Pengaruh Promosi Official Account Alfamart Terhadap Sikap Pengguna LINE Aktif (Studi Eksplanatif Kuantitatif Terhadap Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta) NASKAH PUBLIKASI
Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Gelar S-1 Ilmu Komunikasi
Disusun oleh : MUHAMMAD ADAM ALFATONI L 100 100 089
PROGDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015
Pengaruh Promosi Official Account Alfamart Terhadap Sikap Pengguna LINE Aktif (Studi Eksplanatif Kuantitatif Terhadap Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta) MUHAMMAD ADAM ALFATONI Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi dan Informatika, Universitas Muhammadiyah Surakarta
[email protected] ABSTRAK Saat ini banyak perusahaan yang memanfaatkan media online, atau situs jejaring social sebagai media promosi dan periklanan, karena media tersebut sangat praktis, murah dan efesien untuk bisnis dan promosi. Salah satu perusahaan yang saat ini memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi dan periklanan adalah PT. SUMBER ALFARIA TRIJAYA, Tbk. atau lebih dikenal dimasyarakat sebagai Alfamart. Perusahaan ini bergerak dalam bidang retail minimarket. Pada 1 Agustus 2013, Alfamart meluncurkan akun resmi (Official Account) di aplikasi Instan Massanging (IM) yang sedang naik daun, LINE. Langkah itu menjadikan Alfamart sebagai perusahaan retail pertama di Indonesia yang menggunakan akun resmi di LINE. Dengan demikian Alfamart berharap bisa memperluas komunitas yang dimilikinya dan dapat lebih mudah menyebarkan berbagai informasi kepada masyarakat luas tentang promosi yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh promosi Official Account Alfamart terhadap sikap pengguna LINE aktif, yaitu mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Jumlah populasi keseluruhan mahasiswa aktif Ilmu Komunikasi dari tahun 2006 sampai sengan 2014 berjumlah 671 mahasiswa. Dari jumlah tersebut diambil sample yang berjumlah 100 mahasisawa, dengan kreteria-kreteria yang sudah ditentukan. Hasil dari penelitian ini adalah, terdapat pengaruh promosi Offiaial Account Alfamart terhadap sikap pengguna LINE aktif. Hal ini ditunjukan dengan adanya pengaruh yang siknifikan terhadap sikap pengguna LINE aktif, dalam hal informasi produk dan promosi produk yang ada. Keyword : Pengaruh Promosi, Official Account Alfamart, Pengguna LINE Aktif
iii
sosial sebagai sarana promosi dan
A. LATAR BELAKANG Seiring dengan perkembangan
periklanan adalah PT. SUMBER
teknologi, media merupakan salah
ALFARIA TRIJAYA, Tbk, atau lebih
satu fenomena yang mendominasi
dikenal sebagai Alfamart. Perusahaan
peradaban
ini
manusia.
Munculnya
bentuk dan praktek pengguna media
bergerak
sehinga
bidang
retail
minimarket.
baru yang saling bersaing dan susul menyusul
di
Dengan diresmikanya Official
membuat
Account Alfamart tersebut, munculah
pengguna, otoritas dan pelaku industri
program
dan
promosi
media sendiri harus bersaing dan
ditawarkan
memunculkan inovasi-inovasi baru
aplikasi Instan Messanging LINE.
didalamnya.
Hal
Alfamart
tersebut
yang memalau
memudahkan
para
Salah satu konten baru yang
pengikut Official Account Alfamart
saat ini sedang naik dan banyak
yang kurang lebih hampir 2.099.169
penggunanya adalah, aplikasi Instan
di
Messanging (IM) LINE. Aplikasi
memperbarui
Instan
promosi
Messanging
LINE
sendiri
merupakan layanan komunikasi lintas platfrom
seluruh
Indonesia,
dalam
informasi
tentang
terkini
yang
dilakukan
Alfamart.
dan aplikasi messanging
Hal yang membuat peneliti
yang dibuat oleh perusahaan NHN
tertarik
melakukan
Corporat asal Kore Selatan yang
adalah,
peneliti
berada di Jepang. Aplikasi Instan
aplikasi Instan Messanging LINE
Messanging LINE di dirikan karena
dengan Official Account Alfamart
terjadinya bencana gempa besar yang
yang
di ikuti tsunami di Jepang pada tahun
penggunanya
2011.
pengikut sekitar 2.099.169 anggota. Saat
ini
sudah
banyak
Untuk
tertarik
bisa
itu,
penelitian
ini
terhadap
mempengaruhi sehingga
dengan
memiliki
menggunakan
perusahaan yang memanfaatkan situs
pendekatan
jejaring sosial sebagai media promosi
peneliti
dan periklanan. Salah satu perusahaan
mengetahui
yang saat ini menggunakan media
promosi Official Accunt Alfamart
1
eksplanatif
akan
kualitatif,
berusaha
bagaimana
untuk
penggaruh
terhadap sikap pengguna aplikasi
pikirannya, sumber harus mengubah
LINE Aktif.
pemikiran tersebut kedalam kedalam seperangkat simbol verbal atau non verbal yang idealnya bisa dipahami
B. RUMUSAN MASALAH Bagaimana
pengaruh
promosi
oleh penerima. Proses inilah yang
Official Account Alfamart terhadap
disebut
sikap pengguna LINE aktif?
(Mulyana, 2009: 69).
C. TINJAUAN PUSTAKA
penyandian
2. Promosi Promosi
1. Teori Komunikasi Harold
(encoding).
Lasswell
merupakan
suatu
inisiatif oleh satu produsen atau
mengambarkan komunikasi adalah
penyedeia
dengan
bisnis-bisnis perdagangan atau para
menjawab
pertanyaan-
jasa
untuk
pertanyaan berikut, Who Say What In
konsumen
Chenel To Whom With Effect ?. Atau
merek dan untuk mendorong tenaga
Siapa
penjualan agar secara agresif menjual
Mengatakan
Apa
Dengan
Saluran Apa Kepada Siapa Dengan
produk
Pengaruh Bagaimana?. Berdasarkan dapat
untuk
membujuk
membeli
tersebut.
Metode-metode
penjualan
dapat
dikelompokan
definisi
diatas
menjadi
promosi
lima
unsur
beroriantasi
dagang dan
diturunkan
suatu
promosi
komunikasi yang saling bergantung
penjualan
satu sama lain yaitu, sumber (source),
Dalam promosi penjualan berorientasi
pengirim
dagang,
(sender),
penyandi
beroriantasi
penjualan
konsumen.
produsen
harus
(encoder), komunikator, pembicara
mengamankan
(speaker). Sumber adalah pihak yang
pedangang grosir maupun eceran.
berinisiatif
mempunyai
Dengan adanya hal tersebut dapat
berkomunikasi,
mendorong mereka melibatkan taktik-
kebutuhan
atau untuk
dengan
sumber boleh jadi seorang individu,
taktik
kelompok,
tunjangan periklanan atau tunjanagan
atau
organisasi,
bahkan
perusahaan,
negara.
Untuk
promosi
kerjasama
penjualan, seperti
penyediaan slot. Sedangkan dalam
menyampaikan apa yang ada dalam
promosi
2
penjualan
berorientasi
konsumen
bertujuan
untuk
memberikan
informasi
merangsang para konsumen untuk
menggugah
berlangganan pada took-toko eceran
perlibatan
tertentu atau mencoba produk-produk
informasi yang dikirimkan melalui
tertentu.
besar
iklan jejaring sosial menghasilkan
menjangkau para konsumen mereka
sebuah media yang interaktif dan
melalui strategi penarikan, sepeti
alami. Spesifikasi iklan pada jejaring
kupon, undian, serta perikalan dalam
sosial membuat platform yang lebih
toko.
kompetitif untuk sharing informasi
Para
produsen
promosi
yang
mempengaruhi periklanan
dapat
sikap,
situs
Sebaliknya,
terhadap
Hiburan: sebuah iklan yang
sosial
sarat dengan informasi tanpa diikuti
jejaring
hiburan tidak ada gunanya. Seperti
Informasi: memuat informasi yang
interaktif.
tanpa
mengenai produk dan jasa.
diilustrasikan sebagai berikut:
determinasi
kesadaran
dan
penting
pendapat Mc-Quail (1994), sebuah
pada
iklan
memberikan
hiburan
untuk
efektivitas periklanan. Norris (1984),
memenuhi kebutuhan audien untuk
informasi
iklan
pelarian hiburan serta pelampiasan
pelanggan
emosional. Selain itu sebuah iklan
dalam
mempermudahkan mengevaluasi rasional
produk
yang
peningkatan
yang
mengarah
pasar
dengan
lebih
dapat
pada
seseorang dan hiburan bagi orang lain
harga
menjadi
informasi
untuk
pada saat yang sama.
rendah serta kualitas yang tinggi bagi
Emosi:
produk.
menjengkelkan
Sedangkan Yoon dan Kim
iklan (membuat
yang emosi),
muncul jika kita merasa tidak puas
(2001), mengungkapkan bahwa iklan
dalam
di
iklan
beberapa alasan. Alasan tersebut bisa
tradisional yang dapat mengirimkan
bersifat pribadi atau sosial. Emosi (
informasi yang tak terbatas oleh
jengkel), merupakan sutu dari enam
ruang dan waktu, dan memberikan
dimensi reaksi personal terhadap
jumlah yang tak terbatas pada sumber
periklanan. Ini merupakan derajat
informasi.
penonton
internet
berbeda
Iklan
dari
dalam
web
3
menonton
terhadap
iklan
karena
ketidaksukaan
pada apa yang dilihat. Hal tersebut
disebut sebagai took online. Larry
masuk dalam pikiran penonton pada
Weber mengutip “ The social web
saat mendapatkan iritasi dari sebuah
will be the most critical markrting
iklan yang buruk, bodoh, mengejek
environment
dan
dapat
Sheldrake, 2008: 6). New media
mendapat respon positif bagi orang
sangat memungkinkan adanya ruang
lain, tapi belum tentu yang lain
pemasaran atau marketing. Hal ini
merespon positif iklan tersebut.
ditunjukan dengan banyaknya pelaku
palsu.
Sebuah
iklan
around”
(Philip
Nilai tambah: Steizner (2011),
ekonomi dan pengusaha yang beralih
mengungkapkan bahwa 88% dari
ke internet. Internet dinilai sebagai
pemasar
medium yang efektif untuk iklan
telah
periklanan
dilaporkan
media
sosial
bahwa telah
produk.
menyebabkan bisnis mereka lebih
(Syaibani, 2011: 24).
terekspos, hal tersebut disebabkan oleh adanya nilai tambah dalam
4. E-commerce
sebuah iklan. (Saxena dan Khanna,
E-commerce adalah seperti
2013: 18)
toko Retail, dimana dalam situs tersebut kita bias berjualan atau
3. New Media
membeliproduk-produk
New media merupakan sebuah
Sebagai
akibat
atau
perkembangan
jasa. e-
medium dari studi komunikasi yang
commerce,
secara luas yang terintegrasi ke dalam
elektronik
sebuah jaringan atau internet atau
peningkatan,
elektronic
komunikasi kepada konsumen yang
media.
Menurut
Janet
Murray new media adalah, sebuah representasi bentuk
medium
medium
baru
berupa
jangkauan juga dalam
transaksi mengalami katagori
meliputi dua katagori:
dalam
1. Business to business
digital.
electronic commerce,
(Wardrip-Fruin 2003: 3) New Media juga menunjang
dimana
perusahaan
menjual
langsung
ekonomi dalam bentuk e-comerce
kepada perusahaan lain
atau komersial elektronik atau biasa
melalui internet.
4
2. Business to consumen
mendukung
terhadap
electronic commerce,
sesuatu
objek
berarti
dimana
perusahaan
mempunyai sikap yang
menjual barang dan
terarah positif terhadap
jasanya
kepada
objek tersebut, sedangkan
konsumen
secara
yang tidak memihak atau
langsung
melalui
tidak mendukung sesuatu
internet. (Flew, 2002:
objek berarti mempunyai
140)
sikap
yang
negatif
terhadap
arahnya objek
yang bersangkutan.
5. Sikap mendifinisikan
2. Intentitas atau kekuatan
sikap sebagai salah satu konsep yang
sikap pada setiap orang
cukup
jumlah
belum tentu sama. Dua
pengaruh yang dimiliki seseorang atas
orang yang sama-sama
atau menentang suatu objek. (Setiadi
mempunyai sikap positif
2003: 214)
terhadap
Thurstone
sederhana
Sax
yaitu
dalam
sesuatu,
mungkin
Azwan
tidak
sama
(mengatakan, beberapa karateristik
intensitasnya dalam arti
sikap, yang meliputi arah, intensitas,
yang satu bersikap positif
keluasan,
akan
konsistensi,
dan
tetapi
yang
lain
bersikap lebih positif dari
spontanitas.
pada
1. Arah artinya sikap akan menunjukan
yang
Demikian
apakah
pertama.
juga
sikap
seseorang menyetujui atau
negatif
tidak
menyetujui,
derajat
mendukung
atau
bertingkat-tingkat. Tidak
tidak
mempunyai kekuatan
mendukung,
memihak
semua
atau
memihak
sukanya terhadap sesuatu
objek.
begitu pula tidak semua
tidak
terhadap Seseorang
suatu
yang
5
orang
yang
tidak
orang sama sukanya pada
menyatakan
tidak
sesuatu.
mendukung
objek
3. Keluasan
sikap,
tersebut.
menunjukan kepada luas
5. Spontanitasnya,
yaitu
tidaknya cakupan aspek
sejauh
objek sikap yang disetujui
subjek untuk menyatakan
atau tidak disetujui oleh
sikapnya secara sepontan.
seseorang.
Suatu
Seseorang
mana
kesiapan
sikap
dikatakan
dapat mempunyai sikap
mempunyai
favorabel terhadap sikap
yang tinggi apabila, sikap
objek secara menyeluruh,
dinyatakan
yaitu
terhadap
mengadakan
aspek
yang
semua
ada
pada
desakan sikap
ditunjukan
oleh
kesesuaian
antara
1. Tempat, Waktu, dan Sampel
sikap.
dengan
adanya
Penelitian
tidak
dilakukan
bersikap.
Seseorang
dapat
dikatakan
mempunyai
sikap
Penelitian
kebimbangan
dalam
tidak
apabila
ia
subjek
PENELITIAN
Konsistensi sikap juga di tunjukan
agar
D. METODOLOGI
responnya objek
atau
(Azwar 1988: 9)
kemukakan oleh subjek
terhadap
perlu
menyatakan sikap.
pernyataan sikap yang di
dengan
tanpa
pengungkapan
objek. 4. Konsistensi
spontanitas
ini
di
Univeritas
Muhammadiyah
Surakarta
(UMS), terhadap mahasisawa Program
Studi
Komunikasi
konsisten
Muhammadiyah
Ilmu
Universitas Surakarta
menyatakan
yang aktif sampai tahun 2014.
setuju pada sesuatu tetapi
Penelitian ini dilakukan pada
sekaligus
bulan November 2014.
juga
6
Dalam penelitian ini
2. Uji Prasyarat Analisis
jumlah populasi keseluruhan yang
meliputi
Program
a. Uji Validitas
mahasisawa
Studi
Uji validitas yang digunakan
Ilmu
dalam penelitian adalah uji validitas
Universitas
konstruksi, dimana validitas terdiri
Surakarta
atas kerangka teori untuk meyakinkan
yang aktif sampai tahun 2014,
pengukuran sesuai dengan kelogisan
berjumlah 671 mahasiswa.
kerangka teori. Validitas konstruksi
Komunikasi Muhammadiyah
Dari
jumlah
diukur dengan menghitung korelasi
sampel
diatas yang berjumlah 671
antara
mahasiswa,
pernyataan-pernyataan
menetapkan dari
peneliti 100
Program
Komunikasi
untuk dengan
b.
dijadikan
sample,
kreteria
sebagai
uji
pada
Uji Reliabilitas
reliabilitas
menguji
1) Mahasisawa
dengan
internal
concistency. Dilakukan dengan cara
berikut: dan
instrumen
hanya
kemudian
mengambil
dianalisis
dengan
data
suatu
sekali, dan teknik
tertentu. Hasil analisis tersebut yang
memiliki
dapat digunakan untuk memprediksi
aplikasi LINE
reliabilitas 2) Mahasiswa
dan
mahasiswi
yang
menggunakan
atau
memiliki
dari
Penelitian ini menggunakan
Surakarta
mahasiswi
didapat
Ilmu
Universitas
Muhammadiyah
yang
kuesioner.
mahasiwa
Studi
data
instrument
(Sugiyono,
2011;131).
official
3. Uji Asumsi Klasik
account Alfamart
1) Uji Normalitas Ghozali
(2005:
110)
mengemukakan bahwa uji normalitas bertujuan
7
untuk
mengetahui
normalitas data dari masing-masing
hubungan
variabel.
independen
Uji
normalitas
yang
diantara dalam
variable
mempengaruhi
digunakan dalam penelitian ini adalah
variable dependen. Ketentuan yang
Kolmogrov-Smirnov dengan kriteria,
biasa digunakan adalah apabila angka
jika nilai signifikansi hitung lebih
D-W
besar dari 0,1 maka model regresi
autokorelasi positif, bila angka D-W
lolos uji normalitas, tetapi sebaliknya
berada diantara -2 sampai +2 berarti
jika nilai signifikansinya lebih kecil
tidak ada autokorelasi, sedangkan
dari 0,1 maka tidak lolos uji.
diatas +2 berarti ada autokorelasi
dibawah
-2
berarti
ada
negatif. 2) Uji Multikolinieritas Uji multikolinieritas ditujukan untuk
mengetahui
apakah
4) Uji Heteroskedastisitas
model
Menurut Ghozali (2005: 69)
regresi bebas dari multikolinieritas
uji heteroskedastisitas ini dilakukan
atau tidak. Mengamati nilai toleransi
untuk mengetahui apakah pada model
dan nilai VIF (Variance Inflation
regresi
factor), apabila nilai toleran < 0,10
varians
dan nilai VIF > 10, maka pada
pengamatan dengan pengamatan yang
variabel
lain. Jika variansi residual antara satu
tersebut
terjadi
ini
terjadi
ketidaksamaan
residual
antara
multikolinearitas, sebaliknya jika nilai
pengamatan
toleran > 0,10 dan nilai VIF < 10
lainnya
maka pada variabel tersebut bebas
homoskedastisitas,
multikolinearitas.
varians residual berbeda atau berubah
(Ghozali,
2005:
91).
dengan
satu
tetap,
pengamatan
maka
disebut
dan
apabila
disebut heteroskedastisitas. Uji ini dapat dideteksi dengan uji Glejser. Apabila p value > 0,1 maka lolos uji
3) Uji Autokorelasi Menurut Ghozali (2005: 95)
heteroskedastisitas,
sebaliknya
uji Autokorelasi adalah suatu uji yang
apabila nilai p value < 0,1 maka tidak
digunakan untuk mengetahui apakah
lolos uji heteroskedastisitas.
model
regresi
mengandung
autokorelasi atau tidak, yaitu adanya
8
R2 / k-1
4. Teknik Analisis Data
F hitung = —————
a. Regresi Linier Sederhana
( l-R2) / n-k
Persamaan ini digunakan apabila penyebab
atau
variabel
Keterangan : R2
: koefisien determinasi
Y = a + bX
k
:derajat bebas pembilang
Y = variabel terikat (dependen)
( n-k ) :derajatbebas penyebut
independennya hanya satu, rumusnya:
X = variabel bebas (independen) a = nilai intercept (konstan)
d. Koefisien Determinasi
b = koefisien arah regresi
Analisis koefisien determinasi ini untuk
melihat
seberapa
besar
sumbangan
pengaruh
variabel
independen
terhadap
variabel
apakah pernyataan hipotesis benar
dependen,
ditunjukkan
dengan
atau salah (Setiaji, 2005 : 30). Rumus
persentase.
uji t yang digunakan adalah :
R2 =
b. Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui
t= b Sb
b1 Y X 1 Y2
Keterangan :
Keterangan :
R2
= Nilai Koefisien Determinasi
b: koefisisen regresi masing-masing
Y
= Sikap Pengguna
variabel
a
= Konstanta
Sb: standar error koefisien regresi
X1
= Promosi
masing-masing variabel.
b1
= Koefisien regresi masing-
masing variabel c. Uji F Uji
F
digunakan
mengetahui independen
apakah secara
mempengaruhi
untuk
E. HASIL DAN PEMBAHASAN
variabel
1. Uji Prasyarat Analisis
bersama-sama
variabel
1) Uji Validitas
dependen.
Hasil
uji
(Setiaji, 2005 : 44).
menunjukkan
Rumus uji F yang digunakan adalah :
koefisien
9
validitas
bahwa
korelasi
besarnya
(rxy)
untuk
semua item pernyataan pengaruh
Pengguna LINE Aktif sebesar
promosi Official Account (X) dan
0,087menunjukkan nilai tersebut
sikap pengguna (Y)
lebih besar dari 0,05 maka keadaan
dari
0,3
lebih besar
sehingga
dapat
tersebut tidak signifikan. Hal ini
disimpulkan bahwa semua item
mempunyai
pertanyaan dinyatakan valid.
residual berdistribusi normal.
2) Uji Reliabilitas Hasil diperoleh
arti
bahwa
data
b. Uji Multikolinieritas uji
reliabilitas
besarnya
Cronbach
Berdasarkan tabel di atas, maka
dapat
diketahui
nilai
Alpha untuk variabel Promosi
tolerance X = 1,000 > 0,01 dan
Official Account Alfamart sebesar
nilai VIF X = 1,000 < 10 berarti
0,920. Variabel Sikap Pengguna
lolos uji multikolinearitas.
LINE Aktif sebesar 0,909. Dengan demikian,
Cronbach
Alpha
c. Uji Autokorelasi
variabel tersebut berada di atas
Uji Autokorelasi dilakukan
0,60 sehingga dapat disimpulkan
untuk mengetahui apakah model
bahwa
mengandung
autokorelasi
tidak,
adanya
alat
digunakan
pengukur untuk
yang
mengukur
yaitu
variabel tersebut dapat diandalkan
diantara
atau dengan kata lain reliabel.
dalam
variabel
atau
hubungan independen
mempengaruhi
variabel
dependen. Hasil
2. Uji Asumsi Klasik
Hasil uji normalitas data pola
Watson menunjukkan nilai sebesar
distribusi
0,398. Nilai dw berada diantara -2
normal. Hasil pengolahan data K-S
sampai
diperoleh nilai probabilitas value
autokorelasi.
untuk variabel Promosi Official
dan
Variabel
+2
berarti
tidak
ada
d. Uji Heteroskedastisitas
Account Alfamart (X) sebesar 0,202
uji
autokorelasi menggunakan Durbin
a. Uji Normalitas
menunjukkan
perhitungan
Hasil output perhitungan uji
Sikap
heteroskedastisitas menggunakan uji
10
Glejser
menunjukkan
nilai
b) Koefisien regresi Sikap Pengguna
signifikansi Promosi Official Account
LINE
aktif
Alfamart sebesar 0,464. Data tersebut
0,861
bernilai
nilainya lebih besar dari 0,05. Hal ini
tersebut
berarti model regresi yang digunakan
setiap terjadi peningkatan Sikap
tidak terjadi heteroskedastisitas antar
Pengguna LINE aktif sebesar satu
residual,
satuan maka akan diikuti oleh
berarti
lolos
uji
heteroskedastisitas.
diperoleh positif.
menunjukkan
peningkatan
sebesar
Promosi
Hasil bahwa
Official
Account Alfamart sebesar 0,861 3.
satuan, atau sebaliknya.
Pengujian Hipotesis
1) Uji Regresi Linier Sederhana Data
penelitian
dari
besarnya
2) Uji t
pengaruh variabel independen yaitu :
Berdasarkan hasil uji regresi
Promosi Official Account Alfamart
linier sederhana menunjukkan bahwa
(X), serta variabel dependen yaitu
variabel Promosi Official Account
Sikap Pengguna LINE Aktif (Y).
Alfamart mempunyai nilai thitung>
Berdasarkan
ttabel, yaitu 21.783 > 1,9844 dengan
perhitungan
menggunakan program SPSS 16.00
taraf
diperoleh hasil nilai a, bsebagaimana
Artinya, bahwa ada pengaruh positif
ditunjukkan dalam tabel berikut:
dan signifikan antara Promosi Official
Dengan
demikian
signifikansi
sebesar
0,000.
diperoleh
Account Alfamart yang dilakukan
persamaan regresi linier sederhana,
terhadap Sikap Pengguna LINE Aktif.
yaitu: Y = 5,632+0,861X
3) Uji F
a) Dari persamaan tersebut di atas
Hasil
perhitungan
F
test
dapat a = 5,632 adalah konstanta.
diperoleh nilai F sebesar 474,485
Artinya apabila variable Sikap
dengan signifikansi sebesar 0,000
Penguna LINE aktif sama dengan
lebih kecil dari 0,05 dan F tabel
nol,
sebesar 3,9381. Nilai F sebesar
maka
Promosi
Official
Account Alfamart adalah 5,632.
474,485 > 3,9381. Hasil penelitian ini berarti variabel Promosi Official
11
Account Alfamart secara bersama-
LINE Aktif. Hasil penelitian ini
sama berpengaruh terhadap Sikap
diperoleh Nilai thitungvariabel promosi
Pengguna LINE Aktif.
Official
Account
Alfamart
mempunyai nilai thitung> ttabel, yaitu 21.783
4) Koefisien Determinasi Tabel 6
>
1,9844
dengan
taraf
signifikansi sebesar 0,000 (lebih kecil
Hasil Uji Koefisien Determinasi
dari
0,05),
sehingga
dapat
disimpulkan bahwa variabel Promosi Hasil perhitungan koefisien determinasi
(R2)
Official
Account
Alfamart
dengan
berpengaruh positif dan signifikan
menunjukkan nilai R2 = 0,829.
terhadap Sikap Pengguna LINE Aktif.
Artinya Promosi Official Account
Nilai Fhitung sebesar 474,485 > 3,9381
Alfamart dapat menerangkan Sikap
dengan tingkat signifikansi sebesar
Pengguna LINE Aktif sebesar 82,9%.
0,000. Hasil penelitian ini berarti
Sisanya 17,1 % dipengaruhi oleh
variabel Promosi Official Account
variabel lain yang tidak termasuk
Alfamart
dalam model ini.
berpengaruh
secara
Pengguna
bersama-sama
terhadap LINE
Sikap
Aktif.
E. KESIMPULAN DAN SARAN
perhitungan
Kesimpulan
(R2) dengan menunjukkan nilai R2
Berdasarkan
hasil
koefisien
Hasil
determinasi
penelitian
sebesar
0,829.
Artinya
Promosi
yang berjudul Pengaruh Promosi
Official
Account
Official Account Alfamart terhadap
menerangkan Sikap Pengguna LINE
Sikap Pengguna LINE Aktif dapat
Aktif sebesar 82,9%. Sisanya 17,1 %
ditarik kesimpulan adalah sebagai
dipengaruhi oleh variabel lain yang
berikut;
tidak termasuk dalam model ini.
Alfamart
dapat
Hasil persamaan regresi linier sederhana
menunjukkan
bahwa
Saran
variabel Promosi Official Account
Setelah
melihat
telah
dan
Alfamart berpengaruh positif dan
kesimpulan
signifikan terhadap Sikap Pengguna
kemukakan di atas, maka selanjutnya
12
yang
hasil
penulis
penulis
memberikan
saran-saran
memberikan informasi yang jelas
sebagai pertimbangan. Adapun saran-
dan sesuai dengan produk yang
saran tersebut antara lain:
ada.
1. Diharapkan
Alfamart
mempertahankan
media
dapat
3. Penelitian ini dilakukan hanya
LINE
menganalisis pengaruh Promosi
yang digunakan sebagai media
Official
online
terhadap Sikap Pengguna LINE
yang
digunakan
telah
dan
banyak
dikenal
oleh
Aktif.
masyarakat.
Sehingga
Alfamart
diharapkan
diadakan penelitian selanjutnya
2. Diharapkan
Alfamart
meningkatkan informasi
Account
iklan
produk,
dapat
tentang
tentang
mempengaruhi
lain
selain
yang variabel
dan
tersebut diatas seperti keputusan
discount yang menarik sehingga
pembelian, pencitraan, presepsi
media
merek,
LINE
event
variabel
dapat
terus
13
dan
lain-lain.
Setiadji, Bambang. 2005. Panduan Risetdengan Pendekatan Kuantitatif. Surakarta: Program Pascasarjana UMS.
DAFTAR PUSTAKA Buku Azwar,
Saifuddin. 1988. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Liberty.
Bungin,
Burhan. 2005. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Prenada Media.
Ghozali,
Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Semarang: BP UNDIP.
Syaibani, Yusuf Ahmad. 2011. New Media Teori dan Aplikasi. Surakarta: Program Magister Ilmu Komunikasi Pasca Sarjana- UNS Wijaya, Mahendra. . 2011. New Media Teori dan Aplikasi .Surakarta: Program Magister Ilmu Komunikasi Pasca Sarjana- UNS
Kriyantono, Rahmat. 2010. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Prenada Media.
Jurnal Saxena, Anant dan Khannan, Uday. 2013. Advertising on Social Network Sites, A Srtuctural Equation Modelling Approch. 17. (1). 17-25.
Lee, Monle & Clara Johnson. 2007. Prinsip- prinsip Periklanan dalam Perspektif Global. Jakarta: Prenada Media Group. Mulyana, Deddy, M.A., Ph.D. 2008. Ilmu Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sari, Dewi Kartika. 2011. New Media Teori dan Aplikasi .Surakarta: Program Magister Ilmu Komunikasi Pasca Sarjana- UNS Setiadi, Nugroho J. 2003. Prilaku Konsumen. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
14