LAPORAN AKHIR
3,3.3 Analisis Pergeserandan PerananPerekonomianKabupatenPasir Analisis ini digunakanuntuk mengamatistruktur perekonomiandan pertumbuhan sektordi KabupatenPasir pergeserannya dengancaramenekankan yang dibandingkan dengansektoryang sama di PropinsiKalimantanTimur. Teknik analisis Shiftand Sharemerupakanalat analisisyang digunakandan dilakukansecara bertahap.Melaluianalisisini secara singkatdapat diketahui daerah. pergeseran dan perananperekonomian TABELIII.15 PERUBAHANPDRBDAERAHKABUPATENPASIR No.
Sektor Ekonomi
1.
Pertanian
2.
Pertambangan
3.
lndustri
4.
Listrik
5.
Perubahan
KabupatenPasir PDRB 2OOO
PDRB 2OO4
PDRB
521.568
570.433
521.568
1.255.153
1.670.340
1.255.153
53.283
58.927
53.283
3.843
5.533
3.843
Bangunan
50.186
65.427
50.186
6.
Perdagangan
69.113'
87.398
69.113
7.
Angkutan
26.554
30.688
26.554
8.
& Keuangan Persewaan
36.383
43.526
36.383
9.
Jasa-iasa
66.590
80.404
16.083
PDRB/PDB
2.082.671
2.612.677
514.883
Sumber:HasilAnalisis,2006
Dalam analisiaShift Share, pada dasarnyadigunakantiga komponen utama perhitunganyaitu : KomponenPertumbuhanWilayah Acuan (KPW); (KPP),dan KomponenPergeseranatau KomponenPertumbuhanProporsional PertumbuhanPangsaPasar (KPK).Tabel lll.16 halamanberikutmenampilkan komponenKPW,KPPdan KPK' masing-masing hasilperhitungan
PAS/R RENCANATATA RIJANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
n -22
LAPORANAKHIR
TABEL III.16 HASIL PERHITUNGANKOMPONENKPW, KPP, KPK, DAN PN SektorEkonomi
No
KPW
KPK
KPP
PN
521.568
570.433
521.568
1,45
1.255.153
1.670.340
1.255.153
1,09
1.
Pertanian
2.
Pertambangan
3.
lndustri
4.
Listrik
5
Bangunan
50.186
6.
Perdagangan
7.
53.283
58.927
53.283
0,85
3.843
5.533
3.843
1,32
65.427
50.186
1,39
69.113
87.398
69.113
0,88
Angkutan
26.554
30.688
26.5U
1,25
8.
& Keuangan Persewaan
36.383
43.526
36.383
1,33
9.
Jasa-jasa
66.590
80.404
66.590
-0,02
,
Sumber:HasilAnaligs,2006
TABELIII.17 NILAIABSOLUTKOMPONENKPW,KPP,KPK, DAN PEK Sektor Ekonomi
No
KPW
KPK
KPP
46032
-7411
324380
-228145
lndustri
-872
4.
Listrik
5.
1.
Pertanian
2.
Pertambangan
3.
PEK
631287
48.865
2451010
415.187
-7114
72283
5.644
2578
145
5388
1.690
Bangunan
20739
869
84427
15.241
6.
Perdagangan
13426
-9697
1202't7
18.285
7.
Angkutan
9752
4975
30491
4.134
8.
& Keuangan Persewaan
13096
47520
7.143
9.
Jasa-jasa
15258
4551 -1422
98506
13.814
Sumber.' Hasil Analisis. 2006
Dengan rhenggunakananalisis Shift and Share kinerja,sektor-sektor pembangunanpada setiap wilayah di KabupatenPasir dapat dikelompokkan dalamkategoriunggul,agakunggul,mundurdanagakmundur.HasilanalisisShrfl and Share menunjukkanbahwa sektor-sektorekonomi secara menyeluruh menunjukkanlaju perkembanganpositif (kategoriunggul dan agak unggul) terutama adalah sektor listrik, bangunan; pengangkutandan komunikasi; RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
aI -23
LAPORAN AKHIR
keuangan,dan persewaan.Untuk lebih jelasnya,karakteristikkinerjasektoral Pasiradalahsebagaiberikut'. Kabupaten TABEL III,18 MATRIKS HASIL PERHITUNGANSHIFT AND SHARE DI KABUPATEN PASIR TAHUN 2OO5 Keterangan
Sektor Unggul
Agak Unggul
Mundur
Agak Mundur
Pertanian Pertambangan lndustri Listrik Bangunan Perdagangan Angkutan Persewaan Jasa-iasa Sumber;HasilAnalisis.2006
Berdasarkanhasil analisisLQ dan Shiftand Sharemaka dapat dibuat Melaluiproses ini dapat sektor perekonomian. skoring untuk masing-masing apa saja yangstrategisdan memilikidayasaingterhadap diketahuisektor-sektor daerah lain sehingga dimasa mendatangWilayah KabupatenPasir dapat membuatarahan kebijaksanaanPembangunanperekonomianuntuk masingmasing sektor sesuai peranan dan kontribusinyaterhadapperekonomiandi wilayahKabupatenPasir.Untuk lebihjelasnyadapat dilihatpada Tabel lll.19 halamanberikut.
PAS/R RENCANATATARUANGWIUYAH STRW KABUPATEN
ln-24
LAPORANAKHIR
TABELIII.{9 SEKTORPEREKONOMIAN HASILSKORINGTIAP-TIAP ALAT ANALISIS DI WILAYAHKABUPATENPASIRBERDASARKAN LQ DAN SHIFT AND SHARE No
Sektor
Shift and Share
LQ
B
NB
u
2
1
Pertanian
2
Pertambangan
3 4 5
Industri Listrik Bangunan
6
Perdagangan
7
Angkutan
2
I
JasaPersewaan
2
1
Keterangan
2
4
Agakstrategis
2
3 3
Agakmundur
M
AM
5 5
Agakmundur Strategis Strategis
3
Agakmundur
3
5
Strategis
3
5
Strategis
2
1
2 2
Jumlah
AU
3 3 2
1
Sumber: Hasil Analisis. 2006
Dimana: BobotSkorsebagaiberikut: Basis(B): 2; Non Basis(NB):1; Unggul(U): 3; Agak unggul(AU):2; Agak Mundur(AM):2;dan Mundqr(M): 1. Adapunkategorijumlahskoradalahsebagaiberikut:Strategis:5; AgakStrategis: 4; Mundur:2;AgakMundur:3. Dari hasil skoringyang ditampilkanpada Tabel lll.19 di atas dapat dijelaskan sebagaiberikut: perekonomian o Pertumbuhan wilayahkabupatenPasirsejauhini bergantung kepadasektor persewaan,jasa, angkutan,listrik,bangunandan pertanian dimanamemilikikategoristrategisdan agakstrategis. e Ketersediaan sumberdayaalamyangdimilikiwilayahKabupatenPasirmasih perekonomian perkembangan untuksektorprimer belumdapatmeningkatkan (sepertipertambangandan industri).Sektor tersebut masih belum dapat kontribusi secaramaksimal,sehinggabelumdapatdijadikandaya memberikan Timur. saingdaerahKabupatenPasiruntukdaerahlaindi ProvinsiKalimantan perekonomian tersebutdapat dijadikansektorstrategis Namunsektor-sektor perekonomian pembangunan WilayahKabupaten untukarahankeb'rjaksanaan Pasirdimasamendatang.
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW)KABUPATEN
ilt-25
LAPORANAKHIR
untuk perekonomian Pasirkhususnya pertumbuhan di Kabupaten Lambatnya sektor primer disebabkan karena faktor,. kondisi fisik alam, sosial teknologi. danmasihminimnya kependudukan Sektor Perdaganganmerupakansektor yang kurang maju di wilayah KabupatenPasir,kurangmajunyasektortersebutlebih banyakdikarenakan dan sepertipreferensijenis mata pencaharian, faktor sosialkependudukan, dengan wilayahKabupaten.Pasir budaya,sertapengaruhtingkataksesibilitas disekitarnya. wilayah/daerah perekonomian pembangunan wilayahKabupatenPasirdi masa Kebijaksanaan kepadapeningkatankualitasSDM, mendatangharus lebih memperhatikan penyediaansaranadan prasaranapendukung,penerapanteknologimodern hal tersebutmerupakandayadukungdaerahterhadap dan tepatguna,semua di wilayah Kabupaten perkembangan sektor perekonomian masing-masing Pasir. 3.4
AnalisisPrasaranaWilayah
analisisprasaranawilayahdalamstrukturruangKabupaten Pembahasan Pasir secara umum ditujukanuntuk mengetahuikondisi umum kinerja dan di kebutuhanprasaranadan saranadalam mendukungkegiatanpembangunan Pasir. Kabupaten 3.4.1 KineriaPrasaranaListrik Energi listrik rnerupakankebutuhanyang penting dalam masyarakat sosialbudaya. ekonomi,maupunbagikepentingan modern,baikbagikepentingan Demikianpula di KabupatenPasir, kebutuhanterhadapenergi listrik terus Pemenuhan kebutuhan masyarakat. sejalandenganperkembangan berkembang, tersebutdilakukanmelaluiPerusahaanListrikNegara(PLN)bagi pemukimandi perkotaandan desa-desasekitarnya, sedangkanbagi pemukimanyang tersebar di perdesaanyang tidakterjangkaupelayananPLN. PemerintahKabupatenPasir penyediaanpembangkitenergi dan pemerintahpropinsitelah mengupayakan listrik alternatif, antara lain Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan pembangkit listriktenagadiesel(PLTD)skalakecil.
w
RENCANATATARUANGWILAYAH6TRW KABUPATENPASIR
fit -26
AKHIR LAPORAN
PenggunaanPLTS belum dapat menjawabkebutuhanenergi listrikbagi misalnyauntukdipakai perekonomian masyarakat, pengembangan kepentingan mengoperasikanperalatan industri kecil. PLTS baru memenuhi kebutuhan penerangan rumahtangga. Sementaraitu, penggunaanPLTD skala kecil di perdesaanmenghadapi permasalahanpenyediaanbahan bakar yang harganyaterus melonjaktinggi sehingga tidak terjangkau oleh masyarakat perdesaan. Beberapa kasus PLTDdi beberapadesa. kenyataanini,yaitutidakberoperasinya memperlihatkan SedangkanPLN baru memenuhikebutuhansebanyak21.877pelanggan. Permintaansambunganlistrikmasihbesardan jangkauanpelayananPLN baru mampu memenuhi kebutuhan sebagian masyarakat perkotaan. Dari 10 kecamatanmasihterdapat1 kecamatanyang samasekalibelumterlayanidan 4 kecamatan belum terlayani secara penuh 24 jam dalam se,hari. PLN PLTDdan sampaiakhirtahun 2005,jumlahkapasitasterpasang menggunakan sebesar 15.340 Kwh dan jumlah produksipada tahun,yang sama sebesar 40.810.431Kwh. Dari jumlah produksitersebut,yang terjual hanya sebesar oleh'panjangnya Kwh.Selisihproduksidan penjualanini disebabkan 38.461.137 jaringansehinggaterjadipenyusutan sebesar2.349.394Kwh' Sejauh ini PLN belum mampu mengembangkanpelayanan guna pelayanan apalagimengembangkan memenuhipermintaanseluruhmasyarakat, kapasitasmesin, sampaike pedesaanyang jauh dari pusat kota. Keterbatasan hargabahanbakar biaya produksisejalandenganmeningkatnya meningkatnya baru, kemampuaninvestasipembelianmesinpembangkit solar,dan keterbatasan jangkauanpelayanan. kemampuanPLNmeningkatkan menjadisebabterbatasnya Oleh karenaitu, pemenuhankebutuhanenergilistrikdi perdesaanyang belum Pasir. Kabupaten terlayaniPLNini masihmenjaditantangan 3.4.2 Drainase,limbah,penghiiauan,air bersih A.
Drainase Drainaseyang ada di KabupatenPasir untuk daerah perkotaan menggunakandrainasesekunder(buatan)dengankonstruksipasangan PAS'R RENCANATATAR'JANGWIAYAH (RTRW KABUPATEN
lil-27
AKHIR LAPORAN
batudengansaluranterbuka.Ada beberapajaringanyang menggunakan cor betondengansalurantertutupmenujusungai- sungaiatau saluran primer yang ada di sekitar perkotaan.Untuk wilayahyang berbukitan alam. drainase drainasemenggunakan B.
SaranaAir Bersih Pemenuhankebutuhanair bersih di KabupatenPasir dilakukan Pelayananair bersih perpipaan melalui perpipaandan non-perpipaan. oleh PDAM..Sedangkanpelayananair bersihnonumumnyadilaksanakan perpipaandilaksanakandengan menggunakansumur, pompa tangan, penampunganair hujan, dan lain-lain yang dikelola langsung oleh masyarakat. Masalahyang dihadapidalam penyediaanair bersih,antara lain kemampuanPDAM mengembangkankapasitasinstalasipengolahair minumnyamasihterbatas.Sampaisaat ini, baru instalasidi Kota Tanah Grogotyang memilikikapasitas200 liter per detik dan diprediksiakan pelanggan selamabeberapatahunke pertambahan mampumengantisipasi kecamatanbelummampu depan.Sedangkaninstalasidi ibukota-ibukota Masalah lain, sebagian memenuhi kebutuhanpelanggan/masyarakat. jaringanperpipaanPDAM sudah tua sehinggaseringterjadikebocoran. Sementara itu PDAM mengalami kendala dalam mengembangkan pelayanannyakarena ongkos operasionalsemakin meningkat,tidak yangdiperolehdaripelanggan. seimbangdenganpenerimaan Pelangganjenis niaga hanya mencapai3,7 persen dan industri pelanggan sehinggadarisisi hanyamencapai0,02persendarikeseluruhan PDAM. bisniskondisiinitidakmenguntungkan Masalahlain yang dihadapiialah kualitasdan kuantitasair baku cenderungmenurun.Kualitasair SungaiKandiloyang menjadiair baku instalasiair minumPDAMdi TanahGrogotdan sumberair bagimasyarakat yang bermukimdi sepanjangalirannyacenderungmenurun,khususnya yang sangat tinggi. Beberapaanak sungai yang tingkat kekeruhannya menjadiair bakuinstalasiPDAMsepertidi Kuarodan MuaraKomam,juga WUYAH RTRW MBUPATEN PASIR RENCANATATA RTJANG
ilt-28
LAPORANAKHIR
mengalami penurunan kapasitas/debitair sehingga mengganggu padamusimkemarau. pelayanan PDAM,khususnya Saat ini pengembanganjaringan perpipaan air bersih telah secara swadayaoleh masyarakatdengan sistem intake dikembangkan di beberapadesapedalaman bendungair sungai.Sistemini dikembangkan yang wilayahnyaterdapathulu aliran sungai,denganbiaya yang relatif murah dan terjangkaumasyarakat.Hanya saja yang perlu diperhatikan adalahdaerahtangkapanair di sekitarDAStersebutharusdilindungi. Selainitu, beberapadesaterpenuhikebutuhanair bersihnyamelalui truk air bersihmenggunakan bantuanperusahaanyang mendistribusikan berupadrumdan galon. ke penampungan tangkiair untukdisalurkan Sementaraitu, fasilitas air bersih non-perpipaanyang dikelola masyarakat,di sampingjumlahnya masih terbatas,juga menghadapi kendalalain,sepertitingkatkerusakanyangcukuptinggikarenakurangnya Kelembagaanpengelola partisipasimasyarakatdalam pemeliharaannya. mestinya dan penggunaair bersihpedesaanbelumterbentuksebagaimana penyediaanair bersihini tidaktertanganidengan sehinggapermasalahan baik. 3.4.3 Perhubungan A.
PrasaranaJalan Pada tahun 2004, panjangjalan nasionalyang beradadi wilayah KabupatenPasiradalah 224,710km,jalanprovinsisepanjang298,106km dan jalan kabupaten595,348km serta jalandesa sepanjang270,42km. kondisitahun 2A03,terjadipenurunanyang signifikan Bila dibandingkan di sisi lain panjangjalan padapanjangjalan nasionaldan jalan kabupaten, provinsidan jalan desa mengalamikenaikanyang cukup tajam. Hal ini terjadi karena perubahanstatus jalan itu yang tadinya berstatusjalan sebagianberubahstatusmenjadijalanprovinsidan jalandesa, kabupaten, oleh pemerintahKabupatendan terkaitdengankemampuanpengelolaan tingkatpemanfaatannya.
PAS'R RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW)KABUPATEN
ilt.29
LAPORANAKHIR
Menyangkutkualitaspermukaanjalan dapat dijelaskanbahwa panjangjalan aspal adalah 412,72km, yang terdiri dari jalan nasional sepanjang216,23km,jalan provinsi67,29km,jalan kabupatensepanjang sepanjang28,23km. Dari panjang 100,99km dan jalandesa/lingkungan dalamkondisirusakdan rusakberat. tersebutsekitar17,05o/o Sementarauntuk jalan batu/kerikil,panjang secara keseluruhan adalah655,30 km yang terdiridari Jalan Nasionalsepanjang8,59 km, Jalan Provinsi125,71km, Jalan Kabupatensepanjang383,62 km dan sepanjang137,38km. Dari keseluruhanpanjang Jafan Desa/Lingkungan jalan batu/kerikil dalamkondisirugakdan rusak tersebut,sekitar27,80o/o berat. Sedangkanuntuk jalan permukaantanah, panjangkeseluruhan Jalan Kabupaten mencapai342,70km terdiridari Jalan Provinsi37,38o/o, 38,760/o. Dari total panjangtersebut, 20,20o/o dan Jalan Desa/Lingkungan dalamkondisirusakdan rusakberat. sekitar195,85km atausekitar57,1o/o B.
PrasaranaJembatan Jembatansebagaisarana penghubungjalan yang terputusoleh sungaiatau aliranair, dibangununtukkelancaranarus lalu lintas.Saat ini terdapatsejumlah 222 buah jembatan,terdiri atas 73 buah jembatan nasional,25 buah jembatanprovinsidan 124 buah jembatankabupaten dengan panjang 3.534,50m. Secara lebih rinci jumlah dan panjang jembatandapat dilihatpadaTabellll.20berikut: TABELIII.2O PERKEMBANGAN JUMLAHDAN PANJANGJEMBATAN - 2OO4 DI KABUPATENPASIRTAHUN2OOO No.
Uraian
1.
Jembatan(unit)
2.
Panjang(meter)
200r 236
2002 236
2003 222
3.824,50 3.824,50 3.534,50
2004 222 3.534,50
Sumber:DPU& Kmbangwil KabupatenPasir Catatan: Datapada Tahun2003,sudahpemekaranKabupatenPasirdan KabupatenPenajamPaserUtara
RENCANATATARUANGWILAYAHFTRW MBUPATEN PAS/R
ilt-30
LAPORANAKHIR
jembatanpadatahun2005yangada di dataprasarana Sedangkan berikutini. PasirdapatkitalihatpadaTabel.lll.21 Kabupaten
TABELIII.21 JENISNYATAHUN2OO5 BERDASARKAN JUMLAHJEMBATAN . KABUPATENPASIR Dt WTLAYAH No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
UraianJenis Jembatan Gorong- GorongKayu Gorong- GorongBeton PlatDekker BoxCulvert RangkaBaja Beton BetonKomposit Jemb.KayuSementara JembatanKayu qantunq Jembatan TotalJembatan
Jumlah 184 363 29 157 7 42 13 16 212 5 {034
Sumber: Laporan TEPJK Tahun 2005
Dan untukjembatanyang mengalamikerusakanpada Tahun 2005 dapatdilihatpadaTabellll.22berikutini' TABEL III.22 KONDISIRUSAKTAHUN2OO5 MENGALAMI YANG JUMLAHJEMBATAN DI WILAYAHKABUPATENPASIR No,
Uraian Jenis Jembatan
Gorong- GorongKayu Gorong- GorongBeton PlatDekker BoxCulvert RangkaBaja Beton BetonKomposit Jemb.KayuSementara JembatanKayu Jembatangantung Total JembatanRusak
Jumlah
60 110 0 21 0 12 1
14 57 4 279
Sumber:LaporanTEPJKTahun2005
Dari tabel di atas, diketahuisampaipada tahun 2005 diketahui bahwa beberapajembatanmengalamikerusakan,di antaranyagorongTATA RUANGWILAYAH(RTRWMBUPATENPAS/R RENCANA
ilt-31
LAPORANAKHIR
o/o, gorong kayu 23,6 Yo, gorong-gorongbeton 30,3 7o, box culvert 13,37 jembatan beton 28,57 %, jembatan beton komposit7,69 o/o,jembatan kayu sementara 87,5 o/o,jembatan kayu 26,88 o/o,dan jembatan gantung 80 %.
Sedangkanuntuk jenis jembatan plat dekker dan rangka baia tidak masihbaik. ataudengankatalainkondisijembatan kerusakan mengalami jembatanyang Dalamkurunwaktu2000- 2004,total penanganan mampudilakukanhanyasebanyak36 unitataurata-rataberkisar7 - 8 unit per tahun. Oleh karena itu, dalam beberapatahun mendatangmasih diperlukan upaya-upaya meningkatkan kemampuan penanganan jembatan. kerusakan
c.
TransportasiDarat yang ielah tersedia Sampaidengantahun 2005,modatransportasi jalan,modatransportasi laut di KabupatenPasiradalahmodatransportasi dan moda transportasi sungai. Masing-masingmoda transportasi dan Segmenpasaryangberbeda,sehinggaantarmempunyaikarakteristik moda transportasiberjalansaling menunjangdan berlangsungsecara sinergis. Pelayanantransportasidarat sejauhini melayanihubunganlintas provinsidenganKalimantanSelatan,lintaskabupatendenganKabupaten PenajamPaser Utara,Kota Balikpapandan Kota Samarinda,serta intra dan desa).Sampaitahun akhirtahun2005, kabupaten(antar-kecamatan KabupatenPasir memiliki 3 (tiga) unit terminal untuk memberikan yaitu: jasatransportasijalan, pengguna pelayanankepadamasyarakat o TerminalKuaro(Transitantarprovinsidan daerah). .
Terminal Tepian Batang Tanah Grogot (antar-kabupatendalam provinsi).
.
di Terminal Tepi Sungai Kandilo Tanah Grogot (antar-kecamatan KabupatenPasir).
PAS/R RENCANATATARIJANGWLAYAHBTRW) KABUPATEN
ilt-32
LAPORANAKHIR
Adanya dukunganprasranalalu lintas yang ada meliputijalan, jembatan,rambu-rambu lalulintas,dan markajalan. bahwa di KabupatenPasir terdapat Datatahun2005menunjukkan sebanyak69 unit kendaraanangkutanumum,termasuk4 unitbus,dengan 10 trayekdan angkutankota Sebanyak18 unit,sertaangkutanperdesaan sebanyak159unit. Beberapapermasalahanyang masih dihadapidalam pelayanan bagipenumpangangkutanumum ini, antaralain kenyamanan transportasi belum dapat diberikansebagaimanamestinyakarena masih ditemukan melebihikapasitastempat yangmemuatpenumpang angkutanpenumpang dudukyangtersedia.Di sampingitu, sebagiankendaraanyangdigunakan sebagaisarana angkutanumum, sudah berusiatua. Lain daripadaitu, kerusakan. sebagianrambudan markajalanmengalami D.
Pelabuhan Beberapapelabuhanyang add di KabupatenPasir merupakan pelabuhanyang melayaniangkutanbarang,belum melayaniangkutan penumpangreguler.Di KabupatenPasirterdapat5 buah pelabuhanlaut Khusus.Pelabuhan Umumdan 4 Pelabuhan yangterdiridari 1 Pelabuhan tersebutberadadi bawahadministrasiKantorPelabuhanTanah Grogot. tersebutrelatif padat. Arus kapal barang melaluipelabuhan-pelabuhan Sepanjangtahun 2OO4jumlah kapal yang tiba tercatatsebanyak1.231 kapal dengan total barang yang dibongkarsebanyak 133.721ton/M3, sedangkankapal yang berangkatsebanyak1.231 kali keberangkatan dengan total muatan sebanyak 17.527.786 ton/M3. Pada tabel lll.23 Pasir. yangadadiwilayahKabupaten data-datapelabuhan menampilkan hasilregistrasiKantorPelabuhanTanahGrogot,jenis Berdasarkan barangyangdibongkarberupasemen,pupuk,cargo,BBM dan alat berat, sedangkanbarangyangdimuatbagi kapalyang berangkatberupaMinyak Sawit,kayubulat,alatberat,kayumasak,karneldan batubara.
PAS'R RENCANATATARIJANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-33
LAPORANAKHIR
jasa angkutanpenumpang kapallautdi Kabupaten Parapengguna jasa angkutankapal penumpangyang Pasir selamaini menggunakan bertolak/berlabuhdi Pelabuhan Semayang Balikpapan, Pelabuhan BatuLicin dan Pelabuhan Banjarmasin, Sementaraitu, untukmelayaniangkutansungai,tersediaDermaga SungaiKandilodi Senaken,TanahGrogot.Dermagaini melayaniangkutan barangdan penumpang.Pada umumnya,penumpangangkutansungai perahu-perahu kecilmiliksendiridan sebagianmenumpang menggunakan perahuorang lain. Sejauhini belum cukup berkembangjasa pelayanan yangbersifatkomersial. angkutansungaibagipenumpang
TABELIII.23 PRASARANADAN SARANAPELABUHAN DI KABUPATENPASIRTAHUN2OO5 No.
Nama Pelabuhan
Lokasi
Jenis Usaha
I
2
3
4
PT. KidecoJayaAgung Pelabuhan PTPNXlll (Persero) Pelabuhan KoperasiMitraTani Pelabuhan PelabuhanPT.Asiaco Ex PT.BHP.Kandilo Pelabuhan Coallndonesia PT.BentalaCoalMining Pelabuhan Pelabuhan PT.AlamRaya KencanaMas KhususTerpadu Pelabuhan Umum Pelabuhan Kandilo Pelabuhan
TetukAdang,Kuaro JanjuKec.T. Grogot Kec.Kuaro Tempayang Sei.Lerong,T. Grogot Bt. Engau Petangis,
Batubara
Riwang,Kec.Bt. Engau Kerang,Kec.Bt. Engau
Batubara
TelukApar TelukAdang,Pondong Sei.KandiloT. Grogot
Umum Umum Umum
cPo Batubara Batubara Batubara
cPo
KabupatenPasir Surnber.'DinasPerhubungan
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAHFTRW KABUPATEN
ilt-34
LAPORANAKHIR
PETA3.2 PASIR DlWILAYAHKABUPATEN LOKASITERMINALDANPELABUHAN
I.E6ENil
I ?#.ffi
! a . -.-. -----_
tubr.k&uFn bH.x6rd. hdP.|ffi turPdd &s@@n b:'
-I : : E
lGTERAl,lGrN TA|ATX !b N&.d bM &b64s SHfu, thM6.b bh@-nTdr sra
Catatan: PetabersifatdeskriptifsehinggaSkalaAngkatidak dapatdipakai
RENCANATATARUANGW LAYAHFTruV) KABUPATENPAS'R
ilr-35
LAPORANAKHIR
3.4,4 Jaringanlrigasi luaspotensial Pasirmencapai di Kabupaten Daerahirigasidan persawahan 9.076,41ha ataubarumencapai mencapai luasfungsional 32.$A ha, sedangkan yangada. 27.98persendariluaspotensial rehabilitasi Dalamlimatahunterakhir,telahdilakukanllegiatanoptimalisasi, luas daerahirigasidan irigasi.Perkembangan dan perbaikansaluran-saluran persawah anlrawa yang telah dikembangkandi antaranyaKecamatanPasir LongKali 9.235ha, 9.780ha, TanahGrogot5.910ha, Kecamatan Belengkong Longlkis6.400ha,dan KecamatanKuaro1.105ha. Kecamatan Pasirpada umumnya Kondisisaranadan prasaranairigasidi Kabupaten telah dilengkapidengan konstruksibangunanpermanendan semi permanen. denganalat pengukurdebitdan belumdilengkapi Namundemikian,seluruhnya peralatanotomatik.Bangunanirigasiyang ada meliputibangunanpintu air dan bangunanpembagiyangdapatmengaturdebitair. Dengandemikianberdasarkan jenis irigasi jaringanirigasidi KabupatenPasir masihdikatagorikan kondisinya, sederhana. Bila dilihatdari ukuranjaringanirigasi,makadi KabupatenPasirterdapat jaringanirigasiprimer,sekunderdan tersier.Jaringanprimerumumnyadibangun dengandanaAPBNdan APBD Provinsi.Untukjaringansekundersebagianjuga Jaringantersiersecarapenuhdidanai dibangundengandanaAPBDKabupaten. denganAPBD Kabupaten.Ukuranjaringanprimerdan sekunderdi lapangan terkadang berbeda-bedasesuai kondisi lapangan dan pada saat tidak dimanfaatkan(musim kemarau) kurang mendapat perhatian'dalam hal jaringan. pemeliharaan Untuk memanfaatkandan mengelolajaringan irigasi Yasg^tersedia, jaringantersier,telahterbentuksebanyak45 Kelompok khususnyapemeliharaan sebagaikelompokyang sudah P3A. Darijumlahini, 34 kelompokdikategorikan Sampaisaatini belum berkembang,sedangkan11 kelompokbelumberkernbang. GabunganP3Adan IndukP3A. terbentukorganisasi Sekalipun 75 persenlebihKelompokP3Asudahmasukke dalamkategori dan mengelola kelompokini untukmemelihara kemampuan sudahberkembang,
W
RENCANATATARUANGWILAYAHRTRW KABUPATENPASIR
ilr-36
AKHIR LAPORAN
jaringanirigasiyang tersediamasihrendah.Oleh karenaitu, masihdiperlukan peran KelompokP3A ini sehinggakelompokini mengoptimalkan upaya-upaya jaringanirigasiyang dapat menjadimitra pemerintahdalam mendayagunakan tersediasecaraoptimal. 3.4.5Telepon di KabupatenPasirdidukungolehtersedianya Saranapertelekomunikasian jaringanteleponyangmampumenjangkau hampirseluruhibukotakecamatandan ini diperkuatlagi saranatelekomunikasi desa-desadi sekitarnya.Ketersediaan telepon selular swasta yang telah memasangfasilitas oleh operator-operator hampirdi seluruhwilayah.Jasa pelayananyang diberikanmeliputipelayanan sambunganteleponjarakjauh teleponlokaldan interlokal, telegram,percakapan ultraphone. via telpon,saranaumumyangtersediaberupatelpon Untukberkomunikasi (wartel). Hinggaakhir 2OO4jumlah sarana umum dan warungtelekomunikasi warteldi KabupatenPasirsebanyak67 lokasi,denganKapasitasterpasang4563 terpakai4556. dan kapasitas ini memungkinkan berkembangnya Ketersediaansarana telekomunikasi penggunaan teknologiinformasi.Layananinternetsudahdapatdi aksesdi Kota Tanah Grogot dan beberapaibukota kecamatan.Hal ini telah merangsang tumbuhnyajasa informatikaberbasis internet,seperti warung internet dan sambungankomunikasion line antar-cabangbadan-badanusaha. Dalam di bidanginformatikaini diharapkan beberapatahun ke depan,perkembangan dapat menjangkausasaran yang lebih luas tagi sehingga memungil
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW)MBUPATENPAS'R
ilt-37
LAPORANAKHIR
3.5
AnalisisKeruangan
3.5.{ KriteriaKesesuaianLahan Kesesuaianpemanfaatanlahan merupakanbentuk kompromi antara kemampuan lahan dengan persyaratan peruntukan. Kemampuan lahan merupakansifat yang melekat (inherent)pada lahan, yang menunjukkan kesanggupanlahan untuk memberikanhasil penggunaanberkaitandengan tingkat produksi dan tingkat resiko kerusakanakibat penggunaantertentu. Kemampuanlahan dapat pula difahamisebagaikapasitaslahan untuk suatu macam atau tingkatpenggunaansecara umum, sedangkankesesuaianlahan penyesuaian) lahan (kemungkinan dipandangsebagaikenyataanadaptabilitas tertentu. bagisuatumacampenggunaan Penetapankesesuaianpemanfaatanlahan di wilayahKabupatenPasir fisikyangada di wilayahKabupatenPasir. padaberagamkarakteristik didasarkan Karakteristikfisik yang menjadi kriteria dan parameterdalam menetapkan jenis tanah, pemanfaatan lahandi wilayahKabupatenPasirmeliputikelerengan, geomorfologi, kedalamanefektiftanah,kedalamanmuka curahhujan,ketinggian, air tanah, tekstur tanah, asosiasitanah, drainase,sebaran hutan; gambut, sebaranmataair,danau,aliransungai,dangarispantai' mangrove, Kriteriayang digunakandalam menetapkankesesuaianlbhan untuk kawasanresapanair mengacupada KeppresNomor 32 tahun 1990 tentang PengelolaanKawasan Lindung dan PP 4711997tentang RTRWN, yaitu jenistanah,curahhujan,dan ketinggian. Parameter untuktiapkriteria kelerengan, dimodifikasidan disesuaikandengan ketersediaandata pendukung.Kriteria penetapankawasanlindunguntuk perlindungankawasandan budidayadapat difihatmelaluiTabellll.24berikutini.
PAS/R RENCANATATARUANGWIUYAH (RTRW KABUPATEN
ilt-38
LAPORANAKHIR
TABEL III.24 LINDUNGDAN BUDIDAYA KAWASAN KRITERIAPENETAPAN Parameter No.
1
2.
3.
Kriteria
Kelerengan
JenisTanah
CurahHujan/hari
Klasifikasi
Skor
0-8
20
8-15 15-25
40
25-40 >40
80 100
SPT 2. SPT 13
15
SPT 14
45
SPT 15- SPT16
75
SPT 17 _ SPT 39
45
s.d13,6mm
10
13,6- 20,7mm
20
20,7- 34,8mm
30
27,7- 34,8mm
40
> 34,8mm
50
60
Kawasan Hutan Lindung
Kawasan ResapanAir
Kawasan Budidaya
Skor > 175
skor 125 - 175
Skor < 125
4.
Kelerengan
>=4oo/o
5.
Ketinggian
>=2000m
6.
TutupanLahansaat ini
Hutan Poros
7.
Litologi
Poros
SemiPoros Semi lmpermeable lmpermeable
(SatuanPemetaan Keterangan Sumber: ModifikasiKeppres32/1990dan PP 47/1997
WILAYAHBTRW KABUPATENPASIR RENCANATATARTJANG
ilt-39
LAPOMN AKHIR
PETA3.3 KETINGGIANWILAYAHKABUPATENPASIR
!F
.
*w
-&s
a a
&e|Eil 6@
-tbffi -sH
- - - - hH
44bffi
@bbn
,€TER$GA'II TA'K o-...a r-ro.o o-a*r
IECC',oI
I
:M
@l ! I
-
v
W
be$lfat crlg$idif sefringpraSkala And@ ticld< dqat tlipakai
RENCANATATARUANGTMLAYAH(RTW IUBUPATENPAS'R
lll - tfO
LAPORANAKHIR
PETA3.4 LERENGWILAYAHKABUPATENPASIR
TEGEi&A
I
,#
E
t a
bh *nffi
. bffi:*F . ffi -.-.bffi ---
&'x,'*.
: -Sbh >1
/l-.teln
. l)ala
l*rcifg/
do
XETERII'IGTNTEI'ATIK
fI
fl*u -*M
ehim
@{
@l I $ffi
rbbrtlq,
..* a-or
r-rr t-* r.r*
I"*
bEddt* W
9|rlla
Anr*s
tfu{elt
danal
rlinakai
RENCANATATARUANGWILAYAH6TRU) KABUPATENPAS'R
ilt-41
LAPORANAKHIR
setempat,kawasan perlindungan kawasanbawahan,kawasanperlindungan suaka alam dan cagar budaya, kawasan rawan bencana, kawasan hutan produksi,kawasanpertaniandan perkebunan,kawasanpermukiman,kawasan dan kawasanpariwisata' industri,kawasanpertambangan, 3.5.2 Kesesuaianuntuk KawasanLindung A.
KawasanPerlindunganBawahan SesuaidenganKeputusanPresidenNomor32 tahun 1990tentang KawasanLindungyang kemudiandiperkuatdenganUndangPengelolaan UndangNomor24 tahun 1992 tentangPenataanRuangdan Peraturan PemerintahNomor47 tahun 1997tentangRencanaTata RuangWilayah Nasional(RTRWN),disebutkanbahwakawasanlindungyang memberikan perlindungankawasanbawahannyaterdiri dari kawasanhutan lindung, dan kawasanresapanair. kawasanbergambut, Dari hasil analisispenentuankawasanyang dinilaisesuaisebagai bahwa kawasan dapat diidentifikasi perlindungan kawasanbawahannya, pada yangsesuaiuntukkawasanhutanlindungdapatdilihatselengkapnya petaarahanfungsikawasandi KabupatenPasir.penjelasanrinciterhadap penetapan tersebutdapatdilihatpadatabelberikut:
TABELIII.25 KAWASANHUTANLINDUNGDANBUDIDAYA KESESUAIAN Kawasan Kawasan Hutan Lindung Skor> 175
Luas
Kecamatan
Desa
Longkali
Telake, 183174.805 Kepala Muara Lambakan, Pinang Jatus, Muara
Pias,MuaraToyu Longikis Kuaro BatuSopang
MuaraSamu
Long Gelang,Tiwei, Belimbing,Sekurau Jaya Kertabumi,Padang Jaya,Kuaro RantauButa,Sungai Terik, Batu Kajang, Kasungai, Busui, Legai,Samurangau Luan/Bilinti,Suweto, Rantau Liburdindinq.
27802.136 11171.837 87462.365
Keterangan Kawasan dengan variabellerengyang curam, jenis tanah yang pekaerosidan curah hujan yang sangat tinggi berpengaruh. Sebaiknyakawasan ini digunakanuntuk hutanlindung.
33542.212
PAS/R RENCANATATARUANGWUYAH (RTRW KABUPATEN
ilt-42
LAPORANAKHIR
Kawasan
Kecamatan
Luas Desa Tanjung Atas, Pinano 6733.236 Lempesu
Pasir Belengkong 3387.473 Petangis BatuEngau Komam, 108192.871 MuaraKomam Muara MuaraLangon,Uko, Batu Butok, Muara Prayon, Kuaro, Binagon, Lusan, Sayo, Long Swaslutuno 461466.935 TotalLuasan 61732.026 Perkuwin, Desa LongKali Kawasan Mendik Muara Toyu, Air Resapan Karya, Muara Pias, Skor 125 Munggu, 175 Bentetualan, Long Kali 35240.135 Belimbing, Longikis Longgelang,Tiwei, Sekuraujaya, Kertabhakti, Kayungo, Olung, Kayungosari, Jemparing, Krayan Krayan Jaya, Bahagia, Krayan Krayan Makmur, Bukit Sentosa, Seloka,Tajur, Sawit Jaya,Lombok Kertabumi,Rangan, 3144.334 Kuaro KeluangLolo MuaraSamu Rantau Bintungan, 64494.213 Biu, Muser, Libur Rantau Dinding, Atas, Luan/Bilinti, TanjungPinang Muara 70929.862 MuaraKomam Swanslutung, Langon, Binagon, Uko, Muara Kuaro, Prayon, Lusan, MuaraPayang,Long Sayo BatuSopang Busui, Kasungai, 18134.487 Legai,RantauButa, Layung, Rantau Samurangau Petangis, Langgai, 61439.738 BatuEngau Kerang,Kerangdayo 5003.427 SeniungJaya Pasir Belengkong
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS'R
Keterangan
ini Kawasan merupakankawasan yang memilikilereng berbukit-bukit, Sebaiknya digunakan untuk tanaman perkebunan, tanaman tahunan maupunhutan
ilt-43
LAPORANAKHIR
Luas Desa Kecamatan 4 38.160 Tepian Sempulang, TanahGrogot Batano 320556.382 TotalLuasan 32723.849 V, Muara Sebakung Longkali Kawasan Telake.UPT Muara Budidaya Adang ll, Mendik, Skor<125 Mendik Makmur, Tualan, Bente Sebakung,LongKali Long lkis, Sawit 28976.888 Longikis Jaya, Pait, Lombok, Semuntai. Teluk Waru,MuaraAdang, UPTMuaraAdangI Modang, 50758.696 Kuaro, Kuaro Pasir Sandeley, Mayang, Padang Kertabumi, Jaya, Lolo, Keluang Pondong Baru, Air Mati. TanahGrogot TanahGrogot,Jone, 34156.494 Padang Pengrepat, Tepian Janju, Rantau Batang, Panjang, Sungai Pepara, Tuak, Sempulang, Muara Pasir,PasirBaru Pasir Belengkong,52605.882 Pasir Damit, Belengkong Bekoso, l-empesu, Suatang, Baru, Suatang Suliliran, Suliliran Laburan, Baru, LaburanBaru Langgai, Kerang, 82726.738 BatuEngau Kerangdayo, Tempakan, Mengkudu, Lomu, Riwang,Segendang Tanjung Aru, Lori, 58586.666 Tanjung Keladen. Harapan Labuangkallo, Selengot Legai, 6343.725 BatuSopang Busui, Kasungai, Sungai Terik, Batu Kajang, Legai,Samurangau, rantau Bintungan, Biu, 2531.027 MuaraSamu Liburdinding 2072.209 Muara Komam Komam Muara 351482.133 Luasan Total Kawasan
Keteranqan
Kawasanini sesuai kegiatan untuk budidaya pertanian pertanian dan pangan/ semusim dan berbagaijenis aktivitasperkotaan
Sumber: PASIR RUANGWIUYAH FTRW KABUPATEN RENCANATATA
m-4l
UPORAN AKHIR
B.
KawasanPerlindungan SetemPat MenurutKeputusanPresidenPresidenNomor 32 tahun 1990 kawasanlindungdan PeraturanPemerintahNo 47 tentangpengelolaan Tahun1997tentangRencanaTata Ruang WilayahNasional(RTRWN). setempatterdiridari sempadanpantai,sempadan Kawasanperlindungan dan kawasansekitarmata air. sungai,kawasansekitardanau/waduk, dalamTabellll.26sebagaiberikut: Dapatdijelaskan TABELIII.26 KRITERIADAN PARAMETERKESESUAIAN SETEMPAT KAWASANPERLINDUNGAN
No 1
2
3
4
Kriteria
Kiwasan
Fungsi Kawasan
Daratansepanjangtepian yang lebarnya untuk melindungiwilayah proporsional dengan bentuk dan kondisi pantai dari kegiatanYang Pantai fisik pantai minimal100 meter dari titik menggangu kelestarian funosioantai. oasanqtertinqqike arahdarat. 100 meter di kiri untuk melindungisungai Sekurang-kurangnya Sempadan kanan sungaibesar dan 50 meter di kiri darikegiatanmanusiaYang Sungai kanansungaianak sungaiyang beradadi dapat menganggu dan merusakkualitasair sungai, luarpemukiman. permukiman kondisi fisik pinggir dan kawasan Untuk sungai di serta sungai sungaiyangdiperkirakandasar berupasempadan aliran jalaninspeksiantara mengamankan cukupuntukdibangun sunqai. 10-15meter. melindungi Daratan sepanjang tepian danqu/waduk untuk Kawasan kegiatan dari danau/waduk yang lebarnyaproporsionaldengan bentuk Sekitar yang daPat budi daya 50antara DanauMaduk dan kondisi fisik danau/waduk kelestarian pasang menggangu arah ke tertinggi dari titik meter 100 funosidanau/waduk. darat dengan jari-jari 200 untuk melindungimata air Sekurang-kurangnya Kawasan dari kegiatan budi daYa SekitarMataAir meterdisekitarmataair yang dapat merusak kualitasair dan kondisifisik kawasansekitarnya.
Sempadan
da PP
pantaiTimurwilayah di sepanjang Darihasilanalisisyangdilakukan KabupatenPasir terdapat kawasan yang memiliki kriteria sebagai kawasanperlindungansetempat.Namun karena' kegiatanperikanan yang ada dilokasi tersebut telah diusahakansejak dahulu, maka dilakukandengantetapmenjagafungsi perikanandi lokasiini seharusnya setempat. darikawasanperlindungan RENCANATATARIJANGWLAYAH(RTRW MBIJPATENPAS'R
ilt -45
LAPORANAKHIR
c.
KawasanSuakaAlam Kawasansuakaalamterdiridari kawasancagaralam,suakaalam laut dan perairanlainnya,pantaiberhutanbakau,tamannasional,taman hutanraya,tamanwisataalam,dan cagarbudayailmu pengetahuan' Untuk wilayahKabupatenPasir,tidak seluruhkawasanyang menjadi bagian kawasan suaka alam dan cagar budaya akan ditetapkan, alamyang ada di mengingathal ini sangattergantungpada karakteristik Pasir. wilayahKabupaten dan TamanHutanRaya 1. KawasanGagar^Alam Hasil kesepakatanRencanaTata Ruang WitayahProvinsi KafimantanTimur tahun anggaran 200412005telah ditetapkan cagar alam dan taman kawasanyang termasukdalam karivasan hutan raya. Hasil identifikasi kawasan yang sesuai untuk sebagaikawasancagar alam dan tahuradi wilayah dimanfaatkan administfatifKabuPatenPasir: o KawasanCagar Atam Tetuk Adang. Kawasancagar alam ini meliputibagianTimur seluas58963.75Ha. Secaraadministratif '
wilayahKecamatanLongkali,KecamatanLongikis,Kecamatan Kuaro,dan KecamatanTanahGrogot.KecamatanLongkalidan Longikismerupakanwilayah yang sebagianbesar daerahnya seluas9.543,78 tergolongsebagaicagar alam, masing-masing H ad a n1 . 3 1 5 6 , 3H7a . o KawasanCagar Alam Teluk Apar. Kawasan cagar alam ini meliputisebagiankgcil seluas47121.04Ha. Secaraadministratif wilayah KecamatanTanah Grogot, sebagian kecil wilayah KecamatanPasir Belengkong,KecamatanBatu Engau, dan sebagianbesar wilayahKecamatanTanjungHarapan.Sekitar 60,95% dari wilayah Kecamatan Tanjung Harapan telah CagarAlamTelukApar. sebagaiwilayah dialokasikan
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
ilt -46
LAPORANAKHIR
.
Kawasan Tahura Lati Petangis. Kawasan tahura ini seluas meliputibagianUtarawilayah 3.454,98Ha. Secaraadministratif BatuEngau. Kecamatan
2.
KawasanPantaiBerhutanBakau KawasanPantaiBerhutanBakaumerupakankawasanpesisir laut yang merupakanhabitatalami hutan bakau (mangrove)yang pantai berfungsimemberikanperlindungankepada perikehidupan dan lautan. kawasanpantaiberhutanbakau,dapat Dari hasil identifikasi diketahui bahwa kawasan pantai berhutan bakau berada di yaituKecamatan sepanjangpantaidan tersebardi tujuhkecamatan, Longkali,sebagiankecil KecamatanLongikis,KecamatanKuaro, Kecamatan Tanah Grogot, Kecamatan Pasir Belengkong, Kecamatan Batu Engau dan Kecamatan Tanjung Harapan. Kecamatan Tanjung Harapan merupakan kecamatan dengan kawasanpantaiberhutanbakauterluas,yaitu 9.934,533Ha yang tersebar di semua desa. Sedangkankecamatandengan luas kawasanpantaiberhutanbakauterkeciladalahKecamatanLongkali luaskawasanpantai yaitusekitar65,62hektar.Secarakeseluruhan, berhutanbakau di wilayah KabupatenPasir sekitar 68.264,550 hektar. TABEL III.27 KAWASANSUAKAALAM KESESUAIAN Luas (hektar)
No 1 2 3 4 5 6 7
NamaKecamatan Longkali Longikis Kuaro TanahGrogot PasirBelengkong BatuEngau TanjungHaraPan
KabupatenPasir
Kawasan GagarAlam 9543.784 13156.368 1523.344 31249.176 132.105 6159.465 36861.270 98625.512
'Kawasan TamanHutan Raya
3454.98 3454.98
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAHBTRVV)KABUPATEN
KawasanPantai BerhutanBakau 2432.939 4395.038 1028.729 24114.257 8718.491 17640.563 9934.533 68264.55
ta|- 47
LAPORAN AKHIR
PETA3.5 KAWASANCAGARALAM DI KABUPATENPASIR
XETERANGII\ITEttlATIX r*-o*ao.
LEGENil
It ffiffi
! Ndd
I
bd.KdlFr.
-
sh
a
hd.kd.hsn
-
.MM
:
bhh&b@dn
.
ou{n,cr*.ryuos
-
Sh
bs@@n
-
sh'lMa.Tdt
O6end
SfiatraAng&atidak dapatdpakai Cafefan: Petabwifat destriptifseiliagrcra
(RTRVOKAtsUPATEN PASIR RE,VCA'VATATA RUANGI'IIflLAYAH
ill-48
LAPORANAKHIR
D.
KawasanPotensiRawanBencanaAlam KawasanRawanBencanaAlam merupakankawasanyang sering terhadap atau berpotensitinggi mengalamibencanaalam. Perlindungan manusiadan kawasanrawanbencanaalam dilakukanuntukmelindungi olehalammaupunsecaratidak daribencanayangdisebabkan kegiatannya langsungolehperbuatanmanusia.Rawanbencanaalamyangditimbulkan dapat beruparawanletusangunungberapi,gempabumi,tanah longsor, gelombangpasang/tsunami dan banjir. Data hasil analisismenunjukkanbahwa sebarankawasanyang dinilaisangat rawan gerakantanah tersebardi enam kecamatan,yaitu Kecamatan: Batu Sopang, Longikis,Longkali,Muara Komam, Pasir Belengkongdan Tanjung Harapan. KecamatanLongkali merupakan kecamatan dengan kawasan sangat rawan gerakan tanah terluas. 'luas SedangkanKecamatanLongikis merupakankecamatandengan kawasansangatrawangerakantanahterkecil. Sementarauntuk kawasanyang dinilai rawan gerakan tanah tersebarhampirdi tiap kecamatanyang ada di wilayahKabupatenPasir, kecuali KecamatanTanah Grogot. Kecamatan Longkali merupakan kecamatandengan luas kawasan rawan gerakan tanah terluas yang denganluaskawasan tersebardi tujuhlokasi.Sedangkanuntukkecamatan rawan gerakantanah terkeciladalahKecamatanKuaro.Untukkawasan di sepanjanggarispantai yangdinilairawanbencanabanjir,teridentifikasi KabupatenPasir dan tersebardi delapankecamatanyaitu Kecamatan: Longkali,Longikis, TanjungHarapan,Tanah Grogot,Pasir Belengkong, Kuaro.KecamatanTanjungHarapanmerupakankecamatandenganluas dapatdilihatpaqa kawasanrawanbencanabanjirterluas.Selengkapnya TabelU1.28 dan Peta1V.27berikutini.
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS'R
ilt-49
UPORANAKHIR
TABEL III.28 RAWAN BENCANA ALAM BERPOTENSI KAWASAN KESESUAIAN Luas (hektar) No.
Nama Kecamatan
1. BatuSopang Kuaro 2. Longikis 3. 4. Longkali MuaraKomam 5. PasirBelengkong 6. TanahGrogot 7. TanjungHarapan L KabupatenPasir
KawasanSangat RawanGerakanTanah
Kawasan Rawan Gerakan Tanah
Kawasan Rawan Bencana Banjir
285,5; 16.916,17 6.635,06 1.599,05
7.673,68 162,53 3.130,02 36.394,82 15.746,11 2.O7e,37_
10.941,53
6.168,25
4.823,01
45.920,73
89.928,72
KABUPATENPASIR RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRVCI
27.350,40 11.227,10 17.774,O3 32.872,29 25.017,07 76.148,56 214,267,77
lil-50
LAPORANAKHIR
PETA3.6 RAWANBENCANADI KABUPATENPASIR
0
-r
0
,
oKh&s
mwa rd-mtnF
hruMuilA'. w.arffiaifxu
. '....
-::
::::::::::::i::::j]:: -:l::::::1:
:]::::::::::i:::
,:::::::: i::::::::::::; ' i::::
: , ! , , , , , , , : , , : : : i :r : : : : : : i
KAUry rE.@lasil
ft-rMltEsil
I€TERAI.IGAN TA'ATIK
IEGENTIA
-
! G a -
-
-..--_-_
J*ntdml J*.Bo!hd
ber @@a bfr E.dn b&O*@h
::
&mni bnuFa. turemh
-
J$.tu@En&F
-
J*nPeentlnh!
JAnkbPn
g
qt&Goe,a
i
uhd
A
ebMapG.a
t
PdJtddt
a
@brrBaryen
I
r.dnbFd/Rd
a
'@b'rHs
" J
@brilreDn
!
htorr
n.-aqr
@hrahton
nmI_Er-a
: Pataaamiry AesmFtrsefu*rya Sfta*aMgl
KABUPATENPASIR REAICAwAIAIA RUAwGW|-AYAH (RTRJIV)
il-51
UPORAN AKHIR
E.
RingkasanHasilAnalisisStrukturRuang Kawasanlindungkhususdiperlukanuntuk melindungiareal-areal yang diperuntukkanbagi kegiatantertentuyang sifatnyatertutupbagi masyarakatumum. Berdasarkanhasil kajian wilayah diketahuibahwa kawasanyang sebagianbesardi bagianUtaradan bagianBaratmerupakan khususnyapenyediaanair perla dilindungiguna berbagaikepentingan, tanah dan usa konservasialam. Hal ini dikarenakandaerah tersebut mendukungsebagaifungsidaerahresapanair. Sertaletaknyayang relatif denganwilayahdi bagianTimurdan Selatan.Kawasan tinggidibandingkan ini meliputisebagianbesar Kecamatan:Longkali,Muara Komam,Batu Sopang,MuaraSamu,sebagiankecilKecamatanLongikisdan Kecamatan BatuEngau. kawasan Padawilayahsepanjangpantaidi bagianTimurmerupakan yang perlu dilindungiguna berbagai kepentingan'khususnyadari tsunami'" bencanagelombang kemungkinan Di TelukApar dan TelukAdang juga merupakankawasanlindung karenakeduateluk ini merupakandaerahcagaralam (hutanmangrove), sehinggaperludikonservasi. Kawasan lindung pada daerah sempadansungai memerlukan perhatianyang cukup serius mengingatkabupatenpasir dilalui banyak pendudukcenderungberada sungaiyang cukup besar dan permukiman. lahandaerahini seharusnya pada daerahsepanjangsungai.Penggunaan untuk lahan non budidaya,tetapi karena sebagian besar penduduk bermukimdi sepanjangsungai maka diusahakanpermukimanjangan bertambahluas (merambahdaerah sepanjangsungai lainnya) tetapi beradadi luardaerah permukiman barusebaiknya pembukaan diusahakan sungai. sempadan Pada kawasan rawan bencana alam tanah longsor/retakdi KabupatenPasir yaitu di beberapatitik rawan di sebagianKecamatan Muara Komam bagian Selatan,KecamatanKuaro bagian Selatandan Kecamatan Batu Engau bagian Barat kawasan rawan longsor ini lerengyangcuram. faktorutamanyaadalahkemiringan disebabkan PASIR KABUPATEN WIUYAH(RTRW) TATARUANG RENCANA
III - 52
LAPORANAKHIR
3.5.3 KesesuaianUntuk KawasanBudidaya Kawasanbudidayamerupakankawasanyang kondisifisik dan potensi produksi untukkepentingan sumberdayaalamnyadapatdan perfudimanfaatkan dalamkawasanbudidaya Termasuk manusia. kebutuhan dalamrangkamemenuhi iniadalahsebagaiberikut: TABELIII,29 KRITERIADAN FUNGSIKAWASANBUDIDAYA No.
KawasanBudidaya
1.
Kawasanhutan produksi
2.
Kawasanbudidaya tanamantahunan
3.
Kawasanbudidaya tanamanpangan tanahkering
4.
Kawasanbudidaya tanaman sawah
5.
Kawasanbudidaya perikanan
6.
Kawasanindustri
7.
Kawasanpertanian tanamanpangan lahanbasah
L
Kawasanpariwisata
L
Kawasan pertambangan
Kriteria
FungfsKawasan
hasilhutan Penghasil Lerengantara15-25o/o getahdan kayu, seperti untuk tanah Mempunyaikesesuaian sebagainya budidayahutanproduksi Sebagaibahanpangan Lerengantara8-15o/o Mempunyaikesesuaiantanah untuk bukanpokokdan sepertibuahkenikmatan budidaya tanamantahunan buahan,kelapasawitdan sebagainya Menghasilkanbahan Lerengkurangdari8o/o Mempunyaikesesuaiantanah untuk pangan budidaya tanaman Pangan tanah kering Kawasanini berfungsl Lerengkurangdari8% jaringan penghasilberas sebagai Telah dan akan dibangun irigasi Mempunyaikesesuaiantanah untuk padisawah Kawasaniniberfungsi cukupair Tersedia protein menghasilakan budidaya untuk Sesuai Perikanan hewani Kawasanini berfungsi Tidakterletakdi kawasanlindung barangmenghasilkan Tidakterletakdi kawasanbudidaya barangyangbersifat sekunder,tersierdan seterusnya Tidak terletak di kawasan hutan Kawasanyangberpotensi propduksitetap dan hutan produksi untukdi bangunjaringan irigasi terbatas industri Lokasisesuai barangdan Daerah yang mempunyaikeadaan Menghasilkan jasa yang bersifat yang khas alamdanbudaya rekreatif, budayadan ilmu Lokasibersejarah Tersedia sarana dan prasarana pengetahuan pariwisata Kawasanini berfungsi mineral Berpotensi bahanbaku Sudahdan atau belumada kegiatan menghasilkan industri pertambangan
PAS/R RENCANATATA RIJANGWILAYAHRTRW KABUPATEN
il-53
LAPORANAKHIR
No.
KawasanBudidaya
Kriteria
1 0 . Kawasanperkotaan
FungisKawasan Tempatpemukiman dengankegiatansebagian besar penduduknon pertanianberupajasa
Penentuanfungsi kawasan berdasarkanKeppres 32 tahun 1990, telahdiuraikandi atas,variabelyangdigunakanmeliputikemiringan sebagaimana memilikitingkatan hujan,yang masing-masing lereng,jenistanahdan intensitas parameterdan skor. A. KesesuaianLahanPermukiman Pembangunankawasan permukimanditujukan untuk menciptakan kawasan permukiman yang tersusun atas satuan-satuanlingkungan secara terpadu serta meningkatkan permukimandan mengintegrasiKan kualitaslingkunganperumahanyang telah ada di dalamnyaatau sekitarnya. Untuk mewujudkankawasanpermukimansebagaimanayang dimaksuddi atas, pemerintahdaerah perlu menetapkankawasanpermukimansebagai bagiandariRencanaTataRuangWilayah. kawasanyangdinilaisesuai Kriteriayangdigunakandalammenetapkan untuk kawasanpermukimanmengacupada kriteriadan parameteryang oleh lkatanAhli GeologiIndonesia(lAGl),yangmeliputikedalaman ditetapkan mukaair tanah,kemiringanlereng,litologidan terbebasdari kawasanrawan bencanaalam (banjir,gempa,gerakantanah,sesar,dan gunungberapi). sesuaidenganketersediaan Parameteruntuktiap kriteriadi atas,dimodifikasi data dan karakteristikwilayah KabupatenPasir. Secara lebih rinci, arahan pemanfaatan lokasi untuk kawasanpermukimanjuga mempertimbangkan antaralain berjarakdenganBandarUdara,JalanUtama, ruangdi sekitarnya, Kawasanlndustri,dan sebagainya. Rel KeretaApi, KawasanPertambangan, Kesesuaianuntuk lahan permukimandi KabupatenPasir menempati bagianTimur dari wilayahini yang meliputiwilayahKecamatan: Longkali, BatuEngaudan Tanjung Longikis,Kuaro,TanahGrogot,PasirBelengkong, RENCANATATARUANGWUYAH (RTRW KABUPATENPASIR
ilt-54
LAPORANAKHIR
Harapan. Hal ini didasarkan pada standart dari peraturan yang tercantum dalam keppres no 57 tahun 1989, yang menyebutkanbahwa daerah yang layak untuk lokasi permukimanadalah daerah yang memiliki kemiringan antara O sampai 15 o/o.Mengingat daerah Kabupaten Pasir, kelerengan o/o daerah sangat bervariasimaka daerah dengan kelerenganlebih dari 15 dapatjuga digunakansebagailahanpermukimantetapiharusmemperhatikan persyaratan penting yang harus dipenuhi. Daerah yang memiliki lahan kemiringanlebih dari 15% hingga 40o/omasih layak untuk pemukimantetapi harus memperhatikanbeberapa persyaratanpenting yang harus dipenuhi, misalnya:
o Kondisi tanah dan daya dukung tanah masih memungkinkanuntuk pemukiman' bangunan beban-beban menerima di lokasidengan bangunan o Dibutuhkan teknologikhususuntukmendirikan yangcukupcuramtersebut. kemiringan o pemakaianmetoda 'cut and fill' pada tanah miring harus benar-benar kondisidanjenistanah. memperhatikan harus o perbandinganpenggunaanlahan untuk bangunan/pemukiman untukopenspaceataulahan seimbangdenganpenggunaan benar-benar hijau(greenbelt) o Lahanyangterletakpadadaerahyang lebihtinggidari daerahsekitarnya, benarjika akandigunakanuntuklokasipemukimanharusmemperhatikan terhadapdaerahyang lebih rendah benarfungsidan daya pengaruhnya yangberadadi sekitarnYa dianggap Tetapi pada daerahyang memilikikemiringandi atas 4Oo/o, tidak layak sebagai lahan pemukiman,karena akan membahayakan lahan pada keamananpemukimantersebut,disampingjuga pengolahandaerahtersebutmenjaditidakefisien. B. KesesuaianLahanPertanian Kawasan Pertanian terdiri dari Kawasan Pertanian, Kawasan perkebunan,dan KawasanPerikanan.Perikanandapat dibedakandalam2
RENCANATATA RUANGW LAYAHBTRW KABUPATENPAS/R
ilt-55
LAPORANAKHIR
(dua)jenis kegiatanperikanan,yaitu perikananair tawar dan perikanan tambak. Di Kabupaten Pasir terdapat beberapa kawasan yang memiliki kesesuaianfungsi sebagai kawasan pertanianlahan basah. KawasankawasantersebutmembujurdisepanjangTimur wilayah KabupatenPasir. Namundengancatatanpada lahantersebutsudahada irigasinya.Kawasan yang cocokuntuklahanbasahmeliputisebagiandari wilayahsebelahTimur TanahGrogot' BatuEngau,PasirBelengkong, :TanjungHarapan, Kecamatan Kuaro,Longikisdan Longkali. yang tidak ada irigasimaka dapat dibudidayakan Untuk lahan-lahan tanamanpanganlahan kering,sepertijagungdan lain sebagainya.Karena untukjenis tanamanini, secaragaris besar mempunyaikriteriayang sama jaringan memerlukan dengankriteriauntuktanamanlahanbasah,hanya'tidak irigasi(lahankering). TABELIII.3O LAHANUNTUKPERTANIAN KESESUAIAN TANAMANPANGANDAN PERKEBUNAN KECAMATAN LERENGMENURUT KEMIRINGAN BERDASARKAN No.
Kecamatan
1. 2.
BatuSopang TanjungHarapan Pasir Balengkong TanahGrogot Kuaro Longlkis MuaraKoman LongKali BatuEngau MuaraSamu
3. 4. 5. 6. 7. 8. L 10.
Kabupaten Pasir
LuasanKemiringanLereng
o-2%
3 - 13"/o
> 14s/o
Jumlah
8582.872 58928.496
25174.192 0
71627.14 0
105384.204 58928.496
48361.41
15881.305
2101.O15
66343.73
38116.531 49677.589 51555.137 35396.388 51352.752 111452.277 9403.004
0 6067.561 18548.589 61032.358 89210.122 36366.623 46602.196
0 8997.191 18818.04 77375.87 90769.7 3305.483 49701.12
38116.531 64742.341 88921.766 173804.616 23'1332.574 151124.383 105706.32
462826.456
298882.946
322695.559
108'1404.961
Dari hasil analisis penentuan kesesuaian tanaman pertanian dan perkebunan,dapat diketahuibahwa jenis tanah yang sesuai untuk beragam
(RTRW KABUPATENPASIR RENCANATATA RUANGWILAYAH
ilt-56
LAPORANAKHIR
komoditaspertaniandan perkebunanyang ada di wilayahKabupatenPasir yaitu: tanamanpertanian, dalamdelapankelompok dapatdiklasifikasi TABELIII.31 TANAMANDI WILAYAHKABUPATENPASIR KLASIFIKASIKESESUAIAN Kawaaan
KelompokKesesuaiTanaman
1
A
2.
B
Rawasanpananianyang sesuaiuntuktanamanpadisawah(lowland),karet(rubber)' dan nanas(pineapple) pErtanianyang sesuaiuntuktanamanpadi sawah(lowland),serat (fibre t
No.
crops),dannanas(pineapple) 3.
c
Kawasanpertanianyang sesuaiuntuktanamanpadiladang(upland),umbi-umbian (grainlegumes),tanamanserat(fibrecrops),sayur(rootcrops),kacang-kacangan (fruit kelapasawit (oil crops),kakao (cocoa),buah-buahan sayuran(vegetantes), dannanas(pineapple) merica(pepper), crops),karet(rubber);
4.
D
Kawasanpertanianyang sesuaiuntuktanamanpadi ladang(upland),umbi-umbian (grain legumes),serat (fibre crops), sayuran (root crops), kacang-kacangan (fruitcrops),dan (vegetables), kelapasawit(oilcrops),kakao(cocoa),buah-buahan nanas(pineapple)
5.
E
6.
F
Xawasanpertanianyang sesuaiuntuktanamanserat(fibrecrops),karet(rubber), dan nanas(pineapple)
7.
G
Kawasanpertanianyangsesuaiuntuktanamanserat(fibrecrops),kelapasawit(oil crops), kakao (cocoa), buah-buahan(fruit crops), karet (rubber),dan nanas (pineapple)
8.
H
Kawasanpertanianyangsesuaiuntuktanamanserat(fibrecrops),kelapasawit(oil (fruitcrops),dan nanas(pineapple) crops),kakao(cocoa),buah-buahan
Adapun lokasi kesesuaianbagi setiap kelompoktanamandi masingdapatdilihatmelaluiuraianberikutini : masingkecamatan o Kesesuaian kawasanuntukkelompoktanamanpertanianA hbnyaterdapat : Kuarodan TanahGrogot. di Kecamatan o Kesesuaian kawasanuntukkelompoktanamanpertanianB tersebarhampir di tiap wilayah KabupatenPasir, kecuali KecamatanMuara Komam.
RENCANATATARUANGWIAYAH (RTRW KABUPATENPASIR
ilt-57
LAPORANAKHIR
KecamatanTanjung Harapan merupakankecamatandengan luas B terluas. tanamanpertanian untukkelompok kesesuaian Kawasanyang sesuai untuk kelompoktanaman pertanianC tersebar dengankesesuaian hampirdi tiap wilayahKabupatenPasir.Kecamatan TanjungHarapan,sedangkanKecamatan lahanterluasadalahKecamatan terkecil. TanahGrogotmemilikiluaskesesuaian Kawasanyang sesuaiuntuk kelompoktanamanpertanianb tersebar.di yaituKecamatan : BatuSopang,Longikis,Longkali,dan empatkecamatan, MuaraKomam.KecamatanMuaraKomammerupakankecamatandengan kesesuaianlahanterluas,sedangkankecamatandenganluas kesesuaian Longkali. lahanterkeciladalahKecamatan Kawasanyang sesuaiuntuk kelompoktanamanpertanianE tersebardi yaituKecamatan: BatuSopang,Longkali,MuaraKomam, limakecamatan, Pasir Belengkong,dan Tanjung Harapan.KecamatanBatu Sopang merupakankecamatandengan kesesuaianlahan terluas, sedangkan kecamatandengan luas kesesuaianlahan terkecil adalah Kecamatan Longkali. Kawasanyang sesuai untuk kelompoktanaman pertanianF tersebar hampirdi tiap kecamatandi wilayahKabupatenPasir,kecualiKecamatan Tanah Grogot.KecamatanBatu Sopangmerupakankecamatandengan lahanterluas. kesesuaian Kawasanyang$esuaiuntukkelompoktanamanpertanianG terdapatdi tiga kecamatandi wilayahKabupatenPasir,yaitu Kecamatan: Batu Sopang, kecamatan Longkalimerupakan LongKali,dan MuaraKomam.Kecamatan dengan kesesuaianlahan terluas,sedangkankecamatandengan luas MuaraKomam. lahanterkeciladalahKecamatan kesesuaian C. HutanProduksi dalamkawasanbudidaya, Sebagaibagiandarikawasanyangditetapkan KawasanHutan Produksiterdiri atas KawasanHutan ProduksiTerbatas,
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-58
LAPORANAKHIR
KawasanHutanProduksiBebasTetap,dan KawasanHutanProduksiBebas yangdapatdikonvers, sebagaiberikut: denganpenjelasan o Kawasan Hutan Produksi Terbatas merupakan kawasan yang hanya bagi hutan produksiterbatas,yang eksploitasinya diperuntukkan dapatdengantebangpilihdan tanam. o Kawasan Hutan Produksi Bebas Tetap merupakan kawasan yang dapatdengan bagihutanproduksitetap,yangeksploitasinya diperuntukkan tebangpilih atau tebanghabisdan tanam.Kriteriayang digunakandalam menetapkankesesuaiankawasanhutanproduksibebastetaprelatifsama jenistanah,dan denganKawasanHutanProduksiTetap,yaitukelerengan, curah hujan,namundenganparameteruntuktiap kriteriayang berbeda. Kawasanhutan produksibebastetap tidak dapat diubahperuntukkannya dengan pemanfaatan yang lain, sehingga sebarannya juga sebaran kawasan yang termasuk dalam kawasan mempertimbangkan lindung. o Kawasan Hutan produksi Bebas yang Dapat Dikonversimerupakan untukmemenuhikebutuhandi kawasanyangdapatdiubahperuntukkannya luar bidang kehutanan,antara lain permukiman,pertanian,perkebunan, pertambangan, wisata,dan lain sebagainya.Kriteriadan parameteryang digunakandalam penetapankawasanyang sesuaiuntuk kawasanhutan produksibebasyangdapatdikonversi, relatifsamadengankawasanhutan produksibebastetapnamunlokasinyaagakjauh darikawasanyangmasuk dalamkawasanlindung. Kriteriayang digunakandalam menetapkankawasanyang dinilai sesuai sebagaikawasanhutan produksiterbatasmengacupada Keppres Nomor 57 tahun 1989 tentang PengelolaanKawasan Budidaya,yaitu kelerengan,jenis tanah, dan curah hujan. Parameteruntuk tiap kriteria dimodifikasidan disesuaikandengan ketersediaandata pendukungyang dapatdilihatpadaTabellll.32berikut: selengkapnya
PASIR RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilr-59
LAPORANAKHIR
TABELIII.32 KAWASANHUTANPRODUKSI KRITERIAKESESUAIAN Parameter No.
1
Kriteria
Kelerengan
Klasifikasi
0-8 8-15 't5-25 2540 >40
2.
3.
4.
SatuanPemetaanTanah 2Sd13 SatuanPemetaanTanah 14 SatuanPemetaanTanah 't5sd 16 SatuanPemetaanTanah 17Sd 39 SurahHujan s.d13,6mm iperHari 13,6- 2O,7mm {ujan) 2A,7- 34,8mm 27,7- 34,8mm Lebihdari34.8mm )oros Litologi
20 40 60 80
KawasanHutan Kawasan ProduksiBebas Hutan yangDapat Produksi Dikonversi Skorantara 125s.d 175
Kurangdari skor125
100
JenisTanah
SemiPoros Semilmpermeable mpermeable 5.
Skor
10 20 30 40 50 BukanPoros
futupanLahan ;aatini
Hutan
Hutan.
Data hasil analisismenunjukkan bahwasebarankawasanyang dinilai sesuaiuntukkawasanhutanproduksiterdapathampirdi tiap kecamatandi wilayah KabupatenPasir, kecuali KecamatanTanah Grogot. Kecamatan Kuarodan PasirBelengkongmemilikikesesuaianpalingkecilsebagaihutan produksi.SedangkanKecamatanMuara Komam merupakankecamatan dengankesesuaiankawasanhutan produksiterluas,yaitu 70.929,862Ha, yang selanjutnyadiikuti oleh Kecamatan: Muara Samu, Longkalidan
RENCAA/A TATARUANGWLAYAH(RTRW KABUPATEN PAS'R
ilr-60
-/.PORANAKHIR
Longikis.Secara keseluruhan,luas kawasanyang sesuai untuk kawasan Ha. Pasirmencapai320.546,303 diwilayahKabupaten hutanproduksi tipenya Adapunsecaralebihterinciluasanhutanproduksiberdasarkan perkecamatan dapatdilihatmelaluiTabellll.33berikutini : TABELIII.33 KESESUAIAN HUTANPRODUKSI Dt WILAYAHKABUPATENPASIRTAHUN2OO5 Luas (hektar) NamaKecamatan
No.
KawasanHutan Produksi
KawasanHutan Produksiyang DapatDikonverci 2fi1.427 6343.725 50758.696 28976.888 32723.809 2472.208 52605.882 82726.738 58586.666 34156.494 351482.{33
64494.213 18134.487 3144.334 '35230.056
MuaraSamu BatuSopang Kuaro Longikis Longkali MuaraKomam PasirBelengkong BatuEngau TanjungHarapan TanahGroqot KabupatenPasir
61732.026 70929.862 5003.427 61439.738 0 438.16 320546.303
D. KawasanPerikanan Kawasan Perikananmerupakankawasan yang diperuntukkanbagi kegiatanperikanan,baik perikananair tawar maupuntambak.Penetapan kawasanyangsesuaiuntukkegiatandidasarkanpadabeberapakriteria,yaitu : relief,fereng,solum,tekstur,pH tanah, kualitasdan kuantitasair, serta dan ancamandari bencanaalam. Parameteruntuktiap kriteriadimodifikasi disesuaikan dengankarakteristik fisikalamdiwilayahKabupatenPasir. TABELIII.34 PERIKANAN KESESUAIAN, KAWASAN DANPARAMETER KRITERIA Parameter No.
1
Kriteria
Relief
KawasanPerikanan Tambak Datar
PAS'R RENCANATATA RUANGWUYAH (RTRW'
KawasanPerikanan AirTawar Datar Landai
ilt-61
LAPORANAKHIR
Parameter
Kriteria
No.
Kawasan Perikanan Tambak
Kawasan Perikanan Air Tawar
2.
Lereng
O-1o/o
0-1% 1-3% 3-8%
3.
SolumTanah
>90cm
25-60cm
4.
pH Tanah
Netral
Netral Asam
5.
KualitasAir
Agak Payau
Tawar
6.
RawanBencanaAlam
Tanpa
Tanpa
Dari hasilanalisispenentuankawasanyang dinilaimemilikikesesuaian untuk kegiatanperikanan,dapat terlihatbahwa klasifikasiyang digunakan terdiri dari kawasanperikanantambak dan perikananair tawar. Sebaran kawasanyang dinilaisesuai untuk kegiatanperikanantambaktersebardi enam kecamatan,yaitu Kecamatan:Kuaro, Longikis, Longkali, Pasir luas TanahGrogotdan TanjungHarapan.Secarakeseluruhan, Belengkong, kawasanyang sesuaiuntuk perikanantambakdi wilayahKabupatenPasir mencapai48.167,44hektar.Rincianluas kesesuaianuntukperikanandapat dilihatpadaTabellll.35dan PetaArahanLahanuntukTambak. Untukkawasanyang dinilaisesuaiuntukkegiatanperikananair tawar tersebar hampir di tiap kecamatandi wilayah KabupatenPasir, kecuali KecamatanKuaro dan KecamatanMuara Komam. KecamatanLongikis merupakankecamatandengan luas kawasanperikananair tawar terluas, yaitu 10.967,69hektar yang tersebardi 11 (sebelas)desa/kelurahan. SedangkanKecamatanTanah Grogotmerupakankecamatandenganluas kawasanperikananair tawarterkecilyaitu207,01hektar.Secarakeseluruhan, luas kawasanyang sesuaiuntuk perikananair tawar di wilayahKabupaten Pasirmencapai30.769,22hektar.
PAS/R RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-62
LAPORAN AKHIR
PETA3.7 ARAHANLAHANUNTUKTAMBAKDI KABUPATENPASIR
TEGENDA a a
b&r
@prr
lI
r*rxdml
adob
bd.n
-
J-.tuvad
5*Db
hddmh.n
:
x**r"*.
J*nkbpd.i
tuudP.*sdpq@n
:
J*nO6ra*!4n
e-Eovra
-
&nA|dbretu
d-&bFar
-
J*.Aebrlrbs
sc&.'.til
(ETEMNGAN TEMA'TIK !
t€
q-
C,atatan: Peta le'sitbf dedctptrsehrngga Skala Angka tidak dapat cfipakai
PASIR (RTWO KAtsUPATEN RENCANATATARUANGWILAYAH
lil-63
LAPORANAKHIR
TABELIII.35 KAWASANPERIKANANDI KABUPATENPASIR KESESUAIAN Luas (hektar)
No.
1. 2. 3. 4 5. 6. 7.
NamaKecamatan
Kawasan Perikanan Tambak
KawasanPerikanan AirTawar
BatuSopang Kuaro Longlkis LongKali PasirBelengkong TanahGrogot TaniunoHaraoan
KabupatenPasir
48.167,44
30.769,22
E. KawasanPertambangan Mengacu pada Undang-undangNomor 11 tahun 1967 tentang ngan,disebutkanbahwagalianstrategis PokokPertamba Ketentuan-ketentuan adalah bahan galian yang memiliki arti yang strategis bagi pertahanan/keamanan negara,bahangalianvital adalahyang dinilaimampu menjaminhajat hiduporangbanyak,dan bahangalianlainnyaadalahyang hajat hiduporang banyakbaik karena dinilaitidak langsungmempengaruhi sifatnyamaupunkarenakecilnyajumlahletakan(deposit)bahangalian. Untuk identifikasipotensisumberdayamineraldi wilayah Kabupaten atas empat golonganyaitu SumberdayaMinyakdan Pasir,diklasifikasikan MineralLogam,dan BahanGalian Batubara, Sumberdaya Gas,Sumberdaya C. Golongan Dari hasil analisispenentuankawasanyang dinilaisesuai sebagai kawasan pertambangan,dapat diketahui bahwa kesesuaian kawasan pertambangantersebardi seluruh wilayah kecamatan.Untuk kesesuaian minyakdan gas terdapatdi dua kecamatan,yaitu kawasanpertambangan Longkali. Longikisdan Kecamatan Kecamatan batubaraterdapathampirdi Kesesuaianuntukkawasanpertambangan tiap kecamatandi wilayah KabupatenPasir, kecuali KecamatanTanah
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS/R
ilr-64
LAPORANAKHIR
Grogot. KecamatanBatu Sopang memiliki luas kawasan pertambangan hektar. batubaraterbesar,yaitu28.125,15 minerallogamterdapatdi tiga untukkawasanpertambangan Kesesuaian kecamatanyang terdiridari emas letakandan potensiemas letakan(aluvial sungai yang berpotensisebagai endapan pembawaemas). Area emas letakanterdapatdi KecamatanBatuSopangdenganluas2.033,88hektardan KecamatanMuaraKomamdenganluas744,67hektar.Sementarauntukarea potensi emas letakan terdapat di Kecamatan : Batu Sopang, Pasir dan TanahGrogot,denganarea terluasterdapatdi Kecamatan Belengkong, denganluasarea3.636,73hektar' PasirBelengkong Kesesuaianuntuk kawasanpertambanganbahan galian C terdapat hampirdi tiap kecamatandi wilayahKabupatenPasir.Untuk bahangalian berupa batuan volkanik(lava), KecamatanTanjung Harapanmerupakan kecamatandengan luas kesesuaiankawasanterbesar(19.064,61hektar), sementaraKecamatanKuaro memiliki kesesuaianarea terkecil (881,96 hektar). Batuanultrabasayang saat ini tengahdigali(proven)terdapatdi empat kecamatan,dengan luas terbesar terdapat di KecamatanBatu Sopang terdapatdi batuanultrabasa areayangberpotensi 1.691,55hektar.Sementara 6 kecamatan,dan KecamatanKuaro merupakankecamatandengan luas yaitu7.171,63hektar. potensiterbesar batu gampingterdapatdi Kesesuaiankawasanuntuk pertambangan yaituKecamatan: Babulu,BatuSopang,Longikis,Longkali, enamkecamatan, Muara Komam, dan Babulu. Kecamatan . Batu Sopang memiliki luas kesesuaianyang terbesar(15.829,49hektar)sementaraluas kesesuaian LongKali(91,18hektar). terkecildi Kecamatan batu lempungterdapatdi Untuk kesesuaiankawasanpertambangan enam kecamatan, yaitu Kecamatan: Kuaro, Longiis, Longkali, Pasir Tanah Grogot,dan TanjungHarapan.Kecamatandenganluas Belengkong, kesesuaianterbesar adalah di KecamatanTanjung Aru dengan luas hektar, 88.316,73 PAS'R RENCANATATARIJANGWUYAH BTRW KABUPATEN
ilt-65
LAPORANAKHIR
F. KawasanIndustri Jenis-jenisindustriyang lokasinyaberorientasipada lokasi bahan dan atau industriyang karena terpadu,. mentahdan sifat prosesproduksinya efisiensisecarateknisakan berkembang prosesproduksidan kepentingan di kawasanyang (aglomerasi) seharusnyaditempatkan secaraberkelompok ditetapkansebagaikawasanindustri.Dalam penetapankesesuaianlahan untukkawasanindustri,kriteriayang digunakanmengacupada kriteriayang pada dasarnya relatif sama dengan kesesuaianlahan untuk kawasan permukiman,namun ada pertimbangankedekatandengan lokasi bahan mentah. Dari hasil analisiskawasanyang dinilaisangatsesuai untuk industri tersebardi seluruh kecamatandi wilayah KabupatenPasir. Kecamatan denganluaskawasansangatsesuai TanjungHarapanmerupakankecamatan hektaryang tersebardi permukiman dan industriterluas,yaitu 103.945,05 denganluaskawasansangat Sedangkankecamatan delapandesa/kelurahan. sesuaiindustriterkecilyaituKecamatanTanahGrogotdenganluas 8.707,28 hektar. TABEL III.36 KESESUAIANKAWASAN PERMUKIMANDAN INDUSTRI Luas (hektar) NamaKecamatan
No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Sangat Sesuai
BatuSopang Kuaro Longikis Longkali MuaraKomam PasirBelengkong TanahGrogot TanjungHarapan
KabupatenPasir
Sesuai
41893.75 20804.80 45576.93 61455.00 34334.12 31117:40 8707.28 103945.05
37807.36 2212.16 2989.92 26099.96 43788.56 4207.74
347834.33
109145.01
: 5199.96
G. KawasanPariwisata Nomor9 tahun 1990 tentangKepariwisataan Dalam Undang-undang disebutkanbahwa kawasanpariwisatamerupakankawasandengan luas tertentu yang dibangun atau disediakanuntuk memenuhi kebutuhan RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
ilt-66
LAPORANAKHIR
kawasan pariwisata.Kriteriayang dapat digunakandalam menetapkan pariwisataadalahkawasanyang memilikikeindahanalam dan panorama, masyarakatdengankebudayaanbernilaitinggidan diminati,dan bangunan peninggalan budayadengannilaisejarahyangtinggi. Data yang ada menunjukkanbahwa saat ini, setidaknyatelah teridentifikasi34 lokasi wisata yang tersebar hampir di tiap kecamatandi wilayah KabupatenPasir. Obyek dan daya tarik wisata yang ditawarkan dalamwisata sangatberagam,yangsecaragarisbesardapatdikelompokkan alam,budaya,dan minatkhusus. bahwaterdapatenam jenis Hasil analisisdi lapanganmenunjukkan fenomena geologi atami dan satu jenis fenomena buatan (man-made aftraction)yang terletakdi sepuluh lokasi untuk dikembangkanlebih lanjut yang menjadikawasanwisata.Beberapafenomenaini beradadalam"kondisi (dalam proses destruktifoleh aktivitasmanusia).Perilaku memprihatinkan fenomenaini dan atau manusiayang destruktiftersebutdapatmenghilangkan nilai dayatarikyangdikandungpadakawasan.Secaralebihrinci, mengurangi hasil analisislokasiwisata di wilayahKabupatenPasir dapat dilihatpada Tabellll.37berikut: TABELIII.37 SEBARANPOTENSIWISATADI KABUPATENPASTR
1.
Nama Kecamatan Longkali
2.
Longikis
No
3.
Kuaro
Obyek Wisata
Jenis Wisata
Potensi
TelagaAir Panas GoaJurono GoaTengkorak (DesaJemparing) Air TerjunTiwei (DesaTiwei) GunungNuwe (DesaLowGelang) SumberAir Mineral (DesaLongGelang) MinyakKelaPa Pengolahan Sawit(DesaSemuntai) Air TerjunBatuBadinding (Ds RanganBaratl) Nelayan Perkampungan (DesaPasirMayang)
Alam Alam Sejarah
Sumberairpanas Goadenganstalagnit Arkeologi
Alam
Panorama
Alam
Panorama
Alam Agro lndustri
Panorama SumberAir AktifitasIndustri
Alam
Panorama
Budaya
Air TerjunDoyamSeriam (DesaModang) LautPondong Pelabuhan (DesaAir Mati)
Alam
PerkampunganTradisonal, Pengrajinkapal, Memancing Panorama Petualangan PerkampunganTradisional, Memancino
Buatan
PAS'R RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-67
LAPORANAKHIR
No 4.
5.
6.
Nama Kecamatan Pasir Belengkong
Muara Komam
BatuSopang
7.
Tanah Grogol
8.
Tanjung Haraoan
Obyek Wisata
Jenis Wisata
Potensi
MuseumSadurengas MakamKeluargaRaja-ra.ya paser PabrikMinyakSawit (DesaLongPinang) Air TerjjunDoyamTuru (DesaLempesu) LiangBatulis (DesaLemoesu) GoaLusanBatuButok Air TerjunBatuKeramat (DesaUko) GoaSudan (DesaUko) LiangRiut (DesaBinagon) RiamIngko (DesaPrayon) Goa/ LiangMangkulangit (DesaMuaraKuaro) GunungHalat
Sejarah Sejarah
Alam
Keraton,SejarahKerajaan M a k a mK u n o , B a t u Keramat(Batu Kilan) Penelitiandan Aktifitas Pengolahan Panorama
Alam
PanoramaGoa Kelelawar
Alam Alam
Stalagnitdan Stalagtit Panorama
Alam
PanoramadanStalagnit
Alam
Goadan Batuantepi sungai Panorama danArung Jeram danGoa Panorama
Air TerjunTangki (DesaMuaraKomam) GoaTangki (DesaMuaraKomam) GoaFuntur (DesaSwanslutung) DindingBatutulis (DesaPravon) Air TerjunGunungRambutan
Alam
OesaSungaiTerik
Budaya
GoaTengkorak (DesaKasungai) Goa Loyang (DesaKasunsai) PendopoKabupaten AgroWisataTrubusSari (DesaPadanoPenorapat) PulauKapal
Agro Industri
Alam Alam Rekreasi
dan Perbatasan Peristirahatan Panorama
Alam
dan Sarang Panorama Walet CagarAlam
Sejarah
Prasasti
Alam
Sejarah
Panoramadan Persinggahan PerkampunganTradisonal dan PedulanganEmas Panoramadan Arkeologi
Alam
Panoramadan.Goa
Buatan Agro Wisata
khasPasir Arsitektur Buah-buahan SalakPondoh LegendaMasyarakat
Alam
Alam
Surnber DinasPaiwisata KabupatenPasir
RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
ilt-68
LAPORAN AKHIR
3.5.4 AnalisisStrukturRuang Ruang PolaPemanfaatan ruangmemegangperananpentingdalampenyusunan Pola pemanfaatan rencanakarenadi KabupatenPasir sangatbervariasi,yang meliputiperairan,
A.
lahan hutan,hutanrawa,kebuncampuran,lahanterbuka,mangrove,perkebunan, permukiman,pertambangan, Sawah,semak belukar,sungai,permukimandan perkembangan tingkatpembangunan tambakdan lain-lain,dapatmencerminkan Penggunaanlahansuatu wilayahbersifatdinamis, wilayahyang bersangkutan. yang ada padawilayah,sehingga sesuaidenganperubahanatau pembangunan dalam penyusunansuatu rencana pembangunansuatu wilayah sebaiknya penggunaan lahanyangexisting. menggunakan BerdasarkanTabel lll.38 diketahuibahwa pola pemanfaatanlahan di lahanhutan(hutan, wilayahKabupatenPasirmasihdidominasioleh penggunaan hutan bekas tebangan), perkebunandan semak belukar. Luasnya lahan salahsatusektorpenting merupakan perkebunan bahwaperkebunan menunjukan dalam penyumbangpendapatanasli daerah dan pertanian (perkebunan sektorbasisdi Kabupaten merupakan salahsatusub sektorpertanian) merupakan Pasir.Halyangperlumendapatperhatianadalahluasnyalahansemakbelukar. Lahanuntukpertanianmasihsangatkecilsekaliluasnya(0,0164%) dari total luas Kabupatenpasir dan dengan kepadatanpendudukyang rendah. Permukimandominandi bagian Timur pada kawasanmendekatipesisirdan perkotaan. mendekatikawasan-kawasan
RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS/R
ilt-69
LAPORANAKHIR
PETA3.8 PENGGUNANLAHANDI KABUPATENPASIRTAHUN2006
N
A -
o
!
,
$ffi
rmwl @.I||IAqtm
l _ r
nsFuou ry.ru!tilqr
FV.iMiligil
'wt^|nttgil
|€GENM U
I a . . -.-, -.-,
XE ERAI{GAIIIEMATK
I*
t6bff D&ab6r !&l&fr6nr
I -
UtrhFFn bFbtr beb$n
: E
*rror {nPdt f,n&opo f,rhhdrEn h9!cb-b b.tuilhfTjba q4l
ClbtuIm IbffirrIm -e@I* -.-*.-.@. I I@
I.*
I
*ry
Im !*w
Catatan: Petabercifatdeskiptrf*hitgga SkataAngkatidak dapatdipakai
RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW 'GBUPATENPAS'R
ilt-70
UPORAN AKHIR
TABELIII.38 PASIRTAHUN2OO4 LAHANDI KABUPATEN LUASPENGGUNAAN KETEMNGANSTATUSKAWASAN(HA) DESKRIPSI PENUTUPAN LAHAN2OO4
HL
CA APL Total
CA CA TELUK TELUK ADANG APAR
CA Total
Air
2
Hutan
70,567
3
HutanBekas Tebangan
89,475
4
HutanRawa
13,485
980
12,257
3,172
28
3,200
2',1,763
834
681
1,515
7
Kebun Campuran Lahan Terbuka Mangrove
B
Lain-lain
4,216
I
Perkebunan
102,291
4,392
1 0 Permukiman
13,792
1,153
6
1 1 Pertambangan
1,073
36,816 1 9 , 1 8 7
HL Total
13,254
7,933
1 1 3 Belukar I 1 1 4 Sungai I
Semak
73,257
6,657
21
82
Tambak
3,372 455,023
GrandTotal
1,187
37,484
17,000
2,083
2,083
2,339
22,837
13,065
14,O44
114
9,074
28,262
7,466
7,466
13.417
27,629 220
95,530
HP Total
HPT Total
1,348
43,057
GrandTotal
12,747
9,557
3,818
82 '13,375
55,O22
42,613
97,635
288,299.89
15,457.57 52
149
201
5,778
2,096
1,9&
31,353.62 67,042.04 11,682.40 130,852.32
24,169 0
254
255
1,915
1,537
18,846.79
1,694
348
2,497.63 21,187.12
7,933 6,090
377,601.57
27,537.97
I
4,392 194
90,497 119,821
25,395 128,290
455
1 2 Sawah
Irs
HL Sg SAWANG
19,818.02
1
5
HL Gn LUMUT
HL HL Sg S.KENDILO SAMU . G.KETAM
1,281
1,939
1,239
1,004
5,464
18,595
9,117
119,180.92 103.86 16,747.45
41,506
41,776
14,656
Sumber:HasilAnalisis
RENCANATATA RIJANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS'R
lll - 70a
28,906 126,845 272,912 175,976
1, 1 4 8 , 2 0 9 I. 1
LAPORANAKHIR
B.
AnalisisHirarkiKota
Pusat pelayananmemegangperanan penting dalam pengembangan wilayah.Pusatpelayananpada umumnyamemilikihirarkilebihtinggidibanding (wilayah dengan daerah yang lain yang merupakandaerah hinterlandnya pengaruhnya). Hirarkiini digunakanuntukmelihatkedudukandan peranankotapasir. kotatersebutsecaralebihdetaildi Kabupaten TABELIII.39 ORDEKECAMATANDI KABUPATENPASIR No.
Wilayah Pengaruh
Orde
1.
TanahGrogot*
I
2.
Kuaro
tl
4.
Longikis
ll
3.
MuaraKomam
ll
5.
BatuSopang
tl
6.
Longkali
ill
7.
PasirBelengkong
il
8.
BatuEngau
IV
9.
TanjungHarapan
IV
10.
MuaraSamu
lv
Analisis
Keterangan :' lbukotaKabupaten
Berdasarkanhasil penilaiandiatas,dapat diketahuikedudukankota-kota kecamatanterhadapkota yang lain. Adapun hirarki kota di KabupatenPasir adalah: TanahGrogot Orde1 : Kecamatan WilayahkecamatanTanahGrogotmerupakanpusatpelayanantertinggi TanahGrogot di KabupatenPasir,sekaligussebagaipusatkabupaten. fungsinyasebagaiibukotakabupatendan letaknyayang strategis,akan berpengaruh pada peningkatan aktivitas dan sarana prasarana perkotaanyang mendukungfungsinya.SedangkanKuaro sebagai RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS/R
It -71
LAPORANAKHIR
daerah yang berbatasan langsung dengan Tanah Grogot akan terpengaruh oleh aktivitas tersebut. Kegiatan ekonomi cenderung didominasi oleh sektor perdagangan,jasa, industri, pertanian, dan perikananlaut. Orde 2 : KecamatanKuaro,Long lkis, Batu Sopang,Muara Komam yang berada pada orde ll ini memilikipelayanan Kecamatan-kecamatan di bawah orde kota 1. Diharapkandi masa mendatangkota-kotaini dapat berkembangdan diikuti peningkatankeragamandan jumlah fasilitas
wilayahdenganorde ll ini perkotaannya. Kegiatanperekonomian'di perkebunan danpertambangan. di sektor: olehkegiatan didominasi LongKalidan PasirBelengkong Orde3 : Kecamatan yangberadapadaorde lll ini memilikipelayanan Kecamatan-kecamatan bahwakecamatanini akanmenjadi di bawahordekota ll. Dimaksudkan dari kecamatandenganorde yang penyanggasekaliguspenghubung lebih tinggi terhadap kecamatandengan orde yang lebih rendah. dan di masamendatangkota-kotaini pundapatberkembang Diharapkan diikuti peningkatankeragamandan jumlah fasilitas perkotaannya. oleh di wilayahdenganorde lll ini didominasi Kegiatanperekonomian pertaniandan perikananlaut. kegiatandi sektorperkebunan, MuaraSamu BatuEngau,TanjungHarapan, Orde4 : Kecamatan Kelompokorde lV ini merupakankelompokkota kecamatanyang di masingmemilikiorde terendah.Dengankata lain perkembangan dengankecamatan masingkecamatancenderunglambandibandingkan lain. Ketiga kecamatantersebut terletakdi KabupatenPasir bagian Selatan dan berbatasandengan Kabupaten Kota Baru (Propinsi keadaangeografijuga jarak Selatan).Selainterpengaruh Kalimantan tempuhdari pusat kota yang cukupjauh. Kondisitersebutmerupakan faktor penghambatperkembanganwilayah. Kegiatan perekonomian utama yang ada di wilayah ini adalah perkebunan,kehutanan, laut' pertambangan, danPerikanan
RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
aI-72
LAPORANAKHIR
Tanah DariTabellll.40di atasdapatdiketahuibahwapusatpermukiman Grogot(TanahGrogot),Kuaro (Kuaro),Batu Kajang(Batu Sopang),Longikis (Longikis) dan MuaraKomam(MuaraKomam)merupakankota Orde I dan ll. fungsisebagaiberikut: tersebutmemiliki Pusatpermukiman . PusatPermukiman .
dan Perdagangan PusatPemasaran dan Komunikasi PusatPerhubungan
. '
UsahaJasadan Produksi PusatKegiatan dsb) Kesehatan, Sosial(Pendidikan, PusatPelayanan
. 3.6
:
AnalisisSumberdayaAlam dan Lingkungan
3.6.1 SumberdayaAlam alam dibagimenjadidua jenis,yakni Secaragaris besar,sumberdaya sepertisumber sumberdaya alamyang dapatdiperbaharui(renewableresources) dan sumberdaya peternakan, dan kehutanan dayatanamanpangan,perikanan, sepertisumberdaya afamyangtidakdapatdi perbaharui(unrenewableresources), mineral dan pertambanganlainnya. Kedua tipe sumberdayaalam tersebut Pasir. terdapatdi Kabupaten A. SumberdayaPertanian Pertanianyang dimaksuddisiniadalahpertaniandalamarti luas,yang berarti mencakup berbagai macam aspek seperti, tanaman pangan, perkebunan,perikanan,peternakan,dan kehutanan.Selain sumberdaya mineralnya,Sebagianbesarkomoditaspertanianmerupakankomoditasyang dapat diandalkanoleh KabupatenPasir. Berikutini akan dianalisissecara tersebut. komoditas singkatmasing-masing 1. TanamanPangan Pertanian Menurutdata yang tertuangdalam RenstraPembangunan Pasirsekitar109.736 di Kabupaten luaslahanpertanian Tahun2005,diketahui dari total wilayahluas KabupatenPasir seluas hektar(atau sekitar9,45o/o), hektar hektar.Olehkarenaitu sisa luasaniahansebesar1:050.658 1.100.394
RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW)KABUPATENPASIR
ilt-73
LAPORANAKHIR
merupakanlahan non pertanian.Berikutadalah produksipertaniantanaman jenis produksi. panganKabupatenPasirberdasarkan TABEL III.4O PRODUKSIPERTANIANKABUPATENPASIR MENURUTJENIS PRODUKSI
(DALAMSATUANTON} NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
JENIS PRODUKSI
Padisawah PadiLadang Jagung Ubi Kayu UbiJalar KacangTanah KacangKedele KacangHijau
2001 47.116 22j72 4.082 13.670 4.784 570 467 150 93.011
TOTAL
PERSENTASE
TAHUN 2003 2002 15.711 11.442 14.697 15.690 3.169 2.267 6.311 7.768 1.756 1.730 255 377 104 374 98 115 42.101 39.763 (57.25) 5.88
2004 20.096 15.184 2.359 5.596 ' 1.795 351 117 135 45.633 8.39
2005 19.587 16.277 16.277 4,892 1.495 272 102 106 59.008 29.31
JUMLAH 113.952 84.020 28.1il 38.237 11.560 13.385 1.1U 604 291.076
RATA. RATA 98.282,4 70.998,4 15.132.4 34.323.4 10.364 ' 1.607,4 1.082,4 5'19,2 232.309,6 {.2O.19
Dalam Angka
olehtingkat hasilproduksitanamanpanganini dipengaruhi Peningkatan produktifitas perluasanlahanpertaniansetiaptahunnyasehinggamendongkrak produksi tanamanitu sendiri.Namunjika ditinjaudari rata-ratapertumbuhan tanamanpertahunnya,peningkatanhasil produksitersebutrelatifsignifikan pertahun.Angkainijauh lebihbesardari rata-rata denganangkasekitar14,5o/o pertumbuhanpenduduk.Situasiini menunjukkanbahwa ketahananpangan tidakmenjadimasalahyangseriusdalambeberapatahunmendatang. Tetapijika melihatperubahanproduksitanamanpangandari tahun 2OO1ke tahun 2OO2terjadi penurunanyang sangat tajam, yakni sebesar oleh disebabkan daritahun2001ke 2002ini kemungkinan Penurunan 57,25o/o. PenajamPaser wilayah(Kabupaten perubahan datasebagaiakibatpemekaran Utara). 2. TanamanPerkebunan terdapat tiga aktor utama yang Ditinjaudari segi penguasaannya, negara/ perkebunan di KabupatenPasir,yaitu;(1) perusahaan mengusahakan (2) perusahaanswasta,dan (3) usahaperkebunanrakyat.Satupemerintah, satunyausaha perkebunannegaradi KabupatenPasiryaitu PTP Xlll yang RENCANATATARIJANGWILAYAH(RTRW)KABUPATENPAS'R
tat-74
LAPORANAKHIR
hektar),karet (seluas210 hektar),dan kakao (seluas200 hektar).Adapun yang luas,mencakup rakyatmemilikispektrumkomoditas usahaperkebunan kelapasawit (seluas36.144hektar),karet (seluas4.160 hektar),dan kakao (seluas694 hektar). Menilikpada subsektorini, jenis komoditasperkebunanyang paling kelapasawit.Komoditaskelapa utamadi KabupatenPasiradalahperkebunan terbesardi antara sawit merupakantanamanyang luas pengembangannya perkebunanlainnya,sepertikaret, kelapadalam, kakao, tanaman-tanaman Pasirditanami di Kabupaten kopidan lada.Sekitar81%luaslahanperkebunan dengankelapasawit. TABELIV.41 DAN LUASANNYA JENISTANAMANPERKEBUNAN DI KABUPATENPASIRTAHUN2006 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Jenis Tanaman Kelapasawit
Karet Kelapa Dalam Kopi Lada Kakao I ainJain
Jumlah
Luas Areal Lahan Funqsional(ha) 64.468,68 6.352,00 4.160,90 ' 3.014,44 187,80 894,00 515.00 79.592,82
Percentase 81.0 7.98 5.23 3.78 0.23 '1.12 0.64 100
Sumber: KabupatenDalam
Adapundistribusispasialdari lahan perkebunandi KabupatenPasir sebagianbesar beradadi KecamatanLongikisdan disusulkemudianoleh TanjungHarapan,Kuarodan Longkali.Pada KecamatanPasir Belengkong, sawit. secararinciluasanperkebunan Tabellll.42mendiskripsikan TABELIV.42 SAWIT LUASANPERKEBUNAN DISTRIBUSI DI KABUPATENPASIRTAHUN2OO5 No.
1. 2. 3. 4. 5.
Kecamatan
Luas Areal Kelapa Sawit (ha)
Longkali Longikis Kuaro PasirBelengkong TaniunqAru
6.519,50 22.342,14 8.565,06 9.965,00 9.075,17
Anqka2006
Selama kurun waktu 2001-2005,terjadi fluktuasi besarnya hasil produksipada semuajenis komoditas.Namunsecarakeseluruhanproduksi rata-rataper perkebunan dari semuajenis komoditasmengalamipeningkatan PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-75
LAPORANAKHIR
Adapunsecaralebihdetailtentangbanyaknyaproduksi tahunsebesar9,97o/o. jeniskomoditi dapatdilihatmelaluiTabellll.43berikutini : perkebunan menurut TABELIV.43 JENISKOMODITI MENURUT PERKEBUNAN PRODUKSI (DALAM SATUANTON) 2002-2005 TAHUN PASIR Dl KABUPATEN Jenls Komoditi
No 1 2 ?
4 5 6 7 8
Karet Kopi Kelapa KelapaSawit Cengkeh Kakao Lada Lain-Lain TOTAL
2002 6755,86 1.511,80 2.501,05 482.021,65 75,80 33,95
2001 7.802,95 1.435,70 6.928,75 u2.841,41 101,00 171,42
83,37 359.281,23
75,71
2005 2004 6.223,14 5.937,43 1.216,30 899,54 2.578,16 2.473,45 389.337,91 462.473,99 59.34 58,99 31,14 30,64 '
74.90
312,46 472.582,07 18.52
492.900,11
356"464.81
398.737,96
37.19
(27.68)
11.86
% Pertumbuhan
Sumber:
Tahun 2003 6.083,46 1.015,70 2.561,55 346.693,42 8',1,62 29,06
Jumlah
Rata-rata
32.802,84 6.560,57 1.215,81 6.079,04 17.042,96 3.408,59 2.023.368,38 404.673,68 55,15 275,75 45,16 225,79 34,28 171,42 136,61 546,44 2.079.966,18 415.993,24 9.97
Angka2006
Kegiatan perkebunanyang dikembangkankadangkalamencaplok yang pentingsecaraekologis,sepertimemasukibata-batas wilayah-wilayah hutanlindungyangberfungsisebagaidaerahtangkapanair. B. SumberdayaPerikanan Pasirterdiriatasperikananlautdan perikanan di Kabupaten Sumberdaya perikanandarat.Perikananlaut di KabupatenPasirterdiriatas penangkapan sertabudidayadi perairanumumdan perikanandaratterdiriatas budidayaair tawar seperti kolam, keramba dan bud'idayaair payau. Total produksi perikanandi KabupatenPasir pada tahun 2005 berjumlah14.929,20ton denganproduksirata-ratapertahunsekitar16.168ton. Komoditas perikanandi KabupatenPasirmasihdidominasioleh hasil ton padatahun2005ataukuranglebih lautyaitusebesar11.328,90 tangkapan produksiperikananpadatahunyangsama. sebesar68%daritotalkeseluruhan Lahan di KabupatenPasir yang saat ini digunakanuntuk pengembangan perikananlaut mencapai149.000hektar,denganpotensi potensisumberdaya produksirata-ratadiperkirakan sebesar12.291tonpertahun.Potensiperikanan RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW MBUPATENPAS/R
ilt-76
LAPORANAKHIR
Lahan di KabupatenPasir yang saat ini digunakanuntuk pengembangan perikanan lautmencapai149.000hektar,denganpotensi potensisumberdaya sebesar12.291tonpertahun.Potensiperikanan produksirafa-rala diperkirakan sepanjangpesisirpantaidi sebelahTimur dan perairanlaut ini membentang KabupatenPasir dari arah Utara ke Selatan yang berhadapanlangsung denganSelatMakassar. Darisepuluhkecamatandi KabupatenPasir,hanyaada limakecamatan TanjungHarapan,TanahGrogot, yangmemilikiperairanlautyaitu: Kecamatan Kuaro,Longikis,dan Longkali.Adapunpotensiperairanlaut tersebutsecara spesifikterdapatdi 15 desayangterletakdi pesisirpantai.Adapununtuklebih lengkapnyatingkat produksisumberdayaperikanandari kurun 2001-2005 dapatdisajikanmelaluitabelberikut: TABEL III.44 PERIKANANDI KABUPATENPASIR PRODUKSISUMBERDAYA (DALAMSATUANTON) TAHUN2001-2005 TAHUN
Jenis ProduksiPerikanan
2001
2002
2003
2004
2005
Jumlah
Rata-rata
15.551,0010.799,90 1 1 . 5 1 4 , 5 012.265,50 11.328,9061.459,80 12.291,96
Laut Perikanan
462,10
Perikanan Umum
127,50
77,70
130,80
104,00
902,10
180,42
3.786,40 3.333,30 3.438,10 3.888,40 3.298,00 17.744,20 3.548,84
Perikanan Tambak KolamAirTawar
84,30
57,70
53,10
197,60
148,00
540,70
108,14
Keramba
41,30
7,70
15,00
81,40
50,30
195,70
39,14
JUMLAH
19.925,1014.326,10 15.098,40 16.563,70 14.929,20 80.842,50 16.168,50 (28.10)
PERSENTASE
s.39
9.71
(e.87)
(5.721
PasirDalam
selamatahun 2003 Walaupunterjadisedikitpeningkatanproduktivitas dan 2004,dari datadiatasdapatdilihatbahwasecaraumumterdapatfluktuasi perikanandan bahkancenderungterjadipenurunan produktivitas sumberdaya produktivitasselama lima tahun terakhir dengan rata-rata pengurangan sumberdayabaik pada perikanan Penurunanproduktivitas mencapai5.72o/o. terjadinyaberbagaihal di Kabupaten laut dan perikanandaratmencerminkan ialah: Pasir,sepertidiantaranya
RUANGWLAYAH(RTRW MBU.PATENPAS'R RENCANATATA
ill -77
LAPORANAKHIR
Penurunankualitasair sungaidan pencemarandi wilayahpesisirbaik yang berasaldari aktivitasdomestik,industridan pembukaanlahan perkebunan yang menciptakan tingginyatingkaterosidan sedimentasi'
Rusaknyaekosistempesisiroleh berbagaiaktivitasmasyarakatseperti penebanganmangroveuntuk pembukaantambak baru, dan aktivitas dermagabongkarmuatdi wilayahpesisir. industriyangmemanfaatkan Eksploitasisumberdaya perikanan secara berlebih yang dilakukan baikolehnelayanlokalmaupunnelayandariluar' sebelumnya, C. SumberdayaPeternakan peternakanpada dasarnyadapat dilakukandi lahan Pengembangan pertanian,perkebunan,dan lahan kosong.Denganmasih tersedianyaluas ternakmasih Pasir,makapeluanguntukpengembangan lahandi Kabupaten dapatdilakukan.Disampingitu, mengingatakan permintaanpasarlokalakan peningkatan seiringdengan dagingdan teluryangterusmengalami kebutuhan meningkatnyakesejahteraanmasyarakat dan jumlah penduduk maka masihtetapdiperlukan pengembangan sub sektorpeternakan Walaudemikian,selamakurunwaktu 2001-2005populasiternakyang ada di KabupatenPasir mengalamipasangsurut. Pada tahun 2002 data populasiternakmengalamipenurunandari tahun2001 sebagaikonsekuensi dari pemekaranwilayahPenajamPasir Utara.Selanjutnyapada tahun 2003 terjadi peningkatandi subsektorini dengan angka yang cukup signifikan (9,24o/o)dan mencapai puncaknya pada tahun 2004, dengan tingkat Namundemikianpada daritahunsebelumnya. pertumbuhan sebesar15,72o/o tahun 2005 terjadi penurunan secara drastis. Secara rata-rata terjadi pertahun.Secara penurunanpopulasiternakdi KabupatenPasirsebesarO.5o/o detaildapatdilihatmelaluiTabellll.45halamanberikutini :
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt -78
LAPORANAKHIR
TABELIII.45 PASIRTAHUN2OO1-2005 TERNAKDI KABUPATEN POPULASI No.
Jenis Temak
1 . Sapi 2. Kerbau 3. Kambing 4. Domba 5. Rusa 6. Babi 7. AyamPedaging 8. AyamKampung 9. Itik 1 0 . Angsa 1 1 . AyamPetelur JUMLAH PERSENTASE PERTUMBUHAN Sumber:Kabupaten
PopulasiTernak(Ekor) 2004 2003 2002 4.771 3.985 3.320 522 426 310 5.836 5.355 5124 51 49 74 25 16 I
2001 8.078 1.108 9.794 31 111 94 41.900 533.605 9.904 't28 604.753
2005 6.062 585 5.025 79 99
Jumlah
26.216 2.951 31.130 284 260
.s4 142.000 165.870 128.039 5 1 . 8 0 0 315.524 334.972 409.915 339.120. 5.462 5.794 3.617 4.195 219 160 160 28.725 40.569 470.828
-22.15
514,334
595.190
437.508
9.24
15.72
-26.49
Rata-rata
5.243.2 590.2 6,226 56.8 52 18.8 105.921,8 386.627,2 5.794,4 166,75 34.647
529.609 1.933.136 28.972 667 69.294 2.622-613 545.344,15 499.44
2006
D. SumberdayaKehutanan Sebagaimanadaerah lain di Kalimantan,KabupatenPasir memiliki potensisumberdayakehutananyang tidak kecil jumlahnya.Luasan hutan KabupatenPasir menurutdata pada tahun 2004 adalah sebesar915.907 hektar. Ini berartibahwasekitar79% luas wilayahKabupatenPasirberupa hutan.Ini merypakanpotensibesaryangdapatdigunakanbagi pembangunan wilayah.Adapunlahan hutanyang ada di wilayahKabuaptenPasirdapat digolongkandalam lahan KBK (Kawasan Budidaya Kehutanan)yang mengembanbeberapafungsi. Hutan produksidan hutan produksiterbatas mendominasihanpir 650/ofungsi hutan yang ada di KabupatenPasir, sementarasisanyaberfungsisebagaihutanlindungdan suakaalam.Adapun secaralebihdetaildapatdilihatmelaluiTabellll.46dan Gambar3.5 halaman ' berikutini.
PAS/R RENCANATATARUANGWUYAH (RTRW KABUPATEN
ilt -79
LAPORANAKHIR
TABEL III.46 FUNGSIHUTAN DI KABUPATEN PASIR PADA TAHUN 2OO4 I
FungsiHutan HutanLindung
2.
HutanSuakaAlam
No
3.
4.
Lokasi Sungai Kandilo-GunungKetam GunungLumut HilirSungaiSawang SungaiSamu Total Hutan Lindung
CATelukAdang CATelukApar TotalSuakaAlam HuluSungaiToyu Terbatas HutanProduksi HuluSungaiKandilo HuluSungaiPayang HuluSungaiSawang TotalH. ProduksiTerbatas Toyu Sungai HutanProduksi SungaiKuaro SungaiSamu Biu SungaiKandilo,Sungai Samu SungaiSegendang,Sungai TatalHutan Prcduksi JUMLAHTOTAL
Luas(ha) 45,462.00 35,350.00 25,910.00 10,230.00 116,952.00 62,402.O0 46,900.00 109,302.00 36,590.00 43,870.00 22,760.00 42,130.00 145,350.00 ,240.OO
128,925.00 386.00 6,690.00 65,885.00 257.126.00 628,730.00
: DinasKehutananKabuqatenPasir
tr FIftnUd.rB l|s.d€Alan trl-lFrFhdJd HrarFtcUd
a.Q
Gambar3.5 DiagramProporsiLuasanHutanMenurutFungsinya Di KabupatenPasirTahun 2004
PAS/R RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-80
LAPORANAKHIR
TABELIII.47 PADATAHUN2006 PASTR FUNGSIHUTANDt KABUPATEN BatasAdministrasiKab' Pasiryang Baru) Penyesuaian (Berdasarkan 1
FungsiHutan HutanLindung
2.
Hutan Suaka Alam
No
Terbatas HutanProduksi
3.
HutanProduksi
Lokasi
Ketam SungaiKandilo-Gunung GunungLumut HilirSungaiSawang SungaiSamu TotalHutanLindung TelukAdang TelukApar TahuraLatiPetangis TotalSuakaAlam Hulu SungaiToyu Hulu SungaiKandilo Hulu Sungai Payang Hulu Sungai Sawang Total H. Produksi Terbatas SungaiToyu SungaiKasungai SungaiKandilo Sungai Kandilo-SungaiSamu Sungai Kerang Total Hutan Produksi
JUMLAHTO' AL
Luas(ha)
37.162,51 41.591,24 36.601,717 14.668,96 130.024,43 58 872,54
40.433,40 3.435,45 109.741,39 .82.079,75 37.40/.,63 24.754,41' 36.601,72 180.840,51 137.916,67 3A.407,74 37.179,82 36.973,21 30.005,58 272.483,01
686.089,35
Sumber:Hasil
dalamberbagaibentukproduksibaik tersebutdirealisasikan Sumberdaya berupakayu mentah,rotan,maupunkayu gergajian.Disampingitu terdapat produknon-kayusepertimaduhutandan sarangburung.Beberapajenis kayu saat ini menjadikayu yang terutamakayu ulin, gaharu,dan kemendangan langka.Selamakurun 1996-2005,realisasiproduksikayu ulin tercatathanya tercatat pada tahun 2001,sedangkanuntuk kayu gaharudan kemenda.ngan produksirotan(lambang) mengalami hanyapadatahun1996.Adapunrealisasi penurunanyang sangatdrastissetelahmencapaitingkatproduksitertingginya penurunan setelah mengalami di tahun1996dan 1997,dan rotan(semambu) tahun2004,dari95.500batangmenjadi17.835batangpadatahun2005. Sementaraitu untukproduksikayu gergajiandi KabupatenPasirsejak 1996-1998bisa dikatakanrelatifkecil, tidak melampaui1 juta M3 dalam setahun.Namun, produksikayu gergajianmengalamipeningkatandrastis selama 1999 dan mencapaipuncaknyapada tahun 2000 dengantingkat
W
PAS/R RENCANATATARUANGWLAYAHBTRW KABUPATEN
ilt-81
UPORAN AKHIR
produksimendekati35 juta M3,dan setelahitu mengalamaipenurunankembali. Produksikayu gergajiandi KabupatenPasir, pada tahun 2005 turun hingga 7A,43 o/o dibanding tahun 2004. Penurunan produksi kayu .gergajianini merupakandampak langsungdari penurunanproduksikayu bundar.Secara umum produksi kayu bundar tahun 2004 sebanyak 220.576,88M3 atau turun sebanyak46,52o/o.
Gambar3.6 DiagramRealisasiProduksiRotan(DalamSatuanTon) Di KabupatenPasir 1996-2005 8m,m 7m,m m,m
m,m 4m,m 3m,m 2m,m
m,m
2006 Sumber:HasitAnalisis,
Gambar3.7 Kayu Gergajian(DalamRibuanM3) Produksi DiagramRealisasi Di KabupatenPasir1996-2005 40.@ 36,@
s,m 25,@ p,@ 15,m 10,@ 5,@
Sumber: HasilAnalisis,2006
PAS/R RENCANATATARUANGWLAYAH(RTRW KABUPATEN
ilr-82
LAPORANAKHIR
Adapun secara keseluruhanrealisasiproduksikehutananyang ada di KabupatenPasirdapatdilihatmelaluiTabel lll.48 berikutini' TABEL III.48 REALISASIPRODUKSIKEHUTANANDAN HASIL LAINNYA DI KABUPATENPASIRTAHUN 1996-2005 Tahun
Rotan Kayu SirapUlin KayuGaharu Kemendangan Lambang' Semambu (Ks) (Keping) (Ks) (Batanq) (Ton) 17,636.00 3,920.00 720,260 645.18 509,605 530.32 890.57 6 11.65 60,000 8,127.70 168.34 6,857 529,000 34,550.01 43.24 5,018 1,927.23 4 , 8 0 1 . 1 1 370,000 5,000.00 1 , 0 0 0 . 1,583.36 449.18 48,436 1,110.50 95,500 400,000 3,965.51 't,172.52 1,889.87 17,835 421,000 I,239,568,1 174,646 17,636.00 3,920.00 52,862.08 4,801.11 |,760,OO0
Kayu GergaJi (M')
1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 Jumlah
Kayu Ulin (M1
: KabupatenDalamAngka
E. SumberdayaPertambangan mineraldan bahangalian KabupatenPasirmemilikipotensisumberdaya yang terkandungdi bawah tanah. Potensi tersebut diantaranyaadalah batubara,nikel, lempung,batu gamping,pasir dan kristalkwarsa,marmer, bintang,dan pirophilit,kalsiUbatu bentonit,diorit,andesit,basaltv,hartzburgit, tersebutselengkapnya. sirtu.Berikutini adalahpotensisumberdaya TABELIII.49 ANEKABAHANGALIANTAMBANG POTENSI DI KABUPATENPASIRTAHUN2OO4 No.
Jenis BahanGalian Nikel Lempung BatuGamping PasirKwarsa Marmer Bentonit Diorit Andesit
W
PotensiGalianThmbang (MT) 867.000.000 120.000.000 220,000.000 5.327.825.000 44.445.600 1.800.000.000 16.670.000 37.250.000 21.750.135
RENCANATATARUANGWLAYAHSTRW KABUPATENP/S/R
ilt-83
LAPORANAKHIR PotensiGalianTambang (MTI
Jenis Bahan Galian
No.
0 1s0.000 801.000.000 1.250.000 6000000 ' 15.350.000 0 21.750.135 9.278.690.735
Emas Basalt Hartzburgit Pirophilit KristalKwarsa KalsiVBatuBintang Gambut Sirtu JUMLAH
10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17.
Kabupaten
Data
TeEabung
Diantaraberbagaipotensidi atas, batubaramenjadikomoditasyang menjadi andalan bagi KabupatenPasir. jumlah produksibahan tambang golonganC di KabupatenPasirmengalamipenurunandari tahun ke tahun padatahun2001.Untuklebihjelasnya setelahmencapaipuncakproduksinya dapatdilihatpadaTabellll.50berikutini. TABELIII.5O PRODUKSIBATUBARA DI KABUPATENPASIR PERKEMBANGAN TAHUN1996-2000 No.
Tahun
1. 2. 3. 4. 5.
1996 1997 1998 1999 2000 Jumlah
Produksi Batu Bara (Ton)
Lokal 254,789 152,921 278,158 908,325 1,725,221
Ekspor 4,091,199 4,624,296 5,602,000 7,463,424 7,493,839
Jumlah (ton)
29,274,358
3,319,414 Pembangunan
4,345,988 4,777,217 5,880.158 8,371,349 9,219,060 32,593,772
Pasir
TABELIII.51 GALIAN/TAMBANGGOLONGANC (M3) BAHAN JUMLAHPRODUK DI KABUPATENPASIRTAHUN2OOO-2004 No.
1. 2. 3. 4.
BatuGunung TanahUrug PasirSungai Sirtu
2000 69.000 1.000 7.000 5.000
JumlahProduk(Mr) 2003 2001 2002 170.750 48.000 30.500 0 0 3.000 1.000 1 1 . 0 0 0 1.000 6.000 15.s00 22.750
2004 23.000 0 0 21.000
Jumlah
82.000
207.500
47.000
44.000
BahanGalian
Sffisfesis
55.000
Rata-rata
Jumlah 341.250 4.000 20.000 70.250
68.250 1.000 4.000 14.050
435.500
87.300
KabupatenPasir
PAS'R RENCANATATARUANGWUYAH (RTRW KABUPATEN
ilt-84
LAPORANAKHIR
ruang wilayah berpandangan pengelolaan sumberdaya di KabupatenPasir tidak dapat dikaitkandengan sistem pertambangan Rencanatata ruangdi tingkat wilayahpertambangan. perijinanpengelolaan Tata
ruangwilayah daerahseringtumpangtindih denganalokasipemanfaatan yang dibuatoleh pemerintahpusatmelaluiPKP2Bdenganiiin pertambangan pengelolaanselama 30 tahun. lnvestor yang mendapatkanijin tersebut lahantesebut ekplorasidan membiarkan tidaklangsungmelakukan kadangkala tidak terkefola.Dengankata lain, PKP2Bmenciptakanopportunitycost bagi jangka daerahterutamajika ada investorlain yang akan beroperasidalam pendekmisalnyauntukusahaperkebunan.
3.6.2 Lingkungan
A. Air Permukaan sungaiutama,diantaranya beberapa Pasirmemiliki WilayahKabupaten 430km' 615km,SungaiTelakesepanjang sepanjang yaitu:SungaiKandilo SungaiKerangsepanjang190 km, dan SungaiApar Besarsepanjang95 km' Keempatsungai tersebutbermuarake selat Makassar.Disampingempat sungai tersebut terdapat sungai-sungaikecil lain yang ada di wilayah Kabupatenpasir. SungaitersebutdiantaranyaberadadisekitarTeluk Adang kecil yang ada disekitarTeluk Apar adalah dan Teluk Apar. Sungai-sungai sungaiLombok,sungaiAdang,sungaiKuaro,Sungaisiput,sungaiTedung, SungaiRaya,dan SungaiAir Mati.Adapunsungaiyangada SungaiPampang, 'sungai Jenggerudan sungai di sekitar Teluk Apar diantaranyaadalah segendang' TABEL*.s2 SUNGA|MENURUTKEGAMATAND|KABUPATENPAS|R BatuSopang
Samurangau Busui Kandilo Terik
Kasungai Setiu Prayamlin
RENCANATATA RIJANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
ilt-85
LAPORANAKHIR NamaSunqai
Kecamatan
No. 4.
Batu Engau
5.
PasirBelengkong
6.
TanahGrogot
7.
Kerangan Tempakang Setiu Semengalor Tebruk Bikang Rakrrno
Riwang Segendang Langgai Apar besar Apar kecil Selak Bule Sirano
Kandilo Laburan Belenokonq Kandilo Seratai Serakit Semumum Melawen
Bawelolang Sekiat
Kuaro
Seniur Tiu Muru Kuaro Tempayang Ranoan
Sapin Pekasau Pasiangan Jan Rerong Sambou
8.
Longiikis
Adang Sai Semuntai Lombok Pait
Sekurau Tiwei Topel Belimbing Teoum
L
MuaraKomam
Meliri Selerong
Rangan Prayang Luasan Kandilo Pemerayon Swan Mului Puruk
Komam
1 0 . Longkali
Uko Langon Tulus Prayon Kuaro Mili Telake Sekuit Pias Toyu Nikan
Sambu Sempulang Pasir Lamunontu
Kapalatelake Lambakan Pentuan Kesungai Lenamon
Sumber:
di atastergabungdalam6 DAS (DaerahAliranSungai), SungaFsungai yakniDASTelake,DASAdangKuaro,DAS Kandilo,DAS KerangSegendang, cakupan DASRikoManggardan DASTunan(lihatPeta).DASKandilomemiliki wilayahterluasdan memilikisejumlahmasalah.Di KandiloTengahmisalkan (MuaraSungaiBiu dan SungaiSamu)kondisiair kurangbaikdan tangkapan air sangatrendah.PadaKandiloHuluwalaupunkondisiairnyarelatifbaiktetapi debit alirannyacenderungmenurunterutamapada musimkemaraupanjang. di DAS tersebutsebenarnyamerupakanefek dari fenomena Permasalahan
RENCANATATARUANGWUYAH (RTRW KABUPATENPASIR
ilt-86
LAPORANAKHIR
dariproses konsekuensi yangmerupakan alam(sepertierosidan sedimentasi) yangtidakramahlingkungan' pembangunan B. Tanah pemanfaatan Pasiryangtidakoptimalpadasatusisi lahandi Kabupaten dan melebihidayadukunglahannyapadasisiyanglainmembuatkondisilahan semakinmemburuk.Berdasarkandata pada tahun 2004 diketahuibahwa lebihdari 60 persenkondisi proporsiagak kritisdan lahankritismendominasi dapatdilihatmelaluiTabel lahandi KabupatenPasir.Adapunselengkapnya lll.52berikutini. TABELIII.53 TINGKATKEKRITISANLAHAN DI WILAYAHKABUPATENPASIRTAHUN2OO5 Tingkat KekritieanLahan AgakKritis Kritis PotensialKritis SangatKritis TidakKritis |
Luas Area (ha) 604.743,44 83.222,01 231.293,20 6.698,30 105.898,63 1.031'855's9
Petgen
58,60 8,06 22,41 0,649 10,26 100,00
Lahankritismembujurdari Utarake Selatandi bagiantengahwilayah KabupatenPasir (sebagiankecil wilayah Kecamatan: Longkali,Longikis, Kuaro,Batu Sopang,MuaraSamu,dan Batu Engau).Sementaraitu, lahan bagianBaratwilayahKabupaten agak kritisjuga membujurdan mendominasi Pasir (sebagianbesar Longkali,Longikis,MuaraKomam,Batu Sopang,dan di wilayah MuaraSamu). Adapunlahanyangtidakkritiscenderungterbentang pesisirKabupatenPasir dan pada lapisanselanjutnyamerupakankategori lahan-lahanyangberpotensimenjadilahankritis'
RENCANATATA RUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPASIR
ilt-87
LAPORANAKHIR
PETA3.9 PEMBAGIANWILAYAHDAS DI KABUPATENPASIRTAHUN2006
N 1..
L-
g(fl.A t : lr0o.0o0
IECgB, u
I a .
-.-. -'-'bffi
Cadatur: M
il&cw !6bdl 6'ffi,
-btdfi -
bbb&t
-
frln*M eWT
E!EIIF'T'.TEn
Tr(
r-. &M hftrF'
I:
r-.
bnhrb-T-b
El* I,.
Ih I
I k
l f t .
I..-'
l-
--
l= **
r*
tffi
trd *-.:r*-
sr,hirggp$
(RTW I(BUPATENpAgfR RErrcAr{ATATA RUAffGWTLAYAH
fit-s
LAPORANAKHIR
C. Udara olehbanyakfaktor Pasirditentukan Kondisiudaradi WilayahKabupaten dan industri. adalahbuanganemisi dari kegiatantransportasi diantaranya arealhutanmenjadi ini kebakaran itu beberapatahunbelakangan Disamping variabelbaru yang sangat menentukansecara signifikankualitasudara di wilayahKabupatenPasir.Berikutini adalahPetawilayahdi KabupatenPasir yang rawanterhadapresikokebakaranhutan dan potensibencanalainnya yang harus diwaspadaidan menjadibagian,dalam strategipembangunan wilayahuntukmengantisipasinya. 3.7
Pembangunan dan Pembiayaan AnalisaKelembagaan Sub-bab ini akan membahasmengenaiaspek kapasitaspemerintah
pembangunan daerah.Kapasitaspemerintahdaerah daerahdalampelaksanaan dan oleh dua faktorutama,yaitukelembagaan dipengaruhi dalampembangunan pembangunan. pembiayaan g.7.1 Kelembagaan Pembangunan di lndonesiapadaumumnya pembangunan Secaraumumkelembagaan sedang mengalamiperubahanyang mendasardalam kurun waktu tiga tahun PemerintahanDaerah telah mengubah pola terakhir ini. Undang-undang perencanaan di daerahitu sendiri. sertakelembagaan hubunganpusat-daerah TABELIII.54 PEMBANGUNAN KELEMBAGAAN DI KABUPATENPASIRTAHUN2006 No.
Lembagal Dinas/ Instansi
1.
DinasKesehatan
2.
Dinas Pendidikan
TugasPokok
Fungsi
MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang Kesehatansesuai dengan Daftar lnventarisasi Kewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Buoati MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang Pendidikan sesuai dengan DaftarInventarisasiKewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Bunati
Perumusankebijaksanaanteknis sesuai dengan lingkuPtugasnYa Penerbitan rekomendasiteknis izin dan pelaksanaanpelayananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam linokuotuoasnva
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuPtugasnYa teknisizindan rekomendasi Penerbitan pelayanan pelaksanaan umum terhadapUnitPelaksana Pembinaan TeknisDinasdanCabangDinasdalam linokuotuoasnva
RENCANATATARUANGWLAYAH6TRW KABUPATENPAS'R
ilt-89
LAPORANAKHIR
No.
3.
4.
5.
Lembaga/ Dinas/Instansi
Fungsi
Tugas Pokok
kebijaksanaanteknis DinasPertambangan tvtetatsanafankewenanganOtonomiDaerah Perumusan lingkuPtugasnYa dengan sesuai sesuai Pertambangan Kabupatendi bidang Penerbitanrekomendasiteknis izin dan dengan Daftar InventarisasiKewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah pelaksanaanpelaYananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana otonom Dinasdan CabangDinasdalam Teknis oleh Melaksanakantugas yang diberikan tugasnYa lingkup Bupati
-a nangan Otonomi Daerah DinasPerindustrian, tvtetaf s'anaf n t<e,we Perindustrian, di bidang Kabupaten dan Perdagangan dan Koperasisesuaidengan Perdagangan Koperasi Kewenangan Daftarlnventarisasi Pasirsebagaidaerah Kabupaten Pemerintah otonom oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan Buoati OtonomiDaerah kewenangan DinasPerhubungan frrtetatsanat
Perumusankebijaksanaanteknis sesuai dengan lingkuPtugasnya Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanPelaYananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam lingkuptugasnya Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuPtugasnYa Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanPelaYananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam lingkuptugasnYa
6.
DinasPerkebunan
OtonomiDaerah kewenangan tvtetaksanafan di bidangPerkebunansesuai Kabupaten Kewenangan denganDaftarInventarisasi Pasirsebagaidaerah Kabupaten Pemerintah otonom oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan Bupati
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuPtugasnYa teknisizindan rekomendasi Penerbitan umum pelaksanaan PelaYarlan terhadapUnitPelaksana Pembinaan TeknisDinasdanCabangDinasdalam lingkuptugasnYa
7.
DinasPariwisata, SenidanBudaYa
OtonomiDaerah kewenangan fUetafsanat
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuPtugasnya teknisizin dan Penerbitanrekomendasi umum pelaksanaan PelaYanan terhadapUnitPelaksana Pembinaan TeknisDinasdanCabangDinasdalam lingkuptugasnYa
8.
dan DinasPerikanan SumberDaya Kelautan
9.
DinasPekerajaan Umumdan Kimbangwil
10.
DinasTenagaKerja danTransmigrasi
-Perum usan kebijaksanaanteknis MelaksanaLankewenanganOtonomiDaerah dengan lingkuPtugasnya sesuai Kabupatendi bidang Perikanandan Sumber rekomendasiteknisizin dan Penerbitan Daftar dengan sesuai Daya Kelautan pelaksanaanPelaYananumum InventarisasiKewenanganPemerintah PembinaanterhadapUnit Pelaksana KabupatenPasir sebagaidaerah otonom Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam Melaksanakantugas yang diberikanoleh lingkuptugasnya Bupati
OtonomiDaerah kewenangan trtlelaksinakan Umumdan di bidangPekerajaan Kabupaten KimbangwilsesuaidenganDaftar Pemerintah Kewenangan Inventarisasi Pasirsebagaidaerahotonom Kabupaten oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan Bupati
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuPtugasnYa Penerbitan rekomendasiteknis izin dan pelaksanaanPelaYananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam lingkuptugasnYa
teknis kebijaksanaan Uelafsanakan kewenanganOtonomiDaerah Perumusan sesuaidenganlingkuPtugasnYa Kabupatendi bidangTenaga Kerja dan teknisizindan rekomendasi Penerbitan Transmigrasi sesuai dengan Daftar pelayanan umum oelaksanaan Pemerintah Kewenangan lnventarisasi -
PAS'R RENCANATATA RIJANGWLAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt -90
LAPORANAKHIR
No.
Lembaga/ Dinas/Instansi
Fungsi
Tugas Pokok KabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Bupati
PembinaanterhadapUnit Pelaksana TeknisDinasdan CabangDinasdalam lingkuptugasnya
11
DinasPasar
MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang Pasar sesuai dengan Daftar InventarisasiKewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Bupati
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuptugasnya Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanpelayananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam linokuotuoasnva
12.
DinasPeternakan
OtonomiDaerah kewenangan Melaksanakan di bidangPeternakansesuai Kabupaten Kewenangan denganDaftarlnventarisasi Pasirsebagaidaerah Pemerintah Kabupaten otonom oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan
teknis Perumusan kebijaksanaan sesuaidenganlingkuptugasnya rekomendasi teknisizindan Penerbitan pelaksanaan pelayanan umum terhadapUnitPelaksana Pembinaan TeknisDinasdanCabangDinasdalam
Bunali
linokun tuoasnva
13.
DinasPendapatan Daerah
OtonomiDaerah kewenangan Melaksanakan Daerah di bidangPendapatan Kabupaten sesuaidenganDaftarInventarisasi Pasir Kabupaten Kewenangan Pemerintah sebagaidaerahotonom tugasyangdiberikanoleh Melaksanakan
teknis Perumusan kebijaksanaan sesuaidenganlingkuptugasnya teknisizindan rekomendasi Penerbitan pelaksanaan pelayanan umum lerhadapUnitPelaksana Pembinaan TeknisDinasdanCabangDinasdalam
Brrnaii
linokrro iudasnva
MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang PertanianTanaman Pangan sesuaidengan Daftar Inventarisasi KewenanganPemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Buoati MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang Kehutanansesuai dengan Daftar lnventarisasiKewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Buoati MelaksanakankewenanganOtonomiDaerah Kabupatendi bidang Kebersihandan Pertamanansesuai dengan Daftar lnventarisasiKewenanganPemerintah KabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Buoati
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuPtugasnYa Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanpelayananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam
OtonomiDaerah Melaksanakan kewenangan Sosial Kabupaten di bidangKesejahteraan sesuaidenganDaftarlnventarisasi Pasir Kabupaten Kewenangan Pemerintah sebagaidaerahotonom tugasyangdiberikanoleh Melaksanakan
teknis Perumusan kebijaksanaan sesuaidenganlingkuptugasnya teknisizindan Penerbitan rekomendasi pelaksanaan pelayanan umum Pembinaan terhadapUnitPelaksana TeknisDinasdanCabangDinasdalam
Bunali
linokrro luoasnva
14.
Dinas Pertanian Tanaman Pangan
15.
Dinas Kehutanan
16.
Dinas Kebersihan dan Pertamanan
17.
Dinas Sosial
18.
BadanPengendalian MembantuBupatidalam penyelengaraan DampakLingkungan PemerintahKabupatendibidang PengendalianDampak LingkunganDaerah Daerah sesuai dengan Daftar Inventarisasi KewenanganPemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantuqas yang diberikanoleh
linokun llroasnva
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuptugasnya Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanpelayananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam linokuotuoasnva Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuptugasnya Penerbitanrekomendasiteknis izin dan pelaksanaanpelayananumum PembinaanterhadapUnit Pelaksana Teknis Dinas dan Cabang Dinas dalam linokuotuoasnva
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuptugasnya PelayananpenyelengaraanPemerintah kabupaten
PAS/R RENCANATATARUANGWLAYAHRTRW KABUPATEN
ilt-91
LAPORANAKHIR
No.
Lembaga/ Dinas/lnstansi
Bupati MembantuBupatidalam penyelengaraan PemerintahKabupatendibidangKesatuan Bangsa dan PerlindunganMasyarakat sesuai dengan Daftar Inventarisasi KewenanganPemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Buoati
19.
KantorKesatuan Bangsadan Perlindungan Masyarakat
20.
Bupatidalampenyelengaraan KantorKetertibandan Membantu Kabupaten dibidangKetertiban PemadamKebakaran Pemerintah sesuaidengan dan PemadamKebakaran Kewenangan DaftarInventarisasi (abupatenPasirsebagaidaerah Pemerintah otonom oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan Buoati Mernbantu Bupati dalarn penyelengaraan Kantor PemerintahKabupatendibidang Pemberdayaan PemberdayaanMasyarakatsesuaidengan Masyarakat
21.
Daftar lnventarisasiKewenangan PemerintahKabupatenPasir sebagaidaerah otonom Melaksanakantugas yang diberikanoleh Brroali
22.
23.
24.
25.
Fungsi
TugasPokok
MembantuBupatidalampenyelengaraan dibidang Kabupaten Pemerintah sesuaidenganDafiar Pengawasan Pemerintah Kewenangan Inventarisasi Pasirsebagaidaerahotonom Kabupaten oleh tugasyangdiberikan Melaksanakan Buoati urusanrumahtanggadaerahdi DinasKependudukanMelakukan yangmenjadi bidangKependudukan jawabnyadantugasyang tanggung diberikanolehBupati
Badan Pengawas Daerah
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuptugasnya penyelengaraan Pemerintah Pelayanan kabupaten
Perumusankebijaksanaanteknis sesuaidengan lingkuptugasnya PelayananpenyelengaraanPemerintah kabupaten
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuptugasnya penyelengaraan Pemerintah Pelayanan kabupaten
teknis kebijaksanaan Perumusan sesuaidenganlingkuptugasnya penyelengaraan Pemerintah Pelayanan kabupaten
Penyiapanbahan pembinaanumum berdasarkankebijaksanaanyang ditetapkanoleh PemerintahKab. Pasir Penyiapanpencatatansipil, bahan bimbinganteknis bidang Kependudukan dan bahan pengamananteknis sesuai dengantugas pokoknya PenerbitanAkta Catatan Sipil Penyiapanbahan pelaksanaan penyuluhan,pengujianpenerapan teknologianjurandan urusantata usaha Oinas Keoendudukan
perumusan kebijakan Pengkoordinasian Pemerintah daerahkabupaten administrasi Penyelengaraan pemerintahan Pengelolaan sumberdayaaparatur, prasarana dan sarana keuangan, kabupaten Pemerintahan Pelaksanaan tugaslainyangdiberikan olehBupatisesuaidengantugasdan funosinva dokumenperencanaan Daerah Penyusunan kewenangan Otonomi perencanaan Melaksanakan Badan yangberlaku sesuaidenganketentuan Kabupatendi bidang Perencanaan Pembangunan program tahunan,rencana Daftar Penyusunan Daerah sesuai dengan Pembangunan Daerah dan belanja anggaranpendapatan lnventarisasiKewenanganPemerintah daerah KabupatenPasir sebagaidaerah otonom di Pelaksanaan koordinasiDerencanaan Melaksanakantuoas vanq diberikanoleh
Daerah Sekretaris
membantubupatidalammelaksanakan tugaspenyelengaraanpemerintah, dantatalaksana organisasi administrasi, pelayanan administrasi sertamemberikan daerah kepadaseluruhperangkat Kabupaten
PAS/R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-92
LAPORANAKHIR
No.
Lembaga/ Dinas/ Instansi Bupati
26.
Fungsi
Tugas Pokok
MelaksanakankewenanganYang dilimpahkanoleh Bupatiserta menyelenggarakanurusan Pemerintahan Umum
antaradinas-dinas,satuan organisasi lain Pelaksanaankoordinasidan atau mengadakanpenelitianuntuk kepentinganPerencanaan PembangunanDaerah Pengendalianadministrasi pembangunanyang dibiaYaiAPBD, bantuanpembangunandan dana pembangunan Pengumpulandata dan bahan penyusunanrencanapembangunan daerah Pelaksanaanmonitoring,analisadan evaluasiPelaksanaanpembangunandi Kabupatendan kegiatanlain dalam ranoka PerencanaanPembanqunan Penyusunanprogramdan pelaksanaan kegiatansesuai dengan kewenangan yang dilimpahkanoleh BuPati PelaksanaankebijakanPemerintah Daerahdi Kecamatan Penyiapandata dan informasimengenai keadaankecamatansebagaibahan perumusankebijakanBuPati Penyelenggaraanketatausahaan Pengkoordinasiankegiatan penyelenggaraanpelayananlintas Kelurahan/Desa
dan TataLaksanaSetdaKab. Pasir Sumber:Organisasi
Pembangunan 3.7.2 Pembiayaan Kemampuan pemerintah daerah dalam pengelolaan pembiayaan APBDyangdibuatsetiap dapatdilihatdariinstrumen pembangunan di daerahnya tahunnya.Dari sini tampak pengelolaankeuangandaerah baik dari sisi penerimaan maupunPengeluaran. sumber pembiayaan SetelahUU Nomor 22 tahun 1999 diberlakukan, pinjaman Asli Daerah(PAD),dana perimbangan, diperolehdari Pendapatan daerah dan lain-lainpenerimaanyang sah. PAD berasaldari pajak daerah, dan lain-lain kekayaandaerahyang diperlukan, retribusidaerah,pengelolaan yangsah. pendapatan A. Pola Penerimaan keuanganKabupatenPasirmasihdidominasioleh danadari Penerimaan daerah. pusatmelaluidana rutindaerahdan danapembangunan pemerintah RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATENPAS/R
ilr-93
LAPORANAKHIR
dana sebesarRp 122.537.348.088, Padatahun 2000 dari nilai penerimaan daerahmasingmasingmencapai24o/o rutin daerahdan dana pembangunan dan30%,begitupulayangterjadipadatahun1999. Seiring dengan perimbangankeuangan pusat dan daerah, maka pendapatan daerahKabupatenPasirmendapattambahandana baik dari dari Dana Bagi Hasilmaupundari DanaAlokasiUmum (DAU).Dari Dana Bagi Hasil, Kabupaten Pasir mendapat sumber pendanaan sebesar Rp dengankomposisikontribusiBagiHasilBukanPajak(BHBP) 221.031.430.000 dan Bagi Hasit Pajak (BHP) 7,7o/o.KontribusiBHBP yang besar 92,3o/o sementaraperikanandan terutamaditopangoleh sektor Migas (72,3o/o), (lihatTabel). 0,3% dan 12,9o/o hanyamenyumbang masing-masing kehutanan Dari Dana Alokasi Umum (DAU), Kabupaten Pasir pada tahun 2002 yang merupakanperingkat dana sebesarRp 148.550.000.000 mendapatkan Timur. ke-empatterbesardi Kalimantan B. Pola Pengeluarandan Investasi InvestasiPemerintahdi KabupatenPasir pada tahun 2OO0mencapai Dari investasiyang ada, sumberpembiayaanterbesardari 124.742.999.000. APBDKabupaten InpresSD (22,19%), BantuanLN (23,87%), APBN(16,64%), (12,05o/o) dan APBDProvinsi(11,39%).TerlihatbahwaAPBDKabupatenPasir investasi. darikeseluruhan baruberperansebesar12o/o Pembiayaan dari APBD Kaltim di Kabupaten Pasir mencapai pada sektor sebagianbesardialokasikan Dari keseluruhan, 10.775.664.000. sementaradari sub sektorlainnyahanyabernilaidi bawah1oo/o. transportasi, (84,8%)pada padasektortransportasi mencapai9.134.000.000 Pembiayaan (76,3%). .315.416 10.680 tahun2000dantahunsebelumnya APBN pada tahun 2000 mencapai30 Triliun Dari sumberpembiayaan dengan komposisipengeluaranbanyak dilakukandi sektor pertaniandan usaha (54,3o/o'). dan pengembangan kehutanan(19,3%)dan perdagangan di sektorSDA dan irigasi banyakdikeluarkan sebelumnya Tahunpengeluaran (10,4o/o), (40,9),pembangunan daerahdan transmigrasi (12,5o/o), Transportasi pendidikan (15.4o/o). RENCANATATARUANGWILAYAHBTRW KABUPATENPAS'R
ilt-94
LAPORANAKHIR
nilaiyang Pasirmempunyai Kabupaten Dilihatdari nilaiICOR(estimasi), investasi(darinilaiideal3 sampai4), tidakterlalukondusifbagi penanaman dalam penggunaan adanyain-efisiensi yaitu 7,44. Hal ini mengindikasikan Angka faktorinputatauterjadiekonomibiayatinggipadaprosesproduksinya. ICORyang tinggijuga terjadipada sektorandalansepertipertanian(7,35), (7,45),dan perdagangan (6,85),industripengolahan pertambangan-penggalian dan hotel(6,57). C. StrategiPembiayaanPembangunan Pada sisi penerimanaan,laju pertumbuhanperekonomiandaerah diharapkandipicu melalui pengembanganinvestasi terutama di sektor dan perdagangan industripengolahan, pertanian,pertambangan-penggalian, kontribusiyang besarterhadap serta hotel,sebagaisektoryang memberikan PDRB. padasepuluhtahunke pembangunan padasisipembiayaan, Selanjutnya investasiyang besarbaik dari pemerintahmaupun depantetapmembutuhkan swasta. Investasi pemerintah terutama dialokasikan terutama untuk dan pelayanandasar,sementarainvestasiswastaterutamauntuk infrastruktur industribarangdan jasa.Anggaranpembangunan pembangunan infrastruktur kualitasfaktorpenarik pemerintahdaerahakan difokuskanpada peningkatan investasiswasta,terutamadari sisi peningkatan: Sumberdaya tanagakerja, lklimusahadan SDA. Infrastrukur, infrastruktur dapat dilakukandengandana Pembiayaanpembangunan penting(telekomunikasi, listrik,dan air bersih) pinjaman.lnvestasiinfrastrukutr besar dapatdilakukandenganpola kerjasamaoperasi.Investasiinfrastruktur seperti industripengolahankelapa sawit, jaringan transportasibatu bara, pelabuhanlaut dan sungai dapat dilakukandengan sistem BOT (Build, Operate,dan Transfer). perekonomian wilayahdi KabupatenPasirdari tahunke Perkembangan PDRB atas dasar harga tahun relativestabil,seiringdenganmeningkatnya konstan.Angka pendapatanperkapitadari tahun ke tahun terus mengalami perkapitatahun2003sebesarRP 11,72 o/oatau4,28 peningkatan. Pendapatan PAS'R RENCANATATARUANGWILAYAH(RTRW KABUPATEN
ilt-95
LAPORANAKHIR
pertumbuhan % lebihtinggidaripadatahun 200i2(dapatdiartikanbahwalaju penduduk)' lajupertumbuhan PDRBmasihlebihtinggidibanding terbesarterhadapPDRBKabupatenPasirdiperolehdarisektor Kontribusi dan jasa, keuangan,pemerintahan listrik,bangunan,angkutan,persewaan, tersebutmenjadisektor basis dan jasa perusahaan,dimana sektor-sektor wilayahKabupatenPasirdi masa perekonomian strategisbagi perkembangan industridan lima tahun kedepan.Sedangkanuntuksektorprimer(pertanian' daritahunke sektorandalanyangdiharapkan juga merupakan pertambangan) KabupatenPasirbagi daerah tahundapatmenjadidaya saingperekonomian laindisekitarnYa. angkutan' Besarnya kontribusi yang diperoleh dari sektor listrik' persewaandan jasa terhadapPDRBdi wilayahKabupatenPasirdisebabkan wilayah di karena adanya keterkaitanwilayah Kabupatenpasir dengan memungkinkan sekitarnya,selainitu letak strategiswilayahkabupatenPasir barangdan jasa KabupatenPasirmenjadidaerahtransitbagi pola pergerakan sektor primer serta jalur aksesibilitasdari aktivitas manusia, bagi yaitu dapat (pertambangan,pertanian,industri) juga berdampakpositif berkualitasserta memenuhikebutuhanakan tenaga kerja yang handaldan modern dalam memungkinkanterjadinyasaling tukar menukar teknologi pemerintahuntuk penggunaanteknologitepat guna. Dalamhal ini investasi dalam rangka memicu keterlibataninvestor swasta sangat diharapkan pembangunan' sumberpembiayaan peningkatan
PAS'R RENCANATATARUANGWILAYAHBTRW KABUPATEN
ilt-96