RENCANA OPERASIONAL ( RENOP ) UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL TAHUN 2008 – 2012
YAYASAN PENDIDIKAN PANCASAKTI UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2008 Renop UPS 2008 -2012
1
HALAMAN PENGESAHAN
1. Nama Kegiatan
: Penyusunan “Rencana Operasional (Renop) Universitas Pancasakti Tegal Tahun 2008 – 2012.”
2. Personalia
:
Penanggung jawab : Ka. Lemlit Universitas Pancasakti Tegal. Kepala Proyek Nama lengkap
: Drs. Dino Rozano, M.Pd.
Pangkat / Gol
: Pembina / IV A.
Fakultas
: FKIP Universitas Pancasakti Tegal
Tim Penyusun
:
No. Nama
Jabatan
1
Drs. Dino Rozano, M.Pd.
Ketua Tim
2
Ir. Nur Isdarmawan, M.S.
Sekretaris
3
Dr. Yayat Hidayat Amir, M.Pd.
Anggota
4
Gunistiyo, S.E.,M.Si.
Anggota
5
Siswanto, S.H., M.H.
Anggota
6
Ir. Suyono, M.Pi.
Anggota
7
Mahben Jalil, S.E., M.M.
Anggota
Waktu Penelitian
: 2 ( dua bulan ).
Sumber biaya
: APBU UPS Tegal. Tegal,
Juli 2008
Mengetahui, Ka.Lemlit UPS Tegal,
Ketua Tim,
Siswanto, S.H., M.H.
Drs. Dino Rozano, M.Pd.
Renop UPS 2008 -2012
2
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT, kami ucapkan atas karunianya telah tersusun Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Operasional (Renop) Universitas Pancasakti Tegal Tahun 2008 – 2012. Renstra dan Renop ini merupakan pedoman bagi sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal dalam melaksanakan pengembangan Universitas Pancasakti Tegal periode lima tahunan (2008 – 2012). Rencana
tersebut
disusun
dengan
memperhatikan
hasil
evaluasi
pelaksanaan Rencana Strategis sebelumnya dan hasil-hasil Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman serta transisi budaya korporasi yang ada saat ini. Selanjutnya, dikembangkan kebijakan, sasaran, strategi, program kerja, dan indikator kinerjanya. Keseluruhan upaya pengembangan Universitas Pancasakti Tegal (UPS) itu bertumpu pada Visi dan Misi universitas. Penyusunan Renstra dan Renop ini merupakan hasil kerja tim yang dibentuk dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 037/SK/C/UPS/V/2008 tentang Tim Penyempurna Rencana Strategis (Renstra) Universitas Pancasakti Tegal. Pada kesempatan ini disampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Renstra dan Renop Universitas Pancasakti Tegal Tahun 2008 – 2012
yang tidak bisa
disebutkan satu persatu. Kritik dan saran demi perbaikan kami harapkan sehingga pelaksanaan rencana ini akan lebih sempurna. Tegal,
19 Juli 2008
Universitas Pancasakti Tegal Rektor,
Dr. H. Tri Jaka Kartana, M.Si. NIP. 131 415 221
Renop UPS 2008 -2012
3
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN ......................................................................
1
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN ..........................................................
2
A. Visi ....................................................................................
2
B. Misi ....................................................................................
2
C. Tujuan dan Arah Kebijakan .................................................
2
1. Tujuan .............................................................................
2
2. Arah Kebijakan ...............................................................
2
BAB III KEBIJAKAN STRATEGIS .........................................................
4
A. Sistem Tata Kelola dan Organisasi Perguruan
Tinggi .....
4
1. Sistem Tatakelola ..........................................................
4
2. Organisasi Perguruan Tinggi .........................................
4
B. Kinerja dan Pengelolaan Akademik ....................................
4
1. Pendidikan dan Pengajaran ..........................................
4
a. Kemahasiswaan ......................................................
4
b. Kurikulum .................................................................
4
c. Sistem Pembelajaran ...............................................
5
d. Suasana Akademik ..................................................
5
e. Lulusan ....................................................................
5
2. Penelitian ......................................................................
6
3. Pengabdian Pada Masyarakat ......................................
6
C. Ketersedian dan Manajemen Sumber Daya .......................
6
1. Sumber Daya Manusia ..................................................
6
2. Keuangan ......................................................................
7
3. Informasi .......................................................................
7
4. Sarana dan Prasarana ..................................................
7
D. Sistem Penjaminan Mutu ....................................................
8
BAB IV PROGRAM – PROGRAM DAN KEGIATAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL TAHUN 2008 – 2012 ...
Renop UPS 2008 -2012
9
4
BAB V
A. Sistem Tata Kelola dan Organisasi Perguruan Tinggi .........
9
B. Pengelolaan Akademik ........................................................
9
1. Pendidikan dan Pengajaran ..........................................
9
a. Kemahasiswaan ......................................................
9
b. Kurikulum..................................................................
11
c. Sistem Pembelajaran ...............................................
11
d. Suasana Akademik ..................................................
12
e. Lulusan ....................................................................
13
2. Penelitian ......................................................................
14
3. Pengabdian Pada Masyarakat ......................................
15
C. Ketersediaan dan Manajemen Sumber Daya .....................
17
1. Sumber Daya Manusia ..................................................
17
2. Keuangan ......................................................................
18
3. Informasi .......................................................................
18
4. Sarana dan Prasarana ..................................................
19
D. Sistem Penjaminan Mutu ....................................................
20
DESKRIPSI
KEGIATAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS
PANCASAKTI TEGAL TAHUN 2008 – 2012 .............................
21
A. Sistem Tata Kelola dan Organisasi Perguruan Tinggi .........
21
B. Pengelolaan Akademik
..............
28
1. Pendidikan dan Pengajaran ..........................................
28
a. Kemahasiswaan ......................................................
28
b. Kurikulum .................................................................
49
c. Sistem Pembelajaran ...............................................
52
d. Suasana Akademik ..................................................
62
e. Lulusan ....................................................................
71
2. Penelitian ......................................................................
82
3. Pengabdian Pada Masyarakat ......................................
100
C. Ketersediaan dan Manajemen Sumber Daya .....................
111
1. Sumber Daya Manusia ..................................................
111
2. Keuangan ......................................................................
118
3. Informasi .......................................................................
124
4. Sarana dan Prasarana ..................................................
139
Renop UPS 2008 -2012
5
D. Sistem Penjaminan Mutu ....................................................
151
BAB VI P E N U T U P ...........................................................................
161
BAHAN RUJUKAN ..................................................................................
162
Renop UPS 2008 -2012
6
BAB I PENDAHULUAN
Bagi dunia pendidikan, perubahan politik, ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan teknologi dan seni merupakan tantangan yang amat kompleks dan saling berkaitan. Dalam menghadapi tantangan global, tugas Universitas Pancasakti Tegal (UPS) semakin berat karena selain harus memenuhi tuntutan lokal dan nasional, juga harus berusaha menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat regional dan global. Oleh karena itu, pendidikan di Universitas Pancasakti Tegal (UPS), selain harus mampu memberikan pelayanan pedagogik, keilmuan dan profesionalisme untuk memenuhi kebutuhan individu peserta didik, juga harus mampu memberikan pencerahan bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Untuk
menghadapi
tantangan
tersebut,
UPS
harus
mengembangkan rencana strategisnya untuk jangka waktu lima tahun, 2008-2012. Rencana tersebut disusun dengan memperhatikan hasil analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman serta transisi budaya korporasi yang ada saat ini. Selanjutnya, dikembangkan kebijakan strategi, program kerja, dan kegiatan-kegiatan. Keseluruhan upaya pengembangan Universitas Pancasakti Tegal (UPS) itu bertumpu pada Visi dan Misi universitas yang berwawasan keunggulan ,kebangsaan dan penghayatan terhadap kemajemukan budaya, dan landasan falsafah kehidupan kampus yang edukatif, ilmiah, dan religius. Kegiatan-kegiatan yang diderivasi dari program kerja akan dituangkan dalam suatu dokumen yang dinamakan Rencana Operasional Universitas Pancasakti Tegal tahun 2008 – 2012. Rencana Operasional (Renop) inilah yang akan menjadi pegangan bagi universitas dalam melaksanakan pengembangan Universitas Pancasakti Tegal lima tahun ke depan. Dalam Renop ini dideskripsikan masing-masing kegiatan, sehingga masing-masing bagian/unit akan melaksanakan dengan terarah sesuai dengan deskripsinya masing-masing.
Renop UPS 2008 -2012
7
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. VISI Visi Universitas
Universitas unggul
Pancasakti
dalam
Tegal
kewirausahaan
adalah yang
mewujudkan berkepribadian
Pancasila pada tahun 2017.
B. MISI Misi Universitas Pancasakti Tegal adalah : 1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang didasari nilai-nilai Pancasila, berbasis kemandirian, dan berdaya saing tinggi. 2. Mengembangkan sikap kewirausahaan sesuai dengan disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. 3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penguasaan dan penerapan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni sesuai dengan tuntutan perkembangan.
C. TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN 1. Tujuan a. Terwujudnya Universitas yang unggul, dan berdaya saing tinggi. b. Terwujudnya lulusan yang berjiwa wirausaha, profesional kompeten, dan berkepribadian Pancasila. c. Terwujudnya pusat-pusat kajian dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan stakeholders dan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
2. Arah Kebijakan Kebijakan pengembangan Universitas Pancasakti Tegal ke depan diarahkan:
Renop UPS 2008 -2012
8
a. Mengembangkan mutu pendidikan dan pengajaran. b. Mengembangkan mutu penelitian. c. Mengembangkan mutu pengabdian kepada masyarakat. d. Mengembangkan mutu dibidang kemahasiswaan. e. Mengembangkan suasana dan budaya akademik. f. Mengembangkan mutu organisasi dan manajemen. g. Mengembangkan mutu sarana prasarana. h. Mengembangkan
sistem
evaluasi
dan
penjaminan
mutu
akademik. i.
Mengembangkan mutu sistem informasi.
j.
Mengembangkan kerjasama dan kemitraan.
k. Mengembangkan citra dan keunggulan. Dalam rangka mendukung arah pengembangan, diperlukan penyusunan Rencana Strategis Universitas Pancasakti secara komprehensif dengan memadukan komponen-komponen sebagai berikut : a. Kemahasiswaan b. Sumber daya manusia c. Kurikulum d. Prasarana dan Sarana e. Keuangan f. Tata Pamong g. Sistem pengelolaan h. Sistem pembelajaran i.
Suasana akademik
j.
Sistem informasi
k. Sistem penjaminan mutu internal l.
Lulusan
m. Penelitian, publikasi, karya inovatif lainnya, dan pengabdian kepada masyarakat n. Mutu program studi
Renop UPS 2008 -2012
9
BAB III KEBIJAKAN STRATEGIS
A. SISTEM TATA KELOLA DAN ORGANISASI PERGURUAN TINGGI 1. Sistem Tata Kelola Kebijakan Sistem Tata Kelola difokuskan pada pembaharuan sistem tatanan kelembagaan dan pengelolaan universitas yang efisien dan efektif, serta memiliki akuntabilitas yang mantap untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat. 2. Organisasi Perguruan Tinggi Kebijakan bidang Organisasi difokuskan pada optimalisasi mekanisme tata pamong yang sudah sesuai dengan SOTK sesuai tugas
pokok
dan
fungsinya
dengan
menerapkan
model
pengelolaan tata pamong miskin struktur kaya fungsi. B. KINERJA DAN PENGELOLAAN AKADEMIK 1. Pendidikan dan Pengajaran a. Kemahasiswaan Kebijakan dalam bidang kemahasiswaan berorientasi pada peningkatan kualitas dan kuantitas kegiatan kemahasiswaan untuk
mendukung
memperoleh
dan
pelaksanaan memperkaya
Tridharma kompetensi
PT
guna
profesional,
kepribadian dan sosial yang mantap, menuju keunggulan kompetitif. Kebijakan itu terfokus pada: 1) Perekrutan Mahasiswa sebanyak-banyaknya 2) Pembinaan kegiatan mahasiswa b. Kurikulum Kebijakan dalam bidang kurikulum berorientasi pada pembaharuan
kurikulum
dan
desain
pembelajaran
yang
mengarah pada orientasi kebutuhan stakeholder. Kebijakan itu terfokus pada: Renop UPS 2008 -2012
10
1) Rekonstruksi kurikulum secara rutin minimal dua tahun sekali dengan orientasi pada kebutuhan stakeholder 2) Perbaikan kualitas media pembelajaran dengan basis Teknologi Informasi dan Komunikasi 3) Pembaharuan desain pembelajaran yang komprehensif dan integral. c. Sistem Pembelajaran Kebijakan
dalam
komponen
sistem
pembelajaran
berorientasi pada pembaharuan sistem pembelajaran berbasis multi media. Kebijakan ini terfokur pada: 1) Meningkatkan kualitas sistem pembelajaran. 2) Peningkatan
sarana
pembelajaran
berbasis
Teknologi
Informasi dan Komunikasi/multimedia 3) Meningkatkan penulisan buklu ajar. d. Suasana Akademik Kebijakan berorientasi
dalam
pada
komponen
penciptaan
suasana
lingkungan
akademik
kampus
yang
mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. Kebijakan ini terfokur pada: 1) Meningkatkan
intensitas
kegiatan
akademik
di
dalam
maupun di luar perkuliahan. 2) Menciptakan
lingkungan
kampus
yang
mendukung
terciptanya suasana akademik yang kondusif. 3) Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
pelaksanaan
kebijakan kegiatan akademik secara rutin dan terusmenerus. e. Lulusan Kebijakan dalam komponen lulusan berorientasi pada penguatan fungsi lembaga alumni dan peningkatan kualitas kemampuan akademis lulusan. Kebijakan ini terfokus pada:
Renop UPS 2008 -2012
11
usaha
menggali
dukungan
kuat
dari
alumni
untuk
pengembangan UPS 2. Penelitian Kebijakan penelitian difokuskan untuk mendorong tumbuhnya penelitian yang bermutu dan dikelola secara baik, sehingga melahirkan karya penelitian dan inovasi yang unggul, mutakhir, terdiseminasi secara luas, serta memperoleh pengakuan secara nasional . Kebijakan ini terfokus pada: a. Peningkatan kualiatas dan kuantitas penelitian b. Optimalisasi kinerja pusat-pusat kajian. c. Peningkatan kualitas dan kuantitas jurnal penelitian ilmiah. 3. Pengabdian Pada Masyarakat Kebijakan pengabdian kepada masyarakat difokuskan untuk mendorong terwujudnya pengabdian yang bermutu dan sinergis pada masyarakat, sehingga melahirkan kegiatan dan hasil pengabdian
yang
terkait
pada
penelitian,
memberdayakan
masyarakat, memperkuat kemitraan dengan pemerintah daerah serta sektor swasta. Kebijakan ini difokuskan pada: a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas kegiatan pengabdian pada masyarakat. b. Optimalisasi kinerja pusat-pusat layanan masyarakat. C. KETERSEDIAAN DAN MANAJEMEN SUMBER DAYA 1. Sumber Daya Manusia Kebijakan dalam bidang penataan sumberdaya manusia (SDM) difokuskan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan SDM, rekrutmen pegawai universitas terutama tenaga akademik
secara
selektif
sesuai
dengan
kebutuhan
nyata
universitas, tersusunnya pedoman pengalihan dan pengembangan pegawai universitas dan penataan SDM sesuai dengan struktur organisasi UPS.
Renop UPS 2008 -2012
12
a. Dosen 1) Meningkatkan kesejahteraan dosen 2) Meningkatkan kompetensi, kualifikasi dan jabatan akademik dosen. 3) Standarisasi sistem rekruitmen dan seleksi dosen baru b. Tenaga Kependidikan ( Pustakawan, Laboran, Instruktur, dan Administrator ) 1) Meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga kependidikan. 2) Meningkatkan kesejahteraan tenaga kependidikan. 2. Keuangan Kebijakan bidang keuangan berorientasi pada peningkatan sumber dana dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan yang akuntabel dan transparan. Kebijakan ini terfokus pada: a. Optimalisasi penggunaan LAN (Local Area Network) bagian keuangan
dengan unit
lain
dan
di jalankannya
sistem
komputerisasi akuntansi. b. Pertanggungjawaban pengelolaan keuangan melalui audit eksternal c. Meraih sumber dana dari luar mahasiswa sebanyak-banyaknya. 3. Informasi Kebijakan
bidang
informasi
berorientasi
pada
pengembangan infrastruktur serta sistem informasi akademik dan manajemen berbasis ICT. Kebijakan ini terfokus pada: a. Memperluas pembangunan infrastruktur ICT. b. Menyempurnakan sistem informasi manajemen universitas yang lengkap, akurat dan mutahir. c. Meningkatkan kapasitas dan fungsi UPS Net. 4. Sarana dan Prasarana Kebijakan bidang Sarana dan prasarana berorientasi pada peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana melalui modernisasi kampus. Renop UPS 2008 -2012
13
a. Sarana 1) Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana pembelajaran melalui modernisasi kampus. 2) Optimalisasi pemanfaatan sarana. b. Prasarana 1) Optimalisasi pemanfaatan prasarana. 2) Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana. 3) Pemanfaatan prasarana yang dimiliki sebagai sumber pendapatan. D. SISTEM PENJAMINAN MUTU Kebijakan bidang Penjaminan Mutu berorientasi pada peningkatan
kinerja
lembaga
penjaminan
mutu.
Kebijakan
ini
difokuskan pada: 1. Penguatan lembaga penjaminan mutu dengan sistem informasi manajemen berbasis ICT. 2. Pelaksanakan kajian dan pengembangan sumberdaya secara komprehensif bagi peningkatan mutu Universitas.
Renop UPS 2008 -2012
14
BAB IV PROGRAM-PROGRAM DAN KEGIATAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL TAHUN 2008 – 2012
A.
SISTEM TATA KELOLA DAN ORGANISASI PERGURUAN TINGGI 1. Program
restrukturisasi
organisasi
dan
penataan
sistem
manajemen. Kegiatan: a. Penataan organisasi dan manajemen b. Sosialisasi. 2. Program penyusunan prosedur dan tatakerja baru Kegiatan: a) Penyempurnaan peraturan kepegawaian, b) Lokakarya dan sosialisasi. 3. Program menyiapkan perangkat peraturan untuk memfungsikan keseluruhan komponen manajemen kelembagaan sesuai dengan sistem yang baru. Kegiatan: a) penyempurnaan SOT dan Tupoksi b) sosialisasi. B.
PENGELOLAAN AKADEMIK 1. Pendidikan dan Pengajaran a. Kemahasiswaan 1) Program
pengembangan
dan
penataan
manajemen
kelembagaan ormawa serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Kegiatan: a) penataan kelembagaan kemahasiswaan. b) penyusunan pedoman pembinaan ormawa. c) monev dan pembinaan ormawa.
Renop UPS 2008 -2012
15
2) Program pengembangan sistem penelusuran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa serta model-model pembinaan dan pengembangannya. Kegiatan: Pemberdayaan kegiatan keagamaan, olahraga, seni, kepanduan/bela
negara,
pecinta
lingkungan
dan
penalaran. 3) Meningkatkan
prestasi
mahasiswa
dalam
berbagai
kegiatan kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional. Kegiatan: a) meningkatkan frekuensi pendidikan dan pelatihan b) mengikuti
perlombaan
tingkat
regional
maupun
nasional. 4) Mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga. Kegiatan: a) Soft skill, outbond, pelatihan kewirausahaan, LKMM b) Upacara hari-hari besar nasional dan keagamaan c) MTQ dan Opspek. 5) Memantapkan jaringan kerjasama untuk memperbanyak peluang
beasiswa
bagi
peningkatan
kesejahteraan
mahasiswa. Kegiatan: a) Menjalin
kerjasama
dengan
pihak
donatur
baik
pemerintah maupun swasta b) Pemberdayaan wadah orang tua asuh (dari masyarakat / orang tua mahasiswa). 6) Memantapkan program bimbingan dan konseling karier mahasiswa. Kegiatan: a) Penataan Lembaga Bimbingan Konseling Mahasuiswa. b) Pembentukan Unit Kelompok Bimbingan Konseling.
Renop UPS 2008 -2012
16
c) Pemberdayaan unit bimbingan konseling mahasiswa. 7) Memberdayakan POMA untuk pengembangan prestasi olah raga mahasiswa. Kegiatan: a) POMA tingkat fakultas dan universitas b) Mengikuti POMA tingkat regional dan Nasional. b. Kurikulum 1) Program rekonstruksi kurikulum. Kegiatan: a) Rekonstruksi kurikulum di setiap program studi b) Penyusunan
kurikulum
dan
silabus
berbasis
kompetensi. 2) Program pembaharuan desain pembelajaran. Kegiatan: a) Penataran desain pembelajaran bagi dosen (Pekerti dan atau Applied Aproach), b) Penyusunan
Garis-Garis
Besar
Program
Pembelajaran, Satuan Acara Pembelajaran. c. Sistem Pembelajaran 1) Proram peningkatan animo/minat dosen dalam melakukan penulisan buku ajar. Kegiatan: a) penlok penulisan buku ajar. b) penyusunan buku pedoman penulisan bahan ajar c) mengikuti hibah buku ajar. 2) Program peningkatan sarana dan prasarana sistem pembelajaran berbasis ICT. Kegiatan: a) Penambahan peralatan media pembelajaran yang berbasis multimedia. b) pelatihan
mengoperasikan
media
pembelajaran
berbasis multimedia Renop UPS 2008 -2012
17
c) mengadakan unit percetakan dan penerbitan UPS press. 3) Program peningkatan Sistem Monitoring dan evaluasi sistem pembelajaran. Kegiatan: 1) penyempurnaan
panduan
sistem
monitoring
dan
evaluasi akademik. 2) penyempurnaan pedoman akademik,
3) peningkatan nilai EPSBED. d. Suasana Akademik 1) Program memaksimalkan intensitas kegiatan akademik di dalam perkuliahan dan diluar perkuliahan. Kkegiatan: a) peningkatan intensitas kegiatan kelompok belajar, pusat kajian, seminar, diskusi, kuliah umum. b) pembentukan pusat kajian dikalangan mahasiswa. 2) Program monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan kegiatan akademik dan tindak lanjutnya. Kegiatan: a) melakukan monev b) melaporkan EPSBED c) penyusunan manual prosedur, manual mutu, standart mutu, prosedur implementasi mutu d) akreditasi. 3) Program
menciptakan
lingkungan
kampus
yang
mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. Kegiatan: a) penataan lingkungan kampus (kebersihan, keindahan, ketertiban, keamanan, dan kenyamanan). b) pavingisasi/pengaspalan, c) taman belajar terbuka. d) penanganan air pasang. Renop UPS 2008 -2012
18
4) Program mengoptimalkan kegiatan mimbar akademik dan otonomi keilmuan. Kegiatan: a) mengitensifkan kegiatan seminar , diskusi, debat terbuka, curah pendapat. b) memfasilitasi
keberlanjutan
majalah
mahasiswa,
majalah dinding, jurnal kampus dan koran kampus. e. Lulusan 1) Program penguatan fungsi lembaga alumni. Kegiatan: a) memfasilitasi restrukturisasi organisasi alumni.
b) pelacakan alumni c) studi banding d) temu alumni 2) Program peningkatan kuantitas dan kualitas kerja sama kelembagaan untuk memperoleh sertifikasi kompetensi alumni. Kegiatan: a) memperluas kerjasama dengan organisasi profesi b) sertifikasi komputer, bahasa Inggris, kewirausahaan. 3) Program
meningkatkan
partisipasi
alumni
dalam
pengembangan UPS. Kegiatan: a) kerjasama penggalian dana. b) kerjasama penyaluran tenaga kerja c) kerjasama rekruitmen calon mahasiswa. 4) Program percepatan perolehan kesempatan kerja lulusan, Kegiatan: a) bursa kerja b) sistem informasi dunia usaha/ industri c) kerjasama lembaga dengan dunia usaha/industri.
Renop UPS 2008 -2012
19
2. Penelitian a. Program penguatan manajemen lembaga penelitian Kegiatan: 1) pelatihan manajemen kelembagaan, 2) penyusunan jadwal kegiatan lembaga 3) diklat reviewer 4) pendayagunaan tenaga ahli 5) konsultan penelitian. b. Program pelatihan metodologi penelitian. Kegiatan: 1) workshop metodologi penelitian. 2) Lokakarya hasil penelitian. 3) trainning of trainner. 4) pengiriman peserta penlok metodologi penelitian. c. Program fasilitasi pengembangan payung penelitian dan kelompok-kelompok penelitian dalam berbagai disiplin ilmu dan antardisiplin. Kegiatan: 1) pemberdayaan pusat-pusat kajian. d. Program mengembangkan sistem informasi penelitian. Kegiatan: 1) penyediaan software dan hardware penelitian 2) jurnal publikasi 3) diseminasi hasil-hasil penelitian. e. Program fasilitasi pengembangan proposal penelitian yang bermutu dan berkelayakan untuk memperoleh hibah bersaing, Kegiatan: 1) Pengiriman
proposal
untuk
meraih
hibah
penelitian
sebanyak-banyaknya. 2) Pemberian insentif bagi penyusun proposal. f.
Program mengembangkan jejaring penelitian dengan berbagai lembaga dan perguruan tinggi.
Renop UPS 2008 -2012
20
Kegiatan: a. peningkatan
kerjasama
antar
lembaga
penelitian
perguruan tinggi, dewan riset kabupaten / kota dan propinsi,
lembaga
penelitian
swasta,
kopertis,
dikti,
kementerian ristek, LIPI. g. Program menerapkan hasil penelitian untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Kegiatan: 1) memfasilitasi penyusunan buku ajar, alat peraga (media pembelajaran) 2) menerapkan hasil-hasil penelitian tindakan kelas. h. Program menerbitkan jurnal penelitian ilmiah terakreditasi tingkat nasional, Kegiatan: 1) diklat penulisan jurnal ilmiah berkualitas 2) pengajuan dan pengurusan akreditasi jurnal ilmiah. i.
Program merintis pengembangan pusat pengkajian dan penelitian yang bertaraf nasional. Kegiatan: 1) peningkatan kinerja pusat-pusat kajian
j.
Program meningkatan minat dan kemampuan dosen dalam melakukan penelitian. Kegiatan: 1) diklat penelitian dosen muda 2) peningkatan sarana dan dana kegiatan penelitian 3) peningkatan insentif peneliti.
3. Pengabdian Pada Masyarakat a. Program peningkatan minat dosen dalam pengabdian pada masyarakat. Kegiatan: 1) hibah pengabdian kepada masyarakat
Renop UPS 2008 -2012
21
2) peningkatan sarana dan dana kegiatan pengabdian kepada masyarakat 3) mengirimkan peserta dalam diklat penyusunan proposal abdimas 4) perbaikan insentif pengabdian kepada masyarakat. b. Program
mengadakan
pelatihan
perencanaan
program
pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan: 1) pelatihan
penyusunan
proposal
pengabdian
kepada
masyarakat. 2) pelatihan manajemen pengabdian kepada masyarakat. c. Program
mengembangkan
jejaring
dan
meningkatkan
intensitas kemitraan dalam pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan: Peningkatan kerjasama antar lembaga pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi, kabupaten / kota dan propinsi, lembaga swadaya masyarakat, dunia usaha/industri, kopertis, dikti. d. Program publikasi program dan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan: 1) workshop dan lokakarya 2) penerbitan jurnal berakreditasi nasional e. Program meningkatkan kualitas dan intensitas program layanan masyarakat yang mendukung kemampuan finansial universitas. Kegiatan: Meningkatkan kinerja LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultansi bisnis, layanan bimbingan konseling. f. Program memberikan penghargaan kepada dosen yang berhasil
dalam
mengembangkan
pengabdian
kepada
masyarakat yang bermutu, relevan dan sinergis.
Renop UPS 2008 -2012
22
Kegiatan: Pemberian insentif
pada penyusun proposal pengabdian
kepada masyarakat. C.
KETERSEDIAN DAN MANAJEMEN SUMBER DAYA 1. Sumber Daya Manusia a. Program
mengembangkan
pedoman
dan
pelaksanaan
rekrutmen pegawai universitas terutama tenaga akademik sesuai dengan kebutuhan universitas. Kegiatan: 1) penyusunan juklak dan juknis penerimaan karyawan dan dosen. b. Program
mengembangkan
pedoman
dan
pelaksanaan
pembinaan SDM universitas. Kegiatan: 1) penyempurnaan standarisasi pembinaan pegawai. c. Program
meningkatkan
kompetensi
kepribadian,
sosial
profesionalisme, budaya kerja, dan disiplin kerja yang tinggi dalam kaitannya dengan kapasitas membangun universitas. Kegiatan: 1) penataran kepemimpinan dan manajemen. 2) trainning of trainner. d. Program meningkatkan kualifikasi, mutu, dan jumlah SDM. Kegiatan: 1) menugaskan dosen untuk studi lanjut ke S2/S3 yang linear, 2) menugaskan karyawan perpustakaan untuk studi lanjut ke sekolah pustakawan 3) mengikutsertakan tenaga laboratorium mengikuti kursuskursus ketrampilan dan atau diklat 4) mengikutsertakan tenaga administrasi mengikuti kursuskursus ketrampilan dan atau diklat administrasi.
Renop UPS 2008 -2012
23
2. Keuangan a. Program optimalisasi penggunaan LAN (Local Area Network) bagian keuangan dengan unit lain dan di jalankannya sistem komputerisasi akuntansi. Kegiatan: 1) pelatihan sistem komputerisasi akuntansi 2) penambahan piranti komputer. b. Program pertanggungjawaban pengelolaan keuangan melalui audit eksternal. Kegiatan: 1) Audit keuangan oleh auditor independen (audit eksternal). c. Program meningkatkan sumber dana dari luar mahasiswa, Kegiatan: 1. membangun rumah sakit. 2. membangun asrama mahasiswa. 3. Informasi a. Program meningkatkan kualitas dan kuantitas piranti keras dan lunak. Kegiatan: 1) penambahan
peralatan
komputer
baik
piranti
keras
maupun lunak. b. Program optimalisasi penggunaan LAN (Local Area Network) ke seluruh Bagian dan atau Unit. Kegiatan: 1) Penyediaan peralatan yang memenuhi hot spot area. c. Program memperluas pembangunan infrastruktur ICT Kegiatan: pembangunan tower hotspot. peningkatan kapasitas server. d. Program menyempurnakan sistem informasi manajemen universitas yang lengkap, akurat dan mutahir. Kegiatan: Renop UPS 2008 -2012
24
1) pengadaan peralatan sistem akademik yg on-line, 2) pelatihan operasional sistem akademik terpadu, 3) pengadaan sistem komputerisasi perpustakaan 4) pengadaan sistem komputerisasi laboratorium 5) pelatihan
sistem
informasi
manajemen
bagi
dosen,
karyawan dan mahasiswa. e. Program meningkatkan kapasitas dan fungsi UPS Net. Kegiatan: 1) meningkatkan bandwidt berkapasitas 512 Kbps. 4. Sarana dan Prasarana a. Program optimalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana. Kegiatan: 1) penataan ulang penggunaan sarana yang bersifat common use, 2) penataan tempat parkir. 3) peningkatan dan perawatan prasarana. b. Program peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana. Kegiatan: 1) Renovasi ruang kuliah, ruang administrasi, perpustakaan, laboratorium, ruang kegiatan mahasiswa. 2) rehabilitasi drainase kampus. 3) pembangunan gedung rektoriat. 4) pembangunan tempat parkir. 5) pembangunan pagar/tembok keliling kampus. 6) pengadaan funiture untuk semua ruang. 7) pengadaan mobil dinas baru. c. Program pemanfaatan sarana dan prasarana yang dimiliki sebagai sumber pendapatan. Kegiatan: 1) persewaan auditorium sebagai gedung pertemuan umum, 2) kerjasama kegiatan dengan pihak luar. Renop UPS 2008 -2012
25
D. SISTEM PENJAMINAN MUTU 1. Program penguatan lembaga penjaminan mutu dengan sistem informasi manajemen berbasis ICT. Kegiatan: a. pengadaan sistem informasi manajemen berbasis multi media, b. penyusunan buku pedoman penjaminan mutu dan manual prosedure, c. studi banding ke PT yang sudah terakreditasi penjaminan mutunya. d. penlok penjaminan mutu e. sosialisasi/penataran SIM berbasis multimedia f. sosialisasi dan penyusunan buku GJM tingkat fakultas g. sosialisasi manual prosedure h. restrukturisasi BJM dan GJM i.
monev pelaksanaan penjaminan mutu.
2. Program melaksanakan kajian dan pengembangan sumberdaya secara komprehensif bagi peningkatan mutu Universitas. Kegiatan: a. mengadakan kajian terhadap kebutuhan stakeholders b. pemberdayaan sumber daya manusia pelaksana penjaminan mutu.
Renop UPS 2008 -2012
26
BAB V DESKRIPSI KEGIATAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL TAHUN 2008 – 2012
A. SISTEM TATA KELOLA DAN ORGANISASI PERGURUAN TINGGI 1. Program
restrukturisasi
organisasi
dan
penataan
sistem
manajemen. a. Penataan organisasi dan manajemen 1) Latar Belakang Tata kelola organisasi belum sesuai dengan Statuta dan SOTK. 2) Rasional Untuk meningkatkan kinerja dan mutu layanan, maka dibutuhkan tata organisasi yang miskin struktur dan kaya fungsi. 3) Tujuan Peningkatan kinerja yang sehat, efektif dan efisien. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya Statuta dan SOTK, dana yang bersumber dari Universitas dan SDM yang berkualifikasi. Aspek Output: terwujudnya tata organisasi yang lebih sehat, efektif dan efisien Aspek Outcome: etos kerja yang meningkat dan kondisi kerja yang kondusif. Aspek Benefit: meningkatnya mutu layanan. 5) Keberlanjutan Diperlukan
komitmen
semua
pihak
dan
peraturan
pelaksanaan. 6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor II. 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan
Renop UPS 2008 -2012
27
Dana yang dibutuhkan sebesar Rp 25.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan tahun 2008. b. Sosialisasi. 1) Latar Belakang Belum dipahaminya tugas pokok dan fungsi (tupoksi) organisasi oleh setiap unit kerja. 2) Rasional Untuk meningkatkan pemahaman setiap unit kerja terhadap tupoksi. 3) Tujuan Semua unit kerja memahami tupoksi secara benar. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: struktur organisasi dan tata kelola yang sudah sesuai statuta, tersedianya narasumber dan dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: semua unit kerja memiliki pemahaman yang sama terhadap tupoksi. Aspek Outcome: semua unit kerja dapat bekerja secara optimal. Aspek Benefit: peningkatan kinerja setiap unit. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit. 5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya sistem reward dan punishment. 6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor II. 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan dana sebesar Rp 15.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008.
Renop UPS 2008 -2012
28
2. Program penyusunan prosedur dan tatakerja baru a. Penyempurnaan peraturan kepegawaian. 1) Latar Belakang Belum dilaksanakannya peraturan kepegawaian secara optimal. 2) Rasional Untuk meningkatkan ketertiban administrasi kepegawaian. 3) Tujuan Adanya kepastian hukum pengelolaan sistem kepegawaian. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya nara sumber dan dan yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: tersedianya peraturan kepegawaian beserta juklak dan juknis. Aspek Outcome: adanya kepastian hak dan kewajiban pegawai. Aspek Benefit: adanya perlindungan kerja. Aspek Impact: peningkatan etos kerja dan kesejahteraan pegawai. 5) Keberlanjutan Untuk menjamin keberlanjutan kegiatan ini diperlukan political will dari Yayasan dan ketercukupan dana. 6) Penanggungjawab Penanggung jawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor II 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Dibutuhkan dana sebesar Rp 10.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008. b. Lokakarya dan sosialisasi. 1) Latar Belakang Pemahaman terhadap peraturan kepegawaian dan tata kerja dapat meningkatkan produktivitas kinerja karyawan dan Renop UPS 2008 -2012
29
dosen, tersedianya dana universitas 2) Rasional Peningkatan pemahaman atas hak dan kewajiban pegawai akan
berdampak
kepada
dilaksanakannya
peraturan
kepegawaian yang berlaku. 3) Tujuan Meningkatnya pemahaman para pegawai terhadap fungsi peraturan kepegawaian beserta tata kerjanya. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya peraturan kepegawaian dan SOTK, serta dana dari universitas. Aspek Output: Munculnya kepatuhan terhadap peraturan kepegawaian yang diberlakukan. Aspek Outcome: Timbulnya kesadaran akan hak dan kewajiban pegawai UPS. Aspek Benefit: Peraturan kepegawaian dapat dilaksanakan oleh semua pegawai. Aspek Impact: Peningkatan etos kerja dan komitmen terhadap lembaga. 5) Keberlanjutan: Adanya pembinaan dan pengawasan secara berkala. 6) Penanggungjawab Wakil Rektor II 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Dana sebesar Rp. 10.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Tahun 2008 3. Program menyiapkan perangkat peraturan untuk memfungsikan keseluruhan komponen manajemen kelembagaan sesuai dengan sistem yang baru. a. Penyempurnaan SOT dan Tupoksi 1) Latar Belakang Renop UPS 2008 -2012
30
Diperkirakan pada tahun 2010, SOT dan Tupoksi sudah ada perubahan karena organisasi yang bertambah besar. 2) Rasional Organisasi selalu menghadapi dinamika perubahan. 3) Tujuan Untuk menyesuaikan dengan keadaan jaman. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya SOTK yang akan disempurnakan dan adanya dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: SOTK yang sudah disempurnakan, sesuai dengan perkembangan jaman. Aspek Outcome: SOTK yang tidak ketinggalan jaman. Aspek Benefit: SOTK yang lebih efektif dan efisien. Aspek Impact: Kondisi kerja yang lebih kondusif. 5) Keberlanjutan Diperlukan adanya komitmen dari para pimpinan dan sistem reward and punishment yang memadai. 6) Penanggungjawab Wakil Rektor II. 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Tim penyempurna SOT dan Tupoksi, dan dana sebesar Rp 10.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Tahun 2010. b. Sosialisasi. 1) Latar Belakang Belum dipahaminya tugas pokok dan fungsi (tupoksi) organisasi yang baru oleh setiap unit kerja. 2) Rasional Untuk meningkatkan pemahaman setiap unit kerja terhadap tupoksi yang baru. 3) Tujuan Renop UPS 2008 -2012
31
Semua unit kerja memahami tupoksi yang baru secara benar. 4) Indikator Kinerja Aspek Input: struktur organisasi dan tata kelola yang sudah sesuai statuta, tersedianya narasumber dan dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: semua unit kerja memiliki pemahaman yang sama terhadap tupoksi yang baru. Aspek Outcome: semua unit kerja dapat bekerja secara optimal. Aspek Benefit: peningkatan kinerja setiap unit. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit. 5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya sistem reward dan punishment. 6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor II. 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan dana sebesar Rp 15.000.000,8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2010. B. PENGELOLAAN AKADEMIK 1. Pendidikan dan Pengajaran a. Kemahasiswaan 1) Program
pengembangan
dan
penataan
manajemen
kelembagaan ormawa serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). a) Penataan kelembagaan kemahasiswaan. (1) Latar Belakang Lembaga kemahasiswaan belum tertata dengan baik. (2) Rasional Renop UPS 2008 -2012
32
Tertatanya lembaga kemahasiswaan menunjukkan bahwa
manajemen
Perguruan
Tinggi
yang
bersangkutan sudah baik. (3) Tujuan Agar pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tidak tumpang tindih. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: struktur organisasi dan tata kelola lembaga kemahasiswaan yang sudah sesuai dengan pedoman kemahasiswaan yang ada. Aspek Output: kelembagaan mahasiswa yang sudah tertata dengan baik. Aspek
Outcome:
pelaksanaan
kegiatan
kemahasiswaan tidak tumpang tindih. Aspek Benefit: peningkatan kinerja setiap unit kegiatan kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya komitmen dari setiap unit kegiatan kemahasiswaan. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan
ini
membutuhkan
dana
sebesar
Rp
5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008. b) Penyusunan pedoman pembinaan ormawa. (1) Latar Belakang Pedoman
Renop UPS 2008 -2012
pembinaan ormawa yang
ada belum
33
pernah diadakan pembaharuan, sehingga sudah tidak digunakan lagi. (2) Rasional Pembinaan
ormawa
yang
tidak
menggunaka
pedoman akan menyebabkan pembinaan kurang terarah dengan baik. (3) Tujuan Agar pembinaan ormawa berjalan dengan baik dan terarah. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: struktur organisasi dan tata kelola lembaga kemahasiswaan yang sudah sesuai dengan perubahan jaman. Aspek Output: tersusunnya pedoman pembinaan ormawa yang baru. Aspek
Outcome:
Pembinaan
Ormawa
sudah
berpedoman pada pedoman yang baru. Aspek Benefit: peningkatan kinerja setiap unit kegiatan kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya komitmen dari setiap unit kegiatan kemahasiswaan. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan
ini
membutuhkan
dana
sebesar
Rp
5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2009.
Renop UPS 2008 -2012
34
c) Monev dan pembinaan ormawa. (1) Latar Belakang Pelaksanaan
kegiatan
kemahasiswaan
harus
mengacu pada pedoman pembinaan ormawa yang baru. (2) Rasional Pembinaan
ormawa
yang
tidak
menggunaka
pedoman akan menyebabkan pembinaan kurang terarah
dengan
baik,
sehingga
perlu
adanya
monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan. (3) Tujuan Agar pembinaan ormawa berjalan dengan baik dan terarah. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya pedoman pembinaan ormawa. Aspek Output: Monev dan pembinaan ormawa berjalan dengan baik. Aspek
Outcome:
Pelaksanaan
kegiatan
kemahasiswaan tidak terjadi penyimpangan. Aspek
Benefit:
Pelaksanaan
kegiatan
kemahasiswaan setiap unit kegiatan kemahasiswaan akan berjalan efektif dan efisien. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Monitoring dan evaluasi diadakan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan
Renop UPS 2008 -2012
35
Kegiatan ini membutuhkan tim pelaksana monev dan pembinaan ormawa. (8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008, 2009, 2010, 2011 d1n 2012. 2) Program pengembangan sistem penelusuran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa serta model-model pembinaan dan pengembangannya. a) Pemberdayaan kegiatan keagamaan, olahraga, seni, kepanduan/bela
negara,
pecinta
lingkungan
dan
penalaran. (1) Latar Belakang Pelaksanaan
kegiatan
kemahasiswaan
belum
menunjukkan adanya penelusuran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa serta belum ada kejelasan model-model pembinaan dan pengembangannya. (2) Rasional Penelusuran minat, bakat dan kreativitas mahasiswa serta model-model pembinaan dan pengembangannya dapat dilakukan melalui pemberdayaan kegiatan keagamaan, olahraga, seni, kepanduan/bela negara, pecinta lingkungan dan penalaran. (3) Tujuan Menelusuri minat, bakat dan kreativitas mahasiswa. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya ormawa, dana yang bersumber dari Universitas. Aspek
Output:
Minat,
bakat
dan
kreativitas
dan
kreativitas
mahasiswa tertelusuri. Aspek
Outcome:
Minat,
bakat
mahasiswa dapat tergali dan tersalurkan. Aspek Benefit:
Renop UPS 2008 -2012
Pelaksanaan
kegiatan
36
kemahasiswaan setiap unit kegiatan kemahasiswaan akan bergairah. Aspek Impact: peningkatan produktivitas semua unit kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Monitoring dan evaluasi diadakan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan tim pelaksana monev dan pembinaan
ormawa
serta
dana
sebesar
Rp
50.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012. 3) Program meningkatkan prestasi mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional. a. Meningkatkan frekuensi pendidikan dan pelatihan. (1) Latar Belakang Prestasi
mahasiswa
dalam
berbagai
kegiatan
kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional belum tampak. (2) Rasional Salah satu upaya menjadikan Universitas unggul adalah
dengan
jalan
meningkatkan
prestasi
mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional. Untuk itu perlu adanya peningkatan pelatihan dalam berbagai kegiatan. (3) Tujuan
Renop UPS 2008 -2012
37
Meningkatkan prestasi mahasiswa dalam berbagai kegiatan
kemahasiswaan
tingkat
wilayah
dan
pelatih/instruktur
dan
nasional. (4) Indikator Kinerja Aspek
Input:
Adanya
tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: Frekuensi pendidikan dan pelatihan berbagai kegiatan kemahasiswaan meningkat. Aspek
Outcome:
Prestasi
mahasiswa
dalam
berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional meningkat. Aspek
Benefit:
peningkatan
kinerja
kegiatan
kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya komitmen dari setiap unit kegiatan kemahasiswaan dan secara rutin mengikuti perlombaan tingkat regional maupun nasional. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan pelatih/instruktur dan dana sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. b. Mengikuti perlombaan tingkat regional maupun nasional. (1) Latar Belakang Prestasi
Renop UPS 2008 -2012
mahasiswa
dalam
berbagai
kegiatan
38
kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional belum tampak. (2) Rasional Salah satu upaya menjadikan Universitas unggul adalah
dengan
jalan
meningkatkan
prestasi
mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat wilayah dan nasional. Untuk itu perlu adanya peningkatan
pengalaman
bertanding
di
tingkat
regional maupun nasional. (3) Tujuan Meningkatkan prestasi mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan di tingkat regional maupun nasional. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya prestasi setingkat regional maupun
nasional
dan
tersedianya
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Mengikuti perlombaan tingkat regional maupun nasional. Aspek
Outcome:
Prestasi
mahasiswa
dalam
berbagai kegiatan kemahasiswaan tingkat regional’ dan nasional meningkat. Aspek
Benefit:
peningkatan
kinerja
kegiatan
kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya dukungan dari pimpinan dan pelaksanaan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan:
Renop UPS 2008 -2012
39
Kegiatan ini membutuhkan pelatih/instruktur dan dana sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012. 4) Program mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga. a) Soft skill, outbond, pelatihan kewirausahaan, LKMM (1) Latar Belakang Sistem pembinaan kepribadian seni budaya dan olah raga
melalui
soft
skill,
outbond,
pelatihan
kewirausahaan, LKMM belum berkembang. (2) Rasional Salah satu upaya menjadikan Universitas unggul adalah
dengan
jalan
mengembangkan
sistem
pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui soft skill, outbond, pelatihan kewirausahaan, dan LKMM. (3) Tujuan mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui Soft skill, outbond, pelatihan kewirausahaan dan LKMM. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya narasumber dan tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: Sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui Soft skill, outbond, pelatihan kewirausahaan dan LKMM berkembang. Aspek Outcome: Mahasiswa sebagai intelektual muda yang berkepribadian. Aspek
Benefit:
peningkatan
kinerja
kegiatan
kemahasiswaan.
Renop UPS 2008 -2012
40
Aspek Impact: peningkatan produktivitas kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya dukungan dari pimpinan dan pelaksanaan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan narasumber dan dana sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012. b) Upacara hari-hari besar nasional dan keagamaan (1) Latar Belakang Sistem pembinaan kepribadian seni budaya dan olah raga melalui upacara hari-hari besar nasional dan keagamaan belum berkembang. (2) Rasional Salah satu upaya menjadikan Universitas unggul adalah
dengan
jalan
mengembangkan
sistem
pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui
upacara
hari-hari
besar
nasional
dan
keagamaan. (3) Tujuan mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui upacara hari-hari besar nasional dan keagamaan. (4) Indikator Kinerja
Renop UPS 2008 -2012
41
Aspek Input: Adanya narasumber dan tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: Sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui upacara hari-hari besar nasional dan keagamaan berkembang. Aspek Outcome: Mahasiswa sebagai intelektual muda yang berkepribadian. Aspek
Benefit:
peningkatan
kinerja
kegiatan
kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya dukungan dari pimpinan dan pelaksanaan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan narasumber dan dana sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012. c) MTQ dan Opspek. (1) Latar Belakang Sistem pembinaan kepribadian seni budaya dan olah raga melalui kegiatan MTQ dan Opspek belum berkembang. (2) Rasional Salah satu upaya menjadikan Universitas unggul adalah
Renop UPS 2008 -2012
dengan
jalan
mengembangkan
sistem
42
pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui kegiatan MTQ dan Opspek. (3) Tujuan Mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui kegiatan MTQ dan Opspek. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Adanya narasumber dan tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: Sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga melalui kegiatan MTQ dan Opspek berkembang. Aspek Outcome: Mahasiswa sebagai intelektual muda yang berkepribadian. Aspek
Benefit:
peningkatan
kinerja
kegiatan
kemahasiswaan. Aspek Impact: peningkatan produktivitas kegiatan kemahasiswaan. (5) Keberlanjutan Untuk keberlanjutan kegiatan ini diperlukan adanya dukungan dari pimpinan dan pelaksanaan secara rutin dan terus menerus. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan narasumber dan dana sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012.
Renop UPS 2008 -2012
43
5) Program
memantapkan
memperbanyak peluang
jaringan
kerjasama
beasiswa
bagi
untuk
peningkatan
kesejahteraan mahasiswa. a) Menjalin
kerjasama
dengan
pihak
donatur
baik
pemerintah maupun swasta. (1) Latar Belakang Masih
terbatasnya
penerima
beasiswa
para
mahasiswa UPS dari tahun ke tahun, memerlukan upaya penggalian sumber dana bea siswa dari berbagai
unsur
(pemerintah,
swastha,
anggota
masyarakat). (2) Rasional Sebagai salah satu upaya pencitraan UPS Tegal adalah melalui bantuan pemenuhan kesejahteraan mahasiswa yang berlatar belakang ekonomi terbatas, dan bagi mahasiswa berprestasi. Keberadaan bea siswa
bagi
diharapkan
mahasiswa dapat
secara
mendorong
proporsional peningkatan
prestasinya secara maksimal. (3) Tujuan Mengembangkan jaringan kerja sama pengadaan sumber
dana
bea
siswa
bagi
pemenuhan
kesejahteraan mahasiswa UPS Tegal. (4) Indikator Kinerja Aspek
Input:
Adanya
donatur
yang
bersedia
memberikan bantuan bea siswa bagi mahasiswa UPS Tegal. Aspek
Output:
Terjalinnya
kerjasama
dengan
berbagai pihak yang bersedia sebagai pemberi bea siswa bagi mahasiswa UPS Tegal. Aspek Outcome:
Terpenuhinya
kesejahteraan
mahasiswa melalui pemberian bea siswa sesuai
Renop UPS 2008 -2012
44
proporsinya. Aspek Benefit: kelancaran studi dan meningkatnya prestasi mahasiswa. Aspek Impact: meningkatnya citra UPS. (5) Keberlanjutan Keberlanjutan kerjasama pengadaan bea siswa harus didasari MoU dengan pihak pemberi, dan adanya standar
evaluasi
penerima
bea
siswa
sesuai
ketentuan pemberi/donatur dan Universitas. (6) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Wakil Rektor I, II, dan III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 15.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. b) Pemberdayaan wadah orang tua asuh (dari masyarakat / orang tua mahasiswa). (1) Latar belakang. Adanva anggota masyarakat yang dianggap merniliki kelebihan materi, serta memiliki kepedulian terhadap generasi muda dan para mahasiswa yang mengalarni masalah
pendanaan
diperlukan
wadah
bagi
berhimpunnya anggota masyarakat peduli pendidikan generasi muda/mahasiswa di UPS Tegal. (2) Rasional. Semakin meningkatnya kesejahteraan bagi sebagian masyarakat Tegal dan sekitarnya, dimungkinkan dapat dijadikan orang tua asuh bagi mahasiswa UPS. Bagi Renop UPS 2008 -2012
yang
bersedia
menjadi
orang
tua
asuh 45
mahasiswa
UPS,
mernerlukan
wadah
bagi
berhimpunnya anggota masyasrakat tersebut. (3) Tujuan Membantu
mahasiswa
UPS
Tegal,
baik
yang
mengalarni masalah pendanaan dalarn kerangka penyelesaian studinya, maupun bagi mahasiswa berprestasi. (4) Indikator kinerja Aspek Input: adanya anggota masyarakat yang bersedia menjadi orang tua asuh para mahasiswa UPS, baik yang bermasalah dalarn pendanaan studinya, maupun bagi yang berprestasi. Aspek
Output:
terwujudnya
wadah
bagi
berhimpunnya para orang tua asuh bagi rnahasiswa UPS Tegal Aspek Outcome: kelancaran studi mahasiswa yang bermasalah dalam pendanaan, dan penghargaan bagi mahasiswa berprestasi. Aspek Benefit: kelancaran dan penghargaan studi Aspek
Impact:
meningkatnya
citra
UPS
di
masyarakat pengguna. (5) Keberlanjutan: Adanya wadah berhimpunnya orang tua asuh serta gerakan orang tua asuh UPS Tegal. (6) Penanggungjawab : WR I, II, dan Ill (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2010.
Renop UPS 2008 -2012
46
6) Program memantapkan program bimbingan dan konseling karier mahasiswa. a) Penataan Lembaga Bimbingan Konseling Mahasiswa. (1) Latar belakang. Meningkatnya masyarakat,
kompleksitas berimbas
permasalahan
kepada
bagaimana
di para
rnahasiswa UPS dalam berproses menjadi dan setelah
menjadi
Penyelesaian
sarjana
permasalahan
(selesai
studinya).
mahasiswa
(pribadi,
social, pendidikan, dan karir) rnembutuhkan bantuan secara terprogram oleh Lembaga BK UPS Tegal. (2) Rasional: Ketidakpastian berdampak
situasi pada
Pengentasan
poleksosbud masa
dewasa
depan
masalah-masalah
ini,
mahasiswa
mahasiswa
ini
memerlukan bantuan dari SDM profesional Lembaga Bimbingan Konseling mahasiswa UPS Tegal. Oleh karena itu agar dapat berperan maksirnal, maka lembaga ini perlu ditata secara proporsional. (3) Tujuan:
membantu
mengentaskan
berbagai
permasalahan mahasiswa agar memiliki kepastian masa depan (4) Indikator Kinerja. Aspek Input: terpenuhinva kebutuhan mahasiswa terkait dengan merencanakan masa depannya. Aspek Output: terwujudnya Lembaga BK Karir mahasiswa yang representative dan professional di lingkungan UPS Tegal Aspek Outcome: kejelasan program lembaga deini kelancaran studi rnahasiswa, dan kejelasan inasa depan setelah penyelesaian studi.
Renop UPS 2008 -2012
47
Aspek Benefit: berkurangnya masalah dan kasus mahasiswa, baik selama proses penyelesaian studi maupun setelah penyelesaian studi. Aspek Impact: peningkatan citra UPS di masyarakat. (5) Keberlanjutan : agar lembaga ini eksis , maka diperlukan dukungan kebijakan pimpinan UPS yang berkait dengan pengadaan sarana dan prasarana, SDM profesional, kerja sama dengan lembaga psikologi
di
luar
UPS,
pendanaan
instrument
psikologis. (6) Penanggungjawab : WR III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2010. b) Pembentukan Unit Kelompok Bimbingan Konseling. (1) Latar belakang: Mengacu kepada prinsip kebutuhan dan perbedaan individu, maka untuk dapat membantu mengentaskan dan menuntaskan permasalahan mahasiswa secara cepat
dan
tepat
sasaran,
diperlukan
unit-unit
kelompok bimbingan konseling dilingkungan program studi di UPS Tegal. (2) Rasional: Jumlah mahasiswa UPS yang berkisar 4690 orang dengan beragarn permasalahan, membutuhkan unit
layanan
menginventarisir
BK
yang
dapat
permasalahan
secara
cepat
rnahasiswa,
dan
menetapkan jenis-jenis bantuan yang diperlukan. (3) Tujuan: mempercepat pemberian bantuan secara tepat kepada mahasiswa yang membutuhkan. (4) Indikator Kinerja Renop UPS 2008 -2012
48
Aspek
Input:
terbantunya
penyelesaian
permasalahan pendidikan belajar pribadi, sosial, dan karir mahasiswa secara tepat dan akurat Aspek Output: terwujudnya unit-unit BK dilingkungan progdi yang bertugas menginventarisir permasalahan mahasiswa Aspek Outcome: kejelasan status unit-unit BK di lingkungan progdi sehingga dapat membuat program sesuai kebutuhan mahasiswanya. Aspek Benefit: berkurangnya masalah-masalah dan kasus-kasus mahasiswa UPS Tegal, kelancaran studi rnahasiswa, dan penyelesaian studi secara tepat waktu. Aspek Impact: peningkatan citra UPS Tegal (5) Keberlanjutan: diperlukan dukungan kebijakan, baik dari unsur pimpinan universitas, fakultas dan progdi sehingga unit ini dapat bertugas seperti yang diharapkan. (6) Penanggungjawab: WR III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2010. c) Pemberdayaan unit bimbingan konseling mahasiswa. (1) Latar belakang: Bahwa pengadaan dan keberadaan Lembaga dan unit BK mahasiswa bertujuan untuk membantu mengentaskan dan menuntaskan permasalahan dan kasus-kasus mahasiswa (pendidikan/belajar, pribadi, sosial, dan karir), sehingga mahasiswa dapat lancar studinya serta dapat selesai tepat waktu. Renop UPS 2008 -2012
49
(2) Rasional: latar belakang situasi poleksosbud dan kemampuan menengah
mahasiswa ke
UPS
bawah,
yang
rnayoritas
membutuhkan
bantuan
konsultatif oleh unit BK mahasiswa. (3) Tujuan: keberdayaan lembaga / unit BK mahasiswa di UPS Tegal. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: terwujudnya unit-unit BK mahasiswa yang
rnempunyai
program-program
layanan
BK
mahasiswa sesuai kebutuhan mahasiswa. Aspek Output: adanya program-program dan unit BK mahasiswa yang dapat membantu pengentasan dan penuntasan
permasalahan
serta
kasus
kasus
mahasiswa. Aspek
Outcome:
mampu
menangani
berbagai
permasalahan dan kasus mahasiswa UPS Tegal. Aspek Benefit: kelancaran studi rnahasiswa dan ketepatan waktu studi. Aspek Impact: peningkatan citra UPS Tegal (5) Keberlanjutan: tersedianya sarana dan prasarana , SDM professional serta dana dari universitas. (6) Penanggungjawab: WR III. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 5.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. 7) Program memberdayakan POMA untuk pengembangan prestasi olah raga mahasiswa. a) POMA tingkat fakultas dan universitas (1) Latar belakang. POMA merupakan event yang dapat menyalurkan berbagai Renop UPS 2008 -2012
kemampuan
kompetensi
dan
talenta 50
mahasiswa, sehingga perlu dilakukan secara rutin baik ditingkat fakultas maupun universitas. (2) Rasional: Untuk menyalurkan berbagai kompetensi dan talenta mahasiswa dan ikut serta pada POMA tingkat
regional maupun
dilakukan
melalui
nasional, maka
POMA
tingkat
harus
fakultas
dan
kompetensi
dan
Universitas terlebih dahulu. (3) Tujuan:
menyalurkan
berbagai
talenta olah raga mahasiswa. (4) Indikator Kinerja: Aspek Input: terwujudriya event kegiatan POMA secara rutiri dilingungan fakultas dan universitas Aspek Output: adanya program-program pembinaan bakat minat / talenta berolah raga mahasiswa baik di tingkat fakultas maupun universitas Aspek
Outcome:
mampu
melahirkan
dan
menyalurkan berbagai bakat minat / talenta olah raga mahasiswa. Aspek Benefit: meningkatnya prestasi olah raga mahasiswa. Aspek Impact : meningkatnya citra UPS Tegal. (5) Keberlanjutan: adanya program-program pemenuhan dana,
sarana
dan
prasarana
serta
pembinaan
berbagai jenis olah raga mahasiswa di UPS Tegal (6) Penanggungjawab: WR IlI dan Dekan. (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan Kegiatan ini membutuhkan anggaran sebesar Rp 20.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. b) Mengikuti POMA tingkat regional dan Nasional. (1) Latar belakang.
Renop UPS 2008 -2012
51
Keikutsertaan mahasiswa olah ragawan ditingkat regional dan nasional diharapkan dapat meningkatkan kernampuan dan prestasi olah raga mahasiswa UPS Tegal. (2) Rasional: keikut sertaan dalam POMA tingkat regional dan nasional, dapat dijadikan evaluasi program pembinaan bakat dan minat berolah raga mahasiswa UPS Tegal (3) Tujuan: mengukur kemampuan mahasiswa UPS, sehingga
dapat
menyiapkan
berbagai
program
pembinaan olah raga berprestasi baik ditingkat regional maupun nasional. (4) Indikator inerja: Aspek Input: terwujudnya pembinaan olah raga yang rnengarah kepada kercapaian prestasi olah traga di tingkat regional dan nasional. Aspek
Output:
terwujudnya
program-program
pernbinaan olah raga berprestasi di lingkungan UPS Tegal. Aspek Outcome: mampu menyiapkan mahasiswa untuk berprestasi olah raga di tingkat regional dan nasional. Aspek Benefit: rneningkatnya kuantitas dan kualitas olah raga rnahasiswa UPS Tegal. Aspek Impact: peningkatan citra UPS Tegal. (5) Keberlanjutan:
dibutuhkan
pernenuhan
sarpras,
pembina professional, dan dana pembinaan olah raga rnahasiswa. (6) Penanggungjawab : WR III (7) Sumberdaya
yang
dibutuhkan:
Kegiatan
ini
membutuhkan anggaran sebesar Rp 20.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2011.
Renop UPS 2008 -2012
52
b. Kurikulum 1) Program rekonstruksi kurikulum. a) Rekonstruksi kurikulum di setiap program studi (1) Latar Belakang . Bahwa
kurikulum
pembelajaran
sebagai
dan
acuan
dasar–dasar
rencana
terbentuknya
kompetensi mahasiswa perlu disesuaikan dengan tuntutan
stakeholders,
tersedianya
dana
dari
universitas. (2) Rasional Untuk memenuhi tuntutan stakeholders diperlukan penyesuaian, penyempurnaan, dan atau rekonstruksi kurikulum secara mmemadai di setiap progdi . (3) Tujuan . Menyesuaikan rancangan pembelajaran di setiap progdi sesuai dengan tuntutan masyarakat pengguna / stakeholders. (4) Indikator Kinerja . Aspek
Input:
tersedianya
tersedianya kurikulum 2004,
pedoman
akademik
tersedianya sumber
dana dari universitas, SDM yang memadai. Aspek Output: tersedianya kurikulum yang mampu mewujudkan kompetensi mahasiswa . Aspek Outcome: kurikulum yang sesuai tuntutan stakeholders Aspek
Benefit:
meningkatnya
kompetensi
mahasiswa Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholders (5) Keberlanjutan: diperlukan dukungan dan komitmen pihak-pihak terkait (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I
Renop UPS 2008 -2012
53
(7) Sumber daya yang dibutuhkan: Panitia dan dana sebesar Rp 25 juta . (8) Waktu Pelaksanaan : semester genap tahun 2008 . b) Penyusunan kurikulum dan silabus berbasis kompetensi. (1) Latar belakang : Keberadaan kurikulum dan silabi di UPS belum sepenuhnya
mengacu kepada SK Mendiknas RI
No.045/U/2002.
dan
tersedianya
dana
dari
universitas. (2) Rasional : Untuk meningkatkan kualitas lulusan dan tuntutan stakeholders dibutuhkan kurikulum dan silabi yang dapat memenuhi kebutuhan pengguna . (3) Tujuan : Peningkatan kualitas lulusan sesuai kebutuhan pasar (4) Indikator kinerja : Aspek
Input:
tersedia
pedoman
akademik,
tersedianya kurikulum dan silabi UPS tahun 2004, tersedianya dana dan SDM memadai, tersedianya SK Mendiknas no.45/U/2002. Aspek Output: terwujudnya kurikulum dan silabi yang baku /dapat digunakan sebagai pedoman desain pembelajaran di setiap progdi. Aspek Outcome: kurilum dan silabi yang dapat mewujutkan kompetensi mahasiswa. Aspek Benefit: tersedianya kurikulum dan silabi baku Aspek Impact: lulusan yang memiliki kompetensi. (5) Keberlanjutan : Diperlukan dukungan dan komitmen unsure terkait (6) Penanggungjawab : Wakil rektor I (7) Sumberdaya yang dibutuhkan :
Renop UPS 2008 -2012
54
SDM / panitia dan dana sebesar Rp 40 juta . (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2009 . 2) Program pembaharuan desain pembelajaran. a) Penataran desain pembelajaran bagi dosen (Pekerti dan atau Applied Aproach) (1) Latar
belakang:
bahwa
pembelajaran
dosen
selaku
memerlukan
desainer
peningkatan/
pemberdayaan kemampuannya (2) Rasional: untuk meningkatkan kinerja dosen dan mutu layanan, dibutuhkan upaya-upaya pemberdayaan / peningkatan kemampuan dosen. (3) Tujuan:
peningkatan
kinerja
dosen
dan
mutu
pembelajaran (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: tersedianya kurikulum , silabi , dan SAP sesuai SK Mendiknas no .45/U/2002. Aspek Output: terwujudnya desain pembelajaran berbasis kompetensi Aspek Outcome: mutu pembelajaran meningkat Aspek Benefit: mutu lulusan meningkat . Aspek
Impact:
meningkatnya
kepercayaan
public/stakeholders (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen dari seluruh dosen
dan
pengawasan
pelaksanaanya,
diklat
penataran AA dan sejenisnya . (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I (7) Sumber daya dibutuhkan: nara sumber , dan dana sebesar 20 juta (8) Waktu pelaksanaan: Tahun 2008
Renop UPS 2008 -2012
55
b) Penyusunan Garis-Garis Besar Program Pembelajaran, Satuan Acara Pembelajaran. (1) Latar Belakang : ketersediaan GBPP dan SAP sesuai kurikulum akan mempermudah para dosen dalam melakukan
tugasnya,
Akreditasi
dan
EPSBED
mensyaratkan keberadaan ke dua hal tersebut , serta tersedianya dana dari universitas. (2) Rasional:
untuk
meningkatkan
mutu
layanan
pembelajaran, maka setiap progdi ,dosen wajib memiliki GBPP dan SAP. (3) Tujuan : ketersediaan GBPP dan SAP disetiap progdi (4) Indikator Kinerja: Aspek Input: tersedianya kurikulum disetiap progdi , dan tersedianya dana di universitas, tersedianya SDM dosen yang berkualifikasi . Aspek output: tersedianya GBPP dan SAP sesuai kurikulum di setiap progdi Aspek
outcome: komitmen dan kualitas kinerja
dosen meningkat Aspek Benefit: meningkatnya mutu pembelajaran Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan dosen dan mahasiswa (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen semua dosen, dan pengawasan pelaksanaanya. (6) Penanggungjawab : WR I , WD I dan masing-masing Ka Prodi . (7) Sumber daya dibutuhkan : SDM dosen dan dana sebesar Rp 150 juta . (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2009 . c. Sistem Pembelajaran 1) Proram peningkatan animo/minat dosen dalam melakukan penulisan buku ajar. Renop UPS 2008 -2012
56
a) Penlok penulisan buku ajar. (1) Latar Belakang: keberadaan buku ajar merupakan bagian dari tugas dosen guna membantu kebutuhan referensi perkuliahan dan sebagai pedoman materi pembelajaran setiap mata kuliah, serta tersedianya dana dari universitas. (2) Rasional: buku ajar dapat mewujudkan interaksi pembelajaran, serta kesiapan dosen dan mahasiswa dalam kuliah. (3) Tujuan: tersedianya materi ajar yang sistematis, transparan, dan akuntabel serta dapat mengikuti PHK buku ajar . (4) Indikator kinerja: Aspek Input: tersedianya Kurikulum, Silabi dan SAP; serta dana penulisan buku ajar dari universitas dan Dikti Aspek output: ketersediaan buku ajar baik secara kuantitas dan kualitas dari berbagai mata kuliah disetiap semester. Aspek outcome: semangat , intensitas dan interaksi pembelajaran
meningkat
,
dan
meningkatnya
kesertaan dalam PHK buku ajar Aspek Benefit: meningkatnya pemahaman materi pembelajaran, meningkatnya kuantitas dan kualitas buku ajar, serta berhasil meraih PHK buku ajar . Aspek Impact: mutu buku ajar dan mutu pembelajaran meningkat . (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen dosen dalam menyusun buku ajar yang berkualitas ;
audit buku
ajar , dan keserta dalam PHK buku ajar (6) Penanggung jawab: WR I, WD I, dan Kalitbang
Renop UPS 2008 -2012
57
(7) Sumber daya dibutuhkan: Nara sumber , SDM
dan
dana sebesar Rp 30 juta (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2009 . b) Penyusunan buku pedoman penulisan bahan ajar. (1) Latar Belakang: Penulisan buku ajar yang baik, benar dan
berkualitas
harus
sesuai
dengan
petunjuk
penulisan buku ajar dari Dikti. (2) Rasional:
Pedoman
penulisan
buku
ajar
yang
terstandar wajib dimiliki oleh semua dosen. (3) Tujuan: Terwujudnya pedoman penulisan buku ajar sesuai ketentuan Dikti . (4) Indikator Kinerja: Aspek Input: tersedianya petunjuk penulisan dan peluang PHK buku ajar, tersedianya dana dari universitas. Aspek output: tersedianya buku pedoman penulisan buku ajar dilingkungan UPS Tegal. Aspek outcome: penulisan buku ajar oleh dosen telah memenuhi criteria dari dikti Aspek Benefit: meningkatnya kemampuan para dosen di dalam menyusun buku ajar. Aspek Impact: tersedianya berbagai buku ajar sesuai dengan mata kuliah di setiap prodi. (5) Keberlanjutan: diperlukan
komitmen seluruh dosen
dan insentif buku ajar yang memadai. (6) Penanggungjawab: WR I , WD I , dan Kalitbang . (7) Sumber daya dibutuhkan: dosen dan dana sebesar Rp 500 juta . (8) Pelaksanaan: tahun 2008 . c) Mengikuti hibah buku ajar. (1) Latar Belakang: Keberadaan program Hibah Buku Ajar merupakan peluang bersaing dalam kualitas dan Renop UPS 2008 -2012
58
mendapatkan dana prestasi, serta tersedianya dana dari universitas . (2) Rasional:
buku ajar yang memenuhi standar Dikti
berpeluang mengikuti hibah buku ajar . (3) Tujuan: adanya berbagai buku ajar dari para dosen UPS yang dapat diikutkan dalam program hibah buku ajar . (4) Indikator inerja : Aspek input : tersedianya buku pedoman penulisan buku ajar yang standart, tersedianya dana dari universitas dan Dikti . Aspek output : diterimanya beberapa buku ajar yang ditulis dosen UPS dan program hibah buku ajar . Aspek Outcome : meningkatnya motivasi mengikuti hibah buku ajar . Aspek Benefit : kesejahteraan dan kualitas buku ajar dosen meningkat Aspek Impact : pencitraan dosen meningkat . (5) Keberlanjutan: diperlukan motivator, fasilitator, tim reviewer, dan insentif peserta hibah buku ajar . (6) Penanggungjawab : WR I , Ka Litbang (7) Sumber daya dibutuhkan : dosen dan dana sebesar Rp 50 juta . (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2009 . 2) Program
peningkatan
sarana
dan
prasarana
sistem
pembelajaran berbasis ICT. a) Penambahan
peralatan
media
pembelajaran
yang
berbasis multimedia. (1) Latar belakang: tuntutan kualitas pembelajaran , membutuhkan
dukungan
sarpras
sesuai
perkembangan IPTEKS, dan ketersediaan dana dari universitas . Renop UPS 2008 -2012
59
(2) Rasional: perkembangan ICT berdampak kepada mutu Media Pembelajaran. (3) Tujuan: Tercukupinya peralatan pembelajaran di UPS yang didasarkan kepada tehnologi berbasis Multi Media. (4) Indikator Kinerja : Aspek input: tersedianya jaringan Internet, Hotspot area, perpustakaan, kemampuan E-Learning dan dana dari universitas . Aspek output: terpenuhinya kelengkapan sistem pembelajaran berbasis ICT Aspek
outcome: semangat mengajar dosen dan
belajar
para
mahasiswa
meningkat,
capaian
pembelajaran meningkat . Aspek Benefit: kualitas pembelajaran meningkat Aspek Impact: meningkatnya public trust (5) Keberlanjutan: dibutuhkan komitmen dari
pimpinan
UPS dan YPP. (6) Penanggung jawab: WR I, WR II (7) Sumber daya yang dibutuhkan: dana sebesar Rp 500 juta . (8) Waktu pelaksanaan: tahun 2009 . b) Pelatihan mengoperasikan media pembelajaran berbasis multimedia (1) Latar Belakang: Keterbatasan kemampuan dalam menggunakan
Tehnologi
Pembelajaran,
membutuhkan diklat yang dilakukan oleh nara sumber yang mumpuni. (2) Rasional: ketersediaan Media Pembelajaran berbasis Tehnologi
membutuhkan
kompetensi
dan
keterampilan dosen untuk dapat mengoperasionalkan sarana pembelajaran tersebut
Renop UPS 2008 -2012
60
(3) Tujuan : dosen terlatih dan trampil mengoperasikan Media Pembelajaran berbasis ICT . (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: tersedianya sarpras pembelajaran berbasis ICT Aspek output : terwujudnya ketrampilan dosen dalam mengoperasionalkan model / tehnologi pembelajaran berbasis ICT Aspek Outcome: mutu pembelajaran meningkat Aspek Benefit: mutu lulusan meningkat Aspek Impact: meningkatnya kepercayaan publik (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen para dosen dan pimpinan universitas (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I (7) Sumber daya dibutuhkan : Nara sumber dan dana sebesar Rp 10 juta (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2009 . c) Mengadakan unit percetakan dan penerbitan UPS press. (1) Latar
Belakang:
produktivitas
Meningkatnya
kinerja
frekwensi
lembaga,dan
dan dosen
membutuhkan sarana pendokumentasian berbagai hasil pekerjaan , tersedianya dana dari universitas . (2) Rasional:
untuk
meningkatkan
akuntabilitas
pekerjaan, dibutuhkan sarana/unit pendukung yang berupa unit percetakan dan penerbitan . (3) Tujuan : terwujudnya dokumen yang tercetaK rapid an dapat dipertanggungjawabkan . (4) Indikator Kinerja : Aspek input: tersedianya materi / bahan yang untuk dicetak dan diterbitkan . Aspek output: terwujudnya Unit Percetakan dan penerbitan UPS ( UPS Press ).
Renop UPS 2008 -2012
61
Aspek
Outcome:
tercapainya
tujuan
pendokumentasian hasil pekerjaan secara optimal . Aspek Benefit: meningkatnya kepercayaan public Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan pengguna jasa percetakan dan penerbitan . (5) Keberlanjutan : diperlukan komitmen dari pimpinan universitas dan YPP (6) Penanggungjawab : WR I , WR II (7) Sumberdaya dibutuhkan : Pelaksana biro penerbitan dan percetakan , dan dana sebesar RP 500 juta . (8) Waktu pelaksanaan : 2010 . 3) Program peningkatan Sistem Monitoring dan evaluasi sistem pembelajaran. a) Penyempurnaan panduan sistem monitoring dan evaluasi akademik. (1) Latar Belakang: tuntutan terhadap kualitas akademik yang bermutu sesuai standart mutu internal UPS, membutuhkan
sistem
monev
akademik
yang
terstandart. (2) Rasional:
untuk
mengetahui
capaian
kualitas
akademik dosen dan mahasiswa diperlukan monev yang terstandar dan terukur. (3) Tujuan:
tersedianya
panduan
system
Monev
akademik yang memenuhi standar mutu proses dan standart mutu produk akademik . (4) Indikator kinerja: Aspek input: tersedianya pedoman akademik , peraturan akademik dan kelender akademik , serta dana dari universitas . Aspek output: tersedianya pedoman penyelenggaran sistem monev akademik berbasis kualitas.
Renop UPS 2008 -2012
62
Aspek
outcome:
meningkatnya
performance
akademik di semua unit kerja akademik . Aspek
Benefit:
meningkatnya
mutu
layanan
akademik secara menyeluruh . Aspek Impact: terpenuhinya standart pelayanan akademik bermutu (5) Keberlanjutan : dibutuhkan dukungan dan komitmen semua pihak terkait . (6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I,II , III (7) Sumber daya yang dibutuhkan :.Tim penyususun dan dana sebesar Rp 10 juta . (8) Waktu perlaksanaan: tahun 2008. b) Penyempurnaan pedoman akademik. (1) Latar Belakang: Pedoman Akademik merupakan pedoman pelaksanaan seluruh kegiatan akademik di UPS, tersedianya dana universitas . (2) Rasional : tuntutan perubahan dan perkembangan , membutuhkan penyempurnaan pedoman akademik sesuai kebutuhan stakeholders . (3) Tujuan: tersedianya Pedoman Aklademik yang dapat memenuhi dan memfasilitasi kebutuhan stakeholders. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: tersedianya Pedoman Akademik 2006, dan dana dari universitas . Aspek Output: tersedianya pedoman akademik 2008 sebagai penyempurnaan pedoman akademik tahun 2006 . Aspek Outcome: pelaksanaan akademik sesuai standart mutu internal dan sesuai dengan tuntutan perubahan serta kebutuhan stakeholders . Aspek Benefit: meningkatnya mutu pelayanan , mutu proses dan mutu produk akademik .
Renop UPS 2008 -2012
63
Aspek
Impact:
terpenuhinya
kebutuhan
stakeholders. (5) Keberlanjutan:
dibutuhkan
komitmen
pembuat
kebijakan, dan dukungan stakeholders (6) Penanggungjawab : WR I dan BAAK (7) Sumber daya dibutuhkan : Tim penyempurna dan dana sebesar Rp 15 juta (8) Waktu pelaksanaan : tahun 2008.
c) Peningkatan nilai EPSBED. (1) Latar Belakang: Nilai EPSBED merupakan tolok ukur keberhasilan kelembagaan,
dan
ketercapaian
merupakan
program-program
persyaratan
kesertaan
hibah. (2) Rasional: Nilai EPSBED yang baik akan selalu relevan
dan
signifikan
dengan
capaian
hasil
kelembagaan . (3) Tujuan:
memperbaiki
dan
memenuhi
segala
kekurangan terkait dengan perolehan nilai EPSBED di setiap semesternya . (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: tersedianya manual dan SOP EPSBED dari Dikti dan tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: peningkatan perolehan nilai EPSBED di setiap semester . Aspek
Outcome:
terwujudnya
pangkalan
data
meningkatnya
kesadaran
akan
disetiap prodi Aspek
Benefit:
pentingnya EPSDBED oleh pihak-pihak terkait . Aspek Impact: peningkatan perolehan nilai EPSBED di setiap semester. (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen dan dukungan dari seluruh unsure pelaksana akademik. Renop UPS 2008 -2012
64
(6) Penanggungjawab : W R I , II , dan BAAK (7) Sumber daya dibutuhkan : Tim EPSBED tingkat universitas dan fakultas serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan : 2008 . d) Evaluasi Pelaksanaan Pembelajaran (1) Latar Belakang: Proses pembelajaran membutuhkan komitmen dosen dan mahasiswa , serta tersedianya dana dari universitas . (2) Rasional: Proses pembelajaran yang berhasil ditandai dengan
kompetensi
pembelajaran
dalam
dosen
selaku
melakukan
desainer
tatap
muka
perkuliahan, pernilaian proses dan ujian , penugasan terstrutur dan TA serta kesiapan mahasiswa untuk belajar (3) Tujuan: terciptanya evaluasi proses pembelajaran secara kondusif (4) Indikator kinerjka: Aspek input: tersedianya pedoman akademik , peraturan akademik dan kalender akademik . Aspek output: terwujudnya proses dan produk pembelajaran sesuai tuntutan pembelajaran berbasis kompetensi . Aspek outcome: mutu pembelajaran meningkat Aspek
Benefit:
meningkatnya
hasil-hasil
pembelajaran mahasiswa, baik secara kognitif , afektif dan psikomotorik . Aspek Impact: terpenuhinya standart mutu proses pembelajaran berbasis kompetensi . (5) Keberlanjutan:
diperlukan
komitmen
dosen
dan
mahasiswa dalam menciptakan PBM yang kondusif. (6) Penanggungjawab: WR I, WD I dan kaprodi .
Renop UPS 2008 -2012
65
(7) Sumber daya dibutuhkan: Tim evaluasi , dan dana sebesar Rp 15 juta (8) Waktu pelaksanaan: Tahun 2008. d. Suasana Akademik 1) Program memaksimalkan intensitas kegiatan akademik di dalam perkuliahan dan diluar perkuliahan. a) Peningkatan intensitas kegiatan kelompok belajar, pusat kajian, seminar, diskusi, kuliah umum. (1) Latar Belakang: intensitas kegiatan kelompok beljar mahasiswa masih kurang sehinga perlu ditingkatkan. (2) Rasional:
Intensitas
kegiatan
kelompok
belajar
mahasiswa meningkat maka akan meningkatkan indeks prestasi mahasiswa. (3) Tujuan: Meningkatkan kualitas lulusan. (4) Indikator Kinerja: Aspek
Input:
Intensitas
belajar
mahasiswa
meningkat. Aspek Output: Mahasiswa belajar lebih bergairah. Aspek Outcome: Kualitas lulusan meningkat. Aspek Benefit: Suasana belajar kondusif. Aspek Impact: Animo masyarakat masuk UPS meningkat. (5) Keberlanjutan: Adanya monev kegiatan mahasiswa secara kontinyu. (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 6.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008 b) Pembentukan pusat kajian dikalangan mahasiswa. (1) Latar Belakang:Meningkatkan wawasan mahasiswa dengan mengadakan pusat kajian untuk mahasiswa.
Renop UPS 2008 -2012
66
(2) Rasional : Dengan menambah / adanya pusat kajian wawasan mahasiswa bertambah luas. (3) Tujuan: Meningkatkan wawasan mahasiswa sesua bidang studinya. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Informasi pusat kajian tentang materi yang dikaji. Aspek Output: Mahasiswa belajar lebih efektif. Aspek Outcome: Kualitas kelulusan meningkat. Aspek Benefit: Suasana belajar mahasiswa kondusif Aspek Impact: Animo masyarakat masuk ke UPS meningkat (5) Keberlanjutan: Adanya intensitas dan monev kegiatan pusat kajian mahasiswa. (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan: 7 pusat kajian x Rp. 2.000.000,- = Rp. 14.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008 2) Program monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan kegiatan akademik dan tindak lanjutnya. a) Melakukan monev (1) Latar Belakang: Mengetahui apakah untuk kebijakan akademik
dilaksanakan
dengan
baik
diperlukan
monitoring dan evaluasi kegiatan. (2) Rasional: Dengan adanya monev kebijakan dalam bidang akademik berjalan sesuai dengan arahnya. (3) Tujuan:
Untuk
mengevaluasi
apakah
program
kebijakan yang ditetapkan berjalan sesuai dengan harapan. (4) Indikator Kinerja Aspek Input: Program-program akademik.
Renop UPS 2008 -2012
67
Aspek Output: Terselenggaranya program-program akademik yang sesuai denghan arahnya. Aspek Outcome: Pekerjaan dapat dilakukan dengan baik. Aspek Benefit: Kegiatan ditetapkan urut rencana. Aspek Impact : Program akademik berjalan sesuai dengan rencana. (5) Keberlanjutan: Perlu adanya komitmen pada tingkat pengambil kebijakan. (6) Penanggungjawab: Wakil Rektor I (7) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 6.000.000,(8) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. b) Melaporkan EPSBED (1) Latar Belakang: Nilai EPSBED merupakan tolok ukur keberhasilan
dan
ketercapaian
program-program
kelembagaan yang harus dilaporkan setiap semester. (2) Rasional: Melaporkan EPSBED merupakan kewajiban yang harus dilakukan setiap semester. (3) Tujuan: Memenuhi segala kewajiban terkait dengan perolehan nilai EPSBED di setiap semesternya . (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: tersedianya manual dan SOP EPSBED dari Dikti dan tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: Laporan nilai EPSBED di setiap semester. Aspek
Outcome:
terwujudnya
pangkalan
data
meningkatnya
kesadaran
akan
disetiap prodi Aspek
Benefit:
pentingnya EPSDBED oleh pihak-pihak terkait .
Renop UPS 2008 -2012
68
Aspek Impact: Dapat mengikuti program hibah yang diadakan Dikti. (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen dan dukungan dari seluruh unsur pelaksana akademik. (6) Penanggungjawab: W R I dan BAAK (7) Sumber daya dibutuhkan: Tim EPSBED tingkat universitas dan fakultas serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan: 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 . c) Akreditasi. (1) Latar Belakang: Masih terdapat beberapa program studi yang belum diakreditasi. (2) Rasional: Status terakreditasi menunjukkan bahwa progdi yang bersangkutan telah mendapat pengakuan keberadaannya oleh pemerintah maupun masyarakat. (3) Tujuan: Untuk memperoleh status terakreditasi. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: Tersedianya dana dari universitas. Aspek
Output:
Semua
program
studi
sudah
terakreditasi. Aspek Outcome: Pengakuan atas lulusan dari program studi yang terakreditasi. Aspek Benefit: Meningkatnya animo masyarakat pada program studi yang terakreditasi. Aspek Impact: Meningkatkan jumlah mahasiswa baru. (5) Keberlanjutan: diperlukan komitmen dan dukungan dari seluruh unsur pelaksana akademik. (6) Penanggungjawab: W R I dan BAAK (7) Sumber daya yang dibutuhkan: Tim Akreditasi tingkat universitas dan fakultas serta dana sebesar Rp 25 juta Renop UPS 2008 -2012
69
(8) Waktu pelaksanaan: Tahun 2008. 3) Program menciptakan lingkungan kampus yang mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. a) Penataan lingkungan kampus (kebersihan, keindahan, ketertiban, keamanan, dan kenyamanan). (1) Latar Belakang: Lingkungan kampus (kebersihan, keindahan, ketertiban, keamanan, dan kenyamanan) belum mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. (2) Rasional: Salah satu upaya untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif adalah menata lingkungan
kampus
(kebersihan,
keindahan,
ketertiban, keamanan, dan kenyamanan) dengan baik. (3) Tujuan: Untuk menciptakan suasana kampus yang kondusif bagi kegiatan akademik. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: Tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: Lingkungan kampus yang mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. Aspek Outcome: Lingkungan kampus yang nyaman dan aman untuk kegiatan belajar mahasiswa. Aspek Benefit: Suasana akademik yang kondusif. Aspek Impact: Meningkatkan jumlah mahasiswa baru. (5) Keberlanjutan: Diperlukan tenaga yang bertugas secara rutin untuk menangani kebersihan, keindahan, ketertiban, keamanan, dan kenyamanan kampus. (6) Penanggungjawab: Ka. Instalasi. (7) Sumber daya yang dibutuhkan: Tenaga kebersihan dan Satpam serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan: 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 . Renop UPS 2008 -2012
70
b) Pavingisasi/pengaspalan. (1) Latar Belakang: Lingkungan kampus (akses jalan di dalam kampus) yang masih belum di paving/diaspal sehingga belum mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. (2) Rasional: Salah satu upaya untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif adalah menata lingkungan kampus (akses jalan di dalam kampus) dengan baik. (3) Tujuan: Untuk menciptakan suasana kampus yang kondusif bagi kegiatan akademik. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: Tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: Lingkungan kampus yang mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. Aspek Outcome: Akses jalan di dalam kampus sudah diaspal/dipaving. Aspek Benefit: Suasana akademik yang kondusif. Aspek Impact: Meningkatkan jumlah mahasiswa baru. (5) Keberlanjutan: Diperlukan tenaga yang bertugas secara rutin untuk memelihara dan memperbaiki akses jalan di dalam kampus. (6) Penanggungjawab: Ka. Instalasi. (7) Sumber daya yang dibutuhkan: Tenaga kebersihan serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan: 2009. c) Taman belajar terbuka. (1) Latar Belakang: Lingkungan kampus masih belum merupakan taman belajar terbuka, sehingga belum mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif. Renop UPS 2008 -2012
71
(2) Rasional: Salah satu upaya untuk menciptakan suasana
kampus
yang
kondusif
bagi
kegiatan
akademik adalah menata lingkungan kampus dengan membangun taman belajar terbuka. (3) Tujuan: Menciptakan suasana kampus yang kondusif bagi kegiatan akademik dengan membuat taman belajar terbuka. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: Tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: Terbangunnya taman belajar terbuka. Aspek Outcome: Kampus menjadi tempat belajar yang nyaman. Aspek Benefit: Suasana akademik yang kondusif. Aspek Impact: Meningkatkan jumlah mahasiswa baru. (5) Keberlanjutan: Diperlukan tenaga yang bertugas secara rutin untuk memelihara dan memperbaiki taman belajar terbuka. (6) Penanggungjawab: Ka. Instalasi. (7) Sumber daya yang dibutuhkan: Tenaga kebersihan serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan: 2010. d) Penanganan air pasang. (1) Latar Belakang: Lingkungan kampus masih sering tergenang
air
pasang
(rob),
sehingga
belum
mendukung lingkungan kampus yang bersih dan nyaman. (2) Rasional: Salah satu upaya untuk menciptakan suasana
kampus
yang
kondusif
bagi
kegiatan
akademik adalah menjadikan lingkungan kampus yang bersih dan sehat tidak becek digenangi air rob.
Renop UPS 2008 -2012
72
(3) Tujuan: Menciptakan suasana kampus yang kondusif bagi kegiatan akademik dengan cara mengatasi air rob. (4) Indikator Kinerja : Aspek Input: Tersedianya dana dari universitas. Aspek Output: Teratasinya air pasang (rob) sehingga lingkungan kampus bersih dan sehat, tidak becek. Aspek Outcome: Kampus menjadi tempat belajar yang nyaman. Aspek Benefit: Suasana akademik yang kondusif. Aspek Impact: Meningkatkan jumlah mahasiswa baru. (5) Keberlanjutan: Diperlukan tenaga yang bertugas secara rutin untuk memelihara dan memperbaiki tanggul pengaman air pasang (rob) dan saluran air. (6) Penanggungjawab: Ka. Instalasi. (7) Sumber daya yang dibutuhkan: Tenaga kebersihan serta dana sebesar Rp 25 juta (8) Waktu pelaksanaan: 2010. 4) Program mengoptimalkan kegiatan mimbar akademik dan otonomi keilmuan. a) Mengintensifkan
kegiatan
seminar,
diskusi,
debat
terbuka, curah pendapat.
b) Memfasilitasi keberlanjutan majalah mahasiswa, majalah dinding, jurnal kampus dan koran kampus.
e. Lulusan 1) Program penguatan fungsi lembaga alumni. a) Memfasilitasi restrukturisasi organisasi alumni.
Renop UPS 2008 -2012
73
b) Pelacakan alumni
c) Studi banding
d) Temu alumni
2) Program peningkatan kuantitas dan kualitas kerja sama kelembagaan untuk memperoleh sertifikasi kompetensi alumni. a) Memperluas kerjasama dengan organisasi profesi
b) Sertifikasi komputer, bahasa Inggris, kewirausahaan.
3) Program
meningkatkan
partisipasi
alumni
dalam
pengembangan UPS. a) Kerjasama penggalian dana.
b) Kerjasama penyaluran tenaga kerja
c) Kerjasama rekruitmen calon mahasiswa.
4) Program percepatan perolehan kesempatan kerja lulusan, a) Bursa kerja
b) Sistem informasi dunia usaha/ industri
c) Kerjasama lembaga dengan dunia usaha/industri.
Renop UPS 2008 -2012
74
2. Penelitian a. Program penguatan manajemen lembaga penelitian 1) Pelatihan manajemen kelembagaan. a) Latar Belakang: Tata administrasi dan manajemen Litbang belum optimal. b) Rasional : Untuk meningkatkan kualitas tata administrasi manajemen Litbang. c) Tujuan: Meningkatkan kualitas pelayanan dan informasi kelembagaan Litbang. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Sumber daya manusia, dana yang bersumber dari universitas dan sarpras yang memadai. Aspek Output: Terwujudnya tata administrasi dan manajemen Litbang yang baik. Aspek Outcome: Tata administrasi dan manajemen Litbang yang tertib. Aspek Benefit: Terdokumentasi dengan baik semua kegiatan Litbang. Aspek
Impact:
Kemudahan
dosen
memperoleh
informasi kegiatan Litbang. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 2) Penyusunan jadwal kegiatan lembaga a) Latar Belakang: Belum tersusunnya jadwal kegiatan Litbang secara periodik. b) Rasional : Untuk lebih banyak proposal masuk, tahapan penelitian secara teratur.
Renop UPS 2008 -2012
75
c) Tujuan: Menghasilkan informasi kegiatan yang jelas dan teratur. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Sumber daya manusia, dana yang bersumber dari universitas dan sarpras yang memadai. Aspek Output: Tersusunnya jadwal kegiatan Litbang. Aspek
Outcome:
Adanya
kepastian
kegiatan
penelitianAdanya kepastian kegiatan penelitian. Aspek Benefit: Tertibnya pemasukan proposal penelitian ke lembaga. Aspek Impact: Dosen semakin siap dalam memasukan proposal penelitian. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 2.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 3) Diklat reviewer a) Latar Belakang: Belum tersedianya reviewer penelitian yang definitif. b) Rasional : Meningkatkan kualitas proposal penelitian yang sesuai dengan pengguna/penyandang dana. c) Tujuan:
Tercukupinya reviewer yang berkualitas dan
profesional. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia calon reviewer/reviewer, dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Reviewer-reviewer proposal penelitian yang memenuhi standar. Aspek Outcome: Adanya penulisan proposal yang standar/baku. Aspek Benefit: proposal yang semakin berkualitas. Renop UPS 2008 -2012
76
Aspek
Impact:
Pengusul
penelitian
yang
banyak
disetujui oleh penyandang dana . e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 4) Pendayagunaan tenaga ahli a) Latar
Belakang:
Banyaknya
tenaga
ahli
belum
dimanfaatkan secara profesional. b) Rasional: Optimalisasi tenaga ahli dalam penelitian. c) Tujuan:
Mengaktifkan tenaga ahli dalam penelitian
sesuai bidang ilmu secara profesional. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
Tersedia
tenaga
ahli,
dana
yang
bersumber dari universitas. Aspek Output: Tenaga ahli semakin banyak terlibat dalam kegiatan penelitian. Aspek Outcome: Jumlah peneliti yang meningkat dan berkualitas. Aspek Benefit: Kualitas penelitian yang semakin baik. Aspek Impact: Peningkatan kesejahteraan / pemasukan universitas. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan komitmen tenaga ahli. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 5) Konsultan penelitian. a) Latar Belakang: Sumber dana penelitian dari luar UPS yang besar dan belum berkualitasnya proposal penelitian.
Renop UPS 2008 -2012
77
b) Rasional: perolehan dana penelitian dari luar UPS yang besar. c) Tujuan: Untuk mendapatkan proposal penelitian yang profesional dan
sesuai dengan keinginan penyandang
dana. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Adanya konsultan penelitian yang handal dan profesional. Aspek Outcome: Semakin meningkatnya dosen UPS yang mengajukan proposal yang didanai dari luar. Aspek Benefit:
Banyak penelitian yang dibiayai
penyandang dana dari luar. Aspek Impact: Pemasukan Universitas semakin besar. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan komitmen para peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 b. Program pelatihan metodologi penelitian. 1) Workshop metodologi penelitian. a) Latar Belakang: Pelatihan metodologi penelitian dosen yang belum merata. b) Rasional : Untuk meningkatkan kualitas penelitian yang sesuai dengan kaidah-kaidah penelitian. c) Tujuan:
Agar kemampuan dosen dalam melakukan
penelitian semakin berkualitas/profesional. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia nara sumber, dana yang bersumber dari universitas. Renop UPS 2008 -2012
78
Aspek Output: Kemampuan dosen dalam melakukan penelitian yang memenuhi standar. Aspek Outcome: Penelitian yang memenuhi standar metodologi. Aspek Benefit:
Animo melakukan penelitian semakin
besar. Aspek Impact: Kualitas penelitian dosen semakin meningkat. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 2) Lokakarya hasil penelitian. a) Latar Belakang: Masih belum terpublikasikannya hasilhasil penelitian dosen. b) Rasional : Untuk meningkatkan pemanfaatan hasil-hasil penelitian untuk kehidupan masyarakat. c) Tujuan: Mengoptimalkan penerapan hasil-hasil penelitian dalam kehidupan masyarakat. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia nara sumber, dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Hasil penelitian yang aplikatif / tindak lanjut hasil penelitian. Aspek Outcome: Peningkatan hasil penelitian yang aplikatif. Aspek Benefit: Hasil penelitian yang bisa dimanfaatkan dalam kehidupan masyarakat. Aspek Impact: Hasil penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.
Renop UPS 2008 -2012
79
e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 3) Trainning of trainner. a) Latar Belakang: Masih sedikitnya tenaga TOT penelitian yang berkualitas. b) Rasional:
Untuk
meningkatkan
kualitas
dalam
penyusunan proposal penelitian. c) Tujuan:
Meningkatkan jumlah tenaga TOT dalam
penelitian. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia nara sumber, dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Meningkatnya jumlah tenaga TOT penelitian yang berkualitas. Aspek Outcome: Tersedianya tenaga ahli penelitian. Aspek Benefit:
Dosen semakin berkualitas dalam
penelitian. Aspek
Impact:
Jumlah
proposal
penelitian
yang
berkualitas meningkat. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 4) Pengiriman peserta penlok metodologi penelitian. a) Latar Belakang: Masih terbatas dosen yang mengikuti pelatihan metodologi penelitian di lingkungan sendiri. b) Rasional: Untuk meningkatkan kualitas penelitian yang sesuai dengan kaidah-kaidah penelitian. Renop UPS 2008 -2012
80
c) Tujuan:
Agar kemampuan dosen dalam melakukan
penelitian semakin berkualitas/profesional.. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Kemampuan dosen dalam melakukan penelitian yang memenuhi standar. Aspek Outcome: Penelitian yang memenuhi standar metodologi. Aspek Benefit:
Animo melakukan penelitian semakin
besar. Aspek Impact: Kualitas penelitian dosen dari sisi metodologi semakin meningkat dan semakin banyak yang dapat diterima penyandang dana. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 c. Program fasilitasi pengembangan payung penelitian
dan
kelompok-kelompok penelitian dalam berbagai disiplin ilmu dan antardisiplin. Kegiatan pemberdayaan pusat-pusat kajian. a) Latar Belakang: Kegiatan pusat-pusat kajian pada Lembaga Penelitian belum optimal. b) Rasional : Peningkatan kinerja dan optimalisasi kegiatan pusat-pusat kajian pada lembaga penelitian. c) Tujuan: Aktivasi kinerja pusat-pusat kajian pada lembaga penelitian dengan kebutuhan masyarakat/stakeholder. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia dana yang bersumber dari universitas.
Renop UPS 2008 -2012
81
Aspek Output: Pusat-pusat kajian yang berkualitas dan profesional. Aspek Outcome: Pusat kajian semakin dibutuhkan masyarakat. Aspek Benefit: Motivasi pusat-pusat kajian untuk melakukan kegiatan penelitian. Aspek Impact: Pusat-pusat kajian semakin banyak melakukan kegiatan penelitian hibah. e) Keberlanjutan: Diperlukan dukungan dari pimpinan dan dosen peneliti. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 10.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 d. Program mengembangkan sistem informasi penelitian. 1) Penyediaan software dan hardware penelitian a) Latar Belakang:
Terbatasnya software dan hardware
penelitian di Litbang. b) Rasional: Peningkatan pelayanan informasi dan kegiatan penelitian. c) Tujuan:
Mempercepat akses informasi dan kegiatan
penelitian. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
untuk
pengadaan software dan hardware penelitian. Aspek Output: Tersedianya hardware dan software yang memadai. Aspek Outcome: Peningkatan mutu layanan terhadap penelitian. Aspek Benefit: Kemudahan dosen untuk menakses informasi dan kegiatan penelitian. Aspek Impact: Cepatnya akses informasi dan selesainya kegiatan penelitian. Renop UPS 2008 -2012
82
e) Keberlanjutan: software
Dengan
penelitian
tersedianya
yang
hardware
memadai,
maka
dan untuk
keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh Universitas. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 40.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008 2) Jurnal publikasi a) Latar Belakang:
Masih rendahnya publikasi hasil
penelitian dalam jurnal. b) Rasional: Penyebaran hasil penelitian dalam bentuk karya ilmiah yang berkualitas. c) Tujuan:
Meningkatkan sarana publikasi dalam bentuk
karya ilmiah yang berkualitas. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
untuk
penerbitan jurnal penelitian. Aspek Output: Terbitnya jurnal ilmiah hasil penelitian yang kontinyu. Aspek
Outcome:
Publikasi
hasil
penelitian
yang
berkualitas. Aspek Benefit: Tersedianya wadah untuk menulis karya ilmiah dan publikasi hasil penelitian. Aspek Impact: Cepatnya akses informasi dan selesainya kegiatan penelitian. e) Keberlanjutan: Dengan terbitnya jurnal penelitian maka, untuk keberlanjutannya perlu adanya komitmen dari para dosen untuk mengisi jurnal secara rutin dan terusmenerus. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang Renop UPS 2008 -2012
83
g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009 3) Diseminasi hasil-hasil penelitian. a) Latar Belakang: Masih kurangnya hasil-hasil penelitian dikaji/ditindaklanjuti. b) Rasional: Mengupayakan kajian lanjut hasil penelitian agar berhasil guna. c) Tujuan:
Meningkatkan kualitas penelitian dengan cara
mendapatkan masukan, kritik, dan saran terhadap hasilhasil penelitian agar lebih berkualitas dan berhasil guna. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
untuk
diseminasi hasil penelitian. Aspek Output: masukan, kritik, saran dan tindak lanjut terhadap hasil penelitian. Aspek Outcome: Adanya hasil penelitian yang aplikatif dan berkualitas. Aspek Benefit: Tindak lanjut dan penerapan hasil penelitian untuk kebutuhan masyarakat. Aspek Impact: Penyebaran informasi hasil penelitian dapat digunakan oleh stakeholder (pemerintah, swasta dan industri). e) Keberlanjutan:
Partisipasi
stakeholder
dalam
mengaplikasikan hasil penelitian yang berkualitas. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012. e. Program fasilitasi pengembangan proposal penelitian yang bermutu dan berkelayakan untuk memperoleh hibah bersaing, 1) Pengiriman
proposal
untuk
meraih
hibah
penelitian
sebanyak-banyaknya.
Renop UPS 2008 -2012
84
a) Latar Belakang:
Masih sedikit jumlah proposal yang
diajukan untuk memperoleh hibah penelitian. b) Rasional: meningkatkan jumlah penelitian yang dikirim guna mendapatkan hibah. c) Tujuan:
Meningkatkan perolehan dana hibah dari luar
UPS melalui program penelitian yang signifikan dengan jumlah dosen UPS. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
untuk
pengiriman proposal penelitian. Aspek Output: proposal yang dikirim ke penyandang dana untuk meraih hibah. Aspek Outcome: Peningkatan pemasukan dana hibah. Aspek Benefit: Memudahkan dosen dan kepastian dalam pengiriman proposal. Aspek Impact: Animo dosen untuk melakukan penelitian meningkat. e) Keberlanjutan: Perlu pemberian motivasi dosen dalam melakukan penelitian secara terus menerus. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 5.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. 2) Pemberian insentif bagi penyusun proposal. a) Latar
Belakang:
Biaya
yang
dikeluarkan
untuk
pembuatan proposal cukup besar dan masih sedikit jumlah proposal yang diajukan untuk memperoleh hibah penelitian b) Rasional: Pemberian insentif akan memotivasi/memberi semangat dosen untuk menyusun proposal penelitian sehingga diharapkan akan meningkatkan jumlah proposal penelitian yang dikirim guna mendapatkan hibah. Renop UPS 2008 -2012
85
c) Tujuan:
Meningkatkan minat dosen untuk menyusun
proposal penelitian. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Jumlah proposal penelitian yang disusun dosen jumlahnya meningkat dan juga proposal yang dikirim ke penyandang dana untuk meraih hibah. Aspek Outcome: Peluang mendapatkan dana hibah semakin besar. Aspek Benefit: Mengurangi biaya penyusunan proposal. Aspek Impact: Animo/semangat dosen untuk menyusun proposal penelitian meningkat. e) Keberlanjutan: Perlu komitmen lembaga dan aturan baku dalam bentuk Peraturan Rektor. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 12.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. f. Program mengembangkan jejaring penelitian dengan berbagai lembaga dan perguruan tinggi. Kegiatan: Peningkatan kerjasama antar lembaga penelitian perguruan tinggi, dewan riset kabupaten / kota dan propinsi, lembaga penelitian swasta, kopertis, dikti, kementerian ristek, LIPI. a) Latar Belakang: Belum sinergi dan masih belum optimal kerjasama antar lembaga penelitian. b) Rasional: Peningkatan frekuensi hubungan informasi kelembagaan antar lembaga penelitian. c) Tujuan:
Menjaring informasi kelembagaan penelitian
terkait SDM, sumber dana dan kualitas hasil penelitian. d) Indikator Kinerja Renop UPS 2008 -2012
86
Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Kerjasama yang sinergis antar lembaga penelitian. Aspek Outcome: Informasi penelitian mudah diakses. Aspek Benefit: Hubungan kelembagaan antar lembaga penelitian menjadi lebih optimal. Aspek Impact: Adanya peningkatan jumlah penelitian dan peningkatan akses informasi sumber dana e) Keberlanjutan: Dukungan dan komitmen lembaga akan pentingnya kerjasama. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 2.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. g. Program menerapkan hasil penelitian untuk meningkatkan mutu pembelajaran. 1) Memfasilitasi penyusunan buku ajar, alat peraga (media pembelajaran) a) Latar Belakang:
Masih rendahnya hasil penelitian
dipublikasikan dan diimplementasikan dalam bentuk buku ajar dan media pembelajaran. b) Rasional: Peningkatan kualitas buku ajar dan media pembelajaran hasil penelitian. c) Tujuan:
Mendorong peneliti membuat buku ajar dan
media pembelajaran dari hasil penelitian. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Buku ajar dan media pembelajaran dari hasil penelitian.
Renop UPS 2008 -2012
87
Aspek Outcome: Buku ajar dan media pembelajaran yang siap diterbitkan. Aspek
Benefit:
Memudahkan
para
peneliti
untuk
menyusun buku ajar dan membuat media pembelajaran. Aspek Impact: Meningkatnya kualitas dan kuantitas buku ajar dan media pembelajaran dari hasil penelitian. e) Keberlanjutan: Dukungan lembaga dan ketersediaan dana. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. 2) Menerapkan hasil-hasil penelitian tindakan kelas. a) Latar Belakang: Pembelajaran di kelas masih tradisional belum mendasarkan pada inovasi pembelajaran. b) Rasional: Peningkatan penerapan sistem pembelajaran yang berinovasi. c) Tujuan: Terwujudnya sistem pembelajaran yang bermutu yang mendasarkan pada metode dan inovasi hasil penelitian tindakan kelas. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Hasil penelitian tindakan kelas yang meningkatkan mutu pembelajaran. Aspek Outcome: Meningkatnya kualitas pembelajaran bagi mahasiswa. Aspek Benefit: Berkembangnya sistem pembelajaran yang merupakan hasil penelitian tindakan kelas. Aspek Impact: Penelitian tindakan kelas yang dilakukan dapat diaplikasikan.
Renop UPS 2008 -2012
88
e) Keberlanjutan: Dukungan lembaga dan ketersediaan dana. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 10.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. h. Program menerbitkan jurnal penelitian ilmiah terakreditasi tingkat nasional. 1) Diklat penulisan jurnal ilmiah berkualitas a) Latar Belakang: Kualitas dan kuantitas jurnal ilmiah yang dibuat dosen masih rendah. b) Rasional: Peningkatan kualitas dan kuantitas jurnal ilmiah. c) Tujuan:
Meningkatkan
kemampuan
dosen
dalam
menulis jurnal ilmiah yang berkualitas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi ketersediaan nara sumber dan dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: Kemampuan dosen dalam menulis jurnal ilmiah yang berkualitas meningkat. Aspek Outcome: Meningkatnya jumlah jurnal ilmiah yang berkualitas. Aspek Benefit: Dosen-dosen mampu menulis jurnal ilmiah secara berkualitas. Aspek Impact: Ketersediaan materi bagi penerbitan jurnal ilmiah secara rutin. e) Keberlanjutan: Dukungan lembaga dan ketersediaan dana. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Nara sumber dan dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010. Renop UPS 2008 -2012
89
2) Pengajuan dan pengurusan akreditasi jurnal ilmiah. a) Latar
Belakang:
Belum
ada
jurnal
ilmiah
yang
terakreditasi. b) Rasional: Peningkatan kualitas dan kuantitas jurnal ilmiah dapat dilihat dari terakreditasinya jurnal ilmiah termaksud. c) Tujuan:
Menjadikan jurnal ilmiah yang ada menjadi
terakreditasi. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Terakreditasinya jurnal ilmiah yang ada. Aspek Outcome: Meningkatnya kualitas jurnal ilmiah. Aspek Benefit: Mendorong dosen-dosen menulis jurnal ilmiah secara berkualitas. Aspek Impact: Peningkatan kualitas kelembagaan dalam penerbitan jurnal. e) Keberlanjutan: Dukungan lembaga dan ketersediaan dana. f) Penanggungjawab: Kepala Litbang g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. i.
Program
merintis
pengembangan
pusat
pengkajian
dan
penelitian yang bertaraf nasional. 1) Peningkatan kinerja pusat-pusat kajian a) Latar Belakang:
Kinerja pusat-pusat kajian belum
optimal. b) Rasional: Peningkatan kinerja pusat kajian. c) Tujuan:
Mendorong pusat kajian untuk melakukan
aktivitas penelitian dan kajian. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Renop UPS 2008 -2012
90
Aspek Output: Meningkatnya kinerja pusat-pusat kajian. Aspek Outcome: Peningkatan kualitas pusat kajian dalam melakukan kegiatan penelitian. Aspek
Benefit:
mendorong
dosen
lebih
banyak
melakukan penelitian melalui pusat kajian. Aspek
Impact:
Pusat
kajian
banyak
dimanfaatkan/dibutuhkan oleh stakeholder. e) Penanggungjawab: Kepala Litbang f) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 10.000.000,g) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. j.
Program peningkatan minat dan kemampuan dosen dalam melakukan penelitian. 1) Diklat penelitian dosen muda a) Latar Belakang:
Penelitian dosen muda masih kurang
dari jumlah maupun kualitas. b) Rasional: Peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian dosen muda. c) Tujuan: Meningkatkan kemampuan dosen muda dalam melakukan penelitian. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Meningkatnya kemampuan dosen muda dalam melakukan penelitian. Aspek Outcome: Banyak dosen muda melakukan penelitian. Aspek Benefit: mendorong dosen muda melakukan penelitian. Aspek Impact: jumlah penelitian dosen muda meningkat dan banyak diterima oleh stakeholder. e) Penanggungjawab: Kepala Litbang f) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 15.000.000,Renop UPS 2008 -2012
91
g) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. 2) Peningkatan sarana dan dana kegiatan penelitian Latar Belakang:
Masih kurangnya sarana dan rendahnya
dana penelitian. Rasional: Semangat dosen dalam melakukan penelitian akan meningkat. Tujuan:
meningkatkan sarana dan dana penelitian yang
sebanding dengan tingkat kualitas penelitian. Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
dan
dana
bersumber dari Universitas. Aspek
Output:
Meningkatnya
sarana
penelitian. Aspek Outcome: Terpenuhinya sarana dan dana penelitian yang sebanding dengan kualitas penelitian. Aspek Benefit: memberi pelayanan/kemudahan pada dosen dalam melakukan penelitian. Aspek Impact: mendorong dosen untuk melakukan penelitian dan meningkatkan kesejahteraan peneliti. Penanggungjawab: Kepala Litbang Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 10.000.000,Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. 3) Peningkatan insentif peneliti. Latar Belakang:
Belum adanya insentif penelitian yang
permanen di lembaga penelitian. Rasional: Salah satu upaya untuk meningkatkan semangat dosen dalam melakukan penelitian. Tujuan: meningkatkan semangat dosen dalam melakukan penelitian. Indikator Kinerja
Renop UPS 2008 -2012
92
Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas. Aspek Output: Insentif penelitian yang difinitif. Aspek Outcome: Dosen termotivasi untuk melakukan penelitian. Aspek Benefit: Kesejahteraan peneliti meningkat. Aspek Impact: Jumlah penelitian meningkat. Penanggungjawab: Kepala Litbang Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 30.000.000,Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010. 3. Pengabdian Pada Masyarakat a. Program peningkatan minat dosen dalam pengabdian pada masyarakat. 1) Hibah pengabdian kepada masyarakat a) Latar Belakang: Dana pendukung kuantitas dan kualitas pengabdian kepada masyarakat belum memadai. b) Rasional : Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pengabdian kepada masyarakat diperlukan dana yang mencukupi
dan
dapat
diperoleh
melalui
hibah
pengabdian kepada masyarakat. c) Tujuan: Meningkatnya kuantitas dan kualitas pengbdian kepada masyarakat. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Pedoman penulisan hibah pengabdian kepada masyarakat, tersedianya dana yang bersumber dari universitas dan sumber daya yang berkualitas. Aspek
Output:
Peningkatan
perolehan
hibah
pengabdian kepada masyarakat. Aspek
Outcome:
Pendanaan
kegiatan
pengabdin
kepada masyarakat meningkat. Aspek Benefit: Kuantitas dan kualitas pengabdian kepada masyarakat meningkat. Renop UPS 2008 -2012
93
Aspek Impact: Kepuasan stakeholders meningkat. e) Keberlanjutan: komitmen penentu kebijakan di universitas dan pelaku kegiatan pengabdian kepada masyarakat. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp.25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 2) Peningkatan sarana dan dana kegiatan pengabdian kepada masyarakat a) Latar Belakang: Sarana dan dana kegiatan pengabdian kepada masyarakat belum memadai. b) Rasional:
Untuk
peningkatan
kualitas
kegiatan
pengabdian kepada masyarakat diperlukan sarana dan dana yan memadai. c) Tujuan:
Meningkatnya
kualitas
pengbdian
kepada
masyarakat. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Perencanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang menyeluruh dan mendetail, dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Peningkatan sarana dan dana kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Aspek
Outcome:
Peningkatan
kualitas
kegiatan
pengabdian kepada masyarakat meningkat. Aspek Benefit: Peningkatan kepuasan stakeholders. Aspek Impact: Nilai promotif UPS meningkat. e) Keberlanjutan: Komitmen pelaku kegiatan pengabdian kepada masyarakat. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp.15.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012
Renop UPS 2008 -2012
94
3) Mengirimkan peserta dalam diklat penyusunan proposal abdimas a) Latar Belakang: Kualitas proposal pengabdian kepada masyarakat
belum
memenuhi
persyaratan
penentu
proposal
pengabdian
kepada
kebijakan. b) Rasional
:
Kualitas
masyarakat akan ikut menentukan kualitas kegiatan pengbdian kepada masyarakat. c) Tujuan:
Tersusunnya
proposal
pengbdian
kepada
masyarakat yang berkualitas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Sumber Daya Manusia dan dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Proposal pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas. Aspek
Outcome:
Kegiatan
pengabdian
kepada
masyarakatyang berkualitas. Aspek Benefit: Kepuasan stakeholder meningkat. Aspek Impact: Nilai promotif UPS meningkat. e) Keberlanjutan: Komitmen peserta Diklat dan penentu kebijakan. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp.25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 4) Perbaikan insentif pengabdian kepada masyarakat. a) Latar Belakang: Insentif pengabdian kepada masyarakat yang diberikan masih belum memadai. b) Rasional : Insentif yang memadai akan meningkatkan minat / gairah untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Renop UPS 2008 -2012
95
c) Tujuan: Meningkatkan minat dosen untuk melakukan kegiatan
pengabdian
kepada
masyarakat
yang
berkualitas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Dana yang bersumber dari universitas / pihak lain. Aspek
Output:
Jumlah
proposal
dan
kegiatan
pengabdian kepada masyarakat meningkat. Aspek Outcome: Terjadi peningkatan kuantitas dan kualitas
kegiatan
pengabdian
kepada
masyarakat
meningkat. Aspek Benefit: Kinerja dosen semakin baik, atmosfer akademik meningkat. Aspek Impact: Pengakuan masyarakat kepada UPS meningkat. e) Keberlanjutan: Komitmen pendanaan yang mencukupi dan berkelanjutan. f) Penanggungjawab: Wakil Rektor II g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp. 100.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009,2010,2011,2012 b. Program
mengadakan
pelatihan
perencanaan
program
pengabdian kepada masyarakat. 1) Pelatihan
penyusunan
proposal
pengabdian
kepada
masyarakat. a) Latar Belakang: Diperlukannya kemampuan dosen dalam menyusun proposal pengabdian kepada masyarakat sesuai standart yang berlaku. b) Rasional : Pelatihan penyusunan proposal pengabdian kepada masyarakat bagi dosen kemampuan
dan
ketrampilan
dapat meningkatkan menyusun
proposal
pengabdian kepada masyarakat denan baik.
Renop UPS 2008 -2012
96
c) Tujuan: Segenap dosen UPS mampu menyusun proposal kegiatan Abdimas secara benar. d) Indikator Kinerja Aspek Input: SDM (Peserta dan Tutor), tersedianya pedoman Abdimas, seta dana yang bersumber dari UPS. Aspek Output: Meningkatnya kemampuan dosen UPS dalam
menyusun
proposal
pengabdian
kepada
masyarakat. Aspek Outcome: meningkatnya kuantitas dan kualitas proposal pengabdian kepada masyarakat . Aspek Benefit:
Meningkatnya kesadaran melakukan
kegiatan pengabdian kepada masyarakat . Aspek Impact: Darma Abdimas dapat terlaksana secara optimal dan seimbang dengan darma yang lain . e) Keberlanjutan:
Komitmen
peserta
pelatihan
untuk
menyusun proposal pengabdian kepada masyarakat sesuai tujuan pelatihan. f) Penanggungjawab: WR I dan Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Tim dan Dana sebesar Rp.25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. 2) Pelatihan manajemen pengabdian kepada masyarakat. a) Latar Belakang : belum optimalnya peran dan fungsi Lembaga Pengabdian pada Masyarakat dan aktivitas kegiatan pengabdian pada masyarakat. b) Rasional: Untuk meningkatkan peran dan fungsi LPM dan mengaktifkan kegiatan pengabdian pada masyarakat, maka diperlukan pelatihan manajemen pengabdian pada masyarakat. c) Tujuan: meningkatkan eksistensi LPM dalam peningkatan aktivitas kegiatan pengabdian pada msyarakat.
Renop UPS 2008 -2012
97
d) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana dan narasumber Aspek Output: bertambahnya pengetahuan tentang manajemen
pengabdian
pada
masyarakat
serta
implementasinya. Aspek Outcome: meningkatnya kinerja, peran dan fungsi
LPM
serta
aktifnya
kegiatan
pengabdian
masyarakat. Aspek Benefit: kegiatan pengabdian pada masyarakat menjadi bergairah. Aspek Impact: Kegiatan masyarakat di kalangan dosen dapat dilaksanakan dengan optimal. e) Keberlanjutan
:
adanya
penataran/pelatihan
secara
periodik untuk peningkatan kualitas kegiatan abdimas. f) Penanggungjawab: Kepala LPM. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: dana sebesar
Rp
15.000.000,h) Waktu Pelaksanaan : 2009, 2010, 2011, 2012 c. Program mengembangkan jejaring dan meningkatkan intensitas kemitraan dalam pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan peningkatan kerjasama antar lembaga pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi, kabupaten / kota dan propinsi,
lembaga
swadaya
masyarakat,
dunia
usaha/industri, kopertis, dikti. a) Latar Belakang: Jumlah kerjasama kemitraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat masih perlu ditingkatkan. b) Rasional : Peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat membutuhkan dukungan kerjasama engan berbgai pihak terkait ,dana yang memadai dan terbukanya akses kegiatan pengabdian di masyarakat. t.
Renop UPS 2008 -2012
98
c) Tujuan: Meningkatnya kerjasama dan sumber pendanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari berbagai pihak terkait, bertambah luasnya akses dan daerah kegiatan pengabdian kepada masyarakat. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Proposal kerjasama kemitraan dan dana yang bersumber dari UPS. Aspek
Output:
Perjanjian-perjanjian
kerjasama
kemitraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Aspek Outcome: Kuantitas dan kualitas hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Aspek Benefit: UPS semakin dikenal masyarakat luas melalu pengabdian kepada masyarakat. Aspek
Impact:
Nilai
promotif
UPS
meningkat,
kesejahteraan sosial meningkat. e) Keberlanjutan:
Komitmen
mempertahankan kemitraan
dan
lembaga
mengembangkan
pengabdian
kepada
untuk kerjasama
masyarakat
dan
kemitraan dosen untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai kesepakatan kerjasama kemitraan. f) Penanggungjawab: WR I dan Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. d. Program publikasi program dan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 1) Workshop dan lokakarya a) Latar
Belakang:
Program
dan
hasil-hasil
kegiatan
abdimas kurang terpublikasi
Renop UPS 2008 -2012
99
b) Rasional : Salah satu cara mepublikasikan program dan hasil-hasil kegiatan abdimas adalah melalui pemahaman, pencerahan dan lokakarya c) Tujuan: Segenap dosen UPS memahami dan mengerti program abdimas dan mampu mempublikasikan setiap hasil kegiatan abdimas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: SDM (Peserta dan Tutor), tersedianya pedoman Abdimas, seta dana yang bersumber dari UPS. Aspek Output: Meningkatnya kemampuan dosen UPS dalam mempublikasikan setiap hasil kegiatan abdimas. Aspek Outcome: meningkatnya kuantitas dan kualitas hasil kegiatan abdimas. Aspek Benefit:
Meningkatnya kesadaran melakukan
kegiatan pengabdian kepada masyarakat . Aspek Impact: Darma Abdimas dapat terlaksana secara optimal dan seimbang dengan darma yang lain . e) Keberlanjutan:
Komitmen
peserta
lokakarya
untuk
memahami setiap program abdimas dan untuk selalu mempublikasikan setiap hasil kegiatan abdimas. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Tim dan Dana sebesar Rp.25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012. 2) Penerbitan jurnal berakreditasi nasional a) Latar
Belakang:
Program
dan
hasil-hasil
kegiatan
abdimas kurang terpublikasi karena belum dimilikinya jurnal berakreditasi Nasional. b) Rasional : Salah satu cara mepublikasikan program dan hasil-hasil kegiatan abdimas adalah melalui penerbitan jurnal.
Renop UPS 2008 -2012
100
c) Tujuan: Memberi wadah untuk mempublikasikan program dan hasil-hasil kegiatan abdimas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya pedoman Abdimas serta dana yang bersumber dari UPS. Aspek Output: Terbitnya jurnal berakreditasi Nasional. Aspek Outcome: meningkatnya kualitas dan kuantitas hasil kegiatan abdimas. Aspek
Benefit:
Meningkatnya
publikasi
hasil-hasil
kegiatan abdimas. Aspek Impact: Darma Abdimas dapat terlaksana secara optimal dan seimbang dengan darma yang lain . e) Keberlanjutan: Penerbitan secara periodik dan terus menerus. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Tim Redaksi dan Dana sebesar Rp 25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010, 2011, 2012. 3) Mengembangkan website, media cetak, media elektronik. a) Latar
belakang:
Program
dan
hasil
kegiatan
abdimasyarakat belum terpublikasikan secara luas, baik wilayah maupun kemudahan aksesnya. b) Rasional: Melalui publikasi website, media cetak maupun media
elektronik maka program dan hasil kegiatan
abdimasyarakat akan mudah diakses dengan jaringan luas bagi stake holdens. c) Tujuan:
mempublikasikan
program
dan
hasil
abdimasyarakat kepada stake holdens. d) Indikator kinerja : Aspek Input: perangkat keras dan lunak publikasi, SDM, dana yang bersumber dari UPS atau pihak lain.
Renop UPS 2008 -2012
101
Aspek Output: program dan hasil kegiatan abdimas yang terpublikasikan. Aspek Outcome : stake holders semakin mengetahui dan mengakui hasil dan manfaat kegiatan abdimas UPS. Apek Benefit : semakin banyak stake holdens yang menaruh kepercayaaan pada UPS. Aspek Impact : nilai promotif UPS meningkat. e) Keberlanjutan : konsitensi dosen dalam melakukan kegiatan
abdimas
dan
lembaga
dalam
mempublikasikanya. f) Penanggung jawab: Ka. BAPSIK, Ka LPM. g) Sumberdaya yang dibutuhkan : dana Rp 100.000.000,00 h) Waktu pelaksanaan: 2009, 2010, 2011, 2012 e. Program meningkatkan kualitas dan intensitas program layanan masyarakat yang mendukung kemampuan finansial universitas. Kegiatan: Meningkatkan kinerja LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultansi bisnis, layanan bimbingan konseling. a) Latar Belakang : belum optimalnya peran dan fungsi LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultasi bisnis dan layanan bimbingan konseling yang dapat mendukung kemampuan finansial unit. b) Rasional: untuk meningkatkan kinerja LKBH, advokasi pendidikan,
klinik
konsultansi
bisnis
dan
layanan
bimbingan konseling, maka peran dan fungsinya harus ditingkatkan c) Tujuan:
meningkatkan
pendidikan, bimbingan
klinik
eksistensi
konsultansi
konseling
dalam
LKBH,
bisnis
advokasi
dan
layanan
peningkatan
aktivitas
kegiatan pengabdian pada msyarakat. d) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana dan sumber daya manusia pelaksana. Renop UPS 2008 -2012
102
Aspek Output: LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultansi bisnis dan layanan bimbingan konseling meningkat aktivitas dan kinerjanya. Aspek Outcome: meningkatnya kinerja, peran dan fungsi LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultansi bisnis dan layanan bimbingan konseling serta aktifnya kegiatan pengabdian masyarakat. Aspek Benefit: kegiatan pengabdian pada masyarakat menjadi bergairah. Aspek Impact: eksistensi LKBH, advokasi pendidikan, klinik konsultansi bisnis dan layanan bimbingan konseling dalam peningkatan aktivitas kegiatan pengabdian pada msyarakat. e) Keberlanjutan: adanya koordinasi secara periodik oleh LPM. f) Penanggungjawab: Kepala LPM. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: dana sebesar
Rp
15.000.000,h) Waktu Pelaksanaan : 2009, 2010, 2011, 2012 f. Program memberikan penghargaan kepada dosen yang berhasil dalam mengembangkan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu, relevan dan sinergis. Kegiatan: pemberian insentif
pada penyusun proposal
pengabdian kepada masyarakat. a) Latar Belakang:
Kalangan dosen kurang bergairah
dalam melakukan kegiatan abdimas. b) Rasional : Salah satu cara untuk meningkatkan gairah melakukan kegiatan abdimas adalah memberi motivasi dan dorongan semangat untuk melakukan kegiatan abdimas. c) Tujuan: Agar motivasi segenap dosen meningkat untuk melakukan kegiatan abdimas.
Renop UPS 2008 -2012
103
d) Indikator Kinerja Aspek Input: Dana yang bersumber dari UPS. Aspek Output: Meningkatnya motivasi dosen UPS dalam melakukan kegiatan abdimas. Aspek Outcome: Meningkatnya kegiatan abdimas. Aspek
Benefit:
Minat
untuk
melakukan
kegiatan
abdimas dikalangan dosen meningkat. Aspek Impact: Darma Abdimas dapat terlaksana secara optimal dan seimbang dengan darma yang lain . e) Keberlanjutan: Secara rutin dan terus menerus untuk dilaksanakan. f) Penanggungjawab: Kepala LPM g) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
Dana
sebesar
Rp.25.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012.
C. KETERSEDIAN DAN MANAJEMEN SUMBER DAYA 1. Sumber Daya Manusia a. Program
mengembangkan
pedoman
dan
pelaksanaan
rekrutmen pegawai universitas terutama tenaga akademik sesuai dengan kebutuhan universitas. 1) Penyusunan juklak dan juknis penerimaan karyawan dan dosen.
b. Program
mengembangkan
pedoman
dan
pelaksanaan
pembinaan SDM universitas. 1) Penyempurnaan standarisasi pembinaan pegawai.
c. Program
meningkatkan
kompetensi
kepribadian,
sosial
profesionalisme, budaya kerja, dan disiplin kerja yang tinggi dalam kaitannya dengan kapasitas membangun universitas. Renop UPS 2008 -2012
104
1) Penataran kepemimpinan dan manajemen.
2) Trainning of trainner. a) Latar
Belakang:
Masih
sedikitnya
tenaga
TOT
kepegawaian yang berkualitas. b) Rasional: Meningkatnya kualitas sumber daya manusia akan meningkatkan produktivitas kerja yang selanjutnya kinerja lembaga akan meningkat juga. c) Tujuan: Meningkatkan jumlah tenaga TOT kepegawaian. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedia nara sumber, dana yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Meningkatnya jumlah tenaga TOT kepegawaian yang berkualitas. Aspek Outcome: Tersedianya tenaga ahli bidang kepegawaian. Aspek Benefit:
Karyawan semakin berkualitas dalam
bekerja. Aspek Impact: Produktivitas karyawan akan meningkat. e) Keberlanjutan: Diperlukan komitmen dan dukungan dari pimpinan. f) Penanggungjawab: Kepala BAU g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana Rp 20.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2009, 2010, 2011, 2012 d. Program meningkatkan kualifikasi, mutu, dan jumlah SDM. 1) Menugaskan dosen untuk studi lanjut ke S2/S3 yang linear,
2) Menugaskan karyawan perpustakaan untuk studi lanjut ke sekolah pustakawan
Renop UPS 2008 -2012
105
3) Mengikutsertakan tenaga laboratorium mengikuti kursuskursus ketrampilan dan atau diklat
4) Mengikutsertakan tenaga administrasi mengikuti kursuskursus ketrampilan dan atau diklat administrasi. 2. Keuangan a. Program optimalisasi penggunaan LAN (Local Area Network) bagian keuangan dengan unit lain dan di jalankannya sistem komputerisasi akuntansi. 1) Pelatihan sistem komputerisasi akuntansi a) Latar belakang: pengelolaan keuangan dan pelayanan bidang keuangan terhadap stake holders belum optimal. b) Rasional:
system
komputerisasi
akuntansi
akan
mengefektifkan dan mengefisiensikan pengelolaan dan pelayanan bidang keuangan. c) Tujuan:
mengoptimalkan
pengelolaan
dan
layanan
bidang keuangan. d) Indikasi Kinerja : Aspek Input: perangkat keras dan lunak teknologi informasi, SDM (tutor dan pelaksanaan komputerisasi akuntansi), dana yang bersumber dari UPS / pihak lain. Aspek Output: Karyawan bagian keuangan sudah mampu melaksanakan komputerisasi akuntansi dalam pengelolaan dan pelayanan bidang keuangan. Aspek Outcome: pelayanan keuangan semakin efektif dan efisien. Aspek Benefit: Kinerja Bagian Keuangan meningkat . Aspek Impact: Kepuasan stake holders dan nilai promotif UPS meningkat. e) Keberlanjutan : konsistensi lembaga dan SDM pengelola keuangan dan pemeliharaan dan perawatan yang terusmenerus. Renop UPS 2008 -2012
106
f) Penanggung jawab : PR II, Ka Bagian Keuangan. g) Sumberdaya yang dibutuhkan : dana Rp 100.000,00 h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2010 2) Pengadaan Sistem Komputerisasi Keuangan a) Latar Belakang Sistem keuangan yang ada belum transparan dan akuntabel. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu manajemen perguruan tinggi, maka perlu didukung adanya sistem komputerisasi keuangan. Program ini merupakan upaya peningkatan mutu manajemen keuangan institusi. c) Tujuan Sistem keuangan menjadi transparan dan akuntabel. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
untuk
pengadaan software dan hardware sistem keuangan yaitu bersumber dari Universitas. Aspek Output: meliputi tersedianya software dan hardware sistem keuangan dengan kata lain tersedianya Ruangan Sistem Komputerisasi Keuangan beserta AC dan
mebelairnya,
Software
dan
Hardware
sistem
komputerisasi keuangan yang meliputi Saver kapasitas 100 giga, komputer, dan printer. Aspek Outcome: Dengan kegiatan ini maka sistem administrasi keuangan di Universitas Pancasakti Tegal lebih transparan dan akuntabel, karena dapat diakses langsung oleh sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal. Aspek
Benefit:
prasarana
serta
dengan
terpenuhinya
kelengkapan
sistem
sarana
dan
komputerisasi
keuangan maka proses pelayanan administrasi keuangan Renop UPS 2008 -2012
107
menjadi lancar, transparan dan akuntabel. Aspek lainnya adalah
meningkatnya
kinerja
bagian
keuangan
Universitas Pancasakti Tegal. Aspek
Impact:
meningkatnya
mutu
manajemen
keuangan Universitas Pancasakti Tegal. e) Keberlanjutan Dengan terpenuhinya sistem administrasi keuangan berbasis komputer, maka untuk keberlanjutannya perlu diadakan pelatihan operasionalisasi sistem komputerisasi keuangan. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Bagian Keuangan g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pengadaan sistem komputerisasi keuangan dibutuhkan dana sebesar Rp 145.000.000,Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi Ruangan ruangan beserta AC dan mebelairnya, Sound System, Software dan Hardware sistem komputer akuntansi (Saver kapasitas 100 giga, komputer, dan printer). h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2009 b. Program pertanggungjawaban pengelolaan keuangan melalui audit eksternal. 1) Audit keuangan oleh auditor independen (audit eksternal). a) Latar Belakang : Pertanggungjawaban pengelolaan keuangan yang relatif masih tertutup menimbulkan penafsiran / pandangan yang berbeda-beda terhadap kredibilitas pimpinan sehingga kinerja lembaga dari civitas
akademika
tidak
dapat
dilakukan
secara
maksimal.
Renop UPS 2008 -2012
108
b) Rasional: Melalui audit eksternal akan diperoleh hasil penilaian
yang
terbuka
,
acounteble
dan
dapat
dipertanggungjawabkan. c) Tujuan: Meningkatkan akunlabilitas dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan lembaga. d) Indikator Kinerja : Aspek Input : Data-data keuangan, SDM (auditor eksternal ), Dana yang bersumber dari UPS. Aspek
Output:
Penilaian
terhadap
pengelolaan
keuangan secara akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan. Aspek Outcome: Pengelolaan keuangan yang optimal dan bertanggung jawab karena dapat dipercaya. Aspek Benefit: Efektifitas dan efisiensi penggunaan / pengelolaan keuangan lembaga. Aspek Impact: Suasana kerja kondusif dan kinerja lembaga meningkat. e) Keberlanjutan: Komitmen pimpinan untuk berani diaudit eksternal. f) Penanggung Jawab: Rektor, Wakil Rektor II, Ka Bagian Keuangan. g) Sumberdaya yang dibutuhkan : Rp 150.000,00 h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012. c. Program meningkatkan sumber dana dari luar mahasiswa, 1) Membangun rumah sakit. a) Latar Belakang Sumber
dana
pembiayaan
operasional
Universitas
Pancasakti yang sebagian besar hanya dari mahasiswa. b) Rasional
Renop UPS 2008 -2012
109
Untuk menjamin keberlangsungan/eksistensi Universitas Pancasakti Tegal diperlukan diversifikasi sumber dana pembiayaan. c) Tujuan Meningkatkan pendapatan diluar mahasiswa. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana bantuan yang akan diterima dan dana yang bersumber dari Yayasan. Aspek Output: terbangunnya Gedung Rumah Sakit beserta perlengkapannya. Aspek Outcome: dapat meningkatkan kinerja sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: meliputi aspek peningkatan pendapatan Universitas Pancasakti Tegal. Aspek
Impact:
dana
pembiayaan
operasional
Universitas meningkat. e) Keberlanjutan Dengan
terbangunnya
rumah
sakit
maka
untuk
keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh yayasan. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pembangunan rumah sakit ini adalah Yayasan. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
merealisasikan
pembangunan
rumah
sakit
dibutuhkan bantuan dari pemerintah dan dana dari Yayasan
sebesar
Rp
4.000.000.000,-.
Sedangkan
peralatan yang dibutuhkan meliputi tersedianya lahan. h) Waktu Pelaksanaan
Renop UPS 2008 -2012
110
Waktu pelaksanaan pembangunan rumah sakit adalah tahun 2010. 2) Membangun asrama mahasiswa. a) Latar Belakang Sumber
dana
pembiayaan
operasional
Universitas
Pancasakti yang sebagian besar hanya dari SPP mahasiswa. b) Rasional Untuk menjamin keberlangsungan/eksistensi Universitas Pancasakti Tegal diperlukan diversifikasi sumber dana pembiayaan. c) Tujuan Meningkatkan pendapatan diluar SPP mahasiswa. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana bantuan yang akan diterima dan dana yang bersumber dari Yayasan. Aspek
Output:
terbangunnya
Asrama
Mahasiswa
beserta perlengkapannya. Aspek
Outcome:
dapat
meningkatkan
kualitas
mahasiswa Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: meliputi aspek peningkatan pendapatan Universitas Pancasakti Tegal. Aspek
Impact:
dana
pembiayaan
operasional
Universitas meningkat. e) Keberlanjutan Dengan terbangunnya asrama mahasiswa maka untuk keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh Universitas. f) Penanggungjawab
Renop UPS 2008 -2012
111
Penanggungjawab pembangunan asrama mahasiswa ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pembangunan asrama mahasiswa dibutuhkan bantuan dari pemerintah dan dana dari Yayasan
sebesar
Rp
2.000.000.000,-.
Sedangkan
peralatan yang dibutuhkan meliputi tersedianya lahan. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan pembangunan asrama mahasiswa adalah tahun 2012. 3. Informasi a. Program meningkatkan kualitas dan kuantitas piranti keras dan lunak. 1) penambahan peralatan komputer baik piranti keras maupun lunak. a) Latar Belakang Jumlah peralatan komputer di masing-masing unit belum memadai. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu sitem informasi manajemen, diperlukan
kecepatan
dan
kehandalan
informasi.
Kecepatan dan kehandalan informasi akan sangat tergantung dari jumlah peralatan yang dimiliki. c) Tujuan Untuk meningkatkan mutu sistem informasi manajemen. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
tersedianya
dana
untuk pengadaan
software dan hardware sistem informasi manajemen yaitu bersumber dari Universitas. Aspek Output: meliputi penambahan peralatan sistem informasi manajemen yang berbasis multi media dengan
Renop UPS 2008 -2012
112
kata lain tersedianya Sound System, Software dan Hardware sistem informasi manajemen, yang meliputi komputer, printer dan jaringannya. Aspek Outcome: melalui kegiatan ini, dapat peningkatan sarana prasarana pelayanan informasi manajemen yang cepat dan handal. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai yaitu meningkatnya kualitas pelayanan informasi manajemen di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: dengan peralatan yang memadai, maka proses informasi menjadi lancar, cepat dan tepat. Semua sivitas akademika dapat mengakses data akademik, keuangan
maupun
kemahasiswaan.
Aspek
lainnya
adalah meningkatnya kinerja di masing-masing unit. Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholder akan informasi dengan cepat dan akurat. e) Keberlanjutan Dengan
lengkapnya
peralatan
sistem
informasi
manajemen, maka untuk keberlanjutannya diperlukan pelatihan pengoperasian sistem bagi bagi masing-masing unit/bagian. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab penambahan pealatan komputer ini adalah Biro Administrasi Perencanaan Sistem Informasi dan Kemahasiswaan (BAPSIK) Universitas Pancasakti Tegal. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
kegiatan
ini
dibutuhkan
dana
sebesar
Rp
300.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi ruangan beserta AC dan mebelairnya, Sound System, Software dan Hardware sistem administrasi akademik, komputer, printer dan jaringannya.
Renop UPS 2008 -2012
113
h) Waktu Pelaksanaan. Tahun 2008 untuk Fakultas-fakultas, tahun 2009 untuk Litbang dan LPM, tahun 2010 untuk BAA, BAPSIK, BAU dan Instalasi, tahun 2011 untuk Ruang SIM. b. Program optimalisasi penggunaan LAN (Local Area Network) ke seluruh Bagian dan atau Unit. 1) Penyediaan peralatan yang memenuhi hot spot area. a) Latar Belakang Belum tersedia peralatan yang memenuhi hot spot area. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu sitem informasi manajemen, diperlukan
kecepatan
dan
kehandalan
informasi.
Kecepatan dan kehandalan informasi salah akan sangat tergantung dari tersedianya peralatan yang memenuhi hot spot area. c) Tujuan Untuk meningkatkan mutu sistem informasi manajemen. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
tersedianya
dana
untuk pengadaan
peralatan yang memenuhi hot spot area yaitu bersumber dari Universitas. Aspek Output: meliputi pengadaan peralatan yang memenuhi hot spot area dengan kata lain tersedianya Software dan Hardware untuk hot spot area, yang meliputi komputer dan jaringannya serta wib site UPS Tegal Aspek Outcome: melalui kegiatan ini, dapat peningkatan sarana prasarana pelayanan informasi manajemen yang cepat dan handal. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai yaitu meningkatnya kualitas pelayanan informasi manajemen di Universitas Pancasakti Tegal.
Renop UPS 2008 -2012
114
Aspek Benefit: dengan peralatan yang memadai, maka proses informasi menjadi lancar, cepat dan tepat. Semua sivitas akademika dapat mengakses data akademik, keuangan
maupun
kemahasiswaan.
Aspek
lainnya
adalah meningkatnya kinerja di masing-masing unit. Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholder akan informasi dengan cepat dan akurat. e) Keberlanjutan Dengan adanya peralatan yang memenuhi hotspot area, maka
untuk
keberlanjutannya
diperlukan
pelatihan
pengoperasian sistem bagi petugas di bagian SIM. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas bagian SIM. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan pealatan ini adalah Biro Administrasi
Perencanaan
Sistem
Informasi
dan
Kemahasiswaan (BAPSIK) Universitas Pancasakti Tegal. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
kegiatan
ini
dibutuhkan
dana
sebesar
Rp
200.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi komputer, printer dan jaringannya. h) Waktu Pelaksanaan. Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2009. c. Program memperluas pembangunan infrastruktur ICT 1) Pembangunan tower hotspot. a) Latar Belakang Belum tersedia peralatan yang memenuhi hot spot area. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu sitem informasi manajemen, diperlukan
kecepatan
dan
kehandalan
informasi.
Kecepatan dan kehandalan informasi salah satunya akan
Renop UPS 2008 -2012
115
sangat tergantung dari tersedianya peralatan yang memenuhi hot spot area. c) Tujuan Untuk meningkatkan mutu sistem informasi manajemen. d) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya dana untuk pengadaan tower hot spot yaitu bersumber dari Universitas. Aspek Output: meliputi pengadaan tower hot spot dengan kata lain tersedianya tower untuk hot spot area, yang meliputi tower dan jaringannya serta wib site UPS Tegal Aspek Outcome: melalui kegiatan ini, dapat peningkatan sarana prasarana pelayanan informasi manajemen yang cepat dan handal. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai yaitu meningkatnya kualitas pelayanan informasi manajemen di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: dengan peralatan yang memadai, maka proses informasi menjadi lancar, cepat dan tepat. Semua sivitas akademika dapat mengakses data akademik, keuangan
maupun
kemahasiswaan.
Aspek
lainnya
adalah meningkatnya kinerja di masing-masing unit. Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholder akan informasi dengan cepat dan akurat. e) Keberlanjutan Dengan
adanya
tower
hotspot,
maka
untuk
keberlanjutannya diperlukan pelatihan pengoperasian sistem bagi petugas di bagian SIM. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas bagian SIM. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan pealatan ini adalah Biro Administrasi
Perencanaan
Sistem
Informasi
dan
Kemahasiswaan (BAPSIK) Universitas Pancasakti Tegal.
Renop UPS 2008 -2012
116
g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
kegiatan
ini
dibutuhkan
dana
sebesar
Rp
45.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi lahan untuk tower, komputer, printer dan jaringannya. h) Waktu Pelaksanaan. Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2009. 2) Peningkatan kapasitas server. a) Latar Belakang Kapasitas server yang belum memadai. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu sitem informasi manajemen, diperlukan
kecepatan
dan
kehandalan
informasi.
Kecepatan dan kehandalan informasi salah satunya akan sangat tergantung dari kapasitas server yang ada. c) Tujuan Untuk meningkatkan mutu sistem informasi manajemen. d) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya dana untuk memperbesar kapasitas
server
yang
ada
yaitu
bersumber
dari
Universitas. Aspek Output: meliputi kapasitas server yang besar dengan kata lain tersedianya server dengan kapasitas yang memadai. Aspek
Outcome:
melalui
kegiatan
ini,
dapat
peningkatan sarana prasarana pelayanan informasi manajemen yang cepat dan handal. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai yaitu meningkatnya kualitas pelayanan informasi manajemen di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: dengan kapasitas server yang memadai, maka proses informasi menjadi lancar, cepat dan tepat. Renop UPS 2008 -2012
117
Semua
sivitas
akademika
dapat
mengakses
data
akademik, keuangan maupun kemahasiswaan. Aspek lainnya adalah meningkatnya kinerja di masing-masing unit. Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholder akan informasi dengan cepat dan akurat. e) Keberlanjutan Dengan adanya kapasitas server yang memadai, maka untuk
keberlanjutannya
pengoperasian
sistem
bagi
diperlukan petugas
pelatihan yang
terkait.
Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas bagian SIM. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan pealatan ini adalah Biro Administrasi
Perencanaan
Sistem
Informasi
dan
Kemahasiswaan (BAPSIK) Universitas Pancasakti Tegal. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
kegiatan
ini
dibutuhkan
dana
sebesar
Rp
40.750.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi Ruangan server beserta AC dan mebelairnya, Sound System, Saver kapasitas 600 giga, komputer, printer dan jaringannya. h) Waktu Pelaksanaan. Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2009. d. Program
menyempurnakan
sistem
informasi
manajemen
universitas yang lengkap, akurat dan mutahir. 1) Pengadaan peralatan sistem akademik yg on-line. a) Latar Belakang Pelayanan Administrasi Akademik selama ini masih konvensional. b) Rasional
Renop UPS 2008 -2012
118
Untuk meningkatkan mutu manajemen perguruan tinggi, maka sistem akademik harus dibuat terpadu (on line). c) Tujuan Pengelolaan sistem administrasi akademik yang efektif dan efisien. d) Indikator Kinerja Aspek
Input,
meliputi
tersedianya
dana
untuk
pengadaan software dan hardware sistem akademik terpadu yaitu bersumber dari Universitas (diusahakan dana bantuan dari Dikti). Aspek Output, meliputi penambahan peralatan media pembelajaran yang yang berbasis multi media dengan kata lain tersedianya Ruang Perkuliahan beserta AC dan mebelairnya, Sound System, Software dan Hardware sistem administrasi akademik terpadu yang meliputi Saver kapasitas 600 giga, komputer, printer dan jaringannya. Aspek Outcome, melalui bantuan dana yang diterima dapat
peningkatan
sarana
prasarana
pelayanan
akademik. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai
yaitu
meningkatnya
kualitas
pelayanan
administrasi akademik di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: dengan onlinenya sistem administrasi akademik, maka proses belajar mengajar menjadi lancar, semua mahasiswa dapat mengakses data akademiknya. Aspek
lainnya
adalah
meningkatnya
kinerja
para
mahasiswa dalam menempuh perkuliahan. Aspek Impact: proses PBM menjadi lebih lancar dan berkualitas. e) Keberlanjutan Dengan sistem administrasi akademik yang terpadu, maka
Renop UPS 2008 -2012
untuk
keberlanjutannya
diperlukan
pelatihan
119
pengoperasian sistem bagi Biro Administrasi Akademik Universitas
Pancasakti
Tegal.
Sedangkan
untuk
perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab
pengadaan
sistem
administrasi
akademik terpadu ini adalah Biro Administrasi Akademik Universitas Pancasakti Tegal g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pengadaan sistem administrasi akademik terpadu sangat dibutuhkan bantuan pemerintah melalui Dirjen Dikti, adapun dana yang dibutuhkan adalah sebesar Rp 145.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi Ruangan Sistem Pelayanan Terpadu beserta AC dan mebelairnya, Sound System, Software dan Hardware sistem administrasi akademik terpadu (Saver kapasitas 600 giga, komputer, printer dan jaringannya). h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2010. 2) Pelatihan operasional sistem akademik terpadu. a) Latar Belakang Tenaga operator sistem akademik terpadu masih sangat terbatas. b) Rasional Untuk
mengoperasikan
diperlukan
sistem
tenaga-tenaga
akademik yang
terpada dapat
mengoperasionalkan sistem. c) Tujuan Melengkapi sarana dan prasarana sistem akademik terpadu. d) Indikator Kinerja Renop UPS 2008 -2012
120
Aspek Input: tersedianya nara sumber dan dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: tersedianya tenaga operator sistem akademik terpadu dalam jumlah yang cukup. Aspek Outcome: sistem akademik terpadu berbasis multi media dapat beroperasi dengan lancar. Aspek Benefit: proses pelayanan informasi akademik dapat menjadi cepat dan akurat. Aspek
Impact:
meningkatnya
kinerja
Universitas
Pancasakti Tegal. e) Keberlanjutan Untuk
keberlanjutannya
operasionalisasi
sistem
perlu
diadakan
akademik
terpadu
pelatihan secara
berkelanjutan dan terus-menerus. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Biro Administrasi Akademik (BAA) g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan kegiatan ini dibutuhkan tenaga instruktur pelatihan dan dana sebesar Rp 15.000.000,h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2010. 3) Pengadaan sistem komputerisasi perpustakaan a) Latar Belakang Sistem perpustakaan di Universitas Pancasakti Tegal masih belum berbasis sistem komputerisasi. b) Rasional Kegiatan
ini
merupakan
upaya
pengembangan
perpustakaan, manajemen sarana dan prasarana serta program akademik. c) Tujuan Meningkatkan kualitas pelayanan perpustakaan. Renop UPS 2008 -2012
121
d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas (diusahakan bantuan dari Pemerintah melalui Dikti) Aspek
Output,
sistem
perpustakaan
yang
sudah
menggunakan sistem komputerisasi atau barbasis multi media. meliputi tersedianya perpustakaan yang memadai yaitu
terdiri
dari
ruan
berAC,
perangkat
CCTV,
penambahan kapasitas, Software dan hardware sistem komputerisasi perpustakaan. Aspek Outcome: Tersedianya perpustakaan yang bagus dan nyaman, semakin baik dan berkualitas manajemen perguruan tinggi di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: pelayanan perpustakaan dan minat mahasiswa berkunjung ke perpustakaan akan meningkat. Aspek Impact: semakin baik dan berkualitas manajemen perguruan tinggi di Universitas Pancasakti Tegal. e) Keberlanjutan Dengan
terpenuhinya
komputerisasi,
maka
perpustakaan dengan untuk
sistem
keberlanjutannya
perlu
diadakan pelatihan dan studi pustakawan bagi petugas perpustakaan
untuk
operasionalisasi
komputerisasi
perpustakaan serta diadakan perawatan yang dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan komputerisasi perpustakaan ini adalah UPT Perpustakaan. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan sistem komputerisasi perpustakaan Universitas Pancasakti Tegal, dibutuhkan dana sebesar Rp
145.000.000,-
dan
pustakawan
yang
berbasis
komputer.
Renop UPS 2008 -2012
122
h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2011. 4) Pengadaan sistem komputerisasi laboratorium a) Latar Belakang Sistem laboratorium di Universitas Pancasakti Tegal masih belum berbasis sistem komputerisasi. b) Rasional Kegiatan
ini
laboratorium,
merupakan
upaya
pengembangan
manajemen sarana dan prasarana serta
program akademik. c) Tujuan Meningkatkan kualitas pelayanan laboratorium. d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
ketersediaan
dana
yang
bersumber dari Universitas (diusahakan bantuan dari Pemerintah melalui Dikti) Aspek
Output:
sistem
laboratorium
yang
sudah
menggunakan sistem komputerisasi atau barbasis multi media .meliputi tersedianya laboratorium yang memadai yaitu
terdiri
dari
ruan
berAC,
perangkat
CCTV,
penambahan kapasitas, Software dan hardware sistem komputerisasi laboratorium. Aspek Outcome: Tersedianya laboratorium yang bagus dan nyaman, semakin baik dan berkualitas manajemen perguruan tinggi di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: pelayanan laboratorium dan minat mahasiswa menggunakan laboratorium akan meningkat. Aspek Impact: semakin baik dan berkualitas manajemen perguruan tinggi di Universitas Pancasakti Tegal. e) Keberlanjutan Dengan
terpenuhinya
komputerisasi, Renop UPS 2008 -2012
maka
laboratorium untuk
dengan
keberlanjutannya
sistem perlu 123
diadakan pelatihan bagi petugas laboratorium untuk operasionalisasi
komputerisasi
laboratorium
serta
diadakan perawatan yang dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan komputerisasi laboratorium ini adalah Kepala Laboratorium masing-masing. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan sistem komputerisasi laboratorium Universitas Pancasakti Tegal, dibutuhkan dana sebesar Rp
145.000.000,-
dan
petugas
laboratorium
yang
berbasis komputer. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2012. 5) Pelatihan
sistem
informasi
manajemen
bagi
dosen,
karyawan dan mahasiswa. a) Latar Belakang Sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal masih banyak yang belum mempunyai kemampuan dalam penggunaan komputer. b) Rasional Untuk dapat mengakses informasi melalui internet dan menjalankan
proses
sistem
informasi
manajemen,
diperlukan kemampuan sivitas akademika dalam hal penggunaan komputer. c) Tujuan Melengkapi sarana dan prasarana sistem informasi manajemen berbasis komputer. d) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya nara sumber dan dana yang bersumber dari Universitas.
Renop UPS 2008 -2012
124
Aspek Output: Dosen, karyawan dan mahasiswa dalam setiap kegiatannya sudah berbasis komputer. Aspek Outcome: sistem informasi manajemen berbasis multi media dapat beroperasi dengan lancar. Aspek Benefit: proses pelayanan informasi dan akses informasi melalui internet dapat menjadi cepat dan akurat. Aspek
Impact:
meningkatnya
kinerja
Universitas
Pancasakti Tegal. e) Keberlanjutan Untuk
keberlanjutannya
perlu
diadakan
pelatihan
operasionalisasi sistem informasi akademik berbasis komputer secara berkelanjutan dan terus-menerus. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kegiatan ini adalah Bagian SIM. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan kegiatan ini dibutuhkan tenaga instruktur pelatihan dan dana sebesar Rp 15.000.000,h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2012. e. Program meningkatkan kapasitas dan fungsi UPS Net. 1) meningkatkan bandwidt berkapasitas 512 Kbps. a) Latar Belakang Kapasitas dan funsi UPS Net yang belum memadai. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu sitem informasi manajemen, diperlukan
kecepatan
dan
kehandalan
informasi.
Kecepatan dan kehandalan informasi salah satunya akan sangat tergantung dari kapasitas UPS Net yang ada. c) Tujuan Untuk meningkatkan mutu sistem informasi manajemen. d) Indikator Kinerja Renop UPS 2008 -2012
125
Aspek Input: tersedianya dana untuk memperbesar kapasitas UPS Net yang ada yaitu bersumber dari Universitas. Aspek Output: meliputi kapasitas UPS Net yang besar dengan kata lain tersedianya UPS Net dengan jangkauan yang memadai. Aspek Outcome: melalui kegiatan ini, dapat peningkatan sarana prasarana pelayanan informasi manajemen yang cepat dan handal. Analisis outcome mengarah kepada hasil yang dicapai yaitu meningkatnya kualitas pelayanan informasi manajemen di Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Benefit: dengan kapasitas UPS Net yang memadai, maka proses informasi menjadi lancar, cepat dan tepat. Semua sivitas akademika dapat mengakses data akademik, keuangan maupun kemahasiswaan dengan
cepat
dan
akurat.
Aspek
lainnya
adalah
meningkatnya kinerja di masing-masing unit. Aspek Impact: terpenuhinya kebutuhan stakeholder akan informasi dengan cepat dan akurat. e) Keberlanjutan Dengan adanya kapasitas UPS Net yang memadai, maka untuk
keberlanjutannya
pengoperasian
sistem
bagi
diperlukan petugas
pelatihan yang
terkait.
Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas bagian SIM. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan pealatan ini adalah Biro Administrasi
Perencanaan
Sistem
Informasi
dan
Kemahasiswaan (BAPSIK) Universitas Pancasakti Tegal. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
kegiatan
ini
dibutuhkan
dana
sebesar
Rp
25.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan
Renop UPS 2008 -2012
126
meliputi saver kapasitas 600 giga, komputer, printer dan jaringannya. h) Waktu Pelaksanaan. Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah tahun 2012. 4. Sarana dan Prasarana a. Program optimalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana. 1) Penataan ulang penggunaan sarana yang bersifat common use. a) Latar Belakang : pemanfaatan sarana yang bersifat common use belum optimal. b) Rasional: untuk mengoptimalkan pemanfaatan sarana yang bersifat common use diperlukan penataan ulang. c) Tujuan: mengoptimalkan pemanfaatan sarana yang bersifat common use. d) Indikator Kinerja Aspek Input: tersedianya jadwal penggunaan sarana dengan waktu yang seefisien mungkin. Aspek Output: adanya jadwal penggunaan sarana yang optimal. Aspek
Outcome:
semua
unit/bagian
dapat
menggunakan sarana secara maksimal. Aspek
Benefit:
efisiensi
dan
ketertiban
dalam
penggunaan sarana yang bersifat common use. Aspek Impact: semua kegiatan yang menggunakan sarana yang bersifat common use berjalan dengan lancar. e) Keberlanjutan: pembuatan jadwal yang efisien bagi penggunaan sarana yang bersifat common use harus dilakukan terus-menerus secara rutin. f) Penanggungjawab: Bagian Instalasi
Renop UPS 2008 -2012
127
g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: petugas yang mampu mengatur dan membuat jadwal penggunaan sarana h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 2) Penataan tempat parkir. a) Latar Belakang : Parkir kendaraan bermotor yang belum tertata. b) Rasional: untuk mengoptimalkan tempat parkir dan menertibkan parkir kendaraan bermotor perlu adanya penataan tempat parkir. c) Tujuan: Ketertiban dan kenyamanan parkir kendaraan bermotor. d) Indikator Kinerja: Aspek Input: Ketersediaan dana yang bersumber dari universitas, petugas parkir dan tempat parkir. Aspek Output: Tempat parkir yang tertata dengan baik. Aspek Outcome: Parkir kendaraan bermotor yang rapi, nyaman dan aman. Aspek Benefit: Lingkungan kampus yang rapi, nyaman dan aman. Aspek Impact: Kinerja dosen, karyawan dan mahasiswa meningkat. e) Keberlanjutan: Dilaksanakan secara terus menerus dan dilakukan perawatan secara khusus oleh pengelola parkir. f) Penanggungjawab: Bagian Instalasi g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 48.000.000,- untuk menggaji 8 orang petugas parkir. h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 3) Peningkatan dan perawatan prasarana.
Renop UPS 2008 -2012
128
a) Latar Belakang : Kualitas dan kuantitas prasarana yang ada belum memadai. b) Rasional: Untuk mencukupi kebutuhan prasarana, maka kuantitas
perlu
ditingkatkan
sedangkan
untuk
meningkatan kualitas prasarana perlu adanya perawatan prasarana. c) Tujuan: Meningkatkan kualitas dan kuantitas prasarana yang ada. d) Indikator Kinerja: Aspek
Input:
Tersedianya
dana
peningkatan
dan
perawatan prasarana yang bersumber dari universitas dan tenaga kerja khusus perawatan prasarana. Aspek Output: Tersedianya prasarana yang mencukupi dan prasarana yang terawat dengan baik. Aspek Outcome: Suasana PBM yang nyaman. Aspek Benefit: Lingkungan kampus yang bersih, indah dan nyaman Aspek
Impact:
Motivasi
mahasiswa
untuk
kuliah
meningkat. e) Keberlanjutan: Untuk keberlanjutannya kegiatan ini harus dilakukan secara rutin terus menerus dan perawatan dilakukan
oleh
petugas
yang
khusus
menangani
perawatan prasarana. f) Penanggungjawab: Bagian Instalasi g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 30.000.000,- dan dibutuhkan pula tenaga kerja khusus perawatan prasarana. h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 b. Program peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana.
Renop UPS 2008 -2012
129
1) Renovasi ruang kuliah, ruang administrasi, perpustakaan, laboratorium, ruang kegiatan mahasiswa. a) Latar Belakang : Ruang kuliah, ruang administrasi, perpustakaan, laboratorium, ruang kegiatan mahasiswa belum memadai. b) Rasional: Untuk menggairahkan kegiatan perkuliahan maka ruang perkuliahan dan ruang pendukung akademik yang lain kualitasnya perlu ditingkatkan. c) Tujuan: Meningkatkan kualitas ruang kuliah, ruang administrasi, perpustakaan, laboratorium, ruang kegiatan mahasiswa. d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedianya dana renovasi ruangan yang bersumber dari universitas. Aspek Output: Kualitas ruangan yang memadai. Aspek Outcome: Suasana proses belajar mengajr yang nyaman. Aspek Benefit: Gairah dan motivasi mahasiswa untuk kuliah dan melaksanakan kegiatan kemahasisaan dan motivasi kerja tenaga administrasi meningkat. Aspek Impact: Jumlah mahasiswa meningkat. e) Keberlanjutan: Diperlukan perawatan yang dilakukan oleh petugas dari bagian instalasi. f) Penanggungjawab: Bagian Instalasi g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 400.000.000,- sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi AC dan mebel airnya. h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 2) Rehabilitasi drainase kampus. a) Latar Belakang : Drainase kampus banyak yang sudah dangkal dan rusak. Renop UPS 2008 -2012
130
b) Rasional: Untuk mewujudkan lingkungan kampus yang bersih, indah dan bebas dari rob (air pasang). c) Tujuan: Meningkatkan kualitas dan kuantitas prasarana kampus d) Indikator Kinerja Aspek Input: Tersedianya dana yang bersumber dari universitas. Aspek
Output:
Drainase
kampus
yang
mampu
mengatasi rob (air pasang). Aspek Outcome: Lingkungan kampus yang bersih, indah dan sehat. Aspek Benefit: Menimbulkan gairah kerja bagi warga kampus. Aspek Impact: Animo mahasiswa baru meningkat. e) Keberlanjutan: Dilakukan perawatan yang terus menerus secara rutin oleh petugas yang ditunjuk. f) Penanggungjawab: Bagian Instalasi g) Sumberdaya yang Dibutuhkan: Dana sebesar Rp. 50.000.000,h) Waktu Pelaksanaan: Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 3) Pembangunan gedung rektoriat. a) Latar Belakang Belum memiliki sendiri gedung rektoriat, gedung rektoriat yang ada masih menyewa. b) Rasional Untuk meningkatkan mutu manajemen perguruan tinggi, maka perlu didukung adanya sarana dan prasarana yang memadai
seperti
memiliki
gedung
rektoriat
yang
representatif dan memadai. c) Tujuan
Renop UPS 2008 -2012
131
Meningkatkan gairah kerja dan meningkatkan mutu pelayanan. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana bantuan yang akan diterima dana yang bersumber dari Yayasan. Aspek Output: terbangunnya Gedung Rektoriat beserta AC dan mebelairnya Aspek Outcome: dapat meningkatkan kinerja sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal. Aspek
Benefit:
meliputi
aspek
peningkatan
mutu
manajemen Universitas Pancasakti Tegal. Aspek Impact: animo mahasiswa baru meningkat. e) Sistem Pelayanan Terpadu Keberlanjutan Dengan terbangunnya gedung rektoriat maka untuk keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pembangunan gedung rektoriat ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pembangunan gedung rektoriat dibutuhkan bantuan pemerintah melalui Dirjen Dikti sebesar Rp 4.085.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi tersedianya lahan. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan pembangunan gedung rektoriat adalah tahun 2009 4) Pembangunan tempat parkir. a) Latar Belakang Kapasitas tempat parkir yang ada belum mencukupi. Renop UPS 2008 -2012
132
b) Rasional Untuk meningkatkan ketertiban dan keamanan parkir maka perlu didukung adanya sarana dan prasarana yang memadai seperti pembangunan tempat parkir yang representatif dan memadai. c) Tujuan Menjadikan lingkungan kampus yang aman, tertib dan nyaman. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek
Output:
terbangunnya
tempat
parkir
yang
memadai. Aspek Outcome: lingkungan kampus yang tertib, nyaman dan aman Aspek
Benefit:
ketertiban
dan
keamanan
parkir
meningkat. Aspek Impact: animo mahasiswa baru meningkat. e) Keberlanjutan Dengan
terbangunnya
tempat
parkir
maka
untuk
keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab
pembangunan
tempat
parkir
ini
adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk
merealisasikan
pembangunan
tempat
parkir
dibutuhkan dana sebesar Rp 20.000.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi tersedianya lahan. h) Waktu Pelaksanaan
Renop UPS 2008 -2012
133
Waktu pelaksanaan pembangunan tempat parkir adalah tahun 2008 5) Pembangunan pagar/tembok keliling kampus. a) Latar Belakang Baru sebagian saja yang sudah bertembok / pagar keliling. b) Rasional Untuk meningkatkan ketertiban dan keamanan kampus maka perlu didukung adanya sarana dan prasarana yang memadai seperti pembangunan tembok/pagar yang representatif dan memadai. c) Tujuan Menjadikan lingkungan kampus yang aman, tertib dan nyaman. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: terbangunnya tembok/pagar keliling yang memadai. Aspek Outcome: lingkungan kampus yang nyaman dan aman Aspek Benefit: ketertiban dan keamanan meningkat. Aspek Impact: animo mahasiswa baru meningkat. e) Keberlanjutan Dengan terbangunnya tembok keliling kampus maka untuk keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pembangunan tembok/pagar keliling ini adalah Bagian Instalasi. Renop UPS 2008 -2012
134
g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pembangunan tembok keliling kampus dibutuhkan dana sebesar 450.000,- Sedangkan peralatan yang dibutuhkan meliputi tersedianya lahan. h) Waktu Pelaksanaan Waktu
pelaksanaan
pembangunan
tembok
keliling
kampus adalah tahun 2009 6) Pengadaan funiture untuk semua ruang. a) Latar Belakang Kondisi funiture di sebagian ruang sudah tidak memadai. b) Rasional Untuk meningkatkan kinerja sivitas akademika maka perlu didukung adanya sarana dan prasarana yang memadai
seperti
ruangan
dengan
funiture
yang
representatif dan memadai. c) Tujuan Melengkapi ruangan dengan funiture yang representatif dan memadai. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: terpenuhinya funiture yang memadai untuk semua ruangan Aspek Outcome: tempat kerja yang menyenangkan dan nyaman. Aspek Benefit: kinerja sivitas akademika meningkat. Aspek Impact: Semangat kerja sivitas akademika meningkat. e) Keberlanjutan Dengan tersedianya funiture yang representatif dan memadai di setiap ruangan maka untuk keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin Renop UPS 2008 -2012
135
dan
terus-menerus.
Sedangkan
untuk
perawatan
dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan funiture ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pengadaan funiture untuk semua ruang dibutuhkan dana sebesar Rp 200.000.000,h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan pengadaan funiture untuk semua ruang adalah tahun 2012 7) Pengadaan mobil dinas baru. a) Latar Belakang Kondisi mobil dinas yang ada sebagian besar sudah tidak memadai. b) Rasional Untuk meningkatkan kinerja dosen dan karyawan maka perlu didukung adanya sarana dan prasarana yang memadai seperti mobil dinas yang representatif dan memadai. c) Tujuan Pembaharuan
mobil
dinas
yang
representatif
dan
memadai. d) Indikator Kinerja Aspek Input: meliputi tersedianya dana yang bersumber dari Universitas. Aspek Output: terpenuhinya mobil dinas yang memadai untuk semua unit/bagian. Aspek Outcome: transportasi kerja yang menyenangkan dan nyaman. Aspek Benefit: kinerja dosen dan karyawan meningkat.
Renop UPS 2008 -2012
136
Aspek Impact: Semangat kerja dosen dan karyawan meningkat. e) Keberlanjutan Dengan tersedianya mobil dinas yang representatif dan memadai
di
setiap
Unit/Bagian
maka
untuk
keberlanjutannya perlu diadakan pemeliharaan dan perawatan secara rutin dan terus-menerus. Sedangkan untuk perawatan dilakukan oleh petugas yang di tunjuk oleh universitas. f) Penanggungjawab Penanggungjawab pengadaan mobil dinas baru ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan pengadaan mobil dinas baru dibutuhkan dana sebesar Rp 240.000.000,- per tahun untuk 2 mobil. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan pengadaan mobil dinas baru adalah bertahap dari tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012. c. Program pemanfaatan sarana dan prasarana yang dimiliki sebagai sumber pendapatan. 1) Persewaan auditorium sebagai gedung pertemuan umum. a) Latar Belakang Penggunaan auditorium yang tidak padat, banyak waktu kosong dalam penggunaan auditorium. b) Rasional Untuk meningkatkan sumber pendapatan Universitas maka perlu didukung adanya upaya penggalian sumber dana dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang dimiliki pada saat tidak digunakan. c) Tujuan Meningkatkan sumber pendapatan Universitas. Renop UPS 2008 -2012
137
d) Indikator Kinerja Aspek
Input:
meliputi
tersedianya
waktu
tidak
digunakannya auditorium untuk kegiatan Universitas. Aspek Output: disewanya auditorium oleh pihak luar sebagai gedung pertemuan. Aspek Outcome: bertambahnya sumber pendapatan. Aspek Benefit: pendapatan Universitas meningkat. Aspek
Impact:
meringankan
beban
pembiayaan
operasional Universitas. e) Keberlanjutan Perlu
adanya
penyewaan
petugas
auditorium
yang dan
khusus mampu
menangani memberikan
kepuasan kepada penyewa. Sedangkan penerimaan dari sewa perlu ada pengawasan yang terus menerus dalam penggunaannya. f) Penanggungjawab Penanggungjawab penyewaan auditorium ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan penyewaan auditorium dibutuhkan petugas khusus yangmengelola penyewaan auditorium. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan penyewaan auditorium adalah terus menerus, tahun 2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012. 2) Kerjasama kegiatan dengan pihak luar. a) Latar Belakang Minimnya sumber pendapatan dari luar mahasiswa. b) Rasional Untuk meningkatkan sumber pendapatan Universitas maka perlu didukung adanya upaya penggalian sumber dana dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang dimiliki melalui kerjasama dengan pihak luar. Renop UPS 2008 -2012
138
c) Tujuan Meningkatkan sumber pendapatan Universitas. d) Indikator Kinerja Aspek Input: adanya sarana dan prasarana yang disediakan untuk kegiatan kerjasama dengan pihak lain seperti ruang untuk kantin, toko dsb. Aspek Output: adanya kerjasama kegiatan dengan pihak
luar
dalam
upaya
menambah
pendapatan
Universitas. Aspek Outcome: bertambahnya sumber pendapatan. Aspek Benefit: pendapatan Universitas meningkat. Aspek
Impact:
meringankan
beban
pembiayaan
operasional Universitas. e) Keberlanjutan Perlu adanya komitmen dari pimpinan untuk memelihara dan meningkatkan kerjasama. Sedangkan penerimaan dari kerjasama tersebut perlu ada pengawasan yang terus menerus dalam penggunaannya. f) Penanggungjawab Penanggungjawab kerjasam kegiatan ini adalah Bagian Instalasi. g) Sumberdaya yang Dibutuhkan Untuk merealisasikan kerjasama ini dibutuhkan sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk kerjasama. h) Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaannya adalah terus menerus,
tahun
2008, 2009, 2010, 2011 dan 2012. D. SISTEM PENJAMINAN MUTU 1. Program penguatan lembaga penjaminan mutu dengan sistem informasi manajemen berbasis ICT. a. Pengadaan sistem informasi manajemen berbasis multi media.
Renop UPS 2008 -2012
139
1) Latar Belakang : sistem operasional badan penjamin mutu selama ini masih konvensional 2) Rasional : untuk meningkatkan kualitas manajemen, maka sistem informasi harus ditingkatkan dengan perangkat multi media. 3) Tujuan : pengelolaan sistem informasi manajemen yang lebih efektif dan efisien. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana yang berasal dari universitas untuk pengadaan hardware dan software sistem informasi manajemen, data penaminan mutu. Aspek Output: meliputi penambahan peralatan multimedia untuk setiap unit, yang terhubung dengan sistem jaringan dilengkapi server dengan kapasitas 600 giga. Aspek Outcome: meningkatnya kualitas layanan informasi yang dapat diakses oleh stakeholder. Aspek Benefit: dengan on linenya sistem informasi mutu, maka stakeholder dapat memantau perkembangan yang ada di UPS. Aspek Impact : terpenuhinya kebutuhan stakeholders 5) Keberlanjutan : tersedianya dana dan sdm untuk memelihara sistem 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan: SDM yang profesional dan dana. 8) Waktu Pelaksanaan: 2009
b. Penyusunan buku pedoman penjaminan mutu dan manual prosedure. 1) Latar Belakang : Dokumen penjaminan mutu belum lengkap. 2) Rasional :untuk meningkatkan mutu di UPS, maka diperlukan pedoman mutu dan manual prosedur.
Renop UPS 2008 -2012
140
3) Tujuan : penjaminan mutu dapat dilaksanakan oleh semua unit. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedinya dana dan peraturan penjaminan mutu dan SDM yang telah mengikuti TOT penjaminan mutu. Aspek Output: terwujudnya buku pedoman jaminan mutu dan manual prosedur. Aspek Outcome: dilaksanakannya penjaminan mutu di semua unit. Aspek Benefit: peningkatan kualitas di semua unit dapat terwujud. Aspek Impact: terimplementasinya jaminan mutu di UPS 5) Keberlanjutan : adanya tim evaluasi yang melaksanakan evaluasi setiap dua tahun sekali untuk penyempuraan pedoman. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan SDM dan Dana sebesar Rp 25.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2008
c. Studi banding ke PT yang sudah terakreditasi penjaminan mutunya. 1) Latar Belakang : Badan Penjamin Mutu yang relatif masih baru. 2) Rasional: untuk meningkatkan peran dan fungsi Badan Penjamin Mutu, maka diperlukan studi banding. 3) Tujuan : memberikan gambaran yang utuh tentang peran fan fungsi Badan Penjamin Mutu. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana dan personal yang bertanggung jawab dalam bidang penjaminan mutu, dan
Renop UPS 2008 -2012
141
perguruan
tinggi
yang
telah
mempunyai
Lembaga
penjaminan mutu terakreditasi sebagai tujuan studi banding. Aspek Output : bertambahnya wawasan pengelola jaminan mutu di UPS. Aspek Outcome: meningkatnya kinerja, peran dan fungsi Badan Penjamin Mutu maupun Gugus Penjamin Mutu Aspek Benefit: peningkatan mutu di semua unit kerja. Aspek Impact: lembaga jaminan mutu dapat lebih eksis lagi. 5) Keberlanjutan : adanya komitmen dari sivitas akedemika tentang jaminan mutu. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I. 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
dana
sebesar
Rp
15.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2009. d. Penlok penjaminan mutu 1) Latar Belakang : belum optimalnya peran dan fungsi Gugus Jaminan mutu di Fakultas. 2) Rasional :untuk meningkatkan peran dan fungsi GJM, maka diperlukan penlok. 3) Tujuan : meningkatkan eksistensi GJM dalam peningkatan mutu di Fakultas. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana dan Narasumber Aspek Output: bertambahnya pengetahuan tentang jaminan mutu serta implementasinya. Aspek Outcome: meningkatnya kinerja, peran dan fungsi GJM Aspek Benefit: terwujudnya sistem penjaminan mutu terpadu. Aspek Impact: Pelaksanaan jaminan mutu di semua unit dapat dilaksanakan dengan optimal.
Renop UPS 2008 -2012
142
5) Keberlanjutan : adanya penataran secara periodik untuk peningkatan kualitas pengelola. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I. 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
dana
sebesar
Rp
15.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2009 e. Sosialisasi/penataran SIM berbasis multimedia 1) Latar Belakang : belum semua SDM memahami fungsi SIM berbasis multimedia. 2) Rasional : untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas setiap unit . 3) Tujuan : memberikan pengetahuan tentang fungsi SIM dalam peningkatan kualitas kinerja. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : tersedianya dana, narasumber dan sanpras SIM. Aspek Output : meningkatnya pemanfaatan SIM dalam setiap unit. Aspek
Outcome:
meningkatnya
kualitas
pelayanan
administrasi di UPS Aspek Benefit: pelayanan semakin lancar dan berkualitas. Aspek
Impact:
terpenuhinya
keinginan
civitas
dan
stakeholder. 5) Keberlanjutan : adanya dana, SDM untuk pemeliharaan Hardware SIM 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
dana
sebesar
Rp
20.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2010 f. Sosialisasi dan penyusunan dokumen Mutu di Fakultas 1) Latar Belakang : belum lengkapnya dokumen mutu di Fakultas Renop UPS 2008 -2012
143
2) Rasional : untuk meningkatkan kinerja GJM di Fakultas, diperlukan dokumen mutu yang digunakan sebagai acuan jaminan mutu. 3) Tujuan : terwujudnya dan tersosialisasinya dokumen mutu di Fakultas. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : dana yang berasal dari UPS, Dokumen mutu UPS, peraturan jaminan mutu DIKTI. Aspek Output: terwujudnya dokumen mutu dan manual prosedur di Fakultas,serta tersosialisasinya dokumen mutu. Aspek Outcome: meningkatnya pemahaman jaminan mutu di tingkat fakultas. Aspek Benefit: adanya peningkatan mutu akademik di semua progdi. Aspek Impact: setiap fakultas mempunyai strandar mutu sesuai dengan unggulannya. 5) Keberlanjutan :adanya evaluasi pedoman mutu setiap dua tahun sekali. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I dan Ketua BJM 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
dana
sebesar
Rp
100.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2009 g. Sosialisasi manual prosedure 1) Latar Belakang : belum optimalnya pelaksanaan jaminan mutu di semua unit. 2) Rasional : untuk meningkatkan pelaksanaan jaminan mutu perlu dilakukan sosialisasi. 3) Tujuan : untuk memberikan pemahaman yang sama terhadap tentang jaminan mutu. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : dana yang berasal dari UPS dan Pedoman mutu dan manual prosedure Renop UPS 2008 -2012
144
Aspek Output: tersosialisasinya manual prosedur jaminan mutu disemua unit. Aspek
Outcome:
meningkatnya
pemahaman
tentang
manual prosedur di semua unit. Aspek Benefit: adanya peningkatan pelaksanaan prosedur jaminan mutu. Aspek Impact: semua unit mempunyai manual prosedur yang dapat dilaksanakan oleh semua unit. 5) Keberlanjutan : adanya komitmen dari sivitas untuk mengikuti manual prosedur yang telah disepakati. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya
yang
dibutuhkan:
Dana
sebesar
Rp
75.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2010 h. Restrukturisasi BJM dan GJM 1) Latar Belakang : struktur organisasi BJM dan GJM belum efektif dan efisien. 2) Rasional : untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja BJM dan GJM. 3) Tujuan : kelembagaan BJM dan GJM dapat lebih eksis dan produktif . 4) Indikator Kinerja Aspek Input : dana yang bersumber dari UPS, SOTK dan peraturan kepegawaian. Aspek Output: struktur organisasi BJM dan GJM yang profesional. Aspek
Outcome:
meningkatnya
kinerja
dan
layanan
jaminan mutu bagi stakeolders. Aspek
Benefit:
meningkatnya
sistem
evaluasi
dan
pencapaian standar mutu di semua unit. Aspek Impact : terpenuhinya kebutuhan sivitas dan stakeholders. Renop UPS 2008 -2012
145
5) Keberlanjutan : tersedianya dana operasional yang cukup dan adanya kepastian tunjangan jabatan GJM. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan : dana dan prasarana sebesar Rp 30.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2008, 2009 i.
Monev pelaksanaan penjaminan mutu. 1) Latar Belakang : Jaminan mutu belum optimal dilaksanakan dan belum dilakukannya monitoring dan evaluasi 2) Rasional : untuk meningkatkan standar mutu sesuai dengan indikator yang telah ditentukan. 3) Tujuan : sistem monev jaminan mutu dapat dilaksanakan secara periodik. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : Adanya dana dari UPS dan SDM yang telah dilatih tentang audit internal. Aspek Output: terwujudnya laporan rutin pelaksanaan jaminan mutu . Aspek Outcome: meningkatnya standar mutu dari masingmasing unit. Aspek Benefit: mempercepat pencapaian standar mutu dari masing-masing unit. Aspek Impact: kepercayaan stakeholders meningkat. 5) Keberlanjutan : tersedianya dana yang cukup dan SDM yang terlatih/profesional. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya yang Dibutuhkan : Dana dan prasarana sebesar Rp 85.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2008, 2009, 2010, 2011, 2012
2. Program melaksanakan kajian dan pengembangan sumberdaya secara komprehensif bagi peningkatan mutu Universitas. Renop UPS 2008 -2012
146
a. Mengadakan kajian terhadap kebutuhan stakeholders 1) Latar Belakang : Jaminan mutu sebagai data base untuk akreditasi nasional maupun internasional. 2) Rasional : Untuk menyusun dokumen mutu yang komprehensif dan SDM yang profesional dalam meningkatkan standar mutu. 3) Tujuan : terwujudnya dokumen mutu yang komprehensif dan berkelanjutan serta terbentuknya tim Audit Mutu Internal yang berkualitas. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : Sumber dana dari UPS dan DIKTI Aspek
Output:
terwujudnya
dokumen
mutu
dan
meningkatnya SDM yang mendapatkan sertifikat AMAI. Aspek Outcome: Pelaksanaan jaminan mutu menjadi kebutuhan civitas Aspek Benefit: Semua unit dapat melaksanakan dan mengembangkan jaminan mutu sesuai dengan kebutuhan Stakeholders. Aspek Impact: Kepercayaan masyarakat dan Citra UPS meningkat 5) Keberlanjutan: tersedianya dana untuk diklat dan dana untuk mengevaluasi dokumen mutu. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan:
Dana
sebesar
Rp
150.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : 2010, 2011 b. Pemberdayaan sumber daya manusia pelaksana penjaminan mutu. 1) Latar Belakang : Belum lengkapnya struktur pelaksana jaminan mutu baik di tingkat universitas maupun di tingkat Fakultas/Prodi.
Renop UPS 2008 -2012
147
2) Rasional :SDM Pelaksana jaminan mutu masih sangat terbatas dan belum efektif dalam operasionalnya. 3) Tujuan : penguatan kelembagaan dan organisasi jaminan mutu secara komprehensih sampai di tingkat unit. 4) Indikator Kinerja Aspek Input : Sumber dana dari UPS dan SDM yang tetap. Aspek Output: terwujudnya organisasi pelaksanan jaminan mutu yang solid dan efektif. Aspek Outcome: Jaminan mutu dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan stakeholders. Aspek Benefit: semua unit kerja dapat melakukan audit internal. Aspek Impact: tersedianya dana dan SDM yang mampu melaksanakan jaminan mutu 5) Keberlanjutan : Dana yang cukup dan SDM yang tetap. 6) Penanggungjawab : Wakil Rektor I 7) Sumberdaya
yang
Dibutuhkan
:
Dana
sebesar
Rp
100.000.000,8) Waktu Pelaksanaan : Tahun 2009
Renop UPS 2008 -2012
148
BAB VI PENUTUP
Program – program dan kegiatan-kegiatan tersebut diatas, disusun ata dasar karakteristik, keragamaan kondisi dan permasalahan yang ada di Universitas Pancasakti Tegal. Program – program dan kegiatankegiatan yang diajukan untuk dilaksanakan pada periode 2008 – 2012 tersebut diusahakan mampu mengakomodasikan aspirasi, gagasan, dan pemikiran – pemikiran yang konstruktif dari sivitas akademika Universitas Pancasakti Tegal. Program-program dan kegiatan-kegiatan tesebut dimaksudkan sebagai pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam rangka mengembangkan mutu pendidikan Universitas Pancasakti Tegal. Kebehasilan pelaksanaan program dan kegiatan ini, disamping sangat tegantung dari peran sivita akademika Universitas Pancasakti Tegal, diperlukan pula sikap mental, tekad dan semangat, ketaatan, kejujuran serta disiplin sumber daya manusianya yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Faktor-faktor ini dapat dicerminkan pada kualitas dan profesionalisme dalam mengelola Universitas Pancasakti Tegal yang mencakup aspek perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan yang handal sehingga hasilnyapun dapat menjadi optimal. Hasil-hasil pengembangan mutu pendidikan Universitas Pancasakti Tegal diharapkan dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat kampus pada khususnya dan masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya pada umumnya.
Renop UPS 2008 -2012
149
BAHAN RUJUKAN Asep Saefuddin,2001, Perencanaan Strategik Untuk Pengembangan Perguruan Tinggi, Jakarta : Dirjen Dikti. Amin Wijaya Tunggal,1993, Manajemen Mutu Terpadu, Jakarta : Rineka Cipta. Ace Suryadi, dan HAR. Tilaar,1999,Analisis Kebijakan Pendidikan, Bandung PT. Rosda Karya. Dedi Supriadi, 1997, Isu dan Agenda Pendidikan Tinggi di Indonesia, Jakarta PT. Rosda Jayaputra. Depdikbud RI, 1996, Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang Tahun 1996 – 2005, Jakarta : Dirjen Dikti. ........................., 1998/1999, Borang Akreditasi Program Studi Jenjang S1, Jakarta : BAN Perguruan Tinggi. Dino Rozano, 2000, Visi dan Perencanaan Strategik Mengembangkan Mutu Perguruan Tinggi Swasta ( Studi Kasus di UPS Tegal) Thesis Magister–tidak
dipublikasikan, Bandung : Pasca Sarjana – UPI
Bandung. Depdiknas, 2003, Himpunan Peraturan Perguruan Tinggi (Bidang Tridharma), Semarang : Kopertis VI – Jawa Tengah. ...............,2003, Pedoman Penjaminan Mutu (QUALITY ASSURANCE) Pendidikan Tinggi, Jakarta : Dirjen Dikti. J. Salusu, 1996 , Pengambilan Keputusan Strategik untuk Organisasi Publik dan Organisasi Nonprofit, Jakarta : Grasindo . Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional. Undang – Undang Nomor 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Renop UPS 2008 -2012
150
Universitas Pancasakti Tegal, 1998, RencanaStrategik UPS Tegal 19982003, Tegal : UPS Tegal. ................., 2003, Rencana Anggaran dan Belanja UPS Tegal, Tegal : UPS Tegal. .................,2003,StatutaUPS Tegal(penyempuraan tahun 2003), Tegal : UPS Tegal. .................,2007, Statuta, Tegal : UPS Tegal .................,2004, SOTK, Tegal : UPS Tegal .................,2004, LPJ Rektor 2000 – 2004, Tegal : UPS Tegal
Renop UPS 2008 -2012
151
Renop UPS 2008 -2012
152