Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
PERSEPSI CALON MAHASISWA TENTANG PROGRAM STUDI FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN DENGAN MINAT CALON MAHASISWA MELANJUTKAN STUDI KE FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMMESEN (STUDI KASUS PADA SMU DAN SMK SWASTA DHARMA BAKTI. Oleh: Drs. Sopar M.H Simatupang,M.Si Surya Darma Pardede,S.Pd.,MM Jurusan Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas HKBP Nommensen Jl. Sutomo Nomor: 4A Medan, Kode Pos 20221 Medan Timur. Telepon: (061) 4522922;4522831, Faks : 4571426 E-mail:
[email protected] ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi calon mahasiswa tentang FKIP HKBP Nommesen dengan minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan studi kasus pada siswa kelas XII SMA dan SMK Dharma Bakti Padang Bulan Medan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah persepsi calon mahasiswa dan minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah 77 siswa dengan teknik total sampling karena <100 siswa. teknik pengumpulan data yaitu dengan kusioner. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif, uji prasyarat analisis, dan uji hipotesis. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara persepsi calon mahaisswa terhadap minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan yaitu dengan SPSS V20 dimana thitung = 3,627 > ttabel = 1,993 maka Ho ditolak. persepsi calon mahasiswa FKIP UHN termasuk dalam katagori sedang yaitu 41,55%, sedangkan sumbangan regresi R square adalah 0,149 atau 14,9%. Besarnya pengaruh persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dengan minat melanjutkan styudi ke FKIP UHN Medan adalah 14,9% sedangkan 85,1% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian. Kata Kunci: Persepsi calonmahasiswa tenatang FKIP UHN Medan, Minat Melanjutkan Studi ke FKIP UHN Medan Sebelum dikeluarkannya kebijakan pemerintah yang tertuang dalam Undang-Undang No. 14 tentang Guru dan Dosen profesi ini dianggap masih kurang layak dari segi finansial
1. PENDAHULUAN Pendidikan merupakan proses pembentukan sumber daya manusia berkualitas dan yang berperan penting untuk mewujudkannya adalah guru.
1
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
sehingga profesi ini kurang diminati. Namun dengan dikeluarkannya kebijakan pemerintah yang tertuang dalam Undang-Undang No. 14 tentang Guru dan Dosen yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru, juga menjanjikan jaminan perbaikan kesejahteraan guru, jaminan sosial serta hak dan kewajiban guru maka mengubah persepsi calon mahasiswa tentang profesi guru dan dosen. Sehingga peminat dan motivasi calon pendidik semakin meningkat dan kualitas sumber daya manusia juga dapat meningkat. Perkembangan jumlah peminat pendidikan mengalami kenaikan yang sangat pesat. Saat ini, ada tujuh perguruan tinggi yang membuka jurusan Pendidikan ekonomi di Sumatera Utara, baik negeri maupun swasta. Dengan adanya sistem jalur PTN yang berlaku yaitu: 1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Pada tahun 2011 dan 2012, SNMPTN merupakan istilah untuk jalur test tertulis, sedangkan yang tanpa test tertulis disebut Jalur Undangan. Tahun 2013 dan 2014 SNMPTN merupakan istilah untuk Jalur Undangan tanpa test tertulis. Seleksi SNMPTN berdasarkan prestasi akademik siswa, yaitu rapor, nilai ujian nasional, dan prestasi lain. Ada delapan variabel penghitungan, termasuk persentase kakak kelas yang diterima PTN, juga IPK-nya.
Minimal 50 persen dari kuota setiap program studi atau perguruan tinggi negeri. 2. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Karena SNMPTN yang berlaku tahun 2011 dan 2012 sebagai test tertulis sudah diganti artiya jadi Jalur Undangan, maka istilah SBMPTN merupakan istilah untuk Jalur Ujian Tertulis. Khusus untuk yang mengambil program studi olah raga dan kesenian juga dengan test keterampilan. Minimal 30 persen dari kuota setiap program studi atau perguruan tinggi negeri. 3. Jalur mandiri diserahkan sepenuhnya ke setiap PTN. Minimal 20 persen dari kuota. Istilah dan ketentuan untuk jalur mandiri ini berbeda di setiap PTN. Baca dan pelajari istilah, arti, prosedur dan kriteria jalur mandiri di web masing-masing PTN tersebut. http://edukasi.kompasiana.html (diakses 24 Februari 2016) Dengan dibukanya sistem jalur masuk tersebut menyebabkan bertambahnya jumlah mahasiswa yang masuk ke Universitas Negeri dan berkurangnya secara drastis jumlah mahasiswa yang masuk sekolah tinggi swastas khususnya ke program studi Pendidikan Ekonomi di Universitas HKBP Nommensen. Hal ini secara tidak langsung menimbulkan persaingan antara Perguruan Tinggi
2
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
Swasta khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi. Dipihak lain, masih kuatnya label “Negeri” dan “Swasta” dalam pola pikir masyarakat, bersaing dengan Perguruan Tinggi Negeri bukan merupakan hal yang mudah. Banyak usaha dan upaya yang dilakukan oleh Jurusan/Program Studi Pendidikan Ekonomi dari Perguruan Tinggi Swasta khusunya di Universitas HKBP Nommensen, namun usaha tersebut tidak menghasilkan hasil yang diharapkan. Hal ini dapat dilihat dari informasi jumlah mahasiswa angkata dari tahun 2009 – 2015 yaitu: Tabel 1.1 Informasi jumlah mahasiswa angkatan 2009-2015 Jumlah Angkatan mahasiswa 2009
136
2010
126
2011
118
2012
108
2013
57
2014
77
2015
64
sosialisasi ke sekolah tingakt SMU dan SMK. Melalui upaya tersebut, diharapkan calon mahasiswa dapat mengetahui keberadaan program studi Pendidikan Ekonomi. Saat ini Universitas HKBP Nommensen juga menjalin kerjasama dengan universitas luar ngeri, juga mengadakan kerja sama dengan dinas kependidikan Sumatera Utara. Untuk dapat nantinya mengakomodir pengembangan kemampuan, bakat dan minat mahasiswa. Meskipun upaya tersebut sudah dilakukan namun jumlah calon mahasiwa menurun tiap tahunnya, walupun di tahun 2013 ke 2014 mengalami kenaikan akan tetapi tidak terlalu signifikan. Ketika seseorang memutuskan sesuatu pasti dipengaruhi oleh pertimbangan-pertimbangan atau persepsi orang tersebut akan pilihanpilihan yang dimilikinya. Dengan kata lain, persepsi calon mahasiswa akan menimbulkan minat dalam memilih suatu perguruan tinggi. Persepsi apa yang melatar belakangi minat calon mahasiswa memilih suatu perguruan tinggi. Dan berdasarkan pemikiran tersebut Diamna minat sangat mempengaruhi keberhasilan seseorang dalam suatu hal. Minat merupakan dorongan dalam individu yang akan menimbulkan keinginan untuk berpartisipasi atau terlibat dalam sutau yang dimininatinya. Menurut Slameto (2010:57), minat adalah “Kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan menang beberapa kegiatan”. Selanjutnya menurut Dalyono (2005:56-57) “Minat dapat
(Sumber: pegawai Fakultas Keguruan Prodi Pendidikan Ekonomi) Prodi Pendidikan Ekonomi pun dalam hal ini, telah melakukan berbagai macam upaya untuk meningkatkan jumlah calon mahasiswanya. Seperti dengan mengadakan seminar, promosi atau
3
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
timbul dengan adanya daya tarik dari luar dan juga datang dari hati”. Perguruan Tinggi Universitas HKBP Nommesen FKIP Prodi Pendidikan Ekonomi program pendidikan strata kependidikan yang akan menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki nilai akademik yang dapat menerapkan untuk mengembangkan dan menciptakan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perguruan TinggiUniversitas HKBP Nommesen FKIP Prodi Pendidikan Ekonomi memiliki visi untuk mencetak mahasiswa yang cerdas agar dapat bersaing. Munurut Muhabin Syah (2000:175) “Minat untuk melanjutkan perguruan tinggi merupakan ketertarikan siswa untuk melanjutkan yang tumbuh secara sadar dari diri siswa”. Sehingga ketertarikan menyebabkan siswa memberikan perhatian yang lebih terhadap perguruan tinggi yang akan mereka pilih. Selanjutnya menurut Cipta Ginting (2003:98) “Semakin seseorang berminat terhadap sesuatu akan memberikan perhatian pada hal tersebut, minat juga dapat mendorong seseorang untuk melanjutkan studinya”. Sehingga dapat disimpulkan bahwa minat siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi adalah keinginan dan dorongan serta perhatian siswa untuk melanjutkan kerperguruan tinggi. Dengan adanya keunggulan dari Perguruan TinggiUniversitas HKBP Nommesen FKIP khusunya Prodi Pendidikan Ekonomi dapat menambah minat siswa untuk memiliki keinginan untuk melanjutkan studi ke jenjang
lebih tinggi atau memilih Perguruan TinggiUniversitas HKBP Nommesen FKIP Prodi Pendidikan Ekonomi. Studi di Perguruan Tinggi menurut Cipta Ginting (2003:94) dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal yaitu “Faktor internal atau faktor dari dalam diri terdiri dari bakat dan kecerdasan kreativitas, motivasi minat dan perhatian serta kondisi jasmani dan mental Faktor eksternal atau berasal dari luat yaitu lingkungan sosial, lingkungan fisik, dan fasilitas belajar” Persepsi siswa tentang Perguruan tinggi memberikan dorongan besar bagi siswa untuk melanjutkan studinya ke perguruan tinggi tersebut. Faktor eksternal yang mempengaruhi siswa untuk melanjutkan studinya dari faktor lingkungan keluarga dan masyarakat. Persepsi memberikan pengaruh dalam penentuan pilihan seseorang. Menurut Slameto (2010:102) persepsi adalah “Proses yang menyangkut masuknya pesan atau informasi kedalam otak manusia, melalui persepsi manusia terus menerus mengadakan hubungan dengan lingkungannya. Hubungan ini dilakukan lewat inderanya, yaitu indera pengelihat, pendengar, peraba, perasa, dan pencium”. Sedangkan Gibson, dkk (2005:37) persepsi adalah “Proses kognitif yang dipergunakan oleh individu untuk menafsirkan dan memahami dunia sekitarnya (terhadap obyek)”. Selanjutnya Gibson, dkk (2005: 39) mengatakan persepsi “Merupakan proses pemberian arti terhadap lingkungan oleh individu”.
4
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
Oleh karena itu, setiap individu akan memberikan arti kepada stimulus dengan cara yang berbeda meskipun obyeknya sama. Cara individu melihat situasi seringkali lebih penting dari pada situasi itu sendiri. Persepsi bersifat individual, meskipun stimulus yang diterimanya sama, tetapi karena setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda, kemampuan berfikir yang berbeda, maka hal tersebut sangat memungkinkan terjadinya perbedaan persepsi pada setiap individu. Taraf terakhir dari proses persepsi adalah individu menyadari apa yang diterima melalui alat indera atau reseptor. Menurut Walgito (2003:55) agar stimulus dapat dipersepsi maka “Stimulus harus cukup kuat, stimulus harus melampaui ambang batas stimulus, yaitu kekuatan stimulus yang minimal tetapi sudah dapat menimbulkan kesadaran, sudah dapat dipersepsi oleh individu”. Menurut Krech dan Crutchfield (1975) (dalam Sobur 2003:460) faktorfaktor yang mempengaruhi persepsi dapat dikategorikan menjadi, “1. Faktor Fungsional, 2. Faktor Sruktural, 3. Faktor Situasional, 4. Faktor Personal” - Faktor fungsional yaitu dihasilkan dari kebutuhan, kegembiraan (suasana hati), pelayanan, dan pengalaman masa lalu seseorang individu. - Faktor-faktor struktural berarti bahwa faktor-faktor tersebut timbul atau dihasilkan dari bentuk stimuli dan efek-efek netral yang ditimbulkan dari sistem syaraf individu.
- Faktor-faktor situasional dimana faktor ini banyak berkaitan dengan bahasa nonverbal. Petunjuk proksemik, petunjuk kinesik, petunjuk wajah, petunjuk paralinguistik adalah beberapa dari faktor situasional yang mempengaruhi persepsi. - Faktor personal ini terdiri atas pengalaman, motivasi dan kepribadian. Selanjutnya Sholeh (2009:128) menjelaskan persepsi lebih bersifat psikologis daripada merupakan proses penginderaan saja maka ada beberapa faktor yang mempengaruhi: Perhatian yang selektif, individu memusatkan perhatiannya pada rangsang-rangsang tertentu saja. Ciri-ciri rangsang, rangsang yang bergerak di antara rangsang yang diam akan lebih menarik perhatian. Nilai dan kebutuhan individu Pengalaman dahulu, pengalaman terdahulu sangat mempengaruhi bagaimana seseorang mempersepsi dunianya. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi dapat berupa suasana hati (mood), sistem dan pertukaran zat dalam tubuh, pengalaman, nilai-nilai yang dianut oleh individu yang bersangkutan, serta bentuk-bentuk stimulus yang mempengaruhi proses selektif terhadap stimulus. Penyelenggaraan Program Studi (Prodi) Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas HKBP Nommesen memiliki ijin akreditasi yaitu ijin DIKTI 013/BAN-PT/AKXV/S1/VI/2012 tanggal 8 Juni 2012. Sesuai dengan visi menjadi Prodi 5
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
pendidikan ekonomi diharapkan menjadi keuanggulan dibanding dengan Prodi Pendidikan Ekonomi di perguruan tinggi lain. Visi ini diaplikasikan dalam penyelenggaraan pendidikan dalam matakuliahmatakuliah keprofesian keguruan pada setiap semester. Terdapat juga matakuliah PPL di berbagai sekolah baik ditingatkat SMU, SMK dan SMP untuk dapat mempraktekkan kecakapan dalam mengajar sehingga menambah keterampilan mahasiswa untuk dapat nantinya diaplikasikan dalam dunia kerja. Selain itu, terdapat matakuliah Kewirausahaan (penterpreneurshp) yang bertujuan untuk membekali pengetahuan kewirausahaan dengan harapan lulusan Prodi Pendidikan Ekonomi tidak hanya bergantung pada ketersediaan lapangan kerja, namum mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Kurikulum Prodi memberikan peluang kepada lulusan untuk dapat bekerja di bidang pendidikan, pengembangan lembaga, juga dibekali djuga untuk dapat berkecimpung dalam profesi lain. Prodi Pendidikan ekonomi juga bermitra dengan berbagai instansi pendidikan.
maupun Senat Mahasiswa seperti Open House, Kegiatan Keagamaan,Pekan Olahraga Mahasiswa, Pemilihan Mahasiswa Berprestasi, maupun Tim Protokoler Universitas. Mahasiswa juga aktif diikut sertakan dalam penelitian maupun penulisan artikel ilmiah melalui Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Ditjen DIKTI. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan setiap tahunnya akan memperoleh kesempatan untuk mengikuti seleksi beasiswa. 2. METODE Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Dengan jumlah populasi 77 siswa dengan menggunakan total sampling karena < 100. Teknik pengumpulan data yaitu dengan metode kuesioner dengan skala lingkert, dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di SMA dan SMK Dharma Bakti yang beralamat KM.8 Padang Bulan. Data penelitian adalah persepsi calon mahasiswa tetnag FKIP UHN Medan (X) dan minat calon mahaisiswa untuk melanjutkan studi di FKIP UHN Medan (Y). pada bagian ini akan dediskripkan data yang diperoleh dilapangan. Deskripsi data akan disajikan yaitu nilai maksimum,nilai minimum, mean, modus, median dan SD dengan menggunakan SPSS 20.0 for windows
Perkuliahan diberikan oleh para dosen yang berkualifikasi Doktor, dan Magister. Dalam memberikan pelayanan administrasi yang optimal kepada mahasiswa Prodi didukung oleh staf administasi yang profesional. Mahasiswa senantiasa didorong aktif dalam kegiatan Himpunan Mahasiswa maupun Unit Kegiatan Mahasiswa, serta aktif dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan baik oleh Universitas
6
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
3. PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN 1. Persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan Untuk data variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan, diperoleh nilai maksimum 51, nilai minimum 25, mean (M) 39,19, median (MD) 37,69, standar devisiasi (SD) 6,620. Tabel 4.1 Gambaran nilai maksimum,mean,median standar devisiasi
Table 4.2 Distribusi frekuensi variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan
perse psi calon mahas iswa tentan g FKIP UHN Meda n
Mean 95% Confidence Interval for Mean
Statisti c 37,69
,754
Lower Bound
36,19
Upper Bound
39,19
Interval
Frekuensi
Persentase
Persentase Kumulatif
1
47-51
7
9,0909091
9,09090909
2
43-46
20
25,974026
35,0649351
3
39-42
13
16,883117
51,9480519
4
35-38
14
18,181818
70,1298701
5
31-34
11
14,285714
84,4155844
6
27-30
11
14,285714
98,7012987
7
23-26
1
1,2987013
100
77
100
Total
Hasil tabel 4.1 distribusi frekuensi variabel akan digambarkan sebagai berikut:
Descriptives Std. Erro r
NO
20 0
7 20 13 14 11 11
1
frekuensi
5% Trimmed Mean
37,54
Median
37,00
Variance
43,823
Std. Deviation
6,620
Minimum
25
Maximum
51
Range
30
Interquartile Range
10
Skewness
,321
,274
Kurtosis
-,383
,541
Gambar 4.1 diagram batang variabel frekuensi persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan Dari tabel dan diagram batang di atas jumlah siswa terbesar terletak pada interval 43-46 yaitu sebesar 20 siswa atau 25,97% sedangkan jumlah siswa terkecil terletak pada interval 23-26 yaitu 1 siswa atau 1,298%. Berdasarkan perhitungan pengkatagorian persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan,maka distribusi pengkatagorian dapat dilihat pada tabel 4.3
2 Jumlah interval kelas diperoleh 3 Log 7 kelas yang diperoleh dari 1+3,3 2 n. rentang data sebesar 51-25+1 2 kelas diperoleh 25. Maka nilai interval 3 adalah 25/7 = 3,52 dibulatkan 4. 2 Berikut ini table distribusi frekuensi 3 variabel persepsi calon mahasiswa 2 tentang FKIP UHN Medan. 3
7
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
2. Minat Untuk Melanjutkan Studi ke FKIP UHN Medan Data variabel minat untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan terdiri dari 15 butir pertanyaan dengan responder 77 siswa. Untuk data variabel minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan yaitu nilai Maksimum,51 nilai minimum 7, Median (ME), 34 Mean 35,5 dan SD 7,757 Tabel 4.4 Gambaran nilai maksimum,mean,median standar devisiasi
Tabel 4.3 Pengkatagorian variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan Interval sangat tinggi >44,5 tinggi 40,165 < X ≤ 44,5 Sedang 35,84 < X ≤ 40,165 Rendah 31,505 < X ≤35,84 Sangat rendah X ≤ 31,505
Frekuensi
Persentase
Persentase Kumulatif
15
19,480519
19,48051948
16
20,779221
40,25974026
24
31,168831
71,42857143
9
11,688312
83,11688312
13
16,883117
100
Descriptives
Berdasarkan Tabel 4.3 pengkatagorian variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN medan katagori frekuensi yang paling tinggi adalah katagori sedang yaitu sebanyak 24 siswa dengan persentase 31,16%, sedangkan frekensi yang paling rendah adalah katagori rendah yaitu 9 atau 11,68%. Pengkatagorian variabel juga digambarkan yaitu gambar 4.2
minat untuk melanjutk an studi FKIP UHN Medan
Frekuensi 17% 12%
19% 21%
31%
Mean 95% Confidence Interval for Mean
Statistic
Std. Error
35,65
,884
Lowe r Boun d
33,89
Uppe r Boun d
37,41
5% Trimmed Mean
35,81
Median
34,00
Variance
60,178
Std. Deviation
7,757
Minimum
7
Maximum
51
Range
44
Interquartile Range
8
Skewness
-,400
,274
Kurtosis
1,581
,541
Jumlah kelas menggunakan 7 kelas yang diperoleh dari 1+3,3 log n. rentang data sebesar 51-7+1 = 43. Sehingga rentang data yaitu 43/7= 6,14 dibulatkan 6. Berikut tabel distribusi frekuensinya dapat dilihat pada tabel 4.3
Gambar 4.2 Pengkatagorian persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan
8
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
Tabel 4.5 Tabel distribusi frekuensi minat calon mahasiswa melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan Interval
Frekuensi
Persentase
Persentase Kumulatif
45-51
10
12,987013
12,987013
39-44
11
14,285714
27,2727273
33-38
32
41,558442
68,8311688
27-32
21
27,272727
96,1038961
21-26
1
1,2987013
97,4025974
15-20
1
1,2987013
98,7012987
09-14
1
1,2987013
Tabel 4.6 Pengkatagorian minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan
1
1
sangat tinggi >40
15 28 32 1 1
Persent ase 19,480 51948 36,363 63636 41,558 44156 1,2987 01299 1,2987 01299
Presentase kumulatif 19,48051948 55,84415584 97,4025974 98,7012987 100
Berdasarkan Tabel 4.4 pengkatagorian variabel minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan katagori frekuensi yang paling tinggi adalah katagori sedang yaitu sebanyak 32 siswa dengan 41,55%, sedangkan frekensi yang paling rendah adalah katagori
Frekuensi
10 11 32 21
Frek uens i
tinggi 33 < X ≤ 40 Sedang 25,335 < X ≤ 33 Rendah 18 < X ≤25,335 Sangat rendah X ≤ 18
Dari tabel 4.5 diatas dapat digambarkan sebagai berikut: 50 0
Interval
1
Frekuensi
ANOVA Table
Gambar 4.3 Frekuensi variabel minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan
Sum Mea of n Squ d Squ ares f are minat untuk melanjut kan studi FKIP UHN Medan * persepsi calon mahasis wa tentang FKIP UHN Medan
Dari Tabel dan diagram batang di atas dapat dijelaskan bahwa jumlah siswa yang terbesar terletak pada interval 33-38 dengan frekuensi 32 siswa dan interval yang paling rendah terletak pada interval 21-26,15-20,0914 dengan frekuensi 1 siswa dengan presentase 1,29%. Berdasarkan perhitungan variabel frekuensi minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan,maka distribusi pengkatagorian yang dapat dilihat pada tabel 4.4
B et w e e n G ro u ps
(Combine d)
Sig .
144 2 65,7 5,93 2 24 1
1, 5 ,11 0 1 8
566, 566, 1 822 822
1 3, ,00 0 1 1 0
879, 2 41,8 110 1 62
,9 ,52 6 2 1
Linearity
Deviation from Linearity
F
Within Groups 235 5 43,5 2,77 4 70 0 Total
379 7 8,70 6 1
rendah dan sangat rendah yaitu 1 atau 1,29% Pengkatagorian variabel juga digambarkan yaitu gambar 4.3
9
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016 1% 1%
Pada kolom KolmogorovSmirnov dapat diketahui bahwa nilai signifikansi untuk seluruh variabel lebih besar 0,05 dimana nilai signifikansi minat untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan sebesar 0,033 dan untuk persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan sebesar 0,051. Karena signifikansi untuk semua variabel >0,05 maka disimpulan bahwa data berdistribusi normal. a. Uji Linearitas Tabel 4.8 Hasil Uji Linearitas
20%
42%
36%
Gambar 4.4 Pengkatagorian Minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi di FKIP UHN Medan
A. Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Prasyarat Penelitian a. Uji Normalitas Uji Normalitas digunakan untuk melihat untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal. Pengujian dilakukan dengan menggunakan OneSample Kolmogrov-Smirnov Test. dengan menggunakan taraf signifikan 0,05. Data dinyatakan berdistribus normal jika signifikasinya lebih besar dari 5% atau 0,05. Setelah dilakukan perhitungan dengan SPSS V.20.0 for windows, hasil pengujian normalitas diterangkan dalam tabel 4.7 Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas dengan Kolomogorov-Smirnov
Dari hasil di atas diketahui signifikansi sebesar 0,01. Karena signifikansi kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dengan minat melanjutkan studi ke FKIP UHN terdapat hubungan yang linear. 2. Uji Regresi Linear sederhana Analisis data bivariat dilakukan uji regresi linear sederhana. Hasil pengujian persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan terhadap minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan.Pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah: Tabel 4.9 Hasil Analisis regresi linear sederhana Persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN dengan Minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan
Tests of Normality Kolmogorov -Smirnova Shapiro-Wilk Stat Si Stati istic df g. stic minat untuk melanjutkan ,10 studi FKIP UHN Medan 6
7 7
persepsi calon mahasiswa ,10 tentang FKIP UHN 1 Medan
7 7
,0 3 ,960 3 ,0 5 ,976 1
S ig df . 7 7 7 7
,0 1 6 ,1 6 0
a. Lilliefors Significance Correction
10
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016 Model Summaryb M od el R 1
,38 6a
R Squar Adjusted e R Square
Std. Error of the Estimate
,149
6,564
,138
2.
a. Predictors: (Constant), persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan b. Dependent Variabel: minat untuk melanjutkan studi FKIP UHN Medan
3.
ANOVAa Sum of d Squares f
Mean Square
F
Sig.
Regres sion
566,822
1
566,82 2
13,1 54
,001b
Residu al
3231,879
7 5
43,092
3798,701
7 6
Model 1
Total
a. Dependent Variabel: minat untuk melanjutkan studi FKIP UHN Medan b. Predictors: (Constant), persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan
4.
Coefficientsa Unstandardiz ed Coefficients Std. Error
Model
B
1 (Constant)
18,89 4,662 4
persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan
,431
,119
Standardi zed Coefficie nts Beta
,386
t
Sig.
4,0 52
,000
3,6 27
,001
5.
a. Dependent Variabel: minat untuk melanjutkan studi FKIP UHN Medan
Dari hasil tabel di atas dapat dijelaskan sebagai berkikut: 1. Dari tabel Summary, nilai 2 = 0,149, artinya variabel bebas mampu menerangkan atau memprediksi nilai variabel terikat sebesar 14,9% sisanya 85,1% diterangkan oleh factor-faktor lain selain persepsi 11
calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan Dari Tabel Anova, nilai F sebesar 13,154 dengan signifikansi 0,01 karena signifikansi uji nilanya <0,05 maka dapat disimpulkan bahwa bentuk persamaan linear Y= a+bX sudah tepat dan dapat digunakan Dari uji t juga dapat dilihat bahwa nilai signifikansinya adalah 0,01 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dengan minat untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan. persamaan regresi linear yang diperoleh adalah sebagai berkut: Y = 18,849 + 0,431X Dari persamaan di atas dapat disimpulkan bahwa dari setiap penambahan 1 unit variabel bebas yaitu persepsi calon mahasiswa maka akan meningkatkan variabel terikat yaitu minat untuk melanjutkan studi sebesar 0,431. Nilai minat melanjutkan studi yang diprediksi (Y) dapat dilihat tabel Casewise Diagnosticsa pada kolom predicted value. Dimana residual adalah meupakan selisih antara minat melanjutkan studi dengan predicted value. Std.residual. dimana nilai tersebut merupakan nilai residual yang terstandarisasi yaitu nilai semakin mendekati 0 maka model regresi semakin baik dalam melakukan prediksi, sebaliknya semakin menjauhi 0 atau lebih 1 atau -1 maka semakin
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
tidak baik bagi model regresi dalam melakukan prediksi.
Berdasarkan Tabel 4.10 Model Summary nilai R Square adalah 0,149 atau 14,9%. Dapat disimpulkan bahwa besarnya pengaruh variabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan terhadap minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan adalah 14,9% sedangkan sisanya (85,1%) dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian.
3. Uji Koefisien Regresi Linear sederhana (Uji t) ` Dari out put SPSS V.20 di atas diperoleh thitung = 3,627, akan dibandingkan dengan ttabel dengan tingkat sifnifikansinya menggunakan a = 5% atau 0,05. ttabel dihitung dengan tabel distribusi T dicari pada a=5% : 2 =2,5% (uji dua sisi) dengan derajat kebebasan (df) n-k-1atau 77-2-1=74. Dengan pengujian dua sisi (signifikansi =0,025) diperoleh ttabel sebesar 1,993. Kriteria pengujian adalah : Ho diterima jika –Ttabel ≤ Thitung ≤ Ttabel Ho ditolak jika – Thitung < - T tabel atau Thitung > Ttabel. Nilai Thitung 3,627> Ttabel 1,993. Maka Ho ditolak. Maka disimpulkan bahwa ada pengaruh persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dengan minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan. B. Sumbangan Efektif Regresi Tabel 4.10 Sumbangan efektif regresi vaiabel persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN dengan minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan
C. Temuan Penelitian Berdasarkan hasil analisis dan pengujian hipotesis di atas dapat dikemukakan hal-hal berkut: 1. Berdasarkan deskripsi data dapat disimpulkan bahwa persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan termasuk dalam katagori sedang dengan jumlah responden 24 orang atau 31,16%. Rata-rata skor tabulasi jawaban responden pada variabel independen yaitu persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan untuk butir angket no 1,2,3,4,5,6,8,9,10,11,13,15 mengatakan setuju dengan rata-rata skor 3. Sedangkan no butir angket no. 7,12,14 rata-rata jawban responden adalah 2 yaitu tidak setuju. Angket tersebut mencakup sub indikator yaitu faktor fungsional yaitu dihasilkan dari kebutuhan, kegembiraan (suasana hati), pelayanan, dan pengalaman masa lalu seseorang individu. 2. Berdasarkan deskripsi data dapat disimpulkan bahwa minat calon mahasiswa melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan termasuk dalam katagori sedang dengan jumlah responden 32 orang atau 41,55%.
Model Summaryb M od el R 1
R Squa Adjusted re R Square
,38 ,149 6a
,138
Std. Error of the Estimate 6,564
a. Predictors: (Constant), persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan b. Dependent Variabel: minat untuk melanjutkan studi FKIP UHN Medan
12
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
Untuk jawaban responden pada variabel minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan pada butir angket no. 1,4,13 mengatakan setuju dengan rata-rata skor 3 yaitu pada butir soal 1dan 4 dari 77 rata-rata responden setuju untuk melanjutkan studi ke Perguruan tinggi. Sedangkan butir angket no 13, dari 77 responden mengatakan tidak setuju atas tidak ingin melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan karena dikenal dengan demontrasi. butir angket no 2,3,5,6,7,8,9,10,11,12,14,15 jawaban responden adalah 2 yaitu tidak setuju. 3. Masi sedikit animo responden sebagai pendidik hal ini dilihat dari jawaban responden dari 77 responden kelas XII pada tingkat SMA dan SMK Dharma Bakti yang memilih sangat setuju bahwa profesi guru adalah merupakan cita-cita dari responden adalah 13 orang atau 16,88%
2. Minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan termauk katagori sedang yaitu 32 responden dengan 41,55% dari 77 responden. Katagori sangat tinggi 15 responden atau 19,48%, katagori tinggi 28 responden atau 36,36%, katagori rendah dan sangat rendah adalah 1 responden atau 1,29% 3. Terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan terhadap minat melanjutkan studi ke FKIPUHN Medan. Dari out put SPSS V.20 di atas diperoleh thitung = 3,627, akan dibandingkan dengan ttabel dengan tingkat sifnifikansinya menggunakan a = 5% atau 0,05. ttabel dihitung dengan tabel distribusi T dicari pada a=5% : 2 =2,5% (uji dua sisi) dengan derajat kebebasan (df) n-k-1atau 77-2-1=74. Dengan pengujian dua sisi (signifikansi =0,025) diperoleh ttabel sebesar 1,993. Kriteria pengujian adalah : Ho diterima jika –Ttabel ≤ Thitung ≤ Ttabel Ho ditolak jika – Thitung < - T tabel atau Thitung > Ttabel. Nilai Thitung 3,627> Ttabel 1,993. Maka Ho ditolak. Maka disimpulkan bahwa ada pengaruh persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dengan minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan.
4. KESIMPULAN DAN SARAN a. Kesimpulan 1. Persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan termasuk katagori sedang yaitu sebanyak 24 orang siswa atau 31,16% dari 77 responden. Yang termasuk katagori sangat tinggi adalah 15 responden atau 19,48%, katagori tinggi adalah 16 responden atau 20,77%, sedangkan katagori rendah adalah 9 responden atau 11,68%, sedangkan katagori sangat rendah adalah 13 responden atau 16,88%
B. Saran 1. Persepsi calon mahasiswa tentang FKIP UHN Medan dalam katagori sedang. Fakta ini dapat memberikan informasi dan evaluasi, untuk
13
Jurnal Ilmiah “DUNIA ILMU” Vol.2 No.3 Oktober 2016
kembali berupaya mengelola persepsi calon mahasiswa di masa mendatang. Yaitu dengan melakukan kegiatan di lingkungan calon mahasiswa baik tingkat SMK maupun SMU mendeskripsikan kompetensi profesi guru. 2. Minat melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan dalam katagori sedang. Fakta penelitian ini memberikan informasi bagi Fakultas FKIP UHN Medan untuk dapat berupaya dalam meningkatkan minat calon mahasiswa. Selain upaya dalam membentuk calon guru yang siap dalam ilmuan juga Fakultas FKIP UHN Medan memberikan informasi lowongan kerja yang bekerjasama dengan sekolah- sekolah Negeri atau pun Swasta lingkungan sumatera Utara. Dengan meningkatnya harapan dari calon guru FKIP UHN Medan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan minat untuk melanjutkan studi ke FKIP UHN Medan.
Fuad Ihsan Tanjung. 2003. DasarDasar Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta M.
Dalyono. 2005. Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT Rineka Cipta
Muhabin Syah. 2005. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : Remaja Rosdakarya Suharsimi Arikonto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Paraktik. Jakata: PT Rineka Cipta Sugioyono. 2008. Statistika unutuk Penelitian. Yogyakarta: BPFE http://edukasi.kompasiana.com/2013/0 6/01/guru-dengan-6-motivasi561384.html pada tanggal 24 Pebruari 2016 jam 20.00 Wib
DAFTAR PUSTAKA Alek Sobur . 2011. Psikologi Umum. Bandung : Persada Setia Ali Muhson. 2012. Metode Pelatihan Analisis Statistika dengan SPSS. Yogyakarta: Universitas Yogyakarta Anas Sholeh. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada Bimo Walgito. 2010. Pengantar Psikologi. Jakarta: Andi
14