PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA PADA SUBTEMA TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh : Renaldo Desantos Watu NIM. 121134251
RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA PADA SUBTEMA TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh : Renaldo Desantos Watu NIM. 121134251
RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA PADA SUBTEMA TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR
Oleh: Renaldo Desantos Watu NIM. 121134251
Telah disetujui oleh:
Dosen Pembimbing
Dra. Maslichah Asy’ari, M.Pd.
Tanggal 11 Maret 2016
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA PADA SUBTEMA TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR Dipersiapkan dan ditulis oleh: Renaldo Desantos Watu NIM. 121134251
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji pada tanggal 21 Maret 2016 dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama Lengkap
Tanda Tangan
Ketua
: Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd.
........................
Sekretaris
: Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd.
........................
Anggota
: Dra. Maslichah Asy’ari, M.Pd.
........................
Anggota
: Rohandi, Ph.D.
........................
Anggota
: Drs. Puji Purnomo, M.Si.
........................
Yogyakarta, 21 Maret 2016 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Dekan,
Rohandi, Ph.D. iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini kupersembahkan untuk:
Juruselamatku Tuhan Yesus Kristus Yang selalu memberi berkat, kekuatan, perlindungan, dan petunjuk dalammmm pengerjaan penelitian dan pengembangan ini Bapak Herman Yoseph Minggu dan Mama Maria Romana Doy Tercinta Yang selalu memberikan perhatian, doa, kasih sayang dan dukungan Opa Fransiskus Doy (alm), Opa Wilhelmus Watu, Oma Yuliana Sama (alm), Oma Bergita Gae, dan Oma Veronika Sengu Yang selalu memberikan doa dan motivasi Saudara - saudari Tersayang Andriska Beatrix Watu, Osvaldus Karlen Wio, Yuliani Rona Sengu, KalistusJevier Franlyano, Tika, Yohan, Herlin Watu, Aris Watu, Elvierra, Rico, Alfa Doy, Bagas Wio, Noldy Doy, Angelina, Michel, Gilbert, dan Fandy Doy Yang selalu memberikan dukungan dan motivasi Keluarga Besarku Yang selalu memberikan pelajaran hidup terbaik Teman – teman PPGT Angkatan 2012 Yang selalu memberikan motivasi, semangat, perhatian dan kebersamaan
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PPGT Angkatan 2011 dan 2013 Yang selalu memberikan contoh, semangat dan dukungan Teman-teman Tercinta Rahma, Ofin, Yanti, Yaris, Widy, Esan, Edo, Willy, Paul, Nadi, Syaiful, Sohan, Oskar, Oca, Alvaro, Dance, Yoan, Ricky, Arman Yang selalu mendukung dan menemaniku dalam suka maupun duka Hilda Maria Lena Tersayang Yang selalu memberikan doa, dukungan, masukan dan perhatian yang tulus Dosen-dosen Terbaik Pak Puji, Ibu Maslichah, Ibu Ika, Pak Galih, Pak Rohandi, Pak Rusmawan, dan Pak Paulus Wahana Yang selalu menasehati dan memperbaiki kesalahan selama mengikuti perkuliahan Keluarga Besar Student Residence Pamong dan teman-teman SR Yang selalu memberikan perlindungan, nasihat, dan kasih sayang
Kupersembahkan karya ini untuk almamaterku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
“Junjunglah Dia, maka engkau akan ditinggikan-Nya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluk-Nya” (Amsal 4:8)
“If you cannot do great things, do small things in a great way” (Napoleon Hill)
Tidak ada kesuksesan yang diraih tanpa usaha dan kerja keras
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 21 Maret 2016
Renaldo Desantos Watu
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Renaldo Desantos Watu
Nomor Mahasiswa
: 121134251
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya
dalam
bentuk
pangkalan,
mendistribusikan
secara
terbatas,
dan
mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal: 21 Maret 2016
Yang menyatakan
Renaldo Desantos Watu
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA PADA SUBTEMA TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH UNTUK SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR
Renaldo Desantos Watu Universitas Sanata Dharma 2016 Kebutuhan guru terhadap media pembelajaran konvensional yang mengakomodasi konsep kecerdasan ganda menurut teori Howard Gardner merupakan alasan dilakukannya penelitian ini. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menghasilkan sebuah produk berupa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku seharihari di rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan dari hasil modifikasi antara model Borg and Gall dan Sugiyono. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi lima langkah yaitu 1) analisis masalah, 2) pengumpulan data, 3) pengembangan produk, 4) validasi produk, dan 5) revisi produk hasil validasi, hingga menghasilkan desain produk final berupa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku sehari-hari di rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Instrumen dalam penelitian ini adalah daftar pertanyaan wawancara analisis kebutuhan dan kuesioner. Wawancara digunakan untuk analisis kebutuhan kepada guru kelas II SD Negeri Kalasan 1, Sleman, sedangkan kuesioner digunakan untuk validasi kualitas media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda oleh dua orang pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda, dan dua orang guru kelas II sekolah dasar. Validasi media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda berpedoman pada 14 aspek penilaian yang dikategorikan dalam 3 aspek utama yaitu: (1) aspek konten atau isi, (2) aspek penggunaan dan penyajian, dan (3) aspek cakupan kecerdasan ganda. Validasi dari dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda menghasilkan skor 4,27 (Sangat Baik) dan 4,14 (Baik). Validasi dari dua guru kelas II SD menghasilkan skor 4,77 (Sangat Baik) dan 3,36 (Cukup Baik). Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda memperoleh rerata skor 4,13 dengan kategori “Baik”. Dengan demikian, media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan sudah layak digunakan sebagai media dalam proses pembelajaran.
Kata kunci : Media pembelajaran konvensional, kecerdasan ganda
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE DEVELOPMENT OF CONVENTIONAL LEARNING MEDIA BASED MULTIPLE INTELLIGENCES ON SUBTHEME MY JOB EVERYDAY AT HOME TO ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS IN GRADES II
Renaldo Desantos Watu Sanata Dharma University 2016 The teacher needs to conventional learning media that accommodates the concept of multiple intelligences by Howard Gardner's theory is the reason of this research. The main objective of this research is to produce a product in the form of conventional learning media based multiple intelligences on the subtheme my job everyday at home to second grade elementary school. This research is the research and development of modified between Borg and Gall models and Sugiyono. Development procedures used in this study includes five steps: 1) analysis of the problem, 2) data collection, 3) product development, 4) validation of the product, and 5) the revision of product validation results, to produce the design of the final product in the form of conventional learning media based multiple intelligence on subtheme my job everyday at home to second grade elementary school. Instruments in this study is a list of interview questions and the requirement analysis questionnaire. Interviews were used for requirement analysis to classroom teachers II SD Negeri 1 Kalasan, Sleman, while questionnaires were used to validate the quality of conventional learning media based multiple intelligence by two experts in the conventional learning media based multiple intelligences, and two second grade primary school teachers. Validation conventional learning media based multiple intelligences based on the 14 aspects of assessment are categorized in three main aspects, namely: (1) aspects of the content, (2) aspects of the use and presentation, and (3) the aspect of multiple intelligences coverage. Validation of two conventional learning based media multiple intelligences experts resulted in a score of 4.27 (Very Good) and 4.14 (Good). Validation of two classroom teachers II SD resulted in a score of 4.77 (Very Good) and 3.36 (Good). Conventional learning media based multiple intelligences obtain mean score of 4.13 with the categories "Good". Thus, conventional learning media based on multiple intelligences developed is already fit for use as a media of learning. Key words: conventional learning media, multiple intelligences
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur peneliti haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat, rahmat serta bimbingan-Nya, peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar” dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Peneliti menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini, peneliti banyak mendapatkan bimbingan, bantuan, dan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung ataupun tidak langsung sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Maka pada kesempatan ini, peneliti ingin mengucapkan terimakasih kepada: 1. Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma. 2. Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd. selaku Ketua Program Studi PGSD. 3. Dra. Maslichah Asy’ari, M.Pd.selaku Dosen Pembimbing yang telah membimbing dan memberi dukungan serta masukan yang positif sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. 4. Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd. selaku validator Pakar Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda yang telah memberikan bantuan dalam penelitian ini dengan melakukan validasi produk penelitian. 5. Maria Melani Ika Susanti, S.Pd., M.Pd. selaku validator Pakar Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda yang telah memberikan bantuan dalam penelitian ini dengan melakukan validasi produk penelitian. 6. Para dosen dan Staf PGSD yang telah melayani peneliti dengan baik. 7. Sarjono, S.Pd.,SD. selaku Kepala Sekolah SD Negeri Kalasan 1 yang telah memberikan bantuan selama peneliti melakukan penelitian di sekolah. 8. Catur Eny Rahayu, S.Pd.,SD. selaku guru kelas II B SD Negeri Kalasan 1 yang telah membantu peneliti dalam melakukan validasi produk penelitian. 9. Purwanti, S.Pd. selaku guru kelas II A SD Negeri Kalasan 1 yang telah membantu peneliti dalam melakukan validasi produk penelitian.
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10. Ayah dan Ibunda tersayang, Bapak Herman Yoseph Minggu dan Mama Maria Romana Doy yang setia memberikan doa dan dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini. 11. Keluarga besarku, Opa, Oma, Paman, Bibi, Adik, Kakak, yang selalu memberi motivasi, dan nasihat dalam menyelesaikan skripsi ini. 12. Hilda Maria Lena, yang selalu memberi semangat, dukungan dan perhatian yang tulus. 13. Rahmania, Yanti Boro, Sofia Wangge yang selalu mendukung dan membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. 14. Saudara-saudari tercinta, Tommy, Esta, Fitri, Idda, Ayu, Oskar, Syaiful, Della, Susan, Hermin, Fany, Etty, Yeni, Lekin, dan Anno, yang telah memberikan dukungan dan semangat. 15. Teman-teman seperjuangan mahasiswa PPGT Angkatan 2012 yang selama ini selalu mendukung, berbagi kebahagian dan berjuang bersama-sama. 16. Para pamong asrama dan segenap keluarga besar Student Residence Sanata Dharma yang memberi rasa nyaman dan dukungan sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. 17. Segenap pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terimakasih untuk bantuan dan dukungannya selama ini. Peneliti menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak keterbatasan dan kekurangannya, maka peneliti sangat membutuhkan kritik dan saran dari berbagai pihak. Akhir kata peneliti mengucapkan selamat membaca dan semoga bermanfaat bagi kita semua.
Yogyakarta, 21 Maret 2016 Peneliti
Renaldo Desantos Watu
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................. ii HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................................... iv HALAMAN MOTTO ....................................................................................................... vi PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................................... vii LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................ viii ABSTRAK ......................................................................................................................... ix ABSTRACT ........................................................................................................................ x KATA PENGANTAR ...................................................................................................... xi DAFTAR ISI ..................................................................................................................... xiii DAFTAR TABEL ............................................................................................................ xvi DAFTAR BAGAN ............................................................................................................ xvii DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... xviii DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................... xix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ............................................................................................ 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................................................... 7 C. Tujuan Penelitian ....................................................................................................... 8 D. Manfaat Penelitian..................................................................................................... 8 E. Batasan Istilah ............................................................................................................ 9 F. Spesifikasi Produk yang dikembangkan .................................................................... 10 BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Pustaka ........................................................................................................... 14 1. Media Pembelajaran .............................................................................................. 14 a. Pengertian ......................................................................................................... 14 b. Jenis-jenis Media Pembelajaran ....................................................................... 16 c. Fungsi Media .................................................................................................... 20 d. Ciri-ciri Media ................................................................................................. 22 e. Kriteria Pemilihan Media .................................................................................. 23 2. Kecerdasan Ganda ................................................................................................. 27 xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
a. Pengertian Kecerdasan ...................................................................................... 27 b. Faktor Pendukung Kecerdasan ......................................................................... 29 c. Pengertian Kecerdasan Ganda .......................................................................... 31 d. Jenis-jenis Kecerdasan Ganda .......................................................................... 33 3. Media Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Ganda ................................................ 41 B. Penelitian yang Relevan ............................................................................................ 43 C. Kerangka Pikir ........................................................................................................... 47 D. Pertanyaan Penelitian ................................................................................................ 50 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian .......................................................................................................... 51 B. Setting Penelitian ....................................................................................................... 52 C. Prosedur Pengembangan ........................................................................................... 53 D. Teknik Pengujian Instrumen ..................................................................................... 59 E. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................................ 60 F. Instrumen Penelitian .................................................................................................. 60 G. Teknik Analisis Data ................................................................................................. 77 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Kebutuhan ................................................................................................... 82 1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan .................................................................. 83 2. Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ............................................. 87 B. Deskripsi Produk Awal.............................................................................................. 88 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) ........................... 89 2. Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda ......................... 90 C. Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda dan Revisi Produk ...................................................................... 92 D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas II dan Revisi Produk ........................................ 95 E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan ...................................................................... 100 1. Kajian Produk Akhir.............................................................................................. 100 2. Pembahasan ........................................................................................................... 103 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan................................................................................................................ 123 B. Keterbatasan Pengembangan ..................................................................................... 125 C. Saran ......................................................................................................................... 126 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 127 xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN ....................................................................................................................... 129 RIWAYAT HIDUP ........................................................................................................... 356
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jadwal Kegiatan Penelitian ................................................................................... 52 Tabel 2. Panduan Wawancara Analisis Kebutuhan ............................................................ 62 Tabel 3. Kisi-kisi Kuesioner Validasi Produk..................................................................... 65 Tabel 4. Kuesioner Instrumen Validasi Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda ................................................................................................ 71 Tabel 5. Kriteria Kelayakan ................................................................................................ 76 Tabel 6. Konversi Data Kuantitatif ke Kualitatif Skala Lima ............................................. 78 Tabel 7. Kriteria Skor Skala Lima ...................................................................................... 81 Tabel 8. Komentar & Saran Perbaikan Validator G.K dan Revisi...................................... 94 Tabel 9. Komentar & Saran Perbaikan Validator M.M dan Revisi .................................... 95 Tabel 10. Komentar Validator C.R dan Revisi ................................................................... 97 Tabel 11. Komentar & Saran Perbaikan Validator P dan Revisi ........................................ 99 Tabel 11. Perolehan Skor Hasil Validasi Produk ................................................................ 104
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR BAGAN
Bagan 1. Literature Map Hasil Penelitian yang Relevan .................................................... 46 Bagan 2. Kerangka Berpikir ............................................................................................... 49 Bagan 3. Langkah-langkah Penggunaan Metode Research and Development (R&D) ...... 54 Bagan 4. Desain Penelitian Pengembangan ........................................................................ 57
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kartu Kegiatan Keluarga .................................................................................. 106 Gambar 2. Kotak Penyimpanan Kartu Kegiatan Keluarga ................................................. 107 Gambar 3. Kartu Dokumen Keluarga ................................................................................. 108 Gambar 4. Kartu Dokumen Pribadi .................................................................................... 108 Gambar 5. Kotak Penyimpanan Kartu Dokumen ............................................................... 109 Gambar 6. Kartu Akivitas Fisik .......................................................................................... 110 Gambar 7. Kartu Kegiatan Sebelum Aktivitas Fisik .......................................................... 111 Gambar 8. Kotak Penyimpanan Kartu Aktifitas Fisik “A”................................................. 111 Gambar 9. Kartu Kegiatan Setelah Aktivitas Fisik ............................................................. 112 Gambar 10. Kotak Penyimpanan Kartu Aktivitas Fisik “B” .............................................. 113 Gambar 11. Puzzle Jam....................................................................................................... 114 Gambar 12. Kotak Penyimpanan Puzzle Jam ..................................................................... 114 Gambar 13. Ular Tangga Fatbat dan Perlengkapannya ...................................................... 115 Gambar 14. Domino Bergambar ......................................................................................... 116 Gambar 15. Kotak Penyimpanan Domino Bergambar ....................................................... 117 Gambar 16. Album Lagu .................................................................................................... 117 Gambar 17. Isi Album Lagu ............................................................................................... 118 Gambar 18. Papan Penjodohan dan Perlengkapannya ........................................................ 119 Gambar 19. Kartu Doa ........................................................................................................ 120 Gambar 20. Papan Waktu ................................................................................................... 121 Gambar 21. Keping Refleksi............................................................................................... 122
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Keterangan Penelitian ........................................................................... 130 Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian ........................................................................................ 131 Lampiran 3 Surat Ijin Validasi ............................................................................................ 132 Lampiran 4 Rangkuman Wawancara .................................................................................. 133 Lampiran 5 Data Mentah Skor Validasi Pakar Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda ............................................................................. 138 Lampiran 6 Data Mentah Skor Validasi Guru SD Kelas II ................................................ 148 Lampiran 7 Silabus ............................................................................................................ 158 Lampiran 8 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ................................................................ 184 Lampiran 9 Riwayat Hidup ................................................................................................ 356
xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan sebuah jalur yang ditempuh manusia untuk memperoleh taraf hidup yang lebih baik. Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 31, ayat 3 menyebutkan, "Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa". Secara formal, pendidikan diperoleh dalam sebuah lembaga yang disebut sekolah. Pendidikan yang diberikan oleh sekolah didasarkan pada kurikulum tertentu yang telah dirancang dan ditetapkan oleh pemerintah. Kurikulum dapat diartikan sebagai kumpulan dari berbagai pengalaman yang akan dipelajari oleh siswa dan dijadikan sebagai pusat dari semua sistem penggerak komponen pendidikan lainnya (Yani, 2014:2). Kurikulum bersifat dinamis karena perlu terus diperbarui agar sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan peserta didik. Pendidikan di Indonesia sendiri telah melakukan beberapa kali pergantian kurikulum. Pembaruan terakhir yang dilakukan adalah pergantian dari Kurikukulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ke Kurikulum 2013 (K-13). Kurikulum 2013 merupakan sebuah kurikulum baru yang isinya sarat dengan pendidikan karakter. Kurikulum ini dilaksanakan secara bertahap di
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
semua jenjang pendidikan
mulai tahun ajaran 2013/2014. Keistimewaan
kurikulum ini terletak pada pelaksanaannya yang menggunakan pembelajaran tematik dan dilengkapi dengan pendekatan saintifik (Yani, 2014:115). Di Sekolah Dasar, pembelajaran tematik mulai diterapkan di semua tingkatan kelas, tidak seperti sebelumnya yang hanya diterapkan di kelas I hingga kelas III. Lebih dari itu, pelaksanaan kurikulum dapat bejalan dengan baik apabila diiringi dengan kesiapan sarana dan prasarana pembelajaran. Hal yang termasuk dalam sarana dan prasarana yang perlu disiapkan adalah media dan alat bantu pembelajaran. Media pembelajaran sendiri dapat diartikan sebagai “sesuatu yang mengantarkan pesan pembelajaran antara pemberi pesan kepada penerima pesan” (Anitah, 2010:4). Hal ini berarti media menjadi alat penyalur atau penghubung antara guru dengan siswa. Lebih rinci Kustandi & Sutjipto (2011:9) mengungkapkan bahwa media pembelajaran merupakan alat yang dapat membantu proses belajar mengajar guna memperjelas makna pesan yang disampaikan agar mencapai tujuan pembelajaran yang sempurna. Hal ini sejalan dengan tujuan utama media, yakni sebagai alat untuk mengefektifkan proses komunikasi pembelajaran sehingga tercapai tujuan pembelajarannya. Media pembelajaran menjadi salah satu komponen penting yang mendukung pembelajaran. Hal tersebut karena media dapat menjadi fasilitas antara guru dengan siswa dalam penyampaian materi pembelajaran di dalam kelas. Media pembelajaran dapat berbentuk visual berupa gambar, bentuk, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
sebagainya yang memanfaatkan penglihatan. Ada pula yang berbentuk audio berupa film suara, radio, dan sebagainya yang memanfaatkan pendengaran, ataupun yang memanfaatkan keduanya yakni berbentuk audiovisual (Anitah, 2010:7-48). Dengan demikinan, siswa akan lebih mudah memahami materi yang sedang dipelajarinya ketika belajar menggunakan media. Salah satu jenis media yang dapat digunakan adalah media sederhana atau yang sering dikenal dengan media konvensional. Dikatakan sederhana karena media ini mudah dibuat atau dirancang oleh guru dan penggunaanya pun mudah, baik oleh guru sendiri maupun bersama siswa. Media memang menjadi jembatan yang efektif untuk menyalurkan materi yang disampaikan guru kepada murid. Akan tetapi, harus diakui bahwa tidak semua siswa memiliki tingkat inteligensi yang sama. Tidak hanya tingkatannya, menurut sebuah teori yang dikembangkan oleh Howard Gardner, manusia memiliki beberapa jenis inteligensi dalam diri masingmasing, begitu pula pada siswa Sekolah Dasar. Menurut teori yang dinamakan Multiple Intelligences ini, setiap manusia termasuk anak-anak memiliki kecerdasan yang berbeda-beda atau tidak selalu sama. Akan lebih efektif jika penggunaan media dalam proses pembelajaran memperhatikan konsep multipel inteligensi. Dengan demikian masing-masing inteligensi dalam dari siswa dapat terfasilitasi oleh media pembelajaran tersebut. Kata inteligensi dapat diartikan sebagai kecerdasan. Teori multipel inteligensi atau yang dikenal dengan kecerdasan ganda dikemukakan oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Howard Gardner, seorang ahli psikologi dan profesor pendidikan asal Amerika Serikat. Menurut Gardner, inteligensi merupakan kemampuan memecahkan persoalan dalam bermacam-macam situasi di kehidupan nyata (Ula, 2013:82). Lebih lanjut Gardner mengungkapkan bahwa inteligensi seseorang akan lebih tepat diukur dengan melihat bagaimana cara ia memecahkan permasalahan dalam kehidupan nyata, bukan hanya dengan tes tertulis. Berdasarkan penelitian yang dilakukannya, Gardner menemukan bahwa setiap manusia memiliki beberapa jenis kecerdasan yang dapat ditumbuhkembangkan (Ula, 2013:87). Gardner mengidentifikasi, terdapat beberapa kecerdasan yang dimiliki manusia, yakni kecerdasan linguistik, kecerdasan
logis-matematis,
kecerdasan
spasial,
kecerdasan
musikal,
kecerdasan badani-kinestetik, kecerdasan interpersonal, dan kecerdasan intrapersonal. Menurut Bainbridge dalam Yaumi & Ibrahim (2013:9) dalam pengembangan dan pemanfaatannya, media pembelajaran kovensional dapat didasarkan pada konsep kecerdasan ganda. Hal ini karena media dapat mengakomodir berbagai macam kecerdasan yang ada di dalamnya dan menghadirkannya secara lebih riil. Kecerdasan sendiri dapat diartikan sebagai kemampuan mental umum untuk belajar dan menerapkan pengetahuan dalam manipulasi lingkungan, serta kemampuan untuk berpikir abstrak. Selain dikenal dengan kecerdasan ganda, juga dikenal sebagai kecerdasan jamak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
yang secara harafiah dapat dipahami berupa berbagai macam cara untuk belajar, berpikir dan menerapkan pengetahuan. Terlihat efektif dan bermanfaat dalam dunia pendidikan tidak menjamin konsep kecerdasan ganda sering digunakan dalam proses pembelajaran. Kenyataannya, dapat dikatakan guru-guru sekolah dasar di Indonesia
masih
jarang
menggunakan
konsep
ini
dalam
kegiatan
pembelajaran atau bahkan belum pernah sekalipun. Penggunaan media pembelajaran yang berbasis konsep kecerdasan ganda juga sama jarangnya. Alasan utamanya adalah karena guru merasa kesulitan dalam menyusun rancangan pembelajaran maupun media pembelajaran yang mengakomodasi kesembilan kecerdasan tersebut. Selain itu guru juga merasa kerepotan saat pelaksaannya dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan kurangnya pemahaman mengenai konsep kecerdasan ganda serta penerapannya dalam proses pembelajaran. Jika dipahami dengan baik, konsep kecerdasan ganda merupakan konsep yang sangat baik untuk diterapakan dalam proses pembelajaran. Melalui konsep ini siswa dapat berkembang dengan baik sesuai dengan kemampuan atau inteligensi yang dimiliki. Konsep ini juga membantu mempersiapkan siswa dalam menghadapi persoalan dunia nyata yang lebih kompleks. Akan tetapi, penggunakan konsep ini dalam proses pembelajaran di sekolah dasar di Indonesia masih jauh dari kata sering. Selain minimnya peran guru dalam usaha menerapkan konsep kecerdasan ganda, kurangnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
kehadiran buku-buku pelajaran yang berorientasi pada kecerdasan ganda maupun media pembelajaran berbasis kecerdasan ganda yang diterbitkan pemerintah juga turut menjadi penyebabnya. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan guru kelas II A SDN Kalasan 1, ibu Purwanti pada tanggal 28 Juli 2015, diperoleh informasi bahwa meskipun telah memahami fungsi dan tujuan media, tetapi frekuensi penggunaanya dalam proses pembelajaran masih terbilang kecil. Alasan utamanya karena terdapat materi-materi yang dianggap tidak memerlukan media dalam proses pembelajarannya. Selain itu, media yang digunakan diperoleh dari buku-buku penunjang dan media-media pembelajaran yang telah disediakan oleh sekolah. Media yang disediakan sekolah dan digunakan guru merupakan media konvensional. Hal ini dikarenakan media yang bersumber dari buku dianggap sulit dipahami oleh siswa karena menggunakan bahasa yang rumit dan membingungkan siswa. Konsep kecerdasan ganda sendiri sudah dikenal, akan tetapi belum dipahami secara utuh dan mendalam. Meskipun demikian, konsep kecerdasan ganda dianggap baik untuk dikembangkan dalam proses pembelajaran. Beberapa kecerdasan sudah disisipkan dalam proses pembelajaran, meskipun dengan porsi yang dapat dikatakan sangat minim. Kecerdasan-kecerdasan tersebut antara lain yang berkaitan dengan linguistik, logis-matematis dan sosial. Sulitnya mengembangan media dengan konsep kecerdasan ganda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
dikarenakan terbatasnya waktu dalam pembelajaran serta sarana dan prasarana yang belum memadai. Berdasarkan permasalahan tersebut, guru membutuhkan media konvensional yang dapat mengemas konsep kecerdasan ganda untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, peneliti mencoba mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dibutuhkan oleh guru dan siswa dengan judul “Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah Untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar”
B.
Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, rumusan masalah dalam penelitian dan pengembangan ini adalah sebagai berikut: 1.
Bagaimana mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar?
2.
Bagaimana kualitas produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
C.
Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah sebagai berikut: 1.
Untuk
mengetahui
langkah-langkah
mengembangkan
media
pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. 2.
Untuk mendeskripsikan tingkat kualitas produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.
D.
Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian dan pengembangan ini adalah sebagai berikut: 1.
Bagi Mahasiswa Penelitian dan pengembangan ini memberikan pengalaman serta pengetahuan baru dalam membuat dan mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.
2.
Bagi guru Penelitian dan pengembangan ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
3.
Bagi sekolah Penelitian dan pengembangan ini dapat menambah referensi pada sekolah dalam mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.
4.
Bagi prodi PGSD Penelitian dan pengembangan ini dapat menambah pustaka prodi PGSD Universitas Sanata Dharma terkait pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.
E.
Batasan Istilah 1.
Kurikulum 2013 adalah seperangkat rencana dan pedoman berisi bahan pembelajaran
yang sarat
dengan pendidikan karakter,
diintegrasikan melalalui pembelajaran tematik dengan pendekatan saintifik dan penilaian otentik. 2.
Media Pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dijadikan alat untuk membantu proses belajar mengajar dengan menyalurkan informasi berupa materi pembelajaran dari guru kepada siswa secara lebih jelas untuk mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik.
3.
Media
Pembelajaran
Konvensional
adalah
alat
pembelajaran
sederhana buatan tangan manusia tanpa bantuan mesin yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
digunakan untuk mempermudah serta memperjelas penyampaian materi pembelajaran dari guru kepada siswa. 4.
Kecerdasan
Ganda
adalah
konsep
mengenai
sembilan
jenis
kemampuan atau kecerdasan dalam diri manusia yang dapat dikembangkan
dalam
proses
belajar,
berpikir,
menerapkan
pengetahuan dan menyelesaikan suatu masalah.
F.
Spesifikasi Produk Produk yang dikembangkan memiliki spesifikasi sebagai berikut: 1.
Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda memuat materi subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah.
2.
Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan terdiri atas : 1) Kartu Bergambar, terdiri atas; a) Kartu Kegiatan Keluarga: yakni kartu berisi gambargambar kegiatan siswa dan keluarganya sehari-hari di rumah. b) Kartu Dokumen: yakni kartu berisi gambar-gambar dokumen milik keluarga maupun dokumen pribadi siswa. c) Kartu (Asik) Aktivitas Fisik A: yakni kartu berisi gambargambar berbagai aktivitas fisik yang dapat dilakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
siswa, serta kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. d) Kartu (Asik) Aktivitas Fisik B: yakni kartu berisi gambargambar kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. 2) Puzzle Jam, merupakan potongan-potongan dari gambar jam analog yang harus dirangkai oleh siswa agar menjadi sebuah gambar jam yang benar dan utuh. 3) Ular Tangga Fatbat (Manfaat-Akibat), merupakan sebuah permainan ular tangga yang dimodifikasi sehingga berisi manfaat melaksanakan tugas sehari-hari di rumah dan akibat bila tidak melaksanakannya. Peraturan serta permainannya pun sedikit dimodifikasi sesuai kebutuhan. 4) Domino Bergambar, merupakan adaptasi dari permainan domino sungguhan. Kartu domino ini sedikit dimodifikasi, yakni sisi bagian atas berisi gambar tugas masing-masing anggota keluarga, sedangkan sisi bagian bawah berisi tulisan tentang
tugas
masing-masing
anggota
keluarga.
Cara
permainanya adalah dengan memasangkan gambar dari satu kartu dengan tulisan dari kartu lain yang sesuai, begitu pula sebaliknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
5) Album Lagu, merupakan sebuah buku yang dibuat layaknya album foto, tetapi berisi lirik serta not angka dari lagu “Menanam Jagung” yang dilengkapi dengan gambar-gambar. 6) Papan Penjodohan, merupakan sebuah papan yang berisi gambar-gambar keadaan atau kegiatan yang tidak seharusnya dilakukan pada sisi kiri papan. Kemudian pada sisi kanan papan terdapat gambar-gambar keadaan atau kegiatan yang seharusnya dilakukan. Gambar di kedua sisi dijodohkan menggunakan pita. 7) Kartu Doa, merupakan sebuah kartu berisi teks doa di kedua sisinya. Sisi depan berisi teks doa sebelum memulai pelajaran, sedangkan sisi bagian belakang berisi teks doa setelah pelajaran. 8) Papan Waktu, adalah sebuah papan berisi 3 buah jam yang digunakan untuk menunjukkan serta menentukan waktu dalam melaksanakan tugas sehari-hari di rumah oleh siswa. 9) Keping Refleksi, merupakan sebuah media yang digunakan siswa untuk merefleksikan pembelajaran 1 sampai 6. Media ini mengajak siswa untuk menggambarkan tugas mereka di rumah dalam bentuk gambar dan tulisan yang dituangkan dalam Keping Refleksi sesuai keinginan siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
10) Buku Petunjuk Penggunaan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan ganda, yaitu sebuah buku berisi panduan atau petunjuk dalam menggunakan kedua belas macam media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda 3.
Media pembelajaran kovensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan meliputi sembilan kecerdasan, yakni: Kecerdasan Linguistik, Kecerdasan Matematis-Logis, Kecerdasan Ruang-Visual, Kecerdasan Kinestetik-Badani, Kecerdasan Musikal, Kecerdasan Interpersonal, Kecerdasan Intrapersonal, Kecerdasan Naturalistik, Kecerdasan Eksistensial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI
A.
Kajian Pustaka 1. Media Pembelajaran a. Pengertian Dalam pengertiannya secara harafiah, media dapat diartikan sebagai suatu pengantar atau perantara. Kata media yang merupakan bentuk jamak dari kata ‘medium’ berasal dari bahasa Latin yaitu medius yang berarti ‘tengah’, ‘perantara’ atau ‘pengantar’ sehingga dapat dikatakan media yaitu wahana pengantar informasi belajar (Djamarah & Zain, 2006:120). Dalam kosakata bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan (Arsyad, 2007:3). Selanjutnya, menurut Raharjo dalam Kustandi dan Sutjipto (2011:7), media merupakan wadah dari pesan yang oleh sumbernya ingin diteruskan kepada sasaran atau penerima pesan tersebut. Pendapat dari beberapa ahli tersebut menegaskan bahwa media merupakan pengantar atau pengatara pesan/ informasi. Apabila dipahami secara garis besar, media menurut Gerlach & Ely dalam Arsyad (2007:3) adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi sehingga membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan dan sikap. Dengan demikian, berdasarkan
14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
beberapa pengertian yang dikemukakan oleh para ahli, dapat disimpulkan bahwa media adalah segala sesuatu yang dijadikan sebagai perantara dalam penyampaian materi/ informasi. Dalam arti yang lebih khusus, media dalam proses belajar mengajar dipahami sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis guna menangkap, memproses dan menyusun informasi berupa gambar maupun suara/perkataan (Kustadi & Sutjipto, 2011:8). Secara lebih lanjut, Kustadi dan Sutjipto (2011:9) menyimpulkan, “media pembelajaran adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar dan berfungsi untuk memperjelas makna yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih baik dan sempurna”. Menurut Hanafiah dan Suhana (2009:59) “media pembelajaran merupakan segala bentuk perangsang dan alat yang disediakan guru untuk mendorong siswa belajar secara cepat, tepat, mudah, benar dan tidak terjadinya verbalisme”. Media pembelajaran yang dimaksud dapat berupa media pendengaran (audio), penglihatan (visual), maupun keduanya atau yang sering disebut audiovisual. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dijadikan alat untuk membantu proses belajar mengajar dengan menyalurkan informasi berupa materi secara lebih jelas untuk mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik. Dengan demikian, media menjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
hal yang tidak terpisahkan dalam proses pembelajaran, akan tetapi kehadiran media bukan berarti menghilangkan peran guru. Guru tetap menjadi fasilitator dalam proses pembelajaran. b. Jenis-Jenis Media Pembelajaran Ada
berbagai
macam
media
yang
digunakan
dalam
pembelajaran. Menurut Djamarah dan Zain (2006:124-125) dilihat dari jenisnya, media dibagi ke dalam beberapa jenis, yaitu: 1) Media Auditif Media auditif adalah media yang hanya menggunakan suara atau mengandalkan kemampuan suara saja. Contoh media auditif tersebut antara lain radio, kaset recorder, piringan hitam, rekaman suara. Kelemahan media ini yaitu tidak dapat dipergunakan pada siswa yang menderita kelainan pendengaran seperti tuli dan lainnya. 2) Media Visual Media visual adalah media yang lebih mengandalkan kemampuan penglihatan atau hanya menggunakan indera penglihatan. Beberapa cara yang dilakukan dalam media visual ini, antara lain gambar diam seperti film strip (film rangkai), slides (film bingkai foto, gamabar, lukisan dan cetakan. Selain itu, media visual juga dapat menampilkan gambar atau simbol yang bergerak seperti film kartun dan film bisu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
3) Media Audio-Visual Media audiovisual merupakan gabungan antara media auditif dan media visual, sehingga media audiovisual menjadi media yang memiliki dua unsur yaitu suara dan juga gambar. Media audiovisual dibagi lagi ke dalam dua jenis, yakni adiovisual diam yang menampilkan suara dengan gambar tak bergerak seperti film rangkai suara dan cetak suara, serta audiovisual gerak yang menampilkan gambar bergerak disertai suara seperti film bersuara atau kaset video.
Harjanto (2006:237-238) mengungkapkan, terdapat beberapa jenis media pendidikan yang biasa digunakan dalam proses pengajaran, antara lain sebagai berikut. 1) Media grafis atau lebih dikenal dengan media dua dimensi adalah media yang mempunyai ukuran panjang dan lebar. Contoh media grafis seperti gambar, foto, grafik, bagan atau diagram, poster, kartun, komik dan lain-lain. 2) Media tiga dimensi merupakan media dalam bentuk model, seperti padat (solid model), model penampang, model susun, model kerja, mock up, diorama dan lain-lain. 3) Media proyeksi adalah media yang memanfaatkan alat proyeksi seperti slide, filmstrip, film, penggunaan OHP dan lain-lan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
4) Penggunaan
lingkungan
sebagai
media
pendidikan,
yakni
memanfaatkan segala aspek yang ada di lingkungan sebagai alat dalam belajar.
Media yang dikembangkan terdiri atas dua jenis media pembelajaran, yakni media grafis atau media dua dimensi dan media tiga dimensi. Kedua jenis media yang dikembangkan tersebut meliputi: 1) Kartu Bergambar, terdiri atas; a) Kartu Kegiatan Keluarga: yakni kartu berisi gambar-gambar kegiatan siswa dan keluarganya sehari-hari di rumah. b) Kartu
Dokumen:
yakni
kartu
berisi
gambar-gambar
dokumen milik keluarga maupun dokumen pribadi siswa. c) Kartu (Asik) Aktivitas Fisik A: yakni kartu berisi gambargambar berbagai aktivitas fisik yang dapat dilakukan siswa, serta kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. d) Kartu (Asik) Aktivitas Fisik B: yakni kartu berisi gambargambar kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
2) Puzzle Jam, merupakan potongan-potongan dari gambar jam analog yang harus dirangkai oleh siswa agar menjadi sebuah gambar jam yang benar dan utuh. 3) Ular Tangga
Fatbat
(Manfaat-Akibat), merupakan sebuah
permainan ular tangga yang dimodifikasi sehingga berisi manfaat melaksanakan tugas sehari-hari di rumah dan akibat bila tidak melaksanakannya. Peraturan serta permainannya pun sedikit dimodifikasi sesuai kebutuhan. 4) Domino Bergambar, merupakan adaptasi dari permainan domino sungguhan. Kartu domino ini sedikit dimodifikasi, yakni sisi bagian atas berisi gambar tugas masing-masing anggota keluarga, sedangkan sisi bagian bawah berisi tulisan tentang tugas masingmasing anggota keluarga. Cara permainanya adalah dengan memasangkan gambar dari satu kartu dengan tulisan dari kartu lain yang sesuai, begitu pula sebaliknya. 5) Album Lagu, merupakan sebuah buku yang dibuat layaknya album foto, tetapi berisi lirik serta not angka dari lagu “Menanam Jagung” yang dilengkapi dengan gambar-gambar. 6) Papan Penjodohan, merupakan sebuah papan yang berisi gambargambar keadaan atau kegiatan yang tidak seharusnya dilakukan pada sisi kiri papan. Kemudian pada sisi kanan papan terdapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
gambar-gambar keadaan atau kegiatan yang seharusnya dilakukan. Gambar di kedua sisi dijodohkan menggunakan pita. 7) Kartu Doa, merupakan sebuah kartu berisi teks doa di kedua sisinya. Sisi depan berisi teks doa sebelum memulai pelajaran, sedangkan sisi bagian belakang berisi teks doa setelah pelajaran. 8) Papan Waktu, adalah sebuah papan berisi 3 buah jam yang digunakan untuk menunjukkan serta menentukan waktu dalam melaksanakan tugas sehari-hari di rumah oleh siswa. 9) Keping Refleksi, merupakan sebuah media yang digunakan siswa untuk merefleksikan pembelajaran 1 sampai 6. Media ini mengajak siswa untuk menggambarkan tugas mereka di rumah dalam bentuk gambar dan tulisan yang dituangkan dalam Keping Refleksi sesuai keinginan siswa. 10) Buku Petunjuk Penggunaan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan ganda, yaitu sebuah buku berisi panduan atau petunjuk dalam menggunakan kedua belas macam media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. c. Fungsi Media Media sebagai penyalur informasi memiliki dua fungsi utama, yaitu sebagai alat bantu dan sumber belajar (Djamarah & Zain, 2006:121-123). Berikut uraian keduanya:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
1) Media Sebagai Alat Bantu Dalam proses belajar mengajar, seringkali siswa merasa bosan terutama pada materi-materi yang dianggapnya sukar. Oleh karena itu media dibutuhkan untuk membantu, tidak hanya menjadi penyalur materi tetapi juga memudahkan siswa untuk memahami materi sekaligus meningkatkan minat siswa dalam proses belajar mengajar. Media membantu guru dalam menyampaikan materi pada siswa secara lebih baik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. 2) Media Sebagai Sumber Belajar Siswa belajar untuk memperoleh pengetahuan beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Dalam belajar, siswa memerlukan sumber belajar yang menjadi referensinya dan yang dikenal selama ini sebagai sumber belajar siswa adalah guru. Namun, dengan hadirnya media maka bertambah sumber belajar siswa. Media dapat menjadi sumber belajar bagi
siswa, karena media dapat
memberikan pemahaman secara nyata/kontekstual. Siswa dapat belajar
melalui
media-media
mendukung proses pembelajaran.
yang
memang
dibuat
untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Levie dan Lentz (1982) dalam Kustandi & Sutjipto (2011:2122) memaparkan bahwa media, khususnya media visual, memiliki empat kegunaan sebagai berikut. 1) Fungsi Atensi, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi dalam proses pembelajaran melalui visual/gambar yang ditampilkan. 2) Fungsi Afektif, yaitu meningkatkan kenikmatan siswa ketika belajar melalui gambar-gambar yang menjadi variasi dalam teks yang dibaca. 3) Fungsi Kognitif, yaitu memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar yang ditampilkan. 4) Fungsi Kompensatoris, yaitu dengan adanya gambar-gambar dapat membantu siswa mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatnya kembali. d. Ciri-Ciri Media Gerlach dan Ely (1971) dalam Kustadi & Sutjipto (2011:13-15) mengungkapkan, media memiliki tiga ciri yang menjadi alasan mengapa media perlu digunakan. Ciri-ciri tersebut antara lain sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
1) Ciri Fiksatif (fixative property) Merupakan kemampuan media untuk merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek. Media dapat merekam, menyimpan dan menampilkan kembali suatu objek maupun peristiwa kapan saja. 2) Ciri Manipulatif (manipulative property) Kemampuan ini membuat media dapat melakukan transformasi suatu kejadian. Kejadian atau peristiwa yang memakan waktu lama, dapat disajikan/ditampilkan dalam waktu yang singkat. Contohnya adalah metamorfosis kupu-kupu, dapat disajikan dalam waktu yang lebih singkat menggunakan gambar atau rekaman video. 3) Ciri Distributif (distributive property) Media memungkinkan sebuah kejadian atau objek dapat dipindah tanpa terbatas ruang dan waktu dengan adanya ciri distributif. Selain itu juga dapat digunakan secara berulang-ulang. e. Kriteria Pemilihan Media Harjanto (2006:238-239) mengungkapkan, dalam melakukan pemilihan dan pemanfaatan media dalam pengajaran, guru hendaknya memperhatikan beberapa kriteria berikut. 1) Tujuan Media yang dipilih hendaknya menunjang tujuan pengajaran yang telah dirumuskan. Media dianggap layak untuk digunakan apabila
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
kehadiran media tersebut mampu mendukung ketercapaian tujuan pengajaran 2) Ketepatan (validitas) Maksud dari validitas yakni media yang dipilih hendaknya tepat dan berguna bagi pemahaman siswa terhadap bahan/ materi yang dipelajari. 3) Keadaan Siswa Pemilihan media yang tepat untuk digunakan dalam proses pembelajaran perlu mempertimbangkan kemampuan daya pikir dan besar kecilnya kelemahan siswa. Media yang digunakan haruslah sesuai dengan tingkat daya tangkap siswa agar makna pembelajaran dapat tersalurkan dengan baik. 4) Ketersediaan Dalam pemilihan media, guru perlu memperhatikan ada atau tidaknya media tersebut di perpustakaan/ di sekolah. Selain itu juga perlu dipertimbangkan mudah sulitnya media tersebut dibuat atupun diperoleh. 5) Mutu Teknis Kriteria ini berkaitan dengan desain atau layout media yang akan digunakan. Media hendaknya memiliki kualitas yang baik dalam memvisualisasikan materi pembelajaran agar siswa memperoleh kejelasan makna.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
6) Biaya Perlu adanya pertimbangan terhadap keseimbangan antara bianya yang dikeluarkan untuk membuat ataupun memperoleh media dengan hasil yang diperoleh dalam pembelajaran.
Menurut Arsyad (2014:74-75), kriteria pemilihan media bersumber dari konsep bahwa media merupakan bagian dari sistem instruksional
secara
keseluruhan.
Oleh
karena
itu,
Arsyad
mengemukakan beberapa kriteria yang patut diperhatikan dalam memilih media sebagai berikut. 1) Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Media dipilih berdasarkan tujuan instruksional yang telah ditetapkan yang secara umum mengacu kepada salah satu atau gabungan dari dua hingga tiga ranah, yakni kognitif, afektif, dan psikomotor. 2) Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip, atau generalisasi. Media hendaknya selaras dan sesuai dengan kebutuhan tugas pembelajaran dan kemampuan mental siswa. Hal ini diperlukan agar media dapat membantu proses pembelajaran secara efektif. 3) Praktis, luwes, dan bertahan. Kriteria ini menuntun para guru untuk memilih media yang ada, mudah diperoleh, atau mudah dibuat sendiri oleh guru. Media yang dipilih sebaiknya dapat digunakan di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
mana pun dan kapan pun dengan peralatan yang tersedia di sekitarnya, serta mudah dipindahkan dan dibawa ke mana-mana. 4) Guru terampil menggunakannya. Apapun media itu, guru harus mampu menggunakannya dalam proses pembelajaran Nilai dan manfaat media amat ditentukan oleh guru yang menggunakannya. Ini merupakan salah satu kriteria utama dalam pemilihan media. 5) Pengelompokan sasaran. Ada media yang tepat untuk jenis kelompok besar, kelompok sedang, kelompok kecil dan perorangan. 6) Mutu teknis. Pengembangan visual baik gambar maupun fotograf harus memenuhi persyaratan teknis tertentu. Misalnya, visual atau gambar harus jelas, dan lain-lain.
Kustandi & Sutjipto (2013:81-83) mengemukakan beberapa kriteria yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media sebagai berikut. 1) Sesuaikan jenis media dengan materi kurikulum Saat memilih jenis media yang akan dikembangkan atau diadakan, yang perlu diperhatikan adalah jenis materi pelajaran yang mana yang terdapat di dalam kurikulum yang dinilai perlu ditunjang oleh media pembeajaran. Selanjutnya dilakukan penelaahan terkait jenis media apa yang dinilai tepat untuk menyajikan materi pelajaran yang dikehendaki tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
2) Keterjangkauan dalam pembiayaan Dalam pengembangan atau pengadaan media pembelajaran hendaknya juga mempertimbangkan ketersediaan anggaran yang ada. 3) Ketersediaan
perangkat
keras
untuk
pemanfaatan
media
pembelajaran Merancang dan mengembangakn media pembelajaran perlu memperhatikan dukungan ketersediaan peralatan pemanfaatannya di kelas. 4) Ketersediaan media pembelajaran di pasaran Hal ini berkaitan dengan media yang dibeli dalam bentuk jadi atau yang telah diproduksi. Dalam mengadakan media pembelajaran, perlu diperhatikan ketersedian media tersebut di pasaran. 5) Kemudahan memanfaatkan media pembelajaran Media pembelajaran yang diadakan atau dikembangkan hendaknya mudah digunakan oleh guru maupun murid.
2. Kecerdasan Ganda a. Pengertian Kecerdasan Kecerdasan merupakan kata lain dari inteligensi yang seringkali diartikan sebagai kemampuan atau bahkan keahlian. Ula (2013:82) memaparkan pengertian inteligensi dari tiga ahli berbeda. Kamus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Bahasa Indonesia yang disusun Idrus H. A. mendefinisikan inteligensi sebagai tingkat kepandaian atau kecerdasan. Selain itu, dalam Kamus Ilmiah Populer karya Pius A. Partanto, inteligensi merupakan kecerdasan, ketajaman pikiran. Howard Gardner, seorang pakar psikologi perkembangan dan profesor pendidikan dari Graduate School of Education, Hardvard University, Amerika Serikat memiliki pengertian
tersendiri
mengenai
kecerdasan.
Menurut
Gardner,
inteligensi merupakan kemampuan untuk memecahkan persoalan dan menghasilkan produk dalam situasi nyata dengan suatu setting yang bermacam-macam. Berdasarkan pengertian dari Gardner tersebut, dapat dikatakan bahwa inteligensi bukan hanya semata-mata kemampuan untuk menjawab soal-soal maupun tes tertulis. Gardner berpendapat, inteligensi tidak hanya diukur melalui teori, tetapi lebih dilihat bagaimana kemampuan seseorang untuk memecahkan persoalan nyata dalam bebagai situasi dan kondisi kehidupannya (Ula, 2013:82). Menurut Gardner, sebuah kemampuan dapat dikatakan sebagai inteligensi jika memiliki unsur pengetahuan, keahlian, kemahiran dan keterampilan untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupannya, serta dapat menciptakan produk maupun persoalan baru untuk mengembangkan pengetahuan baru. Jika makna inteligensi lama yang diukur melalui tes IQ dianggap cenderung tetap sejak lahir, maka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
inteligensi menurut Howard Gardner dapat dikembangkan melalui pendidikan dan inteligensi menurutnya ada banyak jumlahnya. b. Faktor Pendukung Kecerdasan Menurut Ula (2013:82-86) inteligensi atau kecerdasan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor dalam menjalankan fungsinya. Kehadiran dan pengaruh dari faktor-faktor ini dapat membuat inteligensi semakin nampak dan meningkat. Berikut uraian faktorfaktor tersebut. 1) Gen atau Keturunan Inteligensi seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor keturunan atau gen dari kedua orangtuanya. Hal ini tidak menutup kemungkinan bagi seseorang untuk berinteligensi tinggi layaknya salah satu ataupun kedua orangtuanya. Namun, sekalipun kedua orangtuanya tidak beriteligensi tinggi, bisa saja anak memiliki gen resesif (tersembunyi) yang muncul secara tiba-tiba dan menjadikannya memiliki inteligensi yang lebih tinggi dibandingkan orangtuanya. 2) Pengalaman Dapat dikatakan tingkat inteligensi akan berbanding lurus dengan pengalaman yang dimiliki seseorang. Inteligensi akan cenderung statis dan kurang meningkat jika pengalaman yang dimiliki seseorang kurang, karena inteligensi hanya mengalami sedikit rangsangan untuk berkembang. Sebaliknya, dengan beragamnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
pengalaman yang dimiliki maka inteligensi akan banyak dirangsang dan meningkat. 3) Latihan Sama halnya seperti pengalaman, semakin sering melatih diri dan kemampuan maka tingkat inteligensi pun semakin tinggi. Jika tidak membiasakan diri untuk berlatih, tidak menutup kemungkinan kemampuan dan inteligensi yang dimiliki akan tetap, berkurang atau bahkan perlahan memudar. 4) Lingkungan Sebagai salah satu faktor intern, lingkungan cukup bepengaruh dalam pengembangan inteligensi. Jika lingkungan yang ditinggali mendukung dan menyediakan rangsangan untuk mengembangkan inteligensi maka inteligensi pun akan semakin meningkat. Tetapi bila lingkungan tidak dapat memberikan dukungan dalam mengembangkan
inteligensi,
tentu
inteligensi
tidak
dapat
berkembang. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memberikan serta melakukan kebiasaan-kebiasaan yang dapat menggugah inteligensi pada diri kita, anak-anak, dan peserta didik. 5) Reward and Punishment Kehadiran reward and punishment dapat menggugah seseorang untuk mengembangkan inteligensi yang dimiliki sebelumnya. Seseorang yang memperoleh reward atas inteligensi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
dimilikinya cenderung muncul keinginan untuk meningkatkan inteligensinya. Penyebabnya karena keinginan untuk menunjukkan prestasi yang lebih baik dan memperoleh reward lagi. Demikian pula dengan adanya punishment sebagai konsekuensi atas inteligensi yang ada, kecenderungan untuk memperbaiki dan meningkatkan inteligensi akan tumbuh. Hal tersebut dikarenakan tidak ingin memperoleh punishment yang kedua kalinya. 6) Pola Makan dan Asupan Gizi Makanan
dan
asupan
gizi
ikut
memengaruhi
inteligensi,
dikarenakan makanan yang masuk ke dalam tubuh berpengaruh terhadap kondisi organ tubuh, tidak terkecuali organ yang berkaitan erat dengan pembentukan serta pengembangan inteligensi. Apabila makanan yang dikonsumsi memiliki nilai gizi yang cukup dan seimbang, maka akan mendukung perkembangan intekigensi. Sebaliknya, jika asupan makanan tidak mendukung maka inteligensi pun sulit berkembang. c. Pengertian Kecerdasan Ganda Ada berbagai macam sebutan untuk istilah Kecerdasan Ganda di Indonesia, yakni Inteligensi Ganda atau Kecerdasan Majemuk. Berdasarkan kedua kata tersebut, dapat dipahami bahwa Kecerdasan Ganda berarti bermacam-macam kecerdasan yang dimiliki manusia. Teori Kecerdasan Ganda digagas oleh seorang ahli psikologi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
perkembangan dan profesor pendidikan dari Graduate School of Education, Harvard Universty, Amerika Serikat, Howard Gardner. Menurutnya, setiap manusia memiliki beberapa jenis kecerdasan yang dapat
ditumbuhkembangkan
(Ula,
2013:87).
Berdasarkan
penelitiannya, Gardner menemukan bahwa kecerdasan tidak hanya cukup diukur dengan tes tertulis layaknya pengukuran melalui tes IQ. Menurut Jasmine (2007:11-12), teori Kecerdasan Ganda adalah “validasi tertinggi gagasan bahwa perbedaan individu adalah penting”. Penerapan teori ini dalam pendidikan sangat tegantung pada pengenalan, pengakuan, dan penghargaan terhadap setiap atau berbagai cara siswa belajar. Ditambah dengan pengenalan, pengakuan, dan penghargaan terhadap setiap minat dan bakat masing-masing siswa serta menerimanya sebagai sesuatu yang normal, wajar, bahkan menarik dan berharga. Gardner dalam Jasmine (2007:12) menyatakan bahwa kecerdasan dapat diukur dengan melihat bagaimana cara seseorang memecahkan suatu persoalan nyata dalam berbagai situasi. Pada awalnya, Gardner mengumpulkan banyak kemampuan manusia yang dapat dikategorikan dalam jenis inteligensi. Setelah semua kemampuan tersebut dianalisis, akhirnya Gardner hanya menerima sembilan jenis inteligensi (Ula, 2013:87). Sebenarnya, Kecerdasan Ganda bukanlah hal baru. Di Amerika Serikat, teori ini sudah cukup lama dikembangkan. Kecerdasan Ganda atau Multiple
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Intelligences merupakan sebuah teori yang menyatakan bahwa manusia memiliki tujuh jenis kecerdasan. Namun, setelah melakukan beberapa penelitian lagi, akhirnya Howard Gardner menambahkan dua jenis inteligensi lagi. Dengan demikian hingga saat ini, sudat terdapat sembilan kecerdasan yang dimiliki manusia. d. Jenis-jenis Kecerdasan Ganda Berikut kesembilan jenis inteligensi atau kecerdasan menurut Howard Gardner dalam Ula (2013:88-100). 1) Inteligensi Linguistik Inteligensi linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan dan mengolah kata-kata dengan efektif, baik secara oral maupun tertulis. Inteligensi jenis ini banyak menonjol pada seorang sastrawan, pencipta puisi, penulis, jurnalis, editor, orator, dramawan, maupun pemain sandiwara, guru, pengacara, dan pelatih/ mentor. Orang-orang dengan inteligensi linguistik juga mudah untuk menjelaskan, mengajarkan, bahkan menceritakan pemikirannya kepada orang lain. Pada umumnya, jenis kemampuan yang banyak dimiliki oleh orang yang menonjol dalam inteligensi linguistik, antara lain: a) Mengerti urutan dan arti kata-kata (sensitivitas pada suatu bahasa); b) Mampu berkomunikasi dan merasakan sesuatu melalui bahasa;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
c) Menjelaskan, bercerita, mengajar, berdebat; d) Humor; e) Mengingat dan menghafal; f) Analisis linguistik; g) Menulis dan bebicara; h) Main drama, berpuisi, berpidato; i) Mahir dalam perbendaharaan kata. 2) Inteligensi Matematis-Logis Inteligensi matematis-logis adalah kemampuan yang lebih berkaitan dengan penggunaan bilangan dan logika secara efektif. Inteligensi jenis ini banyak menonjol pada seorang matematikawan, logikus, saintis, akuntan, progamer, teknisi/ engineer, analis budget, ahli sipil, dan ilmuwan. Ciri-ciri orang yang berinteligensi matematislogis antara lain memiliki kemampuan mumpuni dalam penalaran, mengurutkan, berpikir dalam pola sebab akibat, menciptakan hipotesis, mencari keteraturan konseptual atau pola numerik, dan bahkan pandangan hidupnya bersifat rasional. Dalam berpikir dan cara bekerja, orang dalam kelompok inteligensi ini akan sangat mudah membuat klasifikasi dan kategorisasi. Orang yang menonjol inteligensi matematis-logisnya, pada umumnya berkemampuan dalam: a) Logika atau berpikir logis;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
b) Reasoning, pola sebab akibat; c) Klasifikasi dan kategorisasi; d) Abstrasksi dan simbolisasi; e) Pemikiran induktif dan deduktif; f) Menghitung dan bermain angka, estimasi, dan analisis jumlah; g) Pemikiran ilmiah; h) Problem solving; i) Silogisme. 3) Inteligensi Ruang-Visual Inteligensi ruang-visual adalah kemampuan untuk menangkap dunia ruang-visual secara tepat mencakup berpikir dalam gambar, kemampuan untuk menyerap, mengubah, dan menciptakan kembali berbagai macam aspek dunia visual-spasial. Inteligensi jenis ini banyak dimiliki oleh arsitek, fotografer, mekanik, navigator, dekorator, pilot, atau pemburu. Secara umum, orang yang memiliki inteligensi ruang-visual juga memiliki kemampuan: a) Mengenal relasi benda-benda dalam ruang dengan tepat; b) Mempunyai persepsi yang tepat dari berbagai sudut; c) Representasi grafik; d) Manipulasi gambar atau menggambar; e) Mudah menemukan jalan dalam ruang; f) Imajinasi tinggi;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
g) Peka terhadap garis, warna, dan bentuk. 4) Inteligensi Kinestetik-Badani Inteligensi kinestetik-badani adalah kemampuan menggunakan tubuh atau gerak tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaan. Inteligensi ini merupakan inteligensi fisik yang menyoroti kemampuan untk menggunakan seluruh badan (atau bagian dari badan) dalam membedakan berbagai cara, baik untuk ekspresi gerak (tarian, akting) maupun aktivitas bertujuan (atletik). Inteligensi kinestetik-badani banyak dimiliki oleh atlet, penari, pemahat, aktor, ahli bedah, dan penerjemah bahasa gerak tubuh. Orang yang menonjol pada inteligensi kinestetik-badani biasanya berkemampuan untuk: a) Berekspresi dengan tubuh; b) Mengaitkan pikiran dengan tubuh; c) Bermain mimik; d) Main drama atau main peran; e) Olahraga, menari, dan aktif bergerak; f) Koordinasi dan fleksibilitas tubuh yang tinggi; g) Mengontrol sebagian atau keseluruhan anggota tubuh. 5) Inteligensi Musikal Inteligensi musikal adalah kemampuan untuk mengembangkan, mengekspresikan, dan menikmati bentuk-bentuk musik serta suara,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
seperti kepekaan terhadap ritme, melodi dan intonasi, kemampuan memainkan alat musik, kemampuan menyanyi dan mencipta lagu, bahkan kemampuan untuk menikmati lagu, musik serta nyanyian. Inteligensi ini banyak dimiliki oleh pencipta lagu, pesinetron, orang-orang yang peka dengan nada, yang dapat menyanyikan lagu dengan tepat, dapat mengikuti irama musik, dan orang yang mendengarkan berbagai karya musik dengan tingkat ketajaman tertentu. Agar dapat dikatakan menonjol dalam inteligensi musikal, seseorang harus mempunyai kemampuan auditorial untuk mampu mendengar dan merangkai musik, hingga mengingat pengalaman bermusik. Pada umumnya, orang dengan inteligensi jenis ini akan berkemampuan dalam: a) Menangkap musik; b) Mencipta melodi; c) Menyanyi dan pentas musik; d) Mencipta musik; e) Memainkan alat musik; f) Mengetahui struktur musik dengan baik; g) Peka terhadap suara dan musik; h) Peka dengan intonasi dan ritmik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
6) Inteligensi Interpersonal Inteligensi interpersonal adalah kemampuan untuk mengerti dan peka terhadap perasaan, watak, perangai, intensi, motivasi, dan tempramen orang lain. Termasuk juga kepekaan terhadap ekspresi wajah, suara, dan isyarat dari orang lain. Inteligensi ini banyak dimiliki oleh para komunikator, fasilitator, penggerak massa, politikus, terapis, pendidik/ trainer, konselor, diplomat, konsultan manajemen, dan negosiator. Orang yang memiliki intelgensi ini bisa mempunyai rasa belas kasihan dan tanggung jawab sosial yang besar, serta mampu memahami dan melihat dunia dari sudut pandang orang lain (empati). Orang yang menonjol pada inteligensi interpersonal umumnya memiliki kemampuan dalam: a) Bekerjasama dengan teman; b) Mengenal dan membedakan perasaan dan pribadi teman; c) Berkomunikasi verbal dan nonverbal; d) Berempati dan peka terhadap teman; e) Memberikan feedback; f) Menganalisis kondisi sosial atau orang lain. 7) Inteligensi Intrapersonal Inteligensi intrapersonal adalah kecerdasan dalam diri sendiri berupa kemampuan untuk mengerti diri sendiri, apa yang terbaik yang harus dilakukan, apa yang harus dihindari serta apa saja yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
dapat meningkatkan kemampuan diri. Jenis kecerdasan ini terdiri dari kemampuan untuk mengenali emosi diri (mengenali perasaan sendirisewaktu perasaan atau emosi sedang naik), kemampuan mengelola emosi (kemampuan untuk mengendalikan perasaan sehingga tidak meledak-ledak dan akhirnya dapat memengaruhi perilaku yang salah), kemampuan memotivasi diri (kemampuan untuk memberi semangat pada diri sendiri agar dapat melakukan sesuatu yang baik dan bermanfat). Inteligensi ini lebih dominan dimiliki oleh filsuf, sastrawan, motivator, psikolog, dan musisi. Biasanya, orang dengan inteligensi intrapersonal yang menonjol juga akan berkemampuan dalam: a) Berkonsentrasi; b) Reflektif dan bekerja mandiri; c) Keseimbangan diri; d) Kesadaran dan realitas spiritual; e) Pengenalan diri yang dalam; f) Mengekspresikan perasaan-perasaan yang berbeda; g) Membentuk model mentalnya sendiri; h) Melibatkan gambaran model diri untuk mengambil keputusan terhadap tindakan; i) Mengartikan pemahaman melalui beragam ekspresi (menulis puisi, mengambar).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
8) Inteligensi Naturalistik Inteligensi naturalistik didefinisikan sebagai kemampuan seseorang untuk dapat mengerti flora dan fauna dengan baik, dapat membuat distingsi konsekuensial lain dalam alam natural, keampuan untuk memahami dan menikmati alam, dan menggunakan kemampuan itu secara produktif dalam berburu, bertani serta mengembangkan pengetahuan akan alam. Para pecinta alam adalah contoh orang yang masuk dalam kategori kecerdasan naturalistik. Bidang pekerjaan seperti petani, ilmuwan, ahli tanah, dan orang yang berciri khas mengamati perilaku alam sangat menghendaki bakat naturalis. Akan tetapi, inteligensi ini masih dalam taraf penelitian lebih lanjut karena dianggap memiliki kesamaan dengan inteligensi matematis-logis.
Secara
umum,
orang
dengan
inteligensi
naturalistik memiliki kemampuan untuk: a) Mengenal flora dan fauna; b) Mengklasifikasi
dan
identifikasi
tumbuh-tumbuhan
dan
binatang; c) Menyukai alam dan hidup di luar rumah. 9) Inteligensi Eksistensial Inteligensi kemampuan
eksistensial seseorang
berhubungan untuk
dengan
menjawab
kepekaan
dan
persoalan-persoalan
terdalam terkait eksistensi manusia. Inteligensi jenis ini tampak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
pada para filsuf, terlebih filsuf eksistensialis yang selalu mempertanyakan dan mencoba menjawab persoalan eksistensi hidup manusia. Orang yang inteligensi eksistensialnya menonjol umumnya berkemampuan untuk: a) Peka dalam menjawab persoalan eksistensi diri/ manusia; b) Melakukan refleksi diri; c) Kontemplasi diri.
3. Media Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Ganda Salah satu dari tiga metode belajar dalam rangka pembentukan karakter adalah mengamati dan meniru (Klausmeier dalam Sani, 2014:30). Dalam proses mengamati, siswa membutuhkan suatu model yang dapat secara nyata diamati. Hal ini berkaitan dengan pendapat Sani (2014:46-47) yang mengatakan bahwa pengetahuan yang harus dimiliki oleh siswa SD hanya merupakan pengetahuan faktual yang mencakup lingkungan rumah, sekolah dan tempat bermain. Berdasarkan penjabaran tersebut, sudah dipastikan media menjadi aspek penting yang dapat membantu menfasilitasi siswa dalam memperoleh pengetahuan faktual seputar lingkungan belajarnya. Gardner dalam Ula (2013:82) mengungkapkan bahwa setiap manusia memiliki kecerdasan yang tidak selalu sama satu dengan yang lain atau yang lebih dikenal dengan konsep kecerdasan ganda. Hal ini menuntut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
semua
lapisan
memaksimalkan
pemerintahan kemampuan
dalam setiap
bidang peserta
pendidikan didik
untuk
berdasarkan
kecerdasannya masing-masing. Menurut Daryanto (2014:1), secara konseptual, kurikulum adalah suatu respon pendidikan terhadap kebutuhan masyarakat dan bangsa dalam membangun generasi muda bangsanya. Berkaca pada pendapat Daryanto tersebut, sudah selayaknya implementasi kurikulum merujuk pada pengembangan kemampuan dan kecerdasan generasi muda untuk mengahadapi tuntutan zaman. Kurikulum 2013 sebagai kurikulum terbaru yang diterapkan pemerintah menekankan pada kompetensi berbasis sikap, keterampilan, dan pengetahuan (Kurniasih & Sani, 2014:22). Meskipun kurikulum 2013 menjadikan media sebagai komponen penting dalam pembelajaran, namun pengintegrasian konsep kecerdasan ganda dalam pengembangan media pembelajaran masih sangat minim. Selain itu, belum banyak buku yang membahas mengenai pengadaan media pembelajaran berbasis kecerdasan ganda. Meskipun dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir konsep kecerdasan ganda mulai lebih dikenal di Indonesia, tetapi baik pemerintah maupun masyarakat umum belum begitu serius mendalami konsep tersebut. Penerapannya dalam proses pembelajaran di sekolah pun masih minim, bahkan banyak kalangan guru yang sama sekali belum memahami konsep kecerdasan ganda. Hal inilah yang menyebabkan perangkat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
pembelajaran, termasuk media pembelajaran belum begitu terlihat kehadiran media yang menggunakan konsep atau berbasis kecerdasan ganda. Menurut Djamarah dan Zain (2006:124-125) media terdiri atas audio,
visual,
maupun
audio-visual.
Akan
sangat
baik
apabila
pembuatannya didasarkan pada beberapa kecerdasan yang berhubungan dengan audio dan visual seperti kecerdasan musikal, kecerdasan linguistik, hingga kecerdasan ruang-visual. Selain itu, media berfungsi sebagai sumber belajar dan alat bantu dalam pebelajaran (Djamarah & Zain, 2006:121-123). Sebagai alat bantu, media akan lebih efektif jika dipadukan dengan kecerdasan ganda, sehingga anak akan merasa kemampuan dan kecerdasannya terfasilitasi.
B.
Penelitian yang Relevan Mencari dan menemukan penelitian lain yang relevan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti merupakan salah satu persyaratan dalam mengembangkan penelitian ini. Penelitian yang dilakukan adalah Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Sub Tema Tugasku Sehari-hari di Rumah Untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar. Oleh karena itu peneliti mencoba menemukan penelitian yang releven dengan penelitian yang dilakukan penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Penelitian yang pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh Risa Veti Perdani (2014) dengan judul Pengembangan Media Konvensional Tematik Kelas IV Berbasis Multiple Intelligence. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dari Borg and Gall. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan media konvensional tematik, (2) menilai kualitas prototipe media kovensional tematik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif berupa skor rentang skala 1 sampai 4 dan data kualitatif berupa komentar. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif kemudian dikonversikan ke data kualitatif dengan
menggunakan
skala
Likert.
Prosedur
pengembangan
media
konvensional tematik dilakukan dengan langkah-langkah: (1) potensi dan masalah; (2) pengumpulan data; (3) desain produk; (4) validasi desain; (5) revisi desain. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media konvensional tematik memiliki kualitas yang baik. Penelitian kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh Nur Faridah (2012) dengan judul Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences Bagi Siswa Usia Pendidikan Dasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: (1) untuk mendeskripsikan dan menganalisis konsep multiple intelligences menurut Howard Gardner (2) untuk pengembangan multiple intelligences tersebut pada pembelajaran berbasis multiple intelligences bagi siswa usia pendidikan dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) setiap individu pada dasarnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
memiliki banyak kecerdasan yang harus dikembangkan sejak usia pendidikan dasar (minimal sejak usia pendidikan dasar). Minimal ada sembilan kecerdasan yang dimiliki manusia, yaitu kecerdasan linguistik, matematislogis, ruang spasial, kinestetik badani, musikal, interpersonal, intrapersonal, naturalis dan eksistensial. (2) Pengembangan multiple intelligences pada metode pembelajaran pendidikan untuk siswa usia pendidikan dasar membutuhkan kreativitas seorang guru (pendidik), baik dalam mengatur, merencanakan, maupun menerapkan metode-metode tersebut. Penelitian ketiga merupakan penelitian yang dilakukan oleh Gian Nitih Tania (2013) dengan judul Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Berbasis Kecerdasan Majemuk Kelas IV B Sekolah Dasar Negeri 4 Wates, Kulon Progo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran IPS berbasis kecerdasan majemuk di kelas IV B SD Negeri 4 Wates, Kulon Progo. Penelitian yang berlangsung selama 2 bulan ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran IPS di kelas IV B belum mengacu pada langkah-langkah pembelajaran berbasis kecerdasan majemuk. Mengacu pada ketiga penelitian di atas, peneliti belum menemukan adanya
penelitian
yang
memfokuskan
pada
Pengembangan
Media
Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Sub Tema Tugasku Sehari-hari di Rumah Untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar. Oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
karena itu, dapat dikatakan bahwa penelitian ini merupakan sumbangan yang baru bagi dunia pendidikan. Berikut akan dipaparkan bagan literature map dalam penelitian ini.
Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Berbasis Kecerdasan Majemuk Kelas IV B Sekolah Dasar Negeri 4 Wates, Kulon Progo
Gian Nitih Tania
Pengembangan Media Konvensional Tematik Kelas IV Berbasis Multiple Intelligence
Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences Bagi Siswa Usia Pendidikan Dasar
Risa Veti Perdani
Nur Faridah
Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah Untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar
Renaldo Desantos Watu
Bagan 2.1 Literature Map Hasil Penelitian yang Relevan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
C.
Kerangka Berpikir Kurikulum 2013 menekankan pada pembelajaran secara kontekstual dan lebih kompleks dengan kehidupan siswa. Hal ini mendorong guru untuk lebih kreatif dalam menyusun perangkat pembelajaran. Mulai dari silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS), dan yang terpenting adalah media yang digunakan dalam pembelajaran. Media tidak hanya menjadi penyalur materi dari guru kepada siswa, tetapi bertugas memberikan wujud yang lebih riil dari materi yang abstrak bagi siswa. Terutama bagi tiga kelas di Sekolah Dasar yang dikategorikan dalam kelas bawah, yang salah satu diantaranya yakni Kelas II SD. Selain rendahnya tingkat pemahaman, siswa kelas II SD juga masih mempelajari sesuatu secara kontekstual. Sejalan dengan hal tersebut, materi yang dipelajari juga berkaitan dengan keseharian siswa, baik di rumah, sekolah maupun lingkungan bermain. Tidak
dapat
dipungkiri
kehadiran
media
sangat
membantu
memperkecil tingkat keabstrakan materi untuk mempermudah pemahaman siswa. Khususnya media konvensional karena lebih nyata, dekat dengan siswa dan dapat melibatkan siswa dalam penggunaanya. Akan tetapi, kehadiran media dapat menjadi sia-sia jika hanya terfokus pada bahasa dan matematis. Menurut teori multiple intelligences yang dikemukakan Howard Gardner, setiap manusia memiliki inteligensi atau kecerdasan yang berbeda-beda yang diklasifikasikan dalam sembilan kecerdasan. Dapat dikatakan tidak semua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
manusia memiliki inteligensi yang sama, begitu pula siswa di dalam kelas. Perbedaan inteligensi ini menimbulkan perbedaan cara belajar dan memahami suatu konsep dalam pembelajaran. Hal inilah yang seringkali membuat siswa tidak terfasilitasi dalam pembelajaran sesuai dengan kecerdasan yang dimilikinya. Beberapa penelitian sebelumnya, seperti yang sudah diuraikan dalam sub bab penelitian yang relevan, sudah meneliti mengenai media konvensional dan kecerdasan ganda. Akan tetapi, penelitian terhadap keduanya dilakukan secara terpisah, baik untuk media konvensional maupun kecerdasan ganda dan belum ada penelitian yang memfokuskan keduanya pada materi atau subtema tertentu pada salah satu kelas di Sekolah Dasar. Didasari
dari
permasalahan-permasalahan
tersebut,
peneliti
memberikan jalan keluar dengan mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Melalui media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda ini diharapkan siswa kelas II SD terfasilitasi dalam memahami materi secara kontekstual sesuai dengan kecerdasan yang dimiliki masing-masing khususnya pada sub tema tugasku sehari-hari di rumah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Perangkat pembelajaran
Kurikulum 2013
Kecerdasan Ganda
Linguistik
MatematisLogis Silabus Ruang-Visual RPP Kovensional Media
KinestetikBadani
ICT Musikal
LKS
Interpersonal
Intrapersonal
Eksistensial
Naturalistik Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar
Bagan 2.2 Kerangka Berpikir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
D.
Pertanyaan Penelitian Berdasarkan uraian di atas maka dapat dirumuskan beberapa pertanyaan penelitian sebagai berikut. 1.
Bagaimana mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar?
2.
a. Bagaimana kualitas produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar menurut pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda? Bagaimana? b. Bagaimana kualitas produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar menurut guru SD kelas II?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN
Bab III membahas metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini. Pembahasan metode penelitian yaitu mencakup (1) jenis penelitian; (2) setting penelitian; (3) prosedur pengembangan; (4) validasi ahli; (5) instrumen penelitian; (6) teknik pengumpulan data; (7) teknik analisis data.
A.
Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau yang lebih dikenal dengan penelitian R & D (Research and Development). “Metode penelitian dan pendidikan atau dalam bahasa Inggrisnya Research and Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut” (Sugiyono, 2014:407). Penelitian ini merupakan penelitian yang menghasilkan produk tertentu, oleh karena itu agar dapat menghasilkan produk yang benar-benar bermanfaat di masyarakat maka digunakan penelitian yang bersifat analisis kebutuhan dan untuk menguji keefektifan produk tersebut. Produk yang akan dikembangkan dalam penelitian ini berupa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku sehari-hari di rumah untuk siswa kelas II.
51
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
B.
Setting Penelitian 1.
Lokasi Penelitian Peneliti melaksanakan penelitian pada salah satu Sekolah Dasar yakni SD Negeri Kalasan 1. Alasan pemilihan SD tersebut sebagai tempat penelitian yakni karena sekolah tersebut sudah melaksanakan Kurikulum 2013.
2.
Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama sembilan bulan terhitung mulai dari bulan Juli 2015 sampai Maret 2016. Penelitian akan dimulai dengan melakukan anlisis kebutuhan dan diakhiri dengan pembuatan artikel penelitian. Berikut akan dipaparkan jadwal kegiatan penelitian. Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian
No
Kegiatan
1
Analisis kebutuhan
2
Pengumpulan data
3
Desain produk
4
Validasi produk
5
Revisi produk
6
Produksi produk akhir
7
Sidang skripsi
8
Pembuatan artikel
Bulan Jul
Agust
Sep
Okt
Nov
Des
Jan
Feb
Mar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Berdasarkan tabel tersebut, diketahui bahwa peneliti memulai penelitian pada bulan Juli. Penelitian ini diawali dengan melakukan analisis kebutuhan terhadap guru kelas II SD Negeri Kalasan 1. Selanjutnya pada bulan Agustus Oktober, peneliti mengumpulkan data. Setelah mengumpulkan data, peneliti mulai mendesain produk pada bulan Oktober November. Kemudian pada bulan November, peneliti melakukan validasi produk. Setelah memperoleh hasil validasi, pada bulan Desember – Februari peneliti melakukan revisi produk dan dilanjutkan dengan produksi produk akhir. Peneliti mengakhiri penelitian ini di bulan Maret dengan melaksanakan sidang skripsi dan pembuatan artikel.
C.
Prosedur Pengembangan Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pengembangan oleh Borg and Gall yakni metode Research and Development (R&D) yang merupakan penelitian yang menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut (Sugiyono, 2014:407-408). Menurut Sugiyono (2014:409), terdapat 10 langkah yang harus dilaksanakan dalam penelitian research and development. Langkah-langkah pengembangan menurut Sugiyono tersebut dapat dipaparkan dalam bagan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Potensi dan Masalah
Desain Produk
Pengumpulan Data
Ujicoba Pemakaian
Revisi Produk
Revisi Produk
Validasi Desain
Ujicoba Produk
Revisi Desain
Produksi Masal
Bagan 3.1 Langkah-langkah Penggunaan Metode Research and Development (R&D)
Prosedur pengembangan tersebut dijadikan sebagai landasan penelitian sesuai
dengan
kebutuhan
peneliti.
Langkah-langkah
pemgembangan
menggunakan metode R&D bersumber dari adanya sebuah potensi dan masalah. Potensi dan masalah yang diangkat dalam penelitian harus ditunjukkan dengan data yang riil sesuai keadaan sebenarnya. Data mengenai potensi dan masalah yang diangkat dapat dikumpulkan secara mandiri oleh peneliti dan dapat pula berdasarkan laporan penelitian lain yang masih up to date. Selanjutnya, data tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk mengumpulkan informasi melalui proses wawancara. Informasi dari hasil wawancara tersebut dijadikan sebagai bahan pertimbangan
untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
perencanaan produk berupa media pembelajaran konvensional. Perencanaan tersebut dapat digunakan untuk merancang produk untuk mengatasi masalah. Desain produk harus diwujudkan dalam gambar sehingga dapat digunakan untuk menilai kualitas produk tersebut dan digunakan sebagai acuan dalam membuatnya. Selain itu, perlunya desain produk ditunjukkan dalam gambar yakni untuk memudahkan pihak lain memahaminya. Desain produk kemudian divalidasi oleh pakar atau ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk baru tersebut. Berdasarkan penilaian dari para pakar atau ahli maka akan dapat diketahui kelebihan dan kekurangan produk tersebut. Selanjutnya, kekurangan tersebut digunakan untuk merevisi desain produk
sehingga
menghasilkan
produk
berupa
media
pembelajaran
konvensional berbasis kecerdasan ganda yang baik dan layak digunakan. Peneliti membatasi pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk kelas II hanya sampai pada tahap kelima. Kelima langkah pengembangan tersebut yaitu: (1) Potensi dan masalah, (2) Pengumpulan data, (3) Desain produk, (4) Validasi desain, (5) Revisi desain. Hal tersebut dilakukan dengan alasan keterbatasan waktu, biaya penelitian, dan karena produk yang dikembangkan hanya dibuat sebagai pegangan guru. Berikut akan dipaparkan bagan yang akan menjabarkan kelima tahapan pengembangan tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
TAHAP PERTAMA Potensi dan Masalah
Analisis Kebutuhan
Wawancara
TAHAP KEDUA Pembuatan Kisi-kisi Angket
Konsultasi Dosen
Revisi Angket
Angket Analisis Kebutuhan
TAHAP KETIGA Desain Media Pembelajaran Konvensional berbasis Kecerdasan Ganda
RPP
Desain Media Pembelajaran Konvensional
Pengumpulan Bahan
Pembuatan Media Pembelajaran Konvensional
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
TAHAP KEEMPAT Validasi Media Pembelajaran
Kisi-kisi
Pembuatan Kuesioner Validasi
Konsultasi Dosen
Instrumen Siap Digunakan
Revisi
Pakar Media Pembelajaran
Validasi Media
Analisis Guru Kelas II
TAHAP KELIMA Revisi Produk Hasil Validasi Oleh Pakar
Revisi Produk
Prototipe Media Pembelajaran Konvensional
Bagan 3.2 Desain Penelitian Pengembangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Pada tahap pertama, yang dilakukan oleh peneliti dalam penelitian ini yaitu mengkaji suatu potensi dan masalah sesuai dengan hasil wawancara. Dalam hal ini potensi dan masalah sesuai dengan tema pelajaran yang terdapat di kelas II. Tema yang digunakan dalam penelitian adalah “Tugasku Seharihari” dengan subtema “Tugasku Sehari-hari di Rumah”. Tahap kedua merupakan analisis kebutuhan pengembangan media pembelajaran berbasis kecerdasan ganda. Dalam tahap ini, pertama-tama peneliti melakukan analisis dan membuat daftar pertanyaan terkait kecerdasan ganda dan perangkat
pembelajaran
yang dikhususkan pada
media
pembelajaran. Selanjutnya peneliti membuat kuesioner berdasarkan analisis tersebut kemudian dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. Kuesioner kemudian direvisi sesuai hasil konsultasi terhadap dosen pembimbing. Analisis kebutuhan dilakukan di satu SD, yakni SDN Kalasan 1. Tujuan analisis kebutuhan ini dilakukan adalah untuk mengetahui kepentingan pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk kelas II. Tahap ketiga adalah tahap memproduksi media pembelajaran konvensional berbasis kecedasan ganda untuk kelas II. Tahap ini diawali dengan pembuatan RPP sesuai KI dan KD dalam subtema “Tugasku Seharihari di Rumah”. Setelah itu dilanjutkan dengan mendesain tiap-tiap media yang akan dibuat dan pengumpulan bahan yang akan dikembangkan dalam penelitian ini. Setelah semua bahan telah tersedia, selanjutnya akan dibuat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
sesuai desain yang telah dirancang. Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk kelas II yang akan dibuat terdiri atas: kartu bergambar, ular tangga fatbat, pohon peran, album cerita & lagu, serta papan waktu. Tahap keempat merupakan tahap pembuatan instrumen validasi dan melakukan validasi produk. Instrumen yang dibuat berupa kuesioner dan akan digunakan untuk validasi produk penelitian oleh pakar media pembelajaran serta guru. Validasi media konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk kelas II. Hasi validari dari para pakar tersebut dijadikan bahan untuk merevisi produk yang akan dikembangkan. Tahap kelima dan merupakan tahap akhir yakni revisi produk. Revisi produk dilakukan berdasarkan komentar saran dan masukan oleh para pakar serta dosen pembimbing sehingga menjadi produk berupa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda untuk kelas II.
D.
Teknik Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas Produk Validasi produk dilakukan untuk mengetahui kelayakan, tanggapan dan saran terhadap produk yang dikembangkan oleh peneliti. Validasi produk dalam penelitian ini dilakukan oleh pakar media pembelajaran dan guru. Peneliti menunjuk dua dosen Universitas Sanata Dharma sebagai pakar media pembelajaran dan dua guru kelas II SD Negeri Kalasan 1. Hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
validasi digunakan untuk menilai kelayakan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda, sehingga dapat diketahui kelebihan dan kekurangannya.
E.
Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan wawancara. Kuesioner digunakan pada validasi produk yang akan diisi oleh empat validator dengan menghasilkan data berupa data kuantitatif. Sedangkan wawancara digunakan untuk analisis kebutuhan terhadap media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang diisi oleh guru kelas II Sekolah Dasar dengan menghasilkan data kualitatif.
F.
Instrumen Penelitian 1. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif merupakan data dalam bentuk angka yang digunakan untuk mengetahui kelayakan produk yang dikembangkan. Sedangkan data kuantitatif merupakan data dalam bentuk uraian kalimat berupa tanggapan dan saran yang diberikan oleh para pakar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
2.
Instrumen Pengumpulan Data Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner dan wawancara. Kedua instrumen tersebut digunakan terkait dengan analisis kebutuhan dan validasi produk. a. Wawancara Sugiyono (2014:194) mengungkapkan bahwa wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal secara mendalam dari responden dan jumlah respondennya sedikit. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dapat dilakukan menggunakan wawancara terstruktur maupun tidak terstruktur. Selain itu, dapat pula melalui tatap muka maupun menggunakan telepon. Wawancara dilakukan oleh peneliti untuk mencari tahu ketersediaan dan penggunaan media pembelajaran di SD yang bersangkutan. Wawancara juga dilakukan peneliti untuk mencari tahu sejauh mana penerapan teori kecerdasan ganda dalam pembelajaran di SD yang bersangkutan. Hasil wawancara akan digunakan peneliti sebagai bahan pertimbangan produk yang akan dikembangkan. Daftar pertanyaan sebagai panduan wawancara analisis kebutuhan dapat dilihat dalam tabel berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Tabel 3.2 Panduan Wawancara Analisis Kebutuhan No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan
1.
Apakah Bapak/ Ibu sudah pernah menggunakan media pembelajaran?
2.
Seperti apakah pemahaman Bapak/ Ibu mengenai media pembelajaran?
3.
Mengapa penting
media dalam
pembelajaran proses
belajar-
mengajar? 4.
Seberapa
sering
Bapak/
Ibu
menggunakan media pembelajaran, dengan cara seperti apa, dan kenapa dengan cara seperti itu? 5.
Media jenis apakah yang digunakan oleh Bapak/ Ibu dalam mengajar? Mengapa
memilih
jenis
media
tersebut? 6.
Apakah media itu dibuat sendiri oleh Bapak/ Ibu atau cuplikan dari orang lain (buku)?
7.
Mengapa
Bapak/
Ibu
memilih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
No.
Daftar Pertanyaan membuat sendiri media pembelajaran atau mengikuti dari buku?
8.
Bagaimana dasar membuat media pembelajaran itu, dan dari mana sumber yang dipakai?
9.
Apakah Bapak/ Ibu sudah mengenal konsep kecerdasan ganda?
10.
Kecerdasan apa saja dari konsep kecerdasan ganda yang Bapak/ Ibu ketahui?
11.
Bagaimana pandangan Bapak/ Ibu mengenai trend pembelajaran masa kini
dalam
mengembangkan
kecerdasan ganda? 12.
Kecerdasan manakah yang paling dominan digunakan oleh Bapak/ Ibu dalam proses pembelajaran?
13.
Kecerdasan manakah yang porsinya paling sedikit digunakan oleh Bapak/ Ibu?
Jawaban Pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan
14.
Kesulitan apa yang Bapak/ Ibu hadapi dalam mengembangkan media pembelajaran
berbasis
kecerdasan
ganda?
b. Kuesioner “Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan (Sugiyono,
tertulis
kepada
2014:199).
responden
Dalam
untuk
penelitian
dijawabnya” ini,
peneliti
menggunakan kuesioner tertutup dengan menyediakan alternatif jawaban dari setiap pertanyaan yang telah tersedia. Instrumen analisis kebutuhan digunakan untuk mengetahui gambaran awal yang diperoleh dari lapangan mengenai produk yang akan dikembangkan. Kuesioner analisis kebutuhan ditujukan kepada guru kelas II. Sedangkan uji validasi produk juga menggunakan kuesioner untuk pakar media pembelajaran dan guru. Instrumen pertanyaan yang dibuat dikelompokkan ke dalam tiga aspek, yaitu: aspek konten atau isi, aspek penggunaan dan penyajian, dan aspek cakupan kecerdasan ganda. Kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
analisis kebutuan dibuat berdasarkan kisi-kisi yang telah disusun. Berikut kisi-kisi kuesioner analisis kebututuhan. Tabel 3.3 Kisi-kisi Kuesioner Validasi Produk Cakupan
Aspek Tampilan,
Kecerdasan
Penggunaan dan
Ganda
Penyajian
Aspek Konten No.
Media
atau Isi
1.
Kartu
Ruang-Visual
Bergambar
Interpersonal
konvensional
pembelajaran
Kinestetik-
memfasilitasi siswa
konvensional
Badani
untuk terlibat aktif.
mencakup
MatematisLogis 2.
Ular Tangga Ruang-Visual Fatbat
Matematis-
materi pelajaran
digunakan pada
yang ada dalam
media pembelajaran
subtema.
konvensional jelas.
Media pembelajaram
yang digunakan
konvensional
pada media
menunjang
Interpersonal
pembelajaran
ketercapaian
Linguistik
konvensional
tujuan
Ruang-Visual
menarik perhatian
pembelajaran.
Kinestetik-
siswa.
KinestetikBadani
Puzzle Jam
Gambar yang
Pemilihan warna
Logis
3.
Media pembelajaran Media
Media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Cakupan
Aspek Tampilan, Aspek Konten
No.
Media
Kecerdasan
Penggunaan dan atau Isi
Ganda
Media pembelajaran
pembelajaran
konvensional efektif
konvensional
Logis
untuk siswa dalam
memudahkan
Musikal
kelompok sedang.
peserta didik
Badani Matematis-
4.
Album Lagu
Ruang-Visual 5.
8.
memahami materi pelajaran
digunakan oleh guru
yang ada dalam
Kinestetik-
dan siswa.
subtema.
Badani
Bentuk media
Media
Papan
Ruang-Visual
pembelajaran
pembelajaran
Penjodohan
Interpersonal
konvensional
konvensional
Kinestetik-
menarik bagi siswa.
sesuai dengan
Badani 7.
Media pembelajaran konvensional mudah
Papan Waktu MatematisLogis
6.
Penyajian
Media pembelajaran
tingkat daya
Eksistensial
konvensional tahan
tangkap peserta
Linguistik
lama dan dapat
didik.
Domino
Linguistik
digunakan berulang-
Bergambar
Ruang-Visual
ulang.
Kartu Doa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Cakupan
Aspek Tampilan, Aspek Konten
No.
Media
Kecerdasan
Penggunaan dan atau Isi
Ganda
Penyajian
Kinestetik-
Bahan pembuatan
Badani 9.
10.
media pembelajaran
Keping
Intrapersonal
konvensional mudah
Refleksi
Ruang Visual
diperoleh. Bahasa yang
Buku Petunjuk
digunakan media
Penggunaan
pembelajaran
Media
konvensional sesuai
Pembelajaran
dengan tingkat
Konvensional
perkembangan
Berbasis
siswa.
Kecerdasan Ganda
Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan yang terdiri dari sembilan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan satu buku petunjuk penggunaan media pembelajaran
konvensional
berbasis
kecerdasan
ganda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Ketercapaian masing-masing kecerdasan yang diakomodasi tiaptiap media pembelajaran tidak hanya melekat pada kehadiran media dalam proses pembelajaran, tetapi juga diperoleh dari proses penggunaan dan pemanfaatan media dalam proses pembelajaran. Berikut penjelasan ketercapaian masing-masing kecerdasan dalam tiap media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. 1) Kartu Bergambar Dalam media ini, kecerdasan yang melekat pada media adalah
kecerdasan
ruang-visual,
sedangkan
kecerdasan
interperonal, kecerdasan kinestetik-badani, dan kecerdasan matematis-logis
tercapai
melalui
kegiatan
dan
proses
pemanfaatan media dalam pembelajaran. 2) Ular Tangga Fatbat Kecerdasan ruang-visual, kecerdasan matematis logis, kecerdasan linguistik merupakan kecerdasan yang melekat secara langsung pada media ini, sedangkan kecerdasan interperonal dan kecerdasan kinestetik-badani akan tercapai saat penggunaan media dalam proses pembelajaran. 3) Puzzle Jam Kecerdasan yang melekat langsung pada media ini adalah kecerdasan ruang-visual, sedangkan kecerdasan yang akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
tercapai melalui aktivitas penggunaan media adalah kecerdasan kinestetik-badani dan kecerdasan matematis-logis. 4) Album Lagu Kecerdasan ruang visual merupakan kecerdasan yang melekat langsung pada media, sedangkan kecerdasan musikal akan tercapai melalui aktivitas pembelajaran dan penggunaan media. 5) Papan Waktu Pada media ini, kecerdasan yang melekat secara langsung adalah kecerdasan matematis-logis, sedangkan kecerdasan kinestetik-badani tercapai melalui aktivitas pembelajaran dan penggunaan media. 6) Papan Penjodohan Kecerdasan yang melekat dalam media ini adalah kecerdasan ruang-visual, sedangkan kecerdasan interpersonal dan kinestetik-badani tercapai mealui aktivitas pembelajaran dan penggunaan media. 7) Kartu Doa Kecerdasan lingustik merupakan kecerdasan yang melekat langsung dalam media ini, sedangkan kecerdasan eksistensial akan tercapai melalui aktivitas dan pemanfaatan media.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
8) Domino Bergambar Dalam media ini kecerdasan linguistik dan kecerdasan ruang-visual merupakan kecerdasan yang melekat dalam media, sedangkan kecerdasan kinestetik-badani akan tercapai melalui aktivitas dan penggunaan media dalam pembelajaran. 9) Keping Refleksi Dua macam kecerdasan dalam media ini, yakni kecerdasan intrapersonal dan kecerdasan ruang-visual akan tercapai melalui
aktivitas
penggunaan
media
dalam
proses
pembelajaran.
Berdasarkan kisi-kisi tersebut, peneliti kemudian menyusun kuesioner instrumen validasi. Kisi-kisi kuesioner instrumen validasi tersebut diperoleh dari indikator-indikator kriteria pemilihan dan pembuatan media yang baik berdasarkan pendapat para ahli pada bab II. Kisi-kisi menjadi acuan bagi peneliti dalam menyusun kuesioner instrumen validasi. Kuesioner instrumen validasi media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yaitu sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
Tabel 3.4 Kuesioner Instrumen Validasi Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1
1.
Media pembelajaran konvensional mencakup materi pelajaran yang ada dalam subtema.
2.
Media pembelajaram konvensional menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran.
3.
Media pembelajaran konvensional memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif.
4.
Media pembelajaran konvensional memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran yang ada dalam subtema.
2
3
4
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1
5.
Media pembelajaran konvensional sesuai dengan tingkat daya tangkap peserta didik.
6.
Gambar yang digunakan pada media pembelajaran konvensional jelas.
7.
Pemilihan warna yang digunakan pada media pembelajaran konvensional menarik perhatian siswa.
8.
Media pembelajaran konvensional efektif untuk siswa dalam kelompok sedang.
9.
Media pembelajaran konvensional mudah digunakan oleh guru dan
2
3
4
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1 siswa.
10.
Bentuk media pembelajaran konvensional menarik bagi siswa.
11.
Media pembelajaran konvensional tahan lama dan dapat digunakan berulangulang.
12.
Bahan pembuatan media pembelajaran konvensional mudah diperoleh.
13.
Bahasa yang digunakan media pembelajaran konvensional sesuai dengan tingkat perkembangan siswa.
14.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan linguistik bagi
2
3
4
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1 siswa.
15.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan matematis-logis bagi siswa.
16.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan ruang-visual bagi siswa.
17.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan kinestetik-badani bagi siswa.
18.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan musikal bagi siswa.
19.
Media pembelajaran
2
3
4
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1 konvensional memuat kecerdasan interpersonal bagi siswa.
20.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan intrapersonal bagi siswa.
21.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan naturalistik bagi siswa.
22.
Media pembelajaran konvensional memuat kecerdasan eksistensial bagi siswa. Total Skor
2
3
4
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
HASIL PENELAAHAN No
NILAI DAN SKOR
ASPEK YANG DINILAI 1
2
3
4
Jumlah total skor
Rata-Rata
Jumlah seluruh item
Tabel 3.5 Kriteria Kelayakan Interval Skor 4,22 – 5
Kriteria Sangat Baik
3,41 – 4,21
Baik
2,61 – 3,40
Cukup Baik
1,80 – 2,60
Kurang Baik
1 – 1,79
Sangat Kurang Baik
Komentar umum dan saran secara perbaikan
KOMENTAR 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Kesimpulan (mohon dilingkari salah satu): 1. Media pembelajaran konvensional layak digunakan/ uji coba tanpa revisi. 2. Media pembelajaran konvensional layak digunakan/ uji coba dengan revisi sesuai saran. 3. Media pembelajaran konvensional tidak layak untuk digunakan/ uji coba lapangan.
Yogyakarta, ……………… Penilai
( ……....…………………..)
G. Teknik Analisis Data Data yang diperoleh dari responden melalui hasil kuesioner kemudian dilakukan analisis data. Analisis data tersebut dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif. Dalam analisis deskriptif terdapat tiga tahap yang harus dilakukan, yakni; pengumpulan data kasar, pemberian skor untuk data kuantitatif, dan selanjutnya skor yang diperoleh melalui uji validasi dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima. Menurut Sukardjo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
(2008:101) mengonversi data kuantitatif ke kualitatif skala lima dapat dilakukan dengan acuan sebagai berikut. Tabel 3.6 Konversi Data Kuantitatif ke Kualitatif Skala Lima Interval X > Xi + 1,80 Sbi
Kategori Sangat Baik
Xi + 0,60 Sbi < X ≤ Xi + 1,80 Sbi
Baik
Xi - 0,60 Sbi < X ≤ Xi + 0,60 Sbi
Cukup Baik
Xi - 1,80 Sbi < X ≤ Xi - 0,60 Sbi
Kurang Baik
X ≤ Xi - 1,80 Sbi
Sangat Kurang Baik
Keterangan: Rerata ideal (Xi)
: ½ (skor maksimum ideal + skor minimum ideal)
Simpangan baku ideal (Sbi) : 1∕6 (skor maksimum ideal – skor minimum ideal) Skor Aktual (X)
: Skor Empiris
Peneliti menggunakan lima kriteria penilaian terhadap media pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini, yakni: (5) sangat baik, (4) baik, (3) cukup, (2) kurang baik, dan (1) sangat kurang baik. Untuk data hasil wawancara, peneliti melakukan analisis secara kualitatif, sedangkan untuk kuesioner validasi, peneliti juga melakukan wawancara untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
mengonfirmasi serta memperoleh informasi secara lebih rinci mengenai kelayakan produk yang dikembangkan. Berdasarkan rumus konversi menurut Sukardjo di atas, perhitungan data-data kuantitatif dilakukan untuk memperoleh data kualitatif dengan menerapkan rumus konversi tersebut. Langkah awal yang harus dilakukan adalah menghitung rata-rata dari hasil instrumen yang dinilai dengan rumus di bawah ini: Jumlah skor yang didapatkan Rata-rata = Jumlah item keseluruhan Setelah itu, penentuan rumus kualitatif pengembangan ini diterapkan dengan konversi sebagai berikut. Diketahui : Skor maksimal ideal
:5
Skor minimal ideal
:1
Rerata ideal (Xi)
: (5+1) = 3
Simpangan baku ideal (Sbi) : (5−1) = 0,67 Dinyatakan : Interval skor kategori sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan sangat kurang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Jawaban : Kategori sangat baik
= X > Xi + 1,80 Sbi = X > 3 + (1,80 × 0,67) = X > 3 + (1,21) = X > 4,21
Kategori Baik
= Xi + 0,60 Sbi < X ≤ Xi + 1,80 Sbi = 3 + (0,60 × 0,67) < X ≤ 3 + (1,80 × 0,67) = 3 + (0,40) < X ≤ 3 + (1,21) = 3,40 < X ≤ 4,21
Kategori Cukup Baik
= Xi − 0,60 Sbi < X ≤ Xi + 0,60 Sbi = 3 – (0,60 × 0,67) < X ≤ 3 + (0,60 × 0,67) = 3 – (0,40) < X ≤ 3 + (0,40) = 2,60 < X ≤ 3,40
Kategori Kurang Baik
= Xi − 1,80 Sbi < X ≤ Xi − 0,60 Sbi = 3 – (1,80 × 0,67) < X ≤ 3 − (0,60 × 0,67) = 3 − (1,21) < X ≤ 3 − (0,40) = 1,79 < X ≤ 2,60
Kategori Sangat Kurang Baik = X ≤ Xi − 1,80 Sbi = X ≤ 3 − (1,80 × 0,67) = X ≤ 3 − (1,21) = X ≤ 1,79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Berdasakan perolehan tersebut, diperoleh data kuantitatif menjadi data kualitatif skala lima sebagai berikut. Tabel 3.7 Kriteria Skor Skala Lima Interval Skor 4,22 – 5
Kriteria Sangat Baik
3,41 – 4,21
Baik
2,61 – 3,40
Cukup Baik
1,80 – 2,60
Kurang Baik
1 – 1,79
Sangat Kurang Baik
Hasil dari penghitungan skor masing-masing validasi yang dilakukan akan dicari rerata skor perolehannya kemudian dapat dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori tertentu seperti yang tertera pada tabel kriteria skor skala lima.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan merupakan langkah awal yang dilakukan peneliti dalam penelitian pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. Analisis kebutuhan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui potensi atau masalah yang ada dan terjadi di lapangan. Selain itu, analisis kebutuhan juga berfungsi sebagai pedoman bagi peneliti dalam mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. Peneliti melakukan analisis kebutuhan berdasarkan langkah-langkah pengembangan yang telah diuraikan pada bab III. Analisis kebutuhan diawali dengan melakukan wawancara terhadap Ibu P yang merupakan guru kelas II A SD Negeri Kalasan 1 pada hari Selasa, 28 Juli 2015 pukul 10:00 di ruang kelas II A SD Negeri kalasan 1. Tujuan dilakukannya wawancara yaitu untuk mengidentifikasi potensi atau masalah yang ada di lapangan, terkait pemahaman guru terhadap penggunaan atau penerapan media konvensional berbasis kecerdasan ganda. Peneliti menjadikan hasil wawancara tersebut sebagai pedoman dalam mengembangkan produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda.
82
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan Wawancara dilakukan dengan berpedoman pada daftar pertanyaan berjumlah 14 butir pertanyaan yang telah dibuat peneliti. Berikut ini merupakan data hasil wawancara dengan guru kelas II A SD Negeri Kalasan 1. Pertanyaan pertama yaitu tentang sudah pernah atau belumnya Bapak/ Ibu menggunakan media pembelajaran dalam mengajar. Guru mengatakan bahwa beliau sudah pernah menggunakan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar di kelas. Pertanyaan kedua yaitu tentang bentuk pemahaman terhadap media pembelajaran yang Bapak/ Ibu gunakan dalam mengajar. Guru mengatakan bahwa media yang digunakan beliau didasarkan pada pemahaman bahwa media dapat membantu guru atau mempermudah guru dalam dalam proses menyampaikan materi kepada siswa selama pembelajaran berlangsung. Pertanyaan ketiga yaitu tentang alasan media pembelajaran dianggap penting bagi Bapak/ Ibu dalam mengajar. Guru mengatakan bahwa media pembelajaran dianggap penting dalam mengajar karena media pembelajaran dapat membantu mempermudah pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru. Pertanyaan keempat yaitu tentang seberapa sering Bapak/ Ibu menggunakan media dalam proses pembelajaran dan alasannya. Guru mengatakan bahwa beliau masih belum begitu sering menggunakan media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
dalam proses pembelajaran. Beliau hanya kadang-kadang menggunakan media pembelajaran, tergantung materi yang akan disampaikan, misalnya terlalu sulit dipahami maka diperlukan media untuk memfasilitasinya. Penggunaan media pembelajaran disesuaikan dengan materi atau jika dibutuhkan,
sehingga
media
tidak
selalu
digunakan
dalam
setiap
pembelajaran. Pertanyaan kelima yaitu tentang jenis-jenis media pembelajaran yang biasa dipakai Bapak/ Ibu dalam mengajar dan alasan lebih memilih menggunakan media pembelajaran tersebut. Guru mengatakan bahwa jenis media pembelajaran yang yang biasanya dipakai beliau dalam mengajar adalah media sederhana, atau yang lebih dikenal dengan media pembelajaran konvensional. Alasan beliau memilih media pembelajaran konvensional yakni karena kebanyakan media tersebut sudah ada atau sudah disediakan di sekolah. Pertanyaan keenam yaitu tentang media pembelajaran yang digunakan dibuat sendiri oleh Bapak/ Ibu atau cuplikan dari orang lain (buku). Guru mengatakan bahwa terkadang media pembelajaran yang digunakan beliau diambil dari buku-buku dan terkadang media pembelajaran yang digunakan dibuat sendiri oleh beliau. Media pembelajaran dibuat sendiri oleh beliau apabila media dari buku tidak sesuai dengan materi yang diajarkan. Pertanyaan ketujuh yaitu tentang alasan Bapak/ Ibu membuat media pembelajaran sendiri padahal banyak media pembelajaran yang sudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
disediakan di dalam buku. Guru mengatakan bahwa beliau terkadang memilih membuat media pembelajaran sendiri karena siswa kesulitan memahami media pembelajaran yang disediakan atau yang terdapat dalam buku. Hal tersebut dikarenakan bahasa yang terlalu tinggi atau tidak sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik sehingga sulit dipahami oleh siswa. Selain itu, beliau mengungkapkan bahwa beliau sudah cukup memahami kriteria media pembelajaran dengan baik sehingga terkadang memilih membuat media pembelajaran sendiri dalam mengajar. Pertanyaan
kedelapan
yaitu
tentang
dasar
pembuatan
media
pembelajaran dan dari mana sumber yang digunakan dalam pembuatan media pembelajaran. Guru mengatakan bahwa media pembelajaran yang dibuat didasarkan pada materi yang akan disampaikan dan sumber yang digunakan dalam pembuatan media pembelajaran dari buku penunjang atau buku panutan dari Kurikulum 2013. Selain itu buku lain yang juga dipakai beliau yakni buku Cara Belajar Efektif (CBE). Pertanyaan kesembilan yaitu tentang tingkat pengenalan Bapak/ Ibu terhadap konsep kecerdasan ganda. Guru mengatakan bahwa beliau sudah mengenal konsep kecerdasan ganda, tetapi belum begitu memahami atau mengenal secara lebih dalam mengenai konsep tersebut. Pertanyaan kesepuluh yaitu tentang jenis-jenis kecerdasan dari konsep kecerdasan ganda yang diketahui oleh Bapak/ Ibu. Guru memaparkan beberapa jenis kecerdasan dari konsep kecerdasan ganda yang beliau ketahui,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
antara lain kecerdasan spiritual, kecerdasan emosional, kecerdasan intelektual, dan kecerdasan sosial. Pertanyaan kesebelas yaitu tentang pandangan Bapak/ Ibu mengenai trend pembelajaran masa kini dalam mengembangkan kecerdasan ganda. Guru mengatakan bahwa saat ini memang sedang gencar-gencarnya untuk mengembangkan
kecerdasan
ganda,
yang
diharapkan
dari
hasil
pengembangan kecerdasan ganda tersebut dapat mengubah perilaku masyarakat. Pertanyaan kedua belas yaitu tentang kecerdasan-kecerdasan yang paling dominan digunakan oleh Bapak/ Ibu dalam peroses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa kecerdasan yang paling dominan diajarkan beliau yaitu kecerdasan spiritual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan intelektual. Kecerdasan intelektual biasanya diajarkan dalam mata pelajaran matematika dan bahasa Indonesia. Menurut beliau kecerdasan ganda diajarkan secara terpisah. Pertanyaan ketiga belas yaitu tentang kecerdasan yang porsinya paling sedikit digunakan oleh Bapak/ Ibu. Guru mengatakan bahwa kecerdasan yang paling sedikit porsinya yang digunakan beliau dalam proses pembelajaran adalah kecerdasan sosial. Hal tersebut dikarenakan beliau belum begitu memahami konsep kecerdasan ganda secara utuh dan mendalam. Pertanyaan keempat belas yaitu tentang kesulitan yang Bapak/ Ibu hadapi dalam mengembangkan media pembelajaran dengan kecerdasan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
ganda. Guru mengatakan bahwa kesulitan yang beliau hadapi dalam mengembangkan media pembelajaran dengan kecerdasan ganda yakni terbatasnya waktu dalam pembelajaran, kurangnya pemahaman mengenai konsep kecerdasan ganda, serta sarana dan prasarana yang belum memadai. 2. Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan Berdasarkan hasil wawancara yang telah diuraikan di atas, peneliti berkesimpulan bahwa guru sudah cukup memahami fungsi dan peranan media dalam proses pembelajaran. Selain itu, guru juga memahami pentingnya kehadiran serta penggunaan media pembelajaran dalam proses belajarmengajar di kelas. Meskipun tidak sering, tetapi guru sudah mampu merancang, membuat dan menerapkan penggunaan media pembelajaran dalam mengajar. Selain membuat sendiri media pembelajaran yang akan digunakan, guru juga menggunakan media pembelajaran yang sudah disediakan, baik oleh sekolah maupun cuplikan dari buku-buku pegangan guru. Guru lebih sering menggunakan media pembelajaran konvensional dibandingkan dengan jenis media pembelajaran lainnya. Media pembelajaran konvensional dipilih karena dianggap lebih mudah dan sederhana, serta tersedia di sekolah. Guru sudah sedikit mengenal konsep kecerdasan ganda, meskipun secara umum pengetahuan guru mengenai kecerdasan ganda masih sangat minim. Terlihat dari jawaban guru tentang jenis-jenis kecerdasan dalam konsep kecerdasan ganda, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengenalan guru
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
terhadap masing-masing kecerdasan masih sangat awam. Meskipun telah mengetaui bahwa konsep kecerdasan ganda sedang gencar-gencarnya dikembangkan, serta menyadari pentingnya menerapkan konsep kecerdasan gandaguru masih kesulitan menerapkan konsep kecerdasan ganda tersebut dalam proses pembelajaran di kelas. Guru sudah cukup memahami kriteria media pembelajaran yang baik, sehingga memungkinkan guru untuk membuat sendiri media pembelajaran konvensional, akan tetapi pengetahuan guru mengenai konsep kecerdasan ganda masih sangat minim. Hal inilah yang membuat guru belum mampu merancang, membuat dan menerapkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. Selain itu, faktor lain seperti terbatasnya waktu dalam kegiatan pembelajaran, serta sarana dan prasarana di sekolah yang belum memadai turut pula menjadi kendala bagi guru untuk mengembangkan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda.
B. Deskripsi Produk Awal Dalam mengembangkan produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda ini, peneliti melakukan beberapa langkah pengembangan. Langkah pertama yang dilakukan peneliti dalam membuat produk ini adalah menentukan tema dan sub tema, serta kompetensi inti dan kompetensi dasar dari sub tema yang telah ditentukan tersebut. Mengacu pada kompetensi dasar tersebut, peneliti merumuskan indikator dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Langkah berikutnya, peneliti membuat jaring-jaring sub tema untuk kompetensi dasar serta indikator yang telah disusun dan dirumuskan. Peneliti kemudian merancang Rencana Pelaksanaan Tematik Harian (RPPTH) berdasarkan indikator dan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan untuk setiap muatan pembelajaran. Di dalam RPPTH yang dirancang tersebut memuat materi pembelajaran, pendekatan dan metode pembelajaran, sumber belajar, hingga rangkaian kegiatan pembelajaran. Selain itu, RPPTH tersebut juga dilengkapi dengan Lembar Kerja Siswa (LKS) dan instrumen penilaian. Langkah selanjutnya yang dilakukan peneliti yakni merancang media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dengan berpatokkan pada RPPTH yang telah dibuat. Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dibuat berjumlah 12 macam media, di mana masing-masing media memuat satu hingga beberapa jenis kecerdasan. Peneliti mengembankan media pembelajaran konvensional yang memfasilitasi materi pelajaran melalui konsep kecerdasan ganda. 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) merupakan sebuah rancangan kegiatan pembelajaran yang berisi tahap-tahap atau langkah-langkah dalam pembelajaran secara lebih terperinci guna mencapai indikator serta tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Penyusunan RPPTH dilakukan secara sistematis dengan menggunakan pendekatan tematik integratif. RPPTH terdiri atas beberapa komponen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
penyusunnya, antara lain; (1) Satuan pendidikan/ identitas sekolah, (2) Kelas/ semester, (3) Tema/ subtema, (4) Pembelajaran, (5) Alokasi waktu, (6) Kompetensi inti, (7) Kompetensi dasar, (8) Indikator, (9) Tujuan pembelajaran, (10) Materi pembelajaran, (11) Pendekatan dan metode pembelajaran, (12) Media, alat, dan sumber pembelajaran, (13) Langkahlangkah pembelajaran, (14) Penilaian, (15) Lampiran-lampiran. Dalam penelitian ini, RPPTH dirancang untuk satu subtema, atau dengan kata lain, RPPTH dirancang untuk enam pembelajaran. Setiap pembelajaran memiliki alokasi waktu 5 35 menit. Cakupan mata pelajaran dalam setiap pembelajaran berkisar antara 3-4 mata pelajaran. Langkahlangkah di dalam RPPTH ini disusun secara detail dan sistematis agar mudah digunakan atau diimplementasikan oleh guru dalam proses belajar mengajar. 2. Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku sehari-hari di rumah untuk siswa kelas II sekolah dasar. Keseluruhan jumlah media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan adalah 12 media. Kedua belas pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda tersebut, antara lain; (1) Kartu aktivitas keluarga, (2) Kartu dokumen keluarga, (3) Kartu aktifitas fisik “A”, (4) Kartu aktifitas fisik “B”, (5) Puzzle
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
jam, (6) Ular tangga “Fatbat”, (7) Papan waktu, (8) Domino bergambar, (9) Kartu doa, (10) Papan penjodohan, (11) Album lagu, (12) Keping refleksi. Kedua belas media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan dalam penelitian ini mengacu pada kompetensi dasar dan indikator yang ingin dicapai. Selain itu, keseluruhan media pembelajaran konvensional memuat sembilan kecerdasan dari konsep kecerdasan ganda. Masing-masing media memuat satu hingga tiga kecerdasan di dalamnya. Adapun sembilan kecerdasan yang termuat dalam media pembelajaran tersebut yakni; (1) Kecerdasan linguistik, (2) Kecerdasan matematis-logis (3) Kecerdasan ruang-visual, (4) Kecerdasan kinestetikbadani, (5) Kecerdasan intrapersonal, (6) Kecerdasan interpersonal, (7) Kecerdasan musikal, (8) Kecerdasan naturalistik, (9) Kecerdasan eksistensial. Media pembelajaran berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan dalam penelitian ini berguna untuk memfasilitasi penyampaian materi pembelajaran dengan mengampu sembilan kecerdasan di dalamnya. Beberapa media seperti ular tangga “fatbat” dan domino bergambar didesain dalam bentuk permainan, sehingga akan menarik perhatian siswa dan mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Variasi bentuk, ukuran, warna, serta gambar-gambar yang berbeda antara satu media dengan media lainnya akan membuat siswa tidak merasa bosan. Kedua belas media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda digunakan di dalam satu subtema, yakni dalam enam pembelajaran. Setiap pembelajaran menggunakan media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
yang berbeda-beda dengan porsi satu hingga dua media dalam satu pembelajaran.
C. Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda dan Revisi Produk Salah satu tahap yang harus dilalui dalam penelitian dan pengembangan adalah tahap validasi. Tujuan dilakukan validasi yaitu untuk mengetahui kualitas dan kelayakan produk yang dikembangkan oleh peneliti. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan divalidasi oleh dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. Kedua validator dalam penelitian ini yaitu bapak G.K. dan ibu M.M. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 17 Februari 2016. Aspek yang divalidasi dari media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda ini, antara lain: media pembelajaran konvensional; (1) mencakup materi pelajaran yang ada dalam subtema, (2) menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, (3) memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, (4) memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran yang ada dalam subtema, (5) sesuai dengan tingkat daya tangkap peserta didik, (6) menggunakan gambar yang jelas, (7) menggunakan pilihan warna yang menarik perhatian siswa, (8) efektif untuk siswa dalam kelompok sedang, (9) mudah digunakan oleh guru dan siswa, (10) memiliki bentuk yang menarik bagi siswa, (11) tahan lama dan dapat digunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
berulang-ulang, (12) menggunakan bahan pembuatan yang mudah diperoleh, (13) menggunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, (14) memuat kecerdasan linguistik, kecerdasan matematis-logis, kecerdasan ruangvisual,
kecerdasan
kinestetik-badani,
kecerdasan
musikal,
kecerdasan
interpersonal, kecerdasan intrapersonal, kecerdasan naturalistik, dan kecerdasan eksistensial bagi siswa. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda bapak G.K., skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,27 dengan kategori “Sangat baik”. Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dinyatakan layak digunakan/ uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator G.K. yaitu 94 dari total 22 item. Skor rata-rata diperoleh dengan cara dihitung menggunakan rumus rata-rata yang ada pada bab III. Berdasarkan skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,27, selanjutnya data kuantitatif tersebut dikonversikan ke data kualitatif dalam kategori “Sangat baik” dengan berpedoman pada tabel kriteria skor skala lima yang terdapat pada bab III. Berdasarkan hasil validasi dari ibu M.M. sebagai pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,14 dengan kategori “Baik” dan dengan kesimpulan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dinyatakan layak digunakan/ uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator M.M. yaitu 91 dari total 22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
item. Perhitungan skor rata-rata dan pedoman konversi skala lima sesuai dengan yang diuraikan pada bab III. Pakar media pembelajaran konvensional juga memberikan beberapa komentar umum dan saran perbaikan. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda kemudian direvisi sesuai komentar dan saran dari kedua validator. Berikut akan dipaparkan komentar umum dan saran secara perbaikan yang diberikan oleh validator G.K serta revisi yang dilakukan. Tabel 4.1 Komentar & Saran Perbaikan Validator G.K. dan Revisi Komentar dan Saran Perbaikan Dokumen
Pribadi:
disamakan
dengan
untuk Kartu
Revisi
KTP Gambar KTP tersebut telah diganti Askes. dengan
gambar
KTP
lain
yang
Sebaiknya tidak hanya satu sisi yang menampilkan kedua sisinya. ditampilkan,
supaya
jelas
aspek
pribadinya Kartu aktivitas fisik “B” ada gambar Gambar tersebut telah diganti dengan yang tidak jelas => bisa diganti yang gambar anak makan makan pedas yang lain/ dimodifikasi.
lebih jelas dan mudah diamati.
Selanjutnya, akan dipaparkan komentar umum dan saran secara perbaikan yang diberikan oleh validator M.M. serta revisi yang dilakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
Tabel 4.2 Komentar & Saran Perbaikan Validator M.M. dan Revisi Komentar dan Saran Perbaikan Puzzle
jam
akan
membuat
berpikir bila bentuknya sama.
Revisi
siswa Puzzle jam telah diubah bentuknya menjadi delapan keping puzzle dengan bentuk dan ukuran yang sama.
Gambar kaki pada kegiatan yang boleh Dua gambar kaki pada kartu bergambar dan tidak boleh dilakukan, tidak jelas kegiatan yang boleh dan tidak boleh maksudnya. (Pembelajaran 2 => Kartu dilakukan telah diganti, masing-masing aktivitas fisik “A”).
dengan
gambar
anak
melakukan
pemanasan sebelum bermain kasti dan gambar anak bertengkar.
Berdasarkan kedua tabel tersebut, dapat diketahui bahwa beberapa bagian dalam media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda perlu direvisi. Oleh karena itu, peneliti kembali melakukan revisi terhadap media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dengan berpedoman pada komentar dan saran perbaikan dari masing-masing validator pada kedua tabel tersebut.
D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas II dan Revisi Produk Validasi terhadap produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda juga dilakukan oleh dua validator lain, yakni Ibu C.R dan Ibu P
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
guru kelas II SD Negeri Kalasan 1. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda divalidasi oleh masing-masing validator sebanyak satu kali. Validasi oleh ibu C.R dilakukan pada tanggal 23 Februari 2016, sedangkan validasi oleh ibu P dilakukan pada tanggal 27 Februari 2016. Instrumen validasi yang digunakan sama dengan instrumen yang digunakan oleh validator pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda, sehingga aspekaspek yang dinilai pun sama. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari ibu C.R selaku guru kelas II sekolah dasar, media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda memperoleh skor rata-rata 4,77 dengan kategori “Sangat baik” dan dengan kesimpulan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda layak digunakan/ uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator C.R. yaitu 105 dari total 22 item. Skor rata-rata diperoleh dengan cara dihitung menggunakan rumus rata-rata yang ada pada bab III. Berdasarkan skor rata-rata yang diperoleh yaitu 4,77, selanjutnya data kuantitatif tersebut dikonversikan ke data kualitatif dalam kategori “Sangat baik”. Ibu C.R memberikan komentar terhadap beberapa item aspek yang dinilai. Pada aspek yang dinilai, item kedua, ibu C.R memberi komentar agar ditingkatkan lagi sesuai dengan tingkat usia. Pada item kelima, ibu C.R memberi komentar agar ditingkatkan dengan media yang menantang. Selanjutnya pada item ketujuh, ibu C.R memberi komentar agar gambar lebih hidup lagi. Pada item kesembilan belas dan kedua puluh, ibu C.R memberi komentar agar lebih ditingkatkan sesuai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
perkembangan kecerdasan usia siswa. Selain itu, ibu C.R juga memberikan beberapa komentar umum dan saran secara perbaikan. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda kemudian direvisi sesuai komentar dan saran dari ibu C.R. Komentar dan saran dari validator C.R serta revisi akan diuraikan dalam tabel berikut. Tabel 4.3 Komentar Validator C.R. dan Revisi No. 2.
Komentar
Revisi
Ditingkatkan lagi sesuai dengan tingkat Beberapa usia
kegiatan
gambar keluarga
pada telah
kartu diganti
sesuai tingkat usia siswa. 5.
Bisa ditingkatkan dengan media yang Media puzzle jam telah dibuat lebih menantang.
menantang dan membuat siswa berpikir.
7.
Mohon gambar lebih hidup lagi
Gambar
pada
media
domino
bergambar telah dibuat lebih hidup. 19.
Tingkatkan
sesuai
perkembangan Media domino bergambar dibuat
kecerdasan usia siswa. (interpersonal)
lebih menojolkan kerja sama dalam kelompok
sesuai
perkembangan
kecerdasan dan usia siswa. 20.
Tingkatkan
lagi
sesuai
tingkat Media
kecerdasan usia siswa. (intrapersonal)
keping
refleksi
telah
diringkatkan aspek intrapersonalnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
sesuai tingkat kecerdasan dan usia siswa. Komentar Umum dan Saran Secara Perbaikan Secara
umum
pembelajaran
penyususnan konvensional
media berbasis
kecerdasan ganda sudah cukup baik. 1. Media puzzle jam dibuat dari Hal yang perlu diperhartikan: kardus bekas/ kotak makanan. 1. Manfaatkan lingkungan sekitar 2. Warna pada papan penjodohan 2. Pertajam warna supaya lebih menarik dibuat lebih tajam dan menarik.
Tabel tersebut menunjukkan bahwa beberapa bagian dalam media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda perlu direvisi. Peneliti kemudia melakukan revisi terhadap media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dengan mengacu pada komentar terhadap beberapa item, komentar umum serta saran perbaikan dari validator C.R pada tabel tersebut. Berdasarkan hasil validasi dari ibu P selaku guru kelas II sekolah dasar, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 3,36 dengan kategori “Cukup baik”. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dinyatakan layak digunakan/ uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator P yaitu 74 dari total 22 item. Perhitungan skor rata-rata dan pedoman
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
konversi skala lima sesuai dengan yang diuraikan pada bab III. Validator P juga memberikan beberapa komentar umum dan saran secara perbaikan. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda kemudian direvisi sesuai komentar dan saran dari validator P. Berikut akan dipaparkan komentar umum dan saran secara perbaikan yang diberikan oleh validator P serta revisi yang dilakukan. Tabel 4.4 Komentar & Saran Perbaikan Validator P dan Revisi Komentar dan Saran Perbaikan
Revisi
Media konvensional sering gambar tidak Beberapa gambar pada kartu aktivitas jelas sehingga siswa sulit menerjemahkan fisik diganti dengan gambar yang lebih gambar.
jelas dan mudah dimengerti.
Ilustrasi atau perintah harus jelas.
Perturan permainan pada media ular tangga dibuat lebih terperinci.
Berdasarkan uraian dalam tabel tersebut, dapat diketahui bahwa perlu dilakukan
revisi
terhadap
beberapa
bagian
dalam
media
pembelajaran
konvensional berbasis kecerdasan ganda. Oleh karena itu, peneliti kembali melakukan revisi terhadap media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dengan berpedoman pada komentar dan saran perbaikan dari validator P dalam tabel tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan Produk akhir yang dikembangkan adalah media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku sehari-hari di rumah untuk siswa kelas II sekolah dasar. Produk yang dihasilkan dibuat berdasarkan hasil validasi serta komentar dan saran perbaikan dari dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan dua orang guru sekolah dasar. Peneliti melakukan revisi terhadap produk awal berdasrkan komentar dan saran setelah melakukan validasi untuk menghasilkan produk akhir yang lebih baik dan lebih layak digunakan dalam proses pembelajaran. Produk akhir yang dihasilkan berupa prototipe media pembelajaran konvensional dengan jumlah total 12 macam media. Kedua belas macam media tersebut terdiri atas tiga macam media berbentuk papan, enam macam media berbentuk kartu, dan masing-masing satu macam media berbentuk buku, puzzle dan domino. 1. Kajian Produk Akhir Produk akhir berupa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda akan diuraikan sebagai berikut. a. Rencana Pelaksanaan Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) Rencana Pelaksanaan Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) sebagai produk akhir disesuaikan dengan hasil validasi serta komentar dan saran dari pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan guru kelas II Sekolah Dasar. Muatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
dalam RPPTH sama dengan RPPTH pada produk awal. Komponen dalam RPPTH pun sama, antara lain: (1) Satuan pendidikan/ identitas sekolah, (2) Kelas/ semester, (3) Tema/ subtema, (4) Pembelajaran, (5) Alokasi waktu, (6) Kompetensi inti, (7) Kompetensi dasar, (8) Indikator, (9) Tujuan pembelajaran, (10) Materi pembelajaran, (11) Pendekatan dan metode pembelajaran, (12) Media, alat, dan sumber pembelajaran, (13) Langkah-langkah pembelajaran, (14) Penilaian, (15) Lampiranlampiran. b. Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Produk akhir media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda setelah direvisi sesuai komentar dan saran secara perbaikan dari pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan guru kelas II Sekolah Dasar terdapat beberapa perubahan di dalamnya. Perubahan dilakukan terhadap beberapa macam media, yakni puzzle jam, kartu aktifitas fisik “A”, kartu aktifitas fisik “B”, dan kartu dokumen, kartu kegiatan keluarga, aturan permainan ular tangga, domino bergambar, papan penjodohan, dan keping refleksi. Pada puzzle jam, peneliti mengubah bentuk kepingan-kepingan puzzle menjadi bentuk yang mirip satu sama lain, membuatnya menggunakan kardus bekas kotak makanan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk membuat siswa berpikir serta memanfaatkan bahan dari lingkungan sekitar. Selanjutnya pada kartu aktivitas “A”, peneliti mengganti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
beberapa kartu bergambar yang gambarnya dianggap kurang jelas maksudnya berdasarkan komentar dan saran dari pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda serta guru kelas II Sekolah Dasar. Pada kartu aktivitas fisik “B”, peneliti mengganti beberapa gambar yang kurang jelas. Pada kartu dokumen, peneliti mengganti gambar Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang sebelumnya hanya menampilkan satu sisi, menjadi tampilan dua sisi. Pada papan penjodohan
,
peneliti
memperbanyak
hiasan
berwarna
untuk
mempertajam warna yang menarik perhatian siswa. Pada domino bergambar, peneliti meningkatkan aspek kerja sama dalam kelompok serta membuat gambar di dalamnya menjadi lebih hidup. Pada kartu kegiatan keluarga, peneliti mengganti beberapa gambar yang sesuai dengan perkembangan usia siswa. Pada media ular tangga, peneliti membuat aturan bermain dalam sebuah kartu secara jelas dan terperinci. Terakhir, pada keping refleksi, peneliti memberikan ruang yang lebih bagi siswa untuk mengekspresikan gambarnya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan
kecerdasan
intrapersonalnya.
Perubahan-perubahan
tersebut dilakukan berdasarkan komentar dan saran dari dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan dua guru kelas II Sekolah Dasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
2. Pembahasan Pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda telah melalui tahap validasi oleh dua orang pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan dua orang guru kelas II Sekolah Dasar. Penilaian yang dilakukan oleh validator berpedoman pada empat belas aspek dalam instrumen validasi yang dapat dilihat pada bab III. Keempat belas aspek tersebut antara lain: media pembelajaran konvensional; (1) mencakup materi pelajaran yang ada dalam subtema, (2) menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, (3) memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, (4) memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran yang ada dalam subtema, (5) sesuai dengan tingkat daya tangkap peserta didik, (6) menggunakan gambar yang jelas, (7) menggunakan pilihan warna yang menarik perhatian siswa, (8) efektif untuk siswa dalam kelompok sedang, (9) mudah digunakan oleh guru dan siswa, (10) memiliki bentuk yang menarik bagi siswa, (11) tahan lama dan dapat digunakan berulang-ulang, (12) menggunakan bahan pembuatan yang mudah diperoleh, (13) menggunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, (14) memuat kecerdasan linguistik, kecerdasan matematis-logis, kecerdasan ruang-visual, kecerdasan kinestetik-badani, kecerdasan musikal, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, kecerdasan naturalistik, dan kecerdasan eksistensial bagi siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Berdasarkan
hasil
validasi
dari
pakar
media
pembelajaran
konvensional berbasis kecerdasan ganda dan guru kelas II Sekolah Dasar, diketahui bahwa media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan termasuk dalam kategori “Baik” dengan rata-rata 4,13 dan layak digunakan sesuai dengan revisi. Berikut tabel uraian hasil validasi dari keempat validator. Tabel 4.5 Perolehan Skor Hasil Validasi Produk No.
Validator Pakar
1.
media
konvensional
berbasis
Rata-rata
Kriteria
4,27
Sangat baik
4,14
Baik
pembelajaran kecerdasan
ganda (G.K) Pakar 2.
media
konvensional
berbasis
pembelajaran kecerdasan
ganda (M.M) 3.
Guru kelas II Sekolah Dasar (C.R)
4,77
Sangat baik
4.
Guru kelas II Sekolah Dasar (P)
3,36
Cukup baik
Jumlah
16,54
Rata-rata
4,13
Kriteria
Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Tabel tersebut menunjukkan hasil perolehan skor secara keseluruhan dari empat validator mengenai kualitas media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. Berdasarkan data pada tabel tersebut, dapat dilihat bahwa pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda (G.K) memberikan skor 4,27 dengan kategori “Sangat baik”. Selanjutnya pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda (M.M) memberikan skor 4,14 dengan kategori “Baik”. Guru kelas II Sekolah Dasar (C.R) memberikan skor 4,77 dengan kategori “Sangat baik”, dan guru kelas II Sekolah Dasar (P) memberikan skor 3,36 dengan kategori “Cukup baik”. Kemudian dapat diketahui bahwa rata-rata perolehan skor dari keseluruhan hasil validasi adalah 4,13 dan termasuk dalam kategori “Baik”. Berdasarkan hasil tersebut, produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan memiliki kualitas yang baik dan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Dalam penelitian ini, produk akhir yang dihasilkan berpatokan pada spesifikasi
produk
yang
dikembangkan.
Spesifikasi
produk
yang
dikembangkan tersebut adalah sebagai berikut. Media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang memuat materi subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah terdiri atas: a. Kartu Kegiatan Keluarga Kartu ini berisi gambar-gambar kegiatan siswa dan keluarganya seharihari di rumah. Kartu ini berjumlah 10 buah dengan gambar dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
bentuk kartun yang menarik, serta dapat digunakan oleh siswa dalam kelompok sedang. Gambar-gambar yang ada di dalamnya yaitu ibu memasak, ayah ibu dan anak berkerja bakti, ayah memotong rumput, anak menyapu kamar, anak menyapu halaman, ibu dan anak menyiapkan sarapan, anak mencuci piring, anak sarapan, anak belajar dan anak bangun pagi. Kartu ini berguna untuk mengenalkan berbagai kegiatan yang dilakukan anggota keluarga di rumah, terutama beberapa kegiatan yang dilakukan di pagi hari.
Gambar 4.1 Kartu Kegiatan Keluarga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Gambar 4.2 Kotak Penyimpanan Kartu Kegiatan Keluarga
b. Kartu Dokumen Kartu ini berisi gambar-gambar dokumen milik keluarga maupun dokumen pribadi siswa. Kartu berjumlah 10 buah ini terdiri atas lima kartu bergambar dokumen milik keluarga dan lima kartu bergambar dokumen pribadi. Kartu ini dapat digunakan siswa dalam kelompok sedang. Kartu ini berguna untuk mengenalkan berbagai jenis dokumen yang dimiliki oleh keluarga dan juga dokumen-dokumen pribadi yang dimiliki siswa ataupun orangtuanya. Gambar-gambar dalam kartu dokumen antara lain; Kartu Keluarga, rekening telepon, rekening listrik, foto keluarga, buku tanah, Kartu Tanda Penduduk (KTP), akta kelahiran, kartu pelajar, raport, dan kartu askes.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
Gambar 4.3 Kartu Dokumen Keluarga
Gambar 4.4 Kartu Dokumen Pribadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Gambar 4.5 Kotak Penyimpanan Kartu Dokumen
c. Kartu Aktivitas Fisik “A” Kartu ini berisi gambar-gambar berbagai aktivitas fisik yang dapat dilakukan siswa secara mandiri ataupun bersama teman-teman, serta kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. Kartu ini terdiri dari: 1) Lima buah kartu bergambar aktivitas fisik, yaitu bermain sepak bola, lari pagi, bermain kasti, bermain bulu tangkis, dan bermain bola tangan. Kartu ini berguna untuk mengenalkan kepada siswa beberapa aktivitas fisik yang dapat dilakukan di pagi hari maupun sore hari untuk menjaga kesehatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Gambar 4.6 Kartu Akivitas Fisik
2) Lima buah kartu bergambar kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan
aktivitas
fisik,
seperti
melakukan
pemanasan,
menyiapkan peralatan olahraga, bersikap siap dan mengenakan pakaian olahraga. Kartu ini berguna untuk mengenalkan berbagai kegiatan yang dapat dilakukan sebelum melakukan aktivitas agar dapat melakukan aktivitas fisik dengan baik. 3) Lima buah kartu bergambar kegiatan yang tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik, seperti makan berlebihan, dalam keadaan sakit, tidur-tiduran di lapangan, dan tidak mengenakan pakaian olahraga. Kartu ini berguna untuk menuntun peserta didik menghindari berbagai kegiatan yang dapat mengganggu aktivitas fisik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
Gambar 4.7 Kartu Kegiatan Sebelum Aktivitas Fisik
Gambar 4.8 Kotak Penyimpanan Kartu Aktifitas Fisik “A”
d. Kartu aktivitas Fisik “B” Kartu ini berisi gambar-gambar kegiatan/ aktivitas yang boleh maupun tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. Kartu ini berjumlah 12 buah dan cocok untuk digunakan siswa dalam kelompok sedang. Kartu ini terdiri atas:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
1) Enam buah kartu bergambar kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik, seperti mengusap keringat, mencuci tangan, melakukan pendinginan, dan minum air putih. Kartu ini berguna untuk menuntun siswa dalam melakukan beberapa kegiatan setelah selesai melakukan aktivitas fisik. 2) Enam buah kartu bergambar kegiatan yang tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik, yaitu menceburkan diri ke kolam, duduk bersila, minum air panas, menyiram air ke kepala, minum minuman bersoda, dan makan makanan pedas. Kartu ini berguna untuk mengenalkan kepada siswa berbagai kegitan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik agar terhindar dari cedera dan lain-lain.
Gambar 4.9 Kartu Kegiatan Setelah Aktivitas Fisik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Gambar 4.10 Kotak Penyimpanan Kartu Aktivitas Fisik “B”
e. Puzzle Jam Merupakan potongan-potongan dari gambar jam analog yang harus dirangkai oleh siswa agar menjadi sebuah gambar jam yang benar dan utuh. Puzzle jam terdiri dari 6 buah gambar jam analog yang berbeda satu sama lain. Setiap gambar terbagi atas delapan keping puzzle yang memiliki ukuran dan bentuk yang sangat mirip. Melalui kegiatan menyusun kepingan-kepingan puzzle jam ini, siswa diharapkan dapat memahami bentuk jam analog dengan baik. Selain itu siswa juga mengetahui letak angka-angka pada jam analog dengan tepat. Puzzle jam ini juga melatih siswa untuk berpikir, menentukan pola, melatih ketangkasan serta berimajinasi. Berikut gambar kepingan puzzle dan susunannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Gambar 4.11 Puzzle Jam
Gambar 4.12 Kotak Penyimpanan Puzzle Jam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
f. Ular Tangga “Fatbat” Merupakan sebuah permainan ular tangga yang dimodifikasi sehingga berisi manfaat melaksanakan tugas sehari-hari di rumah dan akibat bila tidak melaksanakannya. Ular tangga ini hanya terdiri dari 30 kotak, 3 tangga dan 3 ular, 4 bidak dan satu dadu, serta dilengkapi dengan kartu berisi aturan permainannya. Peraturan serta permainannya pun sedikit dimodifikasi sesuai kebutuhan, agar siswa lebih memahami materi yang ada
dalam
permainan.
Melalui
permainan
ini,
siswa
diajak
untukmemahami berbagai manfaat dalam melaksanakan aturan di rumah, serta akibat bila melanggarnya. Siswa juga dikenalkan dengan berbagai jenis hewan melalui gambar-gambar di dalam permainan.
Gambar 4.13 Ular Tangga Fatbat dan Perlengkapannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
g. Domino Bergambar Merupakan adaptasi dari permainan domino sungguhan. Kartu domino ini sedikit dimodifikasi, yakni sisi bagian atas berisi gambar tugas masing-masing anggota keluarga, sedangkan sisi bagian bawah berisi tulisan
tentang
tugas
masing-masing
anggota
keluarga.
Cara
permainanya adalah dengan memasangkan gambar dari satu kartu dengan tulisan dari kartu lain yang sesuai, begitu pula sebaliknya. Terdapat dua belas kartu dalam domino bergambar. Gambar-gambar di dalamnya, yaitu anak belajar, ayah bekerja, ibu membimbing anak belajar, ayah memperbaiki fasilitas rumah, anak menyiram tanaman, anak menyapu halaman, ibu mencuci pakaian, ibu memasak, anak merapikan tempat tidurnya, ibu membimbing anak berdoa, ayah membimbing anak berdoa, dan anak mengepel rumah.
Gambar 4.14 Domino Bergambar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
Gambar 4.15 Kotak Penyimpanan Domino Bergambar
h. Album Lagu Merupakan sebuah buku yang dibuat layaknya album foto, tetapi berisi lirik serta not angka dari lagu “Menanam Jagung” yang dilengkapi dengan gambar-gambar. Buku ini terdiri dari dua lembar sebagai sampul dan dua lembar berisi lirik lagu dan not angka serta gambar. Gambar yang termuat di dalamnya adalah gambar mengenai kegiatan mencangkul dan gambar tanaman jagung.
Gambar 4.16 Album Lagu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Gambar 4.17 Isi Album Lagu
i. Papan Penjodohan Merupakan sebuah papan yang berisi gambar-gambar keadaan atau kegiatan yang tidak seharusnya dilakukan pada sisi kiri papan. Kemudian pada sisi kanan papan terdapat gambar-gambar keadaan atau kegiatan yang seharusnya dilakukan. Gambar di kedua sisi dijodohkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
menggunakan pita. Masing-masing sisi papan berisi tujuh buah gambar, dengan total empat belas gambar di kedua sisinya. 1) Pada sisi kiri papan berisi gambar piring-piring kotor, ruang makan berantakan, halaman rumah kotor, mengganggu adik bermain, membuang sampah di selokan, tempat tidur berantakan, dan bermalas malasan sepulang sekolah. 2) Pada sisi kanan papan berisi gambar membuang sampah di bak sampah, menyapu halaman rumah, belajar dan mengerjakan PR, mencuci piring, merapikan tempat tidur, menyapu dan mengepel, bermain dan belajar bersama adik.
Gambar 4.18 Papan Penjodohan dan Perlengkapannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
j. Kartu Doa Merupakan sebuah kartu berisi teks doa di kedua sisinya. Sisi depan berisi teks doa sebelum memulai pelajaran, sedangkan sisi bagian belakang berisi teks doa setelah pelajaran. Baik dalam doa memulai pelajaran maupun doa mengakhiri pelajaran. Melalui teks doa yang ada dalam kartu doa, siswa diajak untuk mensyukuri keberadaan keluarganya masing-masing.
Gambar 4.19 Kartu Doa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
k. Papan Waktu Sebuah papan berukuran panjang 80cm dan lebar 30cm berisi 3 buah jam analog yang digunakan untuk menunjukkan serta menentukan waktu dalam melaksanakan tugas sehari-hari di rumah oleh siswa. Jarum panjang dan jarum pendek dari ketiga jam tersebut dibuat agar bisa diputar atau digerakan oleh siswa layaknya jam sungguhan. Melalui papan waktu ini, siswa diharapkan dapat menentukan waktu dengan tepat berdasarkan letak jarum panjang dan jarum pendek.
Gambar 4.20 Papan Waktu
l. Keping Refleksi Merupakan sebuah media yang digunakan siswa untuk merefleksikan pembelajaran 1 sampai 6. Media ini mengajak siswa untuk menggambarkan tugas mereka di rumah dalam bentuk gambar pada bagian tengah, kemudian mendeskripsikan gambarnya dalam bentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
tulisan
pada
bagian
bawahnya.
Siswa
dibebaskan
untuk
mengekspresikan dirinya dan dituangkan dalam Keping Refleksi sesuai keinginan siswa masing-masing. Media ini membebaskan siswa untuk berimajinasi dan mengekspreikan dirinya dan tugasnya di rumah dalam bentuk gambar serta tulisan.
Gambar 4.21 Keping Refleksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda menggunakan prosedur penelitian dan pengembangan oleh Borg & Gall yang dikutip dalam Sugiyono. Namun, dalam penelitian ini tidak semua langkah pengembangan dilaksanakan dikarenakan keterbatasan waktu dan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda ini hanya dibuat sebagai pegangan guru. Langkah-langkah pengembangan dalam prosedur penelitian yang dilaksanakan meliputi: (1) analisis potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi produk, (5) revisi produk yang telah divalidasi. Produk akhir yang dihasilkan berupa Media Pembelajaran Konvensional berbasis Kecerdasan Ganda pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar. 2. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda harus melalui tahap validasi. Pada tahan validasi, produk divalidasi oleh dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan dua orang guru kelas II Sekolah Dasar. Penilaian dilakukan berdasarkan beberapa aspek
123
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
dalam instrumen validasi, yaitu: media pembelajaran konvensional; (1) mencakup materi pelajaran yang ada dalam subtema, (2) menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, (3) memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, (4) memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran yang ada dalam subtema, (5) sesuai dengan tingkat daya tangkap peserta didik, (6) menggunakan gambar yang jelas, (7) menggunakan pilihan warna yang menarik perhatian siswa, (8) efektif untuk siswa dalam kelompok sedang, (9) mudah digunakan oleh guru dan siswa, (10) memiliki bentuk yang menarik bagi siswa, (11) tahan lama dan dapat digunakan berulang-ulang, (12) menggunakan bahan pembuatan yang mudah diperoleh, (13) menggunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, (14) memuat kecerdasan linguistik, kecerdasan matematis-logis, kecerdasan ruang-visual, kecerdasan kinestetik-badani, kecerdasan musikal, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, kecerdasan naturalistik, dan kecerdasan eksistensial bagi siswa. Data hasil validasi kemudian akan dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif skala lima. 3. Media Pembelajaran Konvensional berbasis Kecerdasan Ganda pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar memiliki kualitas yang baik dan layak digunakan dalam proses pembelajaran. Pernyataan tersebut berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari dua pakar media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda dan dua orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
guru kelas II Sekolah Dasar. Rata-rata skor akhir yang diperoleh dari keempat validator tersebut yaitu 4,13 dan masuk dalam kategori “Baik”.
B. Keterbatasan Pengembangan Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan memiliki beberapa keterbatasan yang akan dipaparkan sebagai berikut. 1. Wawancara dalam analisis kebutuhan hanya dilakukan terhadap satu orang guru kelas II Sekolah Dasar. Dengan demikian, data yang diperoleh kurang bervariasi dan belum mewakili masalah atau potensi yang dialami oleh sebagian besar guru kelas II Sekolah Dasar terkait pembuatan, pengembangan serta penggunaan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda. 2. Penelitian pengembangan media pembelajaran konvensional
berbasis
kecerdasan ganda ini hanya sampai pada langkah kelima dari sepuluh langkah pengembangan yang dikembangkan oleh Borg & Gall, sehingga tidak dilaksanakan uji coba produk untuk mengetahui tingkat keberhasilan produk dalam proses pembelajaran. 3. Produk media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda yang dikembangkan ini hanya terbatas pada subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah dan hanya memuat materi-materi pembelajaran seputar subtema tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
C. Saran Beberapa saran yang dapat diberikan peneliti bagi peneliti lain terkait penelitian dan pengembangan tentang media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda sebagai berikut. 1. Wawancara terkait analisis kebutuhan dalam proses pengumpulan data sebaiknya dilakukan kepada beberapa guru kelas II Sekolah Dasar yang cukup memahami konsep kecerdasan ganda. 2. Melaksanakan tahap uji coba produk skala kecil agar produk akhir memiliki kualitas yang benar-benar telah teruji keberhasilannya. 3. Mengusahakan agar produk yang dikembangkan dapat mewakili atau memuat semua materi pada tema tertentu, tidak hanya terbatas pada salah satu subtema.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Anitah, Sri. 2010. Media Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka. Arsyad, Azhar. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Arsyad, Azhar. 2014. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava Media. Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain, Aswan. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Faridah, Nur. 2012. Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences Bagi Siswa Usia Pendidikan Dasar. Skripsitidakditerbitkan. Hanafiah, Nanang dan Suhana, Cucu. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama. Harjanto. 2006. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Jasmine, Julia. 2007. Mengajar Berbasis Multiple Intelligences. Bandung: Nuansa. Kurniasih, Imas & Sani, Berlin. 2014. Implemetasi Kurikulum 2013: Konsep & Penerapan. Surabaya: Kata Pena Kustandi, Cecep & Sutjipto, Bambang. 2011. Media Pembelajaran: Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia. Kustandi, Cecep & Sutjipto, Bambang. 2013. Media Pembelajaran: Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia. Perdani, Risa Veti. 2014. Pengembangan Media Konvensional Tematik Kelas IV Berbasis Multiple Intelligence. Skripsitidakditerbitkan. Sani, Ridwan Abdullah. 2014. Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
Sukardjo. 2008. Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Prodi Teknologi Pembelajaran, PPS UNY. Tania, Gian Nitih. 2013. Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Berbasis Kecerdasan Majemuk Kelas IV B Sekolah Dasar Negeri 4 Wates, Kulon Progo. Skripsitidakditerbitkan. Ula, S. Shoimatul. 2013. Revolusi Belajar: Optimalisasi Kecerdasan melalui Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Majemuk. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Yani, Achmad. 2014. Mindset Kurikulum. 2013. Bandung: Alfabeta. Yaumi, Muhammad & Ibrahim, Nurdin. (2013). Kecerdasan Jamak (Multiple Intelligences): Mengidentifikasi dan Mengembangkan Multitalenta Anak. Jakarta: Kencana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
129
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 1 SURAT KETERANGAN PENELITIAN
130
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 1
130
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 2 SURAT IJIN PENELITIAN
131
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 2
131
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3 SURAT IJIN VALIDASI
132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3
132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 4 RANGKUMAN WAWANCARA ANALISIS KEBUTUHAN
133
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 4
DAFTAR PERTANYAAN ANALSIS KEBUTUHAN No. 1.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan
Apakah Bapak/ Ibu sudah pernah Ya, sudah pernah menggunakan menggunakan media pembelajaran?
2.
media dalam proses pembelajaran.
Seperti apakah pemahaman Bapak/ Media Ibu mengenai media pembelajaran?
pembelajaran
dapat
membantu guru atau mempermudah guru dalam menyampaikan materi.
3.
Mengapa penting
media dalam
pembelajaran Media pembelajaran penting dalam proses
belajar- proses pembelajaran karena media
mengajar?
pembelajaran
dapat
membantu
mempermudah pemahaman siswa terhadap materi. 4.
Seberapa
sering
Bapak/
Ibu Masih kadang-kadang, tergantung
menggunakan media pembelajaran, materi
yang
dengan cara seperti apa, dan kenapa Misalnya dengan cara seperti itu?
akan
materi
disampaikan. terlalu
sulit
dipahami,
maka
penggunaan
media.
Penggunaan
pembelajaran
disesuaikan
media
diperlukan
dengan materi atau jika dibutuhkan, sehingga
133
media
tidak
selalu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan digunakan
dalam
setiap
pembelajaran 5.
Media jenis apakah yang digunakan Media yang sering digunakan adalah oleh Bapak/ Ibu dalam mengajar? media konvensional. Mengapa
memilih
jenis
tersebut?
media Media
konvensional
digunakan
karena media kebanyakan media tersebut
sudah
ada
atau
sudah
disediakan di sekolah. 6.
Apakah media itu dibuat sendiri oleh Terkadang media pembelajaran yang Bapak/ Ibu atau cuplikan dari orang digunakan lain (buku)?
dibuat
sendiri
dan
terkadang media pembelajaran yang digunakan diambil dari buku-buku atau menggunakan cuplikan dari orang lain. Media pembelajaran dibuat sendiri apabila media dari buku tidak sesuai dengan materi yang diajarkan.
7.
Mengapa
Bapak/
Ibu
memilih Memilih membuat sendiri, karena:
membuat sendiri media pembelajaran Siswa kesulitan memahami media atau mengikuti dari buku?
pembelajaran
yang
disediakan
atau yang terdapat dalam buku karena bahasa yang digunakan
134
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan terlalu tinggi atau tidak sesuai dengan
tingkat
perkembangan
peserta didik. Sudah cukup memahami kriteria media pembelajaran dengan baik. 8.
Bagaimana dasar membuat media Media
pembelajaran
pembelajaran itu, dan dari mana berdasarkan sumber yang dipakai?
materi
dibuat
yang
akan
disampaikan. Sumber yang dipakai: Buku
penunjang
atau
buku
panutan dari Kurikulum 2013. Buku Cara Belajar Efektif (CBE). 9.
Apakah Bapak/ Ibu sudah mengenal Ya, sudah mengenal, tetapi belum konsep kecerdasan ganda?
begitu
memahami
konsep
kecerdasan ganda. 10.
Kecerdasan apa saja dari konsep Kecerdasan
spiritual,
kecerdasan
kecerdasan ganda yang Bapak/ Ibu emosional, kecerdasan intelektual, ketahui? 11.
dan kecerdasan sosial
Bagaimana pandangan Bapak/ Ibu Sekarang memang sedang gencarmengenai trend pembelajaran masa gencarnya untuk mengembangkan kini
dalam
kecerdasan ganda?
mengembangkan kecerdasan ganda, yang diharapkan dari hasil pengembangan kecerdasan
135
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan ganda
tersebut
dapat
mengubah
perilaku masyarakat. 12.
Kecerdasan manakah yang paling Kecerdasan yang paling dominan dominan digunakan oleh Bapak/ Ibu digunakan dalam proses pembelajaran?
pembelajaran
dalam
proses
adalah
kecerdasan
spiritual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan intelektual. Kecerdasan intelektual biasanya diajarkan dalam mata
pelajaran
matematika
dan
bahasa Indonesia. Kecerdasan ganda biasanya diajarkan secara terpisah 13.
Kecerdasan manakah yang porsinya Kecerdasan yang porsinya paling paling sedikit digunakan oleh Bapak/ sedikit Ibu?
digunakan
pembelajaran sosial,
dalam
adalah
karena
proses
kecerdasan
belum
begitu
memahami konsep kecerdasan ganda dengan baik. 14.
Kesulitan apa yang Bapak/ Ibu Kesulitan
yang
hadapi dalam mengembangkan media terbatasnya pembelajaran ganda?
berbasis
dihadapi waktu
kecerdasan pembelajaran, pemahaman
yaitu dalam
kurangnya mengenai
konsep
kecerdasan ganda, serta sarana dan
136
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan prasarana yang belum memadai.
Yogyakarta, 28 Juli 2015 Peneliti,
(Renaldo Desantos Watu)
137
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 5 DATA MENTAH HASIL VALIDASI PAKAR MEDIA PEMBELAJARAN KONVENSIONAL BERBASIS KECERDASAN GANDA
138
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 5
138
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 6 DATA MENTAH HASIL VALIDASI GURU SD KELAS II
148
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 6
148
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
152
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
153
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
154
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
155
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
156
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
157
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 7 SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN
158
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SD BERDASARKAN KURIKULUM 2013
Satuan Pendidikan : SD/MI Kelas
: II (Dua)
Tema/Subtema
: 3. Tugasku Sehari-hari/1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Alokasi Waktu
: 1 Minggu (6 Pertemuan)
Kompetensi Inti
:
1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. Muatan Pelajaran dan KD
Indikator
Matematika
Matematika
3.5 Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan,
3.5.1
4.5.1
Menyebutkan kegiatan sehari-hari yang dihubungkan dengan satuan waktu. Membuat gambar berbagai bentuk jam analog tanpa disertai
Meteri Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
PEMBELAJARAN 1 Penggalan 1: Matematika Matematika Satuan waktu 1. Siswa dibagi dalam bentuk 1. Pengetahuan : tes (Jam) kelompok dengan cara berhitung tertulis (setiap kelompok berjumlah 5-6 2. Keterampilan: orang). produk 3. Sikap
158
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak mudah menyerah dalam mengerjakan tugas. 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa
angka.
2. Setiap kelompok mengamati individu/sosial: Kartu Kegiatan Keluarga yang observasi telah dibagikan guru. 4. Spiritual: observasi 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai gambar tersebut.
2.1.1
Menunjukkan perilaku tertib dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas.
4. Guru memberikan penjelasan tambahan tentang kegiatan yang dilakukan keluarga sehari-hari di rumah.
1.1.1
Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
5. Siswa diminta untuk mengamati gerakan yang dilakukan anggota keluarga dalam Kartu Kegiatan Keluarga.
Bahasa Indonesia 3.3.1 Mengidentifikasi kegiatan anggota keluarga.
6. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai gerakan dari 4 bagian utama tubuh berdasarkan Kartu Kegiatan Keluarga yang diamati. 7. Guru memberikan penjelasan tambahan mengenai gerakan dari 4 bagian utama tubuh dalam kehidupan sehari-hari.
4.3.1 Menulis teks buku harian tentang kegiatan keluarga dengan EYD yang tepat.
8. Siswa dibimbing guru untuk menghubungkan gerakan dari bagian utama tubuh sesuai tempo gerak. Bahasa Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan: tes Indonesia 9. Setiap kelompok diminta untuk Menulis Catatan tertulis menirukan gerakan kepala, Harian 2. Keterampilan: tangan, kaki dan badan yang
159
Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 5-12). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 5-9).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa persatuan dan sarana belajar di tengah keberagaman bahasa daerah.
PPKn 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan di sekolah. 4.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah.
2.1 Menunjukkan perilaku toleransi, kasih sayang, jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila. 1.1 Menerima keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan
diperagakan oleh guru.
2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
PPKn
3.2.1 Menyebutkan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah. 4.2.1 Membuat daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah. 2.1.1 Menunjukkan perilaku santun dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan
produk 3. Sikap 10. Siswa ditanya, “manakah dari individu/sosial: gambar pada Kartu Kegiatan observasi Keluarga yang merupakan tata 4. Spiritual: tertib dalam kehidupan sehari-hari observasi di rumah?” 11. Siswa dan guru betanya jawab mengenai aturan apa saja yang ada dalam kehidupan Sehari-hari di rumah. 12. Siswa diminta untuk membuat daftar aturan yang berlaku dalam kehidupan Sehari-hari di rumah. 13. Beberapa kelompok siswa diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Penggalan 2: 1. Siswa diajak untuk melihat teks “Tugasku di Pagi Hari” yang ada pada Buku Siswa. 2.
Siswa secara berkelompok diminta untuk membaca dan mengamati teks tersebut dengan seksama.
3.
Siswa dan guru bertanya jawab mengenai waktu dari kegiatan yang ada dalam teks tersebut.
160
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
beragama, suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, dan hobi sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
SBdP 3.3 Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak.
4.11 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
moral Pancasila.
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman karakteristik individu sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
SBdP 3.3.1 Menyebutkan gerakan yang dilakukan bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. 4.11.1 Menirukan gerakan bermain menggunakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
4.
Guru menjelaskan waktu berupa jam.
5.
Siswa dibagikan Puzzle Jam secara berkelompok.
6.
Siswa diminta menyusun Puzzle Jam tersebut hingga menghasilkan gambar jam yang baik secara berkelompok.
7.
Siswa diminta membuat dua atau lebih gambar jam analog tanpa disertai angka berdasarkan PPKn gambar pada Puzzle Jam 1. Pengetahuan: tes tertulis maupun tidak. 2. Keterampilan: produk Siswa mengumpulkan gambar 3. Sikap jam yang telah dibuat kepada individu/sosial: guru. Observasi Siswa diminta untuk 4. Spiritual: menyebutkan waktu dari observasi kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan di rumah berdasarkan jam pada Puzzle Jam maupun tidak.
PPKn Aturan dalam kehidupan sehari-hari di Rumah 8.
9.
mengenai
10. Siswa dibagikan LKS secara berkelompok. 11. Guru menjelaskan perintah/ suruhan dalam mengerjakan LKS. 12. Siswa mengerjakan LKS secara
161
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1.1 Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tandatanda kekuasaan Tuhan.
berkelompok dikumpulkan. 2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. 1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai keindahan alam sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
kemudian
13. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersamasama. 14. Siswa diminta untuk mengingatingat kegiatan yang mereka lakukan mulai dari bangun pagi hingga berangkat ke sekolah. 15. Siswa diminta untuk menulis teks catatan harian tentang kegiatan yang dilakukan sejak bangun pagi hingga berangkat ke sekolah. SBdP
16. Siswa dapat melihat contoh dari SBdP teks “Tugasku di Pagi Hari” 1. Pengetahuan: tes tertulis yang ada pada Buku Siswa. 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi PEMBELAJARAN 2 Penggalan 1: PJOK PJOK Kegiatan 1. Siswa diminta untuk 1. Pengetahuan : tes sebelum aktivitas memperlihatkan teks catatan yang tertulis fisik telah dibuat pada hari 2. Keterampilan: sebelumnya. unjuk kerja 3. Sikap 2. Setiap siswa diberi kesempatan
Tempo gerak sederhana
PJOK 3.10 Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan
PJOK 3.10.1Mengelompokka n kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan
162
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
aktivitas fisik.
4.10 Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik. 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah Tuhan.
Matematika
aktivitas fisik. 3.10.2Mengelompokka n kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik. 4.10.1 Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. 4.10.2 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik. 2.3.1 Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
untuk membacakan hasil pekerjaannya masing-masing di depan kelas. 3. Siswa dibagi kembali dalam bentuk kelompok yang berbeda dari hari sebelumnya dengan cara berhitung. 4. Setiap kelompok dibagikan teks tentang “Lari Pagi” dan Kartu Bergambar aktivitas fisik. 5. Siswa diminta untuk membaca teks tersebut dan mengamati aktivitas fisik lainnya yang ada pada Kartu Bergambar.
7. Guru memberikan penjelasan tambahan tentang aktivitas fisik. 8. Setiap kelompok diminta untuk mendiskusikan mengenai kegiatan yang boleh dan tidak dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik.
Matematika
9. Setiap kelompok dibagikan Kartu Bergambar lain berisi aktivitas yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebelum melakukan
163
Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 13-20). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 10-15).
6. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai teks dan aktivitas fisik lainnya dalam Kartu Bergambar.
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
Matematika
individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
Matematika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3.5 Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.4 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5.2 Menentukan lama suatu kegiatan menggunakan satuan jam.
4.5.2 Menggambar letak angkaangka pada gambar jam analog.
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Satuan waktu
aktivitas fisik yang telah diacak. 10. Siswa diminta untuk mengelompokkan gambar-gambar tersebut sesuai dengan kategori boleh ataupun tidak boleh dilakukan. 11. Setiap kelompok diminta untuk menceritakan aktivitas yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik di depan kelas berdasarkan Kartu Bergambar.
Penggalan 2: 1. Setiap kelompok diminta untuk memilih satu siswa sebagai perwakilan. 2. Siswa diajak untuk bermain Ular Tangga Fatbat melalui perwakilan masing-masing kelompok. 3. Siswa menjelaskan manfaat mematuhi aturan dan akibat melanggar aturan melalui permainan Ular Tangga Fatbat. 4. Siswa diberi penjelasan tambahan. 5. Siswa diminta membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan
164
1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan: produk 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PPKn 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan di sekolah.
4.2 Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah. 2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan sekolah. 1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
PPKn 3.2.3 Menjelaskan manfaat dipatuhinya aturan dalam kehidupan seharihari di rumah. 3.2.4 Menjelaskan akibat dilanggarnya aturan dalam kehidupan seharihari di rumah. 4.2.2 Membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan akibat tidak mematuhi aturan. 2.2.1 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah. 1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
akibat tidak mematuhi aturan PPKn Manfaat secara berkelompok. mematuhi dan 6. Setiap kelompok mengumpulkan akibat tidak hasil pekerjaannya. mematuhi aturan 7. Setiap kelompok diminta untuk menentukan lamanya waktu yang digunakan anggota keluarga dalam melaksanakan kegiatan yang sesuai aturan. 8. Siswa dibagikan kembali gambar betuk jam yang telah dibuat siswa pada pembelajaran sebelumnya. 9. Siswa diminta untuk menuliskan angka 1-12 pada gambar jam yang tersebut sesuai letak yang tepat. 10. Siswa dibagikan LKS secara perorangan. 11. Guru menjelaskan perintah/ suruhan dalam mengerjakan LKS. 12. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri dan kemudian dikumpulkan. 13. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama.
165
PPKn 1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan: produk 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga
Bahasa Indonesia 3.3.2 Menceritakan kegiatan anggota keluarga.
Bahasa Indonesia Teks catatan harian
Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
4.3.2 Membacakan teks buku harian kegiatan keluarga yang telah ditulis.
2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga
166
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2.1 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga
Bahasa Indonesia 3.3.3 Mengidentifikasi tugas anak sebagai anggota keluarga.
Bahasa Indonesia Tugas anak di rumah dan Teks catatan harian
PEMBELAJARAN 3 Penggalan 1: 1. Siswa dibagi ke dalam kelompok yang berbeda dari sebelumnya dengan cara berhitung (1 sampai 5). 2. Siswa dibagikan teks tentang “Menyayangi Hewan di Sekitar Rumah” dari Buku Siswa. 3. Siswa diminta untuk membaca dan mendiskusikan teks tersebut dengan teman kelompok.
4.3.5 Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis.
4. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai teks tersebut. 5. Setiap kelompok diminta untuk berdiskusi bagian tubuh mana saja yang dapat mengikuti gerak
167
Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 21-27).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
Matematika 3.5 Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan
burung merpati. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 16-20).
6. Siswa memperhatikan guru memperagakan gerak burung merpati. 7. Setiap kelompok melaporkan hasil diskusinya sekaligus menirukan gerakan burung merpati. 2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2.1 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Matematika 3.5.3 Menentukan posisi jarum jam (jarum pendek dan jarum
8. Siswa secara berkelompok diminta untuk mengindentifikasi gerakan apa saja yang dapat dilakukan empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. 9. Setiap kelompok mengidentifikasi berbagai macam gerak dari salah satu bagian utama tubuh dan mempresentasikannya di depan kelas. 10. Siswa lain dan guru memberikan masukan jika masih ada yang kurang. 11. Siswa diberi pertanyaan mengenai Tugas Yanti di rumah selain memberi makan merpati. Matematika Menentukan posisi jarum jam
12. Siswa diminta untuk mengidentifikasi tugas mereka di rumah dengan melihat kembali catatan harian yang telah dibuat dan dibacakan pada pembelajaran
168
Matematika 1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan: produk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sehari-hari di lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.4 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
panjang) untuk waktu tertentu. 4.5.3 Menggambar letak jarum jam yang menyatakan waktu tertentu.
SBdP 3.3 Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan
SBdP 3.3.2 Mengidentifikasi macam-macam gerakan dari
sebelumnya.
3. Sikap individu/sosial: 13. Siswa menentukan kegiatan yang observasi merupakan tugas mereka di rumah 4. Spiritual: berdasarkan catatan harian dan observasi membuat kesimpulannya. 14. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaanya pada guru. Penggalan 2: 1. Siswa diminta untuk menentukan tiga tugas mereka di rumah. 2. Siswa diminta menuliskannya pada sebuah kertas.
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
3. Setiap siswa diberi kesempatan untuk membaca salah satu dari ketiga tugasnya dan diusahaakan berbeda dengan temannya. 4. Siswa dan guru merangkum masing-masing jawaban siswa dan dicatat siswa.
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
5. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai waktu dari masing- masing kegiatan yang dilakukan sesuai tugas anak. SBdP Menirukan gerak hewan
6. Siswa dijelaskan mengenai cara menentukan waktu menggunakan jarum panjang dan jarum pendek
169
SBdP 1. Pengetahuan : tes tertulis 2. Keterampilan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
tempo gerak.
4.11 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. 1.1 Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. 4.11.2 Menirukan gerakan burung merpati.
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. 1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
menggunakan Papan Waktu. 7. Siswa diberi kesempatan untuk mencoba menggunakan Papan Waktu. 8. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk memilih satu kegiatan dan menentukan waktunya. 9. Siswa kemudian menentukan posisi jarum panjang dan pendek sesuai waktunya pada Papan Waktu. 10. Setiap kelompok secara begiliran diberi kesempatan untuk menggunakan media Papan Waktu. 11. Siswa dibagikan LKS secara perorangan. 12. Guru menjelaskan perintah/ suruhan dalam mengerjakan LKS. 13. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri dan kemudian dikumpulkan. 14. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama. PEMBELAJARAN 4
170
unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PPKn 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan di sekolah. 4.2 Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan sekolah. 1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan
PPKn 3.2.4 Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. 4.2.3 Mempraktekkan perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. 2.2.1 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah. 1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Bahasa Indonesia 3.3.4 Mengidentifikasi dokumen milik keluarga.
PPKn Perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.
Penggalan 1: PPKn 1. Siswa dibagi kembali dalam 1. Pengetahuan : tes kelompok sesuai dengan tertulis kelompok pada pembelajaran 2. Keterampilan: sebelumnya. unjuk kerja 3. Sikap 2. Siswa dibagikan Kartu individu/sosial: Dokumen Keluarga tentang observasi dokumen milik keluarga. 4. Spiritual: observasi 3. Siswa diminta untuk mengamati dan mendiskusikannya dengan teman kelompok. 4. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai dokumen milik keluarga dalam Kartu Dokumen Keluarga. 5. Guru memberikan tambahan mengenai pribadi dan keluarga.
pejelasan dokumen
6. Siswa diminta untuk mengelompokkan Kartu Dokumen Keluarga antara dokumen pribadi dan dokumen milik keluarga.
Bahasa Indonesia Dokumen milik keluarga dan Teks catatan
7. Siswa ditanya mengenai pentingnya menjaga dokumen Bahasa Indonesia milik keluarga dan apa saja yang 1. Pengetahuan: tes dapat dilakukan untuk menjaga tertulis dokumen milik keuarga. 2. Keterampilan: produk 8. Siswa secara berkelompok
171
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 28-35). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
harian
diminta untuk menuliskan perilaku yang sesuai dalam menjaga/ merawat dokumen milik keluarga. 9. Siswa juga diminta untuk memilih salah satu perilaku yang mereka tuliskan untuk dipraktekkan di depan kelas.
4.3.3 Menulis teks buku harian tentang dokumen milik keluarga.
10. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil diskusinya dan mempraktekkan perilaku tersebut di depan kelas. 11. Guru memberikan tambahan. 12. Siswa dibagikan perorangan.
penjelasan LKS
secara
13. Guru menjelaskan perintah/ suruhan dalam mengerjakan LKS. 2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
14. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri dan kemudian dikumpulkan. 15. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama. Penggalan 2: 1. Siswa dibagikan teks tentang “Kartu Keluarga” dari Buku
172
3.
4.
Sikap individu/sosial: observasi Spiritual: observasi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 21-28).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
1.2.2 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
SBdP 3.3 Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. 4.11 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
SBdP 3.3.3 Mengidentifikasi gerak sehari-hari yang memiliki tempo gerak. 4.11.3 Menirukan gerakan mencangkul.
1.1 Menikmati keindahan alam
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. 1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai
Siswa. 2. Siswa membaca teks tersebut dengan seksama. 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai pekerjaan kakek dalam teks tersebut. SBdP
Gerak sesuai tempo.
4. Siswa diajak untuk menyanyikan lagu “Menanam Jagung” SBdP menggunakan Buku Lagu 1. Pengetahuan : tes tertulis Bergambar. 2. Keterampilan: Unjuk kerja 5. Siswa bernyanyi sambil memperhatikan gambar kegiatan 3. Sikap individu/sosial: mencangkul dalam Buku Lagu observasi Bergambar. 4. Spiritual: 6. Guru mencontohkan gerakan observasi mencangkul dan ditirukan oleh siswa. 7. Siswa menyanyikan kembali lagu “Menanam Jagung” dalam Buku Lagu Bergambar sambil mempraktekkan gerakan mencangkul. 8. Siswa yang salah mempraktekkan akan diberi hukuman, menyebutkan salah satu ciri tumbuhan jagung berdasarkan gambar pada Buku Lagu Bergambar.
173
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
9. Guru memberikan tambahan.
penjelasan
10. Siswa diminta untuk menuliskan tiga kegiatan yang dilakukan dengan tempo gerak secara berkelompok. 11. Setiap kelompok membacakan hasil pekerjaannya. 12. Siswa diminta untuk menuliskan catatan harian tentang dokumen milik keluarga dan cara merawatnya.
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan
Bahasa Indonesia 3.3.5 Menceritakan dokumen milik keluarga.
Bahasa Indonesia Menceritakan dokumen milik keluarga dan Teks buku harian.
PEMBELAJARAN 5 Penggalan 1: 1. Siswa dibagi kembali dalam kelompok yang berbeda dengan kelompok pada pembelajaran sebelumnya dengan cara berhitung.
Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan: tes tertulis 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: 2. Siswa diminta untuk membaca observasi teks “Bermain Bola Kasti” yang 4. Spiritual: ada pada Buku Siswa. observasi 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai aktivitas fisik yang dilakukan dalam teks tersebut.
4.3.4 Membacakan teks buku harian dokumen milik
4. Siswa dibagikan Bergambar kegiatan aktivitas fisik.
174
Kartu setelah
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
keluarga yang telah ditulis.
2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2.2 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
PPKn 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam
PPKn 3.2.5 Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai
5. Siswa diminta mengamati kegiatan dalam Kartu Bergambar. 6. Siswa diminta untuk mengelompokkan Kartu Bergambar berdasarkan kegiatan yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah aktivitas fisik. 7. Setiap kelompok diminta memilih masing-masing 2 kegiatan yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah aktivitas fisik untuk diceritakan di depan kelas. 8. Siswa secara bergantian menceritakannya di depan kelas dengan membawa Kartu Bergambar sesuai kesepakatan kelompok. 9. Siswa ditanya mengenai waktu yang tepat untuk bermain kasti. 10. Siswa diajak untuk mencari tahu hubungan antara jam dan menit melalui tanya jawab. 11. Siswa diminta menuliskan di papan tulis hubungan jam dan menit yang telah dibahas bersama PPKn PPKn Perilaku sesuai 1. Pengetahuan: tes 12. Guru memberikan penjelasan aturan sehari-hari tertulis tambahan. di rumah 2. Keterampilan:
175
(hlm. 37-44). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 29-34)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kehidupan seharihari di rumah dan di sekolah.
4.2 Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan sekolah. 1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
PJOK 3.10 Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan
dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. 4.2.4 Mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah. 2.2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di sekolah. 1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
PJOK 3.10.3Mengelompokka n kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan
13. Siswa secara berkelompok diminta untuk membuat daftar kegiatan sepulang sekolah bedasarkan jam. 14. Siswa mengerjakannya secara berkelompok dan kemudian dikumpulkan.
Unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
Penggalan 2: 1. Siswa diajak untuk melihat media Papan Penjodohan. 2. Siswa memperhatikan gambar di sisi kanan dan kiri Papan Penjodohan. 3. Siswa dijelaskan mengenai cara menggunakan Papan Penjodohan oleh guru. 4. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk bekerjasama menjodohkan gambar dalam Papan Penjodohan menggunakan pita dan selotip.
PJOK Kegiatan setelah melakukan aktivitas fisik
5. Siswa dibimbing guru untuk menyimpulkan kegiatan yang sesuai dengan aturan sehari-hari di rumah berdasarkan Papan Penjodohan. 6. Setiap kelompok diminta memilih salah satu kegiatan yang sesuai
176
PJOK 1. Pengetahuan: tes tertulis 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
aktivitas fisik.
4.10 Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik. 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah Tuhan.
Matematika
aktivitas fisik. 3.10.4Mengelompokka n kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik. 4.10.3 Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. 4.10.4 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik. 2.3.1 Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
dengan aturan sehari-hari di rumah dari Papan Penjodohan. 7. Siswa secara berkelompok mempraktekkan kegiatan tersebut di depan kelas. 8. Siswa kelompok lain dan guru memberikan tanggapan mengenai kegiatan yang dipraktekkan. 9. Siswa ditanya, “apakah menjaga dokumen keluarga merupakan perilaku yang sesuai aturan di rumah?” 10. Siswa diminta untuk membacakan catatan harian tentang dokumen keluarga yang telah dibuat. 11. Siswa dibagikan LKS secara perorangan untuk menceritakan 2 dokumen (pribadi dan keluarga). 12. Guru menjelaskan perintah/ suruhan dalam mengerjakan LKS.
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
Matematika
individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
13. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri dan kemudian dikumpulkan. 14. Beberapa siswa diminta untuk membacakan hasil pekerjaanya di depan kelas. Matematika
Matematika
177
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3.5 Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.4 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5.4 Menjelaskan hubungan satuan waktu jam dan menit.
Satuan Waktu (Jam & Menit)
1. Pengetahuan: tes tertulis 2. Keterampilan: produk 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
4.5.4 Membuat daftar kegiatan berdasarkan jam.
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya. PEMBELAJARAN 6
178
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bahasa Indonesia 3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga
Bahasa Indonesia 3.3.6 Menyebutkan tugas masingmasing anggota keluarga.
4.3.5 Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis.
Bahasa Indonesia: Tugas Anggota Keluarga
Penggalan 1: Bahasa Indonesia 1. Siswa dibagi kembali dalam 1. Pengetahuan: tes kelompok sesuai dengan tertulis kelompok pada pembelajaran 2. Keterampilan: sebelumnya. unjuk kerja 3. Sikap 2. Siswa dibagikan teks berjudul individu/sosial: “Tugas Ibu dan Yanti” dari Buku observasi Siswa. 4. Spiritual: observasi 3. Siswa diminta membaca teks tersebut dan mendiskusikannya dengan teman kelompok. 4. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai tugas ibu dan Yanti dalam teks tersebut. 5. Siswa dibagikan media Domino Bergambar. 6. Siswa diminta mengamati gambar serta tulisan dalam Domino Bergambar secara cermat. 7. Siswa dijelaskan oleh guru mengenai peraturan permainan Domino Bergambar.
2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik
8. Siswa mulai bermain permainan Domino Bergambar dengan dibimbing guru. 9. Siswa secara berkelompok diminta untuk menuliskan tugas ayah, ibu dan anak di rumah
179
5 JP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 45-53). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. 1.2.1 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
PPKn 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah dan di sekolah.
PPKn 3.2.6 Menyebutkan contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. 4.2.5 Mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
4.2 Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam
2.2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang
berdasarkan Bergambar.
media
Domino
10. Setiap kelompok mengumpulkan pekerjaannya. 11. Siswa dijelaskan bahwa melaksanakan tugas merupakan perilaku yang sesuai aturan di rumah. 12. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai perilaku yang tidak sesuai aturan di rumah. PPKn Perilaku tidak sesuai aturan di rumah
13. Siswa dibagikan LKS mengenai PPKn perilaku yang tidak sesuai aturan 1. Pengetahuan: tes tertulis di rumah secara perorangan. 2. Keterampilan: 14. Guru menjelaskan perintah/ unjuk kerja suruhan dalam mengerjakan LKS. 3. Sikap individu/sosial: 15. Siswa mengerjakan LKS secara observasi mandiri dan kemudian 4. Spiritual: dikumpulkan. observasi 16. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama. Penggalan 2: 1. Siswa diminta untuk mengamati kegiatan menyapu dan mengepel yang ada dalam media Domino Bergambar.
180
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 35-44).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kehidupan seharihari di rumah dan sekolah. 1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
berlaku dalam kehidupan seharihari di sekolah. 1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
SBdP 3.3 Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. 4.11 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
SBdP 3.3.4 Mengidentifikasi gerak simbolik.
4.11.4 Menirukan gerakan menyapu dan mengepel.
2. Beberapa kelompok diminta berlatih menirukan gerakan menyapu dan yang lainnya menirukan gerak mengepel dari gambar dalam media Domino Bergambar. 3. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk mempraktekkannya di depan kelas. SBdP Gerak simbolik
4. Siswa dijelaskan oleh guru bahwa kegiatan yang baru saja dilakukan merupakan gerak simbolik. 5. Siswa diminta membuat defenisi dari gerak simbolik secara berkelompok. 6. Setiap kelompok menuliskan hasil diskusinya di papan tulis. 7. Siswa dibimbing guru menyimpulkan jawaban setiap kelompok menjadi defenisi gerak simbolik yang tepat.
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam
8. Siswa ditanya mengenai apa yang mereka lakukan jika ada adik atau kakak yang perilakunya tidak sesuai aturan di rumah. 9. Siswa secara berkelompok diminta untuk menuliskan 2 sikap yang tepat dalam menegur
181
SBdP 1. Pengetahuan: tes tertulis 2. Keterampilan: unjuk kerja 3. Sikap individu/sosial: observasi 4. Spiritual: observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1.1 Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
berkarya seni. 1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
anggota keluarga yang melanggar aturan. 10. Siswa diminta memprektekkan salah satunya di depan kelas. 11. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk mempraktekkan sikap yang dipilih. 12. Siswa dijelaskan bahwa menjaga dokumen keluarga meupakan salah satu tugas siswa. 13. Siswa dibimbing untuk membuat kesimpulan dari teks catatan harian tentang dokumen keluarga yang telah dibacakan di pembelajaran sebelumnya.. 14. Siswa menuliskan kesimpulannya dan kemudian dikumpulkan.
182
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yogyakarta, 3 Januari 2016 Calon Guru
(Renaldo Desantos Watu)
183
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KOMPETENSI DASAR 1 & 2 PJOK
SBdP
MATEMATIKA
1.1. Menghargai tubuh degan seluruh perangkat gerak dankemampuannya sebagai anugerah Tuhan. 2.3. Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
1.1. Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan. 2.2. Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
1.1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. 2.1. Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak mudah menyerah dalam mengerjakan tugas. 2.4. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu.
PPKn BAHASA INDONESIA 1.1. Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa persatuan dan sarana belajar di tengah keberagaman bahasa daerah. 1.2. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan. 2.3. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
1.1. Menerima keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan beragama, suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, dan hobi sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. 1.2. Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. 2.1. Menunjukkan perilaku toleransi, kasih sayang, jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila. 2.2. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah.
184
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KOMPETENSI DASAR 3 & 4 SBdP
PPKn
Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. 4.11. Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam.
3.2. Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah. 4.2. Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.
3.3.
PJOK 3.10. Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik. 4.10. Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
MATEMATIKA
BAHASA INDONESIA 3.3. Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian.
185
3.5. Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. 4.5. Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 1 Matematika Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak mudah menyerah dalam mengerjakan tugas. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5 4.5
2.1
1.1
3.5.1 4.5.1 2.1.1 1.1.1
3.3
4.3
2.3
1.1
3.3.1 4.3.1 2.3.1
1.1.1
Indikator Menyebutkan kegiatan sehari-hari yang dihubungkan dengan satuan waktu. Membuat gambar berbagai bentuk jam analog tanpa disertai angka. Menunjukkan perilaku tertib dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas. Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Indikator Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa persatuan dan sarana belajar di tengah keberagaman bahasa daerah. Indikator Mengidentifikasi kegiatan anggota keluarga. Menulis teks buku harian tentang kegiatan keluarga dengan EYD yang tepat. Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap menghargai bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
3.3 4.11
2.2
1.1
3.3.1 4.11.1 2.2.1
1.1.1
SBdP Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Indikator Menyebutkan gerakan yang dilakukan bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. Menirukan gerakan bermain menggunakan kepala, tangan, kaki, dan badan. Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menunjukkan sikap menghargai keindahan alam sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Indikator
3.2 4.2 2.1
1.1
3.2.1 4.2.1 2.1.1
1.1.1
PPKn Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah. Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah. Menunjukkan perilaku toleransi, kasih sayang, jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila. Menerima keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan beragama, suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, dan hobi sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. Indikator Menyebutkan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Membuat daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Menunjukkan perilaku santun dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila. Menunjukkan sikap menghargai keberagaman karakteristik individu sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
186
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: Matematika, SBdP, PPKn, Bahasa Indonesia.
Pembelajaran ke-
: 1 (Pertama)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
187
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
Matematika 3.5 Mengenal satuan waktu dan
3.5.1 Menyebutkan kegiatan
menggunakannya pada
sehari-hari yang dihubungkan
kehidupan sehari-hari di
dengan satuan waktu.
lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata
4.5.1 Membuat gambar berbagai
secara efektif yang berkaitan
bentuk jam analog tanpa disertai
dengan penjumlahan,
angka.
pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.1 Menunjukkan sikap cermat
2.1.1 Menunjukkan perilaku
dan teliti, jujur, tertib dan
tertib dan disiplin waktu dalam
mengikuti aturan, peduli, disiplin
mengerjakan tugas.
waktu serta tidak mudah menyerah dalam mengerjakan tugas.
2.
SBdP
1.1 Menerima dan menjalankan
1.1.1 Berdoa sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
ajaran agama yang dianutnya.
3.3 Memahami gerak sehari-hari
3.3.1 Menyebutkan gerakan
dengan memperhatikan tempo
yang dilakukan bagian utama
gerak.
tubuh berdasarkan tempo gerak.
4.11 Menirukan gerak bermain,
4.11.1 Menirukan gerakan
berkebun, bekerja melalui gerak
bermain menggunakan kepala,
kepala, tangan, kaki, dan badan
tangan, kaki, dan badan.
dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
188
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu
2.2.1 Menunjukkan perilaku
untuk mengenal alam di
ingin tahu untuk mengenal alam
lingkungan sekitar sebagai
di lingkungan sekitar sebagai
sumber ide dalam berkarya seni.
sumber ide dalam berkarya seni.
1.1 Menikmati keindahan alam
1.1.1 Menunjukkan sikap
dan karya seni sebagai salah satu
menghargai keindahan alam
tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
3
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.1 Mengidentifikasi kegiatan
Indonesia
tentang kegiatan anggota
anggota keluarga.
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.1 Menulis teks buku harian
harian tentang kegiatan anggota
tentang kegiatan keluarga
keluarga dan dokumen milik
dengan EYD yang tepat.
keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.1 Menunjukkan sikap
dan tanggung jawab terhadap
percaya diri terhadap keberadaan
keberadaan anggota keluarga dan
anggota keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
189
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan
1.1.1 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa berupa bahasa
menghargai bahasa Indonesia
Indonesia yang dikenal sebagai
sebagai anugerah Tuhan Yang
bahasa persatuan dan sarana
Maha Esa.
belajar di tengah keberagaman bahasa daerah. 4.
PPKn
3.2 Memahami tata tertib dan
3.2.1 Menyebutkan aturan yang
aturan yang berlaku dalam
berlaku dalam kehidupan sehari-
kehidupan sehari-hari di rumah
hari di rumah.
dan di sekolah. 4.2 Melaksanakan tata tertib di
4.2.1 Membuat daftar tata tertib
rumah dan sekolah.
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
2.1 Menunjukkan perilaku
2.1.1 Menunjukkan perilaku
toleransi, kasih sayang, jujur,
santun dalam berinteraksi
disiplin, tanggung jawab, santun,
dengan keluarga, teman, dan
peduli, dan percaya diri dalam
guru sebagai perwujudan moral
berinteraksi dengan keluarga,
Pancasila.
teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila. 1.1 Menerima keberagaman
1.1.1 Menunjukkan sikap
karakteristik individu dalam
menghargai keberagaman
kehidupan beragama, suku
karakteristik individu sebagai
bangsa, ciri-ciri fisik, psikis, dan
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
hobi sebagai anugerah Tuhan
di lingkungan rumah dan
Yang Maha Esa di lingkungan
sekolah.
rumah dan sekolah.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
190
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Tujuan Pembelajaran 1. Matematika 3.5.1.1 Siswa dapat menyebutkan minimal 3 kegiatan sehari-hari yang dihubungkan dengan satuan waktu melalui kegiatan tanya jawab. 4.5.1.1 Siswa dapat membuat gambar minimal 2 bentuk jam analog tanpa disertai angka melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku tertib dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.1.1 Siswa dapat berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya secara mandiri. 2. SBdP 3.3.1.1 Siswa dapat menyebutkan 4 gerakan yang dilakukan bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak melalui kegiatan pengamatan. 4.11.1.1 Siswa dapat menirukan gerakan bermain menggunakan kepala, tangan, kaki, dan badan berdasarkan pengamatan secara langsung. 2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keindahan alam sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan dalam kegiatan diskusi kelompok. 3. Bahasa Indonesia 3.3.1.1 Siswa dapat mengidentifikasi minimal 5 kegiatan anggota keluarga melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.3.1.1 Siswa dapat menulis teks buku harian tentang kegiatan keluarga dengan EYD yang tepat melalui kegiatan pengamatan dengan bantuan guru. 2.3.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. 4. PPKn 3.2.1.1 Siswa dapat menyebutkan minimal 3 aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan tanya jawab.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
191
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4.2.1.1 Siswa dapat membuat daftar 5 tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku santun dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keberagaman karakteristik individu sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah dalam kegiatan diskusi kelompok. D. Materi Pembelajaran Matematika
: Satuan waktu (Jam)
SBdP
: Tempo gerak sederhana
Bahasa Indonesia
: Menulis Catatan Harian
PPKn
: Aturan dalam kehidupan sehari-hari di Rumah
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, ceramah, demonstrasi.
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media
: Kartu Kegiatan Keluarga, Puzzle Jam, Kartu Doa, Teks Lagu, Teks Cerita.
2. Alat/ Bahan
: Buku gambar, pensil, mistar dan pensil warna.
3. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 5-12). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 5-9).
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
192
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi waktu 15 menit
1. Berdoa
Eksistensial & Linguistik
Siswa membacakan doa yang ada pada Kartu Doa secara bersama. 2. Presensi 3. Apersepsi a. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai kegiatan apa saja yang dilakukan siswa sebelum ke sekolah. 4. Orientasi a. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi a. Siswa diajak untuk bernyanyi “Bangun Pagi" b. Guru
mengaitkan
dengan
materi
nyanyian
yang
akan
diajarkan. 85 menit
Inti: 1. Siswa
dibagi
dalam
bentuk
kelompok dengan cara berhitung (setiap kelompok berjumlah 5-6 orang). 2. Setiap
kelompok
mengamati Interpersonal & Ruang
Kartu Kegiatan Keluarga yang Visual telah dibagikan guru. 3. Siswa dan guru bertanya jawab Linguistik
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
193
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi waktu
mengenai gambar tersebut. 4. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan tentang kegiatan yang dilakukan keluarga sehari-hari di rumah. 5. Siswa diminta untuk mengamati Ruang-Visual gerakan yang dilakukan anggota keluarga dalam Kartu Kegiatan Keluarga. 6. Siswa
diajak
untuk
bertanya Linguistik
jawab mengenai gerakan dari 4 bagian utama tubuh berdasarkan Kartu Kegiatan Keluarga yang diamati. 7. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan mengenai gerakan dari 4 bagian utama tubuh dalam kehidupan sehari-hari. 8. Siswa
dibimbing
menghubungkan
guru
untuk
gerakan
dari
bagian utama tubuh sesuai tempo gerak. 9. Setiap kelompok diminta untuk menirukan
gerakan
kepala,
tangan, kaki dan badan yang diperagakan oleh guru. 10. Siswa ditanya, “manakah dari Linguistik gambar pada Kartu Kegiatan Keluarga yang merupakan tata tertib dalam kehidupan sehari-hari di rumah?” 11. Siswa dan guru betanya jawab
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
194
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi waktu
mengenai aturan apa saja yang ada dalam kehidupan Sehari-hari di rumah. 12. Siswa diminta untuk membuat daftar aturan yang berlaku dalam kehidupan Sehari-hari di rumah. 13. Beberapa kelompok siswa diminta untuk
mempresentasikan
hasil
diskusinya di depan kelas.
Penutup:
5 menit
1. Siswa dibantu guru merangkum materi yang baru saja mereka pelajari.
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Apersepsi a. Beberapa
kelompok
yang
tersisa mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan
dan
pembelajaran
yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi a. Siswa
diajak
menyanyikan
kembali
untuk lagu
“Bangun Pagi”.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
195
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Inti:
Alokasi Waktu 50 menit
1. Siswa diajak untuk melihat teks “Tugasku di Pagi Hari” yang ada pada Buku Siswa. 2. Siswa secara berkelompok diminta untuk membaca dan mengamati teks tersebut dengan seksama. 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai waktu dari kegiatan yang ada dalam teks tersebut. 4. Guru menjelaskan mengenai waktu berupa jam. 5. Siswa dibagikan Puzzle Jam secara berkelompok. 6. Siswa diminta menyusun Puzzle Ruang-Visual, Jam tersebut hingga menghasilkan Kinestetik-Badani & gambar jam yang baik secara Interpersonal berkelompok. 7. Siswa diminta membuat dua atau Ruang-Visual & lebih gambar jam analog tanpa Matematis-Logis disertai angka berdasarkan gambar pada Puzzle Jam maupun tidak. 8. Siswa mengumpulkan gambar jam yang telah dibuat kepada guru. 9. Siswa diminta untuk menyebutkan Linguistik & Matematiswaktu dari kegiatan-kegiatan yang Logis mereka
lakukan
di
rumah
berdasarkan jam pada Puzzle Jam maupun tidak. 10. Siswa
dibagikan
LKS
secara
berkelompok. 11. Guru
menjelaskan
perintah/
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
196
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
suruhan dalam mengerjakan LKS. 12. Siswa mengerjakan LKS secara berkelompok
kemudian
dikumpulkan. 13. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama. 14. Siswa diminta untuk mengingatingat kegiatan yang mereka lakukan mulai dari bangun pagi hingga berangkat ke sekolah. 15. Siswa diminta untuk menulis teks catatan harian tentang kegiatan yang dilakukan sejak bangun pagi hingga berangkat ke sekolah. 16. Siswa dapat melihat contoh dari teks “Tugasku di Pagi Hari” yang ada pada Buku Siswa.
Penutup: 1. Siswa
10 menit dibimbing
menyimpulkan
materi
untuk pelajaran
yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru memberikan evaluasi singkat. 3. Siswa
merefleksikan
kegiatan
pembelajaran yang telah mereka laksanakan secara lisan. 4. Guru mengingatkan siswa untuk melanjutkan menulis teks catatan harian tentang kegiatan di pagi hari bagi siswa yang belum selesai mengerjakan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
197
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan 5. Doa penutup dan pulang.
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
Eksistensial & Linguistik
Siswa membacakan doa setelah pelajaran yang ada pada Kartu Doa secara bersama.
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Jenis Teknik Pengetahuan Tes Tertulis Keterampilan Non tes Produk/ Unjuk kerja Sikap Non tes Observasi 2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir I. Lampiran-lampiran a) Media Kartu Kegiatan Keluarga, Puzzle Jam, dan Kartu Doa b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Penilaian setiap muatan pelajaran d) Soal post test e) Teks Lagu f) Materi setiap muatan pelajaran g) LKS
Yogyakarta, 4 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………..
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
198
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran Matematika 1. Pengetahuan Indikator
3.5.1 Menyebutkan kegiatan sehari-hari yang dihubungkan dengan satuan waktu.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Berdasarkan teks “Tugasku di Pagi Hari” pada Buku Siswa, pukul berapakah Yanti bangun? 2. Berdasarkan teks “Tugasku di Pagi Hari” pada Buku Siswa, pukul berapakah Yanti berangkat ke sekolah?
Kunci Jawaban: 1. Yanti bangun pukul 04.00. 2. Yanti berangkat ke sekolah pukul 06.00.
Rubrik dan Pedoman Penskoran No.
Kriteria Penilaian
Skor
1.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
2.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
199
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator Teknik Penilaian
4.5.1 Membuat gambar berbagai bentuk jam analog tanpa disertai angka. Produk Gambarlah 2 atau lebih bentuk jam analog yang kamu
Instrumen
ketahui tanpa disertai angka!
Rubrik Menggambar Berbagai Bentuk Jam Analog Tanpa Disertai Angka
No
Kriteria
4 Baik sekali (A)
1.
Kemampuan menggambar berbagai bentuk jam analog tanpa disertai angka.
Siswa mampu menggambar 3 bentuk jam analog tanpa disertai angka.
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa mampu menggambar 2 bentuk jam analog tanpa disertai angka.
Siswa mampu menggambar 1 bentuk jam analog tanpa disertai angka.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa belum mampu menggambar bentuk jam analog tanpa disertai angka.
3. Sikap sosial / individu Indikator
2.1.1 Menunjukkan perilaku tertib dan disiplin waktu dalam mengerjakan tugas.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap tertib dan disiplin waktu mengerjakan tugas Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
200
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tertib
Nama Peserta
No
Didik
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
SB
B
C
Disiplin Waktu K
SB
B
C
Keterangan
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Mentaati
Siswa mentaati
Siswa mentaati
Siswa mentaati
Siswa tidak
semua
semua
semua peraturan
beberapa
mentaati semua
peraturan di
peraturan di
di kelas selama
peraturan di kelas
peraturan di kelas
kelas selama
kelas selama
pembelajaran
selama
selama
pembela
pembelajaran
berlangsung
pembelajaran
pembelajaran
berlangsung
ketika diminta.
berlangsung
berlangsung
ketika diminta.
meskipun diminta.
tanpa diminta. Menyelesaikan Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa tidak dapat
tugas tepat
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
waktu
tugas sebelum
tugas saat waktu
tugas setelah
tugas meski diberi
waktu selesai.
selesai.
diberi tambahan
tambahan waktu
waktu 5 menit.
10 menit.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi berdoa sesuai ajaran agama yang dianut. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Baik sekali 4 Berdoa sesuai Siswa berdoa sesuai
Baik 3 Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa tidak ikut
ajaran agama
ajaran agama yang
sesuai ajaran
sesuai ajaran
berdoa sesuai
yang dianut.
dianut dengan
agama yang dianut
agama yang
ajaran agama
khusuk dan sopan.
dengan khusuk.
dianut.
yang dianut.
Kriteria
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
201
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Muatan Pelajaran SBdP 1. Pengetahuan Indikator
3.3.1 Menyebutkan gerakan yang dilakukan bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan gerak yang dilakukan empat bagian utama tubuh manusia berdasarkan tempo gerak! 2. Bagian tubuh mana saja yang sering bergerak sesuai tempo saat menyapu?
Kunci Jawaban: 1. Gerakan kepala, gerakan tangan, gerakan kaki dan gerakan badan. 2. Tangan dan kaki.
Rubrik dan Pedoman Penskoran No.
1.
2.
Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 4 gerakan dengan benar
4
Siswa mampu menjawab 3 gerakan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 gerakan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 gerakan dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 bagian tubuh dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 bagian tubuh dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
202
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator
4.11.1 Menirukan gerakan bermain menggunakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
Teknik Penilaian Instrumen
Unjuk kerja
Menirukan gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan berdasarkan pengamatan pada guru.
Rubrik Menirukan Gerakan Kepala, Tangan, Kaki, dan Badan Berdasarkan Pengamatan Pada Guru 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekk an gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
Siswa mampu mempraktekkan secara tepat keempat gerakan antara gerakan gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
Siswa mampu mempraktekan secara tepat tiga gerakan antara gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
Siswa mampu mempraktekan secara tepat dua gerakan antara gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
2.
Kelincahan dalam mempraktekk an gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
Siswa mempraktekkan gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan dengan sangat lincah.
Siswa mempraktekka n gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan dengan cukup lincah.
Siswa sedikit kaku dalam mempraktekka n gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu mempraktekan secara tepat satu gerakan antara gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan. Siswa sangat kaku dalam mempraktekka n gerakan kepala, tangan, kaki, dan badan.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku ingin tahu Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
203
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rasa Ingin Tahu
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Perilaku
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang-
Siswa tidak
ingin tahu
bertanya pada
bertanya saat
kadang bertanya
pernah bertanya
setiap kesempatan diberi kesempatan
saat diminta
selama kegiatan
dalam kegiatan
dalam kegiatan
dalam kegiatan
pembelajaran.
pembelajaran.
tanya jawab.
tanya jawab.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai keindahan alam sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menjaga kebersihan kelas sebagai wujud menghargai keindahan alam. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menjaga
Baik sekali 4 Siswa
kebersihan
menyapu kelas kelas sebelum dan kelas hanya saat
menyapu kelas baik
kelas
sebelum
sebelum atau
sebelum ataupun
sebelum dan
sesudah
sesudah
sesudah pelajaran
sesudah
pelajaran tanpa
pelajaran saja
meskipun diminta.
pelajaran.
diminta.
ketika diminta.
Kriteria
Baik 3 Siswa menyapu
dan sesudah pelajaran ketika diminta.
Cukup 2 Siswa menyapu
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
Kurang 1 Siswa tidak
204
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.1 Mengidentifikasi kegiatan anggota keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban
Pada teks “Tugasku di Pagi Hari”, apa yang
dilakukan Yanti setelah shalat subuh?
Kegiatan apa yang dilakukan Ibu untuk kita di
pagi hari? Kunci Jawaban: 1. Menyapu kamar 2. Menyiapkan sarapan dan menyiapkan pakaian sekolah.
Rubrik dan Pedoman Penskoran No. 1.
2.
Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi. 2. Keterampilan
Indikator
4.3.1 Menulis teks buku harian tentang kegiatan keluarga dengan EYD yang tepat.
Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Menulis teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
205
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rubrik Membuat Teks Catatan Harian Tentang Kegiatan Sebelum ke Sekolah
No
Kriteria
1.
Kemampuan menulis teks catatan harian tentang kagiatan sebelum berangkat ke sekolah.
2.
Penggunaan EYD yang tepat dalam menulis teks.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa mampu menulis teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah sebanyak 5 kalimat. Siswa mampu menulis teks dengan EYD yang benar.
Siswa mampu menulis teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah sebanyak 4 kalimat. Siswa masih membuat beberapa kesalahan kecil dalam penggunaan EYD.
Siswa mampu menulis teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah sebanyak 3 kalimat. Siswa mampu menulis teks dengan EYD yang benar di sebagian teks.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu menulis teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah sebanyak 2 kalimat. Siswa belum mampu menggunakan EYD yang benar di sebagian besar teks.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap percaya diri Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No 1 2 3
Nama Peserta Didik
Percaya Diri SB
B
C
K
Keterangan
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
206
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sangat Baik (SB) Percaya diri Siswa mau menceritakan menceritakan kegiatan kegiatan anggota keluarga dengan keluarga di percaya diri rumah. tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mau menceritakan kegiatan keluarga dengan percaya diri ketika diminta.
Kriteria
Cukup (C) Siswa masih sedikit malu-malu ketika dimita menceritakan kegiatan keluarga.
Kurang (K) Siswa tidak mau menceritakan kegiatan keluarga meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai bahasa Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi membacakan teks doa pada media Kartu Doa menggunakan bahasa Indonesia. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Membacakan
Baik sekali Baik 4 3 Siswa mampu Siswa mampu
Cukup 2 Siswa mampu
Kurang 1 Siswa belum
teks doa pada
membaca teks membaca teks
membaca teks doa
mampu
media Kartu
doa
dengan sangat jelas
membaca
Doa
sangat
namun terbata-
teks doa.
Kriteria
dengan doa dengan lancar lancar dan
dan jelas.
jelas.
bata.
D. Muatan Pelajaran PPKn 1. Pengetahuan Indikator
3.2.1 Menyebutkan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah! 2. Apa yang harus dilakukan setelah bangun tidur dan berdoa?
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
207
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kunci Jawaban: 1.
2.
Aturan di rumah (sesuai pilihan siswa): -
Bangun tepat waktu
-
Merapikan tempat tidur dan membersihkan kamar
-
Menjaga kebersihan lingkungan rumah
-
Berdoa sebelum dan sesudah makan
-
Belajar malam dan sepulang sekolah
Merapikan tempat tidur dan menyapu kamar Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
No.
1.
2.
Skor
Siswa mampu menjawab 3 aturan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 aturan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 aturan dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi. 2. Keterampilan Indikator
4.2.1 Membuat daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Membuat daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
208
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rubrik Membuat Daftar Tata Tertib dalam Kehidupan Sehari-hari di Rumah 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan membuat daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Siswa mampu membuat daftar 5 tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Siswa mampu membuat daftar 4 tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Siswa mampu membuat daftar 3 tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
2.
Kerapian tulisan daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Siswa mampu menulis daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dengan sangat rapi.
Sebagian besar tulisan daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah sudah rapi.
Sebagian dari tulisan daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah sudah rapi.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu membuat daftar 2 tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Sebagian besar tulisan daftar tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah belum rapi.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku santun dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan moral Pancasila.
Teknik Penilaian Instrumen
No 1 2 3
Observasi Lembar observasi perilaku santun Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Santun Nama Peserta Keterangan Didik SB B C K Rahma Yanti Ofin Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
209
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kriteria Mengucap salam saat guru masuk dan keluar kelas.
Sangat Baik (SB) Siswa memimpin teman-temannya mengucap salam saat guru masuk maupun keluar kelas
Baik (B) Siswa spontan mengucap salam saat guru masuk maupun keluar kelas tanpa dipimpin.
Cukup (C) Siswa ikut mengucap salam saat guru masuk maupun keluar kelas ketika dipimpin teman.
Kurang (K) Siswa tidak mengucap salam saat guru masuk maupun keluar kelas.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman karakteristik individu sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai
Baik sekali Baik 4 3 Siswa antusias Siswa menerima
keberagaman
menerima
antar sesama
mengumpulkan
teman.
Kriteria
Cukup 2 Siswa kurang
Kurang 1 Siswa kurang
dan teman kelompok menerima teman menerima kelompok tetapi
teman
teman kelompok bekerjasama.
mau
kelompok
serta
bekerjasama.
dan tidak
mau
dan mau
bekerjasama.
mau bekerjasama.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
210
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN Matematika: Satuan Waktu (Jam & menit)
Yanti bangun tidur. Pukul 04.00 dibaca: pukul empat tepat
Yanti sarapan. Pukul 05.30 dibaca: pukul lima lebih tiga puluh menit
SBdP: Berbagai Bentuk Gerak Gerakan Kepala
Gerakan Tangan
Gerakan Kaki
Gerakan Badan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
211
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PPKn: Aturan Sehari-hari di Rumah Setiap keluarga memiliki aturan yang diberlakukan setiap hari di rumah. Aturan ini harus dipatuhi oleh seluruh anggota keluarga, baik ayah, ibu, juga anak-anak. Aturan yang biasa berlaku di rumah antara lain: 1. Bangun pagi tepat waktu 2. Merapikan tempat tidur dan membersihkan kamar 3. Menjaga kebersihan rumah 4. Tidak membuang samapah sembarangan 5. Tidur malam tepat waktu atau tidak tidur larut malam
Bahasa Indonesia: Menulis Catatan Harian
Tugasku di Pagi Hari Setiap pagi Yanti bangun sendiri. Yanti bangun pukul 04.00. Yanti bersiap melakukan ibadah salat Subuh. Yanti menyapu kamar. Tugas Yanti menyapu kamar setiap pagi. Yanti berangkat ke sekolah pukul 06.00.
Lagu: Bangun Pagi Bangun Pagi Kuterus Mandi Tidak Lupa Menggosok Gigi Habis Mandi Ku Tolong Ibu Membersihkan Tempat Tidurku
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
212
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama Kelompok :
…………………………
Anggota:
1. ……………………
4. ………………………
2. ……………………
5. ………………………
3. …………………… Perhatikan gambar-gambar jam berikut, kemudian tuliskan pukul berapa yang ditunjuk oleh jam tersebut!
1.
Pukul …………………………………… Dibaca : .......................................
2.
…………………………………… ......................................
3.
…………………………………… ......................................
4.
…………………………………… ......................................
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
213
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama : Kelas : Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Berdasarkan teks “Tugasku di Pagi Hari” pada Buku Siswa, pukul berapakah Yanti bangun?
2. Berdasarkan teks “Tugasku di Pagi Hari” pada Buku Siswa, pukul berapakah Yanti berangkat ke sekolah? 3. Sebutkan gerak yang dilakukan empat bagian utama tubuh manusia berdasarkan tempo gerak! 4. Bagian tubuh mana saja yang sering bergerak sesuai tempo saat menyapu? 5. Pada teks “Tugasku di Pagi Hari”, apa yang dilakukan Yanti setelah shalat subuh? 6. Kegiatan apa yang dilakukan Ibu untuk kita di pagi hari? 7. Sebutkan 3 aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah! 8. Apa yang harus dilakukan setelah bangun tidur dan berdoa?
Kunci Jawaban: 1. Yanti bangun pukul 04.00. 2. Yanti berangkat ke sekolah pukul 06.00. 3. Gerakan kepala, gerakan tangan, gerakan kaki dan gerakan badan. 4. Tangan dan kaki. 5. Menyapu kamar 6. Menyiapkan sarapan dan menyiapkan pakaian sekolah 7. Aturan di rumah (sesuai pilihan siswa): - Bangun tepat waktu - Merapikan tempat tidur dan membersihkan kamar - Menjaga kebersihan lingkungan rumah - Berdoa sebelum dan sesudah makan - Belajar malam dan sepulang sekolah 8. Merapikan tempat tidur dan menyapu kamar
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
214
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 2 Matematika Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5 4.5
2.4
1.1
3.5.2 4.5.2 2.4.1 1.1.1
Indikator Menentukan lama suatu kegiatan menggunakan satuan jam. Menggambar letak angka-angka pada gambar jam analog. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas. Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
3.10 4.10
2.3 1.1
3.10.1 3.10.2 4.10.1 4.10.2 2.3.1 1.1.1
3.3
4.3
2.3
1.2
3.3.2 4.3.2 2.3.1
1.2.1
Indikator Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan. Indikator Menceritakan kegiatan anggota keluarga. Membacakan teks buku harian kegiatan keluarga yang telah ditulis. Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
3.2 4.2 2.2
1.2
3.2.3 3.2.4 4.2.2 2.2.1
1.2.1
PJOK Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik. Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik. Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik. Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah Tuhan. Indikator Mengelompokkan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik. Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik. Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik. Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
PPKn Indikator Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah. Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah. Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. Indikator Menjelaskan manfaat dipatuhinya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Menjelaskan akibat dilanggarnya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan akibat tidak mematuhi aturan. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
215
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, PJOK
Pembelajaran ke-
: 2 (Kedua)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
216
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
PPKn
3.2 Memahami tata tertib dan
3.2.2 Menjelaskan manfaat
aturan yang berlaku dalam
dipatuhinya aturan dalam
kehidupan sehari-hari di rumah
kehidupan sehari-hari di rumah.
dan sekolah. 3.2.3 Menjelaskan akibat dilanggarnya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah. 4.2 Melaksanakan tata tertib dan
4.2.2 Membuat draft/ list
aturan di lingkungan keluarga
manfaat mematuhi aturan dan
dan sekolah.
akibat tidak mematuhi aturan.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh
2.2.1 Menunjukkan perilaku
pada tata tertib dan aturan yang
patuh pada tata tertib dan aturan
berlaku dalam kehidupan sehari-
yang berlaku dalam kehidupan
hari di rumah dan sekolah.
sehari-hari di rumah.
1.2 Menerima kebersamaan
1.2.1 Menunjukkan sikap
dalam keberagaman sebagai
menghargai keberagaman
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
sebagai anugerah Tuhan Yang
di lingkungan rumah dan
Maha Esa.
sekolah. 2.
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.2 Menceritakan kegiatan
Indonesia
tentang kegiatan anggota
anggota keluarga.
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.2 Membacakan teks buku
harian tentang kegiatan
harian kegiatan keluarga yang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
217
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran anggota keluarga dan
telah ditulis.
dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.1 Menunjukkan sikap
dan tanggung jawab terhadap
percaya diri terhadap keberadaan
keberadaan anggota keluarga dan
anggota keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah.
3
1.2 Menerima keagungan Tuhan
1.2.1 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa atas keberadaan
mensyukuri keberadaan keluarga
keluarga serta penciptaan hewan
sebagai anugerah Tuhan Yang
dan tumbuhan.
Maha Esa.
Matematika 3.5 Mengenal satuan waktu dan
3.5.2 Menentukan lama suatu
menggunakannya dalam
kegiatan menggunakan satuan
kehidupan sehari-hari di
jam.
lingkungan sekitar.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
218
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 4.5 Memecahkan masalah nyata
4.5.2 Menggambar letak angka-
secara efektif yang berkaitan
angka pada gambar jam analog.
dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabnya. 2.4 Menunjukkan perilaku
2.4.1 Menunjukkan perilaku
disiplin tepat waktu dalam
disiplin tepat waktu dalam
melakukan suatu aktivitas di
menyelesaikan tugas.
sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu.
4.
PJOK
1.1 Menerima dan menjalankan
1.1.1 Berdoa sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
ajaran agama yang dianutnya.
3.10 Mengetahui apa yang
3.10.1 Mengelompokkan
dilakukan dan dihindari sebelum
kegiatan yang boleh dilakukan
dan setelah melakukan aktivitas
sebelum melakukan aktivitas
fisik.
fisik. 3.10.2 Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik.
4.10 Menceritakan tentang apa
4.10.1 Menceritakan kegiatan
yang dilakukan dan dihindari
yang boleh dilakukan sebelum
sebelum dan setelah melakukan
melakukan aktivitas fisik.
aktivitas fisik.
4.10.2 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
219
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 2.3 Menghargai perbedaan
2.3.1 Menunjukkan sikap
karakteristik individual dalam
menghargai perbedaan dalam
melakukan berbagai aktivitas
melakukan aktivitas fisik.
fisik. 1.1 Menghargai tubuh dengan
1.1.1 Menunjukkan sikap
seluruh perangkat gerak dan
menghargai tubuh sebagai
kemampuannya sebagai
anugerah Tuhan.
anugerah Tuhan.
C. Tujuan Pembelajaran 1. PPKn 3.2.2.1 Siswa dapat menjelaskan 3 manfaat dipatuhinya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan diskusi kelompok. 3.2.3.1 Siswa dapat menjelaskan 3 akibat dilanggarnya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui diskusi kelompok. 4.2.2.1 Siswa dapat membuat draft/ list 5 manfaat mematuhi aturan dan 5 akibat tidak mematuhi aturan melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah secara mandiri. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan diskusi kelompok. 2. Bahasa Indonesia 3.3.2.1 Siswa dapat menceritakan minimal 1 kegiatan anggota keluarga melalui kegiatan tanya jawab. 4.3.2.1 Siswa dapat membacakan secara jelas teks buku harian kegiatan keluarga yang telah ditulis dengan bantuan guru. 2.3.1.1 Siswa dapat menunjukkan menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
220
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Matematika 3.5.2.1 Siswa dapat menentukan lama suatu kegiatan menggunakan satuan jam melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.5.2.1 Siswa dapat menggambar letak angka-angka pada gambar jam analog dengan tepat melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.4.1.1 Siswa dapat
menunjukkan perilaku disiplin tepat
waktu
dalam
menyelesaikan tugas dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya secara mandiri. 4. PJOK 3.10.1.1 Siswa dapat mengelompokkan minimal 3 kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 3.10.2.1 Siswa dapat mengelompokkan minimal 3 kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.10.1.1 Siswa dapat menceritakan 2 kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.10.2.1 Siswa dapat menceritakan 2 kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.3.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan dalam kegiatan berdoa. D. Materi Pembelajaran PPKn
: Manfaat mematuhi dan akibat tidak mematuhi aturan
Bahasa Indonesia
: Teks catatan harian
Marematika
: Satuan waktu
PJOK
: Kegiatan sebelum aktivitas fisik
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, permainan.
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media
: Ular Tangga “Fatbat”, Kartu Bergambar Aktivitas Fisik “A”, Teks Cerita, Teks Lagu.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
221
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 13-20). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 10-15).
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Berdoa 2. Presensi 3. Apersepsi a. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai
materi
yang
telah
dipelajari pada hari sebelumnya. 4. Orientasi a. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi a. Siswa
diajak
untuk
menyanyikan lagu "Anak Itik” b. Guru
mengaitkan
dengan
materi
nyanyian
yang
akan
diajarkan.
Inti: 1. Siswa
diminta
untuk
85 menit
memperlihatkan teks catatan yang telah
dibuat
pada
hari
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
222
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
sebelumnya. 2. Setiap siswa diberi kesempatan untuk
membacakan
hasil
pekerjaannya masing-masing di depan kelas. 3. Siswa
dibagi
kembali
dalam
bentuk kelompok yang berbeda dari hari sebelumnya dengan cara berhitung. 4. Setiap kelompok dibagikan teks tentang “Lari Pagi” dan Kartu Interpersonal Bergambar aktivitas fisik. 5. Siswa diminta untuk membaca teks
tersebut
dan
mengamati Ruang-Visual
aktivitas fisik lainnya yang ada pada Kartu Bergambar. 6. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai teks dan aktivitas fisik Linguistik & Ruanglainnya
dalam
Kartu Visual
Bergambar. 7. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan tentang aktivitas fisik. 8. Setiap kelompok diminta untuk mendiskusikan mengenai kegiatan yang boleh dan tidak dilakukan sebelum
melakukan
aktivitas
fisik. 9. Setiap kelompok dibagikan Kartu Bergambar lain berisi aktivitas Interpersonal yang boleh dan tidak boleh dilakukan
sebelum
melakukan
aktivitas fisik yang telah diacak.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
223
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan 10. Siswa
Kecerdasan Terkait
diminta
Alokasi Waktu
untuk Interpersonal & Ruang-
mengelompokkan gambar-gambar Visual tersebut sesuai dengan kategori boleh
ataupun
tidak
boleh
dilakukan. 11. Setiap kelompok diminta untuk Linguistik & Ruangmenceritakan aktivitas yang boleh Visual dilakukan dilakukan
dan
tidak
sebelum
boleh
melakukan
aktivitas fisik di depan kelas berdasarkan Kartu Bergambar.
Penutup: 1. Siswa dibantu guru merangkum
5 menit
materi yang baru saja mereka pelajari.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
224
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Apersepsi a. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai lama waktu yang
digunakan
untuk
istirahat. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan
dan
pembelajaran
yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi b. Siswa diajak untuk melakukan “Tepuk Semangat”.
Inti: 1. Setiap kelompok diminta untuk memilih
satu
siswa
50 menit
sebagai
perwakilan. 2. Siswa diajak untuk bermain Ular Tangga
Fatbat
melalui Interpersonal,
perwakilan
masing-masing Kinestetik-Badani,
kelompok.
Matematis-Logis & Ruang-Visual
3. Siswa
menjelaskan
mematuhi melanggar
aturan aturan
dan
manfaat akibat Linguistik melalui
permainan Ular Tangga Fatbat. 4. Siswa diberi penjelasan tambahan. 5. Siswa diminta membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
225
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan akibat
tidak
Kecerdasan Terkait
mematuhi
Alokasi Waktu
aturan
secara berkelompok. 6. Setiap kelompok mengumpulkan hasil pekerjaannya. 7. Setiap kelompok diminta untuk menentukan lamanya waktu yang digunakan anggota keluarga dalam melaksanakan
kegiatan
yang
sesuai aturan. 8. Siswa dibagikan kembali gambar betuk jam yang telah dibuat siswa pada pembelajaran sebelumnya. 9. Siswa diminta untuk menuliskan angka 1-12 pada gambar jam yang tersebut sesuai letak yang tepat. 10. Siswa
dibagikan
LKS
secara
perorangan. 11. Guru
menjelaskan
perintah/
suruhan dalam mengerjakan LKS. 12. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri
dan
kemudian
dikumpulkan. 13. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama.
Penutup: 1. Siswa
dibimbing
untuk
10 menit
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru
memberikan
evaluasi
singkat.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
226
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan 3. Siswa
merefleksikan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
kegiatan
pembelajaran yang telah mereka laksanakan secara lisan. 4. Guru
meminta
siswa
untuk
mengamati perilaku hewan yang ada di lingkungan rumah. 5. Doa penutup dan pulang
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Pengetahuan Keterampilan
Jenis
Teknik Tes Tertulis Non tes Produk/ Unjuk kerja Sikap Non tes Observasi 2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
I. Lampiran-lampiran a) Media Kartu Bergambar Aktivitas Fisik “A” dan Ular Tangga Fatbat b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Teks Lagu d) Penilaian setiap muatan pelajaran e) Soal post test f) Materi setiap muatan pelajaran g) LKS
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
227
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yogyakarta, 5 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………..
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
228
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran Matematika 1. Pengetahuan Indikator
3.5.2 Menentukan lama suatu kegiatan menggunakan satuan jam.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Jika Yanti berangkat dari rumahnya pukul 04.00 sore dan tiba di rumah Budi pukul 06.00 sore. Berapa lama Yanti berjalan? 2. Jika Yanto tidur pukul 01.00 siang dan bangun pukul 03.00 sore. Berapa lama Yanto tidur?
Kunci Jawaban: 1.
Lama Yanti berjalan adalah 2 jam.
2.
Lama Yanto tidur adalah 1 jam. Rubrik dan Pedoman Penskoran
No.
Kriteria Penilaian
Skor
1.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
2.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
229
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator Teknik Penilaian
4.5.2 Menggambar letak angka-angka pada gambar jam analog. Produk Menggambar letak angka 1 sampai 12 pada gambar
Instrumen
jam!
Rubrik Menggambar Letak Angka 1 Sampai 12 Pada Gambar Jam
No
Kriteria
1.
Kemampuan menggambar letak angka 1 sampai 12 pada gambar jam.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa mampu menggambar letak angka 1 sampai 12 dengan tepat pada gambar jam.
Siswa mampu menggambar letak angka 1 sampai 10 dengan tepat pada gambar jam.
Siswa mampu menggambar letak angka 1 sampai 6 dengan tepat pada gambar jam.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu menggambar letak angka 1 sampai 3 dengan tepat pada gambar jam.
3. Sikap sosial / individu Indikator
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku disiplin waktu dalam menyelesaikan tugas. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
230
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Disiplin Waktu
Nama Peserta
No
Didik
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
SB
B
C
Keterangan
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Menyelesaikan Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa tidak dapat
tugas tepat
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
waktu
tugas sebelum
tugas saat waktu
tugas setelah
tugas meski diberi
waktu selesai.
selesai.
diberi tambahan
tambahan waktu
waktu 5 menit.
10 menit.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi berdoa sesuai ajaran agama yang dianut Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Baik sekali 4 Berdoa sesuai Siswa berdoa sesuai
Baik 3 Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa tidak ikut
ajaran agama
ajaran agama yang
sesuai ajaran
sesuai ajaran
berdoa sesuai
yang dianut.
dianut dengan
agama yang dianut
agama yang
ajaran agama
khusuk dan sopan.
dengan khusuk.
dianut.
yang dianut.
Kriteria
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
231
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Muatan Pelajaran PJOK 1. Pengetahuan Indikator
3.10.1 Mengelompokkan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. 3.10.2 Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan tiga kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik! 2. Empat kegiatan apa yang tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik?
Kunci Jawaban: 1. Mengenakan pakaian olahraga, melakukan pemanasan, mengenakan sepatu olahraga, menyiapkan peralatan olahraga. 2. Makan kekenyangan, mengenakan pakaian tidur, dalam keadaan sakit, tidur-tiduran di lapangan, memakai sandal.
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 kegiatan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 4 kegiatan dengan benar
4
Siswa mampu menjawab 3 kegiatan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi. TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
232
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator
4.10.1 Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik. 4.10.2 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian Instrumen
Unjuk kerja 1.
Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik.
2.
Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari sebelum melakukan aktivitas fisik.
Rubrik Menceritakan Kegiatan yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Sebelum Melakukan Aktivitas Fisik 4 Baik sekali (A)
No
Kriteria
1.
Kemampuan menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik.
Siswa mampu menceritakan 3 kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik dengan benar.
2.
Kemampuan menceritakan kegiatan yang tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik.
Siswa mampu menceritakan 3 kegiatan yang tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik dengan benar.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa mampu Siswa belum menceritakan 2 menceritakan 1 mampu kegiatan yang kegiatan yang menceritakan boleh boleh kegiatan yang dilakukan dilakukan boleh sebelum sebelum dilakukan melakukan melakukan sebelum aktivitas fisik aktivitas fisik melakukan dengan benar. dengan benar. aktivitas fisik dengan benar. Siswa mampu Siswa mampu Siswa belum menceritakan 2 menceritakan 1 mampu kegiatan yang kegiatan yang menceritakan tidak boleh tidak boleh kegiatan yang dilakukan dilakukan tidak boleh sebelum sebelum dilakukan melakukan melakukan sebelum aktivitas fisik aktivitas fisik melakukan dengan benar. dengan benar. aktivitas fisik dengan benar. 3 Baik (B)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
2 Cukup (C)
233
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.1 Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai perbedaan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai Perbedaan
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang Kriteria Menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
Sangat Baik (SB) Siswa menerima siapa saja menjadi teman kelompok melakukan aktivitas fisik.
Baik (B) Siswa menerima teman yang telah ditentukan menjadi teman kelompok melakukan aktivitas fisik.
Cukup (C) Siswa hanya menerima teman 2 teman yang disukai sebagai teman kelompok melakukan aktifitas fisik.
Kurang (K) Siswa hanya menerima 1 teman yang disukai sebagai teman kelompok melakukan aktifitas fisik..
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
234
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sikap tubuh
Baik sekali Baik 4 3 Siswa berdoa Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa berdoa
ketika berdoa.
dengan posisi dengan posisi
dengan posisi
dengan posisi
berdiri
duduk dan
duduk dan
badan tegak.
bersandar.
Kriteria
dan berdiri dan
badan tegak.
badan membungkuk.
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.2 Menceritakan kegiatan anggota keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Apa saja yang dilakukan ayah kamu di pagi hari? 2. Apa saja yang dilakukan ibu kamu di pagi hari?
Kunci Jawaban: 1. (sesuai pengalaman siswa) 2. (sesuai pengalaman siswa)
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menuliskan lebih dari 2 kegiatan
3
Siswa mampu menuliskan 2 kegiatan
2
Siswa mampu menuliskan 1 kegiatan
1
Siswa mampu menuliskan lebih dari 2 kegiatan
3
Siswa mampu menuliskan 2 kegiatan
2
Siswa mampu menuliskan 1 kegiatan
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
235
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan
4.3.2 Membacakan teks buku harian kegiatan keluarga
Indikator
yang telah ditulis.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah.
Rubrik Membacakan Teks Catatan Harian Tentang Kegiatan Sebelum ke Sekolah
No
Kriteria
1.
Kemampuan membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah. Artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah.
2.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa lancar membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah.
Siswa sesekali tersendat dalam membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah. Siswa mampu membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah dengan artikulasi yang baik.
Siswa sering tersendat membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah. Beberapa artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah kurang baik.
Siswa mampu membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah dengan artikulasi yang baik dan mudah dipahami.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
1 Perlu bimbingan (D) Siswa belum mampu membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah. Sebagian besar artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang kegiatan sebelum berangkat ke sekolah kurang baik dan sulit dipahami.
236
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
1 2 3
Percaya Diri
Nama Peserta Didik
No
SB
B
C
K
Keterangan
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria Percaya diri membacakan catatan harian tentang kegiatan keluarga di pagi hari.
Sangat Baik (SB) Siswa mau membacakan catatan harian tentang kegiatan keluarga di pagi hari dengan percaya diri tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mau membacakan catatan harian tentang kegiatan keluarga di pagi hari dengan percaya diri ketika diminta.
Cukup (C) Siswa masih sedikit malu-malu ketika dimita membacakan catatan harian tentang kegiatan keluarga di pagi hari.
Kurang (K) Siswa tidak mau membacakan catatan harian tentang kegiatan keluarga di pagi hari meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
237
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Berdoa
Baik sekali Baik 4 3 Berdoa secara Berdoa secara
Cukup 2 Menjaga
Kurang 1 Tidak ikut
mensyukuri
khusuk
ketenangan saat
saat berdoa
adanya anggota
sopan
berdoa untuk
untuk
keluarga.
mensyukuri
keberadaan
mensyukuri
mensyukuri
keberadaan
keluarga.
keberadaan
keberadaan
keluarga.
keluarga.
Kriteria
dan sopan untuk untuk mensyukuri
keluarga.
D. Muatan Pelajaran PPKn 1. Pengetahuan Indikator
3.2.3 Menjelaskan manfaat dipatuhinya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah. 2.2.4 Menjelaskan akibat dilanggarnya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Apa saja manfaat jika kita mematuhi aturan sehari-hari di rumah? 2. Akibat apa yang kita peroleh bila kita tidak mematuhi aturan sehari-hari di rumah?
Kunci Jawaban: 1. Manfaat mematuhi aturan: - Rumah menjadi bersih dan nyaman - Berangkat ke sekolah tepat waktu - Menyelesaikan PR 2. Akibat tidak mematuhi aturan: - Terlambat ke sekolah - Lingkungan sekitar rumah menjadi kotor - Mudah sakit
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
238
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
No.
1.
2.
Skor
Siswa mampu menjawab 3 manfaat dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 manfaat dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 manfaat dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 akibat dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 akibat dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 akibat dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan Indikator
4.2.2 Membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan akibat tidak mematuhi aturan.
Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan dan akibat tidak mematuhi aturan.
Rubrik Membuat Draft/ List Manfaat Mematuhi Aturan dan Akibat Tidak Mematuhi Aturan
No 1.
Kriteria Kemampuan membuat draft/ list manfaat mematuhi aturan.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa hanya membuat draft/ membuat draft/ membuat draft/ mampu list 4 manfaat list 3 manfaat list 2 manfaat membuat draft/ mematuhi mematuhi mematuhi list 1 manfaat aturan. aturan. aturan. mematuhi aturan. 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
2 Cukup (C)
239
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.
Kemampuan membuat draft/ list akibat tidak mematuhi aturan
Siswa mampu membuat draft/ list 4 akibat tidak mematuhi aturan.
Siswa mampu membuat draft/ list 3 akibat tidak mematuhi aturan
Siswa mampu membuat draft/ list 2 akibat tidak mematuhi aturan
3.
Struktur draft/ list
Siswa mampu membuat draft/ list sesuai struktur yang benar.
Sebagian besar draft/ list yang dibuat sudah terstruktur.
Sebagian dari draft/ list yang dibuat sudah terstruktur.
Siswa hanya mampu membuat draft/ list 1 akibat tidak mematuhi aturan Sebagian besar draft/ list yang dibuat belum terstruktur.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian Instrumen
No. 1 2 3
Kriteria Patuh pada aturan.
Observasi Lembar observasi perilaku patuh pada aturan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Nama Peserta Didik
Patuh Pada Aturan SB
B
C
Keterangan
K
Rahma Yanti Ofin Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang Sangat Baik (SB) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Cukup (C) Siswa mentaati beberapa perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
Kurang (K) Siswa tidak mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung meskipun diminta.
240
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai
Baik sekali Baik 4 3 Siswa antusias Siswa menerima
keberagaman
menerima
antar sesama
mengumpulkan
teman.
Kriteria
Cukup 2 Siswa kurang
Kurang 1 Siswa kurang
dan teman kelompok menerima teman menerima kelompok tetapi
teman
teman kelompok bekerjasama.
mau
kelompok
serta
bekerjasama.
dan tidak
mau
dan mau
bekerjasama.
mau bekerjasama.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
241
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN Matematika: Satuan Waktu (Jam & menit)
Suatu kegiatan memerlukan waktu yang cukup untuk melaksanakannya. Begitu pula kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing anggota keluarga di rumah. Lama suatu kegiatan dapat mencapai beberapa jam. Tidur malam lama waktunya sekitar 7 atau 8 jam. Mulai dari pukul 09.00 malam sampai pukul 04.00 pagi. Memasak lama waktunya sekitar 1 jam. Belajar di sekolah lama waktunya sekitar 4 jam. Mulai dari pukul 07.00 sampai pukul 11.00.
PJOK: Kegiatan Sebelum Aktivitas Fisik Aktivitas fisik merupakan kegiatan yang berhubungan dengan gerak fisik. Aktivitas fisik erat kaitannya dengan olahraga. Beberapa aktivitas fisik yang dapat dilakukan siswa, antara lain; lari pagi, badminton, sepakbola mini, dan kasti. Meskipun terlihat biasa, namun sebelum melakukan aktivitas fisik tersebut, kita perlu melakukanpemanasan dan lain-lain. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan aktifitas fisik. Hal yang boleh dilakukan: Mengenakan pakaian olahraga Memakai sepatu olahraga Melakukan pemanasan Menyiapkan peralatan olahraga
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
242
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Hal yang tidak boleh dilakukan: Mengenakan baju tidur Makan kekenyangan Dalam keadaan sakit Tidur-tiduran di lapangan olahraga Memakai sepatu yang bukan untuk olahraga atau memakai sandal
PPKn: Manfaat Mematuhi & Akibat Tidak Mematuhi Aturan Aturan memiliki banyak manfaat yang dapat kita peroleh apabila kita mematuhinya. Demikian pula dengan aturan berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Tetapi jika kita tidak mematuhi aturan, akan ada banyak akibat yang kita terima. Berikut Manfaat jika kita mematuhi aturan dan akibat bila kita melanggarnya. Manfaat mematuhi aturan di rumah - Rumah menjadi bersih dan nyaman - Berangkat ke sekolah tepat waktu - Dapat menyelesaikan PR - Lingkungan sekitar rumah menjadi bersih - Tubuh sehat - Disayangi orangtua Akibat tidak mematuhi aturan di rumah - Terlambat ke sekolah - Lingkungan sekitar rumah menjadi kotor - Kamar tidur tidak rapi - Mudah sakit - Dimarahi orangtua - Tidak dapat mengerjakan PR
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
243
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bahasa Indonesia: Teks Catatan Harian Lari Pagi Yanti pada hari Minggu melakukan lari pagi. Sebelum lari Yanti melakukan kegiatan pemanasan. Lari membuat tubuh kita menjadi bugar. Setelah lari Yanti melakukan gerakan pendinginan. Menjaga kebugaran tubuh adalah tugas setiap anak.
Teks Lagu : Anak Itik
Pagi-pagi jam 9 Anak Itik ke sungai Ia jatuh tergelincir Itulah kemalangan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
244
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama : ………………………… Kelas : ………………………… Pasangkanlah gambar-gambar kegiatan sebelum melakukan aktivitas fisik di bawah ini sesuai dengan kata di yang ada di sebelahnya!
1.
Kegiatan yang boleh dilakukan 2.
3.
4.
Kegiatan yang tidak boleh dilakukan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
245
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama Kelas
: :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Jika Yanti berangkat dari rumahnya pukul 04.00 sore dan tiba di rumah Budi pukul 06.00 sore. Berapa lama Yanti berjalan?
2. Jika Yanto tidur pukul 01.00 siang dan bangun pukul 03.00 sore. Berapa lama Yanto tidur? 3. Sebutkan tiga kegiatan yang boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik! 4. Empat kegiatan apa yang tidak boleh dilakukan sebelum melakukan aktivitas fisik? 5. Apa saja yang dilakukan ayah kamu di pagi hari? 6. Apa saja yang dilakukan ibu kamu di pagi hari? 7. Apa saja manfaat jika kita mematuhi aturan sehari-hari di rumah? 8. Akibat apa yang kita peroleh bila kita tidak mematuhi aturan sehari-hari di rumah?
Kunci Jawaban: 1. Lama Yanti berjalan adalah 2 jam. 2. Lama Yanto tidur adalah 1 jam. 3. Mengenakan pakaian olahraga, melakukan pemanasan, mengenakan sepatu olahraga, menyiapkan peralatan olahraga. 4. Makan kekenyangan, mengenakan pakaian tidur, dalam keadaan sakit, tidur-tiduran di lapangan, memakai sandal. 5. (sesuai pengalaman siswa) 6. (sesuai pengalaman siswa) 7. Manfaat mematuhi aturan: - Rumah menjadi bersih dan nyaman - Berangkat ke sekolah tepat waktu - Menyelesaikan PR 8. Akibat tidak mematuhi aturan: - Terlambat ke sekolah - Lingkungan sekitar rumah menjadi kotor - Mudah sakit
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
246
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 3 Matematika Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5 4.5
2.4
1.1
3.5.3 4.5.3 2.4.1 1.1.1
3.3
4.3
2.3
1.2
3.3.3 4.3.5 2.3.1
1.2.1
Indikator Menentukan posisi jarum jam (jarum pendek dan jarum panjang) untuk waktu tertentu. Menggambar letak jarum jam yang menyatakan waktu tertentu. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas. Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
3.3 4.11
2.2
1.1
3.3.2 4.11.2 2.2.1
1.1.1
SBdP Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Indikator Mengidentifikasi macam-macam gerakan dari empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. Menirukan gerakan burung merpati. Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam Indikator bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
Indikator
Indikator Mengidentifikasi tugas anak sebagai anggota keluarga. Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis. Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
247
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: SBdP, Matematika, Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke-
: 3 (Ketiga)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
248
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
SBdP
3.3 Memahami gerak sehari-hari
3.3.2 Mengidentifikasi macam-
dengan memperhatikan tempo
macam gerakan dari empat
gerak.
bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak.
4.11 Menirukan gerak bermain,
4.11.2 Menirukan gerakan
berkebun, bekerja melalui gerak
burung merpati.
kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu
2.2.1 Menunjukkan perilaku
untuk mengenal alam di
ingin tahu untuk mengenal alam
lingkungan sekitar sebagai
di lingkungan sekitar sebagai
sumber ide dalam berkarya seni.
sumber ide dalam berkarya seni.
1.1 Menikmati keindahan alam
1.1.1 Menunjukkan sikap
dan karya seni sebagai salah satu
menghargai karya seni sebagai
tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
2.
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.3 Mengidentifikasi tugas
Indonesia
tentang kegiatan anggota
anak sebagai anggota keluarga.
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.5 Menyimpulkan isi teks
harian tentang kegiatan
buku harian yang telah ditulis.
anggota keluarga dan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
249
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.1 Menunjukkan sikap
dan tanggung jawab terhadap
percaya diri terhadap keberadaan
keberadaan anggota keluarga dan
anggota keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah.
3
1.2 Menerima keagungan Tuhan
1.2.1 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa atas keberadaan
mensyukuri keberadaan keluarga
keluarga serta penciptaan hewan
sebagai anugerah Tuhan Yang
dan tumbuhan.
Maha Esa.
Matematika 3.5 Mengenal satuan waktu dan
3.5.3 Menentukan posisi jarum
menggunakannya dalam
jam (jarum pendek dan jarum
kehidupan sehari-hari di
panjang) untuk waktu tertentu.
lingkungan sekitar. 4.5 Memecahkan masalah nyata
4.5.2 Menggambar letak jarum
secara efektif yang berkaitan
jam yang menyatakan waktu
dengan penjumlahan,
tertentu.
pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabnya. 2.4 Menunjukkan perilaku
2.4.1 Menunjukkan perilaku
disiplin tepat waktu dalam
disiplin tepat waktu dalam
melakukan suatu aktivitas di
menyelesaikan tugas.
sekolah dengan memperhatikan TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
250
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran alat ukur waktu. 1.1 Menerima dan menjalankan
1.1.1 Berdoa sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
ajaran agama yang dianutnya.
C. Tujuan Pembelajaran 1. SBdP 3.3.2.1 Siswa dapat mengidentifikasi masing-masing 2 macam gerakan dari empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak melalui kegiatan pengamatan. 4.11.2.1 Siswa dapat menirukan satu gerakan bermain melalui gerakan burung merpati melalui kegiatan pengamatan. 2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni melalui kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan dalam kegiatan diskusi kelompok. 2. Bahasa Indonesia 3.3.3.1 Siswa dapat mengidentifikasi minimal 2 tugas anak sebagai anggota keluarga melalui penugasan. 4.3.5.1 Siswa dapat menyimpulkan secara lengkap isi teks buku harian yang telah ditulis dengan bantuan guru. 2.3.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. 3. Matematika 3.5.3.1 Siswa dapat menentukan posisi jarum jam dengan tepat (jarum pendek dan jarum panjang) untuk waktu tertentu melalui kegiatan pengamatan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
251
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4.5.2.1 Siswa dapat Menggambar letak jarum jam yang menyatakan waktu tertentu minimal 2 waktu melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.4.1.2 Siswa dapat
menunjukkan perilaku disiplin tepat
waktu
dalam
menyelesaikan tugas dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya secara mandiri.
D. Materi Pembelajaran SBdP
: Menirukan gerak hewan
Bahasa Indonesia
: Tugas anak di rumah dan Teks catatan harian
Marematika
: Menentukan posisi jarum jam
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, ceramah, demonstrasi.
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media
: Papan Waktu, Teks Lagu, Teks Cerita
2. Alat/ Bahan
: Pensil dan mistar.
3. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 21-27). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 16-20).
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
252
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Berdoa 2. Presensi 3. Apersepsi a. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai hewan yang diamati siswa di rumah. 4. Orientasi a. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi a. Siswa
diajak
untuk
menyanyikan lagu “Helly” b. Guru mengaitkan nyanyian dengan materi yang akan diajarkan.
Inti:
85 menit
1. Siswa dibagi ke dalam kelompok yang berbeda dari sebelumnya dengan cara berhitung (1 sampai 5). 2. Siswa dibagikan teks tentang “Menyayangi Hewan di Sekitar Rumah” dari Buku Siswa. 3. Siswa diminta untuk membaca dan mendiskusikan teks tersebut dengan teman kelompok. 4. Siswa dan guru bertanya jawab TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
253
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
mengenai teks tersebut. 5. Setiap kelompok diminta untuk berdiskusi bagian tubuh mana saja yang
dapat
mengikuti
gerak
memperhatikan
guru
burung merpati. 6. Siswa
memperagakan
gerak
burung
merpati. 7. Setiap hasil
kelompok
melaporkan
diskusinya
menirukan
sekaligus
gerakan
burung
merpati. 8. Siswa
secara
berkelompok
diminta untuk mengindentifikasi gerakan apa saja yang dapat dilakukan empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak. 9. Setiap kelompok mengidentifikasi berbagai macam gerak dari salah satu bagian utama tubuh dan mempresentasikannya di depan kelas. 10. Siswa lain dan guru memberikan masukan jika masih ada yang kurang. 11. Siswa diberi pertanyaan mengenai Tugas Yanti di rumah selain memberi makan merpati. 12. Siswa
diminta
untuk
mengidentifikasi tugas mereka di rumah dengan melihat kembali catatan harian yang telah dibuat
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
254
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
dan dibacakan pada pembelajaran sebelumnya. 13. Siswa menentukan kegiatan yang merupakan tugas mereka di rumah berdasarkan catatan harian dan membuat kesimpulannya. 14. Siswa
mengumpulkan
hasil
pekerjaanya pada guru.
Penutup:
5 menit
1. Siswa dibantu guru merangkum materi yang baru saja mereka pelajari.
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Apersepsi a. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai apa saja tugas mereka di rumah. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan pembelajaran
dan yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan “Tepuk Semangat”.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
255
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Inti:
Alokasi Waktu 50 menit
1. Siswa diminta untuk menentukan tiga tugas mereka di rumah. 2. Siswa
diminta
menuliskannya
pada sebuah kertas. 3. Setiap siswa diberi kesempatan untuk membaca salah satu dari ketiga tugasnya dan diusahaakan berbeda dengan temannya. 4. Siswa
dan
guru
merangkum
masing-masing jawaban siswa dan dicatat siswa. 5. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai waktu dari masingmasing kegiatan yang dilakukan sesuai tugas anak. 6. Siswa dijelaskan mengenai cara Linguistik & menentukan waktu menggunakan Matematis-Logis jarum panjang dan jarum pendek menggunakan Papan Waktu. 7. Siswa diberi kesempatan untuk Kinestetik-Badani & mencoba
menggunakan
Papan Matematis-Logis
Waktu. 8. Setiap
kelompok
diberi
kesempatan untuk memilih satu kegiatan
dan
menentukan
waktunya. 9. Siswa
kemudian
menentukan Kinestetik-Badani &
posisi jarum panjang dan pendek Matematis-Logis sesuai
waktunya
pada
Papan
Waktu. 10. Setiap kelompok secara begiliran Interpersonal
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
256
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan diberi
Kecerdasan Terkait
kesempatan
menggunakan
Alokasi Waktu
untuk
media
Papan
Waktu. 11. Siswa
dibagikan
LKS
secara
perorangan. 12. Guru
menjelaskan
perintah/
suruhan dalam mengerjakan LKS. 13. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri
dan
kemudian
dikumpulkan. 14. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama.
Penutup:
10 menit
1. Siswa
dibimbing
untuk
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru
memberikan
evaluasi
merefleksikan
kegiatan
singkat. 3. Siswa
pembelajaran yang telah mereka laksanakan. 4. Guru
meminta
siswa
untuk
bertanya pada ayah atau ibu tentang apa saja yang termasuk dokumen milik keluarga. 5. Doa penutup dan pulang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
257
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Pengetahuan Keterampilan
Jenis
Teknik Tes Tertulis Non tes Produk/ Unjuk kerja Sikap Non tes Observasi 2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
I. Lampiran-lampiran a) Media Papan Waktu b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Penilaian setiap muatan pelajaran d) Soal post test e) Teks Lagu f) Materi setiap muatan pelajaran g) LKS
Yogyakarta, 6 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………….
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
258
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran Matematika 1. Pengetahuan Indikator
3.5.3 Menentukan posisi jarum jam (jarum pendek dan jarum panjang) untuk waktu tertentu.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Yanti makan malam pukul 07.00. Tentukan posisi jarum panjang dan jarum pendek dari jam tersebut! 2. Bagaimanakah posisi jarum panjang dan jarum pendek jika waktunya pukul 01.00?
Kunci Jawaban: 1. Jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek berada di angka 7. 2. Jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek berada di angka 1.
No. 1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab letak kedua jarum jam dengan benar
2
Siswa mampu menjawab letak salah satu jarum jam dengan benar
1
Siswa mampu menjawab letak kedua jarum jam dengan benar
2
Siswa mampu menjawab letak salah satu jarum jam dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
259
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan 4.5.3 Menggambar letak jarum jam yang menyatakan
Indikator
waktu tertentu.
Teknik Penilaian
Produk Gambarlah posisi jarum jam sesuai waktu yang
Instrumen
dituliskan!
Rubrik Menggambar Posisi Jarum Jam Sesuai Waktu yang Dituliskan
No
Kriteria
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
1.
Kemampuan menggambar posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan.
Siswa mampu menggambar 4 posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
Siswa mampu menggambar 3 posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
Siswa mampu menggambar 2 posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
2.
Kemampuan menggambar posisi jarum pendek sesuai waktu yang dituliskan.
Siswa mampu menggambar 4 posisi jarum pendek sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
Siswa mampu menggambar 3 posisi jarum pendek sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
Siswa mampu menggambar 2 posisi jarum pendek sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu menggambar 1 posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat. Siswa hanya mampu menggambar 1 posisi jarum panjang sesuai waktu yang dituliskan dengan tepat
3. Sikap sosial / individu Indikator
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku disiplin waktu dalam menyelesaikan tugas Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
260
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Disiplin Waktu
Nama Peserta
No
Didik
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
SB
B
C
Keterangan
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Menyelesaikan Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa tidak dapat
tugas tepat
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
waktu
tugas sebelum
tugas saat waktu
tugas setelah
tugas meski diberi
waktu selesai.
selesai.
diberi tambahan
tambahan waktu
waktu 5 menit.
10 menit.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi berdoa sesuai ajaran agama yang dianut Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Baik sekali 4 Berdoa sesuai Siswa berdoa sesuai
Baik 3 Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa tidak ikut
ajaran agama
ajaran agama yang
sesuai ajaran
sesuai ajaran
berdoa sesuai
yang dianut.
dianut dengan
agama yang dianut
agama yang
ajaran agama
khusuk dan sopan.
dengan khusuk.
dianut.
yang dianut.
Kriteria
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
261
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Muatan Pelajaran SBdP 1. Pengetahuan Indikator
3.3.2 Mengidentifikasi macam-macam gerakan dari empat bagian utama tubuh berdasarkan tempo gerak.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Gerakan apa saja yang dapat dilakukan kepala sesuai tempo gerak? 2. Sebutkan 3 gerakan yang dapat dilakukan tangan sesuai tempo gerak?
Kunci Jawaban: 1. Mengangguk, mengadah, berpaling. 2. Mengangkat, mengepak, melambai.
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 gerakan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 gerakan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 gerakan dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 gerakan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 gerakan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 gerakan dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
262
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator
4.11.2 Menirukan gerakan burung merpati
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Menirukan gerak burung merpati terbang.
Rubrik Menirukan Gerak Burung Merpati Terbang
No
Kriteria
4 Baik sekali (A)
1.
Kemampuan mempraktekk an gerak burung merpati terbang.
Siswa mampu mempraktekkan keseluruhan gerak burung merpati terbang dengan benar.
2.
Kelincahan dalam mempraktekk an gerak burung merpati terbang.
Siswa mempraktekkan gerak burung merpati terbang dengan sangat lincah.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa mampu Siswa hanya mempraktekka mempraktekka mampu n sebagian n sebagian mempraktekka besar gerak gerak burung n sebagian burung merpati merpati kecil gerak terbang dengan terbang dengan burung merpati benar. benar. terbang dengan benar. Siswa Siswa sedikit Siswa sangat mempraktekka kaku dalam kaku dalam n gerak burung mempraktekka mempraktekka merpati n gerak burung n gerak burung terbang dengan merpati merpati cukup lincah. terbang. terbang. 3 Baik (B)
2 Cukup (C)
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
263
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ingin Tahu
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Perilaku
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang-
Siswa tidak
ingin tahu
bertanya pada
bertanya saat
kadang bertanya
pernah bertanya
setiap kesempatan diberi kesempatan
saat diminta
selama kegiatan
dalam kegiatan
dalam kegiatan
dalam kegiatan
pembelajaran.
pembelajaran.
tanya jawab.
tanya jawab.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai karya seni sebagai tanda Tuhan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai
Baik sekali 4 Siswa
Baik 3 Siswa
Cukup 2 Siswa sekedar
Kurang 1 Siswa tidak
hasil karya
menyanyikan
menyanyikan
mau
menyanyikan
seni di kelas.
lagu
menyanyikan
lagu “Helly”.
Kriteria
“Helly” lagu “Helly”
dengan
benar dengan benar.
lagu “Helly”.
dan serius.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
264
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.3 Mengidentifikasi tugas anak sebagai anggota keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 tugas anak saat berada di rumah? 2. Apa yang harus dilakukan anak untuk menjaga kebersihan rumah?
Kunci Jawaban: 1. Belajar, menjaga kebersihan rumah, membantu orang tua. 2. Menyapu rumah, menyapu halaman, tidak membuang sampah sembarangan, merawat taman.
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 tugas anak dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 tugas anak dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 tugas anak dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 4 kegiatan dengan benar
4
Siswa mampu menjawab 3 kegiatan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
265
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan
Indikator
4.3.5 Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
3.
Menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis.
Rubrik Menyimpulkan Isi Teks Catatan Harian yang Telah Ditulis 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan menyimpulka n isi teks catatan harian yang telah ditulis.
Siswa mampu menyimpulkan keseluruhan isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
Siswa mampu menyimpulkan sebagian besar isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
Siswa mampu menyimpulkan sebagian isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
2.
Penggunaan EYD yang tepat dalam menyimpulka n isi teks catatan harian yang telah ditulis.
Siswa mampu menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis menggunakan EYD yang sangat tepat.
Siswa mampu menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis menggunakan EYD yang cukup tepat.
Siswa melakukan beberapa kesalahan penggunaan EYD dalam menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu menyimpulkan sebagian kecil isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat. Siswa melakukan banyak kesalahan penggunaan EYD dalam menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.1 Menunjukkan sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap percaya diri terhadap keberadaan anggota keluarga. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
266
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3
Percaya Diri
Nama Peserta Didik
No
SB
B
C
Keterangan K
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Sangat Baik (SB) Percaya diri Siswa mau menyimpulkan membuat catatan harian kesimpulan yang telah tentang catatan dibuat. harian yang telah dibuat dengan percaya diri tanpa diminta. Kriteria
Baik (B) Siswa mau membuat kesimpulan tentang catatan harian yang telah dibuat dengan percaya diri ketika diminta.
Cukup (C) Siswa masih sedikit malumalu ketika dimita membuat kesimpulan tentang catatan harian yang telah dibuat.
Kurang (K) Siswa tidak mau membuat kesimpulan tentang catatan harian yang telah dibuat meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Berdoa
Baik sekali Baik 4 3 Berdoa secara Berdoa secara
Cukup 2 Menjaga
Kurang 1 Tidak ikut
mensyukuri
khusuk
ketenangan saat
saat berdoa
adanya anggota
sopan
berdoa untuk
untuk
keluarga.
mensyukuri
keberadaan
mensyukuri
mensyukuri
keberadaan
keluarga.
keberadaan
keberadaan
keluarga.
keluarga.
Kriteria
keluarga.
dan sopan untuk untuk mensyukuri
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
267
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN Matematika: Menentukan Posisi Jarum Jam
Waktu pada jam ditunjukkan oleh letak jarum panjang dan jarum pendeknya. Jarum panjang menunjukkan menit, sedangkan jarum pendek menunjukkan jam.
Jika jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek berada di angka 4, berarti pukul 04.00
Jika jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek Berada diantara angka 6, berarti pukul 06.00 Begitu pula dengan angka lainya, seperti: Pukul 02.00 : Jarum panjang di angka 12 dan jarum pendek di angka 2. Pukul 08.00 : Jarum panjang di angka 12 dan jarum pendek di angka 8. Pukul 11.00 : Jarum panjang di angka 12 dan jarum pendek di angka 11.
SBdP: Menirukan Gerak Hewan Gerakan yang dilakukan empat bagian utama tubuh manusia Berdasarkan tempo gerak: Gerakan tangan: memukul, mengangkat, mengepak, melambai Gerakan kepala: mengangguk, mengadah, berpaling Gerakan kaki: menendang, bertekuk, menginjak Gerakan badan: menunduk, berputar Dengan menggunakan beberapa gerakan dari keempat bagian gerak utama tubuh tersebut, siswa dapat menirukan gerakan yang dilakukan oleh hewan-hewan yang ada di sekitar lingkungannya. Contohnya: Menirukan gerak burung elang terbang Menirukan gerak burung merpati terbang TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
268
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Teks:
Menyayangi Hewan di Sekitar Rumah
Yanti memelihara burung merpati. Setiap hari Yanti memberi makan burung merpati. Burung merpati terbang dengan sayap. Gerakan burung sangat indah. Dapatkah kalian menirukan gerak terbang burung?
Bahasa Indonesia: Tugas Anggota Keluarga Setiap anggota keluarga memiliki Tugas masing-masing dalam kehidupan seharihari dirumah. Begitu juga dengan anak sebagai anggota keluarga juga memiliki tugas sehari-hari di rumah. Tugas Anak : 1. Belajar
5. Mengepel lantai
2. pergi ke sekolah
6. Menyiram tanaman/ bunga
3. merapikan tempat tidur
7. Mencuci piring
4. menyapu halaman
8. Membantu orangtua
Lagu:
Helly Aku punya anjing kecil Ku beri nama helly Dia suka berlari-lari Sambil menari-nari Helly, kuk.. kuk.. kuk.. Kemari.. kuk.. kuk.. kuk.. Ayo lari-lari..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
269
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama : ………………………… Kelas : ………………………… Gambarlah jarum panjang dan jarum pendek pada jam berikut sesuai waktu yang tertulis di bawah gambar jam!
1.
2.
Pukul 03.00
3.
Pukul 07.00
4.
Pukul 10.00
5.
Pukul 05.00
6.
Pukul 02.00
Pukul 09.00
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
270
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama Kelas
: :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Yanti makan malam pukul 07.00. Tentukan posisi jarum panjang dan jarum pendek dari jam tersebut!
2. Bagaimanakah posisi jarum panjang dan jarum pendek jika waktunya pukul 01.00? 3. Gerakan apa saja yang dapat dilakukan kepala sesuai tempo gerak? 4. Sebutkan 3 gerakan yang dapat dilakukan tangan sesuai tempo gerak? 5. Sebutkan 3 tugas anak saat berada di rumah? 6. Apa yang harus dilakukan anak untuk menjaga kebersihan rumah?
Kunci Jawaban: 1. Jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek berada di angka 7. 2. Jarum panjang berada di angka 12 dan jarum pendek berada di angka 1. 3. Mengangguk, mengadah, berpaling. 4. Mengangkat, mengepak, melambai. 5. Belajar, menjaga kebersihan rumah, membantu orang tua. 6. Menyapu rumah, menyapu halaman, tidak membuang sampah sembarangan, merawat taman.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
271
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 4 PPKn Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah. Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah. Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
3.2 4.2 2.2
1.2
3.2.4 4.2.3 2.2.1
1.2.1
3.3
4.3
2.3
1.2
3.3.4 4.3.3 2.3.2
1.2.2
Indikator Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. Mempraktekkan perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
3.3 4.11
2.2
1.1
3.3.3 4.11.3 2.2.1
1.1.1
SBdP Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Indikator Mengidentifikasi gerak sehari-hari yang memiliki tempo gerak. Menirukan gerakan mencangkul. Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam Indikator bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan.
Indikator
Indikator Mengidentifikasi dokumen milik keluarga. Menulis teks buku harian tentang dokumen milik keluarga. Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
272
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: SBdP, PPKn, Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke-
: 4 (Keempat)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
273
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
SBdP
3.3 Memahami gerak sehari-hari
3.3.3 Mengidentifikasi gerak
dengan memperhatikan tempo
sehari-hari yang memiliki tempo
gerak.
gerak.
4.11 Menirukan gerak bermain,
4.11.3 Menirukan gerakan
berkebun, bekerja melalui gerak
mencangkul.
kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu
2.2.1 Menunjukkan perilaku
untuk mengenal alam di
ingin tahu untuk mengenal alam
lingkungan sekitar sebagai
di lingkungan sekitar sebagai
sumber ide dalam berkarya seni.
sumber ide dalam berkarya seni.
1.1 Menikmati keindahan alam
1.1.1 Menunjukkan sikap
dan karya seni sebagai salah satu
menghargai karya seni sebagai
tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
2.
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.4 Mengidentifikasi dokumen
Indonesia
tentang kegiatan anggota
milik keluarga.
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.3 Menulis teks buku harian
harian tentang kegiatan
tentang dokumen milik
anggota keluarga dan
keluarga.
dokumen milik keluarga TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
274
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.2 Menunjukkan perilaku
dan tanggung jawab terhadap
tanggung jawab terhadap
keberadaan anggota keluarga dan
dokumen milik keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan
1.2.2 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa atas keberadaan
mensyukuri keberadaan
keluarga serta penciptaan hewan
dokumen keluarga sebagai
dan tumbuhan.
anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
3
PPKn
3.2 Memahami tata tertib dan
3.2.4 Menyebutkan contoh
aturan yang berlaku dalam
perilaku yang sesuai dalam
kehidupan sehari-hari di
menjaga dokumen milik
rumah dan di sekolah.
keluarga.
4.2 Melaksanakan tata tertib di
4.2.3 Mempraktekkan perilaku
rumah dan sekolah.
yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
275
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 2.2 Menunjukkan perilaku patuh
2.2.1 Menunjukkan perilaku
pada tata tertib dan aturan yang
patuh pada tata tertib dan aturan
berlaku dalam kehidupan sehari-
yang berlaku dalam kehidupan
hari di rumah dan sekolah.
sehari-hari di rumah.
1.2 Menerima kebersamaan
1.2.1 Menunjukkan sikap
dalam keberagaman sebagai
menghargai keberagaman
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
sebagai anugerah Tuhan Yang
di lingkungan rumah dan
Maha Esa.
sekolah.
C. Tujuan Pembelajaran 1. SBdP 3.3.3.1 Siswa dapat mengidentifikasi minimal 2 gerak sehari-hari yang memiliki tempo gerak melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.11.3.1 Siswa dapat menirukan gerakan mencangkul sesuai tempo gerak melalui kegiatan pengamatan. 2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni melalui kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan dalam kegiatan diskusi kelompok. 2. Bahasa Indonesia 3.3.4.1 Siswa dapat mengidentifikasi minimal 3 dokumen milik keluarga melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.3.3.1 Siswa dapat menulis teks buku harian tentang dokumen milik keluarga sesuai dengan EYD melalui kegiatan pengamatan. 2.3.2.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.2.1 Siswa dapat menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
276
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. PPKn 3.2.4.1 Siswa dapat menyebutkan 3 contoh perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.kegiatan tanya jawab. 4.2.3.1 Siswa dapat mempraktekkan satu perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah secara mandiri. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan diskusi kelompok.
D. Materi Pembelajaran SBdP
: Gerak sesuai tempo
Bahasa Indonesia
: Dokumen milik keluarga dan Teks catatan harian
PPKn
: Perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, ceramah, demonstrasi
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media
: Kartu Dokumen Keluarga, Album Lagu, Teks Lagu, Teks Cerita
2. Alat/ Bahan
:-
3. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 28-35). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 21-28).
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
277
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Berdoa 2. Presensi 3. Apersepsi a. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai
apa
yang
siswa
ketahui tentang dokumen milik keluarga. 4. Orientasi a. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan tepuk gerak “Sadar Siap”.
Inti: 1. Siswa
85 menit dibagi
kelompok
kembali sesuai
kelompok
pada
dalam dengan
pembelajaran
sebelumnya. 2. Siswa
dibagikan
Dokumen
Keluarga
Kartu Interpersonal & tentang Ruang-Visual
dokumen milik keluarga. 3. Siswa diminta untuk mengamati dan
mendiskusikannya
dengan
teman kelompok. 4. Siswa dan guru bertanya jawab Linguistik mengenai
dokumen
milik
keluarga dalam Kartu Dokumen TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
278
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
Keluarga. 5. Guru
memberikan
tambahan
pejelasan
mengenai
dokumen
pribadi dan keluarga. 6. Siswa
diminta
untuk Matematis-Logis,
mengelompokkan
Kartu Ruang-Visual dan
Dokumen
antara Interpersonal
Keluarga
dokumen pribadi dan dokumen milik keluarga. 7. Siswa
ditanya
pentingnya
mengenai
menjaga
dokumen
milik keluarga dan apa saja yang dapat dilakukan untuk menjaga dokumen milik keuarga. 8. Siswa
secara
diminta
berkelompok
untuk
perilaku
yang
menuliskan sesuai
dalam
menjaga/ merawat dokumen milik keluarga. 9. Siswa juga diminta untuk memilih salah satu perilaku yang mereka tuliskan untuk dipraktekkan di depan kelas. 10. Setiap
kelompok
diberi
kesempatan
untuk
mempresentasikan
hasil
diskusinya dan mempraktekkan perilaku tersebut di depan kelas. 11. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan. 12. Siswa
dibagikan
LKS
secara
perorangan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
279
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan 13. Guru
menjelaskan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
perintah/
suruhan dalam mengerjakan LKS. 14. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri
dan
kemudian
dikumpulkan. 15. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama.
Penutup:
5 menit
1. Siswa dibantu guru merangkum materi yang baru saja mereka pelajari.
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Apersepsi a. Siswa diajak untuk bertanya jawab
mengenai
anggota
keluarga yang lain seperti kakek dan nenek. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan pembelajaran
dan yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan kembali tepuk gerak “Sadar Siap”.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
280
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Inti:
Alokasi Waktu 50 menit
1. Siswa
dibagikan
“Kartu
teks
Keluarga”
tentang
dari
Buku
Siswa. 2. Siswa membaca teks tersebut dengan seksama. 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai pekerjaan kakek dalam teks tersebut. 4. Siswa diajak untuk menyanyikan lagu
“Menanam
Jagung”
menggunakan Album Lagu. 5. Siswa
bernyanyi
sambil Musikal & Ruang-
memperhatikan gambar kegiatan Visual mencangkul dalam Album Lagu. 6. Guru
mencontohkan
gerakan
mencangkul dan ditirukan oleh siswa. 7. Siswa menyanyikan kembali lagu Musikal & Kinestetik“Menanam Jagung” dalam Album Badani Lagu
sambil
mempraktekkan
gerakan mencangkul. 8. Siswa yang salah mempraktekkan Naturalistik akan
diberi
menyebutkan tumbuhan
hukuman,
salah
jagung
satu
ciri
berdasarkan
gambar pada Album Lagu. 9. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan. 10. Siswa diminta untuk menuliskan tiga
kegiatan
dengan
tempo
yang
dilakukan
gerak
secara
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
281
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
berkelompok. 11. Setiap
kelompok
membacakan
hasil pekerjaannya. 12. Siswa diminta untuk menuliskan catatan harian tentang dokumen milik
keluarga
dan
cara
merawatnya.
Penutup:
10 menit
1. Siswa
dibimbing
untuk
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru
memberikan
evaluasi
merefleksikan
kegiatan
singkat. 3. Siswa
pembelajaran yang telah mereka laksanakan secara lisan. 4. Guru meminta siswa yang belum selesai menulis catatan harian untuk melanjutkannya di rumah. 5. Doa penutup dan pulang.
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Pengetahuan Keterampilan
Jenis
Teknik Tes Tertulis Non tes Produk Unjuk kerja Sikap Non tes Observasi 2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
282
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
I. Lampiran-lampiran a) Media Kartu Dokumen Keluarga dan Album Lagu b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Teks Lagu d) Penilaian setiap muatan pelajaran e) Soal post test f) Materi setiap muatan pelajaran g) LKS
Yogyakarta, 7 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………….
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
283
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran PPKn 1. Pengetahuan Indikator
3.2.4 Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 contoh perilaku yang dapat kamu lakukan untuk menjaga dan merawat dokumen milik keuarga! 2. Langkah-langkah apa yang kamu lakukan jika melihat salah satu dokumen keluargamu jatuh di lantai?
Kunci Jawaban: 1.
Tidak mencoret-coret dokumen milik keluarga, membersihkan dokumen keluarga dari debu atau kotoran, membantu orangtua menyimpan dokumen keluarga di tempat yang aman, tidak menjadikan dokumen keluarga sebagai mainan. (sesuai plihan siswa)
2.
Mengambil dan membersihkannya, memberitahukan kepada orang tua, kemudian menyimpannya di tempat yang aman.
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 contoh sikap dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 contoh sikap dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 contoh sikap dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 langkah dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 langkah dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 langkah dengan benar
1
Keterangan: TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
284
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan 4.2.3 Mempraktekkan perilaku yang sesuai dalam menjaga
Indikator
dokumen milik keluarga.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Mempraktekkan perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.
Rubrik Mempraktekkan Perilaku yang Sesuai dalam Menjaga Dokumen Milik Keluarga
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekk an perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. Kelincahan siswa dalam mempraktekk an perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga.
2.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
Siswa mampu mempraktekka n satu perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga secara utuh.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar dari satu perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga. Siswa mempraktekka n perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga dengan cukup lincah.
Siswa mempraktekka n perilaku yang sesuai dalam menjaga dokumen milik keluarga dengan sangat lincah.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa belum mempraktekka mampu n sebagian mempraktekkan kecil dari satu perilaku yang perilaku yang sesuai dalam sesuai dalam menjaga menjaga dokumen milik dokumen milik keluarga. keluarga. Siswa sedikit Siswa sangat kaku dalam kaku dalam mempraktekka mempraktekkan n perilaku perilaku yang yang sesuai sesuai dalam dalam menjaga menjaga dokumen milik dokumen milik keluarga. keluarga. 2 Cukup (C)
3. Sikap sosial / individu TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
285
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Indikator
2.2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku patuh pada aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No
Patuh
Nama Peserta
Keterangan
Didik SB
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
B
C
K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria Patuh
Sangat Baik (SB) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Cukup (C) Siswa mentaati beberapa perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Kurang (K) Siswa tidak mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Kriteria
Baik sekali
Baik
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
Cukup
Kurang 286
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menghargai
4 3 Siswa antusias Siswa menerima
keberagaman
menerima
antar sesama
mengumpulkan
teman.
2 Siswa kurang
1 Siswa kurang
dan teman kelompok menerima teman menerima dan mau
kelompok tetapi
teman
teman kelompok bekerjasama.
mau
kelompok
serta
bekerjasama.
dan tidak
mau
bekerjasama.
mau bekerjasama.
B. Muatan Pelajaran SBdP 1. Pengetahuan Indikator
3.3.3 Mengidentifikasi gerak sehari-hari yang memiliki tempo gerak.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Bagian tubuh manakah yang bergerak dengan tempo tertentu saat kita mencangkul? 2. Sebutkan 3 kegiatan yang geraknya dilakukan dengan tempo tertentu!
Kunci Jawaban: 1.
Tangan.
2.
Mencangkul, mengecat tembok, merontokkan padi dengan cara dipukul, memukul paku menggunakan palu.
No. 1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 langkah dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 langkah dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 langkah dengan benar
1
Keterangan:
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
287
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan Indikator
4.11.3 Menirukan gerakan mencangkul.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Mempraktekkan gerak mencangkul.
Rubrik Mempraktekkan Gerak Mencangkul 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekk an gerak mencangkul.
Siswa mampu mempraktekkan keseluruhan gerak mencangkul dengan benar.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar gerak mencangkul dengan benar.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian gerak mencangkul dengan benar.
2.
Kelincahan dalam mempraktekk an gerak mencangkul.
Siswa mempraktekkan gerak mencangkul dengan sangat lincah.
Siswa mempraktekka n gerak mencangkul dengan cukup lincah.
Siswa sedikit kaku dalam mempraktekka n gerak mencangkul.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu mempraktekka n sebagian kecil gerak mencangkul dengan benar. Siswa sangat kaku dalam mempraktekka n gerak mencangkul.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
288
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ingin Tahu
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Perilaku ingin
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang-
Siswa tidak
tahu
bertanya pada
bertanya saat
kadang bertanya
pernah bertanya
setiap
diberi
saat diminta
selama kegiatan
kesempatan
kesempatan
dalam kegiatan
pembelajaran.
dalam kegiatan
dalam kegiatan
tanya jawab.
pembelajaran.
tanya jawab.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai karya seni sebagai tanda Tuhan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai
Baik sekali 4 Siswa
Baik 3 Siswa
Cukup 2 Siswa sekedar
Kurang 1 Siswa tidak
hasil karya
menyanyikan
menyanyikan
mau
menyanyikan
seni di kelas.
lagu “Menanam lagu “Menanam
menyanyikan
lagu “Menanam
Jagung” dengan Jagung” dengan
lagu “Menanam
Jagung”.
benar dan serius. benar.
Jagung”.
Kriteria
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
289
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.4 Mengidentifikasi dokumen milik keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Berdasarkan Kartu Bergambar, sebutkan 5 macam dokumen milik keluarga? 2. Coba sebutkan dua dokumen pribadi milikmu!
Kunci Jawaban: 1.
Kartu keluarga, foto keluarga, rekening listrik, rekening telepon, surat tanah.
2.
Raport, akta kelahiran, kartu perpustakaan, kartu pelajar. (sesuai pilihan siswa) No.
1.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 5 dokumen dengan benar
5
Siswa mampu menjawab 4 dokumen dengan benar
4
Siswa mampu menjawab 3 dokumen dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 dokumen dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 dokumen dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 dokumen dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 dokumen dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
290
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan
4.3.3 Menulis teks buku harian tentang dokumen milik
Indikator
keluarga.
Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Menulis teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
Rubrik Membuat Teks Catatan Harian Tentang Dokumen Milik Keluarga 4 Baik sekali (A)
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa mampu Siswa hanya menulis teks menulis teks mampu catatan harian catatan harian menulis teks tentang tentang catatan harian dokumen milik dokumen milik tentang keluarga keluarga dokumen milik sebanyak 4 sebanyak 3 keluarga kalimat. kalimat. sebanyak 2 kalimat. Siswa masih Siswa mampu Siswa belum membuat menulis teks mampu beberapa dengan EYD menggunakan kesalahan kecil yang benar di EYD yang dalam sebagian teks. benar di penggunaan sebagian besar EYD. teks. 3 Baik (B)
No
Kriteria
1.
Kemampuan menulis teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
Siswa mampu menulis teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga sebanyak 5 kalimat.
2.
Penggunaan EYD yang tepat dalam menulis teks.
Siswa mampu menulis teks dengan EYD yang benar.
2 Cukup (C)
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku tanggung jawab terhadap keberadaan dokumen milik keluarga. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
291
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tanggung Jawab
Nama Peserta Didik
No
SB 1 2 3
B
C
Keterangan K
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang Sangat Baik (SB) Siswa menjaga, merapikan dan mengumpukan kembali Kartu Bergambar dokumen keluarga selama digunakan dan setelah digunakan.
Kriteria Tanggung jawab terhadap dokumen keluarga.
Baik (B) Siswa menjaga dan merapikan Kartu Bergambar dokumen keluarga selama digunakan dan setelah digunakan.
Cukup (C) Siswa menjaga Kartu Bergambar dokumen keluarga selama digunakan.
Kurang (K) Siswa merusak Kartu Bergambar dokumen keluarga.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.2 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Berdoa
Baik sekali Baik 4 3 Berdoa secara Berdoa secara
Cukup 2 Menjaga
Kurang 1 Tidak ikut
mensyukuri
khusuk
ketenangan saat
saat berdoa
adanya
sopan
berdoa untuk
untuk
dokumen
mensyukuri
keberadaan
mensyukuri
mensyukuri
keluarga.
keberadaan
dokumen
keberadaan
keberadaan
dokumen
keluarga.
dokumen
dokumen
keluarga.
keluarga.
Kriteria
keluarga.
dan sopan untuk untuk mensyukuri
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
292
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN PPKn: Perilaku yang Sesuai dalam Menjaga Dokumen Milik Keluarga Perilaku yang sesuai dalam menjaga atau merawat dokumen miik keluarga di rumah, antara lain: Membersihkan foto-foto keluarga yang terkena kotoran atau debu Merapikan dokumen keluarga yang berantakan Tidak mencoret-coret dokumen milik keluarga Membantu orangtua menyimpan dokumen di tempat yang aman Menyimpan foto keluarga dalam album foto
SBdP: Gerak Sesuai Tempo Dalam kehidupan ada berbagai bentuk gerak, baik yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja. Gerak yang dilakukan secara sengaja biasanya dilakukan untuk kegiatan tertentu. Ada beberapa gerak dalam kehidupan seharihari memiliki tempo tertentu, misalnya:
Mencangkul
Mengecat tembok
Merontokkan padi secara manual
Membelah kayu menggunakan kapak
Mempaku menggunakan palu, dan lain-lain
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
293
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Teks:
Kartu Keluarga
Di dalam Kartu Keluarga tercantum nama Ayah, Ibu, Yanti, Aldo, Kakek, dan Nenek. Pekerjaan Ayah, Ibu, Kakek, dan Nenek juga tercantum di sana. Kakek adalah seorang petani. Kakek memiliki kebun. Di kebun Kakek menanam jagung. Kakek dibantu Paman. Paman mencangkul kebun sebelum ditanami.
Bahasa Indonesia: Dokumen Milik Keluarga
Setiap keluarga memiliki dokumen, baik dokumen pribadi maupun dokumen milik keluarga. Dokumen Pribadi, seperti: Rapor, Kartu Pelajar, Akta Kelahiran, Ijazah, Piagam, Kartu Tanda Penduduk, dan Surat Ijin Mengemudi.
Dokumen Milik Keluarga, seperti: Kartu Keluarga, Rekening Listrik, Rekening Air, Surat Tanah, Foto Keluarga.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
294
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lagu:
Tepuk Gerak “Sadar Siap” Saya tahu, Sadar, siap melakukan Prok.. Prok.. Prok Saya tahu, Sadar, siap melakukan Prok.. Prok.. Prok.. Saya tahu, Sadar, siap Sadar, siap Saya tahu Saya tahu, sadar, siap melakukan Prok.. Prok.. Prok..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
295
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama : ………………………… Kelas : ………………………… Isilah titik-titik yang ada di bawah gambar-gambar berikut dengan kalimat “Dokumen Keluarga” atau “Dokumen Pribadi”!
1.
2.
………………………………
3.
………………………………
4.
………………………………
………………………………
5.
6.
………………………………
………………………………
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
296
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama Kelas
: :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Sebutkan 3 contoh perilaku yang dapat kamu lakukan untuk menjaga dan merawat dokumen milik keuarga! Langkah-langkah apa yang kamu lakukan jika melihat salah satu dokumen keluargamu jatuh di lantai? Bagian tubuh manakah yang bergerak dengan tempo tertentu saat kita mencangkul? Sebutkan 3 kegiatan yang geraknya dilakukan dengan tempo tertentu? Berdasarkan Kartu Bergambar, apa saja yang termasuk dokumen milik keluarga? Coba sebutkan dua dokumen pribadi milikmu!
Kunci Jawaban: 1. Tidak mencoret-coret dokumen milik keluarga, membersihkan dokumen keluarga dari debu atau kotoran, membantu orangtua menyimpan dokumen keluarga di tempat yang aman, tidak menjadikan dokumen keluarga sebagai mainan. (sesuai plihan siswa) 2. Mengambil dan membersihkannya, memberitahukan kepada orang tua, kemudian menyimpannya di tempat yang aman. 3. Tangan. 4. Mencangkul, mengecat tembok, merontokkan padi dengan cara dipukul, memukul paku menggunakan palu. 5. Kartu keluarga, foto keluarga, rekening listrik, rekening telepon, surat tanah. 6. Raport, akta kelahiran, kartu perpustakaan, kartu pelajar. (sesuai pilihan siswa)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
297
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 5 Matematika Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. Memecahkan masalah nyata secara efektif yang berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam melakukan suatu aktivitas di sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
3.5 4.5
2.4
1.1
3.5.4 4.5.4 2.4.1 1.1.1
Indikator Menjelaskan hubungan satuan waktu jam dan menit. Membuat daftar kegiatan berdasarkan jam. Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas. Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
3.10 4.10
2.3 1.1
3.10.3 3.10.4 4.10.3 4.10.4 2.3.1 1.1.1
PJOK Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik. Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik. Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik. Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugerah Tuhan. Indikator Mengelompokkan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik. Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik. Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik. Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
Indikator
3.3
4.3
2.3
1.2
3.3.5 4.3.4 2.3.2
1.2.2
Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan. Indikator Menceritakan dokumen milik keluarga. Membacakan teks buku harian dokumen milik keluarga yang telah ditulis. Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Indikator
3.2 4.2 2.2
1.2
3.2.5
4.2.4 2.2.2
1.2.1
PPKn Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah. Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah. Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah. Indikator Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
298 Indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: Bahasa Indonesia, Matematika, PPKn, PJOK
Pembelajaran ke-
: 5 (Kelima)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
299
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
PJOK
3.10 Mengetahui apa yang
3.10.3 Mengelompokkan
dilakukan dan dihindari sebelum
kegiatan yang boleh dilakukan
dan setelah melakukan aktivitas
setelah melakukan aktivitas
fisik.
fisik. 3.10.4 Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik.
4.10 Menceritakan tentang apa
4.10.3 Menceritakan kegiatan
yang dilakukan dan dihindari
yang boleh dilakukan setelah
sebelum dan setelah melakukan
melakukan aktivitas fisik.
aktivitas fisik.
4.10.4 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik.
2.3 Menghargai perbedaan
2.3.1 Menunjukkan sikap
karakteristik individual dalam
menghargai perbedaan dalam
melakukan berbagai aktivitas
melakukan aktivitas fisik.
fisik. 1.1 Menghargai tubuh dengan
1.1.1 Menunjukkan sikap
seluruh perangkat gerak dan
menghargai tubuh sebagai
kemampuannya sebagai anugerah anugerah Tuhan. Tuhan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
300
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 2.
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.6 Menceritakan dokumen
Indonesia
tentang kegiatan anggota
milik keluarga.
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.4 Membacakan teks buku
harian tentang kegiatan
harian dokumen milik
anggota keluarga dan
keluarga yang telah ditulis.
dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.2 Menunjukkan perilaku
dan tanggung jawab terhadap
tanggung jawab terhadap
keberadaan anggota keluarga dan
dokumen milik keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah. 1.2 Menerima keagungan Tuhan
1.2.2 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa atas keberadaan
mensyukuri keberadaan
keluarga serta penciptaan hewan
dokumen keluarga sebagai
dan tumbuhan.
anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
301
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 3.
PPKn
3.2 Memahami tata tertib dan
3.2.5 Menyebutkan contoh
aturan yang berlaku dalam
perilaku yang sesuai dengan
kehidupan sehari-hari di
aturan yang berlaku dalam
rumah dan di sekolah.
kehidupan sehari-hari di rumah.
4.2 Melaksanakan tata tertib di
4.2.4 Mempraktekkan perilaku
rumah dan sekolah.
yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan seharihari di rumah.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh
2.2.2 Menunjukkan perilaku
pada tata tertib dan aturan yang
patuh pada tata tertib dan aturan
berlaku dalam kehidupan sehari-
yang berlaku dalam kehidupan
hari di rumah dan sekolah.
sehari-hari di sekolah.
1.2 Menerima kebersamaan
1.2.1 Menunjukkan sikap
dalam keberagaman sebagai
menghargai keberagaman
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
sebagai anugerah Tuhan Yang
di lingkungan rumah dan
Maha Esa.
sekolah. 4.
Matematika 3.5 Mengenal satuan waktu dan menggunakannya pada
3.5.4 Menjelaskan hubungan satuan waktu jam dan menit.
kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
302
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 4.5 Memecahkan masalah nyata
4.5.4 Membuat daftar kegiatan
secara efektif yang berkaitan
berdasarkan jam.
dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, waktu, panjang, berat benda, dan uang, selanjutnya memeriksa kebenaran jawabannya. 2.4 Menunjukkan perilaku
2.4.1 Menunjukkan perilaku
disiplin tepat waktu dalam
disiplin tepat waktu dalam
melakukan suatu aktivitas di
menyelesaikan tugas.
sekolah dengan memperhatikan alat ukur waktu. 1.1 Menerima dan menjalankan
1.1.1 Berdoa sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
ajaran agama yang dianutnya.
C. Tujuan Pembelajaran 1. PJOK 3.10.3.1 Siswa dapat mengelompokkan minimal 3 kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 3.10.4.1 Siswa dapat mengelompokkan minimal 3 kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.10.3.1 Siswa dapat menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik secara lengkap melalui kegiatan pengamatan. 4.10.4.1 Siswa dapat menceritakan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik secara lengkap melalui kegiatan pengamatan. 2.3.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik secara mandiri. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan dalam kegiatan berolahraga.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
303
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Bahasa Indonesia 3.3.5.1 Siswa dapat menceritakan minimal 2 dokumen milik keluarga melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.3.4.1 Siswa dapat membacakan dengan jelas teks buku harian dokumen milik keluarga yang telah ditulis secara mandiri. 2.3.2.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.2.1 Siswa dapat menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. 3. PPKn 3.2.3.1 Siswa dapat menyebutkan 3 contoh perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.2.1.1 Siswa dapat mempraktekkan 3 perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.2.2.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah secara mandiri. 1.2.1.2 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan diskusi kelompok. 4. Matematika 3.5.4.1 Siswa dapat menjelaskan dengan tepat hubungan satuan waktu jam dan menit melalui kegiatan tanya jawab. 4.5.4.1 Siswa dapat membuat daftar 5 kegiatan berdasarkan jam melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.4.1.1 Siswa menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.1.3 Siswa dapat berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya secara mandiri.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
304
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Materi Pembelajaran PJOK
: Kegiatan setelah melakukan aktivitas fisik
Bahasa Indonesia
: Menceritakan dokumen milik keluarga dan Teks buku harian
PPKn
: Perilaku sesuai aturan sehari-hari di rumah
Matematika
: Satuan Waktu (Jam & Menit)
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, ceramah, demonstrasi
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran : Kartu bergambar Aktivitas Fisik B”, Papan Penjodohan,
1. Media
Teks Cerita 2. Alat/ Bahan
:
3. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 37-44). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 29-34)
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Berdoa 2. Presensi 3. Apersepsi a. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai
dokumen
milik
keluarga yang telah dipelajari pada pembelajaran sebelumnya.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
305
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
4. Orientasi
Alokasi Waktu 85 menit
a. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan “Tepuk Semangat”.
Inti: 1. Siswa
dibagi
kembali
dalam
kelompok yang berbeda dengan kelompok
pada
sebelumnya
pembelajaran
dengan
cara
berhitung. 2. Siswa diminta untuk membaca teks “Bermain Bola Kasti” yang Ruang-Visual ada pada Buku Siswa. 3. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai aktivitas fisik yang Matematis-Logis, dilakukan dalam teks tersebut. 4. Siswa
dibagikan
Bergambar
Ruang-Visual &
Kartu Interpersonal
kegiatan
setelah
aktivitas fisik. 5. Siswa
diminta
kegiatan
mengamati
dalam
Kartu
diminta
untuk
Bergambar. 6. Siswa
mengelompokkan
Kartu
Bergambar berdasarkan kegiatan Linguistik & yang boleh dan tidak boleh Intrapersonal dilakukan setelah aktivitas fisik. 7. Setiap kelompok diminta memilih
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
306
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
masing-masing 2 kegiatan yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah
aktivitas
fisik
untuk
diceritakan di depan kelas. 8. Siswa
secara
bergantian Linguistik &
menceritakannya di depan kelas Intrapersonal dengan
membawa
Kartu
Bergambar sesuai kesepakatan kelompok. 9. Siswa ditanya mengenai waktu yang tepat untuk bermain kasti. 10. Siswa diajak untuk mencari tahu hubungan antara jam dan menit melalui tanya jawab. 11. Siswa diminta menuliskan di papan tulis hubungan jam dan menit yang telah dibahas bersama 12. Guru
memberikan
penjelasan
tambahan. 13. Siswa
secara
berkelompok
diminta untuk membuat daftar kegiatan
sepulang
sekolah
bedasarkan jam. 14. Siswa
mengerjakannya
berkelompok
dan
secara
kemudian
dikumpulkan.
Penutup:
5 menit
1. Siswa dibantu guru merangkum materi yang baru saja mereka pelajari.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
307
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Apersepsi a. Siswa diajak untuk bertanya jawab
mengenai
kegiatan
sepulang sekolah. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan
dan
pembelajaran
yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan kembali “Tepuk Semangat”.
Inti:
50 menit
1. Siswa diajak untuk melihat media Papan Penjodohan. 2. Siswa memperhatikan gambar di Ruang-Visual sisi
kanan
dan
kiri
Papan
Penjodohan. 3. Siswa dijelaskan mengenai cara menggunakan Papan Penjodohan oleh guru. 4. Setiap
kelompok
diberi Interpersonal &
kesempatan untuk bekerjasama Kinestetik Badani menjodohkan
gambar
dalam
Papan Penjodohan menggunakan pita dan selotip. 5. Siswa
dibimbing
menyimpulkan
guru
untuk
kegiatan
yang
sesuai dengan aturan sehari-hari di
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
308
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan rumah
Kecerdasan Terkait
berdasarkan
Alokasi Waktu
Papan
Penjodohan. 6. Setiap kelompok diminta memilih salah satu kegiatan yang sesuai dengan
aturan
sehari-hari
di
rumah dari Papan Penjodohan. 7. Siswa
secara
berkelompok
mempraktekkan kegiatan tersebut di depan kelas. 8. Siswa kelompok lain dan guru memberikan tanggapan mengenai kegiatan yang dipraktekkan. 9. Siswa ditanya, “apakah menjaga dokumen
keluarga
merupakan
perilaku yang sesuai aturan di rumah?” 10. Siswa diminta untuk membacakan catatan harian tentang dokumen keluarga yang telah dibuat. 11. Siswa
dibagikan
LKS
secara
perorangan untuk menceritakan 2 dokumen (pribadi dan keluarga). 12. Guru
menjelaskan
perintah/
suruhan dalam mengerjakan LKS. 13. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri
dan
kemudian
dikumpulkan. 14. Beberapa siswa diminta untuk membacakan hasil pekerjaanya di depan kelas.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
309
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Penutup:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Siswa
dibimbing
untuk
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru
memberikan
evaluasi
merefleksikan
kegiatan
singkat. 3. Siswa
pembelajaran yang telah mereka laksanakan secara lisan. 4. Guru
meminta
siswa
untuk
mempelajari kembali materi hari ini di rumah. 5. Doa penutup dan pulang.
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Pengetahuan Keterampilan
Jenis
Teknik Tes Tertulis Non tes Produk Unjuk kerja Sikap Non tes Observasi 2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
I. Lampiran-lampiran a) Media Kartu Bergambar Aktivitas Fisik “B” dan Papan Penjodohan b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Penilaian setiap muatan pelajaran d) Soal post test e) Materi setiap muatan pelajaran f) LKS
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
310
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yogyakarta, 8 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………….
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
311
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran PPKn 1. Pengetahuan Indikator
3.2.5 Menyebutkan contoh perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 contoh perilaku yang sesuai dengan aturan sehari-hari di rumah? 2. Apa langkah-langkah yang kamu lakukan jika melihat meja serta ruang makan berantakan?
Kunci Jawaban: 1. Mencuci piring dan gelas yang kotor, menyapu dan mengepel lantai, membuang sampah pada tempatnya, belajar, bermain dan belajar bersama adik, menyapu halaman, menyiram tanaman, memberi makan hewan peliharaan. (sesuai pilihan siswa) 2. Membersihkan dan merapikan meja makan, menyapu dan mengepel ruang makan.
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 contoh perilaku dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 contoh perilaku dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 contoh perilaku dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 4 langkah dengan benar
4
Siswa mampu menjawab 3 langkah dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 langkah dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 langkah dengan benar
1
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
312
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan 4.2.4 Mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan
Indikator
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Rubrik Mempraktekkan Perilaku yang Sesuai dengan Aturan yang Berlaku dalam Kehidupan Sehari-hari di Rumah
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
2.
Kelincahan dalam mempraktekka n perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa mampu mempraktekka n satu perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah secara utuh. Siswa mempraktekka n perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dengan sangat lincah.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar dari satu perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Siswa mempraktekka n perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dengan cukup lincah.
Siswa mampu mempraktekkan sebagian kecil dari satu perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Siswa sedikit kaku dalam mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
1 Perlu bimbingan (D) Siswa belum mampu mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Siswa sangat kaku dalam mempraktekkan perilaku yang sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
313
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Sikap sosial / individu Indikator
2.2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku patuh pada aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No
Patuh
Nama Peserta Didik
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria Patuh
Sangat Baik (SB) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Cukup (C) Siswa mentaati beberapa perintah guru guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Kurang (K) Siswa tidak mentaati semua perintah guru guru selama pembelajaran berlangsung meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
314
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menghargai
Baik sekali Baik 4 3 Siswa antusias Siswa
Cukup 2 Siswa kurang
keberagaman
menerima
menerima teman menerima
antar sesama
mengumpulkan
teman.
Kriteria
dan menerima teman
Kurang 1 Siswa kurang
kelompok tetapi
teman
teman kelompok kelompok dan
mau
kelompok dan
serta
bekerjasama.
tidak mau
mau mau
bekerjasama.
bekerjasama.
bekerjasama.
B. Muatan Pelajaran Matematika 1. Pengetahuan Indikator
3.5.4 Menjelaskan perbedaan satuan waktu jam dan menit.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan satu keterkaitan antara jam dengan menit? 2. Berapa jumlah menit dalam 2 jam?
Kunci Jawaban: 1. Setiap jam terdiri atas 60 menit. 2. 120 menit.
No.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
1.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
2.
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
315
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator
4.5.4 Membuat daftar kegiatan berdasarkan jam.
Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Membuat daftar kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam.
Rubrik Membuat Daftar Kegiatan Berdasarkan Jam 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan membuat daftar kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam.
Siswa mampu membuat daftar 5 kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam.
Siswa mampu membuat daftar 4 kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam.
Siswa mampu membuat daftar 3 kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam.
2.
Kerapian tulisan dalam membuat daftar kegiatan
Tulisan siswa rapi, bersih dan mudah dibaca
Tulisan siswa rapi dan dapat dibaca.
Tulisan siswa dapat dibaca
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu membuat daftar 2 kegiatan sepulang sekolah berdasarkan jam. Tulisan siswa tidak rapi dan sulit dibaca.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.4.1 Menunjukkan perilaku disiplin tepat waktu dalam menyelesaikan tugas.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
316
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tepat Waktu
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Menyelesaikan Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa dapat
Siswa tidak dapat
tugas tepat
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
menyelesaikan
waktu
tugas sebelum
tugas saat waktu
tugas setelah
tugas meski diberi
waktu selesai.
selesai.
diberi tambahan
tambahan waktu
waktu 5 menit.
10 menit.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap berdoa sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Baik sekali 4 Berdoa sesuai Siswa berdoa
Baik 3 Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa tidak ikut
ajaran agama
sesuai ajaran
sesuai ajaran
sesuai ajaran
berdoa sesuai
yang dianut.
agama yang dianut
agama yang
agama yang
ajaran agama
dengan khusuk dan
dianut dengan
dianut.
yang dianut.
sopan.
khusuk.
Kriteria
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
317
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.5 Menceritakan dokumen milik keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 hal yang terdapat dalam kartu keluarga! 2. Apa itu buku raport?
Kunci Jawaban: 1. Nama anggota keluarga, umur, tanggal lahir, jenis kelamin, pekerjaan. (sesuai pilihan siswa) 2. Buku raport adalah buku berisi daftar nilai yang diperoleh dari sekolah. Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
No.
1.
2.
Skor
Siswa mampu menjawab 3 hal dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 hal dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 hal dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 kriteria dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kriteria dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan
Indikator
4.3.4 Membacakan teks buku harian dokumen milik keluarga yang telah ditulis.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Membaca teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
318
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rubrik Membaca Teks Catatan Harian Tentang Dokumen Milik Keluarga
No
Kriteria
1.
Kemampuan membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga. Artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
2.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa lancar membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
Siswa sesekali tersendat dalam membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga.
Siswa mampu membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga dengan artikulasi yang baik dan mudah dipahami.
Siswa mampu membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga dengan artikulasi yang baik.
Siswa sering tersendat dalam membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga Beberapa artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga kurang baik.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa belum mampu membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga Sebagian besar artikulasi siswa dalam membacakan teks catatan harian tentang dokumen milik keluarga kurang baik dan sulit dipahami.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku tanggung jawab terhadap keberadaan dokumen milik keluarga. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No
Tanggung Jawab
Nama Peserta Didik SB
1 2 3
B
C
Keterangan K
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
319
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sangat Baik (SB) Siswa menceritakan dokumen milik keluarga dengan benar dan serius.
Kriteria Tanggung jawab terhadap dokumen keluarga.
Baik (B) Siswa menceritakan dokumen milik keluarga dengan benar.
Cukup (C) Siswa sekedar mau menceritakan dokumen milik keluarga.
Kurang (K) Siswa tidak mau menceritakan dokumen milik keluarga.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.2 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Berdoa
Baik sekali Baik 4 3 Berdoa secara Berdoa secara
Cukup 2 Menjaga
Kurang 1 Tidak ikut
mensyukuri
khusuk
ketenangan saat
saat berdoa
adanya
sopan
berdoa untuk
untuk
dokumen
mensyukuri
keberadaan
mensyukuri
mensyukuri
keluarga.
keberadaan
dokumen
keberadaan
keberadaan
dokumen
keluarga.
dokumen
dokumen
keluarga.
keluarga.
Kriteria
keluarga.
dan sopan untuk untuk mensyukuri
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
320
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Muatan Pelajaran PJOK 1. Pengetahuan Indikator
3.10.3 Mengelompokkan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik. 3.10.4 Mengelompokkan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Tiga kegiatan apa yang perlu dihindari setelah melakukan aktifitas fisik? 2. Sebutkan 3 hal yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik!
Kunci Jawaban: 1. Duduk bersila, minum air panas, mencebur diri di kolam, minum minuman bersoda, menyiram kepala dengan air, makan makanan pedas. (sesuai pilihan siswa) 2. Mengelap keringat, melakukan pendinginan, mencuci tangan, minum air putih dingin, duduk merentangkan kaki. (sesuai pilihan siswa)
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 kegiatan dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 hal dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 hal dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 hal dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
321
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan
4.10.3 Menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik.
Indikator
4.10.4 Menceritakan kegiatan yang perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Menceritakan kegiatan yang boleh dan tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik.
Rubrik Menceritakan Kegiatan yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Setelah Melakukan Aktivitas Fisik 4 Baik sekali (A)
No
Kriteria
1.
Kemampuan menceritakan kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik.
Siswa mampu menceritakan 3 kegiatan yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik dengan benar.
2.
Kemampuan menceritakan kegiatan yang tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik.
Siswa mampu menceritakan 3 kegiatan yang tidak boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik dengan benar.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa mampu Siswa belum menceritakan 2 menceritakan 1 mampu kegiatan yang kegiatan yang menceritakan boleh boleh kegiatan yang dilakukan dilakukan boleh setelah setelah dilakukan melakukan melakukan setelah aktivitas fisik aktivitas fisik melakukan dengan benar. dengan benar. aktivitas fisik dengan benar. Siswa mampu Siswa mampu Siswa belum menceritakan 2 menceritakan 1 mampu kegiatan yang kegiatan yang menceritakan tidak boleh tidak boleh kegiatan yang dilakukan dilakukan tidak boleh sebelum setelah dilakukan melakukan melakukan setelah aktivitas fisik aktivitas fisik melakukan dengan benar. dengan benar. aktivitas fisik dengan benar. 3 Baik (B)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
2 Cukup (C)
322
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.1 Menunjukkan sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Nama Peserta Didik
No
Menghargai Perbedaan SB
1 2 3
B
C
Keterangan
K
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria Menghargai perbedaan dalam melakukan aktivitas fisik.
Sangat Baik (SB) Siswa menerima siapa saja menjadi teman kelompok melakukan aktivitas fisik.
Baik (B) Siswa menerima teman yang telah ditentukan menjadi teman kelompok melakukan aktivitas fisik.
Cukup (C) Siswa hanya menerima teman 2 teman yang disukai sebagai teman kelompok melakukan aktifitas fisik.
Kurang (K) Siswa hanya menerima 1 teman yang disukai sebagai teman kelompok melakukan aktifitas fisik..
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai tubuh sebagai anugerah Tuhan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
323
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sikap tubuh
Baik sekali Baik 4 3 Siswa berdoa Siswa berdoa
Cukup 2 Siswa berdoa
Kurang 1 Siswa berdoa
ketika berdoa.
dengan posisi dengan posisi
dengan posisi
dengan posisi
berdiri
duduk dan
duduk dan
badan tegak.
bersandar.
Kriteria
dan berdiri dan
badan tegak.
badan membungkuk.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
324
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN PPKn: Perilaku Sesuai Aturan Sehari-hari di Rumah Perilaku yang sesuai dengan aturan atau tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah, antara lain: Menjaga kebersihan lingkungan rumah Tidur tepat waktu Menjaga dan merawat dokumen milik keluarga Merapikan tempat tidur Tidak bertengkar dengan kakak/ adik Belajar/ mengerjakan tugas saat jam belajar Pamit kepada orang tua saat meninggalkan rumah Memberi salam saat akan keluar maupun masuk rumah Berdoa sebelum dan sesudah makan, tidur, atau kegiatan lain Bangun tepat waktu.
PJOK: Kegiatan Setelah Aktivitas Fisik Seperti yang telah dipelajari pada pertemuan sebe;umnya, aktivitas fisik merupakan kegiatan yang berhubungan dengan gerak fisik. Aktivitas fisik erat kaitannya dengan olahraga. Beberapa aktivitas fisik yang dapat dilakukan siswa, antara lain; lari pagi, badminton, sepakbola mini, dan kasti. Setelah mengetahui apa saja yang boleh dilakukan dan perlu dihindari saat Melakukan aktivitas fisik, sekarang saatnya mengetahui hal-hal yang boleh dilakukan dan perlu dihindari setelah melakukan aktivitas fisik. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan setelah melakukan aktifitas fisik.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
325
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Hal yang boleh dilakukan: Merentangkan kedua kaki Mengelap keringat Melakukan pendinginan Mencuci tangan Minum air putih yang dingin Hal yang tidak boleh dilakukan: Minum minuman bersoda Membasahi kepala dengan air Duduk bersila Minum minuman panas Makan makanan pedas Mencebur diri di kolam
Bahasa Indonesia: Menceritakan Dokumen Milik Keluarga Setiap keluarga memiliki dokumen, baik dokumen pribadi maupun dokumen milik keluarga. Dokumen Pribadi, seperti: Raport Raport adalah laporan hasil belajar siswa di sekolah. Raport berisi nilai-nilai siswa selama bersekolah. Raport dibagikan tiap akhir semester oleh guru. Raport adalah dokumen pribadi siswa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
326
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dokumen Milik Keluarga, seperti: Kartu Keluarga, Kartu keluarga adalah kartu milik keluarga. Kartu keluarga berisi nama semua anggota keluarga, tanggal lahir, alamat, umur, jenis kelamin, dan pekerjaan. Kartu keluarga berjumlah satu lembar dan berwarna biru
Matematika: Hubungan Satuan Waktu Jam dan menit Jam dan menit sangat berkaitan erat. Kedua satuan waktu ini saling mendukung dan melengkapi. Berikut beberapa hubungan keterkaitan antara jam dengan menit.
Jam terdiri atas puluhan menit
Satu jam terdiri dari 60 menit
Jam tidak bisa terlepas dari menit, karena satuan waktu menit yang membentuk satuan waktu jam
menit
jam
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
327
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Teks:
Bermain Bola Kasti Yanti, Aldo, dan teman-temannya bermain di halaman rumah. Mereka bermain bola kasti. Mereka melakukan pemanasan sebelum bermain. Di dalam permainan bola kasti terdapat gerakan lari. Mereka melakukan gerakan pendinginan setelah bermain. Yanti bermain untuk menjaga kebugaran tubuh. Tugas Yanti adalah selalu menjaga kebugaran tubuh.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
328
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama : ………………………… Kelas : ………………………… Amatilah gambar berikut, kemudian ceritakanlah apa yang kamu ketahui tentang gambar tersebut.
............................................................................ 1.
............................................................................ ............................................................................ .......................................................................... ............................................................................
2.
............................................................................ ............................................................................ ............................................................................ ............................................................................ ............................................................................
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
329
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama Kelas
: :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Sebutkan 3 contoh perilaku yang sesuai dengan aturan sehari-hari di rumah?
2. Apa yang kamu lakukan jika melihat ruang makan berantakan? 3. Sebutkan satu keterkaitan antara satuan waktu jam dengan menit? 4. Berapa jumlah menit dalam 1 jam? 5. Sebutkan 3 hal yang terdapat dalam kartu keluarga! 6. Apa itu buku raport? 7. Tiga kegiatan apa yang perlu dihindari setelah melakukan aktifitas fisik? 8. Sebutkan 3 hal yang boleh dilakukan setelah melakukan aktivitas fisik!
Kunci Jawaban: 1. Mencuci piring dan gelas yang kotor, menyapu dan mengepel lantai, membuang sampah pada tempatnya, belajar, bermain dan belajar bersama adik, menyapu halaman, menyiram tanaman, memberi makan hewan peliharaan. (sesuai plihan siswa) 2. Membersihkan dan merapikan meja makan, menyapu dan mengepel ruang makan. 3. Jam terdiri atas puluhan jumlah menit. 4. 60 menit. 5. Nama anggota keluarga, umur, tanggal lahir, jenis kelamin, pekerjaan. (sesuai pilihan siswa) 6. Buku raport adalah buku berisi daftar nilai yang diperoleh dari sekolah. 7. Duduk bersila, minum air panas, mencebur diri di kolam, minum minuman bersoda, menyiram kepala dengan air, makan makanan pedas. (sesuai pilihan siswa) 8. Mengelap keringan, melakukan pendinginan, mencuci tangan, minum air putih dingin, duduk merentangkan kaki. (sesuai pilihan siswa)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
330
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
331
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PEMETAAN KD & INDIKATOR PEMBELAJARAN 6 PPKn Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah. Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan keluarga dan sekolah. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah. Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah.
3.2 4.2 2.2
1.2
3.2.6
4.2.5 2.2.2
1.2.1
Indikator Menyebutkan contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah. Mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan. Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
3.3 4.11
2.2
1.1
3.3.4 4.11.4 2.2.1
1.1.1
SBdP Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan tempo gerak. Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Indikator Mengidentifikasi gerak simbolik. Menirukan gerakan menyapu dan mengepel. Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni. Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Indikator 3.3
4.3
2.3
1.2
3.3.6 4.3.5 2.3.2
1.2.1
Bahasa Indonesia Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan tumbuhan. Indikator Menyebutkan tugas masing-masing anggota keluarga. Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis. Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah. Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
331
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
: SDN Kalasan 1
Kelas/ Semester
: II / 1
Tema/ Sub Tema
: 3.Tugasku Sehari-hari/ 1. Tugasku Sehari-hari di Rumah
Muatan Terkait
: PPKn, Bahasa Indonesia, SBdP
Pembelajaran ke-
: 6 (Keenam)
Alokasi Waktu
: 5 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
332
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
PPKn
3.2 Memahami tata tertib dan
3.2.6 Menyebutkan contoh
aturan yang berlaku dalam
perilaku yang tidak sesuai
kehidupan sehari-hari di rumah
dengan aturan yang berlaku
dan sekolah.
dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
4.2 Melaksanakan tata tertib dan
4.2.5 Mempraktekkan sikap
aturan di lingkungan keluarga
yang tepat dalam menegur
dan sekolah.
anggota keluarga yang melanggar aturan.
2.2 Menunjukkan perilaku patuh
2.2.2 Menunjukkan perilaku
pada tata tertib dan aturan yang
patuh pada tata tertib dan aturan
berlaku dalam kehidupan sehari-
yang berlaku dalam kehidupan
hari di rumah dan sekolah.
sehari-hari di sekolah.
1.2 Menerima kebersamaan
1.2.1 Menunjukkan sikap
dalam keberagaman sebagai
menghargai keberagaman
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
sebagai anugerah Tuhan Yang
di lingkungan rumah dan
Maha Esa.
sekolah. 2.
Bahasa
3.3 Mengenal teks buku harian
3.3.6 Menyebutkan tugas
Indonesia
tentang kegiatan anggota
masing-masing anggota
keluarga dan dokumen milik
keluarga.
keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman. 4.3 Mengungkapkan teks buku
4.3.5 Menyimpulkan isi teks
harian tentang kegiatan
buku harian yang telah ditulis.
anggota keluarga dan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
333
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran dokumen milik keluarga secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian. 2.3 Memiliki rasa percaya diri
2.3.2 Menunjukkan perilaku
dan tanggung jawab terhadap
tanggung jawab terhadap
keberadaan anggota keluarga dan
dokumen milik keluarga melalui
dokumen milik keluarga melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/ atau bahasa daerah.
dan/ atau bahasa daerah.
3.
SBdP
1.2 Menerima keagungan Tuhan
1.2.1 Menunjukkan sikap
Yang Maha Esa atas keberadaan
mensyukuri keberadaan keluarga
keluarga serta penciptaan hewan
sebagai anugerah Tuhan Yang
dan tumbuhan.
Maha Esa.
3.3 Memahami gerak sehari-hari
3.3.4 Mengidentifikasi gerak
dengan memperhatikan tempo
simbolik.
gerak. 4.11 Menirukan gerak bermain,
4.11.4 Menirukan gerakan
berkebun, bekerja melalui gerak
menyapu dan mengepel.
kepala, tangan, kaki, dan badan dengan mengamati secara langsung atau dengan media rekam. 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu
2.2.1 Menunjukkan perilaku
untuk mengenal alam di
ingin tahu untuk mengenal alam
lingkungan sekitar sebagai
di lingkungan sekitar sebagai
sumber ide dalam berkarya seni.
sumber ide dalam berkarya seni.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
334
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.1 Menikmati keindahan alam
1.1.1 Menunjukkan sikap
dan karya seni sebagai salah satu
menghargai karya seni sebagai
tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
C. Tujuan Pembelajaran 1. PPKn 3.2.6.1 Siswa dapat menyebutkan 3 contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah melalui kegiatan tanya jawab. 4.2.5.1 Siswa dapat mempraktekkan satu sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan. melalui kegiatan diskusi kelompok. 2.2.2.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah secara mandiri. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan diskusi kelompok. 2. Bahasa Indonesia 3.3.6.1 Siswa dapat menyebutkan minimal 2 tugas dari masing-masing anggota keluarga melalui permainan domino bergambar. 4.3.5.1 Siswa dapat menyimpulkan secara lengkap isi teks buku harian yang telah ditulis dengan bantuan guru. 2.3.2.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah dalam kegiatan diskusi kelompok. 1.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kegiatan berdoa. 3. SBdP 3.3.4.1 Siswa dapat mengidentifikasi pengertian gerak simbolik secara lengkap melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.11.3.1 Siswa dapat menirukan gerakan menyapu dan mengepel melalui kegiatan pengamatan. TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
335
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2.2.1.1 Siswa dapat menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni melalui kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa dapat menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan dalam kegiatan diskusi kelompok. D. Materi Pembelajaran PPKn
: Perilaku tidak sesuai aturan di rumah
Bahasa Indonesia
: Tugas Anggota Keluarga
SBdP
: Gerak simbolik
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif & Kecerdasan Ganda
Metode
: mengamati, diskusi, tanya jawab, presentasi, permainan, ceramah, demonstrasi.
F. Media Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media
: Domino Bergambar, Keping Refleksi, Teks Lagu, Teks Cerita.
2. Alat/ Bahan
:-
3. Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 45-53). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Tugasku Sehari-hari: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas II -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 35-44).
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
336
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 10 menit
1. Berdoa 2. Presensi 3. Apersepsi b. Siswa dan Guru bertanya jawab mengenai kegiatan siswa di sore hari. 4. Orientasi b. Guru
menjelaskan
kegiatan
yang akan dilakukan dan tujuan pembelajaran. 5. Motivasi c. Siswa diajak untuk melakukan tepuk gerak “Ayam-Bebek”.
Inti: 1. Siswa
85 menit dibagi
kelompok kelompok
kembali sesuai
pada
dalam dengan
pembelajaran
sebelumnya. 2. Siswa dibagikan teks berjudul “Tugas Ibu dan Yanti” dari Buku Siswa. 3. Siswa diminta membaca teks tersebut dan mendiskusikannya dengan teman kelompok. 4. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai tugas ibu dan Yanti dalam teks tersebut. 5. Siswa dibagikan media Domino
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
337
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
Bergambar. 6. Siswa diminta mengamati gambar Linguistik & Ruangserta
tulisan
dalam
Domino Visual
Bergambar secara cermat. 7. Siswa
dijelaskan
oleh
guru
mengenai peraturan permainan Domino Bergambar. 8. Siswa mulai bermain permainan Matematis-Logis Domino
Bergambar
dengan
dibimbing guru. 9. Siswa
secara
berkelompok Linguistik
diminta untuk menuliskan tugas ayah, ibu dan anak di rumah berdasarkan
media
Domino
Bergambar. 10. Setiap kelompok mengumpulkan pekerjaannya. 11. Siswa
dijelaskan
bahwa
melaksanakan tugas merupakan perilaku yang sesuai aturan di rumah. 12. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai perilaku yang tidak sesuai aturan di rumah. 13. Siswa dibagikan LKS mengenai perilaku yang tidak sesuai aturan di rumah secara perorangan. 14. Guru
menjelaskan
perintah/
suruhan dalam mengerjakan LKS. 15. Siswa mengerjakan LKS secara mandiri
dan
kemudian
dikumpulkan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
338
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
16. Siswa dan guru mengoreksi hasil pekerjaan secara bersama-sama.
Penutup:
5 menit
1. Siswa dibantu guru merangkum materi yang baru saja mereka pelajari.
Penggalan 2 Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Pendahuluan:
Alokasi Waktu 5 menit
1. Apersepsi a. Siswa diajak untuk bertanya jawab mengenai tugas siswa di rumah
yang
baru
saja
dipelajari. 2. Orientasi a. Guru menyampaikan materi, kegiatan
dan
pembelajaran
yang
tujuan ingin
dicapai. 3. Motivasi a. Siswa diajak untuk melakukan kembali tepuk gerak “AyamBebek”.
Inti:
50 menit
1. Siswa diminta untuk mengamati Ruang-Visual kegiatan menyapu dan mengepel yang ada dalam media Domino Bergambar. 2. Beberapa
kelompok
diminta Kinestetik-Badani
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
339
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
berlatih
menirukan
gerakan
menyapu
dan
lainnya
yang
Alokasi Waktu
menirukan gerak mengepel dari gambar dalam media Domino Bergambar. 3. Setiap
kelompok
diberi
kesempatan
untuk
mempraktekkannya
di
depan
kelas. 4. Siswa dijelaskan oleh guru bahwa kegiatan yang baru saja dilakukan merupakan gerak simbolik. 5. Siswa diminta membuat defenisi dari
gerak
simbolik
secara
berkelompok. 6. Setiap kelompok menuliskan hasil diskusinya di papan tulis. 7. Siswa
dibimbing
menyimpulkan
jawaban
guru setiap
kelompok menjadi defenisi gerak simbolik yang tepat. 8. Siswa ditanya mengenai apa yang mereka lakukan jika ada adik atau kakak yang perilakunya tidak sesuai aturan di rumah. 9. Siswa secara berkelompok diminta untuk menuliskan 2 sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan. 10. Siswa
diminta
memprektekkan
salah satunya di depan kelas. 11. Setiap
kelompok
diberi
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
340
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan
Kecerdasan Terkait
Alokasi Waktu
kesempatan untuk mempraktekkan sikap yang dipilih. 12. Siswa dijelaskan bahwa menjaga dokumen
keluarga
meupakan
salah satu tugas siswa. 13. Siswa dibimbing untuk membuat kesimpulan
dari
teks
catatan
harian tentang dokumen keluarga yang
telah
dibacakan
di
pembelajaran sebelumnya.. 14. Siswa menuliskan kesimpulannya dan kemudian dikumpulkan.
Penutup: 1. Siswa
15 menit dibimbing
untuk
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari dari awal hingga akhir. 2. Guru
memberikan
evaluasi
merefleksikan
kegiatan Intrapersonal &
singkat. 3. Siswa
pembelajaran yang telah mereka Ruang-Visual laksanakan dengan mengambar dan
menuliskan
tugas
favorit
mereka di rumah pada media Keping Refleksi. 4. Guru meminta siswa yang belum selesai menulis catatan harian untuk melanjutkannya di rumah. 5. Doa penutup dan pulang.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
341
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian Pengetahuan Keterampilan
Jenis Tes Non tes
Sikap
Non tes
Teknik Tertulis Produk Unjuk kerja Observasi
2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
I. Lampiran-lampiran a) Media Domino Bergambar dan Keping Refleksi b) Teks cerita (Buku Siswa) c) Teks Lagu d) Penilaian setiap muatan pelajaran e) Soal post test f) Materi setiap muatan pelajaran g) LKS
Yogyakarta, 9 Januari 2015 Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru Kelas
……………….
……………..
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
342
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penilaian Setiap Muatan A. Muatan Pelajaran PPKn 1. Pengetahuan Indikator
3.2.6 Menyebutkan contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Sebutkan 3 contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku sehari-hari di rumah! 2. Apakah kamu pernah melanggar aturan di rumah? Ceritakanlah!
Kunci Jawaban: 1. Membuang sampah sembarangan, mengeluarkan kata-kata kotor, bangun kesiangan, tidak merapikan tempat tidur, mengganggu adik bermain, tidak belajar/ mengerjakan PR. (sesuai plihan siswa) 2. (sesuai pengalaman siswa).
No.
1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab 3 contoh perilaku dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 contoh perilaku dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 contoh perilaku dengan benar
1
Siswa mampu menceritakan pengalamannya
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
343
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan 4.2.5 Mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur
Indikator
anggota keluarga yang melanggar aturan.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
Rubrik Mempraktekkan Sikap yang Tepat dalam Menegur Anggota Keluarga yang Melanggar Aturan
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekk an sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
2.
Kelincahan siswa dalam mempraktekk an sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
Siswa mampu mempraktekka n satu sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan secara utuh. Siswa mempraktekka n sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan dengan sangat lincah.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar dari satu sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan. Siswa mempraktekka n sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan dengan cukup lincah.
Siswa mampu mempraktekkan sebagian kecil dari satu sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan. Siswa sedikit kaku dalam mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
1 Perlu bimbingan (D) Siswa belum mampu mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
Siswa sangat kaku dalam mempraktekkan sikap yang tepat dalam menegur anggota keluarga yang melanggar aturan.
344
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Sikap sosial / individu Indikator
2.2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku patuh pada aturan yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No
Patuh
Nama Peserta Didik
1
Rahma
2
Yanti
3
Hilda
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang. Kriteria Patuh
Sangat Baik (SB) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung tanpa diminta.
Baik (B) Siswa mentaati semua perintah guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Cukup (C) Siswa mentaati beberapa perintah guru guru selama pembelajaran berlangsung ketika diminta.
Kurang (K) Siswa tidak mentaati semua perintah guru guru selama pembelajaran berlangsung meskipun diminta.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.1 Menunjukkan sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai keberagaman sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
345
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menghargai
Baik sekali Baik 4 3 Siswa antusias Siswa menerima
keberagaman
menerima
antar sesama
mengumpulkan
teman.
Kriteria
Cukup 2 Siswa kurang
dan teman kelompok menerima dan mau
Kurang 1 Siswa kurang menerima
teman
teman
teman kelompok bekerjasama.
kelompok
kelompok dan
serta
tetapi mau
tidak mau
bekerjasama.
bekerjasama.
mau
bekerjasama.
B. Muatan Pelajaran SBdP 1. Pengetahuan Indikator
3.3.4 Mengidentifikasi gerak simbolik.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Apa yang dimaksud dengan gerak simbolik? 2. Sebutkan 2 kegiatan yang dapat dipraktekkan melalui gerak simbolik!
Kunci Jawaban: 1. Gerak simbolik adalah gerakan yang dilakukan untuk menirukan suatu gerakan lain tanpa harus menggunakan alat yang sama atau di tempat yang sama. 2. Menyapu dan mengepel.
No. 1.
2.
Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menjawab dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 2 kegiatan dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 kegiatan dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
346
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Keterampilan Indikator
4.11.4 Menirukan gerakan menyapu dan mengepel.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Mempraktekkan gerak menyapu dan mengepel.
Rubrik Mempraktekkan Gerak Menyapu dan Mengepel 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
No
Kriteria
1.
Kemampuan mempraktekk an gerak menyapu.
Siswa mampu mempraktekkan keseluruhan gerak menyapu dengan benar.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar gerak menyapu dengan benar.
2.
Kemampuan mempraktekk an gerak mengepel.
Siswa mampu mempraktekkan keseluruhan gerak mengepel dengan benar.
Siswa mampu mempraktekka n sebagian besar gerak mengepel dengan benar.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa mampu Siswa hanya mempraktekka mampu n sebagian mempraktekka gerak menyapu n sebagian dengan benar. kecil gerak menyapu dengan benar. Siswa mampu Siswa hanya mempraktekka mampu n sebagian mempraktekka gerak n sebagian mengepel kecil gerak dengan benar. mengepel dengan benar. 2 Cukup (C)
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.2.1 Menunjukkan perilaku ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
347
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ingin Tahu
Nama Peserta
No
Didik
1
Yanti
2
Hilda
3
Ofin
SB
B
C
Keterangan K
Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
Kriteria
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Perilaku ingin
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang-
Siswa tidak
tahu
bertanya pada
bertanya saat
kadang bertanya
pernah bertanya
setiap
diberi
saat diminta
selama kegiatan
kesempatan
kesempatan
dalam kegiatan
pembelajaran.
dalam kegiatan
dalam kegiatan
tanya jawab.
pembelajaran.
tanya jawab.
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap menghargai karya seni sebagai salah satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap menghargai karya seni sebagai tanda Tuhan. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Menghargai
Baik sekali 4 Siswa
Baik 3 Siswa
Cukup 2 Siswa sekedar
Kurang 1 Siswa tidak
hasil karya
menggambar
menggambar
mau
menggambar
seni di kelas.
tugas favorit pada tugas favorit
menggambar
tugas favorit pada
“Keping
tugas favorit
“Keping
Refleksi” dengan Refleksi”
pada “Keping
Refleksi”.
benar dan serius.
Refleksi”.
Kriteria
pada “Keping
dengan benar.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
348
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.3.4 Menyebutkan tugas masing-masing anggota keluarga.
Teknik Penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal dan Kunci Jawaban 1. Apa tugas utama Ayah sebagai kepala keluarga? 2. Sebutkan 3 tugas anak di rumah!
Kunci Jawaban: 1.
Bekerja mencari nafkah.
2.
Belajar, merapikan tempat tidur, menyapu, menyiram tanaman, belajar berdoa, mencuci piring. (sesuai pilihan siswa) Rubrik dan Pedoman Penskoran Kriteria Penilaian
No. 1.
2.
Skor
Siswa mampu menjawab 1 dokumen dengan benar
1
Siswa mampu menjawab 3 tugas dengan benar
3
Siswa mampu menjawab 2 tugas dengan benar
2
Siswa mampu menjawab 1 tugas dengan benar
1
Keterangan: o Perolehan skor adalah skor yang diperoleh peserta didik dari kriteria yang ada. o Skor maksimal adalah hasil dari banyaknya kriteria dikalikan skor tertinggi.
2. Keterampilan
Indikator
4.3.3 Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis.
Teknik Penilaian
Unjuk kerja
Instrumen
Menyimpulkan isi teks buku harian yang telah ditulis.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
349
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Rubrik Menyimpulkan Isi Teks Buku Harian yang Telah Ditulis 4 Baik sekali (A)
3 Baik (B)
2 Cukup (C)
No
Kriteria
1.
Kemampuan menyimpulka n isi teks catatan harian yang telah ditulis.
Siswa mampu menyimpulkan keseluruhan isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
Siswa mampu menyimpulkan sebagian besar isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
Siswa mampu menyimpulkan sebagian isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat.
2.
Penggunaan EYD yang tepat dalam menyimpulka n isi teks catatan harian yang telah ditulis.
Siswa mampu menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis menggunakan EYD yang sangat tepat.
Siswa mampu menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis menggunakan EYD yang cukup tepat.
Siswa melakukan beberapa kesalahan penggunaan EYD dalam menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis.
1 Perlu bimbingan (D) Siswa hanya mampu menyimpulkan sebagian kecil isi teks catatan harian yang telah ditulis dengan tepat. Siswa melakukan banyak kesalahan penggunaan EYD dalam menyimpulkan isi teks catatan harian yang telah ditulis.
3. Sikap Sosial / Individu Indikator
2.3.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab terhadap dokumen milik keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/ atau bahasa daerah.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi perilaku tanggung jawab terhadap keberadaan dokumen milik keluarga. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
No 1 2 3
Nama Peserta Didik
Tanggung Jawab SB
B
C
Keterangan K
Hilda Rahma Yanti Catatan: SB: Sangat Baik, B:Baik, C: Cukup, K: Kurang
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
350
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sangat Baik (SB) Menjaga, merapikan dan mengumpukan kembali Domino Bergambar selama digunakan dan setelah digunakan dalam permainan.
Kriteria Tanggung jawab terhadap dokumen keluarga.
Baik (B) Menjaga dan merapikan Domino Bergambar selama digunakan dan setelah digunakan dalam permainan.
Cukup (C) Menjaga Domino Bergambar selama digunakan dalam permainan.
Kurang (K) Merusak Domino Bergambar dalam permainan.
4. Sikap Spritual Indikator
1.2.2 Menunjukkan sikap mensyukuri keberadaan dokumen keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi sikap mensyukuri keberadaan keluarga sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada siswa!
Berdoa
Baik sekali Baik 4 3 Berdoa secara Berdoa secara
Cukup 2 Menjaga
Kurang 1 Tidak ikut
mensyukuri
khusuk
ketenangan saat
saat berdoa
adanya
sopan
berdoa untuk
untuk
dokumen
mensyukuri
keberadaan
mensyukuri
mensyukuri
keluarga.
keberadaan
dokumen
keberadaan
keberadaan
dokumen
keluarga.
dokumen
dokumen
keluarga.
keluarga.
Kriteria
keluarga.
dan sopan untuk untuk mensyukuri
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
351
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MATERI PEMBELAJARAN PPKn: Perilaku yang Tidak Sesuai Aturan Sehari-hari di Rumah Perilaku yang tidak sesuai dengan aturan atau tata tertib yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah, antara lain: Membuang sampah di selokan Menggangu adik bermain Tidak merapikan tempat tidur Bangun kesiangan/ bangun terlambat Merusak dokumen milik keluarga Tidak memberi salam saat masuk atau keluar rumah
SBdP: Gerak Simbolik Gerakan yang dilakukan manusia pada umumnya memiliki maksud atau tujuan tertentu. Dalam kehidupan, ada salah satu jenis gerakan yang disebut gerak simbolik. Dilihat dari namanya, gerak simbolik dapat diartikan sebagai gerakan yang dilakukan sebagai simbol atau sebuah peragaan. Gerak simbolik merupakan gerakan yang dilakukan menyerupai gerakan lain, hanya saja dilakukan di tempat yang berbeda dan tidak harus menggunakan alat sebenarnya. Jadi gerak simbolik hanya memeragakan kembali gerakan aslinya. Gerak simbolik yang dapat dilakukan siswa di dalam kelas, antara lain:
Menyapu
Mencangkul
Mengepel
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
352
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bahasa Indonesia: Dokumen Milik Keluarga Setiap anggota keluarga memiliki Tugas masing-masing dalam kehidupan seharihari dirumah. Tugas Ayah : Sebagai kepala rumah tangga, kegiatannya: menyiapkan kendaraan, mengantar anak ke sekolah, bekerja, membimbing anak berdoa. Tugas Ibu : Sebagai ibu rumah tangga, kegiatannya: menyiapkan sarapan, membersihkan rumah, mencuci pakaian, membimbing anak belajar. Tugas Anak : belajar, pergi ke sekolah, merapikan tempat tidur, menyapu halaman. Lagu:
Ayam-Bebek Ayam, ayam, ayam.. Bebek Bebek, bebek, bebek.. Ayam Ayam mematok Bebek Bebek mematok Ayam Ayam Bebek patok-patokkan
Teks:
Tugas Ibu dan Yanti Ibu Yanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga. Ibu setiap hari menyiapkan kebutuhan Yanti dan keluarga. Ibu memasak, mencuci, dan membersihkan rumah. Yanti membantu menyapu halaman. Ibu senang karena Yanti anak yang taat.
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
353
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR KERJA SISWA Nama : ………………………… Kelas : …………………………
Pasangkanlah gambar-gambar berikut sesuai dengan kata di yang ada di sebelahnya!
1.
Kegiatan yang sesuai aturan
2.
3.
4.
5.
Kegiatan yang tidak sesuai aturan
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
354
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Soal Post Test Nama Kelas
: :
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Sebutkan 3 contoh perilaku yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku sehari-hari di rumah!
2. Apakah kamu pernah melanggar aturan di rumah? Ceritakanlah! 3. Apa yang dimaksud dengan gerak simbolik? 4. Sebutkan 2 kegiatan yang dapat dipraktekkan melalui gerak simbolik! 5. Apa tugas utama Ayah sebagai kepala keluarga? 6. Sebutkan 3 tugas anak di rumah!
Kunci Jawaban: 1. Membuang sampah sembarangan, mengeluarkan kata-kata kotor, bangun kesiangan, tidak merapikan tempat tidur, mengganggu adik bermain, tidak belajar/ mengerjakan PR. (sesuai plihan siswa) 2. (sesuai pengalaman siswa). 3. Gerak simbolik adalah gerakan yang dilakukan untuk menirukan suatu gerakan lain tanpa harus menggunakan alat yang sama atau di tempat yang sama. 4. Menyapu dan mengepel. 5. Bekerja mencari nafkah. 6. Belajar, merapikan tempat tidur, menyapu, menyiram tanaman, belajar berdoa, mencuci piring. (sesuai pilihan siswa)
TUGASKU SEHARI-HARI / TUGASKU SEHARI-HARI DI RUMAH
355
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BIODATA PENULIS
Renaldo Desantos Watu lahir di Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), 30 Maret 1994. Sekolah Dasar diperoleh di SDK Santa Theresia Ende 3, Sekolah Menengah Pertama diperoleh di SMP Negeri 1 Ende, Sekolah Menengah Atas diperoleh di SMA Negeri 1 Ende. Pada tahun 2012, memperoleh beasiswa dari Rintisan Program Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi (PPGT) untuk melanjutkan studi di perguruang tinggi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendididikan Guru Sekolah Dasar. Pendidikan di perguruan tinggi diakhiri dengan menulis skripsi berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Berbasis Kecerdasan Ganda Pada Subtema Tugasku Sehari-hari di Rumah untuk Siswa Kelas II Sekolah Dasar”.
356