25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Objek Penelitian Objek penelitian yaitu di SMA Negeri 1 Bongomeme, Desa Dungalio,
Kecamatan Bongomeme, Kabupaten Gorontalo.
3.2
Metode Penelitian (Experimental Research) adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui akibat yang ditimbulkan dari suatu perlakuan yang diberikan secara sengaja oleh peneliti. Sejalan dengan hal tersebut, Latipun (2002) mengemukakan bahwa penelitian eksperimen merupakan penelitian yang dilakukan dengan melakukan manipulasi yang bertujuan untuk mengetahui akibat manipulasi terhadap penelitian yang diamati. Penelitian eksperimen pada prinsipnya dapat didefinisikan sebagai metode sistematis guna membangun hubungan yang mengandung fenomena sebab akibat (causal-effect relationship). Metode Eksperimen merupakan satu-satunya
metode penelitian yang dianggap dapat menguji hipotesis hubungan sebab-akibat, dan dapat memenuhi validitas internal. Penelitian yang dibuat berkaitan dengan suatu Experimen, dimana dalam membuat suatu jaringan VoIP di rancang dan dilakukan pengujian metode keamanannya.
25
26
dengan menggunakan tunneling PPTP dan LT2P/IPSEC untuk mengetahui sebab akibat terhadap pengaruh keamanan yang dibuat terhadap dampaknya performance VoIP.
3.3
Tahapan penelitian
A.
Survey Pada tahap ini dilakukan survey terhadap studi kasus yang diambil yaitu
dengan pengambilan data-data di SMA NEGERI 1 BONGOMEME dengan mewawancarai admin yang menangani IT di sekolah tersebut terutama mengenai jaringan. B.
Identifikasi masalah Setelah melakukan survey dan mendapatkan data-data maka pada tahap
selanjutnya mengidentifikasi masalah dari hasil pengamatan yang dilakukan, identifikasi masalah dilakukan dengan cara mengetahui masalah yang didapat dan pengamatan dari studi literature VoIP dari penelitian-penelitian sebelumnya C.
Analisis Kebutuhan Pada tahap ini setelah permasalahan didapat maka dilakukan analisis
kebutuhan dengan melakukan kebutuhan perangkat yang diperlukan berdasarkan kebutuhan jaringan VoIP yang akan dibangun dan system keamanannya. Kebutuhan yang di analisis terdiri dari kebutuhan Hardware dan Software, selain itu mengetahui perlunya pemanfaatan teknologi yang digunakan untuk menghasilkan jaringan VoIP.
27
D.
Perancangan Jaringan VoIP Setelah dilakukan analisis kebutuhan dari teknologi yang digunakan, maka
dilakukan perancangan jaringan VoIP dengan menggunakan Operating System Trixbox berbasis linux dan opensource dan perangkat pendukung lainnya. Pada tahap ini dirancang arsitektur VoIP yang menggambarkan jaringan VoIP berdasarkan pemanfaatan teknologi yang digunakan dari analisis kebutuhan serta rancangan IP Address dan nomor Extention sesuai tujuan E.
Pembangunan dan VoIP Pada tahap ini setelah rancangan di buat maka dibangun jaringan VoIP
sebagai suatu uji coba untuk memastikan sistem voip berjalan dengan baik sebelum di implementasikan di SMA Negeri 1 Bongomeme F.
Pembangunan keamanan PPTP dan L2TP/IPSEC Setelah pembangunan VoIP di bangun berdasarkan pengujian yang dilakukan,
maka tahap selanjutnya di bangun sistem keamanan dari VoIP dengan menggunakan teknik VPN (Virtual Private Network) Tunneling, yang terdiri dari metode tunneling PPTP dan L2TP/IPSEC. Pembangunan tunneling dibuat menggunakan mikrotik pada server dan pada client dibanguan pada jaringan VPN G.
Analisis Keamanan Pada tahap ini dilakukan analisis metode keamanan VPN Tunneling berupa
penyadapan komunikasi antara client 1 dengan lainnya, analisis dibuat untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh Performance VoIP terhadap metode tunneling yang terdiri dari PTPP dan L2TP/IPSEC
28
H.
Implementasi VoIP dan Keamanan
Tahap implementasi merupakan tahap puncak dari penelitian yang dilakukan, karena pada tahap ini sudah dilakukan penerapan VoIP di SMA Negeri 1 Bongomeme dengan uji coba sebelumnya, sehingga pada implementasi VoIP dan keamanannya sudah teruji dan sukses untuk di implementasikan. Pada tahap implementasi dilakukan juga penjelasan secara praktik kepada Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan guru mengenai sistematika VoIP dari unjuk kerja yang dilakukan. Berdasarkan Uraian tahap penelitian, maka dapat digambarkan pada gambar 3.1 alur penelitian untuk mendapatkan kejelasan mengenai langkah-langkah penelitian Tahapan
Teknik
Identifikasi dan Perumusan Masalah
1. Studi Literatur 2.
Pengamatan/wawancara
Analisis Kebutuhan Untuk VoIP dan VPN
Pengamatan
Perancangan Arsitektur VoIP dan VPN Tunneling
Desain Arsitektur
Software, Hardware, konfigurasi
Pembangunan VoIP
Pembangunan VPN Tunneling
Analisis Keamanan
Implementasi VoIP & Keamanan
Hasil 1. Permasalahan 2. Kebutuhan User
Kebutuhan Sistem Arsitektur VoIP dan VPN Tunneling VoIP
Software, Settingan, Tunneling PPTP, L2TP/IPSEC
Keamanan PPTP & L2TP/IPSEC
Penyadapan menggunakan backtrack
Pengaruh Terhadap Performance VoiP
Software, Hardware, konfigurasi, Settingan
Gambar 3.1 Alur Penelitian
VoIP & VPN Tunneling
29
3.4 Jadwal Penelitian Tabel 3.1 Jadwal Penelitian No
Kegiatan
1
Survey
2
Identifikasi Masalah
3
Penyusunan Proposal
4
Revisi Proposal
5
Pengumpulan Data
7
Analisis Kebutuhan
8
Perancangan VoIP & VPN Tunneling Pembangunan VoIP & VPN Tunneling Pengujian VoIP & VPN Tunneling Implementasi VoIP & VPN Laporan hasil Akhir
9
10
10 11
Bulan I
Bulan II
Bulan III
Bulan IV