PUTUSAN Nomor: 252 / Pid.B /2014/ PN-Stb DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Stabat yang mengadili perkara-perkara Pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada Peradilan tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai
T
berikut dalam perkara atas nama terdakwa: : SAUT PARULIAN LUMBAN GAOL Alias SAUT
Tempat Lahir
: Dolok Sanggul
Umur/Tanggal lahir
: 24 Tahun / 10 Juni 1989
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat Tinggal
: Jalan Wahidin Nomor 24 Kelurahan Brandan Barat
EG
ER
IS TA
B
A
Nama Lengkap
Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat. : Kristen
Pekerjaan
: Karyawan Swasta
N
: SMA (Tamat)
A D
IL A
Pendidikan
N
Agama
Terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum;
PE
N
G
Terdakwa ditahan berdasarkan; 1. Penyidik, sejak tanggal 23 Februari 2014 s/d tanggal 14 Maret 2014 ; 2. Perpanjangan Penuntut Umum I sejak tanggal 15 Maret 2014 s/d 23 April 2014; 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 16 April 2014 s/d 05 Mei 2014 ; 4. Hakim Majelis Pengadilan Negeri Stabat sejak tanggal 24 April 2014 s/d 23 Mei 2014; 5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Stabat sejak tanggal 24 Mei 2014 s/d 22 Juli 2014 ;
1
PENGADILAN NEGERI tersebut: Telah membaca berkas perkara ; Telah mendengar keterangan saksi-saksi ,terdakwa serta mempelajari barang bukti dalam perkara ini; Menimbang, bahwa terdakwa diajukan kepersidangan oleh Penuntut Umum dengan
T
dakwaan yang telah dibacakan dipersidangan yang selengkapnya sebagai berikut:
B
Bahwa ia terdakwa SAUT PARULIAN LUMBANGAOL als SAUT pada suatu waktu
IS TA
-
A
Dakwaan:
antara tanggal 20 November 2013 sampai dengan tanggal 18 Februari 2014 atau setidak-tidaknya pada waktu dalam tahun 2013 sampai dengan tahun 2014 bertempat di Kantor Koperasi Tama Roganda Jalan Wahidin Nomor 24 Kelurahan Brandan Barat
ER
Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat atau setidak-tidaknya pada tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Stabat, telah melakukan beberapa perbuatan yang
EG
ada hubungannya sedemikan rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut, yaitu dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang
N
seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan, yang dilakukan oleh orang yang memegang
N
barang itu karena jabatannya sendiri atau karena pekerjaannya atau karena mendapat
-
IL A
upah untuk itu, perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bermula terdakwa yang bekerja sebagai pegawai pada Koperasi Tama Roganda
A D
Pangkalan Brandan yang bergerak di bidang simpan pinjam uang. Berdasarkan surat pernyataan dan perjanjian Tanggal 15 Juni 2012 serta berdasarkan gaji terdakwa yang diterima hingga bulan januari tahun 2014, terdakwa melaksanakan tugasnya sebagai
PE
N
G
mengelola uang Koperasi Tama Roganda senilai Rp. 170.100.000,- (seratus tujuh puluh juta seratus ribu rupiah) namun pada kenyataannya oleh terdakwa dengan sengaja membuat fiktif data calon nasabah koperasi dengan cara mengajukan permohonan dengan kertas warna merah atau Blangko Storting peminjam calon nasabah kepada saksi korban Dimpan Situmorang selaku pimpinan Koperasi Tama Roganda dan terdakwa meyakinkan saksi korban Dimpan Situmorang bahwa calon nasabah orangnya baik dan bagus untuk dijadikan sebagai nasabah, lalu saksi korban Dimpan Situmorang percaya dan mengeluarkan uang kas koperasi, setelah itu terdakwa tidak ada memberikan uang kas koperasi tersebut kepada calon nasabah yang terdakwa katakan kepada korban Dimpan Situmorang secara terus menerus, dengan perincian sebagai berikut : 2
1. Polio I (Pertama) : Tidak ada / Kosong. 2. Polio II (Kedua) : Tidak ada / Kosong. 3. Polio III (Ketiga) : Tidak ada / Kosong. 4. Polio IV (Keempat) : Sebesar Rp. 300,000.- (Tiga ratus ribu rupiah) Tanggal 08 November 2013. 5. Polio V (Kelima) : Sebesar Rp. 5,990,000.- (Lima juta sembilan ratus sembilan puluh ribu rupiah) Tanggal 15 November 2013.
T
6. Polio VI (Keenam) : Sebesar Rp. 3,105,000.- (Tiga juta seratus lima ribu rupiah)
A
Tanggal 20 November 2013.
B
7. Polio VII (Tujuh) : Sebesar Rp. 3,123,000.- (Tiga juta seratus dua puluh tiga ribu
IS TA
rupiah) Tanggal 25 November 2013.
8. Polio VIII (Delapan) : Sebesar Rp. 3,145,000.- (Tiga juta seratus empat puluh lima ribu rupiah) Tanggal 20 Desember 2013.
9. Polio IX (Sembilan) : Sebesar Rp. 4,562,000.- (Empat juta lima ratus enam puluh dua
ER
ribu rupiah) Tanggal 23 Desember 2013.
10. Polio X (Sepuluh) : Sebesar Rp. 2,355,000.- (Dua juta tiga ratus lima puluh lima ribu
EG
rupiah) Tanggal 10 Januari 2014.
11. Polio XI (Sebelas) : Sebesar Rp. 6,943,000.- (Enam juta sembilan ratus empat puluh
N
tiga ribu rupiah) Tanggal 18 Januari 2014. 12. Polio XII (Dua belas) : Sebesar Rp. 4,805,000.- (Empat juta delapan ratus lima ribu
N
rupiah) Tanggal 22 Januari 2014.
IL A
13. Polio XIII (Tiga belas) : Sebesar Rp. 5,396,000.- (Lima juta tiga ratus sembilan puluh enam ribu rupiah) Tanggal 27 Januari 2014..
A D
14. Polio XIV (Empat belas) : Sebesar Rp. 7,567,000.- (Tujuh juta lima ratus enam puluh tujuh ribu rupiah) Tanggal 08 Februari 2014.
15. Polio XV (Lima belas) : Sebesar Rp. 8,089,000.- (Delapan juta delapan puluh
PE
N
G
sembilan ribu rupiah) Tanggal 18 Februari 2014.
Sehingga adapun total Blangko Storting peminjam calon nasabah fiktif tersebut di atas yang sudah diterima oleh terdakwa adalah sebesar Rp.55.000.000,- (lima puluh lima juta rupiah) yang digunakan untuk kepentingan pribadinya tanpa sepengetahuan dari Dimpan Situmorang selaku pimpinan Koperasi Tama Roganda.
-
Bahwa perbuatan terdakwa tersebut di atas, telah mengakibatkan atau menimbulkan kerugian bagi saksi korban Dimpan Situmorang selaku pimpinan Koperasi Tama Roganda yaitu sebesar Rp. 55.000.000,- (lima puluh lima juta rupiah).
3
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 374 KUHP jo. Pasal 64 (1) KUHP. Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan tersebut, terdakwa menyatakan telah mengerti isi dan maksud dakwaan tersebut dan terdakwa tidak mengajukan keberatan /eksepsi sebagaimana ditentukan dalam pasal 156 KUHAP ; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil dakwaan atas diri terdakwa,
T
Penuntut Umum telah mengajukan saksi - saksi yang mana saksi-saksi tersebut telah hadir
A
di persidangan dan telah memberikan keterangan di bawah sumpah sebagai berikut: DIMPAN SITUMORANG ,keterangannya pada pokoknya sebagai berikut:
-
Bahwa saksi adalah pemilik sekaligus Pimpinan KSU Berkat Jaya;
-
Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan
IS TA
B
1.
wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat di
ER
kantor Koperasi Tama Roganda dimana saksi selaku Pimpinan Koperasi tersebut anggota saksi yang bernama Saut Parulian Lumbangaol Alias Saut telah mengelapkan
-
EG
uang koperasi Tama Roganda;
Bahwa terdakwa bekerja di Koperasi Tama Roganda sebagai Mantri yaitu mencari
N
nasabah di lapangan kemudian mensurvey dan mengumpulkan data-data nasabah yang akan meminjam di Koperasi Tama Roganda dan berdasarkan laporan terdakwa ke
N
Koperasi , maka koperasi akan mencairan uang pinjaman nasabah dan diberikan
-
IL A
kepada nasabah melalui terdakwa ; Bahwa saksi pada awal kejadian menanyakan kepada terdakwa berapa uang yang
A D
diperlukan untuk calon nasabah dan terdakwa mengatakan bahwa calon nasabah hanya perlu memakai uang sebesar Rp 500.000,- (1ima ratus ribu rupiah); -
Bahwa saksi memberikan uang tersebut yang diinginkan nasabah sesuai permintaan
PE
N
G
terdakwa tersebut .karena saksi merasa curiga setoran uang kas semakin berkurang yang mana seharusnya terdakwa menyetor uang kas koperasi per harinya sebesar Rp.4.700.000- ( empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa menyetor kepada saksi menjadi perharinya sebesar Rp 800.000,- (delapan ratus ribu rupiah);
-
Bahwa saksi menyuruh saksi Romualdus Situmorang sebagai pengawas lapangan untuk mengawas anggota Koperasi Tama Roganda dan setelah itu saksi Situmorang pergi kedaerah Pangkalan Susu ;
-
Bahwa sampai di Pangkalan Susu nasabah yang dikatakan terdakwa tersebut untuk hari Senin Tanggal 17 Februari 2014 tidak ada atau Fiktif lalu saksi Situmorang langsung merasa curiga kepada terdakwa lalu saksi situmorang mengajak ke nasabah yang lain 4
sesuai dengan kartu pinjaman nasabah (promise); -
Bahwa ternyata semua keterangan nasabah banyak yang fiktip dan setelah itu saksi Situmorang pulang kembali kekantor dengan terdakwa dan mengecek semua buku cicilan nasabah dan keesokan harinya juga saksi Situmorang pergi mengecek nasabah yang lain dengan terdakwa;
-
Bahwa sebelum mengecek nasabah saksi Situmorang dengan terdakwa sarapan terlebih dahulu dan sesampainya diwarung Pangkalan Susu terdakwa permisi hendak
Bahwa setelah dicek dikamar mandi terdakwa tidak ada dikamar madi dan ternyata
A
-
T
mau ke kamar mandi dan tunggu punya tunggu terdakwa tidak muncul muncul;
Bahwa terdakwa bekerja sebagai pegawai saya sejak bulan Juni 2012 bekerja sebagai
IS TA
-
B
terdakwa sudah melarikan diri dari belakang kamar madi warung tersebut ;
Mantri penjamin ; -
Bahwa setiap nasabah yang hendak mau meminjam kekoperasi tersebut dengan persyaratajn KTP di Fotocopy dan sepengetahuan Suami atau Istri dan nasabah yang
ER
baru pertama kali meminjam dikoperasi dibatasi hanya bisa Rp 300.000.- (tiga ratus ribu rupiah) dan selanjutnya baru bisa pinjam sampai dengan batas Rp.500.000,-(lima ratus
-
EG
ribu rupiah);
Bahwa nasabah yang dijalankan oleh terdakwa tersebut ada sebanyak 244 nasabah tapi
-
N
hanya 47 nasabah yang datanya tidak fiktif ;
Bahwa gaji setiap bulannya yang diterima oleh terdakwa dari koperasi tersebut adalah
N
sebesar Rp 2.100.000.- (dua juta seratus ribu rupiah) dan diluar gaji terdakwa diberikan
-
IL A
transpot setiap harinya sebesar Rp.50.000,-(lima puluh ribu rupiah); Bahwa akibat perbuatan terdakwa uang kas Koperasi Tama Roganda tersebut sebesar
-
A D
Rp 55.000.000- (lima puluh lima juta rupiah); Bahwa terdakwa menggelapkan uang koperasi tersebut sejak bulan Januari 2014 dengan setoran dari peminjam dari nasabah menurun ; Bahwa menurut pegakuan terdakwa uang dari koperasi yang seharusnya untuk
PE
N
G
-
-
nasabah dipergunakan untuk keperluan terdakwa sendiri; Bahwa setiap sebulan sekali saksi mengontrol buku pinjaman tersebut ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya;
2.
ROMUALDUS SITUMORANG, keterangannya pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi bekerja di KSU TAMA ROGANDA sebagai pengawas lapangan; Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan Wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat di kantor Koperasi Tama Roganda dimana Pimpinannya saudara Dimpan Situmorang selaku ketua Koperasi menyuruh saksi untuk mengecek nasabah;
5
Bahwa sebelumnya saksi Dimpan situmorang merasa curiga karena omzet setoran uang kas koperasi yang dikerjakan oleh terdakwa menurun merosot yang seharusnya terdakwa menyetor uang koperasi kepada saksi Dimpan Situmorang perharinya sebesar Rp 4.776.000.- (empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa menyetornya hanya Rp 800.000.- (delapan ratus ribu rupiah);
Bahwa saksi Dimpan Situmorang menyuruh saksi selaku pengawas lapangan untuk anggota koperasi Tama Roganda , kemudian saksi dengan terdakwa mengecek ke
T
Pangkalan susu dan ternyata di Pangkalan susu nasabah yang dikatakan oleh terdakwa
Bahwa karena sudah semua terbukti fiktip maka saksi dengan terdakwa pulang kekantor
B
A
tidak ada atau kata lain fiktip;
IS TA
dan langsung mengecek buku tagihan cicilan dan terdakwa langsung mengakui bahwa nama nama nasabah yang diajukan oleh terdakwa untuk meminjam uang adalah fiktip;
Bahwa menurut pengakuan terdakwa masih ada nasabah yang belum ketemu , lalu keesokan harinya saksi dan terdakwa pergi kePangkalan Brandan untuk mengecek
ER
nasabah yang lain ;
Bahwa sebelum pergi saksi dan terdakwa sarapan dulu di Pangkalan susu tetapi
EG
terdakwa permisi untuk kekamar mandi tapi setelah saksi tunggu tunggu terdakwa tidak muncul muncul dan saksi cek kekamar mandi ternyata terdakwa sudah melarikan diri ; Bahwa nasabah yang dijalankan oleh terdakwa tersebut ada sebanvak 244 nasabah tapi
N
hanya 47 nasabah yang ada orangnya; Bahwa semua syarat syarat pinjaman nasabah yang mau meminjam kekoperasi
N
IL A
tersebut dipalsukan oleh terdakwa ; Bahwa saksi pernah tanya dan terdakwa mengakuinya bahwa ia menghabiskan uang
A D
tersebut dengan cara main judi dan foya foya ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut,terdakwa membenarkannya; LIBERTUS SIJABAT, keterangannya dibacakan pada pokoknya sebagai berikut:
G
3.
N
PE
Bahwa benar terdakwa adalah karyawan KSU Tama Roganda ; Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan Wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat di kantor Koperasi Tama Roganda dimana Pimpinannya saksi Dimpan Situmorang selaku ketua Koperasi telah terjadi penggelapan uang koperasi yang dilakukan oleh terdakwa;
Bahwa saksi bekerja di Koperasi Tama Roganda tersebut sebagai mantri juga tapi beda wilayah kerja dan saksi Dimpan Situmorang selaku korban ada menyuruh saksi Romualdus Situmorang untuk mengecek nasabah yang dikatakan oleh terdakwa ;
6
Bahwa saksi Dimpan situmorang merasa curiga karena omzet setoran uang kas koperasi yang dikerjakan oleh terdakwa menurun merosot yang seharusnya terdakwa menyetor uang koperasi kepada saksi Dimpan Situmorang perharinya sebesar Rp 4.776.000.-(empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa menyetornya hanya Rp 800.000.- (delapan ratus ribu rupiah);
Bahwa dan untuk itu saksi Dimpan Situmorang menyuruh saksi Romualdus sebagai pengawas lapangan dan terdakwa mengecek ke Pangkalan susu dan ternyata di
Bahwa karena sudah terbukti fiktip maka saksi dan saksi Romaldus Situmorang dengan
B
A
T
Pangkalan susu nasabah yang dikatakan oleh terdakwa tidak ada atau kata lain fiktip;
IS TA
terdakwa pulang kekantor dan langsung mengecek buku tagihan cicilan dan terdakwa langsung mengakui bahwa nama nama nasabah yang diajukan oleh terdakwa untuk meminjam uang adalah fiktip dan menurut pengakuan terdakwa masih ada nasabah yang belum ketemu; Bahwa keesokan harinya tanggal
19 Februari saksi bertemu saksi Romualdus
ER
EG
situmorang dan terdakwa di warung kopi untuk sarapan dan minum; Bahwa pada waktu itu terdakwa berkata kepada saksi Romualdus Situmorang mau ke kamar mandi untuk buang air kecil, tapi setelah saksi dan saksi Romualdus Situmorang
N
tunggu tunggu tapi terdakwa tidak muncul muncul dan saksi bersama saksi Romualdus
Bahwa saksi Romualdus Situmorang kemudian melaporkan kepada saksi Dimpan
IL A
N
Situmorang cek kekamar mandi ternyata terdakwa sudah melarikan diri ;
Situmorang dan
akhirnya saksi Dimpan Situmorang bersama saksi dan anggota
A D
Koperasi lainnya mencarai terdakwa sampai ke Medan dan akhirnya terdakwa berhasil ditangkap di perumahan Namorambe Medan; Bahwa saksi pernah menanyakan kepada terdakwa , dan terdakwa mengakui bahwa
G
PE
N
terdakwa menghabiskan uang koperasi untuk main judi dan foya-foya;
Bahwa setelah diaudit pembukuan kas koperasi Tama Roganda , saksi Dimpan Situmorang selaku Pimpinan Koperasi mengalami kerugian sebesar Rp.55.000.000,(lima puluh lima juta rupiah) atas perbuatan terdakwa ;
Bahwa barang bukti yang diperlihatkan berupa : 1 (satu) buah sandal jepit warna abuabu merek Indommaret, 1 (satu) buah sepatu pancus warna coklat merek Aldo Brue,1 (satu) buah celana panjang jeans warna hitam merek HUGO’S,1 (satu) buah baju kaos warna biru laut yang bertuliskan Route 999 merek Plus, 1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam tipe Samsung Galaxy Ace Duos GT-S6802,1 (satu) buah celana 7
panjang keper warna hitam, 1 9satu0 buah tas sandang warna hitam yang bertuliskan Barry 96, 1 (satu) lembar bukti pengiriman transfer uang melalui Bank BRI sebesar Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) ditujukan kepada Sdri.Hora Maulina Br Silaban, pengirim Saut Parulian Lumbangaol; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya; Menimbang, bahwa selanjutnya dipersidangan terdakwa telah memberi keterangan
Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan
A
T
yang pada pokoknya sebagai berikut:
B
Wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat di
IS TA
kantor Koperasi Tama Roganda, Terdakwa telah menggelapkan uang milik Koperasi Tama Roganda;
Bahwa terdakwa bekerja di Koperasi tersebut sebagai mantri dan dimana pada saat itu terdakwa memalsukan data calon nasabah koperasi tersebut dan mengajukan
ER
permohonan pinjaman calon nasabah kepada pimpinan Koperasi tersebut yaitu saksi Dimpan Situmorang lalu saksi Dimpan Situmorang percaya dan langsung mencairkan
EG
uang koperasi untuk nasabah namun terdakwa tidak memberikan uang tersebut ke
-
N
calon nasabah tapi dipergunakan untuk keperluan terdakwa; Bahwa perbuatan tersebut terdakwa lakukan terus menerus dan uang tersebut terdakwa
N
pergunakan untuk main judi dan belanja belanja dan sebagian terdakwa kirim ke orang
-
Bahwa terdakwa sudah bekerja di Kcperasi Tama Roganda tersebut selama 2 (dua)
A D
tahun ; -
IL A
tua terdakwa di Dolok Sanggul;
Bahwa terdakwa mendapat gaji setiap bulannya yang diberi oleh Pimpinan koperasi tersebut adalah sebesar Rp 2.100.000,- (dua juta seratus ribu rupiah) dan di luar gaji
PE
N
G
terdakwa menerima uang transport setiap harinya sebesar Rp 50.000.- (lima puluh ribu
-
rupiah); Bahwa nasabah yang terdakwa jalankan tersebut ada sebanyak 244 nasabah tapi hanya 47 nasabah yang datanya tidak fiktip;
-
Bahwa terdakwa menggelapkan uang koperasi tersebut sejak bulan Januari 2014 dengan setoran dari peminjam dari nasabah menurun dengan setoran seharusnya Rp 4.776.000,- ( empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa meneyetor kepada kasir perharinya sebesar Rp 800.000,- (delapan ratus ribu rupiah);
-
Bahwa terdakwa tidak pernah meminta ijin melakukan perbuatannya ; Menimbang,bahwa dipersidangan telah diperlihatkan barang bukti: 8
1 (satu) buah sandal jepit warna abu-abu merek Indommaret,
1 (satu) buah sepatu pancus warna coklat merek Aldo Brue,
1 (satu) buah celana panjang jeans warna hitam merek HUGO’S,
1 (satu) buah baju kaos warna biru laut yang bertuliskan Route 999 merek Plus,
1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam tipe Samsung Galaxy Ace Duos GT-S6802, 1 (satu) buah celana panjang keper warna hitam,
1 (satu) buah tas sandang warna hitam yang bertuliskan Barry 96,
1 (satu) lembar bukti pengiriman transfer uang melalui Bank BRI sebesar
A
T
IS TA
Maulina Br Silaban, pengirim Saut Parulian Lumbangaol,
B
Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) ditujukan kepada Sdri.Hora
barang bukti tersebut telah disita secara sah dan dibenarkan olah saksi-saksi dan terdakwa sehingga dapat dipergunakan untuk memperkuat pembuktian dalam perkara ini;
ER
Menimbang, bahwa setelah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang dibacakan di persidangan tertanggal 12 Mei
2014, No. PDM-74-III-/STBAT/Ep/04/2014,
EG
yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut :
Menyatakan terdakwa SAUT PARULIAN LUMBANGAOL Als SAUT, terbukti secara
N
1.
N
sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana ,“telah melakukan beberapa perbuatan yang ada hubungannya sedemikian rupa sehngga harus dipndang sebagai satu
IL A
perbuatan berlanjut yaitu dnegan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain ,, tetapi yang ada
A D
dalam kekuaasaannya bukan karena kejahatan , yang dilakukan oleh orang yang memegang barang itu karena jabatannya sendiri atau kaena pekerjaannya atau karena
G
mendapat upah untuk itu “, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 374
N
KUHP Jo.pasal 64 ayat (10 KUHPidana .
PE
2.
Menjatuhkan Pidana tehadap terdakwa SAUT PARULIAN LUMBANGAOL Als SAUT ,dengan pidana penjara selama : 2 (dua) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan.
3.
Menyatakan barang bukti berupa : -
1 (satu) buah sandal jepit warna abu-abu merek Indommaret,
-
1 (satu) buah sepatu pancus warna coklat merek Aldo Brue,
-
1 (satu) buah celana panjang jeans warna hitam merek HUGO’S,
-
1 (satu) buah baju kaos warna biru laut yang bertuliskan Route 999 merek Plus,
9
-
1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam tipe Samsung Galaxy Ace Duos GT-S6802,
-
1 (satu) buah celana panjang keper warna hitam,
-
1 (satu) buah tas sandang warna hitam yang bertuliskan Barry 96,
-
1 (satu) lembar bukti pengiriman transfer uang melalui Bank BRI sebesar Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) ditujukan kepada Sdri.Hora Maulina Br Silaban, pengirim Saut Parulian Lumbangaol,
A
Menetapkan agar terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar
B
4.
T
Dirampas untuk dimusnahkan.
Menimbang, bahwa setelah
IS TA
Rp.2.500.- (duaribu limaratus rupiah).
mendengar permohonan dari terdakwa yang
disampaikan secara lisan yang pada pokoknya menyatakan bahwa terdakwa merasa bersalah dan menyesali perbuatannya dan memohon hukuman yang seringan-ringannya ;
ER
Menimbang, bahwa setelah mendengar tanggapan dari Penuntut Umum (Replik) yang disampaikan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya menyatakan tetap pada
EG
tuntutannya dan telah pula mendengar tanggapan dari terdakwa (Duplik) yang pada pokoknya menyatakan tetap pada pembelaannya tersebut ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi yang dihubungkan
N
dengan keterangan Terdakwa dan dikaitkan dengan barang bukti yang diajukan di
N
persidangan yang satu sama lainnya saling bersesuaian maka Majelis Hakim memperoleh
-
IL A
fakta-fakta hukum sebagai berikut : Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan Wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat
A D
di kantor Koperasi Tama Roganda, Terdakwa telah menggelapkan uang milik Koperasi
G
Tama Roganda;
PE
N
Bahwa benar terdakwa bekerja di Koperasi tersebut sebagai mantri dan dimana pada saat itu terdakwa telah memalsukan data calon nasabah koperasi tersebut dan mengajukan permohonan pinjaman calon nasabah kepada pimpinan Koperasi tersebut yaitu saksi Dimpan Situmorang lalu saksi Dimpan Situmorang percaya dan langsung mencairkan uang koperasi untuk nasabah kepada terdakwa, namun oleh Terdakwa uang tersebut tidak diberikan ke calon nasabah namun dipergunakan untuk keperluan terdakwa sendiri ;
-
Bahwa benar perbuatan tersebut terdakwa lakukan terus menerus dan uang tersebut terdakwa pergunakan untuk main judi dan belanja belanja dan sebagian terdakwa kirim ke orang tua terdakwa di Dolok Sanggul; 10
-
Bahwa benar saksi Dimpan situmorang merasa curiga karena omzet setoran uang kas koperasi yang dikerjakan oleh terdakwa menurun merosot yang seharusnya terdakwa menyetor uang koperasi kepada saksi Dimpan Situmorang perharinya sebesar Rp 4.776.000.-(empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa menyetornya hanya Rp 800.000.- (delapan ratus ribu rupiah);
-
Bahwa benar saksi Dimpan Situmorang menyuruh saksi Romualdus sebagai pengawas lapangan dan terdakwa mengecek ke Pangkalan susu dan ternyata di Pangkalan susu
Bahwa benar karena sudah terbukti fiktip maka saksi Romaldus Situmorang dengan
A
-
T
nasabah yang dikatakan oleh terdakwa tidak ada atau kata lain fiktip;
B
terdakwa pulang kekantor dan langsung mengecek buku tagihan cicilan dan terdakwa
IS TA
langsung mengakui bahwa nama nama nasabah yang diajukan oleh terdakwa untuk meminjam uang adalah fiktip dan menurut pengakuan terdakwa masih ada nasabah yang belum ketemu; -
Bahwa benar keesokan harinya tanggal 19 Februari saksi bertemu saksi Romualdus
ER
situmorang dan terdakwa bertemu saksi Libertus Sijabat di warung kopi untuk sarapan dan minum;
Bahwa benar pada waktu itu terdakwa berkata kepada saksi Romualdus Situmorang
EG
-
mau ke kamar mandi untuk buang air kecil, tapi setelah saksi Libertus Sijabat dan saksi
N
Romualdus Situmorang tunggu tunggu tapi terdakwa tidak muncul muncul dan saksi libertus Sijabat bersama saksi Romualdus Situmorang cek kekamar mandi ternyata
Bahwa saksi Romualdus Situmorang kemudian melaporkan kepada saksi Dimpan
IL A
-
N
terdakwa sudah melarikan diri ;
Situmorang dan
akhirnya saksi Dimpan Situmorang bersama saksi dan anggota
A D
Koperasi lainnya mencarai terdakwa sampai ke Medan dan akhirnya terdakwa berhasil ditangkap di perumahan Namorambe Medan; -
Bahwa setelah diaudit pembukuan kas koperasi Tama Roganda , saksi Dimpan
PE
N
G
Situmorang selaku Pimpinan Koperasi mengalami kerugian sebesar Rp.55.000.000,-
-
(lima puluh lima juta rupiah) atas perbuatan terdakwa ; Bahwa benar terdakwa sudah bekerja di Kcperasi Tama Roganda tersebut selama 2 (dua) tahun ;
-
Bahwa benar terdakwa mendapat gaji setiap bulannya yang diberi oleh Pimpinan koperasi tersebut adalah sebesar Rp 2.100.000,- (dua juta seratus ribu rupiah) dan di luar gaji terdakwa menerima uang transport setiap harinya sebesar Rp 50.000.- (lima puluh ribu rupiah);
-
Bahwa benar nasabah yang terdakwa jalankan tersebut ada sebanyak 244 nasabah tapi hanya 47 nasabah yang datanya tidak fiktip;
-
Bahwa benar terdakwa menggelapkan uang koperasi tersebut sejak bulan Januari 2014 11
dengan setoran dari peminjam dari nasabah menurun dengan setoran seharusnya Rp.4.776.000,- ( empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) akan tetapi terdakwa meneyetor kepada kasir perharinya sebesar Rp 800.000,- (delapan ratus ribu rupiah); -
Bahwa benar terdakwa tidak pernah meminta ijin melakukan perbuatannya ; Menimbang ,bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah fakta
T
hukum tersebut telah memenuhi unsur-unsur dakwaan Penuntut Umum;
1. Barang Siapa
IS TA
B
pasal 374 Jo.Pasal 64 (1) KUHP yang unsur—unsurnya sebagai berikut :
A
Menimbang, bahwa terdakwa diajukan oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yaitu
2. Dengan sengaja dan melawan hak memiliki sesuatu barang yang sama sekali atau sebahagian termasuk kepunyaan orang lain
EG
karena mendapat upah untuk itu
ER
3. Yang berada dalam kekuasaannya karena jabatan nya atau pekerjaannya atau
4. Antara beberapa perbuatan ada hubungannya sedemikan rupa sehingga harus
N
dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut
IL A
sebagai berikut:
N
Menimbang,bahwa selanjutnya Majelis mempertimbangkan unsur-unsur tersebut
Ad.1 Barang Siapa
A D
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barangsiapa secara yuridis adalah subjek hukum/pendukung hak dan kewajiban berupa orang pribadi atau Badan Hukum yang
G
diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum sebagai terdakwa dalam perkara pidana dan
N
dianggap cakap serta mampu bertanggung jawab secara pidana atas semua perbuatan yang
PE
telah dilakukannya ; Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan terdakwa ke persidangan dan setelah Majelis memeriksa identitas terdakwa, telah nyata bahwa identitas terdakwa tersebut telah sesuai dengan yang termuat dalam surat dakwaan sehingga tidak terdapat adanya error in persona dalam menghukum seseorang ; Menimbang bahwa, dalam perkara ini Penuntut Umum mengajukan orang yang bernama SAUT PARULIAN LUMBANGAOL Alias SAUT yang mana terdakwa telah diajukan ke persidangan berdasarkan suatu surat dakwaan dan setelah Majelis mencermati surat
12
dakwaan Penuntut Umum maka secara formal telah memenuhi syarat-syarat sahnya suatu surat dakwaan sebagaimana yang diatur dalam pasal 143 Ayat (2) KUHAP ; Menimbang, bahwa setelah Majelis mengamati prilaku terdakwa selama persidangan berlangsung
dan
Majelis
tidak
menemukan
adanya
alasan-alasan
yang
dapat
menghapuskan pemidanaan sebagaimana yang diatur dalam pasal 44 KUHP yaitu alasan pemaaf maupun alasan pembenar dan terdakwa adalah orang yang dianggap mampu bertanggungjawab atas perbuatan yang telah dilakukannya, sehingga oleh karena itu kepada
A
T
terdakwa haruslah dinyatakan mampu bertanggung jawab secara pidana ;
B
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas maka Majelis berpendapat
IS TA
bahwa yang dimaksud dengan Barangsiapa dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum tidak lain adalah terdakwa SAUT PARULIAN LUMBANGAOL ALIAS SAUT
sehingga dengan
demikian unsur Barangsiapa telah terpenuhi dan terbukti ;
Ad.2. Dengan sengaja dan melawan hak memiliki sesuatu barang yang sama sekali atau
bahwa
yang
dimaksud
“dengan
sengaja”
“menghendaki
dan
EG
Menimbang,
ER
sebahagian termasuk kepunyaan orang lain
mengetahui” (willens en wetens). Artinya, seseorang yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja, harus menghendaki serta menginsafi tindakan tersebut dan/ atau akibatnya. Jadi
N
dapatlah dikatakan, bahwa sengaja berarti menghendaki dan mengetahui apa yang
N
dilakukan. Orang yang melakukan perbuatan dengan sengaja menghendaki perbuatan itu
IL A
dan disamping itu mengetahui atau menyadari tentang apa yang dilakukan itu dan akibat yang akan timbul daripadanya (Memorie van Toelichting).
A D
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “melawan hukum” adalah perbuatan tersebut bertentangan dengan Undang-undang maupun norma-norma hukum yang ada di
G
masyarakat;
N
Menimbang, bahwa yag dimasud dengan “sesuatu barang” adalah “Segala sesuatu
PE
yang berwujud, termasuk pula binatang (manusia tidak masuk), misalnya uang, baju, kalung dan sebagainya. Dalam pengertian barang masuk pula “daya listrik dan gas”, meskipun tidak berwujud, akan tetapi dialirkan oleh kawat atau pipa. Barang ini tidak perlu harga (nilai) ekonomis”.(R.Soesilo) Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan, Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 20.00 Wib di Jalan Wahidin No.24 Kelurahan Brandan Barat Kecamatan Babalan Kabupaten Langkat di kantor
13
Koperasi Tama Roganda, Terdakwa telah menggelapkan uang milik Koperasi Tama Roganda; Menimbang, bahwa terdakwa bekerja di Koperasi tersebut sebagai mantri dan dimana pada saat itu terdakwa telah memalsukan data calon nasabah koperasi tersebut dan mengajukan permohonan pinjaman calon nasabah kepada pimpinan Koperasi tersebut yaitu saksi Dimpan Situmorang lalu saksi Dimpan Situmorang percaya dan langsung mencairkan uang koperasi kepada terdakwa, namun oleh Terdakwa uang tersebut tidak diberikan ke
A
T
calon nasabah melainkan dipergunakan terdakwa untuk keperluannya;
B
Menimbang, bahwa perbuatan tersebut terdakwa lakukan terus menerus dan uang
IS TA
tersebut terdakwa pergunakan untuk main judi dan belanja belanja sesuai keteranagnsaksi Libertus Sijabat dan sebagian terdakwa kirim ke orang tua terdakwa di Dolok Sanggul; Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa , saksi Dimpan Situmorang sebagai
ER
pimpinan KSU Tama Roganda mengalami kerugian sebesar Rp.55.000.000,-(lima puluh lima juta rupiah);
EG
Menimbang, bahwa dari uraian uraian diatas maka Majelis Hakim berpendapat unsur ini telah terpenuhi;
N
Ad. 3.Yang berada dalam kekuasaannya karena jabatan nya atau pekerjaannya atau karena
IL A
N
mendapat upah untuk itu
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan, terdakwa bekerja di KSU Tama Roganda sebagai mantri yaitu penjamin dan dari nasabah
A D
yang meminjam uang ke Koperasi Tama Roganda, jadi setiap calon nasabah harus bertemu
G
dan melalui terdakwa dahulu untuk mendapatkan pinjaman uang; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan,
PE
N
saksi Dimpan Situmorang selaku Pimpinan KSU Tama Roganda sejak bulan januari 2014 merasa curiga kepada terdakwa karena uang setoran terdakwa setiap hari berkurang dari target yaitu seharusnya Rp.4.776.000,-(empat juta tujuh ratus tujuh puluh enam ribu rupiah) namun saat itu hanya Rp.800.000,-(delapan ratus ribu rupiah), lalu saksi Dimpan Situmorang menyuruh saksi Romualdus Situmorang sebagai pengawas lapangan KSU Tama Roganda untuk mengecek nasabah terdakwa,dan setelah di cek ke Pangkalan Susu ternyata data nasabah terdakwa tidak ada alias fiktif dan setelah ditanyakan kepada terdakwa terdakwa mengakui bahwa nama nasabah yang diajukan oleh terdakwa adalah fiktif sedangkan uang yang telah dicairkan oleh saksi Dimpan Situmorang sebagai kasir sekaligus pimpinan KSU 14
Tama Roganda berdasarkan data-data nasabah yang diajukan terdakwa dipergunakan untuk keperluan terdakwa sendiri ; Menimbang, bahwa dari fakta –fakta yang terungkap dipersidangan dan keterangan saksi Dimpan Situmorang Romualdus Situmorang dan Libertus Sijabat, terdakwa bekerja di KSU Tama Roganda sejak bulan Juni 2012 sebagai mantri (Penjamin) dengan mendapat gaji tiap bulan sebesar Rp. 2.100.000,-(dua juta seratus ribu rupiah) dan diluar gaji terdakwa
T
mendapat uang transport setiap hari Rp.50.000,-(lima puluh ribu rupiah) ;
A
Manimbang, bahwa dari uraian diatas, Majelis Hakim berpendapat unsur ini telah
B
terpenuhi;
dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut
IS TA
Ad.4. Antara beberapa perbuatan ada hubungannya sedemikan rupa sehingga harus
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan,
ER
terdakwa melakukan perbuatannya sejak bulan januari 2014, hingga akhirnya saksi Dimpan Situmorang mulai curiga karena sejak bulan Januari 2014 setoran terdakwa ke Koperasi
EG
Tama Roganda berkurang dan akhirnya pada tanggal 18 Februari 2014 menyuruh saksi Romualdus situmorang mengecek kelapangan bersama terdakwa dan setelah dicek dilapangan data nasabah yang diberikan terdakwa ke KSU Tama Roganda adalah fiktif alias
N
tidak ada orangnya dari 244 nasabah ada 47 nasabah yang datanya fiktif;
N
Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan, terdakwa
IL A
membenarkan promes yang diperlihatkan dipersidangan yang data nasabahnya fiktif, namun uang koperasi sudah dicairkan dan diberikan kepada terdakwa yaitu a.l :
A D
Polio I (Pertama): Tidak ada / Kosong.
G
Polio II (Kedua) : Tidak ada / Kosong. Polio III (Ketiga) : Tidak ada / Kosong.
PE
N
Polio IV (Keempat) : Sebesar Rp. 300,000.- (Tiga ratus ribu rupiah) tanggal 8 Nopember 2013. Polio V (Kelima) : Sebesar Rp. 5,990,000.- (Lima juta sembilan ratus sembilan puluh ribu rupiah), tanggal 15 Nopember 2013. Polio VI (Keenam) : Sebesar Rp. 3,105,000.- (Tiga juta seratus lima ribu rupiah), tanggal 20 Nopember 2013. Polio VII (Tujuh) : Sebesar Rp. 3,123,000.- (Tiga juta seratus dua puluh tiga ribu rupiah), tanggal 25 Nopember 2013. Polio VIII (Delapan) : Sebesar Rp. 3,145,000.- (Tiga juta seratus empat puluh lima ribu 15
rupiah), tanggal 20 Desember 2013. Polio IX (Sembilan) : Sebesar Rp. 4,562,000.- (Empat-juta lima ratus enam puluh dua ribu rupiah), tanggal 23 Desember 2013. Polio X (Sepuluh) : Sebesar Rp. 2,355,000.- (Dua juta tiga ratus lima puluh lima ribu rupiah), tanggal 10 Januari 2014. Polio XI (Sebelas) : Sebesar Rp. 6,943,000.- (Enam juta sembilan ratus empat puluh tiga ribu rupiah), tanggal 18 Januari 2014.
T
Polio XII (Dua belas) : Sebesar Rp. 4,805,000.- (Empat juta delapan ratus lima ribu rupiah),
A
tanggal 22 Januari 2014.
B
Polio XIII (Tiga belas) : Sebesar Rp. 5,396,000.- (Lima juta tiga ratus sembilan puluh enam
IS TA
ribu rupiah), tanggal 27 Januari 2014.
Polio XIV (Empat belas): Sebesar Rp. 7,567,000,- (Tujuh juta lima ratus enam puluh tujuh ribu rupiah), tanggal 08 Februari 2014,
Polio XV (Lima belas) : Sebesar Rp. 8,089,000,- (Delapan juta delapan puluh sembilan ribu
ER
rupiah), tanggal 18 Februari 2014, sehingga total seluruhnya Rp.55.000.000,-(lima puluh lima juta rupiah) sesuai keterangan saksi Dimpan Situmorang;
EG
Menimbang, bahwa dari uraian diatas Majelis Hakim berpendapat unsur ini telah
N
telah terpenuhi;
Menimbang, bahwa karena semua unsur dari dakwaan Penuntut Umum telah
N
terpenuhi, maka Majelis Hakim telah berkeyakinan terdakwa telah terbukti secara sah dan
IL A
meyakinkan melakukan tindak pidana “Penggelapan yang dilakukan oleh orang yang menguasai barang itu karena ada hubungan kerja” sebagaimana diatur dalam pasal 374
A D
Jo.Pasal 64 ayat (1) KUHP;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah dinyatakan bersalah melakukan
G
tindak pidana maka berdasarkan ketentuan Pasal 193 ayat 1 KUHAP (UU No. 8 tahun 1981)
N
jo Pasal 10 KUHP kepada Terdakwa haruslah dijatuhi pidana yang setimpal dengan
PE
perbuatan Terdakwa ; Menimbang, bahwa oleh karena kepada Terdakwa selama dalam proses pemeriksaan telah dilakukan penahanan maka patutlah untuk ditetapkan masa penahanan yang telah djalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari
pidana yang dijatuhkan (vide
Pasal 22 ayat (4) KUHAP ) ; Menimbang, bahwa oleh karena pidana yang dijatuhkan lebih lama dari lamanya Terdakwa berada dalam tahanan, maka sangat beralasan untuk menyatakan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 16
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka berdasarkan Pasal 222 (1) KUHAP ( UU No. 8 Tahun 1981) dan maka kepada Terdakwa harus dibebani untuk membayar biaya perkara ; Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa, terlebih dahulu akan dipertimbangkan keadaan-keadaan yang memberatkan maupun yang meringankan, yaitu sebagai berikut :
Perbuatan terdakwa mengakibatkan PT KSU Tama Roganda mengalami kerugian
A
-
T
Hal-hal yang memberatkan:
Hal-hal yang meringankan:
IS TA
B
materil
Terdakwa bersikap sopan dipersidangan
-
Terdakwa berterus terang dan mengakui perbuatannya
-
Terdakwa belum pernah dihukum.
ER
-
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti :
1 (satu) buah sandal jepit warna abu-abu merek Indommaret,
-
1 (satu) buah sepatu pancus warna coklat merek Aldo Brue,
-
1 (satu) buah celana panjang jeans warna hitam merek HUGO’S,
-
1 (satu) buah baju kaos warna biru laut yang bertuliskan Route 999 merek Plus,
-
1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam tipe Samsung Galaxy Ace
N
N
EG
-
IL A
Duos GT-S6802,
1 (satu) buah celana panjang keper warna hitam,
-
1 (satu) buah tas sandang warna hitam yang bertuliskan Barry 96,
A D
-
-
1 (satu) lembar bukti pengiriman transfer uang melalui Bank BRI sebesar
PE
N
G
Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) ditujukan kepada Saudari Hora Maulina Br Silaban, pengirim Saut Parulian Lumbangaol,
Adalah barang-barang yang diperoleh dari uang hasil tindak pidana yang dilakukan terdakwa terhadap Koperasi Tama Roganda dan sesuai dengan nilai dan status kemanfaatannya maka masing-masing barang bukti tersebut akan dikembalikan kepada Koperasi Tama Roganda melalui saksi Dimpan Situmorang . Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas maka
Majelis Hakim
berpendapat bahwa pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa seperti
tersebut dalam amar putusan ini adalah dianggap pantas dan patut bagi terdakwa ;
17
Menimbang , bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka segala sesuatu yang terungkap di persidangan sebagaimana yang tercatat dalam Berita Acara Persidangan merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan dan dianggap telah dipertimbangkan dalam putusan ini ; Mengingat, ketentuan Pasal 374 Jo.pasal 64 ayat (1) KUHP, Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tetang KUHAP, Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman dan peraturan perundang-undangan lainnya yang bersangkutan
A
T
dengan perkara ini ;
B
M E N G AD I L I
IS TA
1. Menyatakan terdakwa SAUT PARULIAN LUMBANGAOL Alias SAUT , terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penggelapan dilakukan oleh orang yang menguasai barang itu karena ada hubungan kerja terus menerus sebagai perbuatan yang dilanjutkan ”.
ER
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama: 2 (dua) Tahun.
EG
3. Menetapkan bahwa masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan .
N
4. Memerintahkan terdakwa Tetap berada dalam tahanan;
N
5. Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah sandal jepit warna abu-abu merek Indommaret,
-
1 (satu) buah sepatu pancus warna coklat merek Aldo Brue,
-
1 (satu) buah celana panjang jeans warna hitam merek HUGO’S,
A D
IL A
-
1 (satu) buah baju kaos warna biru laut yang bertuliskan Route 999 merek Plus,
-
1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam tipe Samsung Galaxy Ace
PE
N
G
-
Duos GT-S6802,
-
1 (satu) buah celana panjang keper warna hitam,
-
1 (satu) buah tas sandang warna hitam yang bertuliskan Barry 96,
-
1 (satu) lembar bukti pengiriman transfer uang melalui Bank BRI sebesar Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) ditujukan kepada Sdri.Hora Maulina Br Silaban, pengirim Saut Parulian Lumbangaol,
Masing-masing barang bukti tersebut dikembalikan kepada Koperasi Tama Roganda melalui saksi Dimpan Situmorang. 6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah). 18
Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Stabat pada hari Senin ,tanggal 02 Juni 2014 oleh kami : DARMNTO H SH,MH, sebagai Hakim Ketua, YONA LAMEROSA KETAREN,SH, dan
DEWI ANDRIYANI,SH, masing-
masing sebagai Hakim Anggota putusan tersebut diucapkan pada hari Selasa tanggal 03 Juni 2014 dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim ketua tersebut, dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota ibantu REHULINA BRAHMANA,SH sebagai Panitera
T
Pengganti dihadiri HARY ROYON POLTAK,SH Penuntut Umum Cabang Kejaksaan Negeri
IS TA
B
A
Stabat di Pangkalan Brandan dan Terdakwa.
HAKIM KETUA MAJELIS
YONA LAMEROSA KETAREN, SH
2.
DEWI ANDRIYANI,SH
DARMINTO H,SH,MH.
PANITERA PENGGANTI,
N
N
EG
1.
ER
HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
PE
N
G
A D
IL A
REHULINA, SH
19