DAFTAR PUSTAKA
Abidin, S.Z. 2000. Kebijakan Publik. Yayasan Pancur Siwah. Jakarta. Afandi, A. 1986. Pedoman pola pembangunan pertanian di daerah aliran sungai. Departemen pertanian. Jakarta. Arif, I. 2007. Perencanaan tambang total sebagai upaya penyelesaian persoalan lingkungan dunia pertambangan Indonesia. Makalah Seminar “Pertambangan, Lingkungan Hidup dan Kesejahteraan Masyarakat”. Universitas Sam Ratulangi. Manado. Arsyad, S. 2000. Konservasi Tanah dan Air. Cetakan Ketiga. IPB Press. Bogor. Bachriadi, B. 1998. Merana di tengah kelimpahan. ELSAM. Jakarta. Badan Koordinasi Penanaman Modal [BKPM]. 2007. Laporan tahunan. Maluku Utara. Badan Meteorologi dan Geofisika [BMG]. 2007. Laporan klimatologi, Balai Wilayah IV Stasiun Babullah Tenate. Maluku Utara. Badan Pusat Statistik [BPS] Kabupaten Halmahera Timur. 2004. Kabupaten Halmahera Timur dalam angka. Badan Pusat Statistik [BPS] Jakarta. 2007. Produk domestik regional bruto [PDRB] Kabupaten Halmahera Timur. Badri, N.L. 2004. Karakteristik tanah, vegetasi dan air kolong pasca tambang timah dan teknik rehabilitasi lahan untuk keperluan revegetasi (Studi kasus lahan pasca tambang timah Dabo Singkep). Tesis Sekolah Pascasarjana. IPB-Bogor. Benbrook, C.M. 1990. Society’s stake in sustainable agriculture. In C.A. Edwards, R. Lal, P. Madden, R.H. Miller and G. House (Editor). Sustainable Agriculture Systems. Soil and Water Consevation Society. Ankey. Lowa. Budiharsono, S. 2001. Teknik Analisis Pembangunan Wilayah Pesisir dan Laut. Pradnya Paramita. Jakarta. Caiden, G.E. 1971. The dynamics of public administration. New York: Holt, Rinerhar and Winston. Conyer, D. 1996. Perencanaan Sosial di Dunia Ketiga : Suatu Pengantar. Yogyakarta. Gajah Mada University Press.
147 Dahuri, R., J. Rais, S.P. Ginting, M.J. Sitepu. 2001. Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. PT. Pradnya Paramita. Jakarta. Dahuri, R. 2002. Kebijakan nasional dan rencana strategis pengelolaan sumberdaya pesisir dan kelautan secara berkelanjutan. Makalah Disampaikan (Menteri Kelautan dan Perikanan RI) Departemen Kelautan dan Perikanan. Acara Tulk Show dan Kongres I Mahasiswa Pascasarjana, Program Studi SPL-IPB Bogor. Davis, G.J., W.J. Warhurst, P. Weller. 1993. Public policy in Australia, Ed ke-2. St Leonard: Allen and Unwin. Direktorat Sumberdaya Mineral dan Pertambangan. 2001. Mengatasi tumpang tindih antara lahan pertambangan dan kehutanan. BAPPENAS. Djakapermana, R.D. 2006. Disain kebijakan dan strategi dalam pemanfaatan ruang wilayah pulau kalimantan. Disertasi Sekolah Pascasarjana. IPBBogor. Dunn, W.N. 2003. Pengantar Analisis Kebijakan Publik. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Eriyatno dan F, Sofyar. 2007. Riset Kebijakan Metode Penelitian Untuk Pascasarjana. IPB Press. F.A.O. 1976. A framework of land evaluation. F.A.O. Soil bull. No. 32/I/ILRI Publ. No. 22. Roma. Italy. 30h. Fauzi, N., Walhi, Yappika, H. Sangkoyo, Z. Pador, Y. T. Winarto, F. H. Fuad, D. Tadjudin. 2001. Otonomi daerah sumberdaya alam dan lingkungan. Lapera Pustaka Utama. Yokyakarta. Glisman, S.R. 1990. Understanding the basis of sustainability for agriculture in the tropics: Experiences in Latin Americ. In C.A. Edwards, R. Lal, P. Madden, R.H. Miller and G. House (Editor). Sustainable agriculture systems. Soil and water consevation society. Ankey. Lowa. Haeruman, H. 1980. Perencanaan dan pengelolaan lingkungan hidup. Makalah kuliah pengelolaan lingkungan. Sekolah Pascasarjana. IPB-Bogor. Handayani, S. 2002. Kajian struktur tanah lapisan olah dan stabilitas agregat. Karya ilmiah jurusan tanah, Program studi ilmu tanah, Fakultas pertanian Universitas Gajah Mada. Handoko. 1995. Klimatologi Dasar, Landasan Pemahaman Fisik Atmosfer dan Unsur-Unsur Iklim. PT. Dunia Pustaka Jaya. Jakarta.
148 Hardjowigeno, S. 1994. Kesesuaian tanah untuk pengembangan pertanian daerah rekreasi dan bangunan. pendidikan dan pelatihan survai penggunaan tanah pegawai badan pertanahan nasional angkatan III. Lembaga pengabdian kepada masyarakat dan Fakultas teknologi pertanian IPB bekerjasama dengan Badan pertanahan nasional. Bogor. Irwan, Z.D. 1992. Tantangan Lingkungan dan Landskap Hutan Kota. Bumi Aksara. Jakarta. Jones, C.O. 1996. Pengantar Kebijakan Publik (Public Policy) Istamto R, Penerjemah Budiman N, editor. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Terjemahan dari : An introduction The Study of Public Policy. KEPDIRJEN Pertambangan Umum No. 336. K/271/DDJP/1996 tentang jaminan reklamasi. 1996. Direktorat Jenderal Pertambangan Umum. KEPMEN pertambangan dan energi. No. 1211. K/008/M.PE/1995 Pencegahan dan penanggulangan perusakan dan pencemaran lingkungan pada kegiatan usaha pertambangan umum. 1995. Departemen pertambangan dan energi. Keraf, A. 2002. Etika lingkungan. Cetakan kesatu. Kompas. Jakarta. Latifa, S. 2000. Keragaan Accacia mangium wild pada lahan bekas tambang tiamah (Studi kasus di areal PT. Timah). Tesis Sekolah Pascasarjana. IPBBogor. Latifah, S. 2003. Kegiatan reklamasi lahan pada bekas tambang. Karya ilmiah Jurusan manajemen hutan, Program ilmu kehutanan. Universitas Sumatera Utara. Lubis, M. 1997. The Development of Indonesia’s Nikel and coal Supply Industry Trade and Investment Issues, Paper Presented at APEC Nikel and Coal Trade and Investment Liberaliz. Manwan, I., K, Suryanata, D.S. Mc Canley dan M.H. Sawit. 1989. Pendekatan agro-ekosistem pada pertanian tanah kering yang beragam di jawa timur. ringkasan dan kesimpulan. Badan Litbang Pertanian dan For Foundation. Marimin. 2004. Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta. Marsh, W.M. 1983. Landscape Planning: Environmental Application. John Willey and Sons. Inc. Canada. Mintzberg, Henry. 1997. Strategy Concept I : Five Ps for Strategy and Strategy Concept II : Another Look at Why Organizations Need Strategies. Adelaide University Union Bookshop.
149 Mitchell, B. B. Setiawan. D. H. Rahmi. 2003 Pengelolaan sumberdaya dan lingkungan. Universitas Gajah Mada. Yokyakarta. Motloch. J.S. 1993. Agriculture and The European Community. London. Prederick A. Preager Publisher. Mulyo, A.S. 2005. Strategi Nasional Penanggulangan Kemiskinan (SNPK). Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. MENKOKESRA. Nasir, M. 1999. Metode Penelitian Cetakan ke Empat. Ghalia Indonesia. Jakarta. Notohadiprawiro, T. 2006. Pengelolaan lahan penambangan. ilmu tanah. UGM-Yogyakarta.
dan
lingkungan
pasca
Parson, W. 2005. Public Policy Pengantar Teori dan Praktik Analisis Kebijakan, Edisi Pertama, Cetakan ke-1, Kencana. Jakarta. Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI). 2004. Prosiding perencanaan reklamasi lahan bekas tambang. Jakarta. PT. Aneka Tambang Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel Daerah Operasi Maluku Utara, Kabupaten Halmahera Timur. 2006. Dokumen AMDAL. __________2006. Laporan administrasi HUMAS. __________2007. Laporan pengelolaan dan pemantuan lingkungan triwulan I. PT. Kaltim Prima Coal, Tbk. 2005. Laporan Tahunan 2005. Jakarta. PT. Yudistira Bumi Bhakti. 2007. Data intensitas curah dan hari hujan Kabupaten Halmahera Timur. Rasdiani, E. 2005. Negara maritim. Makalah seminar. Dewan Kelautan Indonesia, Departemen Kelautan dan Perikanan. Jakarta. Rees, J. 1990. Natural Resources: Allocation, Ekonomics and Policy Routlege. London and New York. Prederick A. Preager Publisher. Rencana Tata Ruang dan Wilayah [RTRW] Kabupaten Halmahera Timur Tahun 2005-2015. 2005. BAPPEDA Kabupaten Halmahera Timur. Rosmarkam dan Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Penerbit Kanisius. Yokyakarta Saaty, T.L. 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin. PT. Pustaka Binaman Pressindo. Jakarta.
150 Salim, E. 1993. Pembangunan Berwawasan Lingkungan. PT Pustaka LP3ES Indonesia. Jakarta. Salim, HS. 2005. Hukum Pertambangan di Indonesia. Jakarta PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Sandy, I Made. 1982. Pemilikan dan pengelolaan tanah sehubungan dengan tataguna tanah. Direktorat tata guna tanah, DIRJEN agraria, Departemen dalam negeri. Jakarta. Santosa, M.A. 2001. Good goovernance dan hukum lingkungan. Indonesia Center for Environmental Law (ICEL). Jakarta. Seolarno, W.S. 2006. Peraturan tentang reklamasi tambang. Makalah disampaikan pada Seminar nasional rehabilitasi lahan tambang Departemen energi dan sumber daya mineral. Kampus UGM-Yogyakarta. Setiadi, Y. 1999. Status penelitian dan pemanfaatan cendawan Mikoriza arbuskula dan rizobium untuk merehabilitasi lahan terdegradasi dalam makalah seminar nasional mikoriza I, tanggal 15-16 November. Bogor. Siahaan, N.H.T. 2004. Hukum Lingkungan dan Ekologi Pembangunan. Erlangga. Jakarta. Singarimbun, M. dan S. Effendi. 1989. Metode penelitian survei. LP3ES. Jakarta. Sitorus, S.R.P. 1991. Pengelolaan tanah. Makalah pend idikan kependudukan dan lingkungan hidup. Kantor Menneg. Bogor, 10 Nov-7 Des. Bogor. __________2000. Pengembangan sumberdaya tanah berkelanjutan. Jurusan tanah. Fakultas pertanian. IPB. Bogor. __________2004. Pengelolaan sumberdaya tanah berkelanjutan. Edisi III. Laboratorium perencanaan pengembangan sumberdaya tanah. Jurusan tanah. Fakultas pertanian. IPB. Bogor. Soerianegara, I. 1978. Pengelolaan sumberdaya alam. Program studi pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan. Program Pasca Sarjana- IPB. Bogor. Soehartono, I. 1999. Metode Penelitian Sosial. Suatu teknik penelitian bidang kesejahteraan sosial dan ilmu sosial lainnya. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung. Soepardi, G. 1983. Sifat dan ciri tanah. Fakultas pertanian IPB. Bogor. Steni, B. 2004. Prosid ing desentralisasi, koordinasi dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sumberdaya alam pasca otonomi daerah. Pembaharuan Hukum Berbasis Masyarakat dan Ekologis (HUMA). Jakarta.
151 Suhala, S, A. F. Yoesoef dan Muta’alim. 1995. Teknologi pertambangan Indonesia. pusat penelitian dan pengembangan teknologi mineral, Direktorat jendral pertambangan umum Departemen pertambangan dan energi. Jakarta. Suhartanto. 2007. Pedoman teknis rekla masi lahan. Bahan seminar nasional rekla masi lahan. Jakarta. UU Nomor 23. 1997. Tentang pengelolaan lingkungan hidup. CV. Eka Jaya. Jakarta. UU Nomor 22. 1999 dan Nomor 32. 2004. Tentang otonomi daerah. CV. Citra Utama. Jakarta. UU Nomor 41. 1999. Tentang kehutanan. CV. Novindo Pustaka Mandiri. Jakarta. UU Nomor 40. 2007. Tentang perseroan terbatas. PT. Tatanusa. Jakarta. Wahju, B.N dan Slamet, D. 1992. Pengantar pertambangan Indonesia. Pusat dokumentasi dan informasi ilmiah-LIPI. Jakarta.