PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN SARANA PENUNJANG LABORATORIUM TERHADAP PERSEPRI MAHASISWATENTANG PEMBELAJARAN DI INTERGRATED LAB UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Angelina Putri Rismawati NPM : 25209219 Jurusan : Akuntansi
Latar Belakang Masalah Dalam dunia pendidikan khususnya universitas atau perguruan tinggi sudah banyak sekali yang menggunakan pemanfaatan teknologi. Khususnya untuk kegiatan belajar mengajar dalam perkuliahan, maupun merupakan bentuk fasilitas yang diberikan oleh universitas yang bersangkutan. Misalnya, dalam bentuk layanan pendaftaran, pengisian kartu rencana studi, akses terhadap nilai hasil ujian, serta sistem administrasi berbasis teknologi informasi ( dengan dukungan komputerisasi dan komunikasi ). Pada beberapa perguruan tinggi bahkan telah mulai dilakukan sistem pendidikan jarak jauh atau sistem maya ( virtual class , electronic / elearning). Khususnya Universitas Gunadarma telah memberikan perubahan baru dalam proses belajar mengajar dengan memanfaatkan teknologi informasi yang sekarang ini semakin berkembang. Perubahan baru dalam proses belajar mengajar yang diberikan oleh Universitas Gunadarma untuk para mahasiswanya yaitu dengan mendirikan Integrated Lab ( ILAB ) yang merupakan media praktikum secara elektronik yang dirancang agar mahasiswa dapat menjalankan praktikum secara mandiri tanpa bantuan assitent.
Dengan didirikannya Integrated Lab ( ILAB ) pasti menimbulkan persepsi dari berbagai pihak baik itu persepsi yang positif maupun negatif. Persepsi yang timbul mengenai Integrated Lab khususnya merupakan persepsi dari mahasiswa Universitas Gunadarma yang merupakan pengguna dari Integrated Lab ( ILAB). Untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma mengenai Integrated Lab ( ILAB) maka penulis tertarik untuk meneliti dan mencoba menyusun Penulisan Ilmiah ( PI ) dengan judul “ PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN SARANA PENUNJANG LABORATORIUM TERHADAP PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PEMBELAJARAN DI INTEGRATED LAB ( ILAB ) UNIVERSITAS GUNADARMA.”
Rumusan Masalah
•
•
•
•
Rumusan masalah dalam penulisan ini yaitu : Apakah Pemanfaatan Teknologi Informasi mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Apakah Sarana Penunjang Laboratorium mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Apakah Teknologi Informasi dan Sarana penunjang laboratorium mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen secara simultan.
Batasan Masalah Dalam penelitian ini, penulis membatasi masalah pada pengaruh pemanfaaan teknologi informasi dan sarana penunjang laboratorium terhadap persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen.
Tujuan Penelitian •
•
•
Tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian ini yaitu : Untuk mengetahui apakah Pemanfaatan Teknologi Informasi mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Untuk mengetahui apakah Sarana Penunjang Laboratorium mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Untuk mengetahui apakah Teknologi Informasi dan Sarana penunjang laboratorium mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen secara simultan.
Hasil Uji Asumsi Klasik • Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui kondisi data yang ada agar dapat menentukan model analisis yang paling tepat digunakan. a. Multikolinieritas Uji multikolinieritas merupakan uji yang ditunjukkan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas ( variabel independen ). •
Tabel diatas menunjukkan bahwa masing – masing variabel bebas memilliki nilai VIF sebesar 1,031 yang berarti nilai VIF < 10 dan nilai tolerance yang mendekati angka 1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa masing – masing variabel bebas dalam penelitian ini bebas dari multikolinieritas. b. Heteroskedastisitas • Heteroskedastisitas menunjukkan bahwa varians variabel tidak sama untuk semua pengamatan.
Dari gambar diatas terlihat sebaran titik – titik yang acak baik diatas maupun dibawah angka 0 dari sumbu Y. Maka dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas dalam model regresi penelitian ini.
c. Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal apakah tidak.
Grafik normal pola diatas menunjukkan titik – titik di sekitar garis diagonal, dan mengikuti arah garis diagonal. Ini mengindikasikan model regresi memenuhi asumsi normalitas.
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda •
Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda yaitu untuk melihat apakah teknologi informasi dan sarana penunjang laboratorium mempengaruhi persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ). Hasil analisis regresi sebagai berikut :
•
Dari tabel diatas dapat dibuat persamaan regresinya sebagai berikut : Y = 19,615 + 0,092 X1 + 0,672 X2 Dimana : Y = Persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) X1 = Teknologi Informasi X2 = Sarana Penunjang laboratorium Dari persamaan tersebut diatas dapat dilihat bahwa variabel teknologi informasi memiliki pengaruh positif, yang berarti semakin tinggi nilai teknologi informasi maka semakin tinggi pula nilai persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ). Begitu juga halnya dengan variabel bebas sarana penunjang.
Hasil Koefisien Determinasi •
Adjusted R Square menunjukkan besarnya peran atau kontribusi variabel bebas menjelaskan variabel terikat.
•
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa Adjusted R Square sebesar 0,088 yang berarti variabel teknologi informasi dan sarana penunjang laboratorium dapat mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen sebesar 8,8 %.
Hasil Uji t
•
Pembahasan Hipotesis 1 : Berdasarkan tabel diatas diperoleh hasil bahwa Teknologi Informasi secara parsial tidak mampu mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Jadi, dilihat dari variabel Teknologi Informasi, pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) kurang mampu memotivasi mahasiswa untuk lebih memahami materi perkuliahan yang diujikan. Ini berarti Ha1 ditolak. Implikasi dari hasil diatas adalah karena mahasiswa merasa kurang mampu mengikuti tutorial online untuk menjawab pertanyaan mengenai materi perkuliahan dan mahasiswa tidak mampu secara aktif mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan yang dipelajarinya karena mahasiswa hanya terpaku pada modul yang diberikan.
•
•
Pembahasan Hipotesis 2 : Berdasarkan tabel diatas diperoleh hasil bahwa sarana penunjang laboratorium secara parsial mampu mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 tentang pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) untuk mata kuliah Akuntansi Manajemen. Jadi, dilihat dari variabel sarana penunjang, pembelajaran di Integrated Lab mampu memotivasi mahasiswa untuk lebih memahami materi perkuliahan yang diujikan. Ini berarti Ha2 diterima. Sarana penunjang laboratorium secara parsial mampu mempengaruhi persepsi mahasiswa Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi kelas 2, 3 dan 4 terhadap pembelajaran di Integrated Lab ( ILAB ) dikarenakan suasana di lab tersebut, fasilitas yang disediakan, tempat yang nyaman dan staf dukungan teknis yang selalu siap membantu bila diperlukan dapat mendukung dalam proses belajar.
Hasil Uji F