No. 022/63/09 Th. III, 2 Mei 2016
PERKEMBANGAN INDEX HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2016 DEFLASI 0,16 PERSEN Di Kota Tanjung, pada Bulan April 2016 mengalami deflasi sebesar 0,16 persen. Laju inflasi kumulatif Tahun 2016 ( April 2016 terhadap Desember 2015) terjadi deflasi sebesar 0,46 persen dan laju inflasi “year on year” adalah 5,77 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Tanjung selama bulan April 2016 antara lain: bawang merah, tomat sayur, terong panjang, apel, dokter spesialis, dokter umum, bawang putih, celana dalam wanita, minyak goreng, dan ikan layang/benggol. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain: Bensin, Pasir, daging ayam ras, sawi hijau, beras, kacang panjang, ikan peda, cabai rawit, ikan sepat siam dan ikan papuyu. Deflasi di Kota Tanjung terjadi karena adanya penurunan index harga secara umum yang ditunjukkan pada sebagian kelompok: seperti: menurunnya pengeluaran pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar -0,78 persen, dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar -1,68 persen, Sedangkan kelompok yang mengalami Inflasi / kenaikan harga adalah
kelompok bahan makanan sebesar
0,46 persen,
kelompok makanan jadi, minuman,rokok dan tembakau sebesar 0,01 persen, kelompok sandang sebesar 0,39 persen dan kelompok Kesehatan mengalami kenaikan sebesar 1,25 persen. Dan adapun kelompok Pendidikan, rekreasi dan olah raga tidak mengalami perubahan Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum di bulan April 2016 Kota Tanjung mengalami Deflasi sebesar -1,65 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) secara umum mengalami inflasi sebesar 0,61 persen dan komponen inti (core inflation) mengalami deflasi -0,11 persen.
Perkembangan harga berbagai komoditas pada Bulan April 2016 secara umum menunjukkan adanya Penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS di Kota Tanjung dengan menggunakan perhitungan tahun dasar 2012=100, pada April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,16 persen atau terjadi Penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 124,37 pada Maret 2016 menjadi 124,17 pada bulan April 2016. Laju kumulatif Tahun 2016 ( Maret 2016 terhadap Desember 2015 ) Kota Tanjung deflasi sebesar 0,46 persen, sedangkan jika dilihat secara umum laju inflasi tahun ke tahun atau laju inflasi “year on year” ( April 2015 terhadap April 2016 ) sebesar 5,77 persen.
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
1
Sepuluh komoditas yang mendorong inflasi dan penahan inflasi pada bulan April 2016 yang ditunjukan pada Tabel 1 dan Tabel 2. Tabel.1
SEPULUH KOMODITAS PENDORONG INFLASI KOTA TANJUNG BULAN APRIL 2016
No
KOMODITAS
ANDIL INFLASI
(1)
(2)
1
BAWANG MERAH
0,3330
2
TOMAT SAYUR
0,1226
3
TERONG PANJANG
0,0314
4
APEL
0,0237
5
DOKTER SPESIALIS
0,0221
6
DOKTER UMUM
0,0221
7
BAWANG PUTIH
0,0204
8
CELANA DALAM WANITA
0,0188
9
MINYAK GORENG
0,0183
10
IKAN LAYANG/BENGGOL
0,0175
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
(3)
2
Adapun komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil terhadap deflasi tertinggi di Kota Tanjung B u l a n A p r i l 2 0 1 6 , ditunjukkan pada table 2
Tabel. 2
No
SEPULUH KOMODITAS PENAHAN INFLASI KOTA TANJUNG BULAN APRIL 2016
KOMODITAS
ANDIL INFLASI
1
2
(3)
1
BENSIN
-0,2224
2
PASIR
-0,1622
3
DAGING AYAM RAS
-0,1272
4
SAWI HIJAU
-0,0736
5
BERAS
-0,0673
6
KACANG PANJANG
-0,0602
7
IKAN PEDA
-0,0385
8
CABAI RAWIT
-0,0382
9
IKAN SEPAT SIAM
-0,0271
10
IKAN PAPUYU
-0,0215
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
3
Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum di bulan April 2016 Kota Tanjung mengalami Deflasi sebesar 1,65 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) secara umum mengalami inflasi sebesar 0,61 persen dan komponen inti (core inflation) mengalami deflasi 0,11 persen. . Tabel.3 Laju Inflasi Kota Tanjung Bulan APRIL 2016 Menurut Komponen (2012=100)
IHK Desember 2015
Inflasi April 20161)
Laju Inflasi Tahun Kalender 20162)
Inflasi Tahun ke Tahun 3)
(3)
(4)
(5)
(6)
117,40
124,75
-0,16
-0,46
5,77
1. Diatur Pemerintah
114,27
116,27
-1,65
-2,84
-1,14
2. Bergejolak (Volatile)
125,47
141,48
0,61
-0,95
11,68
3. Inti (Core)
115,39
121,09
-0,11
0,32
5,28
Kelompok Pengeluaran (1)
U m u m (Headline)
1) 2) 3)
IHK April 2015 (2)
Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK April 2015
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
4
Tabel 4
IHK dan Tingkat Inflasi Kota Tanjung APRIL 2016, Tahun Kalender 2015, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100)
Kelompok Pengeluaran
(1)
1) 2) 3)
IHK April 2015 (2)
IHK Desember 2015
Inflasi April 2016 1)
(3)
(4)
Laju Inflasi Inflasi Tahun Tahun ke Kalender Tahun 3) 2016 2) (5)
(6)
U m u m (Headline)
117,40
124,75
-0,16
1
Bahan Makanan
124,53
139,99
0,46
-1,10
11,18
2
Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau
123,03
133,48
0,01
0,35
8,88
3
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan bakar
112,09
113,80
-0,78
-0,10
1,43
4
Sandang
111,50
113,38
0,39
0,97
2,67
5
Kesehatan
117,56
119,38
1,25
1,65
3,22
6
Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
112,00
121,07
0,00
-0,20
7,88
7
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
109,47
110,85
-1,68
-2,98
-1,75
-0,46
5,77
Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK bulan sebelumnya Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK April 2015
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
5
Andil/sumbangan dari kelompok pengeluaran tersebut dapat dilihat pada tabel 5 dan diilustrasikan dengan grafik .1 berikut.
GRAFIK. 1. LAJU ANDIL INFLASI KOTA TANJUNG APRIL 2016
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
6
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan Kelompok bahan makanan pada April 2016 mengalami Inflasi sebesar 0,46 persen.Terjadi peningkatan indeks dari 137,81 pada Maret 2016 menjadi 138,45 pada April 2016. Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, pada bulan ini 4 sub kelompok mengalami inflasi, 6 sub kelompok yang mengalami deflasi, dan 1 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Sub kelompok yang mengalami inflasi adalah sayur-sayuran sebesar 1,23 persen, buah buahan sebesar 1,23 persen, bumbu bumbuan sebesar
13,53
persen dan sub kelompok
lemak dan minyak sebesar
1,48 persen.
Adapun Kelompok bahan makanan yang mengalami deflasi adalah , Padi padiam umbu-umbian dan hasilnya sebesar -1,19 persen, daging dan hasil hasilnya sebesar -6,39 persen, ikan segar sebesar -0,49 persen, ikan diawetkan sebesar -3,19 persen, telor susu dam hasil-hasilnya sebesar -0,67 persen, dan kacang kacangan sebesar -0,19 persen . Sedangkan sub kelompok yang tidak mengalami perubahan adalah sub kelompok bahan makanan lainnya. Kelompok ini pada April 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan Inflasi sebesar 0,46 persen.
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
7
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Kelompok ini pada April 2016 mengalami inflasi 0,01 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 133,94 pada Maret 2016 menjadi 133,95 pada April 2016 Dari 3 sub kelompok dalam kelompok ini, 1 sub kelompok mengalami inflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Sub kelompok minuman tidak beralkohol mengalami inflasi 0,09 persen, sedangkan makanan jadi dan tembakau dan minuman berakohol tidak mengalami perubahan. Kelompok ini secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi/ andil inflasi sebesar 0,09 persen. 3. Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Kelompok ini pada April 2016 mengalami deflasi sebesar -0,78 persen atau terjadi penurunan indeks dari 114,58 pada Maret 2016 menjadi 113,69 pada April 2016.
Dari 4 sub kelompok yang ada pada kelompok ini, 2
sub kelompok mengalami deflasi dan 1 sub kelompok mengalami Inflasi dan 1 sub kelompok tidak mengalami perubahan. Inflasi terjadi pada sub kelompok penyelenggaraan Rumah tangga sebesar 0,55 persen. Sedangkan sub kelompok yang mengalami deflasi terjadi pada sub kelompok biaya tempat tinggal sebesar -1,42 persen, bahan bakar, penerangan dan air sebesar -0,19 persen, sedangkan sub kelompok perlengkapan rumah tangga tidak mengalami perubahan. Pada April 2016 kelompok ini secara umum memberikan sumbangan Deflasi sebesar - 0,78 persen. 4. S a n d a n g Kelompok sandang pada April 2016 mengalami inflasi 0,39 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 114,04 pada Maret 2016 menjadi 114,48 pada April 2016.Dari 4 Sub kelompok ini, 2 sub kelompok mengalami Inflasi, 1 sub kelompok mengalami defflasi dan 1 sub kelompok lainnya tidak mengalami perubahan, Inflasi terjadi pada sub kelompok sub sandang Laki laki sebesar 0,60 persen, sub kelompok sandang wanita sebesar 1,07 persen, dan Barang pribadi dan sandang lain mengalami deflasi sebesar -0,13 persen sedangkan kelompok sandang anak anak tidak mengalami perubahan. Kelompok ini pada April 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,39 persen. 5. K e s e h a t a n Kelompok kesehatan pada April 2016 mengalami inflasi sebesar 1,25 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 119,85 pada Maret 2016 menjadi 121,35 pada April 2016. Dari 4 sub kelompok ini, 2 sub kelompok mengalami Inflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan,. adapun sub kelompok yang mengalami Inflasi adalah sub kelompok Jasa Kesehatan sebesar 2,83 persen, dan sub kelompok perawatan Jasmani dan kosmetika sebesar 0,44 persen. Sub kelompok yang tidak mengalami perubahan adalah sub kelompok Obat obatan dan Sub Kelompok Jasa Perawatan Jasmani.
Kelompok ini pada April 2016
secara keseluruhan memberikan sumbangan/andil Inflasi sebesar 1,25 persen.
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
8
6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada April 2016 tidak mengalami perubahan Index, tetap diputaran 120,83 pada April 2016.
Dari 5 sub kelompok, semua sub kelompok tidak mengalami inflasi, dan
deflasi, Kelompok ini pada April 2016 memberikan sumbangan/andil sebesar 0,00 persen.
7.
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada April 2016 mengalami deflasi sebesar -1,65
persen. Terjadi Penurunan indeks dari 109,39 pada Bulan Maret 2016 menjadi 107,55 pada April 2016. Dari semua sub kelompok, 1 sub kelompok mengalami inflasi dan 1 sub kelompok mengalami deflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan. sub kelompok sarana dan penunjang Transpor mengalami inflasi sebesar 0,04 persen. Dan Sub kelompok yang mengalami deflasi terjadi pada sub kelompok Transpor sebesar -2,55 persen, sub kelompok tidak mengalami perubahan, adalah sub kelompok komunikasi dan pengiriman, dan sub kelompok Jasa keuangan.
Kelompok ini pada April 2016 memberikan sumbangan/andil deflasi sebesar -1,65
persen.
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
9
PERBANDINGAN INFLASI ANTAR KOTA Di 82 Kota di Indonesia yang menghitung index harga konsumen tercatat 5 Kota mengalami inflasi dan 77 Kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi di Kota Tarakan sebesar 0,45 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Banjarmasin sebesar 0,04 persen. Sedangkan Deflasi tertinggi di Kota Sibolga sebesar -1,79 persen dan deflasi terendah di Kota Singaraja sebesar -0,06 persen.
Perbandingan Antar kota di Kalimantan Kota-kota IHK di wilayah Pulau Kalimantan yang berjumlah 9 kota, pada April 2016 tercatat 2 ( dua ) Kota mengalami Inflasi dan 7 (tujuh) Kota mengalami Deflasi, Inflasi tertinggi terjadi di kota Tarakan sebesar 0,45 persen sedangkan inflasi terendah adalah kota Banjarmasin sebesar 0,04 persen. Adapun deflasi tertinggi di Kota Pontianak sebesar -0,51 persen, sedangkan deflasi terendah di Kota Tanjung sebesar -0,16 persen. Tabel 6
Perbandingan Indeks dan Inflasi/Deflasi MARET 2016 Kota-Kota di Pulau Kalimantan (2012=100) APRIL 2016 KOTA (1)
IHK
Inflasi/Deflasi (%)
(2)
(3)
1.
TARAKAN
132,98
0,45
2.
BANJARMASIN
122,84
0,04
3.
TANJUNG
124,17
-0,16
4.
SINGKAWANG
122,66
-0,19
120,34
-0,29
5.
PALANGKARAYA
6.
SAMARINDA
126,16
-0,30
7.
BALIKPAPAN
126,16
-0,40
8.
SAMPIT
123,27
-0,46
9.
PONTIANAK
129,89
-0,51
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
10
Tabel 3 : INDEKS HARGA KONSUMEN 82 KOTA DI INDONESIA (2012=100) SERTA PERSENTASE PERUBAHANNYA
Kelompok/Sub kelompok
IHK April 2015
IHK Desember 2015
IHK April 2016
[2]
[4]
[5]
[6]
% perub thd Maret 2016 [7]
UMUM/TOTAL
117.40
124.75
124.17
BAHAN MAKANAN Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang - kacangan Buah - buahan Bumbu - bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan Lainnya MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU Makanan Jadi Minuman yang Tidak Beralkohol Tembakau dan Minuman Beralkohol PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR Biaya Tempat Tinggal Bahan Bakar, Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga
124.53 149.88 77.51 104.74 104.02 112.76 184.70 116.32 114.78 144.18 116.11 103.85
139.99 151.08 108.02 123.77 123.48 115.05 247.30 118.72 118.06 158.15 111.27 106.54
123.03
Tahun Kalender
YoY
[8]
[9]
-0.16
-0.46
5.77
138.45 149.20 100.30 113.45 116.47 112.48 228.04 119.02 119.41 218.94 112.09 106.54
0.46 -1.19 -6.39 -0.49 -3.19 -0.67 0.33 -0.19 1.23 13.53 1.48 0.00
-1.10 -1.24 -7.15 -8.34 -5.68 -2.23 -7.79 0.25 1.14 38.44 0.74 0.00
11.18 -0.45 29.40 8.32 11.97 -0.25 23.47 2.32 4.03 51.85 -3.46 2.59
133.48
133.95
0.01
0.35
8.88
125.12 113.68 123.72
138.44 117.40 130.50
138.97 117.15 131.35
0.00 0.09 0.00
0.38 -0.21 0.65
11.07 3.05 6.17
112.09
113.80
113.69
-0.78
-0.10
1.43
112.12 110.04 116.76 112.55
114.00 110.33 120.50 114.94
113.99 109.40 120.08 116.76
-1.42 -0.19 0.00 0.55
-0.01 -0.84 -0.35 1.58
1.67 -0.58 2.84 3.74
SANDANG
111.50
113.38
114.48
0.39
0.97
2.67
Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang Lain
109.85 118.37 108.87 109.26
112.67 122.97 109.57 108.88
112.09 124.19 109.57 112.68
0.60 1.07 0.00 -0.13
-0.51 0.99 0.00 3.49
2.04 4.92 0.64 3.13
KESEHATAN
117.56
119.38
121.35
1.25
1.65
3.22
Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika
113.80 113.46 118.73 121.90
113.80 115.20 122.40 125.15
117.02 115.87 122.40 126.61
2.83 0.00 0.00 0.44
2.83 0.58 0.00 1.17
2.83 2.12 3.09 3.86
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA
112.00
121.07
120.83
0.00
-0.20
7.88
Pendidikan Kursus-kursus / Pelatihan Perlengkapan / Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN Transpor Komunikasi Dan Pengiriman Sarana dan Penunjang Transpor Jasa Keuangan
116.91 100.00 103.44 112.91 104.27
135.22 100.00 106.64 113.89 104.27
135.22 100.00 106.64 113.04 104.66
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00 0.00 -0.75 0.37
15.66 0.00 3.09 0.12 0.37
109.47
110.85
107.55
-1.68
-2.98
-1.75
111.99 92.20 133.13 109.37
114.90 89.50 134.45 109.37
109.42 90.29 134.58 111.10
-2.55 0.00 0.04 0.00
-4.77 0.88 0.10 1.58
-2.29 -2.07 1.09 1.58
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
11
Berita Resmi Statistik No. 022/63/09 Th.III. Tgl. 2 Mei 2016.
12