DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT EXPRESSION WEB PADA MATA KULIAH PEMROGRAMAN WEB DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI
DARMAN STAMBUK : 21011243 NIRM : 91491110243
SKRIPSI Ditulis untuk memenuhi sebagai persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKAN KOSENTRASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITA MUHAMMADIYAH KENDARI 2014
ii
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT EXPRESSION WEB PADA MATA KULIAH PEMROGRAMAN WEB DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI
DARMAN STAMBUK : 21011243 NIRM : 91491110243
SKRIPSI Ditulis untuk memenuhi sebagai persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKAN KOSENTRASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITA MUHAMMADIYAH KENDARI 2014 iii
iv
v
PERYATAAN KEASLIAN TULISAN
Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama
: Darman
Stambuk
: 21011243
Program Studi
: Administasi Pendidikan
Kosentrasi
: Teknologi Informasi dan Komunikasi
Fakultas
: Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan jiplakan atau plagiat dari tulisan orang lain. Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi hasil jiplakan atau plagiat, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Kendari, Agustus 2014 Yang membuat peryataan,
Darman Stb. 21011243
vi
ABSTRAK Darman, 21011243. “Desain media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari” Telah dilakukan penelitian tentang Desain media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah pemrograman web di Universitas Muhammadiyah Kendari. Penelitian ini bertujuan mendesain media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah pemrograman web di Universitas Muhammadiyah Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan (Developmen Research), dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada Program Studi Administrasi Pendidikan Konsetrasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Universitas Muhammadiyah Kendari mulai dari tanggal 29 april hingga 10 juni. Objek penelitian ini berupa media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan micrososft expression web pada mata kuliah pemrograman web. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi dan instrumen. Teknik analisis data dilakukan dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah media pembelajaran berbasis komputer dengan menngunakan Microsoft Expression Web yang dikemas dalam Compact Disc (CD). Media pembelajaran berbasis komputer dinyatakan layak berdasarkan validasi oleh ahli media dan pakar pendidikan dengan persentase total sebesar 84,1 %, Ahli materi dengan persentase total sebesar 87,5 %, Hasil Uji terbatas/kelompok kecil dengan persentase total sebesar 97,08% dan hasil uji lebih luas/kelompok besar dengan persentasi total sebesar 91,56 %. Dari hasil uji di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran dengan microsoft expression web yang didesain sangat layak digunakan sebagai media penunjang dalam pembelajaran mata kuliah pemrograman web.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusuna hasil Penelitian ini dengan judul “Desain Media Pembelajaran Berbasis Komputer dengan Menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah pemrograman web di Universitas Muhammadiyah Kendari” dengan baik, sekalipun masih dalam bentuk dan isi yang sangat sederhana. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah pada nabi junjungan kita Muhammad SAW, yang senantiasa kita harap syafaatnya pada hari kiamat kelak, begitu pula para sahabat dan keluarga beliau yang mulia, serta seluruh pengikut risalahnya hingga akhir nanti. Atas perkenan Tuhan Yang Maha Esa penulis mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Bapak Drs. Firdaus, M.Si. selaku Pembimbing I dan Bapak Drs. H. Muh. Natsir., M.Si, selaku Pembimbing II yang telah banyak memberikan petunjuk, koreksi dan saran-saran sehingga hasil Penelitian ini dapat terselesaikan. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa hasil penelitian ini selesai berkat bantuan, petunjuk, dan dorongan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat : 1.
Bapak Dr. Rifai Nur, M. Hum, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Kendari viii
2.
Bapak Drs. Muh. Natsir, M.Si., selaku Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Kendari.
3.
Ibu Halima, S. Ag., M.Pd, selaku Ketua Program Studi Administrasi Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kendari.
4.
Para
Dosen
pada
Jurusan
Administrasi
Pendidikan
Universitas
Muhammadiyah Kendari. 5.
Seluruh Staf pegawai Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kendari yang telah banyak membantu penulis selama kuliah.
6.
Orang Tua, saudara dan semua anggota keluarga yang telah memberikan dukungan moril dan materil sehingga seluruh proses perkuliahan dapat terselesaikan dengan baik.
7.
Semua pihak dan rekan-rekan yang telah banyak membantu dalam rangka penyelesaian dan penyusunan hasil penelitia ini.
Kendari,
2014 Penulis,
ix
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN SAMPUL .........................................................................................
i
HALAMAN LOGO ............................................................................................
ii
HALAMAN JUDUL ............................................................................................
iii
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING .....................................................
iv
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ................................................................
v
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ...........................................................
vi
ABSTRAK ...........................................................................................................
vii
KATA PENGANTAR ..........................................................................................
viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................
x
DAFTAR TABEL ...............................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................
xiii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................
xv
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ...................................................................................
1
B. Rumusan Masalah ..............................................................................
2
C. Tujuan Penelitian ...............................................................................
2
D. Manfaat Penelitian .............................................................................
3
F. Definisi Operasional ...........................................................................
3
BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori ....................................................................................
4
B. Penelitian yang relevan .......................................................................
16
C. Kerangka Berpikir ...............................................................................
17
D. Hipotetik Penelitian .............................................................................
18
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian ....................................................................................
20
B. Prosedur Pengembangan ......................................................................
20
C. Teknik Pengujian Program...................................................................
28
D. Uji Coba Produk ..................................................................................
29
E. Jenis Data ............................................................................................
32
x
Halaman
E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................
32
F. Teknik Analisis Data ............................................................................
33
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ...................................................................................
35
B. Pembahasan Hasil Penelitian ...............................................................
58
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan .........................................................................................
64
C. Saran ...................................................................................................
65
Daftar Pustaka Daftar Lampiran
xi
DAFTAR TABEL
No. 1. 2. 3. 4. 5.
Teks
Halaman
Skala persentase menurut arikunto .............................................................. Penilaian Ahli media dan pakar pendidikan ................................................. Penilaian ahli materi ................................................................................... Uji kelompok kecil atau terbatas ................................................................. Uji Kelompok besar atau lebih luas .............................................................
xii
34 51 52 54 55
DAFTAR GAMBAR
No.
Teks
Halaman
1. Hasil desain dengan Microsoft Expression Web ....................................... 2. Model Hipotetik PBK dengan Microsoft Expression Web ......................... 3. Tahap kegiatan penelitian pengembangan ................................................. 4. Diagram Alir media PBK dengan Microsoft Expression Web ................... 5. Diagram Alir Menu About ....................................................................... 6. Diagram Alir Menu Materi UTS............................................................... 7. Daigram Alir Menu Materi UAS .............................................................. 8. Prosedur Perancangan media PBK dengan Microsoft Expression Web ...... 9. Desain Tampilan Muka (Cover) ............................................................... 10. Desain Tampilan About ............................................................................ 11. Desain Tampilan Materi UTS ................................................................... 12. Desain Tampilan Materi UAS .................................................................. 13. Desain Tampilan Evaluasi ........................................................................ 14. Desain Tampilan Referensi....................................................................... 15. Desain Halaman Profil ............................................................................. 16. Desain Halaman Editor HTML ................................................................. 17. Implementasi Halaman Depan (Home) ..................................................... 18. Implementasi Menu About ....................................................................... 19. Implementasi Halaman Pengantar............................................................. 20. Implementasi Halaman Petunjuk Penggunaan .......................................... 21. Implementasi Halaman Kontrak Perkuliahan ........................................... 22. Implementasi Halaman SAP ..................................................................... 23. Implementasi Halaman Materi UTS ......................................................... 24. Implementasi Halaman pertemuan 1 ......................................................... 25. Iplementasi Halaman 2 pada pertemuan 1................................................. 26. Implementasi Halaman tugas .................................................................... 27. Implemetasi Halaman Materi UAS ........................................................... 28. Implementasi Halaman pertemuan 8 ......................................................... 29. Implementasi Halaman 2 pada pertemuan 8 .............................................. 30. Implementasi Halaman Tugas pada pertemuan 8 ...................................... 31. Implementasi Halaman Evaluasi ............................................................... 32. Implementasi Halaman soal Evaluasi ....................................................... 33. Implementasi Halaman Skor dari Evaluasi ............................................... 34. Implementasi Halama Referensi ............................................................... 35. Implementasi Halaman Profil ................................................................... 36. Implementasi Halaman Editor HTML ...................................................... 37. Diagram Batang Tingkat Validasi oleh Ahli media dan pakar pendidikan . 38. Diagram batang tingkat validasi oleh ahli materi ...................................... 39. Diagram Batang Uji kelompok kecil oleh mahasiswa ............................... 40. Diagram batang Uji kelompok besar oleh mahasiswa ...............................
xiii
13 18 21 24 24 24 25 27 35 36 36 37 37 38 38 39 40 41 42 42 43 43 44 44 45 45 46 46 47 47 48 48 49 49 50 50 52 53 54 55
No.
Teks
Halaman
41. Tampilan menu bar setelah diperbaiki ...................................................... 42. Tampilan halaman evaluasi setelah diperbaiki .......................................... 43. Tampilan halaman soal setelah diperbaiki................................................. 44. Tampilan halaman skor setelah diperbaiki ................................................ 45. Halaman Depan (Home) ........................................................................... 46. Halaman About ........................................................................................ 47. Halaman Materi UTS ............................................................................... 48. Halaman Materi UAS ............................................................................... 49. Halaman Evaluasi..................................................................................... 50. Halaman Referensi ................................................................................... 51. Halaman Profil ......................................................................................... 52. Halaman Editor HTML ...........................................................................
xiv
56 57 57 57 58 58 59 59 60 60 61 61
DAFTAR LAMPIRAN
No.
Teks
1. Surat Izin Meneliti ................................................................................... 2. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ......................................... 3. Surat Permohonan Judgetmen Pakar Pendidikan ...................................... 4. Lembar Evaluasi Pakar Pendidikan.......................................................... 5. Surat Permohonan Judgetmen Ahli Media ................................................ 6. Lembar Evaluasi ahli Media .................................................................... 7. Surat Permohonan Judgetmen Ahli Materi 1............................................. 8. Lembar Evaluasi Ahli Materi 1................................................................. 9. Surat Permohonan Judgetmen Ahli Materi 2............................................. 10. Lembar Evaluasi Ahli Materi 2 ............................................................... 11. Instrumen Uji Coba Terbatas/Kelompok Kecil ........................................ 12. Instrumen Uji Coba Lebih Luas/Kelompok Besar .................................. 13. Dokumentasi Uji Coba Terbatas/Kelompok Kecil ................................... 14. Dokumentasi Uji Coba Lebih Luas/Kelompok Besar............................... 15. Data Hasil Validasi Ahli Media/Pakar Pendidikan................................... 16. Data Hasil Validasi Ahli Materi .............................................................. 17. Data Hasil Uji Coba Terbatas/Kelompok Kecil ....................................... 18. Data Hasil Uji Coba Lebih Luas/Kelompok Besar................................... 19. Satuan Acara Perkuliahn (SAP)...............................................................
xv
Halaman 70 71 72 73 75 76 78 79 81 82 84 86 88 88 89 90 91 92 93
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Era globalisasi saat ini yang ditandai semakin meluasnya penggunaan teknologi komputer dihampir seluruh bidang kehidupan, khususnya dibidang pendidikan. Media berbasis komputer dapat menggambungkan berbagai macam media baik untuk tujuan pembelajaran atau bukan. Keragaman media ini meliputi teks, gambar, audio, video, animasi bahkan simulasi. Media berbasis komputer merupakan kombinasi tiga elemen yaitu suara, gambar dan teks atau kombinasi paling sedikit dua media input dan output dari data, media ini dapat berupa audio, animasi, video, teks, grafik dan gambar atau merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video. Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi khususnya teknologi komputer dalam kegiatan pembelajaran diharapkan dapat membantu memecahkan masalah belajar yang dihadapi. Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Sulawesi Tenggara. Dalam proses pembelajaran media yang digunakan masih konfesional dimana dosen mengajar menggunakan perangkat teknologi informasi (TI) seperti LCD (liquid crystal display), tetapi materi ajar berupa handout disajikan dalam bentuk PPT (Power Point). Dari hasil obserfasi lapangan didapat banyak kekurangan dengan menggunakan media tersebut, diantaranya mahasiswa hanya melihat, membaca 1
2
dan mendengar, tidak dapat berinteraksi dengan media pembelajaran secara lansung. Dengan demikian, dalam penelitian ini akan dilakukan desain media pembelajaran yang dapat berinteraksi dengan bahan ajar dan dapat digunakan dengan mudah serta tidak terbatas dengan waktu, artinya bisa digunakan dimanapun dan kapanpun. Kemudahan media ini adalah dapat digunakan secara offline maupun online. Dikatakan sebagai media pembelajaran karena media ini berisi tentang muatan pembelajaran meliputi: Judul, Tujuan, Materi Pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Maka penulis perlu mengadakan penelitian dengan Judul “Desain Media Pembelajaran Berbasis Komputer Dengan Menggunakan Microsoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web Di Universitas Muhammadiyah Kendari”
B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana mendesain media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari?
C. Tujuan Penelitian Dari rumusan masalah diatas maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah : Mendesain media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari.
3
D. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Dapat dijadikan sebagai rujukan dalam pengembangan media pembelajaran di Universitas Muhammadiyah Kendari. 2. Dapat dijadikan sebagai media pembelajaran pada mata kuliah pemrograman web.
E. Defenisi Operasional Media Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK) merupakan media pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan menggunakan software pembelajaran (CD Pembelajaran) berupa program komputer yang berisi tentang muatan pembelajaran. Microsoft Expression Web merupakan aplikasi desain tata letak halaman Web menggantikan FrontPage yang menawarkan seperangkat alat untuk desain yang dinamis. Mata Kuliah Pemrograman Web adalah merupakan mata kuliah wajib pada program studi administrasi pendidikan kosentrasi teknologi informasi dan komunikasi.
4
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori 1. Konsep Dasar Media Pembelajaran a. Pengertian Media Pembelajaran Kata media merupakan bentuk jamak dari kata medium. Medium dapat
didefinisikan
sebagai
perantara
atau
pengantar
terjadinya
komunikasi dari pengirim menuju penerima. Media merupakan salah satu komponen komunikasi, yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator menuju komunikan. Menurut Sadiman, 2003, pengertian media adalah perantara atau penghantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Sedangkan Arsyad, 2013, secara sederhana media adalah alat yang menyampaikan atau mengantarkan pesan-pesan pembelajaran. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, perasaan, sikap dan kepercayaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar. b. Posisi Media Pembelajaran Proses
pembelajaran
merupakan
proses
komunikasi
dan
berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem
4
5
pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem pembelajaran. c. Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran, media memiliki fungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa). Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima dan mengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran.
2. Konsep Dasar Media Pembelajaran Berbasis Komputer a. Pengertian Media Pembelajaran berbasis komputer Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, tuntutan penggunaan teknologi canggih pun semakin meluas ke semua aspek kehidupan, terutama dalam dunia pendidikan. Dalam hal ini, dunia pendidikan merupakan sasaran utama penggunaan media-media canggih yang merupakan hasil dari kemajuan IPTEK tersebut. Salah satu contohnya yaitu sekarang hampir di seluruh tingkat lembaga pendidikan di indonesia telah memakai media-media pendidikan berbasis komputer, baik di sekolah yang berada di kota maupun di pedesaan. Dengan bantuan dan dukungan dari pemerintah, kini diusahakan semua sekolah dan lembaga pendidikan di Indonesia tidak tertinggal dengan perkembangan teknologi tersebut.
6
Perkembangan teknologi tersebut terus berlangsung hingga kini dan menghasilkan berbagai macam teknologi komputer baru yang semakin canggih dan dipakai di hampir semua kegiatan terutama sebagai media pendidikan. Komputer merupakan jenis media yang secara virtual dapat menyediakan respon yang segera terhadap hasil belajar yang dilakukan oleh siswa. Lebih dari itu, komputer memiliki kemampuan menyimpan dan memanipulasi informasi sesuai dengan kebutuhan. Perkembangan teknologi yang pesat saat ini telah memungkinkan komputer memuat dan menayangkan beragam bentuk media di dalamnya. Media Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK) merupakan media pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan menggunakan software pembelajaran (CD Pembelajaran) berupa program komputer yang berisi tentang muatan pembelajaran meliputi: Judul, Tujuan, Materi Pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Hal tersebut sejalan dengan apa yang dikemukakan oleh Robert Heinich, dkk Dalam Rusman, 2012, yang menyatakan bahwa Sistem komputer dapat menyampaikan pembelajaran secara individual dan lansung kepada para siswa/peserta didik dengan cara berinteraksi dengan mata pelajaran yang diprogramkan kedalam sistem komputer, inilah yang disebut dengan pembelajaran berbasis komputer. Melalui sistem komputer kegiatan pembelajaran dilakukan secara tuntas, maka guru/tenaga pendidik dapat melatih siswa/peserta didik secara terus menerus sampai mencapai ketuntasan dalam belajar. Latihan yang
7
diberikan guru/tenaga pendidik dimaksudkan untuk melatih keterampilan siswa/peserta didik dalam berinteraksi dengan materi pelajaran dengan menggunakan komputer terutama dalam melaksanakan pembelajaran yang dilakukan.
Dalam
latihan,
siswa/peserta
didik
dibiasakan
untuk
menggunakan komputer seoptimal mugkin dan membentuk kebiasaan yang dapat memperkuat daya tanggap siswa/peserta didik terhadap materi pelajaran yang diterimanya, Hal ini dikarenakan dengan melalui pembelajaran berbasis komputer, siswa/peserta didik akan secara cepat dapat memperoleh penguasaan dan keterampilan yang diharapkan. Perangkat lunak dalam pembelajaran berbasis komputer disamping bisa dimanfaatkan sebagai fungsi Computer Assisted Instruction (CAI), juga bisa dimanfaatkan dengan fungsi sebagai sistem pembelajaran individual (individual learning). Karena berfungsi sebagai sistem pembelajaran individual, maka perangkat lunak pembelajaran berbasis komputer
bisa
menfasilitasi
belajar
kepada
individu
yang
memanfaatkannya. Oleh karena itu pengembangan perangkat lunak pembelajaran berbasis komputer harus mempertimbangkan prinsip-prinsip belajar, prinsi-prinsip perencanaan sistem pembelajaran, dan prinsipprinsip pembelajaran individual (individual learning). Pembelajaran berbasis komputer (PBK) diambil dari istilah Computer Assisted Instruction (CAI), istilah lain yang sering digunakan juga adalah Computer Assisted Learning (CAL) yaitu pembelajaran
8
bebantuan komputer dan Computer Based Learning (CBL) atau Computer Based Instruction (CBI) Secara konsep Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK) adalah bentuk
penyajian
bahan-bahan
pembelajaran
dan
keahlian
atau
keterampilan dalam satuan unit-unit kecil, sehingga mudah dipelajari dan dipahami oleh siswa/peserta didik. Pembelajaran Berbasis Komputer merupakan satuan bentuk pembelajaran yang menempatkan komputer sebagai piranti pembelajaran individual, dimana siswa/peserta didik dapat berinteraksi lansung dengan sistem komputer yang sengaja dirancang atau dimanfaatkan oleh guru/tenaga pendidik. (Sanjaya, 2012). Kontrol Pembelajaran dalam PBK ini sepenuhnya ada ditangan siswa/peserta didik (student centered), karena PBK menempatkan pola pembelajaran bermedia yaitu secara utuh sejak awal hingga akhir menggunakan piranti komputer (CD interaktif) b. Prinsip-Prinsip Pembelajaran berbasis Komputer Dalam Bukunya Rusman, 2012. Pembelajaran berbasis komputer mempunyai prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Berorientasi pada Tujuan Pembelajaran Dalam mengembangkan pembelajaran berbasis komputer harus berorientasi pada tujuan pembelajaran baik standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator yang harus dicapai pada setiap kegiatan
pembelajaran.
Apapun
model
pembelajaran
berbasis
9
komputer
yang
dikembangkan
harus
berpijak
pada
tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan dalam perencanaan pembelajaran. 2. Berorientasi pada Pembelajaran Individual Dalam
pelaksanaan
Pembelajaran
Berbasis
Komputer
dilakukan secara individual oleh masing-masing siswa/peserta didik di laboratorium komputer. Hal ini sangat meberikan keleluasaan pada siswa/peserta didik untuk menggunakan waktu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Bagi siswa/peserta didik yang memiliki kemampuan tinggi tentunya akan cepat selesai dalam mempelajari konten/materi pelajaran yang diprogramkan dalam pembelajaran berbasis komputer. Tapi sebaliknya yang kurang atau rendah kemampuan tentunya akan lambat dalam mengerjakan atau memahami konten yang ada dalam pembelajaran berbasis komputer, namun semua itu difasilitasi oleh pembelajaran berbasis komputer karena bersifat individual. Jadi tidak ada siswa/peserta didik yang dipaksa-paksa untuk memahami materi, dan tidak ada siswa/peserta didik yang ditahan-tahan dalam menyelesaikan materi pelajaran. Semua berjalan dengan interes dan kemampuannya. 3. Berorientasi pada Pembelajaran Mandiri Pembelajaran Berbasis Komputer bersifat individual sehingga menuntut
pembelajaran
secara
mandiri,
dalam
pelaksanaan
pembelajaran berbasis komputer dilakukan secara mandiri, dimana guru/tenaga pendidik berperan sebagai fasilitator dan mediator, semua
10
pengalaman belajar dikemas dalam program berbasis komputer dan siswa/peserta didik mengerjakan secara mandiri di laboratorium komputer atau bahkan dirumah sekalipun bila merasa belum puas di sekolah. 4. Berorientasi pada Pembelajaran Tuntas Keunggulan Pembelajaran Berbasis Komputer penerapan prinsip belajar tuntas. Dalam pelaksanaan PBK semua siswa/peserta didik harus menyelesaikan semua pengalaman belajar yang dikemas dalam program pembelajaran berbasis komputer, baik itu pemahaman materi maupun tugas mengerjakan tes atau evaluasi yang harus diselesaikan dengan benar. c. Komputer sebagai media pembelajaran 1. Defenisi Komputer Istilah komputer diambil dari bahasa latin Computare yang berarti menghitung. Pengertian komputer disampaikan oleh Wahono dalam Rusman, 2012, Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan dimemorinya, dan menghasilkan output berupa informasi. Maka dapat disimpulkan bahwa komputer sebenarnya merupakan mesin elektronik yang dapat menerima informasi dalam bentuk input digital dengan menggunakan kode biner dalam aplikasi programnya dan menampilkan output informasi
dalam
bentuk
visualisasi
data
elektronik.
Untuk
11
pengembangan pembelajaran berbasi komputer ini diintreprestasikan kedalam bahasa pemrograman dengan menggunakan software tertentu sebagai converter kode birner dalam program. 2. Pemanfaatan Komputer sebagai media pembelajaran Pemanfaatan teknologi komputer telah banyak memberikan kontribusi terhadap proses pembelajaran salah satunya dengan mempermudah dan memperjelas materi yang begitu beragam dam memberikan contoh yang kongkrit, dalam arti lain komputer dapat digunakan sebagai media pembelajaran. Penggunaan komputer dalam pembelajaran memungkinkan berlangsungnya proses pembelajaran secara individual dengan menumbuhkan kemandirian dalam prose pembelajaran sehingga siswa/peserta didik akan mengalami proses pembelajaran yang lebih bermakna dibanding dengan pembelajaran konvesional. Manfaat komputer untuk tujuan pendidikan adalah sebagai berikut: a. Komputer dapat mengakomodasi siswa/peserta didik yang lamban menerima pelajaran karena ia dapat memberikan iklim yang bersifat afektif dengan cara yang lebih individual, tidak pernah lupa, tidak bosan, sangat sabar dalam menjalankan instruksi seperti yang diinginkan program yang digunakan. b. Komputer
dapat
merangsang
siswa/peserta
didik
untuk
mengerjakan latihan, melakukan kegiatan laboratorium atau simulasi karena tersedianya animasi grafik, warna, dan musik.
12
c. Kendali berada ditangan siswa/peserta didik sehingga tingkat kecepatan belajar siswa/peserta didik dapat disesuaikan dengan penguasaanya. d. Kemampuan merekam aktivitas siswa/peserta didik selama menggunakan program pengajaran memberikan kesempatan lebih baik untuk pembelajaran secara perorangan dan perkembangan setiap siswa/peserta didik selalu dapat dipantau. e. Dapat berhubungan dengan, dan mengendalikan peralatan lain seperti Compact Disc (CD), video, tape, dan lain-lain dengan program pengendali dari komputer.
3. Microsoft Expresion Web Microsoft Expression Web merupakan aplikasi desain tata letak halaman web menggantikan FrontPage yang menawarkan seperangkat alat untuk desain yang dinamis. (Leeds. Chris. 2010). Salah satu kemudahan dalam Microsoft Expressin Web adalah tersedianya template untuk desain CSS juga form untuk ASP.NET. Selain itu, Expressin Web akan membuka halaman web yang sudah ada atau mengimpor berkas dengan ekstensi dari FrontPage, FTP, HTTP atau WebDAV. Microsoft Expression Web menawarkan dukungan terhadap format eXtensible Markup Language (XML) merupakan merupakan bahasa web turunan dari SGML (Standart Generalized Markup Language) yang ada sebelumnya, Secara sederhana XML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk mendeskripsikan dan memanipulasi dokumen secara terstruktur. Secara
13
teknis XML didefinisikan sebagai suatu bahasa meta-markup yang menyediakan format tertentu untuk dokumen-dokumen yang mempunyai data terstruktur, Cascading Style Sheet (CSS) 2.1 merupakan merupakan salah satu bahasa pemrograman web untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam., ASP.NET 2.0 merupakan merupakan framework yang terdiri dari pustaka script client dan komponen server yang terintegrasi, eXtensible HyperText Markup Language (XHTML) merupakan merupakan gabungan dari html (Hyper Text Markup Language) dan xml (Extensible Markup Language), JavaScript adalah bahasa pemrograman yang khusus untuk halaman web agar halaman web menjadi lebih hidup, dan beberapa teknologi standar situs web untuk diintegrasikan ke dalam situs web, (Cheshire. Jim, 2011). Hasil desain dengan menggunakan Microsoft Expresion Web dapat dilihat pada gambar 2.1. berikut ini.
Gambar.2.1. Hasil Desain dengan Microsoft Expresion Web
14
4. Mata Kuliah Pemrograman Web. Mata Kuliah pemrograman web merupakan mata klian inti pada Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknologi informasi dan Komunikasi (TIK) Semester IV. Materi yang dipelajari dalam Mata kuliah ini adalah sebagai berikut : a. Dasar-dasar HTML dan Format dalam dokumen HTML Tujuan instruksi Umum pada bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami tag-tag dasar html dan format penulisan pada dokumen HTML b. Paragraf, Karakter Spesial dan Daftar/List Tujuan instrulsi umum dalam bab ini adalah Agar mahasiswa dapat memahami pembuatan paragraph, jenis-jenis karakter special dan daftar/list. c. Image Tujuan Instuksi Umum dalam bab ini adalah Agar mahasiswa dapat mengenal jenis-jenis file gambar dan dapat menampilkan gambar/image didalam dokumen HTML d. Hyperlink Tujuan Instruksi Umum dalam bab ini adalah Agar mahasiswa dapat mengenal jenis-jenis link dan membuat saling berhubungan antara dokumen HTML satu dengan dokumen HTML lainnya.
15
e. Tabel Tujuan instruksi umum dalam bab ini adalah agar mahasiswa dapat membuat kolom dan baris pada table serta menyisipkan teks dalam table. f. Frame Tujuan Instruksi umum dalam bab ini adalah Agar mahasiswa dapat memahami konsep frame dan membuat frame baris dan frame kolom serta dapat menghubungkan antara frame satu dengan frame lainnya. g. Formulir Tujuan Instruksi Umum pada bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal item-item yang terdapat didalam formulir dan jenis-jenis media masukkan pada formulir serta diharapkan mahasiswa dapat sedikit berinteraksi dengan formulir. h. Pengenalan Javascrip dan Dasar-Dasar Javascript Tujuan instruksi Umum pada bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami sejarah perkembangan javascript serta dapat memahami tag-tag dasar pada Javasript. i. Percabangan Tujuan Instruksi Umum pada bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami percabangan-percabangan dalan javascript. j. Perulangan Tujuan instruksi Umum dalam bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal pengulangan-pengulangan dalan javascript.
16
k. Fungsi Tujuan instruksi umum dalam bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami fugsi-fungsi yang terdapat dalam javascript. l. Array Tujuan Instruksi Umum dalam bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami penggunaan array dalam javascript. m. Objek -1 Tujuan instruksi umum dalam bab ini adalh agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami pembuatan objek sendiri pada javascript. n. Objek-2 Tujuan Intruksi umum dalam bab ini adalah agar mahasiswa dapat mengenal dan memahami pembuatan objek bawaan dan objek browser pada javascript.
B. Penelitian yang relevan Penelitian
yang
relevan
yang
pernah
dilakukan
tentang
media
pembelajaran berbasis komputer adalah : Penelitian yang dilakukan oleh Aththibby, 2010. Perancangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Animasi Komputer untuk Sekolah Menengah Atas Pokok Bahasan Hukum Newton Tentang Gerak”. Hasil pengujian menunjukkan bahwa program media pembelajaran yang dikembangkan, untuk kriteria tampilan program termasuk dalam kategori baik, kesesuaian program terhadap bahan ajar Fisika pokok bahasan hukum newton tentang gerak dalam kategori baik, dan kriteria kualitas teknisnya juga temasuk dalam kategori baik.
17
C. Kerangka Berpikir Berdasarkan latar belakang masalah dan kajian teori yang sudah dipaparkan diatas, maka akan diadakan penelitian dengan judul “Desain Media Pembelajaran berbasis Komputer dengan menggunakan Microsoft Expresion Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari”. Media pembelajaran berbasis computer adalah satuan bentuk pembelajaran yang menempatkan komputer sebagai piranti pembelajaran individual, dimana siswa/peserta didik dapat berinteraksi lansung dengan system komputer yang sengaja dirancang atau dimanfaatkan oleh guru/tenaga pendidik.
Microsoft
Expression Web merupakan aplikasi desain tata letak halaman web menggantikan FrontPage yang menawarkan seperangkat alat untuk desain yang dinamis. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan (Development Research). Metode penelitian pengembangan adalah metode yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut (Sugiono, 2010), Dengan tahap-tahap sebagai berikut : 1. Tahap Pertama adalah Studi Pendahuluan dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif 2. Tahap Kedua adalah Tahap Pengembangan model dilakukan dengan pendekatan deskriptif dilanjutkan dengan Uji Coba Terbatas, setelah ada perbaikan maka dilanjutkan dengan uji coba lebih luas, Setalah perbaikan uji coba lebih luas akan menghasilkan model hipotetik. 3. Tahap Ketiga adalah Tahap Evaluasi dengan pendekatan deskriptif yaitu , Evaluasi dilakukan ditinjau dari aspek media dan aspek materi
18
D. Hipotesis Penelitian Berdasarkan kajian teori Media pembelajaran berbasis komputer dan Microsoft Expresion Web, serta pengamatan di lapangan, diajukan hipotesis berupa “ Media Pembelajaran Berbasis Komputer pada mata kuliah pemrograman web di Universita Muhammadiyah Kendari dengan konten seperti ditunjukkan pada Gambar 2.2. di bawah ini:
Gambar.2.2. Model Hopotetik Pembelajaran Berbasis Komputer dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari Penjelasan Gambar . 1. Header beisis Tulisan “Pembelajaran berbasis Komputer Mata Kuliah Pemrograman Web Universitas Muhammadiyah Kendari”. 2. Home merupakan tampilan awal media pembelajaran berbasis komputer 3. Materi UTS beisi materi-materi perkuliahan Tengah Semester 4. Materi UAS beisi materi-materi perkuliahan Akhir Semester
19
5. Evaluasi berisi Kumpulan soal-soal latihan 6. Referensi berisi Daftar Rujukan Materi-Materi Perkuliahan 7. Profil berisi Profil Pengembang 8. Editor Html berisi Suatu editor yang memungkinkan pengguna dapat berinteraksi lansung dalam mengerjalan soal-sola latiha pemrograman web. 9. Footer merupakan catatan kaki yang bertuliskan identitas pengembang.
20
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Metode
penelitian
ini
menggunakan
penelitian
pengembangan
(Development Research). Menurut Sugiono, 2010, Secara umum penelitian pengembangan terdiri dari tiga tahap yaitu : 1. Tahap Pertama adalah Studi Pendahuluan dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif, dimulai dengan studi literatur dan Studi lapangan. 2. Tahap Kedua adalah Tahap Pengembangan model dilakukan dengan pendekatan deskriptif dilanjutkan dengan Uji Coba Terbatas, setelah ada perbaikan maka dilanjutkan dengan uji coba lebih luas, sehingga menghasilkan suatu model hipotetik 3. Tahap Ketiga adalah Tahap Evaluasi dengan pendekatan deskriptif kualitatif, Pada tahap ini, Evaluasi dilakukan ditinjau dari aspek media dan aspek materi. Tahap-tahap pengembangan media pembelajaran berbasis computer untuk mata kuliah pemrograman web seperti ditunjukkan pada gambar 3.1.
B. Prosedur Pengembangan Prosedur pengembangan desain Media Pembelajaran Berbasis Komputer pada Mata Kuliah Pemrograman Web dengan menggunakan Microsoft Expression Web di Universitas Muhammadiyah Kendari yang digunakan diadaptasi dari model pengembangan yang dikembangkan oleh Borg dan Call dalam Sugiono, 2010 yaitu sebagai berikut :
20
21
Gambar.3.1. Tahap Kegiatan Penelitian Pengembangan 1. Studi pendahuluan. a) Studi Literatur Studi Literatur dalam penelitian ini dengan mengumpulkan literatur atau bahan-bahan yang berkaitan dengan judul penelitian seperti Materi Perkuliahan, Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang akan menjadi acuan dalam melakukan desain media pembelajaran berbasis komputer. b) Studi Lapangan Studi lapangan dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan observasi di kelas, guna untuk mengetahui model media apa yang dibutuhkan dalam mata kuliah pemrograman web. Studi lapangan ini dilakukan di universitas muhammadiyah kendari pada program studi
22
administrasi pendidikan kosentrasi teknologi informasi dan komunikasi, dengan metode observasi terhadap mata kuliah pemrograman web. Berdasarkan hasil observasi kelas di peroleh beberapa konsep media pembelajaran. Media yang digunakan harus dapat menampilkan tulisan, gambar, serta editor html. Ada beberapa alternatif media pembelajaran yang akan digunakan seperti, Macromedia Flash, Microsoft Power Point, dan Microsoft Expression Web. Berdasarkan hasil Studi pendahuluan ini, dihasilkan konsep media pembelajaran pada mata kuliah pemrograman web. Dari hasil konsep tersebut kenudian dibuat yang sesuai dengan kebutuhan serta mudah dalam proses pembuatan dan penggunaannya yaitu dengan menggunakan Microsoft Expression Web. 2. Desain Model. a) Memilih Materi Materi dipilih berdasarkan analis kebutuhan, yaitu dengan memilih materi mata kuliah pemrograman web, Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib pada Kosentrasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Program Studi Administari Pendidikan Universitas Muhammadiyah Kendari. b) Menetapkan Tujuan Desain media pembelajaran berbasis komputer pada mata kuliah pemrogman web bertujuan untuk mempermudah proses pembelajaran dan memahami materi pembelajaran pada mata kuliah pemrograman web. Tujuan dari pembelajaran menggunakan media ini adalah agar mahasiswa
23
mampu menguasai materi mata kuliah pemrograman web baik secara teori maupun praktik. Di dalam media ini dilengkapi dengan contoh-contoh soal yang dapat di kerjakan secara interaktif dimana media ini dilengkapi dengan editor html. c) Memilih Konten Selanjutnya adalah memilih konten, dalam Microsoft Expression Web telah tersedia beberapa konten. Agar konten tersebut sesuai dengan keinginan maka selanjutnya melakukan modifikasi konten tersebut. d) Menentukan Fitur Dalam Microsoft Expression Web telah dilengkapi dengan fitur-fitur, dalam desain media pembelajaran ini fitur di sesuaikan dengan kebutuhan. Langkah selanjutnya dalam desain model. Membuat diagram alir. Diagram alir program merupakan bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses dan hubungna antar proses secara mendetail dalam suatu program. Diagram alir program digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara logika. Berikut ini adalah diagram alir desain media pembelajaran dengan Microsoft Expression Web :
24
Gambar 3.2. Diagram Alir Media Pembelajaran berbasis Komputer dengan Microsoft Expression Web
Gambar 3.3. Diagram Alir Menu About
Gambar 3.4. Diagram Alir Menu Materi UTS
25
Gambar 3.5. Diagram Alir Menu Materi UAS
3. Validasi Ahli media dan Materi a) Validasi Ahli Media Validasi dilakukan dengan meminta seorang ahli media dari Dosen Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknolgi Informasi dan Komunikasi UMK, dan Seorang Pakar Pendidikan untuk mengevaluasi produk media pembelajaran menggunakan Microsoft Expression Web dari sisi media pembelajaran. b) Validasi Ahli Materi Validasi dilakukan dengan meminta dua orang ahli materi dari Dosen Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknolgi Informasi dan Komunikasi UMK yaitu Dosen Mata Kuliah Pemrograman Web untuk mengevaluasi produk media pembelajaran menggunakan Microsoft Expression Web dari sisi materi pembelajaran. 4. Analisis Hasil Validasi Data hasil validasi ahli media dan ahli materi dianalisis untuk mengetahui kelayakan produk.
26
5. Revisi I Revisi digunakan untuk memperbaiki media yang didesain sebelum dilanjutkan dalam uji coba terbatas. 6. Uji Coba Terbatas Uji coba kelompok kecil melibatkan enam mahasiswa diambil secara random. Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui dan menganstisipasi hambatan atau permasalahan awal yang muncul ketika produk tersebut digunakan. 7. Analisis Hasil Uji Coba Terbatas Data hasil uji coba kelompok kecil dianalisis untuk mengetahui kelayakan produk. 8. Revisi II Revisi digunakan untuk memperbaiki media yang didesain sebelum dilanjutkan dalam uji coba lebih luas. 9. Uji Coba Lebih Luas Uji Coba lebih luas dilakukan terhadap 24 orang mahsiswa yang program mata kuliah Pemrogramn Web. 10. Analisi Hasi Uji Coba Lebih Luas Setelah uji coba kelompok besar dilakukan, maka data hasil uji coba dianalisis untuk mengetahui kelayakan produk. 11. Revisi III Revisi digunakan untuk memperbaiki media yang didesain sebelum dilakukan produksi.
27
12. Produk Akhir Media yang telah didesain dan divalidasi dilakukan produk akhir dalam bentuk CD Pembelajaran. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.2. di bawah ini :
Gambar. 3.6. Prosedur Perancangan Media Pembelajaran Berbasis Komputer dengan Menggunakan Microsof Expression Web.
28
C. Teknik Pengujian Program Teknik pengujian kerja program media pembelajaran pada mata kuliah pemrograman web dilakukan dengan menjalankan program dari awal sampai akhir, kemudian mencoba setiap menu, sub menu dan tombol-tombol interaktif yang telah di hyperlink. Tahap pertama pengujian adalah membuka file dan menjalankan media pembelajaran berbasis komputer. Setelah file dibuka akan muncul halaman cover, dan Menu bar, pengujian kerja media pembelajaran yang pertama dimulai dari halaman cover yaitu: (1) pengujian menu bar Home; (2) pengujian menu about; (3) pengujian menu materi UTS; (4) pengujian menu materi UAS; (5) pengujian menu Evaluasi; (6) pengujian menu referensi; (7) pengujian menu profil dan pengujian menu editor HTML. Pengujian yang kedua adalah halaman about yaitu dilakukan dengan mengecek: (1) pengantar; (2) petunjuk penggunaan; (3) Kontrak perkuliahan; (4) penilain; (5) satuan acara perkuliahan (SAP). Pengujian yang ketiga adalah halaman materi UTS yaitu dilakukan dengan mengecek: (1) Sub-sub materi dari modul 1 sampai modul 7; (2) Tombol interaktif yang ada pada setiap halaman pembahasan di setiap modul dan (2) Index pertemuan yang ada pada setiap halaman pembahasan. Pengujian keempat adalah halaman materi UAS yaitu dilakukan dengan mengecek: (1) Sub-sub materi dari modul 8 sampai modul 14; (2) Tombol interaktif yang ada pada setiap halaman pembahasan di setiap modul dan (2) Index pertemuan yang ada pada setiap halaman pembahasan. Pengujian yang kelima adalah halaman evaluasi yaitu dilakukan dengan: (1)
29
mencoba tiap soal mulai dari butir 1 sampai butir 20; (2) mengecek index pertemuan mulai pertemuan 1 sampai pertemuan 14. Pengujian yang keenam adalah halaman reverensi yaitu dengan mencek index pertemuan mulai pertemuan 1 sampai pertemuan 14. Pengujian ketujuh adalah halaman editor HTM yaitu dengan mencoba mengerjakan contoh latihan pada editor HTML. Setelah pengujian selesai dilakukan kemudian dilakukan perbaikan dan selanjutnya dilakukan validasi media pembelajaran pada ahli materi dan ahli media pembelajaran
D. Uji Coba Produk 1. Produk yang di uji coba Untuk dapat menghasilkan produk tertentu digunakan penelitian yang bersifat analisis kebutuhan dan untuk mengkaji keefektifan produk tersebut supaya dapat diterima di masyarakat luas, maka diperlukan penelitian untuk mnguji keefektifan produk tersebut. Produk hasil pengembangan yang telah selesai dibuat berupa media pembelajaran menggunakan software Microsof Expression Web kemudian dilakukan uji coba kepada responden atau orang lain 2. Subjek uji coba Subjek uji coba produk ini adalah mahasiswa semester IV Kosentrasi Teknologi Informasi dan Komunkasi. Jumlah subyek secara keseluruhan adalah 30 orang mahasiswa dengan rincian enam mahasiswa untuk uji coba kelompok kecil dan 24 mahasiswa untuk uji coba kelompok besar, untuk keperluan validasi materi dipilih dua orang ahli materi yaitu Dosen Pengampu
30
Mata Kuliah Pemrograman Web. Guna keperluan validasi media dipilih seorang ahli media dari Dosen Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknolgi Informasi dan Komunikasi UMK dan Seorang Pakar Pendidikan. 3. Pelaksanaan Uji Coba Pelaksanaan uji coba bertujuan untuk mengevaluasi dan merevisi suatu produk media pembelajaran yang telah dibuat. Uji coba media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan software Microsoft Expression web dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Uji Coba Pertama Uji coba pertama pada produk pengembangan media pembelajaran berbasis komputer pada mata kuliah pemrograman web dilakukan dengan dua tahap yaitu : 1) Tahap pertama dilakukan dengan meminta seorang ahli media dari Dosen Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknolgi Informasi dan Komunikasi UMK, dan Seorang Pakar Pendidikan untuk mengevaluasi produk media pembelajaran menggunakan Microsoft Expression Web dari sisi media pembelajaran. 2) Tahap kedua dilakukan dengan meminta dua orang ahli materi dari Dosen Program Studi Administrasi Pendidikan Kosentrasi Teknolgi Informasi dan Komunikasi UMK yaitu Dosen Mata Kuliah Pemrograman Web untuk mengevaluasi produk media pembelajaran
31
menggunakan
Microsoft
Expression
Web
dari
sisi
materi
pembelajaran. Evaluasi dilakukan untuk memvalidasi produk, dimana dalam penelitian ini validasi adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh media pembelajaran yang layak dilihat dari segi materi dan media. Setelah uji coba pertama dilakukan maka tahap berikutnya adalah melakukan perbaikan produk dengan mempertimbangkan saran dan masukan dari ahli media dan materi. b. Uji Coba Kedua atau Uji Terbatas, Uji coba kelompok kecil melibatkan 6 mahasiswa diambil secara random. Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui dan menganstisipasi hambatan atau permasalahan awal yang muncul ketika produk tersebut digunakan. Data hasil uji coba kelompok kecil ini digunakan untuk merevisi produk sebelum digunakan pada uji coba lebih luas. c. Uji Coba Ketiga atau Lebih Luas Uji Coba lebih luas dilakukan terhadap 24 orang mahsiswa yang program mata kuliah Pemrogramn Web. Setelah uji coba kelompok besar dilakukan maka data hasil uji coba dianalisis untuk mengetahui kelayakan produk. Untuk mendapatkan produk pembelajaran yang dipakai dalam kualitas yang baik, dilakukan analisis dan revisi akhir sebelum program disebar luaskan.
32
E. Jenis Data Data yang dikumpulkan pada pengembangan media pembelajaran berbasis komputer untuk mata kuliah pemrograman web dengan menggunakan Microsoft Expression Web berupa data kualitatif yang berupa saran dan masukan dari responden.
F. Teknik Pengumpulan Data Teknik Pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dalam penelitian adalah mendapatkan data. Dalam peneltitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Observasi Dalam observasi awal dalam perkulihan mata kuliah pemrograman web, didapat bahwa dalam perkuliahan dosen mengajar menggunakan perangkat teknologi, dan materinya dikemas dalam PPT (power pint), Dalam hal ini belum ada suatu media pembelajaran berbasis komputer yang digunakan. 2. Dokumentasi Dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data dengan menggunakan sumber-sumber tertulis seperti Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang digunakan dalam perkulihan dan materi pemrograman web serta gambar atau foto yang didokumetasikan pada saat uji coba, baik uji coba terbatas, uji lebih luas dan uji kelayakan.
33
3.
Instrumen Instrumen kuesioner pada penelitian pengembangan ini digunakan untuk memperoleh data dari subjek penelitian baik dari subjek uji coba terbatas maupun uji coba lebih luas maupun uji kelayakan sebagai bahan mengevaluasi progam media pembelajaran yang dikembangkan.
G. Teknik Analisis Data Data yang diperoleh melalui instrumen penilaian pada saat uji coba dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif kualitatif. Analisis ini dimaksudkan untuk menggambarkan karakteristik data pada masing-masing variabel. Dengan cara ini diharapkan akan mempermudah memahami data untuk proses analisis selanjutnya. Hasil analisis data digunakan sebagai dasar untuk merevisi produk media yang dikembangkan. Teknik analisis data yang dilakukan adalah menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif yaitu memaparkan hasil pengembangan produk yang berupa media pembelajaran berbasis komputer, menguji tingkat validasi dan kelayakan produk untuk diimplementasikan pada mata kuliah pemrogram web. Data yang terkumpul diproses dengan cara dijumlahkan, dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan dan diperoleh persentase (Arikunto, 1996), atau dapat ditulis dengan rumus sebagai berikut :
ܲ݁ ݊ܽ݇ܽݕ݈ܽ݁ܭ ݁ݏܽݐ݊݁ݏݎሺ%ሻ =
ܵ݇݅ݏܽݒݎ݁ݏܾ݅݀ ݃݊ܽݕ ݎ ܺ 100 % ܵ݇݅݀ ݃݊ܽݕ ݎℎܽ݊ܽ݇ܽݎ
34
Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kuantitatif yang diungkapkan dalam distribusi skor dan persentase terhadap kategori skala penilaian yang telah ditentukan. Setelah penyajian dalam bentuk persentase, langkah selanjutnya mendeskriptifkan dan mengambil kesimpulan tentang masingmasing indikator. Kesesuaian aspek dalam pengembangan bahan ajar dan media pembelajaran dapat menggunakan tabel berikut: Tabel 3.1. Tabel skala persentase Persentase Pencapaia
Interprestasi
76 – 100 %
Sangat Layak
56 – 75 %
Layak
40 – 55 %
Tidak Layak
0 - 39 %
Sangat Tidak Layak
Sumber : Arikunto (1996) Pada tabel 3.1 di atas disebutkan presentase pencapaian, dan interprestasi. Untuk mengetahui kelayakan digunakan tabel 3.1 diatas sebagai acuan penilaian data yang dihasilkan dari validasi ahli media dan pakar pendidikan, ahli materi dan uji kelompok kecil serta uji coba kelompok besar.
35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 1. Desain Penelitian a. Desain Interfaces Tahap desain interfaces adalah penggambaran mengenai struktur program. Desain interfaces atau tampilan dibuat untuk memudahkan dalam menterjemahkan ke dalam bentuk bahasa pemrograman. Desain interfaces dibuat berdasarkan flowchart yang telah dibuat pada tahap desain diagram alir. Berikut ini adalah desain interfaces media pembelajaran berbasis komputer pada mata kuliah pemrograman web : 1) Desain Halaman Muka (Home)
Gambar 4.1. Desain Tampilan Muka (Home)
35
36
2) Desain Halaman About
Gambar 4.2. Desain Tampilan About 3) Desain Halaman Materi UTS
Gambar 4.3. Desain Tampilan Materi UTS
37
4) Desain Halaman Materi UAS
Gambar 4.4. Desain Tampilan Materi UAS 5) Desain Halaman Evaluasi
Gambar 4.5. Desain Tampilan Materi UAS
38
6) Desain Halaman Referensi
Gambar 4.6. Desain Tampilan Referensi 7) Desain Halaman Profil
Gambar 4.7. Desain Tampilan Profil
39
8) Desain Halaman Editor HTML
Gambar 4.8. Desain Tampilan Editor HTML b. Implementasi Program Implementasi program adalah tahap menterjemahkan atau memindah desain ke tampilan sebenarnya dalam bentuk Micosoft Expression Web. Implementasi program media pembelajaran berbasis komputer pada mata kuliah pemrograman web adalah sebagai berikut : 1) Implementasi Menu Depan (Home) Pada Tampilan depan aplikasi ini memuat : a. Bagian Atas adalah Header yaitu terdapat logo universitas dan tulisan
Pembelajaran
berbasis
komputer,
Mata
Kuliah
Pemrograman Web, Universitas Muhammadiyah Kendari b. Bagian bawah terdapat footer yang bertuliskan Desain By Darman, Universitas Muhammadiyah Kendari, @2014.
40
c. Bagian Window utama adalah Ucapan Selamat datang, Identitas Mata Kuliah. d. Bagian Kiri adalah Menu Bar terdiri dari : Home, About, Materi UTS, Materi UAS, Evaluasi, Referensi, Profil dan Editor HTML.
Gambar 4.9. Implementasi Halaman Depan (Home) Penjelasan Menu Bar : 1. Home berisi Ucapan Selamat datang, Identitas, Mata Kuliah. 2. About berisi Pengantar, Petunjuk Penggunaan,Kontrak Perkuliahan, Penilaian, dan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) 3. Materi UTS berisi Peta Konsep perkuliahan selama UTS, dari Modul 1 sampai Modul 7, Dalam Peta Konsep Ini semua Materi dilink pada page materi pembahasan. Dan dilengkapi Indek setiap pertemuan untuk memudahkan untuk berpindah kehalaman lain. 4. Materi UAS berisi Peta Konsep perkuliahan Selama UAS, dari Modul 8 sampai Modul 14, Dalam Peta Konsep Ini semua Materi di
41
link pada page materi pembahasan. Dan dilengkapi Indek setiap pertemuan untuk memudahkan untuk berpindah kehalaman lain. 5. Evaluasi berisi Soal-Soal pilihan ganda dari materi UTS sampai UAS. Soal ini dapat dikerjakan interaktif dan lansung dilihat hasilnya. Setiap soal di beri Skor 10 bila jawaban benar. 6. Referensi berisi Referensi yang digunakan dalam Perkuliahan Pemrograman Web. 7. Profil berisi Profil Penulis 8. Editor HTML berisi Suatu Editor HTML yang dapat digunakan untuk mengerjakan latihan-latihan, ini bersifat interaktif. b) Implementasi Menu About. Menu About memuat : 1) Pengantar, 2) Petunjuk penggunaan, 3) Kontrak perkuliahan, 4) Penilaian, 5) Satuan Acara Perkuliahan (SAP). Untuk lebih jelasnya dapa dilihat pada gambar 4.10.
Gambar 4.10. Implentasi Menu About.
42
1) Implementasi halaman pengantar berisi pengantar penulis. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.11 di bawah ini.
Gambar 4.11. Implemetasi Halaman Pengantar
2) Implementasi halaman petunjuk penggunan yang berisi petunjuk penggunaan media pembelajaran.untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.12 dibawah ini.
Gambar 4.12. Implementasi Halaman Petunjuk Penggunaan 3) Implementsi halaman kontrak perkuliahan yang berisi kontrak perkuliahan
selama
pelaksanaan
perkuliahan
mata
kuliah
43
pemrograman web, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.13 berikut ini.
Gambar 4.13. Implementasi Halaman Kontrak Perkuliahan 4) Implementasi halaman Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang berisi satuan acara perkuliahan mata kuliah pemrograman web, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.14 di bawah ini.
Gambar 4.14. Implementasi Halaman SAP
44
c) Implementasi Menu Materi UTS Dalam menu materi UTS beisi sub menu materi perkuliahan selama tengah semester, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4. 15. Pada menu peta konsep apabila di pilih salah satu menu maka akan terlihat pada gambar seperti pada gambar 4.16, untuk berpindah kehalaman selanjutnya dengan mengklik tombol navigasi yang berada pada bagian bawah seperti pada gambar 4.17. dan pada akhir materi terdapat halaman latihan seperti pada gambar 4.18.
Gambar 4.15. Implementasi Halaman Peta Konsep
Gambar 4.16. Implementasi Halaman Pertemuan 1
45
Gambar 4.17. Implementasi halaman 2 pada pertemuan 1
Gambar 4.18. Implementasi Halaman Tugas d. Implemenyasi Halaman Materi UAS Dalam menu materi UAS beisi sub menu materi perkuliahan selama tengah semester, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.19. Pada menu peta konsep apabila di pilih salah satu menu maka akan terlihat pada gambar seperti pada gambar 4.20, untuk
46
berpindah kehalaman selanjutnya dengan mengklik tombol navigasi yang berada pada bagian bawah seperti pada gambar 4.21. dan pada akhir materi terdapat halaman latihan seperti pada gambar 4.22.
Gambar 4.19. Implementasi Peta Konsep Materi UAS
Gambar 4.20. Implementasi Pertemuan 8
47
Gambar 4.21. Implementasi Halaman 2 Petemuan 8
Gambar 4.22. Implementasi Halaman Tugas. d) Implementasi Menu Evaluasi Halaman menu evaluasi berisi soal pilihan ganda pada window utama menu evaluasi berisi identitas mata kuliah dan petunjuk penggunaanya, seperti dapat dilihat pada gambar 4.22. Pada halaman selanjutnya berisi
48
soal-soal pilihan ganda, dapat dilihat pada gambar 4.23. Dan halaman skor dapat dilihat pada gambar 4.24.
Gambar 4.22. Implementasi Halaman Evaluasi
Gambar 4.23. Implementasi Halaman Soal Evaluasi
49
Gambar 4.24. Implementasi Halaman Skor dari Evaluasi.
Soal Evaluasi disajikan dalam bentuk pilihan ganda, waktu perpindahan slide 1 ke slide selanjutnya selama 30 detik. Apa bila lebih dari 30 detik maka akan berpindah ke slide selanjutnya. Setelah memilih jawaban yang di anggap benar lalu mengklik submit untuk berpindak ke soal berikutnya. f) Implementasi Menu Referensi Halaman referensi berisi daftar referensi yang digunakan dalam materi perkuliahan. Seperti pada gambar 4.25.
Gambar 4.25. Implementasi Halaman Referensi
50
g) Implementasi Menu Profil Halaman Profil berisi profil tentang penulis. Seperti terlihat pada gambar 4.26 berikut ini.
Gambar 4.26. Implementasi Halaman Profil h) Implementasi Menu Editor HTML Editor HTML digunakan untuk mengerjakan Soal-Soal Latihan tanpa membuka aplikasi lain misalnya Notepad. Pada editor di atas latihan di ketik pada bagian atas (layar warna putih) dan Hasilnya lansung dilihat pada bagian bawah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.27 di bawah ini.
Gambar 4.27. Implementasi Halaman Editor HTML
51
2. Hasil Pengujian Tahap pengujian media pembelajaran berbasis komputer dilakukan sesuai dengan rancangan pengembangan media berbasis komputer yang digunakan seperti yang telah dipaparkan pada Bab III. Pengujian dilakukan dengan melakukan validasi media yang terdiri dari ahli media pembelajaran terdiri dari seorang Dosen TIK UMK dan Pakar Pendidikan, ahli materi dari Dosen TIK UMK. Data dan saran yang ada pada instrumen digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk perbaikan dan merevisi media pembelajaran. Data hasil validasi dari ahli media pembelajaran terdiri dari seorang Dosen TIK UMK dan Pakar Pendidikan, ahli materi dari Dosen TIK UMK adalah sebagai berikut : a. Hasil Penilaian Ahli Media dan Pakar Pendidikan Aspek penilaian untuk ahli media pembelajaran ditinjau daru aspek : (1) Komunikasi, (2) Aspek Desai Teknis, (3) Urutan Penyajian. Hasil validasi dan penilaian ahli media pembelajaran dalam hal ini dosen TIK UMK dan Pakar Pendidikan dapat disajikan pada tabel di bawah ini : Tabel 4.1 . Penilaian Ahli Media dan Pakar Pendidikan No.
Aspek Penilaian
Skor Observasi
Skor Yang diharapkan
1.
Komunikasi
35
40
2.
Desain Teknis
26
32
3.
Urutan Penyajian
13
16
74
88
Jumlah
Kelayakan Keterangan (%) Sangat 87,50 Layak Sangat 81,25 Layak Sangat 81,25 Layak Sangat 84,09 Layak
Sumber : Hasil Olahan, 2014 Bila digambarkan dalam bentuk diagram batang adalah sebagai berikut :
52
PERSENTASE (%)
HASIL PENIALAIAN AHLI MEDIA DAN PAKAR PENDIDIKAN 90 85 80 75
87,5
Komunikasi
81,25
81,25
Desain Teknis
Urutan Penyajian
ASPEK PENILAIAN
Gambar 4.28. Diagram Batang Tingkat Validasi Oleh Ahli Media dan Pakar Pendidikan Berdasarkan tabel 4.1 di atas, rata-rata total penilaian dari ahli media dan pakar pendidikan tentang media pembelajaran berbasis komputer dengan Microsoft Expression web ini sebesar 84,09 %. Sesuai dengan skala persentase pada tabel 3.1, hasil tersebut masuk dalam kategori sangat layak untuk digunakan. b. Hasil Pengujian Ahli Materi Dosen Aspek penilaian untuk ahli materi ditinjau dari aspek: (1) Isi Materi, (2) Strategi Pembelajaran. Hasil validasi dan penilaian ahli materi dalam hal ini dosen TIK UMK dapat disajikan pada tabel di bawah ini : Tabel 4.2. Penilaian Ahli Materi No. 1.
Aspek Penilaian Isi Materi
Strategi Pembelajaran Jumlah Sumber : Hasil Olahan, 2014 2.
Skor Observasi
Skor Yang diharapkan
63
72
14
16
77
88
Kelayakan Keterangan (%) Sangat 87,50 Layak Sangat 87,50 Layak 87,50
Bila digambarkan dalam diagram batang adalah sebagai berikut :
53
HASIL PENILAIAN AHLI MATERI 87,50
87,50
Isi Materi
Strategi Pembelajaran
PERSENTASE (%)
100,00 80,00 60,00 40,00 20,00 -
APEK PENILAIAN
Gambar 4.29. Diagram Batang Tingkat Validasi Oleh Ahli Materi Berdasarkan tabel 4.2 di atas, rata-rata total penilaian dari ahli materi tentang media pembelajaran berbasis komputer dengan Microsoft Expression Web ini sebesar 87,50 %. Sesuai dengan skala persentase pada tabel 3.1, hasil tersebut masuk dalam kategori sangat layak untuk digunakan. c. Hasil Uji Kelompok Kecil/Terbatas Aspek penilaian uji coba terbatas/kelompok kecil untuk mahasiswa meliputi : (1) Efek Strategi Pembelajaran, (2) Komunikasi, (3) Desain Teknis. Uji kelompok kecil ini di lakukan untuk mendapatkan masukan atau saran dari calon pengguna. Responden uji kelompok kecil ini diambil secara acak sebanyak 6 orang dari mahasiswa semester IV yang program mata kuliah pemrograman web pada kosentrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi. Persentase data penilaian uji kelompok kecil/terbatas disajikan pada tabel di bawah ini :
54
Tabel 4.3. Uji Kelompok Kecil atau Terbatas Aspek Penilaian
Skor Observasi
Skor Yang diharapkan
1.
Efek Strategi Pembelajaran
95
96
2.
Komunikasi
91
96
3.
Desain Teknis
47
48
Jumlah
233
240
No.
Kelayakan Keterangan (%) Sangat 98,96 Layak Sangat 94,79 Layak Sangat 97,92 Layak Sangat 97,08 Layak
Sumber : Hasil Olahan, 2014 Apabila digambarkan dalam diagram batang adalah sebagai berikut : HASIL UJI KELOMPOK KECIL ATAU TERBATAS
PERSENTASE (%)
98,96 99 98 97 96 95 94 93 92
97,08 94,79
Efek Strategi Pembelajaran
Komunikasi
Desain Teknis
ASPEK PENILAIAN
Gambar 4.30. Diagram Batang Uji Kelompok Kecil Oleh Mahasiswa
Berdasarkan tabel 4.3 di atas, rata-rata total penilaian dalam uji coba terbatas/kelompok kecil tentang media pembelajaran berbasis komputer dengan Microsoft Expression Web ini sebesar 97,08 %. Sesuai dengan skala persentase pada tabel 3.1, hasil tersebut masuk dalam kategori sangat layak untuk digunakan.
55
d. Hasil Uji Kelompok Besar/ Lebih Luas Aspek penilaian uji kelompok besar atau lebih luas untuk mahasiswa meliputi : (1) Efek Strategi Pembelajaran, (2) Komunikasi, (3) Desain Teknis. Uji Kelompok besar/lebih luas ini diharapkan dapat menggambarkan penilaian pengguna terhadap media pembelajaran. Responden Uji Kelompok/lebih luas ini diambil secara acak sebanyak 24 orang dari mahasiswa semester IV yang program mata kuliah pemrograman web. Persentase data penilaian uji kelompok besar oleh mahasiswa di sajikan pada tabel dibawah ini : Tabel 4.4 . Uji Kelompok Besar/Lebih Luas Aspek Penilaian
Skor Observasi
Skor Yang diharapkan
1.
Efek Strategi Pembelajaran
351
384
2.
Komunikasi
354
384
3.
Desain Teknis
174
192
Jumlah
879
960
No.
Kelayakan Keterangan (%) Sangat 91,41 Layak Sangat 92,19 Layak Sangat 90,63 Layak Sangat 91,56 Layak
Sumber : Hasil Olahan, 2014 Apabila digambarkan dalam diagram batang adalah sebagai berikut : HASIL UJI KELOMPOK BESAR ATAU LEBIH LUAS PERSENTASE (%)
93 92 91 90 89 Efek Strategi Pembelajaran
Komunikasi
Desain Teknis
ASPEK PENILAIAN
Gambar 4.31. Diagram Batang Uji Kelompok Besar Oleh Mahasiswa
56
Bardasarkan tabel 4.4 di atas, rata-rata total penilaian dalam uji coba lebih luas/kelompok besar tentang media pembelajaran berbasis komputer dengan Microsoft Expression Web ini sebesar 91,56 %. Sesuai dengan skala persentase pada tabel 3.1, hasil tersebut masuk dalam kategori sangat layak untuk digunakan. e. Revisi Produk 1) Revisi Ahli Media/Pakar Pendidikan Media yang telah dibuat kemudian di uji coba selanjutnya di validasi oleh ahli media /pakar pendidikan. Menurut Evalusi, saran dan komentar dari ahli media/pakar pendidikan media yang didesain masih terdapat kekurangan yaitu penggunaan warna pada menu bar, hampir tulisan tidak dapat dibaca. Setelah direvisi maka tampilan seperti gambar 4.32 di bawah ini.
Gambar 4.32. Tampilan Menu Bar Sesudah diperbaiki 2) Revisi Ahli Materi Hasil validasi oleh ahli materi menemukan tampilan pada evalusi dan soal harus di perbaiki. Hasil Setelah diperbaiki dapat dilihat pada gambar 4.33 di bawah ini.
57
Gambar 4.33. Tampilan Halaman Evalusi Sesudah diperbaiki
Gambar 4.34. Tampilan Halaman Soal Sesudah diperbaiki
Gambar 4.35. Tampilan Halaman Skor Sesudah diperbaiki
58
B. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Hasil Desain Media pembelajaran berbasis komputer yang telah didesain dengan menggunakan Microsoft Expression Web adalah sebagai berikut : a) Menu Depan (Home)
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.36. Halaman Depan (Home) b) Menu About.
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.37. Menu About.
59
c) Menu Materi UTS
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.38. Menu Materi UTS
d) Menu Materi UAS
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.39 Menu Materi UAS
60
e) Menu Evaluasi
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.40 Menu Evaluasi f) Menu Referensi
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.41. Halaman Referensi
61
g) Menu Profil
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.42 Halaman Profil h) Menu Editor HTML
Sumber : Hasil Desain, 2014 Gambar 4.43 Halaman Editor HTML
2. Hasil Pengujian Kelayakan Media pemebelajaran yang telah dibuat kemudian dilakukan validasi untuk mengetahui kelayakan media tersebut. Setelah media di validasi kemudian media di uji cobakan kepada siswa dalam bentuk uji coba terbatas/kelompok kecil dan uji
62
coba kelompok besar/ lebih luas. Berikut ini pembahasan dari masing-masing pengujian kelayakan media : Validasi Kelayakan Media Pembelajaran Berbasis Komputer dengan Menggunakan Microsoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari dengan melibatkan 2 orang Ahli Media dan Pakar Pendidikan diperoleh hasil sebagai berikut : dari aspek Komunikasi yang terdiri dari Kemudahan memulai program, Logika Berpikir, Iinteraksi dengan pengguna, kejelasan petunjuk penggunaan dan penggunaan bahasa memperoleh nilai 87,50 %, dari aspek Desain Teknis terdiri dari format teks, penggunaan warna, kualitas gambar dan penggunaan tombol interaktif memperoleh nilai 81,25 %, dan dari aspek Urutan Penyajian yang terdiri dari transisi antar halaman dan tampilan program memperoleh nilai 81,25 %. Secara keseluruhan, penilaian dari ahli materi dan pakar pendidikan terhadap media pembelajaran berbasis komputer dengan microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web sebesar 84,09%, sesuai dengan tabel 3.1. Skala 84,09 % sangat layak, sehingga tingkat validasi media
pada media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan
microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web di interprestasikan sangat layak digunakan. Hasil Validasi Kelayakan Media Pembelajaran Berbasis Komputer dengan Menggunakan Microsoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari dengan melibatkan 2 orang Ahli Materi diperoleh hasil sebagai berikut : Hasil penilaian oleh ahli materi ditinjau dari Isi Materi yang terdiri dari Kesesuaian dengan SAP, Relevansi dengan kemampuan
63
mahasiswa, Kejelasan topik pembelajaran, Materi sulit dipahami, Keruntutan materi, Cakupan Materi, Ketuntasan Materi, Relevansi Gambar dan ilustrasi dengan materi, dan Materi dengan gambar tidak relevan, memperoleh nilai 87,50 %, dan Strategi Pembelajaran terdiri dari kemudahan penggunaan dan kemudahan memahami materi, memperoleh nilai 87,50 %. Secara keseluruhan, penilaian dari ahli materi terhadap media pembelajaran berbasis komputer dengan menggunakan microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web sebesar 87,50 %, sesuai dengan tabel 3.1. Skala 87,50 %, Sehingga tingkat validasi dari aspek materi pada media pembelajaran berbasis komputer dangan microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web diinterprestasikan sangat layak digunakan. Setelah dilakukan uji Kelayakan maka dilakukan uji coba pada mahasiswa, dalam uji coba ini dilakukan dalam 2 kelompok yaitu uji coba kelompok kecil atau terbatas dan uji coba kelompok besar atau lebih luas. Hasil penilaian uji terbatas/kelompok kecil media pembelajaran berbasis kompuetr dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah Pemrograman Web dengan melibatkan 6 (enam) orang mahasiswa ditinjau dari aspek Efek Strategi Pembelajaran yang terdiri dari Menambah pengetahuan mahasiswa, Kemudahan Penggunaan, Meningaktakan rasa inigin tahu mahasiswa, dan kejelasan materi yang disajikan memperoleh nilai 98,96%, Aspek Komunikasi terdiri dari Kemudahan memulai program, kejelasan petunjuk penggunaan dan penggunaan bahasa memperoleh nilai 94,79 %, dan Aspek Desain Teknis yang terdiri dari Penggunaan huruf, penggunaan warna dan Pemberian gambar memperoleh nilai 97,92 %. Secara keseluruhan, penilaian uji terbatas/kelompok
64
kecil/terbatas terhadap media pembelajaran berbasis komputer dengan microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web sebesar 97,08 %, sesuai dengan tabel 3.1. Skala 97,08 %, sehingga media pembelajaran berbasis komputer dengan micrososft expression web pada mata kuliah pemrograman web di interpretasikan sangat layak digunakan. Hasil penilaian uji lebih luas/kelompok besar media pembelajaran berbasis kompuetr dengan menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah Pemrograman Web yang melibatkan 24 mahasiswa ditinjau dari aspek Efek strategi Pembelajaran yang terdiri dari Menambah pengetahuan mahasiswa, Kemudahan Penggunaan, Meningaktakan rasa ingin tahu mahasiswa, dan kejelasan materi yang disajikan memperoleh nilai 98,96%, Aspek Komunikasi terdiri dari Kemudahan memulai program, kejelasan petunjuk penggunaan dan penggunaan bahasa memperoleh nilai 9,41%, Aspek Komunikasi yang terdiri dari Penggunaan huruf, penggunaan warna dan pemberian gambar memperoleh nilai 92,19 %, dan Aspek Desain Teknis yang terdiri dari Penggunaan huruf, penggunaan warna dan pemberian gambar memperoleh nilai 90,63 %. Secara keseluruhan, penilaian uji lebih luas/kelompok besar terhadap media pembelajaran berbasis komputer dengan microsoft expression web pada mata kuliah pemrograman web sebesar 91,56 %, sesuai dengan tabel 3.1. Skala 91,56 %, sehingga media pembelajaran berbasis komputer dengan micrososft expression web pada mata kuliah pemrograman web di interpretasikan sangat layak digunakan. Dari hasil pengujian kelayakan dan Uji Coba Media pembelajaran berbasis Komputer dengan menggunakan Micrososft Expression Web Pada Mata Kuliah
65
Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari dapat disimpulkan bahwa Media yang didesain dengan menggunakan Microssoft Expression Web pada Mata Kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari sangat layak digunakan dengan rata-rata persentase kelayakan sebesar 90,06 %. Dengan Rata-Rata 90,06 % telah sesuai dengan kriteria kelayakan yang dikemukakan oleh Arikunto (1996) bahwa Kriteria dikatakan sangat layak apabila mencapai 76% - 100%. Dengan demikian Media Pembelajaran Berbasis Komputer dengan Menggunakan Microsoft Expression Web pada mata kuliah Pemrograman Web di Universitas Muhammadiyah Kendari sangat Layak digunakan dalam proses belajar mengajar mata kuliah Pemrograman Web.
65
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1. Media Pembelajaran Berbasis Komputer pada Mata Kuliah Pemrograman Web dengan
menggunakan
Microsoft
Expression
Web
di
Universitas
Muhammadiyah Kendari yang didesain sangat layak digunakan untuk mendukung pembelajaran mata kuliah pemrograman web. 2. Hasil Persentase kelayakan validasi ahli media dan ahli materi adalah secara keseluruhan hasil validasi ahli media dan pakar pendidikan ditinjau dari (1) Komunikasi, (2) Desain Teknis, dan (3) Urutan Penyajian secara keseluruhan sebesar 84,09%, di interprestasikan sangat layak digunakan. Dan hasil penilaian oleh ahli materi ditinjau dari (1) Isi Materi, dan (2) Strategi Pembelajaran secara keseluruhan sebesar 87,50%, diinterprestasikan sangat layak digunakan. sedangkan Hasil uji terbatas/kelompok kecil ditinjau dari aspek (1) Efek strategi Pembelajaran, (2) Komunikasi, dan (3) Desain Teknis sebesar 97,08 %, dan uji lebih luas/kelompok besar ditinjau dari aspek (1) Efek strategi Pembelajaran, (2) Komunikasi, dan (3) Desain Teknis
secara
keseluruhan sebesar 91,56 %. Secara Keseluruhan Media yang didesain Sangat layak digunakan dalam proses pembelajaran dengan rata-rata persentase sebesar 90,06 %.
65
66
B. Saran Bagi peneliti berikutnya yang akan mengembangkan media pembelajaran pada mata kuliah pemrograman web dengan Microsoft Expression Web disarankan: 1. Pengembangan media pembelajaran yang lebih lanjut perlu ditambahkan bank soal. 2. Pada peneliatian selanjutnya disarankan agar melihat pengaruhnya terhadap prestasi mahasiswa. 3. Pada pengembangan selanjutnya seharusnya instrumen dikembangkan dan divalidasi.
66
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1996. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Arsyad, Azhar. 2010. Media Pembelajaran, Jakarta.PT, RajaGrafindo Persada, Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran, Jakarta.PT, Raja Grafindo Persada, Bustami, Ahmad,1999. Cara Mudah Belajar Internet HomeSite dan HTML, Penerbit Dinastindo, Jakarta Cheshire, Jim, 2011. Microsoft Expression Web 4 In Depth 2nd Edition, Que Publishing Daryanto, 2010. Media Pembelajaran. Bandung, Satu Nusa. Iskandar, 2010, Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial Kualitatif dan Kuantitatif, Gaung Persada Press, Jakarta. Kadir, Abdul, 2003. Pemrograman Web Mencakup : HTML, CSS, JavaScript & PHP, Penerbit Andi, Yogyakarta. Leeds, Chris, 2010. Microsoft Expression Web 4 Step By Step, MediaCarbon.inc. Rusman, 2012. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer Mengembangkan Profesionalisme Guru Abad 21, Alfabeta, Bandung. Rusman, 2013, Model-Model Pembelajaran Mengembangkan profesionalisme guru, Rajawali Pers. Jakarta Sadiman, Arif. S, 2011. Media pendidikan. Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatanya. Jakarta, Rajawali Pers. Sadiman, Arif. S, 2003. Media Pendidikan (Pengertian Pengembangan dan Pemafaatannya). Jakarta: CV Rajawali. Sanjaya , Wina, 2012, Media Komunikasi Pembelajaran, Kencana Prenada Media Gruop, Jakarta. Sanjaya, Wina 2008, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Kencana Prenada Media Group, Jakarta. Sidik, Betha, 2002. Pemrograman Web dengan HTML, Penerbit Informatika, Bandung. 66
67
Sugiono, 2010, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Alfabeta, Bandung. Yatini B, Indra, 2010. Flowchart, Algoritma dan Pemrograman Menggunakan Bahasa C++ Buider. Jakarta. Grahailmu