No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JULI 2017 KOTA SINGARAJA INFLASI 0,10 PERSEN
Pada bulan Juli 2017 Kota Singaraja mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 136,59. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari – Juli) 2017 sebesar 1,10 persen, dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2017 terhadap Juli 2016) sebesar 3,10 persen.
Inflasi ditandai dengan kenaikan indeks yang terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,27 persen; kelompok bahan makanan 0,14 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,09 persen; kelompok sandang 0,09 persen; kelompok kesehatan 0,09 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,01 persen. Sedangkan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks atau deflasi sebesar 0,23 persen.
Komoditas yang mengalami kenaikan harga selama bulan Juli 2017 antara lain: bawang merah, ketela pohon, rokok putih, pisang, bayam, tongkol/ambu-ambu, upah pembantu rumahtangga, sabun detergen bubuk/cair, rokok kretek filter, apel, kangkung, beras, gula pasir, mie kering instan, garam, sawi hijau, sepatu dan sabun wajah. Komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain: angkutan antar kota, sepatu olah raga pria, sikat gigi, sabun wajah dan emas perhiasan.
Inflasi terjadi di 59 kota dan deflasi terjadi di 23 kota dari seluruh kota yang menghitung angka inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Bau-bau sebesar 2,44 persen dan terendah di Meulaboh sebesar 0,01 persen, Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Merauke sebesar 1,50 persen dan terendah di Metro dan Probolinggo sebesar 0,07 persen.
Jika diurutkan dari kota yang mengalami inflasi tertinggi, maka Kota Singaraja menempati urutan ke-50 setelah kota Denpasar.
Hasil pemantauan BPS pada bulan Juli 2017, Kota Singaraja mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, atau terjadi peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 136,45 pada Juni 2017 menjadi 136,59 pada Juli 2017. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari - Juli) 2017 sebesar 1,10 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2017 terhadap Juli 2016) sebesar 3,10 persen. Inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukan oleh naiknya indeks kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,27 persen; kelompok bahan makanan 0,14 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,09 persen; kelompok sandang 0,09 persen; kelompok kesehatan 0,09 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,01 persen. Sedangkan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks atau deflasi sebesar 0,23 persen.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
1
Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Juli 2017 antara lain bawang merah, ketela pohon, rokok putih, pisang, bayam, tongkol/ambu-ambu, upah pembantu rumahtangga, sabun detergen bubuk/cair, rokok kretek filter, apel, kangkung, beras, gula pasir, mie kering instan, garam, sawi hijau, sepatu dan sabun wajah. Komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain: angkutan antar kota, sepatu olah raga pria, sikat gigi, sabun wajah dan emas perhiasan. Pada bulan Juli 2017, dari tujuh kelompok pengeluaran, enam kelompok pengeluaran memberikan andil/sumbangan inflasi, yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,0581 persen; kelompok bahan makanan 0,0385 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,0221 persen; kelompok sandang 0,0038 persen; kelompok kesehatan 0,0031 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,0006 persen. Hanya kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan yang memberikan andil/sumbangan deflasi sebesar 0,0253 persen. Gambar 1 Perkembangan Inflasi Kota Singaraja Juli 2016
Juli 2017
4.00 3.00 1.79
2.00 1.00
0.88 0.80
0.78
0.63
0.79 0.37
0.07
0.10
0.00 -0.20
-0.32
-1.00
-0.64 -1.08
-2.00
Tabel 1 Sumbangan (Andil) Inflasi/Deflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Kota Singaraja Juli 2017
2
Kelompok Pengeluaran
Andil Inflasi
(1)
(2)
Umum
0,1009
1.
Bahan Makanan
0,0385
2.
Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau
0,0581
3.
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar
0,0221
4.
Sandang
0,0038
5.
Kesehatan
0,0031
6.
Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
0,0006
7.
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
-0,0253
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
Tabel 2 Laju Inflasi Kota Singaraja Juli 2017, Tahun Kalender Juli 2017, dan Juli 2017 terhadap Juli 2016 Menurut Kelompok Pengeluaran IHK Juni 2017
Kelompok Pengeluaran
IHK Juli 2017
Laju Inflasi Laju Inflasi Juli Tahun 2017 *) 2017 **)
Laju Inflasi Tahun ke Tahun ***)
(1)
(2)
(3)
(4)
Umum
136,45
136,59
0,10
1,10
(5)
3,10
(6)
Bahan Makanan
139,48
139,67
0,14
-4,27
-0,61
Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau
146,78
147,18
0,27
2,26
2,95
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar
137,93
138,05
0,09
3,88
4,65
Sandang
138,37
138,49
0,09
4,00
6,88
Kesehatan
115,30
115,40
0,09
2,66
5,39
Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
121,56
121,57
0,01
-0,07
5,16
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
125,13
124,84
-0,23
5,72
6,12
*) Persentase perubahan IHK Juli 2017 terhadap bulan sebelumnya **) Persentase perubahan IHK Juli 2017 terhadap bulan Desember 2016 ***) Persentase perubahan IHK Juli 2017 terhadap bulan Juli 2016
Gambar 2 Laju Inflasi Kota Singaraja bulan Juli tahun 2017 Menurut Kelompok Pengeluaran 0.40
0.27 0.14
0.20
0.09
0.09
0.09 0.01
0.00 -0.20
-0.23 -0.40
MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR KESEHATAN
BAHAN MAKANAN SANDANG PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA
PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN Laju inflasi Juli 2017 sebesar 0,10 persen, laju inflasi tahun kalender (Januari Juli) 2017 sebesar 1,10 persen, dan laju inflasi Juli 2017 terhadap Juli 2016) sebesar 3,10 persen. Sedangkan pada periode yang sama tahun 2016 : inflasi Juli 2016 sebesar 0,88 persen, laju inflasi tahun kalender (Januari Juli) 2016 sebesar 2,54 persen, dengan tingkat inflasi (Juli 2016 terhadap Juli 2015) sebesar 3,83 persen. Tabel 3 Inflasi Bulanan, Tahun kalender, dan Year on Year, di Kota Singaraja Tahun 2016 2017 Deflasi
2016
2017
(2)
(3)
1. Juli
0,88
0,10
2. Kumulatif Tahunan
2,54
1,10
3. Juli (Y on Y)
3,83
3,10
(1)
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
3
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1.
Bahan Makanan
Indeks kelompok bahan makanan pada bulan Juli 2017 sebesar 139,67 sedangkan bulan sebelumnya sebesar 139,48 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,14 persen. Dari sebelas subkelompok yang termasuk didalam kelompok ini, lima subkelompok mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu: subkelompok bumbu-bumbuan 1,47 persen; subkelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya 1,17 persen; subkelompok buah-buahan sebesar 0,19 persen; subkelompok kacang-kacangan sebesar 0,09 persen serta subkelompok lemak dan minyak 0,04 persen. Enam subkelompok mengalami penurunan indeks atau deflasi yaitu: subkelompok ikan segar 1,86 persen; subkelompok daging dan hasil-hasilnya 1,72 persen; subkelompok sayur-sayuran 1,45 persen; subkelompok ikan diawetkan 0,33 persen; subkelompok telur, susu dan hasil-hasilnya 0,27 persen serta subkelompok bahan makanan lainnya 0,15 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi terbesar pada kelompok ini adalah: bawang merah 0,1397 persen; ketela pohon 0,1047 persen; pisang 0,0241 persen; bayam 0,0239 persen; tongkol/ambu-ambu 0,0163 persen; apel 0,0099 persen; kangkung 0,0078 persen; beras 0,0063 persen; mie kering instan 0,0051 persen; garam 0,0045 persen; sawi hijau 0,0043 persen; daging babi 0,0025 persen; tauge/kecambah 0,0013 persen; kacang tanah 0,0011 persen; pepaya 0,0011 persen; tongkol pindang 0,0006 persen; minyak goreng 0,0006 persen; kacang kedelai 0,0003 persen dan susu kental manis 0,0001 persen. Sedangkan urutan komoditas yang memberikan sumbangan deflasi terbesar di kelompok ini adalah: daging ayam ras 0,0645 persen; cabai rawit 0,0523 persen; buncis 0,0369 persen; teri segar 0,0318 persen; bawang putih 0,0284 persen; jeruk 0,0217 persen; ketimun 0,0142 persen; cabai merah 0,0124 persen; tomat sayur 0,0124 persen; salak 0,0103 persen; ikan ekor kuning 0,0055 persen; telur ayam ras 0,0046 persen dan cumi-cumi 0,0031 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0385 persen.
2.
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
Indeks kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau pada bulan Juli 2017 adalah sebesar 147,18 sedangkan bulan sebelumnya sebesar 146,78 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,27 persen. Dari tiga subkelompok yang termasuk pada kelompok ini, dua subkelompok mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu: subkelompok tembakau dan minuman beralkohol sebesar 1,09 persen dan subkelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar 0,10 persen. Sedangkan subkelompok makanan jadi tidak mengalami perubahan indeks. Komoditas pada kelompok pengeluaran ini yang memberikan andil terhadap inflasi adalah rokok putih 0,0437 persen; rokok kretek filter 0,0103 persen; gula pasir 0,0062 persen dan bir 0,0001 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi adalah: minuman kesegaran 0,0022 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0581 persen.
3.
Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
Indeks kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar pada bulan Juli 2017 adalah 138,05 sedangkan bulan sebelumnya 137,93 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,09 persen. Dari empat subkelompok yang termasuk pada kelompok ini, hanya satu subkelompok yang mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu: subkelompok penyelenggaraan rumahtangga sebesar 1,49 persen. Sedangkan tiga subkelompok lainnya tidak mengalami perubahan indek.
4
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
Komoditas pada kelompok ini yang memberikan sumbangan inflasi adalah : upah pembantu rumah tangga 0,0116 persen dan sabun detergen bubuk/cair 0,0110 persen. Sedangkan komoditas yang memberikan sumbangan deflasi di kelompok ini adalah: sabun cair/cuci piring sebesar 0,0005 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0221 persen.
4.
Sandang
Indeks kelompok sandang pada bulan Juli 2017 adalah 138,49 sedangkan bulan sebelumnya 138,37 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,09 persen. Dari empat subkelompok yang termasuk pada kelompok pengeluaran ini, hanya satu subkelompok yang mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu: subkelompok sandang anak-anak sebesar 0,37 persen. Satu subkelompok mengalami penurunan indeks/deflasi yaitu: subkelompok barang pribadi dan sandang lain sebesar 0,06 persen. Sedang dua subkelompok tidak mengalami perubahan indeks yaitu: subkelompok sandang laki-laki dan subkelompok sandang wanita. Komoditas pada kelompok ini yang memberikan sumbangan inflasi adalah: sepatu anak-anak 0,0040 persen dan sandal anak-anak 0,0001 persen Sedangkan komoditas yang memberikan sumbangan deflasi di kelompok ini adalah: emas perhiasan sebesar 0,0003 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0038 persen.
5.
Kesehatan
Indeks kelompok kesehatan pada bulan Juli 2017 sebesar 115,40 sedangkan bulan sebelumnya sebesar 115,30 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,09 persen. Dari empat subkelompok yang termasuk pada kelompok ini, hanya satu subkelompok yang mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika sebesar 0,19 persen. Sedangkan tiga subkelompok lainnya yaitu subkelompok jasa kesehatan, subkelompok obat-obatan dan subkelompok jasa perawatan jasmani tidak mengalami perubahan indeks. Komoditas pada kelompok ini yang memberikan sumbangan inflasi adalah sabun wajah 0,0029 persen dan sikat gigi 0,0002 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0031 persen.
6.
Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
Indeks kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada bulan Juli 2017 adalah 121,57 sedangkan bulan sebelumnya sebesar 121,56 sehingga mengalami inflasi sebesar 0,01 persen. Dari lima subkelompok yang termasuk pada kelompok ini, hanya satu subkelompok yang mengalami peningkatan indeks atau inflasi yaitu: subkelompok olahraga sebesar 0,61 persen. Sedangkan empat subkelompok lainnya yaitu: subkelompok pendidikan, subkelompok kursus-kursus/pelatihan, subkelompok perlengkapan/peralatan pendidikan dan subkelompok rekreasi tidak mengalami perubahan indeks. Komoditas pada kelompok ini yang memberikan sumbangan inflasi adalah sepatu olah raga pria sebesar 0,0006 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0006 persen.
7.
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
Indeks kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada bulan Juli 2017 adalah 124,84 sedangkan bulan sebelumnya sebesar 125,13 sehingga kelompok pengeluaran ini mengalami deflasi sebesar 0,23 persen. Dari empat subkelompok yang termasuk pada kelompok ini, hanya satu subkelompok yang mengalami penurunan indeks atau deflasi, yaitu: subkelompok transpor sebesar Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
5
0,35 persen. Sedangkan tiga subkelompok lainnya yaitu subkelompok komunikasi dan pengiriman, subkelompok sarana dan penunjang transpor dan subkelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks. Komoditas pada kelompok ini yang memberikan sumbangan deflasi adalah : angkutan antar kota sebesar 0,0253 persen. Kelompok pengeluaran ini memberikan sumbangan deflasi sebesar 0,0253 persen. Tabel 4 Indeks Harga Konsumen Kota Singaraja Bulan Juni 2017 dan Juli 2017, Perubahannya, serta Sumbangan Inflasi (2012=100) Kelompok/Subkelompok (1)
UMUM I.
BAHAN MAKANAN a. Padi-padian, Umbi-umbian, danHasilnya b. Daging dan Hasil-hasilnya c. Ikan Segar d. Ikan Diawetkan e. Telur, Susu, dan Hasil-hasilnya f. Sayur-sayuran g. Kacang-kacangan h. Buah-buahan i. Bumbu-bumbuan j. LemakdanMinyak k. BahanMakananLainnya II MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK, DAN TEMBAKAU a. Makanan Jadi b. Minuman Tidak Beralkohol c. Tembakau dan Minuman Beralkohol III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS, DAN BAHAN BAKAR a. Biaya Tempat Tinggal b. Bahan Bakar, Penerangan, dan Air c. Perlengkapan Rumahtangga d. Penyelenggaraan Rumahtangga IV. SANDANG a. Sandang Laki-Laki b. Sandang Wanita c. Sandang Anak-Anak d. Barang Pribadi dan Sandang Lain V. KESEHATAN a. Jasa Kesehatan b. Obat-obatan c. Jasa Perawatan Jasmani d. Perawatan Jasmani dan Kosmetika VI. PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OLAHRAGA a. Pendidikan b. Kursus-kursus/Pelatihan c. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan d. Rekreasi e. Olahraga VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI, DAN JASA KEUANGAN a. Transpor b. Komunikasi dan Pengiriman c. Sarana dan PenunjangTranspor d. Jasa Keuangan
6
Indeks Juni 2017
Indeks Juli 2017
Perubahannya (%)
(3)
(4)
(5)
136,45 139,48 128,74 131,58 130,87 102,89 132,16 152,67 158,30 164,14 202,43 116,04 138,39 146,78 143,99 137,49 163,56 137,93 135,26 151,95 141,26 117,09 138,37 147,06 132,48 141,36 126,76 115,30 104,63 123,59 111,05 123,72 121,56 128,70 101,38 120,10 106,59 105,47 125,13 133,17 99,47 132,58 126,32
136,59 139,67 130,24 129,32 128,44 102,55 131,80 150,45 158,45 164,45 205,41 116,09 138,18 147,18 143,99 137,63 165,35 138,05 135,26 151,95 141,26 118,83 138,49 147,06 132,48 141,89 126,68 115,40 104,63 123,59 111,05 123,95 121,57 128,70 101,38 120,10 106,59 106,11 124,84 132,71 99,47 132,58 126,32
0,10 0,14 1,17 -1,72 -1,86 -0,33 -0,27 -1,45 0,09 0,19 1,47 0,04 -0,15 0,27 0,00 0,10 1,09 0,09 0,00 0,00 0,00 1,49 0,09 0,00 0,00 0,37 -0,06 0,09 0,00 0,00 0,00 0,19 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,61 -0,23 -0,35 0,00 0,00 0,00
0,1009 0,0385 0,1131 -0,0620 -0,0293 -0,0018 -0,0048 -0,0328 0,0014 0,0031 0,0511 0,0006 -0,0001 0,0581 0,0000 0,0040 0,0541 0,0221 0,0000 0,0000 0,0000 0,0221 0,0038 0,0000 0,0000 0,0041 -0,0003 0,0031 0,0000 0,0000 0,0000 0,0031 0,0006 0,0000 0,0000 0,0000 0,0000 0,0006 -0,0253 -0,0253 0,0000 0,0000 0,0000
(2)
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
Sumbangan Inflasi
PERBANDINGAN INFLASI KOTA SINGARAJA DENGAN KOTA LAIN DI INDONESIA JULI 2017 Pada bulan Juli 2017 tercatat 59 kota mengalami inflasi dan 23 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Bau-bau sebesar 2,44 persen dan terendah di Meulaboh sebesar 0,01 persen, Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Merauke sebesar 1,50 persen sedangkan terendah di Metro dan Probolinggo sebesar 0,07 persen. Tabel 5 Perbandingan Indeks Harga Konsumen dan Inflasi/Deflasi 82 Kota Bulan Juli 2017 No
Kota
IHK
(1)
(2)
(3)
(4)
134,83 154,37 131,15 127,44 125,96 125,74 129,88 130,75 134,56 135,86 138,48 133,25 131,00 131,62 136,30 134,73 129,60 127,66 124,94 130,40 128,58 128,76 127,18 128,47 129,71 128,83 126,53 138,59 124,32 122,60 132,46 128,24 128,23
2,44 2,29 1,05 1,03 0,94 0,91 0,86 0,86 0,80 0,75 0,60 0,60 0,58 0,57 0,55 0,54 0,53 0,50 0,50 0,48 0,47 0,46 0,43 0,41 0,40 0,38 0,37 0,35 0,34 0,32 0,31 0,31 0,30
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33
BAU-BAU TUAL MAKASSAR GORONTALO CIREBON PARE-PARE MANADO AMBON TERNATE BULUKUMBA SERANG SAMARINDA PEKANBARU SAMPIT CILEGON PADANG SORONG MATARAM MANOKWARI BANJARMASIN BUNGO KENDARI YOGYAKARTA TANJUNG PINANG DKI JAKARTA DEPOK WATAMPONE BENGKULU LHOKSEUMAWE BANDA ACEH MEDAN SEMARANG JAMBI
(%)
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017
7
...Lanjutan Tabel 5 No (1)
34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82
8
Kota (2)
MALANG MAUMERE TANJUNG PEMATANG SIANTAR TEMBILAHAN PURWOKERTO MADIUN SUMENEP TEGAL BANYUWANGI SURABAYA BOGOR SINGKAWANG PALEMBANG DENPASAR SURAKARTA SINGARAJA BUKITTINGGI JEMBER MAMUJU DUMAI BIMA PALU PALOPO TASIKMALAYA MEULABOH METRO PROBOLINGGO BANDAR LAMPUNG KEDIRI TANJUNG PANDAN BATAM TANGERANG BEKASI SUKABUMI LUBUKLINGGAU KUPANG SIBOLGA PONTIANAK BANDUNG TARAKAN PANGKAL PINANG KUDUS PALANGKARAYA CILACAP PADANGSIDIMPUAN BALIKPAPAN JAYAPURA MERAUKE
IHK
(%)
(3)
(4)
130,75 122,94 130,11 133,06 132,90 127,47 127,76 126,16 126,42 125,26 129,76 130,13 130,07 127,56 125,72 126,01 136,59 125,88 125,87 129,00 131,95 131,89 132,16 127,47 127,93 127,99 136,49 126,10 130,50 125,92 138,91 129,49 136,45 125,93 129,04 127,07 129,91 131,61 139,61 127,99 141,45 135,94 135,60 126,94 132,09 126,96 134,08 129,59 133,53
0,30 0,30 0,28 0,26 0,21 0,19 0,18 0,17 0,15 0,15 0,15 0,14 0,14 0,13 0,12 0,10 0,10 0,09 0,07 0,06 0,05 0,05 0,05 0,05 0,03 0,01 -0,07 -0,07 -0,09 -0,11 -0,12 -0,12 -0,13 -0,14 -0,17 -0,20 -0,22 -0,23 -0,24 -0,27 -0,27 -0,32 -0,33 -0,39 -0,44 -0,50 -0,52 -1,13 -1,50
Berita Resmi Statistik Kabupaten Buleleng No. 08/08/5108/Th. IV, 1 Agustus 2017