DAFTAR PUSTAKA. Komunikasi Massa. Bandung : Simbiosa Rekatama

DAFTAR PUSTAKA BUKU Ardianto, Elvinaro dkk. Putra. 2013.

Komunikasi Massa. Bandung : Simbiosa Rekatama

Baskin, Askurifai. Jurnalistik Televisi. Jakarta : Simbiosa Rekatama Media. 2009. Bungin, Burhan. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta : PT Raja Grafindo Perkasa. 2004. Ciptono, Setyobudi. Pengantar Teknik Broadcasting Televisi. Yogyakarta : Graha ilmu 2005 Effendi. Teori Komunikasi. Jakarta : Gramedia 2000. Handari, Nawawi H, dan H.M Martini Handari, Instrumen Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta : Gajah Mada University Press. 1989. Hasan, Iqbal. Pokok-pokok Materi : Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta : Ghalia Indonesia, 2002. Hoeta.M Soehoet. Dampak-Dampak Media Televisi. Jakarta : Yayasan Kampus IISP. 2007. Imam Gunawan. Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik. PT Bumi Aksara, Jakarta 2013 Iskandar, Deddy. Jurnalistik Televisi. Bandung : Remaja Rosdakarya. 2005. Juliansyah, Noor. Metodologi Penelitian : Skripsi, Tesis, Disertasi dan Karya Ilmiah. Jakarta : Prenada. 2011 McQuail, Dennis. Teori Komunikasi Massa. Jakarta : Erlangga.. 1996 Moleong, J. Lexy Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. 2007. Morissan, Manajemen Media Penyiaran : Strategi Mengelola Radio dan Televisi.Jakarta : Kencana, 2008 Mulyana,Deddy. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2015.

93

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Nasution, Zulkarnaen. Sosiologi Komunikasi Massa. Universitas Terbuka : Jakarta 1999 Pawito. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya. 1998 Rachmat, Manajemen Strategik. Bandung : Pustaka Setia. 2013 Raco, J.R. Metode Penelitian Kualitatif : Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya. Jakarta : Prakata. 2006 Rakhmat, Jalaludin. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. 2005. Rian Nugroho, Dwidjowijoto. Kebijakan Publik: Formulasi, Implementasi, dan Evaluasi, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. 2004 Riswandi. Dasar-Dasar Penyiaran. Yogyakarta : Graha Ilmu. 2009 Sendajaja, Djuarsa. Teori Komunikasi. Jakarta : Universitas Terbuka. 2005 Setyobudi, Ciptono. Pengantar Teknik Broadcasting Televisi. Yogyakarta : Graha Ilmu 2005. Sugiono. Metode Penelitian Kombinasi. Jakarta : (Mixed Method). 2011 Suryo. Televisi Sebagai Fungsi Komunikasi Massa. Yogyakarta : Duta Wacana.2006. Syafruddin, Nurdin, dan Usman, Basyiruddin. Guru Profesional Implementasi Kurikulum. Jakarta: Ciputat Press. 2003

dan

Tim Pengembang MKDP. Materi Perkuliahan Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Gramedia. 2006 Uchjana Onong. Ilmu Komunikasi dan Praktek. Jakarta : Mitra Wacana Media 2012. Wawan, Kuswandi,. Komunikasi Jakarta: Gramedia 1996

Massa

Sebuah

Analisis Media Televisi.

Wibowo, Fred. Teknik Produksi Program Televisi. Yogyakarta : Pinusbook Publisher. 2007

94


SUMBER LAIN Adzikra

Ibrahim. Pengertian Slogan dan Contohnya. https://pengertiandefinisi.com/pengertian-slogan-dan-contohnya/. Diakses Pada 24 Januari 2017

Company Profile Jawapostv Dianita

Putri. http://www.forumkami.net/pendidikan/214500-pengertianimplementasi. Diakses Pada 24 Januari 2017

Fajrul Umam. http://newswantara.com/opini/wajah-dibalik-layar-pertelevisianindonesia. Diakses Pada 29 Januari 2017 Garin Nugroho. Industri Televisi.http://www.kompas.com/ kompas-cetak/0209/14/ dikbud.htm. Diakses Pada 24 Januari 2017 Gunawan. https://gunawansusilo.wordpress.com/2010/06/03/sejarah-mediatelevisi-dan-perkembangannya-di-indonesia/.com. Diakses Pada 29 Januari 2017

95


LAMPIRAN Tampilan Presenter Program Nusantara Kini Malam

Peneliti yang sedang mewawancarai key informan

Peneliti yang sedang mewawancarai

(Kepala Pemberitaan Program Nusantara Kini

Informan

Malam)

(Presenter/ Reporter Program Nusantara Kini MaLam)

Tampilan Studio Jawapostv

96


DRAFT WAWANCARA Transkip Wawancara Mendalam (indepth interview) terhadap Kepala Pemberitaan Program Nusantara Kini Malam 1. Sejarah dari jawapostv ? Jadi gini, jawapostv itu punya banyak tv ternyata, dan tv-tv itu di bawahi oleh group holding namanya jawapos multimedia, JPM, cuma selama ini tv-tv itu sifatnya lokal, dan siarannya sendiri-sendiri, hari ini kita nonton tvnya jawapos di Surabaya itu JTV, dia siaran A, terus kemudian pada jam yang sama, kalo kita nonton tvnya jawapos yang ada di bandung, siarannya B, kadang-kadang jadi agak sulit menemukan bahwa ini tvnya jawapos, lalu muncul ide untuk membuat siaran nasional akhirnya ide itu diwujudkan pada jawapostv, dibuatlah jawapostv, mungkin di gagasnya mulai dari januari 2015, dan produksi pertama itu 17 agustus 2015, apa yang di produksi ? itu Program Nusantara Kini Malam dan Program Nusantara Kini Pagi, yang akhirnya itu menjadi siaran nasionalnya tv grupnya jawapos, jadi sejarahnya itu dan cita-citanya sih kalau ini dibuat karna supaya ada integrasi siaran dari tv-tv grupnya jawapos, kemudian ini jadi etalase, tv-tv itu banyak, tapi banyak orang yang nggak tau juga, jadi etalasenya jawapos itu besar. Contohnya, jika televisi yang lain mungkin punya orang di Palembang, hanya sebatas sebagai kontributor, yang hanya memiliki 2 atau 3 tim tetapi beda dengan jawapostv yang memiliki jaringan stasiun televisi di setiap daerah di Indonesia, artinya banyak orang yang terlibat, karena kita kuat di daerah dan kuat di Indonesia, selain itu penggunaan bahasa daerah digunakan sebagai pelengkap, jawapostv tidak menggunakan bahasa asing manapun baik dalam bentuk naskah, cg maupun bahasa yang digunakan presenter, maka dari itu jawapostv mempunyai slogan “Paling Indonesia”.


2. Sejak kapan bergabung dengan jawapostv ? Saya memang berkarir di grup jawapos ini, saya memulainya ini menjadi seorang vj, video jurnalis, di salah satu tvnya jawapos yang ada di jawa timur, JTV, terus kemudian naik, naik, naik sampai jadi produser, kemudian seketika ide untuk membuat tv di Jakarta, jawapostv itu ya saya ikut di ajak, untuk membangun tv ini, jadi saya menjadi salah satu bidan terbentuknya tv ini. 3. Jobdesk dari seorang kepala pemberitaan ? Yang pertama sih kalo waktu membidani lahirnya jawapostv, saya memang yang meletakkan ruh istilahnya, meletakkan guidance, berita kita ini harus yang seperti apa sih ? berita ini kan banyak, kalo tv-tv yang lain misalnya, banyak bermain di kesegeraan, cepet-cepetan, saya mau cari celah, soal-soal yang tidak segera, terus mau cari celah di soal-soal yang indepth, yang features, yang gitu-gitu, itu pertama, meletakkan ruh, yang kedua, saya membantu teman-teman untuk merencanakan, jadi ketika ruhnya sudah ditanamkan, terus perencanaannya dikawal, produksinya dikawal, terus kemudian evalusinya dikawal, jadi seperti membuat sistem bagaimana news production itu berjalan dengan baik. 4. Hambatan dan cara mengatasi hambatan menjadi seorang kepala pemberitaan ? Yang paling terasa, hambatannya adalah karena ini tv baru, SDM yang didapat untuk kelas menengah, itu tidak sama, harus diakui ada kemampuannya yang nilainya 8 ada juga yang 6 ada bahkan yang 5, ini jadi kadang-kadang akhirnya menghambat betul, kalau ini dipakai menjadi hambatan, saya mau sebut ini hambatannya, kemampuan SDM yang tidak sama, saya mengatasinya kemudian dengan cara membuat tim house training, jadi teman-teman yang dikelas menengah ini semua saya masukkan kelas istilahnya kami sudah melakukan pertemuan itu sampai 10 kali pertemuan, dan syukurlah hambatan itu mulai berkurang.


5. Makna dari tulisan jawapostv ? Mungkin berangkat dari cerita seperti ini, jadi ini akan memudahkan ketika ditulis, artinya apa ? kami mau memudahkan semuanya gitu, ketika menonton jawapostv, itu mudah, informatif, edukatif, jadi semua orang mudah mendapatkan apapun, kira-kira itu sih intinya, kami ngga mau mempersulit orang lain, untuk mendapatkan sesuatu, penulisan kami buat sangat sederhana, sangat simple, barangkali kami ngga pakai istilah-istilah yang orang desa ngga mengerti, jadi kami mau memudahkan semuanya, dan memudahkan semuanya itu kami awali dari cara menulis logo kami, ngga ada capslock, ngga ada huruf besar dan lain-lain, ngga ada spasi juga. 6. Perbedaan jawapostv dengan televisi lainnya ? Konsep tv berjaringan yang diatur oleh undang-undang itu rasanya jawapos ini yang paling benar, kalau kita nonton misal sebelah tv A di Jakarta, pada saat ini, maka akan kita dapatkan tontonan yang sama, pada jam yang sama, di kota B, artinya mereka tidak memberikan porsi untuk siaran lokal, itu perbedaan yang pertama, yang kedua secara konten, tadi saya

sempat

singgung

soal

banyak

tv

yang

mengutamakan,

memprioritaskan cepat-cepatan lah mainnya, kesegeraan, kita barangkali tidak memprioritaskan itu, kita memprioritaskan sisi lainnya, kita memprioritaskan featuresnya, terus yang ketiga barangkali, kami memanfaatkan betul kekuatan daerah, kalau tv-tv yang lain rasanya Jakarta sentris, tapi kami tidak Jakarta sentris, bukan juga daerah sentris, tapi daerah itu kami berikan porsi yang cukup besar, jawapostv juga ngga ada berita-berita kriminal, karna kan kami itu beritanya yang positif, edukatif, inspiratif, ngga ada gambar darah di jawapostv, ngga ada bunuh diri, ngga ada perkosaan, pencabulan ngga akan ada yang seperti itu. Kekuatan atau keunggulan jawapostv menghadirkan berita daerah, dan banyak berita majalah yang dibuat, memiliki kedekatan pada masyarakat, jernih, jawapostv memiliki prinsip kenetralan berita dibandingkan televisi lain yang saat ini banyak terpecah belah dan


memihak. Jawapostv memiliki dan menerapkan fungsi mendidik, positif, dan menginspirasi, ada beragam kisah sukses yang dihadirkan, dalam berbagai program jawapostv tidak ada sekalipun tayangan berita yang menampilkan kekerasan, darah yang sudah diatur dalam P3SPS. Jawapostv memiliki kelemahan mengenai kecepatan, masyarakat cenderung mencarai berita yang segera dan cepat untuki mengetahui peristiwa yang terjadi. Ketika ada peristiwa besar yang terjadi jawapostv akan ditinggal penontonnya yang mencari berita yang lebih cepat dan segera, karena jawapostv mengedepankan positof, mendidik dan menginspirasi.

Jawapostv

mengikuti

Peraturan

Undang

–Undang

Penyiaran Indonesia dengan berdiri sebagai televisi berjaringan. 7. Segmentasi penonton jawapostv dan Program Nusantara Kini Malam? Segmentasi penontonnya B,C,D ke semua program. 8. Adakah agenda rutin yang dilakukan kepala pemberitaan terhadap redaksi ? Kalau dikategorikan, pertama ada rapat manjemen, yang diikuti oleh para pimpinan, direktur dan wakil direktur, biasanya rapatnya proyeksi dan evaluasi, proyeksi apa yang akan dilakukan kedepan dan evaluasi yang sudah dilakukan, yang disini yang biasanya banyak hal bisnis yang dibicarakan itu di rapat manajemen, terus kemudian di departemen saya, di redaksi, ada banyak meeting-meeting yang pertama seperti yang manajemen lakukan, kami punya rapat mingguan, yang itu isinya proyeksi dan evaluasi, mingguan, terus kemudian ada rapat harian, terus kemudian ada rapat bulanan juga, jadi ada tiga rapat yang diikuti, ada yang bulanan itu keseluruhan, kalau mingguan itu dengan programnya kalau harian lebih banyak budgeting soal isu yang akan kita buat hari ini, tapi kalau mau di garis merahi itu rapat intinya kami ya dua hal, proyeksi dan evalusi, kenapa proyeksi ? karena kita harus berfikir kalau kita mau buat apa, apa yang harus beda dengan yang lain kayak gitu-gitu, kita bisa punya celah untuk bisa diterima pemirsa, evalusi, ya evaluasi jadi apa yang


sudah kita buat sudah mencapai sasaran atau belum, kalau belum nanti harus buat plan apa, plan b, c, d kayak gitu. 9. Program yang ada di jawapostv ? Bulan maret, kita memulai dua program baru, namanya inspirasi nusantara, isinya adalah sebetulnya ini kumpulan dari softnews-softnews, yang kita buat, kadang-kadang kan kalo ngga dikumpulkan, itu orang akan mencari terpencar-pencar, ini kita kumpulkan di satu program, namanya inspirasi nusantara, program weakly, terus kemudian kita sudah punya talkshow, namanya sarapan pagi, didalamnya itu ada bicara soal ekonomi dan bisnis, ada parenting terus kemudian ada pelayanan publik dan ada kabar baik tentang Indonesia, jadi ini talkshow yang isinya bicara hal-hal yang baik yang Indonesia punya, kita mau sebarkan Indonesia baik, Indonesia luar biasa, ya itu kita mau advertise itu, dua program baru itu yang mulai bulan maret. 10. Mengapa Program Nusantara Kini Malam menjadi program unggulan dan apa perbedaan Program Nusantara Kini Malam dengan program lain yang ada di jawapostv ? Mengapa ini menjadi Program unggulan ? karena ya cuma Nusantara Kini ini yang disiarkan nasional, yang disiarkan juga oleh 30 tvnya jawapos, artinya ya kami bangga lah, kami punya produksi yang bisa disiarkan seluruh Indonesia, terus akhirnya kita bertempur disitu, kita unggulkan kita coba buat program itu sebaik mungkin karena ya aturannya begitu, kami harus buat izin baru lagi, untuk bisa lebih dari 4 jam, kami kan baru 3,5 jam, dan itu belum perlu izin khusus, kalau datas 4 jam ada izin khusus dan itu belum kita lakukan, kalau bedanya dengan yang lain, ya nusantara kini punya ruh yang sama dengan ruhnya jawapostv, jadi kekuatannya tidak kesegeraan, oh iya bahwa kita punya berita yang paling top di Indonesia, top news di Indonesia itu kita punya, tapi kita melengkapinya dengan hal-hal sisi lain, hal-hal menarik lainnya, sisi lain dari sebuah berita, terus ini format yang lengkap, jadi kami menyebutnya magazine bukan buletin, karena di dalam nusantara kini ada hardnews,


softnews, ada features, ada sisi lain, ada olahrag, ada talkshow, semuanya ada. Nusantara Kini Malam menghadirkan keanekaragaman nusantara, daerah,

menghadirkan

softnews,

feature,

TOP

News,

mengikuti

perkembangan berita di Indonesia, hanya saja tidak mengupas suatu kasus secara mendalam. Paket berita yang lengkap mulai dari top news, talk show, feature, berita daerah, berita olahraga, karena paket yang lengkap dan menjadi televisi yang netral, maka Program Nusantara Kini Malam dapat merebut hati masyarakat Jakarta dan daerah, terbukti lewat rating and share yang diperoleh, berita Nusantara Kini Malam juga merupakan berita yang membumi, yang memiliki kedekatan dengan kehidupan masyarakat. Nusantara Kini Malam memperkuat paket beritanya dengan berita bencana, banjir, harga, bahan makanan pokok. 11. Rating terakhir yang diperoleh Program Nusantara Kini Malam ? Program Nusantara Kini Malam ini agak diatas ekspektasi kami, dulu ketika kami awal membuat program ini kami nggak yakin ini akan diterima, ternyata ini diterima dengan sangat baik, bahkan kami pernah ratingnya 1,1 itu diluar dugaan, secara everage, Program Nusantara Kini Malam ini ada di 0,3-0,5 jadi ngga pernah turun dari situ, jadi ini everagenya segitu, sampe yang terakhir pun kisarannya disitu. 12. Konsep yang ditawarkan Program Nusantara Kini Malam ? Magezine, jadi semua ada disitu, semua kami berikan dalam satu waktu, dalam satu program, ada hardnews yang ada juga ditempat lain, ada softnews yang mungkin tidak ada ditempat lain, ada interview yang mungkin ada ditempat lain, tapi ada features yang mungkin tidak ada ditempat lain, ada banyak daerah yang kami kabarkan untuk semuanya yang mungkin di daerah lain kurang, jadi kalau formatnya adalah news magazine. 13. Apa yang dilakukan kepala pemberitaan dalam mempertahankan rating yang diperoleh Program Nusantara Kini Malam ? Rapat-rapat tadi, jadi kita harus betul-betul memproyeksikan apa yang mau kita tampilkan dan mengevaluasi terus apa yang menjadi


kekurangan kita, rasanya itu sih kuncinya, selain saya mengupgrade teman-teman untuk punya kemampuan memiliki sense of news yang baik. 14. Sejarah dari slogan “Paling Indonesia” ? Paling Indonesia, kalau kita lihat tv-tv kita diluar jawapos sekarang ini, rasanya paling Jakarta, Jakarta sentris, sementara kalau kami tidak seperti itu, tidak Jakarta sentris, tidak paling Jakarta, justru karena kami kuat di daerah, kami tampilkan banyak daerah sehingga sangat mencerminkan Indonesia, Indonesia ini kan bukan cuma Jakarta, Indonesia ini juga kana da daerah-daerah yang lain, dan itu ya kami, jawapostv, kebetulan kami diuntungkan dengan kekuatan grup kami di daerah. 15. Sejak kapan muncul slogan “Paling Indonesia” ? Januari 2015, jadi logo ini muncul, ketika kami mau buat apa, kami mau jadikan seperti apa jawapostv ini, akhirnya ya itu, kami berfikir bahwa jawapostv kami jadikan etalase Indonesia, kami mau jadikan jawapostv paling Indonesia, karena yang lain ya paling Jakarta sentris, jadi sejak awal, bukan agustus, tapi sejak kami bidani di januari 2015. 16. Bagaimana peran kepala pemberitaan menerapkan slogan “Paling Indonesia” ? Ya saya minta PIC-PIC Program untuk juga berfikir seperti itu, yang pegang Program Nusantara Kini, yang pegang Satu Nusa, ohya ada ada Program Satu Nusa yang merangkum semua berita-berita dari daerah dan Jakarta, sangat daerah, ya saya minta kepada PIC-PIC Program itu juga untuk tidak membuat program yang sangat Jakarta sentris, jadi harus memikirkan distribution chanel, jadi harus memikirkan bahwa siaran ini juga ditonton di kaki gunung lawu misalnya, siaran ini juga ditonton di pesisir pulau Madura misalnya, jadi mereka kalau berfikir seperti itu akhirnya ruh paling Indonesianya kan tertanam. 17. Hambatan dalam menerapkan slogan “Paling Indonesia” ? Ya kadang-kadang ada egois dari teman-teman PIC Program yang masih tergoda kadang-kadang ohya ini Jakarta, Jakarta penting untuk daerah, kadang-kadang masih ada ego itu, sehingga Jakarta sentris kadang-


kadang masih muncul, hambatannya sih itu menanamkan sesuatu yang baru ini kan memang butuh waktu. 18. Tema khusus untuk memperkuat slogan “Paling Indonesia” pada Program Nusantara Kini Malam ? Kalau di Program Nusantara Kini Malam, ada kami kasih opsi porsi agak banyak daerah, ada sampai dua segmen, kemudian kami punya yang baru di Program Nusantara Kini Malam ada live dari daerah jadi untuk menunjukkan daerah itu penting sampai kami buat live, kami berikan alat-alat, sampai 10 unit ke daerah-daerah supaya mereka bisa live, itu cara kami untuk membuat supaya tidak Jakarta sentris, jadi berbagai daerah muncul jadi supaya memang “Paling Indonesia”. 19. Pakem-pakem untuk menyesuaikan slogan “Paling Indonesia” ? Bahasa terutama yang kalau mau itu dikatakan sebuah pakem, jadi misalnya ada bahasa-bahasa yang sulit meskipun itu sudah baku, kami ngga pakai, kalau di tv lain pakai daring misalnya, meskipun itu sudah baku, kami ngga pakai karena kadang-kadang ada bahasa yang masih beberapa daerah itu ngga ngerti, kami mendingan menggunakan bahasabahasa yang sederhana, yang umum, yang orang-orang di pesisir atau di kaki gunung juga mengerti tentang bahasa itu, kalau pakemnya sih bahasa, terus yang kedua harus tetep segmen daerah itu dijaga, ngga boleh hilang. 20. Harapan kepala pemberitaan terhadap jawapostv dan Program Nusantara Kini Malam ? Berharap pasti ini jadi program terbaik, program news terbaik yang dibuat di Indonesia, terus penontonnya semakin banyak, dicintai yang penting, kalau sudah dicintai itu kan orang mau melakukan apa saja untuk orang yang dicintai, untuk benda yang dicintai, rasanya kami ingin program ini dicintai, selain akhirnya viewernya banyak, penontonnya banyak. 21. Mengapa tidak ada berita kriminal dan sejenisnya pada program ? Karena kami punya ruh bahwa siaran di jawapostv itu positif, edukatif dan inspiratif ya kami ngga akan menampilkan berita-berita yang


negatif, kami ngga akan menampilkan berita-berita yang tidak mendidik, kami akan menampilkan berita-berita yang inspiratif, toh kalau kita mau ikuti aturan sebetulnya berita-berita yang seperti itu juga sudah di atur sih sebetulnya, bahwa kita tidak boleh menampilkan kekerasan, darah, mistis, yang gitu-gitu sebenernya udah di atur di P3SPS, yang dibuat KPI, cuma kami mau tegas, kalau yang lain kan kadang-kadang masih berdebat soal itu, kami ngga mau berdebat, kami ngga mau menampilkan itu.


Transkip Wawancara Mendalam (indepth interview) terhadap Produser Program Nusantara Kini Malam 1. Peran produser dalam Program Nusantara Kini Malam ? Seorang produser adalah kalau dalam satu program itu dia sebagai pemangku program dan juga bertanggung jawab terhadap program yang di pegangnya. jadi benar-benar orang yang patut bertanggung jawab terhadap opersional program yang dipegannya, di nkm ini saya sebagai produser, orang yang dipercaya sebagai pemangku program dan juga bertanggung jawab terhadap program, ya lebih mengarahkan aja, mengarahkan isu yang akan diangkat untuk jadi headline, segmen 1 apa, segmen 2 apa, ya lebih menentukan lebih ke cara manajemen pemberitaan aja 2. Sejak kapan Program Nusantara Kini Malam mengudara ? Sejak jawapostv ini didirikan, jadi selain nkm itu ada nkp, itu yang mengudara secara nasional nkp dan nkm, nkp dua jam, nkm satu setengah jam 3. Konsep yang ditawarkan pada Program Nusantara Kini Malam dan apa kelebihan dari Program Nusantara Kini Malam ? Kelebihan jawapostv itu lebih ke jaringan tv tv lokalnya sehingga menjadi kekuatan dari jawapostv dan itu pula yang akan di usung sebagai nilai lebih dari nkm, jadi ada tv tv lokal dan isu-isu lokal itu yang dikelola sedemikian rupa hingga menjadi isu nasional karena kita kuatnya di jaringan, tvtv daerah, pal tv, padang ekspress tv, ada sekitar 38 tv tv lokal, nah isu-isu lokal ini yang akan diangkat bahkan dengan ciri khasnya menggunakan bahasa-bahasa daerah juga. 4. Perbedaan nkm dengan program lain yang ada di jawapostv ? Selain kecepatan, nkm itu kan boleh dibilang malam, sementara tv tv lain ini sudah melakukan live dari pagi, misalkan begini, raja salman tiba di jakarta, siang, nah tv itu sudah live, tv yang ber sng, dan jawapostv belum punya sng, hanya punya chanel dex, ya mereka berani live terus menerus, mengeluarkan biaya besar-besaran, dari tiba sampe peristiwa-


peristiwa detailnya juga mereka liput, nah sementara nkm, baru tayang malamnya, nah apa yang ditawarkan,

itu kita ngga bisa jor-joran

bertempur habis-habisan dengan mereka yang punya peralatan lebih lengkap, maka caranya adalah dengan membuat differensiasi, angkat sisi lainnya. Misalkan, mengangkat raja salman yang di payungi sama jokowi, ketika turun dari mobil, langsung jokowi memayungi raja salman, kemudian menggandengnya, nah itu sisi lain dari sebuah peristiwa, kejadian-kejadian ini yang harus diperbanyak, differensiasi produk dengan media lain, terus bermain plot, saat makan siang, kemudian ngulas pakaiannya, yang sederhana tetapi juga mahal, mengulas eskalator pesawatnya, mengulas pasukan pengamanannya, mobil anti pelurunya, atau mengulas tempat penginapannya, di hotel bintang lima yang kacanya aja anti peluru, pokoknya sisi lain yang lebih ditonjolkan dibandingkan peristiwa 5. Bagaimana produser menerapkan slogan “paling indonesia” ke dalam program nusantara kini malam ? Ya itu sebenarnya itu visi ya, tidak ada yang bisa benar-benar mewujudkan “paling indonesia” karena indonesia itu sangat luas, ada tiga puluh berapa provinsi ? tiga puluh tiga provinsi, dengan ribuan pulau bahasa, adat istiadat dan sebagainya, tidak mudah menampilkan keindonesiaan secara utuh, namun slogan jawapostv “paling indonesia” itu semacam visi kedepan bahwa indonesia ini sangat luas, indonesia ini sangat kaya, nah itu yang harus muncul luas dan kayanya indonesia itu kedalam program, ya tadi itu salah satunya dengan membuat paket-paket berbahasa daerah, terus mengangkat kearifan lokal dari daerah, terus banyak mengangkat isu-isu daerah yang kemudian di sinergikan dengan pusat, misalkan ada peristiwa di daerah, peristiwa pilkada, isu pilkada, kita minta konfirmasi ke kpu, kita mintakan konfirmasi ke bawaslu, jadi bersinergi, dari isu daerah, diangkat menjadi isu nasional, itu aja dalam menerapkannya


6. Lebih dahulu mana yang muncul program nusantara kini malam atau slogan “paling indonesia” ? Ya slogan dulu, kemudian program menjadi visi, slogan itu kan visi sebenernya, visi jawapostv itu harus “paling indonesia” untuk menunjukkan kebesaran indonesia, yang selama ini tv itu terkenal jakarta sentris, menonjolkan isu-isu jakarta padahal ya tidak semua orang senang dengan rutinitas jakarta, buktinya ketika pilkada dki juga ratingnya tidak tinggi, itu kan menunjukkan bahwa orang-orang derah juga sebenarnya rindu dengan berita-berita daerah, ngga melulu banjir jakarta, pilkada jakarta, ngga melulu dengan macet jakarta, yang sebenarnya tidak ada proximity atau kedekatan dengan masyarakat di daerah 7. Segmentasi dari Program Nusantara Kini Malam ? Segmentasi biasanya itu segmen 1 hardnews, sekaligus ada sisi lainnya, misalkan kedatangan raja salman disambut hujan deras, itu peristiwanya

misalkan,

tetapi

disetiap

peristiwa

itu

kita

selalu

menampilkan sisi lainnya, ada sisi lainnya, misalkan jokowi saat makan siang mengabadikan momen tersebut dengan membuat video blog, jadi selalu kita hadirkan sisi lainnya, terus kemudian, sisi lain-lainnya misalkan pangeran-pangeran tampan, dan pangeran yang paling tampan yang konon paling tampan sedunia, kita munculkan, dan juga istri-istri pangeran dan sebagainya, sisi lainnya lah, kita buka instagramnya para pangeran itu, apa sih yang di upload, apa sih yang di unggah selama di indonesia, atau di bali, nah itu menarik untuk kita tampilkan, itu segmen 1, segmen 2 biasanya kalau beritanya kuat banget masih seputar tema yang sama dengan berbagai angle, angle wisatanya, misalkan di lombok ada wisata alam yang sebenarnya cocok untuk raja salman, cocok untuk wisatawan timur tengah, jadi kita membidiknya kesana, ketiga biasanya mengundang narasumber yang juga membahas berita utama, kemudian berita daerah. olahraga dua segmen, terus terus kemudian softnews, itu sistematikanya nkm, segmen delapan sembilan softnews.


8. Hambatan dalam penerapan Slogan “Paling Indonesia” dalam Program Nusantara Kini Malam ? Hambatan pasti ada, hambatan terbesar yang pertama alat, terus yang kedua sdm, kadang-kadang tidak sama standar sdm di tiap-tiap daerah, tantangan yang dihadapi ngga sama, itu aja, tinggal menyamakan nanti kedepannya dalam frekuensi yang sama dalam segi alat ataupun sdm 9. Adakah tempat untuk penonton mengungkapkan kritik dan saran pada Program Nusantara Kini Malam ? Kritik dan saran bisa di tuangkan melaui instagramnya, ada facebooknya, mungkin bisa melalui wadah itu kan ada media sosialnya, twitternya ada, facebooknya ada, instagramnya ada, bisa lewat itu misalkan ada kritik saran. 10. Jaringan jawapostv di indonesia ? Ada 30 jaringan, tapi tidak semua provinsi ada, aceh belum punya, sumatera utara belum punya, papua barat belum, masih banyak pr, tapi slogan jawapostv “paling indonesia” adalah visi jangka panjang yang selalu memotivasi kita untuk terus mengembangkan diri, memperluas diri, dan spirit untuk terus menunjukkan kebesaran indonesia, kalau sekarang belum paling indonesia, ya memang beum, kapan ? ya ngga pernah bisa, paling indonesia itu kan visinya, karena ngga ada manusia yang sempurna, dia akan terus menyempurnakan diri, rosul nabi aja juga tidak bebas dari dosa 11. Adakah tema-tema khusus yang ditampilkan pada Program Nusantara Kini Malam ? Kalau tema khusus itu ngga ada, kekhususannya ya lebih kepada tadi itu menonjolkan sisi lain dan peristiwa itu, itu kekhususannya, kalau misalkan, dia tidak hanya menampilkan satu berita hardnews, ada sisi lainsisi lainnya, dan ulasannya, ada laporan utamanya, ada grafis-grafisnya, ya kekhususannya disitu, tidak ada program secara khusus yang menjadi ciri khas nkm, tetapi lebih kepada cara mengangkat berita


12. Segmentasi penonton Program Nusantara Kini Malam ? Kalau penonton jawapostv keseluruhan itu orang-orang yang tinggal di lereng gunung lawu, gunung lawu dalam persepsi orang yang menengah kebawah secara ekonomi dan juga secara pendidikan dalam pengertian seperti itu, walaupun tidak semua orang gunung lawu itu punya pendidikan yang menengah kebawah, banyak juga yang profesor, doktor, dari lereng gunung lawu, lereng gunung lawu kan luas, bisa karanganyar sampe madiun, ngawi, disini saya menyampaikan bahwa tv ini lebih ke masyarakat secara umum segmentasinya menengah keatas secara ekonomi juga intelektual, sehingga bahasa-bahasa yang digunakan sesederhana mungkin pilihan-pilihan beritanya juga bener-bener membumi, tidak melangit, tidak di awang-awang alias berita yang lebih dirasa masyarakat, pemilihan berita harus menyesuaikan, itu kenapa rating selalu tinggi adalah berita-berita yang dekat dengan masyarakat, dulu yang pernah tinggi berita tentang penggandaan uang dimas kanjeng, itu kan dekat dengan masyarakat yang menjadi buah bibir di masyarakat, kenaikan cabai, penyakit antraks, kayak begitu, bukan berita-berita pasar saham, bukan berita-berita digital market yang orang gunung lawu ngga ngerti, seperti cuaca buruk, bencana, yang dekat dengan masyarakat, yang dibutuhkan masyarakat. 13. Adakah agenda rutin yang dilakukan Produser ? Ada rapat proyeksi, ada rapat evaluasi, kalau rapat proyeksi rutin tiap sore, ada rapat di ruang meeting, budgeting berita, terus kemudian dari budgeting berita itu kita seleksi, berita mana aja yang akan ditayangkan terus

berita-berita

mana

yang dikembangkan terus

kitab susun

rundownnya, udah, mulai editing, tayang, evaluasi. 14. Titik point Program Nusantara Kini Malam ? Poin-poinnya kalau di jawapostv ada namanya rukun iman berita, rukun berita itu harus di imani, dan diamalkan kalau ngga di amalkan namanya kafir, kalau kafir masuk neraka, apa yang harus di imani, pertama, ada kebaruannya, ada kualitasnya, human interestnya, ada proximity atau kedekatannya, ada dramatiknya, ekslusifnya, terus ada


ketokohannya, ada magnitudenya, dan sebagainya, semakin banyak rukun iman masuk dalam berita itu, maka semakin bagus beritanya, semakin banyak unsur news valuenya maka semakin bagus untuk ditayangkan tentunya dalam bingkai yang sesuai dengan karakter dan segmentasi pemirsanya, rukun iman yang beritanya seperti ini, tapi kemudian di ujung-ujungnya dalam karakter pemirsanya kita ya harus menyesuakian dengan cara menyajikannya dalam bentuk sederhana, tidak menggunakan bahasa yang melangit-langit, yang sederhana, yang sehari-hari Nks, nkpet itu sama konsepnya, yang membedakan adalah cara mengemasnya, karena nkm itu beritanya malam, yang tv tv lain sudah bersiaran live dengan sngnya maka kalau nkm menampilkan sama dengan mereka yang mempunyai sng yang punya kekuatan teknologi yang lebih canggih itu, sama denga mereka ya kita ngga jadi pilihan, maka harus beda, menggunakan sudut pandang yang berbeda, angle yang berbeda, nkp lebih susah lagi, udah berita kemarin, tayangnya besok, kan kayak koran jadinya, itu lebih kerja keras lagi, jadi harus ada apa nih jangan sampe ngulang berita-berita kemarin, kayak berita nkp hari ini, mau apa nih yang ditonjolkan, oh rencana sidang putusan nanti siang, sidang putusannya ahmad musadek, yang diduga melakukan tindakan makar, dan juga penodaan agama, nyari apa yang terjadi kedepannya, jadi ngga berita yang kemarin lagi, kalau yang diangkat berita yang kemarin lagi berarti kan running news, running newsnya apa, updatenya apa, yang maju apa, selalu begitu, semangatnya, jadi ngga boleh maju apalagi mundur 15. Untuk penggunaan bahasa daerah digunakan setiap hari ? Kalau satu nusa itu tiap hari ada, berita-berita daerahnya, ada terjemahannya, kalau di nkm ngga, yang di nusantara kini ngga, hanya mungkin sesekali muncul terus ada translatenya, atau kalo ngga bahasa daerah tapi dialek daerah, ada dialek, ada idiolek, kalau satu nusa udah pakai bahasa daerah


Transkip Wawancara Mendalam (indepth interview) terhadap Reporter Program Nusantara Kini Malam 1. Sejak kapan bergabung menjadi reporter di jawapostv ? Aku bergabung di jawapostv itu tahun 2015, jadi dulu jawapostv ini belum bener-bener jadi sebuah media yang seperti sekarang,dulu itu jawapostv masih ya sebatas, bukan sebatas angan sih, tapi sebatas menyusun, mengumpulkan tim dulu, jadi aku bergabung disini sekitar bulan april 2015, dulu itu kita belum ada yang namanya reporter berapa orang, dulu masih satu dua orang, tiga, aku, dodi dan asti, juga masih minim sdm, peralatan juga, belum ada studionya juga, masih bener-bener merangkak 2. Apa saja tugas dari seorang reporter di jawapostv ? Jobdesk dari seorang reporter tentunya mencari berita, pasti di lapangan, atau reporter jawapostv itu kan reporter televisi ya devi, tv ini bekerja menurut aku tuh dengan waktu atau tempo yang lebih cepat, sama seperti online, yang ketika dapet berita, langsung segera menyiarkan, sama reporter tv juga kayak gitu, karena bisa dibilang cukup cepat waktunya karena kita nih setelah mendapat informasi mencari informasi di lapangan, mengumpulkan, lalu kita langsung menentukan angle yang mau kita ambil tuh seperti apa, lalu kita membuat leadnya juga, langsung buat naskah tentunya kan, membuat naskah, anglenya, langsung menulis berita dalam arti listingan, kira-kira mau seperti apa nih berita yang akan di buat, gitu, lalu nanti kalau pun itu beritanya dikatakan penting, darurat seperti, kebakaran, atau mungkin perkembangan kasus terbaru, hasil putusan, otomatis reporter tvnya harus melaporkan, dalam bentuk live, seperti itu, jobdesk reporter tv menurut aku kayak gitu, jadi mencari berita dan menginformasikan ke masyarakat 3. Apa saja panduan dalam mencari berita ? Kalau untuk reporter tv, sejauh ini menurut aku, panduan itu sebenernya bukan panduan, bahasanya sih lebih tepat arahan, arahan kita


dalam artian itu, kita ada sebuah agenda, jadi agenda yang akan kita lakukan besok ditentukan dari koorinator liputan, koordinator liputan yang menaungi reporter, di jawapostv ini, dan setiap memutuskan untuk mencari berita besok. kita ada rapat redaksi, rapat redaksi dilakukan dari produser, koordinator liputan, dan juga reporter itu sendiri, jadi besok mulainya kapan, isu apa yang lagi hangat, jadi kita disebar mencari berita ke isu tersebut, gitu, jadi arah dan panduan ini ditentukan saat rapat redaksi, keesokannya mau kemana, kita juga menyampaikan ide misalkan kita juga bisa bertanya ke korlip mas besok ada putusan tentang e-ktp misalkan, bagaimana kita mau ngambil ngga besok putusan itu, jadi kita menyampaikan ide juga, ngga semata-mata kita diarahkan terus, jadi kita juga menyampaikan besok ada ott nih rencananya denger-denger kabar ada ott di kpk, jadi kita menyampaikan, tapi tentunya juga itu keputusan dari korlip, dan juga produser yang mau, tentunya setiap media juga ada namanya agenda settingnya sendiri, mau main informasi di bagian apa, biasanya sih kebanyakan request dari produser di program-program tertentu, terutama di program nkm, tapi kita juga bisa menyampaikan agenda apa nih besok, kayaknya saya lebih ini ke berita ini, isu ini kayak gitu, disini sih setau aku, ada posnya, jadi kayak ada di kpk, di mabes, biasanya ditanyain di mabes polri ada apa, misalnya ada penangkapan apa, atau apa, gitu 4. Hambatan menjadi seorang reporter ? Hambatan dari seorang reporter, kalau kita ke lapangan, hambatannya di lapangan mencari berita, hambatannya pasti keadaan lalu lintas jakarta, yang macet, jadi harus bisa memenejemen waktu, dengan baik, terus juga reporter tv juga kerjanya satu tim, jadi kadang kalo kita misscom aja sama partner reporter kan ada kameramen, ada lagi driver, jadi kita harus bisa saling komunikasi, hambatannya sih itu, sama jadi gini, reporter itu kan kita harus wawasannya luas, kita harus tau perkembangan berita tv, kadang kita diarahkan ke tempat yang kita ini apa yaa, isu nya apa yaa, kalau masih isu politik, hukum nasional sih masih kita masih bisa


tanya-tanya, tapi kalo tentang bisnis, ekonomi, bursa saham atau apa, itu kan ada kesulitan juga kan, belum lagi kita ngga ngerti bahasanya apa, jadi harus bener-bener bisa untuk banyak-banyak tanya sih kalau menurut aku, itu aja sih menurut aku dev, di lapangan itu banyak kejadian yang ngga terduga, pernah sih aku disuruh liputan, tadinya tentang isu ini, jadi liputan yang aku ngga ngerti, oh ya tentang minyak dan energi, aku ngga ngerti sama sekali minyak dan energi itu apa, bingung, tapi harus tanya sama wartawan lain untuk supaya tau perkembangannya 5. Sejak kapan mengetahui slogan jawapostv “paling indonesia” ? Oke, slogan paling indonesia, yaitu pada saat kita mengudara, tepatnya 17 agustus, sebelumnya sih kita sudah dikasih tau apa nih kirakira slogannya kan jawapostv masih baru kita, jadi slogan apa yang paling pas untuk mewakili jawapostv yang memang kita dari awal itu untuk stasiun televisi yang merangkum atau, apa ya, ini loh tv yang beda dari yang lain, bukan promosi ya, tapi aku memang tau dari awal, jadi kalo televisi yang lain kan biasanya umum, ya yang kayak akurat kayak gitu, kalo kita tuh ngambil konsepnya yang indonesia nih ada di jawapostv, menampilkan tayangan yang indonesia, jadi setau aku itu penerapan dipakai itu pada saat 17 agustus pada saat mengudara 6. Bagaimana peran reporter dalam menerapkan slogan “paling indonesia” ? Sebagai reporter menerapkan slogan paling indonesia tentunya pada saat mencacari berita, kita seorang reporter kan bukan hanya hardnews, tapi juga softnews, jadi di paling indonesia ini kita punya pakem-pakemnya sendiri, kayak sofnews itu kita ngga bisa ngambil, bukan ngga bisa, kita diutamakan konten yang paling indonesia, seperti ngambil suku, budaya, terus juga sosial yang ini loh tentang indonesia mulai dari kuliner yang indonesia banget terus juga tentang komunitas indonesia, bukan komunitas luar, jadi menurut aku, sebagai seorang reporter dalam encari beritanya kita ngambil anglenya itu seperti indonesia, isi kontennya, lalu penulisan naskahnya juga, penulisan


beritanya nggak boleh ada bahasa asing dan lebih ke penonton ini tahu maksudnya artinya jadi ngga menggunakan bahasa yang susah dimengerti, bahasa yang mudah, jadi tuh yang indonesia banget, kita kan punya tayangan yang selain hardnewsnya nusantara kini malam, pagi, petang, ada program juga bicara indonesia, tokoh-tokoh penting, terus softnewsnya juga tentang semua kebudayaan indonesia, dan macem-macem komunitas, satu lagi itu untuk perempuan, itu juga menjangkau tentang indonesia juga, jadi mencirikan indonesia banget, carita juga sama, carita lebih ke tayangan yang lebih khusus 30 menit, 4 atau 5 segment, program khusus tentang isu-isu sosial, ataupuntema sosial, budaya yang diangkat di carita lebih mendalam 7. Sejauh mana reporter mengetahui makna dari slogan “paling indonesia” ? Ya itu tadi seperti yang aku bilang, jadi dalam mencari berita, terus menentukan tema, konten, yang paling indonesia, lalu juga menyusun kalimat beritanya tuh menggunakan kbbi juga terus juga konten sosial budaya dan jawapostv tuh punya 3 pakem, aku lupa, inspiratif, edukatif dan positif, setiap mencari tema, mencari berita harus 3 unsur tadi, yang diutamakan 8. Faktor-faktor yang disesuaikan dengan slogan “paling indonesia” ? Selain ada 3 pakem tadi, juga ada tema itu tadi yang aku bilang, tema beritanya juga yang paling indonesia juga, terus ada anglenya, lalu kosa kata bahasanya juga


Transkip Wawancara Mendalam (indepth interview) terhadap Presenter Program Nusantara Kini Malam 1. Sejak kapan menjadi presenter jawapostv ? Awalnya tuh bukan dari presenter, bukan, jadi dulu tuh kayak ada talkshow, jadi aku pegang program talkshow, jadi tapping-tapping talkshow, kalo pertama kali siaran itu, kalo ngga salah seinget aku, untuk siaran beritanya ya, hardnewsnya itu atau siaran berita itu, di nusantara kini malam, pertama kali itu bulan desember 2015, dulu tuh nkm itu mengupas isu-isu nasional yang berat-berat loh dulu, packagingnya kayak pengamat teroris, pengamat politik, pengamat apalagi ya, pokoknya beratberat yang aku talkshownya berat banget mana aku ngga ngerti, dulu awalnya gitu-gitu, presenter kan emang harus beda di lapangan ya, dilapangan itu nanya narasumber, pak itu gimana sih ini ini ini, kalo di presenter mana bisa ngomong begitu, kita harus bahasa yang bagus 2. Jobdesk dari presenter ? Tugas utamanya presenter itu tentunya memandu acara televisi berita, talkshow, juga musi atau program-program softnews, dan jadi apa ya pemandu acara itu ada presenter, ada news reader juga, disini tuh news reader paling kayak program bk, secara umum kita sebutnya sekilas info, itu paling pembacaan berita aja seputar leadnya doang, kalo di jawapostv, sepengalaman aku, selama aku jadi presenter atau bisa dibilang news anchor, di satu sisi kadang aku bisa menyebut aku news presenter, di satu sisi aku bisa menyebut news anchor, news anchor kan bisa membuat berita dari mulai kita ngedit newsnya dulu pilih, aku edit, aku vo in ke ruang vo, terus juga aku susun berita aku sendiri, walaupun di back up juga sama produser dan asprodnya, tapi kan aku juga membuat dan mencari juga, lalu aku menyiarkan juga, ini juga nusantara kini malam juga nih aku udah setengah buat berita, edit ke atas vo, abis ini aku buat lead, terus siaran, jadi kadang di satu sisi aku jadi news anchor, kadang aku hanya sebagai


presenter, bahkan hanya enjadi news reader seperti berita olahraga, gitu, aja sih tugas utamanya 3. Panduan dan arahan menjadi presenter Program Nusantara Kini Malam ? Nggak jauh beda dengan reporter, panduan dan arahannya tuh untuk presenter di jawapostv tentunya ya, tau wawasan dan tau update, punya rasa ingin tahu yang tinggi, nggak pasif, komunikatif, jadi dia tuh juga aktif, nggak yang bodo amat atau terima jadi berita, jadi harus aktif, disini harus ada ciri, karna jawapostv paling indonesia jadi presenternya juga di pakemin juga paling indonesia, kalau kamu perhatiin ada lisa, itu yang mukanya ke cina-cinaan, ada lagi desi, yang waktu itu dia dari suku batak, putri nere papua, terus ka pance manado, dina, risca sunda, ya kayak gitu, kita disini juga presenter pun di iniin, di ciriin paling indonesia juga, aku campuran, jawa, selain asal, looknya juga keliatan nih, kita mau nyari yang apa lagi, udah semua, jawa udah, manado, zahra padang, di bagi gitu, risca sunda padang, dina itu melayu sunda, lisa itu cina batak, desi batak melayu 4. Ciri khusus Presenter Program Nusantara Kini Malam ? Memang aku spesialkan di jawapostv ini sementara, kita masih dua program nasional nusantara kini pagi dan nusantara kini malam, tentunya kita harus bedain dong ketika kita siaran, walaupun di petang maupun di siang kita bisa liatnya di satelit, tapi kan yang nasional dari pemancar dari siaran itu kan cuma nkm dan nkp, memang harus dibedain, karna program nasional harus yang lebih perfect nih, di siang dan petang aku emang harusnya optimal, tapi entah kenapa kalo di nkm dan nkp, aku tuh harus yang mencirikan banget, jadi kalau siaran di nkm dan nkp, aku pake pakaian ornamen mungkin batik nya sedikit atau ornamen apa dari segi kostum, di nkm ini juga ada menyapa penonton itu pake bahasa daerah, misalkan selamat malam cik puan, bagaimana kabarnye, sanak saudare di pekan baru, menyaksikan nusantara kini malam melalui riau tv, kami menyapa anda malam ini, dan inilah berita utama kami, jadi bedanya itu


sih, jadi itu ngga hanya di pembuka awalnya doang, jadi setiap segmen opening itu ada menyapa bahasa daerah beda-beda, misalkan opening pertama makassar, nanti yang kedua bisa jawa, yang ketiga bisa sunda, kadang kesulitannya itu, ini cara bacanya gimana, aku pernah bahasa padang, bahasa padang dan palembang kan agak sama, kayak ba’a kabanyo, dan setelah aku ngomong pada ketawa semua di sub kontrol, apa tadi ngomong apa ? nggak tau, ba’a kabanyo itu logatnya juga harus bener, itu sih yang bikin bedanya selain harus lebih apa ya, lebih optimal, lebih tampil kayak aku harus tampil lebih cantik nih, aku nggak mau keliatan di nusantara kini malam, karna yang liat nasional, gitu 5. Adakah tema khusus yang disuguhkan pada Program Nusantara Kini Malam ? Tema khusus aku nggak ada, kalau menurut aku ya di nusantara kini malam, jenis tayangan hampir semua sama, nasional, mungkin itu kali ya paling indonesia, informasinya nasional, lebih ke nasional, kalo nks itu lebih ke daerah jakarta sentris, di petang itu lebih ke softnews, nkp itu lebih kuat ke talkshow, kalo di nkm itu juga mungkin isu nasional terbaru, jadi kita memang isu-isu terbaru itu pertama kali naik di naikin di nkm, menurut aku ngga ada sih yang khusus kecuali di satu nusa, itu ada program daerah yang ngebawain informasinya pake bahasa indonesia tapi packaging dan semuanya bahasa daerah, tadinya mau di taro di program malam, tapi itu kedaerahan jadi lebih cocok di satu nusa, jadin kalau berita maluku, dialeknya maluku, kalau sunda ya dialekna sunda dst 6. Tanggapan penonton saat menjadi presenter Program Nusantara Kini Malam ? Salah sebut itu pernah, terus itu juga, yang paling indonesia, itu tadi kayak nyapa penonton, jadi kebetulan ada temen aku di palembang dia ketawa, ngetawain kayak langsung nge chat, itu apa sih kok kayak gitu, ngomong apa tadi ? itu cara nya bukan gitu loh kak, cara ngomongnya gini, oke pertama palembang, okelah, aku minta maaf iya maaf ya, baru belajar, mau ngga mau kan harus belajar lagi, cari tau, cari tau, bahasa


sunda, ternyata sunda cirebon sama sundanya bandung itu beda cara nyapanya, aku lupa pake sadayana aku lupa, ah kemaren kan bandung udah, dan sekarang cirebon punya tv namanya rctv cirebon jadi aku nyapa terus di komplen dari orang rctv, kebetulan di kontak aku, dia langsung mba tadi ngomongnya nggak kayak gitu mba, kan jadi malu ya, tapi bukan jadi down atau apa, tapi jadim masukan, besok-besok harus cari tau, kosa kata paling nggak dialeknya harus tau nih 7. Penerapan slogan “Paling Indonesia saat menjadi Presenter Program Nusantara Kini Malam ? Dari look presenternya juga kan, terus apa ya, menyapa penonton tadi, pake dialek, terus apa ya, nggak ada sih, kalau kostum, baju yang formal, tapi ada ornamennya kayak misalkan ada luriknya, atau ada kainkain apanya, di bagian apa, jadi ngga emang harus batik, bisa aja luarannya blazer, dalemnya ada corak-corak apa, kedaerahan gitu


CURRICULUM VITAE Nama : Devi Nastuti Tempat tanggal lahir : Jakarta, 10 Desember 1992 Jenis Kelamin : Perempuan Kewarganegaraan : Indonesia : Belum Menikah Status Pernikahan Email : [email protected] Agama : Islam Alamat : Jl Joglo Baru RT 04/ 006 Kelurahan Joglo Kecamatan Kembangan Jakarta Barat 11640 Nomor Telepon : 082298669886

PENDIDIKAN 2013- Sekarang 2007 – 2010 2004 – 2007 1998 – 2004

: Broadcasting Universitas Mercu Buana Jakarta Barat : Sekolah Menengah Atas Tri Arga Jakarta Barat : Sekolah Menengah Pertama Negeri 219 Jakarta Barat : Sekolah Dasar Negeri 09 Joglo Jakarta Barat

PENGALAMAN 2010 2011 2012 2013 2016

: Alfamart Pos Pengumben Jakarta Barat sebagai Kasir : PT. Verindo Pratama Jakarta Pusat sebagai Customer Service : Gramedia Book Store Puri Indah Mall sebagai Sales Promotion Girl : Batik Keris Puri Indah Mall sebagai Sales Promotion Girl : Magang di Jawapostv sebagai Asisten Produser Pada Program Satu Nusa

PENGHARGAAN 2016

: 120 Besar Lomba Film Pendek ISFF SCTV


DAFTAR PUSTAKA. Komunikasi Massa. Bandung : Simbiosa Rekatama

Recommend Documents