International Classification of Primary Care WONCA - World Organization of Family Doctors
Zunilda Dj. Sadikin, SpFK WONCA Asia Pacific Classification Comittee
Agenda
Pendahuluan: latar belakang, pengertian, perkembangan Struktur ICPC & wujud kode Pemanfaatan ICPC Tampilan daftar kode Komputerisasi Pengembangan ICPC Zunilda S Bustami
2
1
1. Pendahuluan Latar belakang Apakah klasifikasi ? kode Tujuan klasifikasi internasional: pembandingan data antarnegara untuk kepentingan statistik mortalitas dan morbiditas ICD: ICD-10 Penyakit di primary care bukan disease-based beberapa gejala/kondisi tidak dapat diberi kode dalam ICD-10 Konsep inti di PC: episode of care ≠ episode of illness Khas: allows the coding of encounters in an episode of care structure
kata kunci Zunilda S Bustami
3
Encounters ≈ kunjungan pertemuan profesional antara pasien dan dokter – DK: 1. alasan 2. diagnosis: masalah 3. apa yang dilakukan proses
Episode of care: episode layanan Suatu episode pelayanan terhadap satu masalah kesehatan mulai dari pertama dikeluhkan sampai ke kunjungan yang terakhir untuk masalah itu
2
Dalam suatu kunjungan dapat berlangsung > 1 episode layanan, misalnya DM dan hipertensi
Suatu episode layanan dapat terdiri dari 1 kunjungan atau beberapa kunjungan dalam suatu rentang waktu yang panjang
Perkembangan: 1975: International Classification of Health Problems in Primary Care (WONCA) - 1979 1978: Reason for Encounter Classification (WHO) Pilot di Balanda, Uji kelayakan di 9 negara (1983) INTERNATIONAL CLASSIFICATION OF PRIMARY CARE (WONCA) 1987 ICPC 1 1993 ICPC E (hasil uji coba di Eropa, 1985) 1998 ICPC 2: 2000 ICPC 2-e 2005 ICPC-2-R Zunilda S Bustami
6
3
ICPC-2 Tujuan revisi: membuatnya berhubungan dg ICD-10 dan menyempurnakan pengelompokkan
ICD-10 Format: menggunakan bab (I – XXII) Dasar klasifikasi: sistem tubuh, etiologi, dll (campur) 1 penyakit dapat masuk ke beberapa klasifikasi Influenza penyakit sal. napas infeksi Bentuk: nomenklatur
ICPC-2 Format: menggunakan bab yang mengandung komponen Dasar klasifikasi: sistem tubuh (lokasi lebih utama dari etiologi ) rasional dan komprehensif Bentuk: bukan nomenklatur sebab mencerminkan berbagai aspek dalam PC dan distribusinya
Zunilda S Bustami
7
2. STRUKTUR ICPC ICPC berbentuk struktur sumbu ganda: Sumbu pertama terdiri dari 17 bab (chapter), ditulis dengan abjad Sumbu kedua terdiri dari 7 jenis komponen ditulis dengan 2 digit angka
Zunilda S Bustami
8
4
Wujud kode S-67 Sumbu II: 2 digit (komponen) Sumbu I: mnemonic Skin/Kulit (bab)
Zunilda S Bustami
9
Struktur ICPC – Sumbu I
A B D F H K L N P R S T U W X Y Z
Umum dan tidak spesifik Darah, organ pembentuk darah, dan limfatik Pencernaan (Digestif) Mata (Focus) Telinga (Hearing) Sirkulasi (Circulation) Muskuloskeletal (Locomotion) Neurologi Psikologi Pernapasan (Respirasi) Kulit (Skin) Endokrin, metabolik dan nutrisi (Thyroid) Urologi Kehamilan, kelahiran, kontrasepsi (Woman) Genitalia perempuan (kromosom X) Genitalia Laki-laki (kromosom Y) Masalah sosial (Social) Zunilda S Bustami
10
5
Struktur ICPC – Sumbu
II
1. Komponen keluhan dan gejala: -01sd. -29 2. Komponen prosedur diagnostik dan pencegahan: -30 sd. -49 3. Komponen tata laksana, obat, dan tindakan: -50 sd. -59 4. Komponen hasil pemeriksaan: -60 dan -61 5. Komponen administrasi: -62 6. Sistem rujukan dan alasan kunjungan lainnya: -63 sd. -69 7. Komponen diagnosis/penyakit: -70 sd. -99 Penyakit infeksi Neoplasma Luka-luka Kelainan kongenital Lain-lain Zunilda S Bustami
11
3. Pemanfaatan ICPC Merekam data di pelayanan tingkat pertama
Zunilda S Bustami
12
6
Pemanfaatan ICPC
Sifat primary care Merupakan layanan yang paling banyak dipakai Masalah lebih rumit (complexity) Mengandung > banyak ketakpastian (uncertainty)
Konsep inti PC: episode of care Zunilda S Bustami
13
Pemanfaatan ICPC
Merekam data tentang: 1. Alasan kunjungan pasien (AKP/RFE) 2. Masalah pasien / diagnosis 3. Intervensi / tindakan yang telah/akan dijalani pasien
Manfaat: Penelitian untuk perbaikan layanan
KOMPUTERISASI Zunilda S Bustami
14
7
EPISODE OF CARE perceived health problem
perceived need for care
Start of a new episode of care: first encounter
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
process
process
process
EPISODE OF CARE perceived health problem
perceived need for care
Start of a new episode of care: first encounter
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
process
process
process
8
EPISODE LAYANAN reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
Follow up of an old episode of care, second encounter
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
Follow up of an old episode of care, third encounter
reason for encounter, demand for care
diagnosis, episode title
perceived health problem
perceived need for care
process
process
process
Contoh episode layanan 1st encounter
2nd encounter
3rd encounter
RFE ‘I’m feeling tired’
Diagnosis
Process
tiredness
Hb
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
iron deficiency
Process colonoscopy
anemia
Ca colon
Process
referral, advice
9
Contoh episode layanan 1st encounter
2nd encounter
3rd encounter
RFE ‘I’m feeling tired’
Diagnosis
Process
tiredness
Hb
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
iron deficiency
Process colonoscopy
anemia
Ca colon
Process
referral, advice
Contoh episode layanan 1st encounter
2nd encounter
3rd encounter
RFE ‘I’m feeling tired’
Diagnosis
Process
tiredness
Hb
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
RFE ‘what’s the test result?’
Diagnosis
iron deficiency
Process colonoscopy
anemia
Ca colon
Process
referral, advice
10
Pemanfaatan ICPC
A. Alasan Kunjungan Pasien Merupakan sumber informasi praktis tentang pasien
menentukan kemungkinan masalah pasien pada kunjungan pertama atau pada follow-up Penelitian dan pendidikan Dikelompokkan menurut usia dan jenis kelamin kemungkinan masalah berbeda Contoh Seorang laki-laki dengan batuk: 10 kemungkinan alasan kunjungan (AKP) terbanyak berbeda antara kelompok usia 5-14 th dan usia 65-74 tahun
Zunilda S Bustami
21
Pemanfaatan ICPC: AKP
10 diagnosis terbanyak untuk keluhan batuk Laki-laki 5-14 th
R74 URTI R78 Bronkitis akut R05 Batuk R77 Laringitis akut A77 Infeksi virus R96 Asma br. R81 Pneumonia R 75 Sinusitis akut/kronis R80 Influenza R71 Batuk rejan
Laki-laki 65-74 th
R78 Bronkitis/bronkiolitis akut R74 URTI R05 Batuk R77 Laringitis/trakeitis akut R 75 Sinusitis akut/kronis K77 Gagal jantung R96 Asma br. R91 Bronkitis kronis/bronkiektasi R81 Penumonia R95 Emfisema/COPD Zunilda S Bustami
22
11
Pemanfaatan ICPC: AKP
AKP harus dimengerti & disepakati bersama oleh pasien & PL (provider) dari sudut pandang pasien Kode ICPC yang dipilih harus sedekat mungkin dengan ungkapan asli pasien, tanpa diubah oleh PL Memilih kode untuk AKP: 1. Pilih sistem organ (bab) yang tepat 2. Pilih 2 digit komponen, dapat berupa komponen: Keluhan/gejala (komponen 1) Diagnosis (komponen 7) Intervensi/tindakan (komponen 2-6)
Zunilda S Bustami
23
Pemanfaatan ICPC: AKP
Contoh AKP “Mata saya berair sejak semalam” Bab mata F Komponen keluhan 03 Kode AKP : F03
“Dok, saya mau kontrol darah tinggi saya” Bab sirkulasi K Komponen diagnosis 86 Kode AKP : K86
“Saya ingin difoto dadanya karena sering batuk” Bab pernapasan R Komponen prosedur 41 Kode AKP : R41
Zunilda S Bustami
24
12
Pemanfaatan ICPC
B. Masalah kesehatan ICPC digunakan untuk mencatat assessment PL terhadap masalah kesehatan pasien: gejala/diagnosis dan hal lain di luar itu Keunggulan ICPC patient-centered Kode masalah kesehatan dapat berupa: Gejala/tanda (komponen 1) Diagnosis/penyakit (komponen 7) Ketakutan pasien akan penyakit Disabilitas Imunisasi (-44) Kebutuhan pelayanan kesehatan/kedokteran pencegahan (A98) Tidak ditemukan penyakit (A97) Zunilda S Bustami
25
Pemanfaatan ICPC: masalah kesehatan
Dalam komponen 1 dan 7 terdapat informasi tambahan u/ memilih Kode berdasarkan masalah kesehatan: Termasuk Daftar sinonim dan deskripsi alternatif yang termasuk dalam kode Kecuali Daftar kondisi serupa yang masuk dalam kode lain dengan pencantuman kode masing-masing Kriteria inklusi Berisi kriteria minimal yang diperlukan untuk menetapkan kode tersebut. Bukan sebagai pedoman diagnosis dan pemilihan terapi Pertimbangkan Berisi kode lain yang dapat dipertimbangkan bila kondisi pasien tidak masuk dalam kriteria inklusi Kode ICD-10 yang bersesuaian bisa 1:1 ; bisa 1: >1 Zunilda S Bustami
26
13
Pemanfaatan ICPC
C. Intervensi/tindakan ICPC dapat digunakan untuk mengelompokkan intervensi/prosedur yang telah dijalani Rubrik ini luas dan tidak spesifik (mis. -34 K34/U34) Dapat menggunakan kode dari komponen 2, 3, 5, dan sebagian komponen 1 dan 7 dari bab W, X dan Y Tidak dapat diisi dengan kode dari komponen 4 dan sebagian komponen 6 (-63, -64, -65, -69)
Zunilda S Bustami
27
Tampilan daftar kode ICPC-2e RUBRIK – – – –
kode tiga-digit judul rubrik: panjangnya terbatas kode ICD-10 padanannya Istilah :
ISTILAH: – – – –
“termasuk” (inklusi) “kecuali” (eksklusi) “yang perlu dipertimbangkan”. ”kriteria” (komponen 7) Zunilda S Bustami
28
14
Tampilan daftar kode
Contoh komponen 1 A01
Nyeri, seluruh tubuh/beberapa tempat
Termasuk
: Nyeri seluruh tubuh kronik, nyeri di beberapa tempat
Kecuali
: Nyeri yang tidak spesifik (A29)
A02
Meriang
Termasuk
: Kaku, menggigil
Kecuali
: Demam (A03)
A03
Demam
Termasuk
: Pireksia
Kecuali
: Demam disertai ruam (A76), kelelahan atau sengatan akibat paparan panas (A88)
A04
Rasa Lemah/Lelah Menyeluruh
Termasuk
: Sindrom fatigue kronik, lelah, letih, lesu, lemah, letih pasca infeksi virus
Kecuali
: Merasa sakit, malaise (A05), mengantuk (A29), sengatan akibat paparan panas (A88), jet-lag (A88), somnolen (P06) Zunilda S Bustami
29
Tampilan daftar kode: contoh komponen 1
K01
Nyeri dada
Termasuk
: Nyeri jantung menurut pasien
Kecuali
: Nyeri dada yang tidak dinyatakan secara khusus, TDK (A11)
K02
Dada terasa berat/tertekan
Termasuk
: Dada berat menurut pasien
Kecuali
: Nyeri dada yang tidak dinyatakan secara khusus (A11) Takut kena serangan jantung (K24); angina pektoris (K74); sesak napas, dispnoe ((R02)
K03
Nyeri kardiovaskuler TDK
Termasuk
:
Kecuali
: Nyeri jantung (K01); klaudikasio (K92); migren (N89)
K04
Jantung berdebar/awareness of heart
Termasuk
: takikardia
Kecuali
: Takikardia paroksismal Zunilda S Bustami
30
15
Tampilan daftar kode
Komponen 2: Prosedur diagnosis dan prevensi -30 : Pemeriksaan kesehatan lengkap -31 : Pemeriksaan kesehatan sebagian -32 : Uji kepekaan kuman -33 : Uji mikrobiologi/imunologi -34 : Pemeriksaan darah -35 : Pemeriksaan urin
-36 : Pemeriksaan feses -37 : Pemeriksaan sitologi/histologi/eksfoliatif -38 : Pemeriksaan lab lainnya -39 : Pemeriksaan fungsi fisik -40 : Endoskopi diagnostik Zunilda S Bustami
31
Tampilan daftar kode
Komponen 2 (lanjutan) -41 : Radiologi/pencitraan diagnostik -42 : Electical tracing -43 : Prosedur diagnostik lainnya -44 : Preventif: imunisasi/pengobatan -45 : Pengamatan/penyuluhan/nasihat/diet -46 : Konsultasi dengan pemberi layanan primer -47 : Konsultasi dengan spesialis -48 : Klarifikasi/diskusi ttg kebutuhan pasien/AKP -49 : Prosedur prevensi lainnya
Zunilda S Bustami
32
16
Tampilan daftar kode
Komponen 3: Obat, Pengobatan, Prosedur terapi -50 : Obat: peresepan/permintaan/ulangan/injeksi -51 : Insisi/drainage/pembilasan/aspirasi/pengeluaran cairan tubuh (kecuali kateterisasi, -53 -52 : Eksisi/pengangkatanjaringan/biopsi/penghancuran/debridemant/kauterisa si -53 : Instrumentasi/kateterisasi/intubasi/dilatasi -54 : repair/fiksasi-jahit/cast/pemasangan&pengangkatan protesa -55 : Injeksi/infiltrasi setempat -56 : Pembalutan/pembebatan/kompresi/tamponade -77 : Terapi fisik/rehabilitasi -58 : Konseling terapi atau mendengarkan -59 : Prosedur terapi lainnya/bedah minor Zunilda S Bustami
33
Tampilan daftar kode
Komponen 4: Hasil -60 : Hasil lab./tindakan -61 : Hasil pemeriksaan/test/rekaman/surat dari provider lain
Komponen 5: Administrasi -62 : Prosedur administrasi
Zunilda S Bustami
34
17
Tampilan daftar kode
Komponen 6: Administrasi -63 : Tindak lanjut kunjungan (tak disebutkan) -64 : Kunjungan/masalah dimulai oleh provider -65 : Kunjungan/masalah dimulai oleh pihak lain
-66 : Rujukan ke provider lian/perawat/terapist/pekerja sosial (kecuali: medis) -67 : Rujukan ke dokter/spesialis/klinik/rumah sakit -68 : Rujukan lainnya -69 : Alasan kunjungan lainnya
Zunilda S Bustami
35
Tampilan daftar kode
Contoh komponen 7 A70
Tuberkulosis
A15-A19, B90, N33.0
Termasuk
: Infeksi tuberkulosis di seluruh bagian tubuh, efek lanjut
Kriteria
: Tes tuberkulin positif, atau gambaran mikroskopis Mycobacterium tuberculosis atau kultur, atau gambaran foto toraks yang sesuai, atau secara histologis sesuai berdasarkan hasil biopsi.
Pertimbangkan
: Demam (A03), batuk (R05) (TIDAK ADA R70)
A71
Campak
Termasuk
: Komplikasi campak
Kriteria
: Adanya gejala prodromal berupa injeksi konjungtiva, demam dan batuk, adanya selaput putih dengan dasar merah pada mukosa rongga mulut (bercak Koplik), atau adanya erupsi kulit mukopapular yang merata di seluruh wajah dan tubuh ataupun berupa eksantem atipikal, pada individu dengan kekebalan tubuh yang menurun saat adanya wabah campak, atau terbukti terkena campak secara serologis.
Pertimbangkan
: Demam (A03), penyakit virus dengan eksantem (A76), ruam (S07) Zunilda S Bustami
B05
36
18
ICPC: computerized MR Perangkat lunak yang baik: 1. Dapat memperlihatkan status suatu kunjungan (baru/lama) 2. Dapat memberitahu PL: apakah ia berhadapan dg kunjungan follow-up atau episode layanan baru untuk topik yang pernah muncul 3. Dapat membedakan diagnosis – intervensi pada suatu kunjungan – intervensi berikutnya – variasi antardokter 4. Intervensi / tindakan yang telah atau akan dijalani pasien
Evaluasi kualitas pencatatan dari hari ke hari Zunilda S Bustami
37
Perkembangan ICPC-2 Sudah ada beberapa penelitian ttg ICPC-2 Penerjemahan ICPC-2 terus berlangsung: Thai, Cina, Jepang, Rumania, Yunani; 6 bahasa Eropa, INDONESIAICPC_Indonesia_1.xlsx AUSTRALIA: pengumpulan data dg ICPC-2 (NHS oleh ABS) BEACH AUSAid: menyediakan dana untuk promosi/ implementasi ICPC-2 Sri Lanka: sudah selesai dg pengumpulan data 12 bulan WHO: mendorong pengembangan DK dg ICPC di Vietnam Filipina akan mengirim tim ke Australia untuk pelajari BEACH Zunilda S Bustami
38
19
Terima kasih
Zunilda S Bustami
39
20