BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 43 TAHUN 2006 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PERUSAHAAN DAERAH PASAR KABUPATEN BADUNG
BUPATI BADUNG, Menimbang :
a. bahwa Perusahaan Daerah Pasar sebagai Badan Usaha Milik Daerah diharapkan dapat menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah perlu dikelola secara efektif sehingga dapat memberi kontribusi yang lebih baik bagi masyarakat dan daerah; b. bahwa dalam usaha meningkatkan kinerja dan pelayanan sehingga lebih efektif dan berdaya guna, maka perlu dilakukan peninjauan terhadap organisasi dan tata kerja Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati Badung tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung;
Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1962 tentang Perusahaan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1962 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2387); 3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang- undangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389 ); 4. Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438), 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1984 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan Daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah;
2 6. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 1999 tentang Kepengurusan Badan Usaha Milik Daerah; 7. Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 5 Tahun 2005 tentang Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung; 8. Peraturan Bupati Badung Nomor 6 Tahun 2006 tentang Ketentuanketentuan Pokok Badan Pengawas, Direksi dan Kepegawaian Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan
:
PERATURAN BUPATI TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PERUSAHAAN DAERAH PASAR KABUPATEN BADUNG.
BAB I SUSUNAN ORGANISASI Bagian Pertama Susunan Organisasi Pasal 1 Susunan Organisasi Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung terdiri dari : a. Badan Pengawas; b. Direksi; c. Bagian-Bagian; d. Seksi-Seksi; e. Unut-Unit; f. Sub. Unit.
Bagian Kedua Badan Pengawas Pasal 2 Badan Pengawas terdiri atas sebanyak-banyaknya 3 (tiga) orang, masing-masing diantaranya dipilih menjadi ketua merangkap anggota, Sekretaris merangkap anggota dan anggota.
Bagian Ketiga Direksi Pasal 3
Direksi terdiri dari : a. Direktur Utama; b. Direktur Administrasi Umum; c. Direktur Operasional.
3
Bagian Keempat Bagian – Bagian, Seksi – Seksi, Unit – Unit Dan Sub Unis – Sub Unit Pasal 4 Bagian – Bagian terdir dari : a. Bagian Personalia; b. Bagian Umum; c. Bagian Keuangan; d. Bagian Perencanaan; e. Bagian Pengawasan dan Keamanan; f. Bagian Pemasaran dan Promosi.
Pasal 5
(1) Bagian Personalia terdiri dari : a. Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber daya Manusia; b. Seksi Administrasi Personalia; c. Seksi Pengembangan dan Mutasi Kepegawaian. (2) Bagian Umum terdiri dari; a. Seksi Rumah Tangga; b. Seksi Tata Usaha; c. Seksi Percetakan; d. Seksi Humas dan Protokol. (3) Bagian Keuangan Terdiri dari; a. Seksi Anggaran; b. Seksi Pembukuan; c. Seksi Bendahara. (4) Bagian Perencanaan terdiri dari : a. Seksi Perencanaan dan Teknis Pembangunan; b. Seksi Listrik dan Air; c. Seksi Data dan Loporan; d. Seksi Teknis Kebersian dan Pertamanan. (5) Bagian Pengawasan dan Keamanan terdiri dari : a. Seksi Pengawasan dan Pendapatan; b. Seksi Keamanan dan Ketertiban; c. Seksi Pengawasan Sumber Pendapatan Lain. (6) Bagian Pemasaran dan Promosi terdiri dari: a. Seksi Pemasaran Bangunan Pasar; b. Seksi Pembinaan Pedagang Pasar; c. Seksi Pemasaran dan Pengembangan Potensi.
4
Pasal 6 (1) Unit Pasar terdiri dari Sub Unit Pasar. (2) Pasar ada 9 ( sembilan ) Unit : a. Unit Pasar Umum Beringkit; b. Unit Pasar Hewan Beringkit; c. Unit Pasar Kertha Sari Latu; d. Unit Pasar Kapal; e. Unit Pasar Kuta I; f. Unit Pasar Kuta II; g. Unit Pasar Nusa Dua; h. Unit Pasar Petang; i. Unit Pasar Sembung.
Pasal 7 Struktur Organisasi dan Tata Kerja Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung adalah sebagaimanan tercantum dalam Lampiran Peraturan ini dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan ini.
BAB II URAIAN TUGAS Bagian Pertama Badan Pengawas Pasal 8 Badan Pengawas Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung mempunyai tugas sebagaimana diatur dalam ketentuan yang berlaku.
Bagian Kedua Direksi Pasal 9
(1) Direktur Utama. Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung mempunyai tugas : a. memimpin, melaksanakan kebijaksanaan perusahaan, mengelola, serta melaksanakan kegiatan-kegiatan lainnya berdasarkan pengarahan yang telah digariskan oleh Badan Pengawas dan Bupati Badung; b. mengusahakan dan menyelenggarakan pengembangan / peningkatan sumber-sumber keuangan, fasilitas, dan personil termasuk bidang kesejahteraan karyawan;
5
c. mengajukan anggaran dan melaksanakan anggaran perusahaan setelah mendapat pengesahan dari Badan Pengawas; d. mengadakan koordinasi dan kerja sama dengan badan-badan instansi lain yang berhubungan dengan tugasnya; e. dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Badan Pengawas yang diketahui oleh Bupati Badung. (2) Direktur Administrasi Umum. Direktur Administrasi Umum mempunyai tugas : a. mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan sehari – hari dibidang administrasi kepegawaian, keuangan dan umum perusahaan; b. membina, mengelola, mengesahkan dan mengkoordinasikan semua kegiatan administrasi perusahan dengan unsur-unsurnya untuk memperoleh hasil guna dan tepat guna;
c. memberikan saran-saran dan informasi terkait administrasi umum kepada Direktur Umum; d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur Umum;
e. direktur Administrasi Umum dipimpin oleh seorang Direktur yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama. (3) Direktur Operasional Direktur Operasional mempunyai tugas : a. mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan sehari-hari dibidang perencanaan, pengawasan dan pengamanan serta pemasaran perusahaan; b. membina, mengelola, mengesahkan dan mengkoordinasikan semua kegiatan teknis menyangkut perencanaan, pengawasan dan pengamanan serta pemasaran perusahaan dengan unsureunsur untuk memperoleh hasil guna dan tepat guna; c. memberikan saran-saran dan informasi terkait operasional perusahaan kepada Direktur Utama; d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Direktur Utama; e. direktur Operasional dipimpin oleh seorang Direktur yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama.
6
Bagian Ketiga Bagian-bagian dan Seksi-seksi Pasal 10 Bagian Personalia mempunyai tugas : a. melaksanakan tugas yang ada kaitannya dengan kepegawaian; b. mengadakan koordinasi kepegawaian baik intern maupun ekstern perusahaan; c. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. bagian Personalia dipimpin oleh Kepala Bagian yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Administrasi Umum.
Pasal 11 (1) Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia mempunyai tugas : a. memberikan pembinaan, bimbingan, dan memprogramkan pelatihan – pelatihan, keterampilan terhadap staf dilingkungan Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung. b. menyusun Daftar Urut Kepangkatan ( DUK ), mengusulkan pemberian penghargaan, pemberian sanksi terhadap staf dilingkungan Perusahaan Derah Pasar Kabupaten Badung; c. melaksanakan tugas – tugas lain yang di berikan oleh atasan; d. seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dipimpin oleh Kepala Seksi yang dalan melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Personalia.
(2) Seksi Administrasi Personalia mempunyai tugas : a. melaksanakan administrasi Kepegawaian mengenai pengangkatan, pemberhentian, kenaikan pangkat, kenaikan berkala, pensiun dan lain-lain yang ada kaitannya dengan administrasi kepegawaian; b. menyusun dan mempersiapkan Daftar Gaji, tunjangan hari raya, data Asuransi Jamsostek dan lain-lain yang ada kaitannya dengan tugas – tugas administrasi kepegawaian; c. melaksanakan tugas – tugas lainya yang diberikan oleh atasan; d. seksi Administrasi Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakn tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Personalia.
7
(3) Seksi Pengembangan dan Mutasi Kepegawaian mempunyai tugas : a. Membuat dan menganalisa kebutuhan serta pengadaan pegawai perusahaan; b. Menyusun dan memberikan laporan disiplin dan prestasi kepegawaian; c. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan;
d. Seksi Pengembangan dan Mutasi Kepegawaian dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala bagian personalia.
Pasal 12 Bagian Umum mempunyai tugas : a. mengendalikan dan menyelenggarakan kegiatan administrasi tata usaha, kerumah tanggaan, inventaris dan perundang-undangan; b. menyelenggarakan kegiatan umum dan hubungan masyarakat; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. bagian Umum dipimpin oleh seorang Kepala Bagian Umum yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Administrasi Umum .
Pasal 13 (1) Seksi Rumah Tangga mempunyai tugas : a. menyelenggarakan administrasi dan menginventarisasi harta benda Perusahaan; b. mengurus penyediaan, penyimpanan dan pengeluaran barang – barang untuk keperluan Perusahaan; c. mengurus penggunaan dan pemeliharaan kendaraan dinas Perusahaan;
d. menyiapkan tempat dan keperluan rapat serta pertemuan dinas lainnya; e. mempersiapkan Surat Perjalanan Dinas; f. Melaksanakan tugas – tugas lainnya yang diberikan oleh atasan; g. Seksi Rumah Tangga dipimpin seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Umum.
(2) Seksi Tata Usaha mempunyai tugas: a. menerima, mengetik, menggandakan, mengekspedisi dan mengirim surat, serta medistribusikan surat-surat kebagian-bagian atau keunit-unit pasar;
8
b. menyelenggarakan dan membina penataan kearsipan;
c. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh atasan; d. seksi Rumah Tangga dipimpin seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Umum. (3) Seksi Percetakan mempunyai tugas : a. membuat/mencetak karcis-karcis diperlukan perusahaan;
dan
blanko-blanko
yang
b. pemeliharaan alat-alat percetakan; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan; d. seksi Percetakan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Bagian Umum.
(4) Seksi Humas dan Protokol a. menyusun rencana kegiatan bagian hubungan masyarakat dan mengumpulkan bahan pendataan dan penyaringan informasi perusahaan; b. melakukan administrasi mengenai segala sesuatu gang berhubungan dengan kegiatan Direksi dan Pejabat-pejabat yang ditujuk oleh Direksi;
c. mempersiapkan dan mengatur pelaksanaan upacara-upacara, pelatihan, rapat-rapat dinas dan pertemuan-pertemuan resmi lainnya; d. menerima dan Perusahaan;
menyiapkan
penyelenggaraan
tamu-tamu
e. melaksankan tuga-tugas lain yang diberikan oleh atasan; f. seksi Humas dan Protokol dipimpin seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Umum.
Pasal 14 Bagian Keuangan mempunyai tugas : a. mempersiapkan bahan dan menyusun anggaran serta laporan keuangan perusahaan; b. mempersiapkan keuangan perusahaan; c. turut serta merencanakan dan mempersiapkan ketentuan-ketentuan peningkatan pendapatan perusahaan;
9 d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan; e. bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Administrasi Umum.
Pasal 15 (1) Seksi Anggaran mempunyai tugas : a. mempersiapkan rencana anggaran pendapatan dan belanja perusahaan; b. menerima dan menganalisa laporan-laporan tentang pengunaan anggaran serta penghitungan anggaran; c. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh atasan;
d. seksi Anggaran dipimpin oleh Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya betanggung jawab kepada Kepala Keuangan. (2) Seksi Pembukuam mempunyai tugas : a. mengelola data pembukuan mengenai penerimaan-penerimaan dan pengeluaran menurut tujuannya; b. memeriksa dan meneliti serta menilai realisasi anggaran perusahaan; c. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh atasan;
d. seksi Pembukuan dipimpin oleh Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya betanggung jawab kepada Kepala Keuangan. (3) Seksi Bendahara mempunyai tugas : a. menyelenggarakan Administrasi Keuangan perusahaan, membuat Buku Kas Umum, Kas Pembantu, Buku Bank serta catatancatatan lain yang dianggap perlu; b. menerima, meneliti, Perusahaan;
serta
mebayar
tagihan
dan
hutang
c. bertanggung jawab tentang penyimpanan uang dan kertas berharga lainnya; d. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh atasan; e. seksi Bendahara dipimpin oleh Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya betanggung jawab kepada Kepala Keuangan.
10
Pasal 16 Bagian Perencanaan mempunyai tugas : a. merencanakan, mengkoordinir, mengawasi dan menyelesaikan kegiatan-kegiatan dibidang pembangunan dan pemeliharaan fasilitas / bangunan-bangunan; b. merencanakan , mengadakan penelitian yang diarahkan pada perkembangan/perluasan pasar; c. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan;
d. bagian Perencanaan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Operasional.
Pasal 17 (1) Seksi Perncanaan dan Teknis Bangunan mempunyai tugas : a. menyiapkan dan merencanakan rencana pembangunan serta pemeliharaan pasar-pasar; b. membuat gambar-gambar bangunan dan pembangunan pasar baru; c. melaksanakan administrasi rehabilitas pasar-pasar;
pelaksanaan
pembangunan
dan
d. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh atasan;
e. seksi Perencanaan dan Teknis Bangunan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Perencanaan. (2) Seksi Listrik dan Air mempunyai tugas : a. melaksanakan pengamanan teknis, pemeliharaan / perbaikan kelistrikan dan jaringan air minum di pasar-pasar; b. merencanakan perbaikan dan penambahan jaringan baru; c. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan atasan; d. seksi Listrik dan Air dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Perencanaan.
(3) Seksi Data dan Laporan mempunyai tugas : a. meghimpun, menginventarisasi dan mengadakan penelitian serta mengolah data-data perpasaran yang ada untuk pengembangan pelayanan masyarakat dan peningkatan sumber-sumber pendapatan baru;
11
b. menghimpun dan mengiventarisir data jumlah pedagang yang melakukan kegiatan penjualan di pasar-pasar; c. menyelenggarakan administrasi perijinan atas penggunaan fasilitas seperti kartu kios/los, balik nama, tempat penggunan fasilitas parkir, listrik, air dan lain sebagainya; d. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan atasan; e. seksi Data dan Laporan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Perencanaan. (4) Seksi Teknis Kebersihan dan Pertamanan mempunyai tugas : a. menyusun jadwal dari masing-masing kendaraan sampah ke masing-masing Unit Pasar; b. menyelenggarakan / menyelesaikan pengangkutan sampah dari masing-masing Unit Pasar ke pembuangan akhir; c. menyelengarakan kegiatan-kegiatan pertamanan; d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan; e. seksi Teknis Kebersihan dan Pertamanan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Perencanaan.
Pasal 18 Bagian Pengawasan dan Keamanan mempunyai tugas : a. melaksankan Perusahaan;
tugas-tugas
dibidang
pengawasan
pendapatan
b. Megendalikan dan mengkoordinasikan keamanan dan ketertiban intern dan ekstern Perusahaan; c. melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan atasan; d. bagian Pengawasan dan Keamanan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang dalam melaksankan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Operasional.
Pasal19 (1) Seksi Pengawasan Pendapatan mempunyai tugas : a. mengadakan pengawasan langsung yang meliputi proses balik nama kios/los penyewa tanah serta pemungutan retribusi; b. membuat laporan tentang temuan dimasing-masing pasar terkait tanggung jawab setiap staf sesuai dengan tugas-tugas yang telah ditentukan;
c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan;
12
d. Seksi Pengawasan Pendapatan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pengawasan dan Keamanan. (2) Seksi Keamanan dan Ketertiban mempunyai tugas : a. Melaksanakan tertib perpasaran, tertib jenis dan tempat jualan, pemangkalan/parkir kendaraan, tertib lalu lintas serta bongkar muat barang; b. Menangani persoalan-persoalan / peristiwa-perstiwa yang menyangkut keamanan dan ketertiban umum dan apabila diperlukan mengkoodinasikan penyelesaiannya kepada pihak Kepolisian;
c. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. Seksi Keamanan dan ketertiban lain dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pengawasan dan Keamanan. (3) Seksi Pengawasan Sumber Pendapatan lain mempunyai tugas : a. merencanakan, menggali dan merumuskan peningkatan sumbersumber pendapatan lain perusahaan; b. Mengadakan pengawasan terhadap penyelenggaraan prndapatan dan penagihan-penagihan lainnya atas kerjasama dengan pihakpihak luar;
c. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. Seksi Pengawasan Sumber Pendapatan lain dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pengawas dan Keamanan.
Pasal 20 Bagian Pemasaran dan Promosi mempunyai tugas : a. menyiapkan dan mengkoordinir strategi pemasaran dan promosi secara umum atas seluruh penggunaan fasilitas pasar dan pengembangan potensi perusahaan lainnya; b. melakukan pembinaan kepada para pedagang dalam pasar yang berdampak langsung terhadap pengembangan potensi perusahaan dan menganalisa pengembangan potensi lainnya untuk mendapatkan hasil guna dan tepat guna; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan;
d. bagian Pemasaran dan Promosi dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Direktur Operasional.
13
Pasal 21 (1) Seksi Pemasaran Bangunan Pasar mempunyai tugas : a. Menyiapkan dan melaksanakan pemasaran dan promosi terhadap bagunan pasar seperti kios,los, pelataran pasar dan penggunaan fasilitas pasar lainnya; b. Menyelenggarakan kegiatan promosi dan pemasaran baik di intern maupun ekstern pasar; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. Seksi Pemasaran Bangunan Pasar dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pemasaran dan Promosi. (2) Seksi Pembinaan Pedagang Pasar mempunyai tugas : a. mengendalikan dan melakukan pembinaan kepada para pedagang pasar; b. menyiapkan dan menyampaikan informasi-informasi kepada para pedagang pengunjung pasar terkait dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku di Perusahaan Daerah Pasar;
c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. seksi Pembinaan Pedagang Pasar dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pemasaran dan Promosi.
(3) Seksi Pemasaran dan Pengembangan Promosi mempunyai tugas : a. merencanakan dan merumuskan peningkatan sumber-sumber pendapatan perusahaan; b. merumuskan saran-saran tentang peningkatan pendapatan serta menggali, merencanakan dan memasarkan potensi sumbersumber baru pendapatan; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. seksi Pemasaran dan Pengembangan Potensi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Pemasaran dan Promosi.
14
Bagian Keempat Unit Pasar Pasal 22 Unit Pasar mempunyai tugas : a. melaksanakan kebijakan dan kewenangan Direksi Perusahaan Daerah Pasar di Unit Pasar; b. mengkoordinir serta mengawasi persoalan-persoalan yang ada di Unit Pasar; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. unit Pasar dipimpin oleh seorang Kepala Unit yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Utama melalui Kepala Bagian dan Direktur.
Pasal 23 Sub Unit Pasar mempunyai tugas : a. Sub Unit Pasar merupakan pembantu dari Kepala Unit Pasar yang kewajibannya menyelenggarakan kegiatan sehari-hari di Unit Pasar; b. menyelenggarakan dan mengkoodinir administrasi pembukuan, keuangan, membina dan mengendalikan keamanan dan ketertiban unit pasar; c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan; d. sub Unit Pasar dipimpin oleh seorang Kepala Sub Unit Pasar yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Unit Pasar.
BAB III KATA KERJA Pasal 24 (1) Direksi dalam melaksanakan tugasnya wajib menerapkan prinsip koordinasi, baik dalam lingkungan Perusahaan Daerah maupun dalam hubungan dengan dinas / instansi lainnya. (2) Direksi dalam melaksanakan tujasnya berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati Badung dan Badan Pengawas. (3) Direksi diwajibkan memberikan petunjuk, membimbing dan mengawasi karyawan dilingkungan Perusahaan Daerah Pasar.
(4) Bilamana dipandang perlu untuk mengadakan perubahan kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh Bupati Badung dan Badan Pengawas, maka Direksi harus mengajukan hal tersebut kepada Bupati Badung dan Badan Pengawas serta melaksanakan perubahan
15 tersebut apabila telah mendapat persetujuan dari Bupati Badung dan atau Badan Pengawas tentang kebijakan tersebut.
Pasal 25 (1) Setiap Pimpinan satuan Organisai / Unit kerja yang tedapat dalam Perusahaan Daerah Pasar bertanggung jawab memimpin, memberikan berbagai petunjuk, mengkoordinasikan serta melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas-tugas bawahannya. (2) Setiap Pimpinan satuan Organisai / Unit kerja yang tedapat dalam Perusahaan Daerah Pasar wajib mengikuti dengan mematuhi petunjuk-petunjuk dan menyampaikan lopran tepat pada waktunya kepada atasannya. (3) Seriap laporan yang diterima oleh Pimpinan Satuan Organisasi / Unit kerja dari bawahannya, diolah dan digunakan sebagai bahan untuk menyusun laporan lebih lanjut.
BAB IV KETENTUAN PERALIHAN Pasal 26 Dengan berlakunya Peraturan ini, maka semua pejabat yang ada dilingkungan Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Badung masih tetap melaksanakan tugas sampai dengan dilantiknya pejabat baru sesuai dengan Peraturan ini.
BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 27 Dengan berlakunya Peraturan ini maka Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Badung Nomor 597 Tahun 1992 tentang Susunan Organisasi dan tata Kerja Perusahaan Daerah Pasar Kabupaten Daerah Tingkat II Badung dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
16
Pasal 28
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Badung.
Ditetapkan di Badung pada tanggal 19 Juli 2006 BUPATI BADUNG, ttd. ANAK AGUNG GDE AGUNG
Diundangkan di Badung pada tanggal 19 Juli 2006 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BADUNG ttd. I WAYAN SUBAWA BERITA DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2006 NOMOR 40.