BAB IV ANALISA PERENCANAAN

Taman Wisata Air Situ Cipondoh

BAB IV ANALISA PERENCANAAN 4.1 ANALISA ORGANISASI RUANG Analisa kegiatan ruang berdasarkan sifat ruang, penguna didalamnya, fasilitas-fasilitas yang tersedia , ruang- ruang yang dibutuhkan, dan aktifitas yang terjadi di dalamnya maka akan di dapatkan standar ruangan yang akan di pakai untuk

SUB KEGIATAN

Parkir motor

RUANG

AKTIFITAS

STANDART

SUM BER

KAPASITAS

BESARAN

UNIT

ORG

Memarkirkan

40

40

60 m

motor

100

100

150 m

40

40

60 m

100

100

50

50

Penunjang

200

200

Pengelola

30

30

Kolam renang

FASILITAS PARKIR

PUBLIK

1

FASILITAS

( Pengelola + Pengunjung )

NO

SIFAT PEMAKAI

menentukan besaran fasilitas yang dibutuhkan dalam taman wisata ini.

1

ISTIN NUHAR MAHU ‐ 41207010012

Rekreasi air Permainan Pemancingan Panggung Musik

1,5 2

m /motor

DA

2

2

150 m 75 m

2

2

300 m 45 m

2

2

2


Parkir mobil

Memarkirkan

10

158,125 m

2

mobil

10

158,125 m

2

10

158,125 m

2

20

316,25 m

Panggung Musik

10

158,125 m

Penunjang

40

2352,5 m

Pengelola

10

158,125 m

2

100 m

Kolam renang Rekreasi air Permainan

2,75x5,75

(rombongan)

Kolam renang

DA

m2

Pemancingan

Parkir bus

2 2

2 2

Memarkirkan bus

Rekreasi air 40 m2/bus

Permainan

SPDT

2

Pemancingan Panggung Musik Penunjang Pengelola

SUBTOTAL

4399.375

SIRKULASI 20 %

m2 879,875 m

TOTAL

2


2

5279,25 m

2


Bangunan

2

utama

1

10

25 m

5 m2

AS

1

10

5m

Keamanan

2 m2

AS

1

2

Mengambil uang

2 m2

AS

4

4

Sembayang

20 m2

AS

1

10

Tempat Wudhu

Berwudhu

7 m2

AS

1

5

Toilet pria

Buang air

3 m2

HMC

2

2

Toilet wanita

Buang air

3 m2

HMC

2

2

Servis

servis

5 m2

AS

1

2

Display

Berjualan

20 m2

AS

2

15

40 m

Gudang

Penyimpanan

10 m2

AS

2

5

20 m

Kasir

pembayaran

2 m2

AS

2

2

4m

Informasi center

ATM center

FASILITAS PENUNJANG 1

( Pengelola + Pengunjung )

PUBLIK

Mushollah

Datang, nunggu

25 m

Mencari informasi

2 m2 10 m2 20 m2 8 m2 10 m2 10 m2 5 m2 2 2

2

R Makan (indoor)

Makan, minum

75 m2

AS

2

50

150 m

2

Cafe (outdoor)

R.Makan (outdoor)

Makan, minum

50 m2

AS

2

40

100 m

2

Masak

15 m2

AS

2

10

30 m

2

10 m2

AS

2

10

20 m

2

Penyimpanan

Dapur Gudang

Sewa alat

Pembayaran

2

AS

2

4

2

2m

5m

2

Menyewa barang

2m

AS

1

2

5 m2

Sewa Sepeda

Menyewa

100 m2

AS

1

10

100 m2

Sewa Sepatu roda

Menyewa

50

AS

1

10

50 m2

Sewa alat

Menyewa

50

AS

1

15

Kasir

mancing

2

Cafe (indoor)

Kasir

3

2

AS

Lobby

Security

Toko souvenir

2

50 m2

Sewa alat renang

Menyewa

50

AS

1

15

Sewa alat lain

Menyewa

50

AS

1

10


50 m2

50 m2


R. Ganti

ganti baju

1,5 m2

AGS

1

2

6 m2

Loker

penitipan

8 m2

DA

1

2

10 m2

R.Pencucian Alat

membersihkan

50 m2

AS

1

5

50 m2

R Perbaikan Alat

memperbaiki

50 m2

AS

1

5

2

AS

1

5

AS

1

2

DA

1

5

R Penyimpanan Gudang Ruang staff

3

Amphiteater SEMI PUBLIK (pengunjung + pengelola)

Restaurant


menyimpan menyimpan bekerja

50 m

2

30 m 2

2

8 m -11 m

50 m2 50 m2 30 m2 40 m2 1005 m

SIRKULASI 20 %

201 m2

TOTAL

1206 m 1

50

100 m

2 2

100 m2

AS

1

50

100 m

Masak

20 m2

AS

1

20

20 m

2

Penyimpanan

15 m2

AS

1

5

15 m

2

Masak

20 m2

AS

1

5

20 m

2

3 m2

HMC

2

4

20 m

2

Penyimpanan

20 m2

AS

1

20

20 m

2

Pertunjukan

25 x 10 m2

AS

1

10

25 m

2

R. Monitor Layar

Memonitor layar

5 x 10 m2

AS

1

3

10 m

2

dan background

panggung

Gudang Ruang Pantry Toilet ( pria +

Buang air

wanita ) Loker Panggung

Panggung

panggung


2

AS

Makan, minum

Tempat Makan

2

SUBTOTAL

Duduk, nongkrong

Dapur

4


PERMAINAN

FASILITAS

Outdoor

Ruang Ganti

Ganti pakaian

10 m2

AS

1

5

10 m

2

Gudang Peralatan

Penyempanan

20 m2

AS

1

3

20 m

2

320m

SIRKULASI 20 %

64 m2

TOTAL

384 m 18 x 10 m2

AS

1

10

180 m

2

Play Ground

Bermain

18 x 10 m2

AS

1

10

180 m

2

Lari, olahraga,

AS

1

500 m

2

track sepatu roda

bermain

AS

1

Track sepeda

Olahraga

AS

1

Flying fox

Bermain

AS

1

Area pemancingan

Gazebo Tempat membeli

500 m

Tempat membakar

Toilet pria

2

2

AS

1

50

500 m

Duduk

50 m2

AS

1

20

50 m

2

Duduk, meneduh

3 m2

DA

5

20

15 m

2

AS

1

7 15 m

2

25 m

2

10 m

2

10 m

2

10 m

2

Membeli ikan

AS

Membakar ikan

1

10

Makan, minum Buang

2

8m

2

AS

1

20

HMC

1

2

Toilet wanita

3m

HMC

1

2

R. Staff

3 m2

AS

1

3


100 m

500 m2

ikan Tempat makan

2

Memancing

ikan

2

Bermain pasir

Dermaga

5

2

SUBTOTAL

Arena pasir

Jogging track +

Pemancingan


Sepeda air

Sepeda Air

Bermain

3 m2

MF

20

2

60 m

2

Perahu air

Perahu Air

Bermain

3 m2

MF

20

50

60 m

2

Membeli karcis

90 m2

DA

1

2

90 m

2

0,8 - 1 m2

AS

50

20

50 m

2

Duduk Mengawasi

3 m2

AS

2

Loket Ruang duduk Pos pengawas Dermaga sepeda

Bermain, duduk

2

90 m

MF

1

6m 20

air

FASILITAS REKREASI AIR

2

1

20

10 m

2

Toilet pria

Buang air

8 m2

HMC

1

2

10 m

2

Toilet wanita

Buang air

3 m2

HMC

1

2

40 m

2

Memperbaiki alat

40 m2

DA

1

5 40 m

2

Memperbaiki alat

40 m2

DA

1

5

KL Luncur

Meluncur

2

5 m /org

AS

1

25

75 m

2

KL Anak

Berenang

5 m2/org

AS

1

20

50 m

2

KL Dewasa

Berenang

5 m2/org

AS

1

20

150 m

R. Ganti Pria

Ganti baju

1,5 m2

AGS

5

5

Ganti baju

2

AGS

5

5

2

AGS

5

5

2

Bengkel perahu

R. Ganti Wanita R. Bilas Pria

Bersikan badan

1,5 m 1,5 m

2

15 m

2

15 m

2

15 m

2

15 m

2

R. Bilas Wanita

Bersihkan badan

1,5 m

AGS

5

5

15 m

2

R. Bilas Outdoor

Bersihkan badan

1,5 m2

AGS

3

5

10 m

2

Toilet Pria

Buang air

3 m2

HMC

2

4

10 m

2

Toilet Wanita

Buang air

3 m2

HMC

2

5

30 m

2

8 m2-11 m2

DA

1

2

40 m

2

Bekerja

R.staff

90 m MF

air

Renang

2

90 m

Bengkel sepeda

Kolam

90 m

Bermain, duduk

Dermaga perahu

6

2

2



Penyimpanan

8 m2

DA

1

2

16 m

loket

Pembayaran

8 m2

DA

1

2

165 m

R. pompa

Penyimpanan

60% dari

DA

1

2

pompa

kolam

Gudang

Kantor Pengelola

KEGIATAN PENGELOLA

( pengelola )

Penyariangan air Penyimpanan

2

DA

1

2

2

AS

1

2

40 m 10 m

2

40 m

2

10 m

2

1371 m

SIRKULASI 20 %

274.2 m

TOTAL

1645,2 m 2,25 m2/org

TSS

1

50

112,5 m

Lobby

Menunggu

20

SB

1

20

20 m

Security

Keamanan

1

2

2m

2

1

5

5m

2

Informasi

R . Direktur

Bekerja

30 m2

TSS

1

2

R sekretaris

Bekerja

15 m2

TSS

1

5

Bekerja

2

AS

1

3

DA

1

15

Pertemuan

2

50 m

AS

1

R Keuangan

Bekerja

20 m2

DA

R Operasional

Bekerja

30 m2

Pemasaran

30 m2

R Administrasi R Staff R Rapat

R Marketing Toilet Pria

Bekerja

Buang air

30 m

2

10 m

C = 3 m2/unit

2

30 m

2

15 m

2

30 m

2

150 m

2

50 m

2

25

20 m

2

1

5

30 m

2

DA

1

5

30 m

2

DA

1

5

10 m

2

HMC

2

2 10 m

2

2

U =1,5m /unit W =1,5 m2/unit

7

2

SUBTOTAL

Berjalan

Hall

Resepsionist

PRIVATE

2

Locker

R. Filter

4


2

2

2 2

2


Toilet Wanita

Buang air

C = 3 m2/unit

HMC

2

5m

W =1,5 m /unit

Servis

5 m2

AS

1

2

4.32 m

Penyimpanan

0,216 m2

PHD

1

20

9m

Pantry

Masak

3 m2/org

AS

1

3

gudang

penyimpanan

12 m2/unit

DA

1

3

Servis Loker karyawan

5 (Pengelola )

SERVISE

KEGIATAN SERVICE

2

2

36 m

2

2

SUBTOTAL

578,82 m

SIRKULASI 20 %

115,764 m

TOTAL

694,584 m

R. Genset

Penyimpanan

30 m

2

AS

1

2

30 m

2

R.utilitas / PLN

Penyimpanan

30 m2

AS

1

3

30 m

2

Buang sampah

10 m2

AS

1

2

10 m

2

SUBTOTAL

70 m

2

SIRKULASI 20 %

14 m

2

TOTAL

84 m

Tempat Sampah

2

2

Ket : AS = asumsi, DA= data Arsitek,Neufert, MF= Maritis Fasilities, AGS= architecture guide, AMH= Aj Matric Handbook,leslie, SPDT= standart parkir dinas tata kota, TSS= time server standart, PHD= principle of hotel design, HMC= hotel, motel & condominium,design planning & maintenance. Jadi, luas total bangunan adalah :

8


2 2


NO

BESARAN

FASILITAS

1

Fasilitas parkir

5279,25 m

2

Fasilitas penunjang 1

1206 m

3

Fasilitas penunjang 2

384 m

4

Fasilitas permainan dan rekreasi air

1645,2 m

5

Fasilitas pengelola

694,584 m

6

Fasilitas servis

84 m

2

2

2 2 2

2

LUAS TOTAL BANGUNAN

9293.034 m2

Dibulatkan

9294 m2

4.2 SKEMA ORGANISASI RUANG 4.2.1 Skema organisasi ruang mikro Point view Track sepeda Cafe outdoor Out

entrance

Jogging track + Sepatu roda

GEDUNG UTAMA (restaurant, cafe , panggung, kantor pengelola,hiburan)

parkir

amphiteater

Service dermaga Kolam renang

Danau

Danau Rekreasi air

pemancingan

Danau

Danau

4.2.2 Skema organisasi ruang fasilitas 1. Entrance + parkir jalan

Out

ENTRANCE

Vocal point

lobby

parkir

9

Out


entrance

PARKIR Service

lobby

Information center


2. Kantor pengelola receptionist

Lobby + R. tunggu

R. Rapat

security

R. Administrasi

R. Marketing

R. wakil Direktur

R. Operaional R. sekretaris

R. Direktur

servis

R. bag. keuangan

3. Restaurant lobby

panggung

Information center

Cafe (outdoor)

RESTAURANT

Kolam renang

Cafe (indoor)

Rekreasi air

4. Cafe (indoor + outdoor) taman

panggung

Danau

Cafe (outdoor) Cafe (indoor)

amphiteater

5. Kolam renang Information center

10

Restaurant

KOLAM RENANG

Rekreasi air

Danau

Danau



6. Pemancingan dermaga Rekreasi air

PEMANCINGAN

Danau

Danau

7. Panggung Vocal point

taman

lobby

PANGGUNG

Cafe (outdoor)

Restaurant

8. Jongging track + track sepatu roda dan sepeda Track sepeda

Panggung Jogging track + Sepatu roda

Cafe (indoor) Restaurant hiburan

9. Sepeda air + perahu restaurant Kolam renang

SEPEDA AIR

PERAHU AIR

Danau

Danau

4.3 ANALISA LINGKUNGAN 4.3.1 KRITERIA PEMILIHAN LOKASI Tapak terpilih dengan pertimbangan sebagai berikut1 : 1. Terletak antar poris plawad sebagai perumahan dan lintas tol timur barat dan daerah kunciran sebagai pusat kecamatan, perdagangan, jasa dan perkantoran. 1

Dinas tata kota Tangerang, Banten

11



2. Terletak dalam struktur pelayanan dan pola penggunaan lahan menuju perdagangan, jasa dan rekreasi : efek dari keberadaan jalan kolektor primer JL. Hasyim Ashari. 3. Aksebilitas cukup baik, dekat terminal regional Poris Plawad dan di dukung kondisi jalan yang cukup baik. 4. Sebagai lahan pengembangan untuk Rekreasi dan RTH.

4.3.2 DATA KONDISI TAPAK Batas-batas tapak : •

Barat

: Jalan Kh. Hasyim Ashari, Perumahan Nusa Indah

•

Utara

: Jalan H. Maulana Hasanudin, Poris Jaya – Kali Deres

•

Timur

: Jalan Kh. Hasyim Ashari, kenanga

•

Selatan : Jalan Sultan Agung Tirtayasa, Kunciran Jaya

Perumahan

perbelanjaan

2‐3 lantai

kebun

TAPAK

U

Kondisi sekitar tapak

12



A. KONDISI LAHAN

tapak

Area perkebunan dan fasilitas perdagangan

Perbatasan jalan raya Kh.Hasyim Ashari

Area danau Situ Cipondoh

Area danau Situ Cipondoh Anlisa sekitar lahan tapak

B. KONDISI JALAN SEKITAR

tapak Tapak berada hanya pada jalan Kh. Hasyim Ashari, Pinang ( 2 arah ) menuju kearah tangerang dan sekitarnya.

Kondisi jalan sekitar tapak

13


Jalan raya yang berbatasan dengan danau menuju kearah jakarta

Tam man Wisata Aiir Situ Cipondoh

C ANALIS C. SA SWOT Analisa SWOT berrfungsi untu uk mengeta ahui kelebih han dan kekkurangan ya ang s tapak, sehingga a dapat menganalisa konsep k yan ng akan dibuat ada di sekitar pada pe erencanaan n Taman Wisata Air Situ Cipondo oh. STRENGTH •

Me emiliki kola am air sep panjang tapak,memiliki arus air yang ten nang seh hingga

da apat

mencciptakan

k karakter

b bangunan

yang

banyak

berhubungan dengan tem ma eksplorrasi air terha adap bentu uk •

Are ea Jalan KH H. Hasyim Ashari A mem miliki tapak yang masih alami den ngan bay yak pepoho onan rindan ng dan area a hijau lainnya dimana a sangat ba agus unttuk ditempa atkan area pedestrian, taman, da an tempat bersantai. b

•

Be entuk tapakk yang ham mpir berben ntuk perseg gi memberrikan efek yang y baik terhada ap bentuk bangunan utama yang y akan di tempa atkan dite engah deng gan peman ndangan da anau dan di d kelilingi dengan d fassilitas tam man rekerassi. Dibuat perkera asan pada daerrah yang berstrukktur tanah lembab

Area a perbata asan dana au

tapak

Analisa swo ot pada tapakk

WEAK KNESS •

Lahan berha adapan lan ngsung pada tepi ja alan sehing gga berpotensi ma acet, karen na itu tapa ak akan dirancang d agak dapa at menghin ndari kem macetan ya ang terjadi.

•

Lahan yang dikelilingi d da anau dan tu umbuhan lia ar berpoten nsi memberikan dampak kumuh, sehingga tepian danau d akan dibuat perkerasan agar

14

ISTIN N NUHAR MAHU U ‐ 41207010 0012


dapat dibersihkan dan penanaman pepohonan rindang lebih akan ditata kembali. VOCAL POINT

Area potensi kemacetan pada tapak Penyediaan pedestrian dan perkerasan yang baik mengurangi dampak kumuh

tapak

Analisa swot pada tapak

OPPORTUNITY •

Tapak berhubungan dengan area Poris Plawad dan Kunciran sehingga akan dibuat vocal point dan view yang menarik untuk pengunjung setempat Perumahan 2‐3 lantai

komersil

Area komersil sebagai penunjang taman wisata air

Vocal

Penyediaan vocal point yg menarik sebagai perbedaan antara bangunan komersil yg lainnya

komersil Are hija u Area hijau

Danau / komersil

4.3.3 ANALISA TAPAK A. ANALISA PENCAPAIAN Sarana yang dipakai untuk mencapai tapak adalah : •

Kendaraan umum ( lebih dominan melewati tapak )

•

Kendaraan pribadi

•

Pejalan kaki

15


Area hijau sebagai peredam polusi dimana banyaknya area komersil


Tapak berada sepanjang Jalan Kh. Hasyim Ashari

SE

ME dan SE dibuat dua arah (masuk dan keluar)

1

ME

ME = main entrance SE = site entrance

SE

2 3

Jalur pejalan kaki mengelilingi tapak Untuk jalur motor dan mobil mengelilingi entrance dan area parkir

Area perbatasan

Beberapa alternatif pencapaian ke dalam tapak :s kriteria untuk pejalan kaki Mudah dicapai dari terminal bus atau angkutan

Alt 1

Alt 2 Alt 3

++

++

++

-

+

_

DSesuai dengan orientasi lingkungan AMudah diketahui / dilihat

+

++

+

+

+

+

R

4

6

4

Tidak menimbulkan macet

total

Dari criteria di atas alternatif nomor 1 dan 3 lebih berpotensi menjadi main entrance pejalan kaki sehingga akses pertama dan ketiga akan dijadikan sebagai side entrance pejalan kaki. kriteria untuk Kendaraan

Alt 1

Alt 2 Alt 3

Mudah dicapai

+

+

+

Tidak menimbulkan kemacetan

-

+

-

Sesuai dengan orientasi lingkungan

+

+

+

Mudah diketahui / dilihat

+

+

+

3

4

3

total

Untuk jalur kendaraan, akses yang lebih berpotensi yaitu akses nomor 2, dimana akan dibuat main entrance sekaligus penempatan vocal point agar mudah terlihat dan lebih terhindar dari adanya kemacetan.

16



B. ANALISA SIRKULASI, VIEW DAN ORIENTASI TAPAK Vocal point Halte Entrance Parkir motor Parkir mobil View arah luar ke tapak Orientasi Jalan raya

Danau cipondoh

Analisa sirkulasi pada tapak •

Sirkulasi kendaraan mobil dan bus Untuk jalur mobil dan bus sirkulasi dibuat mengitari entrance, drop off dan parkir. Entrance akan dibuat vocal point yang menarik.

•

Sirkulasi kendaraan motor dan pejalan kaki Untuk area pejalan kaki, sirkulasi dibuat mengitari area tapak dengan melalui entrance pada sisi tapak, drop off,

jogging track dan sirkulasi area

bangunan dan rekreasi agar bisa menikmati fasilitas dalam tapak. Untuk sirkulasi kendaraan motor dibuat sirkulasi yang sama dengan sirkulasi mobil dan bus. •

View pada tapak Tapak memiliki view yang bagus dan masih terlihat alami, view dibuat mengarah ke segala arah. Kebutuhan pengunjung yang mengharapkan ketenangan menginginkan view yang lebih luas, tenang, panjang dan indah sehingga view akan ebih dominan mengarah pada sisi danau sebagai area publik.

•

Orientasi pada tapak Orientasi tapak diambil pada titik tengah tapak dengan tujuan orientasi mengarah ke segala arah.

17



PENEMPATAN FASILITAS PADA ZONING DALAM TAPAK Penempatan fasilitas ini berdasarkan dari kegiatan dan sirkulasi yang di atur dalam tapak.

FASILITAS PARKIR DAN ENTRANCE


FASILITAS PENUNJANG 2 FASILITAS SERVIS

FASILITAS REKREASI AIR

FASILITAS PERMAINAN

SIRKULASI PADA ZONING DALAM TAPAK

ENTRANCE, VOCAL POINT, TAMAN

PARKIR KANTOR PENGELOLA SERVIS

RUANG INFORMASI, RETAIL DAN SOUVENIR SHOP CAFÉ OUTDOOR PANGGUNG, OPEN STAGE CAFÉ INDOOR

KOLAM RENANG AMPHITEATER REKREASI AIRSEWA ALAT DAN BENGKEL

RESTAURAN DERMAGA AREA PEMANCINGAN

Analisa sirkulasi melingkari tapak dengan arah masuk dan keluar pada satu tempat. Analisa sirkulasi sebagai berikut : In Æ Entrance Æ drop off Æ parkir Æ lobby Ækantor pengelolaÆ restaurantÆcafé Æ retail dan souvenir shop Æ panggung Æ kolam renangÆ

18



ruang sewa alat Æ rekreasi air Æ area pemancingan Æ dermagaÆ amphiteaterÆ play groundÆ café outdoorÆ out C. ANALISA ZONING DALAM TAPAK ENTRANCE, VOCAL POINT, TAMAN

PARKIR

RUANG INFORMASI, RETAIL DAN SOUVENIR SHOP CAFÉ OUTDOOR

KANTOR PENGELOLA SERVIS

PANGGUNG, OPEN STAGE CAFÉ INDOOR

KOLAM RENANG REKREASI AIRSEWA ALAT DAN BENGKEL

AMPHITEATER RESTAURAN DERMAGA AREA PEMANCINGAN

Penzoningan didapat dari beberapa analisa : • Area servis berdekatan dengan area parkir serta memiliki jalur tersendiri Danau Cipondoh

agar tidak mengganggu jalur pengunjung dan view rekreasi (danau) sehingga ditempatkan pada sisi tapak bagian barat. • Bangunan utama sebagai penyambut diletakan setelah entrance utama pada tapak yang berfungsi sebagai akses pertama memasuki area dalam tapak yang diletakkan ke sisi utara • Area rekreasi diletakkan pada bagian selatan tapak yang berdekatan dengan danau agar lebih mudah mengatur akses servis dan penggunaannya. • Area cafe dan amphiteater diletakkan pada bagian timur yang berhadapan langsung dengan sisi timur jalan sehingga dapat dinikmati dari arah luar maupun dari arah dalam tanpa mengganggu area luar tapak. • Area restaurant diletakkan pada tengah tapak agar dapat menikmati view dari segala sisi.

19



D. ANALISA POLA RUANG LUAR Vocal point yang berdiri pada entrance bangunan sebagai identitas suatu tapak yang dijadikan sebagai taman wisata air.

Elemen air dijadikan suatu eksplorasi terhadap bentuk bidang yang massif pada bangunan. Tema ini dipakai agar bangunan dan alam disekitarnya saling terkait dan mendukung satu sama lainnya.

Pola pada ruang luar akan dibuat semenarik mungkin sehingga dapat menarik pengunjung untuk masuk kedalam taman wisata air ini.

4.4

ANALISA BANGUNAN

4.4.1 JENIS MASSA BANGUNAN Jenis massa bangunan dibuat tunggal dengan bangunan utama berada pada tengah tapak dengan dikelilingi oleh fasilitas yang tersedia sehingga view yang didapat dapat kesegala arah. Jenis massa bangunan didapat dengan beberapa analisis sebagai berikut : • Efisiensi lahan • Orientasi pada bangunan terpusat dengan kegiatan yang terjadi dalam bangunan • Kemudahan dalam pengaturan dan pengawasan.

20



Rekreasi yang bersifat rekreatif dan alami berada pada luar bangunan sehingga bangunan utama hanya merupakan akses masuk dan beberapa akses publik dan kegiatan pengelolaan taman wisata. 4.4.2 POLA PERLETAKAN MASSA BANGUNAN Pola perletakan massa dilihat dari zoning yang telah dibuat (perletakan publik, semi publik, private dan service). Pola perletakan massa dibuat terpusat dengan bangunan utama terletak di tengah dan dikelilingi oleh fasilitas-faslitas yang tersedia. Beberapa kriteria dibuat bangunan terpusat adalah : • Bangunan utama sebagai titik vocalnya. • Pengunjung diharapkan menuju satu titik sebelum menyebar ke fasilitas lain. • Pengelolaan yang terpusat Luas bangunan 2.333 m2 dan luas faslilitas outdoor 6.961 m2 1. Parkir 2. Bangunan utama 3. Cafe outdoor 4. Arena permainan 5. Kolam renang 6. Amphiteater 7. Area pemancingan 8. Area sepeda air 9. Shalter track 10. Dermaga 11. Area servis

1

2 11

3 4

5 6

10

9 7

8 10

21



4.4.3 ORIENTASI BANGUNAN Orientasi bangunan di rancang untuk ke segala arah karena bangunan yang dibuat terpusat. Namun, bangunan akan lebih dominan mengarah ke arah utara sebagai entrance utama, timur sebagai poin kedua dengan memanfaatkan potensi matahari pagi, dan selatan sebagai area rekreasi air yang langsung berhadapan dengan danau, sedangkan untuk daerah barat view dikhususkan untuk area parkir saja. View ke arah tapak terbanyak dari arah jalan ( utara dan timur ) Orientasi dan view dari bangunan View dari luar View dari tapak View kea rah danau Bangunan

View dari tapak terbanyak ke arah danau dan jalan ( utara, timur dan selatan )

22



4.4.4 UTILITAS BANGUNAN SANITASI

SAMPAH

LISTRIK

• Air bersih berasal dari PDAM

Dipisahkan menjadi

Saluran listrik utama yatu

dan sumur pompa ditampung

sampah basah dan

PLN, disalurkan pada

menggunakan intercom

dalam penampungan

sampah kering ditampung

gardu utama kemudian

system pada ruang

dalam tempat sampah

menuju ruang

administrasi

hujan dan disalurkan ke

untuk melakukan pendaur

panel.Sumber listrik

sewage treatment lalu melalui

ulang, lalu hasil yg belum

cadangan yaitu generator

eksternal menggunakan

bak kontrol dibuang ke

didaur ulang diangkut

yang dilengkapi automatic

saluran telepon perumtel

saluran air

mobil sampah

switch dan daya non stop

• Pembuangan air kotor, air

4.4.5 STRUKTUR BANGUNAN Untuk memilih struktur bangunan dipertimbangkan dari beberapa aspek : •

Keadaan tanah pada lokasi tapak

•

Kedalaman tanah keras

•

Beban bangunan yang dipikul yaitu 1-2 lantai

•

Sub struktur yang digunakan tidak menggangu bangunan sekitar

23

SISTEM KOMUNIKASI


• Sistem komunikasi internal

• Sistem komunikasi


Jenis struktur yang dipakai pad ataman wisata ini adalah : No

Struktur

1

Pondasi

Jenis struktur • Batu kali • Tiang pancang

Alasan • Batu kali : terkesan alami, lebih murah dalam biaya, pekerjaannya tidak mengganggu lingkungan sekitar dan tidak memerlukan banyak alat berat, beban yang dipikul sekitar 1-2 lantai. • Tiang Pancang : dipergunakan pada bangunan yang bentang lebar seperti pada area panggung.

2

Bahan bangunan

• Kayu (eksterior) • Kayu : lebih terkesan alami dan natural, relative ringan, bahan mudah didapat dan • Beton • Baja

lebih murah, sebagai media pembungkus bangunan agar terlihat menariks. • Beton dan baja sebagai struktur utama karena dapat menahan beban relative berat, tahan api, kuat, dan untuk penggunaannya pada bentang lebar

3

Bahan atap

• Genteng

• Genteng :bersifat alami, tahan panas, mudah didapat anmudah dalam

• Dak

pemasangan, penggunaan atap genteng pada bangunan utama yang tertutup

• Ijuk

seperti kantor pengelola • Dak : dikhususkan pada bangunan yang akan dipakai sebagai tempat bersantai, khususnya pada area restoran • Ijuk : lebih terlihat alami, mudah didapat dan terlihat lebih santai, penempatannya dipakaui pada area terbuka, dan gazebo.

4

Dinding

• Batu kali

Penggunaan pondasi ini agar tanah tidak terjadi erosi,

pondasi

• Pondasi turap

Penggunaan batu kali lebih terkesan alami, tahan terhadap air, pengerjaan yang

kolam

24

lebih mudah, kuat dan tahan lama. Terdapat pada area danau dan kolam renang.



5

Penghijau

• Elemen

• Menggunakan jenis tanaman bunga, ketapang ukuran sedang, jenis tanaman

an ruang

estetika

hias, tanaman palem dan cemara, bertempat pada area terbuka / hijau, area

luar

permainan, area kolam renang, gedung pengelola dan parkir • Mencegah erosi • Pengontrol pandangan • Pengendalian iklim • Pembatas fisik

• Menggunakan jenis pohon besar,kelapa, akasia dan cemara, bertempat pada area pemancingan, area sepadan kolam, dan area hijau/terbuka. • Jenis tanaman bungan, tanaman penghias, bougenfile, palem dan cemara ukuran sedang, bertempat pada area sirkulasi pealan kaki dan jongging track, • Tanaman berukuran besar dan berdaun lebat, bertempat pada area taman rekreasi, amphiteater, area hijau/terbuka. • Tanaman berukuran besar dan sedang, bertempat pada area sirkulasi dan pembatas bangunan

• Habitat hewan

25

• Pada seluruh wilayah taman wisata air.


BAB IV ANALISA PERENCANAAN

Recommend Documents