STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2017
BAB V STRATEGI MONITORING DAN EVALUASI
Monitoring dan evaluasi merupakan pengendalian yakni bagian tidak terpisahkan dari upaya mewujudkan tujuan yang akan dicapai. Monitoring atau pemantauan dapat mempermudah dalam mengamati terus-menerus trend dan masalah, dan bila perlu melakukan penyesuaian dalam rencana implementasi atau proses pengelolaan secara tepat waktu. Evaluasi tidak hanya dapat mengidentifikasi hasil-hasil program, tetapi juga dapat menyediakan informasi mengenai kapan, mengapa, dan bagaimana implementasi program meleset dari rencana semula dan kemudian menyajikan rekomendasi untuk mengatasi masalah itu. Monitoring dan evaluasi dapat dipakai mengidentifikasi dan mengatasi masalah. Monitoring dan evaluasi juga penting dalam upaya untuk merekam temuan, inovasi, hasil, dan praktik baik, untuk disebarluaskan serta dimanfaatkan pihak dan daerah lain dan juga sebagai dasar untuk mengukur keberhasilan. Hasil monitoring adalah simpulan-simpulan tentang ketepatan hasil dan waktu perencanaan sehingga wujud akhir dari hasil monitoring adalah berupa rekomendasi. Rekomendasi pada umumnya berkaitan dengan 3 hal yaitu pembenahan metode, percepatan proses dan perubahan pelaksanaan. Rekomendasi pembenahan metode pelaksanaan dilakukan jika dalam proses ternyata pelaksanaannya tidak sesuai dengan rencana. Hasil evaluasi adalah simpulan-simpulan tentang tingkat efektivitas dan efisiensi pelaksanaan. Evaluasi efektivitas dilakukan untuk melihat ketepatan hasil melalui pembandingan hasil dengan target rencana. Sedangkan evaluasi efisiensi dilakukan untuk melihat tingkat kehematan pemanfaatan sumber daya melalui pembandingan realisasi pemanfaatan sumber daya dengan rencana pemanfaatan sumber daya.
5.1. Gambaran Umum Struktur Monitoring dan Evaluasi Sanitasi Tujuan pembangunan sanitasi tingkat kabupaten telah ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Melawi dan dinyatakan dalam sebuah dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK). Dokumen SSK juga mencantumkam target-target pembangunan sanitasi subsektor (air limbah, persampahan dan drainase) serta target aspek perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Strategi, kebijakan dan daftar panjang program dan POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.1
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
kegiatan telah disiapkan dalam dokumen ini guna mendukung tercapainya tujuan pembangunan sanitasi Kabupaten Melawi. Dalam pelaksanaannya nanti, perlu dilakukan pemantauan dan evaluasi untuk proses pelaksanaan SSK serta hasilnya guna melihat ketepatan penggunaan sumber daya baik keuangan maupun manusia. Pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan SSK juga perlu dilakukan untuk mengetahui hambatan/masalah dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan untuk meningkatkan kualitas proses di kemudian hari. Pemantauan dan evaluasi SSK akan dilakukan untuk menilai capaian-capaian subsektor sanitasi dan aspek perilaku hidup bersih dan sehat seperti tercantum di bab 2 dan 4 dokumen SSK. Pemantauan atau juga dikenal sebagai monitoring bertujuan untuk : 1. Memverifikasi tingkat efektifitas dan efisiensi proses pelaksanaan kegiatan. 2. Mengidentifikasi capaian dan kelemahannya. 3. Menetapkan rekomendasi langkah perbaikan untuk mengoptimalkan pencapaian. Sedangkan evaluasi bertujuan untuk menilai konsep, desain, pelaksanaan, dan manfaat kegiatan dan program pembangunan sanitasi. Hasil pemantauan dan evaluasi sangat penting sebagai umpan balik bagi pengambil keputusan berkaitan: 1.
Kemajuan relatif capaian strategis pembangunan sanitasi dengan dilaksanakannya kegiatan-kegiatan pembangunan dalam kerangka kebijakan dan strategi yang disepakati.
2.
Bentuk usaha peningkatkan kinerja dan akuntabilitas institusi dalam usaha pencapaian visi pembangunan sanitasi.
3.
Kelembagaan untuk Pemantauan dan Evaluasi Sanitasi Pemantauan dan evaluasi mulai dilakukan di bulan Januari 2014 atau setelah
SSK diresmikan sebagai acuan bagi pemerintah Kabupaten Melawi dalam membangun sanitasi. Pemantauan dilakukan setiap tiga bulan yaitu di bulan Maret, Juni, September dan Desember. Kerangka waktu ini dipilih untuk menyelaraskan proses pemantauan dan evaluasi dengan alur perencanaan dan penganggaran daerah.
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.2
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
Pihak yang terlibat dalam pemantauan dan evaluasi adalah sebagai berikut: Penanggungjawab Utama: 1. Ketua: Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. 2. Wakil Ketua: Kepala Bidang Fisik Prasarana Bappeda. Pengumpul Data dan Dokumentasi: 1. Kepala Seksi Bidang Fisik Prasarana dan staff Bappeda. Pengolah data/Pemantau: 1. Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya. 2. Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Kebersihan. 3. Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan. 4. Kepala Seksi Bidang Pengendalian Kerusakan dan Pencemaran Badan Lingkungan Hidup. 5. Kepala Bidang Pemberdayaan Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD). 6. Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Dinas Komunikasi dan Informasi
5.1.1. Monitoring terkait pengambilan keputusan Tujuan utama sub-strategi ini adalah untuk menetapkan kerangka penyediaan informasi yang akurat dan berkala mengenai keluaran (produk) dan hasil (tahunan dan jangka menengah/lima tahunan) dari Rencana Tindak Strategi Sanitasi Kabupaten Melawi. Mengukur dan memahami keluaran dan hasil kegiatan, dengan interval tahunan atau jangka menengah, penting artinya untuk menentukan apakah Kabupaten sudah mencapai target sanitasi, yang akhirnya akan memberikan kontribusi pada SSK; serta visi, misi, sasaran dan tujuan dari dokumen RPJMD, RPJMN dan MDGs. Selain itu, monitoring keluaran dan hasil dalam kurun waktu tertentu dapat memberikan indikasi keberlanjutan layanan yang lebih baik, misalnya monitoring ini dapat mengatakan berapa banyak orang yang terhubung dengan sarana baru dan yang akan terhubung dalam kurun waktu tertentu. Membandingkan keluaran dan hasil dengan biaya, juga membantu menentukan efisiensi proyek, dan membandingkannya dengan tujuan proyek membantu menentukan efektivitas proyek. Hasil pemeriksaan (audit) dari Inspektorat dapat digunakan untuk mengukur kuantitas dan kualitas keluaran kegiatan sanitasi berdasarkan target dan biaya
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.3
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
yang ada. Hasil monitoring dianalisa dan disajikan dalam format khusus disampaikan kepada pengambil kebijakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan pembangunan Pemerintah Kabupaten jangka pendek, menengah dan panjang.
5.1.2. Monitoring pelaksanaan Monitoring pelaksanaan atau implementasi untuk melihat atau memantau atau sejauh mana kesesuaian rencana awal dengan hasil atau capaian investasi yang diberikan oleh Pemerintah, swasta dan masyarakat dengan keluaran yang dihasilkan dari proses tersebut, baik berupa fisik maupun non fisik, serta melihat masalah yang dihadapi pada saat implementasi. Monitoring yang dilakukan terhadap pelaksanaan rencana tindak dapat dibedakan menjadi 3 bagian yaitu (1) monitoring yang dilakukan dengan metode kunjung lapang atau biasa dikenal dengan pemeriksaan fisik, yang dilakukan oleh tim pemeriksaan yang terdiri dari beberapa SKPD yang dipimpin Bagian Pembangunan Kabupaten Melawi, (2) monitoring yang dilakukan melalui dokumen pelaporan realisasi fisik dan keuangan masing-masing kegiatan diselenggarakan.
5.1.3. Monitoring stratejik Evaluasi dilakukan untuk menemukan penyebab munculnya deviasi antara rencana tercantum dalam SSK dengan realisasi capaian. Untuk evaluasi pelaksanaan kegiatan, deviasi dapat dilihat dari jumlah kegiatan yang diusulkan dalam SSK dengan jumlah kegiatan yang diakomodasi SKPD. Disamping itu dapat dilihat pula dari perbandingan jumlah investasi dan keluaran kegiatan. Evaluasi capaian strategis dapat dilihat dari deviasi target dengan capaian sasaran sub-sektor sanitasi. Kegiatan evaluasi capaian strategis menggunakan data yang disarikan dari kegiatan pemantauan pelaksanaan kegiatan dan pemantauan capaian strategis pemerintah kabupaten. Meskipun begitu, evaluasi ini perlu memperhatikan kontributor diluar pemerintah Kabupaten yaitu swasta dan masyarakat. Oleh karena itu, survei sanitasi seluruh kabupaten perlu dilakukan untuk menilai capaian beberapa indikator. Survei ini hendaknya dilakukan minimal setiap tahun sekali dan menggunakan metode yang sama. Evaluasi berkaitan dengan dampak dari dilaksanakannya kegiatan perlu dilakukan tersendiri dalam jangka waktu yang lebih panjang (5 tahunan).
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.4
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
5.2.
2013 - 2018
Pengembangan atau Penyusunan Indikator Input, Output, dan Outcome Pengembangan atau penyusunan indicator input, output, dan outcome berfungsi
untuk menilai menilai tingkat capaian tujuan dan sasaran pembangunan subsektor sanitasi dengan melihat indikator-indikator yang telah ditetapkan pada bab 3 yaitu tujuan, sasaran, serta tahapan pencapaian subsektor sanitasi. Adapun sasarannya adalah sebagaimana terlihat dalam matrik kerangka logis pada tabel 5.1 sebagai berikut :
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.5
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2017
A. Sub Sektor Air Limbah Tabel 5.1: Matriks Kerangka Logis Tujuan: 1. Tercapainya Standar Pelayanan Minimum (SPM) untuk layanan Air Limbah Domestik Tahun 2018 2. Mendorong tercapainya sasaran RPJMD memberikan persamaan persepsi bagi seluruh stakeholder dalam Penyelenggaraan sistem pengelolaan air limbah permukiman
Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik skala kabupaten pada akhir tahun 201
Adanya masterplan dan DED pengelolaan air limbah Kabupaten Melawi
0
RPIJM, 2012
1 Dok
Berkurangnya praktek Buang Air Besar Sembarang (BABS) dari 61,7% menjadi 90% Tahun 2018
Tidak ada penduduk yang melakukan praktek BABS di tahun 2018
61,7%
EHRA 2103
90%
Tidak ada penduduk yang melakukan praktek BABS di tahun 2018
Pengembangan lebih lanjut pelayanan sistem pembuangan air limbah :
70%
a. Berkurangnya pencemaran sungai akibat pembuangan tinja b. Untuk Pusat kota secara bertahap dikembangkan sistem air limbah terpusat
Untuk Arah Kebijakan Air Limbah : a. Akses pelayanan dikembangkan melalui sistem sanitasi setempat atau terpusat b. Pengembangan
Sistem
PS
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.7
1
61,7 %
90% 65%
68%
70%
80%
Realisasi
Rencana
2018 Realisasi
Rencana
2017 Realisasi
Rencana
2016 Realisasi
Target
Rencana
Sumber & Tahun
2015 Realisasi
Nilai
Rencana
Indikator
2014 Realisasi
Sasaran
2013 Rencana
Data Dasar
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
mempertimbangkan aspek pengelolaan sumber daya air dan lingkungan c. Membangun pengembangan Sistem PS Air Limbah Permukiman melalui peningkatan kapasitas dan kinerja institusi d. Mendorong pemisahan fungsi regulator dan operator
Berdasarkan tanggap kebutuhan : 1. Melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan kemitraan dengan swasta 2. Mendorong peningkatan kapasitas pembiayaan pembangunan PS dan memfasilitasi peningkatan pelayanan dengan pemulihan biaya
Berkurangnya praktek Buang Air Besar Sembarang (BABS) dari 60% menjadi 100% Tahun 2018
Tidak ada penduduk yang melakukan praktek BABS di tahun 2018.
60%
Dinkes, 2012
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
100% 100%
V.8
65%
60%
70%
80%
90%
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
B. Sub Sektor Persampahan Tabel 5.1: Matriks Kerangka Logis Tujuan: 1.Mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah di Kabupaten Melawi melalui peningkatan kualitas dan kuantitas pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan. 2.Terwujudnya teknologi pengolahan sampah dan penerapan sistem 3R
Tersedianya dokumen perencanaan sistem persampahan kabupaten yang terintegrasi di akhir tahun 2014
Tersusunnya Masterplan persampahan Kabupaten Melawi
1 Dok
1
Pencapaian pengurangan timbulan sampah menjadi 20% melalui peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan sistem 3R (reduce, reuse dan recycle) skala rumah tangga
40% Cukup jelas
10%
RPIJM, 2012
20%
10%
12,5%
15%
17,5%
20%
Meningkatnya cakupan pelayanan sampah dari 41% menjadi 100% pada akhir tahun 2018
Cukup jelas
41%
RPIJM, 2012
95%
41,6%
50%
60%
70%
85%
95%
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.9
Realisasi
Rencana
2018 Realisasi
Rencana
2017 Realisasi
Rencana
RPIJM, 2012
2016 Realisasi
0
Target
Rencana
Sumber & Tahun
2015 Realisasi
Nilai
Rencana
Indikator
2014 Realisasi
Sasaran
2013 Rencana
Data Dasar
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
Tabel 5.3 : Matriks Kerangka Logis C. Sub Sektor Drainase Tujuan: Meningkatkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Melawi melalui penyediaan sarana dan prasarana drainase
Cukup jelas
9 Titik
RPIJM, 2013
Terciptanya pola pembangunan drainase yang berkelanjutan melalui kewajiban konservasi air dan pembangunan yang berwawasan lingkungan
Cukup jelas
0
RPIJM, 2013
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.10
1
7
5
4
2
1
0
Realisasi
2018 Rencana
Realisasi
2017 Rencana
0 Titik
Pencegahan genangan dengan perbaikan sistem jaringan drainase terutama pada kawasan permukiman penduduk
Realisasi
1 Dokume n
2016 Rencana
RPIJM, 2013
Tersusunnya masterplan drainase Kabupaten Melawi
Realisasi
0
Tersedianya dokumen perencanaan sistem drainase Kabupaten yang terintegrasi di akhir tahun 2014.
2015 Rencana
Sumber & Tahun
Realisasi
Target
Nilai
2014 Rencana
Indikator
Realisasi
Sasaran
2013 Rencana
Data Dasar
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
D. Aspek PHBS dan Promosi Higiene Tabel 5.4: Matriks Kerangka Logis
Tujuan: Mewujudkan Kabupaten Melawi yang sehat dengan membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Meningkatnya keluarga yang berPHBS dari 70% menjadi 100% di akhir tahun 2018
Cukup jelas
Meningkatnya peran media dalam promosi PHBS Meningkatnya jumlah dukungan sektor swasta baik dalam bentuk dana maupun kegiatan pada promosi PHBS sampai tahun 2018
70%
Dinkes, 2013
100%
70%
75%
80%
90%
100%
100%
Promosi PHBS yang dilakukan media dikendalikan dan terpantau oleh Humas, Diskominfo dan Pokja
0
BPS, SSK, 2013
10
1
2
4
6
8
10
Keterlibatan sektor swasta yang diorganisir oleh Pokja dan SKPD
0
BPS, SSK, 2013
10
1
2
4
6
8
10
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.11
Realisasi
Rencana
2018 Realisasi
Rencana
2017 Realisasi
Rencana
2016 Realisasi
Rencana
Sumber Target & Tahun
2015 Realisasi
Nilai
Rencana
Indikator
2014 Realisasi
Sasaran
2013 Rencana
Data Dasar
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2017
5.3. Pengumpulan dan Penyajian/pelaporan data Hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh pokja sanitasi, dapat berupa pengumpulan data dari program kegiatan yang telah disusun serta dari pengamatan langsung oleh SKPD. Pelaporan hasil akan menampilkan penyimpangan/deviasi capaian pelaksanaan Strategi
Sanitasi
Kabupaten terhadap rencana, faktor penyebab
penyimpangan dan rekomendasi untuk mengatasi permasalahan yang ada. Pokja berperan optimal dalam mengkoordinir, mengkompilasi, menganalisa dan menyusun laporan hasil monitoring dan evaluasi sektor sanitasi dengan didukung penuh oleh SKPD terkait sanitasi.
5.3.1. Pelaporan Monitoring dan Evaluasi Proses Perencanaan Pokja Sanitasi Kabupaten Melawi akan memutuskan frekuensi dan jenis pelaporan yang diperlukan, setelah Pokja memutuskan instrumen yang digunakan. Pokja Sanitasi akan memberikan kesempatan kepada para stakeholder untuk memberikan umpan-balik yang mekanismenya dibuat fleksibel sesuai dengan karakteristik monitoring dan evaluasi proses perencanaan ini. Selain dalam bentuk laporan, media massa cetak dan elektronik dapat juga digunakan untuk menyampaikan hasil monitoring dan evaluasi kepada masyarakat, sehingga membuka kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan masukan sebagai umpan balik. Media lain yang dapat dimanfaatkan antara lain momentum peringatan atau pencanangan kegiatan yang berhubungan dengan sanitasi.
5.3.2. Pelaporan Monitoring dan Evaluasi Implementasi Program Sanitasi Laporan gabungan monitoring dan evaluasi implementasi pembangunan sanitasi disampaikan kepada Kepala Bappeda sebagai penanggung jawab monitoring dan pelaporan semua kegiatan pembangunan di Kabupaten Melawi. Bappeda selanjutnya menyampaikan laporan tersebut kepada Bupati dan mendesiminasikanmya kepada kepala SKPD lain yang berkaitan dengan kegiatan pembangunan sanitasi. Pelaporan akan dilakukan triwulanan, semesteran dan tahunan sebagaimana mekanisme yang ada. Pemaparan hasil monev dilakukan, agar pemangku kepentingan dapat mengetahui posisi dan gambaran pelaksanaan SSK dalam waktu yang telah berjalan dan memberikan rekomendasi untuk mengatasi permasalahan POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.11
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
5.3.3. Pelaporan Monitoring dan evaluasi manfaat dan dampak Pembangunan Sanitasi Pelaporan monitoring dan evaluasi manfaat dan dampak pembangunan sanitasi akan disusun setiap dua tahun. Laporan ini menjelaskan status indikator dan kaitannya ini dengan kebijakan, strategi dan program nasional dan internasional. Pokja Sanitasi Kabupaten Melawi akan mempertimbangkan bentuk laporan monitoring ini, seperti Buku Putih Sanitasi Kabupaten Melawi yang aktual dengan sedikit penyesuaian, atau berupa format baru Laporan Kondisi Sanitasi Kabupaten Melawi. Hasil laporan akan menampilkan progress report yang telah dicapai hingga akhir tahun dan prediksi capaian pada tahap selanjutnya. Pelaksanaan Monev Sanitasi Kabupaten Melawi per sub-sektor berdasarkan konsep dan teknik dapat dilihat pada mekanisme monev implementasi SSK pada tabel 5.2. sebagai berikut :
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.12
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2017
Tabel 5.5 : Mekanisme Monev Implementasi SSK Penanggung Jawab Obyek Pemantauan
Penanggung Jawab Pengumpul Data dan Utama Dokumentasi
Pelaporan Pengolah Data / Pemantau
Waktu Pelaksanaan Penerima Laporan
Format
A. SUB-SEKTOR AIR LIMBAH 2. Penyusunan Master plan Air Limbah Skala Kota 3. Infrastruktur Air Limbah sistem setempat dan Sistem Komunal (Jamban Keluarga) 4. Infrastruktur Air Limbah sistem setempat dan Sistem Komunal (Keluarga dan MCK ++)
Bappeda
Dinas PU BM dan CK Dinas Kesehatan
Dinas PU BM dan CK Dinas Kesehatan
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
5. Infrastruktur Air Limbah terpusat skala kota
Dinas PU BM dan CK
Petugas dinas
6. Sanitasi Sekolah
Dinas Pendidikan
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.13
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
7. Sanitasi Industri Rumah Tangga Pangan (IPAL Industri )
BLH
Petugas dinas
8. Sanitasi Limbah B3 (IPAL Puskesmas)
Dinas Kesehatan
Petugas dinas
9. Pengaturan (Penyusunan Perda Penyedotan kakus dan STBM)
Dinas PU BM dan CK Dinas Kesehatan
Petugas dinas
10.Pemantauan BLH Kualitas Lingkungan
Petugas dinas
2013 - 2018
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.14
6 bulan
6 bulan
6 bulan
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
Penanggung Jawab Obyek Pemantauan
Penanggung Jawab Pengumpul Data dan Utama Dokumentasi
Pelaporan Pengolah Data / Pemantau
Waktu Pelaksanaan Penerima Laporan
Format
B. SUB-SEKTOR PERSAMPAHAN 1. Pengembangan Kebijakan dan Kinerja Pengelolaan Persampahan (penyusunan Master Plan Persampahan) 2. Pengelolaan Sampah dari sumbernya
3. Pengelolaan Sampah TPS
Dinas PU BM dan CK
Dinas Kebersihan
Dinas Kebersihan
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
6 bulan
Struktural SKPD
4. Pengadaan Alat Angkut Stasiun antara dan TPA
Dinas Kebersihan
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
5. Peningkatan dan
Dinas Kebersihan
Petugas dinas
Petugas dinas
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.15
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir,
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
Pengelolaan TPA (Pengadaan Fasilitas Operasional TPA) 6. Peningkatan dan Pengelolaan TPA (Operasi dan pemeliharaan) 7. Peningkatan dan Pengelolaan TPA (Peningkatan SDM)
Dinas Kebersihan
Dinas Kebersihan
2013 - 2018
dan Tim Teknis Pokja
terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.16
berupa Softcopy dan Hardcopy
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
Penanggung Jawab Obyek Pemantauan
Penanggung Jawab Pengumpul Data dan Utama Dokumentasi
Pelaporan Pengolah Data / Pemantau
Waktu Pelaksanaan Penerima Laporan
Format
C. SUB-SEKTOR DRAINASE LINGKUNGAN 1. Penyusunan Master Plan Drainase
Dinas PU BM dan CK
2. Pembangunan Saluran Drainase Sekunder
Dinas PU BM dan CK
3. Pemeliharaan Saluran Drainase Sekunder
Dinas PU BM dan CK
4. Pembangunan Saluran Drainase Tersier/Lingkungan
Dinas PU BM dan CK
5. Pemeliharaan Saluran Drainase Tersier/lingkungan
Dinas PU BM dan CK
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.17
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
6. Kelembagaan dan Pengaturan (Penyusunan RanPerda dan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase)
Dinas PU BM dan CK
Petugas dinas
2013 - 2018
Pokja
Sanitasi
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.18
6 bulan
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
2013 - 2018
Penanggung Jawab Obyek Pemantauan
Penanggung Jawab Pengumpul Data dan Utama Dokumentasi
Pelaporan Pengolah Data / Pemantau
Waktu Pelaksanaan Penerima Laporan
Format
D. ASPEK PHBS DAN PROMOSI HIGIENE 1.Peningkatan Kesadaran Masyarakat dalam PHBS melalui Kampanye/ promosi/Sosialisasi
Dinas Kesehatan
2.Penyediaan Sarana Fisik untuk mendukung PHBS
Dinas Kesehatan Dinas PU BM dan CK
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
6 bulan
Struktural SKPD
3.Peningkatan peran serta masyarakat dalam PHBS
Dinas Kesehatan
4.Peningkatan peran serta Sekolah dalam PHBS
Dinas Kesehatan Dinas Pendidikan
Petugas dinas
Petugas dinas dan Tim Teknis Pokja
5.Kelembagaan dan
Dinas Kesehatan
Petugas dinas
Petugas dinas
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
V.19
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy
6 bulan
Struktural SKPD terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir, berupa Softcopy dan Hardcopy Laporan Akhir,
STRATEGI SANITASI KABUPATEN
Pembinaan Sanitasi
BPMPD
2013 - 2018
dan Tim Teknis Pokja
POKJA Sanitasi Kabupaten Melawi
terkait. Sekretariat Pokja Sanitasi
V.20
berupa Softcopy dan Hardcopy