PEMBUATAN APLIKASI DESKTOP PENJUALAN PADA TOKO SAMPOERNA HELM BERBASIS JAVA
NASKAH PUBLIKASI
D
diajukan oleh Ade Septiawan Ardiyanto
11.01.2842
Nurahman Arby
11.01.2870
kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
MAKING DESKTOP APPLICATION SALES AT STORES SAMPOERNA HELM BASED JAVA PEMBUATAN APLIKASI DESKTOP PENJUALAN PADA TOKO SAMPOERNA HELM BERBASIS JAVA Ade Septiawan Ardiyanto Nurahman Arby Barka Satya Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT Technology is growing very quickly, both information technology and communication technology. The development of the technology could also be used in a variety of ways, one of which stores or supermarkets. That Has become a requirement utilization of desktop applications is very helpful in transaction or service activities. At the Sampoerna Helm store, sales, accounting and data goods processing still using manual systems, so that the service process is not efficient and data processing of goods are still using manual systems, so the service process is inefficient and the bookkeeping data occurs unintegrated data, because it is not secured. Then be made program custommer service based java to transaction activity or service on sampoerna helm Store. Making this application using NetBeans and SqlServer as the primary software. Expected this desktop applications can ease the user in the process of sale of goods and data collecting stock of goods, minimize the occurrence of unintegrated Data, as well as to record income of the sale of goods and all of expenditure cost in computerized. Keywords : desktop applications, bookkeeping data
1.
Pendahuluan Teknologi saat ini berkembang sangat pesat , baik teknologi informasi maupun teknologi komunikasi. Perkembangan tekhnologi tersebut juga bisa dimanfaatkan pada berbagai hal, salah satunya toko ataupun supermarket. Sudah menjadi kebutuhan bahwa pemanfaatan aplikasi desktop sangat membantu dalam kegiatan
transaksi
maupun pelayanan. Kecepatan
dan
ketepatan
dalam
pengelolaan maupun penyajian informasi menjadi hal utama bagi semua organisasi atau sebuah toko untuk menerapkan strategi peningkatan produkfitas dan efisiensi kinerja sebuah organisasi. Sampoerna helm merupakan usaha dibidang penjualan barang. Toko yang beralamatkan lengkap di Jalan Raya Gandrungmangu RT 06 RW 03 desa Gandrungmangu depan SMK Boedi Utomo Kec. Gandrungmangu Kab. Cilacap ini merupakan sebuah toko dengan usaha perdagangan yang bergerak dibidang penjualan helm, oli, asessories, dan sparepart motor. Proses pembukuan haruslah efektif dan hasilnyapun harus akurat. Namun proses transaksi dalam penjualan, akuntansi, maupun pengelolaan data barang dan data keuangan pada toko Sampoerna Helm ini masih bersifat manual. Ini sangat berpengaruh terhadap kualitas laporan penjualan maupun laporan keuangan yang akan diserahkan kepada atasan nantinya. Sehingga dengan tidak menggunakannya sistem pembukuan yang terkomputerisasi pada toko tersebut, dapat berakibat terjadi kurang akuratnya rincian transaksi penjualan barang, proses pelayanan tidak efisien, dalam pembukuan data barang, data penjualan maupun data keuangan dapat menumpuk di berbagai buku laporan, serta dapat terjadinya kehilangan maupun kerusakan data yang dikarena faktor human error, menjadikan tidak terjaminnya keamanan dari data tersebut. 2.
Landasan Teori 2.1
Pengertian Sistem Sistem secara umum dapat diartikan sebagai kumpulan dari bagianbagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Dan juga dapat diartikan sebagai sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan. Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain.
1
1
Hanif Al Fatta, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta, Andi 2007, hal. 3.
1
2.2
Karakteristik sistem Untuk memahami atau mengembangkan suatu sistem, maka perlu membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya.
2.3
2
Klasifikasi Sistem Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system). 2. Sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system). 3. Sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system). 4. Sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system).
2.4
Informasi 2.4.1 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang (Davis,1995). Mc Leod (1995) mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti. Informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih besar dibanding biaya untuk mendapatkannya. 2.4.2 Kualitas informasi Informasi yang berkualitas memiliki 5 kriteria yaitu:
2.5
1.
Akurat
2.
Tepat Waktu
3.
Sejalan
4.
Lengkap
5.
Jelas dan lugas.
3
Sistem Informasi 2.5.1 Pengertian Sistem Informasi Untuk memahami pengertian sistem informasi, harus dilihat keterkaitan antara data dan informasi sebagai entitas penting pembentuk sistem informasi. Data merupakan nilai, keadaan, atau sifat yang berdiri sendiri lepas dari konteks apapun. Sementara
2
Hanif Al Fatta, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta, Andi 2007, hal. 5-6. Kusrini, M.Kom dan Koniyo Andri, Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic Dan Microsoft SQL Server, hal.
3
2
informasi adalah sekumpulan data yang memiliki maksud dan tujuan serta dapat memberikan keterangan akurat yang diperlukan dalam pengambilan keputusan. 2.5.2 Komponen Sistem Informasi Sistem informasi mempunyai komponen-komponen yang disebut dengan blok bangunan (building block) yaitu:
2.6
1.
Block Masukan (Input Block)
2.
Block Model (Model Block)
3.
Block Keluaran (Output Block)
4.
Block Teknologi (Technology Block)
5.
Block Basis Data (Database)
6.
Block Kendali (Control Block).
4
Konsep Pemodelan Sistem 2.6.1 Flowchart Bagan Alir Sistem (Flowchart System) merupakan bagan yang menunjukan
arus
pekerjaan
dari
sistem
secara
keseluruhan,
menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem 5
serta menunjukan apa yang dikerjakan di dalam sistem. 2.6.2 Data Flow Diagram ( DFD )
Diagram Arus Data atau Data Flow Diagram (DFD) digunakan untuk mengambarkan bagaimana bisnis dapat beroperasi. 2.6.3 Diagram Konteks Diagram konteks (context diagram) adalah diagram tingkat atas, merupakan diagram dari sebuah sistem yang mengambarkan aliran data yang masuk dan keluar dan entintas luar. 2.6.4 Entity Relationship Diagram (ERD) ERD
pertama
kali
dikenalkan
oleh
Peter
Chen
untuk
perancangan sistem berbasis data relasional dan dikembangkan lebih lanjut oleh orang-orang lainnya. Kegunaan ERD adalah untuk mempresentasikan objek-objek data dan relasi-relasinya .
4
Hanif Al Fatta, Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta, Andi 2007, hal. 10-11. Kusrini, M.Kom dan Koniyo Andri, Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic Dan Microsoft SQL Server, hal. 81. 5
3
2.7
Basis Data 2.7.1 Pengertian Basis Data Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan fakta mengenai obyek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai ( angka, deretan karakter, atau symbol). 2.7.2 Tujuan Basis Data Basis data bertujuan untuk mengatur data sehingga diperoleh kemudahan, ketepatan, dan kecepatan dalam pengambilan kembali. 2.7.3 Keuntungan Basis Data Banyak keuntungan yang kita peroleh dengan menggunakan basis data. Keuntungan basis data antara lain: 1.
Kecepatan dan kemudahan (Speed)
2.
Kebersamaan pemakai (Sharability)
3.
Pemusatan kontrol datas
4.
Efisiensi ruang penyimpanan (Space)
5.
Keakuratan (Accuracy)
6.
Ketersediaan (Availability)
7.
Kelengkapan (Completeness)
8.
Keamanan (Security)
9.
Kemudahan dalam pembuatan program aplikasi baru
10. Pemakaian secara langsung 11. Kebebasan data (Data independence) 12. User view 2.8
Perangkat Lunak Yang Digunakan 2.8.1 Sistem Operasi Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri atas kmponenkomponen kerja dan memuat metode kerja yang digunakan untuk memanfaatkan komputer, sehingga kmputer dapat bekerja sesuai dengan yang diiginkan. Dalam hal ini sistem operasi yang digunakan adalah Windows XP dan Windows 7. 2.8.2 Java Java
adalah
bahasa
pemrograman
tingkat
tinggi
yang
dikembangkan oleh perusahaan SUN Microsystem dengan dimotori oleh patrick Naughton dan james gosling pada tahun 1991 dengan code name Oak. tahun 1995 Sun mengubah nama Oak tersebut menjadi Java. Ide pertama kali kenapa Java dibuat adalah karena
4
adanya motivasi untuk membuat sebuah bahasa pemrograman yang bersifat portable atau platform independent (tidak tergantung mesin atau sistem operasi) yang dapat digunakan untuk membuat piranti lunak yang dapat ditanamkan (embedded) pada berbagai macam peralatan elektronik konsumer biasa, seperti: micromave, remote control, telepon, cardreader dan sebagainya.
6
2.8.3 Neatbeans Netbeans adalah Integrated Development Environment (IDE) berbasiskan java dari Sun Microsystem yang berjalan diatas swing. Swing sebuah teknologi java untuk pengembangan aplikasi desktop yang dapat berjalan di berbagai macam platform seperti Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris. 2.8.4 SQL Server 2005 SQL
Server
management
system
adalah
client/server
(RDBMS)
yang
relational
dibuat
oleh
database Microsoft.
Client/Server : Adalah suatu sistem dimana terdapat komponen yang meminta pelayanan (Client) dan ada komponen yang memberi pelayanan (Server). 2.8.5 Photoshop Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
6
Indrajani, S.Kom, MM, Martin, S.Kom, Pemrograman Berorientasi Objek Dengan Java, hal. 1.
5
3.
Tinjauan Umum Toko Sampoerna Helm dibangun oleh Bapak H. Rabijan pada tanggal 10 Maret 2009 yang beralamatkan lengkap di Jalan Raya Gandrungmangu RT 06 RW 03 desa Gandrungmangu depan SMK Boedi Utomo Kec. Gandrungmangu Kab. Cilacap dan sudah berdiri selama 5 tahun lebih. Toko Sampoerna Helm merupakan cabang ke-2 dari toko Sampoerna Motor yang beralamatkan lengkap di Jalan Raya Gandrungmanis RT 02 RW 03 desa Gandrungmanis sebelah selatan stasiun Gandrungmangu Kec. Gandrungmangu Kab. Cilacap. Beliau yaitu Bapak H. Rabijan membangun toko ini memiliki tujuan utama untuk memperluas ruang lingkup jangkauan pemasaran penjualannya agar mendapatkan penghasilan yang lebih besar. Toko Sampoerna Helm merupakan usaha dibidang penjualan barang dan jasa. Toko ini merupakan sebuah toko dengan usaha perdagangan yang bergerak dibidang penjualan berbagai macam barang seperti helm, kaca helm, jaring helm, pengunci helm, oli,
asessories, sparepart motor. Dari produk helm sendiri
Sampoerna Helm menyediakan berbagai jenis merk seperti INK, GM, NHK, KYT, MIX, JPN, BMC, HIU, dan masih banyak merk helm lainnya, ada pula berbagai macam ukuran dari helm dewasa maupun helm anak yang tersedia di toko tersebut. Toko Sampoerna Helm juga menyediakan berbagai macam oli seperti TOP 1, Orange, Evalube, Primaxp, Advance, Mesran, Ultratec, Castrol, Repsol dan masih banyak merk oli yang tersedia. Tidak hanya itu, Sampoerna Helm juga menyediakan sparepart dan accessories seperti ban motor, kampas, lampu motor, velg racing, cover jok, spion, dan lain lain. Sampoerna helm juga memberikan jasa pemasangan kaca helm, penggantian pengunci helm, dan pencucian helm 4.
Pembahasan 4.1
Flowchart Flowchart merupakan bagan yang menunjukan arus pekerjaan dari sistem
secara keseluruhan, menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem serta menunjukan apa yang dikerjakan di dalam system, berikut adalah flowchart aplikasi pada Sampoerna Helm :
6
EVYE (SUPER ADMIN)
HIKMAH (ADMIN)
KONSUMEN
Start
Z
Input Data Sampoerna Helm Y Y
Z
Y
Input Data Pengeluaran
Input Data Admin
Pengolahan Data Pengeluaran
Pengolahan Data Admin
Y
Pengolahan Data Karyawan
Y
Pengeluaran
Admin
Input Data Karyawan
Z Input Data Servis
Karyawan
Input Data Supplier
Pengolahan Data Servis
Pengolahan Data Supplier
Servis Y
Supplier
Input Data Tipe Barang Pengolahan Data Tipe Barang
Y
Z Tipe Barang
Input Data Merk Barang
Input Data Penjualan
Pembuatan Kwitansi
Kwitansi
Pembuatan Kwitansi
Kwitansi
Pengolahan Data Penjualan
Pengolahan Data Merk Barang
Penjualan Merk Barang
Input Data Barang Pengolahan Data Barang
Barang
Pengolahan Data Detail Servis
Detail Servis
Pembuatan Laporan
Pengolahan Data Detail Penjualan
Detail Penjualan
Laporan
Gambar 4.1 Flowchart
7
4.2
DFD (Data Flow Diagram) 4.2.1 Diagram Konteks Diagram ini adalah diagram tingkat atas, merupakan diagram dari sebuah sistem yang mengambarkan aliran data yang masuk dan keluar dan entintas luar. Berikut ini adalah gambar Diagram Konteks Aplikasi Sampoerna Helm.
Gambar 4.2 Diagram Konteks
8
4.2.2 Diagram Level Satu (1) Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram konteks. Berikut ini adalah diagram level Satu dari Aplikasi Sampoerna Helm : Input Data Admin EVYE
1 Proses Pengelolaan Data Admin
Input Data Info Input Data Barang
Input Data Admin
ADMIN
Input Data Staff STAFF 2 Proses Pengelolaan Data Input Info
Input Data Supplier
SUPPLIER
Input Data Type Barang TYPE
3 Proses Pengelolaan Data Input Data Barang
Input Merk Barang BRAND
Input Nama Barang PRODUCT
Input Data Transaksi Input View Data Input Data Servis
SERVICE
HIKMAH Input Data Transaksi
4 Proses Pengelolaan Data Transaksi
Input Data Penjualan SALE
Input Data Pengeluaran SPENDING
Ambil Data Income 5 Proses View Data
Ambil Data Servis
Gambar 4.3 Diagram Level Satu
9
4.2.3 Diagram Level Dua (2) Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram level Satu. Berikut ini adalah diagram level Dua dari Aplikasi Sampoerna Helm : 4.2.3.1
Proses Pengelolaan Data Admin Diagram
proses
pengelolaan
data
admin
adalah
Diagram yang menjelaskan tentang proses pengelolaan data admin yang sepenuhnya dilakukan oleh manager. Hal yang dilakukan oleh manager adalah menambah, mangubah dan menghapus data admin yang meliputi id admin, nama, dan hak akses. Berikut adalah diagram proses pengelolaan data admin :
Gambar 4.4 Proses Pengelolaan Data Admin Diagram Level Dua
10
4.3
ERD (Entity Relationship Diagram) ERD adalah untuk mempresentasikan objek-objek data dan relasirelasinya. Berikut ini adalah rancangan ERD pada aplikasi Sampoerna Helm. 4.3.1 Rancangan ERD (Entity Relationship Diagram) keterangan servis id servis
harga
SERVIS 1 memilki
1
id servis
tgl servis
DETAIL SERVIS
id admin
N
total
memasukan id pengeluaran
id admin
PENGELUARAN
tgl pengeluaran total
id kar keterangan pengeluaran N
1
id admin 1
menghitung
1
ADMIN
hak akses
harga
id admin
nama admin
1
1
memiliki
KARYAWAN
nama kar
password
jumlah per item
alamat kar
no telp kar
menghitung id penjualan id barang total penjualan
id penjualan PENJUALAN
1
total keseluruhan
DETAIL PENJUALAN
1
memiliki
N
N
tgl penjualan
id admin
jumlah per item id merk
1
memiliki
MERK nama merk
nama barang
id barang
id supplier
id type
N id merk N
memiliki
BARANG
1
tgl masuk barang
memiliki
N
N
SUPPLIER
harga beli barang
no telp alamat
harga jual barang
id suppier
nama
jumlah barang
memiliki
N id type
TYPE
nama type
Gambar 4.5 Rancangan ERD (Entity Relationship Diagram)
11
4.4
Relasi Antar Tabel Relasi antar tabel adalah relasi yang menghubungkan tabel satu dengan tabel yang lain.
Gambar 4.6 Relasi Antar Tabel
4.5
Perancangan Tabel Untuk membuat database dibutuhkan perancangan tabel yang berfungsi untuk mengimplementasikan tabel, entitas, atribut, dan field yang digunakan. Berikut adalah tabel yang digunakan antara lain :
12
4.5.1 Tabel Admin Tabel ini digunakan untuk mengelola data Admin. Tabel 1 Perancangan Tabel Admin Tabel admin No
4.6
Kolom
Tipe Data
Panjang
Atribut
Keterangan
1
id_admin
Varchar
20
Primary Key, Not Null
No Id Admin
2
nama_admin
Varchar
20
Not Null
Nama Admin
3
hak_akses
Smallint
Not Null
Hak skses
4
Password
Varchar
Not Null
Password
20
Perancangan Interface / Antar Muka 4.6.1 Form Login Form ini digunakan untuk masuk kedalam aplikasi Sampoerna Helm dengan cara memasukan usename, memasukan password sesuai dengan data yang sudah tersimpan. Berikut ini adalah tampilan dari form login.
Gambar 4.7 Form Login 4.7
Membangun Database Database berfungsi untuk tempat penyimpanan data yang nanti akan digunakan dalam pengunaan aplikasi ini. Database yang digunakan dalam aplikasi
ini
adalah
SQL
SERVER
membangun database : 1.
Membuat Database
2.
Membuat Tabel Database
3.
Membuat Relasi Antar Tabel
13
2005.
Berikut
langkah-langkah
4.8
4.9
4.
Membuat View
5.
Membuat Store Procedure
Pembuatan Aplikasi Desktop pada Sampoerna Helm 1.
Membuat Entitas Class
2.
Membuat Interface Class
3.
Membuat Implement Class
4.
Membuat Class Koneksi
Listing Program 4.9.1. Listing Program Pada Form Login Pada tampilan form login ini digunakan sebagai awal untuk masuk kedalam aplikasi ini. Untuk masuk kedalam aplikasi ini dengan cara memasukan username, dan juga password sesuai dengan data yang tersimpan dalam database. Apabila username, dan password sesuai maka user dapat masuk kedalam aplikasi ini, tetapi apabila salah maka login gagal.
Gambar 4.8 Listing Program pada Form Login Pada tombol “ OK ” diberikan event agar pada saat diclick akan mengeksekusi fungsi login() untuk melakukan login. Script event pada tombol “ OK ” adalah :
14
Gambar 4.9 Script Event Tombol OK Listing program diatas merupakan script untuk fungsi login(). Pertama – tama, buat variabel username dan password bertipe String untuk mempung nilai yang diinputkan melalui TextField pada form. Setelah itu, lakukan pengecekan validasi inputan. Untuk memastikan tidak ada inputan kosong. Script untuk pengecekan validasi adalah sebagai berikut :
Gambar 4.10 Script Validasi Login Apabila nilai kembalian pada fungsi CekValidasi() adalah true, maka proses login akan dilanjutkan dengan memanggil fungsi password)
recordLogin(username,
15
yang
ada
pada
class
RecordLogin_Implement. Lalu apabila nilai isStatusLogin() pada class RecordLogin adalah true, maka akan menampilkan menu utama. 5.
PENUTUP 5.1
Kesimpulan Dengan selesainya penyusunan program dan laporan “ Pembuatan Aplikasi Dekstop Penjualan Pada Toko Sampoerna Helm Berbasis Java ” dengan menggunakan aplikasi dekstop, maka dapat menyimpulkan sebagai berikut : 1.
Aplikasi dekstop ini dapat digunakan atau diaplikasikan pada bengkel Sampoerna Helm yang berada di Jln Raya Gandrungmangu, Desa Gandrungmangu, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap. sebagai program untuk membantu dalam kegiatan transaksi dan juga pendataan barang.
2.
Proses transaksi dan penulisan data transaksi lebih efektif dan efisien karena dari segi waktu akan lebih cepat dan data transaksi pun terrecord atau tersimpan dengan rapi.
3.
Proses pembuatan laporan detail pengeluaran sangat terperinci dan tertata dengan baik.
5.2
Saran Adapun
beberapa
hal
yang
menjadi
saran
dari
penulis
untuk
pengembangan aplikasi dekstop penjualan pada Toko Sampoerna Helm berbasis Java antara lain : 1.
Dari segi tampilan desktop agar bisa lebih familiar dari sebelumnya agar lebih mudah dipahami user biasa pada penjualan Helm.
2.
Pada aplikasi dekstop kedepannya form search bisa mencari bukan hanya nama helm saja, tetapi bisa mencari type, merk, dan juga kisaran harga apabila ada konsumen yang bertanya tentang macammacam jenis helm.
3.
Pada aplikasi dekstop kedepanya dalam proses pembuatan laporan pengeluaran bisa dibuat laporan harian, mingguan, bulanan, dan juga tahunan agar bisa lebih tertata dengan baik.
4.
Pada
aplikasi
dekstop
kedepanya dalam
pencetakan
kuitansi
pembayaran lebih cepat dan juga ukuran kertas kuitansi berukuran kecil. 5.
Pada aplikasi dekstop kedepanya bisa diubah kedalam versi Android.
16
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta , Hanif. 2007. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi, Andi.Yogyakarta Harianto, Bambang. 2010. Esensi-Esensi Bahasa Pemograman Java Informatika Bandung. Bandung Indrajani, S.Kom, MM.; Martin, S.Kom.2004. Pemrograman Berorientasi Objek Dengan Java.PT Elex Media Komputindo. Jakarta Kusrini, M.Kom. 2007. Strategi Perancangan Dan Pengelolaan Basis Data,
Andi.
Yogyakarta Kusrini, M.Kom; Andri, Koniyo.Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic Dan Microsoft SQL Server.) Nugroho,
Adi.
2012.
Rekayasa
Perangkat
S.Pressman,Ph.D.ANDI. Yogyakarta.
17
Lunak
–
Buku
1:
Roger