PEMBUATAN APLIKASI PERHITUNGAN PAKET WISATA BERBASIS JAVA UNTUK CV KAWAN SEJUTA PESONA BANTUL
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Listomo Adi Rinanto 11.11.4903
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
PEMBUATAN APLIKASI PERHITUNGAN PAKET WISATA BERBASIS JAVA UNTUK CV KAWAN SEJUTA PESONA BANTUL Listomo Adi Rinanto1), Erik Hadi Saputra2), 1) 2)
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283
Email :
[email protected]),
[email protected])
menjamin bahwa aplikas berjalan sesuai dengan output yang dihasilkan
CV Kawan Sejuta Pesona menyediakan berbagai jenis paket wisata untuk tujuan Jawa dan Bali. Paket wisata yang ditawarkan memilik cara hitung yang berbeda, disesuaikan dengan kebutuhan client. Proses perhitungan yang dilakukan sampai saat ini masih manual dan belum menggunakan program aplikasi khusus. Hal ini menyulitkan CV Kawan Sejuta Pesona dalam melakukan rekap data dan pembukuan akhir tahun. Dalam melakukan identifikasi masalah yang ada peneliti melakukan analisis dalam bentuk flowchart dan entity relationship diagram. Aplikasi dibuat dalam bentuk desktop application "Perhitungan Paket Wisata" dengan tujuan dapat melakukan proses kalkulasi. Sehingga diharapkan dapat meningkat efisiensi dan efektifitas dalam olah data dan rekap data.
2.
Tinjauan Pustaka Paket Wisata Paket wisata adalah suatu tur yang direncanakan dan diselenggarakan oleh suatu travel agent atau tour operator atas resiko dan tanggung jawab sendiri yang acara, lamanya waktu tur, tempat-tempat yang akan dikunjungi, akomodasi, transportasi serta makanan dan minuman telah ditentukan dalam suatu harga yang sudah ditentukan pula jumlahnya.[1] Sistem Informasi Sistem informasi di definisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.[2] Pemodelan Data Entity Relationship Diagram digunakan untuk mendokumentasikan data perusahaan dengan mengidentifikasi jenis entitas (entity) dan hubungannya. ERD terbagi atas tiga komponen, yaitu entitas (entity), atribut (attribute), dan relasi atau hubungan (relation).[3]
Kata kunci : paket wisata, perhitungan, program aplikasi, analisis, perancangan 1.
Pendahuluan Banyaknya tour and travel tersebut, mengakibatkan persaingan antar penyedia jasa menjadi semakin kompetitif. Penyedia tour and travel perlu menciptakan diferensiasi dalam hal manajemen operasional dan administrasi untuk menunjang produktivitas kerja. Untuk itu peneliti membuat aplikasi perhitungan paket wisata sebagai media hitung. Sehingga diharapkan diharapkan dapat menunjang produktivitas kerja. Pembuatan aplikasi menggunakan Java sebagai bahasa pemrograman dan MySQL sebagai basis data serta Jasper Report sebagai output dalam bentuk direct report. Batasan masalah penelitian ini adalah ada pada proses kalkulasi dengan rumus atau formula yang sudah distandarisasi. Metode yang digunakan meliputi pengumpulan data dalam bentuk wawancara, observasi, dan studi kepustakaan, analisis data dalam bentuk flowchart, perancangan dan pengembangan aplikasi dengan model conceptual database design, logic database design, physical database design. Serta pengujian untuk
Gambar 1 Model Entity Relationship Diagram Ada alasan yang sangat sgnifikan mengapa entitas, atribut, dan asosiasi secara mendasar sangat penting bagi pengembangan sistem dimulai dari pencarian metode pemodelan data untuk perancangan basis data. Banyak notasi yang dikembangkan dan beberapa diantaranya telah dicoba. Para perancangan basis data[4] : 1. Setiap entitas akan ditransformasikan menjadi sebuah file atau tabel. 2. Setiap atribut akan ditransformasikan menjadi field.
1
3.
Setiap asosiasi akan ditransformasikan menjadi jalur akses (misalnya foreign key).[5]
c. 2.
Pemodelan Proses
ALTER bertugas untuk merubah struktur tabel/database. Data Manipulation Language (DML), secara sederhana merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk memanipulasi data dalam basis data[9]. Penjelasan singkat dari sintaks-sintaknya sebagai berikut : a. INSERT, bertugas untuk menambahkan data ke dari b. c.
Gambar 2 Notasi Use Case
suatu tabel dalam database. UPDATE, bertugas untuk mengubah data dari suatu tabel dalam database. DELETE, bertugas untuk menghapus data dari suatu tabel dalam database.
Perancangan Sistem Perancangan Proses Perancangan proses yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Unified Modeling Language (UML) dengan diagram dalam permodelan sistem. 1. Use Case Diagram Untuk mengetahui fungsi-fungsi apa saja yang ada pada sistem
Actor dalam diagram digambarkan sebagai gambar tongkat, sedangkan use case digambarkan sebagai lingkaran elips dengan nama use case di dalamnya. Acitivity Diagram memodelkan alur kerja (workflow) sebuah proses bisnis dan urutan aktivitas dalam suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan sebuah flowchart karena kita memodelkan sebuah alur kerja dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya.
Gambar 3 Simbol-simbol Activity Diagram MySQL MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan, menggunakan database sebagai sumber dan pengelolaan datanya. Ada 2 jenis cara untuk membuat dan memanipulasi data. 1. Data Definition Language (DDL), berfungsi lebih ke dalam memanipulasi struktur database. Beberapa sintaks yang sering dijumpau adalah sebagai berikut[8] : a. CREATE, bertugas untuk membuat tabel/database. b. DROP bertugas untuk menghapus tabel/databse.
Gambar 4 Use Case Admin 2.
Activity Diagram Menggambarkan aliran-aliran aktivitas yang terjadi pada sistem. a. Login
2
Gambar 8 Relasi Antar Tabel Gambar 5 Activity Diagram Login b.
Flowchart Perhitungan Paket Wisata
Perhitungan Paket Wisata
Gambar 6 Activity Diagram Perhitungan Paket Wisata Perancangan Basis Data ERD (Entity Relationship Diagram) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah gambar atau diagram yang digunakan untuk menghubungkan antar entitas yang sekaligus menunjukkan hubungan antar data. 1.
Gambar 9 Flowchart Perhitungan Paket Wisata Penjelasan aliran data (flowchart) perhitungan paket wisata antara lain : 1. Inisialisasi Destinasi Inisialisasi destinasi merupakan data destinasi yang ditawarkan ke dalam paket wisata, kemudian diolah ke dalam perhitungan. 2. Input/Entri Data Destinasi Input data destinasi merupakan elemen dari proses perhitungan paket wisata yang telah ditawarkan agar didapatkan hasil perhitungan berupa biaya-biaya dari komponen yang mendukungnya. 3. Perhitungan Di dalam teori perhitungan paket wisata sudah distandarisasi. Berikut ini perhitungan dengan rumus yang menjadi rujukan. Formula:
Gambar 7 Perancangan ERD 2.
Relasi Antar Tabel Relasi antar tabel merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan tabel lainnya pada suatu database.
TC
=
FC + (VC x n)
Cost/Pax
=
TC : n (FC + VC x n) : n
Keterangan : FC = Fixed Cost
3
VC = Variable Cost TC = Total Cost n = Total Passenger AC = Agent Commission Perhitungan paket wisata merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan proses pemesanan paket wisata. Yang menjadi poin utama dari perhitungan paket wisata ialah, hasil perhitungannya diperuntukan bagi 2 pelaku yaitu perusahaan dan client, sedangkan paket wisata yang ditawarkan sesuai kebutuhan client. Sehingga proses perhitungan yang diimplementasikan ke dalam bentuk yang lebih sederhana dan mudah dimengerti. Berikut ini perhitungan paket wisata yang telah disesuaikan, sehingga lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan client.
Gambar 11 Tampilan Data, Tambah, Edit Formula Menu Komponen Wisata berfungsi menampilkan, menambah, meng-update dan menghapus data komponen-komponen wisata dari client.
Perancangan Report Tahap perancangan report lebih menekankan kepada aktivitas penyimpanan dan pencetakan laporan. Sesuai dengan kebutuhan akan data serta informasi paket wisata yang telah dipesan. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar bisa mencapai tahapan ini. 1. Desain Report Tujuannya agar nanti bisa ditentukan apa saja yang ingin ditampilkan menjadi sebuah report. 2. Koneksi Report Fungsinya jelas untuk menjadi penghubung antara desain report dengan source code pada program aplikasi. Umumnya koneksi report, hanya menghubungkan library dan project serta menambahkan beberapa action event. 3. Output Report Fitur output memiliki kemampuan menyimpan dalam berbagai jenis file tertentu dan mencetak.
Gambar 12 Tampilan Data Komponen Wisata Menu Kalkulasi berfungsi menampilkan, menghitung, menyimpan dan mencetak laporan perhitungan paket wisata termasuk biaya-biaya di dalamnya.
Gambar 13 Tampilan Perhitungan Paket Wisata Pengujian Program Dalam aplikasi perhitungan paket wisata memiliki rumus-rumus atau juga disebut dengan formula agar tujuan dalam melakukan perhitungan tercapai. Saat formula atau rumus dibuat biaya-biaya tersebut tinggal dipanggil dan digunakan. Gambar 10 Tampilan Komponen Formula // CEK VARIABLE KOMPONEN BIAYA DAN CEK OPERATOR ARITMATIKA String mMessage="FORMULA TIDAK VALID"; btnOk.setEnabled(false); String mFormula=txt_formula.getText(); if(Formula.isValidFormula(mFormula)){ try{ //cek variabel for(int i=0; i<jKomponenModel.validVariable.length; i++){ mFormula=mFormula.replaceAll
Menu Edit Formula berisikan form yang menginputkan formula atau rumus untuk mengisi komponen biaya yang ditawarkan menjadi paket wisata.
4
(jKomponenModel.validVariable[i], "1"); } //cek operator double mTryCompute=0;
jSubTotal=jSubTotal+mNilaiFormat; } txt_sub_total.setText(Format.FormatDouble(jSubT otal)); jBeaProfit=jSubTotal*0.05;
mTryCompute=Formula.compute(mFormula); if(mTryCompute>0){ btnOk.setEnabled(true); mMessage="FORMULA VALID"; } }catch(Exception e){ System.out.println(e); } } JOptionPane.showMessageDialog(null, mMessage);
txt_profit.setText(Format.FormatDouble(jBeaProf it)); jTotal=jBeaProfit+jSubTotal; txt_total.setText(Format.FormatDouble(jTotal)); jBeaPajak=jTotal*0.015; txt_tax.setText(Format.FormatDouble(jBeaPajak)) ; jTotalBayar=jTotal+jBeaPajak; txt_total_bayar.setText(Format.FormatDouble(jTo talBayar)); jBeaPerPax=jTotalBayar / mBeaPer;
Komponen-komponen biaya tadi tinggal dipilih dan ditambahkan sesuai dengan operator aritmatika yang telah ditentukan sehingga menjadi formula yang dapat dicek, apakah formula tersebut valid untuk menjadi formula atau tidak.
txt_bea_perpax.setText(Format.FormatDouble(jBea PerPax)); }
Pengujian yang dilakukan hanya fokus pada tampilan (interface) tanpa mengetahui proses yang terjadi pada source code. Tabel 1Skenario Pengujian Aturan Perhitungan
String mKodeKomp; for(int i=0;i
o.
1.
Skenario Pengujian Menginputkan Komponen Formula
Proses penambahan, penghapusan dan penyimpanan komponen wisata melibatkan perulangan (for) dan commit dan rollback transaction. String mKodeKomp=""; double mNilai=0; for(int i=0;i
Tujuan
Hasil
Membuat standarisasi perhitungan biaya tiap komponen
Formulal /Rumus
2.
Menginputkan Komponen Wisata
Menentukan komponenkomponen biaya mana saja yang akan dipesan untuk kemudian dihitung
Daftar (List) Kompone n biaya yang dipesan
3.
Memilih Kode Destinasi
Menghitung semua komponen wisata yang dibutuhkan
Nilai Sub Total, Profit, Total, Pajak, Total Bayar dan Bea Per Pax
Report Wujud dari proses desain membuat laporan. Sehingga apa yang telah didesain merepresentasikan laporan yang diinputkan didalamnya.
Penambahan nominal biaya yang akan muncul dari hasil perhitungan sesuai dengan formula atau rumus yang dibuat. String mFormat=""; for(int i=0; i<jTable1.getRowCount();i++){ mFormat=jTable1.getData(i, 1).toString(); mNilaiFormat = jPemesanan.getFormatValue(mFormat, cbo_kd_destinasi.getSelectedKey(), date_awal.getDate(), date_akhir.getDate()); jTable1.updateRow(mNilaiFormat, i, 2);
5
Biodata Penulis Listomo Adi Rinanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) Program Studi Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus pada tahun 2015. Erik Hadi Saputra, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) tahun 2002 dari Program Studi Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. memperoleh gelar Magister Engineering (M.Eng) tahun 2010 dari Program Studi Teknik Elektro Minat Studi Magister Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
Gambar 14 Hasil Laporan 3.
Kesimpulan dan Saran Dengan memaksimalkan aplikasi sesuai dengan fungsinya, yaitu meningkatkan kemampuan manajemen operasional (terhadap layanan dan beberapa hal tentang komponen biaya, serta komponen formula) dan manajemen administrasi (terhadap proses kalkulasi dan laporan). Untuk pengembangan lebih lanjut agar aplikasi Perhitungan Paket Wisata dapat berjalan lebih kompleks antara lain : 1. Menambahkan fitur grafik agar semakin bisa diolah lagi data yang ada untuk keperluan timeline dan flow client tiap bulan. 2. Menambahkan kemampuan presentase laba secara fleksibel, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan client, karena tidak semua komponen biaya yang ditawarkan dipenuhi. 3. Menambahkan kemampuan total biaya per pax secara dinamis, sehingga biaya dapat dimaksimalkan pada komponen biaya yang lain. Hal ini untuk mengkondisikan komponen biaya dan jumlah peserta Daftar Pustaka [1] Yoeti, Oka. A. 2001. Tour and Travel Management. Pradnya Paramita. Jakarta. [2] Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Ilmu. Yogyakarta.
Graha
[3] Yakub, Hisbanarto, Vico. 2014. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan. Graha Ilmu. Yogyakarta. [4] Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Graha Ilmu. Yogyakarta. [5] Yakub. 2008. Sistem Basis Data Tutorial Konseptual. Graha Ilmu. Yogyakarta.
6