1
BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PENUTUPAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT KE XIII DAN HARI KESATUAN GERAK PKK KE-44 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG TANGGAL 3 JUNI 2016 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG `
2
Assalamu’alaikum Ysh
Wr. Wb.
: 1. Forkompinda Kabupaten Semarang; 2. Para Pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Semarang; 3. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Semarang; 4. Camat dan Kepala Desa se Kecamatan Kaliwungu; 5. Lembaga Masyarakat Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta tamu undangan yang saya hormati. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan
Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga pada pagi hari ini kita dapat berkumpul kembali ,dalam rangka Penutupan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ke XIII, dan Hari Kesatuan Gerak
3
PKK ke- 44 tingkat Kabupaten Semarang tahun 2016, dalam keadaan sehat wal’ afiat, Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Semarang, mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu, atas kelancaran penyelenggaraan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ke-XIII ini, semoga kegiatan yang telah kita laksanakan ini dapat meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat berdasarkan
semangat
kebersamaan,
kekeluargaan
dan
kegotong
royongan menuju pada penguatan integrasi sosial, melalui kegiatan gotong royong dalam pembangunan serta pemeliharaan hasil-hasil pembangunan.
4
Hadirin yang saya hormati , Dalam rangka memperkuat integrasi sosial, integrasi bangsa dan memperkokoh keutuhan NKRI, perlu dilakukan
pendayagunaan dan
pelestarian nilai-nilai gotong-royong yang telah tumbuh, berkembang dan mengakar dalam kehidupan masyarakat kita sebagai bagian dari nilai budaya bangsa. Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat merupakan kegiatan kerjasama masyarakat, dalam berbagai bidang pembangunan yang diarahkan
pada
penguatan
Tujuannya
meningkatkan
persatuan
kepedulian
dan
dan
kesatuan
peran
aktif
masyarakat. masyarakat
berdasarkan kebersamaan, kekeluargaan dan kegotong royongan, menuju
5
pada penguatan integrasi sosial, melalui kegiatan gotong - royong dalam pelaksanaan pembangunan, serta pemeliharaan hasil-hasil pembangunan. Masyarakat mewujudkan
adalah
kemajuan
dan
pelaku
utama
kesejahteraan
pembangunan masyarakat.
dalam
Karenanya
diperlukan semangat kebersamaan yang kuat untuk maju, yang didukung dengan kesungguhan, ketekunan, keuletan dan kesabaran dari seluruh pelaku pembangunan. Dengan berpegang pada kearifan nilai-nilai sosial budaya lokal dalam aspek kegotong-royongan dan keswadayaan patut didayagunakan, dilestarikan dan dikembangkan, agar menjadi potensi efektif dalam pelaksanaan pembangunan masyarakat Desa.
6
Tema Bulan Bhakti Gotong Royong Jawa Tengah tahun 2016 adalah “ Dengan Spririt Gotong Royong, Optimalkan Potensi Lokal Demi Jateng Gayeng “. Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK merupakan momentum yang sangat tepat untuk menumbuhkan, melestarikan dan mengembangkan budaya gotongroyong yang merupakan nilai luhur yang telah tumbuh dalam kehidupan bermasyarakat, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Gotong royong tidak identik dengan kerja bhakti yang dilakukan oleh masyarakat, tetapi dapat dikembangkan di semua bidang kehidupan bermasyarakat termasuk juga dunia usaha.
7
Gotong royong juga mampu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa sehingga dapat menghindari terjadinya konflil horizontal di dalam masyarakat. Bulan Bhakti Gotong royong tidak boleh dimaknai sebagai seremoni saja, tetapi betul-betul merupakan gerakan gotong royong masyarakat yang mampu untuk peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Semua program/kegiatan yang dilaksanakan akan dapat berhasil dengan efektif dan efisien, apabila dilaksanakan bersama dengan masyarakat
melalui
gotong
royong,
termasuk
untuk
mempercepat
implementasi Jawa Tengah sejahtera dan berdikari. Oleh sebab itu, dengan memperkokoh hubungan kerjasama dalam pendayagunaan dan pelestarian nilai-nilai gotong royong yang telah-
8
tumbuh, berkembang, dan mengakar dalam kehidupan, maka perlu menggelorakan kembali semangat gotong royong masyarakat melalui Gerakan Nasional Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat. Adapun kegiatan yang dapat dilaksanakan disetiap Desa / Kelurahan, sesuai dengan
prioritas
kebutuhan
masyarakat.
Terutama
di
bidang
kemasyarakatan, ekonomi, sosial dan Lingkungan Hidup. Bapak, Ibu hadirin yang saya hormati, Melalui sepuluh program pokok PKK, kiprah dan gerak keberadaannya sangat di butuhkan oleh masyarakat Indonesia sampai ke pelosok desa. Keberhasilan PKK saat ini telah mendapat pengakuan dari masyarakat Internasional, dari beberapa penghargaan yang telah diterimanya.
9
Secara historis gerakan PKK telah ada sejak tahun 1972, dan gerakan PKK telah berupaya, mendukung kebijakan pemerintah dalam memberdayakan keluarga di Idonesia agar menjadi tertib, sejahtera, maka dari itu, Saya berharap seluruh anggota PKK, untuk terus menyuarakan gerakan PKK di segala bidang pembangun. Peringatan hari gerak PKK harus di khususkan sebagai momentum puncak kegiatan PKK, yang telah menyumbangkan dharma baktinya, bagi upaya pemberdayaan, dan kesejahteraan, bagi keluarga Indonesia. Tugas dari pengurus PKK untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, kepercayaan, sehingga kegiatan yang di lakukan, hasilnya akan dapat di rasakan, dan dapat di manfaatkan oleh masyarakat.
10
Mari kita bersama-sama mewujudkan harapan kita selama ini, dan peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK yang ke-44 ini dapat mengoptimalisasi gerakan PKK di Kabupaten Semarang. Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan, Semoga Allah SWT memberikan petunjuk dan bimbingan kepada kita semua. Dengan mengucapkan
Alhamdulillahirobbil
‘alamiin
Bulan
Bhakti
Gotong
Royong Masyarakat ke-XIII, dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 44 Tingkat Kabupaten Semarang tahun 2016 secara resmi ditutup. Sekian terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr.Wb. BUPATI SEMARANG H. MUNDJIRIN.