Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pusat Penyuluhan
RINGKASAN EKSEKUTIF Tujuan penyuluhan kehutanan yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta mengubah sikap dan perilaku masyarakat agar mau dan mampu mendukung pembangunan kehutanan atas dasar iman dan taqwa serta sadar akan pentingnya sumberdaya hutan bagi kehidupan. Sedangkan sasaran kegiatan (objective) yang ingin dicapai adalah : “Peningkatan Penyuluhan”. Dalam RPJMN Kementerian LHK Tahun 2015 s/d 2019, indikator kegiatan penyuluhan
dalam
mendukung
Program
Badan
Pengembangan SDM (BP2SDM) Tahun 2015 s/d
Penyuluhan
dan
2019 adalah : “Jumlah
pelaku utama dan pelaku usaha dalam pemberdayaan masyarakat yang meningkat kapasitasnya sebanyak 5.500 unit KTH” Untuk mencapai sasaran program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis, disusunlah Rencana Kerja (Renja) atau Rencana Kerja Tahunan (RKT) Pusat Penyuluhan yang diimplementasikan dalam Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2016. Adapun capaian kinerja Pusat Penyuluhan Pada Tahun 2016 dan progres capaian Renstra s.d Tahun 2016 sebagaimana Tabel berikut. Indikator Kinerja Kegiatan Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat pemula ke madya
Capaian 2016 (%)
Efektivitas Efisiensi
Progres Renstra (%)
100
1,63
1,13
Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk
109,09
1,09
1,09
9,80
Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan
113,33
1,13
1,14
20,00
100
0,67
1,00
27,36
100,41
1,13
1,09
21,24
Rata-Rata Capaian
15,40
dalam upaya mencapai target pada perjanjian kinerja, Pusat Penyuluhan memiliki pagu anggaran sebesar Rp. 18.247.053.000,- dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 16.717.166.472,- atau 91,62%. Realisasi ini setara dengan 99,82% terhadap pagu setelah dikurangi self-blocking. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
i
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .............................................................................
i
RINGKASAN EKSEKUTIF ....................................................................
ii
DAFTAR ISI .........................................................................................
v
BAB I
PENDAHULUAN ...............................................................
1
A. Latar Belakang ..................................................................
1
B. Tugas Pokok dan Fungsi ...................................................
3
C. Organisasi .........................................................................
7
PERENCANAAN KINERJA..................................................
13
A. Rencana Strategis Penyuluhan Tahun 2015 s/d 2019 ......
13
B. IKP BP2SDM Tahun 2015 dan IKK Pusat Penyuluhan ......
16
1. IKP BP2SDM ................................................................
16
BAB II
2. IKK Pusat Penyuluhan .................................................. 18
BAB III
C. Rencana Kerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 ..................
19
D. Penetapan Kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2015 ............
22
AKUNTABILITAS KINERJA ...............................................
23
A. Reviu atas Dokumen Perencanaan...................................... 23 B. Metode Pengukuran............................................................ 23
BAB IV
C. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Kegiatan .....................
24
D. Evaluasi dan Analisis ........................................................
30
E. Analisis Keberhasilan Pencapaian Kinerja .........................
34
PENUTUP ........................................................................
37
A. Kesimpulan .......................................................................
37
B. Rekomendasi ....................................................................
38
LAMPIRAN
..........................................................................................
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
39
ii
BAB I
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta mengacu pada Rencana Strategi (Renstra) Pusat Penyuluhan Tahun 2015 s/d 2019 dan Recana Kerja (Renja) Pusat Penyuluhan pada tahun 2016 telah melaksanakan kebijakan
berbagai
berupa
kegiatan
berkaitan
pedoman/juklak/juknis,
dengan
perumusan
menyiapkan
materi,
melakukan pembinaan penyuluhan lingkungan hidup dan kehutanan, fasilitasi programa, fasilitasi percontohan, serta monitoring dan evaluasi. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut terdapat beberapa revisi kegiatan dikarenakan adanya penghematan anggaran, pencairan dana sumber dana PNP yang tidak bisa diprediksi, serta adanya kebijakan pembatasan pelaksanaan rapat di hotel. Disamping itu terdapat juga beberapa output yang tidak tertampung dalam DIPA tetapi merupakan tuntutan mendesak sebagai acuan kegiatan penyuluh kehutanan di lapangan dapat dihasilkan pada tahun 2016. Secara umum tidak terdapat masalah prinsip yang mengganggu dalam pelaksanaan kegiatan baik dari segi biaya, waktu, maupun personil. Sesuai amanat Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999
dan
Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999, serta sebagai bentuk pertanggungjawaban
tertulis
atas
pelaksanaan
kegiatan
Pusat
Penyuluhan Kehutanan selama 1 (satu) tahun maka disusun Laporan Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LKj)
Tahun
2016.
Penyusunan LKj ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014. Secara garis besar LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016 memuat uraian tentang Struktur Organisasi, Perencanaan Kinerja, Capaian Kinerja Organisasi, Realisasi Anggaran, dan Lampiran.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
1
Landasan
hukum
yang
dijadikan
sebagai
acuan
dalam
penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Insntansi Pemerintah adalah: 1) Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 2) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014
tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah; 3) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 12 tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 4) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2013 tentang Perubahan Lampiran Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 25 Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 5) Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.39/Menlhk-Setjen/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2015-2019; 6) Peraturan Menteri Lingungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.49/MenLHK-II/2015 tentang Rencana Kerja Kementerian LHK Tahun 2016; 7) Peraturan Kepala Badan P2SDM Nomor P.05/SETBP2SDM/2015 tentang Rencana Strategis Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Tahun 2015-2019; 8) Peraturan Kepala Badan P2SDM Nomor P.07/SETBP2SDM/2015 tentang Rencana Kerja Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Tahun 2016; 9) Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan; 10) Undang-Undang
Nomor
25
Tahun
2004
tentang
Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
2
11) Undang-Undang
Nomor
16
Tahun
2006
tentang
Sistem
Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan; 12) Peraturan
Menteri
Kehutanan
Nomor
P.49/Menhut-II/2011
tentang Rencana Kerja Kehutanan Tingkat Nasional (RKTN) Tahun 2011-2030; 13) Peraturan presiden Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019; 14) Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi kementerian Negara; 15) Surat Keputusan Kepala Pusat Penyuluhan Nomor 64/Pusluh-1/2015 tentang Rencana Strategis Pusat Penyuluhan Tahun 2015 – 2019.
B. Tugas, Pokok dan Fungsi Tugas Pusat Penyuluhan : melaksanakan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan penyuluhan kehutanan. Fungsi Pusat Penyuluhan : a. penyiapan
perumusan
kebijakan
teknis
di
bidang
pengembangan metode, sarana dan alat bantu penyuluhan, serta programa penyuluhan, ketenagaan penyuluhan dan kelembagaan penyuluhan; b. penyiapan
pelaksanaan
tugas
di
bidang
pengembangan
metode, sarana dan alat bantu penyuluhan, serta programa penyuluhan, ketenagaan penyuluhan
dan kelembagaan
penyuluhan; c. penyusunan
norma,
standar,
prosedur,
dan
kriteria
pengembangan metode, sarana dan alat bantu penyuluhan, serta programa penyuluhan, ketenagaan penyuluhan dan kelembagaan penyuluhan; d. bimbingan
teknis
dan
evaluasi
bimbingan
teknis
dan
supervisi pelaksanaan urusan pengembangan metode, sarana
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
3
dan alat bantu penyuluhan, serta programa penyuluhan, ketenagaan penyuluhan dan kelembagaan penyuluhan; e. pelaksanaan administrasi Pusat.
1.
Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Pengembangan Penyuluhan : Tugas Bidang Pengembangan Penyuluhan :
melaksanakan
penyiapan perumusan, pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, dan evaluasi bimbingan teknis dan supervisi pelaksanaan urusan pengembangan penyuluhan. Fungsi Bidang Pengembangan Penyuluhan Kehutanan : a. penyiapan perumusan kebijakan pengembangan penyuluhan; b. penyiapan pelaksanaan kebijakan pengembangan penyuluhan; dan c. bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis dan supervisi pelaksanaan urusan pengembangan penyuluhan; 2. Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Ketenagaan Penyuluhan : Tugas
Bidang
Ketenagaan
Penyuluhan
:
melaksanakan
penyiapan perumusan, pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis,
dan supervisi pelaksanaan urusan
ketenagaan penyuluhan. Fungsi Bidang Ketenagaan Penyuluhan : a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang ketenagaan penyuluhan; b. penyiapan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang ketenagaan penyuluhan; dan c. bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis dan supervisi pelaksanaan urusan ketenagaan penyuluhan.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
4
3.
Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Kelembagaan Penyuluhan: Tugas
Bidang
penyiapan
Kelembagaan
perumusan,
Penyuluhan
pelaksanaan
:
melaksanakan
kebijakan,
bimbingan
teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan kelembagaan penyuluhan. Fungsi Bidang Kelembagaan Penyuluhan : a. penyiapan perumusan kebijakan di bidang kelembagaan penyuluhan; b. penyiapan
pelaksanaan
kebijakan
teknis
di
bidang
kelembagaan penyuluhan; c. bimbingan teknis, evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan kelembagaan penyuluhan. 4.
Tugas Pokok dan Fungsi Eselon Empat Lingkup Pusat Penyuluhan Masing-masing Sub Bidang sebagaimana sudah disebut di atas melaksanakan tugas sebagai berikut : a. Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan ketatausahaan, kepegawaian, keuangan, kerumahtanggaan, kearsipan dan pelaporan Pusat. b. Subbidang
Programa
dan
Evaluasi
mempunyai
tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan teknis dan evaluasi bimbingan teknis, dan supervisi pelaksanaan urusan program penyuluhan. c. Subbidang Metode dan Materi Penyuluhan mempunyai tugas
melakukan
penyiapan
pengumpulan
perumusan
dan
pengolahan
dan
pelaksanaan bimbingan
bimbingan
teknis
dan
evaluasi
supervisi
pelaksanaan
urusan
metode
bahan
kebijakan, teknis, dan
materi
penyuluhan. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
dan
5
d. Subbidang Ketenagaan Penyuluhan Aparatur mempunyai tugas
melakukan
penyiapan
perumusan
bimbingan supervisi
pengumpulan
teknis
dan
pelaksanaan
dan
pengolahan
dan
pelaksanaan
evaluasi
bimbingan
urusan
ketenagaan
bahan
kebijakan, teknis,
dan
penyuluhan
aparatur di daerah; e. Subbidang
Ketenagaan
Penyuluhan
Non
Aparatur
mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan
teknis
dan
evaluasi
bimbingan
teknis,
dan
supervisi pelaksanaan urusan ketenagaan penyuluhan non aparatur di daerah. f.
Subbidang Kelembagaan Kelompok Masyarakat mempunyai tugas
melakukan
penyiapan
perumusan
bimbingan supervisi
pengumpulan
teknis
dan
pelaksanaan
dan
pengolahan
dan
pelaksanaan
evaluasi
bimbingan
urusan
kelembagaan
bahan
kebijakan, teknis,
dan
kelompok
masyarakat. g. Subbidang Sarana, Prasarana dan Percontohan Penyuluhan mempunyai tugas melakukan pengumpulan dan pengolahan bahan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, bimbingan supervisi
teknis
dan
evaluasi
pelaksanaan
urusan
bimbingan sarana,
teknis,
dan
prasarana
dan
percontohan penyuluhan. 5.
Tugas Pokok Pejabat Fungsional Penyuluh Tugas
pokok
pelaksanaan, pelaporan
Penyuluh
melakukan
pengembangan, pelaksanaan
kegiatan
pemantauan,
penyuluhan
persiapan,
evaluasi
kehutanan.
dan Dalam
melaksanakan tugas pokok tersebut Penyuluh Kehutanan harus mendapatkan penugasan secara tertulis dari pimpinan unit kerja,
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
6
sebagaian tugas penyuluh kehutanan adalah pendampingan kelompok tani hutan. C. Organisasi Struktur organisasi Pusat Penyuluhan sesuai Peraturan Menteri Lingkungan
Hidup
dan
Kehutanan
Nomor
P.18/MLHK-II/2015
sebagaimana Gambar 1.
Pusat Penyuluhan
Sub bagian Tata Usaha
Bidang Pengembangan Penyuluhan
Sub bidang Programa dan Evaluasi Sub bidang Metode dan Materi Penyuluhan.
Bidang Ketenagaan Penyuluhan
Bidang Kelembagaan penyuluhan
Sub bidang Ketenagaan Penyuluhan Aparatur
Sub bidang Kelembagaan Kelompok Masyarakat
Sub bidang Ketenagaan Penyuluhan Non Aparatur
Sub bidang Sarana, Prasarana, dan Percontohan Penyuluhan
Kelompok Jabatan Fungsional Gambar 1. Struktur Organisasi Pusat Penyuluhan
Sumber
daya
manusia
yang
mendukung
kegiatan
Pusat
Penyuluhan sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 berjumlah 48 orang yang terdiri yang yang terdiri dari 30 orang berjenis kelamin Perempuan dan 18 berjenis kelamin Laki-laki.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
7
Rincian jumlah karyawan di Pusat Penyuluhan sampai dengan bulan Januari 2017 dapat diuraikan sbb ; 1. Berdasarkan Eselon Jabatan : a.
Eselon II, 1 orang;
b.
Eselon III, 3 orang;
c.
Eselon IV, 7 orang;
d.
Fungsional Penyuluh Kehutanan, 17 orang;
e.
Fungsional Umum /Staf, 20 orang; dan
f.
Honorer : 7 orang.
2. Berdasarkan Golongan : a. Golongan IV, 14 orang. b. Golongan III, 30 orang. c.
Golongan II, 4 orang.
3. Berdasarkan Status Kepegawaian : a. PNS, 48 orang. b. Honorer, 7 orang. 4. Sebaran Pegawai berdasarkan Unit Kerja/Bidang Kerja : a. Kepala Pusat, 1 orang. b. Bidang Pengembangan, 19 orang. c. Bidang Ketenagaan, 9 orang. d. Bidang Kelembagaan Penyuluhan, 9 orang. e. Fungsional Penyuluh Kehutanan, 17 orang. 5. Sebaran Pegawai berdasarkan Jenjang Pendidikan : a. S3, 1 orang; b. S2, 18 orang; c. S1, 22 orang; d. D3, 2 orang; e. SLTA, 4 orang; dan f.
SD, 1 orang.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
8
Rincian jumlah pegawai Pusat Penyuluhan sampai dengan bulan Januari 2017 digolongkan berdasarkan jenjang pendidikan, golongan dan jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel.1 Rincian Pegawai Pusat Penyuluhan
NO.
GOL. IV
Jenjang Pendidikan
GOL. III
GOL. II
GOL. I
JUMLAH
L
P
L
P
L
P
L
P
L
P
JML
1. 2.
Doktor Pascasarjana
9
1 2
6
1
-
-
-
-
15
1 3
1 18
3.
Sarjana
-
3
8
11
-
-
-
-
8
14
22
4.
Sarjana Muda
-
-
-
-
2
-
-
-
2
-
2
5.
SLTA
-
-
3
-
1
-
-
-
4
-
4
6.
SLTP
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
7.
SD
-
-
-
-
1
-
-
-
1
-
1
9
6
17
12
4
0
0
0
30
18
48
Jumlah (L+P) Jumlah per Gol.
Keterangan :
Guna
14
30
4
0
48
48
Tenaga Honorer : 7 orang
menunjang
pelaksanaan
tugas
dan
fungsi
Pusat
Penyuluhan Kehutanan selain tersedia prasarana berupa gedung perkantoran juga didukung sarana perkantoran berupa: meja, kursi, lemari buku, filling cabinet, komputer, scanner, papan data, mesin ketik manual dan elektronik, pesawat telepon, faximile, extension, white board, tustel, projector film, handycam, video player, OHP, wireless, megaphone, alat pemotong kertas, dan penghancur kertas elektrik. Disamping itu untuk kelancaran mobilitas digunakan sarana berupa kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat dan mobil unit penyuluhan secara rinci tersaji pada Tabel 2.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
9
Tabel 2. Daftar BMN tahun 2016 lingkup Pusat Penyuluhan No
KONDISI
JENIS SARANA DAN PRASARANA
1
2
JUMLAH
BAIK
RUSAK
3
4
5
PUSAT PENYULUHAN 1
Jeep
1
-
1
2
Mini Bus ( Penumpang 14 Orang Kebawah )
11
-
11
3
Sepeda Motor
1.816
-
1.816
4
Lori Dorong
1
-
1
5
Lemari Penyimpan
1
-
1
6
Mesin Ketik Manual Portable (11-13 Inci)
2
-
2
7
Mesin Ketik Manual Standard (14-16 Inci)
2
-
2
8
Lemari Besi/Metal
12
-
12
9
Lemari Kayu
5
-
5
10
Rak Kayu
9
-
9
11
Filing Cabinet Besi
5
-
5
12
Brandkas
5
-
5
13
Kardex Besi
15
-
15
14
Buffet
1
-
1
15
Papan Visual/Papan Nama
1
-
1
16
White Board
4
-
4
17
Copy Board/Elektric White Board
1
-
1
18
Peta
2
-
2
19
Alat Penghancur Kertas
1
-
1
20
Globe
1
-
1
21
Mesin Absensi
2
-
2
22
Alat Pemotong Kertas
1
-
1
23
Headmachine Besar
1
-
1
24
Overhead Projector
2
-
2
25
Panel Pameran
1
-
1
26
Laser Pointer
3
-
3
27
LCD Projector/Infocus
2
-
2
28
Meja Kerja Kayu
40
-
40
29
Kursi Besi/Metal
79
-
79
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
10
No
KONDISI
JENIS SARANA DAN PRASARANA
1
2
JUMLAH
BAIK
RUSAK
3
4
5
30
Sice
6
-
6
31
Meja Rapat
14
-
14
32
Meja Komputer
14
-
14
33
Kursi Fiber Glas/Plastik
4
-
4
34
Lemari Es
2
-
2
35
Televisi
1
-
1
36
Wireless
3
-
3
37
Camera Video
1
-
1
38
Tustel
11
-
11
39
Dispenser
1
-
1
40
Handy Cam
6
-
6
41
Gordyin/Kray
1
-
1
42
DVD Player
2
-
2
43
Disc Record Player
1
-
1
44
Blitzzer
4
-
4
45
Camera Electronic
1
-
1
46
Video Caption Adder
1
-
1
47
Slide Projector
1
-
1
48
Lensa Kamera
2
-
2
49
Camera Digital
5
-
5
50
Duplicator DVD
1
-
1
51
GPS Receiver
5
-
5
52
Telephone (PABX)
1
-
1
53
Intermediate Telephone/Key Telephone
5
-
5
54
Facsimile
1
-
1
55
Message Switching Center (MSC)
1
-
1
56
Refrigerator
1
-
1
57
Tape Recorder (Alat Laboratorium Kebisingan Dan Getaran)
2
-
2
58
Komputer Jaringan Lainnya
1
-
1
59
P.C Unit
49
-
49
60
Lap Top
15
-
15
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
11
No
KONDISI
JENIS SARANA DAN PRASARANA
1
2
JUMLAH
BAIK
RUSAK
3
4
5
61
Note Book
18
-
18
62
Personal Komputer Lainnya
7
-
7
63
Printer (Peralatan Personal Komputer)
23
-
23
64
Scanner (Peralatan Personal Komputer)
7
-
7
65
CD Writter
1
-
1
66
Peralatan Personal Komputer Lainnya
1
-
1
67
Software Komputer
54
-
54
2.301
-
2.301
TOTAL
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
12
BAB II
PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis Penyuluhan Tahun 2015 s/d 2019 Kementerian
Lingkungan
Hidup
dan
Kehutanan
merumuskan tujuan pembangunan Tahun 2015 s/d
(KLHK)
2019, yaitu
mewujudkan “Kualitas lingkungan hidup yang baik dan sehat, serta
pengelolaan
kesejahteraan
sumber
rakyat,
daya
dan
alam
menuju
yang
lestari
pada
untuk
pembangunan
berkelanjutan”. Tujuan pembangunan KLHK mempunyai peran utama : 1) Menjaga kualitas LH yang memberikan daya dukung pengendalian pencemaran,
pengelolaan
DAS,
keanekaragaman
hayati
serta
pengendalian perubahan iklim; 2) Menjaga luasan dan fungsi hutan untuk menopang kehidupan, menyediakan hutan untuk untuk kegiatan sosial, ekonomi rakyat, dan menjaga jumlah dan jenis flora dan fauna serta menjaga kepunahan jenis, menjaga hutan; 3) memelihara kualitas lingkungan hidup, menjaga hutan, dan merawat keseimbangan ekosistem dan keberadaan sumberdaya. Sasaran
strategis
pembangunan
Lingkungan
Hidup
dan
Kehutanan Tahun 2015 s/d 2019 adalah : (1) Menjaga kualitas lingkungan hidup untuk meningkatkan daya dukung lingkungan, ketahanan air dan kesehatan masyarakat, dengan indikator kinerja Indeks Kualitas Lingkungan Hidup berada pada kisaran 66,5-68,6, angka pada tahun 2014 sebesar 63,42. Anasir utama pembangun dari besarnya indeks ini yang akan ditangani, yaitu air, udara dan tutupan hutan; (2) Memanfaatkan potensi Sumberdaya hutan dan lingkungan hutan secara lestari untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang berkeadailan, dengan indikator kinerja peningkatan kontribusi SDH dan LH terhadap devisa dan PNBP. Komponen pengungkit yang akan ditangani yaitu produksi hasil hutan, baik kayu
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
13
maupun non kayu (termasuk tumbuhan dan satwa liar) dan eksport; dan, (3) Melestarikan keseimbangan ekosistem dan keanekaragaman hayati serta keberadaan SDA sebagai sistem penyangga kehidupan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan, dengan indikator kinerja derajat keberfungsian ekosistem meningkat setiap tahun. Kinerja ini merupakan agregasi berbagai penanda (penurunan jumlah hotpsot kebakaran hutan dan lahan, peningkatan populasi spesies terancam punah, peningkatan kawasan ekosistem esensial yang dikelola oleh para pihak, penurunan konsumsi bahan perisak ozon, dan lain-lain). Tugas
dan
fungsi
organisasi
Badan
Penyuluhan
dan
Pengembangan SDM, maka seluruh aktivitas kegiatan pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan yang akan dilaksanakan oleh unit organisasi Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM selama periode Tahun 2015 s/d 2019 ditampung dalam Program Peningkatan Penyuluhan dan Pengembangan SDM dengan sasaran berupa: 1. Meningkatnya Daya Saing SDM Lingkungan Hidup dan Kehutanan Untuk Mendukung Peningkatan Devisa dan Penerimaan Negara. 2. Meningkatnya Kehutanan
Daya
untuk
Saing
SDM
Mendukung
Lingkungan
Peningkatan
Hidup
dan
Keseimbangan
Ekosistem. Untuk mendukung tercapainya sasaran Program di atas, BP2SDM menyusun enam kegiatan yaitu: 1. Perencanaan Pengembangan SDM; 2. Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur LHK; 3. Penyelenggaraan Pendidikan Menengah Kejuruan Kehutanan; 4. Penyelenggaraan Pelatihan Masyarakat dan Pengembangan Generasi Lingkungan; 5. Peningkatan Penyuluhan; 6. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
14
Hubungan sasaran program dan target kegiatan peningkatan penyuluhan sebagaimana tercantum pada tabel 3, berikut : Tabel 3. Sasaran Program Lingkup Badan P2SDM sesuai RPJM Sasaran Program 1. Meningkatnya Daya Saing SDM Lingkungan Hidup dan Kehutanan Untuk Mendukung Peningkatan Devisa dan Penerimaan Negara.
Indikator Kinerja Program Jumlah SDM Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang Meningkat Kompetensinya Bertambah Setiap Tahun untuk Mendukung Peningkatan Devisa dan Penerimaan Negara.
Target Tahun 2015-2019 Jumlah pelaku utama dan pelaku usaha dalam pemberdayaan masyarakat yang meningkat kapasitasnya, 5.500 unit KTH dan Koperasi. Jumlah tenaga bakti rimbawan dalam mendukung pengelolaan hutan tingkat tapak, dan SDM LHK kompeten, 25.400 orang. Jumlah SDM Aparatur LHK/SMK Kehutanan yang meningkat kapasitasnya, 37.640 orang.
Dalam RPJMN Kementerian LHK Tahun 2015 s/d 2019, indikator kegiatan penyuluhan dalam mendukung Program Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM) Tahun 2015 s/d 2019 adalah : “Jumlah pelaku
utama dan pelaku usaha dalam pemberdayaan
masyarakat yang meningkat kapasitasnya sebanyak 5.500 unit KTH”, dengan empat sasaran indikator : 1. Meningkatnya kelas kelompok tani hutan dari kelas pemula ke madya sejumlah 5.000 unit; 2. Terbentuknya koperasi kelas kelompok tani hutan sejumlah 500 unit; 3. Terbentuknya
Lembaga
Pelatihan
Pemagangan
Usaha
Kehutanan Swadaya (LP2UKS) sejumlah 250 unit; 4. Meningkatnya kapasitas jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan sebanyak 5.000 orang.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
15
B. INDIKATOR KINERJA PROGRAM BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM DAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN PUSAT PENYULUHAN 1. IKP BPSDM Capaian Indikator Kinerja 1
Capaian jumlah pelaku
utama dan pelaku usaha dalam pemberdayaan
masyarakat yang meningkat kapasitasnya sejumlah 472 unit KTH. Jumlah
pelaku
utama
dan
pelaku
usaha
dalam
pemberdayaan masyarakat yang meningkat kapasitasnya sejumlah 472 unit KTH. Pelaku Utama dan Pelaku Usaha : Pelaku utama merupakan masyarakat di dalam dan di sekitar kawasan hutan, petani, beserta keluarga intinya dan pelaku usaha adalah perorangan warga negara Indonesia atau korporasi yang dibentuk
menurut
hukum
Indonesia
yang
mengelola
usaha
kehutanan dan yang berkaitan dengan bidang kehutanan. Koperasi : Koperasi
kelompok
tani
hutan
adalah
pembentukan
dan
pengembangan kelembagaan ekonomi usaha petani hutan dalam bentuk Koperasi Kelompok Tani Hutan (KTH) yang baik, diharapkan akan mempermudah masyarakat untuk memperoleh akses sumber daya pasar, modal, teknologi dan pemasaran maupun kemitraan. Melalui Koperasi KTH tersebut, diharapkan Kelompok akan tumbuh dan berkembang
sehingga memiliki daya saing tinggi, produktif,
menerapkan tata kelola berusaha yang baik dan berkelanjutan.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
16
Kegiatan Penyuluhan Kehutanan di Lapangan.
Posluhutdes di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Koperasi Petani Hutan Sejahtera Bersama, Kabupaten. Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat
Hasil pemasaran kerajinan masyarakat oleh Koperasi
Diskusi kelompok KTH dalam pengolahan komoditas kehutanan.
KTH
KTH yang mengembangkan Gula Aren di Bualemo, Provinsi Gorontalo Utara.
Gambar 2. Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dan Koperasi KTH. Program pendampingan pembentukan Koperasi Kelompok Tani Hutan
(KKTH)
merupakan
salah
satu
bentuk
usaha
nyata
pemerintah melalui Pusat Penyuluhan, Badan Penyuluhan dan Pengembangan
SDM,
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Kementerian
Lingkungan
Hidup
dan 17
Kehutanan (LHK) dalam menumbuhkembangkan koperasi dapat diwujudkan di lapangan dan kegiatan pendampingan oleh penyuluh kehutanan dapat menumbuhkembangkan koperasi KTH yang berdaya saing, produktif, menerapkan tata kelola usaha yang baik dan berkelanjutan. Koperasi Kelompok Tani Hutan (KKTH) adalah koperasi yang bergerak di bidang usaha/ bisnis bidang kehutanan dan didirikan oleh pelaku utama kehutanan. Dalam mendukung rangka mendukung peningkatan kapasitas pelaku utama dan pelaku usaha dan koperasi kelompok tani hutan pada tahun 2016 direncanakan sejumlah 472 unit KTH yang terdiri dari 450 unit KTH untuk peningkatan kelas kelompok dan 22 unit KTH untuk kelompok tani hutan yang mengembangkan usahanya dalam komoditas kehutanan yang sudah membentuk koperasi. 2. IKK Pusat Penyuluhan : Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Pusat Penyuluhan Tahun 2015 s/d 2019 sangat erat kaitannya dengan Indikator Kinerja Program (IKP) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM. Kaitan IKP BP2SDM dengan IKK Pusluh mempunyai makna bahwa ; “Target Program BP2SDM Tahun 2015 s/d 2019 akan dilaksanakan oleh Pusluh pada setiap tahunnya selama lima tahun”. Untuk lebih jelasnya hubungan target IKP dan IKK tersebut dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. IKK Pusat Penyuluhan Tahun 2015 s/d. 2019 Tahun No
Indikator Kinerja Kegiatan
2015
2016
2017
2018
2019
1.
Jumlah kelas kelompok tani desadesa hutan dari tingkat pemula ke madya, 5000 unit.
522 unit
450 unit
1.350 unit
1.339 unit
1.339 unit
2.
Jumlah koperasi KTH yang dibentuk sebanyak 500 unit.
25 unit
22 unit
153 unit
150 unit
150 unit
3.
Jumlah Lembaga Pelatihan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) sebanyak 250 unit. Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan sebanyak 5000 orang.
33 unit
15 unit
68 unit
67 unit
67 unit
600 orang
450 orang
1.350 orang
1.300 orang
1.300 orang
4.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
18
3. Rencana Kerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 a) Rencana Kegiatan Kegiatan Pusat Penyuluhan dilaksanakan oleh 3 (tiga) Bidang yaitu; 1). Bidang Pengembangan Penyuluhan; 2) Bidang Ketenagaan
Penyuluhan
dan
3).
Bidang
Kelembagaan
Penyuluhan, Target capaian kinerja masing-masing bidang diuraikan sbb; Kegiatan Bidang Pengembangan Penyuluhan, terdiri dari : Unit Kegiatan/Sasaran Unit Kegiatan Tersedianya perangkat pengembangan penyuluhan kehutanan
Indikator Unit Kegiatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
15. 16.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Satuan
Penilaian Lomba Wana Lestari Tahun 2016. Temu Karya Pemenang Lomba Wana Lestari Tahun 2016 Penggandaan Materi Penyuluhan.
1 Lap
Penyusunan dan Penerbitan Majalah Kenari Publikasi Penyuluhan di Media Cetak dan Media Elektronik Percontohan Kelompok Kebakaran Hutan dan Lahan Workshop Pengembangan Materi Penyuluhan Temu Teknis Penyuluhan Kehutanan KSDAE Penyusunan Dokumen Rencana Kerja (Renja) Pusat Penyuluhan Tahun 2017 Penyusunan Dokumen RKA-KL Pusat Penyuluhan Tahun 2017 Penyusunan Laporan Monev Penyuluhan Penyelenggaraan Pembinaan Pegawai dan Evaluasi Adinistrasi Penyelenggaraan Penatausahaan BMN Penyusunan Laporan Satker (Bulanan, Triwulan, Semester, Tahunan); 1). Laporan Bulanan. 2). Laporan Triwulan. 3). Laporan Semesteran. 4). Laporan Tahunan. Penyusunan LAKIP Satker Pusluh Tahun 2015 Penyusunan SPIP
1 Edisi
1 Lap 1 Judul
1 Dok 1 Lap 1 Lap 1 Lap 1 Lap 1 Dok 1 Lap 1 Lap 2 Lap 19 Lap 12 Lap. 4 Lap. 2 Lap. 1 Lap. 1 Dok 1 Lap
17. Temu Teknis Penyelenggara Penyuluhan 18. Pemeliharaan Peralatan Perkantoran
1 Lap
19. Perawatan Kendaraan Bermotor Roda Empat
12 Bulan
12 Bulan
19
Unit Kegiatan/Sasaran Unit Kegiatan
Indikator Unit Kegiatan
Satuan
20. Perawatan Kendaraan Bermotor Roda Dua 21. Operasional Perkantoran dan Pimpinan 22. Menyusun dan Penerbitan Majalah Kenari. 23. Penyelenggaraan Pembinaan Pegawai dan Evaluasi Administrasi. 24. Layanan perkantoran.
12 Bulan 12 Bulan 1 Edisi 1 Paket 1 Lap
Kegiatan Ketenagaan Penyuluh, meliputi; Unit Kegiatan/Sasaran Unit Kegiatan
Peningkatan kapasitas penyuluh aparatur dan non aparatur
Indikator Unit Kegiatan 1. Pembinaan teknis penyuluhan 2.
3. 4. 5. 6.
aparatur (IKK-4). Pembinaan Teknis Penyuluhan Swadaya Masyarakat (PKSM) di KPH dan HR. Fasilitasi Perontohan Pemberdayaan PKSM di KPH untuk 10 KTH. Pembinaan Teknis Penyuluh Kehutanan Swasta. Fasilitasi Komisi Penyuluhan Kehutanan Nasional (KPKN).
7. Fasiltasi Kesekretariatan Badan koordinasi Nasional (BAKORNAS). 8. Pertemuan Forum dan Pemetaan Penyuluh Non Aparatur.
Satuan 450 orang 50 orang
1 Lap
50 orang 1 Lap 1 Lap 1 Lap.
Kegiatan Bidang Kelembagaan Penyuluhan, meliputi : Unit Kegiatan/Sasaran Unit Kegiatan
Pemantapan kelembagaan penyuluh
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Indikator Unit Kegiatan
Satuan
a.
Jumlah kelas kelompok tani desadesa hutan dari tingkatan pemula ke madya, 5.000 unit KTH (IKU dan IKK1)
450 Unit
b.
Perencanaan dan Identifikasi Peningkatan Kelas KTH.
c.
Pembinaan Teknis Kenaikan Kelas KTH.
d.
Evaluasi peningkatan kelas KTH
e.
Percontohan pemberdayaan masyarakat desa hutan konservasi.
25 Unit
f.
Identifikasi dan perencanaan pengembangan kelembagaan usaha
22 Lap
1 Lap
68 Orang
1 Lap
20
Unit Kegiatan/Sasaran Unit Kegiatan
Indikator Unit Kegiatan
Satuan
KTH (Koperasi). g.
Terfasilitasinya Penyelenggaraan Temu Teknis Penyuluh pendamping koperasi.
30 Org
h.
Evaluasi pengembangan kelembagaan usaha KTH (Koperasi).
22 Unit
i.
Pembentukan Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Swadaya (LP2UKS).
15 Unit
j.
Identifikasi dan perencanaan pembentukan Lembaga Pelatihan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS)
25 Lap
k.
Pemagangan di Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Swadaya (LP2UKS).
16 Lokasi
b) Pagu Anggaran Pagu anggaran kegiatan Pusat Penyuluhan tahun 2016 berjumlah Rp.20.699.000.000,- (Dua puluh milyar enam ratus Sembilan puluh Sembilan juta rupiah) yang tertuang pada dokumen Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2016 Satuan Kerja Pusat Penyuluhan sesuai dengan Surat Pengesahan Nomor : SP DIPA-029.08.1.400206/2016 tanggal 7 Desember 2015, yang terdiri dari sumber dana RM berjumlah Rp.16.099.000.000,- dan PNBP sebesar Rp.4.600.000.000,-. Anggaran Pusat Penyuluhan tahun 2016 direvisi sebanyak 4 (empat) kali mengikuti kebijakan Pemerintah. Pagu anggaran Pusat Penyuluhan sesuai dengan revisi ke-4
sebesar Rp.
18.247.053.000,- (Delapan belas milyar dua ratus empat puluh tujuh juta lima puluh tiga ribu rupiah) yang tertuang pada dokumen Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2016 Satuan Kerja Pusat Penyuluhan sesuai dengan Surat Pengesahan Nomor : SP DIPA-029.08.1.400206/2016 tanggal 30 Oktober 2016. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
21
4. Penetapan Kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 Penetapan Kinerja Tahun 2016 antara Kepala Badan Penyuluhan Kehutanan
dan
Pengembangan
SDM
dengan
Kepala
Pusat
Penyuluhan ditandatangani pada bulan Desember 2016 tersaji pada Tabel 5. Tabel 5. Perjanjian Kinerja Tahun 2016 Pusat Penyuluhan No.
Sasaran
Indikator Kinerja 2015 s/d 2019
Target Kinerja 2016
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Meningkatnya kapasitas pelaku utama dan pelaku usaha dalam pemberdayaan masyarakat.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat pemula ke madya, 5000 unit KTH.
450 unit.
Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk sebanyak 500 unit.
15 unit.
Jumlah Lembaga Pelatihan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) sebanyak 250 unit.
22 unit.
Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan sebanyak 5000 orang.
450 orang.
22
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Review atas Dokumen Perencanaan Review atas Dokumen Perencanaan dilakukan 2 (dua) kali disesuaikan dengan perubahan kebijakan, dalam hal ini dokumen DIPA Tahun 2016 Satker Pusat Penyuluhan mengalami 4 (empat) kali revisi; a. Revisi pertama terjadi karena kebijakan APBN-P, sehingga pagu Pusat Penyuluhan tidak dapat dicairkan (self-blocking) sebesar Rp. 2.151.000.000,-; b. Revisi kedua terjadi karena adanya pengurangan pagu Pusat Penyuluhan sebesar Rp. 2.151.000.00,-; c. Revisi ketiga terjadi karena adanya kebijakan untuk self-blocking sebesar Rp. 1.500.000.000,-; d. Revisi kempat terjadi karena pergeseran antar satker dari satker Pusat Penyuluhan ke satker Sekretariat Badan Penyuluhan dan Pengembangan
SDM
dalam
rangka
pemenuhan
kekurangan
pembayaran tunjangan kinerja pegawai. B. Metoda Pengukuran Metode pengukuran yang digunakan dalam penyusunan LKj Satker Pusluh Tahun 2016 sebagai berikut: a. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini; b. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir; c. Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini dengan jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis organisasi;
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
23
d. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/ penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan; e. Analisis atas efisiensi penggunaan sumberdaya; Analisis
kegiatan
yang
menunjang
keberhasilan
ataupun
kegagalan pencapaian pernyataan kinerja. C. Hasil Pengukuran Capaian Kinerja Realisasi keuangan dan fisik Kegiatan Penyuluhan Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Realisasi Keuangan dan Fisik Pusat Penyuluhan Tahun 2016 KEUANGAN No
Uraian IKK
Peningkatan Penyuluhan Kehutanan
Target 1 Tahun
FISIK Target 1 Tahun
Realisasi (Rp.)
Anggaran
BBT (%)
Keuangan
%
18.247.053.000
100,00
16.717.165.472
91,62
13.619.928.000
74,28
12.371.392.592
Realisasi
Vol.
Sat.
Vol.
Sat.
%
88,85
450
Unit
450
Unit
100,00
1.
Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat pemula ke madya
2.
Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk
1.097.720.000
6,02
1.095.841.900
99,83
22
Unit
24
Unit
109,09
3.
Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan
1.800.555.000
9,87
1.791.703.030
99,51
15
Unit
17
Unit
113,33
1.728.850.000
9,47
1.728.227.950
99,96
450
Org
450
Org
100,00
18.247.053.000
100,00
16.717.165.472
91,62
4.
Jumlah
100,41
Pengukuran capaian kinerja dimaksudkan untuk mengetahui tingkat pencapaian rencana dan keberhasilan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan tahun 2016. Pengukuran Capaian Kinerja merupakan hasil dari suatu penilaian yang sistematik dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja sasaran. Dalam melakukan Pengukuran Capaian Kinerja digunakan formulasi Pengukuran Capaian Kinerja sebagai berikut:
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
24
Secara keseluruhan kegiatan pusat penyuluhan dengan pagu total Rp. 18.247.053.000,- terealisasi sebesar Rp. 16.717.166.472,-
atau
91,62%. realisasi sebesar 91,62% merupakan realisasi sebelum dikurangi dengan self-blocking. Pada pagu Pusat Penyuluhan terdapat pagu selfblocking anggaran sebesar Rp. 1.500.000.000,- sehingga pagu anggaran total Pusat Penyuluhan setelah dikurangi self-blocking anggaran adalah sebesar
Rp. 16.747.000.000,- dengan realisasi anggaran menjadi 99,82
%. Rata-rata capaian kinerja Pusat Penyuluhan sebesar 100,41 % dengan rincian capaian kinerja masing-masing IKK tersaji pada Tabel 7. Tabel 7. Capaian Kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 No 1 2 3 4
Uraian IKK Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat pemula ke madya Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan
Rencana 450
Realisasi 450
Capaian(%) 100
22 15
24 17
109,09 113,33
450
450
100
Rata-rata capaian kinerja
100,41
Efisiensi Capaian Kinerja sasaran Tahun 2016 dilakukan melalui pembandingan antara capaian kinerja (fisik) dengan pelaksanaan anggaran Tahun 2016. Dari hasil pembandingan tersebut dapat diketahui Efisiensi Capaian Kinerja sasaran yang dilaksanakan Tahun 2016.
Apabila rasio yang dihasilkan > 1 maka pelaksanaan pencapaian sasaran termasuk kategori efisien. Apabila rasio yang dihasilkan < 1 menunjukkan pencapaian kinerja sasaran kurang efisien. Rasio efisiensi capaian kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 8.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
25
Tabel 8. Efisiensi Capaian Kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 No
1 2 3 4
Uraian IKK
Capaian Fisik
Capaian Keuangan
Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat 100 88,85 pemula ke madya Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk 109,09 99,83 Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan 113,33 99,51 Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH 100 99,96 dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan Rata-rata efisiensi capaian kinerja
Efisiensi Capaian Kinerja 1,13 1,09 1,14 1,00 1,09
Rata-rata efisiensi indikator kinerja kegiatan Pusat Penyuluhan pada memiliki nilai 1,09. Dengan demikian, Pusat Penyuluhan pada Tahun 2016 secara keseluruhan memiliki kinerja yang baik, penggunaan anggaran dalam mencapai target kinerja telah efisien. Nilai efisiensi pada Tahun 2016 meningkat dibandingkan dengan efisiensi tahun lalu sebesar 1,03 yang berarti penggunaan sumber daya pada Tahun 2016 lebih efisien dibandingkan Tahun 2015. Rasio efektivitas capaian kinerja diukur dengan membandingkan persen capaian kinerja tahun berjalan dengan persen capaian kinerja pelaksanaan tahun sebelumnya.
Efektivitas capaian kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9. Efektivitas capaian kinerja Pusat Penyuluhan No
1 2 3 4
Uraian IKK
Capaian Tahun 2015 61,30
Capaian Tahun 2016 100
Jumlah kelas kelompok tani hutan dari tingkat pemula ke madya Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk 100 109,09 Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan 100 113,33 Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH 150 100 dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan Rata-rata efektivitas capaian kinerja
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Efektifitas Capaian Kinerja 1,63 1,09 1,13 0,67 1,13
26
Berdasarkan Tabel diatas, Pusat Penyuluhan telah berkinerja efektif hal ini ditunjukan dengan nilai rata-rata efektivitas Kinerja > 1 yaitu 1,18, namun terdapat satu indikator kinerja yang masih kurang efektif dan perlu dioptimalkan untuk tahun anggaran berikutnya. D. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja 1. Meningkatnya kelas kelompok tani hutan dari kelas pemula ke madya. Pelaku utama merupakan masyarakat di dalam dan di sekitar kawasan hutan, petani, beserta keluarga intinya dan pelaku usaha adalah perorangan warga negara Indonesia atau korporasi yang dibentuk menurut hukum Indonesia yang mengelola usaha kehutanan dan yang berkaitan dengan bidang kehutanan. Dalam rangka mendukung peningkatan kapasitas pelaku utama dan pelaku usaha serta kelompok tani hutan pada Tahun 2016, Pusat Penyuluhan merencanakan peningkatan kelas Kelompok Tani Hutan (KTH) sebanyak 450 unit KTH. Realisasi IKK 1 disajikan sebagaimana Tabel 10 dan Lampiran 1 Tabel 10. Realisasi Kenaikan Kelas KTH Menjadi Madya Tahun 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Provinsi Banten Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur DI Yogyakarta Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kep. Riau Jambi Bangka Belitung Sumatera Salatan Bengkulu Lampung
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Kenaikan Kelas KTH Dana Dekon Regulasi 16 10 88 30 2 63 20 9 2 1 11 1 4 4 1 4 4 8 1 2 5 1 14 27
No 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Provinsi Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Bali NTB NTT Papua Total
Kenaikan Kelas KTH Dana Dekon Regulasi 2 5 4 7 4 13 1 6 1 15 17 1 16 1 10 1 4 8 1 7 1 9 1 10 1 3 255 195
Capaian indikator kinerja “meningkatnya kelas KTH dari pemula ke madya” pada Tahun 2016 terealisasi sejumlah 450 unit KTH dari target 450 unit KTH atau sebesar 100%. Capaian tersebut terdiri dari meningkatnya kelas KTH dari pemula ke madya difasilitasi melalui dana dekonsentrasi sebanyak 255 unit KTH dan dampak dari kebijakan pemerintah daerah sebanyak 195 unit KTH Persentase capaian kinerja pada tahun 2016 meningkat dibandingkan capaian tahun lalu dari 61,30 % menjadi 100% sehingga nilai efektivitas capaian kinerja pada indikator kinerja meningkatnya kelas kth dari pemula ke madya sebesar 1,63. Nilai tersebut menunjukan bahwa pelaksanaan pencapaian target indikator kinerja kegiatan ini telah berjalan lebih efektif dibandingkan tahun lalu. Target meningkatnya kelas kelompok tani hutan dari tingkatan pemula ke madya yang tertuang dalam renstra 2015-2019 adalah sejumlah 5.000 unit KTH. Progres capaian kinerja sampai dengan tahun 2016 adalah sebesar 770 unit KTH, dengan rincian 320 unit KTH pada tahun 2015 dan 450 unit pada tahun 2016 sehingga progres capaian sampai dengan Tahun 2016 yaitu sebesar 15,40%. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
28
2. Terbentuknya Koperasi Kelompok Tani Hutan Program pendampingan pembentukan Koperasi Kelompok Tani Hutan (KKTH) merupakan salah satu bentuk usaha nyata pemerintah dalam menumbuhkembangkan KTH dalam bentuk koperasi yang bergerak di bidang usaha/bisnis kehutanan dan didirikan oleh pelaku utama kehutanan. Pembentukan dan pengembangan kelembagaan ekonomi usaha petani hutan dalam bentuk Koperasi KTH yang baik diharapkan akan mempermudah masyarakat untuk memperoleh akses sumber daya pasar, modal, teknologi dan pemasaran maupun kemitraan. Melalui Koperasi KTH tersebut, diharapkan Kelompok akan tumbuh dan berkembang
sehingga
memiliki
daya
saing
tinggi,
produktif,
menerapkan tata kelola berusaha yang baik dan berkelanjutan. Fasilitasi Penguatan dan Pengembangan Koperasi KTH yang mencakup kegiatan
Penguatan
dan
Pengembangan
Penyelenggaraan
Temu
Teknis
Koperasi.
biaya
anggarannya
Total
Penyuluh
Koperasi Kehutanan
sebesar
Rp.
KTH
dan
Pendamping
1.097.720.000,-
terealisasi sebesar Rp. 1.095.841.900,- atau 99,89% dengan target fisik sejumlah 22 unit, terealisasi sebanyak 24 kelompok. Capaian koperasi KTH sebanyak 24 unit terdiri dari 22 unit KTH dan 2 unit Bank Sampah berdasarkan pada Surat Keputusan Kepala Pusat Penyuluhan Nomor SK.42/LUH/KP/PPSDM.0/5/2016 tanggal 25 Mei 2017 tentang Penetapan Kelompok Tani Hutan dan Bank Sampah. Rincian pembentukan koperasi KTH disajikan pada Tabel 11 dan Lampiran 2-3.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
29
Tabel 11. Rincian Capaian Pembentukan Koperasi KTH Tahun 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Provinsi
Dana Pusat 4 2 3 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 22
Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur DI Yogyakarta Aceh Sumatera Barat Bengkulu Lampung Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Utara Bali NTB Total
Koperasi KTH Regulasi 1 1 2
Persentase capaian kinerja pada Tahun 2016 meningkat dibandingkan capaian tahun lalu dari 100 % menjadi 109,09 % sehingga nilai efektivitas capaian kinerja pada Indikator Kinerja terbentuknya koperasi KTH sebesar 1,09. Nilai tersebut menunjukan bahwa pelaksanaan pencapaian target Indikator Kinerja kegiatan ini telah berjalan lebih efektif dibandingkan tahun lalu. Target terbentuknya koperasi KTH sesuai dengan renstra 2015-2019 adalah sejumlah 500 unit koperasi. Jumlah Koperasi KTH telah terbentuk sampai dengan tahun 2016 adalah 49 unit koperasi atau sebesar 9,8% dengan rincian 25 unit koperasi terbentuk tahun 2015 dan 24 unit koperasi pada tahun 2016. 3. Terbentuknya Lembaga Pelatihan Kehutanan Swadaya (LP2UKS) Lembaga
Pelatihan
dan
Pemagangan
dan Usaha
Pemagangan Kehutanan
Usaha Swadaya
(LP2UKS) atau disebut juga Wanawiyata Widyakarya adalah Sarana tempat pelatihan atau magang bagi masyarakat dalam belajar jenis-jenis usaha bidang kehutanan, seperti usaha jamur, madu, gaharu, rotan, LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
30
bambu dan lain sebagainya yang dikelola sendiri oleh masyarakat (swadaya). LP2UKS (Wanawiyata Widyakarya) bertujuan agar tersedia sarana
pembelajaran
meningkatkan
usaha
kapasitas
kehutanan
kelompok
bagi
dalam
masyarakat
untuk
mengembangkan
dan
mengelola lembaga pelatihan dan magang serta mengembangkan usaha produktif bidang kehutanan baik secara perorangan maupun kelompok. Wanawiyata widyakarya yang terbentuk pada tahun 2016 sebanyak 17 unit atau tercapai sebesar 113,33% dari target yang ditetapkan sebesar 15 unit. Target ini dicapai melalui dana Pusat Penyuluhan sebanyak 15 unit dan regulasi/intervensi kebijakan ke daerah sebanyak 2 unit, capaian pembentukan LP2UKS dapat dilihat pada Tabel 12 dan secara rinci tersaji pada Lampiran 3. Tabel 12. Lokasi Pembentukan LP2UKS Tahun 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Fasilitasi pembentukan LP2UKS APBN Regulasi Jumlah 3 2 5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 2 17
Provinsi Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Aceh Riau Lampung Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Maluku Bali Banten Gorontalo Jumlah
Persentase capaian kinerja pada tahun 2016 meningkat dibandingkan capaian tahun lalu dari 100% menjadi 113,33 % sehingga nilai efektivitas capaian kinerja pada indikator kinerja terbentuknya LP2UKS sebesar
1,13.
Nilai
tersebut
menunjukan
bahwa
pelaksanaan
pencapaian target indikator kinerja kegiatan ini telah berjalan lebih efektif dibandingkan tahun lalu. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
31
Target terbentuknya Lembaga Pelatihan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS) wanawiyata widyakarya sesuai dengan renstra 20152019 adalah sejumlah 250 unit. Jumlah wanawiyata widyakarya yang telah terbentuk sampai dengan tahun 2016 adalah 50 unit atau sebesar 20% dengan rincian 33 unit terbentuk tahun 2015 dan 17 unit pada tahun 2016. 4. Terbentuknya Tenaga Pendamping Handal Pemberdayaan Masyarakat di Desa-Desa Hutan
bagi
KTH
dalam
Kegiatan Pembinaan Penyuluh Kehutanan Tahun 2016 diselenggarakan dalam rangka menyediakan tenaga pendamping handal bagi KTH dalam Pemberdayaan Masyarakat di Desa Hutan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Penyuluhan Kehutanan dengan difasilitasi oleh Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Provinsi/kabupaten/kota, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten/Kota, agar hasil dari pembinaan ini dapat diteruskan kepada pelaku utama maupun pelaku usaha di bidang kehutanan, melalui Kelompok Tani Hutan (KTH) maupun gabungan kelompok tani yang ada di wilayah kerja penyuluh kehutanan. Kegiatan pembinaan penyuluh kehutanan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan, keterampilan dan produktifitas sumber daya manusia atau kinerja penyuluh kehutanan, sehingga pengembangan karier Penyuluh Kehutanan dapat dilaksanakan secara optimal yang mendukung kepada terbentuknya pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan. Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat di desa-desa hutan dianggarkan Rp. 1.728.850.000,terealisasi Rp. 1.728.227.950,-atau 99,96% dengan target jumlah sebanyak 300 orang terealisasi 300 orang atau 100%. Sebaran dari pelaksanaan
kegiatan
penyelenggaraan
Pembinaan
Penyuluh
Kehutanan, dilaksanakan di provinsi tersaji pada Tabel 13. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
32
Tabel 13. Pelaksanaan Pembinaan Penyuluh Kehutanan PNS Jml No
Provinsi
Materi
Keterangan
penyuluh (orang)
1
Sumatera Selatan
2
Kalimantan Barat
Perhutanan Sosial, Kebakaran
22 - 23 Februari 2016
30
Hutan Perhutanan Sosial, Kebakaran
3 - 4 Maret 2016
25
3 - 14 April 2016
35
20 - 21 April 2016
30
Hutan 3
Kalimantan Selatan
Perhutanan Sosial, Karhut, Fieldtrip, Motivasi
4
Sulawesi Tenggara
Perhutanan Sosial, Kebakaran Hutan
5
Sulawesi Selatan
Perhutanan Sosial, Karhut, Motivasi
17 - 18 Mei 2016
40
6
Kalimantan Tengah
Perhutanan Sosial, Kebakaran
1 – 2 Juni 2016
27
Hutan 7
Nusa Tenggara Barat
Perhutanan Sosial
15 – 16 Juni 2016
35
8
Sumatera Utara
Perhutanan Sosial
22 – 23 Juni 2016
30
9
Jambi
Perhutanan Sosial, Kebakaran
24 – 25 Agustus 2016
30
Perhutanan Sosial, Kebakaran
21 – 23 September
30
Hutan
2016
Perhutanan Sosial, Kebakaran
27 – 29 September
Hutan, Fieldtrip
2016
Evaluasi Pendampingan
29 September – 1
Perhutanan Sosial, Fieldtrip
Oktober 2016
Perhutanan Sosial, Kebakaran
19 – 21 Oktober 2016
36
26 – 28 Oktober 2016
40
Hutan 10
Aceh
11
Riau
12 13
Sumatera Barat Kalimantan Timur
32 30
Hutan, IPKINDO 14
Sulawesi Tengah
Evaluasi Pendampingan Perhutanan Sosial, Fieldtrip
TOTAL
450
Realisasi capaian kinerja tahun 2016 tercapai sebesar 100 %, persentase capaian kinerja ini menurun dibandingkan capaian tahun lalu dari 150 % menjadi 100 % sehingga nilai efektivitas capaian kinerja pada indikator kinerja terbentuknya tenaga pendamping handal bagi kth sebesar
0,67.
Nilai
tersebut
menunjukan
bahwa
pelaksanaan
pencapaian target indikator kinerja kegiatan ini telah berjalan kurang efektif dibandingkan tahun lalu. Walaupun nilai efektifitas menunjukan kurang efektif, target kinerja untuk indikator kinerja terbentuknya pendamping handal tetap tercapai 100%. LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
33
Target
tenaga
pendamping
KTH
handal
dalam
pemberdayaan
masyarakat sesuai dengan renstra 2015-2019 adalah sejumlah 5.000 orang. Jumlah tenaga pendamping KTH handal dalam pemberdayaan masyarakat sampai dengan tahun 2016 adalah 1.368 orang atau sebesar 27,36 % dengan rincian 918 orang pada tahun 2015 dan 450 orang pada tahun 2016. E. Analisis Keberhasilan Pencapaian Kinerja 1) Analisis keberhasilan pencapaian kinerja sasaran Pusat penyuluhan antara lain; a. Mengadakan rapat pendahuluan sebagai pembekalan pelaksanaan DIPA Satker Pusat Penyuluhan Tahun 2016 pada awal Januari 2016 sambil membagikan POK. b. Memberikan pengarahan berupa lisan kepada PPK dan PTK untuk melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan panduan Rencana Teknis Kegiatan. c. Melaksanakan monitoring bulanan, triwulan, semesteran dan memberikan pengarahan langka-langkah melaksanakan kegiatan di akhir tahun (sesuai arahan DJA dan arahan Kepala Badan P2SDM). d. Memberikan motivasi kepada sumua staf untuk mendukung semua kegiatan lingkup Satker Pusat Penyuluhan. e. Kepala
Pusat
Penyuluhan
secara
periodik
memeriksa
pelaksanakan kegiatan dengan memonitor Laporan Bulanan, Triwulan, Semesteran dan Tahunan dengan waktu sbb;
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
34
Laporan Bulanan : No.
Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
No. Surat
Tanggal
S.140/LUH/PP/PPSDM.0/2/2016 S.275/LUH/PP/PPSDM.0/3/2016 S.367/LUH/PP/PPSDM.0/4/2016 S.500/LUH/PP/PPSDM.0/5/2016 S.638/LUH/PP/PPSDM.0/6/2016 S.749/LUH/PP/PPSDM.0/7/2016 S.823/LUH/PP/PPSDM.0/8/2016 S.984/LUH/PP/PPSDM.0/9/2016 S.1106/LUH/PP/PPSDM.0/10/2016 S.1256/LUH/PP/PPSDM.0/11/2016 S.1333/LUH/PP/PPSDM.0/12/2016 S.12/LUH/PP/PPSDM.0/1/2017
17 Februari 2016 14 Maret 2016 05 April 2016 03 Mei 2016 03 Juni 2016 01 Juli 2016 02 Agustus 2016 08 September 2016 04 Oktober 2016 7 November 2016 2 Desember 2016 5 Januari 2017
Laporan Triwulan : No. 1 2 3 4
Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan Triwulan
I II III IV
No. Surat
Tanggal
S.367/LUH/PP/PPSDM.0/4/2016 S.749/LUH/PP/PPSDM.0/7/2016 S.1106/LUH/PP/PPSDM.0/10/2016 S.12/LUH/PP/PPSDM.0/1/2017
05 April 2016 01 Juli 2016 04 Oktober 2015 5 Januari 2017
Laporan Semesteran: No. 1 2
Semester Semester I Semester II
No. Surat S.749/LUH/PP/PPSDM.0/7/2016 S.12/LUH/PP/PPSDM.0/1/2017
Tanggal 01 Juli 2016 5 Januari 2017
Laporan Tahunan : No. 1
Tahunan Tahun 2016
No. Surat S.12/LUH/PP/PPSDM.0/1/2017
Tanggal 5 Januari 2017
2) Permasalahan/Kendala dalam Upaya Pencapaian Kinerja Kendala yang dihadapi dalam upaya pencapaian kinerja Pusat Penyuluhan antara lain : a. Pelaksana kegiatan fasilitasi penyuluhan kehutanan melalui dana dekonsentrasi
adalah
Badan
Koordinasi
Penyuluhan/Dinas
Kehutanan yang merupakan SKPD sehingga pengawasan dan evaluasi masih kurang.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
35
b. Lemahnya pelaksanaan monitoring dan pelaporan kegiatan dana dekonsentrasi penyuluhan Kehutanan baik dari Satker Pengelola di Provinsi ke Pusat (Badan P2SDM) mengingat pengelolaan dana dekonsentrasi
penyuluhan
kehutanan
berada
di
Sekretariat
Jenderal cq Biro Perencanaan. 3) Upaya Penyelesaian Masalah/Kendala a. Meningkatkan koordinasi dengan Sekreriat Jenderal cq Biro Perencanaan
dan
Biro
Keuangan
serta
penerima
dana
Dekonsentrasi (Bakorluh dan Dinas Kehutanan Provinsi) mengenai rencana pengusulan, revisi kegiatan, anggaran serta evaluasi dan pelaporan. b. Peningkatan komunikasi dan koordinasi dengan Bakorluh/Dinas Kehutanan provinsi dalam pelaksanaan kegiatan penyuluhan yang bersumber dari dana dekonsentrasi.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
36
BAB IV PENUTUP A.
Kesimpulan Rincian capaian kinerja kegiatan Pusat Penyuluhan Tahun 2016 per IKK baik keuangan maupun fisiknya dijelaskan, sbb : 1. Jumlah kelas kelompok tani desa-desa hutan dari tingkatan pemula ke madya,
dari
pagu
anggaran
Rp.13.619.928.000,-
terealisasi
Rp.12.371.392.592,- (88,85%) dengan rencana target fisik 450 unit KTH terealisasi 450 unit KTH (100%). Nilai capaian kinerja 100 % dan Efisiensi 1,13 artinya output yang direncanakan dengan target sudah tercapai. 2. Jumlah unit koperasi KTH yang dibentuk dengan pagu anggaran Rp. 1.097.720.000,-
terealisasi
Rp.1.095.841.900,-
(99,83%)
dengan
rencana fisik 22 unit koperasi terealisasi 24 unit koperasi (109,09%). Nilai capaian kinerja 109,09 % dan Efisiensi 1,09 artinya output yang dicapai sudah sesuai target. 3. Jumlah Lembaga Pelatihan dan Pemagangan Usaha Kehutanan Swadaya (LP2UKS)
dengan
pagu
anggaran
Rp.1.800.555.000,-
terealisasi
Rp.1.791.703.030,- (99,51%) dengan rencana target fisik 15 unit LP2UKS terealisasi 17 unit LP2UKS (113,33%). Nilai capaian kinerja 113,33 % dan Efisiensi 1,14 artinya output yang direncanakan dengan target sudah tercapai. 4. Jumlah tenaga pendamping handal bagi KTH dalam pemberdayaan masyarakat
di
Rp.1.728.850.000,-
desa-desa terealisasi
hutan
dengan
Rp.1.728.227.950,-
pagu (99,6%)
anggaran dengan
rencana fisik 450 orang terealisasi 450 orang (100%). Nilai capaian kinerja 100 % dan Efisiensi 1,00 artinya output yang direncanakan dengan target sudah tercapai.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
37
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa seluruh pencapaian sasaran terhadap IKK kegiatan Pusat Penyuluhan Tahun 2016 adalah sebesar 105,61% dari target 100%, dengan hasil, sbb; Pengukuran capaian kinerja dimaksudkan untuk mengetahui tingkat pencapaian rencana dan keberhasilan dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan
tahun
2016.
Secara
keseluruhan
hasil kegiatan
penyuluhan dengan pagu total Rp. 18.247.053.000,Rp. 16.717.166.472,-
atau 91,62% . Rasio efisiensi
pusat
terealisasi sebesar capaian kinerja
Pusat Penyuluhan Tahun 2016 sebesar 1,21. Nilai tersebut menunjukan bahwa Pusat Penyuluhan telah efisien dalam melaksnakan kegiatannya selama satu tahun. Rasio efektivitas capaian kinerja Pusat Penyuluhan Tahun 2016 sebesar 1,09. Nilai ini menunjukan bahwa kegiatan yang dilakukan tahun 2016 efektif.
B. Rekomendasi Melaksanakan kegiatan sesuai dengan tata waktu yang telah ditetapkan dalam POK, sehinga rencana dan pelaksanaan kegiatan dapat termonitor dengan baik.
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
38
LAMPIRAN
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
39
Lampiran 1. Data KTH Fasilitasi Dana Dekonsentrasi NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
1
JAWA BARAT
1
Jaya Kinanti
Kelas Madya
Ds. Ciakar
Kec. Cijulang
Kab. Pangandaran
JAWA BARAT
Hutan Rakyat,lebah madu
Irfan Afandi, S.Hut
2
Hegarsari
Kelas Madya
Ds. Karangsari
Kec. Padaherang
Kab. Pangandaran
JAWA BARAT
Hutan Rakyat,lebah madu
Toni Afandi, S.Hut
3
Mutiara Bukit
Kelas Madya
Ds. Mekarlaksana
Kec. Cikancung
Kab. Bandung
JAWA BARAT
HR, Jamurkayu,ternak
Ling Ibrahim, SP
4
Pasijirak
Kelas Madya
Ds. Ciporeat
Kec. Cilengkrang
Kab. Bandung
JAWA BARAT
Persemaian,Jamur kayu
M. Yusuf, SP
5
Unden I
Kelas Madya
Ds. Sukakerta
Kec. Jatiwaras
Kab. Tasikmalaya
JAWA BARAT
Hutan Rakyat,lebah madu
Taufik Hidayat
6
Mekarsari V
Kelas Madya
Ds. Kubang Sari
Kec. Cikalong
Kab. Tasikmalaya
JAWA BARAT
HR, Persemaian,lebah madu
Usup, SP
7
Kadali Kencana
Kelas Madya
Ds. Hujungtiwu
Kec. Panjalu
Kab. Ciamis
JAWA BARAT
Hutan Rakyat,lebah madu
Nandi Kuswandi
8
Wahana Mukti Jagabaya
Kelas Madya
Ds. Jabaya
Kec. Panawangan
Kab. Ciamis
JAWA BARAT
Hutan rakyat
Rusdiaman, SP
10
9
Wana Lestari
Kelas Madya
Ds. Sadeng
Kec. Leuwisadeng
Kab. Bogor
JAWA BARAT
Agroforetry
Sarah Wididyatami, S.Hut, MM
10
Pabangbon
Kelas Madya
Ds. Gununggeulis
Kec. Sukaraja
Kab. Bogor
JAWA BARAT
Hutan rakyat
Mugia
2
BANTEN
1
Sinar Lestari
Kelas Madya
Ds. Cibaliung
Kec. Cibaliung
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
2
Mekarsari
Kelas Madya
Ds. Cibitung
Kec. Munjul
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
Jumhana Kosasih, SP
3
Neglasari
Kelas Madya
Ds. Telaga Sari
Kec. Saketi
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
Riksan Rustiawan, S.Hut
4
Cikahuripan
Kelas Madya
Ds. Mandalasari
Kec. Kadhrjo
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
RAR Cepy, STP
5
Nagara
Kelas Madya
Ds. Tapos
Kec. Cadasari
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
Eem Emaliah, S.Hut
6
Tunas jaya
Kelas Madya
Ds. Ciherang
Kec. Picung
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
Ilham Malik, S.Hut
7
Karya Tani
Kelas Madya
Ds. Cimanis
Kec. Sobang
Kab. Pandeglang
BANTEN
HR, agroforestry
Agus Hidayat
8
Kadu Bandung
Kelas Madya
Ds. Badur
Kec. Cirinten
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
Untung Timur
9
Beranda Buit
Kelas Madya
Ds. Pamubulan
Kec. Bayah
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
10
Sri Mukti
Kelas Madya
Ds. Bejod
Kec. Wanasalam
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
11
Teguh Santosa
Kelas Madya
Ds. Kalanganyar
Kec. Kalanganyar
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
12
Hutan Mulya
Kelas Madya
Ds. Mekarmanik
Kec. Bojong Manik
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
13
Gekombang Bukit
Kelas Madya
Ds. Cibarengkok
Kec. Pangarangan
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry, lebah madu
16
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Dudi Permadi
Oma Sukarma
39
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
14
Karya Mulya
Kelas Madya
Ds.Kapunduhan
Kec. Cijaku
Kab. Lebak
BANTEN
HR, agroforestry
15
Mustiakan Tani
Kelas Madya
Ds. Pancanegara
Kec. Pabuaran
Kab. Serang
BANTEN
HR, agroforestry
16
Karang Mas
Kelas Madya
Ds. Cisitu
Kec. Ciomas
Kab. Serang
BANTEN
HR, agroforestry
3
JATENG
1
Guyup Rukun
Kelas Madya
Ds. Rakitan
Kec. Madukara
Kab.Banjarnegara
JATENG
sengon, agroforestry
Wahyu Dwi Maryati, SP
2
Pergunung
Kelas Madya
Ds. Melung
Kec. Madukara
Kab. Banyumas
JATENG
Sengon, agroforestry,ternak
Setyo Jumanto, SP
3
Banjarsari
Kelas Madya
Ds. Semampir
Kec. Madukara
Kab. Batang
JATENG
sengon,mahoni,kayu2n
Anjar Siswoyo,S.Hut
4
Bhakti Makmur
Kelas Madya
Ds. Wonomerto
Kec. Bandar
Kab. Batang
JATENG
sengon,mahoni, kayu2n
Asikin, SP
5
Taru Kismo
Kelas Madya
Ds. Kaligentong
Kec. Ampel
Kab. Boyolali
JATENG
Agroforestry, sengon,
Turut, S.TP
6
Wono Lestari
Kelas Madya
Ds. Pentur
Kec. Simo
Kab. Boyolali
JATENG
sengon,mahoni,agroforestry
Margono, STP
7
Margo Luhur
Kelas Madya
Ds. Crewek
Kec. Kradenan
Kab. Grobogan
JATENG
sengon,pembibitan kayu2an
Supaya, STP
8
Ngudi Rahayu II
Kelas Madya
Ds. Mojorebo
Kec. Wonosari
Kab. Grobogan
JATENG
sengon,pembibitan kayu2an
Haris Endang, S, STP
9
Ngudi Sampurno III
Kelas Madya
Ds. Jugo
Kec. Donorejo
Kab. Jepara
JATENG
Agroforestry, sengon
Tri AndikSetyawan, S.Hut
10
Rimba Jati Lestari
Kelas Madya
Ds. Kebak
Kec. Jumantono
Kab. Karanganyar
JATENG
sengon,mahoni,
Joko Pramono, SP
Kab. Kebumen
JATENG
sengon,mahoni, kayu2n
Muryani
Sanwani
30
11
Subur
Kelas Madya
Ds. Plumbon
Kec. Karang Sambung
12
Tlogo Mulyo
Kelas Madya
Ds. Tlogosari
Kec. Ayah
Kab. Kebumen
JATENG
sengon,mahoni,kayu2n
Loso Riyanto
13
Sidodadi
Kelas Madya
Ds. Sedayu
Kec. Tulung
Kab. Klaten
JATENG
sengon,mahoni,gaharu
Amir, SP
14
Sari Rejo
Kelas Madya
Ds. Rahtawu
Kec. Gebog
Kab. Kudus
JATENG
sengon,mahoni,agroforestry
Ahmad Hidayatullah Biri, SP
15
Margo Makmur
Kelas Madya
Ds. Ngrancah
Kec. Grabag
Kab. Magelang
JATENG
sengon,mahoni,kayu2n
Rima Nur Hikmah, A.Md
16
Wana Lestari Jonggol
Kelas Madya
Ds. Siti Luhur
Ds. Gembong
Kab. Pati
JATENG
sengon,mahoni,agroforestry
Mustamir, SP
17
Wana Lestari Putra
Kelas Madya
Ds. Sidomulyo
Kec. Gunungwungkal
Kab. Pati
JATENG
lebah madu,sengon,HR
Anik Sri Kismiyati, SP
18
Krido Mulyo
Kelas Madya
Ds. Karangasem
Kec. Talun
Kab. Pekalongan
JATENG
HR, sengon
Suprapto, S.Hut
19
Tani Makmur
Kelas Madya
Ds. Nyalembeng
Kec. Pulosari
Kab. Pemalang
JATENG
sengon,mahoni,kayu2n
Budiyanto, SP
20
Cipta Utama
Kelas Madya
Ds. Cendana
Kec. Kutasari
Kab. Purbalingga
JATENG
HR, sengon,mahoni,Madu
Dwi Sulistiyono, S.Hut
21
Mekar Manunggal
Kelas Madya
Ds. Sidareja
Kec. Kaligondang
Kab. Purbalingga
JATENG
sengon,HR,mahoni
Kumala Dewi, S.Hut
22
Wanajaya
Kelas Madya
Ds. Hargorojo
Kec. Bagelen
Kab. Purworejo
JATENG
Salak,sengon,jati
NC. Teguh Santoso, S.hut
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
40
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
23
Sumber Makmur
Kelas Madya
Ds. Ngargosari
Kec. Loano
Kab. Purworejo
JATENG
Madu,sengon,
Parwanta, STP
24
Makmur
Kelas Madya
Ds. Pasucen
Kec. Gunem
Kab. Rembang
JATENG
sengon,mahoni,HR
Slamet, SP
25
Rakuti
Kelas Madya
Ds. Sudo
Kec. Sulang
Kab. Rembang
JATENG
sengon,HR,pembibitan
Roni Sri Asih, SP
26
Sido Hasil II
Kelas Madya
Ds. Bantal
Kec. Bancak
Kab. Semarang
JATENG
sengon,mahoni,HHBK
Abubakar, STP
27
Mulya Tani
Kelas Madya
Ds. Karang Mulya
Kec. Bojong
Kab. Tegal
JATENG
sengon,mahoni,lebah madu
Yunida Wahyu D, SP
28
Ayo Makaryo
Kelas Madya
Ds. Tegalrejo
Kec. Bulu
Kab. Temanggung
JATENG
sengon,tembako, kayu2n
Tuhu Suprapti, A.Md
29
Wono Mulyo
Kelas Madya
Ds. Kenteng
Kec. Purwantoro
Kab. Wonogiri
JATENG
HKM,sengon,agroforestry
Endah Susilowati, SST
30
Tegal Arum
Kelas Madya
Ds. Tlogojati
Kec. Wonosobo
Kab. Wonosobo
JATENG
sengon,mahoni, HHBK
Rohmadi, SP
4
DIY
1
Madusari
Kelas Madya
Payuyon Ds. Pacrejo
Kec. Semanu
Kab. Gunung Kidul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Sri Budi Setyowati
2
Tani Mandiri
Kelas Madya
Ds. Nglipar
Kec. Nglipar
Kab. Gunung Kidul
DIY
Sengon, HR,agroforestry
Hartadi, S.TP
3
Bakti Wana XIII
Kelas Madya
Ds.Giriharjo
Kec. Panggang
Kab. Gunung Kidul
DIY
HR, Madu, HR,agroforestry
Santoso, S.TP
4
Sidomulyo
Kelas Madya
Ds. Karangsari
Kec. Semin
Kab. Gunung Kidul
DIY
Agroforestry, HR
YB. Endratno
5
Ngudi Makmur
Kelas Madya
Ds. Gedangerjo
Kec. Karangmojo
Kab. Gunung Kidul
DIY
Agroforestry, HR, madu
Sutaryono, S.TP
6
Karya Mukti
Kelas Madya
Ds. Bohol
Kec. Rongkop
Kab. Gunung Kidul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Bambang Suntarno
7
Karya Makmur
Kelas Madya
Ds. Hargosari
Kec. Tanjungsri
Kab. Gunung Kidul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Sutarmi
8
Kentingan
Kelas Madya
Ds. Sindumartani
Kec. Ngemplak
Kab. Sleman
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Sumini, SP
9
Harapan
Kelas Madya
Ds. Sumber Rahayu
Kec. Mayudan
Kab. Sleman
DIY
Tan.Kayu2an, agroforestry
Dwi Sulistyowati, SP
10
Lestari Maju
Kelas Madya
Ds. Jogotirto
Kec. Berbah
Kab. Sleman
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Susilo DwiHartanto, A.Md
11
Ngudi Lestari
Kelas Madya
Ds. Wukirsari
Kec. Cangkringan
Kab. Sleman
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Dwiantara, S.ST
12
Ngudi Makmur
Kelas Madya
Ds. Hargowilis
Kec. Kokap
Kab. Kulon Progo
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Suroso, SP
13
Ngudi Rejeki
Kelas Madya
Ds. Banjarharjo
Kec. Kalibawang
Kab. Kulon Progo
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Supriyanto
14
Ngudi Raharjo
Kelas Madya
Ds. Sidorejo
Kec. Lendah
Kab. Kulon Progo
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Wahyu Navitri H,S.Hut
15
Wono Segoro
Kelas Madya
Ds. Garongan
Kec. Panjatan
Kab. Kulon Progo
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Sukarjan, S.Hut
16
Wanasri Bogo
Kelas Madya
Ds. Kaliagung
Kec. Sentolo
Kab. Kulon Progo
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
M. Alex Zubaedi, S.Hut,MIL
17
Amrih Widodo
Kelas Madya
Ds. Temuwuh
Kec. Dlingu
Kab. Bantul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Edy Priyatno, S.TP
20
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
41
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
18
Ngudi Makmur
Kelas Madya
Ds. Bawuran
Kec. Pleret
Kab. Bantul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
SW Purnomo, S.Hut,MT
19
Ngudi Lestari
Kelas Madya
Ds. Sendangsari
Kec. Pajangan
Kab. Bantul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
M. Aris K, S.Hut, MP
20
Alhidayah
Kelas Madya
Ds. Selopamioro
Kec. Imogiri
Kab. Bantul
DIY
Tan.Kayu2an, HR,agroforestry
Mawardi, S.TP, MM
5
JATIM
0
6
NAD
9
1
Simahate
Kelas Madya
Kp. Dama Mulyo
Kec. Atu Lintang
Kab. Aceh Tengah
NAD
Hkm, HR
Kana Emnurlis
2
Rimbun
Kelas Madya
Ds. Gung Singit
Kec. Silih Nara
Kab. Aceh Tengah
NAD
Hkm, HR
RizaIlhamzah
3
Bina Usaha
Kelas Madya
Ds. Reronga
Kec. Gajah Putih
Kab. Bener Meriah
NAD
Hkm, HR
Idris, SP
4
Damai Karya
Kelas Madya
Ds. Biang Minyak
Kec. Sawang
Kab. Aceh Utara
NAD
Hkm, HR
Wardiah , SP
Kec. Mesjid Raya
Kab. Aceh Besar
NAD
Hkm, HR
Hirwansyah, S.Hut
Ds. Gampongle Seuum Ds. Blang Samagadeng Ds. Krueng Meusegub
Kec. Pandrah
Kab. Bireun
NAD
Hkm, HR
Ftiradi, S.hut
Kec. Simpang Mamplam
Kab. Bireun
NAD
Hkm, HR
Elfia, S.Hut
5
PentoSigedoek
Kelas Madya
6
Gunong Ijo
Kelas Madya
7
Yakin Sabe
Kelas Madya
8
Ujung Tamiang
Kelas Madya
Ds. Kuruk III
Kec. Seruway
Kab. Aceh Tamiang
NAD
Hkm, HR
Rijanalpa
9
Tani Makmur
Kelas Madya
Ds. Gampang Blang Mane
Kec. Peusangan Selatan
Kab. Bireun
NAD
Hkm, HR
Zainuddin, S.Hut
7
SUMATERA UTARA
8
SUMATERA BARAT
1
Agrovorestry Sawah Liek
2
0 11 Kelas Madya
Ds. Kampung Manggis
Kec. Padang panjang Barat
Kab. Padang Panjang
SUMBAR
Hutan rakyat, Kopi, Jahe
Mada Rusli
Kelta Sako Mandiri
Kelas Madya
Ds. Sitiung
Kec. Sitiung
Kab. Dhamasraya
SUMBAR
Hutan rakyat, Kopi, Jabon
Zulbaini
3
Sukamenang Aia Kacang
Kelas Madya
Ds. Sinuruik
Kec. Talamau
Kab. Pasaman Barat
SUMBAR
Kayumanis, Aren, Kapulaga
4
Subur Jaya
Kelas Madya
Ds. Suliki
Kec. Suliki
Kab. 50 Kota
SUMBAR
Hutan rakyat, Karet, Durian dll
Monalisa
5
Bukik Godang
Kelas Madya
Ds. Sarilamak
Kec. Harau
Kab. Agam
SUMBAR
Hutan rakyat, pembibitan
Mimitra
6
Amanah
Kelas Madya
Ds. Salimpariak
Kec. Banuhampu
Kab. Agam
SUMBAR
Konservasi, Agroforestry
Elniferi
Kelas Madya
Ds. Sianok Anam Suku
Kec. IV Koto
Kab. Agam
SUMBAR
Agroforestry, , Mahoni, Sirian
Uri Samsuri
7
Cangkiang
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
42
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN Kec. Tilatang kamang
KABUPATEN Kab. Agam
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
8
Hutan Rimbo Wisata
Kelas Madya
Ds. Koto Tangah
SUMBAR
Jasling, Durian, Manggis
Elimarni
9
LPHN Lubuk Alung
Kelas Madya
Lubuk Alung
Kec. Lubuk Alung
10
Usaha Mandiri
Kelas Madya
Sikucur
Kec. Koto Kampuang Dlm
Kab. Padang Pariaman Kab. Padang Pariaman
SUMBAR
Budi daya Gaharu
Joni Hendra
SUMBAR
Budidaya Gaharu
Arfan
11
LPHN Bukik Panjang
Kelas Madya
Alam Pauh Duo
Kec. Pauh Duo
Kab. Solok Selatan
SUMBAR
HHBK Jasa Lingkungan
Joni Putra
9
RIAU
1
Sumber Rezki
Kelas Madya
Ds. Bantan Tengah
Kec. Bantan
Kab. Bengkalis
RIAU
Lebah Madu
Natalia
2
Mandiri Gunung Jati
Kelas Madya
Ds. Koto Baru
Kec. Tapung
Kab. Kampar
RIAU
Karet, Merica, Madu
Junaedi
RIAU
Karet
Rohani Murti
RIAU
4
3
Rimbo Kali Munjang
Kelas Madya
Ds. Perhentian Luas
Kec. Tanah Darat
Kab. Kuantan Senggigi
4
Master Jaya
Kelas Madya
Ds. Pasir Jaya
Kec. Rambah Hilir
Kab. Rokan Hulu
10
KEPULAUAN RIAU
11
JAMBI
1
Sungai Lamin
Kelas Madya
Ds. Senamat
Kec. Bathin III Ulu
Kab. Bungo
JAMBI
Hutan Desa
2
Sabar Usaha
Kelas Madya
Ds. Catur Usaha
Kec. Dendang
Kab. Tanjab Timur
JAMBI
HR, Tanaman Jelutung
3
Jeruang Jaya
Kelas Madya
Ds. Sungai Jernih
Kec. Pondok Tinggi
Kota Sungai Penuh
JAMBI
Agroforestry
Kelas Madya
Ds. Sungai Betung Hilir
Kec. GunungKerinci
Kab. Kerinci
JAMBI
HR, Nilam,Agroforestry
0
4
4
Mitra Usaha
12
BENGKULU
13
BABEL
0 8
1
Aik Ruak I
Kelas Madya
Ds. Simpang Tiga
Kec. Simpang Renggiang
2
Wanita Tani
Kelas Madya
Ds. Jangkang
Kec. Dendang
Kab. Belitung Timur
BABEL
Pembb.tan.hutan, Anyaman,Sirup
Binsar Daulay, S.Hut
3
Tebat Tetebu
Kelas Madya
Ds. Air Seruk
Kec. Siju
Kab. Belitung
BABEL
Agroforestry, lebah madu, rotan
Anak Agung BD, S.Hut
4
Gaharu Harapan I
Kelas Madya
Ds. Lubuk Pabrik
Kec. Lubuk Besar
Kab. Bangka Tengah
BABEL
HHBK
Mirwanto, A.Md
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Kab. Beltung Timur
BABEL
Agroforestry
Ria Mariana, A.Md
43
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
5
Gaharu Harapan II
Kelas Madya
Ds. Lubuk Pabrik
Kec. Lubuk Besar
Kab. Bangka Tengah
BABEL
HHBK
Erfansyah, SP
6
Gaharu Harapan III
Kelas Madya
Ds. Lubuk Pabrik
Kec. Lubuk Besar
Kab. Bangka Tengah
BABEL
HHBK, teh, daun gaharu
Erfansyah, SP
7
Nadi Lestari
Kelas Madya
Ds. Periang
Kec. Lubuk Besar
Kab. Bangka Tengah
BABEL
HHBK,penyulng m.kayuputih
Mirwanto, A.Md
8
Air Pasir Maju
Kelas Madya
Ds. Lampur
Kec. Sungai Selan
Kab. Bangka Tengah
BABEL
HHBK,madu,jamur,rotan,resam
Herowansa EdiAtmaja, SP
14
SUMSEL
1
KTH Sinar Tani I
Kelas Madya
Ds. Trijaya
Kec. BTS Ulu
Kab. Musirawas
SUMSEL
Agroforestry, Gaharu
Bambang Pratisto, SP
2
KTH Peduli Sampah
Kelas Madya
Ds. Abang Jaya
Kec. Tanah Abang
Kab. Pali
SUMSEL
HR, Pembuatan Pupuk
Isman Prabujaya
15
LAMPUNG
1
Cadasari
Kelas Madya
Ds. Banut Seberang
Kec. Way Ratai
Kab. Pesawaran
LAMPUNG
Pembibitan Damar, Mata kucing
2
Harum Damai
Kelas Madya
Ds. Kota Jawa
Kec. Way Khilau
Kab. Pesawaran
LAMPUNG
Pembibitan Damar, Mata kucing
3
Randu Alas
Kelas Madya
Ds. Waringin Sari
Kec. Adiluwih
Kab. Tanggamus 3 KTH
LAMPUNG
Bibit,Pernakan,sengon,aren
4
Bakti Makmur X
Kelas Madya
Ds. Teratas
Kec. Kota Agung
Kab. Tanggamus
LAMPUNG
Kakao,Durian, Gula aren
5
Lestari Jaya 2
Kelas Madya
Ds. Sumber Rejo
Kec. Sumber Rejo
Kab. Tanggamus
LAMPUNG
Gula aren, kopi,pisang,cabe
6
Sido Lestari
Kelas Madya
Ds. Gisting Permai
Kec. Gisting
Kab. Tanggamus
LAMPUNG
HR, Kayu2an, anggrek,pakis
Kab. Lampung Selatan Kab. Lampung Tengah Kab. Lampung Tengah
LAMPUNG
Lebah Madu, gula aren, kayu2an
LAMPUNG
Bibit Kayu2an, T. kambing,
LAMPUNG
HR, Kayu2an, Empon2, Jamur
2
14
7
Betung Jaya
Kelas Madya
Ds. Karang Jaya
Kec. Merbau Mataram
8
Wana Harapan Baru
Kelas Madya
Ds. Sido Luhur
Kec. Bangun Rejo
9
Tunas Muda II
Kelas Madya
Ds. Sido Luhur
Kec. Bangun Rejo
10
Wana Lesteri
Kelas Madya
Ds. Gedung Surian
Kec. Gedung Surian
Kab. Lampung Barat
LAMPUNG
Kopi, Pisang, Lebah Madu
11
Bina Wana
Kelas Madya
Ds. Tribudisyukur
Kec. Kebun Tebu
Kab. Pesisir Barat
LAMPUNG
Pemb. Tanaman Endemik
12
Karya Mekar
Kelas Madya
Ds. Rajabasa
Kec. Bengkunat
Kab. Pesisir Barat
LAMPUNG
Damar makucing,Sengon, Aren
13
Pandawa Lestari
Kelas Madya
Ds. Pakunegara
Kec. Pesisir Selatan
Kab. Pesisir Selatan
LAMPUNG
Damar makucing,Sengon, Aren
14
Marga Mukti
Kelas Madya
Ds. Margajasa
Lampung Selatan
LAMPUNG
Pengayaan Tanaman
16
KALBAR
Samsudin
2
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
44
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
KTH
PROPINSI
1
Batu Sira
Kelas Madya
Ds. Nawa Serangai
Kec. Serawai
Kab. Sintang
KALBAR
Penanaman Mahoni
Restituta Harpina, S.Hut
2
Bukit Liang
Kelas Madya
Ds. Pelimping
Kec. Kelam Permai
Kab. Sintang
KALBAR
HKm, Hutan Rakyat
Indra Kurniati, S.Hut
17
KALTENG
18
KALSEL
1
JML
0
7
Karya Bersama
Kelas Madya
Ds. Bulayak Ds. Landasan Ulin Barat Ds. Landasan Ulin Barat
Kec. Hantakan
Kab. Hulu Sungai Tengah
KALSEL
KBR, HR
Kec. Liang Anggan
Kab. Banjarbaru
KALSEL
HR, posluhutdes
Kec. Liang Anggan
Kab. Banjarbaru
KALSEL
HHBK (Jamur)
2
Rimba Asri
Kelas Madya
3
Jamur Sejahtera
Kelas Madya
4
Pucuk Mekar
Kelas Madya
Ds. Lok Tanah
Kec. Beuntung
Kab. Banjar
KALSEL
HR, HHBK
5
Tunas Harapan
Kelas Madya
Ds. Sumber Mulia
Kec. Pelaihari
Kab. Tanah Laut
KALSEL
HR, HHBK (lebah madu)
6
Ingin Maju
Kelas Madya
Ds. Tebing Siring
Kec. Bejuin
Kab. Tanah Laut
KALSEL
HKM, KBR, HTR
7
Hidup Baru
Kelas Madya
Ds. Telaga
Kec. Pelaihari
Kab. Tanah Laut
KALSEL
HR, KBR, RHL
19
KALTIM
0
20
KALTARA
0
21
SULAWESI UTARA
13
1
Sumber Rejeki
Kelas Madya
Ds. Pangu II
Kec. Ratahan Timur
2
Tani Lestari
Kelas Madya
Ds. Boyong Pante
Kec. Sinon Sayang
3
Tani Matuari
Kelas Madya
Ds. Rumoong Atas II
Kec.Tareran
4
Bangkuna
Kelas Madya
Ds. Moyatodulan
5
Tapalinow
Kelas Madya
Ds. Tapadaka Utara
6
Ambang Jaya
Kelas Madya
Ds. Moyong Kota
7
Gaharu
Kelas Madya
Ds. Purworejo
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Kec. Kota Mobagu Timur Kec. Dumoga Tenggara Kec. Modayang Barat Kec. Modayag
Kab. MinahasaTenggara Kab. Minahasa Selatan Kab. Minahasa Selatan Kota Mobagu Kab. Bolaang Mongundow Kab. B. Mongundow Timur Kab. B. Mongondow Timur
SULUT
HR, agroforestry
Irene Ch. Mandang, S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
Leni Rorin, S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
verra C.R. Linelejan, S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
Windawatiluli, S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
Basyiruddin M.A. S., S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
Abdul Rizal M, S.Hut
SULUT
HR, agroforestry
Iwan Mokoginto, S.Hut
45
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
8
Jaya Sakti
Kelas Madya
Ds. Salomo Barat
Kec. Bolaang Uki
9
Meimo
Kelas Madya
Ds. Karondoran
Kec. Ranowulu
KABUPATEN Kab. B. Mongundow Seltn
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI SULUT
HR, agroforestry
I Ketut Astawa
Kab. Bitung
SULUT
HR, agroforestry
Syahril Yusuf, S.Hut
Kab. Tomohon
SULUT
HR, agroforestry
Mantje J. Sumolang
10
Maesaan
Kelas Madya
Ds. Kayawu
Kec. Tumohon Utara
11
Mahwowoondo
Kelas Madya
Ds. Tara tara I
Tomohon Barat
Kab. Tomohon
SULUT
HR, agroforestry
Jaffray W.P. Moningka
12
Bina Swadaya Mandiri
Kelas Madya
Ds. Kimka Atas
Mapanget
Kab. Manado
SULUT
HR, agroforestry
Domianusmanaya, S.Hut
13
Pangintoyan Jaya
Kelas Madya
Ds. Talelu Rondor
Kec. Dimembe
Kab. Minahasa Utara
SULUT
HR, agroforestry
Dezi Rande
22
SULAWESI TENGAH
6 Kab. Parigi Mountong Kab. Parigi Mountong
1
Suka Makmur
Kelas Madya
Ds. Sausu Torono
Kec. Sausu
SULTENG
2
Sari Madu
Kelas Madya
Ds. Sausu Tambu
Kec. Sausu
3
Mekar Jaya
Kelas Madya
Ds. Toini
Kec. Poso Pesisir
Kab. Poso
SULTENG
4
Lembah Jongi
Kelas Madya
Ds. Uebone
Kec. Ampana Tete
Kab. Tojo Una-Una
SULTENG
5
Bulu Teladan
Kelas Madya
Ds. Hion
Kec. Bunta
Kab. Banggai
SULTENG
6
Mitra Membangun
Kelas Madya
Ds. Malangga
Kec. Galang
Kab. Toli-Toli
SULTENG
23
SULAWESI SELATAN
1
Lereng Hijau
Kelas Madya
Binuang
Balusu
Barru
SULSEL
Erni Azis, S.Hut
2
Samaturu
Kelas Madya
Bana
Bontocani
Bone
SULSEL
Syarkawi
3
Saromase
Kelas Madya
Anrang
Rilau Ale
Bulukumba
SULSEL
Haeruddin
4
Mattongan-Tongan
Kelas Madya
Cendana
Karrang
Enrekang
SULSEL
A. Satriani, S.Hut
5
Sipakainga
Kelas Madya
Parigi
Tinggimoncong
Gowa
SULSEL
Sampara, S.Hut
6
Limapa Subur
Kelas Madya
Lonjoboko
Parangloe
Gowa
SULSEL
Abd. Rauf
7
Permata Hijau
Kelas Madya
Kapita
Bangkala
Jeneponto
SULSEL
Subaedah, SP
8
Malela Lestari
Kelas Madya
Malela
Suli
Luwu
SULSEL
Habang
9
Kencana Trigona
Kelas Madya
Lewonu
Burau
Luwu Timur
SULSEL
Abd. Samad Suhaeb
10
Situju
Kelas Madya
Sassa
Baebunta
Luwu Utara
SULSEL
Diah Mustika, S.Hut, MP
SULTENG
15
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
46
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
11
Chulande Sipatuo
Kelas Madya
Ulusaddang
Lembang
Pinrang
SULSEL
Muh. Hatta
12
Hijau Maruddani
Kelas Madya
Lappa
Sinjai Utara
Sinjai
SULSEL
A. Rusdianty, S.Hut
13
Bua Tanah
Kelas Madya
Bua
Tellulimpoe
Sinjai
SULSEL
Eka Mardiana Mardin, S.Hut
14
Anrangae
Kelas Madya
Marioritenga
Marioriwawo
Soppeng
SULSEL
Ir. Idris
15
Panre Badong
Kelas Madya
Barugaya
Polombangkeng Utara
Takalar
SULSEL
Mappaturung, S.Hut
24
SULAWESI TENGGARA
1
Mepokuaso
Kelas Madya
Ds. Tobimeita
Kec. Abeli
Kab. Kendari
SULTRA
Penanaman
Drs. Somba Peiter
2
Meohai
Kelas Madya
Ds. Oneiwila
Kec. Ranomeeto
Kab. Kendari
SULTRA
Lebah madu
Uniar, S.Tp
3
Aopa Hijau
Kelas Madya
Ds. Aopa
Kec. Angata
Kab. Konawe Selatan
SULTRA
HR
Rokibah
4
Mata Oleo
Kelas Madya
Ds. Amoito Jaya
Kec. Wolasi
Kab. Konawe Selatan
SULTRA
HR, Agroforestry
Faklun
SULTRA
Lebah Madu
Uniar, S.Tp
17
5
Madu Sari
Kelas Madya
Ds. Lalonggapu
Kec. Landono
Kotab. Konawe Selatan
6
Wana Sejuk
Kelas Madya
Ds. Kakenauwe
Kec. Lasalimo
Kab. Buton
SULTRA
Hutan Rakyat
M. Armin Rasyid
7
Melati
Kelas Madya
Ds. Wansugi
Kec. Kabangka
Kab. Muna
SULTRA
HR, Pembibitan
La Tolo, S.Ag
8
Lembo Modea
Kelas Madya
Ds. Lakologou
Kec. Tongkuno
Kab. Muna
SULTRA
Penanaman, Pembibitan
La Nduhu
9
Sangia Jaya
Kelas Madya
Ds. Kabangka
Kec. Kabangka
Kab. Muna
SULTRA
Penanaman,Pembibitan
Laode Foni, S.hut
10
Baru Terbit
Kelas Madya
Ds. Bengkali Barat
Kec. Watopute
Kab. Muna
SULTRA
Agroforestry
La Rato
11
Rimba Raya
Kelas Madya
Ds. Rumbia
Kec. Lameroro
Kab. Bombana
SULTRA
HR, Lebah Madu
Siti Arnidar, S.Hut
12
La Lemo
Kelas Madya
Ds. Ladumpi
Kec. Rarowatu
Kab. Bombana
SULTRA
HR, Lebah Madu
Suhaeda, S.Hut
13
Buana Lestari I
Kelas Madya
Ds. Watalara
Kec. Baula
Kab. Kolaka
SULTRA
Pembibitan
Paulina Pakeding
14
Buana Lestari II
Kelas Madya
Ds. Watalara
Kec. Baula
Kab. Kolaka
SULTRA
HR
Daria DjumiatiSumalu
15
Mehiya
Kelas Madya
Ds. Batu Gong
Kec. Lalonggasu Meeto
Kab. Konawe
SULTRA
HR,Pembibitan
Tatang Hadianto
16
Bumi Segar
Kelas Madya
Ds. Lamendora
Kec. Kapoiala
Kab. Konawe
SULTRA
Agroforestry
Tatanh Hadianto
17
Transparan
Kelas Madya
Ds. Wawo Sanggula
Kec. Puriala
Kab. Konawe
SULTRA
Pembibitan
Lolang Lolopayung
25
GORONTALO
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
16
47
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
1
Polohungo
Kelas Madya
Kel. Leato
Kec. Dumbo Raya
Kota. Gorontalo
GORONTALO
HR, Agroforestry
IndrahayuMakalunsenge,S.Hut
2
Alam Bulota
Kelas Madya
Kel. Bulota
Kec. Limboto
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
Agroforestry, Tan. Kehutanan
Yusuf Tasmo
3
Wana Tani
Kelas Madya
Kel. Polohungo
Kec. Limboto
Kab. Gorontalo
GORONTALO
Agroforestry, Tan. Kehutanan
Yusuf Tasmo
4
Gotong Royong
Kelas Madya
Ds. Dulamayo
Kec. Telaga
Kab. Gorontalo
GORONTALO
Agroforestry, Pembibitan
Asfariyanti, S.Hut
5
Botu Kadera
Kelas Madya
Ds. Toyidito
Kec. Polubala
Kab. Gorontalo
GORONTALO
HR, Agroforestry
Asfariyanti, S.Hut
6
Mentari
Kelas Madya
Ds. Batu Loreng
Kec. Bongomeme
Kab. Gorontalo
GORONTALO
Aren, cengkeh,
DeyefiFora LaodeS.Hut
7
Gunung Putih
Kelas Madya
Ds. Tiohu
Kec. Asparaga
Kab. Gorontalo
GORONTALO
HTR,MPTS
Hamzah Usman, S.Hut
8
Hula Walu
Kelas Madya
Ds. Bukit Aren
Kec. Pulubala
Kab. Gorontalo
GORONTALO
Aren
Masrori Sahlan
9
Mitra Lestari
Kelas Madya
Ds. Molamahu
Kec. Paguat
Kab. Pahuwoto
GORONTALO
Lebah madu
Sandi Safril, S.Hut
10
Tanjung Harapan
Kelas Madya
Ds. Bulili
Kec. Duhiada
Kab. Pahuwoto
GORONTALO
Mangrovf, MPTS
Roys Hamani, S.Hut
11
Rimba Lestastari
Kelas Madya
Ds. Meranti
Kec. Tapa
Kab. Bone Bolango
GORONTALO
Pembibitan, MPTS
Ibrahim Van Gobel
12
Huyula
Kelas Madya
Ds. Tanjung Karang
Kec. Tomilito
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
Pebibitan, Agroforestry
Rati PetrusTammu, S.Hut
13
Tinemba
Kelas Madya
Ds. Pinontoyonga
Kec. Atinggola
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
Pembibitan Tan. Kehutanan
Susanti Dukalang, S.Hut
14
Mawar
Kelas Madya
Ds. Tolongia
Kec. Anggrek
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
Pembibitan
Wa Ode Nurfiati, S.Hut
15
Sangsibar
Kelas Madya
Ds. Sigaso
Kec. Atinggola
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
MPTS, cengkeh, tan Kehutanan
Nurizati, S.Hut
16
Sinar Emas V
Kelas Madya
Ds. Hiyalo
Kec. Anggrek
Kab. Gorontalo Utara
GORONTALO
HR, Agroforestry
Viki Sastro Sulaeman,S.Hut
26
SULAWESI BARAT
1
Puncak Indah
Kelas Madya
Ds. Botteng
Kec. Simboro
Kab. Mamuju
SULBAR
Hutan Rakyat
Ahmad
2
Lekopa'dis
Kelas Madya
Ds. Mossodua
Kec. Sendana
Kab. Majene
SULBAR
Pembibitan Tan. Kehutanan
Amiruddin, SP
3
Bunga Sulbar II
Kelas Madya
Ds. Binanga
Kec. Sendana
Kab. Majene
SULBAR
Ternak Lebah Madu
Syamsudin Matte
4
Rimba Mangrove
Kelas Madya
Ds. Binanga
Kec. Sendana
Kab. Majene
SULBAR
Tanaman Mangrove
Azil Anwar
5
Tuna Harapan II
Kelas Madya
Ds. Seppong
Kec. Tammerodo
Kab. Majene
SULBAR
Pembibitan Tan. Kehutanan
Basrum R
SULBAR
Hutan Rakyat
Toni Sultoni, SP
SULBAR
Pembibitan Tan. Kehutanan
Ordanus, S.Hut
SULBAR
Gula Aren
Utoyo
10
6
Karya Bersama
Kelas Madya
Ds. Ongko
Kec. Campalagian
7
Siamasei
Kelas Madya
Ds. Tenggelang
Kec. Luyo
8
Cinna Situru
Kelas Madya
Ds. Tuttula
Kec. Tapango
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Kab. Polewali Mandar Kab. Polewali Mandar Kab. Polewali Mandar
48
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
9
Buttu Kayang
Kelas Madya
Ds. Alu
Kec. Alu
10
Kanaan
Kelas Madya
Ds. Rippung
Kec. Messawa
27
MALUKU
1
Sumberwiji
Kelas Madya
Ds. Waemetal
Kec. Kairatu
2
Harapan Jaya
Kelas Madya
Ds. NaKahena
Seram Barat
3
Nakahena
Kelas Madya
Ds.Lumoli
Seram Barat
4
Waisamu
Kelas Madya
Ds. Waisamu
Kairatu Barat
28
MALUKU UTARA
1
Basanohi
KABUPATEN Kab. Polewali Mandar Kab. Mamasa
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI SULBAR
Hutan Tan. Rakyat
Saharuddin, S.Hut
SULBAR
Hutan Rakyat
Markus P
4 1. Kab. Seram Bagian Barat 2. Kab. Seram Bagian Barat 3. Kab. Seram Bagian Barat 4. Kab. Seram Bagian Barat
MALUKU
Pembibitan
Pembibitan
MALUKU
Pembibitan
Pembibitan
MALUKU
Pembibitan
Pembibitan
MALUKU
Pembibitan
Pembibitan
8 Kelas Madya
Ds. Way Ipa/Sarana
Kec. Sarana
1. Kab. Tidore
MALUT
Pengemb Jati
2. Kab. Tidore
MALUT
Pengemb Jati
3. Kota Ternate
MALUT
Tan. kayu2an,madu, cengkeh
MALUT
Agroforestry,Jasling,Ternak
MALUT
Tanaman hutan
MALUT
HR
2
Yana Kamdua
Kelas Madya
Ds. Bega
Kec. Sulabesi Tengah
3
Ruba Hongi
Kelas Madya
Ds.Ds. Maliaro
Kec. Ternate
4. Kab. Pulau Ternate Tengah 5. Kab. Halmahera Barat 6. Kab. Halmahera Barat
4
Makugawena
Kelas Madya
Ds. Takone
Kec. Pulau Ternate
5
Mau Sigaro
Kelas Madya
Ds. Gamsungi
Kec. Sahu Timur
6
Iyo Nongoru
Kelas Madya
Ds. Saria
Kec. Jailolo
7
Maku Dudara
Kelas Madya
Ds. Fanaha
Kec. Oba Tengah
7. Kab. Sula
MALUT
HKm
8
Pesisir Hijau Lestari
Kelas Madya
Somahude
Kec. Oba Utara
8. Kab. Sula
MALUT
Samama,kenari,pala,cengkeh dll
29
BALI
1
Capalau
Kelas Madya
Ds. Abang
Kec. Abang
1. Kab. Karangasem
BALI
Suharyono
Pupuk org, lebah madu
2
Sari Kasih
Kelas Madya
Ds. Tenganan
Kec. Manggis
2. Kab. Karangasem
BALI
Supardi, SP
bibit gamelina
3
Wana Lestari
Kelas Madya
Ds. Kawuw
Kec. Mengwi
3. Kab. Badung
BALI
I Nyoman Jaya, SP
Gemelina, albesia
4
Giri Kerta Sari
Kelas Madya
Ds. Tukadaya
Kec. Mendoyo
4. Jembrana
BALI
I Nyoman Kardi
Hutan Rakyat albesia
5
Tri Guna Karya
Kelas Madya
Ds. Catur
Kec. Kintamani
5. Kab. Bangli
BALI
I Putu Sudiarta, SP
Hutan Rakyat Albesia
7
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
49
NO.
Nama KTH
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
6
Wana Kerti
Kelas Madya
Ds. Bontihing
7
Pondok Madu
Kelas Madya
Ds. Gadungan
30
NUSA TENGGARA BARAT
1
Hidup Jaya
KECAMATAN Kec. Kubutambamban Kec. Selemadeg Timur
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
6. Kab. Buleleng
BALI
Putu Agus Murjadi
Pemb. Pupuk Pst, Lebah madu
7. Kab. Tabanan
BALI
I Nyoman Arsadana
Lebah madu
9 Kelas Madya
Ds. Giri Madia
Kec. Lingsar
1. Kab. Lombok Barat
NTB
HKm, HR
HKm, HR
2. Lombok Tengah
NTB
HR, HKm
HR, HKm
NTB
Pisang, Hkm, Ternak
Pisang, Hkm, Ternak
NTB
HKm, HR
HKm, HR
NTB
HKm, HR
HKm, HR
2
Lampak Apik
Kelas Madya
Ds. Plambik
Kec. Praya Barat Daya
3
Dongo Baru
Kelas Madya
Ds. Sapit
Kec. Suela
4
Sinar Harapan
Kelas Madya
Ds. Pendua
Kec. Kayangan
5
Sahabat Bumi
Kelas Madya
Ds. Banjar
Kec. Taliwang
6
Semongkat Makmur
Kelas Madya
Ds. Klungkung
Kec. Batu Lanteh
6. Kab. Sumbawa
NTB
Polowijo, Mente
Polowijo, Mente
7
Meci Angi
Kelas Madya
Ds. Riwo
Kec. Woja
7. Kab. Dompu
NTB
HKm, HR, Mente
HKm, HR, Mente
8
So Sanao
Kelas Madya
Ds. Kolo
Kec. Asa kota
8. Kota Bima
NTB
Mente, HR
Mente, HR
9
Oi Loa
Kelas Madya
Ds. Runggu
Kec. Belo
9. Kab. Bima
NTB
Mente, HR
Mente, HR
31
NUSA TENGGARA TIMUR
1
Se Siwonok
Kelas Madya
Ds. Ds. Nailang
Kec. Alor Timur Laut
Kab. Alor
NTT
Agroforestry,HTR
Yohanis Saulus
2
Dian Lestari
Kelas Madya
Ds. Kopidil
Kec. Kabola
Kab. Alor
NTT
HR, tanaman buah alpokat
Sunardi
3
Tenangel
Kelas Madya
Ds. Lendola
Kec. Teluk Mutiara
Kab. Alor
NTT
Tan. Kayu2an
Siti QomariahHansumar
4
Tere Eno
Kelas Madya
Ds. Air Kenari
Kec. Teluk Mutiara
Kab. Alor
NTT
Ternak,agroforestry
Siti QomariahHansumar
5
Harapan Baru
Kelas Madya
Ds. Yoel Llu
Kec. Pantar Timur
Kab. Alor
NTT
Hkm, tan kayu2an
YohanisAmos Awu
6
Sinar Baupung
Kelas Madya
Ds. Luba
Kec. Sembur
Kab. Alor
NTT
Tan kayu2an,kemiri,buah2an
Raymundus Sengga
7
Gunung Kenari
Kelas Madya
Ds. Lembur Timur
Kec. Sembur
Kab. Alor
NTT
Tan kemiri,kayu2an
Raymundus Sengga
8
Wang Miti
Kelas Madya
Ds. Kelaisi Tengah
Kec. Alor Selatan
Kab. Alor
NTT
Buah2an, kemiri
Dodi Hartadi Orasetya
9
Helanuki
Kelas Madya
Ds. Kelaisi Barat
Kec. Alor Selatan
Kab. Alor
NTT
HR, tanaman buah alpokat
Dodi Hartadi Orasetya
10
Usaha Bersama
Kelas Madya
Ds. Madar
Kec. Pantar
Kab. Alor
NTT
Buah2an, kemiri
Johanis Amos, S.Hut
3. Kab. Lombok Timur 4. Kab. Lombok Utara 5. Kab. Sumbawa Barat
10
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
50
NO.
Nama KTH
DESA/KEL. 32
Kegiatan/Usaha KTH
ALAMAT KTH
Kelas KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PENDAMPING KTH
JML KTH
PROPINSI
PAPUA
3
1
Aneka Jaya
Kelas Madya
Ds. Kaimana
Kec. Kaisera
Kab. Kepulauan Yapen
2
Remang
Kelas Madya
Ds. Kampung Babongkrok
Kec. Kebungfeo
Kab. Jayapura
Papua
3
Dadi Makmur
Kelas Madya
Kab. Kerum
Papua
33
PAPUA BARAT
0
JUMLAH KTH MADYA FASILITASI DANA DEKONSENTRASI
255
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Papua
Obet NS Kayani Agroforestry, pembibitan dan rehabilitasi lahan
Margaret Suebu
51
Lampiran 2. Data KTH Fasilitasi Dana Non Dekonsentrasi NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
1
KTH Simehate
Kelas Madya
Desa Damar Mulyo
Kec. Atu Lintang
Kab. Aceh Tengah
ACEH
1
2
MPA Gampong Pasie Lembang
Kelas Madya
Desa/Gampong Pasie Lembang
Kecamatan Kluet
Aceh Selatan
ACEH
1
3
KTH Karya Bakti Melanting
Kelas Madya
Banjardinas Telenggan, Desa Gegelan
Kec. Manggis
Kab. Karangasem
Bali
1
4
Wanita Tani
Kelas Madya
Desa Jangkang Barat
Kec.Dendang
Kab. Belitung Timur
Bangka Belitung
1
5
KTH Tunas Baru
Kelas Madya
Desa Sumber Urip
Kec. Selupu Rejang
Kab. Rejang Lebong
Bengkulu
1
Gorontalo
1
6
KTH Huyula
Kelas Madya
Desa Tanjung Karang
Kecamatan Tomilito
Kabupaten Gorontalo Utara
7
KTH Jeruk Manis
Kelas Madya
Desa Talang Lindung
Kec. Sungai Bungkal
Kota Sungai Penuh
JAMBI
1
8
Maju
Kelas Madya
Desa Catur Usaha
Kecamatan Dendang
Tanjab Timur
JAMBI
1
9
Sugih Mukti
Kelas Madya
Desa Catur Usaha
Kec. Dendang
Tanjab Timur
JAMBI
1
10
Mencolok II
Kelas Madya
Dusun Mencolok Laut, Desa Mencolok
kec. Mendahara Ulu
Tanjab Timur
JAMBI
1
Kec. Cilengkrang
Kab. Bandung
JAWA BARAT
1
11
GIRI SENANG
Kelas Madya
Kampung Legok Nyenang, Desa Girimekar
12
Poncol
Kelas Madya
Sukahati
Cibinong
Bogor
JAWA BARAT
1
13
Setu
Kelas Madya
leuwinutug
Citeureup
Bogor
JAWA BARAT
1
14
Karunia Alam
Kelas Madya
Gn.Guelis
Sukaraja
Bogor
JAWA BARAT
1
15
Jaya Tani
Kelas Madya
Cilebut Barat
Sukaraja
Bogor
JAWA BARAT
1
16
putaharapan1
Kelas Madya
Karang Tengah
Babakan Madang
Bogor
JAWA BARAT
1
17
putaharapan2
Kelas Madya
Karang Tengah
Babakan Madang
Bogor
JAWA BARAT
1
18
Cisewu 1
Kelas Madya
Balekambang
Jonggol
Bogor
JAWA BARAT
1
19
Leuwijati
Kelas Madya
Sukanegara
Jonggol
Bogor
JAWA BARAT
1
20
Karya mekar
Kelas Madya
Dayeuh
Cileungsi
Bogor
JAWA BARAT
1
21
Lestari
Kelas Madya
Limus nunggal
Cileungsi
Bogor
JAWA BARAT
1
22
Nilem
Kelas Madya
Sukamakmur
Sukamakmur
Bogor
JAWA BARAT
1
23
Jembar Tani
Kelas Madya
Pabuaran
Sukamakmur
Bogor
JAWA BARAT
1
24
Mawar
Kelas Madya
Cibadak
Sukamakmur
Bogor
JAWA BARAT
1
25
Bambu Duri
Kelas Madya
Cimanggis
Bojong Gede
Bogor
JAWA BARAT
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
52
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
26
Sepakat
Kelas Madya
Benteng
Ciampea
Bogor
JAWA BARAT
1
27
Alam Lestari
Kelas Madya
Gunung Picung
Pamijahan
Bogor
JAWA BARAT
1
28
Riung Gunung
Kelas Madya
Pasarean
Pamijahan
Bogor
JAWA BARAT
1
29
Hutan Rumpin Indah
Kelas Madya
Rumpin
Rumpin
Bogor
JAWA BARAT
1
30
Karang Sari
Kelas Madya
Jugala Jaya
Jasinga
Bogor
JAWA BARAT
1
31
Jabon Lestari
Kelas Madya
Parung Panjang
Parung Panjang
Bogor
JAWA BARAT
1
32
Model Desa
Kelas Madya
Jatiroke
Jatinangor
Sumedang
JAWA BARAT
1
33
Gerbang Tandu
Kelas Madya
Cikahuripan
Cimanggung
Sumedang
JAWA BARAT
1
34
CYGP
Kelas Madya
Pamulihan
Pamulihan
Sumedang
JAWA BARAT
1
35
Mekar Harapan
Kelas Madya
Cimarias
Pamulihan
Sumedang
JAWA BARAT
1
36
Bidak
Kelas Madya
Rancakalong
Rancakalong
Sumedang
JAWA BARAT
1
37
Sukabirus
Kelas Madya
Cibunar
Rancakalong
Sumedang
JAWA BARAT
1
38
Mekar Jaya
Kelas Madya
Pamekaran
Rancakalong
Sumedang
JAWA BARAT
1
39
Wana Lestari
Kelas Madya
Cipameungpeuk
Sumedang Selatan
Sumedang
JAWA BARAT
1
40
Sugih Mukti
Kelas Madya
Ciherang
Sumedang Selatan
Sumedang
JAWA BARAT
1
41
Bina Mukti
Kelas Madya
Baginda
Sumedang Selatan
Sumedang
JAWA BARAT
1
42
Asri
Kelas Madya
Cipancar
Sumedang Selatan
Sumedang
JAWA BARAT
1
43
Sariwangi
Kelas Madya
Naluk
Cimalaka
Sumedang
JAWA BARAT
1
44
Putra Cipipisan
Kelas Madya
Cigintung
Cisitu
Sumedang
JAWA BARAT
1
45
Cibuntulang
Kelas Madya
Dayeuh Luhur
Ganeas
Sumedang
JAWA BARAT
1
46
Hidup Rukun
Kelas Madya
Cikondang
Ganeas
Sumedang
JAWA BARAT
1
47
Rawayan
Kelas Madya
Cisalak
Cisarua
Sumedang
JAWA BARAT
1
48
Jembar Rahayu
Kelas Madya
Cijambe
Paseh
Sumedang
JAWA BARAT
1
49
Situsari Mandiri
Kelas Madya
Tolengas
Tomo
Sumedang
JAWA BARAT
1
50
Mitra Anugrah
Kelas Madya
Cigentur
Tanjungkerta
Sumedang
JAWA BARAT
1
51
Sri Tanjung
Kelas Madya
Tanjungwangi
Tanjungmedar
Sumedang
JAWA BARAT
1
52
Nambo
Kelas Madya
Cikeusik
CIDAHU
Kuningan
JAWA BARAT
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
53
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KTH KABUPATEN
PROPINSI
53
Baktimandiri
Kelas Madya
Bandorasakulon
Cilimus
Kuningan
JAWA BARAT
1
54
Sangkanrindang
Kelas Madya
Sangkanerang
Jalaksana
Kuningan
JAWA BARAT
1
55
Kembangsari
Kelas Madya
Bangunjaya
SUBANG
Kuningan
JAWA BARAT
1
56
Harapan Mulya
Kelas Madya
Puncak
Cigugur
Kuningan
JAWA BARAT
1
57
Harapan Mukti
Kelas Madya
Ds. Cibereum Dsn. Cibadak
Banjarsari
Ciamis
JAWA BARAT
1
58
Bina Lestari
Kelas Madya
Ds. Sindangsari Dsn. Banjaranyar
Banjarsari
Ciamis
JAWA BARAT
1
59
Maribaya Motekar Farm
Kelas Madya
Dusun Pasirkadu Desa Petirhilir
Baregbeg
Ciamis
JAWA BARAT
1
60
Sugema
Kelas Madya
Dsn. Pancak Asih Ds. Cisadap
Ciamis
Ciamis
JAWA BARAT
1
61
Balebat.II
Kelas Madya
Ds. Dewasari Dsn. Cidewa
Cijeungjing
Ciamis
JAWA BARAT
1
62
Balebat
Kelas Madya
Ds. Karanganyar Dsn. Bandaruka
Cijeungjing
Ciamis
JAWA BARAT
1
63
Empang Kulon
Kelas Madya
Ds. Jayakarsa Dsn. Pasirgintung
Cimaragas
Ciamis
JAWA BARAT
1
64
Margawiwitan IV
Kelas Madya
Ds. Sagalaherang Dsn. Situgede
Panawangan
Ciamis
JAWA BARAT
1
65
Ligar Binangkit
Kelas Madya
Sikluk,Sandingtaman
Panjalu
Ciamis
JAWA BARAT
1
66
Haur Kuning
Kelas Madya
Ds. Karangpaningal Dsn. Langgen
Purwadadi
Ciamis
JAWA BARAT
1
67
Jati Makmur
Kelas Madya
Citepus
Palabuhanratu
Sukabumi
JAWA BARAT
1
68
Babakan Wareng
Kelas Madya
Cidadap
Simpenan
Sukabumi
JAWA BARAT
1
69
Bina Usaha
Kelas Madya
Mangunjaya
Bantargadung
Sukabumi
JAWA BARAT
1
70
Cipanca
Kelas Madya
Bantargebang
Bantargadung
Sukabumi
JAWA BARAT
1
71
Sadewa
Kelas Madya
Pasirbaru
Cisolok
Sukabumi
JAWA BARAT
1
72
Mawar Cipanas
Kelas Madya
Gunungkaramat
Cisolok
Sukabumi
JAWA BARAT
1
73
Bantar Lopang
Kelas Madya
Gunungmalang
Cikidang
Sukabumi
JAWA BARAT
1
74
Guna Mekar 2
Kelas Madya
Jampangtengah
Jampangtengah
Sukabumi
JAWA BARAT
1
75
Saluyu 2
Kelas Madya
Nangerang
Jampangtengah
Sukabumi
JAWA BARAT
1
76
Giri Jaya
Kelas Madya
Warnajati
Cibadak
Sukabumi
JAWA BARAT
1
77
Sutera Cijedil
Kelas Madya
Cijedil
Cugenang
Cianjur
JAWA BARAT
1
78
Tani Mukti Jaya
Kelas Madya
Wangun
Campaka
Cianjur
JAWA BARAT
1
79
Mawa Harepan
Kelas Madya
Cibiru Wetan
Cileunyi
Bandung
JAWA BARAT
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
54
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
80
Giri Senang
Kelas Madya
Giri Mekar
Cimenyan
Bandung
JAWA BARAT
1
81
Mitra Tani
Kelas Madya
Banjaran Wetan
Banjaran
Bandung
JAWA BARAT
1
82
Mitra Tani
Kelas Madya
Lamajang
Pangalengan
Bandung
JAWA BARAT
1
83
Guruminda
Kelas Madya
Arjasari
Arjasari
Bandung
JAWA BARAT
1
84
Manggu Manis
Kelas Madya
Arjasari
Arjasari
Bandung
JAWA BARAT
1
85
Mandala VII
Kelas Madya
Mandalasari
Cikancung
Bandung
JAWA BARAT
1
86
Girimukti
Kelas Madya
Sukanagara
Soreang
Bandung
JAWA BARAT
1
87
Mitra Usaha
Kelas Madya
Cikujang
Serangpanjang
Subang
JAWA BARAT
1
88
Mekar Mukti
Kelas Madya
Babakan Jawa
Majalengka
Majalengka
JAWA BARAT
1
89
Sunagara
Kelas Madya
Borogojol
Lemahsugih
Majalengka
JAWA BARAT
1
90
Bukit Ciremai
Kelas Madya
Cikaracak
Argapura
Majalengka
JAWA BARAT
1
91
Bojong
Kelas Madya
Cingambul
Cingambul
Majalengka
JAWA BARAT
1
92
Bina Harapan
Kelas Madya
Panambangan
Sedong
Cirebon
JAWA BARAT
1
93
Mekar Sari
Kelas Madya
Sumurkondang
Karangwareng
Cirebon
JAWA BARAT
1
94
Sutiyah Mekar
Kelas Madya
Waled Asem
Waled
Cirebon
JAWA BARAT
1
95
Tunas Harapan
Kelas Madya
Caringin
Karang Tengah
Garut
JAWA BARAT
1
96
Itikurih
Kelas Madya
Padasuka
Cibatu
Garut
JAWA BARAT
1
97
Sari Asih
Kelas Madya
Kertaharja
Cimerak
Pangandaran
JAWA BARAT
1
98
Bina Karya I
Kelas Madya
Cimindi
Cigugur
Pangandaran
JAWA BARAT
1
99
SPKP Merapi
Kelas Madya
Desa Ngargomulyo
Kecamatan Dukun
Magelang
JAWA TENGAH
1
100
KMPHP Manggrove Sari
Kelas Madya
Dukuh Pandan Sari, Desa Kaliwlingi
Kec.Brebes
Kab. Brebes
JAWA TENGAH
1
101
Wono Lestari
Kelas Madya
Desa Sumber Urip
Kecamatan Pronojiwo
Lumajang
JAWA TIMUR
1
102
KTH Sumber Makmur
Kelas Madya
Desa Sumberjati
Kec. Tempeh
Kab. Lumajang
JAWA TIMUR
1
103
Rizqi Abadi
Kelas Madya
Kradinan
Dolopo
Madiun
JAWA TIMUR
1
104
Sumber Rejeki
Kelas Madya
Glonggong
Dolopo
Madiun
JAWA TIMUR
1
105
Wono Mulyo
Kelas Madya
Suluk
Dolopo
Madiun
JAWA TIMUR
1
106
Wono Dadi
Kelas Madya
Bader
Dolopo
Madiun
JAWA TIMUR
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
55
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KECAMATAN
KTH KABUPATEN
PROPINSI
107
Wono Salam
Kelas Madya
Dagangan
Dagangan
Madiun
JAWA TIMUR
1
108
Mekar Agung
Kelas Madya
Kepet
Dagangan
Madiun
JAWA TIMUR
1
109
Jati Mulyo
Kelas Madya
Klumutan
Saradan
Madiun
JAWA TIMUR
1
110
Tani Mulyo
Kelas Madya
Kaliabu
Mejayan
Madiun
JAWA TIMUR
1
111
Jati Mulyo
Kelas Madya
Wonorejo
Mejayan
Madiun
JAWA TIMUR
1
112
Tani Mulyo
Kelas Madya
Kebonagung
Mejayan
Madiun
JAWA TIMUR
1
113
Asih Wono
Kelas Madya
Bambang
Wajak
Malang
JAWA TIMUR
1
114
Sari Tani
Kelas Madya
Dadapan
Wajak
Malang
JAWA TIMUR
1
115
Rahayu
Kelas Madya
Dawuhan
Poncokusumo
Malang
JAWA TIMUR
1
116
Tani Sejahtera
Kelas Madya
Taman Satriyan
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
117
Sbr. Rejeki
Kelas Madya
Wonoagung
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
118
Margo Makmur
Kelas Madya
Sbr. tangkil
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
119
Karya Makmur
Kelas Madya
Wonoagung
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
120
Bina Sejahtera
Kelas Madya
Pujiarjo
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
121
Makmur
Kelas Madya
Purwodadi
Tirtoyudo
Malang
JAWA TIMUR
1
122
Tani makmur
Kelas Madya
Bumirejo
Dampit
Malang
JAWA TIMUR
1
123
Bumi Makmur
Kelas Madya
Baturetno
Dampit
Malang
JAWA TIMUR
1
124
Langgeng Lestari
Kelas Madya
Srimulyo
Dampit
Malang
JAWA TIMUR
1
125
Wonokoyo
Kelas Madya
Jambangan
Dampit
Malang
JAWA TIMUR
1
126
Kopi Sari
Kelas Madya
Plaosan
Wonosari
Malang
JAWA TIMUR
1
127
Tri Tunggal Lestari
Kelas Madya
Sindurejo
Gedangan
Malang
JAWA TIMUR
1
128
Sido bares II
Kelas Madya
Sumberejo
Gedangan
Malang
JAWA TIMUR
1
129
Sumber Rejeki
Kelas Madya
Sidodadi
Gedangan
Malang
JAWA TIMUR
1
130
Makmur
Kelas Madya
Ngadirejo
Kromengan
Malang
JAWA TIMUR
1
131
Karya
Kelas Madya
Peniwen
Kromengan
Malang
JAWA TIMUR
1
132
Budi Luhur
Kelas Madya
Karangrejo
Kromengan
Malang
JAWA TIMUR
1
133
Mekar Tani
Kelas Madya
Jambuwer
Kromengan
Malang
JAWA TIMUR
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
56
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
134
Sido Makmur
Kelas Madya
Petungsewu
Wagir
Malang
JAWA TIMUR
1
135
Seger
Kelas Madya
Sukodadi
Wagir
Malang
JAWA TIMUR
1
136
Tekat
Kelas Madya
Sumberpetung
Kalipare
Malang
JAWA TIMUR
1
137
Giri Mulyo
Kelas Madya
Tumpakrejo
Kalipare
Malang
JAWA TIMUR
1
138
Jati Lestari
Kelas Madya
Arjosari
Kalipare
Malang
JAWA TIMUR
1
139
Rukun Tani
Kelas Madya
Kalipare
Kalipare
Malang
JAWA TIMUR
1
140
Sumber Wana Abadi
Kelas Madya
Sumberoto
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
141
Nekat
Kelas Madya
Purworejo
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
142
Rimba Alam
Kelas Madya
Purwodadi
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
143
Tri Tunggal
Kelas Madya
Mentara man
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
144
Wana Lestari
Kelas Madya
Kedungsalam
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
145
Sido Mulyo Asri
Kelas Madya
Tlogosari
Donomulyo
Malang
JAWA TIMUR
1
146
Raharjo
Kelas Madya
Tulusbesar
Tumpang
Malang
JAWA TIMUR
1
147
Rukun Makmur
Kelas Madya
Duwet Krajan
Tumpang
Malang
JAWA TIMUR
1
148
Sumberrejeki V
Kelas Madya
Donowarih
Karangploso
Malang
JAWA TIMUR
1
149
Maju
Kelas Madya
Bocek
Karangploso
Malang
JAWA TIMUR
1
150
Budidaya
Kelas Madya
Tawangargo
Karangploso
Malang
JAWA TIMUR
1
151
Mekar Lestari
Kelas Madya
Pait
Kasembon
Malang
JAWA TIMUR
1
152
Sumber Makmur
Kelas Madya
Sumbera gung
Sumberman jing Wetan
Malang
JAWA TIMUR
1
153
Karya Makmur III
Kelas Madya
Druju
Sumberman jing Wetan
Malang
JAWA TIMUR
1
154
Wana Lestari
Kelas Madya
Babadan
Ngajum
Malang
JAWA TIMUR
1
155
Sumarah
Kelas Madya
Wirotaman
Ampelgading
Malang
JAWA TIMUR
1
156
Sari Murni
Kelas Madya
Sumberbe ning
Bantur
Malang
JAWA TIMUR
1
157
Alam Rimba
Kelas Madya
Rejosari
Bantur
Malang
JAWA TIMUR
1
158
Sumber Makmur
Kelas Madya
Jembul
Jatirejo
Mojokerto
JAWA TIMUR
1
159
Candi Sari
Kelas Madya
Sriwedari
Karanganyar
Ngawi
JAWA TIMUR
1
160
Wanatani
Kelas Madya
Margopatut
Sawahan
Nganjuk
JAWA TIMUR
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
57
NO.
Nama KTH
JML
ALAMAT KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
KTH
KECAMATAN
KABUPATEN
PROPINSI
161
Sidodadi
Kelas Madya
Bajulan
Loceret
Nganjuk
JAWA TIMUR
1
162
Among Tani II
Kelas Madya
Joho
Pace
Nganjuk
JAWA TIMUR
1
163
Sumber Makmur
Kelas Madya
Manduro
Kabuh
Jombang
JAWA TIMUR
1
KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN BARAT
164
Seruni Madani
Kelas Madya
Desa Rasau Jaya Umum
Kec. Rasau Jaya
Kubu Raya
165
Usaha Parit Latong
Kelas Madya
Dusun Parit Latong Desa Jungkat
Kec. Siantan
Kubu Raya
166
Karya Tani Limbung
Kelas Madya
Dusun Mulyorejo Desa Limbung
Kec. Sungai Raya
Kubu Raya
167
Aman Sentosa
Kelas Madya
Desa Sungai Awan Kiri
Kec. Muara Pawan
Ketapang
168
Kayong Sejurai
Kelas Madya
Dusun Tambang Kayong Desa Naggatayap
Kec. Nagatayap
Kab. Ketapang
169
KTH Simpai Alam
Kelas Madya
Desa Mandala
Kecamatan Telaga Langsat
Kab Hulu Sungai Selatan/ Kandangan
170
Rimba Raya
Kelas Madya
Desa Belangian
Kec. Aranio
Banjar
171
Bunga Matahari
Kelas Madya
Desa Batung
Kec. Piani
Tapin
172
Berkat Usaha
Kelas Madya
Desa Kindingan
Kec. Hantakan
Hulu Sungai Tengah
173
Jaya Lestari
Kelas Madya
Desa Tarung Manuah
Kecamatan Basarang
Kapuas
174
Kelompok Nelayan Sungai Buluh
Kelas Madya
Desa Muara Dua
Kecamatan Seruyan hilir
Seruyan
175
Hosama
Kelas Madya
Kalawa
Kahayan Hilir
Pulang Pisau
176
Pangarawah
Kelas Madya
Tewah Pupuh
Banua Lima
Barito Timur
177
KTH Sari Makmur
Kelas Madya
Desa Toadaya Utara
Kec. Toadaya
Kab. Bintan
Kepulauan Riau
1
178
KTH Pesisir Hijau Lestari
Kelas Madya
Desa Soma Hode
Kec. Oba Utara
Kota Tidore Kepulauan
Maluku Utara
1
179
KTH Rindu Alam
Kelas Madya
Desa Mekar Sari
Kec.Suela
Kab. Lombok Timur
NTB
1
180
KTH Ebu Mesu I
Kelas Madya
Rt.01, Rw.-, Dusun Bata, Desa Tiworiwu
Kec.Jerebu
Kab. Ngada
NTT
1
181
KTH Mekar Jaya
Kelas Madya
Desa Beringin Jaya
Kecamatan Singingi Hilir
Kab. Kuantan Singingi
RIAU
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN TENGAH
58
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
NO.
Nama KTH
Kelas KTH DESA/KEL.
182
Berkah Bersama
Kelas Madya
JML
ALAMAT KTH KECAMATAN
KTH KABUPATEN
PROPINSI
Desa Petapahan
Kecamatan Tapung
Kampar
RIAU
1
Lubuk Kembang Bunga
RIAU
1
183
Pemadam Jaya
Kelas Madya
Desa Air Hitam SPTN Wilayah I
Desa Air Hitam SPTN Wilayah I
184
Halaman Kuyang Lestari
Kelas Madya
Desa Rumbio
Kecamatan Kampar
Kampar
RIAU
1
185
KTH Renggeang Mandiri
Kelas Madya
Desa Renggeang
Kec. Limboro
Kab. Polewali Mandar
Sulawesi Barat
1
186
KTH Mekar Jaya
Kelas Madya
Desa Taini
Kec. Poso Pesisir
Kab. Poso
Sulawesi Tengah
1 1
187
Aopa Hijau
Kelas Madya
Desa Aopa
Kec. Angata
Kab. Konawe Selatan
Sulawesi Tenggara
188
KTH Mandiri
Kelas Madya
Desa Poyowa Kecil
Kec. Kotamobagu Selatan
Kota Kotamobagu
Sulawesi Utara
1
189
KTH Karya Setia
Kelas Madya
Jorong Setia Nagari Simpang Tonang
Kecamatan Duo Koto
Kecamatan Duo Koto
Sumatera Barat
1
190
KTH Cerana
Kelas Madya
Desa Marga Puspita
Kec. Megang Sakti
Kab. Musi Rawas
191
Bukit Indah
Kelas Madya
Desa Muara Danau
Kec Semendo
Muara Enim
192
Harapan Baru
Kelas Madya
Kel Muara Kuang
Kec. Muara Kuang
Ogan Ilir
193
Meranti Jaya
Kelas Madya
Desa Muara Merang
Kec. Bayung Lencir
Musi Banyuasin
194
Sumber Rejeki
Kelas Madya
Desa Sebokor
Kecamatan Air Kumbang
Banyuasin
195
KTH Sada Ola Reboisasi
Kelas Madya
Desa Sukamakmur
Kec. Kutalimbaru
Kab. Deli Serdang
Sumatera Selatan Sumatera Selatan Sumatera Selatan Sumatera Selatan Sumatera Selatan
1 1 1 1 1
Sumatera Utara
TOTAL
1 195
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
59
Lampiran 3. Sebaran lokasi kegiatan koperasi KTH No
Nama KTH dan Bank Sampah
Alamat
Provinsi
(Desa, Kec, Kab)
Kegiatan/
Ketua
Pendamping Koperasi
Usaha
1
KTH Lembah Hijau
Ds. Karang Dima, Kec. Labuhan Badas, Kab. Sumbawa
Nusa Tenggara Barat
Lebah Madu Hutan, Pembibitan dan olahan HHKBK
Witarsa
Dharmansyah, SP
2
KTH Karang Bayan Lestari
Ds. Karang Bayan Kec. Lingsar, Kab. Lombok Barat
Nusa Tenggara Barat
Lebah Madu, gula aren
Suadi
Dewa Ngakan Putu Antara, SP
3
KTH Bina Harapan
Ds. Penambangan, kec. Sedong, Kab. Cirebon
Jawa Barat
Hutan Rakyat, PLBTH
Sukardi
Dede Rustaman, SP
4
KWT Dewi Sri
Ds. Bojongpicung, Kec. Bojongpicung, Kab. Cianjur
Jawa Barat
Cuka Kayu
Euis Maryati
Achmad Abdul Hakim, SP
5
KTH Tanah Abang
Desa Gisting Atas, Kec. Gisting, Kab. Tanggamus
Lampung
Penyulingan minyak atsiri, bibit MPTS, HHBK
Supardi
Arif Sudaryono
6
KTH Wana Jaya
Ds. Sendang Baru, Kec. Sendang Agung, Kab. Lampung Tengah
Lampung
Gula aren, kemiri, pinang
Marikun
Suhartono
7
KTH Sembodo
Dsn Kalibiru, Ds. Hargowilis Kec. Kokap, Kab. Kulon Progo
D.I.Yogyakarta
Pengolahan emponempon, wisata alam
Sumarjana
Suroso, SP
8
KTH Sumber Rejeki
Ds. Banaran 1, Ds. Banaran, Kec. Playen, Kab. Gunung Kidul
D.I.Yogyakarta
Lebah Madu
Purwanto
Widiyanto
9
KTH Lalayuan
Kel. Lahendong Kec. Tomohon Selatan Kota Tomohon
Sulawesi Utara
Gula Aren, HR, pengolahan etanol
Wellem Supit
Mantje Jopie Sumolang
10
KTH Wonoasri
Desa Kertosari. Kec. Pasrujambe Kab. Lumajang
Jawa Timur
Penampungan dan penggergajian kayu (sawmill)
Sukiman
Nurhayadi, SP
11
KTH Rimba Mas
Desa Gerbo Kec. Purwodadi Kab. Pasuruan
Jawa Timur
Pembibitan, HR, Agroforestry, jahe instan, kopi bubuk, jamur tiram
Mulyadi
Suwandi, SP
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
60
Nama KTH dan Bank Sampah
(Desa, Kec, Kab)
12
KTH Sumber Makmur
Desa Manduro, Kec. Kabuh, Kab.Jombang
Jawa Timur
Budidaya tanaman hutan, penanaman bawah tegakan
13
KTH Pancoran Lestari
Desa Mundeh Kec. Selemadeg Barat Kab. Tabanan
Bali
14
KTH Maju Jaya
Ds. Tanjung Dalam, Kec. Curup Selatan, Kab. Rejang Lebong
15
KTH Wana Lestari
16
No
Alamat
Provinsi
Kegiatan/
Ketua
Pendamping Koperasi
Usaha Riono
Sudjarwo, SP
Agroforestry, HR, Pembibitan
I Putu Wirawan
I Ketut Gede Intan Kurniawan, S.Hut
Bengkulu
HKM
Bambang Irawan
Suroto
Ds. Gunungsari, Kec. Tlogowungu, Kab. Pati
Jawa Tengah
Penggilingan/pengola han kopi, ternak sapi dan kambing
Ngarjono
Sri Hastuti, SP
KTH Ngudi Utomo
Ds. Sukorejo, Kec. Musuk, Kab. Boyolali
Jawa Tengah
Jamur tiram, anyaman bambu, pembibitan, pupuk organik
Sarono
Kukuh Subiyanto, SP
17
KTH Sari Murni
Ds. Hatungun, Kec. Hatungun, Kab. Tapin
Kalimantan Selatan
Lebah madu, pembibitan, HR, PLBTH
Ibnu Kasir Al Aqili
Muhammad Ikhsan, SP
18
KTH Sejahtera Bersama
Desa Nusapati, Kec. Sungai Pinyuh, Kab. Mempawah
Kalimantan Barat
Lebah madu, gaharu, MPTS
19
KTH Peureului Nanggroe
Ds. Pulo Gisa, Kec. Gandapura, Kab. Bireun
NAD
Silvopasture, HHBK pengolahan bambu
Muhamma d Ali
Fauzah, S. Hut
20
KTH Aur Serumpun
Nagari Pasie Laweh, Kec. Lubuk Alung, Kab. Padang Pariaman
Sumatera Barat
HKM, pembibitan, HHBK
Oyong Liza Arif
Jhoni Hendra, SP
21
Bank Sampah Gerakan Untuk Lingkungan (GAUL)
RW 16 Perumahan Bojong Depok Baru 2, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor
Jawa Barat
Penjualan limbah anorganik, kerajinan perca, bungkus kemasan minuman
Nurhasana h
Yuliana Rini DY, S. Pi, ME
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Ahmadiy Ham
Yanuar, SP
61
No
Nama KTH dan Bank Sampah
Alamat
Provinsi
(Desa, Kec, Kab)
Kegiatan/
Ketua
Pendamping Koperasi
Usaha
22
Bank Sampah Untung Nabung Sampah (UNASA)
Bumi Pertiwi blok FF 2, Blok FG-10 RT 2 RW 14 Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor
Jawa Barat
Daur ulang plastik dan pupuk cair
Isti Wahyuni
Dewi Sawiyah Prangesti
23
KSU Tetesan Embun*
Ilalang Panjang Indrapura, Kec. Airpura, Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barat
Sumatera Barat
Hutan Tanaman Rakyat
Safrizal
Otria, S. Hut
24
KTH Wana Mitra Koridor*
Desa Cipeuteuy, Kec. Kabandungan, Kab. Sukabumi
Jawa Barat
Hutan Rakyat dan Agroforestry
Dayat Hidayat
Entis Sutisna
* Regulasi
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
62
Lampiran 4. Sebaran lokasi kegiatan LP2UKS No
Nama KTH
Alamat
Ketua Kelompok
Penyuluh Pendamping
Jenis Usaha
1
2 KORUT (Konsorsium Kotaagung Utara )
3 Jl. Raya Gisting Permai, Blok 23, Pekon Gisting Permai, Kec. Gisting, Kab. Tanggamus Prov. Lampung
4 Fajar Sumantri (081379243232) E: fajar.sumantri11@ yahoo.com
6 Hutan Kemasyarakatan (HKm) dan Aneka Usaha Kehutanan
2
KUB Mitra Mandala
Kp. Hariang, Desa. Hanang, Kec. Sobang, Kab. Lebak Prov. Banten
Anwar (085714458852)
3
Giri Senang
Kp. Legok Nyenang, Desa. Giri Mekar, Kec. Cilengkrang, Kab. Bandung, Prov. Jawa Barat
Asep Rohman (081931261314)
4
Margo Mulyo
Desa. Burno, Kec. Senduro, Kab. Lumajang, Prov. Jawa Timur
Hariyanto (085851243159)
5
Asuhan Murni
Desa. Rantau Bujur, Kec. Telaga Bauntung, Kab. Banjar, Prov. Kalimantan Selatan
Hamzah (087815387970)
6
Meohai
Desa. Onewila, Kec. Ranomeeto, Kab. Konawe Selatan, Prov. Sulawesi Tenggara
Suparman (085242620232)
5 Drs. Eko Oesmanto, M.MP (082379072227) E: emooesmanto@ gmail.com Yaya Sudarya (0877 7385 0293) E: yayasudarya_lw
[email protected] Muhammad Yusuf, SP (085220315204) E: muhamadyusuf
[email protected] Nurhayadi, SP (082337594959) E: nurhayadi1965 @gmail.com Subhan Fahrani, S.Hut (085252840680) E: subhan.forester @gmail.com Uniar, S.TP (085239634374) E: uniar_72@yaho o.co.id
7
SPKP Wana Lestari
Dusun. Piloibata, Desa. Bualemo, Kec. Kwandang, Kab. Gorontalo Utara Prov. Gorontalo
Nur Izati, S.Hut (085340562380) E: nur.izati62@yah oo.co.id
Gula Aren
8
Kembang Lestari
Banjar. Tanah Ampo, Desa. Jungutan Kec. Bebandem, Kab. Karangasem, Prov. Bali
Rahmat Lamaji, S.Sos (081340526825) E:
[email protected] m I Ketut Latra (085737475133)
Pembibitan dan Agroforestry
9
Balla Tinggia
Dusun. Mangempang I Desa. Mangempang, Kec. Bungaya, Kab. Gowa, Prov. Sulawesi Selatan
I Made Suastana, SP, M.Si (081236536133) E: md5ua5tana@g mail.com Abd Haris T (082192873944) E: argojudhiono60 @gmail.com
1
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
H. Thalib (085397100221)
Gula Aren
Penanaman Lahan Bawah Tegakan Hutan (PLBTH) dan Pengolahan Hasil Agroforestry (Hutan Cadangan Pangan) Pembibitan
Lebah Madu
Hutan Rakyat, Gula Aren dan Agroforestry
63
No
Nama KTH
Alamat
Penyuluh Pendamping
4
5 Triyono, S.TP (085292031172) E: threeyono15@ya hoo.co.id
6 Kerajinan Pandan
Endang Suryana (085353809387) E: esurasukajaya@ya hoo.co.id
Haen Hendrik, SP (081323444765) E: penyuluh_kehut anan.pangandar
[email protected] Entan Sukardi (085224151332) E: entansukardi@g mail.com
Cuka Kayu
Johan Wibowo, S.Hut (081353155812) E: johanwibowo19
[email protected] Hirwansyah, S.Hut (085277981987) E: hirwansyahdede
[email protected] Rudy Ambeua, S.Hut (085243874190 / 082199013678) E: ariesrudy@gmai l.com Tati Karniati, SP (081312446380) E: bkp5k_hutbun @yahoo.com
Lebah Madu
1 10
2 KUP Margo Rahayu
11
Ruwas II
12
Lestari
Dusun Sukajaya Lama, Ds. Langensari, Kec. Blanakan, Kab. Subang, Prov. Jabar
Syamsudin (081311335222)
13
Master Jaya
Dusun. Tegal Rejo, Desa. Pasir Jaya, Kec. Rambah Hilir, Kab. Rokan Hulu, Prov. Riau
Ahmad Sobirin (085362101002)
14
GERBANG (Gerakan Rehabilitasi Mangrove Lamnga)
Desa. Lamnga, Kec. Mesjid Raya, Kab. Aceh Besar, Prov. Aceh
Muhammad (081360124838)
15
Citra Aroma
Dusun. Wesa, Negeri. Tawiri, Kota Ambon, Prov. Maluku
Rachel Tomahua (085343202070)
16
Mekar Jaya*
Desa. Sindanghayu, Kec. Beber, Kab. Cirebon, Prov. Jawa Barat
Dudung (085295702073)
17
KSM Rangga Mekar*
RT. 01 RW. 10 Bogor Nirwana Residence, Kel. Rangga Mekar Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor – Prov. Jawa Barat
Sandi Adam (087870807808)
* Regulasi
3 Dusun. Setana Kunci, Desa. Grenggeng, Kec. Karanganyar, Kab. Kebumen, Prov. Jawa Tengah Dusun Karangjaya, Ds. Sukajaya, Kec. Cimerak, Kab. Pangandaran, Prov. Jawa Barat
Ketua Kelompok
LKj Pusat Penyuluhan Tahun 2016
Juliyah
Jenis Usaha
Pengolahan Mangrove
Pembibitan dan Konservasi Mangrove
Minyak Atsiry
Jamur Kayu
Bank Sampah
64