INFLASI

BPS PROVINSI ACEH No. 44/10/TH.XIX, 3 Oktober 2016

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan September 2016 di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 0,78 persen, Kota Lhokseumawe inflasi sebesar 1,44 persen dan Kota Meulaboh inflasi sebesar 0,83 persen. Secara agregat untuk Aceh pada bulan September 2016 mengalami inflasi sebesar 0,98 persen. Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh disebabkan oleh kenaikan indeks harga konsumen Kelompok Bahan Makanan sebesar 3,13 persen, Kelompok Kesehatan sebesar 0,38 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya sebesar 0,28 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau sebesar 0,14 persen dan Kelompok Sandang sebesar 0,07 persen. Sedangkan Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan mengalami deflasi sebesar 0,26 persen dan Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga sebesar 0,02 persen. Laju Inflasi tahun kalender hingga September 2016 untuk Kota Banda Aceh sebesar 2,27 persen, Kota Lhokseumawe 2,71 persen, Kota Meulaboh 2,96 persen dan Aceh 2,49 persen. Inflasi “year on year” (September 2016 terhadap September 2015) untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 3,17 persen, Kota Lhokseumawe 4,79 persen, Kota Meulaboh 3,81 persen dan Aceh 3,73 persen. Komponen Inti untuk Kota Banda Aceh pada September 2016 mengalami inflasi sebesar 0,23 persen, komponen yang Harganya Diatur Pemerintah mengalami inflasi 0,01 persen dan komponen Bergejolak mengalami inflasi 3,14 persen.

Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Mulai Januari 2014, pengukuran inflasi di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar 2012=100. Ada beberapa perubahan yang mendasar dalam penghitungan IHK baru (2012=100) dibandingkan IHK lama (2007=100), khususnya mengenai cakupan kota, paket komoditas, dan diagram timbang. Perubahan tersebut didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) 2012 yang dilaksanakan oleh BPS, yang merupakan salah satu bahan dasar utama dalam penghitungan IHK. Hasil SBH 2012 sekaligus mencerminkan adanya perubahan pola konsumsi masyarakat dibandingkan dengan hasil SBH sebelumnya. SBH 2012 dilaksanakan di 82 kota, yang terdiri dari 33 ibukota provinsi dan 49 kota besar lainnya. Berita Resmi Statistik 44/10/TH.XIX, 3 Oktober 2016

1

Dari 82 kota tersebut, 66 kota merupakan cakupan kota SBH lama dan 16 merupakan kota baru. Survei ini hanya dilakukan di daerah perkotaan (urban area) dengan total sampel sebanyak 13.608 Blok Sensus dan total sampel rumahtangga sebanyak 136.080. SBH 2012 dilaksanakan secara triwulanan selama tahun 2012 sehingga setiap triwulan terdapat 34.020 sampel rumahtangga. Untuk Provinsi Aceh SBH 2012 dilaksanakan di Kota Banda Aceh, Lhokseumawe dan Meulaboh dengan total sampel sebanyak 400 Blok Sensus dan 4.000 rumahtangga. Paket komoditas nasional hasil SBH 2012 terdiri dari 859 komoditas. Paket komoditas terbanyak ada di Jakarta yaitu 462 komoditas, dan yang paling sedikit di Singaraja sebanyak 225 komoditas. Paket Komoditas di Banda Aceh sebanyak 383 komoditas, Lhokseumawe 369 komoditas dan Meulaboh 347 komoditas.

SEPTEMBER 2016 BANDA ACEH INFLASI SEBESAR 0,78 PERSEN Pada bulan September 2016 harga berbagai komoditas di Kota Banda Aceh secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Hal ini ditandai dengan naiknya Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 118,02 pada Agustus 2016 menjadi 118,94 pada September 2016 atau terjadi inflasi sebesar 0,78 persen. Laju Inflasi tahun kalender hingga September 2016 untuk Kota Banda Aceh sebesar 2,27 persen dan Inflasi “year on year” (September 2016 terhadap September 2015) sebesar 3,17 persen. Dari 104 jenis barang dan jasa yang mengalami perubahan harga untuk Kota Banda Aceh di bulan September 2016, 75 jenis barang dan jasa menunjukkan adanya kenaikan harga dan 29 jenis barang dan jasa mengalami penurunan harga. Beberapa komoditas di Kota Banda Aceh yang mengalami kenaikan harga pada bulan September 2016 antara lain adalah Cabai Merah dengan andil sebesar 0,2668 persen, Tongkol/Ambu-ambu sebesar 0,1829 persen, Cabai Rawit sebesar 0,0599 persen, Cumi-cumi sebesar 0,0598 persen, Cabai Hijau sebesar 0,0504 persen, Semangka sebesar 0,0421 persen dan Minyak Goreng dengan andil sebesar 0,0413 persen. Sedangkan beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain adalah Daging Ayam Ras dengan andil sebesar -0,0902 persen, Pir sebesar -0,0736 persen, Angkutan Udara sebesar -0,0647 persen, Jeruk sebesar -0,0453 persen, Gula Pasir sebesar -0,0392 persen, Ayam Hidup sebesar -0,0295 persen, Apel sebesar -0,0284 persen, Emas Perhiasan sebesar -0,0155 persen dan Ketimun dengan andil sebesar -0,0072 persen.

Berita Resmi Statistik 44/10/TH.XIX, 3 Oktober 2016

2

Tabel 1 IHK dan Tingkat Inflasi Kota Banda Aceh September 2016, Tahun Kalender 2016, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100)

Kelompok Pengeluaran

IHK September 2015

IHK Desember 2015

IHK September 2016

Inflasi Bulan September 2016 1)

Laju Inflasi Tahun Kalender 2016 2)

Inflasi Tahun Ke Tahun 3)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

115,29

116,30

118,94

0,78

2,27

3,17

1 Bahan Makanan

120,57

123,56

133,11

3,13

7,73

10,40

2 Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau

110,93

111,97

116,80

0,14

4,31

5,29

3 Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar

110,43

111,24

110,88

0,28

-0,32

0,41

4 Sandang

112,88

111,48

119,17

0,07

6,90

5,57

5 Kesehatan

108,27

109,63

111,21

0,38

1,44

2,72

6 Pendidikan, Rekreasi & Olahraga

115,83

115,93

119,37

-0,02

2,97

3,06

7 Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan

124,07

124,15

119,62

-0,26

-3,65

-3,59

UMUM

1) 2) 3)

Persentase perubahan IHK September 2016 terhadap IHK Agustus 2016 Persentase perubahan IHK September 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK September 2016 terhadap IHK September 2015

Gambar 1 Perkembangan Indeks Harga Konsumen Kota Banda Aceh September 2015 – September 2016 135.00 130.00 125.00 120.00 115.00

110.00 105.00 100.00 Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16 Mar-16 Apr-16 Mei-16 Juni-16 Juli-16 Agt-16 Sep-16 Umum

Bahan Makanan

Makanan Jadi

Perumahan

Sandang

Kesehatan

Pendidikan

Transpor


3

INFLASI KOMPONEN INTI KOTA BANDA ACEH SEPTEMBER 2016 Komponen Inti pada September 2016 mengalami inflasi sebesar 0,23 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 110,25 pada Agustus 2016 menjadi 110,50 pada September 2016. Sedangkan Komponen Harga Diatur Pemerintah inflasi 0,01 persen dan Komponen Bergejolak mengalami inflasi 3,14 persen Inflasi komponen inti, komponen yang harganya diatur pemerintah dan komponen bergejolak untuk tahun kalender (Januari - September) 2016 masing-masing 1,57 persen, minus 2,09 persen dan 8,31 persen. Sedangkan inflasi tahun ke tahun (September 2015 terhadap September 2016) masing-masing 1,93 persen, minus 1,22 persen dan 11,12 persen. Komponen inti, komponen harga diatur pemerintah dan komponen bergejolak pada bulan September 2016 memberikan andil/sumbangan inflasi masing-masing sebesar 0,145 persen, 0,002 persen dan 0,638 persen. Tabel 2 Tingkat Inflasi September 2016, Inflasi Tahun Kalender 2016, Inflasi Tahun ke Tahun & Andil Inflasi Kota Banda Aceh Menurut Komponen

Komponen

IHK September 2015

IHK Desember 2015

IHK September 2016

Inflasi Bulan September 2016

Laju Inflasi Tahun Kalender 2016

Inflasi Tahun Ke Tahun

Andil Inflasi September 2016

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

115,29

116,30

118,94

0,78

2,27

3,17

0,784

1 Inti

108,41

108,79

110,50

0,23

1,57

1,93

0,145

2 Harga Diatur Pemerintah

141,94

143,21

140,21

0,01

-2,09

-1,22

0,002

3 Bergejolak

120,81

123,95

134,25

3,14

8,31

11,12

0,638

UMUM

Grafik 2 Perkembangan Andil Inflasi Komponen Inti Kota Banda Aceh September 2015 – September 2016 1.0

Inti

Harga Diatur Pemerintah

Bergejolak

0.8 0.6 0.4 0.2

0.0 -0.2

Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16 Mar-16 April-16 Mei-16 Juni-16 Juli-16

Agt-16 Sep-16

-0.4 -0.6 -0.8 -1.0


4

URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN KOTA BANDA ACEH 1.

Bahan Makanan Pada bulan September 2016 Kelompok Bahan Makanan mengalami inflasi sebesar 3,13 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 129,07 pada Agustus 2016 menjadi 133,11 pada September 2016. Dari 11 subkelompok dalam Kelompok Bahan Makanan 8 subkelompok mengalami inflasi dan 3 subkelompok mengalami deflasi. Inflasi yang terjadi pada Kelompok Bahan Makanan, terutama disebabkan oleh naiknya indeks pada Subkelompok Bumbu-bumbuan sebesar 21,41 persen, Subkelompok Sayur-sayuran sebesar 7,59 persen, Subkelompok Ikan Segar 6,19 persen, Subkelompok Lemak dan Minyak 3,66 persen, Subkelompok Bahan Makanan Lainnya 1,70 persen, Subkelompok Ikan Diawetkan 0,42 persen, Subkelompok Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya sebesar 0,16 persen dan Subkelompok Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 0,01 persen. Sedangkan subkelompok yang mengalami deflasi adalah Subkelompok Daging dan Hasil-hasilnya 4,20 persen, Subkelompok Buahbuahan sebesar 2,06 persen dan Subkelompok Kacang-kacangan deflasi 0,34 persen. Secara keseluruhan kelompok ini pada bulan September 2016 memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,7103 persen. Beberapa komoditi yang dominan memberikan sumbangan inflasi pada Kelompok ini antara lain: Cabai Merah dengan andil sebesar 0,2668 persen, Tongkol/Ambu-ambu dengan andil sebesar 0,1829 persen, Cabai Rawit dengan andil sebesar 0,0599 persen, Cumi-cumi dengan andil sebesar 0,0598 persen, Cabai Hijau dengan andil sebesar 0,0504 persen, Semangka dengan andil sebesar 0,0421 persen dan Minyak Goreng dengan andil sebesar 0,0413 persen. Sementara beberapa komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi pada Kelompok ini antara lain: Daging Ayam Ras dengan andil sebesar -0,0902 persen, Pir sebesar -0,0736 persen, Jeruk sebesar -0,0453 persen, Ayam Hidup sebesar -0,0295 persen, Apel sebesar -0,0284 persen dan Ketimun dengan andil sebesar -0,0072 persen.

2.

Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Pada bulan September 2016 Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau mengalami inflasi sebesar 0,14 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 116,64 pada Agustus 2016 menjadi 116,80 pada September 2016. Dari tiga subkelompok dalam kelompok ini, Subkelompok Tembakau dan Minuman Beralkohol mengalami inflasi 1,33 persen dan Subkelompok Makanan Jadi inflasi 0,05 persen. Sedangkan Subkelompok Minuman yang Tidak Beralkohol mengalami deflasi 1,18 persen. Pada bulan September 2016 Kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0225 persen. Komoditas yang dominan menyumbang terhadap kenaikan indeks pada kelompok ini adalah Rokok Putih dengan andil sebesar 0,0330 persen, Rokok Kretek Filter dengan andil sebesar 0,0274 dan Makanan Ringan dengan andil sebesar 0,0035 persen. Sedangkan yang dominan memberikan sumbangan deflasi terhadap Kelompok ini adalah Gula Pasir dengan andil sebesar -0,0392 persen. Berita Resmi Statistik 44/10/TH.XIX, 3 Oktober 2016

5

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Kelompok ini pada September 2016 mengalami inflasi sebesar 0,28 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 110,57 pada Agustus 2016 menjadi 110,88 pada September 2016. Dari empat subkelompok dalam Kelompok ini, Subkelompok Penyelenggaraan Rumahtangga mengalami inflasi sebesar 1,25 persen, Subkelompok Biaya Tempat Tinggal inflasi sebesar 0,24 persen, Subkelompok Bahan Bakar, Penerangan dan Air inflasi sebesar 0,20 persen dan Subkelompok Perlengkapan Rumah Tangga inflasi sebesar 0,06 persen. Pada September 2016 kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0773 persen. Komoditas yang dominan menyebabkan terjadinya inflasi pada Kelompok ini adalah Semen dengan andil sebesar 0,0381 persen, Sabun Detergen Bubuk/Cair sebesar 0,0114 persen, Tarip Listrik sebesar 0,0087 persen, Besi Beton sebesar 0,0060 persen dan Upah Pembantu Rumahtangga dengan andil sebesar 0,0048 persen. 4. S a n d a n g Kelompok Sandang pada September 2016 mengalami inflasi sebesar 0,07 persen atau terjadi kenaikan IHK dari 119,09 pada Agustus 2016 menjadi 119,17 pada September 2016. Subkelompok yang menyumbang kenaikan indeks pada Kelompok ini adalah Subkelompok Sandang Wanita yang mengalami inflasi sebesar 0,65 persen, Subkelompok Sandang Anak-anak sebesar 0,34 persen dan Sub kelompok Sandang Laki-laki inflasi sebesar 0,23 persen. Sedangkan Subkelompok Barang Pribadi dan Sandang Lain mengalami deflasi sebesar 0,79 persen. Kelompok ini pada September 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0046 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Celana Panjang Jeans dengan andil sebesar 0,0066 persen, Pampers sebesar 0,0049 persen dan Celana Panjang Sersin dengan andil sebesar 0,0039 persen. 5. K e s e h a t a n Pada September 2016 Kelompok ini mengalami inflasi sebesar 0,38 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 110,79 pada Agustus 2016 menjadi 111,21 pada September 2016. Subkelompok yang menyumbang terhadap inflasi pada Kelompok ini adalah Subkelompok Jasa Perawatan Jasmani yang mengalami inflasi sebesar 1,10 persen dan Subkelompok Perawatan Jasmani dan Kosmetika sebesar 0,78 persen. Sedangkan Subkelompok Jasa Kesehatan dan Subkelompok Obat-obatan tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada September 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0162 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Pasta Gigi dengan andil sebesar 0,0050 persen dan Parfum dengan andil sebesar 0,0044 persen.


6

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Pada September 2016 mengalami deflasi sebesar 0,02 persen atau mengalami penurunan IHK dari 119,39 pada Agustus 2016 menjadi 119,37 pada September 2016. Subkelompok yang menyumbang terhadap perubahan indeks pada Kelompok ini adalah Subkelompok Perlengkapan dan Peralatan Pendidikan yang mengalami deflasi 0,13 persen dan Subkelompok Rekreasi sebesar 0,02 persen. Sedangkan Subkelompok Pendidikan, Subkelompok Kursus-kursus/Pelatihan dan Subkelompok Olahraga tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada September 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar -0,0008 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi adalah Laptop/Notebook dengan andil sebesar -0,0006 persen dan Komputer Tablet dengan andil sebesar -0,0002 persen. 7. Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan Kelompok ini pada September 2016 mengalami deflasi sebesar 0,26 persen atau terjadi penurunan IHK dari 119,93 pada Agustus 2016 menjadi 119,62 pada September 2016. Dari empat subkelompok dalam kelompok ini, Subkelompok Transpor mengalami deflasi sebesar 0,39 persen dan Subkelompok Komunikasi & Pengiriman sebesar 0,01 persen. Sedangkan Subkelompok Sarana Penunjang Transpor mengalami inflasi sebesar 0,44 persen dan Subkelompok Jasa Keuangan tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok ini pada bulan September 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar -0,0458 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi pada Kelompok ini adalah Angkutan Udara dengan andil sebesar -0,0647 persen, Bensin dengan andil sebesar -0,0028 persen dan Telepon Seluler dengan andil sebesar -0,0028 persen. Sedangkan komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Tarif Sewa Beca Mesin dengan andil sebesar 0,0175 persen dan Cuci Kendaraan dengan andil sebesar 0,0045 persen.


7

Tabel 3 Jenis Barang dan Jasa yang Dominan Memberikan Andil Terhadap Inflasi/Deflasi Kota Banda Aceh, September 2016

No

Jenis Barang dan Jasa Penyumbang Inflasi

Andil (%)

No

Jenis Barang dan Jasa Penyumbang Deflasi

Andil (%)

(1)

(2)

(3)

(1)

(2)

(3)

1

CABAI MERAH

0,2668

1

DAGING AYAM RAS

-0,0902

2

TONGKOL/AMBU-AMBU

0,1829

2

PIR

-0,0736

3

CABAI RAWIT

0,0599

3

ANGKUTAN UDARA

-0,0647

4

CUMI-CUMI

0,0598

4

JERUK

-0,0453

5

CABE HIJAU

0,0504

5

GULA PASIR

-0,0392

6

SEMANGKA

0,0421

6

AYAM HIDUP

-0,0295

7

MINYAK GORENG

0,0413

7

APEL

-0,0284

8

UDANG BASAH

0,0404

8

EMAS PERHIASAN

-0,0155

9

SALAK

0,0395

9

KETIMUN

-0,0072

10

SEMEN

0,0381

10

WORTEL

-0,0068

11

ROKOK PUTIH

0,0330

11

DAUN SELEDRI

-0,0053

12

KEMBUNG/GEMBUNG

0,0329

12

BAWANG MERAH

-0,0043

13

ROKOK KRETEK FILTER

0,0274

13

DAGING BEBEK

-0,0035

14

RAMBE

0,0245

14

BENSIN

-0,0028

15

BUAH MELINJO/MELINJO MENTAH

0,0221

15

BIJI NANGKA / KUNIRAN

-0,0025

16

DAUN SINGKONG

0,0180

16

SIROP

-0,0022

17

TOMAT SAYUR

0,0179

17

IKAN KAYU

-0,0017

18

TARIF SEWA BECAK MESIN

0,0175

18

KACANG HIJAU

-0,0014

19

BANDENG/BOLU

0,0166

19

TELUR AYAM RAS

-0,0011

20

DAUN MELINJO

0,0136

20

BROKOLI

-0,0011


8

PERBANDINGAN ANTAR KOTA Dari 82 kota di Indonesia yang dipantau harganya pada September 2016, tercatat 58 kota mengalami inflasi dan 24 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan yang terendah di Kota Banyuwangi sebesar 0,02 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Pontianak sebesar 1,06 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Kendari sebesar 0,01 persen. Secara urutan terhadap 82 kota, Kota Lhokseumawe pada urutan ke-2, Kota Meulaboh berada pada urutan ke-7 dan Kota Banda Aceh pada urutan ke-10. Sedangkan bila dilihat dari 23 kota di Sumatera, inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,85 persen dan yang terendah di Kota Bengkulu sebesar 0,07 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,68 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Bungo sebesar 0,06 persen Tabel 4 Perbandingan IHK dan Inflasi September 2016 Kota-kota di Pulau Sumatera (2012=100)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.

Kota

IHK September 2016

(1) SIBOLGA LHOKSEUMAWE MEDAN BUKITTINGGI PEKANBARU MEULABOH PADANGSIDIMPUAN LUBUKLINGGAU BANDA ACEH DUMAI PANGKAL PINANG PADANG BATAM BANDAR LAMPUNG PEMATANG SIANTAR PALEMBANG METRO TANJUNG PINANG BENGKULU BUNGO JAMBI TEMBILAHAN TANJUNG PANDAN

(2) 129,12 121,52 130,29 125,20 125,12 124,85 123,75 122,72 118,94 125,91 130,56 131,16 125,34 125,16 129,51 123,53 133,06 125,04 134,05 123,02 124,65 129,02 131,70

% Perubahan thd Agustus 2016 (3) 1,85 1,44 1,32 1,11 0,94 0,83 0,83 0,79 0,78 0,64 0,64 0,58 0,35 0,30 0,29 0,24 0,15 0,13 0,07 -0,06 -0,17 -0,22 -0,68

Tahun Kalender (4) 4,64 2,71 4,48 3,03 1,89 2,96 2,94 1,83 2,27 2,57 5,49 3,19 2,28 1,02 2,73 2,49 2,13 2,27 4,24 2,01 2,43 1,90 2,94

Year on Year (5) 7,47 4,79 6,13 5,33 3,37 3,81 4,83 2,93 3,17 3,07 5,82 5,07 3,14 2,41 5,29 4,54 2,79 2,29 4,62 3,20 3,93 2,58 1,53


9

Tabel 5 IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Banda Aceh September 2016

Kelompok/Sub kelompok

[1] UMUM/TOTAL BAHAN MAKANAN Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang – kacangan Buah – buahan Bumbu – bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan Lainnya MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU Makanan Jadi Minuman yang Tidak Beralkohol Tembakau dan Minuman Beralkohol PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BAHAN BAKAR Biaya Tempat Tinggal Bahan Bakar, Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga SANDANG Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang Lain KESEHATAN Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika PENDIDIKAN, REKREASI & OLAH RAGA Pendidikan Kursus-kursus / Pelatihan Perlengkapan / Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPOR, KOMUNIKASI & JASA KEUANGAN Transpor Komunikasi Dan Pengiriman Sarana dan Penunjang Transpor Jasa Keuangan

IHK September 2016

% perub thd Agustus 2016

[2] 118,94 133,11 122,98 134,96 124,28 132,16 131,53 142,92 142,39 144,75 181,45 122,92 127,28

[3] 0,78 3,13 0,16 -4,20 6,19 0,42 0,01 7,59 -0,34 -2,06 21,41 3,66 1,70

Tahun Kalender % Perub. Sept 2016 thd Des 2015 [4] 2,27 7,73 -1,84 -1,32 14,99 19,68 1,95 2,91 0,84 6,76 31,97 14,41 13,00

116,80

0,14

4,31

5,29

104,99 114,27 147,52

0,05 -1,18 1,33

1,45 3,57 10,21

1,60 4,00 13,37

110,88

0,28

-0,32

0,41

104,94 137,93 124,93 115,87 119,17 119,43 116,62 120,43 120,43 111,21 105,66 110,42 115,33 115,63 119,37 123,22 119,65 116,50 109,78 102,68

0,24 0,20 0,06 1,25 0,07 0,23 0,65 0,34 -0,79 0,38 0,00 0,00 1,10 0,78 -0,02 0,00 0,00 -0,13 -0,02 0,00

-0,78 0,01 1,54 2,30 6,90 6,62 2,45 1,35 16,52 1,44 0,00 0,82 1,10 3,01 2,97 4,25 3,39 0,85 -0,09 0,00

-0,07 0,49 3,38 2,56 5,57 7,03 2,79 1,60 10,13 2,72 2,18 0,82 6,04 3,84 3,06 4,25 3,39 1,00 0,17 2,20

119,62

-0,26

-3,65

-3,59

126,76 101,00 113,52 117,94

-0,39 -0,01 0,44 0,00

-5,58 2,27 0,79 2,62

-5,50 2,27 0,93 2,62

Year on Year % Perub. September 2016 thd. September 2015


[5] 3,17 10,40 3,51 -5,31 12,23 11,30 0,42 17,63 0,79 19,65 50,34 12,61 7,49

10

Tabel 6 IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Lhokseumawe September 2016



IHK September 2016


[2] 121,52 134,12 123,96 158,24 122,08 163,81 128,34 146,67 141,26 137,10 165,91 123,05 126,40

[3] 1,44 4,31 0,67 -2,81 3,92 13,07 0,14 19,02 0,21 6,50 15,11 1,13 -1,00

Tahun Kalender % Perub. Sept 2016 thd Des 2015 [4] 2,71 5,70 -2,46 10,76 8,97 17,85 3,73 -0,83 2,99 3,29 14,63 8,09 15,93

117,25

0,16

3,76

3,87

115,67 113,38 124,32

0,48 -0,31 0,00

2,88 5,98 3,45

2,91 6,32 3,53

118,12

0,16

0,36

1,34

112,59 137,52 126,95 112,08 122,61 131,86 116,56 133,08 109,76 114,49 107,28 113,01 136,85 115,06 113,07 115,20 114,93 104,30 111,96 135,69

0,05 0,52 0,06 0,06 0,57 1,54 0,65 0,44 -0,61 -0,03 0,00 0,00 0,00 -0,06 0,12 0,00 0,00 0,00 0,62 0,78

0,85 -2,29 3,48 1,22 5,38 5,23 2,85 4,75 9,32 3,37 0,82 0,44 23,53 2,40 0,90 0,00 1,14 0,85 3,10 9,45

2,31 -2,65 5,00 1,92 4,51 4,97 2,99 5,12 4,99 4,35 1,47 0,44 23,53 3,97 0,87 0,00 1,14 0,85 2,88 9,45

111,99

0,53

-2,79

-2,81

118,63 97,56 119,85 137,63

1,12 -0,72 0,63 0,00

-4,01 -1,56 3,67 4,75

-3,99 -1,71 3,87 4,75



[5] 4,79 12,54 2,57 14,39 11,52 19,70 6,74 15,25 5,54 8,71 44,50 13,26 10,66

11

Tabel 7 IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Meulaboh September 2016



IHK September 2016


[2] 124,85 123,93 115,29 130,77 133,64 127,72 107,08 132,68 140,55 116,81 135,33 99,25 143,34

[3] 0,83 2,76 0,34 0,00 8,68 0,26 -0,09 -3,62 0,00 -3,87 11,04 0,05 0,00

Tahun Kalender % Perub. Sept 2016 thd Des 2015 [4] 2,96 6,37 -5,44 10,41 18,65 -0,31 -5,86 5,93 0,13 0,85 16,00 0,31 6,30

131,29

0,60

4,68

5,39

129,86 122,94 139,54

0,00 3,14 0,00

4,55 8,03 2,89

4,55 8,03 5,12

118,90

0,10

0,17

0,55

107,73 138,92 129,34 118,33 128,45 120,97 134,27 144,37 122,87 113,77 112,23 111,14 125,14 113,23 122,57 119,35 124,79 137,37 121,25 147,24

0,06 0,27 0,00 0,01 -0,49 0,00 0,00 0,00 -1,15 0,17 0,00 0,00 0,00 0,31 0,31 0,55 0,00 0,09 -0,05 0,00

1,01 -1,95 0,69 1,41 2,99 0,37 5,40 1,26 3,89 1,44 0,47 1,17 0,00 2,18 2,58 3,83 0,00 3,51 -0,47 3,91

1,32 -1,15 0,69 1,51 2,39 0,37 5,23 1,37 2,48 1,43 0,47 1,17 0,00 2,17 2,55 3,83 0,00 3,30 -0,47 3,91

123,97

-0,01

-4,09

-4,17

129,27 104,22 141,47 127,51

-0,02 0,00 0,00 0,00

-6,34 0,58 0,00 3,35

-6,52 0,58 0,40 3,35



[5] 3,81 9,22 4,03 8,55 9,35 -5,18 -3,75 27,14 0,13 4,06 37,52 6,21 7,95

12

Tabel 8 IHK (2012=100) dan Inflasi Provinsi Aceh September 2016 Year on Year % Perub. September 2016 thd. September 2015

0,98 3,44 0,34 -3,28 5,84 4,42 0,04 9,33 -0,14 0,09 18,47 2,50 0,67

Tahun Kalender % Perub. Sept 2016 thd Des 2015 [4] 2,49 6,95 -2,46 3,69 13,63 16,44 1,60 2,07 1,38 5,09 24,87 10,85 12,85

118,72

0,21

4,20

4,89

111,22 115,08 139,66

0,17 -0,38 0,81

2,33 4,84 7,42

2,42 5,19 9,56

114,02

0,22

-0,05

0,71

107,55 137,93 126,07 115,05 121,33 123,30 118,78 127,13 117,57 112,50 106,95 111,28 122,92 115,16 117,90 120,37 118,89 115,46 111,84 117,96

0,16 0,31 0,06 0,75 0,14 0,61 0,56 0,32 -0,79 0,23 0,00 0,00 0,59 0,48 0,07 0,07 0,00 -0,06 0,17 0,26

-0,06 -0,92 2,00 1,88 5,92 5,39 2,97 2,36 12,70 2,01 0,30 0,75 7,38 2,73 2,32 2,96 2,29 1,23 0,78 3,65

0,83 -0,66 3,51 2,24 4,83 5,52 3,18 2,63 7,64 3,04 1,74 0,75 10,36 3,67 2,36 2,96 2,29 1,29 0,87 4,83

117,90

-0,01

-3,47

-3,45

124,66 100,38 118,85 124,96

0,08 -0,21 0,43 0,00

-5,24 0,92 1,51 3,40

-5,21 0,87 1,72 3,40

IHK September 2016



[2] 120,43 132,28 122,32 141,34 124,78 140,99 127,57 142,77 141,83 139,03 171,15 120,04 129,00

% perub thd Agustus 2016 [3]


[5] 3,73 10,89 3,29 2,01 11,63 11,83 1,76 17,90 2,06 14,50 47,29 12,11 8,46

13

INFLASI

Recommend Documents