INFLASI KOTA TARAKAN BULAN APRIL 2015

BPS KOTA TARAKAN No. 05/05/6571/Th.IX, 04 Mei 2015

INFLASI KOTA TARAKAN BULAN APRIL 2015 ♦

Mulai bulan Januari 2014 tahun dasar penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK) menggunakan 2012 = 100 (sebelumnya 2007 = 100) yang didasarkan pada hasil Survei Biaya Hidup (SBH) 2012 dan cakupan kota bertambah dari 66 kota menjadi 82 kota termasuk Kota Tarakan.

♦

Kota Tarakan pada bulan April 2015 mengalami inflasi sebesar 0,21 persen atau terjadi kenaikan 126,43 pada bulan Maret 2015 menjadi 126,70 pada bulan April 2015. Dengan angka inflasi tersebut, maka laju inflasi “tahun kalender” (April 2015 terhadap Desember 2014) Kota Tarakan mencapai 0,06 persen dan laju inflasi mencapai 9,55 persen.

“year on year” (April 2015 terhadap April 2014)

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok-kelompok barang dan jasa sebagai berikut : kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,71 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,54 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,18 persen; kelompok sandang sebesar 0,12 persen; dan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,05 persen. Sedangkan penurunan harga terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 0,57 persen. Sementara itu kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan harga baik inflasi maupun deflasi.

Pada bulan April 2015 kelompok komoditas yang memberikan andil/sumbangan inflasi adalah sebagai berikut : kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,24 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,09 persen; kelompok perumahan sebesar 0,01 persen; kelompok sandang sebesar 0,01 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok komoditas yang memberikan andil/sumbangan deflasi adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,14 persen. Sementara itu kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga memberikan andil inflasi kurang dari 0,01 persen.

Berita Resmi Statistik Kota Tarakan No. 05/05/6571/Th.IX, 04 Mei 2015

2

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga di atas 0,01 persen selama bulan April 2015 didominasi oleh beberapa kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan; dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau antara lain: bawang merah, bensin, ikan layang, angkutan udara, rokok putih, pisang, mie kering instan, kue basah, piring, angkutan sungai, danau dan penyeberangan, ikan bandeng, dan donat. Pada tanggal 1 April harga BBM mengalami kenaikan seiring dengan kenaikan harga minyak dunia. Pemerintah menetapkan harga premium sebesar Rp 7.300,- dari harga sebelumnya sebesar Rp 6.800,- dan harga solar sebesar Rp 6.900,- dari harga sebelumnya sebesar Rp 6.400,-. Hal ini berdampak pada tarif angkutan sungai, danau dan penyeberangan dari Kota Tarakan ke kabupaten di sekitarnya seperti tanjung selor, malinau dan nunukan. Sedangkan beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga di atas 0,01 persen selama bulan April 2015 didominasi oleh kelompok bahan makanan, antara lain: bayam, telur ayam ras, kangkung, ketimun, jagung manis, kacang panjang, daun singkong, bahan bakar rumah tangga, cabai merah dan nangka muda. Sayur-sayuran melimpah pada bulan ini sehingga harganya pun relatif murah.


3

GAMBARAN INFLASI KOTA TARAKAN DARI TAHUN 2012- 2015

Grafik Inflasi Kalender Tahun 2012-2015 Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

14.00 12.00

Inflasi (%)

8.00

5.90

6.00

4.38

4.00 2.16

-2.00

2.45

3.13

3.54

2.22

2.47

10.97 9.66 9.19

5.62

0.00

10.36

8.98

10.00

2.00

11.91

10.77

6.21

6.96

10.35

7.36 5.99 5.07

3.03

2.17 2.38 2.23 1.44 1.03 2.02 1.65 1.41 0.35 0.43 -0.15 -0.16 0.06 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul

5.18

4.90

4.79

3.74

Agst

Sept

Okt

Nov

Des

Pada grafik di atas terlihat sampai bulan April tahun 2015 memiliki nilai inflasi kalender sebesar 0,06 persen. Nilai inflasi ini lebih rendah dibanding dengan nilai inflasi kalender pada tiga tahun sebelumnya yaitu pada tahun 2014 sebesar 2,22 persen, tahun 2013 sebesar 3,54 persen, dan tahun 2012 sebesar 1,65 persen.

PERBANDINGAN INFLASI NASIONAL DAN ANTAR KOTA Pada bulan April 2015 secara Nasional terjadi inflasi sebesar 0,36 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,91. Laju inflasi tahun kalender (April 2015 terhadap Desember 2014) tercatat sebesar -0,08 persen dengan laju inflasi year on year (April 2015 terhadap April 2014) mencapai 6,79 persen. Sementara itu Kalimantan Timur pada bulan April 2015 mengalami inflasi sebesar 0,02 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,40. Dengan angka inflasi tersebut, maka laju inflasi tahun


4

kalender (April 2015 terhadap Desember 2014) untuk Kalimantan Timur tercatat sebesar 0,73 persen dan laju inflasi year on year (April 2015 terhadap April 2014) mencapai 6,76 persen.

Dari kota-kota IHK yang berjumlah 82 kota pada bulan April 2015, 72 kota mengalami inflasi dengan gambaran sebagai berikut : inflasi tertinggi terjadi di kota Tual yang mencapai 1,31 persen dan inflasi terendah di kota Cilacap sebesar 0,02 persen. Sedangkan 10 kota mengalami deflasi dengan gambaran sebagai berikut : deflasi tertinggi terjadi di kota Manokwaari sebesar 0,69 persen dan deflasi terendah terjadi di kota Sukabumi sebesar 0,03 persen. Sementara itu dari sembilan kota yang berada di Pulau Kalimantan, delapan kota mengalami inflasi dengan gambaran sebagai berikut: inflasi tertinggi terjadi di kota Pontianak mencapai 0,55 persen dan inflasi terendah terjadi di kota Palangkaraya sebesar 0,08 persen. Sedangkan satu kota lainnya mengalami deflasi yaitu kota Balikpapan sebesar 0,32 persen.


5


6


7


8


9


10


11


12


13


14

INFLASI KOTA TARAKAN BULAN APRIL 2015

Recommend Documents