………………………………… 52 Tabel 3.10 Pembobotan ………………………………………………………………. 53 Tabel 3.11 Evaluasi Batu Bara dan Gas ........................................................................ 54 Tabel 3.12 Perbandingan Turbin Gas, Gas Engine dan Dual Fuel …………………… 55 Tabel 3.13 Evaluasi Turbin Gas, Gas Engine, Dual Fuel ……………………………. 55 Tabel 3.14 Perbandingan Dual Fuel, Gas Engine dengan PLN ……………………… 56 Tabel 3.15 Evaluasi Dual Fuel, Gas Engine dan PLN ………………………………..
56
Tabel 4.1 Jadwal Proyek Utility Re-Structuring Tahap-1 dan Jalur Kritis ………..... 63
xv
Tabel 4.2 Perbandingan Schedule Kontraktor dan Usulan Perubahan ......................
64
Tabel 4.3 Jadwal Pemasangan Pipa, Pembangunan Jembatan dan Jalur Kritis..........
66
Tabel 4.4 Hasil Modifikasi Diesel Engine Menjadi Dual Fuel …………………….
70
Tabel 4.5 Hasil Test operasi Gas Engine Bulan Maret 2007 ……………………….
71
Tabel 4.6 Uraian Kerja Task Force Team Utility Re-Structuring ………………….
73
Tabel 4.7 Biaya Listrik Mengunakan Dual Fuel dan Simulasi Mengunakan IDO ………………………………………………………..
74
Tabel 4.8 Biaya Listrik/ Unit ……………………………………………………….
75
Tabel 4.9 Biaya Boiler PET ………………………………………………………..
76
Tabel 4.10 Biaya BBM PT SK KERIS ……………………………………………… 78 Tabel 4.11 Perbandingan Aktivitas Diversifikasi Energi ..............…………………. .
79
xvi
KATA PENGANTAR
Puji Syukur Kepada Tuhan ALLAH Yang Maha Kuasa, karena atas berkat dan anugrahNya penulis telah dapat menyelesaikan penulisan proyek akhir ini. Hasil dari penelitian ini yang tertuang dalam penulisan Proyek Akhir untuk memenuhi persyaratan untuk mendapatkan gelar Magister Administrasi Bisnis di Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (ITB).
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa strategi PT SK KERIS menghadapi kenaikan bahan bakar minyak (BBM) melalui diversifikasi sumber energi (gas) studi kasus power plant apakah sudah sesuai atau tidak, dan sejauh mana pengaruhnya terhadap biaya produksi.
Dalam proses penyusunan Proyek Akhir ini penulis memperoleh dukungan dari banyak pihak dan perusahaan tempat melakukan penelitian. Sehubungan dengan hal tersebut maka pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Bapak Ir. Dermawan Wibisono, M.Eng, Ph.D selaku dosen pembimbing atas segala saran, bimbingan, nasihat, waktu dan perhatian sehingga penulis dapat menyelesaikan Proyek Akhir ini. 2. PT SK KERIS sebagai tempat penulis bekerja, khususnya kepada Bapak Shofianto H.W, Ibu Naning dan Mr. Kim Nam Joon yang telah banyak membantu. 3. Teman-teman di Utility dan PET Team PT SK KERIS khususnya Tedy Triyuliantoro yang banyak membantu menyediakan data, sukses ditempat kerja yang baru. 4. Erwin Hendra, Celia, Tata Syafaat, Artur Samosir, Cecar Hasibuan dan nyonya (Sri Eko), Yogi Bachtiar, Pak Dede, Pak Sugihartono kesemuanya anggota Eksekutif-32, aku merindukan suasana kelas kita.
xvii
5. Para staf dan karyawan MBA ITB khususnya Pak Efson, Taufik, Pak Yayat dan Ibu Lavi terima kasih atas bantuannya selama penulis kuliah di MBA ITB. 6. Kepada Ayahhanda tercinta KG. Simatupang beserta Keluarga Besar di Medan dan Jakarta, penulis ucapkan terima kasih atas dorongannya selama ini. Secara khusus kepada almarhumah Ibunda tercinta H Ch. Br Napitupulu yang begitu besar perhatiannya agar penulis menyelesaikan pendidikan S2 walaupun ibunda dalam keadaan sakit keras, aku merindukanmu mak! 7. Kepada Bapak Marmo dan Ibu Sumarni di Puworejo beserta Keluarga besar, terimakasih atas doa-nya. 8. Akhirnya terima kasih penulis sampaikan kepada Istriku tercinta Sri Sopianingsih yang dengan setia mendampingi penulis dan menyiapkan segala keperluan untuk menyelesaikan perkuliahan dan Proyek Akhir ini. Juga kepada anakku yang lucu dan menggemaskan, Donovan Eka Putra Simatupang dan Johanes Dwi Putra Simatupang yang banyak hari-harinya tidak Papa temani, terima kasih untuk segala pengorbanan kalian.
Akhirnya penulis berharap mudah-mudahan penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak dan mohon maaf atas segala segala kekurangan di dalam tulisan ini.
Bandung, Mei 2007
Penulis
xviii