PEMERINTAH KABUPATEN PASAMAN BARAT
BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN PERIKANAN KEHUTANAN DAN KETAHANAN PANGAN
Desa Baru
SIMPANG EMPAT
RINGKASAN EKSEKUTIF
Syukur Alhamdulillah kita ucapkan kehadirat Allah Yang Maha Kuasa karena dengan segala Rahmat dan IzinNya
Rencana Kerja (Renja) Badan Pelaksana
Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015 telah selesai disusun. Penyusunan RENJA ini dimaksudkan untuk mengarahkan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran dengan strategi berupa kebijakan, program dan kegiatan yang akan ditetapkan dalam APBD Kabupaten Pasaman Barat dan sumber pendanaan lainnya (APBD Propinsi Sumatera Barat, APBN, Bantuan Luar Negeri, dan sumber pendanaan lainnya yang sah) Tahun Anggaran 2015. Dalam dokumen itu, Visi organisasi telah ditetapkan, yakni: Terwujudnya SDM petani yang kreatif, inovatif dalam rangka meningkatkan kemandirian pangan untuk kesejahteraan umat dunia akhirat” dengan 4 (empat) misi yaitu :
1. Mewujudkan kualitas SDM aparatur dan kelembagaan yang professional dan bermoral. 2. Peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka peningkatan produktifitas dan kesejahteraan petani.
3. Mewujudkan kelembagaan petani yang tangguh dan mandiri. 4. Mewujudkan kemandirian dan keamanan pangan yang berkelanjutan. Sejumlah tujuan, kebijakan, program dan kegiatan telah didefinisikan dan akan diimplementasikan selama periode 2011 - 2015 demi pencapaian visi dan misi tersebut. Sebagai penjabaran lebih lanjut dari Rencana Strategis 2011 - 2015, suatu Rencana Kerja disusun setiap tahunnya. Rencana kerja ini menjabarkan target kinerja yang harus dicapai dalam suatu tahun pelaksanaan. Target kinerja ini merepresentasikan nilai kuantitatif yang dilekatkan pada setiap indikator kinerja, baik pada tingkat program maupun tingkat kegiatan, dan merupakan benchmark bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi yang dilakukan setiap akhir periode pelaksanaan. Dengan demikian, Rencana Kerja 2015 Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat, merupakan dokumen yang menyajikan target kinerja untuk tahun 2015. Dalam Rencana Kerja 2015 Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Periakanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat akan melaksanakan 30 (tiga puluh) kegiatan untuk mencapai 10 (sepuluh) program yang telah ditetapkan dengan pagu indikatif sebesar Rp. 10.971.400.000,- (sepuluh milyar sembilan ratus tujuh puluh satu juta empat ratus ribu rupiah).
Page ii Segala Rencana Kegiatan Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat tersebut diatas, akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2015 dan disesuaikan dengan pagu dana yang disyahkan nantinya.
Sukomananti,
Februari 2014
Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat
GUSTIWARMAN, SP NIP. 19580817 198002 1 001
Page iii
DAFTAR ISI
RINGKASAN EKSEKUTIF ..........................................................................................................................................
i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………………………………………….
ii
BAB I
PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... ..
1
1.1 TUGAS POKOK DAN FUNGSI .....................................................................................................
1
1.2 STRUKTUR ORGANISASI ............................................................................................................
2
1.3 SUMBER DAYA APARATUR ........................................................................................................
2
RENCANA STRATEGIS ………………………………………………………………………………………….
3
2.1 PERNYATAAN VISI MISI ..............................................................................................................
3
2.2 TUJUAN .........................................................................................................................................
3
2.3 STRATEGI DAN KEBIJAKAN ......................................................................................................
3
R E N C A N A K E R J A T A H U N 2 0 1 5 … … …… … … … …… … … … … …… … … … … …… … … .
6
3.1 PROGRAM .....................................................................................................................................
6
3.2 KEGIATAN .....................................................................................................................................
7
PENUTUP ………………………………………………………………………………………………………….
8
LAMPIRAN ………………………………………………………………………………………………………………………..
9
1. MATRIKS PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2015 ………………………………………………
10
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB I PENDAHULUAN
1.1 TUGAS POKOK DAN FUNGSI Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 14 Tahun 2011 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pasaman Barat. Tugas pokok dan fungsi Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat yaitu: melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijak daerah yang bersifat spesifik di bidang penyuluhan dan ketahanan pangan berdasarkan azas otonomi daerah dan tugas pembantuan. Sesuai dengan Peraturan Bupati Pasaman Barat Nomor 76 Tahun 2011 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Serta Uraian Tugas Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Keutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat pada Pasal 4 berbunyi sebagi berikut: A. Perumusan kebijakan teknis dibidang pelaksana penyuluhan pertanian, perikanan, kehutanan dan ketahanan pangan; B. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang pelaksana penyuluhan pertanian, perikanan, kehutanan dan ketahanan pangan; C. Pemberian dukungan atas penyelenggranaan pemerintahan daerah dibidang urusan pelaksana penyuluhan pertanian, perikanan, kehutanan dan ketahanan pangan; D. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang pelaksana penyuluhan pertanian, perikanan, kehutanan dan ketahanan pangan; E. Pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis (UPT); F. Pengelolaan urusan ketatausahaan badan G. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai denga tugas dan fungsinya; Arah kebijakan pembangunan pertanian pada era reformasi sekarang ini, ditujukan kepada pembinaan untuk menjaga agar program pembangunan dapat sesuai dengan arah kebijakan pembangunan, sasaran dan tujuan yang diharapkan. Program yang dilakukan oleh pemerintah baik yang dalam lingkup daerah perlu difokuskan sebagai: (1) Pusat penyuluhan dan pendampingan; (2) Pusat penyedia informasi; (3) Pusat inovasi dan teknologi; (4) Perumusan regulasi yang mendukung kegiatan ekonomi yang kondusif di tingkat lokal; (5) Penyelenggaraan kegiatan pemantauan dan evaluasi program;
Page 2 Kedepannya, paradigma pembangunan pertanian adalah pertanian yang berkelanjutan yang berada dalam konteks pembangunan manusia. Paradigma pembangunan pertanian ini bertumpu pada kemampuan bangsa dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan kemampuan sendiri. Pembangunan pertanian berkebudayaan industri merupakan langkah strategis dalam mewujutkan pembangunan pertanian yang mendapatkan pembangunan berorientasi pada manusia sebagai tolak ukurnya. Dalam pelaksanaan kegiatan pembanguna pertanian kelembagaan tani mempunyai peran yang sangat strategis dan harus selalu ditingkatkan untuk dapat lebih maju dan terarah sehingga perannya dalam pembangunan teknologi untuk meningkatkan produksi semakin jelas dan nyata. Hal tersebut tentu saja hanya akan tercapai jika program-program dalam penyelenggaraan penyuluhan telah dapat dilaksanakan secara menyeluruh dan terkoordinasi mulai dari tingkat pemecahan sampai pada tingkat pelaksanaan dilapangan.
1.2 STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor: 14 Tahun 2011 dengan susunan sampai keadaan 31 Januari 2013 (lampiran 2).
1.3 SUMBER DAYA APARATUR
Jumlah sumber daya aparatur Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat, dalam keadaan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan No.
Pegawai
Jabatan Struktural
Fungsional
Jumlah
1.
PNS
27
34
61
2.
CPNS
-
-
-
3.
Honorer Daerah
4
1
5
4.
THL-TB Penyuluh Pertanian
-
44
44
5.
Penyuluh Perikanan
-
3
3
31
82
113
Tenaga Kontrak (PPTK)
TOTAL
Page 3 B A B II R ENC A NA S TR A TE G IS
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat mempunyai rencana strategis (Renstra) yang berorientasi pada keluaran (out put) dan hasil (out comes) yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu untuk tahun 2011 – 2015 dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau mungkin timbul. Renstra Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat mencakup visi, misi, tujuan, dan strategi atau mewujudkan tujuan berupa kebijakan dan program. 2.1. PERNYATAAN VISI MISI
Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan. Visi Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat yaitu: ” Terwujudnya SDM petani yang kreatif, inovatif dalam rangka meningkatkan kemandirian pangan untuk kesejahteraan umat dunia dan akhirat” Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mengujudkan visi. Misi Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kabupaten Pasaman Barat ditetapkan sebanyak 4 (empat) misi sebagai berikut : 1.
Mewujudkan kualitas SDM aparatur dan kelembagaan yang professional dan bermoral.
2.
Peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka peningkatan produktifitas dan kesejahteraan petani.
3.
Mewujudkan kelembagaan petani yang tangguh dan mandiri.
4.
Mewujudkan kemandirian dan keamanan pangan yang berkelanjutan.
2.2. TUJUAN
Tujuan merupakan penjabaran visi SKPD yang lebih spesifik dan terukur sebagai upaya mewujudkan visi dan misi pembangunan jangka menengah. Berdasarkan visi dan misi di atas telah ditetapkan 9 (sembilan) tujuan, yaitu: Tujuan 1
Meningkatkan SDM Penyuluhan (penyuluh, petani dan pelaku usaha pertanian lainnya) yang kompeten, kreatif, inovatif dan memiliki integritas moral yang tinggi.
Tujuan 2
Meningkatkan pemberdayaan petani dan keluarganya agar produktif dan mandiri melalui pelaksanaan penyuluhan
Tujuan 3
Memberdayakan kelembagaan petani dan pelaku usaha tani lainnya agar menjadi kelembagaan ekonomi tangguh dan memiliki posisi tawar yang tinggi
Tujuan 4
Mengoptimal pemanfaatan sumberdaya lokal sarana dan prasarana petani dengan aspek-aspek ramah lingkungan
Tujuan 5
Mengembangkan dan memfasilitasi terbentuknya kawasan/sentra produksi yang dapat memacu aktivitas ekonomi kerakyatan dipedesaan
Tujuan 6
Meningkatkan ketersediaan pangan yang cukup baik, jumlah mutunya serta aman, mencakup bahan pangan yang berasal dari tanaman, ternak dan ikan untuk memenuhi kebutuhan atas karbohidrat, protein, lemak dan mineral serta turunannya yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesehatan manusia.
Tujuan 7
Meningkatkan kemampuan pengelolaan cadangan pangan daerah dan maysarakat
Tujuan 8
Meningkatkan kemampuan untuk mengatasi terjadinya masalah kerawanan pangan dan gizi
Tujuan 9
Memperkuat kelembagaan penyuluhan dan melengkapi sarana dan prasarana penyuluhan baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun di tingkat Nagari
Page 4
2.3. STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Strategi adalah langkah-langkah yang berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi. Strategi Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat dalam tahun 2015terdiri atas 12(dua belas) program idikatif yang didukung dengan 58 (lima puluh delapan) kegiatan. Kebijakan adalah arah yang diambil oleh SKPD dalam menentukan bentuk konfigurasi program dan kegiatan untuk mencapai tujuan. Kebijakan Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat dalam tahun 2015 terdiri atas 4 (empat) kebijakan dengan 12 (dua belas) program indikatif sebagai berikut :
No
Kebijakan
Program/Kegiatan
1.
Meningkatkan SDM dibidang Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
1. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur Pengadaan/pembangunan gedung kantor dan rumah jabatan/dinas Pengadaan peralatan/kendaraan dan mesin Penyediaan sewa rumah jabatan/dinas/kantor 2. Program Peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian aparatur 3. Program Peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur Pendidikan dan pelatihan formal
2.
Pelaksanaan Penyuluhan dilakukan berdasarkan programa yang disusun bersama antara pemerintah dan petani
1. Peningkatan pemberdayaan penyuluh pertanian/perkebunan lapangan
Peningkatan kapasitas tenaga penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan Penyusunan programa penyuluhan penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan Penilaian kredit point penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan Training penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan Melaksanakan supervise penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan Fasilitasi penilaian penyuluh, petani/gapoktan berprestasi
2. Peningkatan kesejahteraan petani dan penyuluh Penguatan kelembagaan tani/nelayan 3. Peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan Monitoring evaluasi dan pelaporan
Page 5 Lanjutan
No
Kebijakan
Program/Kegiatan 4. Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan
2.
Jambore penyuluhan kehutanan Fasilitasi penilaian wana lestari Pelatihan budidaya mangrove 6. Pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir
Pembinaan usaha ekonomi masyarakat pesisir Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan bagi Nelayan Pelatihan kelompok pembudidaya ikan
3.
Menumbuhkan jaringan kerjasama antara pemerintah, swasta dan masyarakat dibidang Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
1. Program Peningkatan ketahanan pangan
Pengembangan Desa Mandiri Pangan Pertemuan dewan ketahanan pangan Penyusunan Neraca Bahan Makanan Hari Pangan Sedunia (HPS) Penumbuhan Lumbung Pangan Masyarakat Penyediaan cadangan Pangan Pemerintah Penyusunan Data Base Ketahanan Pangan Pengkoordinasian dan pengendaian Raskin
4.
Revitalisasi Balai Penyuluhan dan melengkapi 1. Program Peningkatan pemberdayaan petani dan penyuluh pertanian sarana dan prasarana pendukung lainnya Dana operasional UPT-Balai penyuluhan 2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Penyediaan pelayanan administrasi perkantoran Penyediaan pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana perkantoran dan aparatur Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi
Page 6 B A B III R ENC A NA K ERJ A TA H U N 2 015
Pada dasarnya rencana kerja
tahun 2015
menguraikan target kinerja yang hendak dicapai oleh Badan
Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat selama tahun 2015. Target kinerja merepresentasikan nilai kuantitatif yang harus dicapai selama 2015 dari semua indikator kinerja yang melekat pada tingkat kegiatan maupun tingkat program.Target kinerja pada tingkat program merupakan benchmark dalam mengukur keberhasilan organisasi di dalam upaya pencapaian visi dan misi. 3.1. PROGRAM
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah/lembaga untuk mencapai sasaran dan tujuan serta memperoleh alokasi anggaran, atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah. Program yang direncanakan Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat selama tahun 2015 terdiri atas 10 (sepuluh) program dengan 30 (tiga puluh) indikator kinerja (hasil) sebagai berikut: No
Program
Indikator Kinerja (Outcome)
Pagu Indikatif (Rp)
1.
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Meningkatnya kinerja dan disiplin aparatur
2.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Tersedianya sarana dan prasarana aparatur penyuluh
3.
Peningkatan disiplin aparatur
Terlaksananya pengadaan pakaian dinas
4.
Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Terlaksananya pendidikan dan pelatihan formal
5.
Peningkatan Kesejahteraan Petani
Meningkatnya kesejahteraan petani
6.
Pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir
Meningkatnya usaha masyarakat pesisir
130.0000.000
7.
Peningkatan ketahanan pangan (pertanian/ perkebunan)
Terpenuhinya cadangan pangan dengan kondisi ketersediaan yang cukup
3.610.000.000
8.
Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan Terlaksananya perlindungan dan konservasi sumber daya hutan
9.
Peningkatan penerapan teknologi pertanian/ perkebunan
Peningkatan pengetahuan, keterampilan penyuluh pertanian
10.
Pemberdayaan penyuluh pertanian/perkebunan lapangan
Peningkatan SDM petugas dan petani
JUMLAH
905.000.000 2.250.000.000
165.000.000 140.000.00 100.000.000
210.000.000 30.000.000
3.431.400.000
10.971.400.000
Page 7
3.2. KEGIATAN Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau lebih unit kerja pada SKPD sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya baik berupa personil (sumber daya manusia), barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana, atau kombinasi dari beberapa atau kesemua jenis sumber daya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang/jasa. Kegiatan yang direncanakan Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat selama tahun 2015 yaitu sebanyak 30 (tiga puluh) kegiatan dengan 30 (tiga puluh) indikator pengeluaran dan 30 (tiga puluh) indikator hasil. Kegiatan, indikator kegiatan, dan pagu indikatif per indikator hasil untuk tahun 2015 sebagaimana terlampir (lampiran 1). Anggaran/pagu indikatif yang diperkirakan tersedia dalam APBD Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat tahun 2015 dan sumber lainnya yang sah (APBD Provinsi Sumatera Barat APBN/Dekonsentrasi Tugas Perbantuan, Bantuan Luar Negeri, dan lain-lain) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat adalah sebesar Rp. 10.971.400.000,- (sepuluh milyar sembilan ratus tujuh puluh satu juta empat ratus ribu rupiah), dengan rincian sebagai berikut : No
Sumber Dana
1.
APBD Pemerintah Kabupaten
2.
APBD Pemerintah Provinsi Sumatera Barat
3.
APBN/Dekonsentrasi
4.
APBN/Tugas Perbantuan
5.
Bantuan Luar Negeri
6.
Bantuan Masyarakat dan lain-lain JUMLAH
Anggaran (Rp)
10.971.400.000,-
10.971.400.000,-
Selanjutnya keterkaitan antara kebijakan dengan program, indikator program, kegiatan, indikator kegiatan, dan pagu indikatif yang direncanakan dalam tahun 2015selengkapnya disajikan pada lampiran.
Page 8 B A B IV P EN U T U P
Rencana Kerja merupakan rencana tahunan sebagai turunan dari rencana strategis yang berjangka waktu lima tahun. Rencana kinerja memberikan gambaran lebih mendetail mengenai program dan strategi pencapaiannya. Dokumen ini memuat kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam satu tahun dalam rangka mencapai program-program yang telah ditetapkan. Indikator-indikator kinerja dari kegiatan berupa masukan, keluaran, dan hasil dituangkan dalam dokumen ini sehingga diharapkan program-program dan kegiatan-kegiatan tersebut dapat diukur capaian kinerjanya. Dalam tahun 2015 Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pasaman Barat akan melaksanakan 30 (tiga puluh) kegiatan dalam mencapai 10 (sepuluh) program yang telah ditetapkan dengan pagu indikatif sebesar Rp. 10.971.400.000,- (sepuluh milyar sembilan ratus tujuh puluh satu juta empat ratus ribu rupiah), yang direncanakan sebagian besar bersumber dari APBD Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015, dan sumber-sumber lainnya seperfti APBN, Bantuan Luar Negeri, dan lain-lain.
Page 9
P ET A P A SA MA N BA RA T
RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN PASAMAN BARAT SKPD TAHUN
: :
Kode (1)
BADAN PELAKSANA PENYULUHAN PERTANIAN PERIKANAN KEHUTANAN DAN KETAHANAN PANGAN 2015 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program/Kegiatan
(2)
(3)
5
2
5
2
2
01
2
01 03
01
2
01
2
01 03
01
2
01
2
01 03
01
02 Penyediaan pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana perkantoran dan aparatur
2
01
2
01 03
01
03 Rapat rapat koordinasi dan konsultasi
2
01
2
01 03
02
2
01
2
01 03
02
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur 01 Pengadaan /Pembangunan Gedung kantor dan rumah jabatan/dinas
2
01
2
01 03
02
2
01
2
01 03
03
2
01
2
01 03
03
01 Pengadaan Pakaian Aparatur
2
01
2
01 03
05
2
01
2
01 03
05
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur 01 Pendidikan dan pelatihan formal
Rencana Tahun 2015 (Tahun Rencana) Lokasi
Target Capaian
Kebutuhan Dana/Pagu
Sumber Dana
(4)
(5)
(6)
(7)
BELANJA LANGSUNG Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 01 Penyediaan Pelayanan Administrasi Perkantoran
02 Pengadaan Peralatan /kendaraan dan mesin
Catatan Penting (8)
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2016 Target Kebutuhan Capaian Dana/Pagu (9)
(10)
10.971.400.000
9.268.400.000
905.000.000
2.585.000.000
Lancarnya pelayanan BP4KKP adminstrasi perkantoran
12 bulan
400.000.000
APBD II
12 bulan
450.000.000
Meningkatnya BP4KKP pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana perkantoran dan aparatur Lancarnya koordinasi Dalam dan dalam dan luar daerah luar daerah
12 bulan
330.000.000
APBD II
12 bulan
350.000.000
12 bulan
175.000.000
APBD II
12 bulan
1.785.000.000
2.250.000.000 Terlaksanya pembangunan kantor BP4KKP Kabupaten Pasaman Barat Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana
Pasaman Barat
14 unit
Pasaman Barat
12 bulan
Program peningkatan disiplin aparatur
3.500.000.000
1.750.000.000
APBD II
16 unit
500.000.000
APBD II
12 bulan
165.000.000 Meningkatnya disiplin aparatur PNS
BP4KKP
3 stel x 75 org PNS + 259 PTT
165.000.000
12 bulan
140.000.000
500.000.000 167.000.000
APBD II
3 stel x 75 org PNS + 259 PTT
140.000.000 Meningkatnya kapasitas Dalam dan sumberdaya aparatur dan luar daerah penyuluh
3.000.000.000
167.000.000
100.000.000 APBD II
12 bulan
100.000.000
2
01
2
01 03
15
Peningkatan kesejahteraan Petani
2
01
2
01 03
15
07 Peningkatan kemampuan lembaga petania
2
01
2
01 03
16
Peningkatan ketahanan pangan
2
01
2
01 03
16
2
01
2
01 03
2
01
2
2
01
2
100.000.000
APBD II
75.000.000
100.000.000
APBD II
12 bulan
Meningkatnya fungsi kelembagaan tani di Kabupaten Pasaman Barat
Pasaman Barat
12 bulan
14 Pengembangan Desa Mandiri Pangan
Tercapainya ketahanan pangan
8 Kelompok DMP
40.000.000
APBD II
8 Kelompok DMP
50.000.000
16
37 Pertemuan dewan ketahanan pangan
2 Kali
40.000.000
APBD II
2 Kali
35.000.000
01 03
16
42 Penyusunan Neraca Bahan Makanan
40.000.000
APBD II
1 kali
40.000.000
01 03
16
50 Hari Pangan Sedunia (HPS)
Kab. Pasaman Barat Luar daerah
1 kali
2
1 kali
60.000.000
APBD II
1 kali
70.000.000
01
2
01 03
16
51 Penumbuhan Lumbung Pangan Masyarakat
Adanya kebijakan Ketahanan Pangan tingkat Kabupaten Pasaman Barat Adanya data NBM dikabupaten pasaman barat Terlaksananya Hari Pangan sedunia terpenuhinya lumbung pangan di masyarakat
Kab. Pasaman Barat Kab. Pasaman Barat
Pasaman Barat
4 unit
1.200.000.000
DAK, APBD II
2 unit
350.000.000
2
01
2
01 03
16
52 Penyediaan cadangan Pangan Pemerintah Tersedianya beras untuk Kab. daerah bencana dan Pasaman rawan pangan Barat
25 Ton beras
230.000.000
2
01
2
01 03
16
1 kali
45.000.000
2
01
2
01 03
16
54 Penyusunan Data Base Ketahanan Pangan tersedianya data base Ketahanan Pangan kabupaten Pasaman Barat 55 Pengkoordinasian dan Pengendalian Tersalurkannya beras Raskin
2
01
2
01 03
18
2
01
2
01 03
18
2
01
2
01 03
20
Peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan 08 Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Pemberdayaan penyuluh pertanian /perkebunan
3.610.000.000
Kab. Pasaman Barat
Kab. raskin untuk 26.652 RTM Pasaman di Kab Pasbar Barat
820.000.000
20 Ton beras
200.000.000
APBD II
1 kali
30.000.000
APBD II
2.000.000.000
APBD II
12 Bulan
Memenuhi SPM Ketahanan Pangan
0
30.000.000 Terlaksananya monev Pasaman terhadap kegiatan badan Barat
12 bulan
30.000.000
3.431.400.000
75.000.000
30.000.000 APBD II
1 kali
30.000.000
1.681.400.000
Terpenuhinya tenaga penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan di lapangan 04 Penyusunan programa penyuluhan Adanya buku program penyuluh pertanian perikanan dan pemyuluh pertanian kehutanan kabupaten, kecamatan dan RKPP 05 Penilaian kredit point penyuluh pertanian Terlaksananya jenjang perikanan dan kehutanan jabatan dan pangkat penyuluh 06 Pelaksanaan training penyuluh pertanian Meningkatnya SDM perikanan dan kehutanan penyuluh dan petani
Pasaman Barat
156 orang
Kab. Pasaman Barat
07 Melaksanakan supervisi penyuluh pertanian perikanan dan kehutanan
Peningkatan kinerja penyuluh
11 UPT-BP Kecamatan
Meningkatkan peran dan fungsi UPT-Balai Penyuluhan di 11 kecamatan Terlaksananya penilaian penyuluh, Petani/Gapoktan Berprestasi
11 UPT-BP Kecamatan
2
01
2
01 03
20
01 Peningkatan kapasitas tenaga penyuluh pertanian, perkebunan, perikanan dan kehutanan
2
01
2
01 03
20
2
01
2
01 03
20
2
01
2
01 03
20
2
01
2
01 03
20
2
01
2
01 03
20 09 Dana operasional UPT-Balai Penyuluhan (UPT-BP)
2
01
2
01 03
20
2
01
2
01 03
17
2
01
2
01 03
Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan 17 06 Jambore nasional penyuluh kehutanan
2
01
2
01 03
17 07 Fasilitasi penilaian wana lestari
2
01
2
01 03
17 08 Pelatihan budidaya mangrove
2
01
2
01 03
15
10 Fasilitasi penilaian penyuluh, petani/gapoktan berprestasi
Pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir
Kab. Pasaman Barat 11 UPT-BP Kecamatan
Pasaman Barat
1.800.000.000
APBD II
1 Kali
20.000.000
APBD II
1 Kali
20.000.000
2 Periode
15.000.000
APBD II
2 Periode
15.000.000
Penyuluh dan pengurus Poktan se Kab. Pasaman UPT-BP Kecamatan dan Penyuluh lapangan 11 UPT-BP Kecamatan
150.000.000
APBD II
200.000.000
30.000.000
APBD II
Penyuluh dan pengurus Poktan se Kab. Pasaman Barat UPT-BP Kecamatan dan Penyuluh lapangan
1.366.400.000
APBD II
11 UPT-BP Kecamatan
50.000.000
APBD II
1 kali
1 kali
2.000.000.000
210.000.000
30.000.000
1.366.400.000
50.000.000
180.000.000
Terlaksananya jambore penyuluhan kehutanan tingkat nasional
Batu Malang
1 kali
130.000.000
APBD II
1 kali
120.000.000
Terlaksananya penilaian wana lestari di Kab. Pasbar Terlaksananya pelatihan mangrove bagi masyarakat pinggir pantai
Pasaman Barat
1 kali
30.000.000
APBD II
1 kali
35.000.000
Kec. Kinali dan Sasak Ranah Pasisie
1 kali
50.000.000
APBD II
1 kali
25.000.000
130.000.000
130.000.000
2
01
2
01 03
15 03 Pembinaan usaha ekonomi masyarakat pesisir
2
01
2
01 03
15 05 Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan bagi Nelayan
2
01
2
01 03
15 07 Pelatihan kelompok pembudidaya ikan
Jumlah Keterangan
:
10 Program 30 Kegiatan
Meningkatnya Pendapatan dan Jenis Usaha Nelayan Meningkatnya Sumber Daya Manusia Nelayan Kecil tentang pengolahan hasil perikanan Meningkatkan SDm kelompok budidaya perikanan
Pasaman Barat
12 bulan
60.000.000
APBD II
12 bulan
60.000.000
Pasaman Barat
12 bulan
30.000.000
APBD II
12 bulan
30.000.000
Pasaman Barat
2 Kali
40.000.000
APBD II
2 Kali
40.000.000
10.971.400.000
9.268.400.000
Sukomananti, 24 Maret 2014 Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahan Pangan Kabupaten Pasman Barat
GUSTIWARMAN, SP NIP. 19580817 198002 1 001
RUMUSAN PENYEMPURNAAN RANCANGAN RENJA SKPD TAHUN 2015 NAMA SKPD : KANTOR CAMAT LEMBAH MELINTANG
1
2
1.20 09
01
1.20 09
01 01 Penyediaan Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Sarana dan Prasarana 01 02 Perkantoran dan Aparatur
1.20 09
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif berdasarkan sumber Pendanaan
4
5
6
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.20 09
01 03 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
1.20 09
01 06 Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan
1.20 09
02
1.20 09
02 02 Pengadaan Peralatan/ Kendaraan dan Mesin
1.20 09
03
1.20 09
03 01 Pengadaan Pakaian Aparatur
1.20 09
05
1.20 09
05 03 Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang - Undangan PROGRAM KESERASIAN KEBIJAKAN PENINGKATAN KUALITAS ANAK DAN 15 PEREMPUAN
1.20 09
3
Lokasi
Terpenuhinya kebutuhan administrasi perkantoran
Lembah Melintang
100%
230.570.000
Meningkatnya kinerja pegawai kantor camat Lembah Melintang
Lembah Melintang
80%
37.110.000
Meningkatnya pengetahuan pegawai sesuai tupoksi pekerjaan
Lembah Melintang
87%
176.345.000
Meningkatnya pelayanan kepada masyarakat
Lembah Melintang
85%
38.100.000
Tersedianya barang/ jasa peralatan kantor
Lembah Melintang
70%
17
1.20 09
17 03 Fasilitasi dan Pendampingan Pengelolaan Alokasi Dana Nagari
1.20 09
29
1.20 09
29 10 Penyelenggaraan Musrenbang RPJMD
Meningkatnya semangat kerja pegawai
Lembah Melintang
23 stell
Meningkatnya pengetahuan pegawai
Lembah Melintang
80%
22.750.000 13.500.000 13.500.000 40.000.000
Terlaksananya kegiatan partisipasi wanita dalam kesejahteraan masyarakat
Lembah Melintang
90%
40.000.000 28.050.000
PROGRAM PEMBINAAN DAN FASILITASI PENGELOLAAN KEUANGAN DESA Terealisasinya Keuangan sesuai dengan yang direncanakan
Lembah Melintang
100%
28.050.000 5.000.000
PROGRAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
JUMLAH
83.575.000 22.750.000
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR
1.20 09
APBN
83.575.000
PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR
15 05 Peningkatan Partisipasi Wanita dalam kesejahteraan masyarakat
APBD I
482.125.000
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
1.20 09
APBD II
MeningkatnyaPembangunan pada Kecamatan Lembah Melintang
Lembah Melintang
30%
5.000.000 675.000.000 Ujuang Gadiang, 5 Agustus 2015 CAMAT
Drs. YULIFRI Pembina TK I, IV/b NIP. 19640310 198803 1 003
7
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) mengamanatkan bahwa setiap daerah harus menyusun rencana pembangunan daerah secara sistematis, terarah, terpadu, komprehensif, dan responsif sesuai dengan jenjang perencanaan, yakni perencanaan jangka panjang, jangka menengah maupun tahunan. Selain itu, Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 juga mewajibkan setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyusun Rencana Kerja (Renja) SKPD dengan berpedoman kepada Rencana Strategis (Renstra) SKPD dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Rencana Kerja (Renja) merupakan dokumen perencanaan tahunan yang bertujuan untuk mengoperasionalisasikan RKPD dan meningkatkan capaian kinerja pelayanan kepada masyarakat sesuai tugas pokok dan fungsinya. Renja SKPD memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang dilaksanakan oleh masyarakat. Rencana Kerja Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015 adalah dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka anggaran untuk periode 1 (satu) tahun. Renja Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015 memuat evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2013 dan tahun berjalan, program dan kegiatan, indikator kinerja dan kelompok sasaran serta sumber dana yang dibutuhkan untuk tahun 2015. Selanjutnya, Renja Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2010-2015 akan menjadi
1
landasan dan pedoman bagi penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2015.
1.2. Landasan Hukum Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat disusun berdasarkan peraturan perundang-undangan berikut: 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104); 2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan
Daerah
sebagaimana
telah
diubah
dengan
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 4. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014; 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517); 6. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 8 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sumatera Barat Tahun 2005 – 2025; 7. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 5 Tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010 – 2015 (Lembaran Daerah Tahun 2011 Nomor 16);
2
8. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 13 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Sumatera Barat Tahun 2012 – 2032; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 07 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2005-2025 10. Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2010-2015 11. Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 13 Tahun 2011 tentang Struktur Organisasi Tata Kerja Dinas Daerah; 12. Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 14 Tahun 2011 tentang Struktur Organisasi Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 18 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Pasaman Barat tahun 20112031 14. Keputusan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat Nomor 540/18.a/DPE/XI/2011 tanggal 14 November 2011 tentang Rencana Strategis (Renstra) tahun 2011-2015 1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan Recana Kerja (Renja) Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat disusun dengan maksud untuk menyediakan dokumen perencanaaan 1 (satu) tahunan yang memuat program dan kegiatan terukur sebagai dasar untuk penilaian kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman
Barat
serta sebagai perangkat untuk menciptakan
perencanaan pembangunan yang sinkron pada Tahun 2015. Adapun tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2015 adalah sebagai berikut:
3
1.
Mengoptimalkan fungsi perencanaan pembangunan daerah di setiap bidang, baik Bidang Perencanaan, Geologi dan Sumber Daya Mineral, Pertambangan Umum , maupun Bidang Minyak, Gas dan Enrgi.
2.
Mewujudkan
perencanaan
pembangunan
yang
akuntabel,
responsif,
partisipatif, efektif, efisien, dan berkelanjutan 3.
Untuk meningkatan pelayanan masyarakat sebagai wujud dari upaya untuk mencapai visi, misi, tujuan, dan sasaran dari Dinas Pertambangan dan Energi.
1.4. Sistematika Penulisan Seperti
tertuang dalam Lampiran 6 Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54
Tahun 2010, maka sistematika penulisan Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertambangan dan Energi adalah sebagai berikut: BAB 1
: PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang, Menguraikan gambaran umum penyusunan rancangan Renja, pengertian ringkas tentang Renja, proses penyusunan Renja, keterkaitan antara Renja dengan dokumen RKPD, Renstra, dengan Renja K/L dan Renja provinsi, serta tindak lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD.
1.2
Landasan Hukum, memuat penjelasan tentang undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran.
1.3
Maksud dan Tujuan, Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja.
1.4
Sistematika Penulisan, Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja, serta susunan garis besar isi dokumen.
BAB II 2.1
: EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Pertambangan dan Energi, Memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya, capaian Renstra
4
berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja Dinas Pertambangan dan Energi tahun-tahun sebelumnya. 2.2
Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat, memuat kajian terhadap capaian kinerja berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam IKK sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008, dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007.
2.3
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Pertambangan dan Energi, memuat sejauh mana tingkat kinerja pelayanan dan hal kritis yang terkait; permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi, dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi kepala daerah, dan terhadap capaian program nasional/internasional, seperti SPM dan MDGs (Millenium Developmnet Goals); tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan SKPD dan formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan strategis.
2.4
Review terhadap Rancangan Awal RKPD, Berisikan uraian mengenai proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan; Penjelasan mengenai alasan proses tersebut dilakukan; dan penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut.
2.5
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat, menguraikan hasil kajian terhadap program/kegiatan yang diusulkan para pemangku kepentingan, baik dari masyarakat, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi maupun berdasarkan pelaksanaan musrenbang
BAB III
: TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1
Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi, memuat penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan tugas pokok dan fungsi Dinas Pertambangan dan Energi.
3.2
Tujuan dan sasaran Renja, didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Pertambangan dan Energi yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Pasaman Barat.
3.3
Program dan Kegiatan, memuat faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan, Uraian
5
garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan, total kebutuhan dana/pagu indikatif, dan penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan rancangan awal RKPD BAB IV
: PENUTUP Memuat Catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan, Kaidah-kaidah pelaksanaan, dan rencana tindak lanjut
6
RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2015 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KABUPATEN PASAMAN BARAT Lembar 1 dari 2 lembar
Nama SKPD : Dinas Pertambangan dan Energi Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan
KODE 1 2 2 03 2 03 01 2 03 01
2 03 02
2 03 03
2 03 05
Rencana Tahun 2015 ( tahun rencana) Indikator Kinerja Program/ Kegiatan Lokasi
2 3 PILIHAN Energi Dan Sumber Daya Mineral Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Lancarnya kegiatan administrasi perkantoran Penyediaan Pelayanan 01 Administrasi Perkantoran Penyediaan pemeliharaan rutin/ Terpeliharanya secara rutin sarana dan prasarana berkala sarana dan prasarana perkantoran perkantoran dan aparatur 02 Lancarnya kegiatan koordinasi dan konsultasi Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi 03 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Tersedianya gedung kantor Pengadaan/Pembangunan 01 Gedung Kantor Pengadaan Perlengkapan Kantor Tersedianya perlengkapan kantor 03 dan Rumah Jabatan Tersedianya rumah dinas kepala dinas Penyediaan Sewa Rumah 04 Jabatan Dinas /Kantor Meningkatnya Disiplin pegawai Program Peningkatan Disiplin Aparatur 01 Pengadaan pakaian aparatur Terpenuhinya kebutuhan pakaian dinas aparatur Program Peningkatan Kapasitas Meningkatnya SDM aparatur Sumber Daya Aparatur Diklat dan Bimbingan Teknis Bagi Terlaksananya Diklat dan Bimbingan Teknis bagi Aparatur aparatur 03
2 03 15
Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan Pembinaan dan pengawasan 08 perizinan pertambangan umum
Terkendalinya usaha pertambangan di Kabupaten Pasaman Barat
4
Target Capaian Kinerja 5
Kebutuhan Dana/ Pagu Indikatif 6
Catatan Penting Sumber Dana 7
8
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2016 Target Capaian kinerja 9
Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif 10
Pasaman Barat
1 tahun
400.000.000
APBD II
1 tahun
450.000.000
Pasaman Barat
1 tahun
175.000.000
APBD II
1 tahun
200.000.000
Dalam dan Luar Kabupaten Pasaman Barat
1 tahun
200.000.000
APBD II
1 tahun
200.000.000
Pasaman Barat
1 Unit
Pasaman Barat
15 unit
60.000.000
APBD II
15 unit
60.000.000
Pasaman Barat
1 tahun
12.000.000
APBD II
1 tahun
12.000.000
Pasaman Barat
150 stel
50.000.000
APBD II
150 stel
45.000.000
Dalam dan Luar Kabupaten Pasaman Barat
20 kali
135.000.000
APBD II
20 kali
135.000.000
65 Pelaku usaha pertambangan
120.000.000
APBD II
70 Pelaku usaha pertambangan
150.000.000
Pasaman Barat
2.000.000.000
APBD II
-
-
09 10 11
Pengawasan pendistribusian BBM dan gas Sosialisasi konversi BBM Minyak Tanah ke Gas LPG Pengawasan Pemanfaatan Potensi Air Tanah di perusahaan dan masyarakat Pemetaan Daerah Kawasan Pertambangan Sosialisasi Teknis usaha pertambangan
Tercapainya tertib pendistribusian BBM/Gas yang tepat Pasaman Barat sasaran dan tepat guna Pasaman Barat Tercapainya keterampilan masyarakat tentang penggunaan gas LPG Diperolehnya data penyebaran/volume pemakaian air Pasaman Barat tanah dan besaran pajak air tanah
128 Pengusaha
120.000.000
APBD II
180 Pengusaha
50 orang
75.000.000
APBD II
-
30 titk sumur bor air bawah tanah
85.000.000
APBD II
45 titik sumur bor air bawah tanah
125.000.000
140.000.000 -
Diketahuinya penetapan lokasi WUP, WPR, WPN
Pasaman Barat
1 Peta
70.000.000
xxx
1 Peta
70.000.000
Tercapainya pemahaman pelaku usaha pertambangan tentang sistim penambangan yang baik
Pasaman Barat
50 orang
60.000.000
APBD II
65 orang
70.000.000
Pasaman Barat
2 lokasi
50.000.000
APBD II
2 lokasi
60.000.000
Terdatanya potensi bahan galian yang digunakan untuk Pasaman Barat industri kecil dan menengah
1 tahun
80.000.000
APBD II
1 tahun
100.000.000
Pasaman Barat
30 orang
60.000.000
APBD II
30 orang
75.000.000
Pengawasan lingkungan kegiatan Terjaminnya ketersediaan potensi sumber mineral dan Pasaman Barat 18 usaha pertambangan kualitas lingkungan
20 lokasi
100.000.000
APBD II
20 lokasi
100.000.000
200.000.000
APBD II
1 Peta
200.000.000
12 14
Pembinaan usaha pertambangan Terciptanya usaha tambang rakyat yang mempunyai 15 rakyat (logam) izin dan dikelola dengan baik dan benar Pendataan pengembangan potensi bahan galian untuk 16 usaha industri kecil dan menengah Sosialisasi perizinan air tanah 17 dan air permukaan
19 2 03 17
Pahamnya pelaku usaha dan masyarakat tentang perizinan air tanah (sumur bor ) dan air permukaan
Survey potensi bahan galian Tersedianya data potensi bahan galian konstruksi konstruksi Program Pembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan Pembangunan Sarana PraSarana Terwujudnya lampu penerangan jalan umum Penerangan Jalan Umum
Pasaman Barat
1 Peta
Pasaman Barat
1 lokasi
750.000.000
APBD II
3 lokasi
800.000.000
Pemeliharaan Sarana prasarana Berfungsinya lampu penerangan jalan umum penerangan jalan umum (PJU)
Pasaman Barat
400 titik
185.000.000
APBD II
450 titik
200.000.000
Penyambungan listrik KK miskin Terlaksananya penyambungan listrik untuk KK miskin
Pasaman Barat
150 KK
425.000.000
APBD II
300 KK
800.000.000
9 kecamatan
100.000.000
APBD II
9 kecamatan
120.000.000
11 Kecamatan
95.000.000
APBD II
11 Kecamatan
100.000.000
20 titik
250.000.000
APBD II
25 titik
300.000.000
02
03 04 Konsultasi, pembinaan dan pengawasan listrik jorong 06 /daerah tertinggal Inventarisasi Penerangan Jalan 07 Umum Pengadaan Lampu Penerangan jalan umum solar cell 08
Berjalannya Organisasi Masyarakat setempat untuk pengelolaan listrik jorong tertinggal Terinventarisasinya jumlah dan kondisi lampu penerangan jalan umum Terpasangnya lampu penerangan jalan umum tenaga surya
Dalam dan Luar Kabupaten Pasaman Barat Pasaman Barat Pasaman Barat
Meterisasi Lampu Penerangan 09 Jalan Umum Konsultasi pembangunan sumber energi baru terbarukan 10 Program Promosi dan Informasi 2 03 18 Sumber Daya Mineral dan Energi Promosi dan Informasi Sumber Daya Mineral dan energi 01 Penyusunan potensi 03 pertambangan dan energi Program Pengelolaan Sumber Pendapatan Asli Daerah 2 03 19 dibidang Pertambangan
Terpasangnya kWh meter pada panel lampu penerangan jalan umum Diperolehnya informasi dasar sumber energi baru terbarukan
Pasaman Barat Dalam dan Luar Kabupaten Pasaman Barat
Terlaksananya kegiatan promosi potensi pertambangan Dalam dan Luar Kabupaten Pasaman dan energi Barat Tersedianya data potensi pertambangan dan energi Pasaman Barat
Koordinasi dan pendataan Diperolehnya data potensi Sumber Pendapatan Asli tentang Sumber Pendapatan Asli Daerah dibidang Pertambangan dan Energi 03 Daerah dibidang Pertambangan dan Energi JUMLAH
Pasaman Barat
18 unit
300.000.000
APBD II
10 unit
180.000.000
11 kecamatan
100.000.000
APBD II
11 Kecamatan
100.000.000
4 kali
100.000.000
APBD II
4 kali
120.000.000
1 tahun
90.000.000
APBD II
1 Tahun
75.000.000
APBD II
1 tahun
1 tahun
70.000.000
6.517.000.000
75.000.000
5.062.000.000
Simpang Ampek, Maret 2014 Kepala Dinas Pertambangan dan Energi
Martha Yani, ST NIP. 19660815 199903 1 006