Integrated Total Water Solution and Energy Conservation
GLM is an environmental-friendly technology solution and value-added services company in water treatment, specializing in desalination and purification.
2
Our core business now including: • Technology consulting and Supervision • Project Investment • Turnkey Project • Operation and Maintenance Services Our key technology now including: • Reverse Osmosis and Ultrafiltration • Membrane Bioreactor • Pervaporation • Membrane Contactor 3
Our products now include:
Desalination
▸ Water Purification
Softening
▸ Water Clarification
Membrane Bioreactor
▸ Waster Water Treatment
Oil/Water Separators
▸ Produced Water Treatment
Application :
Seawater desalination
Drinking water production
Field of application :
Refinery
Hotels and Marinas
Fishing port and Seaport
Offshore
Industrial Estate
Etc .
Applications :
Boiler feed water supply system
Sterilized water system for pharmaceutical, foods & beverages
Pyrogen-free water system
Field of applications :
Oil & gas
Power plant
Pal Oil Milling
Pharmaceutical, Foods & Beverages
Application :
Purified water supply system for public facilities
RO Pre-treatment and Water Reuse
Field of application :
Water works (PDAM)
Hotels
Apartments
Building managements
Shopping malls
Etc .
The excellent effluent is achieved !
9
BENOA BALI
10
30
31
Key Issues – Water in Bali
Referensi Bali: Mass tourism water intensive Pemakaian air di industri pariwisata = 65% total pemakaian air di Bali Dampak: penurunan aras air (water table) intrusi air laut penurunan tanah (land subsidence) memburuknya kualitas air
Kebutuhan air harus dihitung dengan seksama Pengelolaan air harus berkelanjutan (sustainable) dan ramah lingkungan
42
Scope
SUBAK
Subak = an autonomous socio-religious association that yang bertugas melakukan hal-hal yang berhubungan dengan penanaman dan irigasi persawahan • Sistem Subak telah terbukti hampir 1000 tahun sebagai sistem pengelolaan air yang •
berkelanjutan. (Hardy, 2012)
SUBAK •
•
The Green Revolution (1960) menimbulkan perubahan pada Subak: peningkatan produksi pertanian. Menimbulkan; wabah hama, kekurangan air, dan perselisihan antar anggota Subak.
DEFINISI PERMASALAHAN • •
•
Dunia pariwisata berkontribusi besar dalam konsumsi air di Bali Pengalihan air dari sektor pertanian ke sektor pariwisata yang dirasa lebih menguntungkan saat ini. Air semakin langka di Bali Selatan.
Sawah mengering di Subak Rajin Sari – Bali Selatan (Strauß, 2011)
TOURISM DEVELOPMENT
Graph showing the number of foreign tourist arrivals in Bali from 2009 – 2013 (BPS Bali, 2014).
PARIWISATA DAN KEBUTUHAN AIR • Antara tahun 2009 dan 2013, jumlah kunjungan tamu asing meningkat dari 2.385.122 menjadi 3.278.598. Tren peningkatan cenderung tetap pada tahun berikutnya • “No Visa” untuk China, Jepang, Korea Selatan, Russia, dan Australia, mulai 1 January 2015, diperkirakan akan ada tambahan 166.500 tamu asing per tahun ke Bali • Konsumsi air diprediksi akan meningkat mencapai 70% pada tahun 2025, khususnya di Selatan Bali.
GROUND WATER EXTRACTION
KEPENDUDUKAN BALI SELATAN Populasi Tahun 2014
Bali = 4.109.900 • Kabupaten Badung = 602.700 • Kota Denpasar = 863.600 •
•
Sektor pariwisata dan pertanian mendominasi perekonomian Bali. 80% dari ekonomi Bali tergantung pada pariwisata
•
27.6% dari penduduk Bali bekerja pada sektor perdagangan,
(BPS Bali, 2014)
restoran, dan hotel
KONSUMSI AIR BALI • Badung dan Denpasar menkonsumsi air dalam jumlah paling besar • Estimasi pemakaian air di sektor pariwisata mencapai 65%
LAND USE
BPS Bali (2014)
EXPLOITASI AIR TANAH • Penggunaan air tanah secara besar-besaran • Penggunaan terbesar untuk sektor pariwisata • Banyak sumur tak berijin • Intrusi air laut : 3 kilometer di Pantai Kuta (Badung) 1 kilometer di Sanur (Denpasar)
Ilustrasi perbedaan sumur dangkal dan sumur dalam (Waller, 1994).
PREDIKSI KE DEPAN PENINGKATAN POPULASI • Populasi Badung dan Denpasar diprediksi akan meningkat berkisar 13.4% dan 11.5% pada tahun 2020 • Beberapa kecamatan di bagian selatan diprediksi mengalami peningkatan yang lebih tinggi
Nasehat (2014)
REALITA
Penyediaan air bersih di Indonesia masih menghadapi kendala yang kompleks, mulai dari kelembagaan, teknologi, anggaran, sikap masyarakat, maupun pencemaran.
Water Water
Fluctuation
Quality
Raw Water Supply
Clean Water Production Capacity
1. Aspek Safety and Reliability 2. Aspek Quality 3. Aspek Cost
Stabilitas Operasional Sistem Dalam Jangka Panjang
Stabilitas Kualitas Produk
Terpenuhinya Design Phylosophy
Terbukti Sesuai Kajian Tekno Ekonomi
KEMANDIRIAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AIR
Developing new resource: Pembangunan unit pemurnian air laut /payau dengan menggunakan teknologi terkini (Reverse osmosis) secara bertahap. Developing New resources (S/BWRO)
Optimizing RW & Deep well
Water Recycling
Water Recycling: Pembangunan unit waste water recycling Total Air Limbah STP direcover
Optimizing RW: Pemasangan jaringan rain water catchment Pembangunan tangki reservoir air hujan Pembangunan sistem proses pengolahan air hujan Mixing air hujan dengan sumber air baku lainnya Optimizing Deep Well: Survey hidrogeology Pembangunan sumursumur baru
Groundwater Rainwater 36%
100%
PROPERTY
PDAM water Sea Water/ Brackish Water Desalination
80% Grey Water 80% Rec
64%
Black Water
STP Sludge
If you cannot MEASURE You cannot CONTROL If you cannot CONTROL You cannot IMPROVE
Daily Monitoring ◦ Manual monitoring ◦ Data sheet/Log book operational ◦ Maintenance Training ◦ Soft Skill ◦ Hard Skill Tim Task Force ◦ Monitoring ◦ Kontrol ◦ Evaluasi ◦ Continuous Improvement
PT Gapura Liqua Mandiri Jl Hegarmanah 3 – Bandung 40141 Phone: 022-2035280 Email:
[email protected]
Bali Office: Puri Kampial Blok A3 Nusa Dua - Bali Phone: 0361- 775925