LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR
TAHUN 2016
TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH TAHUN 2017 RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan
pembangunan tahunan yang disusun untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam tahapan penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), yakni sebagai pedoman dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS). Dokumen ini memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana kerja, dan pendanaannya baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017 merupakan pelaksanaan tahun keduabelas dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2006-2025. Bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), RKPD merupakan Pedoman bagi SKPD untuk menyempurnakan Rencana Kerja SKPD (Renja-SKPD) dan untuk menyusun RKA SKPD Tahun 2017. Mengingat
RKPD
merupakan
satu
kesatuan
dalam
sistem
perencanaan
pembangunan nasional, maka RKPD 2017 merujuk pada dokumen–dokumen perencanaan yang sudah ada yaitu RPJP Nasional, RPJM Nasional, RKP Tahun 2017, RPJP DIY, RPJM DIY, RPJPD Kabupaten Sleman dan RKPD DIY Tahun 2017 terutama dilihat dari keterkaitan prioritas pembangunan, kebijakan dan arah pembangunan yang akan dilaksanakan tahun 2017. Penyusunan RKPD dilaksanakan melalui tahapan penyusunan rancangan awal RKPD, rancangan RKPD, rancangan akhir RKPD dan penetapan RKPD dengan menggunakan pendekatan teknokratik, politis, partisipatif, bottom-up dan top-down. Pendekatan teknokratik dilakukan dengan menggunakan metode dan kerangka berfikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk menyusun RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 1
perencanaan pendapatan, perencanaan belanja dan perencanaan pembiayaan, termasuk melalui proses konsultasi dengan para pakar. Pendekatan politis dilaksanakan dengan memperhatikan pokok pokok pikiran yang berasal dari DPRD. Pendekatan partisipatif dilakukan dengan mengikutsertakan seluruh pemangku kepentingan pembangunan antara lain melalui mekanisme Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Proses bottom-up dilakukan secara berjenjang mulai dari Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Nasional, sedangkan top down menekankan bahwa tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan daerah mengacu pada tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan provinsi. Penyusunan RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017, berpedoman pada RPJPD Kabupaten Sleman Tahun 2006-2025 dan RPJMD DIY Tahun 2012-2017. Hal ini sejalan dengan amanat pasal 287 ayat (2) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, disebutkan bahwa bagi daerah yang belum memiliki RPJMD, penyusunan RKPD berpedoman pada sasaran pokok arah kebijakan RPJPD kabupaten dan mengacu pada RPJMD provinsi untuk keselaran program dan kegiatan pembangunan daerah kabupaten dengan pembangunan daerah provinsi.
RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 2
PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RKPD
Persiapan Penyusunan RKPD Kab / Kota
Pe rumusa n P rio rita s d a n Sa sa ra n Pe mba n gun a n D a e ra h b e se rt a p a gu indik at if
Pe ru mu sa n Ra nca ng a n Ke ra ngk a Ek o no mi da n Ke bij a k a n Ke ua n ga n D a e ra h
Peny e la ra sa n Pe n y aj ia n Ra nc Ak hir RKPD
· ·
dokumen RKPD Kab/ Kota tahun berjalan
Pe la k sa na a n F o rum Ko nsult a si Pu blik
Pe ny e la ra sa n re nca na pro gra m prio rit a s da e ra h be se rt a Pa gu Ind ik a t if
Ko lt aasisiRa gaann Konsu nsult Ranca ncanng aakkhhir ir RKP D Ka Ko t aa kkee RKPD Kab/b/Kot PPe e mPro mP rov.v. Sink r on isa si h a s il Musre n ba ng RKPD Ke ca ma ta n Penetapan PerKDH ttg RKPD Kabupaten /Kota
Ve rif ik a si
·
Evaluasi dokumen RKPD kab/ kota tahun lalu
Pe la k sa na a n M usr enb a ng Ka bu pat en/Ko ta
P e rumusa n h a sil Musre nba ng RKP D Ka bup a t e n/ Ko t a
sesuai
Pe rumusa n pro g ra m p rio rita s b e se rt a pa gu ind ik a t if
· ·
RPJMD Kab / Kota
Pe rse t u j u a n ra nca n ga n a k hir RKPD Kab/Ko ta o le h Bup a t /i W a lik o t a
Int e g ra si Re nj a SKP D
Evaluasi kinerja RKPD Tahun lalu
PENETAPAN RKPD PROVINSI
Hasil Musrenbang RKPD Provinsi
Ev a lua si Mu sre nba ngn a s RKP & RKP D Ka b/ Ko t a
Pe rsia pa n Musre nba ng RKPD
Pe n y e la ra san Pe ny a j ia n Ranc RKP D
Pe ru mu sa n pe rma sa la h a n P emba n guna n D a e ra hk a b/ k ota
Analisis Ekonomi dan Keuangan Daerah
PERUMUSAN RANCANGAN AKHIR RKPD KABUPATEN / KOTA
Pe ne la a ha n po k o k-po k o k p ik ira n D PRD Ka b/Ko t a E v a lua si Ra nca n ga n Aw a l RKP & RKPD Pro v in si
Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah
MUSRENBANG RKPD KABUPATEN /KOTA
Hasil Musrenbangnas RKP/RKP
Pe ne la a h a n t e rh a da p RPJM N da n RPJM D pro v insi
Pe n go la ha n da t a da n inf o rma si
PENYUSUNAN RANCANGAN RKPD KABUPATEN /KOTA
KABUPATEN /KOTA
RANCANGAN AWAL RKPDKABUPATEN/KOTA pendahuluan ; evaluasi Hasilpelaksanaan RKPD tahun lalu dan capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan ; rancangan kerangka ekonomi daerah Dan kebijakan keuangan daerah ; prioritas dan sasaran pembangunan daerah ; rencana program dan kegiatan prioritas
Surat Edaran KDH (pe riha l pe ny a mpa ia n ra nca nga n a w a l RKPD se bag a i ba ha n pe ny usu na n ra n ca nga n re nj -aSKP D ) · a ge nd a pe n y usu na n RKPD, · a ge nd a f o rum SKP D, · a ge nd a musre nb a ng RKPD, · b a t a s w a k t u pe ny a mp aia n ra n ca nga n re nj a-S KPD k e p a da Ba p pe d a
Penyusunan Rancangan Renja SKPD Kab/Kota
tidak Rancangan Akhir RKPD Be rit a Aca ra H a sil Ke se p a k a ta n M usre nba ng RKPD Ka bu pa t e n/Ko t a
Rancangan Renja -SKPD Kab/ Kota
Rancangan RKPD Kabupaten /Kota · pe nda hulua n; · e v a lu a si pe la k sa na a n RKPD ta hun la lu da n capa ia n k ine rj a pe ny e le n gga ra a n pe me rint a h a n; · ra n ca nga n k e ra n gk a e k o no mi da e ra h D an k e bij a k a n k e ua ng a n da e ra h; · prio rit a s da n sa sa ra n pe mb a ng una n da e ra h ; · re n ca na pro gra m da n k e gia t a n prio rit a s.
· pendahuluan; · Analisis dan evaluasi ; · Evaluasi pelaksanaan RKPDtahun lalu dan capaian kinerjaRPJMD ; · Rencanakerangka ekonomi daerah dan arah kebijakan keuangan daerah; · Prioritas dan sasaran pembangunan daerah
PerKDH tentang RKPD Kabupaten / Kota Rancangan Akhir RKPD · · · ·
· ·
pendahuluan; analisis dan evaluasi ; evaluasi pelaksanaan RKPD tahun lalu dan capain kinerja RPJMD ; rencana kerangka ekonomi daerah dan arah kebijakan keuangan daerah ; prioritas d an sasaran pembangunan Daerah rencana program dan kegiatan prioritas daerah
Penyusunan KUA dan PPAS
Kesepakatan KesepakatanKUA KUAdan dan PPAS PPASantara antaraKDH KDHdan dan DPRD DPRD
Sumber: Peraturan Menteri Dalam Negeri No 54 tahun 2010
Gambar 1.1. Skema Alur Penyusunan RKPD RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 3
Penyusunan Penyusunan RAPBD RAPBD
1.2.
Dasar Hukum Penyusunan Dasar hukum penyusunan RKPD Kabupaten Sleman adalah sebagai berikut:
1.
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 44);
2.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
3.
Undang-Undang
Nomor
17
Tahun
2007
tentang
Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700); 4.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);
5.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 6.
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 Dari Hal Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten di Jawa Timur/Tengah/Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);
9.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 4
10.
Peraturan
Pemerintah
Nomor
15
Tahun
2010
tentang
Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5103); 11.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
12.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2017 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 95)
13.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
14.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517);
15.
Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 6 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2012-2017 (Lembaran Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2013 Nomor 6)
16.
Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Sleman Tahun 2006-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2005 Nomor 1 Seri E);
17.
Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 12 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sleman Tahun 2011-2031 (Lembaran Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2012 Nomor 1 Seri E).
1.3.
Hubungan Antar Dokumen Mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berangkat dan disusun dari sebuah proses penjabaran atas visi, misi dan program Kepala Daerah. RPJMD berperan sebagai acuan dasar dalam menentukan arah kebijakan dan strategi pembangunan daerah yang pada intinya memuat mengenai arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, dan program SKPD, lintas SKPD dan program kewilayahan disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 5
Sebagai suatu produk perencanaan, RKPD tidak dapat dipisahkan keberadaannya dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya. RKPD ini terintegrasi dan merupakan satu kesatuan dengan dokumen perencanaan lainnya baik di tingkat nasional maupun daerah, terutama dengan dokumen perencanaan dan penganggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Adapun dokumen perencanaan dan penganggaran tersebut meliputi (1) RPJPD, (2) RPJMD, (3) Renstra-SKPD, (4) RKPD dan (5) RenjaSKPD. Semua dokumen perencanaan sebagaimana dimaksud di atas, dari sisi waktu mencakup 3 kerangka waktu, yaitu rencana jangka panjang (20 tahun), rencana jangka menengah (5 tahun) dan rencana jangka pendek (1 tahun). Secara substansi, keberadaan RKPD dengan dokumen perencanaan tersebut membentuk keterkaitan yang bersifat hierarkis, yaitu dokumen dengan jangka waktu yang lebih panjang menjadi rujukan bagi dokumen dengan jangka waktu yang lebih pendek. Secara diagramatis keterkaitan hubungan RKPD dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :
RENSTRA KL Pedoman RPJP NASIONAL diacu
Pedoman
Pedoman
Pedoman
RKA - KL
RINCIAN APBN
Pemerintah Pusat
diacu dijabarkan
RPJM NASIONAL
RKP
diperhatikan
Pedoman RPJM RPJP DAERAH DAERAH
RENJA KL
Pedoman
RAPBN
APBN
Diserasikan melalui MUSRENBANG-NAS/DA Pedoman dijabarkan
RKPD
Pedoman
KUA
RAPBD
APBD
PPAS
Pemerintah Daerah
Pedoman RENSTRA Pedoman SKPD
RENJA SKPD
Pedoman
UU SPPN
RKA – SKPD
PENJABARAN APBD
UU KN
Sumber : Undang-undang No. 25 tahun 2004
Gambar 1.2. Hubungan Keterkaitan Antara RKPD Dengan Dokumen Perencanaan Dan Penganggaran Lainnya Mengacu pada Gambar diatas dapat diketahui bahwa secara rinci hubungan RKPD dengan dokumen perencanaan dan penganggaran lainnya, adalah sebagai berikut :
RKPD disusun dengan memperhatikan pokok-pokok arah kebijakan dalam RKP Nasional melalui mekanisme Musrenbang.
RKPD disusun dengan berpedoman pada RPJM Daerah yang didalamnya memuat visi, misi dan arah pembangunan daerah.
RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 6
RKPD menjadi pedoman bagi penyusunan Renja SKPD yang disusun sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dari tiap SKPD.
RKPD nantinya dijabarkan ke dalam RAPBD dengan berpedoman juga kepada Renja SKPD. Memperhatikan hubungan keterkaitan sebagaimana dijelaskan di atas, maka dalam
penyusunan RKPD Tahun 2017 ini harus mengacu dan berpedoman pada dokumen RKP Nasional Tahun 2017, RKPD Pemerintah Daerah DIY Tahun 2017, dan RPJPD Kabupaten Sleman Tahun 2006-2025. Selain itu kedudukan RKPD Kabupaten tidak terpisahkan dari dokumen perencanaan tata ruang wilayah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam Gambar seperti di bawah ini. RPJP RPJMN
RTRW NASIONAL
PERATURAN LAIN YANG BERSIFAT UMUM
RKP NASIONAL RPJPD PROVINSI RKPD PROVINSI
RTRW Pemda. DIY
PERATURAN DAERAH PROVINSI YANG BERSIFAT UMUM
RTRW SLEMAN
PERATURAN DAERAH KABUPATEN YANG BERSIFAT UMUM
RPJMD PROVINSI RPJPD SLEMAN RPJMD SLEMAN
RDTR KAWASAN RDTR KAWASAN
RKPD
RDTR KAWASAN
Sumber : Undang-undang No. 25 tahun 2004
Gambar 1.3 Kedudukan RKPD Kabupaten Sleman Diantara Dokumen Perencanaan Lainnya 1.4.
Sistematika Dokumen RKPD RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017 disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I.
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mengemukakan pengertian ringkas tentang RKPD, proses penyusunan RKPD, kedudukan RKPD tahun rencana dalam periode dokumen RPJMD, keterkaitan antara dokumen RKPD dengan dokumen RPJMD, Renstra SKPD, Renja SKPD serta tindaklanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD. 1.2. Dasar Hukum Penyusunan RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 7
Berisi uraian ringkas tentang dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan RKPD, baik yang berskala nasional, maupun lokal. 1.3. Hubungan Antar Dokumen Bagian ini menjelaskan hubungan RKPD dengan dokumen lain yang relevan beserta penjelasannya. Keterhubungan dengan dokumen lain, seperti: RPJPN, RPJPD DIY, RTRW nasional, RTRW DIY, dan RTRW Kabupaten. 1.4. Sistematika Dokumen RKPD Mengemukakan organisasi penyusunan dokumen RKPD terkait dengan pengaturan bab serta garis besar isi setiap bab didalamnya. 1.5. Maksud dan Tujuan Memberikan uraian ringkas tentang tujuan penyusunan dokumen RKPD bagi daerah dan sasaran penyusunan dokumen RKPD bagi daerah. BAB II.
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU DAN CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN 2.1.
Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah Berisi tentang gambaran umum kondisi daerah yang meliputi aspek geografi dan demografi serta indikator kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah.
2.2.
Evaluasi Pelaksanaan RPJMD serta Program dan Kegiatan RKPD Tahun 2015 Mengemukakan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan daerah tahun lalu dan realisasi target indikator kinerja daerah dalam RPJMD.
2.3.
Permasalahan Pembangunan Daerah Berisi uraian rumusan umum permasalahan pembangunan daerah, isu permasalahan daerah yang berhubungan dengan prioritas pembangunan daerah, dan permasalahan lainnya yang berhubungan dengan layanan dasar dan tugas fungsi SKPD.
BAB III. RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH DAN KEBIJAKAN KEUANGAN DAERAH Memuat penjelasan tentang kondisi ekonomi tahun lalu dan perkiraan tahun berjalan, yang antara lain mencakup indikator pertumbuhan ekonomi daerah, sumber-sumber pendapatan dan kebijakan pemerintah daerah yang diperlukan dalam pembangunan perekonomian daerah meliputi pendapatan daerah, belanja daerah dan pembiayaan daerah. RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 8
Arah Kebijakan Ekonomi Daerah
3.1.
Mengemukakan tentang arahan nasional dibidang ekonomi yang bersumber dari dokumen RKP Nasional, RKPD provinsi dan juga kebijakan dibidang ekonomi dalam dokumen RPJMD kabupaten. Arah Kebijakan Keuangan Daerah
3.2.
Berisikan uraian mengenai kebijakan yang akan ditempuh oleh Pemerintah Daerah berkaitan dengan pendapatan daerah, pembiayaan daerah dan belanja daerah. BAB IV. PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH Berisi tentang perumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah. 4.1. Tujuan dan Sasaran Pembangunan Menjelaskan
tentang
hubungan
visi/misi
dan
tujuan/sasaran
pembangunan yang diambil dari dokumen RPJPD Kabupaten Sleman dan RKPD DIY. 4.2. Tema dan Prioritas Pembangunan Tahun 2017 Berisi gambaran prioritas pembangunan tahun rencana yang diambil dan dikaitkan dengan arah pembangunan pada RPJPD Kabupaten Sleman. 4.3. Prioritas Pembangunan Kewilayahan Prioritas Pembangunan kewilayahan mengacu pada kebijakan dan strategi Pengembangan Wilayah Terpadu tahunan yaitu tahun 2017 dan arah kebiajkan DIY dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 4.4. Pokok-pokok Pikiran DPRD Berisi
pokok-pokok
Pikiran
DPRD
kepada
Bupati
dalam
mempersiapkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebelum ditetapkannya APBD. BAB V.
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Berisi rencana program dan kegiatan prioritas daerah tahun 2017
BAB VI. PENUTUP 1.5.
Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan RKPD adalah untuk memberikan arah pembangunan
Kabupaten Sleman dan sinergitas program dan kegiatan di daerah, baik yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman maupun yang dilaksanakan bersamasama masyarakat. Adapun tujuan penyusunan RKPD Tahun 2017 adalah sebagai: RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 9
1.
Pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Sleman dalam penyusunan KUA dan PPAS Tahun 2017;
2.
Kerangka acuan dalam penyusunan RAPBD Tahun 2017;
3.
Pedoman bagi SKPD untuk menyusun Renja-SKPD; dan
4.
Alat untuk
menjamin
keterkaitan
dan konsistensi
antara
perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan.
RKPD Kabupaten Sleman Tahun 2017
I - 10